RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN SMK NEGERI 1 TANGGUL

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN SMK NEGERI 1 TANGGUL"

Transkripsi

1 RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN SMK NEGERI 1 TANGGUL MEMBUAT DOKUMEN KELAS XI/ SEMESTER I DAN II Standar Kompetensi : Membuat Dokumen Penyusun : Siti Junaida ( ) PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER DINAS PENDIDIKAN SMK NEGERI 1 TANGGUL Jalan PB. Sudirman No. 114 Telp. (0336) , Fax (0336) Tanggul Jember Website: smkn1tanggul@yahoo.com

2 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kekuatan serta kemudahan kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan perangakat pembelajaran ini. Perangkat ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Media Pembelajaran ADP Berbasis TIK yang dibimbing oleh Bapak Drs. Mohammad Arief, M.Si. Kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Mohammad Arief, M.Si., selaku dosen pembimbing yang telah banyak membantu dalam penyusunan perangkat ini, serta kepada teman-teman dan semua pihak yang telah mendukung penyusunan perangkat ini. Perangkat pembelajaran ini merupakan Rencana Program Pembelajaran (RPP) dan kelengkapannya yang melatihkan keterampilan berpikir, keterampilan proses, psikomotor, keterampilan sosial dan menumbuhkembangkan perilaku berkarakter. Perangkat ini terdiri dari: Silabus, RPP, LKS dan Kunci LKS, LP-1: Penilaian Produk, LP-2: Penilaian Proses, LP-3: Penilaian Psikomotor, LP-4: Pengamatan Perilaku Berkarakter, dan LP-5: Pengamatan Keterampilan Sosial, Modul, Media pembelajaran berupa slide power point. Dalam penyusunan makalah ini juga masih banyak kekurangan karena pengetahuan kami yang terbatas, serta kami memohon saran dan kritik yang membangun dari pembaca untuk memperbaiki makalah kami kedepannya. Mudah-mudahan perangkat ini memberikan kemudahan bagi teman-teman mahasiswa Universitas Negeri Malang, utamanya mahasiswa Fakultas Ekonomi calon guru Administrasi Perkantoran dalam mengelola pembelajaran sehingga memberikan ruang yang amat luas bagi peserta didiknya untuk mengembangkan keterampilan berpikir, keterampilan proses, keterampilan sosial, dan mewujudkan perilaku berkarakter. Malang, Februari 2014 Penyusun i

3 DAFTAR ISI halaman Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii Silabus... 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran... 5 LKS 1 : Definisi Dokumen LKS 2 : Definisi Laporan LKS 3 : Syarat dan Bagian-bagian Laporan LKS 4 : Sistematika Penulisan Laporan LP 1 : Produk LP 2 : Kinerja Proses LP 3 : Kinerja Psikomotor LP 4 : Pengamatan Perilaku Berkarakter LP 5 : Pengamatan Keterampilan Sosial ii

4 A. SILABUS MATA KEGIATAN MANAJEMEN KEARSIPAN Standar Kompetensi : Membuat Dokumen Kompetensi Dasar : 1. Membuat catatan dikte untuk menghasilkan naskah/dokumen 2. Mengidentifikasi Kebutuhan Dokumen 3. Membuat Dokumen 4. Mempproduksi Dokumen Kompetensi dasar yang dikembangkan untuk RPP : Mengidentifikasi kebutuhan Dokumen 1

5 PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER DINAS PENDIDIKAN SMK NEGERI 1 TANGGUL Jalan PB. Sudirman No. 114 Telp. (0336) , Fax (0336) Tanggul Jember Website: smkn1tanggul@yahoo.com SILABUS Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 TANGGUL Standar kompetensi : Membuat Dokumen Mata Pelajaran : Membuat Dokumen Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Kebutuhan Dokumen Bidang keahlian : Bisnis dan Manajemen Kelas/ Semester : XI / I Program Keahlian : Administrasi Perkantoran Alokasi Waktu : 1 x 45 menit Materi Pembelajaran Mengidentifikasi Kebutuhan Dokumen Kegiatan pembelajaran 1. Mengidentifikasi macam-macam dokumen 2. Mengidentifikasi kebutuhan dokumen 3. Menjelaskan pengertian, kegunaan, macam-macam, syarat-syarat, bagianbagian, dan sistematika penulisan laporan Indikator Pencapaian Kompetensi Kognitif 1. Produk: a. Menyebutkan macammacam dokumen b. Menjelaskan pengertian laporan c. Menyebutkan kegunaan laporan d. Menyebutkan macammacam laporan e. Menyebutkan syaratsyarat laporan f. Menyebutkan bagianbagian laporan g. Menyebutkan Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Contoh Instrumen Tes Tes Tulis LP-1: Produk Alokasi Waktu Sumber Belajar 1 x LKS 1 : Definisi Dokumen a. Pengertian dokumen b. Jenis-jenis dokumen c. Kegunaan dokumen 2. LKS 2 : Definisi Laporan 3. LKS 3 : Syarat dan Bagian-bagian Laporan 4. LKS 4 : Sistematika Penulisan Laporan 5. Kunci LKS 1, 2, 3, dan 4 6. LP 1: Produk 7. LP 2: Proses 2

6 Materi Pembelajaran Kegiatan pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi sistematika penulisan laporan 2. Proses Melaksanakan praktek penyusunan laporan sesuai dengan syarat-syarat dan tata cara penyusunan yang baik dan benar. Psikomotor Mempraktekkan tata cara penyusunan laporan yang baik dan benar hingga suatu kumpulan data mampu menjadi laporan yang informatif dengan tetap memperhatikan syarat-syarat laporan yang berlaku. Teknik Tes Tes Penilaian Bentuk Instrumen Asesmen Kinerja Proses Assesmen Kinerja Psikomotor Contoh Instrumen LP-2: Proses LP-3: Psikomotor Alokasi Waktu Sumber Belajar 8. LP 3: Psikomotor 9. LP 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter 10. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial 11. Tabel Spesifikasi Penilaian 12. Silabus 13. Modul Membuat Dokumen oleh Siti Junaida 14. Modul Mengatur Perjalanan Dinas, oleh Drs. Sutrisno dan Dra. Liyah Tjarlijasih 15. Media Slide Power Point Afektif 1. Karakter a. Jujur b. Disiplin c. Kerja keras d. Mandiri e. Tanggung jawab Pengam atan Pengamata n perilaku berkarakter LP-4: Pengamata n perilaku berkarakter Pembuat dokumen (administrat 3

7 Materi Pembelajaran Kegiatan pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi f. Kreatif g. Rasa ingin tahu 2. Keterampilan Sosial a. Memiliki kemampuan bertanya b. Menyumbang ide atau berpendapat c. Menjadi pendengar yang baik, d. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi mengenai hal-hal baru e. Mampu mengelola informasi. Teknik Pengam atan Penilaian Bentuk Instrumen Pengamata n Keterampil an Sosial Contoh Instrumen or) LP-5: Pengamata n Keterampil an Sosial Alokasi Waktu Sumber Belajar Tanggul, 8 Juli 2013 Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Pengajar Drs. SUPRAYITNO, M.Pd. SITI JUNAIDA NIP NIM

8 B. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 1 TANGGUL Mata Pelajaran : Membuat Dokumen Kelas/Semester : XI / I Materi Pembelajaran : Mengidentifikasi Kebutuhan Dokumen Alokasi Waktu : 1 x 45 menit I. Standar Kompetensi : Membuat Dokumen II. Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Kebutuhan Dokumen III. Indikator A. Kognitif 1. Produk: a. Menyebutkan macam-macam dokumen b. Menjelaskan pengertian laporan c. Menyebutkan kegunaan/ fungsi laporan d. Menyebutkan macam-macam laporan e. Menyebutkan syarat-syarat laporan f. Menyebutkan bagian-bagian laporan g. Menyebutkan sistematika penulisan laporan 2. Proses: Melaksanakan praktek penyusunan laporan sesuai dengan syarat-syarat dan tata cara penyusunan yang baik dan benar yang meliputi tahap-tahap berikut: a. Tahap Persiapan b. Pengumpulan dan Penyajian Data c. Sistematika Laporan d. Penulisan Laporan B. Psikomotor Mempraktekkan tata cara penyusunan laporan yang baik dan benar hingga suatu kumpulan data mampu menjadi laporan yang informatif dengan tetap memperhatikan syarat-syarat laporan yang berlaku. 5

