KUESIONER PENELITIAN PENENTUAN PRIORITAS STRATEGI PEMASARAN MELALUI ANALITYCAL HIRARCHY PROCESS (AHP)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KUESIONER PENELITIAN PENENTUAN PRIORITAS STRATEGI PEMASARAN MELALUI ANALITYCAL HIRARCHY PROCESS (AHP)"

Transkripsi

1 97

2 98 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN PENENTUAN PRIORITAS STRATEGI PEMASARAN MELALUI ANALITYCAL HIRARCHY PROCESS (AHP) ANALISIS BAURAN PEMASARAN PRODUK GIRO PT. BANK OCBC NISP, Tbk CABANG PAJAJARAN BOGOR IDENTITAS RESPONDEN Nama :.. Jabatan :.. Diharapkan Bapak/Ibu dapat mengisi kuesioner ini secara objektif dan benar, karena kuesioner penelitian ini diperuntukkan bagi penyusunan karya ilmiah. Peneliti Meriza Fitrianty H PROGRAM SARJANA ALIH JENIS MANAJEMEN DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012

3 99 Lanjutan Lampiran 1. Tujuan : PENENTUAN PEMBOBOT Mendapatkan penilaian para responden mengenai pemilihan prioritas strategi pemasaran ekowisata Mbeliling, Manggarai Barat Petunjuk Umum: 1. Pengisian kuesioner dilakukan secara tertulis oleh responden. 2. Jawaban merupakan pendapat pribadi dari masing-masing responden. 3. Dalam pengisisan kuesioner, responden diharapkan melakukan secara langsung (tidak menunda) untuk menghindari ketidakkonsistenan jawaban. 4. Responden berhak untuk menambahkan atau mengurangi hal-hal yang sudah tercantum dalam kuesioner ini, dengan alasan yang jelas dan kuat. Petunjuk Penilaian Skala Banding: Keterangan : V H : Elemen Vertikal : Elemen Horizontal 1. Nilai 1 : Bila V sama penting dengan H 2. Nilai 3 : Bila V sedikit lebih penting dibandingkan H 3. Nilai 1/3 : Bila V sedikit kurang penting dibandingkan H 4. Nilai 5 : Bila V jelas lebih penting dari pada H 5. Nilai 1/5 : Bila V jelas kurang penting dibandingkan H 6. Nilai 7 : Bila V sangat jelas lebih penting dibandingkan H 7. Nilai 1/7 : Bila V sangat jelas kurang penting dibandingkan H 8. Nilai 9 : Bila V mutlak lebih penting dibandingkan H 9. Nilai 1/9 : Bila V mutlak Kurang penting dibandingkan H Nilai-nilai skala banding genap (2, 4, 6, 8, atau 1/2, 1/4, 1/6, 1/8) khusus diberikan untuk nilai skala pembanding yang nilainya berada diantara dua pertimbangan yang berdekatan (berada diantara dua nilai ganjil). Misalnya, pada kasus V dibandingkan dengan H, nilai V sedikit lebih penting hingga lebih penting dibandingkan H, maka nilai skala pembanding yang diberikan adalah antara 3 dan 5,yaitu 4 dan 1/4, dan sebaliknya.

4 100 Tingkat 1 = Ultimate Goal Strategi Bauran Pemasaran Produk Giro Tingkat 2 = Faktor Tingkat Persaingan Karakteristik Pasar Kualitas Produk Saluran Distribusi Tingkat 3 = Aktor Cluster Head Manager Manager Marketing Giro Marketing Giro Nasabah Tingkat 4 = Tujuan Meningkatkan Penjualan Mempertahankan Loyalitas pelanggan Meningkatkan Kualitas Nasabah Mengembangkan Market Share Tingkat 5 = Strategi Strategi 1 Strategi 2 Strategi 3 Strategi 4 Strategi 5 Strategi 6 Strategi 7 Strategi 8 Gambar 1. Struktur AHP

5 101 Lanjutan Lampiran 1. BAGIAN I Instruksi 1 Dalam pemilihan proiritas Bauran pemasaran produk Giro di PT. Bank OCBC NISP, Tbk, maka terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya. Bandingkan seberapa penting faktor-faktor di bawah ini dalam upaya pemilihan Bauran Pemasaran Produk Giro PT. Bank OCBC NISP,Tbk. No 1 Elemen Vertikal Faktor Persaingan Bisnis 2 Karakteristik Pasar B A 3 Kualitas Produk C 4 Saluran Distribusi D Elemen Horizontal A B C D BAGIAN 2 Dari faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan strategi pemasaran perusahaan, maka perlu diperhatikan aktor-aktor yang berperan. Instruksi 2.1 Bandingkan seberapa penting aktor-aktor di bawah ini, sehubungan dengan faktor Persaingan Bisnis.

6 102 Lanjutan Lampiran 1. No Aktor Elemen Horizontal A B C D 1 Cluster Head Manager A Elemen Vertikal 2 Manager Marketing Giro B 3 Marketing Giro C 4 Nasabah D Instruksi 2.2 Bandingkan seberapa penting aktor-aktor di bawah ini, sehubungan dengan faktor Karakteristik Pasar. No 1 Elemen Vertikal Aktor Cluster Head Manager 2 Manager Marketing Giro B 3 Marketing Giro C 4 Nasabah D A Elemen Horizontal A B C D Instruksi 2.3 Bandingkan seberapa penting aktor-aktor di bawah ini, sehubungan dengan faktor Kualitas Produk

7 103 Lanjutan Lampiran 1. No Aktor Elemen Horizontal A B C D 1 Cluster Head Manager A Elemen Vertikal 2 Manager Marketing Giro B 3 Marketing Giro C 4 Nasabah D Instruksi 2.4 Bandingkan seberapa penting aktor-aktor di bawah ini, sehubungan dengan faktor Saluran distribusi No 1 Elemen Vertikal Aktor Cluster Head Manager 2 Manager Marketing Giro B 3 Marketing Giro C 4 Nasabah D A Elemen Horizontal A B C D BAGIAN 3 Dari aktor-aktor yang mempengaruhi pemilihan faktor-faktor strategi pemasaran perusahaan, maka perlu diperhatikan tujuan yang ingin dicapai.

8 104 Lanjutan Lampiran 1. Instruksi 3.1 Bandingkan seberapa penting tujuan di bawah ini, sehubungan dengan aktor Cluster Head Manager. No Tujuan Elemen Horizontal A B C D 1 Peningkatan Penjualan A Elemen Vertikal 2 Mempertahankan loyalitas B 3 4 meningkatkan kualitas nasabah Mengembangkan market share C D Instruksi 3.2 Bandingkan seberapa penting tujuan di bawah ini, sehubungan dengan aktor Manager Marketing Giro No Tujuan Elemen Horizontal A B C D 1 Peningkatan Penjualan A Elemen Vertikal 2 Mempertahankan loyalitas B 3 4 meningkatkan kualitas nasabah Mengembangkan market share C D

9 105 Lanjutan Lampiran 1. Instruksi 3.3 Bandingkan seberapa penting tujuan di bawah ini, sehubungan dengan actor Marketing Giro No Tujuan Elemen Horizontal A B C D 1 Peningkatan Penjualan A Elemen Vertikal 2 Mempertahankan loyalitas B 3 4 meningkatkan kualitas nasabah Mengembangkan market share C D Instruksi 3.4 Bandingkan seberapa penting tujuan di bawah ini, sehubungan dengan aktor Nasabah No Tujuan Elemen Horizontal A B C D 1 Peningkatan Penjualan A Elemen Vertikal 2 Mempertahankan loyalitas B 3 4 meningkatkan kualitas nasabah Mengembangkan market share C D

10 106 Lanjutan Lampiran 1. BAGIAN 4 Instruksi 4.1 Untuk mencapai tujuan-tujaun strategi pemasaran maka diperlukan prioritas strategi pemasaran yang tepat. Bandingkan seberapa penting strategi di bawah ini dalam upaya mencapai tujuan meningkatkan penjualan. No 1 Strategi Seiring dengan perkembangan usaha yang semakin tumbuh dan menjamurnya sektor usaha maka diharapkan pihak perusahaan tetap meningkatkan layanan cold calling, visit costumer dan penanganan problem giro agar segmen pasar dapat diperluas dan tumbuh (S2, S5, O1, O2 dan O3). A Elemen Horizontal A B C D E F G H Elemen Vertikal Teknologi yang sedang berkembang dapat dijadikan sebagai pendukung penjualan produk giro yang beragam dimana pembukaan rekening cukup mudah, selain itu teknologi yang berkembang juga dapat dimanfaatkan untuk terus meningkatkan sistem link ATM bersama Memaksimalkan penggunaan teknologi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mengoptimalkan strategi promosi sehingga dapat meningkatkan segmen pasar serta membantu perkembangan bisnis yang semakin tumbuh Seiring dengan menjamurnya sektor usaha yang membutuhkan giro, maka diharapkan diadakanya pelatihan karyawan secara merata agar peraturan atau Standar Operasional tertata dengan baik serta memperbaiki sistem pemesan buku cek agar nasabah merasa puas Fitur pelayanan pesaing yang semakin banyak dan promosi yang semakin gencar di tingkat persaingan yang tinggi merupakan pendorong bagi perusahaan agar tetap mempertahankan layanan cold calling, link ATM bersama yang semakin mudah serta meningkatkan produk yang B C D E

