No. 31/06/94/Th.XVII, 15 Juni 2016 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI PAPUA BULAN MEI 2016

Transkripsi

1 No. 31/06/94/Th.XVII, 15 Juni 2016 PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI PAPUA BULAN MEI 2016 EKSPOR Nilai ekspor Papua pada Mei 2016 sebesar US$112,48 juta atau meningkat hingga 51,99 persen dibandingkan nilai ekspor April 2016 yang sebesar US$74 juta. Total ekspor kumulatif Januari-Mei 2016 adalah US$484,39 juta atau turun 29,51 persen dibandingkan total ekspor Januari-Mei Komoditi ekspor yang tercatat pada Mei 2016 adalah ekspor Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) sebesar US$110,72 juta; ekspor Kayu & Barang dari Kayu (HS44) sebesar US$1,73 juta; dan ekspor golongan Non Migas Lainnya sebesar US$0,02 juta. Nilai ekspor kumulatif Januari-Mei 2016 mengalami penurunan pada ekspor HS26 dan HS44 bila dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, dimana masing-masing turun sebesar US$170,82 juta dan US$31,97 juta. Sedangkan total ekspor golongan non migas lainnya mengalami sedikit peningkatan sebesar US$0,05 juta. Ekspor ke enam negara utama pada Mei 2016 senilai US112,46 juta atau naik 65,39 persen dari nilainya pada April Sedangkan nilai ekspor ke negara lainnya turun dari US$6,01 juta pada April 2016 menjadi US$0,02 juta pada Mei Dibandingkan nilainya pada Januari 2015, ekspor ke enam negara utama pada Januari 2016 turun 46,33 persen; 1. Perkembangan Ekspor 1.1 Ekspor Migas dan Non Migas Kegiatan ekspor di Papua mulai menggeliat kembali. Hal tersebut ditandai dengan meningkatnya nilai ekspor pada Mei 2016 sebesar 51,99 persen dari US$74 juta pada April 2016 menjadi US$112,48 juta. Dilihat dari jenisnya, ekspor Papua seluruhnya masih berasal dari barang nonmigas. Ekspor terbesar pada Mei 2016 keluar melalui Pelabuhan Amamapare senilai US$110,72 juta. Sementara itu, total ekspor kumulatif Januari-Mei 2016 adalah senilai US$484,39 juta atau turun 29,51 persen dibandingkan total ekspor Januari-Mei Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 31/06/94/Th.XVII, 15 Juni

2 Tabel 1. Ringkasan Perkembangan Ekspor Provinsi Papua Nilai FOB (Juta US$) % Perubahan % Perubahan % Peran Uraian Apr Mei Jan-Mei Jan-Mei Mei 2016* Jan-Mei 2016* thd Total * * thd Apr 2016 thd Jan-Mei 2015 Jan-Mei 2016* Total Ekspor Migas Non Migas Ekspor Menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Golongan Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) kembali meningkat nilai ekspornya pada Mei 2016 senilai US$110,72 atau mencapai 98,43 persen dari total ekspor Papua di bulan bersangkutan. Dibandingkan nilainya pada April 2016, ekspor konsentrat tembaga pada Mei 2016 naik 65,45 persen akibat meningkatnya volume ekspor golongan tersebut sebesar 56 persen. Ekspor komoditi andalan Papua tersebut ditujukan ke Filipina, Jepang, Korea Selatan dan India. Untuk kelompok Kayu & Barang dari Kayu (HS44), jenis komoditi terbesar yang diekspor berupa kayu lapis senilai US$1,68 juta yang ditujukan ke Korea Selatan. Sedangkan untuk golongan Non Migas Lainnya tercatat ekspor sebesar US$0,02 juta yang ditujukan ke Papua Nugini. Pada Mei 2016, tidak tercatat adanya ekspor golongan Ikan & Hewan Air Lainnya (HS03). Tabel 2. Nilai Ekspor Provinsi Papua Menurut Golongan HS 2 Dijit Nilai FOB (Juta US$) % Peran thd Gol Barang (HS) Apr Mei Jan-Mei Jan-Mei Perubahan Total Ekspor * * Jan-Mei 2016* thd Jan-Mei 2016* Jan-Mei 2015 Non Migas Bijih Tembaga & Konsentrat (HS26) Kayu & Barang dari Kayu (HS44) Ikan & Hewan Air Lainnya (HS03) Non Migas Lainnya Migas Jumlah Berbeda dengan laju bulanan ekspor nonmigas yang mengalami peningkatan sebesar 51,99 persen, laju kumulatif nilai ekspor Januari-Mei 2016 justru mengalami penurunan sebesar 29,51 persen. Nilai ekspor HS26 dan HS44 pada kumulatif Januari-Mei 2016 bila dibandingkan dengan kumulatif bulan yang sama pada tahun sebelumnya mengalami penurunan yaitu sebesar US$170,82 juta dan US$31,97 juta. Sedangkan total ekspor golongan non migas lainnya mengalami sedikit peningkatan sebesar US$0,05 juta. 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 31/06/94/Th.XVII, 15 Juni 2016