9 C. Afektif 1. Mengembangkan sikap berkarakter dari seorang pembuat dokumen, meliputi : a. Jujur b. Disiplin c. Kerja keras d. Mandiri e. Tanggung jawab. f. Kreatif g. Rasa ingin tahu 2. Keterampilan sosial: a. Memiliki kemampuan bertanya b. Menyumbang ide atau berpendapat c. Menjadi pendengar yang baik, d. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi mengenai hal-hal baru e. Mampu mengelola informasi. IV. Tujuan Pembelajaran A. Kognitif 1. Produk: a. Siswa mampu menyebutkan macam-macam dokumen dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban. b. Siswa mampu menjelaskan pengertian laporan dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban. c. Siswa mampu menyebutkan kegunaan/ fungsi laporan dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban. d. Siswa mampu menyebutkan macam-macam laporan dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban. 6

10 e. Siswa mampu menyebutkan syarat-syarat laporan dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban. f. Siswa mampu menyebutkan bagian-bagian laporan dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban. g. Siswa mampu menyebutkan sistematika penulisan laporan dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban. 2. Proses Siswa diminta untuk menyiapkan data-data perjalanan dinas yang telah ditemukan baik dari modul maupun hasil mendownload dari internet serta didukung alat tulis kantor siswa yang tersedia. Siswa ditugaskan untuk dapat melaksanakan praktek penyusunan laporan dengan syarat-syarat dan tata cara penyusunan yang baik dan benar sesuai dengan rincian tugas kinerja yang ditentukan di LP 2 : Kinerja Proses. Tata cara tersebut meliputi: tahap persiapan, pengumpulan dan penyajian data, sistematika laporan, dan penulisan laporan. B. Psikomotor Disediakan data-data perjalanan dinas yang masih belum diurutkan berdasarkan waktu dan tempatnya sebanyak 5 data berbeda untuk lima kelompok. Siswa ditugaskan untuk menyusun data-data acak tersebut menjadi satu laporan dinas yang baik, benar, dan informatif sesuai dengan tugas kinerja yang ditentukan pada LP 3 Kinerja Psikomotor. C. Afektif 1. Karakter: Proses belajar mengajar tidak hanya berpusat pada guru. Namun siswa juga dituntut aktif berperan serta dalam proses belajar mengajar di kelas. Siswa dinilai membuat kemajuan, apabila siswa mampu menunjukkan karakter pembuat dokumen (administrator) yang jujur, disiplin, kerja 7

11 keras, mandiri, tanggung jawab, kreatif, dan rasa ingin tahu sesuai dengan LP 4 : Pengamatan Perilaku berkarakter. 2. Keterampilan sosial: Siswa dinilai membuat kemajuan, apabila siswa mampu menunjukkan perilaku keterampilan sosial bertanya, menyumbang ide atau berpendapat, menjadi pendengar yang baik, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi mengenai hal-hal baru, dan mampu mengelola informasi sesuai dengan LP 5 : Keterampilan sosial. V. Model dan Metode Pembelajaran : Model Pembelajaran : Model Pembelajaran Kooperatif (MPK) Metode Pembelajaran : tugas proyek berupa simulasi pembuatan dokumen perjalanan dinas yang baik dan benar menggunakan perangkat komputer. VI. Bahan Lembar Kerja Siswa 1, 2, 3, dan 4. VII. Alat dan Media : Alat terdiri dari : Beberapa macam contoh dokumen Beberapa macam contoh laporan LCD Media terdiri dari Slide PowerPoint tentang : Pengertian dokumen Jenis-jenis dokumen Kegunaan dokumen Pengertian laporan Fungsi laporan Macam-macam laporan Syarat-syarat laporan 8

12 Bagian-bagian laporan Sistematika penulisan laporan VIII. Proses Belajar Mengajar A. Kegiatan Awal Kegiatan a. Pendahuluan Memeriksa kesiapan siswa dalam belajar (absensi, kebersihan kelas). b. Apersepsi 1. Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses, psikomotor, keterampilan sosial, dan karakter. Siswa dapat menyebutkan macam-macam dokumen, menjelaskan pengertian laporan, menyebutkan kegunaan laporan, dan menyebutkan macam-macam laporan. Guru meminta siswa mengemukakan pendapatnya, bagaimana sikap siswa ketika melihat atau menemukan fenomena dalam suatu oraganisasi terdapat kegiatan yang telah dilaksanakan organisasi yang bersangkutan namun setelah selesainya kegiatan tersebut tidak dibuatkan laporan pertanggungjawaban yang baik dan benar? (Fase 1 MPK) 2. Guru memberi penjelasan bahwa untuk menyusun suatu laporan tidak hanya dibutuhkan keterampilan, tetapi juga dibutuhkan kompetensi dan kreativitas. Karena laporan dalam bentuk tertentu tidak hanya berisi hal-hal yang sifatnya informatif, tetapi juga menentukan gagasan atau pemikiran penyusun laporan. (Fase 1 MPK) IX. Penilaian oleh Pengamat

13 B. Inti Kegiatan Penggalan 1 a. Guru mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok kooperatif. Setiap kelompok terdiri dari 2-3 siswa. b. Guru meminta siswa mendiskusikan pengertian dokumen, jenisjenis dokumen, dan kegunaan dokumen. Guru membagikan LKS 1 tentang Dokumen kepada tiap kelompok. (Fase 2 MPK) c. Guru memberikan informasi tentang pengertian dokumen, jenisjenis dokumen, dan kegunaan dokumen. (Fase 3 MPK) Penilaian oleh Pengamat Penggalan 2 c. Guru mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok kooperatif. Setiap kelompok terdiri dari 2-3 siswa, untuk mencari informasi dari internet tentang pengertian laporan, fungsi laporan, macam-macam laporan, serta contoh dokumen dan laporan yang baik dan benar. Guru meminta siswa mencatat keterangan yang diperoleh dari internet tersebut. (Fase 4 MPK) d. Guru membagikan LKS 2 kepada tiap Kelompok. Guru membimbing siswa mengerjakan LKS 2 tentang Laporan. (Fase 5 MPK) C. Penutup Kegiatan a. Guru membimbing kelompok berkomunikasi untuk menyampaian pendapat dalam menarik kesimpulan dari materi yang sudah disampaikan oleh guru dengan mengacu pada Lembar Kerja. b. Guru memberikan penghargaan kepada individu dan kelompok yang Penilaian oleh Pengamat

14 Kegiatan berkinerja baik dan amat baik dalam kegiatan belajar mengajar tersebut. c. Guru memberikan tugas atau Pekerjaan Rumah kepada setiap kelompok. d. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya kepada siswa. e. Guru menutup pelajaran. Penilaian oleh Pengamat X. Sumber Pembelajaran 1. LKS 1 : Definisi dokumen (pengertian dokumen, jenis-jenis dokumen, dan kegunaan dokumen). 2. LKS 2 : Definisi Laporan (pengertian laporan, fungsi laporan, dan macam-macam laporan). 3. LKS 3 : Syarat dan Bagian-bagian Laporan 4. LKS 4 : Sistematika Penulisan Laporan 5. Kunci LKS 1, 2, 3, dan LP 1: Produk 7. LP 2: Kinerja Proses 8. LP 3: Kinerja Psikomotor 9. LP 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter 10. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial 11. Tabel Spesifikasi Penilaian 12. Silabus 13. Modul Membuat Dokumen oleh Siti Junaida 14. Modul Mengatur Perjalanan Dinas, oleh Drs. Sutrisno dan Dra. Liyah Tjarlijasih 15. Media Slide Power Point 11

15 Daftar Pustaka Anynomous Syarat-syarat Laporan, (Online), ( diakses 21 April 2014, pukul WIB. Wati Administrasi Perkantoran-Kegunaan Dokumen, (Online), ( diakses 06 April 2014, WIB. Ratmini Modul Melakukan Prosedur Administrasi. Surakarta: Penerbit Hayati Tumbuh Subur. Ristia, Yurike Pengertian Dokumen dan Dokumentasi, (Online), ( diakses 06 April 2014, pukul WIB. Sutrisno dan Liyah Tjarlijasih Modul Mengatur Perjalanan Dinas Pemimpin. Jakarta: PT Yudhistira Ghalia Indonesia. 12