11 107 No Strategi beragam menjadi semakin kreatif dan berkualitas Elemen Horizontal A B C D E F G H Mempertahankan persyaratan pembukaan rekening yang mudah, penanganan problem tolakan agar dapat mengganti brand image pesaing dengan brand image perusahaan Dalam tingkat persaingan yang tinggi dan promosi pesaing lebih optimal, suatu perusahaan harus mampu berpikir kreatif dalam memperbaiki fitur pelayanan, meningkatkan sistem promosi yang lebih optimal dibanding layanan dan promosi pihak pesaing Mengadakan jadwal pelatihan karyawan secara merata dan mengedukasi agar pelayanan pemesanan buku lebih cepat, hal itu juga dapat membuat brand image pesaing terganti F G H

12 108 Lanjutan Lampiran 1. Instruksi 4.2 Untuk mencapai tujuan-tujaun strategi pemasaran maka diperlukan prioritas strategi pemasaran yang tepat. Bandingkan seberapa penting strategi di bawah ini dalam upaya mencapai tujuan mempertahankan loyalitas. No 1 Strategi Seiring dengan perkembangan usaha yang semakin tumbuh dan menjamurnya sektor usaha maka diharapkan pihak perusahaan tetap meningkatkan layanan cold calling, visit costumer dan penanganan problem giro agar segmen pasar dapat diperluas dan tumbuh (S2, S5, O1, O2 dan O3). A Elemen Horizontal A B C D E F G H Elemen Vertikal Teknologi yang sedang berkembang dapat dijadikan sebagai pendukung penjualan produk giro yang beragam dimana pembukaan rekening cukup mudah, selain itu teknologi yang berkembang juga dapat dimanfaatkan untuk terus meningkatkan sistem link ATM bersama Memaksimalkan penggunaan teknologi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mengoptimalkan strategi promosi sehingga dapat meningkatkan segmen pasar serta membantu perkembangan bisnis yang semakin tumbuh Seiring dengan menjamurnya sektor usaha yang membutuhkan giro, maka diharapkan diadakanya pelatihan karyawan secara merata agar peraturan atau Standar Operasional tertata dengan baik serta memperbaiki sistem pemesan buku cek agar nasabah merasa puas Fitur pelayanan pesaing yang semakin banyak dan promosi yang semakin gencar di tingkat persaingan yang tinggi merupakan pendorong bagi perusahaan agar tetap mempertahankan layanan cold calling, link ATM bersama yang semakin mudah serta meningkatkan produk yang beragam menjadi semakin kreatif dan berkualitas B C D E

13 109 No Strategi Mempertahankan persyaratan pembukaan rekening yang mudah, penanganan problem tolakan agar dapat mengganti brand image pesaing dengan brand image perusahaan Dalam tingkat persaingan yang tinggi dan promosi pesaing lebih optimal, suatu perusahaan harus mampu berpikir kreatif dalam memperbaiki fitur pelayanan, meningkatkan sistem promosi yang lebih optimal dibanding layanan dan promosi pihak pesaing Mengadakan jadwal pelatihan karyawan secara merata dan mengedukasi agar pelayanan pemesanan buku lebih cepat, hal itu juga dapat membuat brand image pesaing terganti F G H Elemen Horizontal A B C D E F G H

14 110

15 111 Lanjutan Lampiran 1. Instruksi 4.3 Untuk mencapai tujuan-tujaun strategi pemasaran maka diperlukan prioritas strategi pemasaran yang tepat. Bandingkan seberapa penting strategi di bawah ini dalam upaya mencapai tujuan Meningkatkan kualitas nasabah. No 1 Strategi Seiring dengan perkembangan usaha yang semakin tumbuh dan menjamurnya sektor usaha maka diharapkan pihak perusahaan tetap meningkatkan layanan cold calling, visit costumer dan penanganan problem giro agar segmen pasar dapat diperluas dan tumbuh (S2, S5, O1, O2 dan O3). A Elemen Horizontal A B C D E F G H Elemen Vertikal Teknologi yang sedang berkembang dapat dijadikan sebagai pendukung penjualan produk giro yang beragam dimana pembukaan rekening cukup mudah, selain itu teknologi yang berkembang juga dapat dimanfaatkan untuk terus meningkatkan sistem link ATM bersama Memaksimalkan penggunaan teknologi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mengoptimalkan strategi promosi sehingga dapat meningkatkan segmen pasar serta membantu perkembangan bisnis yang semakin tumbuh Seiring dengan menjamurnya sektor usaha yang membutuhkan giro, maka diharapkan diadakanya pelatihan karyawan secara merata agar peraturan atau Standar Operasional tertata dengan baik serta memperbaiki sistem pemesan buku cek agar nasabah merasa puas Fitur pelayanan pesaing yang semakin banyak dan promosi yang semakin gencar di tingkat persaingan yang tinggi merupakan pendorong bagi perusahaan agar tetap mempertahankan layanan cold calling, link ATM bersama yang semakin mudah serta meningkatkan produk yang beragam menjadi semakin kreatif dan berkualitas B C D E

16 112 No Strategi Mempertahankan persyaratan pembukaan rekening yang mudah, penanganan problem tolakan agar dapat mengganti brand image pesaing dengan brand image perusahaan Dalam tingkat persaingan yang tinggi dan promosi pesaing lebih optimal, suatu perusahaan harus mampu berpikir kreatif dalam memperbaiki fitur pelayanan, meningkatkan sistem promosi yang lebih optimal dibanding layanan dan promosi pihak pesaing Mengadakan jadwal pelatihan karyawan secara merata dan mengedukasi agar pelayanan pemesanan buku lebih cepat, hal itu juga dapat membuat brand image pesaing terganti F G H Elemen Horizontal A B C D E F G H

17 113 Lanjutan Lampiran 1. Instruksi 4.4 Untuk mencapai tujuan-tujaun strategi pemasaran maka diperlukan prioritas strategi pemasaran yang tepat. Bandingkan seberapa penting strategi di bawah ini dalam upaya mencapai tujuan Mengembangkan market share. No 1 Strategi Seiring dengan perkembangan usaha yang semakin tumbuh dan menjamurnya sektor usaha maka diharapkan pihak perusahaan tetap meningkatkan layanan cold calling, visit costumer dan penanganan problem giro agar segmen pasar dapat diperluas dan tumbuh (S2, S5, O1, O2 dan O3). A Elemen Horizontal A B C D E F G H Elemen Vertikal Teknologi yang sedang berkembang dapat dijadikan sebagai pendukung penjualan produk giro yang beragam dimana pembukaan rekening cukup mudah, selain itu teknologi yang berkembang juga dapat dimanfaatkan untuk terus meningkatkan sistem link ATM bersama Memaksimalkan penggunaan teknologi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mengoptimalkan strategi promosi sehingga dapat meningkatkan segmen pasar serta membantu perkembangan bisnis yang semakin tumbuh Seiring dengan menjamurnya sektor usaha yang membutuhkan giro, maka diharapkan diadakanya pelatihan karyawan secara merata agar peraturan atau Standar Operasional tertata dengan baik serta memperbaiki sistem pemesan buku cek agar nasabah merasa puas Fitur pelayanan pesaing yang semakin banyak dan promosi yang semakin gencar di tingkat persaingan yang tinggi merupakan pendorong bagi perusahaan agar tetap mempertahankan layanan cold calling, link ATM bersama yang semakin mudah serta meningkatkan produk yang beragam menjadi semakin kreatif dan B C D E

18 114 No berkualitas Strategi Elemen Horizontal A B C D E F G H Mempertahankan persyaratan pembukaan rekening yang mudah, penanganan problem tolakan agar dapat mengganti brand image pesaing dengan brand image perusahaan Dalam tingkat persaingan yang tinggi dan promosi pesaing lebih optimal, suatu perusahaan harus mampu berpikir kreatif dalam memperbaiki fitur pelayanan, meningkatkan sistem promosi yang lebih optimal dibanding layanan dan promosi pihak pesaing Mengadakan jadwal pelatihan karyawan secara merata dan mengedukasi agar pelayanan pemesanan buku lebih cepat, hal itu juga dapat membuat brand image pesaing terganti F G H