3 1.3 Ekspor Menurut Negara Tujuan Filipina menjadi negara tujuan ekspor dengan nilai terbesar yaitu senilai US$32,62 juta, diikuti Korea Selatan, Jepang, dan India dengan nilai ekspor masing-masing US$28,97 juta, US$28,76 juta, dan US$22,11 juta. Komoditi yang diekspor ke empat negara tersebut seluruhnya berupa konsentrat tembaga. Sementara itu, yang diekspor ke negara lainnya yaitu Papua Nugini merupakan berbagai macam barang, seperti alat tulis, mesin cetak, keramik, rokok, dan sebagainya. Negara Tujuan Tabel 3. Nilai Ekspor Provinsi Papua menurut Negara Tujuan Nilai FOB (Juta US$) % Peran Apr Mei Jan-Mei Jan-Mei thd Total Ekspor * * Jan-Mei 2016* Spanyol Jepang Filipina Korea Selatan India Tiongkok Total 6 Negara Utama Lainnya Total Nilai ekspor ke enam negara utama pada Januari-Mei 2016 sebesar US$453,36 juta atau mengalami penurunan 27,15 persen dibandingkan nilainya pada Januari-Mei Ekspor ke enam negara utama memberikan andil 93,59 persen terhadap total ekspor Papua pada Januari-Mei Grafik 1. Nilai Ekspor Menurut Negara Tujuan Provinsi Papua Januari-Mei 2015/ Spanyol Jepang Filipina Korea Selatan India Tiongkok Lainnya Jan-Mei 2015 Jan-Mei 2016 Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 31/06/94/Th.XVII, 15 Juni

4 IMPOR Impor Papua pada Mei 2016 senilai US$61,13 juta atau 10,12 persen lebih rendah dari nilainya pada April 2016 senilai US$68,01 juta. Dibandingkan nilai impor Januari-Mei 2015 yang tercatat sebesar US$264,94 juta, impor Januari-Mei 2016 turun 0,87 persen. Pada Mei 2016, nilai impor 10 golongan nonmigas utama sebesar US$50,21 juta dan nilai impor golongan nonmigas lainnya US$2,90 juta. Nilai impor 10 golongan nonmigas utama pada Januari-Mei 2016 lebih tinggi US$28,47 juta dari nilainya pada kumulatif bulan yang sama tahun Impor dari tujuh negara utama pada Mei 2016 senilai US$48,13 juta atau turun 16,24 persen dari nilainya pada April Dibandingkan nilai impor dari tujuh negara utama pada Januari-Mei 2015, nilainya pada Januari-Mei 2016 mengalami penurunan 6,65 persen. Peningkatan justru terjadi pada nilai impor dari negara lainnya yang naik 28,76 persen. 2. Perkembangan Impor 2.1 Impor Migas dan Non Migas Total impor Papua pada Mei 2016 senilai US$61,13 juta atau 10,12 persen lebih rendah dari nilainya pada April Impor nonmigas tetap memiliki nilai lebih besar daripada impor migas yaitu sebesar US$53,11 juta atau 86,88 persen dari total impor Papua pada Mei Komoditi migas yang memiliki nilai impor terbesar adalah bahan bakar kendaraan bermesin diesel senilai US$6,02 juta ( 75,03 persen). Sedangkan jaring kawat merupakan komoditi nonmigas yang memiliki nilai impor terbesar yaitu sebesar US$2,92 juta (5,49 persen). Tabel 4. Ringkasan Perkembangan Impor Provinsi Papua Nilai CIF (Juta US$) % Perubahan % Perubahan % Peran Uraian Apr Mei Jan-Mei Jan-Mei Mei 2016* Jan-Mei 2016* thd Total * * thd Apr 2016 thd Jan-Mei 2015 Jan-Mei 2016* Total Impor Migas Non Migas Impor kumulatif Januari-Mei 2016 Papua sebesar US$262,63 juta atau menurun 0,87 persen dibandingkan total impor Jan-Mei Walaupun terjadi peningkatan nilai impor kumulatif nonmigas sebesar 18,61 persen namun tidak membuat nilai total impor kumulatif turut meningkat karena adanya penurunan nilai impor migas yang lebih besar yaitu US$37,62 juta ( 50,01 persen). Neraca perdagangan 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 31/06/94/Th.XVII, 15 Juni 2016

