Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download ""

Transkripsi

1

2

3

4 Kabupaten Takalar Dalam Angka Takalar Regency in Figures 2016 ISSN: No. Publikasi/Publication Number: Katalog/Catalog: Ukuran Buku/Book Size: 14,8 cm x 21 cm Jumlah Halaman/Number of Pages: xxxiv halaman /pages Naskah/Manuscript: Badan Pusat Statistik Kabupaten Takalar BPS-Statistics of Takalar Regency Gambar Kover oleh/cover Designed by: Badan Pusat Statistik Kabupaten Takalar BPS-Statistics of Takalar Regency Ilustrasi Kover/Cover Illustration: - Diterbitkan oleh/published by: BPS Kabupaten Takalar /BPS-Statistics of Takalar Regency Dicetak oleh/printed by: UD Areso Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik Prohibited to announce, distribute, communicate, and/or copy part or all of this book for commercial purpose without permission from BPS-Statistics Indonesia

5 PETA WILAYAH KABUPATEN TAKALAR MAP OF TAKALAR REGENCY

6 KEPALA BPS KABUPATEN TAKALAR CHIEF STATISTICIAN OF TAKALAR REGENCY Abd. Haris, SE

7 KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 merupakan publikasi tahunan yang diterbitkan oleh BPS Kabupaten Kabupaten Takalar. Disadari bahwa publikasi ini belum sepenuhnya memenuhi harapan pihak pemakai data khususnya para perencana, namun diharapkan dapat membantu melengkapi penyusunan rencana pembangunan di Kabupaten Kabupaten Takalar. Publikasi ini dapat terwujud berkat kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak baik instansi pemerintah maupun swasta. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan disampaikan penghargaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya. Walaupun publikasi ini telah disiapkan sebaik-baiknya, namun disadari masih ada kekurangan dan kesalahan yang terjadi. Untuk perbaikan publikasi ini, tanggapan dan saran yang bersifat konstruktif dari para pemakai sangat diharapkan. Takalar, Juli 2016 Kepala BPS Kabupaten Kabupaten Takalar Abd. Haris, SE Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 vii

8 PREFACE PREFACE Takalar Regency in Figures 2016 is an annual publication written by BPS Statistics of Takalar Regency. Honestly, this publication has not perfect yet and has not filled the user s hope, especially for the planners yet, but hopely it can help to equip compilation of development planning in this new regency. This comprehensive publication has been made possible with the assistance and contribution from several governmental institutions and private organizations. To all parties who have been involved in the preparation of this publication, I would like to express my sincerest appreciation and gratitude. Comments and constructive suggestions for the improvement of this publication are always welcome. Takalar, July 2016 Chief Statistician of Takalar Regency Regency Abd. Haris, SE viii Takalar Regency in Figures 2016

9 DAFTAR ISI DAFTAR ISI/LIST OF CONTENTS Halaman Page Peta Kabupaten Takalar/Map of Takalar Regency... Foto Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Takalar/Photo of Director of Statistics of Takalar Regency... Kata Pengantar/Preface... Daftar Isi/List of Contents... Daftar Tabel/List of Tables... Daftar Gambar/List of Figures... Penjelasan Umum/Explanatory Notes... v vi vii ix xiii xxxi xxxiiii 1. GEOGRAFI DAN IKLIM/GEOGRAPHY AND CLIMATE Geografi/Geography Iklim/Climate PEMERINTAHAN/GOVERNMENT Wilayah Administratif/Administrative Area Dewan Perwakilan Rakyat Daerah/The Regional House Of Representative Pegawai Negeri Sipil/Civil Servants Klasifikasi Desa/Keluarahan / Classification of Villages/ Urban Villages KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN/POPULATION AND EMPLOYMENT Kependudukan/Population Ketenagakerjaan/Employment SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT/SOCIAL AND WELFARE Pendidikan/Education Kesehatan/Health Agama/Religion Kriminalitas/Crime Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 ix

10 LIST OF CONTENTS 4.5 Kemiskinan/Poverty Keadaan Sosial Lainnya/Other Social Affairs PERTANIAN/AGRICULTURE Tanaman Pangan/Food Crops Hortikultura/Horticulture Perkebunan/Estate Crops Peternakan/Livestock Perikanan/Fishery Kehutanan/Foresty INDUSTRI DAN ENERGI/INDUSTRY AND ENERGY Industri/Industry Energi/Energy PERDAGANGAN DAN KOPERASI/TRADE AND COOPERATIVE Perdagangan/Trade Koperasi/Cooperative HOTEL DAN PARIWISATA/HOTEL AND TOURISM Hotel dan Akomodasi/Hotel and Accomodation Pariwisata/Tourism TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI/TRANSPORTATION AND COMMUNICATION Transportasi/Transportation Komunikasi/Communication Kecelakaan Lalu Lintas/Traffic Accident KEUANGAN DAERAH DAN PERBANKAN/FINANCE AND BANKING Realisasi Pendapatan/Actual Revenues Realisasi Belanja/Actual Expenditures Lembaga Keuangan dan Perbankan/Financial Institutions and Banking Penerimaan Lainnya/Other Revenues x Takalar Regency in Figures 2016

11 DAFTAR ISI 11. PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN/ POPULATION EXPENDITURES AND CONSUMPTION PENDAPATAN REGIONAL/REGIONAL INCOME PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN/KOTA/REGIONAL COMPARISON Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xi

12

13 DAFTAR TABEL DAFTAR TABEL/LIST OF TABLES 1. GEOGRAFI DAN IKLIM GEOGRAPHY AND CLIMATE Halaman Page 1.1 Geografi/Geography Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Total Area by Subdistrict in Takalar Regency, Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Height Above Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Takalar Regency, Jarak dari Ibukota Kecamatan ke Ibukota Kabupaten di Kabupaten Takalar (km), 2015 Distance between Subdistrict Capital and Regency Capital in Takalar Regency (km), Iklim/Climate Rata-rata Suhu dan Kelembaban Udara Menurut Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Average Temperature and Humidity by Month in Takalar Regency, Rata-Rata Tekanan Udara, Kecepatan Angin dan Penyinaran Mata Average Atmospheric Pressure, Wind Velocity and Duration of Sunshine by Month in Takalar Regency, Jumlah Curah Hujan dan Hari Hujan Menurut Bulan di Kabupaten Amount of Precipitation and Number of Rainy Days by Month in Takalar Regency, PEMERINTAHAN GOVERNMENT 2.1 Wilayah Administratif/Administrative Area Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Villages and Urban Villages by Subdistrict in Takalar Regency, Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xiii

14 LIST OF TABLES 2.2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah/The Regional House of Representative Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Members of The Regional House of Representatives by Political Parties and Sex in Takalar Regency, Pegawai Negeri Sipil/Civil Servants Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Civil Servants by Institution/Office and Sex in Takalar Regency, Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Civil Servants by Educational Attainment and Sex in Takalar Regency, Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Golongan Kepangkatan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Civil Servants by Hierarcy and Sex in Takalar Regency, Banyaknya Pejabat Struktural Menurut Eselon dan Jenis Kelamin di Lingkup Daerah Otonom Kabupaten Takalar, 2015 Number of Government Civil Servant by Echelon and Sex in Takalar Regency, Klasifikasi Desa/Keluarahan / Classification of Villages/ Urban Villages Klasifikasi Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Classification of Villages/Urban Villages by District in Takalar Regency, Tingkat Perkembangan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Institute of the Society Enableness Development Level by District in Takalar Regency, Sumber Dana Menurut Jenis Prasarana dan Bantuan Pembangunan Desa Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar (000 Rp), 2015 xiv Takalar Regency in Figures 2016

15 DAFTAR TABEL Source of Funds Accounting to the Kind of Rural Development by District in Takalar Regency (000 Rp), KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN POPULATION AND EMPLOYMENT 3.1 Kependudukan/Population Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2010, 2014, dan 2015 Population and Population Growth Rate by Subdistrict in Takalar Regency, 2010, 2014, and Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Population and Sex Ratio by Subdistrict in Takalar Regency, Distribusi dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Population Distribution and Density by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Population by Age Group and Sex in Takalar Regency, Ketenagakerjaan/Employment Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2010, 2014, dan 2015 Population 15 Years of Age and Over by Type of Activity During the Previous Week, Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu di Kabupaten Takalar, 2015 Population Aged 15 Years and Over by Educational Attainment and Type of Activity During The Previous Week in Takalar Regency, Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xv

16 LIST OF TABLES Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Age Group and Sex in Takalar Regency, Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Industry and Sex in Takalar Regency, Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja Seluruhnya dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Total Working Hours and Sex in Takalar Regency, Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja Pada Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Number of Working Hours on Main Industry and Sex in Takalar Regency, Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Employment Status and Sex in Takalar Regency, Jumlah Pencari Kerja Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Registered Job Applicants by Educational Attainment and Sex in Takalar Regency, SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT SOCIAL AND WELFARE 4.1 Pendidikan/Education Persentase Penduduk Usia 7 24 Tahun Menurut Jenis Kelamin, Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah di Kabupaten Takalar, 2015 xvi Takalar Regency in Figures 2016

17 DAFTAR TABEL Percentage of Population Aged 7-24 Years by Sex, Age Group, and School Participation in Takalar Regency, Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Takalar, 2015 Net Enrolment Rate and Gross Enrolment Rate by Educational Level in Takalar Regency, Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Dasar (SD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Primary Schools by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Ibtidaiyah (MI) by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Pertama Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Junior High Schools by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Tsanawiyah (MTs) by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Atas Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Aliyah Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Takalar Regency, Banyaknya Dosen, Mahasiswa dan Alumni Menurut Perguruan Tinggi di Kabupaten Takalar, 2015 Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xvii

18 LIST OF TABLES Number of Teachers, Students and Alumni by State/Private Universities in Takalar Regency, Kesehatan/Health Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Health Facilities by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Health Personnel by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi Menurut Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Specialist Doctor, Generalist Doctor, and Dentist by Type of Health Facility in Takalar Regency, Persentase Balita Yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut Jenis Imunisasi di Kabupaten Takalar, Percentage of Children Under Five Years Who Had Immunization by Type of Immunization in Takalar Regency, Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases of the 10 Most Diseases in Takalar Regency, Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Births, Babies with Low Birth Weights (LBW), Treated LBW, and Malnutrion Cases in Takalar Regency, Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan Kunjungan K4, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Mendapat Tablet Zat Besi (Fe) di Kabupaten Takalar, Number of Pregnant Women, Those with One Visit and four Visits of Antenatal Care, Chronic Energy Deficiency (CED), and Receiving Iron Supplement in Takalar Regency, Jumlah Remaja Usia Tahun yang Mendapat Penyuluhan Tentang Kesehatan Reproduksi (Kespro), HIV/AIDS, dan Keluarga Berencana (KB) Menurut Kecamatan di Kabupaten xviii Takalar Regency in Figures 2016

19 DAFTAR TABEL Takalar, 2015 Number of Young People Aged Who Had Counselling on Reproductive Health, HIV/AIDS, and Family Planning by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases of HIV/AIDS, Sexually Transmited Infection, Dengue Fever, Diarhea, Tuberculosis (TB) and Malaria by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Family Planning Clinics and Village Family Planning Service Units by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Eligible Couples and Family Planning Participants by Subdistrict in Takalar Regency, Agama/Religion Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama yang Dianut di Kabupaten Takalar, 2015 Population by Subdistrict and Religion in Takalar Regency, Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Worship Facilities by Subdistrict in Takalar Regency, Banyaknya Jamaah Haji yang Berangkat ke Tanah Suci Menurut Jenis Kelamin dan Bank Tempat Setoran Ongkos Haji di Kabupate Number of Moslem Piligrims Departing for Macca by Sex and Kind of Bank in Takalar Regency, Banyaknya TPA dan Murid Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of TPA and Pupil by District in Takalar Regency, Banyaknya Nikah Talaq/Cerai dan Rujuk Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Married, Separations/Divorces and Reconciliations in Takalar Regency, Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xix

20 LIST OF TABLES 4.4 Kriminalitas/Crime Jumlah Tindak Pidana Menurut Kepolisian Sektor di Kabupaten Takalar, Number of Reported Criminal Cases by Subdistrict Police Office in Takalar Regency, Persentase Penyelesaian Tindak Pidana Menurut Kepolisian Resort di Kabupaten Takalar, Percentage of Crime Clearance Rate by District Pollice Office in Takalar Regency, Banyaknya Perkara Pidana Umum yang Diterima di Kejaksaan Negeri Tiap Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Ordinary Cases Received Every Month and Counsel For the Prosecution in Takalar Regency, Banyaknya Perkara dan Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Bulan Putusan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month of Clered in Takalar Regency, Banyaknya Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Bulan Putusan, Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month, Age Group and Sex of Clered in Takalar Regency, Banyaknya Perkara dan Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Bulan Putusan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month of Clered in Takalar Regency, Banyaknya Perkara dan Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan yang Diputuskan Menurut Bulan Putusan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month of Clered in Takalar Regency, Banyaknya Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Bulan Putusan, Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month, Age, Group and Sex of Clered in Takalar Regency, xx Takalar Regency in Figures 2016

21 DAFTAR TABEL Banyaknya Terdakwa dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Jenis Pidana/Hukuman, dan Sikap Terhadap Putusan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Defendants Brought in Offences by Criminal and Attitude for Conviction in Takalar Regency, Banyaknya Isi Lembaga Pemasyarakatan Menurut Status Penahanan Tiap Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Capacity Correctional Institution by Prisoner in Takalar Regency, Banyaknya Isi Lembaga Pemasyarkatan Menurut Jenis Kelamin dan Golongan Umur Tiap Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Capacity Correctional Institution by Sex and Age Group in Takalar Regency, Kemiskinan/Poverty Jumlah Keluarga Menurut Kecamatan dan Klasifikasi Keluarga di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Households by Subdistrict and Household Classification in Takalar Regency, Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Takalar, Poverty Line and Number of Poor People in Takalar Regency, Keadaan Sosial Lainnya/Other Social Affairs Banyaknya Karang Taruna Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Karang Taruna by District in Takalar Regency, Banyaknya Penderita Cacat Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Disables by Kind at District in Takalar Regency, Banyaknya Kejadian Bencana Alam Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Natural Disaster by Category at District in Takalar Regency, Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xxi

22 LIST OF TABLES 5. PERTANIAN AGRICULTURE 5.1 Tanaman Pangan/Food Crops Luas Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Area of Wetland by Subdistrict and Type of Irrigation in Takalar Regency (hectar), Luas Lahan Tegal/Kebun, Ladang/Huma, dan Lahan yang Sementara Tidak Diusahakan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Area of Dry Field/Garden, Shifting Cultivation, Land and Temporarily Unused Land by Subdistrict in Takalar Regency (hectar), Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Harvested Area of Wetland and Dryland Paddy by Subdistrict in Takalar Regency, Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Takalar Regency, Hortikultura/Horticulture Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Takalar, 2015 Harvested Area of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Takalar Regency, Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Takalar, 2015 Production of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Takalar Regency, Produksi Buah-buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di Kabupaten Takalar, 2015 Production of Fruits by Subdistrict and Kind of Fruit in Takalar Regency, xxii Takalar Regency in Figures 2016

23 DAFTAR TABEL 5.3 Perkebunan/Estate Crops Luas Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Planted Area of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Takalar Regency (hectare), Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Takalar (ton), 2015 Production of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Takalar Regency (ton), Peternakan/Livestock Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Takalar, 2015 Livestock Population by Subdistrict and Kind of Livestock in Takalar Regency, Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di Kabupaten Takalar, 2015 Poultry Population by Subdistrict and Kind of Poultry in Takalar Regency, Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Takalar, 2015 Livestock Slaughtered by Sub District and Kind of Livestock in Takalar Regency, Perikanan/Fishery Jumlah Rumah Tangga Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Takalar, 2014 dan 2015 Number of Fish Capture Households by Subdistrict and Subsector in Takalar Regency, 2014 and Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Takalar (ton), 2014 dan 2015 Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Takalar Regency (ton), 2014 and Jumlah Rumah Tangga Perikanan Budidaya Menurut Kecamatan dan Jenis Budidaya di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Aquaculture Households by Subdistrict and Type of Aquaculture in Takalar Regency, Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Takalar (ton), 2015 Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xxiii

24 LIST OF TABLES Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Takalar Regency (ton), Jumlah Perahu/Kapal Menurut Kecamatan dan Jenis Kapal di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Fishing Boats by Subdistrict and Type of Boat in Takalar Regency, Jumlah Rumah Tangga Perikanan Menurut Kecamatan dan Jenis Budidaya di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Aquaculture Households by Subdistrict and Type of Aquaculture in Takalar Regency, Kehutanan/Foresty Luas Kawasan Hutan dan Perairan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Forest and Inland Water Area by Subdistrict in Takalar Regency (hectare), Produksi Kayu Hutan Menurut Jenis Produksi di Kabupaten Takalar (m 3 ), Timber Production by Type of Product in Takalar Regency (m 3 ), Luas Kawasan Hutan Menurut Kecamatan dan Jenis Hutan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Forest Area by Subdistrict and Type in Takalar Regency (hectare), INDUSTRI DAN ENERGI INDUSTRY AND ENERGY 6.1 Industri/Industry Jumlah Perusahaan, Tenaga Kerja, dan Nilai Produksi Menurut Klasifikasi Industri di Kabupaten Takalar (ribu rupiah), 2015 Number of Establishment, Employees, and Production Value by Industrial Classification in Takalar Regency (thousand rupiahs), Energi/Energy Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT. PLN (Persero) Rayon Takalar, xxiv Takalar Regency in Figures 2016

25 DAFTAR TABEL Installed Capacity, Production, and Distribution of Electricity of State Electricity Company at Branch Level in Takalar Regency, Jumlah Pelanggan Listrik Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Registered Electricity Costumers by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Pelanggan, Penjualan Kwh, dan Nilai Menurut Jenis Tarif pada PT. PLN (Persero) Rayon Takalar, 2015 Number of Customers, Kwh and Value Sold by Fare Type in Takalar Regency, Jumlah Pelanggan, Penjualan Kwh, dan Nilai Menurut Bulan pada PT. PLN (Persero) Rayon Takalar, 2015 Number of Customers, Kwh and Value Sold by Month in Takalar Regency, Jumlah Pelanggan dan Air yang Disalurkan Menurut Pelanggan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Customer and Distributed Clean Water by Type of Customers in Takalar Regency, PERDAGANGAN DAN KOPERASI TRADE AND COOPERATIVE 7.1 Perdagangan/Trade Jumlah Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di Kabupaten Takalar, Number of Establishments by Type of Business Entity in Takalar Regency, Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Merchants by Subdistrict in Takalar Regency, Jumlah Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten Takalar, Number of Trading Facilities by Type of Facility in Takalar Regency, Banyaknya SIUP Menurut Jenis Usaha di Kabupaten Takalar, Number of SIUP by Company in Takalar Regency, Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xxv

26 LIST OF TABLES 7.2 Koperasi/Cooperative Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cooperatives by Type of Cooperative and Subdistrict in Takalar Regency, HOTEL DAN PARIWISATA HOTEL AND TOURISM 8.1 Hotel dan Akomodasi/Hotel and Accomodation Jumlah Hotel dan Akomodasi Lainnya Menurut Klasifikasi di Kabupaten Takalar, Number of Hotel and Other Accomodations by Classification in Takalar Regency, Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Domestik Menurut Bulan di Kabupaten Takalar (hari), 2015 Average Length of Stay of Foreign and Domestic Visitors by Month in Takalar Regency (day), Persentase Tingkat Penghunian Kamar Hotel dan Akomodasi Lainnya Menurut Jenis Hotel dan Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Room Occupancy Rate of Hotels and Other Accommodations by Type of Accomodation and Month in Takalar Regency, Nama Wisma/Penginapan, Banyaknya Kamar dan Tempat Tidur di Kabupaten Takalar, 2015 Name of Hotel and Number of Rooms and Beds in Takalar Regency, Jumlah Restoran/Rumah Makan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2014 dan 2015 Number of Restaurant by Subdistrict in Takalar Regency, 2014 and Pariwisata/Tourism Obyek Wisata dan Lokasinya di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Object Tourism and Location in Takalar Regency, xxvi Takalar Regency in Figures 2016

27 DAFTAR TABEL 9. TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI TRANSPORTATION AND COMMUNICATION 9.1 Transportasi/Transportation Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Pemerintahan yang Berwenang Mengelolanya di Kabupaten Takalar (km), 2015 Length of Roads by Subdistrict and Level of Government Authority in Takalar Regency (km), Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Jenis Permukaan Jalan di Kabupaten Takalar (km), 2015 Length of Roads by Subdistrict and Type of Road Surface in Takalar Regency (km), Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Kondisi Jalan di Kabupaten Takalar (km), 2015 Length of Roads by Subdistrict and Road Condition in Takalar Regency (km), Panjang Jalan Menurut Kelas Jalan dan Status Jalan di Kabupaten Takalar (km), 2015 Length of Roads by Subdistrict and Road Condition in Takalar Regency (km), Jumlah Kendaraan Bermotor Menurut Kecamatan dan Jenis Kendaraan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Motor Vehicles by Subdistrict and Type of Vehicle in Takalar Regency, Banyaknya Surat Ijin Mengemudi (SIM) yang Dikeluarkan Menurut Bulan dan Jenisnya di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Drive s Licences by Month in Takalar Regency, Komunikasi/Communication Jumlah Kantor Pos Pembantu Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Auxiliary Post Office by Subdistrict in Takalar Regency, Kecelakaan Lalu Lintas/Traffic Accident Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas dan Kerugian Materi di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Traffic Accident and Materials Lost in Takalar Regency, Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xxvii

28 LIST OF TABLES 10. KEUANGAN DAERAH DAN PERBANKAN LOCAL FINANCE AND BANKING 10.1 Realisasi Pendapatan/Actual Revenues Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Takalar Menurut Jenis Pendapatan (juta rupiah), Actual Revenues of Government of Takalar Regency by Source of Revenues (million rupiahs), Realisasi Belanja/Actual Expenditures Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Takalar Menurut Jenis Belanja (juta rupiah), Actual Expenditures of Government of Takalar Regency by Kind of Expenditures (million rupiahs), Lembaga Keuangan dan Perbankan/Financial Institutions and Banking Nilai Pinjaman, Pelunasan dan Uang Tunggakan pada PT. Pegadaian (Persero) Kabupaten Takalar (000 Rp), 2015 Value of Credits, Debt Payment, Auction and Remainder at PT. Pegadaian (Persero) in Takalar Regency (000 Rp), Jumlah Barang Jaminan Pelunasan Lelang dan Tunggakan pada PT. Pegadaian (Persero) Kabupaten Takalar (Potong), 2015 Number of Goods as Guarantee for Auction Payment at PT. Pegadaian (Persero) in Takalar Regency, Jumlah Nasabah dan Pemupukan Dana Dari Masyarakat oleh Perbankan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Customers and Accumulation of Banking Funds by Public in Takalar Regency, Penerimaan Lainnya/Other Revenues Banyaknya Pengunjung dan Penerimaan Pada Tempat Rekreasi Pemandian Alam Lamangkia Desa Topejawa Kecamatan Mangarabombang, 2015 Number Of Visitors And Acceptation In Recreation Place Of Lamangkia, Village Topejawa, District Mangarabombang, xxviii Takalar Regency in Figures 2016

29 DAFTAR TABEL 11. PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN POPULATION EXPENDITURES AND CONSUMPTION 11.1 Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Population by Expenditures Per Capita Per Month Class in Takalar Regency, Rata-rata Pengeluaran dan Persentase Rata-rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menurut Kelompok Makanan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Population by Expenditures Per Capita Per Month Class in Takalar Regency, Rata-rata Pengeluaran dan Persentase Rata-rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menurut Kelompok Bukan Makanan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Population by Expenditures Per Capita Per Month Class in Takalar Regency, PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME 12.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (miliar rupiah), Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industry in Takalar Regency (billion rupiahs), Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (miliar rupiah), Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Takalar Regency (billion rupiahs), Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (persen), Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industry in Takalar Regency (percent), Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xxix

30 LIST OF TABLES 12.4 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (miliar rupiah), Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Takalar Regency (billion rupiahs), Indeks Harga Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (2010=100), Implicit Price Index of Gross Regional Domestic Product by Industry in Takalar Regency (2010=100), Laju Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar, Implicit Growth Rate of Gross Regional Domestic Product by Industry in Takalar Regency, PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN/KOTA REGIONAL COMPARISON 13.1 Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan (ribu), Population by Regency/City in Sulawesi Selatan Province (thousand), Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan (persen), Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Regency/City in Sulawesi Selatan Province (percent), Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan (juta rupiah), Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Regency in Sulawesi Selatan Province (million rupiahs), xxx Takalar Regency in Figures 2016

31 DAFTAR GAMBAR DAFTAR GAMBAR/LIST OF FIGURES Halaman Page Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Gambar 4 Gambar 5 Gambar 6 Gambar 7 Gambar 8 Gambar 9 Persentase Luas Wilayah Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Area by District in Takalar Regency, Banyaknya Desa dan Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Village and Urban Village by District in Takalar Regency, Penduduk Kabupaten Takalar Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin, 2015 Population of Takalar Regency by District and Sex, Banyaknya SD, SMP dan SMA Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Primary School, Junior High School, and Senior High School by District in Takalar Regency, Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang, dan Ubi Kayu di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, and Cassava (hectar), Persentase Nilai Penjualan PLN Ranting Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of State Electricity Enterprise Sold in Takalar Regency, Persentase Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Establishments by Type of Business Entity in Takalar Regency, Jumlah Restoran/Rumah Makan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Restaurant by Subdistrict in Takalar Regency, Kondisi Jalan di Kabupaten Takalar (km) Condition of Road in Takalar Regency (km) Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xxxi

32 LIST OF FIGURES Gambar 10 Realisasi Pendapatan dan Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Takalar Menurut Jenis Pendapatan (juta rupiah), 2015 Actual Revenues anf Actual Expenditures of Government of Takalar Regency by Source of Revenues (million rupiahs), Gambar 11 Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Population by Expenditures Per Capita Per Month Class in Takalar Regency, Gambar 12 Produk Domustik Regional Bruto Kabupaten Takalar Tahun (juta rupiah) Gross Regional Domestic Product of Takalar Regency (million rupiahs) Gambar 13 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan (persen), 2015 Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Regency/City in Sulawesi Selatan Province (percent), xxxii Takalar Regency in Figures 2016

33 PENJELASAN UMUM PENJELASAN UMUM/EXPLANATORY NOTES Tanda-tanda, satuan-satuan, dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi ini adalah sebagai berikut: Symbols, measurement units, and acronyms which are used in this publication, are as follows: 1. TANDA-TANDA/SYMBOLS Data tidak tersedia/data not available :... Tidak ada atau nol /Null or zero : Data dapat diabaikan/data negligible : 0 Tanda decimal/decimal point :, Data tidak dapat ditampilkan/not applicable : NA Angka perkiraan/estimated figures : e Angka sementara/preliminary figures : x Angka sangat sementara/very preliminary figures : Angka diperbaiki/revised figures : r 2. SATUAN/UNITS barel/barrel : 158,99 liter/litres = 1/6,2898 m 3 hektar (ha)/hectare (ha) : m 2 kilometer (km)/kilometres (km) : meter/meters (m) knot/knot : 1,8523 km/jam (km/hour) kuintal/quintal : 100 kg KWh : Watt hour MWh : KWh liter (untuk beras)/litre (for rice) : 0,80 kg ons/ounce : 28,31 gram/grams ton : kg Satuan lain: buah, dus, butir, helai/lembar, kaleng, batang, pulsa, ton kilometer (ton-km), jam, menit, persen (%). Other units: unit, pack, pieces, sheet, tin, pulse, ton-kilometres(ton-km), hour, minute, percent (%). Perbedaan angka di belakang koma disebabkan oleh pembulatan angka. The difference in decimal numbers is caused by rounding. xx Kabupaten Takalar Dalam Angka 2016 xxxiii

34

35

36

37

38

39 GEOGRAFI DAN IKLIM PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Badan Pusat Statistik (BPS) telah melakukan pendataan Potensi Desa (Podes) sejak tahun Sejak saat itu, Podes dilaksanakan secara rutin sebanyak 3 kali dalam kurun waktu sepuluh tahun untuk mendukung kegiatan Sensus Penduduk, Sensus Pertanian, ataupun Sensus Ekonomi. Dengan demikian, fakta penting terkait ketersediaan infrastruktur dan potensi yang dimiliki oleh setiap wilayah dapat dipantau perkembangannya secara berkala dan terus menerus. 2. Sejak tahun 2008, pendataan Podes mengalami perubahan dengan adanya penambahan kuesioner suplemen kecamatan dan kabupaten/kota. Penambahan kuesioner tersebut bertujuan untuk meningkatkan manfaat data Podes bagi para konsumen data dan pemerintah daerah dalam perencanaan pembangunan wilayah. 3. Data Podes merupakan satusatunya sumber data kewilayahan yang muatannya beragam dan memberi gambaran tentang situasi pembangunan suatu wilayah (regional). Ini berbeda dengan data dari hasil pendekatan rumah tangga yang lebih menekankan pada dimensi aktivitas sektoral. Keduanya sama penting dan menjadi kekayaan BPS. 1. BPS-Statistics Indonesia has already recorded village potential (Podes) since Since then, Podes regularly implemented 3 (three) times within ten years to support the activities of the Population Census, Agriculture Census, or Economic Census. Thus, important facts related to the availability of infrastructure and the potential possessed by each region can be monitored regularly and continually. 2. Since 2008, Podes has been changed especially in providing additional information from subdistrict and regency/municipality, using separate questionnaires. The goal of these changes is to provide more benefits for data users and local government in regional development planning. 3. Podes data is the only one source of spatial data consisting of various information and providing a picture of development progress in a region. The Podes data are different from data resulted from household surveys focusing on the dimension of sectoral activities. Both kind of data are important and become the trade mark of BPS on the data richness aspect. Kabupaten Takalar Dalam Angka

40 GEOGRAPHY AND CLIMATE ULASAN Secara astronomis, Kabupaten Takalar terletak antara 5 o 30 5 o 38 Lintang Selatan dan 119 o o 39 Bujur Timur. DESCRIPTION Astronomically, Takalar is located between 5 o 3 5 o 38 South Latitude, and 119 o o 39 East Longitude. Berdasarkan posisi geografis, Kabupaten Takalar memiliki batas batas: di sebelah timur, berbatasan Kabupaten Gowa dan Jeneponto. Di sebelah utara, berbatasan dengan Kabupaten Gowa. Sedangkan di sebelah barat dan selatan dibatasi oleh Selat Makassar dan Laut Flores. Kabupaten Takalar terdiri dari 100 desa/kelurahan yang terletak di 9 kecamatan, yaitu : 1) Mangarabombang 2) Mappakasunggu 3) Sanrobone 4) Polombangkeng Selatan 5) Pattallassang 6) Polombangkeng Utara 7) Galesong Selatan 8) Galesong 9) Galesong Utara Luas Wilayah Kabupaten Takalar tercatat 566,51 km 2. Jarak ibukota Kabupaten Takalar dengan ibukota Propinsi Sulawesi Selatan mencapai 45 km yang melalui Kabupaten Gowa. Berdasarkan data dari Perkebunan Nusantara IV, rata-rata curah hujan terbanyak tahun 2015 terjadi pada Bulan Januari yaitu sekitar mm dan banyaknya rata-rata hari hujan yang terjadi pada tahun 2015 terbanyak terjadi pada bulan Januari, yaitu sebanyak 28 hari. In terms of geographic position, Takalar has boundaries as follows: in eastern side, its boundaries by Gowa and Jeneponto Regency. The Boundary in northern side is Gowa Regency, and in western and southern are Makassar Strait and Flores Sea. Takalar has 100 villages/urban villages spreading over 9 subdistricts : 1) Mangarabombang 2) Mappakasunggu 3) Sanrobone 4) Polombangkeng Selatan 5) Pattallassang 6) Polombangkeng Utara 7) Galesong Selatan 8) Galesong 9) Galesong Utara The area of the Takalar Regency is 566,51 km2. The distance between capital of Takalar Regency and capital of Sulawesi Selatan Province is about 45 km reach from Gowa. Based on data from Perkebunan Nusantara IV, the biggest number of rainfall in 2015 occured in January that is about mm and the highest number of rain day in the 2015 occured in January, that is as much 28 days. 6 Takalar Regency in Figures 2016