19 115

20 116 Lampiran 2. HASIL PERHITUNGAN ANALISIS HIERARKI PROSES Bagian 1 Faktor Terhadap Ultimate Goal Instruksi 1 Responden 1 : Cluster Head Manager FA FB FC FD Zi VA VB CI CR FA 1 0, ,2 0,2 0, , , , FB , , , , FC , , , , FD , , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro FA FB FC FD FA 1 0, ,2 0,2 0, , , , FB , , , , FC 5 0, , , , , FD , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro FA FB FC FD Zi VA VB CI CR

21 117 FA 1 0, ,2 0, , , ,00037 FB , , , , , FC 1 0,2 1 0, , , , ,28761 FD , , , , , , , , Responden 4 : Nasabah FA FB FC FD FA , , , , FB 0, , , , , , FC 0,2 0, ,2 0, , , ,06194 FD , , , , , , , , Matriks Gabungan FA FB FC FD FA 1 0, , , , , , , FB 1, , , , , , , FC 1, , , , , , , FD 3, , , , , , , , , , ,044501

22 118 Bagian 2 Aktor Terhadap Faktor Intruksi 2.1 Responden 1 : Cluster Head Manager AA AB AC AD Zi VA VB CI CR AA 1 1 0,2 0, , , , , AB , , AC , , , , AD , , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro AA AB AC AD AA , , , , , AB 1 1 0,2 0, , , , , AC , , , , AD , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro AA AB AC AD AA , , , , ,06194 AB 0, ,2 0, , , , AC 0, ,2 0, , , ,021632

23 119 AD , , , , , , , , Responden 4 : Nasabah AA AB AC AD AA 1 1 0, ,2 0, , , , AB ,2 0, , , , AC , , , , AD , , , , , , , , Matriks Gabungan AA AB AC AD AA 1 1, , , , , ,6381 4, AB 0, , , , , , , AC 1, , , , , , , AD 3, , , , , , , , , , ,006372

24 120 Intruksi 2.2 Responden 1 : Cluster Head Manager AA AB AC AD Zi VA VB CI CR AA 1 1 0, ,2 0, , , , AB 1 1 0, ,2 0, , , , AC , , , , AD , , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro AA AB AC AD AA 1 1 0, ,2 0, , , , AB ,2 0, , , , AC , , ,2149 4, AD , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro AA AB AC AD AA , , , , AB ,2 0, , , , AC 0, , , , , , AD , , , , , , , ,069114

25 121 Responden 4 : Nasabah AA AB AC AD AA , , , , ,07591 AB , , , , ,07591 AC , , AD , , , , , , , , Matriks Gabungan AA AB AC AD AA 1 1 0, , , , , , AB , , , , , AB 1, , , , , AD 3, , , , , , , , , , ,05159 Intruksi 2.3 Responden 1 : Cluster Head Manager AA AB AC AD Zi VA VB CI CR AA , AB , AC , AD ,

26 122 Responden 2 : Manager Giro AA AB AC AD AA 1 1 0, ,2 0, , , , AB 1 1 0, ,2 0, , , , AC , , , , AD , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro AA AB AC AD AA 1 1 0, ,2 0, , , , AB , , , , , AC , , , , AD , , , , , , , , Responden 4 : Nasabah AA AB AC AD AA , , , , AB , , , , AC 0, , , , , , AD 0,2 0, , , , , , , , ,012122

27 123 Matriks Gabungan AA AB AC AD AA 1 1 0, , , , , , AB , , , , , AC 1, , , , , AD 1, , , , , , , , , , Intruksi 2.4 Responden 1 : Cluster Head Manager AA AB AC AD Zi VA VB CI CR AA 1 0,2 1 0,2 0, , , , AB , , , , AC 1 0, , , , ,36748 AD , , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro AA AB AC AD AA 1 1 0, ,2 0, , , , AB , , AC 3 1 0,2 1 0, , , ,767314

28 124 AD , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro AA AB AC AD AA 1 1 0,2 0, , , , , AB 1 1 0,2 1 0, , , , AC , , , , AD , , ,2149 4, , , , , Responden 4 : Nasabah AA AB AC AD AA 1 1 0,2 0, , , , , AB 1 1 0,2 0, , , , , AC , , , , AD , , , , , , , Matriks Gabungan AA AB AC AD AA 1 0, , , , , , , AB 1, , , , , , , AB 2, , , , , , AD 5, , , , , ,075675

29 125 4, ,0483 0,0161 0, Bagian 3 Tujuan terhadap Aktor Intruksi 3.1 Responden 1 : Cluster Head Manager TA TB TC TD Zi VA VB CI CR TA , , , , TB , , , , TC 0, , , , TD 0,5 0,5 0, , , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro TA TB TC TD TA , , , , TB 0, , , , , TC 0, , , , , , TD , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro TA TB TC TD TA , , , ,130363

30 126 TB 0, ,2 0, , , , TC 0, , , , , , TD 0, , , , , , , , , Responden 4 : Nasabah TA TB TC TD TA , , , , TB 0, , , , , TC 0,2 0, , , , ,09285 TD 0,5 0, , , , , , , , , Matriks Gabungan TA TB TC TD TA 1 2, , , , , , , TB 0, , , , , , , TC 0, , , , , , , TD 0, , , , , , , , , , ,01809

31 127 Intruksi 3.2 Responden 1 : Cluster Head Manager TA TB TC TD Zi VA VB CI CR TA 1 0, , , , , , TB , , , , TC , , , , TD 1 0, , , , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro TA TB TC TD TA , , , , TB , , , , TC 0, , , , , , TD 1 0, , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro TA TB TC TD TA 1 1 0, ,2 0, , , , TB ,2 0, , , , TC , , ,2149 4, TD , , , , , , , ,096453

32 128 Responden 4 : Nasabah TA TB TC TD TA , , , ,07591 TB 0, , , , , , TC , , TD , , , , , , , , Matriks Gabungan TA TB TC TD TA 1 1 0, , , , , , TB , , , , , TC 1, , , , , , TD 1, , , , , , , , , , , Intruksi 3.3 Responden 1 : Cluster Head Manager TA TB TC TD Zi VA VB CI CR TA , , , , TB , , , , TC 1 0, , , , ,249117

33 129 TD 0, , , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro TA TB TC TD TA , , , , TB 0, , , , ,07591 TC , , TD 0, , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro TA TB TC TD TA , , , ,12132 TB 0, , , , ,12132 TC ,5 0, , , ,12132 TD , , , , , , , , Responden 4 : Nasabah TA TB TC TD TA , , , , TB 0, , , , , TC 0, , , , , TD , ,165817

34 130 Matriks Gabungan 4, , , , TA TB TC TD TA 1 2, , , , , , , TB 0, , , , , , TC 0, , , , , , , TD 0, , , , , , , , , ,02249 Intruksi 3.4 Responden 1 : Cluster Head Manager TA TB TC TD Zi VA VB CI CR TA , TB , TC , TD , TA TB TC TD TA 1 0,5 0,5 1 0, , , , TB , , , ,030104

35 131 TC , , , , TD , , , , , , TA TB TC TD TA , ,07591 TB , ,07591 TC , , , , , TD , , , , , , , , TA TB TC TD TA , , , , TB ,5 0, , , , TC 0, , , , , TD , , , , , , , , TA TB TC TD TA 1 0, , , , , , TB 1, , , , , TC 0, , , , , ,007183

36 132 TD 1 1, , , , , , , , , , Bagian 3 Strategi Terhadap Tujuan Intruksi 4.1 Responden 1 : Cluster Head Manager SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , , SB 0, , , , , SC 0, , , , , ,45476 SD , , , , SE , , , , SF 0, , , , SG , , , , , SH 1 0, , , , , , , , , ,0 Responden 2 : Manager Giro SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI CR SA , , , , ,3139 SB 0, , , , , , SC , , SD , ,130161

37 133 SE , , , , , SF , , SG , , , , SH , , , , , , , ,073 Responden 3 : Marketing Giro SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI C SA , , , , SB 0,2 1 0, , , , , SC , , , ,66685 SD ,2 0, , , , SE 1 1 0, , , , ,29558 SF , , SG 0, , , , , , , SH 1 1 0, , , , , , ,8975 0, ,09 Responden 4 : Nasabah SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , ,41161 SB 0, , , , , , SC 0, , , , , , , , , ,79638 SD 1 1 0, , , , , SE , , , ,130151