16 Nama/Kelompok : Kelas : Hari/Tanggal : No. Presensi : Lembar Kerja Siswa 1 : Definisi Dokumen Tujuan : 1. Dapat memahami pengertian dokumen 2. Dapat mengetahui jenis-jenis dokumen 3. Dapat mengetahui dan memahami kegunaan dokumen. Alat : LCD Media terdiri dari : Slide PowerPoint tentang : Pengertian dokumen Jenis-jenis dokumen Kegunaan dokumen Beberapa macam contoh dokumen (dalam Modul Membuat Dokumen : Laporan, hlm ) Rumusan Masalah : Apakah yang dimaksud dengan dokumen? Langkah langkah : 1. Mendefinisikan dengan bahasa sendiri tentang arti/makna dokumen dalam konteks administrasi perkantoran. 2. Untuk pendalaman pemahaman konsep, siswa diminta memberi contoh jenisjenis dokumen yang sering ditemukan siswa dalam kehidupan sehari-hari. 3. Mendiskusikan dalam kelompok kecil, menganalisis dampak apabila dokumen-dokumen yang sudah ada dalam suatu organisasi tidak digunakan sebagaimana mestinya dan tidak disimpan dengan benar. 13

17 Analisis : 1. Menurut pendapat anda apakah yang dimaksud dengan dokumen? Menurut pendapat anda dokumen terbagi menjadi berapa jenis? Sebut dan Jelaskan! Menurut pendapat anda apa sajakah kegunaan dokumen? Sebut dan Jelaskan! Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa 1 : 1. Menurut pendapat anda apakah yang dimaksud dengan dokumen? Jawaban : Kata dokumen berasal dari bahasa Inggris document yang berarti dokumen. Beberapa definisi dokumen menurut beberapa ahli diantaranya adalah sebagai berikut : a. Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, dokumen adalah sesuatu yang tertulis atau tercetak yang dapat dipergunakan sebagai bukti atau keterangan. 14

18 b. Menurut kamus Bahasa Inggris Webster D., dokumen adalah : 1) Dokumen dapat membuktikan dengan keterangan, melengkapi keterangan dengan fakta-fakta. 2) Dokumen melengkapi keabstarakan keterangan, seperti surat keterangan, pernyataan, lampiran-lampiran seperti untuk melengkapi sebuah bukti atau tesis. c. Menurut Ensiklopedi Administrasi, dokumen adalah warkat asli yang digunakan sebagai alat pembuktian atau sebagai alat untuk mendukung suatu keterangan. d. Menurut Kamus Kepegawaian, dokumen adalah : 1) Semua catatan tertulis, baik tercetak maupun tidak tercetak. 2) Segala benda yang mempunyai keterangan-keterangan dipilih untuk dikumpulkan, disusun, disediakan atau untuk disebarkan. e. Menurut Ensiklopedi Umum, dokumen berarti surat, akte, piagam, surat resmi, dan rekaman tertulis atau tercetak yang dapat memberi keterangan untuk penyelidikan ilmiah dalam arti yang luas, termasuk segala macam benda yang dapat memberikan keterangan mengenai suati hal. Dari beberapa definisi mengenai dokumen tersebut maka dapat disimpulkan dokumen adalah surat-surat atau benda-benda berharga termasuk rekaman yang dapat dijadikan sebagai alat bukti untuk mendukung keterangan supaya lebih meyakinkan. 2. Menurut pendapat anda dokumen terbagi menjadi berapa jenis? Sebut dan Jelaskan! Jawaban : Demikian banyaknya jenis dokumen, oleh karena itu untuk membedakannya dapat ditinjau dari beberapa segi, yaitu : 1) Dari Segi Fungsi Dari segi fungsi, dokumen terdiri dari dua macam, yaitu sebagai berikut. a. Dokumen Dinamis adalah dokumen yang dipergunakan secara langsung dalam proses penyelesaian pekerjaan kantor. Ada tiga macam dokumen dinamis yaitu : 15

19 Dokumen dinamis aktif adalah dokumen yang dipakai secara terus-menerus dalam proses penyelenggaraan pekerjaan kantor. Dokumen semiaktif adalah dokumen yang penggunaannya sudah menurun. Dokumen inaktif adalah dokumen yang sudah sangat jarang digunakan. b. Dokumen Statis adalah dokumen yang secara tidak langsung dipergunakan dalam pekerjaan kantor. 2) Dari Segi Ruang Lingkup dan Bentuk Fisiknya Dari segi ruang lingkup dan bentuk fisiknya, dokumen terdiri dari dua macam, yaitu sebagai berikut. a. Dokumen Korporal adalah dokumen berupa benda bernilai sejarah, misalnya arca, patung, pakaian adat, uang kuno, keris, dan sebagainya. Dokumen korporal merupakan koleksi musium. b. Dokumen Literal adalah dokumen yang dicetak, ditulis, direkam, dan digambar, seperti buku, surat kabar, majalah, film, micro film, pita kaset, dan sebagainya. Dokumen literal merupakan koleksi perpustakaan. c. Dokumen Privat adalah dokumen berupa surat-surat atau arsip, misalnya surat dinas, surat niaga, surat berharga, surat tanda bukti, laporan dan sebagainya. Dokumen ini disimpan dibagian kearsipan. Dari ketiga macam dokumen tersebut dokumen kantor adala dokumen privat (surat-surat atau arsip). Dokumen privat bersifat tertutup untuk umum, yang tidak berkepentingan tidak boleh meminjam surat atau arsip yang disimpan oleh suatu organisasi tersebut. 3) Dari Segi Pemakaiannya Dari segi pemakaiannya, dokumen dikelompokkan menjadi empat macam, yaitu sebagai berikut. a. Dokumen Pribadi adalah surat-surat penting yang berguna untuk kepentingan pribadi, contohnya STTB, akte kelahiran, piagam, KTP, dan sebagainya. 16

20 b. Dokumen Niaga adalah surat-surat berharga yang dapat dipakai sebagai alat pembuktian dalam trabsaksi jual-beli. Contoh : 1. Packing list 4. Kuitansi 2. Surat pengantar 5. Bill of lading 3. Faktur 6. Letter of credit c. Dokumen Pemerintah adalah surat-surat penting yang dapat dipakai sebagai pembuktian dalam kegiatan pemerintahan. Contoh : 1. Undang-undang 4. Keputusan Menteri 2. Peraturan Pemerintah 5. Peraturan Daerah 3. Keputusan Presiden 6. Perjanjian kerja sama antarnegara d. Dokumen Sejarah adalah surat-surat atau catatan-catatan penting sebagai alat pembuktian peristiwa yang terjadi pada masa lalu. Contoh : 1. Teks Proklamasi, Teks Pancasila, Teks Sumpah Pemuda. 2. Rekaman film perjuangan. 3. Monumen yang melambangkan peristiwa bersejarah. 3. Menurut pendapat anda apa sajakah kegunaan dokumen? Jawaban : a. Memberikan bantuan informasi tentang isi dokumen kepada yang memerlukannya. b. Menyiapkan alat bukti, data-data tentang suatu keterangan dokumen. c. Menyimpan dan menyelamatkan fisik dokumen dan isi dokumen. d. Melestarikan dokumen-dokumen dari kemusnahan. e. Menyiapkan isi dokumen sebagai bahan penelitian para ilmuwan. f. Mengembangkan koleksi dokumen untuk kepentingan bangsa dan negara. g. Dapat menjamin keutuhan informasi dan keotentikan informasi yang termuat dalam dokumen. 17

21 Nama/Kelompok : Kelas : Hari/Tanggal : No. Presensi : Lembar Kerja Siswa 2 : Definisi Laporan Tujuan 1. Dapat memahami pengertian laporan 2. Dapat memahami fungsi laporan 3. Dapat mengetahui dan memahami macam-macam laporan. Alat : LCD Media terdiri dari : Slide PowerPoint tentang : Pengertian laporan Fungsi laporan Macam-macam laporan Beberapa macam contoh laporan (dalam Modul Membuat Dokumen : Laporan, hlm ) Rumusan Masalah : Apakah yang dimaksud dengan laporan? Langkah Kerja 1. Mendefinisikan dengan bahasa sendiri tentang arti/makna laporan dalam konteks administrasi perkantoran. 2. Untuk pendalaman pemahaman konsep, siswa diminta memberi contoh macam-macam laporan yang sering ditemukan siswa dalam kehidupan seharihari. 3. Mendiskusikan dalam kelompok kecil, menganalisis dampak apabila laporanlaporan yang sudah ada dalam suatu organisasi tidak digunakan sebagaimana mestinya dan tidak disimpan dengan benar. 18

22 Analisis : 1. Menurut pendapat anda apakah yang dimaksud dengan laporan? Menurut pendapat anda laporan terbagi menjadi berapa macam? Sebut dan Jelaskan! Menurut pendapat anda apa sajakah fungsi laporan? Sebut dan Jelaskan! Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa 2 : 1. Menurut pendapat anda apakah yang dimaksud dengan laporan dan apakah ada hubungan antara laporan dengan komunikasi? Jika ada jelaskan alasannya! Jawaban : Laporan merupakan kegiatan komunikasi tertulis yang disampaikan dari bawahan kepada atasa atau sebaliknya. Komunikasi intern organisasi, baik lisan maupun tertulis dapat dilakukan secara: Komunikasi vertikal ialah penyampaian warta dari pihak atasan kepada bawahan atau sebaliknya; dan Komunikasi horizontal merupakan hubungan penyampaian warta dari pejabat yang satu kepada pejabat yang lain dalam jenjang yang sama. 19

