PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR KALIMANTAN SELATAN BULAN MARET 2017

Transkripsi

1 No. 021/04/63/Th.XXI, 17 April PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR KALIMANTAN SELATAN BULAN MARET EKSPOR KALIMANTAN SELATAN BULAN MARET NAIK 32,74 PERSEN DAN IMPOR NAIK 19,03 PERSEN Nilai ekspor melalui pelabuhan di Kalimantan Selatan bulan Maret mencapai US$659,50 juta atau naik 32,74 persen dibanding ekspor bulan Februari yang mencapai US$496,85 juta, dan naik 68,35 persen jika dibandingkan dengan nilai ekspor bulan Maret 2016 yang mencapai US$391,73 juta. Komoditi utama penyumbang ekspor terbesar Kalimantan Selatan bulan Maret berdasar kode Harmonized System (HS) 2 dijit adalah kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$524,10 juta, diikuti oleh kelompok lemak & minyak hewani/nabati (HS 15) dengan nilai US$103,22 juta, dan kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan nilai US$21,32 juta. Negara utama tujuan ekspor Kalimantan Selatan bulan Maret adalah ke Tiongkok dengan nilai US$210,87 juta, India dengan nilai US$123,44 juta, dan Jepang dengan nilai US$111,90 juta. Nilai impor Kalimantan Selatan bulan Maret sebesar US$140,61 juta atau naik 19,03 persen dibanding impor bulan Februari yang mencapai US$118,14 juta. Sedangkan jika dibandingkan dengan nilai impor bulan Maret 2016 naik sebesar 90,62 persen yang saat itu nilainya mencapai US$73,77 juta. Komoditi utama impor Kalimantan Selatan bulan Maret berdasar kode Harmonized System (HS) 2 dijit terdiri dari kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$132,06 juta, kelompok mesin-mesin/peralatan mekanik (HS 84) dengan nilai US$4,89 juta, dan kelompok pupuk (HS 31) dengan nilai US$0,80 juta. Negara utama pemasok produk impor Kalimantan Selatan bulan Maret adalah Singapura dengan nilai US$132,19 juta, Korea Selatan dengan nilai US$4,31 juta, dan Jepang dengan nilai US$1,27 juta. Neraca perdagangan ekspor impor Kalimantan Selatan bulan Maret surplus US$518,88 juta. Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 021/04/63/ Th.XXI, 17 April 1

2 1. Perkembangan Ekspor Ekspor melalui pelabuhan muat di Kalimantan Selatan pada bulan Maret mencapai US$659,50 juta atau naik sebesar 32,74 persen dibanding nilai ekspor bulan Februari yang mencapai US$496,85 juta. Apabila dibandingkan dengan nilai ekspor bulan Maret 2016 yang mencapai US$391,73 juta, maka nilai ekspor bulan Maret lebih besar dari keadaan bulan Maret 2016 yakni naik sebesar 68,35 persen. Tabel 1. Perkembangan Nilai Ekspor Kalimantan Selatan Mar Mar Uraian Februari Maret *) Maret Jan - Mar Jan - Mar *) terhadap terhadap terhadap Feb Mar 2016 (%) (%) 2016 (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Total Ekspor 496,847, ,497, ,733,033 1,210,284,693 1,822,688, Ekspor Menurut Kelompok Barang (HS 2 Dijit) Kelompok barang utama penyumbang ekspor terbesar Kalimantan Selatan bulan Maret berdasarkan kode Harmonized System (HS) 2 dijit ada pada kelompok bahan bakar mineral (HS 27) dengan nilai US$524,10 juta. Nilai tersebut naik sebesar 34,36 persen dibanding ekspor bulan Februari yang mencapai US$390,07 juta. Sementara itu, di urutan kedua kelompok lemak & minyak hewani/nabati (HS 15) menyumbang ekspor dengan nilai US$103,22 juta atau mengalami kenaikan sebesar 31,33 persen dibanding bulan sebelumnya. Di urutan ketiga adalah kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan nilai ekspor US$21,32 juta atau mengalami kenaikan sebesar 11,41 persen dibanding bulan Februari yang mencapai US$19,14 juta. Berdasarkan kontribusinya terhadap total ekspor bulan Maret, kelompok bahan bakar mineral (HS 27) memberikan kontribusi terbesar yaitu sebesar 79,47 persen. Kemudian diikuti oleh kelompok barang lemak & minyak hewani/nabati (HS 15) dan kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan kontribusi masing-masing sebesar 15,65 persen dan 3,23 persen. Berikutnya di urutan keempat dan kelima terdapat kelompok berbagai produk kimia dan kelompok (HS 38) dan kelompok bijih, kerak, dan abu logam (HS 26) dengan kontribusi masing-masing sebesar 0,73 persen dan 0,52 persen. Peranan ekspor kelima Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 021/04/63/ Th.XXI, 17 April 2