38 134 SF , , , , SG , , , ,41161 SH , , , , , , , Matriks Gabungan SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA 1 2, , , , , , , SB 0, , , , , , , SC 0, , , , , , , , SD 1 1 0, , , , , , , , SE , , , , , SF 0, , , , , , , SG 1 1, , , , , , , SH , , , , , , , , ,009 Intruksi 4.2 Responden 1 : Cluster Head Manager SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , , , , SB , , , , SC 1 0, ,2 0,2 0, ,2 0, , , , , SD , , , ,201072

39 135 SE , , , ,27397 SF 1 0, , , , , , SG 1 0,2 5 0, , , , , , , SH 1 0, ,2 0, , , , , , , , , ,0 Responden 2 : Manager Giro SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , , SB 0, , , , SC 0, , ,5 0, , , , , , , , SD 0, , , , , SE 0, , , , , SF 0, , , , SG , , , , SH , , , , , , ,0562 Responden 3 : Marketing Giro SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA 1 0,2 1 0, , ,2 0,2 0,2 0, , , , SB , , , , SC 1 0, ,2 0,2 0, ,2 0, , , , , SD , , , , SE , , ,8287 8,410434

40 136 SF 5 0, , , , , , SG 5 0,2 5 0, , , , , , , SH 5 0, ,2 0, , , , , , , , ,12487 Responden 4 : Nasabah SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA 1 3 0, , , , ,6841 SB 0, , , , , , SC , , , , SD , , , , SE 1 1 0, , , , , SF 0, , , , , , , SG 1 1 0, , , , SH 0, , , , , , , , , , ,07754 Matriks Gabungan SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA 1 1, , , , , , , , , ,13714 SB 0, , , , , , , , , SC 1 0, , , , , , , , , , SD 1, , , , , , , , SE 1, , , , , , , , , SF 0, , , , , , , , , ,147389

41 137 SG 1, , , , , , , , , , , SH 1, , , , , , , , , , , , , ,01307 Intruksi 4.3 Responden 1 : Cluster Head Manager SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , , SB 0, , , , ,721 SC 0, , , , , SD 0, , , , , SE 0, , , , , SF 0, , , , , SG 0, , , , , , , , SH 0,2 0, , , , , , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , , SB 0, , , , , , ,02054 SC 0, , , , ,36005 SD 1 0, , , , , ,180262

42 138 SE , , , , SF , , SG , , , , SH 1 0, , , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , , SB 0, , , , , , SC , , , , SD , , , , SE 1 1 0, , , , SF , , SG 1 1 0, , , , , , , SH 1 1 0, , , , , , , , Responden 4 : Nasabah SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , , SB 0, , , , , , SC 0, , , , , SD 1 1 0, , , , SE 1 1 0, , , ,517929

43 139 SF 0,2 0, , , , , SG 1 1 0, , , , SH 0, , , , , , , , , , , , Matriks Gabungan SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA 1 1, , , , , , , , , , , SB 0, , , , , , , , , , SC 0, , , , , , , , , , SD 0, , , , , , , , , , SE 0, , , , , , , , , , SF 0, , , , , , SG 0, , , , , , , , , SH 0, , , , , , , , , , , , ,00973 Intruksi 4.4 Responden 1 : Cluster Head Manager SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA 1 1 0,2 0, , , , , , , , , SB 1 1 0, , , , , , SC , , , ,3113 8,407145

44 140 SD , ,2 1, , , ,73996 SE 3 0, , , ,2 1 0,2 0, , , , SF , , , , SG 3 1 0, ,2 1 0,2 0, , , , SH , , , , , , , Responden 2 : Manager Giro SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , , , , , , SB 0, , , , , , ,8162 SC , , , , , , , SD , , , , SE , , , , SF , , , , SG , , , , SH , , , , , , , Responden 3 : Marketing Giro SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI C SA ,2 1 0, , , , , , SB 0, , , , , ,87575 SC , , , , ,28204 SD , ,2 0, , , ,926095

45 141 SE ,2 1 0, , , , , SF , , , , SG ,2 0, , , , SH , , , , , , , ,09 Responden 4 : Nasabah SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA , , , ,97188 SB 0, , , , , ,47778 SC 0, , , , , SD 1 1 0, , , , ,47778 SE 0, , , SF 1 1 0, , , SG 1 0, , , , , , , , SH 0, , , , , , , , , Matriks Gabungan SA SB SC SD SE SF SG SH Zi VA VB CI SA 1 1, , , , , , , , , ,26139 SB 0, , , , , , , , ,20182 SC 1, , , , , , , , SD 1, , , , , , , , SE 1 0, , , , , , , , ,044078

46 142 SF 1, , , , , , , , SG 1, , , , , , , , , ,05349 SH 1, , , , , , , , , , , , ,01521 Pembobotan (Pengolahan Vertikal) Bobot Faktor terhadap Ultimate Goal Faktor Bobot FA 0,130 FB 0,265 FC 0,165 FD 0,440 1,000 Bobot Aktor terhadap Ultimate Goal Aktor Intruksi Intruksi Intruksi Intruksi FA FB FC FD Bobot AA 0,158 0,147 0,209 0,101 0,139 AB 0,143 0,152 0,231 0,181 0,177 0,130 0,265 0,165 0,440 AC 0,230 0,221 0,266 0,338 0,281 AD 0,469 0,480 0,294 0,380 0,404 1,000 Bobot Objektif terhadap Ultimate Goal

47 143 Tujuan Intruksi Intruksi Intruksi Intruksi AA AB AC AD Bobot TA 0,487 0,197 0,343 0,245 0,298 TB 0,182 0,239 0,219 0,249 0,230 0,139 0,177 0,281 0,404 TC 0,127 0,314 0,210 0,227 0,224 TD 0,204 0,249 0,229 0,279 0,249 1,000 Bobot Strategi terhadap Ultimate Goal Strategi Intruksi Intruksi Intruksi Intruksi TA TB TC 4.3 TD Bobot SA 0,144 0,114 0,160 0,103 0,130 SB 0,114 0,149 0,117 0,110 0,122 SC 0,118 0,092 0,142 0,133 0,121 SD 0,122 0,149 0,123 0,124 0,129 0,298 0,230 0,224 0,249 SE 0,125 0,151 0,126 0,111 0,127 SF 0,127 0,127 0,117 0,150 0,131 SG 0,123 0,114 0,116 0,109 0,116 SH 0,128 0,103 0,100 0,160 0,124 1,000 CR Keseluruhan Tingkat Intruksi CR Faktor 1 0,0445

48 144 2,1 0,0064 Aktor 2,2 0,0516 2,3 0,0043 2,4 0,0179 3,1 0,0181 Tujuan 3,2 0,0198 3,3 0,0225 3,4 0,0055 4,1 0,0065 Strategi 4,2 0,0093 4,3 0,0069 4,4 0,0108 Rata-rata CR 0,0178

49 145 Lampiran 3. Foto Kantor Cabang Bank OCBC NISP OCBC NISP TOWER OCBC NISP BOGOR Lampiran 4. Foto Formulir Pembukaan Rekening Giro

Tahap II 1. Apa saja kegiatan pemasaran yang telah dilaksanakan selama ini oleh perusahaan?

Tahap II 1. Apa saja kegiatan pemasaran yang telah dilaksanakan selama ini oleh perusahaan? 71 LAMPIRAN 71 72 Lampiran 1. Daftar Pertanyaan Wawancara Awal kepada Perusahaan Tahap I 1. Bagaimana sejarah berdirinya PT XL Axiata Tbk? 2. Apa visi dan misi PT XL Axiata Tbk? 3. Bagaimana struktur organisasi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Dalam penelitian mengenai strategi bauran pemasaran pertama kali peneliti akan mempelajari mengenai visi misi dan tujuan perusahaan, dimana perusahaan yang

Lebih terperinci

Lampiran 1. Daftar pertanyaan wawancara DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA

Lampiran 1. Daftar pertanyaan wawancara DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA LAMPIRAN 86 87 Lampiran 1. Daftar pertanyaan wawancara DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA Berikut adalah daftar pertanyaan wawancara mengenai analisis lingkungan internal dan eksternal di surat kabar Jurnal Bogor:

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian ini dilakukan di Dapur Geulis yang merupakan salah satu restoran di Kota Bogor. Penelitian ini dimulai dengan melakukan identifikasi bauran pemasaran

Lebih terperinci

Lampiran 1. Daftar pertanyaan dan kuesioner wawancara penelitian. DAFTAR PERTANYAAN dan KUESIONER WAWANCARA PENELITIAN