23 Hubungan antara laporan dengan komunikasi yakni komunikasi merupakan bagian dari laporan. Karena tanpa adanya komunikasi yang baik antara komunikator dengan komunikan, sebuah pesan/ informasi penting tidak akan menjadi sebuah laporan yang informatif. 2. Menurut pendapat anda laporan terbagi menjadi berapa macam? Sebut dan Jelaskan! Jawaban : Terdapat berbagai jenis laporan yang semuanya tergantung pada jenis klasifikasi yang digunakan. 1) Laporan Ditinjau dari Segi Waktu Penyajian a. Laporan Rutin Laporan ini sering pula disebut laporan berkala atau laporan periodik. Laporan Rutin merupakan laporan yang dibuat secara rutin menurut periode waktu tertentu, misalnya mingguan, bulanan, atau triwulan. Contohnya : laporan penjualan produk, laporan pembelian, laporan hasil pelaksanaan tugas rutin. b. Laporan Insidental Laporan ini merupakan laporan yang dibuat dan disampaikan dengan waktu yang tidak terjadwal secara tepat. Laporan ini disusun bila ada suatu hal yang dipandang sangat penting untuk disampaikan atau ada kegiatan yang bersifat khusus dan mendadak. Contohnya : laporan hasil penelitian, laporan kegiatan sosial, dan laporan pesaing baru. 2) Laporan Ditinjau dari Segi Penyampaian a. Laporan Lisan Laporan ini tidak memerlukan bentuk penulisan khusus, karena pelaporan mengungkapkan isi laporannya secara lisan kepada pemimpin, baik bertatap muka secara langsung maupun melalui telepon. Tetapi penting diperhatikan bahwa penyampaian laporan melalui telepon, menurut etiket perkantoran, dirasa kurang sopan. Hal-hal yang dilaporkan dalam laporan lisan hanya bersifat informatif dan singkat, tidak memerlukan perincian yang mendetail, 20

24 serta hal-hal yang dilaporkan tidak membawa akibat atau pengaruh yang vatal. b. Laporan Tertulis Laporan yang disampaikan dalam bentuk tertulis, kiranya baik kalau diketik dengan mesin tik atau mesin komputer. Tebal halaman yang diperlukan tergantung dari materi yang ingin disampaikan. Laporan ini bisa berbentuk laporan formal atau informal. Dalam laporan tertulis ini bawahan dapat menggunakan pendapat atau saran dengan leluasa karena tidak berhadapan langsung dengan atasannya. c. Laporan Visual Laporan ini merupakan laporan yang disajikan dalam bentuk gambar, entah itu lukisan, foto, film, atau slide. Apabila dibandingkan dengan laporan tertulis, maka laporan visual memerlukan biaya relatif lebih besar. 3) Laporan Ditinjau dari Segi Bentuknya a. Laporan berbentuk surat Laporan ini dibuat dalam bentuk surat, sehingga bentuk laporan ini mengikuti format pembuatan surat, baik dari bagian-bagian surat maupun bahasa yang dipakai sesuai dengan bahasa surat. Dengan demikian, bagian-bagian laporan ini akan terdiri dari kop surat, nomor, perihal, tanggal, alamat tujuan, isi surat, salam penutup, nama penanggung jawab, dan tanda tangan. b. Laporan berbentuk formulir Laporan ini disajikan dengan bentuk dan format yang tepat. Dengan demikian, yang berubah hanya isi laporan, tetapi materi yang dilaporkan tetap. Laporan berbentuk formulir digunakan untuk laporan yang bersifat rutin, misalnya laporan penjualan, laporan pembelian, laporan penilaian suatu hasil kerja, laporan produksi unit kerja. c. Laporan berbentuk memorandum Yaitu laporan yang hanya memuat pokok-pokoknya saja, singkat, dan beredar dikalangan intern. 21

25 d. Laporan berbentuk karangan Laporan dibuat dalam bentuk karangan, karena informasi yang disampaikan cukup banyak. Laporan ini biasanya untuk menulis laporan formal, misalnya laporan hasil penelitian. e. Laporan berbentuk naskah Yaitu laporan panjang yang berwujud naskah diketik rapi. f. Laporan berbentuk buku Yaitu laporan panjang yang dibuat buku dan penyampaiannya perlu dengan surat pengantar atau memo. 4) Laporan Ditinjau dari Segi Sifat Penyajiannya a. Laporan Informal Laporan ini biasanya diwujudkan dalam bentuk memo, surat atau tulisan singkat dan dibuat dengan surat atau tulisan singkat. Pembuat laporan dapat membuat bentuk sesuai dengan keinginannya sendiri dan sering kali penyajiannya tanpa disertai dokumen-dokumen yang mendukung materi laporan. Laporan informal dapat dibuat dengan dua cara : secara induktif yaitu fakta-fakta atau data-data dikemukakan terlebih dahulu baru kemudian dibuat suatu kesimpulan; kedua, secara deduktif yaitu laporan-laporan dimulai dengan suatu kesimpulan baru diikuti dengan fakta-fakta atau datadata yang mendukung laporan tersebut. Laporan deduktif lebih disukai pembaca laporan, karena mereka lebih beminat untuk membaca kesimpulan terlebih dahulu. b. Laporan Formal Lporan ini sifatnya analitis yang dibuat dengan mengikuti dokumen resmi. Salah satu yang paling penting diperhatikan adalah pembuat laporan harus mampu menginterprestasikan data, agar tidak berdampak pada kesalahan dalam pembuatan kesimpulan. Dalam pembuatan kesimpulan, unsur subjektivitas pembuat laporan tidak boleh dimasukkan agar laporan bersifat benar dan objektif. 5) Laporan Ditinjau dari Segi Maksudnya a. Laporan Informatif 22

26 Laporan ini biasanya dibuat untuk menginformasikan suatu hal. Karena hanya bersifat memberi informasi, maka pelapor tidak memberi analisis. b. Laporan Rekomendasi Laporan rekomendasi adalah laporan yang selain menyampaikan informasi juga menyertakan pendapat si pelapor berupa penilaian atau tindak lanjut dari penilaian terhadap suatu hal atas dasar pengamatan sekilas, bukan atas dasar penelitian yang mendalam. 6) Laporan Ditinjau dari Segi Studi Kelayakan Laporan ini dibuat atas dasar permasalahan khusus terhadap suatu program yang akan dijalankan dan diupayakan pemecahannya. Laporan ini menganalisis permasalahan khusus tersebut secara mendalam guna pengambilan keputusan atas dasar penilaian layak dan tidak layak. Dalam laporan ini disajikan beberapa alternatif solusi pemecahan masalah, dan kemudian dievaluasi guna menentukan pilihan yang terbaik dari berbagai alternatif. 7) Laporan Ditinjau dari Segi Keamanan Isinya a. Laporan Biasa Yaitu laporan yang apabila isinya diketahui oleh pihak yang tidak berhak, maka tidak akan menimbulkan akibat buruk. b. Laporan Rahasia Yaitu laporan yang apabila isinya diketahui oleh pihak yang tidak berhak mengetahuinya, maka dapat merugikan nama baik seseorang atau instansi atau juga dapat menimbulkan kegelisahan pada segolongan masyarakat. c. Laporan Sangat Rahasia Yaitu laporan yang apabila sampai diketahuai oleh pihak yang tidak berhak, maka dapat membahayakan keamanan negara atau menimbulkan kegelisahan masyarakat luas. 8) Laporan Ditinjau dari Segi Kesempurnaan Isinya a. Laporan sementara/ pendahuluan 23