41 GEOGRAFI DAN IKLIM Gambar 1 Persentase Luas Wilayah Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Figure Percentage of Area by District in Takalar Regency, Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan 4.47 Galesong Galesong Utara Kabupaten Takalar Dalam Angka

42

43 GEOGRAFI DAN IKLIM 1.1 GEOGRAFI/GEOGRAPHY Tabel Table Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Total Area by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Luas (km 2 ) Total Area (square.km) Persentase Percentage (2) (3) 1 Mangarabombang 100,50 17,74 2 Mappakasunggu 45,27 7,99 3 Sanrobone 29,36 5,18 4 Polombangkeng Selatan 88,07 15,55 5 Pattallassang 25,31 4,47 6 Polombangkeng Utara 212,25 37,47 7 Galesong Selatan 24,71 4,36 8 Galesong 25,93 4,58 9 Galesong Utara 15,11 2,67 Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Takalar Badan Pusat Statistik Kabupaten Takalar Statistics of Takalar Regency 566,51 100,00 Kabupaten Takalar Dalam Angka

44 GEOGRAPHY AND CLIMATE Tabel Table Tinggi Wilayah di Atas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Height Above Mean Sea Level (AMSL) by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Ibukota Kecamatan Capital of Subdistrict Tinggi/Height (meter) (2) (3) 1 Mangarabombang Mangadu 34,00 2 Mappakasunggu Cilallang 44,00 3 Sanrobone Sanrobone 22,00 4 Polombangkeng Selatan Bulukunyi 64,00 5 Pattallassang Pattallassang 38,00 6 Polombangkeng Utara Palleko 41,00 7 Galesong Selatan Bonto Kassi 22,00 8 Galesong Galesong Kota 32,00 9 Galesong Utara Bonto Lebang 17,00 Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Badan Pusat Statistik Kabupaten Takalar Statistics of Takalar Regency 10 Takalar Regency in Figures 2015

45 GEOGRAFI DAN IKLIM Tabel Table Jarak dari Ibukota Kecamatan ke Ibukota Kabupaten di Kabupaten Takalar (km), 2015 Distance between Subdistrict Capital and Regency Capital in Takalar Regency (km), 2015 Ibukota Kecamatan Capital of Subdistrict Jarak ke Ibukota Kabupaten Distance to Regency Capital (2) (3) 1 Mangarabombang Mangadu 7,00 2 Mappakasunggu Cilallang 5,00 3 Sanrobone Sanrobone 7,00 4 Polombangkeng Selatan Bulukunyi 11,00 5 Pattallassang Pattallassang 0,00 6 Polombangkeng Utara Palleko 9,00 7 Galesong Selatan Bonto Kassi 15,00 8 Galesong Galesong Kota 19,00 9 Galesong Utara Bonto Lebang 25,00 Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Badan Pusat Statistik Kabupaten Takalar Statistics of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

46 GEOGRAPHY AND CLIMATE 1.2 IKLIM/CLIMATE Tabel Table Rata-rata Suhu dan Kelembaban Udara Menurut Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Average Temperature and Humidity by Month in Takalar Regency, 2015 Desember/December Sumber: Source: (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Bulan/Month Agustus/August September/September Oktober/October November/November Perkebunan Nusantara IV Perkebunan Nusantara IV Suhu Udara Maks Max ( o C) Min Temperature Rata-rata Average Kelembaban Udara Humidity (%) Maks Max Min Rata-rata Average (3) (4) (5) (6) (7) 28, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , Takalar Regency in Figures 2015

47 GEOGRAFI DAN IKLIM Tabel Table Rata-Rata Tekanan Udara, Kecepatan Angin dan Penyinaran Matahari Menurut Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Average Atmospheric Pressure, Wind Velocity and Duration of Sunshine by Month in Takalar Regency, 2015 Desember/December Sumber: Source: (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Bulan/Month Agustus/August September/September Oktober/October November/November Perkebunan Nusantara IV Perkebunan Nusantara IV Tekanan Udara Atmospheric Pressure (mb) Kecepatan Angin/Wind Velocity (knot) Penyinaran Matahari Duration of Sunshine (%) (2) (3) (4)... 1,20 24, ,50 38, ,90 47, ,50 43, ,00 56, ,80 59, , , , , , ,20... Kabupaten Takalar Dalam Angka

48 GEOGRAPHY AND CLIMATE Tabel Table Jumlah Curah Hujan dan Hari Hujan Menurut Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Amount of Precipitation and Number of Rainy Days by Month in Takalar Regency, 2015 Desember/December Sumber: Source: (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Bulan/Month Agustus/August September/September Oktober/October November/November Perkebunan Nusantara IV Perkebunan Nusantara IV Curah Hujan Precipitation (mm 3 ) Hari Hujan Rainy Days (2) (3) 1 321, , , , , , , , Takalar Regency in Figures 2015

49

50

51

52

53 PEMERINTAHAN PENJELASAN TEKNIS 1. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dipilih melalui pemilihan umum (pemilu) dan dilantik dalam masa jabatan lima tahun. TECHNICAL NOTES 1. Regional House of Representatives (DPRD) members are elected through a general election and appointed for a fiveyears membership. 2. Susunan pemerintahan daerah Kabupaten Takalar terdiri dari bupati, wakil bupati, pejabat legislatif, sekretaris daerah, sekretaris dewan, dan pemerintah kecamatan serta desa/kelurahan. 2. The government structure of Takalar Regency consists of regent, vice regent, legislative officers, regional secretary, parliament secretary, subdistrict and village government. Kabupaten Takalar Dalam Angka

54 GOVERNMENT URAIAN DESCRIPTION Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar dibentuk berdasarkan Undang-Undang RI Nomor 29 Tahun 1959 (LN Nomor 74 Tahun 1959) tentang Pembentukan Daerah-Daerah Tingkat II di Sulawesi Selatan. Dengan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Takalar No. 7 Tahun 1990 menetapkan Tanggal 10 Pebruari sebagai Hari Jadi Kabupaten Takalar. Secara administrasi, Kabupaten Takalar terdiri dari 9 (sembilan) kecamatan, 76 desa dan 24 kelurahan. Anggota DPRD Kabupaten Takalar berjumlah 30 kursi/anggota. Jumlah PNS yang berada di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar sebanyak orang, dengan komposisi laki-laki orang (47,58%) dan perempuan orang (52,42%). Apabila dilihat dari golongan kepangkatan, maka yang paling dominan adalah PNS dengan golongan III, yakni sebanyak orang (63,77%). Jumlah PNS di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar didominasi oleh mereka yang berpendidikan Sarjana. Angkanya sebanyak orang (55,86%). The formation of Takalar Regency officially was established under the law number 29 of 1959 (LN Number 74 of 1959) about the establishment of regions level II in South Sulawesi. Based on Regional Regulation (Perda) Kabupaten Takalar Number 7 of 1990, February 10 th was set as Takalar s Day. Administratively, Takalar Regency consist of 9 district, 76 villages, and 24 urban villages. Number of local parliament of Takalar Regency has 30 members. The number of civil servants in the regional government of Takalar has reached as many as people, with the composition of the males (47.58%) and females (52,42%). When viewed from the class rank, then the most dominant is a civil servant with a category III, i.e. as many as people (63,77%). The number of civil servants in the regional government of Takalar Regency apparently dominated by their scholar education. Score as many as people (55,86%). 20 Takalar Regency in Figures 2016

55 PEMERINTAHAN Gambar Figure 2 Banyaknya Desa dan Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Village and Urban Village by District in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Galesong Utara Galesong Galesong Selatan Polombangkeng Utara Pattallassang Polombangkeng Selatan Sanrobone Mappakasunggu Mangarabombang % 20% 40% 60% 80% 100% Desa Kelurahan Kabupaten Takalar Dalam Angka

56

57 PEMERINTAHAN 2.1 WILAYAH ADMINISTRATIF/ADMINISTRATIVE AREA Tabel Table Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Villages and Urban Villages by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Desa/Village Kelurahan/ Urban Village (2) (3) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone 6-4 Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan 12-8 Galesong 14-9 Galesong Utara 9 1 Takalar Sumber: Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa Dan Kelurahan Kabupaten Takalar Source: Society Enableness Services of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

58 GOVERNMENT 2.2 DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH THE REGIONAL HOUSE OF REPRESENTATIVE Tabel Table Partai Politik Political Parties (1) Laki-Laki Male Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) 1. GOLKAR DEMOKRAT GERINDRA PKS PKPI PPP PAN NASDEM HANURA PBB PKB PDI-P 1-1 Takalar Jumlah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Members of The Regional House of Representatives by Political Parties and Sex in Takalar Regency, 2015 Jenis Kelamin/Sex Sumber: Source: DPRD Kabupaten Takalar Parliament of Takalar Regency 24 Takalar Regency in Figures 2015

59 PEMERINTAHAN 2.3 PEGAWAI NEGERI SIPIL/CIVIL SERVANTS Tabel Table Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Dinas/Instansi Pemerintah dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Civil Servants by Institution/Office and Sex in Takalar Regency, 2015 Dinas/Instansi Pemerintahan Institution/Office (1) Laki-Laki Male Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) 1 Kantor PT. Pos *) Pengadilan Negeri Takalar Kantor Lembaga Pemasyarakatan 4 Dinas Sosial, Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kepariwisataan 5 Sekretariat Daerah Sekretariat DPRD Sekretariat KPU Kantor Satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat 9 KODIM Inspektorat Daerah Kantor Kejaksaan Negeri Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal 13 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 14 Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa dan Kelurahan 15 Kantor Asuransi Bumi Putra STAI Yapis *) Kabupaten Takalar Dalam Angka

60 GOVERNMENT Lanjutan Tabel/Continued Table Dinas/Instansi Pemerintahan Institution/Office (1) Laki-Laki Male Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) 17 STIKES Tanawali *) PT. PLN (Persero) Rayon Takalar *) 19 Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Takalar 20 Kementerian Agama Kabupaten Takalar 21 Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM 22 Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga - Guru Badan Pengelolaan Keuangan Daerah 24 Dinas Pertanian Kantor Pegadaian *) RSUD H. Padjonga Daeng Ngalle Badan Ketahanan Pangan Daerah 28 Dinas Kesehatan PDAM Kabupaten Takalar *) Kantor Pengadilan Agama Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan 32 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 33 Kepolisian Resort Takalar PT. Telkom *) Takalar Regency in Figures 2015

61 PEMERINTAHAN Lanjutan Tabel/Continued Table Dinas/Instansi Pemerintahan Institution/Office (1) Laki-Laki Male Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) 35 Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika 36 Dinas Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil 37 Dinas Pendapatan Daerah Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah 39 Bappeda Dinas Kelautan dan Perikanan Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup 42 Dinas Pekerjaan Umum BKKB, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak 44 Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) 45 BRI *) BNI *) Bank Sulselbar *) Mandiri *) *) Bukan PNS Jumlah/Total Sumber: Source: Kantor, Jawatan, Dinas/Instansi Kabupaten Takalar Institute / Services Offices in Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

62 GOVERNMENT Tabel Table Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Civil Servants by Educational Attainment and Sex in Takalar Regency, 2015 Catatan: Belum termasuk jumlah guru Source: (1) Sampai dengan SD Up to Primary School SLTP/Sederajat General/Vocational Junior High School SMA/Sederajat General/Vocational Senior High School Diploma I,II Diploma I,II Diploma III/Sarjana Muda Diploma III/Bachelor Tingkat Sarjana/Doktor/Ph.d University Graduates Sumber: Pendidikan Terakhir Educational Attainment Jumlah/Total Institute / Services Offices in Takalar Regency Laki-Laki Male Kantor, Jawatan, Dinas/Instansi Kabupaten Takalar Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Jenis Kelamin/Sex 28 Takalar Regency in Figures 2015

63 PEMERINTAHAN Tabel Table Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Golongan Kepangkatan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Civil Servants by Hierarcy and Sex in Takalar Regency, 2015 Golongan Kepangkatan Hierarcy I/A (Juru Muda) II/A (Pengatur Muda) II/B (Pengatur Muda Tingkat I) II/C (Pengatur) II/D (Pengatur Tingkat I) Golongan II/Range II III/A (Penata Muda) III/B (Penata Muda Tingkat I) III/C (Penata) IV/C (Pembina) (1) I/B (Juru Muda Tingkat I) I/C (Juru) I/D (Juru Tingkat I) Golongan I/Range I III/D (Penata Tingkat I) Golongan III/Range III IV/A (Pembina Muda) IV/B (Pembina Muda Tingkat I) IV/D (Pembina Tingkat I) IV/E (Pembina Utama) Golongan IV/Range IV Jumlah/Total Laki-Laki Male Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Catatan: Belum termasuk jumlah guru Sumber: Source: Kantor, Jawatan, Dinas/Instansi Kabupaten Takalar Institute / Services Offices in Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

64 GOVERNMENT Tabel Table Banyaknya Pejabat Struktural Menurut Eselon dan Jenis Kelamin di Lingkup Daerah Otonom Kabupaten Takalar, 2015 Number of Government Civil Servant by Echelon and Sex in Takalar Regency, 2015 Sumber: Source: Eselon Echelon 01. II A 02. II B 05. IV A 06. IVB 07. VA 08. VB (1) 03. III A 04. III B Jumlah/Total Laki-Laki Male Kantor, Jawatan, Dinas/Instansi Kabupaten Takalar Institute / Services Offices in Takalar Regency Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2015

65 PEMERINTAHAN 2.4 KLASIFIKASI DESA/KELURAHAN CLASSIFICATION OF VILLAGES/URBAN VILLAGES Tabel Table Swadaya Swakarsa Swasembada Jumlah (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Klasifikasi Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Classification of Villages/Urban Villages by District in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Takalar Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa Dan Kelurahan Kabupaten Takalar Society Enableness Services of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

66 GOVERNMENT Tabel Table Tingkat Perkembangan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Institute of the Society Enableness Development Level by District in Takalar Regency, 2015 Golongan Kepangkatan Hierarcy (1) Tingkat Perkembangan LPM LPM Development Level I II III Jumlah Total (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa Dan Kelurahan Kabupaten Takalar Institute / Services Offices in Takalar RegencySociety Enableness Services of Takalar Regency 32 Takalar Regency in Figures 2015

67 PEMERINTAHAN Tabel Table Pembangunan Desa Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar (000 Rp), 2015 Source of Funds Accounting to the Kind of Rural Development by District in Takalar Regency (000 Rp), 2015 SISDUK UEP SPKL (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Golongan Kepangkatan Hierarcy (1) Takalar Sumber Biaya Ekonomi Produktif Source of Fund for Productive Economic Swadaya Masyarakat Bantuan Pemda Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa Dan Kelurahan Kabupaten Takalar Institute / Services Offices in Takalar RegencySociety Enableness Services of Takalar Regency Jumlah Total Kabupaten Takalar Dalam Angka

68

69

70

71

72

73 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Sumber utama data kependudukan adalah sensus penduduk yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali. Sensus penduduk telah dilaksanakan sebanyak enam kali sejak Indonesia merdeka, yaitu tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000, dan Di dalam sensus penduduk, pencacahan dilakukan terhadap seluruh penduduk yang berdomisili di wilayah teritorial Indonesia termasuk warga negara asing kecuali anggota korps diplomatik negara sahabat beserta keluarganya. Metode pengumpulan data dalam sensus dilakukan dengan wawancara antara petugas sensus dengan responden dan juga melalui e-census. Pencatatan penduduk menggunakan konsep usual residence, yaitu konsep di mana penduduk biasa bertempat tinggal. Bagi penduduk yang bertempat tinggal tetap dicacah di mana mereka biasa tinggal, sedangkan untuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap dicacah di tempat di mana mereka ditemukan petugas sensus pada malam Hari Sensus. Termasuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap adalah tuna wisma, awak kapal berbendera Indonesia, penghuni perahu/rumah apung, masyarakat terpencil/terasing, dan pengungsi. Bagi mereka yang 1. The main source of demographic data is population census, which is conducted every ten years. Population Census has been conducted six times since Indonesia s independence: 1961, 1971, 1980, 1990, 2000, and The population census enumerates all residents who domicile in the entire territory of Indonesia including foreign citizens except the diplomatic corps members and their families. The method of data collection in a population census involves interviewing respondents and conducting e-census. Enumeration of the population uses the concept of usual residence, which is the concept of places where people usually live. De jure was applied to the permanent residents, while de facto was applied to nonpermanent residents. The permanent residents were enumerated in place where they normally live, the non-permanent residents were enumerated where they were found by the enumerators, on the night of Census Date. The non permanent residents include homeless people, ship crew, boat people, remote area community, and internally displaced persons. Those who had permanent residence and had Kabupaten Takalar Dalam Angka

74 POPULATION AND EMPLOYMENT mempunyai tempat tinggal tetap dan sedang bepergian ke luar wilayah lebih dari enam bulan, tidak dicacah di tempat tinggalnya, tetapi dicacah di tempat tujuannya. Untuk tahun yang tidak dilaksanakan sensus penduduk, data kependudukan diperoleh dari hasil proyeksi penduduk. Proyeksi penduduk merupakan suatu perhitungan ilmiah yang didasarkan pada asumsi dari komponen-komponen perubahan penduduk, yaitu kelahiran, kematian, dan migrasi. Proyeksi penduduk Indonesia menggunakan data dasar penduduk hasil SP Penduduk Indonesia adalah semua orang yang berdomisili di wilayah teritorial Indonesia selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap. 3. Laju pertumbuhan penduduk adalah angka yang menunjukkan persentase pertambahan penduduk dalam jangka waktu tertentu. 4. Kepadatan penduduk adalah rasio banyaknya penduduk per kilometer persegi. been travelling away from their home for six months or more were not enumerated in their permanent place, but in the place where they were during the census. For the periods where the population census is not conducted, population projection is done to estimate population during those years. The population projection is an estimate based on the demographic components, such as birth, death, and migration. Indonesia s population projection used the 2010 Population Census as the base population. 2. The population of Indonesia are all residents of the entire territory of Indonesia who have stayed for six months or longer, and those who intended to stay more than six months even though their length of stay is less than six months. 3. The growth rate of population is the number that show percentage of population growth within a specified period. 4. Population density is ratio of population per square kilometer. 5. Rasio jenis kelamin adalah perbandingan antara penduduk laki-laki dan penduduk perempuan pada suatu wilayah 5. Sex ratio is the ratio of males population to females population in a given area and time, usually 40 Takalar Regency in Figures 2016

75 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN dan waktu tertentu. Biasanya dinyatakan dengan banyaknya penduduk laki-laki untuk 100 penduduk perempuan. expressed as the number of males for every 100 females. 6. Distribusi penduduk adalah pola persebaran penduduk di suatu wilayah, baik berdasarkan batasbatas geografis maupun berdasarkan batas-batas administrasi pemerintahan. 7. Komposisi penduduk adalah pola persebaran penduduk menurut karakteristiknya, contoh: penduduk menurut kelompok umur, penduduk menurut jenis kelamin 8. Rumah tangga adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan fisik/sensus dan biasanya tinggal bersama serta pengelolaan makan dari satu dapur. Yang dimaksud makan dari satu dapur adalah jika pengurusan kebutuhan sehariharinya dikelola bersama-sama menjadi satu. 9. Anggota rumah tangga adalah semua orang yang biasanya bertempat tinggal di suatu rumah tangga, baik yang berada di rumah pada waktu pencacahan maupun yang sementara tidak ada. 6. Population distribution is the pattern of population distribution in an area, either by geographic boundaries or by government administrative boundaries. 7. Population compotition is the pattern of population distribution by its characteristics, example: population by age group, population by sex 8. Household is an individual or group of people living in a physical/census building unit or part of it and usually commit on a common provision for food and other essentials of living. Common provision for food means one organising daily needs for all of household members. 9. Household member are those who usually lives in a household regardless of their location at the time of enumeration. 10. Rata-rata anggota rumah tangga adalah angka yang menunjukkan rata-rata jumlah anggota rumah tangga per rumah tangga. 10. Average household size is the average number of household members per household. Kabupaten Takalar Dalam Angka

76 POPULATION AND EMPLOYMENT 11. Penduduk usia kerja adalah penduduk yang berumur 15 tahun ke atas. 11. Working age population is persons of 15 years and over. 12. Angkatan kerja adalah penduduk usia kerja (15 tahun ke atas) yang bekerja, punya pekerjaan namun sementara tidak bekerja, dan pengangguran. 13. Bekerja adalah kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh seseorang dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh pendapatan atau keuntungan dan lamanya bekerja paling sedikit 1 jam secara terus menerus dalam seminggu yang lalu (termasuk pekerja keluarga tanpa upah yang membantu dalam suatu usaha/kegiatan ekonomi). 14. Jumlah jam kerja seluruhnya adalah jumlah jam kerja yang digunakan untuk bekerja (tidak termasuk jam kerja istirahat resmi dan jam kerja yang digunakan untuk hal-hal di luar pekerjaan). 15. Lapangan usaha adalah bidang kegiatan dari pekerjaan/tempat bekerja di mana seseorang bekerja. Klasifikasi lapangan usaha mengikuti Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) dalam 1 digit. 12. Labor force or economically active are persons of 15 years and over, who in the previous week were working, temporarily absent from work but having jobs, and unemployment. 13. Working is economic activity conducted by a person and intended to earn income by doing work or helping to do work at least one hour continuously during the reference week (including unpaid family worker/s for any economic activity). 14. Total working hours is the total hours spent by an employee to perform all jobs (excluding the time used for other activities which are not classified as work). 15. Industry is field of a person s activity or establishment. The classification of industries follows the Indonesia Standard Industrial Classification (KBLI) in one digit. 16. Status pekerjaan adalah kedudukan seseorang dalam unit usaha/kegiatan dalam melakukan pekerjaan. 16. Employment status is the status of a person at his place of work or establishment where he was employed. 42 Takalar Regency in Figures 2016

77 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN 17. Berusaha sendiri tanpa dibantu orang lain adalah bekerja atau berusaha dengan menanggung risiko secara ekonomis, yaitu dengan tidak kembalinya ongkos produksi yang telah dikeluarkan dalam rangka usahanya tersebut, serta tidak menggunakan pekerja dibayar maupun pekerja tak dibayar, termasuk yang sifat pekerjaannya memerlukan teknologi atau keahlian khusus. 18. Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tidak dibayar adalah bekerja atau berusaha atas risiko sendiri, dan menggunakan buruh/pekerja tak dibayar dan atau buruh/pekerja tidak tetap. 19. Berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar adalah berusaha atas risiko sendiri dan mempekerjakan paling sedikit satu orang buruh/pekerja tetap yang dibayar. 20. Buruh/karyawan/pegawai adalah seseorang yang bekerja pada orang lain atau instansi/kantor/ perusahaan secara tetap dengan menerima upah/gaji baik berupa uang maupun barang. Buruh yang tidak mempunyai majikan tetap, tidak digolongkan sebagai buruh/karyawan, tetapi sebagai pekerja bebas. Seseorang dianggap memiliki majikan tetap jika memiliki 1 (satu) majikan (orang/rumah tangga) yang sama 17. Own-account worker is a person who works at his own risk without assisted by paid per mount worker or unpaid worker include technical job or skill job. 18. Employer assisted by temporary workers/unpaid worker is a person who works at his own risk and assisted by temporary worker/unpaid worker. 19. Employer assisted by permanent workers/paid workers is a person who does his business at her/his own risk at least one assisted by paid permanent worker. 20. Employee is a person who work permanently for other people or institution/office/ company and gains some money/cash or goods as wage/salary. Labor who have no permanent employer is not categorized as a laborer/ worker/employee but casual worker. A laborers in general is considered to have a permanent employer if he has the same employer during the past month, particularly for building construction sector is 3 months. If Kabupaten Takalar Dalam Angka

78 POPULATION AND EMPLOYMENT dalam sebulan terakhir, khusus pada sektor bangunan batasannya tiga bulan. Apabila majikannya instansi/lembaga, boleh lebih dari satu. the employer is an institution, more than 1 (one) employer is allowed. 21. Pekerja bebas adalah seseorang yang bekerja pada orang lain/majikan/institusi yang tidak tetap (lebih dari 1 majikan dalam sebulan terakhir) di usaha pertanian baik berupa usaha rumah tangga maupun bukan usaha rumah tangga, ataupun di nonpertanian atas dasar balas jasa dengan menerima upah atau imbalan baik berupa uang maupun barang, dan baik dengan sistem pembayaran harian maupun borongan. 22. Pekerja tak dibayar adalah seseorang yang bekerja membantu usaha untuk memperoleh penghasilan/keuntungan yang dilakukan oleh salah seorang anggota rumah tangga atau bukan anggota rumah tangga tanpa mendapat upah/gaji baik berupa uang maupun barang. 21. Casual employee is a person who does not work permanently for other people/employer/ institution (more than 1 employer during the last 1 month) in agricultural sector, either home industry or not home industry, or in non-agricultural sector based on remuneration paid with money or goods, and based on daily or contact payment system. 22. Unpaid worker is a person who intended to work without pa,y either with money or good, in an establishment run by other members of the family, relative or neighbour. 44 Takalar Regency in Figures 2016

79 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN URAIAN DESCRIPTION Penduduk Kabupaten Takalar berdasarkan proyeksi penduduk tahun 2015 sebanyak jiwa yang terdiri atas jiwa penduduk laki-laki dan jiwa penduduk perempuan. Berdasarkan proyeksi penduduk tahun 2015, penduduk Takalar mengalami pertumbuhan sebesar 1,11 persen. Sementara itu besarnya angka rasio jenis kelamin tahun 2015 penduduk laki-laki terhadap penduduk perempuan sebesar 92,56. Kepadatan penduduk di Kabupaten Takalar tahun 2015 mencapai 506 jiwa/km 2. Kepadatan Penduduk di 9 kecamatan cukup beragam dengan kepadatan penduduk tertinggi terletak di Kecamatan Galesong Utara dengan kepadatan sebesar jiwa/km 2 dan terendah di Kecamatan Polombangkeng Utara sebesar 230 jiwa/km 2. Jumlah pencari kerja terdaftar di Kabupaten Takalar Pada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Takalar pada Tahun 2015 sebesar 438 orang. Pada tahun 2015, tingkat kesempatan kerja di Kabupaten Takalar mencapai 95,96 persen. Dengan begitu, tingkat pengangguran terbuka di Takalar tahun 2015 tercatat 4,04 persen. Takalar population based on population projections for 2015 were people consisting of inhabitants of the male and female population people. Based on population projections in 2015, the population growth of Takalar are 1,11 percent. While the magnitude of the sex ratio in 2015 the male population towards the female population are 92,56. Population density of Takalar Regency in 2015 reached 506 people/km 2. Population density in 9 subdistricts are quite diverse with the highest population density of subdistrict is located in the subdistrict Galesong Utara with the number of density are people/km 2 and the lowest in Subdistrict Polombangkeng Utara with 230 people/km 2. Number of Job Seekers Registered in Takalar Regency In Social, Employment and Transmigration Office of Takalar were 438 people. In 2015, the level of employment opportunities in Takalar Regency reached 95,96 percent. That way, the open unemployment rate in Takalar in 2015 recorded 4,04 percent. Kabupaten Takalar Dalam Angka

80 POPULATION AND EMPLOYMENT Sementara itu, tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) di Kabupaten Takalar selama tahun 2015 tercatat sebesar 57,56 persen. Meanwhile, labor force participation rate (TPAK) in Takalar Regency during the year 2015 was recorded at 57,56 percent. 46 Takalar Regency in Figures 2016

81 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Gambar Figure 3 Penduduk Kabupaten Takalar Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin, 2015 Population of Takalar Regency by District and Sex, 2015 Kecamatan Galesong Utara Galesong Galesong Selatan Polombangkeng Utara Pattallassang Polombangkeng Selatan Sanrobone Mappakasunggu Mangarabombang Penduduk (jiwa) Perempuan Laki-laki Kabupaten Takalar Dalam Angka

82

83 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN 3.1 KEPENDUDUKAN/POPULATION Tabel Table Jumlah Penduduk dan Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2010, 2014, dan 2015 Population and Population Growth Rate by Subdistrict in Takalar Regency, 2010, 2014, and 2015 Kecamatan Subdistrict (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Mangarabombang ,27 0,75 2 Mappakasunggu ,60 0,82 3 Sanrobone ,09 0,72 4 Polombangkeng Selatan ,57 0,82 5 Pattallassang ,51 1,58 6 Polombangkeng Utara ,07 1,11 7 Galesong Selatan ,11 1,11 8 Galesong ,72 1,23 9 Galesong Utara ,31 1,35 Takalar Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia Source: Indonesia Population Projection Jumlah Penduduk (jiwa) Population (people) Laju Pertumbuhan Penduduk per Tahun Annual Population Growth Rate (%) ,07 1,11 Kabupaten Takalar Dalam Angka

84 POPULATION AND EMPLOYMENT Tabel Table Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Population and Sex Ratio by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Laki-Laki Male Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang ,66 2 Mappakasunggu ,31 3 Sanrobone ,95 4 Polombangkeng Selatan ,90 5 Pattallassang ,05 6 Polombangkeng Utara ,29 7 Galesong Selatan ,65 8 Galesong ,05 9 Galesong Utara ,98 Takalar Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia Source: Indonesia Population Projection Jenis Kelamin (jiwa) Sex (people ) Rasio Jenis Kelamin Sex Ratio ,56 50 Takalar Regency in Figures 2016

85 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Tabel Table Distribusi dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Population Distribution and Density by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Persentase Penduduk Percentage of Total Population Kepadatan Penduduk per km 2 Population Density per sq.km (2) (3) 1 Mangarabombang 13, Mappakasunggu 5, Sanrobone 4, Polombangkeng Selatan 9, Pattallassang 13, Polombangkeng Utara 17, Galesong Selatan 8, Galesong 13, Galesong Utara 13, Takalar Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia Source: Indonesia Population Projection , Kabupaten Takalar Dalam Angka

86 POPULATION AND EMPLOYMENT Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Tabel Kabupaten Takalar, Table Population by Age Group and Sex in Takalar Regency, 2015 Kelompok Umur Age Group (1) Jumlah/Total Laki-Laki Male Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia Source: Indonesia Population Projection Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2016

87 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN 3.2 KETENAGAKERJAAN/EMPLOYMENT Tabel Table Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Jenis Kelamin dan Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu, 2015 Population 15 Years of Age and Over by Type of Activity During the Previous Week, 2015 Mengurus Rumah Tangga/Housekeeping Lainnya/Others Kegiatan Utama Main Activity (1) Angkatan Kerja/Economically Active Bekerja/Working Pengangguran Terbuka/Unemployment Bukan Angkatan Kerja Economically Inactive Sekolah/Attending School Jumlah/Total Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Economically Active Participation Rate Tingkat Pengangguran/ Unemployment Rate Laki-laki Male Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) ,85 36,96 57,56 2,87 6,32 4,04 Sumber: Source: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey Kabupaten Takalar Dalam Angka

