DEWGAN PENAMBAWAN DAM TANPA PENAMBAHAM HARA MlKRO

Transkripsi

1 . I PER TUMBUHAN POPULASI ALGAE Scenedesmus acuminatus DALAM MEDIA YANG MENGANDUNG DOSlS UREA DAN TSP BERBEDA DEWGAN PENAMBAWAN DAM TANPA PENAMBAHAM HARA MlKRO SKRIPSI Oleh IWAN KAMALLUDDIN C JURUSAN MANAJEMEN SUMBEDAYA PERAIRAN FAKULTAS PERIKANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 1991

2 IWAN KAMALLUDDIN. C PERTUMBUHAN POPULASI ALGAE Scenedesmus acuminatus DALAM MEDIA YANG MENGANDUNG DOSIS UREA DAN TSP BERBEDA DENGAN PENAMBAHAN DAN TANPA PENAMBAHAN HARA MIKRO (Di bawah bimbingan Dr. Ir. Bambang Widigdo dan Ir. Fifi Widjaja, M. Nat. Res.). RINGKASAN Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Limnologi Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor, dari bulan Juli sampai dengan bulan September Tujuan penelitian untuk mempelajari pertumbuhan populasi algae Scenedesmus acuminatus dal am medi a yang mengandung dosi s urea dan TSP berbeda dengan penambahan dan tanpa penambahan unsur hara mikro, dengan mengamati pola pertumbuhan populasi, laju pertumbuhan spesifik, kepadatan populasi maksimum dan waktu untuk mencapai kepadatan popul asi rnaksimum. Dalam penelitian ini digunakan rancangan acak lengkap yang terdiri dari tujuh perlakuan, yaitu : A = 32,5 ppm urea dan 11,25 ppm TSP tanpa hara mikro I3 = 65 ppm urea dan 22,5 ppm TSP tanpa hara mikro C = 130 ppm urea dan 45 ppm TSP tanpa hara mikro D = 32,5 ppm urea dan 11,25 ppm TSP dengan hara mikro E = 65 ppm urea dan 22,5 ppm TSP dengan hara mikro F = 130 ppm urea dan 45 ppm TSP dengan hara mikro P = media pembanding (media Chu-12) Setiap perlakuan diulang tiga kali. Pengaruh perlakuan diuji dengan analisis sidik ragam dan uji lanjutan dengan metode kontras.

3 Kandungan khlorofil-a diukur secara terpisah setelah penelitian terhadap pertumbuhan populasi berakhir. Pengukuran dilakukan pada saat kultur algae berumur enam hari dengan dua ulangan untuk setiap perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan pola pertumbuhan popu- lasi algae S. acuminatus berbeda antara populasi yang dikultur dalam media urea dan TSP dengan populasi yang dikultur dalam media pembanding. Pada media urea dan TSP pertumbuhan populasi di awal i dengan adanya fase lag, sedangkan pada media pembanding fase lag tidak teramati. Pertumbuhan populasi S. acuminatus dalam media urea dan TSP menunjukkan pola yang hampir serupa, bila dilihat dari fase-fase pertumbuhan yang dijumpai. Namun akibat perbedaan dosis urea dan TSP dan adanya perlakuan dengan penambahan unsur hara mikro menyebabkan perbedaan dalam waktu terjadinya suatu, fase pertumbuhan, laju pertumbuhan spesifik, kepadatan populasi maksimum dan waktu untuk mencapai kepadatan maksimum. Laju pertumbuhan spesifik pada media dengan penambahan unsur hara mikro berkisar dari 0,4670 sarnpai dengan 0,5732, sedangkan pada media tanpa penambahan unsur hara mikro berkisar dari 0,4139 sampai dengan 0,4587. Pada media pembanding laju pertumbuhan spesifik sebesar 0,5258. Kepadatan populasi maksimurn pada media dengan penambahan unsur hara mikro berkisar dari 689 x lo4 sampai