Lampiran 1. Daftar pertanyaan dan kuesioner wawancara penelitian. DAFTAR PERTANYAAN dan KUESIONER WAWANCARA PENELITIAN LAMPIRAN 77 Lampiran. Daftar pertanyaan dan kuesioner wawancara penelitian DAFTAR PERTANYAAN dan KUESIONER WAWANCARA PENELITIAN Judul : Kajian Strategi Pemasaran Sarana Transportasi Laut PT. PELNI di Kawasan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 25 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Kerangka pemikiran merupakan miniatur keseluruhan dari proses penelitian. Kerangka pemikiran akan memberikan arah yang dapat dijadikan pedoman bagi para

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 11 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian Penerapan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) ini dilaksanakan di PT. Suka Jaya Makmur, Kalimantan Barat pada

Lebih terperinci

PROSEDUR ADMINISTRASI REKENING GIRO DAN ATM BRITAMA PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), TBK. CABANG BONDOWOSO LAPORAN PRAKTEK KERJA NYATA

PROSEDUR ADMINISTRASI REKENING GIRO DAN ATM BRITAMA PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), TBK. CABANG BONDOWOSO LAPORAN PRAKTEK KERJA NYATA PROSEDUR ADMINISTRASI REKENING GIRO DAN ATM BRITAMA PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), TBK. CABANG BONDOWOSO LAPORAN PRAKTEK KERJA NYATA Oleh Amin Wahyudi 040803102165/ AK PROGRAM DIII ADMINISTRASI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sosial, ekonomi, budaya, dan lain-lain. Perubahan-perubahan tersebut muncul

BAB I PENDAHULUAN. sosial, ekonomi, budaya, dan lain-lain. Perubahan-perubahan tersebut muncul BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi yang terjadi saat ini memberikan perubahan yang cukup signifikan dalam berbagai aspek kehidupan manusia, diantaranya dalam bidang sosial, ekonomi, budaya,

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN UNTUK BAHAN PENYUSUNAN SKRIPSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN UNTUK BAHAN PENYUSUNAN SKRIPSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN UNTUK BAHAN PENYUSUNAN SKRIPSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG 2010 Kami mengucapkan terima kasih atas ketersediaan untuk turut berpertisipasi dalam mengisi

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA

II. TINJAUAN PUSTAKA 5 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pemasaran Kotler dan Keller (2009) mendefinisikan pemasaran merupakan suatu proses yang berhubungan dengan mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan masyarakat. Pemasaran

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 20 III. METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Penelitian CV. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam produksi seragam seperti kaos, jaket, kemeja, sweater yang berada di wilayah kampus.

Lebih terperinci

III. METODOLOGI A. Kerangka Pemikiran

III. METODOLOGI A. Kerangka Pemikiran III. METODOLOGI A. Kerangka Pemikiran Pemilihan stretegi bersaing yang tepat sangat diperlukan perusahaan dalam menghadapi persaingan bisnis yang ada. Tahapan dimulai dengan pembangunan konstruksi hirarki

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix I. PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Perumusan Masalah... 3 1.3 Tujuan

Lebih terperinci

RINGKASAN EKSEKUTIF WAHYU BINUKO UJANG SUMARWAN KIRBRANDOKO

RINGKASAN EKSEKUTIF WAHYU BINUKO UJANG SUMARWAN KIRBRANDOKO RINGKASAN EKSEKUTIF WAHYU BINUKO, 2005. Preferensi Nasabah Terhadap Layanan ATM Implikasinya Bagi Rekomendasi Pemasaran. Dibawah bimbingan UJANG SUMARWAN dan KIRBRANDOKO. Bisnis consumer banking merupakan

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. San Diego Hills. Visi dan Misi. Identifikasi gambaran umum perusahaan dan pasar sasaran

METODE PENELITIAN. San Diego Hills. Visi dan Misi. Identifikasi gambaran umum perusahaan dan pasar sasaran 24 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran San Diego Hills Visi dan Misi Identifikasi gambaran umum perusahaan dan pasar sasaran Bauran Pemasaran Perusahaan: 1. Produk 2. Harga 3. Lokasi 4. Promosi

Lebih terperinci

ANALISIS STRATEGI PROMOSI KREDIT PEMILIKAN RUMAH BANK X CABANG BOGOR. Oleh WIDI ADIYANTO H

ANALISIS STRATEGI PROMOSI KREDIT PEMILIKAN RUMAH BANK X CABANG BOGOR. Oleh WIDI ADIYANTO H ANALISIS STRATEGI PROMOSI KREDIT PEMILIKAN RUMAH BANK X CABANG BOGOR Oleh WIDI ADIYANTO H 24066033 PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT

Lebih terperinci

Meminimumkan Limbah Produksi Kulit Samak. Dukungan Pemerintah. Perbaikan Lingkungan

Meminimumkan Limbah Produksi Kulit Samak. Dukungan Pemerintah. Perbaikan Lingkungan Lampiran 1. Struktur hierarki AHP limbah industri penyamakan kulit Goal Meminimumkan Limbah Produksi Kulit Samak Faktor Modal Teknologi Kebijakan Industri Dukungan Pemerintah Aktor Pelaku Industri Litbang

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Customer Orientation of Service Employee (COSE) dan Relationship Benefit

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Customer Orientation of Service Employee (COSE) dan Relationship Benefit BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini didasari atas penelitian terdahulu mengenai pengaruh Customer Orientation of Service Employee (COSE) dan Relationship Benefit terhadap kepuasan

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. OCBC NISP Tbk Denpasar berdasarkan Indeks kepuasan rata-rata nasabah

BAB VI PENUTUP. OCBC NISP Tbk Denpasar berdasarkan Indeks kepuasan rata-rata nasabah BAB VI PENUTUP A. Simpulan Berdasarkan uraian dan hasil analisis data pada bab V, maka dapat diberikan suatu simpulan sebagai berikut. 1. Tingkat kepuasan nasabah yang mendapatkan pelayanan pada PT. Bank

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dinamis. Dengan dasar hal inilah maka dapat dikatakan bahwa kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. yang dinamis. Dengan dasar hal inilah maka dapat dikatakan bahwa kegiatan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis saat ini disebabkan oleh perubahan pola pikir konsumen yang dinamis. Dengan dasar hal inilah maka dapat dikatakan bahwa kegiatan pemasaran sangat

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini dilatarbelakangi pada pentingnya memperoleh keunggulan kompepetif dalam bidang jasa perbankan. Hal ini didasari oleh perubahan lingkungan persaingan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. meningkat dan berubah dari waktu ke waktu dan kepuasan pelanggan hampir selalu

BAB I PENDAHULUAN. meningkat dan berubah dari waktu ke waktu dan kepuasan pelanggan hampir selalu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Tantangan dunia bisnis semakin lama semakin berat, dan rumit karena dinamika yang terjadi di pasar saat ini, kebutuhan dan selera konsumen semakin lama semakin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Era perdagangan bebas dewasa ini, menuntut perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Era perdagangan bebas dewasa ini, menuntut perusahaan untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era perdagangan bebas dewasa ini, menuntut perusahaan untuk menemukan dan membangun sistem manajemen yang mampu secara profesional meretensi pelanggannya. Dua hal yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Suksesnya suatu bisnis atau produk tergantung pada kemampuan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Suksesnya suatu bisnis atau produk tergantung pada kemampuan dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Suksesnya suatu bisnis atau produk tergantung pada kemampuan dalam membedakan suatu produk dengan produk lainnya. Merek adalah alat utama yang digunakan oleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bisnis di setiap perusahaan. Pada masa ini, praktik pemasaran telah berkembang

BAB I PENDAHULUAN. bisnis di setiap perusahaan. Pada masa ini, praktik pemasaran telah berkembang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemasaran merupakan kegiatan yang memiliki peran besar dalam aktivitas bisnis di setiap perusahaan. Pada masa ini, praktik pemasaran telah berkembang menuju arah yang

Lebih terperinci

PROGRAM MAGISTER ILMU MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

PROGRAM MAGISTER ILMU MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR Lampiran. Kuesioner AHP PROGRAM MAGISTER ILMU MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR ================================================= Kepada Yang Terhormat Bogor, Februari 203

Lebih terperinci

(Survei terhadap nasabah Bank Rakyat Indonesia) DRAFT SKRIPSI. Untuk memenuhi salah satu syarat penyusunan skripsi guna

(Survei terhadap nasabah Bank Rakyat Indonesia) DRAFT SKRIPSI. Untuk memenuhi salah satu syarat penyusunan skripsi guna PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASANDAN DAMPAKNYA TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT MODAL USAHA PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (persero)tbk KCP SUCI BANDUNG (Survei terhadap nasabah Bank Rakyat