27 Yaitu laporan yang masih bersifat sementara, dalam arti fakta dan data yang termuat beum lengkap tetapi karena sesuatu alasan terpaksa harus disampaikan dengan maksud hanya sebagai gambaran terlebih dahulu atau untuk menguji kelengkapan laporan itu sendiri dengan cara menyampaikannya kepada pihak yang kompeten. b. Laporan akhir (paripurna) Yaitu laporan yang sudah dianggap memuat fakta dan data yang lengkap sehingga penilaiannya dapat lebih sempurna (sebagai susulan dari laporan sementara). Laporan akhir dapat juga berarti laporan yang berasal dari laporan sementara tetapi diadakan penyempurnaan-penyempurnaan sesuai dengan kritik-kritik, saran-saran dan tanggapan-tanggapan dari pihak yang kompeten. 9) Laporan Ditinjau dari Segi Jangkauannya a. Laporan Intern Yaitu laporan yang terbatas untuk pejabat-pejabat dalam lingkungan instansi sendiri. b. Laporan Ekstern Yaitu laporan yang disampaikan kepada pejabat atasan diluar instansi sendiri. 10) Laporan Ditinjau dari Segi Jumlah Penerimaannya a. Laporan terbatas Yaitu laporan yang disampaikan kepada seseorang beberapa orang tertentu. b. Laporan tidak terbatas Yaitu laporan yang disampaikan kepada banyak orang atau siapa saja dapat membacanya. 11) Laporan Ditinjau dari Segi Luas Lingkupnya a. Laporan Umum Yaitu laporan yang memberikan gambaran secara menyeluruh mengenai semua masalah yang perlu dilaporkan. b. Laporan Khusus 24

28 Yaitu laporan yang memberi gambaran secara terperinci mengenai hal yang khusus. 12) Laporan Ditinjau dari Segi Bidang Kegiatannya a. Laporan bidang substansif Yaitu laporan mengenai bidang tugas pokok atau tugas operasional suatu instansi/ organisasi/ perusahaan. b. Laporan bidang administratif Yaitu laporan mengenai bidang tugas-tugas penunjang. 3. Menurut pendapat anda apa sajakah fungsi laporan? Sebut dan Jelaskan! Jawaban : Laporan memiliki berbagai macam fungsi, adapun fungsi laporan adalah : a. Sebagai sarana komunikasi vertikal, melalui laporan, dari pihak bawahan dapat menginformasikan berbagai kegiatan dan masukan berupa ide atau gagasan terhadap suatu permasalahan. b. Sebagai alat pertanggungjawaban. c. Sebagai alat untuk memberikan informasi penting. d. Sebagai bahan untuk pengambilan keputusan. 25

29 Nama/Kelompok : Kelas : Hari/Tanggal : No. Presensi : Lembar Kerja Siswa 3 : Syarat dan Bagian-bagian Laporan Tujuan 1. Dapat memahami dan menyebutkan syarat-syarat laporan 2. Dapat memahami dan menyebutkan bagian-bagian laporan Alat : LCD Media terdiri dari Slide PowerPoint tentang : Syarat-syarat laporan Bagian-bagian laporan Rumusan Masalah : Apa sajakah syarat-syarat laporan dan ada berapakah bagian-bagian laporan? Langkah Kerja 1. Mempelajari dan memahami syarat-syarat laporan dan bagian-bagian laporan sesuai dengan kemampuan pemahaman setiap siswa. 2. Mendiskusikan dalam kelompok kecil, siswa menganalisis dampak apabila dalam penulisan laporan terdapat satu bagian laporan yang tidak dicantumkan. Analisis : 1. Apa sajakah syarat-sayarat dari laporan?

30 Sebut dan jelaskan bagian-bagian laporan! Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa 3 : 1. Apa sajakah syarat-sayarat dari laporan? Jawaban : Adapun syarat-syarat laporan terdiri dari 4 hal, yaitu: a. Objektif Laporan haruslah objektif. Laporan tidak boleh mengandung pendapatpendapat pribadi dan tidak dipengaruhi oleh pemikiran penulis. Laporan semata-mata hanya merupakan deskripsi dari kenyataan dan disusun berdasarkan fakta yang spesifik. Penulis hanya sebagai media penyampaian fakta. Apabila tidak objektif, maka laporan akan menjadi sesuatu yang meragukan. b. Menarik Laporan harus menarik, baik dari segi topik maupun tampilan. Laporan yang menarik topiknya ditandai dengan pengangkatan topik yang aktual, belum pernah dilakukan, dan dapat bermanfaat untuk masyarakat. Dari segi tampilan, menarik berarti disajikan dengan baik sehingga mempermudah pembaca memahami isi dari laporan. c. Lengkap Laporan harus lengkap isinya. Laporan dikatakan lengkap isinya apabila semua bagian-bagian penting dalam laporan ada dan dijelaskan secara gamblang. Sehingga pembaca akan mengetahui detil dari apa yang dilaporkan. 27

31 d. Komunikatif Laporan harus menggunakan bahasa yang komunikatif sehingga bisa mengomunikasikan permasalahan dengan baik. Bahasa yang komunikatif adalah bahasa yang baik, benar, serta mudah dimengerti. Dengan bahasa yang komunikatif, pembaca tidak akan dibingungkan dengan laporan yang sedang dibacanya sehingga tujuan dari penulisan laporan tercapai. 2. Sebut dan jelaskan bagian-bagian laporan! Jawaban : Secara umum laporan terdiri dari beberapa bagian, yaitu : a. Pendahuluan Pendahuluan memuat latar belakang dan rumusan masalahnya, tujuan penulisan laporan (harus berkaitan dengan permasalahan), ruang lingkup, dan sistematika laporan. b. Isi laporan dan Pembahasan Isi laporan sering pula disebut laporan, yaitu bagian yang memuat isi utama, sisi laporan ini akan ditentukan oleh maksud dan tujuan laporan isi laporan informatif akan berbeda sekali apabila dibandingkan dengan laporan rekomendasi, laporan analitis, laporan pertanggung jawaban atau pun laporan studi kelayakan. Apabila pada laporan informatif, isi laporan berupa informasi tertentu yang mengacu pada permasalahan, sedangkan laporan yang bersifat analitis atau laporan studi kelayakan tertentu selain berisi informasi, juga harus didukung data yang valid dan terpercaya guna mendukung rekomendasi yang diberikan. Suatu laporan bisa mengandung analisis atau tidak. Pada laporan informatif tidak perlu dilakukan analisis. Apabila dalam laporan terdapat bagian analisis, maka ada bagian dan tahapan pemaknaan terhadap informasi suatu data yang didiskripsikan. Dalam memberi penilaian harus didasarkan dan didukung data yang akuratdan argumen yang kuat sehingga rekomendasi yang diberikannya pun dapat dipercaya. Muara dari proses analisis adalah kesimpulan. 28

32 c. Penutup/ kesimpulan Bagian penutup menandai berakhirnya suatu laporan yang tidak mengandung analisis. Tetapi jika sutu laporan mengandung analisis, pada bagian akhir suatu laporan akan dibuat kesimpulan. Kesipulan ini berisi penilaian positif atau negatif, baik atau buruk, berhasil atau kurang berhasil, untung atau rugi atau pun gabungan dari kesemuanya itu. Pelapor dapat menarik suat kesimpulan jika mereka melakukan analasis atau sebaliknya tanpa analisis, pelapor tidak dapat merumuskan kesimpulan, apabila pada bagian kesimpulan menyebutkan kekurangan, pelapor harus memberi solusi pemecahan dan yang akan diberikan harus jelas dan bersifat operasional serta diungkapkan beberapa konsekuensinya. Secara lebih terperinci dalam laporan informal, seperti laporan hasil penelitian atau studi kelayakan. Bagian-bagian laporan antara lain terdiri dari: a. Halaman judul Halaman ini merupakan bagian dari suatu laporan yang memuat judul laporan, nama pembuat pribadi/kelompok, nama organisasi, dan tahun pembuatan laporan. Judul laporan hendaknya dibuat menarik agar pembaaca laporan terkesan dan ingin segera mengetahui isi laporan tersebut. b. Daftar isi Daftar isi merupakan daftar perincian laporan yang terrdiri dari perincian bab-bab dan sub bab yang ada. Fungsi daftar isiadaah untuk memudahkan pembaca mengetahui bagian mana yang ingin dibaca langsung dengan melihat pada halaman yang ditulis di daftar isi. Hal ini juga memudahkan bagi pimpinan yang mmpunyai sedikit waktu luana untuk mecari bagian mana yang langsung dikehendaki untuk dibaca. c. Pengantar Pengantar ditulis untuk menntun dan mengantarkan pembaca untuk memahami isi laporan. Pengantar bisa berisi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung penulis dalam pembuat laporan. 29