88 POPULATION AND EMPLOYMENT Tabel Table Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu di Kabupaten Takalar, 2015 Population Aged 15 Years and Over by Educational Attainment and Type of Activity During The Previous Week in Takalar Regency, 2015 Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Educational Attainment (1) Tidak/Belum Pernah Sekolah / No Schooling Tidak/Belum Tamat SD Not Yet Completed Primary School Sekolah Dasar/Primary School Sekolah Menengah Pertama/Junior High School Sekolah Menengah Atas/Senior High School Sekolah Menengah Atas Kejuruan/Vacational Senior High School Diploma I/II/III/Akademi Diploma I/II/III/Academy Universitas/University Jumlah/Total Angkatan Kerja/Economically Active Bekerja Working Pengangguran Terbuka Unemployment Jumlah Total Bukan Angkatan Kerja Economically Inactive (2) (3) (4) (5) Sumber: Source: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey 54 Takalar Regency in Figures 2016

89 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Tabel Table Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Age Group and Sex in Takalar Regency, 2015 Kelompok Umur Age Group (1) Laki-laki Male Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Jumlah/Total Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey Jenis Kelamin/Sex Kabupaten Takalar Dalam Angka

90 POPULATION AND EMPLOYMENT Tabel Table Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Industry and Sex in Takalar Regency, 2015 Lapangan Pekerjaan Utama 1 Keterangan/Note: 1 Main Industry 1 (1) , 6, 7, 8, dan 9 Jumlah/Total Laki-laki Male Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Pertanian, Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan/Agriculture, Forestry, Hunting, and Fisheries 2 Pertambangan dan Penggalian/Mining and Quarrying 3 Industri Pengolahan/Manufacturing Industry 4 Listrik, Gas, dan Air/Electricity, Gas, and Water 5 Bangunan/Construction 6 Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan, dan Hotel/Wholesale Trade, Retail Trade, Restaurants, and Hotels 7 Angkutan, Pergudangan, dan Komunikasi/Transportation, Warehousing, and Communication 8 Keuangan, Asuransi, Usaha Persewaan Bangunan, Tanah, dan Jasa Perusahaan/Financial, Insurance, Real Estate, and Business Services 9 Jasa Kemasyarakatan, Sosial, dan Perorangan/Community, Social, and Personal Services Sumber: Source: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey 56 Takalar Regency in Figures 2016

91 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Tabel Table Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja Seluruhnya dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Total Working Hours and Sex in Takalar Regency, 2015 Jumlah Jam Kerja Seluruhnya (jam) Total Working Hours (hours) (1) Keterangan/Note: Jumlah/Total Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey Laki-laki Male 1 Sementara tidak bekerja/temporarily out of work Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Kabupaten Takalar Dalam Angka

92 POPULATION AND EMPLOYMENT Tabel Table Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Jumlah Jam Kerja Pada Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Number of Working Hours on Main Industry and Sex in Takalar Regency, 2015 Jumlah Jam Kerja Pada Pekerjaan Utama (jam) Number of Working Hours on Main Industry (hours) Keterangan/Note: (1) Jumlah/Total Sumber: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus Source: August National Labor Force Survey Laki-laki Male 1 Sementara tidak bekerja/temporarily out of work Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2016

93 KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN Tabel Table Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Selama Seminggu yang Lalu Menurut Status Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, Population Aged 15 Years and Over Who Worked During the Previous Week by Main Employment Status and Sex in Takalar Regency, 2015 Status Pekerjaan Utama Main Employment Status (1) Berusaha sendiri Own account worker Berusaha dibantu buruh tidak tetap/buruh tak dibayar Employer assisted by temporary worker/unpaid worker Berusaha dibantu buruh tetap/buruh dibayar Employer assisted by permanent worker/paid worker Buruh/Karyawan/Pegawai Regular employee Pekerja bebas Di Pertanian Casual employee In Agriculture Pekerja Bebas Di Non Pertanian Casual Employee Not in Agriculture Pekerja keluarga/tak dibayar Family worker/unpaid worker Laki-laki Male Jenis Kelamin/Sex Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Jumlah/Total Sumber: Source: Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus August National Labor Force Survey Kabupaten Takalar Dalam Angka

94 POPULATION AND EMPLOYMENT Tabel Table Jumlah Pencari Kerja Terdaftar Menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Registered Job Applicants by Educational Attainment and Sex in Takalar Regency, 2015 Jenis Kelamin/Sex Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Educational Attainment (1) Tidak/Belum Pernah Sekolah No Schooling Tidak/Belum Tamat SD Not Yet Completed Primary School Sekolah Dasar/Primary School Sekolah Menengah Pertama Junior High School Sekolah Menengah Atas Senior High School Sekolah Menengah Atas Kejuruan/Vacational Senior High School Diploma I/II/III/Akademi Diploma I/II/III/Academy Universitas/University Sumber: Source: Jumlah/Total Laki-laki Male Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Dinas Sosial, Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kepariwisataan Kabupaten Takalar Social Service, Manpower Office, and Tourism Service of Takalar Regency Takalar Regency in Figures 2016

95

96

97

98

99 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Tidak/belum pernah sekolah adalah mereka yang tidak pernah atau belum pernah terdaftar dan tidak pernah atau belum pernah aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal. Termasuk juga yang tamat/belum tamat taman kanak-kanak tetapi tidak melanjutkan ke sekolah dasar. 2. Masih bersekolah adalah mereka yang terdaftar dan mengikuti pendidikan formal dan nonformal (Paket A, B, atau C), baik pendidikan dasar, menengah, maupun pendidikan tinggi. Bagi mahasiswa yang sedang cuti dianggap masih bersekolah. 3. Tidak bersekolah lagi adalah mereka yang pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal dan nonformal (paket A, B, atau C), tetapi pada saat pencacahan tidak lagi terdaftar dan tidak aktif mengikuti pendidikan. 4. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang ditandai dengan lulus ujian akhir pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang pendidikan di sekolah negeri maupun swasta dengan mendapatkan tanda tamat belajar/ijazah. Seseorang yang belum mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi tetapi telah mengikuti ujian akhir dan lulus dianggap tamat sekolah. 1. Not/never attending school is someone who has never attended or never been registered in a formal education, such as primary, secondary, and tertiary education. Those who just completed kindergarten are considered as never attended school. 2. Attending school is someone who is currently attending primary, secondary, or tertiary education, including package A, package B, or package C. College student who postpones his/her study is considered as attending school. 3. Not attending school anymore is someone who had enrolled and participated in formal and nonformal education in the past including package A, package B, or package C, but currently does not attend school. 4. Completed particular level of education is someone who has completed particular level of education in private or public school and accepting graduation certificate. Someone who has never attended the highest grade but passed the final exam is considered as completed particular level of education. Kabupaten Takalar Dalam Angka

100 SOCIAL AND WELFARE 5. Dapat membaca dan menulis artinya dapat membaca dan menulis kata-kata/kalimat sederhana dengan suatu aksara tertentu. 5. Able to read and write is the ability to read and write at least a simple sentence in any letter of alphabets. 6. Jalur Pendidikan di Indonesia terdiri atas 1) pendidikan formal, 2) pendidikan nonformal, dan 3) pendidikan informal yang ketiganya dapat saling melengkapi dan memperkaya (Undang- Undang No. 20 Tahun 2013 tentang Sistem Pendidikan Nasional). 7. Jenjang Pendidikan Formal terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Jenis pendidikan yang diajarkan mencakup pendidikan umum, kejuruan, akademik, profesi, vokasi, keagamaan, dan khusus. 8. Rumah Sakit adalah tempat pemeriksaan dan perawatan kesehatan, biasanya berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis, yang melayani penderita yang sakit untuk berobat rawat jalan atau rawat inap. 9. Rumah Sakit Bersalin adalah rumah sakit khusus untuk persalinan, dilengkapi pelayanan spesialis pemeriksaan kehamilan, persalinan, rawat inap dan rawat jalan ibu dan anak yang berada di bawah pengawasan dokter spesialis kandungan. 6. The Education System in Indonesia consists of 1) a formal education, 2) non-formal education, and 3) informal education that all three can be complementary and enriching (Law No. 20 Year 2013 about The National Education System). 7. The Formal Education Level consists of primary education, secondary education, and high education. The kind of education that taught consists of general education, vocational, academic, professional, religious, and specific education. 8. Hospital is a place for health check, usually controlled/ supervised by doctors/medical personnel to serve the ill patients to get outpatient or inpatient treatment services. 9. Maternity Hospital is a specialized hospital for childbirth, has specialist inspection service to pregnancy, childbirth, hospitalization and outpatient for mothers and children that is under the supervision of an obstetrician. 66 Takalar Regency in Figures 2016

101 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT 10. Rumah Bersalin adalah sarana pelayanan kesehatan dengan izin sebagai rumah bersalin, dilengkapi pelayanan pemeriksaan kehamilan, persalinan serta pemeriksaan ibu dan anak yang berada di bawah pengawasan bidan senior. 11. Poliklinik adalah sarana kesehatan yang dipakai untuk pelayanan berobat jalan, biasanya berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis. 12. Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/ kota yang mempunyai fungsi utama sebagai penyelenggara pelayanan kesehatan tingkat pertama. Wilayah kerja puskesmas maksimal adalah satu kecamatan dan untuk dapat menjangkau wilayah kerjanya, puskesmas mempunyai jaringan pelayanan yang meliputi unit Puskesmas Pembantu (Pustu), unit Puskesmas Keliling (Puskel), dan unit bidan desa/komunitas (Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 75 Tahun 2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat). 13. Apotek adalah suatu tempat tertentu yang digunakan untuk melakukan pekerjaan kefarmasian, dan penyaluran/penjualan obat atau bahan farmasi dan perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat yang dikelola oleh tenaga apoteker (Peraturan 10. Maternity House is health care facility with a license as a maternity house, equipped with prenatal care, childbirth and examination of mothers and children which is under the supervision of a senior midwife. 11. Polyclinic is a health facility in which to get outpatient services, usually under the control of doctor/medical personnel. 12. Public Health Center is technical implementation unit of regency health department that have the primary function as a first-level health care providers. The working area standard of public health center is one district and to reach their working areas, public health centers have a service network covering subsidiary of public health center, mobile public health center units, and midwife units (Regulation of the Minister of Health of Indonesia Number 75 Year 2014 about Public Health Center). 13. Pharmacy is a specific place that is used for pharmaceutical jobs, and distribution/sale of drugs/pharmaceuticals and other medical supplies to people that are administered by trained pharmacist (Regulation of the Minister of Health of Indonesia Number 1332 Year 2002 about Kabupaten Takalar Dalam Angka

102 SOCIAL AND WELFARE Menteri Kesehatan RI No Tahun 2002 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 922/MENKES/PER/X/1993 Tentang Ketentuan dan Tata Cara Pemberian Izin Apotek). the Changes of Regulation of the Minister of Health of Indonesia Number 922/MENKES/PER/ X/1993 about Pro-vision and Procedures for Administration of Licensed Pharmacies). 14. Imunisasi adalah memasukkan kuman atau racun penyakit tertentu yang sudah dilemahkan (vaksin) ke dalam tubuh dengan cara disuntik atau diminum (diteteskan dalam mulut) dengan maksud agar terjadi kekebalan tubuh terhadap penyakit tersebut. 15. Keluhan kesehatan adalah keadaan seseorang yang mengalami gangguan kesehatan atau kejiwaan, baik karena penyakit akut, penyakit kronis, kecelakaan, kriminal, atau hal lain. 16. Mengobati sendiri adalah upaya oleh anggota rumah tangga/keluarga dengan melakukan pengobatan sendiri tanpa datang ke tempat fasilitas kesehatan atau memanggil dokter/petugas kesehatan ke rumahnya (misal minum obat modern, jamu, kerokan, kompres, kop, pijat) agar sembuh atau menjadi lebih ringan keluhan kesehatannya. 17. Angka penemuan kasus tuberkulosis adalah jumlah kasus baru tuberkulosis (TB) dan kasus TB yang didiagnosis kambuh yang diobati dalam program penanggulangan TB nasional dan dilaporkan kepada WHO, dibagi 14. Immunization is putting enervated microbe of a certain disease into human body by injection or drinking (dropping into mouth) to make the body immune to that disease. 15. Health complaint is a condition where a person has health or mental problems because of acute illness, chronically illness, accident, crimes, or others. 16. Self treatment is an effort of household members/family to have a health treatment by themselves without visiting health facilities or a doctor/health personnel (for instance, by taking modern medicine, herb medicine, chief with a coin, compress, cupping suction, massage) in order to recover from illness or reduce the health complaint. 17. The case detection rate for all forms of tuberculosis is the number of new and replase tuberculosis cases diagnosed and treated in national tuberculosis control programmes and notified to WHO, divided by WHO s 68 Takalar Regency in Figures 2016

103 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT dengan perkiraan WHO terhadap jumlah kasus insiden tuberkulosis pada tahun yang sama, dinyatakan sebagai persentase. estimate of the number of incident tuberculosis cases for the same year, expressed as a percentage. 18. Angka keberhasilan pengobatan tuberkulosis smear positive/basil Tahan Asam (BTA) positif adalah proporsi (dinyatakan sebagai persentase) kasus TB BTA positif yang terdaftar di bawah program pengendalian TB nasional pada tahun tertentu yang dinyatakan berhasil menyelesaikan pengobatan. Dengan atau tanpa bukti bakteriologi keberhasilan ( sembuh dan menyelesaikan pengobatan masing-masing). 19. Kasus kumulatif AIDS adalah kumulatif kasus AIDS sampai dengan referensi waktu tertentu. 20. BCG (Bacillus Calmette Guerin) merupakan vaksinasi untuk mencegah penyakit TBC, diberikan pada bayi baru lahir atau anak, dengan suntikan pada kulit pangkal lengan atas. Bekas suntikan kemudian akan membentuk tonjolan kecil jaringan parut pada kulit lengan atas. Suntikan BCG diberikan kepada anak sebanyak 1 kali. 21. DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus) merupakan vaksin untuk mencegah penyakit Difteri, Pertusis, dan Tetanus yang diberikan pada bayi berumur 3 bulan ke atas, dengan suntikan pada paha, diulang 1 bulan dan The treatment success rate for new pulmonary smear-positive tuberculosis cases is the proportion (expressed as a percentage) of new smearpositive tuberculosis cases registered under a national tuberculosis control programme in a given year that succesfully completed treatment. With or without bacteriological evidence of succes ( cured and treatment completed respectively). 19. Cummulative AIDS case is cummulative AIDS cases with reference to a particular time. 20. BCG (Bacillus Calmette Guerin) is a vaccine to prevent TBC disease, given to newborns or children, by injection at the base of the skin of the upper arm. Injection site will form little bumps of scar tissue in the skin of the upper arm. BCG injections given to children 1 times. 21. DPT (Diphtheria, Pertussis, Tetanus) is a vaccine to prevent the diphtheria, pertussis, and tetanus disease, given to infants aged 3 months and above, with a shot in the thigh, repeated one month and two months later, so Kabupaten Takalar Dalam Angka

104 SOCIAL AND WELFARE bulan kemudian, sehingga suntikan imunisasi DPT lengkap pada balita berjumlah 3 kali (kadang-kadang selang waktu antar suntikan bisa lebih dari 1 bulan). that the complete DPT immunization shots at toddler totaling 3 times (sometimes the time interval between injections can be more than 1 month). 22. Luas lantai adalah luas lantai yang ditempati dan digunakan untuk keperluan sehari-hari (sebatas atap). 23. Air leding adalah sumber air yang berasal dari air yang telah melalui proses penjernihan dan penyehatan sebelum dialirkan kepada konsumen melalui instalasi berupa saluran air. Sumber air ini biasanya diusahakan oleh PAM/PDAM/BPAM. Termasuk dalam hal ini air leding yang didapat secara eceran. 24. Sumur terlindung adalah air yang berasal dari dalam tanah yang digali dan lingkar sumur tersebut dilindungi oleh tembok paling sedikit 0,8 meter di atas tanah dan 3 meter ke bawah tanah, serta ada lantai semen sejauh 1 meter dari lingkar sumur. 25. Status penguasaan bangunan tempat tinggal milik sendiri adalah jika tempat tinggal tersebut pada waktu pencacahan betulbetul sudah milik kepala rumah tangga atau salah seorang anggota rumah tangga. Rumah yang dibeli secara angsuran melalui kredit bank atau rumah dengan status 22. Floor area is the total area which is occupied and utilized daily. 23. Pipe water is a water source that comes from water that has been through a process of purification and sanitation before distribute to consumers through an instalation of water lines. This water source is usually distributed by PAM/PDAM/BPAM. This include a pipe water that sold at retail. 24. Protected wells is water that comes from the soil were excavated and the circumference of the well was protected by walls at least 0.8 meters above ground and 3 meters underground, and cement floor as far as 1 meter from the well circumference. 25. Own ownership property status is a status of dwelling occupied belongs to the head of household or one of the household member. Houses bought through bank credit or houses with leasing status were also categorized as an own property. 70 Takalar Regency in Figures 2016

105 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT sewa beli dianggap rumah milik sendiri. 26. Peristiwa tindak pidana yang dilaporkan ialah setiap peristiwa yang diterima kepolisian dari laporan masyarakat, atau peristiwa dimana pelakunya tertangkap tangan oleh kepolisian. 27. Jumlah tindak pidana menggambarkan jumlah kasus tindak pidana yang terjadi pada kurun waktu tertentu. 28. Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan konsep kemampuan memenuhi kebutuhan dasar (basic needs approach). Dengan pendekatan ini, kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi pengeluaran. Metode yang digunakan adalah menghitung Garis Kemiskinan (GK), yang terdiri dari dua komponen yaitu Garis Kemiskinan Makanan (GKM) dan Garis Kemiskinan Non-Makanan (GKNM). Penghitungan Garis Kemiskinan dilakukan secara terpisah untuk daerah perkotaan dan perdesaan. 29. Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan. 30. Garis Kemiskinan Makanan (GKM) merupakan nilai pengeluaran kebutuhan minimum makanan 26. Reported crime incidence includes all criminal cases reported and received by police office, and all crimes caught by police. 27. Crime total refers to the number of criminal cases occurring during a given period. 28. To measure poverty, BPS- Statistics Indonesia has used the concept of basic needs approach. Therefore, poverty is viewed as economic inability to fulfill food and non-food basic needs which are measured by consumption/expenditure. The method used is calculating poverty line, which consists of two components that are Food Poverty Line (FPL) and Non-Food Poverty Line (NFPL). The poverty line was calculated separately for urban and rural areas. 29. A person whose expenditure per capita per month is below the poverty line is considered to be poor. 30. The Food Poverty Line refers to the daily minimum requirement of 2,100 kcal per capita per day. The Kabupaten Takalar Dalam Angka

106 SOCIAL AND WELFARE yang disetarakan dengan kkalori per kapita per hari. Garis Kemiskinan Non-Makanan (GKNM) adalah kebutuhan minimum untuk perumahan, sandang, pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya. Non-Food Poverty Line refers to the minimum requirement for household necessities for clothing, education, health, and other basic individual needs. 31. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan dan sebagainya. IPM diperkenalkan oleh UNDP pada tahun 1990 dan dipublikasikan secara berkala dalam laporan tahunan Human Development Report (HDR). IPM dibentuk oleh 3 (tiga) dimensi dasar: Umur panjang dan hidup sehat; pengetahuan; dan standar hidup layak. 31. The Human Development Index (HDI) explains how people can access development results in obtaining income, health, education and so forth. HDI was introduced by United Nations Development Programme (UNDP) in 1990 and published periodically in the annual report of the Human Development Report. HDI was formed by three basic dimensions: a long and healthy life; knowledge; and a decent standard of living. 72 Takalar Regency in Figures 2016

107 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT URAIAN DESCRIPTION Jumlah sarana pendidikan untuk tingkat SD dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebanyak 247 sekolah, tingkat SMP dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) sebanyak 65 sekolah, serta tingkat SMA dan Madrasah Aliyah (MA) sebanyak 48 sekolah. Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kabupaten Takalar dan Kemeterian Agama Kabupaten Takalar, jumlah murid SD/MI selama tahun 2014/2015 mencapai siswa, sedangkan tenaga guru sebanyak orang. Ini berarti rasio murid-guru pada jenjang SD/MI sebesar 13,34. Dengan kata lain, tiap guru SD/MI dapat mendidik/ mengajar rata-rata 14 murid. Jumlah murid SMP/MTs selama tahun 2014/2015 mencapai siswa , sedangkan tenaga guru sebanyak orang. Ini berarti rasio murid-guru pada jenjang SMP/MTs sebesar 9,36. Dengan kata lain, tiap guru SMP/MTs dapat mendidik/ mengajar rata-rata 10 murid. Jumlah murid SMA/MA selama tahun 2014/2015 mencapai siswa, sedangkan tenaga guru sebanyak orang. Ini berarti rasio muridguru pada jenjang SMA/MA sebesar 8,46. Dengan kata lain, tiap guru SMA/MA dapat mendidik/mengajar rata-rata 9 murid. Number of educational facilities for Primary School and MI are 247 schools, for Junior High School and MTs are 65 schools, for Senior High School and MA are 48 schools. Based on data by Education Service of Takalar and Religion of Department of Takalar, the number of primary school pupils during 2014/2015 reached students, while teachers as much as people. This means that the pupilteacher ratio at primary school amounted to 13,34. In other words, each teachers can educate/teach an average of 14 pupils. The number of junior high school pupils during 2014/2015 reached students, while teachers as much as people. This means that the pupil-teacher ratio at primary school amounted to 9,36. In other words, each teachers can educate/teach an average of 10 pupils. The number of senior high school pupils during 2014/2015 reached students, while teachers as much as people. This means that the pupil-teacher ratio at primary school amounted to 8,46. In other words, each teachers can educate/teach an average of 9 pupils. Kabupaten Takalar Dalam Angka

108 SOCIAL AND WELFARE Pada tahun 2015 di Kabupaten Takalar terdapat 477 fasilitas kesehatan, dengan rincian yaitu 1 buah rumah sakit pemerintah, 15 buah puskesmas, 457 posyandu, dan 4 buah polindes. (Lihat Tabel 4.2.1) In the year of 2015, there are 477 unit of health facility in Takalar, wich consisted of one unit hospital, 15 Public Health Center (PHC), 457 maternal and child health center, and 15 Mobile PHC4 village maternity. (See Table 4.2.1) Sedangkan tenaga kesehatan yang ada meliputi 501 orang dengan kualifikasi mp tenaga medis, 162 tenaga perawat, 91 bidan, 22 tenaga kefarmasian, dan 187 lainnya. Dalam program keluarga berencana tahun 2015 jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) sebanyak. Sementara itu, alat kontrasepsi terbanyak yang dipakai oleh peserta KB aktif adalah jenis suntikan, sebesar 61,15 persen. Pada tahun 2015, jumlah sarana ibadah di Kabupaten Takalar sebanyak 443. Terdiri dari 381 masjid dan 62 mushollah. Pada tahun 2015, jumlah perkara dalam tindak pidana kejahatan yang masuk ke kantor pengadilan negeri Takalar ada sebanyak 130 kasus. Sedangkan jumlah perkara pidana di Kejaksaam Negeri Takalar sebanyak 120 kasus. At the time that health personal was 501 people, its consisted of 39 medical personnel, 162 nursing personnel, 91 midwifery, 22 pharmacist, and 187 others. The implementation of family planning program in 2015 there were eligible couples. While, the largest portions of the eligible couples choose injections as their methods contraception, its about 61,15 percent. In 2015, the number of worship facilities in Takalar regency about 443 which is consist 381 mosques and 62 mushollah. In 2015, the number of cases tha go to the state court office of Takalar Regency was 130 cases. While the number of cases in the state prosecutor of Takalar Regency total of 120 cases. 74 Takalar Regency in Figures 2016

109 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Gambar 4 Banyaknya SD, SMP dan SMA Menurut Kecamatan di Kabupaten Figure Takalar, 2015 Number of Primary School, Junior High School, and Senior High School by District in Takalar Regency, 2015 KECAMATAN Galesong Utara Galesong Galesong Selatan Polombangkeng Utara Pattallassang Polombangkeng Selatan Sanrobone Mappakasunggu Mangarabombang SD SLTP SLTA JUMLAH SEKOLAH 10 Kabupaten Takalar Dalam Angka

110

111 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT 4.1 PENDIDIKAN/EDUCATION Tabel Table Laki-Laki/Male Perempuan/Female Persentase Penduduk Usia 7 24 Tahun Menurut Jenis Kelamin, Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah di Kabupaten Takalar, 2015 (1) Percentage of Population Aged 7-24 Years by Sex, Age Group, and School Participation in Takalar Regency, 2015 Jenis Kelamin dan Kelompok Tidak/Belum Pernah Umur Sekolah Sekolah Sex and School Age Group Not/Never Attending School Laki-laki+Perempuan/Male+Female Partisipasi Sekolah/School Participation Masih Sekolah Attending School Tidak Sekolah Lagi Not Attending School Anymore (2) (3) (4) 1,27 98, ,21 13,79 0,92 70,65 28,43-15,00 85,00 0,50 99, ,55 7,45-74,52 25,48-30,94 69,06 0,89 99, ,17 10,83 0,47 72,55 26,98-23,55 76,45 Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015 Source: National Socio Economic Survey kor, March 2015 Kabupaten Takalar Dalam Angka

112 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten Takalar, Net Enrolment Rate and Gross Enrolment Rate by Educational Level in Takalar Regency, 2015 Jenjang Pendidikan Educational Level SMP/MTs Junior High School SMA/SMK/MA Senior High School Sumber: Source: (1) SD/MI Elementary School APM Net Enrollment Rate Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret 2015 National Socio Economic Survey kor, March 2015 APK Gross Enrollment Rate (2) (3) 94,69 115,81 72,90 86,69 62,77 82,23 78 Takalar Regency in Figures 2016

113 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Dasar (SD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Primary Schools by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Sekolah Schools Murid Pupils Guru Teachers Rasio Murid- Guru/Pupil- Teacher Ratio (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang ,97 2 Mappakasunggu ,02 3 Sanrobone ,77 4 Polombangkeng Selatan ,37 5 Pattallassang ,98 6 Polombangkeng Utara ,29 7 Galesong Selatan ,57 8 Galesong ,40 9 Galesong Utara ,51 Sumber: Source: Takalar Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Takalar Education, Youth, and Sport Service of Takalar Regency ,75 Kabupaten Takalar Dalam Angka

114 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Ibtidaiyah (MI) by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Sekolah Schools Murid Pupils Guru Teachers Rasio Murid- Guru/Pupil- Teacher Ratio (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang ,36 2 Mappakasunggu ,00 3 Sanrobone ,25 4 Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara ,13 7 Galesong Selatan ,73 8 Galesong ,74 9 Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Kementerian Agama Kabupaten Takalar Religion of Department of Takalar Regency ,69 80 Takalar Regency in Figures 2016

115 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Pertama Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Junior High Schools by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Sekolah Schools Murid Pupils Guru Teachers Rasio Murid- Guru/Pupil- Teacher Ratio (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang ,02 2 Mappakasunggu ,08 3 Sanrobone ,18 4 Polombangkeng Selatan ,00 5 Pattallassang ,62 6 Polombangkeng Utara ,10 7 Galesong Selatan ,79 8 Galesong ,25 9 Galesong Utara ,43 Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Takalar Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Takalar Education, Youth, and Sport Service of Takalar Regency ,95 Kabupaten Takalar Dalam Angka

116 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Madrasah Tsanawiyah (MTs) by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Sekolah Schools Murid Pupils Guru Teachers Rasio Murid- Guru/Pupil- Teacher Ratio (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang ,95 2 Mappakasunggu ,10 3 Sanrobone ,68 4 Polombangkeng Selatan ,61 5 Pattallassang ,60 6 Polombangkeng Utara ,45 7 Galesong Selatan ,62 8 Galesong Galesong Utara ,43 Sumber: Source: Takalar Kementerian Agama Kabupaten Takalar Religion of Department of Takalar Regency ,74 82 Takalar Regency in Figures 2016

117 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Atas *) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Sekolah Schools Murid Pupils Guru Teachers Rasio Murid- Guru/Pupil- Teacher Ratio (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang ,06 2 Mappakasunggu ,52 3 Sanrobone ,61 4 Polombangkeng Selatan ,82 5 Pattallassang ,51 6 Polombangkeng Utara ,33 7 Galesong Selatan ,72 8 Galesong ,23 9 Galesong Utara ,27 Takalar *) Termasuk SMA dan SMK Sumber: Source: Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Takalar Education, Youth, and Sport Service of Takalar Regency ,10 Kabupaten Takalar Dalam Angka

118 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Madrasah Aliyah Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Schools, Pupils, Teachers, and School-Teacher Ratio of Senior High Schools by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Sekolah Schools Murid Pupils Guru Teachers Rasio Murid- Guru/Pupil- Teacher Ratio (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone ,79 4 Polombangkeng Selatan ,08 5 Pattallassang ,00 6 Polombangkeng Utara ,94 7 Galesong Selatan ,56 8 Galesong ,52 9 Galesong Utara ,82 Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Takalar Kementerian Agama Kabupaten Takalar Religion of Department of Takalar Regency ,47 84 Takalar Regency in Figures 2016

119 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Banyaknya Dosen, Mahasiswa dan Alumni Menurut Perguruan Tinggi di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Teachers, Students and Alumni by State/Private Universities in Takalar Regency, 2015 STAI Yapis (1) - Pendidikan Agama Islam ( S1 ) - Ekonomi Islam / Mu amalah (S1) STIKES Tanawali Persada Takalar Sumber: Nama Perguruan Tinggi Dosen Mahasiswa Alumni - Ilmu Keperawatan (S1) - Kebidanan (D3) Kementerian Agama Kabupaten Takalar Source: Religion of Department of Takalar Regency (2) (3) (4) Kabupaten Takalar Dalam Angka

120 SOCIAL AND WELFARE 4.2 KESEHATAN/HEALTH Tabel Table Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Health Facilities by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict Rumah Sakit Hospital Rumah Bersalin Maternity Hospital Puskesmas Public Health Center Posyandu Maternal & Child Health Center Klinik/Balai Kesehatan Clinic/Health Center Polindes Village Maternity (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabomban g Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan 5 Pattallassang Polombangkeng Utara 7 Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar Health Department of Takalar Regency Takalar Regency in Figures 2016

121 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Health Personnel by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Tenaga Medis Medical Personnel Tenaga Kesehatan/Health Personnel Tenaga Keperawatan Nursing Personnel Tenaga Kebidanan Midwifery Personnel Tenaga Kefarmasian Pharmacy Personnel Tenaga Kesehatan Lainnya Other Health Personnel (2) (3) (4) (5) (6) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar Health Department of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

122 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Jumlah Dokter Spesialis, Dokter Umum, dan Dokter Gigi Menurut Sarana Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Specialist Doctor, Generalist Doctor, and Dentist by Type of Health Facility in Takalar Regency, 2015 Unit Kerja Work Unit (1) Puskesmas/Public Health Center Sumber: Source: Rumah Sakit/Hospital Jumlah/Total Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar Health Department of Takalar Regency Dokter Spesialis Spesialist Doctors Dokter Umum Generalist Doctors Dokter Gigi Dentist (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2016

123 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Persentase Balita Yang Pernah Mendapat Imunisasi Menurut Jenis Imunisasi di Kabupaten Takalar, Percentage of Children Under Five Years Who Had Immunization by Type of Immunization in Takalar Regency, Jenis Imunisasi Type of Immunization (1) BCG Campak/Measles Polio 4 *) Data tidak tersedia Sumber: Source: DPT 1 DPT 2 DPT 3 Polio 1 Polio 2 Polio 3 Hepatitis B 1 Hepatitis B 2 Hepatitis B 3 Survei Sosial Ekonomi Nasional Kor, Maret National Socio Economic Survey kor, March 2012 *) 2013 *) 2014 *) 2015 (2) (3) (4) (5) 89,14 70,52 79,85 88,93 80,99 Kabupaten Takalar Dalam Angka