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI 129 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan Rendahnya pencapaian market share perbankan syariah pada layanan Giro ib wadiah menduduki posisi paling bawah sebagai sebuah output pemasaran

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 26 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. awal mulanya didirikan di Purwekerto oleh Raden Aria Wiriatmadja

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian BRI Bank secara sederhana dapat diartikan sebagai Lembaga Keuangan yang kegiatan utamanya adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali dana tersebut

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 17 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran PT NIC merupakan perusahaan yang memproduksi roti tawar spesial (RTS). Permintaan RTS menunjukkan bahwa dari tahun 2009 ke tahun 2010 meningkat sebanyak

Lebih terperinci

STRATEGI PEMASARAN KREDIT PADA MIKRO BISNIS UNIT PT. BANK XYZ DI KAWASAN INDUSTRI PULOGADUNG JAKARTA TIMUR MULYADI

STRATEGI PEMASARAN KREDIT PADA MIKRO BISNIS UNIT PT. BANK XYZ DI KAWASAN INDUSTRI PULOGADUNG JAKARTA TIMUR MULYADI LAMPIRAN 69 70 Lampiran 1. Kuesioner kajian. STRATEGI PEMASARAN KREDIT PADA MIKRO BISNIS UNIT PT. BANK XYZ DI KAWASAN INDUSTRI PULOGADUNG JAKARTA TIMUR MULYADI SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lebih terperinci

III. METODE KAJIAN. Data kajian ini dikumpulkan dengan mengambil sampel. Kabupaten Bogor yang mewakili kota besar, dari bulan Mei sampai November

III. METODE KAJIAN. Data kajian ini dikumpulkan dengan mengambil sampel. Kabupaten Bogor yang mewakili kota besar, dari bulan Mei sampai November III. METODE KAJIAN 3.1. Lokasi dan Waktu Data kajian ini dikumpulkan dengan mengambil sampel pemerintah kabupaten/kota, secara purposif yaitu Kota Bogor yang mewakili kota kecil dan Kabupaten Bogor yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengambilan keputusan strategis sangat bergantung pada hasil analisis yang

BAB I PENDAHULUAN. Pengambilan keputusan strategis sangat bergantung pada hasil analisis yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi ini Periklanan (advertising) sangat diperlukan dalam kemajuan produksi suatu perusahaan untuk memperkenalkan barangnya begitu juga dalam kegiatan

Lebih terperinci

Total Kewajiban 463,873, ,647,876

Total Kewajiban 463,873, ,647,876 LAMPIRAN 108 Lampiran 1. Neraca Koperasi Warga Sepakat Tahun 2007 2008 No Nama Perkiraan Jumlah Jumlah AKTIVA 1.1 Kas 1.139.313 1.412.199 1.2 Tabungan 0 0 1.3 Pinjaman Yang Diberikan 970.489.400 1.180.259.370

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. METODOLOGI PENELITIAN Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif,adapun metode yang digunakan adalah dengan pendekatan Analitycal Hierarchy

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari hasil pengolahan dan analisis data, pengujian hipotesis, analisis dan pembahasan, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut: Peneliti mengelompokkan

Lebih terperinci

RINGKASAN EKSEKUTIF TRAMIAJI

RINGKASAN EKSEKUTIF TRAMIAJI RINGKASAN EKSEKUTIF TRAMIAJI, 2003, Strategi Pengembangan BritAma dalam Rangka Meningkatkan Posisi Dana Bank BRI, pembimbing SETIADI DJOHAR dan KIRBRANDOKO BritAma merupakan produk tabungan Bank BRI yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Fenomena persaingan yang ada telah membuat para pengusaha

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Fenomena persaingan yang ada telah membuat para pengusaha 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Fenomena persaingan yang ada telah membuat para pengusaha menyadari suatu kebutuhan untuk mengeksploitasi sepenuhnya aset-aset mereka demi memaksimalkan kinerja

Lebih terperinci

RANCANGAN STRATEGI PEMASARAN MENGGUNAKAN METODE AHP DAN MARKETING MIX

RANCANGAN STRATEGI PEMASARAN MENGGUNAKAN METODE AHP DAN MARKETING MIX RANCANGAN STRATEGI PEMASARAN MENGGUNAKAN METODE AHP DAN MARKETING MIX (Studi Kasus PT. XXX Pekanbaru) Tengku Nurainun 1, Yanbro Avta Malva 2 Jurusan Teknik Industri, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang kian dinamis, maka timbul tujuan-tujuan lain orang menggunakan jasa bank.

BAB I PENDAHULUAN. yang kian dinamis, maka timbul tujuan-tujuan lain orang menggunakan jasa bank. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada awalnya orang menggunakan jasa bank dengan alasan agar uang yang disimpannya aman, namun seiring dengan perkembangan dunia perbankan dan jaman yang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Observasi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Observasi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Observasi Pendirian BJB (Bank Jabar Banten) Syariah diawali dengan pembentukan Divisi/Unit Usaha Syariah oleh PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. pada

Lebih terperinci

IV METODE PENELITIAN Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan untuk memperkuat dan mendukung analisis penelitian adalah:

IV METODE PENELITIAN Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan untuk memperkuat dan mendukung analisis penelitian adalah: IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di UPTD Balai Pengembangan Teknologi (BPT) Mekanisasi Pertanian Jawa Barat yang terletak di Jalan Darmaga Timur Bojongpicung, Cihea,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... iii iv vi I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Identifikasi Masalah... 3 1.3 Perumusan Masalah... 7 1.4 Tujuan Penelitian... 7 1.5 Manfaat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bank yang menjadi pilihan tersebut. Keputusan nasabah untuk membuka rekening

BAB I PENDAHULUAN. bank yang menjadi pilihan tersebut. Keputusan nasabah untuk membuka rekening BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam persaingan industri perbankan yang semakin kompetitif dan dengan banyaknya jumlah bank yang berdiri belakangan ini, terdapat beberapa faktor yang menjadi pertimbangan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dari pendahuluan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dari pendahuluan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dari pendahuluan sampai dengan pembahasan mengenai Pengaruh Atribut Produk Tabungan Tandamata Terhadap Keputusan Menabung Nasabah

Lebih terperinci

LAMPIRAN I KUESIONER AUDIT INTERNAL. Berikan tanda cek ( ) pada kotak yang tersedia sesuai dengan kondisi internal yang dimiliki oleh

LAMPIRAN I KUESIONER AUDIT INTERNAL. Berikan tanda cek ( ) pada kotak yang tersedia sesuai dengan kondisi internal yang dimiliki oleh LAMPIRAN I KUESIONER AUDIT INTERNAL Petunjuk : Berikan tanda cek ( ) pada kotak yang tersedia sesuai dengan kondisi internal yang dimiliki oleh perusahaan. No Daftar Pertanyaan Audit Internal Ya Tidak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan mampu menjual produk secara langsung ( face-to-face) kepada

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan mampu menjual produk secara langsung ( face-to-face) kepada BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perusahaan tidak hanya berfokus tentang bagaimana perusahaan mampu menjual produk secara langsung ( face-to-face) kepada pembelinya. Namun sekarang cara

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1a Kuisioner Penetapan Bobot Faktor Ekternal

LAMPIRAN 1a Kuisioner Penetapan Bobot Faktor Ekternal LAMPIRAN 1a Kuisioner Penetapan Bobot Faktor Ekternal Petunjuk Pengisian a. Pertanyaan yang diajukan akan berbentuk perbandingan antar suatu elemen yang ada di kolom sebelah kiri dengan elemen yang ada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Persaingan perbankan pada saat ini sudah sangat ketat. Pentingnya faktor pelayanan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Persaingan perbankan pada saat ini sudah sangat ketat. Pentingnya faktor pelayanan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan perbankan pada saat ini sudah sangat ketat. Pentingnya faktor pelayanan memang tidak dapat di hindari oleh bank, karena bisnis perbankan merupakan

Lebih terperinci

VI. KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 134

VI. KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 134 DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR LAMPIRAN... vii DAFTAR SINGKATAN... viii I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Perumusan Masalah... 5 1.3. Tujuan Penelitian... 6 1.4. Manfaat

Lebih terperinci

Universitas Bakrie LAMPIRAN

Universitas Bakrie LAMPIRAN LAMPIRAN Lampiran 1 : Susunan Hirarki AHP pada Balanced Scorecard 106 Lampiran 2 : Susunan Hirarki dan Bobot dari setiap perspektif, sasaran strategis, dan KPI Balanced Scorecard pada software expert choice