3 kelompok barang ini pada bulan Maret mencapai 99,61 persen dari total ekspor melalui pelabuhan muat di Kalimantan Selatan. Jika dilihat dari sisi perkembangannya, total ekspor kelima barang utama tersebut mengalami kenaikan sebesar 32,99 persen dibandingkan dengan bulan Februari yang mencapai US$493,96 juta. Jika dilihat menurut kelompok barangnya, kelompok bijih, kerak, dan abu logam mengalami persentase kenaikan tertinggi yaitu sebesar 105,96 persen. Sedangkan kelompok berbagai produk kimia mengalami persentase kenaikan terendah yaitu sebesar 7,70 persen. Tabel 2. Nilai Ekspor Melalui Pelabuhan Kalimantan Selatan Menurut Kelompok Barang Kode HS 2 dijit Kelompok Barang Februari Maret*) 2016 Mar*) thd Feb (%) thd Jan- Mar 2016 (%) Peran terhadap Total Ekspor (%) Mar*) 27 Bahan Bakar Mineral 390,073, ,103, ,811,976 1,418,418, Lemak & Minyak Hewani/Nabati 78,593, ,217, ,626, ,327, Kayu, Barang dari Kayu 19,138,409 21,321,988 55,281,004 62,367, Berbagai Produk Kimia 4,484,399 4,829,576 7,911,796 16,401, Bijih, Kerak, dan Abu Logam 1,671,845 3,443,315 3,854,479 8,425, Jumlah 5 Kelompok Barang 493,962, ,915,975 1,203,485,716 1,815,939, Lainnya 2,885,892 2,581,634 6,798,977 6,748, Total Ekspor 496,847, ,497,609 1,210,284,693 1,822,688, Ekspor Menurut Negara Tujuan Utama Menurut negara tujuan utama ekspor, nilai ekspor tertinggi pada bulan Maret adalah ekspor dengan tujuan ke Tiongkok sebesar US$210,87 juta. Nilai ekspor tersebut naik 53,07 persen dibanding ekspor bulan Februari yang mencapai US$137,76. Kemudian di urutan berikutnya adalah ekspor ke India sebesar US$123,44 juta, dimana pada bulan ini terjadi kenaikan sebesar 19,31 persen. Berada di urutan ketiga adalah ekspor ke Jepang dengan nilai ekspor sebesar US$111,90 juta atau naik 84,51 persen dibandingkan dengan nilai ekspor ke negara ini pada bulan Februari. Selanjutnya di urutan keempat dan kelima adalah Malaysia dengan nilai ekspor US$35,62 juta atau turun sebesar 16,16 persen dan Korea Selatan dengan nilai ekspor US$30,74 juta atau turun sebesar 15,02 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 021/04/63/ Th.XXI, 17 April 3

4 Nilai ekspor kelima negara tujuan utama pada bulan Maret mencapai US$512,58 juta atau mengalami kenaikan sebesar 34,70 persen. Nilai ekspor Kalimantan Selatan kelima negara tujuan utama tersebut pada bulan Maret memberikan kontribusi sebesar 77,72 persen. Tabel 3. Nilai Ekspor Kalimantan Selatan Menurut Negara Tujuan Kode Negara Negara Tujuan Februari Maret *) 2016 Jan- Peran terhadap Total Ekspor (%) Mar*) thd Mar*) thd 2016 Feb (%) (%) Mar*) 116 Tiongkok 137,760, ,865, ,667, ,401, India 103,462, ,444, ,840, ,680, Jepang 60,648, ,902, ,344, ,312, Malaysia 42,491,242 35,624,599 51,185, ,053, Korea Selatan 36,175,327 30,740,520 50,126, ,848, Jumlah 5 Negara Tujuan 380,537, ,577, ,164,767 1,440,297, Lainnya 116,310, ,919, ,119, ,391, Total Ekspor 496,847, ,497,609 1,210,284,693 1,822,688, Perkembangan Impor Nilai impor Kalimantan Selatan pada bulan Maret mencapai US$140,61 juta atau naik 19,03 persen dibanding nilai impor bulan Februari yang mencapai US$118,14 juta. Bila dibandingkan dengan nilai impor bulan Maret 2016 yang mencapai US$73,77 juta, maka nilai impor bulan Maret naik sebesar 90,62 persen. Tabel 4. Perkembangan Nilai Impor Kalimantan Selatan Mar Mar Uraian Februari Maret *) Maret Jan - Mar Jan - Mar *) terhadap terhadap terhadap Feb Mar 2016 (%) (%) 2016 (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) Total Impor 118,135, ,612,755 73,765, ,844, ,713, Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 021/04/63/ Th.XXI, 17 April 4