124 SOCIAL AND WELFARE Tabel Jumlah Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kabupaten Takalar, Table Number of Cases of the 10 Most Diseases in Takalar Regency, 2015 Jenis Penyakit The Type of Disease (1) Jumlah Kasus Number Of Cases 1. Influenza Febris Batuk Ispa Gastritis Dermatitis Dan Eksim Sakit Kepala Hipertensi Esensial Diare & Gastroenteritis Artrotis Lainnya Sumber: Source: Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar Health Department of Takalar Regency (2) 90 Takalar Regency in Figures 2016

125 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Births, Babies with Low Birth Weights (LBW), Treated LBW, and Malnutrion Cases in Takalar Regency, 2015 Sumber: Source: Tahun Year (1) Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar Health Department of Takalar Regency Bayi Lahir Births Jumlah Total BBLR/LBW Dirujuk Treated Gizi Buruk Malnutrition (2) (3) (4) (5) Kabupaten Takalar Dalam Angka

126 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Jumlah Ibu Hamil, Melakukan Kunjungan K1, Melakukan Kunjungan K4, Kurang Energi Kronis (KEK), dan Mendapat Tablet Zat Besi (Fe) di Kabupaten Takalar, Number of Pregnant Women, Those with One Visit and four Visits of Antenatal Care, Chronic Energy Deficiency (CED), and Receiving Iron Supplement in Takalar Regency, Tahun Sumber: Source: (1) Years Jumlah Ibu Hamil Pregnant Women Melakukan Kunjungan K1 One Visit Melakukan Kunjungan K4 Four Visits Kurang Energi Kronis (KEK) Chronic Energy Deficiency (CED) Mendapat Zat Besi (Fe) Receiving Iron Supplement (2) (3) (4) (5) (6) Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar Health Department of Takalar Regency 92 Takalar Regency in Figures 2016

127 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Pattallassang Jumlah Remaja Usia Tahun yang Mendapat Penyuluhan Tentang Kesehatan Reproduksi (Kespro), HIV/AIDS, dan Keluarga Berencana (KB) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Young People Aged Who Had Counselling on Reproductive Health, HIV/AIDS, and Family Planning by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Penyuluhan Kespro Reproductive Health Counselling Penyuluhan HIV/AIDS HIV/AIDS Counselling Penyuluhan KB Family Planning Counselling (2) (3) (4) Sumber: Badan Kependudukan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Takalar Source: Family Planning and Woman Empowerment Office of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

128 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Jumlah Kasus HIV/AIDS, IMS, DBD, Diare, TB, dan Malaria Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Cases of HIV/AIDS, Sexually Transmited Infection, Dengue Fever, Diarhea, Tuberculosis (TB) and Malaria by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) HIV/AIDS HIV/AIDS IMS Sexually Transmited Infection DBD Dengue Fever Diare Diarhea TB Tuberculosis Malaria Malaria (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan 5 Pattallassang Polombangkeng Utara 7 Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Source: Takalar Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar Health Department of Takalar Regency Takalar Regency in Figures 2016

129 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Jumlah Klinik Keluarga Berencana (KKB) dan Pos Pelayanan Keluarga Berencana Desa (PPKBD) Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Family Planning Clinics and Village Family Planning Service Units by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) KKB Family Planning Clinnics PPKBD Village Family Planning Service Units (2) (3) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara 3 10 Takalar Sumber: Badan Kependudukan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Takalar Source: Family Planning and Woman Empowerment Office of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

130 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Jumlah Pasangan Usia Subur dan Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Eligible Couples and Family Planning Participants by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Jumlah PUS Eligible Couples Peserta KB Aktif Family Planning Participants IUD MOW MOP Kondom Condom (2) (3) (4) (5) (6) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Takalar Regency in Figures 2016

131 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Lanjutan Tabel/Continued Table Kecamatan Subdistrict (1) Implan Implants Peserta KB Aktif Family Planning Participants Suntikan Injection Pil Pill Jumlah Total (7) (8) (9) (10) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Badan Kependudukan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Takalar Family Planning and Woman Empowerment Office of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

132 SOCIAL AND WELFARE 4.3 AGAMA/RELIGION Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Agama yang Dianut di Tabel Kabupaten Takalar, Table Population by Subdistrict and Religion in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Islam Islam Protestan Katolik Christian Catholic Hindu Hindu Budha Buddha Lainnya Other (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Kementerian Agama Kabupaten Takalar Religion of Department of Takalar Regency Takalar Regency in Figures 2016

133 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Worship Facilities by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Masjid Mosque Mushola Mushola Gereja Protestan Christian Church Gereja Katholik Catholic Church Pura Temple Vihara Vihara (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Kecamatan Subdistrict (1) 9 Galesong Utara *) Data masih bergabung dengan kecamatan induk Sumber: Source: Galesong *) Takalar Kementerian Agama Kabupaten Takalar Religion of Department of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

134 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Banyaknya Jamaah Haji yang Berangkat ke Tanah Suci Menurut Jenis Kelamin dan Bank Tempat Setoran Ongkos Haji di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Moslem Piligrims Departing for Macca by Sex and Kind of Bank in Takalar Regency, BNI 02. BRI 03. BPD 04. Mandiri Sumber: Source: Bank / Bank (1) Kementerian Agama Kabupaten Takalar Religion of Department of Takalar Regency Laki-laki Male Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2016

135 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Banyaknya TPA dan Murid Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar, Tabel Table Number of TPA and Pupil by District in Takalar Regency, 2015 Laki-laki Male Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Utara *) Data masih bergabung dengan kecamatan induk Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Sanrobone *) Galesong *) Takalar Kementerian Agama Kabupaten Takalar Religion of Department of Takalar Regency TPA Murid / Pupils Kabupaten Takalar Dalam Angka

136 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Banyaknya Nikah Talaq/Cerai dan Rujuk Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Married, Separations/Divorces and Reconciliations in Takalar Regency, 2015 Nikah Marriages Cerai Divorce Rujuk Reconciliation (2) (3) (4) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone *) Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara *) Data masih bergabung dengan kecamatan induk Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Kementerian Agama Kabupaten Takalar Religion of Department of Takalar Regency 102 Takalar Regency in Figures 2016

137 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT 4.4 KRIMINALITAS/CRIME Tabel Table Jumlah Tindak Pidana Menurut Kepolisian Sektor di Kabupaten Takalar, Number of Reported Criminal Cases by Subdistrict Police Office in Takalar Regency, Kepolisian Sektor Subdistrict Police Office (1) (2) (3) (4) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Kepolisian Resort Takalar Takalar Police Station Kabupaten Takalar Dalam Angka

138 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Persentase Penyelesaian Tindak Pidana Menurut Kepolisian Resort di Kabupaten Takalar, Percentage of Crime Clearance Rate by District Pollice Office in Takalar Regency, Kepolisian Resort District Police Office (1) (2) (3) (4) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Kepolisian Resort Takalar Takalar Police Station 104 Takalar Regency in Figures 2016

139 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Banyaknya Perkara Pidana Umum yang Diterima di Kejaksaan Negeri Tiap Bulan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Ordinary Cases Received Every Month and Counsel For the Prosecution in Takalar Regency, 2015 Bulan/Month (1) Januari/January Sisa Tahun Lalu Masuk Bulan Laporan Jumlah Rest of Last Year Accepted This Month Total (2) (3) (4) Februari/February Maret/March April/April 7 7 Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December 6 6 Kabupaten Takalar Dalam Angka

140 SOCIAL AND WELFARE Lanjutan Tabel/Continued Table Bulan/Month (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Dikirim ke Kejaksaan Lain Diselesaikan / Finished Penuntutan Dihentikan Demi Kepentingan (5) (6) Takalar Regency in Figures 2016

141 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Lanjutan Tabel/Continued Table Diselesaikan / Finished Bulan/Month Dilimpahkan ke PN Jumlah (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Kantor Kejaksaan Negeri Takalar Source: State Prosecutor Office of Takalar Regency Sisa Bulan Laporan (7) (8) (9) Kabupaten Takalar Dalam Angka

142 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Banyaknya Perkara dan Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Bulan Putusan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month of Clered in Takalar Regency, 2015 Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Sumber: Source: Bulan/Month (1) Januari/January Februari/February Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Kantor Kejaksaan Negeri Takalar Perkara Cases State Prosecutor Office of Takalar Regency Laki-laki Male Terdakwa / Defendants Perempuan Female Jumlah Total (2) (3) (4) (5) Takalar Regency in Figures 2016

143 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Banyaknya Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Bulan Putusan, Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month, Age Group and Sex of Clered in Takalar Regency, 2015 Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Source: (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Bulan/Month Kantor Kejaksaan Negeri Takalar < 16 Tahun State Prosecutor Office of Takalar Regency Tahun 21 Tahun Keatas Tidak Jelas L P L P L P L P (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) Kabupaten Takalar Dalam Angka

144 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Banyaknya Terdakwa dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Jenis Pidana/Hukuman, dan Sikap Terhadap Putusan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Defendants Brought in Offences by Criminal and Attitude for Conviction in Takalar Regency, Pidana Mati 06. Pidana Denda 07. Pidana Tambahan 08. Dikembalikan ke Ortu 09. Diserahkan ke Pemerintah 10. Dibebaskan dari Tuduhan 11. Dilepas dari Tuntutan Sumber: Source: (1) 02. Pidana Seumur Hidup 03. Pidana Penjara Jenis Pidana 04. Pidana Kurungan 05. Pidana Bersyarat/Percobaan Kantor Kejaksaan Negeri Takalar State Prosecutor Office of Takalar Regency Menerima Banding Kasasi Grasi Jumlah (2) (3) (4) (5) (6) Takalar Regency in Figures 2016

145 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Banyaknya Perkara dan Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan yang Diputuskan Menurut Bulan Putusan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month of Clered in Takalar Regency, 2015 Desember/December Sumber: Kantor Pengadilan Negeri Takalar Source: (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Terdakwa / Defendants Perkara Bulan/Month Cases Laki-laki Perempuan Jumlah Male Female Total Agustus/August September/September Oktober/October November/November State Court Office of Takalar Regency (2) (3) (4) (5) Kabupaten Takalar Dalam Angka

146 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Banyaknya Terdakwa/Tertuduh dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Bulan Putusan, Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cases and Defendants Brought in Offences by Month, Age, Group and Sex of Clered in Takalar Regency, 2015 L P L P L P L P (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) November/November Desember/December Sumber: Kantor Pengadilan Negeri Takalar Source: (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Bulan/Month Agustus/August September/September Oktober/October State Court Office of Takalar Regency < 16 Tahun Tahun 21 Tahun Keatas Tidak Jelas 112 Takalar Regency in Figures 2016

147 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Banyaknya Terdakwa dalam Tindak Pidana Kejahatan Menurut Jenis Pidana/Hukuman, dan Sikap Terhadap Putusan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Defendants Brought in Offences by Criminal and Attitude for Conviction in Takalar Regency, Pidana Mati 02. Pidana Seumur Hidup 03. Pidana Penjara Jenis Pidana (1) 04. Pidana Kurungan 05. Pidana Bersyarat/Percobaan 06. Pidana Denda 07. Pidana Tambahan 08. Dikembalikan ke Ortu 09. Diserahkan ke Pemerintah 10. Dibebaskan dari Tuduhan 11. Dilepas dari Tuntutan Sumber: Source: Kantor Pengadilan Negeri Takalar State Court Office of Takalar Regency Menerima Banding Kasasi Grasi Jumlah (2) (3) (4) (5) (6) Kabupaten Takalar Dalam Angka

148 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Banyaknya Isi Lembaga Pemasyarakatan Menurut Status Penahanan Tiap Bulan di Kabupaten Takalar, Number of Capacity Correctional Institution by Prisoner in Takalar Regency, 2015 Bulan/Month (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kabupaten Takalar Source: Correctional Institution Class IIB in Takalar Regency Narapidana Tahanan Jumlah Prisoner Custody Total (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2016

149 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Tabel Table Banyaknya Isi Lembaga Pemasyarkatan Menurut Jenis Kelamin dan Golongan Umur Tiap Bulan di Kabupaten Takalar, Number of Capacity Correctional Institution by Sex and Age Group in Takalar Regency, 2015 Desember/December Sumber: Source: (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Bulan/Month Agustus/August September/September Oktober/October November/November 0-14 Tahun Laki-laki Male Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kabupaten Takalar Correctional Institution Class IIB in Takalar Regency 15 Tahun Keatas 0-14 Tahun Perempuan Female 15 Tahun Keatas (2) (3) (4) (5) Kabupaten Takalar Dalam Angka

150 SOCIAL AND WELFARE 4.5 KEMISKINAN/POVERTY Tabel Table Jumlah Keluarga Menurut Kecamatan dan Klasifikasi Keluarga di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Households by Subdistrict and Household Classification in Takalar Regency, Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Pra Sejahtera Preprosperous Family Keluarga Sejahtera Prosperous Family I II III III+ Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (6) (7) Badan Kependudukan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Takalar Family Planning and Woman Empowerment Office of Takalar Regency 116 Takalar Regency in Figures 2016

151 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT 4.5 KEMISKINAN/POVERTY Tabel Table Garis Kemiskinan dan Penduduk Miskin di Kabupaten Takalar, Poverty Line and Number of Poor People in Takalar Regency, Tahun Year (1) 2010 * 2011 ** 2012 *** 2013 *** 2014 *** 2015 *) Juli **) Gabungan ***) September Garis Kemiskinan Poverty Line ( rupiah) Sumber/Source: Survei Sosial Ekonomi Nasional/National Socio Economic Survey Penduduk Miskin Number of Poor People Jumlah (ribu) Total Persentase Percentage (2) (3) (4) ,09 11, ,41 10, ,70 9, ,30 10, ,37 9, Kabupaten Takalar Dalam Angka

152 SOCIAL AND WELFARE 4.6 Keadaan Sosial Lainnya/Other Social Affairs Tabel Table Banyaknya Karang Taruna Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Karang Taruna by District in Takalar Regency, Kecamatan Subdistrict (1) (2) (3) (4) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Dinas Sosial, Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kepariwisataan Kabupaten Takalar Source: Social Service, Manpower Office, and Tourism Service of Takalar Regency 118 Takalar Regency in Figures 2016

153 SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Banyaknya Penderita Cacat Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan di Tabel Kabupaten Takalar, Table Number of Disables by Kind at District in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Tuna Netra Blind Tuna Wicara Deaf & Mute Cacat Tubuh Disability Cacat Mental Raterdid Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (6) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Dinas Sosial, Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kepariwisataan Kabupaten Takalar Social Service, Manpower Office, and Tourism Service of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

154 SOCIAL AND WELFARE Tabel Table Banyaknya Kejadian Bencana Alam Menurut Jenisnya Tiap Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Natural Disaster by Category at District in Takalar Regency, 2015 Banjir Angin Topan Kebakaran Kekeringan Perahu Tenggelam Jumlah (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Galesong Utara Dinas Sosial, Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kepariwisataan Kabupaten Takalar Social Service, Manpower Office, and Tourism Service of Takalar Regency 120 Takalar Regency in Figures 2016

155

156

157

158

159 PERTANIAN PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Lahan sawah adalah lahan pertanian yang berpetak-petak dan dibatasi oleh pematang (galengan), saluran untuk menahan/ menyalurkan air, yang biasanya ditanami padi sawah tanpa memandang dari mana diperoleh atau status lahan tersebut. Lahan yang dimaksud termasuk lahan yang terdaftar di Pajak Bumi Bangunan, Iuran Pembangunan Daerah, lahan bengkok, lahan serobotan, lahan rawa yang ditanami padi dan lahan bekas tanaman tahunan yang telah dijadikan sawah, baik yang ditanami padi, palawija atau tanaman semusim lainnya. 2. Tegal/Kebun adalah lahan pertanian bukan sawah (lahan kering) yang ditanami tanaman semusim atau tahunan dan terpisah dengan halaman sekitar rumah serta penggunaannya tidak berpindah pindah. 3. Ladang/Huma adalah lahan pertanian bukan sawah (lahan kering) yang biasanya ditanami tanaman semusim dan penggunaannya hanya semusim atau dua musim, kemudian akan ditinggalkan bila sudah tidak subur lagi (berpindah-pindah). Kemungkinan lahan ini beberapa tahun kemudian akan dikerjakan kembali jika sudah subur. 1. Wetland is agricultural land that separated by small dykes to resist water,where the main crop is usually wetland paddy without considering where it is got from or the status of the land. It includes the land that is registered at land income tax office, regional development contribution, 'bengkok' land, illegal ownership, swamps for rice cultivation, and annual crop land mark that has been used as rice field, which are both planted with paddy, secondary crops or the other seasonal crops. 2. Dry field/garden is an dryland (unirrigated land) which is planted with seasonal or annual crops and separately from the yard around the house without shifting. 3. Unirrigated agricultural field /Shifting cultivation land is dryland (unirrigated land) that usually is cultivated for seasonal crops and utilized only for one or two seasons, then it will be left when it is not fertile (shifting). Maybe, this land will be used again in a few years if it has been fertile. 4. Lahan yang sementara tidak diusahakan adalah lahan yang 4. Temporarily unused land is land that is regularly used but Kabupaten Takalar Dalam Angka

160 AGRICULTURE biasanya diusahakan tetapi untuk sementara (lebih dari 1 (satu) tahun tetapi kurang dari atau sama dengan 2 (dua) tahun) tidak diusahakan, termasuk lahan sawah yang tidak diusahakan selama lebih dari 2 (dua) tahun. temporarily (more than a year but less or equal than twoyears) is unused, it includes wetland that is not cultivated more than two years. 5. Tanaman sayuran dan buahbuahan semusim Tanaman sayuran semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun, bunga, buah, dan umbinya, yang berumur kurang dari satu tahun. Tanaman buah-buahan semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral, dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah, berumur kurang dari satu tahun, tidak berbentuk pohon/rumpun tetapi menjalar dan berbatang lunak. 6. Tanaman buah-buahan dan sayuran tahunan Tanaman buah-buahan tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral, dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah dan merupakan tanaman tahunan. Tanaman sayuran tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral, dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun dan atau buah yang berumur lebih dari satu tahun. 5. Seasonal vegetable and fruit plants Seasonal vegetable plants are plants which are the sources of vitamin, mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of leaf, flower, fruit, and root with the age of less than one year. Seasonal fruit plants are plants which are the sources of vitamin, mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of fruits. These plants are creeps with the age of less than one year. 6. Annual fruit and vegetable plants Annual fruit plants are plants which are the sources of vitamin, contained mineral salt, etc, consumed from the part of plant in the form of fruit and more than one year of age. Annual vegetable plants are plants which are the sources of vitamin, contained mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of vegetable and more than one year of age. 126 Takalar Regency in Figures 2016

161 PERTANIAN 7. Tanaman biofarmaka adalah tanaman yang bermanfaat untuk obat-obatan, kosmetik, dan kesehatan yang dikonsumsi atau digunakan dari bagian-bagian tanaman seperti daun, batang, buah, umbi (rimpang) ataupun akar. 8. Tanaman hias adalah tanaman yang mempunyai nilai keindahan baik bentuk, warna daun, tajuk maupun bunganya, sering digunakan untuk penghias pekarangan dan lain sebagainya. 9. Luas panen tanaman hortikultura adalah luas tanaman sayuran, buah-buahan, biofarmaka, dan tanaman hias yang diambil hasilnya/dipanen pada periode pelaporan. 10. Luas panen untuk tanaman sayuran adalah luas tanaman yang dipanen sekaligus/habis/ dibongkar dan luas tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/belum habis. Tanaman yang dipanen sekaligus/ habis/dibongkar adalah tanaman yang sehabis panen langsung dibongkar/ dicabut, terdiri dari bawang merah, bawang putih, bawang daun, kentang, kol/kubis, kembang kol, petsai/sawi, wortel, lobak, dan kacang merah. Tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/belum habis adalah tanaman yang pemanenannya lebih dari satu kali dan biasanya dibongkar apabila 7. Medicinal plants are plants which are useful for medicine. It is consumed from part of the plant such as leaf, flower, fruit, tubber, and root. 8. Ornamental plants are plants which have a beauty value, either in shape, colour of leaf or crown of flower, and they are often used as a yard decorator. 9. Harvested area of horticulture is area which vegetable, fruit, medicinal and ornamental plant of crop harvested during the period of report. 10. Harvested area of vegetables is area of entirely plant harvested/demolished and plant harvested several times/ undemolished. Entirely plants harvested/ demolished are plants usually harvested once and demolished to be substituted by other plants, consisting of: shallots, garlic, leeks, potato, cabbage, cauli flower, mustard green, carrots, chinese radish, and red kidney beans. Plants harvested several times/ undemolished are plants usually harvested more than once and demolished in the case that the last harvest was economically not Kabupaten Takalar Dalam Angka

162 AGRICULTURE panenan terakhir sudah tidak memadai lagi, terdiri dari: kacang panjang, cabe besar, cabe rawit, jamur, tomat, terung, buncis, ketimun, labu siam, kangkung, bayam, melon, semangka, dan blewah. profitable. They consist of : yard long beans, chili, small chili, mushroom, tomatoes, egg plant, frech beans, cucumber, pumpkin/chajota, swamp cabbage, spinach, melon, watermelon, and blewah. 11. Produksi hortikultura adalah hasil menurut bentuk produk dari setiap tanaman sayuran, buahbuahan, biofarmaka dan tanaman hias yang diambil berdasarkan luas yang dipanen/ tanaman yang menghasilkan pada bulan/triwulan laporan. 12. Bentuk produksi perkebunan adalah; karet kering (karet), daun kering (teh dan tembakau), biji kering (kopi dan coklat), kulit kering (kayu manis dan kina), serat kering (rami), bunga kering (cengkeh), refined sugar (tebu dari perkebunan besar), gula mangkok (tebu dari perkebunan rakyat), ekivalen kopra (kopra), biji dan bunga (pala) serta minyak daun (sereh). 13. Data Statistik Kehutanan sebagian besar merupakan data sekunder yang bersumber dari DInas Pertanian. 14. Kawasan hutan adalah wilayah tertentu yang berupa hutan, yang ditunjuk dan atau ditetapkan oleh pemerintah untuk dipertahankan keberadaannya sebagai hutan tetap. Hal ini untuk menjamin kepastian hukum mengenai status kawasan hutan, letak batas dan 11. Horticulture production is the standard production quantity form of vegetable, fruit, medicinal and ornamental plant based on harvested area/the number of production plants reported monthly/quarterly. 12. Production of estates crops are follows: dry rubber (rubber); dry leaves (tea and tobacco); dry beans (cofee and cocoa); dry bark (cassiavera and cinchona); dry fibre (rosella); dry flowers/buds (cloves); refined sugar (sugar cane from estate); cup sugar (sugar cane from smallholders); copra (copra); seeds and buds (nutmeg); and leaf oil (citronella). 13. Most of forestry statistics are secondary data obtained from the Agriculture services. 14. Forest Area is a specific territory of forest ecosystem determined and or decided by the government as a permanent forest. Such decision is important to maintain the size of forest area and to ensure its legitimation and 128 Takalar Regency in Figures 2016

163 PERTANIAN luas suatu wilayah tertentu yang sudah ditunjuk menjadi kawasan hutan tetap. boundary demarcation of permanent forest. 15. Berdasarkan Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, kawasan hutan dibagi ke dalam kelompok Hutan Konservasi, Hutan Lindung, dan Hutan Produksi. 16. Hutan Konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu, yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya. 17. Hutan Lindung adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut, dan memelihara kesuburan tanah. 18. Hutan Produksi adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok memproduksi hasil hutan. Hutan produksi terdiri dari Hutan Produksi Tetap (HP), Hutan Produksi Terbatas (HPT), dan Hutan Produksi yang dapat dikonversi. 15. In accordance to the Act on Forestry No. 41/1999, forest area is categorized as Conservation Forest, Protection Forest and Production Forest. 16. Conservation Forest is a forest area having specific characteristic established for the purposes of conservation of animal and plant species as well as their ecosystem. 17. Protection Forest is a forest area designated to serve life support system, maintain hydrological system, prevent of flood, erotion control, seawater intrusion, and maintain soil fertility. 18. Production Forest is a forest area designated mainly to promote sustainable forest production. Production forest is classified as permanent production forest, limited production forest, and convertible production forest. Kabupaten Takalar Dalam Angka

164 AGRICULTURE URAIAN DESCRIPTION Pada Tabel memperlihatkan bahwa penggunaan lahan sawah baik irigasi maupun non irigasi yang terluas ada di Kecamatan Polombangkeng Selatan dengan luas lahan sawah hektar. Berdasarkan data dari Dinas Pertanian melalui laporan statistik pertanian tanaman pangan, padi, pada tahun 2015 luas panen padi sawah di Kabupaten takalar sebesar hektar dan padi ladang sebesar hektar. Produksi padi Kabupaten Takalar tahun 2015 sebesar ton yang dipanen dari areal seluas ha. Produksi Jagung pada tahun yang sama mencapai ton yang dipanen dari areal seluas ha. Tanaman lain yang berproduksi adalah ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah dan kedelai. Sementara itu, luas panen pada tahun 2015 untuk komoditas kacang hijau sebesar hektar, dan kedelai sebesar hektar. Untuk tanaman sayuran, luas panen pada tahun 2015 untuk komoditas cabai sebesar 444 hektar dengan produksi sebanyak 5.406,4 ton, dan petsai sebesar hektar dengan produksi sebanyak 4.593,9 ton. In Table 5.1.1, it was shown that the most wide area of rice-field (irrigation or non-irrigation) in Polombangkeng Selatan subdistrict about hectares. Based on data from Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture, in 2015, total harvested area of wetland paddy about hectares, and for dryland paddy about hectares. In 2015, rice production in Takalar was tons harvested from the hectares of rice field. And the maize production was tons harvested from the hectares of maize field. Other crops that productive in 2015 are cassava, sweet potatoes, peanuts, and soyabeans. Meanwhile, in 2015 total harvested area of mungbean about hectares, and soybean about hectares. As for vegetables commodities, in 2015 total harvested area of chilli about 444 hectares with production about 5.406,4 ton, and chinese cabbage about hectares with production about ton. Sedangkan untuk tanaman buahbuahan, pada tahun 2015 produksi mangga sebanyak 2.223,3 ton dan pisang sebanyak 1.547,1 ton. While for fruits commodiies, in 2015 production of Fruits such as Mango about 2.223,3 ton, and banana about 1.547,1 ton. 130 Takalar Regency in Figures 2016

165 PERTANIAN Pada tahun 2015 di Kabupaten Takalar tanaman perkebunan yang berproduksi adalah kapok, kapas, kelapa, kopi, kemiri, jambu mete, kelapa, dan coklat. Jambu mete merupakan jenis tanaman perkebunan yang terluas arealnya 1.978,00 ha dan produksi sebanyak. Sementara kelapa merupakan jenis tanaman perkebunan dengan luas terbesar kedua yaitu ha. Selain itu, tebu merupakan jenis tanaman perkebunan dengan jumlah produksi terbesar yaitu ton. Dalam konteks ini, ternak dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) kelompok, yakni ternak besar (sapi, kerbau, dan kuda), ternak kecil (kambing, domba, dan babi), serta ternak ungags seperti ayam kampong, ayam petelur, ayam pedaginh, dan itik. Dalam kelompok besar, jumlah populasi sapi di Kabupaten Takalar mengalami penurunan sebesar 5,30 persen selama tahun Sedangkan populasi ternak kambing mengalami kenaikan sebesar 3,23 persen. Berdasarkan data dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Takalar, produksi perikanan laut tahun 2015 mencapai ton, naik sebesar 7,70 percent dibandingkan tahun lalu. Sementara itu, produksi dari perairan umum mencapai 914 ton atau naik sebesar 60,63 persen. In the year of 2015, total the crops of plantation that productive are kapok, cotton, coconut, coffee, candlenut, cashew nut, coconut, and cocoa. The crops of plantation area the largest are cashew nut. There are 1.978,00 ha. While the coconut were the second largest planted area, about hectares. And the Sugar Cane production were the largest one, about tons. In this context, livestock and poultry can be divided into three categories: large livestocks such as cattle, buffalo, and horse; small livestocks such as goat, sheep, and pig; and poultry such as native chicken, layer, broiler and duck. In the group of large livestocks, the number of cattle population in Takalar regency has decreased 5,30 percent during the period While the goat population growth has increased about 3,33 percent. Based on data obtained from the Marine and Fisheries Services of Takalar Regency, total production of marine fisheries in 2015 reached ton or increased 7,70 percent compared to the previous year. While the production of inland water reached 914 ton or increased about 60,63 percent. Kabupaten Takalar Dalam Angka

166 AGRICULTURE Jumlah alat produksi perikanan pada tahun 2014 tercatat 699 perahu tanpa motor, perahu motor tempel, dan kapal motor. Number of fishery equipment in 2014 recorded 699 nonpowered boat, outboard motorboat, and inboard boat.. Hutan menurut fungsinya dibedakan menjadi hutan lindung, hutan produksi, cagar alam, taman wisata, dan hutan wisata. Berdasarkan data yang diperoleh dari DInas Pertanian Kabupaten Takalar, luas kawasan hutan yang ada di Kabupaten Takalar sebesar ha, dimana hutan konservasi merupakan kawasan terbesar dengan luas ha. Forests are categorized into protection forests, production forests, nature reserves, forest parks, and tourist attractions. Based on data from Agriculture Service of Takalar Regency, total forest area in Takalar regency about hectares, which is conservation forest has the most area about hectares. 132 Takalar Regency in Figures 2016

167 PERTANIAN Gambar 5 Figure Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang, dan Ubi Kayu di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, and Cassava (hectar), 2015 Luas (hektar) 4, , , , J A G U N G K E D E L A I Komoditas K A C A N G U B I K A Y U Kabupaten Takalar Dalam Angka

168

169 PERTANIAN 5.1 TANAMAN PANGAN/FOOD CROPS Tabel Table Luas Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis Pengairan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Area of Wetland by Subdistrict and Type of Irrigation in Takalar Regency (hectar), 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Irigasi Irrigation Non Irigasi Non Irrigation Jumlah Total (2) (3) (4) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Laporan statistik pertanian tanaman pangan, penggunaan lahan Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture Kabupaten Takalar Dalam Angka

170 AGRICULTURE Tabel Table Luas Lahan Tegal/Kebun, Ladang/Huma, dan Lahan yang Sementara Tidak Diusahakan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Area of Dry Field/Garden, Shifting Cultivation, Land and Temporarily Unused Land by Subdistrict in Takalar Regency (hectar), 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Tegal/Kebun Dry Field/Garden Ladang/Huma Shifting Cultivation Sementara Tidak Diusahakan Temporarily Unused (2) (3) (4) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Laporan statistik pertanian tanaman pangan, penggunaan lahan Statistic Report of Food Crops, land utilization Takalar Regency in Figures 2016

171 PERTANIAN Tabel Table Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Harvested Area of Wetland and Dryland Paddy by Subdistrict in Takalar Regency (hectar), 2015 Padi Sawah Wetland Paddy Padi Ladang Dryland Paddy (2) (3) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Takalar Dinas pertanian melalui laporan statistik pertanian tanaman pangan, padi Agriculture Departement through Statistic Report of Food Crops, paddy Kabupaten Takalar Dalam Angka