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN STRATEGI PROMOSI RESTORAN WARALABA MIE JOGJA CABANG BOGOR

KUESIONER PENELITIAN STRATEGI PROMOSI RESTORAN WARALABA MIE JOGJA CABANG BOGOR Lampiran 1. Kuisioner Penelitian untuk Mengevaluasi Aktivitas Promosi Mie Jogja yang Dilakukan oleh Restoran Waralaba Mie Jogja Cabang Bogor. KUESIONER PENELITIAN STRATEGI PROMOSI RESTORAN WARALABA MIE

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. strategi yang dijalankan. Bahkan perusahaan-perusahaan terus berupaya

BAB I PENDAHULUAN. strategi yang dijalankan. Bahkan perusahaan-perusahaan terus berupaya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Munculnya era pasar bebas membawa dampak persaingan bisnis yang semakin ketat. Kondisi ini memacu dunia usaha untuk lebih peduli terhadap strategi yang dijalankan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Bandung merupakan sebuah kota yang sedang berkembang. Sejalan dengan

BAB I PENDAHULUAN. Bandung merupakan sebuah kota yang sedang berkembang. Sejalan dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Bandung merupakan sebuah kota yang sedang berkembang. Sejalan dengan pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat, semakin banyak juga orang orang yang menginginkan

Lebih terperinci

UKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN ANALISIS BSC DAN SWOT PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK, KCU BEKASI

UKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN ANALISIS BSC DAN SWOT PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK, KCU BEKASI UKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN ANALISIS BSC DAN SWOT PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK, KCU BEKASI DISUSUN OLEH : NAMA : Metta Mustika Septiani NPM : 10208799 JURUSAN : Manajemen (S-1) PEMBIMBING

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN KUESIONER PEMILIHAN ALTERNATIF TEKNIK PEMASARAN BERDASARKAN KONSEP MARKETING MIX PADA INDUSTRI JASA Nama : Umur : Jabatan : Dibawah ini ada beberapa pertanyaan yang akan digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

Bab 3 Kerangka Pemecahan Masalah

Bab 3 Kerangka Pemecahan Masalah Bab 3 Kerangka Pemecahan Masalah 3.1. Flowchart Penelitian Agar penelitian ini berjalan dengan sistematis, maka sebelumnya peneliti membuat perencanaan tentang langkah-langkah pemecahan masalah yang akan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN. 1. Variabel product secara langsung tidak berpengaruh terhadap loyalitas

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN. 1. Variabel product secara langsung tidak berpengaruh terhadap loyalitas BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat dibuat kesimpulan penelitian sebagai berikut: 1. Variabel product secara langsung

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (funding) dalam bentuk Giro, Tabungan dan Deposito yang dana tersebut. disalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit.

BAB I PENDAHULUAN. (funding) dalam bentuk Giro, Tabungan dan Deposito yang dana tersebut. disalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bank merupakan lembaga keuangan yang memiliki peranan yang sangat penting, dimana dalam kegiatannya bank sebagai penghimpun dana masyarakat (funding) dalam bentuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dan peningkatan jasa layanan service suatu perusahaan sangat

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dan peningkatan jasa layanan service suatu perusahaan sangat 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan peningkatan jasa layanan service suatu perusahaan sangat menjadi perhatian khusus bagi perusahaan dan pelanggan dari tahun-ketahun, hal ini dapat

Lebih terperinci

BAB VII PERUMUSAN STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN KONSUMEN

BAB VII PERUMUSAN STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN KONSUMEN BAB VII PERUMUSAN STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN KONSUMEN Berdasarkan hasil data dan mengenai karakteristik konsumen, analisis tingkat kepuasan konsumen terhadap mutu atribut dan pelayanan, maka

Lebih terperinci

: Simpanan berupa rekening giro produk/layanan Nama penerbit : PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk ( BTPN )

: Simpanan berupa rekening giro produk/layanan Nama penerbit : PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk ( BTPN ) Ringkasan Informasi Produk Giro Mitra Nama : Giro Mitra Produk/Layanan Jenis : Simpanan berupa rekening giro produk/layanan Nama penerbit : PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk ( BTPN ) Data ringkas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan pelanggan dan mendukung orang-orang pelayanan untuk bekerja

BAB I PENDAHULUAN. dengan pelanggan dan mendukung orang-orang pelayanan untuk bekerja BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam pemasaran jasa memerlukan lebih dari sekedar pemasaran eksternal tradisional yang menggunakan 4P. Gambar jenis pemasaran jasa memperlihatkan bahwa pemasaran

Lebih terperinci

BAB II URAIAN TEORITIS. Dalam Upaya Meningkatkan Jumlah Nasabah pada PT. Bank Sumut Cabang

BAB II URAIAN TEORITIS. Dalam Upaya Meningkatkan Jumlah Nasabah pada PT. Bank Sumut Cabang BAB II URAIAN TEORITIS A. Penelitian Terdahulu Penelitian Magdalena (2006) tentang Analisis Strategi Bauran Pemasaran Dalam Upaya Meningkatkan Jumlah Nasabah pada PT. Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. koperasi, badan usaha milik pemerintah maupun badan usaha swasta lainnya. Pihak

BAB I PENDAHULUAN. koperasi, badan usaha milik pemerintah maupun badan usaha swasta lainnya. Pihak BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Bank bjb adalah bank umum milik pemerintah didaerah Jawa Barat dan Banten yang memiliki nasabah dari berbagai lapisan berupa perorangan, pekerja, koperasi,

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian untuk Penilaian Penentuan Bobot dan Rating Faktor Strategis Internal dan Eksternal Restoran Pecel Lele Lela, Bogor.

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian untuk Penilaian Penentuan Bobot dan Rating Faktor Strategis Internal dan Eksternal Restoran Pecel Lele Lela, Bogor. LAMPIRAN Lampiran 1. Kuesioner Penelitian untuk Penilaian Penentuan Bobot dan Rating Faktor Strategis Internal dan Eksternal Restoran Pecel Lele Lela, Bogor. ANALISIS STRATEGI PEMASARAN RESTORAN PECEL

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keinginan dan kebutuhan konsumen maka produsen perlu memahami perilaku

BAB I PENDAHULUAN. keinginan dan kebutuhan konsumen maka produsen perlu memahami perilaku 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perilaku pembelian seseorang dapat dikatakan sesuatu yang unik, karena preferensi dan sikap terhadap obyek setiap orang berbeda. Semakin beragamnya keinginan dan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Survey dilakukan kepada 152 orang responden yang merupakan pegawai

BAB V PENUTUP. Survey dilakukan kepada 152 orang responden yang merupakan pegawai BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Survey dilakukan kepada 152 orang responden yang merupakan pegawai frontliner pada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Wilayah Padang, yang berada pada cluster Sumbar, Riau

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN STRATEGI PENINGKATAN DAYA SAING PT SAUNG MIRWAN DENGAN PENDEKATAN ANALYTIC NETWORK PROCESS (ANP) IDENTITAS RESPONDEN Nama :.. Jabatan :..

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 24 IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Sejarah Bank OCBC NISP PT. Bank NISP Tbk, yang kini menjadi PT. Bank OCBC NISP Tbk., merupakan bank keempat tertua di Indonesia, didirikan di Bandung pada tanggal 4 April

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jasa yang perlu mengutamakan kualitas pelayanan. Apabila bank tidak mampu

BAB I PENDAHULUAN. jasa yang perlu mengutamakan kualitas pelayanan. Apabila bank tidak mampu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kualitas pelayanan merupakan tingkat keunggulan yang diharapkan dan pengendalian atas tingkat keunggulan tersebut untuk memenuhi harapan nasabah dalam melakukan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR TABEL.. DAFTAR GAMBAR.

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR TABEL.. DAFTAR GAMBAR. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI DAFTAR TABEL.. DAFTAR GAMBAR. i iii v vi I. PENDAHULUAN Latar Belakang.. 1 Identifikasi Masalah.. 4 Perumusan Masalah. 6 Tujuan Penelitian.. 7 Manfaat Penelitian 7

Lebih terperinci

Strategi Pemasaran Debit BTN Visa Kartu ATM Serba Bisa. Nama : Christine Louise NPM : Kelas : 3 DD03 Pembimbing : Dr.Ir.Tety Elida.

Strategi Pemasaran Debit BTN Visa Kartu ATM Serba Bisa. Nama : Christine Louise NPM : Kelas : 3 DD03 Pembimbing : Dr.Ir.Tety Elida. Strategi Pemasaran Debit BTN Visa Kartu ATM Serba Bisa Nama : Christine Louise NPM : 34209419 Kelas : 3 DD03 Pembimbing : Dr.Ir.Tety Elida.MM PENDAHULUAN Bank adalah lembaga keuangan yang menghasilkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri perbankan saat ini di Indonesia mempunyai

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri perbankan saat ini di Indonesia mempunyai BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan industri perbankan saat ini di Indonesia mempunyai korelasi positif dengan kondisi perekonomian secara umum. Dengan demikian, industri perbankan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai langkah-langkah yang ditempuh untuk mendapatkan metodologi penelitian yang merupakan suatu tahapan yang harus diterapkan agar penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini makin banyak bank yang menyediakan layanan internet banking.