4 dengan 846 x 104 sel/ml dicapai dalam waktu 11 sampai dengan 13 hari, sedangkan pada media tanpa penambahan unsur hara mikro berkisar dari 565 x 104 sampai dengan 663 x 104 sel/ml dicapai dalam waktu 10 dan 11 hari. Kepadatan populasi maksimum pada media pembanding sebesar 754 x 104 dicapai dalam waktu 10 hari. Kandungan khlorofil-a berbeda pada setiap media. Pada media dengan penambahan unsur hara mikro kandungan khlorofil-a lebih tinggi dari pada media tanpa penambahan unsur hara mikro. Media dengan dosis 130 ppm urea dan 45 ppn TSP dengan penambahan unsur hara mikro merupakan media terbaik dilihat dari laju pertumbuhan spesifik, kepadatan populasi maksimum dan waktu untuk mencapainya. Namun bi la dibandingkan kepadatan populasi maksimum antara media 65 ppm urea dan 22,5 ppm TSP dengan penambahan unsur hara mikro dan media 130 pmm urea dan 45 ppm TSP dengan penambahan unsur hara mikro menghasil kepadatan yang hampir sama. Sehingga secara ekonomis media 65 ppm urea dan 22,5 ppm TSP dengan penambahan unsur hara mikro dapat juga digunakan sebagai media kultur dengan memperhitungkan waktu untuk mencapai kepadatan popul as i maksi mum.

5 PERTUMBUHAN POPULASI ALGAE Scenedesmus acuminatus DALAM MEDIA YANG MENGANDUNG DOSIS UREA DAN TSP BERBEDA DENGAN PENAMBAHAN DAN TANPA PENAMBAHAN HARA MIKRO S K R I P S I Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana dalam Bidang Keahlian Manajemen Sumberdaya Perairan pada Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor O l e h IWAN KAMALLUDDIN C Diketahui : Disetujui : Panitia Pendidikan,.-. ~rnisi Pernbirnbing Dr. Ir. KADARWA Ketua IGDO Tanggal lulus Maret Ir. FIFI WIDJAJA, M.Nat.Res.... Anggota

6 RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan pada tanggal 16 Juni 1966 di Bogor, Jawa Barat dan merupakan putra pertama dari ayah bernama H.M. Shakur Noor dan Ibu bernama R.A. Rochyati. Penulis memulai pendidikan dasar di SD Negeri 1 Selatpanjang, Riau, pada tahun 1972 sampai dengan tahun Pada tahun 1979 penulis memasuki pendidikan menengah di SMP Negeri 1 Selatpanjang, Riau dan lulus pada tahun Kemudian penul is melanjutkan pendidi kan menengah atas di SMA Negeri 2 Bogor, Jawa Barat, hingga lulus tahun Penulis memasuki jenjang perguruan tinggi pada tahun 1985, di Institut Pertanian Bogor melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK). Pada tahun 1986 penul is memasuki Fakul tas Peri kanan dan memi 1 i h Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan. Pada bulan Pebruari sampai dengan bulan April 1989 penulis mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) IPB di Desa Muncung, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Jawa Barat. Pada waktu itu pula penulis melaksanakan Praktek Ketrampilan Lapang di tambak pembesaran intensif P.T. Berkat Pantai Kronjo. Hasil praktek tersebut penul is tuangkan pada tulisan yang berjudul "Pengaruh Lingkungan Terhadap Usaha Budi daya Udang W i ndu ( Penaeus monodon) di tambak P.T. Berkat Pantai Kronjo, Desa Kronjo, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Jawa Barat".

7 Penulis dinyatakan lulus ujian sarjana pada tanggal 13 Maret 1991 oleh tim penguji yang terdiri dari Bapak Dr. Ir. Barnbang Widigdo, Ibu Ir. Fifi Widjaja, M. Nat. Res. dan Ibu Ir. R.A. Sugiarti Suwignyo.

8 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allsh SWT yang telah memberikan petunjuk dan izin-nya, sehingga tulisan ini dapat diselesaikan. Tulisan ini merupakan shripsi dari hasil penelitian yang dilaksanakan di Laboratorium Limnologi, Fakultas Perikanan, Inst'itut Pertanian Bogor, mulai bulan Juli sampai dengan bulan September Dalam uraian skripsi ini di bahas mengenai pertumbuhan popul asi a1 gae Scenedesmus acuminatus dalam media yang mengandung dosis urea dan TSP berbeda dengan penambahan dan tanpa penambahan unsur hara mikro. Dalam penelitian dan penulisan skripsi ini, penulis banyak menerima bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Sehubungan dengan itu penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Dr. Ir. Bambang Widigdo dan Ibu Ir. Fifi Widjaja M. Nat. Res. yang telah memberikan bimbingan dengan penuh perhatian dan kesabaran. 2. Ibu Ir. R.A. Sugiarti Suwignyo yang telah bersedia menjadi dosen penguji dan telah banyak memberi kan saran untuk perbaikan tulisan ini. 3. Ibu Ir. Hendarti Muluk yang telah banyak memberikan fasilitas laboratorium selama penelitian berlangsung.

9

10