HAGI SIEP Houston PENCARIAN CADANGAN MIGAS UPAYA EKSPLORASI, TANTANGAN, DAN REKOMENDASINYA DI INDONESIA. Konsulat Jenderal Republik Indonesia Houston

Transkripsi

1 HAGI SIEP Houston PENCARIAN CADANGAN MIGAS UPAYA EKSPLORASI, TANTANGAN, DAN REKOMENDASINYA DI INDONESIA Konsulat Jenderal Republik Indonesia Houston 19 November Richmond Avenue, Houston, TX 77042, United States of America Kontribusi dan Kolaborasi bersama HAGI untuk Indonesia

2 Materi Sekilas HAGI Industri Hulu Migas Indonesia Kegiatan Eksplorasi MIGAS Tantangan Industri Hulu Migas Government Strategic Input

3 HAGI SEKILAS HAGI SEKILAS Himpunan Ahli Geofisika Indonesia Berdiri pada 9 Oktober 1976 Member sekitar 3000 orang (Mahasiswa, Dosen, Profesional) 20 Komisariat Wilayah, 3 diantaranya berada di Perth, Kuala Lumpur dan Europe VISI - MISI VISI Menjadikan HAGI sebagai Organisasi Profesi Ilmu Kebumian yang mandiri, profesional dan terpercaya serta mampu berkolaborasi dan berkontribusi dengan seluruh stakeholdernya. MISI Meningkatkan manfaat keanggotaan HAGI bagi anggotanya, melalui kolaborasi elemen akademik, industri, dan institusi pemerintah, dalam bentuk peningkatan dan sosialisasi pendidikan ilmu Geofisika serta aplikasinya, guna melahirkan generasi HAGI yang profesional

4 UPSTREAM Business Process Resources Management & Geotechnology as the Key Point of Sustainable Success HSSE 25% Operational Excellent G&G Study Seismic Survey Exploration Drilling Delineation Drilling Resource Assessment (2C) PSE GGR (Advance) Study 3D Seismic Survey Development Drilling Reserve Assessment (2P) Surface Facilities Project Development Production Operation (Q) Well Service Work Over Infill Drilling Maintenance Oil Sales Gas Sales Exploration Development Production Commercial 50% Resources Management & Geotechnology boe? boe? boe? boe?..? Profit Growth Sustain Prospective resources 2C (Contingent) 2P (Reserves) Q (Production) US$ (Profit) 25% Commercial & Business Support People & Organization Management Geo-data Management & ICT Supporting System Finance & Accounting Management Legal, Formalities, Government & External Relation Management Supply Chain Management 4

5 HAGI INDUSTRI HULU MIGAS INDONESIA BAGAIMANA KEGIATAN EKSPLORASI YG MASIF BERDAMPAK PADA PENEMUAN CADANGAN MIGAS 5

6 HAGI INDUSTRI HULU MIGAS INDONESIA BAGAIMANA KEGIATAN EKSPLORASI YG MASIF BERDAMPAK PADA PENEMUAN CADANGAN DI INDONESIA 6

7 HAGI INDUSTRI HULU MIGAS INDONESIA PETA PENEMUAN CADANGAN MIGAS INDONESIA 7

8 HAGI INDUSTRI HULU MIGAS INDONESIA DISTRIBUSI CADANGAN & SUMBERDAYA INDONESIA TOTAL INPLACE RESOURCES 3P = 106 BSTBOE (P50) Natuna Kalimantan Sulawesi Maluku Sumatera Papua Jawa & Madura Timor Reserve (BSTBOE) status Resources inplace (BSTBOE) status Diperlukan lebih banyak pembuktian dengan pengeboran eksplorasi untuk meningkatkan sumberdaya menjadi cadangan 8

9 MBOEPD HAGI INDUSTRI HULU MIGAS INDONESIA PROFIL PRODUKSI & KONSUMSI MIGAS INDONESIA Dominant of oil production Peak 1977 Plateau Peak 1995 stage Dominant of gas production 1400 GAS MINYAK SKK MIGAS: Per Oktober 2013 mbopd mboepd Konsumsi Minyak Indonesia 9

10 Jumlah Sumur HAGI INDUSTRI HULU MIGAS INDONESIA SUKSES RATIO SUMUR EKSPLORASI KONVENSIONAL 70 90% % 70% 60% 50% % 30% 20% 10% Discovery Dry Sukses Ratio 51% 52% 55% 39% 50% 55% 57% 69% 59% 68% 67% 68% 73% 82% 33% 0% 10

11 HAGI KEGIATAN EKSPLORASI MIGAS WILAYAH KERJA DALAM PENGAWASAN SKKMIGAS WK BARU 210 WK Eksplorasi 295 WK 47 WK Proses Terminasi POD 18 WK Development 34 WK akan habis PSC 67 WK Produksi 11