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini makin banyak bank yang menyediakan layanan internet banking. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini makin banyak bank yang menyediakan layanan internet banking. Di Indonesia bank-bank yang sudah menawarkan layanan internet banking antara lain Bank

Lebih terperinci

STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN BRITAMA JUNIO PT BANK RAKYAT INDONESIA TBK CABANG BOGOR PAJAJARAN. Oleh: RATNA DIANA SARI SUTOPO H

STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN BRITAMA JUNIO PT BANK RAKYAT INDONESIA TBK CABANG BOGOR PAJAJARAN. Oleh: RATNA DIANA SARI SUTOPO H STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN BRITAMA JUNIO PT BANK RAKYAT INDONESIA TBK CABANG BOGOR PAJAJARAN Oleh: RATNA DIANA SARI SUTOPO H24080087 DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT

Lebih terperinci

BAB IV METODE PENELITIAN. keripik pisang Kondang Jaya binaan koperasi BMT Al-Ikhlaas. yang terletak di

BAB IV METODE PENELITIAN. keripik pisang Kondang Jaya binaan koperasi BMT Al-Ikhlaas. yang terletak di 135 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian merupakan studi kasus yang dilakukan pada suatu usaha kecil keripik pisang Kondang Jaya binaan koperasi BMT Al-Ikhlaas. yang terletak

Lebih terperinci

Bab 1 Pendahuluan 1-1 BAB 1 PENDAHULUAN

Bab 1 Pendahuluan 1-1 BAB 1 PENDAHULUAN Bab 1 Pendahuluan 1-1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan jaman yang terjadi memiliki dampak besar terhadap tiap aspek dalam kehidupan manusia. Demikian pula dengan kebutuhan manusia

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI ABSTRAK... i ABSTRACT... ii KATA PENGANTAR... iii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1 1.2 Identifikasi Masalah... 11 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian... 12 1.4 Manfaat Penelitian...

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) : SMP Negeri I Seputih Agung Mata Pelajaran : IPS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) : SMP Negeri I Seputih Agung Mata Pelajaran : IPS 146 Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SMP Negeri I Seputih Agung Mata Pelajaran : IPS Materi Pokok : Uang Kelas/ Semester : IX/ Ganjil Pertemuan Ke : 1 Alokasi waktu : 2 Jam

Lebih terperinci

ABSTRAK Kata Kunci : Brand Image, Brand Equity, Brand Awareness, Komunikasi Pemasaran, Pepsodent Whitening

ABSTRAK Kata Kunci : Brand Image, Brand Equity, Brand Awareness, Komunikasi Pemasaran, Pepsodent Whitening KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Allah SWT karena berkat karunia-nya pada kami sehingga dapat menyelesikan tesis kami yang berjudul Strategi Marketing Communication Pada Varian Pepsodent Whitening Di

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor mulai Desember 2010 Maret 2011. 3.2 Bahan dan Alat Bahan dan alat yang digunakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Persaingan tersebut membuat bank harus merancang strategi pemasaran

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Persaingan tersebut membuat bank harus merancang strategi pemasaran BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Jumlah bank yang semakin meningkat mengakibatkan persaingan antar bank semakin ketat. Persaingan tersebut membuat bank harus merancang strategi pemasaran yang inovatif

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. melalui peranan bank sebagai perantara keuangan (financial intermediary). meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.

BAB I PENDAHULUAN. melalui peranan bank sebagai perantara keuangan (financial intermediary). meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sektor perbankan masih berperan sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi di Indonesia, artinya perbankan tetap menjadi pemain utama di sistem keuangan nasional.

Lebih terperinci

ANALISIS LOKASI CABANG TERBAIK MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS

ANALISIS LOKASI CABANG TERBAIK MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS ANALISIS LOKASI CABANG TERBAIK MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS Muhammad Yusuf Teknik Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Email : yusuf@akprind.ac.id ABSTRAK Pemilihan lokasi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang lebih kompetitif, efisien, dan memenuhi prinsip kehati-hatian serta

BAB I PENDAHULUAN. yang lebih kompetitif, efisien, dan memenuhi prinsip kehati-hatian serta BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fenomena bank syariah di Indonesia memberikan pemahaman pada umat Islam Indonesia adanya kelembagaan ekonomi dalam perspektif Islam. Berdirinya bank syariah

Lebih terperinci

A. Kuesioner penentuan bobot faktor analisis persaingan industri

A. Kuesioner penentuan bobot faktor analisis persaingan industri Lampiran 1. Kuesioner Kajian 89 A. Kuesioner penentuan bobot faktor analisis persaingan industri Petunjuk pengisian Nilai diberikan pada pertimbangan berpasangan antara 2 faktor vertikalhorizontal) berdasarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia perbankan semakin pesat dan modern

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia perbankan semakin pesat dan modern BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini perkembangan dunia perbankan semakin pesat dan modern baik dari segi ragam produk (misalnya produk kredit yang beragam, produk tabungan yang beragam, dll),

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum PT. Bank OCBC NISP 4.1.1 Sejarah PT. Bank OCBC NISP Bank OCBC NISP (sebelumnya dikenal dengan nama Bank NISP) merupakan ban tertua keempat di Indonesia, yang

Lebih terperinci

HASIL PENGGALIAN DATA DENGAN TEKNIK WAWANCARA

HASIL PENGGALIAN DATA DENGAN TEKNIK WAWANCARA 125 126 LAMPIRAN 1 HASIL PENGGALIAN DATA DENGAN TEKNIK WAWANCARA 127 Lampiran 1. Pertanyaan wawancara HASIL PENGGALIANDATA DENGAN TEKNIK WAWANCARA (Untuk mengetahui faktor internal dan faktor eksternal

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR LAMPIRAN... viii

DAFTAR ISI. Halaman DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR LAMPIRAN... viii DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR LAMPIRAN... viii II PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 9 1.3 Tujuan Penelitian... 10 1.4 Manfaat Penelitian... 10 1.5 Ruang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan. Pada situasi persaingan perbankan, bank-bank membutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan. Pada situasi persaingan perbankan, bank-bank membutuhkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dewasa ini, tuntutan dan kebutuhan masyarakat akan jasa produk perbankan semakin meningkat, seiring meningkatnya pengetahuan atau kemajuan. Pada situasi persaingan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN LAYANAN (STUDI KASUS DI PT BANK OCBC NISP CABANG PEMUDA SURABAYA)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN LAYANAN (STUDI KASUS DI PT BANK OCBC NISP CABANG PEMUDA SURABAYA) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN LAYANAN (STUDI KASUS DI PT BANK OCBC NISP CABANG PEMUDA SURABAYA) Nito Prabowo Arifianto Jurusan Manajemen Industri Magister Manajemen Teknologi, Institut

Lebih terperinci

Penerapan Analytical Hierarchy Process (AHP) Untuk Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Pada Perusahaan XYZ

Penerapan Analytical Hierarchy Process (AHP) Untuk Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Pada Perusahaan XYZ Penerapan Analytical Hierarchy Process (AHP) Untuk Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Pada Perusahaan XYZ Mia Rusmiyanti Jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia Bandung

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 1 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan uraian dan hasil analisis yang telah dikemukakan, maka hasil dari penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut : Hasil analisis : 1. Masih terdapatnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berubah, yang awalnya pemasaran berwawasan transaksi (transactional

BAB 1 PENDAHULUAN. berubah, yang awalnya pemasaran berwawasan transaksi (transactional 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tahun 2015 ini adalah tahun di era globalisasi, era dimana manusia tidak memiliki batas untuk mengakses informasi apapun, dari manapun, dari siapapun, dalam

Lebih terperinci

1. KUESIONER KEPADA MANAJEMEN (MENCARI BOBOT FAKTOR) Responden Yangterhormat, Mulai

1. KUESIONER KEPADA MANAJEMEN (MENCARI BOBOT FAKTOR) Responden Yangterhormat, Mulai 1. KUESIONER KEPADA MANAJEMEN (MENCARI BOBOT FAKTOR) Responden Yangterhormat, Terima kasih atas kesediaannya mengisi kuesioner ini. Kuesioner ini merupakan bagian dari penelitian untuk memenuhi persyaratan

Lebih terperinci