33 d. Abstraks Abstraks merupakan ringkasan laporan secara keseluruhan dari informasi, data atau fakta dibahas sampai pada suatu kesimpulan dan rekomendasi. Fungi abstraks adalah untuk memudahkan pembaca mengetahui intisari laporan. e. Pendahuluan Pendahuluan merupakan bab darisuatu laporan yang memuat latar belakang masalah, kemudian diformulasikan permaslahannya agar menjadi jelas apa yag sebenarnya akan dibahas dalam laporan, tujuan penulisan laporan, metode pengumpulan data, dan pendekatan yang dipakai untuk membahas data atau fakta dalam laporan secara sistematika laporan. f. Isi laporan dan pembahasan Bagian ini memuat data dan fakta selengkapnya, disusun secara sistemtematis dari bab ke babserta ibahas mendetail. Argumen perlu dikemukakan untuk menunjang pembahasan dalam laporan. g. Penutup/ kesimpulan Kesimpuan merupakan catatan dari hasil pembahasan data atau jawaban dari permasalahan yang telah dibahas pada isi laporan. h. Rekomendasi/saran Dari kesimpulan yang diberikan, sering diajukan saran atau rekomendasi yang berguna untuk penyempurnaan, peningkatan atau perbaikan atas pelaksaan tugas atau program yang telah dijalankan. i. Daftar pustaka Daftar pustaka merupakan sumber data sekunder khususnya dari bukubuku baikyang bersifat teoritis maupun praktis. j. Lampiran Bagian lampiran dapat berisi data primer yang diolah, pedoman wawancara, kuisioner, data sekunder, dan dokumen-dokumen atau suratsurat khusus yang mendukung validasi data dan proses penelitian. 30

34 Nama/Kelompok : Kelas : Hari/Tanggal : No. Presensi : Lembar Kerja Siswa 4 : Sistematika Penulisan Laporan Tujuan 1. Dapat memahami dan menyebutkan sistematika penulisan laporan Alat : LCD Media terdiri dari Slide PowerPoint tentang : Sistematika Penulisan Laporan Rumusan Masalah : Bagaimanakah sistematika penulisan laporan yang baik dan benar? Langkah Kerja 1. Mengidentifikasi kembali fungsi-fungsi laporan. 2. Mengidentifikasi kembali syarat-syarat laporan. 3. Mengidentifikasi kembali bagian-bagian laporan. 4. Mendiskusikan tata cara penyusunan laporan yang baik dan benar untuk kepentingan dalam organisasi. 5. Mendiskusikan apa dampak apabila organisasi mengabaikan syarat-syarat, bagian-bagian, dan tata cara penyususnan laporan yang baik dan benar dalam menyusun laporan untuk kepentingan organisasi. 31

35 Pengamatan : Pengamatan difokuskan pada partisipasi siswa dalam mengikuti diskusi kelompok yang meliputi: keaktifan dalam mengemukakan pendapat, partisipasi, kualitas partisipan, kerjasama, dan tanggung jawab tim. Analisis : 1. Sebutkan beberapa contoh format atau sistematika laporan yang disajikan dalam bentuk naskah! Dengan tetap berpegang pada syarat-syarat laporan, uraikan dan jelaskan tata cara penyusunan laporan yang baik dan benar! Kunci Jawaban Lembar Kerja Siswa 4 : 1. Sebutkan beberapa contoh format atau sistematika laporan yang disajikan dalam bentuk naskah! Jawaban : Berikut ini merupakan beberapa contoh format atau sistematika laporan apabila disajikan dalam bentuk naskah, yaitu: 1. Laporan Infomatif I. Pengantar II. Isi laporan III. Penutup 2. Laporan Rekomendasi I. Pengantar II. Isi laporan 32

36 III. Rekomendasi IV. Penutup 3. Laporan Pertanggungjawaban I. Pengantar II. Isi laporan III. Evaluasi IV. Kesimpulan 4. Laporan Kelayakan I. Pengantar II. Rumusan Masalah III. Alternatif pemecahan masalah dan analisis masing-masing alternatif IV. Evaluasi V. Rekomendasi 2. Dengan tetap berpegang pada syarat-syarat laporan, uraikan dan jelaskan tata cara penyusunan laporan yang baik dan benar! Jawaban : Agar suatu laporan dapat berfungsi sebagaimana mestinya, dalam proses penyusunan laporan selain harus memperhatikan prinsip dan syarat dalam penyusunan laporan, juga harus memperhatikan tata caranya. Pada intinya tata cara penyusunan laporan dimulai dari tahap persiapan yang mencakup menentukan kerangka permasalahan, tujuan penulisan laporan dan proses pengumpulan data, kemudian membuat kerangka laporan, dan diakhiri dengan tahap penulisan itu sendiri. 1) Tahap Persiapan Pada tahap awal ini harus terjawab beberapa pertanyaan penting seperti : - Hal apa yang akan dilaporkan? - Mengapa hal itu dilaporkan? - Kapan laporan akan disampaikan? - Data apa yang penting, baik sebagai data utama maupun data pendukung? 33

37 Dengan terjawabnya beberapa pertanyaan ini, maka dapat dirumuskan secara jelas mengenai : - latar belakang dan masalah laporan, - tujuan laporan, - target waktu laporan, - data yang relevan untuk disajikan, dan - sumber-sumbernya. 2) Pengumpulan dan Penyajian Data Merencanakan pengumpulan dan penyajian data. Dalam proses pengumpulan data harus selalu mengacu pada permasalahan dan tujuan yang telah ditetapkan. Data dapat diperoleh dari berbagai sumber, baik sumber primer maupun sumber sekunder. Sumber-sumber primer antara lain: hasil wawancara, hasil diskusi, hasil pengisian daftar pertanyaan, dan hasil observasi langsung. Sedangkan sumber-sumber sekunder antara lain: data hasil perjalanan dinas pemimpin dan akomodasi dari hotel, tempat pertemuan, acara, dan transportasi, data yang ada dalam orgaisasi tergantung dari materi yang akan dibahas, misalnya data penting kepegawaian, data keuangan, atau perlengkapan kantor, grafik atau data statistik, program kerja. Setelah dikumpulkan, kemudian data dikelompokkan, data mana yang menjadi bahan utama dan pendukung atau penunjang. 3) Sistematika Laporan Tahap berikutnya adalah menentukan bagian-bagian utama laporan atau lazim disebut sistematika laporan, kemudian sub-sub bagian laporan yang nantinya akan dijabarkan lebih lanjut dalam kalimat-kalimat. 4) Penulisan Laporan Pada tahap penulisan laporan, harus mengacu pada sistematika yang telah ditetapkan sehingga laporan tersebut tersaji secara runtut, mudah dipahami, dan enak dibaca. 34

38 Nama/ NIS : Kelas : Hari/Tanggal : LEMBAR PENILAIAN (LP) 1 : PRODUK Analisis Produk 1a : 1. Deskripsikanlah definisi dokumen sesuai dengan bahasa Anda sendiri? 2. Jelaskanlah perbedaan dokumen dinamis dengan dokumen statis jika dokumen dilihat dari segi fungsinya! Sebutkan pula masing-masing contohnya! 3. Korelasikanlah fungsi dokumen memberikan bantuan informasi tentang isi dokumen kepada yang memerlukannya dalam kehidupan sehari-hari. (Deskripsikanlah jawaban saudara secara singkat, padat, dan jelas)! Analisis Produk 1b : 1. Menurut pendapat anda apakah yang dimaksud dengan laporan dan apakah ada hubungan antara laporan dengan komunikasi? Jika ada jelaskan alasannya! Analisis Produk 1c : 1. Sebut dan jelaskan syarat-syarat dan bagian-bagian laporan! Analisis Produk 1d : 1. Deskripsikanlah tata cara penyusunan laporan yang baik dan benar! Kunci Lembar Penilaian Produk 1a 1. Menurut pendapat anda apakah yang dimaksud dengan dokumen? Jawaban : Kata dokumen berasal dari bahasa Inggris document yang berarti dokumen. 35

39 Dokumen adalah surat-surat atau benda-benda berharga termasuk rekaman yang dapat dijadikan sebagai alat bukti untuk mendukung keterangan supaya lebih meyakinkan. 2. Jelaskanlah perbedaan dokumen dinamis dengan dokumen statis jika dokumen dilihat dari segi fungsinya! Sebutkan pula masing-masing contohnya! Jawaban : Dari Segi Fungsi Dari segi fungsi, dokumen terdiri dari dua macam, yaitu sebagai berikut. a. Dokumen Dinamis adalah dokumen yang dipergunakan secara langsung dalam proses penyelesaian pekerjaan kantor. Ada tiga macam dokumen dinamis yaitu : Dokumen dinamis aktif adalah dokumen yang dipakai secara terus-menerus dalam proses penyelenggaraan pekerjaan kantor. Dokumen semiaktif adalah dokumen yang penggunaannya sudah menurun. Dokumen inaktif adalah dokumen yang sudah sangat jarang digunakan. b. Dokumen Statis adalah dokumen yang secara tidak langsung dipergunakan dalam pekerjaan kantor. 3. Deskripsikanlah fungsi dokumen memberikan bantuan informasi tentang isi dokumen kepada yang memerlukannya dalam kehidupan sehari-hari. (Deskripsikanlah jawaban saudara secara singkat, padat, dan jelas)! Jawaban : Fungsi dokumen memberikan bantuan informasi tentang isi dokumen kepada yang memerlukannya dalam kehidupan sehari-hari, aplikasinya yakni: Dalam fungsi ini pembuatan dokumen ditujukan agar isi dokumen dapat bermanfaat bagi pihak yang memerlukannya. Misalnya saja laporan keuangan, laporan ini dibuat agar pihak-pihak terkait dengan bidang ini dapat 36