12 HAGI KEGIATAN EKSPLORASI MIGAS WK PRODUKSI YANG AKAN HABIS DALAM 10 THN KEDEPAN YEAR CONTRACT AMMOUNT EXPIRED PSC OPERATOR PHE ONWJ CHEVRON ATTAKA MEDCO LEMATANG TOTAL MAHAKAM EXXON NSB B CICO EAST KAL. EXXON NSO Ext. JOB TALISMAN OK CNOOC SES TOTAL TENGAH JOB PPEJ TUBAN VICO SANGA- SANGA JOB GSIL PENDOPO-RAJA CITIC SERAM JOB JAMBI MERANG KAIREZ BULA LAPINDO BRANTAS COPI SOUTH JAMBI B PETROCHINA KEPALA BURUNG CICO MAKASSAR STRAIT KONDUR MALACCA STRAIT JOB PPS SALAWATI CPI ROKAN PTR. SELAT SELAT PANJANG EMP KALILA BENTU SEGAT BOB BSP CPP ENERGY EQUITY SENGKANG MEDCO TARAKAN MONT'DOR TUNGKAL MEDCO RIMAU COPI CORRIDOR PETROCHINA JABUNG PTR. CHINA BANGKO 34 WK PRODUKSI AKAN BERAKHIR MASA KONTRAKNYA SAKA PANGKAH BERPOTENSI BESAR MENURUNKAN KEGIATAN EKSPLORASI, YANG BERARTI BERPOTENSI BESAR PULA TERHADAP PENGURANGAN POTENSI TEMUAN DAN PRODUKSI KRISIS? KEGIATAN EKSPLORASI MEMBUTUHKAN PERENCANAAN PANJANG DAN ANGGARAN YANG BESAR 12

13 HAGI TANTANGAN INDUSTRI HULU MIGAS FAKTOR MEMPENGARUHI RENDAHNYA REALISASI KEGIATAN EKSPLORASI BANYAK FAKTOR-FAKTOR TERSEBUT TERNYATA SANGAT ERAT KAITANNYA DENGAN KEWENANGAN LEMBAGA PEMERINTAH YANG LAIN Regulasi Portofolio 25% 28% PERLU KOORDINASI DAN SINKRONISASI REGULASI ANTAR DEPARTEMEN Subsurface Internal Kontraktor 13% 21% AKSES DATA HARUS DIPERMUDAH Ketersediaan Alat dan Operasional 13% LEX SPECIALIST MUTLAK HARUS DITERAPKAN 13

14 HAGI TANTANGAN INDUSTRI HULU MIGAS PENTINGNYA DATA DALAM KEGIATAN EKSPLORASI Investor $ New Venture Team EXPLORATION JOURNEY Akses Data - Pusdatin $$ Joint Study Migas $$$ PSC Signing Operator-SKKMIGAS HIGH TECHNOLOGY HIGH COST HIGH RISK POTENTIALLY TOTAL LOST WK BARU 295 WK 47 POD 210 WK Eksplorasi 18 WK Development EXPLORATION FIRM COMMITMENT EXPLORATION COMMITMENT EXPLORATION CONTINU WITHIN BLOCK BASIS WK Produksi 14

15 HAGI TANTANGAN INDUSTRI HULU MIGAS DIMANA ANGGARAN PENGELOLAAN DATA? 15

16 HAGI TANTANGAN INDUSTRI HULU MIGAS MASIH BANYAK CEKUNGAN YANG BELUM DI EKSPLORASI 16

17 HAGI TANTANGAN INDUSTRI HULU MIGAS CADANGAN TERBUKTI MIGAS DUNIA 17

18 HAGI TANTANGAN INDUSTRI HULU MIGAS PRODUKSI DAN KONSUMSI MIGAS DUNIA MENGAPA KITA BELUM EKSPANSI KESANA? 18

19 HAGI TANTANGAN INDUSTRI HULU MIGAS Daftar Perizinan Kegiatan Hulu Migas MASIH PERLU PENYEDERHANAAN PERIJINAN 19

20 HAGI TANTANGAN INDUSTRI HULU MIGAS ENERGY FUND DI BERBAGAI NEGARA 20

21 HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT TREND WESTERN-EASTERN INDONESIA RESOURCES Mostly Oil Mature Explore Basin Shallow Target Firm Infrastructure Mostly Gas Unexplore Basin Deeper Target Less Infrastructure

22 HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT Customize Fiscal Term by Custom Area Jangka Waktu Eksplorasi 6 Thn Relinquishment thn ke-3, 25% Split Revenue +/- 80%-20% Jangka Waktu Eksplorasi 10th Relinguishment thn ke-6, 25% Split Revenue +/- 70%-30%

23 *Border Area HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT Customize Fiscal Term by Custom Area *Border Area *Border Area CBM Deep Water Area *Border Area Khusus Wilayah Perbatasan mutlak diperlukan Keterlibatan dan Andil Pemerintah dalam menggalakkan sumberdaya migas serta menegakkan Kedaulatan Bangsa

24 HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT Aplikasi Sistem Grid Pada Penawaran Wilayah Kerja A B C D E F G H I U V W X Y Z Dimana WK West Papua I-IV? WK Budong-Budong? WK Babar Selaru? WK Pulau Moa Selatan? Dimana WK 12W? WK 50 I? WK 100D? WK 109G?