5 2.1. Impor Menurut Kelompok Barang (HS 2 Dijit) Menurut kelompok barang, pada bulan Maret tiga kelompok barang yang mempunyai nilai impor tertinggi adalah kelompok bahan bakar mineral (HS 27), diikuti oleh kelompok mesinmesin/peralatan mekanik (HS 84), dan kelompok Pupuk (HS 31). Nilai impor untuk ketiga kelompok barang tersebut masing-masing adalah HS 27 sebesar US$132,06 juta, HS 84 sebesar US$4,89 juta dan HS 31 sebesar US$0,80 juta dengan kontribusi masing-masing sebesar 93,92 persen, 3,48 persen, dan 0,57 persen. Ketiga kelompok barang ini telah memberikan kontribusi sebesar 97,97 persen. Pada bulan Maret, jika dilihat perkembangan impor dari 5 kelompok barang utama, diketahui kelompok bahan bakar mineral (HS 27) mengalami kenaikan sebesar 35,78 persen, kelompok mesin-mesin/pesawat mekanik (HS 84) turun sebesar 68,83 persen, kelompok pupuk (HS 31) turun sebesar 21,08 persen, kelompok plastik dan barang dari plastik (HS 39) naik sebesar 1.490,67 persen, dan kelompok bahan kimia organik (HS 29) naik sebesar 12,11 persen dibandingkan dengan bulan Februari. Tabel 5. Nilai Impor Kalimantan Selatan Menurut Komoditi Kode HS 2 dijit Kelompok Barang Februari Maret*) 2016 Mar*) thd Feb (%) thd Jan- Mar 2016 (%) Peran terhadap Total Impor (%) Mar*) 27 Bahan Bakar Mineral 97,266, ,064, ,105, ,676, Mesin-mesin/Pesawat Mekanik 15,683,700 4,888,626 11,069,132 28,089, Pupuk 1,020, ,984 2,917,000 1,874, Plastik dan Barang dari Plastik 38, ,724 56, ,007 1, Bahan Kimia Organik 352, , ,000 1,055, Jumlah 5 Kelompok Barang 114,361, ,771, ,654, ,565, Lainnya 3,773,606 1,840,817 19,190,370 11,147, Total Impor 118,135, ,612, ,844, ,713, Nilai impor 5 kelompok barang utama pada bulan Maret mencapai US$138,77 juta dengan kontribusi mencapai 98,69 persen dari total impor. Sedangkan dari sisi perkembangan, nilai impor 5 kelompok barang utama tersebut pada bulan Maret naik 21,34 persen dibanding dengan impor bulan Februari pada kelompok barang yang sama. Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 021/04/63/ Th.XXI, 17 April 5

6 2.2 Impor Menurut Negara Asal Nilai impor Kalimantan Selatan pada bulan Maret tertinggi berasal dari Singapura dengan nilai US$132,19 juta, pada bulan ini mengalami kenaikan sebesar yaitu 40,03 persen dibandingkan impor pada bulan Februari yang mencapai US$94,40 juta. Berada di urutan kedua adalah Korea Selatan dengan nilai mencapai US$4,30 juta atau naik sebesar 355,64 persen. Sedangkan Jepang berada di urutan ketiga dengan nilai impor US$1,26 juta atau naik sebesar 195,93 persen. Pada bulan Maret, kontribusi impor dari Singapura mencapai 94,01 persen dari total nilai impor Kalimantan Selatan. Sedangkan impor dari Korea Selatan dan Jepang memberikan kontribusi masing-masing sebesar 3,06 persen dan 0,90 persen. Dari tiga negara ini kontribusinya mencapai 97,97 persen. Tabel 6. Nilai Impor Kalimantan Selatan Menurut Negara Tujuan Kode Negara Negara Tujuan Februari Maret *) 2016 Mar*) thd Feb (%) Jan- Mar*) thd 2016 (%) Peran terhadap Total Impor (%) Mar*) 122 Singapura 94,398, ,187, ,777, ,848, Korea Selatan 945,000 4,305,765 23,655,169 5,593, Jepang 427,518 1,265, ,001 2,465, Jerman 1,229, ,465-3,039, Tiongkok 11,157, ,966 22,929,283 14,652, Jumlah 5 Negara Tujuan 108,158, ,091, ,207, ,599, Lainnya 9,977,033 1,521,433 41,636,820 18,114, Total Impor 118,135, ,612, ,844, ,713, Nilai impor 5 negara tujuan utama pemasok impor ke Kalimantan Selatan pada bulan Maret mencapai US$139,09 juta dengan kontribusi 98,92 persen. Dilihat dari sisi perkembangan, impor dari 5 negara tujuan utama tersebut naik 28,60 persen dibanding nilai impor pada bulan Februari. Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 021/04/63/ Th.XXI, 17 April 6

7 3. Neraca Perdagangan Neraca Perdagangan Kalimantan Selatan tetap menunjukan nilai yang positif. Pada bulan Maret neraca perdagangan ekspor impor surplus sebesar US$518,88 juta lebih besar dibanding neraca perdagangan pada bulan Februari yang surplus sebesar US$378,71 juta. Secara kumulatif selama bulan Januari Maret terjadi surplus sebesar US$1.432,97 juta, lebih besar dari surplus bulan Januari Maret 2016 sebesar US$983,44 juta. Tabel 7. Neraca Perdagangan Kalimantan Selatan Uraian Februari Maret *) Jan - Mar Jan - Mar *) 2016 (1) (2) (3) (4) Ekspor 496,847, ,497, ,210,284, ,822,688, Impor 118,135, ,612, ,844, ,713, Neraca Perdagangan (E - I) 378,712, ,884, ,440, ,432,975, Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Selatan No. 021/04/63/ Th.XXI, 17 April 7