5 Papua pada Mei 2016 mengalami surplus sebesar US$51,35 juta. Secara kumulatif, neraca perdagangan Papua pada Januari-Mei 2016 juga mengalami surplus sebesar US$221,76 juta. 2.2 Impor Menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Nilai impor 10 golongan non migas utama pada Mei 2016 tercatat sebesar US$50,21 juta atau naik 10,04 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar US$45,63 juta. Nilai impor Perkakas (HS82) merupakan golongan barang yang mengalami peningkatan terbesar yaitu sebesar 130,05 persen, sedangkan nilai impor Bahan Kimia Logam (HS28) yang mengalami penurunan terbesar yaitu 90,01 persen. Sementara itu, impor golongan non migas lainnya pada Mei 2016 turun US$7,45 juta dibandingkan nilainya pada April 2016 menjadi US$2,90 juta. Salah satu faktor penyebab turunnya nilai impor golongan nonmigas lainnya pada bulan Mei 2016 karena tidak ada impor golongan Kendaraan Udara Lainnya (HS88) seperti pada bulan April 2016 senilai US$4,93 juta. Tabel 5. Nilai Impor Provinsi Papua Menurut Golongan HS2 Digit Nilai CIF (Juta US$) % Peran Gol Barang (HS) Apr Mei Jan-Mei Jan-Mei thd Impor * * Jan-Mei 2016* Migas Golongan Non Migas Utama Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (84) Plastik dan barang dari plastik (39) Barang-barang dari besi dan baja (73) Kendaraan dan bagiannya (87) Mesin/peralatan listrik (85) Berbagai produk kimia (38) Karet dan barang dari karet (40) Perkakas (82) Alat Optik, Fotografi, dan Alat Kesehatan (90) Bahan kimia logam (28) Total Migas dan 10 Non Migas Utama Non Migas Lainnya Total Impor Nilai impor 10 golongan nonmigas utama pada Januari-Mei 2016 lebih tinggi 16,50 persen dari nilainya pada Januari-Mei Peningkatan tersebut didorong oleh naiknya nilai impor golongan Barangbarang dari Besi dan Baja (HS73) yang naik sebesar US$13,50 juta. Impor golongan nonmigas lainnya juga mengalami peningkatan dari US$17,17 juta pada Januari-Mei 2015 menjadi US$24,01 pada Januari-Mei Impor 10 golongan nonmigas utama memberikan andil 76,54 persen terhadap total impor Januari- Mei Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 31/06/94/Th.XVII, 15 Juni

6 2.3 Impor Menurut Negara Asal Pada Mei 2016, nilai impor dari tujuh negara utama adalah senilai US$48,13 juta dimana impor terbesar berasal dari Australia sebesar US$23,44 juta. Namun nilai impor dari tujuh negara utama tersebut mengalami penurunan sebesar 16,24 persen dibandingkan nilainya pada April Penurunan impor terbesar berasal dari negara Amerika Serikat sebesar US$6,48 juta (37,01 persen). Sementara itu, nilai impor dari negara lainnya pada Mei 2016 sebesar US$13,00 juta. Nilai ini naik 23,22 persen dibandingkan nilainya pada April 2016 yang sebesar US$10,55 juta. Negara asal impor terbesar dari negara lainnya Malaysia dengan nilai impor sebesar US$6,30 juta. Negara Asal Tabel 6. Nilai Impor Provinsi Papua Menurut Negara Asal Nilai CIF (Juta US$) % Peran Apr Mei Jan-Mei Jan-Mei thd Impor * * Jan-Mei 2016* Singapura Jepang Tiongkok USA Kanada Australia Jerman Total 7 Negara Utama Lainnya Total Impor Nilai impor dari tujuh negara utama pada kumulatif Januari-Mei 2016 sebesar US$207,02 juta atau lebih rendah 6,65 persen dari nilainya pada kumulatif yang sama tahun Penurunan terbesar terjadi pada nilai impor dari Singapura sebesar 68,97 persen. Impor dari negara lainnya pada Januari-Mei 2016 meningkat 28,76 persen dari US$43,19 pada Januari-Mei 2015 menjadi US$55,61. Grafik 2. Perbandingan Nilai Impor Papua Menurut Negara Asal Periode Januari 2016/2015 (dalam Juta US$) Singapura Jepang Tiongkok USA Kanada Australia Jerman Lainnya Jan-Mei 2015 Jan-Mei 2016 Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Jl. Dr. Samratulangi Dok II, Jayapura-Papua Telp. (0967) , (Hunting), Fax. (0967) bps9400@bps.go.id Homepage: 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Papua Nomor 31/06/94/Th.XVII, 15 Juni 2016