172 AGRICULTURE Tabel Table Luas Panen Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau, Ubi Kayu, Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Harvested Area of Maize, Soybean, Peanut, Mungbean, Cassava, and Sweet Potato by Subdistrict in Takalar Regency (hectar), 2015 Jagung Maize Kedelai Soybean Kacang Tanah Peanut Kacang Hijau Mungbe an Ubi Jalar Ubi Kayu Sweet Cassava Potato (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Takalar Dinas pertanian melalui laporan statistik pertanian tanaman pangan, palawija Agriculture Departement through Statistic Report of Food Crops, secondary crops 138 Takalar Regency in Figures 2016

173 PERTANIAN 5.2 HORTIKULTURA/HORTICULTURE Tabel Table Luas Panen Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Harvested Area of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Takalar Regency (hectar), 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Bawang Merah Shallot Cabai Chilli Kentang Potato Kubis Cabbage Petsai Chinese Cabbage Lainnya Others (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture Kabupaten Takalar Dalam Angka

174 AGRICULTURE Tabel Table Produksi Tanaman Sayuran Menurut Kecamatan dan Jenis Sayuran di Kabupaten Takalar (ton), 2015 Production of Vegetables by Subdistrict and Kind of Plant in Takalar Regency (ton), 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Bawang Merah Shallot Cabai Chilli Kentang Potato Kubis Cabbage Petsai Chinese Cabbage Lainnya Others (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang 90,0 726, ,0 100,0 2 Mappakasunggu - 45, ,0 3 Sanrobone - 107, ,0 4 Polombangkeng Selatan , ,0 5 Pattallassang , ,0 6 Polombangkeng Utara - 279, ,0 7 Galesong Selatan - 89, ,0 8 Galesong - 776, , ,2 9 Galesong Utara - 395, , ,5 Sumber: Source: Takalar Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura 90, , , ,7 Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture 140 Takalar Regency in Figures 2016

175 PERTANIAN Tabel Table Produksi Buah-buahan Menurut Kecamatan dan Jenis Buah di Kabupaten Takalar (ton), 2015 Production of Fruits by Subdistrict and Kind of Fruit in Takalar Regency (ton), 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Mangga Mango Durian Durian Jeruk Orange Pisang Banana Pepaya Papaya Nanas Pineapple Lainnya Others (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Mangarabombang 44, ,5 32, ,4 2 Mappakasunggu 19, , ,5 3 Sanrobone 411, ,0 4,6-123,1 4 Polombangkeng Selatan 161, ,2 3, ,9 5 Pattallassang 2, , ,0 6 Polombangkeng Utara 286,3 68,6 211,4 283,0 125,2 15, ,4 7 Galesong Selatan 133,2-6,3 727,2 8,5 0,6 916,7 8 Galesong 297,8-13,8 116,8 31,9-925,1 9 Galesong Utara 866,2-31,9 44,4 20,6 0, ,1 Sumber: Source: Takalar Dinas pertanian melalui survei pertanian hortikultura 2 223,3 68,6 263, ,1 226,6 16, ,2 Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture Kabupaten Takalar Dalam Angka

176 AGRICULTURE 5.3 PERKEBUNAN/ESTATE CROPS Tabel Table Luas Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Planted Area of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Takalar Regency (hectare), 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Kelapa Hibrida Kelapa Dalam Jambu Mente Tebu Kapuk Kakao Lainnya (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Takalar Source: Takalar Agriculture Service of Takalar Regency Takalar Regency in Figures 2016

177 PERTANIAN Tabel Table Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Kecamatan dan Jenis Tanaman di Kabupaten Takalar (ton), 2015 Production of Estate Crops by Subdistrict and Kind of Crop in Takalar Regency (ton), 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Kelapa Hibrida Kelapa Dalam Jambu Mente Tebu Kapuk Kakao Lainnya (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Mangarabombang 33,0 167,0 39,3 10,0 2 Mappakasunggu 9,0 125,0 4,0 3 Sanrobone 19,0 166,0 6,0 4 Polombangkeng Selatan 31,0 84,0 138,0 493,8 5,0 0,3 5 Pattallassang 47,0 30,0 1,0 3,0 6 Polombangkeng Utara 29,0 128,0 247,0 976,2 15,0 19,0 11,9 7 Galesong Selatan 45,0 98,0 0,4 4,0 2,0 8 Galesong 102,0 9 Galesong Utara 44,0 125,0 0,3 5,0 Sumber: Source: Takalar Dinas Pertanian Kabupaten Takalar Agriculture Service of Takalar Regency 210, ,0 425, ,0 50,0 24,0 12,2 Kabupaten Takalar Dalam Angka

178 AGRICULTURE 5.4 PETERNAKAN/LIVESTOCK Tabel Table Populasi Ternak Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Takalar, 2015 Livestock Population by Subdistrict and Kind of Livestock in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Sapi Perah Dairy Cattle Sapi Potong Beef Cattle Kerbau Buffalo Kuda Horse Kambing Goat Domba Sheep Babi Pig (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Dinas Pertanian Kabupaten Takalar Source: Takalar Agriculture Service of Takalar Regency Takalar Regency in Figures 2016

179 PERTANIAN Tabel Table Populasi Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di Kabupaten Takalar, 2015 Poultry Population by Subdistrict and Kind of Poultry in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Ayam Kampung Native Chicken Ayam Petelur Layer Ayam Pedaging Broiler Itik/Itik Manila Duck/Muscovy Duck (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Pertanian Kabupaten Takalar Agriculture Service of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

180 AGRICULTURE Tabel Table Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Kecamatan dan Jenis Ternak di Kabupaten Takalar, 2015 Livestock Slaughtered by Sub District and Kind of Livestock in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Sapi Potong Beef Cattle Kerbau Buffalo Kuda Horse Kambing Goat Domba Sheep Babi/Pig (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Pertanian Kabupaten Takalar Agriculture Service of Takalar Regency Takalar Regency in Figures 2016

181 PERTANIAN 5.5 PERIKANAN/FISHERY Tabel Table Jumlah Rumah Tangga Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Takalar, 2014 dan 2015 Number of Fish Capture Households by Subdistrict and Subsector in Takalar Regency, 2014 and 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Perikanan Laut Marine Fisheries Perairan Umum Inland Water Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Sumber: Agriculture departement through Agriculture survey for horticulture Source: Marine and Fisheries Services of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

182 AGRICULTURE Tabel Table Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Takalar (ton), 2014 dan 2015 Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Takalar Regency (ton), 2014 and 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Perikanan Laut Marine Fisheries Perairan Umum Inland Water Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Mangarabombang 4 566, ,0 103,0 183, , ,0 2 Mappakasunggu 4 029, ,0 77,0 97, , ,0 3 Sanrobone 1 343, ,0 25,0 45, , ,0 4 Polombangkeng Selatan ,0 139,0 119,0 139,0 5 Pattallassang - - 4,0 9,0 4,0 9,0 6 Polombangkeng Utara ,0 173,0 123,0 173,0 7 Galesong Selatan 805,5 993,0 37,0 87,0 842, ,0 8 Galesong 671,5 697,0 42,0 92,0 713,5 789,0 9 Galesong Utara 2 014, ,0 39,0 89, , ,0 Sumber: Source: Takalar Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar Marine and Fisheries Services of Takalar Regency , ,0 569,0 914, , ,0 148 Takalar Regency in Figures 2016

183 PERTANIAN Tabel Table Jumlah Rumah Tangga Perikanan Budidaya Menurut Kecamatan dan Jenis Budidaya di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Aquaculture Households by Subdistrict and Type of Aquaculture in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Budidaya Laut Marine Culture Tambak Brackish Water Pond Kolam Fresh Water Pond Keramba Cage Jaring Apung Floating Cage Net Sawah Paddy Field Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar Marine and Fisheries Services of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

184 AGRICULTURE Tabel Table Produksi Perikanan Tangkap Menurut Kecamatan dan Subsektor di Kabupaten Takalar (ton), 2015 Production of Fish Capture by Subdistrict and Subsector in Takalar Regency (ton), Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Budidaya Laut Marine Culture Tambak Brackish Water Pond Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar Marine and Fisheries Services of Takalar Regency Kolam Fresh Water Pond Keramba Cage Jaring Apung Floating Cage Net Sawah Paddy field Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) , ,0 78,6 119, ,4 0,0 150 Takalar Regency in Figures 2016

185 PERTANIAN Tabel Table Jumlah Perahu/Kapal Menurut Kecamatan dan Jenis Kapal di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Fishing Boats by Subdistrict and Type of Boat in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Perahu Tanpa Motor Nonpowered Boat Perahu Motor Tempel Outboard Motorboat Kapal Motor Inboard Motorboat (2) (3) (4) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar Marine and Fisheries Services of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

186 AGRICULTURE Tabel Table Jumlah Rumah Tangga Perikanan Menurut Kecamatan dan Jenis Budidaya di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Aquaculture Households by Subdistrict and Type of Aquaculture in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Laut Marine Tambak Brackish Water Pond Perairan Umum Kolam Fresh Water Pond Jaring Apung Floating Cage Net Sawah Paddy field Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan 5 Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar Marine and Fisheries Services of Takalar Regency Takalar Regency in Figures 2016

187 PERTANIAN 5.6 KEHUTANAN/FORESTY Tabel Table Luas Kawasan Hutan dan Perairan Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Forest and Inland Water Area by Subdistrict in Takalar Regency (hectare), Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Hutan Lindung Protection Forest Dinas Pertanian Kabupaten Takalar Agriculture Service of Takalar Regency Suaka Alam dan Pelestarian Alam Sanctuary Reserve and Nature Conservation Area Terbatas Limited Hutan Produksi Production Forest Tetap Permanent Dapat Dikonversi Convertible Jumlah Luas Hutan dan Perariran Total Forest and Water Area (2) (3) (4) (5) (6) (7) Kabupaten Takalar Dalam Angka

188 AGRICULTURE Tabel Table Produksi Kayu Hutan Menurut Jenis Produksi di Kabupaten Takalar (m3), Timber Production by Type of Product in Takalar Regency (m3), Sumber: Source: Tahun Year (1) Dinas Pertanian Kabupaten Takalar Kayu Bulat Logs Agriculture Service of Takalar Regency Kayu Gergajian Sawn Timber Kayu Lapis Plywood (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2016

189 PERTANIAN Tabel Table Luas Kawasan Hutan Menurut Kecamatan dan Jenis Hutan di Kabupaten Takalar (hektar), 2015 Forest Area by Subdistrict and Type in Takalar Regency (hectare), 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Hutan Lindung Hutan Produksi Hutan Mangrove Hutan Konservasi Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (7) 1 Mangarabombang ,00-500,00 2 Mappakasunggu ,00-960,00 3 Sanrobone Polombangkeng 4 86, ,79 499,79 Selatan 5 Pattallassang ,00 6 Polombangkeng Utara , , ,21 7 Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Pertanian Kabupaten Takalar Agriculture Service of Takalar Regency 86, , , , ,00 Kabupaten Takalar Dalam Angka

190

191

192

193

194

195 INDUSTRI DAN ENERGI PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Pengumpulan data industri besar dan sedang dilakukan melalui Survei Industri Besar dan Sedang yang dilaksanakan setiap tahun secara lengkap (sensus) sejak tahun Survei Industri Besar dan Sedang mencakup semua perusahaan industri yang mempunyai tenaga kerja 20 orang atau lebih dengan menggunakan kuesioner II A. 2. Klasifikasi industri yang digunakan dalam survei ini berdasar kepada Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). KBLI adalah klasifikasi lapangan usaha yang berdasar kepada International Standard Industrial Classification of All Economic Activities (ISIC) revisi 4 yang telah disesuaikan dengan kondisi Indonesia. 3. Industri manufaktur adalah suatu kegiatan ekonomi yang melakukan kegiatan mengubah suatu barang dasar secara mekanis, kimia, atau dengan tangan sehingga menjadi barang jadi/setengah jadi, dan atau barang yang kurang nilainya menjadi barang yang lebih tinggi nilainya, dan sifatnya lebih dekat kepada pemakai akhir. Termasuk dalam kegiatan ini adalah jasa industri dan pekerjaan perakitan. 1. Data collection of large and medium scale manufacturing is conducted through The Large and Medium Manufacturing Establishment Survey that has been done annually for all industries (census) since Large and Medium Manufacturing Establishment Survey covers all manufactures/industries with 20 workers or more by questionaire II A. 2. The industrial classification adopted in this survey refers to the Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). KBLI is classification of economic activities based on the International Standard Industrial Classification of All Economic Activities (ISIC rev 4) that has been modified according to the local condition in Indonesia. 3. Manufacturing industry is defined as an economic activity processing basic goods mechanically, chemicals or manually into final or intermediate goods. It is also defined as processing of lower value goods into higher value goods as final or intermediate products. The activities also include services for manufacturing and assembling. Kabupaten Takalar Dalam Angka

196 INDUSTRY AND ENERGY 4. Jasa industri adalah kegiatan industri yang melayani keperluan pihak lain. Pada kegiatan ini bahan baku disediakan oleh pihak lain sedangkan pihak pengolah hanya melakukan pengolahannya dengan mendapat imbalan sebagai balas jasa (upah maklon). 5. Perusahaan atau usaha industri adalah suatu unit (kesatuan) usaha yang melakukan kegiatan ekonomi, bertujuan menghasilkan barang atau jasa, terletak pada suatu bangunan atau lokasi tertentu, dan mempunyai catatan administrasi tersendiri mengenai produksi dan struktur biaya serta ada seorang atau lebih yang bertanggung jawab atas usaha tersebut. 6. Industri manufaktur dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu: industri besar (100 orang pekerja atau lebih), industri sedang/menengah (20 99 orang pekerja), industri kecil (5 19 orang pekerja), dan industri mikro (1 4 orang pekerja). 7. Pelanggan adalah individu atau kelompok, baik rumah tangga, perusahaan atau institusi non profit yang membeli air bersih dari perusahaan air bersih. 4. Services for manufacturing is defined as a manufac-turing activity which serving other manufacturing establishments. In this case, raw materials are supplied by others while the workers are paid as a compensation for processing raw materials. 5. A manufacturing establishment is defined as a production unit engaged in economic activity, producing goods or services, located in a building or in a certain location, keeping a business record concerning the production and cost structure, and having a person or more that are responsible to those activities. 6. Manufacturing industries are categorized into four groups, based on the number of employees: large scale manufacturing (100 employees or more), medium scale manufacturing (20 99 employees), small scale manufacturing (5 19 employees), and micro industry (1 4 employees). 7. Customers are individuals or groups, whether household, company or non-profit institutions that buy water supply from water supply establishment. 162 Takalar Regency in Figures 2016

197 INDUSTRI DAN ENERGI 8. Air disalurkan adalah volume air bersih dari perusahaan air bersih. 8. Distributed water is the volume of water supply from water supply establishment. Kabupaten Takalar Dalam Angka

198 INDUSTRY AND ENERGY URAIAN DESCRIPTION Sektor industri diklasifikasikan menjadi industri besar/sedang, industri kecil dan industri rumah tangga. Pada tahun 2015, total industri yang ada di Kabupaten takalar sebanyak 653 perusahaan dengan jumlah tenaga kerja sebanyak orang. Dilihat dari jenis barang yang diproduksi, usaha industri hasil hutan merupakan jenis perusahaan terbanyak dengan 181 perusahaan. Namun, untuk penyerapan tenaga kerja, industri agro masih merupakan penyerap tenaga kerja terbesar mencapai orang. Peningkatan kebutuhan listrik dan air bersih harus dibarengi oleh peningkatan produksi secara kontinyu. Hal ini penting untuk menghindari krisis listrik maupun air bersih, karena keduanya merupakan sarana vital dalam kehidupan masyarakat. Pada tahun 2015, produksi listrik di Kabupaten Takalar mencapai kwh dengan listrik yang terjual sebesar kwh dan jumlah pelanggan mencapai pelanggan. Jumlah pelanggan PLN mengalami peningkatan sebesar 3,85 persen dari tahun sebelumnya. Industrial sector is classified into major industry/medium, small industries and home industries. In 2015, number of industry in Takalar Regency reached 653 companies and total employees about workers. From the type of goods produced, woods industrial enterprises are the largest number with 181 companies. But for the employment, the agro industry is still the largest absorber of labor which reached workers. Increasing deman for electricity and water supply must be accompanied by an increase in continuous production. It is important to avoid a power of crisis as well as clean water, since they are vital needs for public. In the year 2015, electricity production in Takalar Regency reached kwh which electricity sold about kwh, and total customers reached customers. Number of customers had increased to 3,85 percent compared to previous year. Sementara itu, jumlah air yang disalurkan oleh PDAM selama tahun 2015 mencapai m 3 dengan nilai produksi sebesar Meanwhile, total distributed water which supplied by Water Region Corporation of Takalar Regency in 2015 reached m 3 with 164 Takalar Regency in Figures 2016

199 INDUSTRI DAN ENERGI rupiah. Untuk jumlah pelanggan PDAM juga mengalami peningkatan sebesar 12,59 persen dibandingkan tahun sebelumnya. production value about rupiahs. For the number of customers, it has increased to 12,59 percent compared to previous year. Kabupaten Takalar Dalam Angka

200 INDUSTRY AND ENERGY Gambar 6 Persentase Nilai Penjualan PLN Ranting Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of State Electricity Enterprise Sold in Takalar Regency, 2015 Figure Industri 26.09% Pemerintah 10.83% Bisnis 13.76% Lainnya 0.16% Sosial 2.19% Rumah Tangga 46.98% 166 Takalar Regency in Figures 2016

201 INDUSTRI DAN ENERGIi 6.1 INDUSTRI/INDUSTRY Tabel Table Sumber: Source: Klasifikasi Industri Industrial Classification Industri Agro Industri Aneka Jumlah Perusahaan, Tenaga Kerja, dan Nilai Produksi Menurut Klasifikasi Industri di Kabupaten Takalar (ribu rupiah), 2015 Number of Establishment, Employees, and Production Value by Industrial Classification in Takalar Regency (thousand rupiahs), 2015 (1) Industri Hasil Hutan Industri Kimia Industri Tekstil Industri Logam Industri Alat Transportasi Takalar Perusahaan Establishments Tenaga Kerja Employee Nilai Produksi Production Value (2) (3) (4) Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM Kabupaten Takalar Cooperative, Small and Medium Enterpreneur, Industry, Trade, Mining and Energy Services of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

202 INDUSTRY AND ENERGY 6.2 ENERGI/ENERGY Tabel Table *) Data tidak tersedia Sumber: Source: Tahun/Year (1) *) 2012 *) 2013 *) Daya Terpasang, Produksi, dan Distribusi Listrik PT. PLN (Persero) Rayon Takalar, Installed Capacity, Production, and Distribution of Electricity of State Electricity Company at Branch Level in Takalar Regency, Daya Produksi Listrik Terpasang Production Installed (KWh) Capacity (KVA) PT. PLN (Persero) Rayon Takalar Listrik Terjual Dipakai Sendiri Electricity Sold Own Usage (KWh) ( KWh) Susut/Hilang Shrinked (KWh) (2) (3) (4) (5) (6) , ,10 State Owned Electricity Company of Takalar Regency 168 Takalar Regency in Figures 2016

203 INDUSTRI DAN ENERGIi Tabel Table Jumlah Pelanggan Listrik Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Registered Electricity Costumers by Subdistrict in Takalar Regency, Pattallassang *) Data tidak tersedia sampai level kecamatan Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Jumlah/Total PT. PLN (Persero) Rayon Takalar State Owned Electricity Company of Takalar Regency (2) (3) (4) (5) (6) Kabupaten Takalar Dalam Angka

204 INDUSTRY AND ENERGY Tabel Table Jumlah Pelanggan, Penjualan Kwh, dan Nilai Menurut Jenis Tarif pada PT. PLN (Persero) Rayon Takalar, 2015 Number of Customers, Kwh and Value Sold by Fare Type in Takalar Regency, 2015 Sumber: Source: Pelanggan Customers (1) Sosial/Social Rumah Tangga/Household Bisnis/Business Industri/Industry Instansi Pemerintah/ Government Institution Lainnya/Others Jumlah/Total Pelanggan Customers PT. PLN (Persero) Rayon Takalar State Owned Electricity Company of Takalar Regency Kwh Penjualan Nilai (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2016

205 INDUSTRI DAN ENERGIi Tabel Table Jumlah Pelanggan, Penjualan Kwh, dan Nilai Menurut Bulan pada PT. PLN (Persero) Rayon Takalar, 2015 Number of Customers, Kwh and Value Sold by Month in Takalar Regency, 2015 Sumber: Source: Pelanggan Customers (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December 2015 Pelanggan Customers PT. PLN (Persero) Rayon Takalar State Owned Electricity Company of Takalar Regency Kwh Penjualan Nilai (2) (3) (4) Kabupaten Takalar Dalam Angka

206 INDUSTRY AND ENERGY Tabel Table Jumlah Pelanggan dan Air yang Disalurkan Menurut Pelanggan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Customer and Distributed Clean Water by Type of Customers in Takalar Regency, 2015 Sumber: Source: Pelanggan Customers (1) Sosial/Social Rumah Tangga/Household Instansi Pemerintah Government Institution Niaga dan Industri/ Trade and Industry Khusus/Exclusive Jumlah/Total Pelanggan Customers Badan Pengelola Air Minum Kabupaten Takalar Water Region Corporation of Takalar Regency Air Disalurkan Distributed Water (m 3 ) Nilai/Value (rupiah) (2) (3) (4) , , , , , , Takalar Regency in Figures 2016

207

208

209

210

211 PERDAGANGAN DAN KOPERASI PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan. 2. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) adalah surat izin untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha perdagangan. Setiap perusahaan, koperasi, persekutuan maupun perusahaan perseorangan yang melakukan kegiatan usaha perdagangan wajib memperoleh SIUP yang diterbitkan berdasarkan domisili perusahaan dan berlaku di seluruh wilayah Indonesia. 1. Cooperative is an establishment that its members are people or establishment with legal status of cooperative and its activities based on people economic movement. 2. Trade Permit (SIUP) is the lisence to carry out business activities. Every company, cooperative, partnership, or proprietorship who undertake business activities must obtain a license released by the company domicile and applicable throughout the territory of Indonesia. Kabupaten Takalar Dalam Angka

212 TRADE AND COOPERATIVE URAIAN DESCRIPTION Berdasarkan data dari Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM Kabupaten Takalar, pada tahun 2015 jumlah perusahaan menurut bentuk badan hukum mencapai 687 perusahaan. Sementara untuk jumlah sarana perdagangan pada tahun 2015 sebesar 586 fasilitas. Angka ini naik dari 537 fasilitas pada tahun Dan untuk jumlah pedagang mencapai pedagang di tahun Banyaknya SIUP yang dikeluarkan oleh Bagian Perdagangan sampai dengan tahun 2015 sebesar 642 untuk perusahaan kecil, menengah, dan besar. Berdasarkan Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM Kabupaten Takalar, pada tahun 2015 jumlah koperasi sebanyak 353 unit yang terdiri dari 19 Koperasi KUD dan 333 koperasi non KUD. Based on data from Cooperative, Small and Medium Enterpreneur, Industry, Trade, Mining and Energy Services of Takalar Regency, in 2015 number of establishment reached 687 companies. Meanwhile the number of trading facilities in the year 2015 reached 586 facilities. It was increased compared to previous year which has 537 facilities. And the number of merchants reached merchants in The number of SIUP which released by Trade Services until 2015 reached 642 for all small companies, medium companies, and large companies. Based on data from Cooperative Service of Takalar Regency, number of cooperative in 2015 was 353 unit that consist 19 unit of cooperative village unit (KUD) and 333 unit of non-cooperative village unit (non- KUD) 178 Takalar Regency in Figures 2016

213 PERDAGANGAN DAN KOPERASI Gambar 7 Persentase Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di Kabupaten Figure Takalar, 2015 Percentage of Establishments by Type of Business Entity in Takalar Regency, % 0.58% 6.70% 17.18% Perseroan Terbatas 1.46% CV/Firma Koperasi Perorangan Lainnya Kabupaten Takalar Dalam Angka

214

215 PERDAGANGAN DAN KOPERASI 7.1 PERDAGANGAN/TRADE Tabel Table Jumlah Perusahaan Menurut Bentuk Badan Hukum di Kabupaten Takalar, Number of Establishments by Type of Business Entity in Takalar Regency, Tipe Badan Hukum Type of Business Entity (1) Perseroan Terbatas CV/Firma Koperasi Perorangan Lainnya Sumber: Source: (2) (3) (4) (5) (6) Jumlah/Total Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM Kabupaten Takalar Cooperative, Small and Medium Enterpreneur, Industry, Trade, Mining and Energy Services of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

216 TRADE AND COOPERATIVE Tabel Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Table Number of Merchants by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) Pedagang Besar Wholesaler Pedagang Menengah Medium Trader Pedagang Kecil Small Trader (2) (3) (4) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Sumber: Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM Kabupaten Takalar Source: Cooperative, Small and Medium Enterpreneur, Industry, Trade, Mining and Energy Services of Takalar Regency 182 Takalar Regency in Figures 2016

217 PERDAGANGAN DAN KOPERASI Tabel Table Jumlah Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kabupaten Takalar, Number of Trading Facilities by Type of Facility in Takalar Regency, Catatan: Data tahun belum tersedia Sumber: Source: Sarana Perdagangan Trading Facilities (1) Pasar/Market Toko/Store Kios Warung Jumlah/Total Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Takalar Revenue Service of Takalar Regency (2) (3) (4) (5) (6) Kabupaten Takalar Dalam Angka

218 TRADE AND COOPERATIVE Banyaknya SIUP Menurut Jenis Usaha di Kabupaten Takalar, Tabel Table Number of SIUP by Company in Takalar Regency, Tahun Year (1) Perusahaan Kecil Small Company Perusahaan Menengah Medium Company Perusahaan Besar Large Company (2) (3) (4) Sumber: Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM Kabupaten Takalar Source: Cooperative, Small and Medium Enterpreneur, Industry, Trade, Mining and Energy Services of Takalar Regency 184 Takalar Regency in Figures 2016

219 PERDAGANGAN DAN KOPERASI 7.2 KOPERASI/COOPERATIVE Tabel Table Jumlah Koperasi Menurut Jenis Koperasi dan Kecamatan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Cooperatives by Type of Cooperative and Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Subdistrict (1) KUD KPR KOPKAR Lainnya Other Jumlah Total (2) (3) (4) (5) (6) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan 5 Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Sumber: Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM Kabupaten Takalar Source: Cooperative, Small and Medium Enterpreneur, Industry, Trade, Mining and Energy Services of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

220

221

222

223

224

225 HOTEL DAN PARIWISATA PENJELASAN TEKNIS 1. Rata-rata lama tinggal adalah rata-rata waktu tinggal wisatawan mancanegara di Indonesia untuk satu kali kunjungan. TECHNICAL NOTES 1. Average length of stay is the average stay duration of foreign visitor in Indonesia for one trip. 2. Usaha penyediaan akomodasi adalah usaha yang menyediakan pelayanan penginapan yang dapat dilengkapi dengan pelayanan pariwisata lainnya. Usaha penyediaan akomodasi dapat berupa hotel, vila, pondok wisata, bumi perkemahan, persinggahan karavan, dan akomodasi lainnya yang digunakan untuk tujuan pariwisata. 3. Hotel adalah penyediaan akomodasi secara harian berupa kamar-kamar di dalam satu bangunan yang dapat dilengkapi dengan jasa pelayanan makan dan minum, kegiatan hiburan dan atau fasilitas lainnya. Hotel terdiri dari hotel berbintang dan hotel nonbintang. 4. Hotel bintang adalah usaha penyediaan jasa pelayanan penginapan, makan minum serta jasa lainnya bagi umum dengan menggunakan sebagian atau seluruh bangunan. Usaha ini dikelola secara komersial serta memenuhi ketentuan persyaratan sebagai hotel bintang (termasuk berlian) yang ditetapkan dalam surat keputusan instansi yang membinanya. Misalnya hotel bintang lima, hotel bintang empat dan seterusnya. 2. The business of providing accommodation is a business that provides specialty services that can be equipped with other tourism services. It includes hotel, villa, cottage, camping, caravan stop, and other accommodation that are used for tourism purposes. 3. Hotel is a daily supply of accommodation rooms within a building which can be equipped with eating and drinking services, entertainment activities and/or other facilities. Hotel consists of a classified hotel and a nonclassified hotel. 4. A star hotel is the business of providing an accommodation, eating and drinking as well as other services for the public by using a building or a part of a building. It is managed commercially and meets specified requirements as a star hotel (including diamonds) set forth in the decree of fostering agency. For example, five star hotel, four star hotel, and so on. Kabupaten Takalar Dalam Angka

226 HOTEL AND TOURISM 5. Tingkat penghunian kamar hotel adalah persentase banyaknya malam kamar yang dihuni terhadap banyaknya malam kamar yang tersedia. 5. Room occupancy rate is the number of room-nights occupied divided by the number of roomnights available, multiplied by 100 percent. 6. Rata-rata lamanya tamu menginap adalah banyaknya malam tempat tidur yang terpakai (malam tamu) dengan banyaknya tamu yang menginap di hotel atau akomodasi lainnya. 6. Average length of stay is the number of bed-nights used (guest night) divided by the number of guests coming to spend the night at the accommodation. 192 Takalar Regency in Figures 2016

227 HOTEL DAN PARIWISATA URAIAN DESCRIPTION Pembangunan kepariwisataan diarahkan pada pariwisata yang menggalakkan kegiatan ekonomi, sehingga lapangan pekerjaan, pendapatan masyarakat serta penerimaan devisa akan dapat meningkat melalui upaya pengembangan dan pendayagunaan berbagai potensi kepariwisataan. Berdasarkan data dari Dinas Sosial, Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kepariwisataan Kabupaten Takalar, pada tahun 2015 jumlah objek wisata di Kabupaten Takalar ada 37 yang tersebar di 9 kecamatan. Jumlah sarana akomodasi di Kabupaten Takalar tahun 2015 tercatat sebanyak 4 buah, dimana total kamar dan tempat tidur secara keseluruhan sebesar 62 dan 124. The development of tourism is aimed to increase the tourism as an economic activity. Therefore, the government of region is encouraging the development of tourism to expand job opportunity,increasing people s welfare and regional income as well. Based on data from Social Service, Manpower Office, and Tourism Service of Takalar Regency, in the year 2015 there were 37 object tourism which is spread in 9 subdistricts. In 2015, number of accomodation that located in Takalar regency was 4 unit, which consist of 62 rooms and 124 beds for all accommodation. Kabupaten Takalar Dalam Angka

228 HOTEL AND TOURISM Gambar 8 Jumlah Restoran/Rumah Makan Menurut Kecamatan di Kabupaten Figure Takalar, 2015 Number of Restaurant by Subdistrict in Takalar Regency, 2015 Kecamatan Galesong Utara Galesong Galesong Selatan Polombangkeng Utara Pattallassang Polombangkeng Selatan Sanrobone Mappakasunggu Mangarabombang Takalar Regency in Figures 2016

229 HOTEL DAN PARIWISATA 8.1 HOTEL DAN AKOMODASI/HOTEL AND ACCOMODATION Tabel Table Jumlah Hotel dan Akomodasi Lainnya Menurut Klasifikasi di Kabupaten Takalar, Number of Hotel and Other Accomodations by Classification in Takalar Regency, Sumber: Source: Tahun Year (1) Bintang 1 1 Star Bintang 2 2 Star Bintang 3 3 Star Bintang 4 4 Star Bintang 5 5 Star (2) (3) (4) (5) (6) (7) Survei Perusahaan/Usaha Jasa Akomodasi Accommodation Services Establishment Survey Hotel/Hotels Akomodasi Lainnya Other Accomodati on Kabupaten Takalar Dalam Angka