40 mengetahui keadaan keuangan selama satu periode tertentu dan agar laporan keuangan ini dapat menjadi pendukung pembuatan keputusan mengenai keuangan perusahaan untuk periode berikutnya. Kunci Lembar Penilaian Produk 1b 1. Menurut pendapat anda apakah yang dimaksud dengan laporan dan apakah ada hubungan antara laporan dengan komunikasi? Jika ada jelaskan alasannya! Jawaban : Laporan merupakan kegiatan komunikasi tertulis yang disampaikan dari bawahan kepada atasa atau sebaliknya. Komunikasi intern organisasi, baik lisan maupun tertulis dapat dilakukan secara: Komunikasi vertikal ialah penyampaian warta dari pihak atasan kepada bawahan atau sebaliknya; dan Komunikasi horizontal merupakan hubungan penyampaian warta dari pejabat yang satu kepada pejabat yang lain dalam jenjang yang sama. Hubungan antara laporan dengan komunikasi yakni komunikasi merupakan bagian dari laporan. Karena tanpa adanya komunikasi yang baik antara komunikator dengan komunikan, sebuah pesan/ informasi penting tidak akan menjadi sebuah laporan yang informatif. Untuk menyusun suatu laporan tidak hanya dibutuhkan keterampilan, tetapi juga dibutuhkan kompetensi dan kreativitas. Karena laporan dalam bentuk tertentu tidak hanya berisi hal-hal yang sifatnya informatif, tetapi juga menentukan gagasan atau pemikiran penyusun laporan. Kunci Lembar Penilaian Produk 1c 1. Sebut dan jelaskan syarat-syarat dan bagian-bagian laporan! Jawaban : Adapun syarat-syarat laporan terdiri dari 4 hal, yaitu: 37

41 a. Objektif Laporan haruslah objektif. Laporan tidak boleh mengandung pendapatpendapat pribadi dan tidak dipengaruhi oleh pemikiran penulis. Laporan semata-mata hanya merupakan deskripsi dari kenyataan dan disusun berdasarkan fakta yang spesifik. Penulis hanya sebagai media penyampaian fakta. Apabila tidak objektif, maka laporan akan menjadi sesuatu yang meragukan. b. Menarik Laporan harus menarik, baik dari segi topik maupun tampilan. Laporan yang menarik topiknya ditandai dengan pengangkatan topik yang aktual, belum pernah dilakukan, dan dapat bermanfaat untuk masyarakat. Dari segi tampilan, menarik berarti disajikan dengan baik sehingga mempermudah pembaca memahami isi dari laporan. c. Lengkap Laporan harus lengkap isinya. Laporan dikatakan lengkap isinya apabila semua bagian-bagian penting dalam laporan ada dan dijelaskan secara gamblang. Sehingga pembaca akan mengetahui detil dari apa yang dilaporkan. d. Komunikatif Laporan harus menggunakan bahasa yang komunikatif sehingga bisa mengomunikasikan permasalahan dengan baik. Bahasa yang komunikatif adalah bahasa yang baik, benar, serta mudah dimengerti. Dengan bahasa yang komunikatif, pembaca tidak akan dibingungkan dengan laporan yang sedang dibacanya sehingga tujuan dari penulisan laporan tercapai. Secara umum laporan terdiri dari beberapa bagian, yaitu : a. Pendahuluan Pendahuluan memuat latar belakang dan rumusan masalahnya, tujuan penulisan laporan (harus berkaitan dengan permasalahan), ruang lingkup, dan sistematika laporan. 38

42 b. Isi laporan dan Pembahasan Isi laporan sering pula disebut laporan, yaitu bagian yang memuat isi utama, sisi laporan ini akan ditentukan oleh maksud dan tujuan laporan isi laporan informatif akan berbeda sekali apabila dibandingkan dengan laporan rekomendasi, laporan analitis, laporan pertanggung jawaban atau pun laporan studi kelayakan. Apabila pada laporan informatif, isi laporan berupa informasi tertentu yang mengacu pada permasalahan, sedangkan laporan yang bersifat analitis atau laporan studi kelayakan tertentu selain berisi informasi, juga harus didukung data yang valid dan terpercaya guna mendukung rekomendasi yang diberikan. Suatu laporan bisa mengandung analisis atau tidak. Pada laporan informatif tidak perlu dilakukan analisis. Apabila dalam laporan terdapat bagian analisis, maka ada bagian dan tahapan pemaknaan terhadap informasi suatu data yang didiskripsikan. Dalam memberi penilaian harus didasarkan dan didukung data yang akuratdan argumen yang kuat sehingga rekomendasi yang diberikannya pun dapat dipercaya. Muara dari proses analisis adalah kesimpulan. c. Penutup/ kesimpulan Bagian penutup menandai berakhirnya suatu laporan yang tidak mengandung analisis. Tetapi jika sutu laporan mengandung analisis, pada bagian akhir suatu laporan akan dibuat kesimpulan. Kesipulan ini berisi penilaian positif atau negatif, baik atau buruk, berhasil atau kurang berhasil, untung atau rugi atau pun gabungan dari kesemuanya itu. Pelapor dapat menarik suat kesimpulan jika mereka melakukan analasis atau sebaliknya tanpa analisis, pelapor tidak dapat merumuskan kesimpulan, apabila pada bagian kesimpulan menyebutkan kekurangan, pelapor harus memberi solusi pemecahan dan yang akan diberikan harus jelas dan bersifat operasional serta diungkapkan beberapa konsekuensinya. Secara lebih terperinci dalam laporan informal, seperti laporan hasil penelitian atau studi kelayakan. Bagian-bagian laporan antara lain terdiri dari: a. Halaman judul 39

MODUL MEMBUAT DOKUMEN : LAPORAN

MODUL MEMBUAT DOKUMEN : LAPORAN MODUL MEMBUAT DOKUMEN : LAPORAN KELAS XI/ SEMESTER I DAN II SMK BISA!!! SITI JUNAIDA KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kekuatan serta kemudahan kepada kami

Lebih terperinci

PERANGKAT RENCANA PROSES PEMBELAJARAN SMK ADMINISTRASI KEUANGAN KELAS XI. Standar Kompetensi : 3.5 Mempersiapkan Dokumen Pengajuan Uang Tunai

PERANGKAT RENCANA PROSES PEMBELAJARAN SMK ADMINISTRASI KEUANGAN KELAS XI. Standar Kompetensi : 3.5 Mempersiapkan Dokumen Pengajuan Uang Tunai PERANGKAT RENCANA PROSES PEMBELAJARAN SMK ADMINISTRASI KEUANGAN KELAS XI Standar Kompetensi : 3. Mempersiapkan Dokumen Pengajuan Uang Tunai Penyunsun : Novita Wulandari 130412616371 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PERANGKAT RPP SMK. Melakukan Prosedur Administrasi Perkantoran. Kelas X / 1 ADMINISTRASI PERKANTORAN. SMK Negeri 5 MADIUN [Pick the date] Penyusun:

PERANGKAT RPP SMK. Melakukan Prosedur Administrasi Perkantoran. Kelas X / 1 ADMINISTRASI PERKANTORAN. SMK Negeri 5 MADIUN [Pick the date] Penyusun: 2014 PERANGKAT RPP SMK Melakukan Prosedur Administrasi Perkantoran Kelas X / 1 ADMINISTRASI PERKANTORAN Penyusun: Ludfi Hardekawati K.W (120412423500) SMK Negeri 5 MADIUN [Pick the date] 1 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

PERANGKAT RPP SMK KORESPONDENSI KELAS X. Standar Kompetensi : Menjelaskan tentang komunikasi lisan. Penyusun: Fitriya Bakti Nugraheni ( )

PERANGKAT RPP SMK KORESPONDENSI KELAS X. Standar Kompetensi : Menjelaskan tentang komunikasi lisan. Penyusun: Fitriya Bakti Nugraheni ( ) PERANGKAT RPP SMK KORESPONDENSI KELAS X Standar Kompetensi : Menjelaskan tentang komunikasi lisan Penyusun: Fitriya Bakti Nugraheni (130412616399) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN FAKULTAS