25 HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT Aplikasi Sistem Grid Pada Penawaran Wilayah Kerja Aplikasi Sistem Grid bekerja sama dengan Departemen Geospatial Indonesia Memudahkan identifikasi lokasi Memudahkan sistem relinquishment Meminimalkan lahan tidur Menghindari kemungkinan terjadinya tumpang tindih lahan, dengan dipakainya satu sistem grid yang sama Menghindari pemakaian nama daerah yang berpotensi menjadi klaim atau perebutan wilayah antar daerah Tampilkan Grid Indonesia pada Google Map sehingga mudah diakses siapa saja

26 HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT Sistem Grid di Gulf of Mexico

27 HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT REKOMENDASI TERKAIT REGULASI PERCEPATAN PENYELESAIAN RUU MIGAS (PENGUATAN KELEMBAGAAN) LEX SPECIALIST BAGI INDUSTRI HULU MIGAS, SEBAGAI MODAL KETAHANAN NASIONAL KEBIJAKAN YANG MENGGANTUNG MENGENAI PBB MIGAS UNTUK KEGIATAN EKSPLORASI PERLU DIHAPUSKAN REVITALISASI/REVISI PERMEN ESDM NO 27 TAHUN 2006 MENGENAI KETERBUKAAN DATA RPP MENTERI MARITIM DAN PERIKANAN MENGENAI PEMBATASAN KAWASAN BEBAS KEGIATAN EKSPLORASI (0-4 MIL PANTAI) PERMEN 15 TAHUN 2015, MENGENAI KONTRAK BLOK YANG KADALUARSA, AGAR MEMASUKKAN STRATEGI EKSPLORASI PENYEDERHANAAN PERIJINAN DI PUSAT DAN DAERAH 27

28 HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT REKOMENDASI TERKAIT FISCAL TERM MENGINISIASI PERUBAHAN DARI POD BASIS MENJADI BLOK BASIS REVISI DARI KONTRAK UNCONVENTIONAL HYDROCARBON (CBM DAN SHALE GAS) APLIKASI FISCAL TERM BERDASARKAN AREA PERAN SERTA PEMERINTAH LEBIH TINGGI DI WILAYAH KERJA PERBATASAN (JANGKA WAKTU LEBIH LAMA, BAGI HASIL LEBIH MENARIK) DUKUNGAN PEMERINTAH UNTUK BERANI EKSPLORASI KE LUAR NEGERI 28

29 HAGI GOVERNMENT STRATEGIC INPUT REKOMENDASI TERKAIT DATA FREE DATA AKSES BAGI CALON INVESTOR PENGELOLAAN DATA HARUS DIAMBIL ALIH PEMERINTAH (PENINGKATAN DAYA SAING DAN PENGUATAN KELEMBAGAAN) KEMUDAHAN DATA AKSES BAGI SELURUH LEMBAGA NEGARA, LEMBAGA PENELITIAN, DAN UNIVERSITAS AKSES DATA HASIL JOINT STUDY DIBUKA PROSPECT RANKING, UNTUK MENAJAMKAN PRIORITAS EKSPLORASI MENGINISIASI LEBIH BANYAK KEGIATAN EKSPLORASI DI WILAYAH TERBUKA 29

30 KETAHANAN MIGAS SEBAGAI MODAL UTAMA KETAHANAN NASIONAL Akses Kemitraan Kemampuan Daya Saing Menangani Krisis 1. Percepatan Revisi UU MIGAS 2. Keterbukaan Data 3. Pengelolaan Data oleh Pemerintah 4. Penghapusan Pajak Eksplorasi 5. Perbaikan Fiscal Term 6. Insentif Eksplorasi 7. Petroleum Fund kembali diberikan bagi Industri Migas Program Strategis 1. LEX SPECIALIST Industri Hulu MIGAS 2. Pengawasan SKKMIGAS thd KKKS 3. Publikasi temuan2 baru 4. Peningkatan Ketersediaan Data Baru 5. Penyederhanaan Perijinan dan Regulasi 6. Satu Pusat Database untuk Data- Data Migas 7. Pengelolaan Data Migas lebih Profesional Sinergi & Penguatan Kelembagaan 1. Penguatan SKKMIGAS 2. Penguatan PERTAMINA 3. Penguatan PUSDATIN 4. Sinergi BUMN sektor energi 5. Keterlibatan Pemerintah 6. Pengelolaan Wilayah Kerja di Area Perbatasan 7. Percepatan Program EBTKE Penyiapan dan Penyerapan SDM National Capacity Building

31 HAGI SIEP Houston TERIMA KASIH Kontribusi dan Kolaborasi bersama HAGI untuk Indonesia