230 HOTEL AND TOURISM Tabel Table Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Tamu Domestik Menurut Bulan di Kabupaten Takalar (hari), 2015 Average Length of Stay of Foreign and Domestic Visitors by Month in Takalar Regency (day), 2015 Mei/May Bulan Month (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Source: 2015 Survei Perusahaan/Usaha Jasa Akomodasi Accommodation Services Establishment Survey Tamu Asing Foreign Visitor Tamu Domestik Domestic Visitor (2) (3) Takalar Regency in Figures 2016

231 HOTEL DAN PARIWISATA Tabel Table Persentase Tingkat Penghunian Kamar Hotel dan Akomodasi Lainnya Menurut Jenis Hotel dan Bulan di Kabupaten Takalar, Room Occupancy Rate of Hotels and Other Accommodations by Type of Accomodation and Month in Takalar Regency, 2015 Mei/May Bulan Month (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Source: Jumlah/Total Survei Perusahaan/Usaha Jasa Akomodasi Accommodation Services Establishment Survey Hotel Berbintang Star Hotel Hotel Nonbintang Nonstar Hotel (2) (3) - 28,89-31,83-32,39-24,90-31,55-18,09-16,95-20,27-23,80-30,79-29,14-28,65-26,44 Kabupaten Takalar Dalam Angka

232 HOTEL AND TOURISM Tabel Table Nama Wisma/Penginapan, Banyaknya Kamar dan Tempat Tidur di Kabupaten Takalar, 2015 Name of Hotel and Number of Rooms and Beds in Takalar Regency, 2015 Sumber: Source: Nama Wisma/ Penginapan Name of Wisma/ Accommodation (1) Wisma Azman Penginapan Hj. Kanang Nyi Giru Sampulungan Total Survei Perusahaan/Usaha Jasa Akomodasi Accommodation Services Establishment Survey Banyaknya Kamar Number Of Rooms Banyaknya Tempat Tidur Number Of Beds (2) (3) Takalar Regency in Figures 2016

233 HOTEL DAN PARIWISATA Jumlah Restoran/Rumah Makan Menurut Kecamatan di Tabel Kabupaten Takalar, 2014 dan Table Number of Restaurant by Subdistrict in Takalar Regency, 2014 and 2015 Kecamatan Subdistrict (1) (2) (3) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Takalar Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Takalar Revenue Service of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

234 HOTEL AND TOURISM 8.2 PARIWISATA/TOURISM Tabel Obyek Wisata dan Lokasinya di Kabupaten Takalar, 2015 Table Number of Object Tourism and Location in Takalar Regency, 2015 Nama Obyek Wisata Alam 04. Pulau Dayang-Dayangan 05. Kirab Qur'an Barakka 06. Penjara Tua 07. Hutan Bakau Tanakeke Sanrobone (1) Mangarabombang 01. Pantai Lamangkia 02. Pantai Punaga 03. Teluk Laikang 04. PPLH P Puntondo 05. Atraksi Budaya Tahunan Maudu Lompoa Cikoang Mappakasunggu 01. Pantai Paria Lau 02. Pulau Tanakeke 03. Terumbu Karang 01. Obyek Wisata Benteng Sanrobone 02. Makam Raja-raja Sanrobone 03. Bungung Barania Desa/Kelurahan Tempat Kecamatan (2) (3) (4) 3 2 Topejawa Mangarabombang 10 Punaga Mangarabombang 17 Laikang Mangarabombang 20 Laikang Mangarabombang 20 Cikoang Mangarabombang Takalar Lama Mappakasunggu 10 Tanakeke Mappakasunggu 60 Tanakeke Mappakasunggu 60 Tanakeke Mappakasunggu 60 Takalar Lama Mappakasunggu 5 Takalar Lama Mappakasunggu 5 Maccini Baji Mappakasunggu Jarak Dari Ibukota Kabupaten (Km) Sanrobone Sanrobone 13 Sanrobone Sanrobone 13 Banyuanyara Sanrobone Takalar Regency in Figures 2016

235 HOTEL DAN PARIWISATA Lanjutan Tabel/Continued Table Nama Obyek Wisata Alam Desa/Kelurahan Tempat Kecamatan Jarak Dari Ibukota Kabupaten (Km) Polombangkeng Utara 01. Perburuan Rusa 02. Wisata Alam Barugaya 03. Telaga Ko'mara 04. Air Terjun Bangkok I 05. Air Terjun Bangkok II Galesong Selatan 01. Wisata Rita Galesong (1) Polombangkeng Selatan 01. Permandian Saluka 02. Wisata Sejarah Lapris 03. Pesta Lammang 04. Bulu'pedda 05. Gunung Buakang Pattallassang 01. Odonk-odonk Wisata 02. Wisata Kuliner 01. Pulau Sanrobengi 02. Wisata Bintang 03. Pantai Boe 04. Atraksi Budaya Accera Kalompoang (2) (3) (4) 3 2 Bulukunyi Polsel 12 Bulukunyi Polsel 12 Lantang Polsel 12 Bontokadatto Polsel 17 Cakura Polsel Kalabbirang Pattallassang 1 Kalabbirang Pattallassang Barugaya Polut 22 Barugaya Polut 22 Ko'mara Polut 22 Ko'mara Polut 23 Ko'mara Polut Bontokanang Galesong Selatan Boddia Galesong 20 Boddia Galesong 17 Mappakalompo Galesong 18 Bonto Rita Galesong 15 Kabupaten Takalar Dalam Angka

236 HOTEL AND TOURISM Lanjutan Tabel/Continued Table Nama Obyek Wisata Alam Desa/Kelurahan Tempat Kecamatan Jarak Dari Ibukota Kabupaten (Km) (1) 05. Pesta Nelayan 06. Gaukang Karaeng Galesong 07. Balla Lompoa Galesong Utara 01. Pantai Sampulungang 02. Pantai Gusunga (2) (3) (4) Boddia Galesong 17 Galesong Kota Galesong 17 Galesong Kota Galesong Tamalate Galesong Utara 22 Aeng Towa Galesong Utara 20 Sumber: Dinas Sosial, Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kepariwisataan Kabupaten Takalar Source: Social Service, Manpower Office, and Tourism Service of Takalar Regency 202 Takalar Regency in Figures 2016

237

238

239

240

241 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Kendaraan bermotor adalah setiap kendaraan yang digerakkan oleh peralatan teknik yang ada pada kendaraan tersebut, biasanya digunakan untuk angkutan orang atau barang di atas jalan raya selain kendaraan yang berjalan di atas rel. Kendaraan bermotor yang dicatat adalah semua jenis kendaraan kecuali kendaraan bermotor TNI/Polri dan Korps Diplomatik. 2. Mobil penumpang adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan tempat duduk untuk sebanyak-banyaknya delapan orang, tidak termasuk tempat duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi atau tidak dilengkapi bagasi. 3. Mobil bis adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi dengan tempat duduk untuk lebih dari delapan orang, tidak termasuk tempat duduk untuk pengemudi, baik dilengkapi atau tidak dilengkapi bagasi. 4. Mobil truk adalah setiap kendaraan bermotor yang digunakan untuk angkutan barang, selain mobil penumpang, mobil bis dan kendaraan bermotor roda dua. 1. Motor vehicles are any kind of vehicles motorized by machine set up in those vehicles, they are usually used for transporting peoples or goods on roads except vehicles moving along a railway line. The data cover all kinds of motor vehicles except those belong to Indonesia Army Force Indonesian State Police and Diplomatic Corps. 2. Passenger cars are any motor vehicles with no more than eight seats, excluding seat for driver, it can be with or without hoot. 3. Buses are large passenger cars having seats for more than eight passengers, excluding seat for driver, it can be with or without hoot. 4. Trucks are any motor vehicles used to transport goods excluding passenger cars, buses, and motorcycles. 5. Kantor Pos adalah tempat pemberi pelayanan komunikasi tertulis dan atau surat elektronik, layanan paket, layanan logistik, 5. Post Office is a service provider facility of written communication and or electronic mail, parcel service, Kabupaten Takalar Dalam Angka

242 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION layanan transaksi keuangan, dan layanan keagenan pos untuk kepentingan umum. Rumah pos berfungsi sama seperti kantor pos dan kantor pos pembantu, bedanya rumah pos biasanya terletak di daerah terpencil. 6. Telekomunikasi adalah setiap pemancaran, pengiriman dan atau penerimaan dari setiap informasi dalam bentuk tanda-tanda, isyarat, tulisan, gambar, suara dan bunyi melalui sistem kawat, optik, radio atau sistem elektromagnetik lainnya. logistics services, financial transaction services, and postal services to the public. Postal house has the same function as the post office and subsidiary of post office, the difference is that postal house is usually located in remote areas. 6. Telecommunication includes every transmitting, delivering and or receiving from every information of marking, signal, article, picture, sound and voice through strand of wire system, optic, radio or other electromagnetic system. 208 Takalar Regency in Figures 2016

243 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI URAIAN Berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Takalar, panjang jalan di Kabupaten Takalar pada tahun 2015 sejauh 806 km. DESCRIPTION Based on data from Public Work Service of Takalar Regency, in the year 2015, the road length in Takalar was 806 km. Jumlah kendaraan bermotor tahun 2015 sebanyak unit, terdiri dari 521 mobil penumpang, 402 truk, 2 bus, dan sepeda motor.. Berdasarkan data dari PT Pos Indonesia Kabupaten Takalar, pada tahun 2015 jumlah Kantor Pos yang ada di Kabupaten Takalar ada sebanyak 2 unit. The number of motor vehicles in Takalar were about units which consisted 521 passenger cars, 402 trucks, 21 buse, and motorcycles. Based on data from PT Pos Indonesia of Takalar Regency, in the year 2015, there were 2 units post office in Takalar. Kabupaten Takalar Dalam Angka

244 Panjang Jalan (Km) TRANSPORTATION AND COMMUNICATION Gambar 9 Kondisi Jalan di Kabupaten Takalar (km) Condition of Road in Takalar Regency (km) Figure Tahun Baik Sedang Rusak Rusak Berat 210 Takalar Regency in Figures 2016

245 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI 9.1 TRANSPORTASI/TRANSPORTATION Tabel Table Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Pemerintahan yang Berwenang Mengelolanya di Kabupaten Takalar (km), 2015 Length of Roads by Subdistrict and Level of Government Authority in Takalar Regency (km), Pattallassang Catatan: Data tidak bisa dirinci menurut kecamatan Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Takalar Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Takalar Public Work Service of Takalar Regency Negara State Pemerintahan yang Berwenang Mengelola Level of Government Authority Provinsi Province Kabupaten/Kota Regency/City Jumlah Total (2) (3) (4) (5) 11,497 31, , ,297 Kabupaten Takalar Dalam Angka

246 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION Tabel Table Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Jenis Permukaan Jalan di Kabupaten Takalar (km), 2015 Length of Roads by Subdistrict and Type of Road Surface in Takalar Regency (km), 2015 Jenis Permukaan Jalan/Type of Road Surface Aspal Pavement Catatan: Data tidak bisa dirinci menurut kecamatan Jalan Tidak Aspal termasuk jenis permukaan dan kerikil Sumber: Source: (1) Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Kecamatan Subdistrict Galesong Utara Jumlah/Total Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Takalar Public Work Service of Takalar Regency Tidak Diaspal Not Paved Lainnya Other Jumlah Total (2) (3) (4) (5) 721,150 84,350 0, , Takalar Regency in Figures 2016

247 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI Tabel Table Panjang Jalan Menurut Kecamatan dan Kondisi Jalan di Kabupaten Takalar (km), 2015 Length of Roads by Subdistrict and Road Condition in Takalar Regency (km), 2015 Kondisi Jalan/Road Condition Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Catatan: Data tidak bisa dirinci menurut kecamatan Sumber: Source: (1) Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Kecamatan Subdistrict Polombangkeng Selatan Galesong Utara Jumlah/Total Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Takalar Public Work Service of Takalar Regency Baik Good Sedang Moderate Rusak Damaged Rusak Berat Severely Damaged (2) (3) (4) (5) 404, , ,030 50,670 Kabupaten Takalar Dalam Angka

248 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION Tabel Table Panjang Jalan Menurut Kelas Jalan dan Status Jalan di Kabupaten Takalar (km), 2015 Length of Roads by Subdistrict and Road Condition in Takalar Regency (km), 2015 Status Jalan 1 Kelas I 11, Jalan Negara Jalan Provinsi Jalan Kabupaten (2) (3) (4) 5 Kelas III B 31, ,370 6 Kelas III C 46,965 7 Kelas tidak dirinci 48,665 Sumber: Source: Kelas II Kelas III Kelas III A Kelas Jalan (1) Jumlah/Total Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Takalar Public Work Service of Takalar Regency 11,497 31, , Takalar Regency in Figures 2016

249 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI Tabel Table Jumlah Kendaraan Bermotor Menurut Kecamatan dan Jenis Kendaraan di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Motor Vehicles by Subdistrict and Type of Vehicle in Takalar Regency, 2015 Mobil Penumpang Passenger Cars Bus Buses Truk Trucks Sepeda Motor Motorcycles (2) (3) (4) (5) 1 Mangarabombang Mappakasunggu Sanrobone Polombangkeng Selatan Pattallassang Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Galesong Utara Sumber: Source: Kecamatan Subdistrict (1) Jumlah/Total Kantor Samsat Kabupaten Takalar SAMSAT Office of Takalar Regency Jenis Kendaraan / Type of Vehicle Kabupaten Takalar Dalam Angka

250 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION Banyaknya Surat Ijin Mengemudi (SIM) yang Dikeluarkan Menurut Tabel Bulan dan Jenisnya di Kabupaten Takalar, 2015 Table Number of Drive s Licences by Month in Takalar Regency, 2015 Baru Bulan/Month A C Jumlah (1) (2) (3) (4) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Takalar Regency in Figures 2016

251 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI Lanjutan Tabel/Continued Table Diselesaikan / Finished Bulan/Month A AU B1 B1U B11 B11U C Jumlah (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) Oktober/October November/November Desember/December Kabupaten Takalar Dalam Angka

252 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION Lanjutan Tabel/Continued Table Peningkatan Bulan/Month Total AU B1 B1U B11 B11U Jumlah (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) Desember/December Sumber: Kepolisian Resort Takalar Source: Takalar Police Station 218 Takalar Regency in Figures 2016

253 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI 9.2 KOMUNIKASI/COMMUNICATION Tabel Table Jumlah Kantor Pos Pembantu Menurut Kecamatan di Kabupaten Takalar, Number of Auxiliary Post Office by Subdistrict in Takalar Regency, (2) (3) (4) (5) 5 Pattallassang Galesong 1 9 Sumber: Source: Sanrobone Kecamatan Subdistrict (1) Mangarabombang Mappakasunggu Polombangkeng Selatan Polombangkeng Utara Galesong Selatan Galesong Utara Jumlah/Total Kantor PT Pos Indonesia dan Giro Kabupaten Takalar State Enterprise of Indonesia Post Company in Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

254 TRANSPORTATION AND COMMUNICATION 9.3 KECELAKAAN LALU LINTAS/TRAFFIC ACCIDENT Tabel Table Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas dan Kerugian Materi di Kabupaten Takalar, 2015 Number of Traffic Accident and Materials Lost in Takalar Regency, 2015 April/April Mei/May Juni/June Juli/July Bulan Month (1) Januari/January Februari/February Maret/March Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Jumlah/Total Banyaknya - Number of Kecelakaan Meninggal Luka Berat Luka Ringan Kerugian Materi (2) (3) (4) (5) (6) Sumber: Source: Kepolisian Resort Takalar Takalar Police Station 220 Takalar Regency in Figures 2016

255

256

257

258

259 KEUANGAN DAERAH DAN PERBANKAN PENJELASAN TEKNIS 1. Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Pemerintah Daerah adalah realisasi/perhitungan APBD Daerah pada tiap tahun anggaran. TECHNICAL NOTES 1. Actual revenue and expenditure of Regional Government is the realization/regional budget calculations for every fiscal year. 2. Pendapatan Asli Daerah (PAD) adalah pendapatan yang diperoleh daerah yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan, guna keperluan daerah yang bersangkutan dalam membiayai kegiatannya. 3. Dana Perimbangan adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada Daerah untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. 4. Lain-lain Pendapatan yang Sah adalah pendapatan lainnya dari pemerintah pusat dan atau dari instansi pusat, serta dari daerah lainnya. 2. Original Local Government Revenue is revenue that withheld based on local regulations in accordance with the legislation, for the purposes of financing their activities. 3. Balanced Budget is the fund coming from the state budget that allocated to regions to fund their needs in the context of decentralization. 4. Other Legal Revenue is other income that coming from the central government and or from the central agencies, as well as from other local government. Kabupaten Takalar Dalam Angka

260 LOCAL FINANCE AND BANKING URAIAN DESCRIPTION Realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Takalar tahun 2015 sebesar Rp rupiah. Dari jumlah tersebut, 73,43 persen diperoleh dari Dana Perimbangan sedang sisanya didapat dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 7,38 persen, dan Lain-lain Pendapatan yang Sah sebesar 19,19 persen. Untuk belanja daerah, porsi pengeluaran tertinggi digunakan untuk belanja tidak langsung yang mencapai Rp atau sekitar 51,90 persen dari total belanja daerah. Sisanya sebanyak Rp (48,10%) digunakan untuk belanja langsung. Secara umum, pola penyimpanan dana jenis simpanan tabungan dalam rupiah masih merupakan pilihan utama masyarakat. Berdasarkan data dari beberapa bank yang ada di Kabupaten Takalar, posisi penggalangan dana pada akhir tahun 2015 untuk pola penyimpanan jenis tabungan mencapai rupiah. Actual revenues of first stage regional government of Takalar regency was about rupiahs. There are 73,43 percent from Balanced Budget and another else from Original Local Government Revenue 7,38 percent, and Other Legal Revenue 19,19 percent. For local expenditure, the highest share of expenditure used for indirect expenditures reached rupiahs or about 51,90 percent of total regional expenditures. The rest as much as rupiahs (48,10%) are used for direct expenditures. Generally, the pattern of savings in rupiah currency is still the main choice of the community. Based on data from several banks in Takalar, fundraising position of the year 2015 for this type of saving pattern reached rupiahs. 226 Takalar Regency in Figures 2016

261 KEUANGAN DAERAH DAN PERBANKAN Gambar 10 Figure Realisasi Pendapatan dan Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Takalar Menurut Jenis Pendapatan (juta rupiah), 2015 Actual Revenues anf Actual Expenditures of Government of Takalar Regency by Source of Revenues (million rupiahs), ,212 Realisasi Pendapatan Realisasi Belanja 9 64, ,797 1,0 14, Tahun Realisasi Belanja Realisasi Pendapatan Kabupaten Takalar Dalam Angka

262

263 KEUANGAN DAERAH DAN PERBANKAN 10.1 REALISASI PENDAPATAN/ACTUAL REVENUES Tabel Table Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Takalar Menurut Jenis Pendapatan (juta rupiah), Actual Revenues of Government of Takalar Regency by Source of Revenues (million rupiahs), Jenis Pendapatan Source of Revenues (1) (2) (3) (4) (5) 1. Pendapatan Asli Daerah , ,24 (PAD)/Original Local Government Revenue 1.1 Pajak Daerah/Local Taxes , , Retribusi Daerah/Retributions , , Hasil Perusahaan Milik Daerah 6 149, ,65 dan Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Income of Regional Gov. Corporate and Management of Separated Reg. Gov.Wealth 1.4 Lain-lain PAD yang Sah/Other , ,92 Original Local Gov. Revenue 2. Dana Perimbangan , ,48 Balanced Budget 2.1 Bagi Hasil Pajak/Tax Sharing 5 043, , Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber 8 960, ,00 Daya Alam/Non Tax/Natural Resources Sharing 2.3 Dana Alokasi Umum , ,14 General Allocation Funds 2.4 Dana Alokasi Khusus , ,13 Special Allocation Funds Kabupaten Takalar Dalam Angka

264 FINANCE AND BANKING Lanjutan Tabel/Continued Table Jenis Pendapatan Source of Revenues (1) (2) (3) (4) (5) 3 Lain-lain Pendapatan yang , ,90 Sah/Other Legal Revenue 3.1 Pendapatan Hibah/Grants 494,43 846, Dana Darurat Emergency Funds 3.3 Dana Bagi Hasil Pajak dari , ,74 Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya/tax sharing from province and other local governments 3.4 Dana Penyesuaian dan Otonomi , ,89 Daerah Outonomous Region and Balancing Funds 3.5 Bantuan Keuangan dari Provinsi , ,69 atau Pemerintah Daerah Lainnya/financial assistance from province and other local government 3.6 Lainnya/Other Funds Keterangan/Note: Sumber/Source : Jumlah/Total , ,63 1 Data APBD Survei Statistik Keuangan Daerah/Financial Statistics of Provincial Government Survey 230 Takalar Regency in Figures 2016

265 KEUANGAN DAERAH DAN PERBANKAN 10.2 REALISASI BELANJA/ACTUAL EXPENDITURES Tabel Table Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Takalar Menurut Jenis Belanja (juta rupiah), Actual Expenditures of Government of Takalar Regency by Kind of Expenditures (million rupiahs), Jenis Belanja Kind of Expenditures (1) (2) (3) (4) (5) 1. Belanja Tidak Langsung , ,34 Indirect Expenditure 1.1 Belanja Pegawai/Personnel , ,07 expenditure 1.2 Belanja Bunga/Retributions 114, Belanja Subsidi Subsidies Expenditure 1.4 Belanja Hibah/Grant 1 670, , Belanja Bantuan Sosial 4 175, ,00 Social Expenditure 1.6 Belanja Bagi Hasil kepada 385,13 Provinsi/Kabupaten/Kota Sharing Fund Expenditure to Provincial/District/City and Village Government 1.7 Belanja Bantuan Keuangan kepada 9 695, ,27 Provinsi/ Kabupaten/ Kota dan Pemerintah Desa Financial Assistance Expenditure to Provincial/ District/City and Village Government 1.8 Belanja Tidak Terduga 93,00 Unpredicted Expenditure 2. Belanja Langsung , ,90 Direct Expenditure 2.1 Belanja Pegawai/Personnel , ,16 expenditure 2.2 Belanja Barang dan Jasa , ,83 Goods and Services Expenditure 2.3 Belanja Modal , ,92 Capital expenditure Jumlah/Total , ,24 Keterangan/Note: Sumber/Source : 1 Data APBD Survei Statistik Keuangan Daerah/Financial Statistics of Provincial Government Survey Kabupaten Takalar Dalam Angka

266 FINANCE AND BANKING 10.3 LEMBAGA KEUANGAN DAN PERBANKAN/ FINANCIAL INSTITUTIONS AND BANKING Tabel Table Nilai Pinjaman, Pelunasan dan Uang Tunggakan pada PT. Pegadaian (Persero) Kabupaten Takalar (000 Rp), Value of Credits, Debt Payment, Auction and Remainder at PT. Pegadaian (Persero) in Takalar Regency (000 Rp), 2015 Bulan/Month (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Source: PT. Pegadaian (Persero) Kabupaten Takalar Pawnship Public Company of Takalar Regency Pinjaman Pelunasan Lelang (2) (3) (4) Takalar Regency in Figures 2016

267 KEUANGAN DAERAH DAN PERBANKAN Tabel Table Jumlah Barang Jaminan Pelunasan Lelang dan Tunggakan pada PT. Pegadaian (Persero) Kabupaten Takalar (Potong), Number of Goods as Guarantee for Auction Payment at PT. Pegadaian (Persero) in Takalar Regency, 2015 Bulan/Month Pinjaman Pelunasan Lelang (1) (2) (3) (4) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Source: PT. Pegadaian (Persero) Kabupaten Takalar Pawnship Public Company of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

268 FINANCE AND BANKING Tabel Table Jumlah Nasabah dan Pemupukan Dana Dari Masyarakat oleh Perbankan di Kabupaten Takalar, Number of Customers and Accumulation of Banking Funds by Public in Takalar Regency, 2015 Bulan/Month (1) Januari/January Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Source: Nasabah Customers BRI, BNI, Mandiri, dan Bank Sulselbar BRI, BNI, Mandiri, and Bank Sulselbar Pemupukan Dana (Juta Rupiah) Giro Deposito Tabungan (2) (3) (4) (5) Takalar Regency in Figures 2016

269 KEUANGAN DAERAH DAN PERBANKAN 10.4 PENERIMAAN LAINNYA/OTHER REVENUES Tabel Table Januari/January Bulan/Month (1) Februari/February Maret/March April/April Mei/May Juni/June Juli/July Agustus/August September/September Oktober/October November/November Desember/December Sumber: Source: Banyaknya Pengunjung dan Penerimaan Pada Tempat Rekreasi Pemandian Alam Lamangkia Desa Topejawa Kecamatan Mangarabombang, 2015 Number Of Visitors And Acceptation In Recreation Place Of Lamangkia, Village Topejawa, District Mangarabombang, 2015 Pengunjung Visitors Penerimaan (Rp) Revenues (2) (3) Dinas Sosial, Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kepariwisataan Kabupaten Takalar Social Service, Manpower Office, and Tourism Service of Takalar Regency Kabupaten Takalar Dalam Angka

270

271

272

273

274

275 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Pengeluaran rata-rata per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan baik yang berasal dari pembelian, pemberian maupun produksi sendiri dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga dalam rumah tangga tersebut. 1. Per capita Average Expenditure is the cost spent for all household members consumption during the month, whether from purchasing, giving or own production, divided by the number of household members in the household. Kabupaten Takalar Dalam Angka

276 POPULATION EXPENDITURES AND CONSUMPTION URAIAN Pengeluaran rata-rata per kapita sebulan untuk komoditas makanan di Kabupaten Takalar sebesar Rp , sedangkan komoditas bukan makanan sebesar Rp DESCRIPTION Average Expenditure per capita per month for food group in Takalar Regency as much as rupiahs, while non food group about rupiahs. 242 Takalar Regency in Figures 2016

277 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN Gambar Figure 11 Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Population by Expenditures Per Capita Per Month Class in Takalar Regency, < Kabupaten Takalar Dalam Angka

278

279 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN Tabel Table 11.1 Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapita Sebulan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Population by Expenditures Per Capita Per Month Class in Takalar Regency, 2015 Sumber: Source: Golongan Pengeluaran Expenditure Class (rupiah) (1) < Jumlah/Total Survei Sosial Ekonomi Nasional, Maret March National Socio Economic Survey Persentase Penduduk Percentage of Population (2) 0,36 2,24 20,10 34,71 20,78 9,06 6,25 6,50 100,00 Kabupaten Takalar Dalam Angka

280 POPULATION EXPENDITURES AND CONSUMPTION Tabel Table 11.2 Rata-rata Pengeluaran dan Persentase Rata-rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menurut Kelompok Makanan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Population by Expenditures Per Capita Per Month Class in Takalar Regency, 2015 Kelompok Makanan Food Group Daging/Meat (1) Padi-padian/Cereals Umbi-umbian/Tubers Ikan/Udang/Cumi/Kerang Fish/Prawn/Squid/Clam Telur dan susu/eggs and milk Sayur-sayuran/Vegetables Kacang-kacangan/Legumes Buah-buahan/Fruits Minyak dan Kelapa/Oil and Coconut Bahan minuman/beverage stuffs Bumbu-bumbuan/Spices Konsumsi lainnya/miscellaneous food items Makanan dan minuman jadi Prepared food and beverages Rokok/Cigarette Rata-rata Pengeluaran Average Expenditure (rupiah) Persentase Rata-rata Pengeluaran Percentage of Average Expenditure (2) (3) , , , , , , , , , , , , , ,53 Jumlah/Total ,00 Sumber: Source: Survei Sosial Ekonomi Nasional, Maret March National Socio Economic Survey 246 Takalar Regency in Figures 2016

281 PENGELUARAN PENDUDUK DAN KONSUMSI MAKANAN Tabel Table 11.3 Rata-rata Pengeluaran dan Persentase Rata-rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menurut Kelompok Bukan Makanan di Kabupaten Takalar, 2015 Percentage of Population by Expenditures Per Capita Per Month Class in Takalar Regency, 2015 Sumber: Source: Kelompok Bukan Makanan Non-Food Group (1) Perumahan dan fasilitas rumah tangga/housing and household facility Aneka barang dan jasa/goods and services Pakaian, alas kaki, dan tutup kepala Clothing, footwear, and headgear Barang yang tahan lama/durable goods Pajak, pungutan, dan asuransi Taxes and insurances Keperluan pesta dan upacara Parties and ceremonies Jumlah/Total Survei Sosial Ekonomi Nasional, Maret March National Socio Economic Survey Rata-rata Pengeluaran Average Expenditure (rupiah) Persentase Rata-rata Pengeluaran Percentage of Average Expenditure (2) (3) , , , , , , ,00 Kabupaten Takalar Dalam Angka

282

283

284

285

286

287 PENDAPATAN REGIONAL PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Penghitungan statistik neraca nasional mengikuti buku petunjuk yang diterbitkan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dikenal sebagai Sistem Neraca Nasional (SNN). SNN adalah rekomendasi internasional tentang bagaimana menyusun ukuran aktivitas ekonomi yang sesuai dengan standar neraca baku yang didasarkan pada prinsip-prinsip ekonomi. Rekomendasi yang dimaksud dinyatakan dalam sekumpulan konsep, definisi, klasifikasi, dan aturan neraca yang disepakati secara internasional dalam mengukur indikator tertentu seperti Produk Domestik Bruto (PDB). Salah satu bentuk adaptasi pencatatan statistik nasional adalah melakukan perubahan tahun dasar PDB Indonesia dari tahun 2000 ke Perubahan tahun dasar PDB dilakukan seiring dengan mengadopsi rekomendasi PBB yang tertuang dalam Sistem Neraca Nasional 2008 (SNA 2008). 2. Produk Domestik Bruto pada tingkat nasional serta Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional (provinsi) menggambarkan kemampuan suatu wilayah untuk menciptakan nilai tambah pada suatu waktu tertentu. Untuk menyusun PDB maupun PDRB digunakan 2 pendekatan, yaitu lapangan usaha dan pengeluaran. Keduanya menyajikan komposisi data nilai 1. The method used to estimate national accounts statistics is based on the standard guidelines formed by United Nation known as System of National Accounts (SNA). SNA is the internationally agreed standard set of recommendations on how to compile measures of economic activity in accordance with strict accounting conventions based on economic principles. The recommendations are expressed in term of a set of concepts, definitions, classifications and accounting rules that comprise the internationally agreed standard for measuring indicators such as Gross Domestic Product (GDP). One of the improvement in the national statistical system is to rebase GDP form base year 2000 to 2010 in order to capture current economic condition. It is in line with the United Nations (UN) recommendation on 2008 SNA. 2. The basic measure of the value added arising from economic activity is known as Gross Domestic Product at the national level and Gross Regional Domestic Product (GRDP) at the regional level (provinces/ regencies). To compile these statistics, two approaches have been used, i.e. production approach and expenditure approach. The first approach is Kabupaten Takalar Dalam Angka

288 REGIONAL INCOME tambah dirinci menurut sumber kegiatan ekonomi (lapangan usaha) dan menurut komponen penggunaannya. PDB maupun PDRB dari sisi lapangan usaha merupakan penjumlahan seluruh komponen nilai tambah bruto yang mampu diciptakan oleh sektor-sektor ekonomi atas berbagai aktivitas produksinya. Sedangkan dari sisi pengeluaran menjelaskan tentang penggunaan dari nilai tambah tersebut. 3. PDB menurut lapangan usaha mengalami perubahan klasifikasi dari 9 lapangan usaha menjadi 17 lapangan usaha. PDB menurut lapangan usaha dirinci menurut total nilai tambah dari seluruh sektor ekonomi yang mencakup lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; Pertambangan dan Penggalian; Industri Pengolahan; Pengadaan Listrik dan Gas; Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang; Konstruksi; Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor; Transportasi dan Pergudangan; Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum; Informasi dan Komunikasi; Jasa Keuangan dan Asuransi; Real Estat; Jasa Perusahaan; Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib; Jasa Pendidikan; Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial; dan Jasa lainnya. to measure value added produced by various kinds of economic activities, while the second approach is to measure final uses of the country s output. In other words, GDP/GRDP is the sum of total value added produced by all economic industries (activities) and the way of using it. 3. GDP by industry classification changes from 9 sectors to 17 industries. GDP by industry is classified by types of economic activities such as Agriculture, Forestry and Fishing; Mining and Quarrying; Manufacturing; Electricity and Gas; Water supply, Sewerage, Waste Management and Remediation Activities; Construction; Wholesale and Retail Trade; Repair of Motor Vehicles and Motorcycles; Transportation and Storage; Accommodation and Food Service Activities; Information and Communication; Financial and Insurance Activities; Real Estate Activities; Business Activities; Public Administration; Defence and Compulsory Social Security; Education; Human Health and Social Work Activities; and Other Services Activities. 254 Takalar Regency in Figures 2016

289 PENDAPATAN REGIONAL 4. PDB menurut pengeluaran mengalami perubahan klasifikasi dimana pengeluaran konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (LNPRT) yang sebelumnya termasuk bagian dari pengeluaran konsumsi rumah tangga menjadi komponen terpisah. Sehinga klasifikasi PDB menurut pengeluaran dirinci menjadi 7 komponen yaitu komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga, pengeluaran konsumsi LNPRT, pengeluaran konsumsi pemerintah, pembentukan modal tetap bruto, perubahan inventori, ekspor barang dan jasa, dan impor barang dan jasa. 5. Pengeluaran konsumsi rumah tangga mencakup berbagai pengeluaran konsumsi akhir rumah tangga atas barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan individu ataupun kelompok secara langsung. Pengeluaran rumah tangga di sini mencakup makanan dan minuman selain restoran; pakaian, alas kaki dan jasa perawatannya; perumahan dan perlengkapan rumah tangga; kesehatan dan pendidikan; transportasi dan komunikasi; restoran dan hotel serta lainnya. 6. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah terdiri dari Pengeluaran Konsumsi Individu dan Pengeluaran Konsumsi Kolektif. Barang dan jasa individu merupakan barang dan jasa privat, dimana ciri-ciri barang 4. GDP by expenditure classification changes where consumption expenditure Nonprofit Institutions Serving Households (NPISH) previously included as part of household consumption expenditure is taken out into separate component. So that, GDP by type of expenditures is classified into: household consumption expenditure, NPISH consumption expenditure, government consumption expenditure, gross fixed capital formation, changes in inventories, exports of goods and services, and imports of goods and services. 5. Household consumption expenditures consist of expenditures incurred by households, which are used for both individual or collective needs. Household consumptions are classified into food and beverages other than restaurants; clothing, footwear, and related maintenance services; housing and household equipment; health and education; transport and communication; restaurants and hotels; and others. 6. Government consumption expenditure consists of Individual Consumption Expenditure and Collective Consumption Expenditure. Individual goods and services are private goods and services, which the Kabupaten Takalar Dalam Angka

290 REGIONAL INCOME privat adalah a) Scarcity, yaitu ada kelangkaan/keterbatasan dalam jumlah; b) Excludable consumption, yaitu konsumsi suatu barang dapat dibatasi hanya pada mereka yang memenuhi persyaratan tertentu (biasanya harga); c) Rivalrous competition, yaitu konsumsi oleh satu konsumen akan mengurangi atau menghilangkan kesempatan pihak lain untuk melakukan hal serupa. Contoh barang dan jasa yang dihasilkan pemerintah dan tergolong sebagai barang dan jasa individu adalah jasa pelayanan kesehatan pemerintah di rumah sakit/puskesmas dan jasa pendidikan di sekolah/universitas negeri. Sedangkan barang dan jasa kolektif ekuivalen dengan barang publik yang memiliki ciri a) Non rivalry, yaitu penggunaan satu konsumen terhadap suatu barang tidak mengurangi kesempatan konsumen lain untuk juga mengkonsumsi barang tersebut; b) Non excludable, yaitu apabila suatu barang publik tersedia, maka tidak ada yang dapat menghalangi siapapun untuk memperoleh manfaat dari barang tersebut atau dengan kata lain setiap orang memiliki akses ke barang tersebut. Contoh barang dan jasa yang dihasilkan pemerintah dan tergolong sebagai barang dan jasa kolektif adalah jasa pertahanan yang dilakukan TNI dan keamanan yang dilakukan kepolisian. characteristics of private goods is a) Scarcity, that there is a scarcity/limited in number; b) Excludable consumption, the consumption of goods can be limited only to those who meet certain requirements (usually the price); c) Rivalrous competition, ie consumption by the consumer will reduce or eliminate the chance of another party to do so. Examples of goods and services produced by government and classified as goods and services of individuals is the government health services in hospitals/health centers and education services in schools/universities. Collective goods and services equivalent to public goods characterized by a) Non-rivalry, namely the use of a consumer for an item does not reduce the chance of another consumer to also consume goods; b) Non-excludable, i.e. when a public good available, then nothing can hinder anyone to benefit from the goods or in other words everyone has access to the goods. Examples of goods and services produced by government and classified as collective goods and services is carried military defense services and the police s security. 256 Takalar Regency in Figures 2016

291 PENDAPATAN REGIONAL 7. Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) mencakup pengadaan, pembuatan, dan pembelian barang modal. Barang modal dimaksud adalah barang-barang yang digunakan untuk proses produksi, tahan lama atau yang mempunyai umur pemakaian lebih dari satu tahun seperti bangunan, mesin-mesin dan alat angkutan. Termasuk pula di sini perbaikan besar (berat) yang sifatnya memperpanjang umur atau mengubah bentuk atau kapasitas barang modal tersebut. Pengeluaran barang modal untuk keperluan militer juga dicakup sebagai PMTB. Klasifikasi komponen PMTB dibagi menjadi 6 sub komponen yaitu Konstruksi; Mesin dan Peralatan; Kendaraan; Peralatan Lainnya; Cultivated Biological Resources (CBR) dan Produk Kekayaan Intelektual. 8. Ekspor barang dan jasa merupakan transaksi perdagangan barang dan jasa dari penduduk (residen) ke bukan penduduk (nonresiden). Impor barang dan jasa adalah transaksi perdagangan dari bukan penduduk ke penduduk. Ekspor atau impor barang terjadi pada saat terjadi perubahan hak kepemilikan barang antara penduduk dengan bukan penduduk (dengan atau tanpa perpindahan fisik barang tersebut). Pada PDB dengan tahun dasar 2010, ekspor dan impor barang dirinci menjadi nonmigas dan migas. 7. Gross Fixed Capital Formation (GFCF) includes procurement, manufacture, and the purchase of capital goods. Capital goods are goods which are used for the production process, durable or have a service life of more than one year such as buildings, machinery, and transportation equipment. Including here: huge improvement that are to extend the life or changing the shape or the capacity of the capital goods. Capital expenditures for military purposes are also covered as GFCF. GFCF component are classified into six subcomponents: Construction; Machinery and Equipment; vehicle; Other equipment; Cultivated Biological Resources (CBR) and Intellectual Property Product. 8. Exports of goods and services consist of transactions of goods and services from residents to non-residents. Imports of goods and services consist of transaction of goods and services from non-residents to residents. Exports and imports of goods occur when there are changes in ownership of goods between residents and non-residents (with or without physical movements of goods across frontiers). On the GDP at 2010 basic year, exports and imports of goods specified into non oil and gas and oil and gas. Kabupaten Takalar Dalam Angka

292 REGIONAL INCOME 9. Produk Domestik Bruto maupun agregat turunannya disajikan dalam 2 (dua) versi penilaian, yaitu atas dasar harga berlaku dan atas dasar harga konstan. Disebut sebagai harga berlaku karena seluruh agregat dinilai dengan menggunakan harga pada tahun berjalan, sedangkan harga konstan penilaiannya didasarkan kepada harga satu tahun dasar tertentu, dalam publikasi ini digunakan harga tahun Laju pertumbuhan Produk Domestik Bruto diperoleh dari perhitungan PDB atas dasar harga konstan. Diperoleh dengan cara mengurangi nilai PDB pada tahun ke-n terhadap nilai pada tahun ke n-1 (tahun sebelumnya), dibagi dengan nilai pada tahun ke n-1, dikalikan dengan 100 persen. Laju pertumbuhan menunjukkan perkembangan agregat pendapatan dari satu waktu tertentu terhadap waktu sebelumnya. 9. GDP and its aggregations are presented in two forms: at current market prices and at constant base year market prices. In presenting current market prices, all aggregates are valued at current market prices, while base year constant market prices are shown by valuing all aggregates at fixed base year prices. Year of 2010 is used as the base year in this publication. 10. Growth rate of Gross Domestic Product is derived from GDP at constant market prices. It is obtained by subtracting the value of GDP year n with the value of GDP year n-1, divided by the value of GDP year n-1 then multiplied by 100 percent. The growth rate of GDP explains the income growth during the given period. 258 Takalar Regency in Figures 2016

293 PENDAPATAN REGIONAL URAIAN DESCRIPTION Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Takalar atas dasar harga berlaku tahun 2015 sekitar Rp ,87 juta dengan kontribusi terbesar diberikan oleh sektor pertanian yakni sebesar 49,94 persen. Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Takalar atas dasar harga konstan (2010) tahun 2015 sekitar Rp ,73 juta. Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto atas dasar harga konstan (2010) tahun 2015 mencapai 8,41 persen. PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku Kabupaten Takalar tahun 2015 mencapai Rp. 23,735 juta. Sedangkan PDRB Perkapita atas dasar harga konstan (2010) tahun 2015 mencapai Rp. 17,189 juta. Pada tahun 2015, perekonomian Takalar tumbuh sebesar 8,41 persen. Angka ini lebih rendah dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 9,77 persen. Pertumbuhan sebesar 8,41 persen tersebut didorong oleh semua sektor ekonomi dengan laju pertumbuhan tertinggi terjadi pada sektor Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib yakni sebesar 10,53 persen. Gross Regional Domestic Product at current market prices of Takalar Regency recorded as ,87 million rupiahs with 49,94 percent from agriculture, forestry, and fishing category, as the largest contributor. Gross Regional Domestic Product at constant price (2010) of Takalar Regency recorded ,73 million rupiahs. Growth Rate of GRDP at constant price (2010) in 2015 reached 8,41 percent. GRDP Percapita (at current market price) of Takalar Regency in 2015 about 23,735 million rupiahs. While GRDP Percapita at constant price (2010) of Takalar Regency in 2015 about 17,189 million rupiahs. Takalar s economy in 2015 grew by 8,41 percent. This figure is lower than the previous year which only reached 9,77 percent. The growth rate was 8,41 percent, driven by all sectors of the economy, with the highest growth rate occurred in Public Administration and Defence; Compulsory Social Security sector by 10,53 percent. Kabupaten Takalar Dalam Angka

294 REGIONAL INCOME Gambar 12. Produk Domustik Regional Bruto Kabupaten Takalar Tahun Figure 2015 (juta rupiah) Gross Regional Domestic Product of Takalar Regency (million rupiahs) PDRB (Juta Rupiah) Atas Dasar Harga Berlaku Atas Dasar Harga Konstan 260 Takalar Regency in Figures 2016

295 PENDAPATAN REGIONAL Tabel Table 12.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (juta rupiah), Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industry in Takalar Regency (million rupiahs), Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan A Perikanan / Agriculture, , , , ,79 Forestry and Fishing Pertambangan dan Penggalian / B , , , ,66 Mining and Quarrying Industri Pengolahan / C , , , ,44 Manufacturing Pengadaan Listrik dan Gas / D 6 538, , , ,33 Electricity and Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur E Ulang / Water supply, 2 645, , , ,66 Sewerage, Waste Management and Remediation Activities F Konstruksi / Construction , , , ,35 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda G Motor / Wholesale and Retail , , , ,56 Trade; Repair of Motor Vehicles and Motorcycles Transportasi dan Pergudangan / H , , , ,74 Transportation and Storage Penyediaan Akomodasi dan I Makan Minum / Accommodation and Food , , , ,36 Service Activities Kabupaten Takalar Dalam Angka

296 REGIONAL INCOME Lanjutan Tabel/Continued Table 12.1 Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Informasi dan Komunikasi / J Information and , , , ,19 Communication Jasa Keuangan dan Asuransi / K Financial and Insurance , , , ,09 Activities Real Estate / Real Estate L , , , ,64 Activities M, Jasa Perusahaan / Business 340,54 367,72 384,81 417,83 N Activities Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial O Wajib / Public Administration , , , ,09 and Defence; Compulsory Social Security P Jasa Pendidikan / Education , , , ,50 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Q Sosial / Human Health and , , , ,27 Social Work Activities R,S, Jasa lainnya / Other Services , , , ,35 T,U Activities Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Bruto Sumber: Source: Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya Based on Census, Surveys, and Other Sources , , , , Takalar Regency in Figures 2016

297 PENDAPATAN REGIONAL Tabel Table 12.2 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (juta rupiah), Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Takalar Regency (million rupiahs), Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan A Perikanan / Agriculture, , , , ,06 Forestry and Fishing Pertambangan dan Penggalian / B , , , ,57 Mining and Quarrying Industri Pengolahan / C , , , ,76 Manufacturing Pengadaan Listrik dan Gas / D 6 819, , , ,57 Electricity and Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur E Ulang / Water supply, 2 513, , , ,03 Sewerage, Waste Management and Remediation Activities F Konstruksi / Construction , , , ,88 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda G Motor / Wholesale and Retail , , , ,65 Trade; Repair of Motor Vehicles and Motorcycles Transportasi dan Pergudangan / H , , , ,06 Transportation and Storage Penyediaan Akomodasi dan I Makan Minum / Accommodation and Food , , , ,18 Service Activities Kabupaten Takalar Dalam Angka

298 REGIONAL INCOME Lanjutan Tabel/Continued Table 12.2 Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Informasi dan Komunikasi / J Information and , , , ,35 Communication Jasa Keuangan dan Asuransi / K Financial and Insurance , , , ,28 Activities Real Estate / Real Estate L , , , ,19 Activities M, Jasa Perusahaan / Business 315,30 324,98 325,33 334,69 N Activities Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial O Wajib / Public Administration , , , ,02 and Defence; Compulsory Social Security P Jasa Pendidikan / Education , , , ,66 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Q Sosial / Human Health and , , , ,30 Social Work Activities R,S, Jasa lainnya / Other Services , , , ,48 T,U Activities Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Bruto Sumber: Source: Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya Based on Census, Surveys, and Other Sources , , , , Takalar Regency in Figures 2016

299 PENDAPATAN REGIONAL Tabel Table 12.3 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (persen), Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industry in Takalar Regency (percent), Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan A Perikanan / Agriculture, 46,72 47,44 48,99 49,94 Forestry and Fishing Pertambangan dan Penggalian / B 1,49 1,58 1,78 1,86 Mining and Quarrying Industri Pengolahan / C 6,30 6,16 5,89 5,63 Manufacturing Pengadaan Listrik dan Gas / D 0,15 0,12 0,11 0,08 Electricity and Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur E Ulang / Water supply, 0,06 0,06 0,05 0,05 Sewerage, Waste Management and Remediation Activities F Konstruksi / Construction 7,09 7,22 7,19 7,10 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda G Motor / Wholesale and Retail 12,84 12,47 11,87 11,60 Trade; Repair of Motor Vehicles and Motorcycles Transportasi dan Pergudangan / H 2,91 2,76 2,79 2,66 Transportation and Storage Penyediaan Akomodasi dan I Makan Minum / Accommodation and Food 0,35 0,33 0,31 0,29 Service Activities Kabupaten Takalar Dalam Angka

300 REGIONAL INCOME Lanjutan Tabel/Continued Table 12.3 Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Informasi dan Komunikasi / J Information and 4,02 4,10 3,90 3,60 Communication Jasa Keuangan dan Asuransi / K Financial and Insurance 1,67 1,74 1,66 1,62 Activities Real Estate / Real Estate L 5,63 5,68 5,58 5,52 Activities M, Jasa Perusahaan / Business 0,01 0,01 0,01 0,01 N Activities Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial O Wajib / Public Administration 7,52 7,19 6,84 7,13 and Defence; Compulsory Social Security P Jasa Pendidikan / Education 1,59 1,52 1,43 1,36 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Q Sosial / Human Health and 1,40 1,39 1,38 1,32 Social Work Activities R,S, Jasa lainnya / Other Services 0,24 0,25 0,24 0,23 T,U Activities Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Bruto Sumber: Source: Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya Based on Census, Surveys, and Other Sources 100,00 100,00 100,00 100, Takalar Regency in Figures 2016

301 PENDAPATAN REGIONAL Tabel Table 12.4 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (miliar rupiah), Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Industry in Takalar Regency (billion rupiahs), Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan A Perikanan / Agriculture, 6,09 10,10 12,77 9,66 Forestry and Fishing Pertambangan dan Penggalian / B 7,67 9,13 13,68 7,87 Mining and Quarrying Industri Pengolahan / C 5,37 6,55 6,57 5,50 Manufacturing Pengadaan Listrik dan Gas / D 16,51 4,97 9,52-5,33 Electricity and Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur E Ulang / Water supply, 3,90 1,37 7,44 0,42 Sewerage, Waste Management and Remediation Activities F Konstruksi / Construction 5,68 8,77 5,57 6,42 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda G Motor / Wholesale and Retail 10,95 9,32 11,08 7,07 Trade; Repair of Motor Vehicles and Motorcycles Transportasi dan Pergudangan / H 7,56 5,50 8,11 6,40 Transportation and Storage Penyediaan Akomodasi dan I Makan Minum / Accommodation and Food 5,59 5,92 5,11 4,70 Service Activities Kabupaten Takalar Dalam Angka

302 REGIONAL INCOME Lanjutan Tabel/Continued Table 12.4 Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Informasi dan Komunikasi / J Information and 6,44 7,12 3,50 9,22 Communication Jasa Keuangan dan Asuransi / K Financial and Insurance 4,64 11,27 4,01 7,72 Activities Real Estate / Real Estate L 7,55 9,70 9,81 7,76 Activities M, Jasa Perusahaan / Business 4,11 3,07 0,11 2,88 N Activities Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial O Wajib / Public Administration 4,28 5,37 2,77 10,53 and Defence; Compulsory Social Security P Jasa Pendidikan / Education 2,23 4,72 1,70 5,03 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Q Sosial / Human Health and 5,16 3,87 6,52 5,21 Social Work Activities R,S, Jasa lainnya / Other Services 5,75 6,14 7,25 5,42 T,U Activities Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Bruto Sumber: Source: Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya Based on Census, Surveys, and Other Sources 5,59 5,92 5,11 4,70 6,58 8,80 9,77 8, Takalar Regency in Figures 2016

303 PENDAPATAN REGIONAL Tabel Table 12.5 Indeks Harga Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar (2010=100), Implicit Price Index of Gross Regional Domestic Product by Industry in Takalar Regency (2010=100), Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan A Perikanan / Agriculture, 118,87 125,68 135,27 145,58 Forestry and Fishing Pertambangan dan Penggalian / B 112,96 125,64 146,04 163,94 Mining and Quarrying Industri Pengolahan / C 111,63 117,42 123,82 129,82 Manufacturing Pengadaan Listrik dan Gas / D 95,88 83,06 79,85 70,69 Electricity and Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur E Ulang / Water supply, 105,25 109,73 111,01 114,86 Sewerage, Waste Management and Remediation Activities F Konstruksi / Construction 110,26 118,28 131,14 141,07 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda G Motor / Wholesale and Retail 109,98 112,03 112,80 119,28 Trade; Repair of Motor Vehicles and Motorcycles Transportasi dan Pergudangan / H 104,13 107,21 118,04 122,44 Transportation and Storage Penyediaan Akomodasi dan I Makan Minum / Accommodation and Food 109,46 112,46 116,90 121,87 Service Activities Kabupaten Takalar Dalam Angka

304 REGIONAL INCOME Lanjutan Tabel/Continued Table 12.5 Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Informasi dan Komunikasi / J Information and 109,17 118,91 128,67 125,87 Communication Jasa Keuangan dan Asuransi / K Financial and Insurance 142,64 152,79 164,40 172,86 Activities Real Estate / Real Estate L 107,38 113,11 118,87 126,31 Activities M, Jasa Perusahaan / Business 108,01 113,15 118,28 124,84 N Activities Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial O Wajib / Public Administration 115,25 119,80 130,44 142,31 and Defence; Compulsory Social Security P Jasa Pendidikan / Education 108,30 113,31 123,39 129,26 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Q Sosial / Human Health and 115,75 126,29 138,90 145,91 Social Work Activities R,S, Jasa lainnya / Other Services 103,83 113,44 119,23 130,20 T,U Activities Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Bruto Sumber: Source: Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya Based on Census, Surveys, and Other Sources 114,62 120,75 129,31 138, Takalar Regency in Figures 2016

305 PENDAPATAN REGIONAL Tabel Table 12.6 Laju Implisit Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten Takalar, Implicit Growth Rate of Gross Regional Domestic Product by Industry in Takalar Regency, Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Pertanian, Kehutanan, dan A Perikanan / Agriculture, 11,81 5,72 7,63 7,63 Forestry and Fishing Pertambangan dan Penggalian / B 3,50 11,22 16,24 12,25 Mining and Quarrying Industri Pengolahan / C 6,97 5,18 5,45 4,85 Manufacturing Pengadaan Listrik dan Gas / D - 3,37-13,37-3,87-11,46 Electricity and Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur E Ulang / Water supply, 2,19 4,26 1,16 3,48 Sewerage, Waste Management and Remediation Activities F Konstruksi / Construction 4,36 7,27 10,87 7,57 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda G Motor / Wholesale and Retail 1,85 1,86 0,68 5,75 Trade; Repair of Motor Vehicles and Motorcycles Transportasi dan Pergudangan / H 1,85 2,96 10,10 3,73 Transportation and Storage Penyediaan Akomodasi dan I Makan Minum / Accommodation and Food 3,79 2,74 3,95 4,25 Service Activities Kabupaten Takalar Dalam Angka

306 REGIONAL INCOME Lanjutan Tabel/Continued Table 12.6 Lapangan Usaha Industry (1) x 2015 xx (2) (3) (4) (5) Informasi dan Komunikasi / J Information and 8,51 8,93 8,20-2,17 Communication Jasa Keuangan dan Asuransi / K Financial and Insurance 8,96 7,11 7,60 5,15 Activities Real Estate / Real Estate L 3,40 5,34 5,09 6,27 Activities M, Jasa Perusahaan / Business 1,69 4,76 4,53 5,54 N Activities Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial O Wajib / Public Administration 5,01 3,94 8,89 9,10 and Defence; Compulsory Social Security P Jasa Pendidikan / Education 2,59 4,63 8,90 4,76 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Q Sosial / Human Health and 11,52 9,10 9,98 5,05 Social Work Activities R,S, Jasa lainnya / Other Services 2,56 9,25 5,11 9,20 T,U Activities Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Bruto Sumber: Source: Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya Based on Census, Surveys, and Other Sources 7,73 5,35 7,09 6, Takalar Regency in Figures 2016

307

308

309

310

311 PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN/KOTA URAIAN DESCRIPTION Berdasarkan hasil Proyeksi Penduduk tahun , Kota Makassar memiliki jumlah penduduk terbanyak yaitu jiwa. Dan kabupaten yang memiliki jumlah penduduk terendah adalah Kabupaten Kepulauan Selayar sebanyak jiwa. Pada tahun 2015, Sulawesi Selatan mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 7,15 persen. Kabupaten Kepulauan Selayar memiliki pertumbuhan ekonomi terbesar dengan nilai 8,81 persen. Sementara itu, Kabupaten Takalar berada diurutan ketiga dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 8,41 persen. Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku di Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2015 sebesar ,48 juta rupiah, dimana 33,42 persen disumbangkan oleh Kota Makassar. Based on Population Projection , Makassar City has the highest population as much as people. And for the smallest population was in Kepulauan Selayar Regency about people. In the year 2015, economic growth of Sulawesi Selatan reached 7,15 percent. Kepulauan Selayar Regency has the highest economic growth about 8,81 percent. While Takalar Regency placed in 3rd with economic growth about 8,41 percent. Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices of Sulawesi Selatan Province in 2015 as much as ,48 million rupiahs, which about 33,42 percent was contributed by Makassar City. Kabupaten Takalar Dalam Angka

312 REGIONAL COMPARISON Gambar 13 Figure Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan (persen), 2015 Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Regency/City in Sulawesi Selatan Province (percent), 2015 Palopo Pare-Pare Makassar Toraja Utara Luwu Timur Luwu Utara Tana Toraja Luwu Enrekang Pinrang Sidenreng Rappang Wajo Soppeng Bone Barru Pangkajene Maros Sinjai Gowa Takalar Jeneponto Bantaeng Bulukumba Selayar Laju Pertumbuhan PDRB ADHK Takalar Regency in Figures 2016

313 Perbandingan Antar Kabupaten/Kota Tabel Table 13.1 Jumlah Penduduk Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan (jiwa), Population by Regency/City in Sulawesi Selatan Province (people), Kabupaten/Kota Regency/City (1) Kepulauan Selayar Bulukumba Bantaeng Jeneponto Takalar Gowa Sinjai Maros Pangkajene Kepulauan Barru Bone Soppeng Wajo Sidenreng Rappang Pinrang Enrekang Luwu Tana Toraja Luwu Utara Luwu Timur Toraja Utara Makassar Pare-Pare Palopo Sulawesi Selatan (2) (3) (4) Sumber/Source : Proyeksi Penduduk Indonesia /Indonesia Population Projection Kabupaten Takalar Dalam Angka

314 Regional Comparison Tabel Table 13.2 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan (persen), Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at 2010 Constant Market Prices by Regency/City in Sulawesi Selatan Province (percent), Kabupaten/Kota Regency/City (1) Kepulauan Selayar Bulukumba Bantaeng Jeneponto Takalar Gowa Sinjai Maros Pangkajene Kepulauan Barru Bone Soppeng Wajo Sidenreng Rappang Pinrang Enrekang Luwu Tana Toraja Luwu Utara Luwu Timur Toraja Utara Makassar Pare-Pare Palopo * 2015** (2) (3) (4) 7,88 8,18 9,01 8,81 9,65 7,77 8,54 5,66 9,67 9,00 8,34 6,64 7,55 6,64 7,94 6,53 6,58 8,80 9,77 8,41 8,15 9,42 7,17 6,80 7,32 7,79 6,99 7,54 11,14 6,28 4,73 8,58 8,26 9,33 10,42 7,98 8,39 7,87 7,36 6,32 8,21 6,30 9,53 8,30 6,93 7,23 6,90 5,10 6,50 6,92 9,68 7,05 8,93 6,93 7,87 7,92 8,51 7,27 8,11 8,24 7,30 5,84 6,00 6,90 7,00 7,74 8,81 7,26 8,58 7,19 6,82 6,85 6,81 7,39 8,83 6,67 5,62 6,30 8,11 6,85 9,45 9,70 7,64 7,69 9,64 8,55 7,40 7,44 8,80 7,95 6,33 6,28 7,00 8,02 7,06 6,48 Sulawesi Selatan 8,87 7,62 7,54 7,15 * angka sementara ** angka sangat sementara Sumber: Source: Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya Based on Census, Surveys, and Other Sources 280 Takalar Regency in Figures 2016

315 Perbandingan Antar Kabupaten/Kota Tabel Table 13.3 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Selatan (juta rupiah), Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Regency in Sulawesi Selatan Province (million rupiahs), Kabupaten/Kota Regency/City (1) Kepulauan Selayar Bulukumba Bantaeng Jeneponto Takalar Gowa Sinjai Maros Pangkajene Kepulauan Barru Bone Soppeng Wajo Sidenreng Rappang Pinrang Enrekang Luwu Tana Toraja Luwu Utara Luwu Timur Toraja Utara Makassar Pare-Pare Palopo * 2015** (2) (3) , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,39 Sulawesi Selatan , , ,48 * angka sementara ** angka sangat sementara Sumber: Source: Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya Based on Census, Surveys, and Other Sources Kabupaten Takalar Dalam Angka

316

DAFTAR TABEL. Daftar Tabel. Tabel Jumlah Partai Politik, Lsm Dan Ormas Di Tingkat Kabupaten 21 GAMBARAN UMUM

DAFTAR TABEL. Daftar Tabel. Tabel Jumlah Partai Politik, Lsm Dan Ormas Di Tingkat Kabupaten 21 GAMBARAN UMUM DAFTAR TABEL GAMBARAN UMUM Kondisi Geografis Tabel 1.1.1. Luas Wilayah Menurut Klasifikasi Ketinggian Tempat Di Kabupaten Subang, 6 Tabel 1.1.2. Luas Wilayah Menurut Klasifikasi Kemiringan Lereng Di Kabupaten

Lebih terperinci

DAFTAR GAMBAR/LIST OF FIGURES

DAFTAR GAMBAR/LIST OF FIGURES KABUPATEN BANGGAI KEPULAUAN DALAM ANGKA 2013 DAFTAR GAMBAR DAFTAR GAMBAR/LIST OF FIGURES I.1 Suhu Udara Minimum, Maksimum, dan Rata-Rata di Stasiun Meteorologi Luwuk menurut Bulan ( 0 C), 2012 Minimum,

Lebih terperinci

https://kaltim.bps.go.id

https://kaltim.bps.go.id Kalimantan Utara Dalam Angka 2016 i Kalimantan Utara Dalam Angka Kalimantan Utara in Figures 2016 ISSN: - No. Publikasi/Publication Number: 64.000.1504 Katalog/Catalog: 1102001.65 Ukuran Buku/Book Size:

Lebih terperinci

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME NUSA TENGGARA BARAT DALAM ANGKA 2013 NUSA TENGGARA BARAT IN FIGURES 2013 Pendapatan Regional/ BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME Produk Domestik

Lebih terperinci

Pendapatan Regional/ Regional Income

Pendapatan Regional/ Regional Income Nusa Tenggara Barat in Figures 2012 559 560 Nusa Tenggara in Figures 2012 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku pada tahun

Lebih terperinci

Pendapatan Regional/ Regional Income

Pendapatan Regional/ Regional Income 2010 539 540 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2008 sebesar 35.261,68 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 33522,22 milyar rupiah, atau mengalami

Lebih terperinci

tp ht ka :// id.g o. ps.b m lti Kalimantan Timur Dalam Angka 2016 i Provinsi Kalimantan Timur Dalam Angka Kalimantan Timur in Figures 2016 ISSN: 0215-2266 No. Publikasi/Publication Number: 64.000.1503

Lebih terperinci

GEOGRAFI DAN IKLIM Kabupaten Magelang Dalam Angka 2017 1 Kabupaten Magelang Dalam Angka Magelang Regency in Figures 2017 ISSN: 2338-8048 No. Publikasi/Publication Number: 33080.1702 Katalog/Catalog: 1102001.3308

Lebih terperinci

KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM Geographycal and Climate

KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM Geographycal and Climate Keadaan Geografi Dan Iklim/Geographycal and Climate 3 BAB 1 KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM Geographycal and Climate 1.1. KEADAAN GEOGRAFIS Kota Jayapura terletak antara 137 0 27 1 141 0 41 1 Bujur Timur dan

Lebih terperinci

Pendapatan Regional/ Regional Income

Pendapatan Regional/ Regional Income 2011 541 542 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2010 sebesar 49.362,71 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 43.985,03 milyar rupiah, atau mengalami

Lebih terperinci

CHAPTER XII COMPARISON BETWEEN REGENCIES/ CITIES BAB XII PERBANDINGAN ANTARA KABUPATEN/ KOTA

CHAPTER XII COMPARISON BETWEEN REGENCIES/ CITIES BAB XII PERBANDINGAN ANTARA KABUPATEN/ KOTA BAB XII PERBANDINGAN ANTARA KABUPATEN/ KOTA Pada bab ini menyajikan gambaran umum perbandingan datadata strategis daerah Kota Kendari dengan kabupaten/kota lain yang berada di kawasan provinsi Sulawesi

Lebih terperinci

Kabupaten Empat Lawang Dalam Angka 2016 i

Kabupaten Empat Lawang Dalam Angka 2016 i Kabupaten Empat Lawang Dalam Angka 2016 i Kabupaten Empat Lawang Dalam Angka Empat LawangRegency in Figures 2016 ISSN: 2088.4761 No. Publikasi/Publication Number: 16110.1606 Katalog/Catalog: 1102001.1611

Lebih terperinci

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA. Population and Worker

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA. Population and Worker PENDUDUK DAN TENAGA KERJA Population and Worker POPULATION AND WORKER III PENDUDUK DAN KETENAGAKERJAAN III POPULATION AND EMPLOYMENT III.1 PENDUDUK a. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Jumlah penduduk

Lebih terperinci

Surabaya adalah kota Pahlawan yang secara astronomis terletak diantara Lintang Selatan dan Bujur Timur. Wilayah kota Surabaya

Surabaya adalah kota Pahlawan yang secara astronomis terletak diantara Lintang Selatan dan Bujur Timur. Wilayah kota Surabaya 30 Surabaya adalah kota Pahlawan yang secara astronomis terletak diantara 07 9-7 21 Lintang Selatan dan 112 36-112 54 Bujur Timur. Wilayah kota Surabaya merupakan dataran rendah dengan ketinggian 3-6 m

Lebih terperinci

KabupatenKulonProgoDalamAngka2016 i Kabupaten Kulon Progo Dalam Angka Kulon Progo Regency in Figures 2016 ISSN:02156040 No.Publikasi/PublicationNumber:340161603 Katalog/Catalog:11020013401 UkuranBuku/BookSize:14,8cmx21cm

Lebih terperinci

KatalogBPS:1102001.1809 KABUPATEN PESAWARAN DALAM ANGKA PesawaranRegencyinFigures BADANPUSATSTATISTIKKABUPATENPESAWARAN Kabupaten Pesawaran Dalam Angka 2016 i Kabupaten Pesawaran Dalam Angka Pesawaran

Lebih terperinci

PERINDUSTRIAN, LISTRIK DAN AIR MINUM

PERINDUSTRIAN, LISTRIK DAN AIR MINUM Perindustrian. Listrk dan Air Minum /Industry, Electricity and Water 195 BAB 6 PERINDUSTRIAN, LISTRIK DAN AIR MINUM Manufacturing, Electricity and Water 6.1 PERINDUSTRIAN Tahun 2013 jumlah industri di

Lebih terperinci

Kabupaten Banggai Kepuluan Dalam Angka 2016 i Kabupaten Banggai Kepulauan Dalam Angka Banggai Kepulauan Regency in Figures 2016 ISBN: 978-602-70726-8-8 No. Publikasi/Publication Number: 72010.1601 Katalog/Catalog:

Lebih terperinci

Medan Dalam Angka Medan In Figure,

Medan Dalam Angka Medan In Figure, 1. L E T A K Kota Medan terletak antara : - 2º.27' - 2º.47' Lintang Utara - 98º.35' - 98º.44' Bujur Timur Kota Medan 2,5 37,5 meter di atas permukaan laut. 1.Geography Position Medan lies between : - 2º.27'

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.

Lebih terperinci

https://kotabarukab.bps.go.id

https://kotabarukab.bps.go.id KABUPATEN KOTABARU DALAM ANGKA Kotabaru Regency in Figures 2016 Katalog BPS : 1102001.6302 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KOTABARU Statistics of Kotabaru Regency Kabupaten Kotabaru Dalam Angka 2016 i

Lebih terperinci

/ Kabupaten Lampung Utara Dalam Angka 2016 i Kabupaten Lampung Utara Dalam Angka Lampung Utara Regencyin Figures 2016 ISSN: 0215-4099 No. Publikasi/Publication Number: 18060.1601 Katalog/Catalog: 1102001.1806

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG CHAPTER XIV REGIONAL INCOME Penjelasan Teknis Catatan Teknis 1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional (provinsi dan kabupaten/kota) menggambarkan kemampuan suatu wilayah untuk menciptakan

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan

Lebih terperinci

https://inhukab.bps.go.id

https://inhukab.bps.go.id KABUPATEN INDRAGIRI HULU DALAM ANGKA INDRAGIRI HULU REGENCY IN FIGURES 2017 ISSN: 0215-3825 No Publikasi/Publication Number : 14020.1702 Katalog /Catalog : 1102001.1402 Ukuran Buku/Book Size : 14,8 cm

Lebih terperinci

Population and Manpower

Population and Manpower Population and Manpower PENDUDUK Population KETENAGAKERJAAN Manpower Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan

Lebih terperinci

i Kabupaten Majene Dalam Angka Majene Regency in Figures 2017 ISBN: - No. Publikasi/Publication Number: 76010.1703 Katalog/Catalog: 1102001.7601 Ukuran Buku/Book Size: 14,8 cm x 21 cm Jumlah Halaman/Number

Lebih terperinci

Provinsi Kepulauan Riau Dalam Angka 2016 i Provinsi Kepulauan Riau Dalam Angka Kepulauan Riau Province in Figures 2016 ISSN: 0215-3998 No. Publikasi/Publication Number: 21560.1603 Katalog/Catalog: 1102001.21

Lebih terperinci

Pendapatan Regional dan Pengeluaran

Pendapatan Regional dan Pengeluaran Pendapatan Regional dan Pengeluaran 10.1 Pendapatan Regional Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah seluruh nilai tambah yang dihasilkan oleh berbagai sektor/lapangan usaha yang melakukan

Lebih terperinci

Dari hasil perhitungan PDRB Kota Bandung selama periode dapat disimpulkan sebagai berikut :

Dari hasil perhitungan PDRB Kota Bandung selama periode dapat disimpulkan sebagai berikut : Penyajian statistik Produk Domestik Regional Bruto dapat digunakan sebagai bahan perencanaan pembangunan nasional dan regional khususnya di bidang ekonomi karena angka-angkanya dapat dipakai sebagai ukuran

Lebih terperinci

12. PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN DI KALIMANTAN TENGAH/Comparison Among Regency in Kalimantan Tengah

12. PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN DI KALIMANTAN TENGAH/Comparison Among Regency in Kalimantan Tengah 12. PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN DI KALIMANTAN TENGAH/Comparison Among Regency in Kalimantan Tengah PERBANDINGAN ANTAR KABUPATEN PETUNJUK TEKNIS 1. Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu indikator dari dampak

Lebih terperinci

Number of Taxpayers based on the Type per Sub Distric

Number of Taxpayers based on the Type per Sub Distric 419 Jumlah wajib pajak yang membayar menurut jenisnya paling banyak adalah dari pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), yakni sebanyak 590.238. Sedangkan untuk rekapitulasi perhitungan APBD Tahun 2015

Lebih terperinci

BAB 10. PENDAPATAN REGIONAL

BAB 10. PENDAPATAN REGIONAL BAB 10. PENDAPATAN REGIONAL 10.1. Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan Usaha PDRB Kalimantan Selatan menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku dengan migas tahun 2009 mencapai 51.177 milyar

Lebih terperinci

Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka 2017 i ii Barito Kuala Regency in Figures 2017 Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka Barito Kuala Regency in Figures 2017 ISSN: 0215-4421 No. Publikasi/Publication Number:

Lebih terperinci

KEPULAUAN SELAYAR DALAM ANGKA

KEPULAUAN SELAYAR DALAM ANGKA Katalog : 1102001.7301 K A B U P A T E N KEPULAUAN SELAYAR DALAM ANGKA 2016 Kepulauan Selayar Regency in Figure 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR BPS - Statistics of Kepulauan Selayar

Lebih terperinci

Provinsi Sumatera Selatan Dalam Angka 2016 i Provinsi Sumatera Selatan Dalam Angka Sumatera Selatan Province in Figures 2016 ISSN: 0215-2001 No. Publikasi/Publication Number: 16560.1601 Katalog/Catalog:

Lebih terperinci

Kabupaten Brebes Dalam Angka 2016 i ii Brebes Regency in Figures 2016 Kabupaten Brebes Dalam Angka Brebes Regency in Figures 2016 No. Publikasi/Publication Number: 33292.1602 Katalog/Catalog: 1102001.3329

Lebih terperinci

Penduduk dan Ketenagakerjaan

Penduduk dan Ketenagakerjaan Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan. Berdasarkan hasil olahan proyeksi

Lebih terperinci

Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi

Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi PEMERINTAHAN 28 Jambi Dalam Angka 2012 GOVERNMENT BAB 2 PEMERINTAHAN 2.1. Wilayah Administrasi CHAPTER 2 GOVERNMENT 2.1. Administration of Region Provinsi Jambi terdiri

Lebih terperinci

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI, DAN PARIWISATA. Transportation, Communication, and Tourism

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI, DAN PARIWISATA. Transportation, Communication, and Tourism TRANSPORTASI, KOMUNIKASI, DAN PARIWISATA Transportation, Communication, and Tourism TRANSPORTATION, COMMUNICATION AND TOURISM VIII TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA VIII TRANSPORTATION, COMMUNICATION

Lebih terperinci

Regional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue

Regional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue Regional Revenue PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue 10.1 Pendapatan Regional Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah seluruh nilai tambah yang dihasilkan oleh berbagai sektor/lapangan usaha

Lebih terperinci

wajokab.bps.go.id Kecamatan Keera Dalam Angka 2016 No. Publikasi : Katalog :

wajokab.bps.go.id Kecamatan Keera Dalam Angka 2016 No. Publikasi : Katalog : Kecamatan Dalam Angka 2016 No. Publikasi : 73130.1615 Katalog : 1102001.7313.110 Ukuran Buku : 14,8 cm x 21 cm Halaman : viii + 34 halaman Naskah : Badan Pusat Statistik Kabupaten Wajo Gambar Kover oleh

Lebih terperinci

Bupati Murung Raya. Kata Pengantar

Bupati Murung Raya. Kata Pengantar Bupati Murung Raya Kata Pengantar Perkembangan daerah yang begitu cepat yang disebabkan oleh semakin meningkatnya kegiatan pambangunan daerah dan perkembangan wilayah serta dinamisasi masyarakat, senantiasa

Lebih terperinci

Bab Chapter GEOGRAFI DAN IKLIM

Bab Chapter GEOGRAFI DAN IKLIM Bab Chapter 1 GEOGRAFI DAN IKLIM Geography and Climate GEOGRAPHY AND CLIMATE 1. GEOGRAFI DAN IKLIM 1.1. Geografi Kabupaten Bungo secara geografis terletak antara 101 o 27 sampai 102 o 30 Bujur Timur,

Lebih terperinci

Kabupaten Malinau Dalam Angka 2016 i Kabupaten Malinau Dalam Angka Malinau Regency in Figures 2016 ISSN: 1907-2155 No. Publikasi/Publication Number: 65010.1601 Katalog/Catalog: 1102001.6501 Ukuran Buku/Book

Lebih terperinci

Kabupaten Aceh Selatan Dalam Angka 2016 i

Kabupaten Aceh Selatan Dalam Angka 2016 i tp ht ://.id s. go.b p ab nk ta la ac eh se Kabupaten Aceh Selatan Dalam Angka 2016 i Kabupaten Aceh Selatan Dalam Angka Aceh Selatan Regency in Figures 2016 ISSN: No. Publikasi/Publication Number: Katalog/Catalog:

Lebih terperinci

Produk Domestik Regional Bruto/ Gross Regional Domestic Product

Produk Domestik Regional Bruto/ Gross Regional Domestic Product Produk Domestik Regional Bruto/ Bangka Selatan Dalam Angka/ Bangka Selatan In Figures 2012 327 328 Bangka Selatan Dalam Angka/ Bangka Selatan In Figures 2012 10.1 Produk Domestik Regional Bruto Produk

Lebih terperinci

Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka 2016 i Kabupaten Barito Kuala Dalam Angka Barito Kuala Regency in Figures 2016 ISSN: 0215-4420 No. Publikasi/Publication Number: 63040.1606 Katalog/Catalog: 1102001.6304

Lebih terperinci

Regional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue

Regional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue Regional Revenue PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue Pendapatan Regional 10.Pendapatan Regional Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah seluruh nilai tambah yang dihasilkan oleh berbagai sektor/lapangan

Lebih terperinci

Population And Manpower

Population And Manpower Population And Manpower Penduduk Government Ketenagakerjaan Manpower 3.1. Penduduk Penduduk merupakan salah satu sumber daya pembangunan, karena penduduk itu sendiri berperan penting dalam proses pembangunan.

Lebih terperinci

https://okukab.bps.go.id

https://okukab.bps.go.id Kabupaten Ogan Komering Ulu Dalam Angka 2016 i ii Ogan Komering Ulu Regency in Figures 2016 Kabupaten Ogan Komering Ulu Dalam Angka Ogan Komering Ulu Regency in Figures 2016 ISSN: 0215-3939 No. Publikasi/Publication

Lebih terperinci

Kabupaten Mamuju Dalam Angka 2016 i Kabupaten Mamuju Dalam Angka Mamuju Regency in Figures 2016 ISSN: 0215-4455 No. Publikasi/Publication Number: 76040.1601 Katalog/Catalog: 1102001.7604 Ukuran Buku/Book

Lebih terperinci

Regional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue

Regional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue Regional Revenue PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue Pendapatan Regional 10.Pendapatan Regional Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah seluruh nilai tambah yang dihasilkan oleh berbagai sektor/lapangan

Lebih terperinci

https:\\probolinggokab.bps.go.id

https:\\probolinggokab.bps.go.id Kabupaten Probolinggo Dalam Angka 2017 i ii Probolinggo Regency in Figures 2017 Kabupaten Probolinggo Dalam Angka 2017 iii Kabupaten Probolinggo Dalam Angka Probolinggo Regency in Figures 2017 ISSN: 0215

Lebih terperinci

Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 i

Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 i Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 i Kabupaten Kaur Dalam Angka Kaur Regency in Figures 2016 ISSN: 2356-3621 No. Publikasi/Publication Number: 17040.1601 Katalog/Catalog: 1102001.1704 Ukuran Buku/Book Size:

Lebih terperinci

Kecamatan Padang Guci Hilir Dalam Angka 2016 i Kecamatan Padang Guci Hilir Dalam Angka 2016 ISSN: - No. Publikasi: 17040.1614 Katalog: 1102001.1704071 Ukuran Buku: 14,8 cm x 21 cm Jumlah Halaman: xviii

Lebih terperinci

(juta rupiah). Jumlah

(juta rupiah). Jumlah 483 Sumber bagi pembiayaan pembangunan kota Surabaya salah satunya adalah pajak. Jumlah wajib pajak yang membayar mencapai 596.366. Jumlah pendapatan asli daerah tahun 2016 mencapai Rp. 4.091.867.015.500,-

Lebih terperinci

Gross Domestic Regional Product

Gross Domestic Regional Product Gross Domestic Regional Product TABEL TABLE 9.1 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KABUPATEN PAKPAK BHARAT MENURUT LAPANGAN USAHA ATAS DASAR HARGA BERLAKU TAHUN 2007-2010 (JUTA RUPIAH) GROSS REGIONAL DOMESTIC

Lebih terperinci

Regional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue

Regional Revenue. PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue Regional Revenue PENDAPATAN REGIONAL Regional Revenue Penda atan Regional 10.Pendapatan Regional Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah seluruh nilai tambah yang dihasilkan oleh berbagai sektor/lapangan

Lebih terperinci

Luas Wilayah Kota Pematangsiantar Menurut Kelurahan

Luas Wilayah Kota Pematangsiantar Menurut Kelurahan DAFTAR TABEL Tabel 1.1. Tabel 1.2. Tabel 1.3. Tabel 1.4. Tabel 2.1. Tabel 2.2. Tabel 2.3. Tabel 2.4. Tabel 3.1. Tabel 3.2. Tabel 3.3. Tabel 3.4. Luas Wilayah Kota Pematangsiantar Menurut Kecamatan Luas

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2009 36 PENDUDUK Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional. Sebagai modal dasar atau aset pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran

Lebih terperinci

Pendapatan Regional Regional Income

Pendapatan Regional Regional Income Pendapatan Regional Regional Income Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) secara sederhana dapat diartikan sebagai keseluruhan nilai tambah Bruto dari kegiatan perekonomian di suatu wilayah. 11.1.PDRB

Lebih terperinci

si :// tp ht b. ka gi bp s. go.id / Kabupaten Sigi Dalam Angka 2016 i Kabupaten Sigi Dalam Angka Sigi Regency in Figures 2016 ISBN: No. Publikasi/Publication Number: 72100.1603 Katalog/Catalog: 1102001.7210

Lebih terperinci

Kabupaten Kaur Dalam Angka 2016 i Kabupaten Kaur Dalam Angka Kaur Regency in Figures 2016 ISSN: 2356-3621 No. Publikasi/Publication Number: 17040.1601 Katalog/Catalog: 1102001.1704 Ukuran Buku/Book Size:

Lebih terperinci

.id go ps. ka b. b //s bt tp : ht Kabupaten Seram Bagian Timur Dalam Angka Seram Bagian Timur Regency in Figures 2016 ISSN: 2356-1319 No. Publikasi/Publication Number: 81076.1501 Katalog/Catalog: 1102001.8107

Lebih terperinci

ii Wonogiri Regency in Figures 2016

ii Wonogiri Regency in Figures 2016 Kabupaten Wonogiri Dalam Angka 2016 i ii Wonogiri Regency in Figures 2016 Kabupaten Wonogiri Dalam Angka Wonogiri Regency in Figures 2016 ISSN: 0215-6229 No. Publikasi/Publication Number: 33120.1601 Katalog/Catalog:

Lebih terperinci

htttp://tatorkab.bps.go.id

htttp://tatorkab.bps.go.id Kabupaten Tana Toraja Dalam Angka 2016 i Kabupaten Tana Toraja Dalam Angka Tana Toraja Regency in Figures 2016 ISSN: 0215-7136 No. Publikasi/Publication Number: 73180.1601 Katalog/Catalog: 1102001.7318

Lebih terperinci

https://inhukab.bps.go.id

https://inhukab.bps.go.id KABUPATEN INDRAGIRI HULU DALAM ANGKA INDRAGIRI HULU REGENCY IN FIGURES 2016 ISSN: 0215-3825 No Publikasi/Publication Number : 14020.1601 Katalog /Catalogue : 1102001.1402 Ukuran Buku/Book Size : 14,8 cm

Lebih terperinci

Kabupaten Sumedang Dalam Angka 2016 i Kabupaten Sumedang Dalam Angka Sumedang Regency in Figures 2016 ISSN: 0215.4269 No. Publikasi/Publication Number: 3211.1601 Katalog/Catalog: 1102001.3211 Ukuran Buku/Book

Lebih terperinci

Kota Kendari Dalam Angka 2016 i ii Kendari Municipality in Figures 2016 Kota Kendari Dalam Angka 2016 iii Kota Kendari Dalam Angka Kendari Municipality in Figures 2016 ISSN: 2528-620X No. Publikasi/Publication

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG CHAPTER XIV REGIONAL INCOME Penjelasan Teknis Catatan Teknis 1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional (provinsi dan kabupaten/kota) menggambarkankemampuansuatu wilayah untuk menciptakan

Lebih terperinci

STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT.

STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT. STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT 214 Statistik Daerah Kecamatan Air Dikit 214 Halaman ii STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT 214 STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT 214 Nomor ISSN : - Nomor Publikasi

Lebih terperinci

BAB 11. PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER 11. REGIONAL INCOME

BAB 11. PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER 11. REGIONAL INCOME BAB 11. PENDAPATAN REGIONAL Laju pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Jambi Tahun 2013 Atas Dasar Harga Konstan tahun 2000 mengalami kenaikan sebesar 7,88 persen. Kenaikan ini merupakan

Lebih terperinci

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour

Penduduk dan Tenaga Kerja / Population and Labour Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2011 38 PENDUDUK Penduduk merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional. Sebagai modal dasar atau aset pembangunan, penduduk tidak hanya sebagai sasaran

Lebih terperinci

DAFTAR TABEL / LIST OF TABLE

DAFTAR TABEL / LIST OF TABLE LIST OF TABLE DAFTAR TABEL / LIST OF TABLE BAB I. GEOGRAFI DAN IKLIM / GEOGRAPHY AND CLIMATE 1.1 Tinggi Daratan dari Permukaan Laut dan Persentase Tingkat Kemiringan Menurut Kecamatan Tahun 5 Land s Height

Lebih terperinci

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME PENJELASAN TEKNIS 1. Metodologi penghitungan pendapatan regional yang dipakai mengikuti buku petunjuk BPS Sistem Neraca Nasional. 2. Pengertian Produk Domestik Bruto

Lebih terperinci

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME BAB IX PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER IX REGIONAL INCOME Struktur Ekonomi. 9.1.

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME BAB IX PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER IX REGIONAL INCOME Struktur Ekonomi. 9.1. BAB IX PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER IX 9.1. Struktur Ekonomi 9.1. Economy Structure Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah indikator utama perekonomian di suatu wilayah. PDRB atas dasar harga berlaku

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG CHAPTER XV REGIONAL COMPARISON Penjelasan Teknis Technical Notes 1. Sumber data yang digunakan dalam bab ini terutama berasal Badan Pusat Statistik baik yang diperoleh dari publikasi maupun situs internet.

Lebih terperinci

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME

PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME PENDAPATAN REGIONAL REGIONAL INCOME PENJELASAN TEKNIS 1. Metodologi penghitungan pendapatan regional yang dipakai mengikuti buku petunjuk BPS Sistem Neraca Nasional. 2. Pengertian Produk Domestik Bruto

Lebih terperinci

Figur Data Kota Surakarta

Figur Data Kota Surakarta KEADAAN GEOGRAFI Geographycal Situation Figur Data Kota Surakarta 2014 1 Kota Surakarta terletak antara 110 45 15 dan 110 45 35 Bujur Timur dan antara 7 36 dan 7 56 Lintang Selatan. Kota Surakarta merupakan

Lebih terperinci

BOLAANG MONGONDOW UTARA DALAM ANGKA. Bolaang Mongondow Utara Regency In Figures

BOLAANG MONGONDOW UTARA DALAM ANGKA. Bolaang Mongondow Utara Regency In Figures Kabupaten BOLAANG MONGONDOW UTARA DALAM ANGKA Bolaang Mongondow Utara Regency In Figures 2017 Katalog BPS : 1102001.7107 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW BPS - Statistics of Bolaang Mongondow

Lebih terperinci

2.2.2 Jumlah Anggota DPRD Provinsi Menurut Fraksi dan Jenis Kelamin, 2013 Number of Provincial Parliament Member by Faction and Sex,

2.2.2 Jumlah Anggota DPRD Provinsi Menurut Fraksi dan Jenis Kelamin, 2013 Number of Provincial Parliament Member by Faction and Sex, 1.2.4 Rata-rata Tekanan Udara Menurut Bulan di Provinsi Nusa Tenggara Timur (mb), 2013 The Average of Atmosphere Pressure in Nusa Tenggara Timur Province by Month (mb), 2013... 17 1.2.5 Rata-rata Kecepatan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Kata Pengantar Daftar Isi... iii Daftar Tabel.. v Daftar Gambar ix

DAFTAR ISI. Halaman Kata Pengantar Daftar Isi... iii Daftar Tabel.. v Daftar Gambar ix DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar i Daftar Isi... iii Daftar Tabel.. v Daftar Gambar ix Bab I. PENDAHULUAN. 2 1.1 Pengertian Pendapatan Regional. 2 1.2 Kegunaan Statistik Pendapatan Regional.. 5 1.3 Perubahan

Lebih terperinci

Aceh Barat Dalam Angka 2016 i Aceh Barat Dalam Angka 2016 i Kabupaten Aceh Barat Dalam Angka Aceh Barat Regency in Figures 2016 No. Publikasi/Publication Number: 1102001.1107 Katalog/Catalog: 1102001.1107

Lebih terperinci

Jambi Dalam Angka 2007/

Jambi Dalam Angka 2007/ FINANCE AND PRICE Jambi Dalam Angka 2007/2008 541 KEUANGAN DAN HARGA 542 Jambi Dalam Angka 2011 FINANCE AND PRICE BAB 9 KEUANGAN DAN HARGA 9.1. Keuangan Negara CHAPTER 9 FINANCE AND PRICE 9.1. Finance

Lebih terperinci

Kabupaten Halmahera Timur Dalam Angka 2017 1 Kabupaten Halmahera Timur Dalam Angka 2017 i Kabupaten Halmahera Timur Dalam Angka Halmahera Timur Regency in Figures 2017 ISSN: 2502-9061 No. Publikasi/Publication

Lebih terperinci

Kabupaten Raja Ampat Dalam Angka 2016 i Kabupaten Raja Ampat Dalam Angka Raja Ampat Regency in Figures 2016 ISSN: 2088.6438 No. Publikasi/Publication Number: 91080.1601 Katalog/Catalog: 1102001.9108 Ukuran

Lebih terperinci

penduduk pertengahan tahun tersebut sebesar person jiwa. Jawa Barat Dalam Angka / Jawa Barat in Figures

penduduk pertengahan tahun tersebut sebesar person jiwa. Jawa Barat Dalam Angka / Jawa Barat in Figures Regional Income REG GIONAL INCOM ME Jawa Barat Dallam Angka / Jaw wa Barat in Figurres 2011 521 REGIONAL INCOME PDRB Provinsi Jawa Barat tahun 2010 atas dasar harga berlaku sebesar 770.660.505 juta rupiah,

Lebih terperinci

8 HOTEL DAN AND PARIWISATA

8 HOTEL DAN AND PARIWISATA 8 HOTEL DAN AND PARIWISATA TOURISM Kabupaten Lampung Utara Dalam Angka 2016 141 PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES 1. Wisatawan mancanegara (wisman) ialah setiap pengunjung yang mengunjungi suatu negara

Lebih terperinci

PDRBMENURUTPENGGUN AANGRDPBYEXPENDITUR EPDRBMENURUTPENGGU NAANGRDPBYEXPENDITU REPDRBMENURUTPENGG UNAANGRDPBYEXPENDIT UREPDRBMENURUTPENG

PDRBMENURUTPENGGUN AANGRDPBYEXPENDITUR EPDRBMENURUTPENGGU NAANGRDPBYEXPENDITU REPDRBMENURUTPENGG UNAANGRDPBYEXPENDIT UREPDRBMENURUTPENG PDRBMENURUTPENGGUN AANGRDPBYEXPENDITUR Katalog BPS: EPDRBMENURUTPENGGU NAANGRDPBYEXPENDITU REPDRBMENURUTPENGG UNAANGRDPBYEXPENDIT PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO UREPDRBMENURUTPENG PROPINSI-PROPINSI DI

Lebih terperinci

i Tapin Dalam Angka 2016 i Tapin Dalam Angka Tapin in Figures 2016 ISSN: 0215-6811 No. Publikasi/Publication Number: 63050.16.06 Katalog/Catalog: 1102001.6305 Ukuran Buku/Book Size: 14,8 cm x 21 cm Jumlah

Lebih terperinci

ii Parigi Moutong Regency in Figures 2016 Kabupaten Parigi Moutong Dalam Angka 2016 i Kabupaten Parigi Moutong Dalam Angka Parigi Moutong Regency in Figures 2016 ISSN/ISBN: 978-602-6398-15-4 No. Publikasi/Publication

Lebih terperinci

TABEL POKOK PDRB / GRDP PRIMER TABLES OF MUSI BANYUASIN. Tabel / Table 11.1

TABEL POKOK PDRB / GRDP PRIMER TABLES OF MUSI BANYUASIN. Tabel / Table 11.1 Tabel / Table 11.1 PDRB Kabupaten Musi Banyuasin Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku GRDP of Musi Banyuasin Regency at Current Prices by Industrial Origin (Juta Rupiah / Million Rupiahs) 1.

Lebih terperinci

DAFTAR TABEL. Tabel 2.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan dan Desa/Kelurahan... 17

DAFTAR TABEL. Tabel 2.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan dan Desa/Kelurahan... 17 DAFTAR TABEL Taks Halaman Tabel 2.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan dan Desa/Kelurahan... 17 Tabel 2.2 Posisi dan Tinggi Wilayah Diatas Permukaan Laut (DPL) Menurut Kecamatan di Kabupaten Mamasa... 26 Tabel

Lebih terperinci

Bulan Januari-Februari yang mencapai 80 persen. Tekanan udara rata-rata di kisaran angka 1010,0 Mbs hingga 1013,5 Mbs. Temperatur udara dari pantauan

Bulan Januari-Februari yang mencapai 80 persen. Tekanan udara rata-rata di kisaran angka 1010,0 Mbs hingga 1013,5 Mbs. Temperatur udara dari pantauan Menjadi bagian dari negara Kepulauan Indonesia, Surabaya dikaruniai oleh iklim tropis dengan kelembaban udara cukup tinggi sepanjang tahun, yakni antara 70-90%. Secara geografis, Kota Pahlawan ini berada

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. A. Capaian Kinerja Pemerintah Kabupaten Tanggamus B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja C. Realisasi anggaran...

DAFTAR ISI. A. Capaian Kinerja Pemerintah Kabupaten Tanggamus B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja C. Realisasi anggaran... DAFTAR ISI HALAMAN BAB 1 A. Latar Belakang... 1 B. Maksud dan Tujuan... 2 C. Sejarah Singkat Kabupaten Tanggamus... 3 D. Gambaran Umum Daerah... 4 E. Sistematika Penyajian... 20 BAB 2 A. Instrumen Pendukung

Lebih terperinci

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO Produk Domestik Regional Bruto merupakan salah satu indikator perekonomian yang dapat digunakan sebagai bahan penentuan kebijakan pembangunan khususnya dalam bidang perekonomian dan bahan evaluasi pembangunan

Lebih terperinci

Pendapatan Regional/ Regional Income

Pendapatan Regional/ Regional Income 539 540 BAB XI PENDAPATAN REGIONAL CHAPTER XI REGIONAL INCOME PDRB atas dasar berlaku pada tahun 2007 sebesar 33.518,59 milyar rupiah, sedang pada tahun sebelumnya 28.593,61 milyar rupiah, atau mengalami

Lebih terperinci

Figur Data Kota Surakarta Tahun

Figur Data Kota Surakarta Tahun PENDAPATAN REGIONAL Regional Income 11 Figur Data Kota Surakarta Tahun 2014 256 Pendapatan Regional Regional Income PDRB Kota Surakarta yang disajikan secara series memberikan gambaran kinerja ekonomi

Lebih terperinci

KECAMATAN KOTAMOBAGU SELATAN DALAM ANGKA Kotamobagu Selatan in Figures 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA KOTAMOBAGU Katalog : 1102001.7174020 i Kotamobagu Selatan Subdistrict In Figures 2016 ii KECAMATAN

Lebih terperinci