Lebih terperinci

PERANGKAT RPP SMK KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS XI / SEMESTER I

PERANGKAT RPP SMK KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS XI / SEMESTER I CONTOH PERANGKAT RPP SMK KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS XI / SEMESTER I Standar Kompetensi : Menangani Penggandaan Dokumen Penyusun: Nuning Pratiwi 120412423432 Contoh Perangkat RPP

Lebih terperinci

PERANGKAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMK. PENGERTIAN DOKUMEN DAN DOKUMENTASI KELAS X / SEMESTER I Standar Kompetensi: KEARSIPAN

PERANGKAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMK. PENGERTIAN DOKUMEN DAN DOKUMENTASI KELAS X / SEMESTER I Standar Kompetensi: KEARSIPAN PERANGKAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMK PENGERTIAN DOKUMEN DAN DOKUMENTASI KELAS X / SEMESTER I Standar Kompetensi: KEARSIPAN Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengembangan Media Pengajaran ADP Berbasis

Lebih terperinci

Penyusun : Kharisma Rahardian

Penyusun : Kharisma Rahardian MENGGUNAKAN PERALATAN KANTOR KELAS X / SEMESTER I Standard Kompetensi : Mengelola Peralatan Kantor Penyusun : Kharisma Rahardian 120412423478 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN FAKULTAS

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Satuan Pendidikan : : Kejuruan Administrasi Perkantoran

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Satuan Pendidikan : : Kejuruan Administrasi Perkantoran Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Satuan Pendidikan : Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pembelajaran Alokasi Waktu : Kejuruan Administrasi Perkantoran : Kelas X / Semester I : Penyimpanan dan penemuan

Lebih terperinci

Mengidentifikasi Cara Mengoperasikan Microsoft Word KELAS X/ SEMESTER I

Mengidentifikasi Cara Mengoperasikan Microsoft Word KELAS X/ SEMESTER I PERANGKAT RPP SMK Mengidentifikasi Cara Mengoperasikan Microsoft Word KELAS X/ SEMESTER I Standar Kompetensi : Mengoperasikan microsoft word Penyusun: Agustin Maulinda (140412602352) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

PERANGKAT RPP SMK PENGERTIAN KEARSIPAN KELAS X/SEMESTER 1 OLEH : WULAN FITRIYAH ( )

PERANGKAT RPP SMK PENGERTIAN KEARSIPAN KELAS X/SEMESTER 1 OLEH : WULAN FITRIYAH ( ) PERANGKAT RPP SMK PENGERTIAN KEARSIPAN KELAS X/SEMESTER 1 OLEH : WULAN FITRIYAH (150412603260) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MALANG 2017 PERANGKAT

Lebih terperinci

Materi Pembelajaran : Mengoperasikan Microsoft Word. I. Standar Kompetensi : Mengoperasikan Microsoft Word

Materi Pembelajaran : Mengoperasikan Microsoft Word. I. Standar Kompetensi : Mengoperasikan Microsoft Word RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 2 MALANG Mata Pelajaran : OTOMATISASI PERKANTORAN Kelas/Semester : Kelas X / Semester I Materi Pembelajaran : Mengoperasikan Microsoft Word

Lebih terperinci

MEMELIHARA PERALATAN KANTOR

MEMELIHARA PERALATAN KANTOR SMK NEGERI 19 JAKARTA KELAS X / SEMESTER I MEMELIHARA PERALATAN KANTOR MENGELOLA PERKANTORAN STANDAR KOMPETENSI INTAN ELDIANA PENYUSUN KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat AllahSWT, atas

Lebih terperinci

Berikut adalah pengertian dokumen dari beberapa sumber, antara lain : 1. Kamus Umum Bahasa Indonesia, menyebutkan :

Berikut adalah pengertian dokumen dari beberapa sumber, antara lain : 1. Kamus Umum Bahasa Indonesia, menyebutkan : SISTEM DOKUMENTASI Materi Presentasi 1 2 3 4 5 6 Pengertian Dokumen Pengertian Dokumentasi Perbedaan Dokumen & Dokumentasi Jenis-jenis Dokumen Ruang Lingkup Dokumen Kegunaan, Peranan & Kegiatan Dokumentasi

Lebih terperinci

TEKNIK EVALUASI DAN PELAPORAN

TEKNIK EVALUASI DAN PELAPORAN BAHAN AJAR TEKNIK EVALUASI DAN PELAPORAN DIKLAT TEKNIS SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Disusun Oleh : IKBAL KHAFID, S.IP, MSi Widyaiswara Ahli Madya NIP. 19670504 198603 1 002 BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

MENGIDENTIFIKASI MASALAH KEARSIPAN DAN CARA PEMECAHANNYA

MENGIDENTIFIKASI MASALAH KEARSIPAN DAN CARA PEMECAHANNYA 2016 MENGIDENTIFIKASI MASALAH KEARSIPAN DAN CARA PEMECAHANNYA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) OLEH : IMAS NURUL HIDAYAH 140412601137 offering i 2 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama sekolah : SMK NEGERI 2 KEDIRI Kompetensi keahlian : Administrasi Perkantoran Mata pelajaran : Administrasi Keuangan Kelas/Semester : XI / genap Materi pokok : 1. Dokumen

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 Sekolah : SMK NEGERI 1 INDRAMAYU Mata Pelajaran : Korespondensi Kelas/Semester : X /1 Materi Pembelajaran : Dasar-dasar Komunikasi : 6 x 5 JP (90 x ) A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMK ADP. PENGERTIAN DOKUMEN DAN DOKUMENTASI KELAS X / SEMESTER 1 Kompetensi Inti : Kearsipan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMK ADP. PENGERTIAN DOKUMEN DAN DOKUMENTASI KELAS X / SEMESTER 1 Kompetensi Inti : Kearsipan RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMK ADP PENGERTIAN DOKUMEN DAN DOKUMENTASI KELAS X / SEMESTER 1 Kompetensi Inti : Kearsipan Untuk memenuhi tugas Matakuliah Pengembangn Media Pengajaran ADP Brbasis TIK

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMK Negeri 4 Klaten Kelas/ Semester : XI AK 1/1 Mata Pelajaran : Administrasi Perpajakan Materi Pokok : Surat Setoran Pajak Alokasi Waktu : 3 x 45

Lebih terperinci

Gambar 3.1 Bagan Penelitian Tindakan Kelas

Gambar 3.1 Bagan Penelitian Tindakan Kelas BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Berdasarkan masalah yang ditemukan, metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Menurut Arikunto (2010:128), penelitian tindakan

Lebih terperinci

MEMPROSES SURAT/DOKUMEN KANTOR RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

MEMPROSES SURAT/DOKUMEN KANTOR RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEMPROSES SURAT/DOKUMEN KANTOR RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH Media Pengajaran ADP Berbasis TIK Yang dibina oleh Bapak Drs. Moh. Arief M.Si. Oleh Purwati NIM 120412402994

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMK CENDEKIA BANGSA Mata Pelajaran : Kearsipan Kelas/ Semester : X / Ganjil Alokasi Waktu : 4 JP x 45 menit Materi Pokok : Bahan Dokumentasi dan Peraturan Kliping

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/I Pokok Bahasan : Kinematika Gerak Alokasi Waktu : 4 x 2 JP A. Kompetensi Inti 1. Menghayati

Lebih terperinci

PERANGKAT RPP SMK KEARSIPAN KELAS X / SEMESTER 1. Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Pengertian Ruang dan Tujuan Pengelolaan Arsip.

PERANGKAT RPP SMK KEARSIPAN KELAS X / SEMESTER 1. Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Pengertian Ruang dan Tujuan Pengelolaan Arsip. PERANGKAT RPP SMK KEARSIPAN KELAS X / SEMESTER 1 Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi Pengertian Ruang dan Tujuan Pengelolaan Arsip Penyusun : Gouvinda Fachril Rizmananta (140412603406) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Ngemplak Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : VIII/ 1 Standar Kompetensi : 4. Mengungkapkan informasi dalam bentuk laporan,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/I Pokok Bahasan : Kinematika Gerak Alokasi : 4 x 2 JP A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KOREKSI BENTUK ALIS. Dosen Pembimbing. Sulistiani, S.Pd, MPd

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KOREKSI BENTUK ALIS. Dosen Pembimbing. Sulistiani, S.Pd, MPd RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KOREKSI BENTUK ALIS Dosen Pembimbing Sulistiani, S.Pd, MPd Disusun Oleh : ENDANG KUNCAHYAWATI NIM: 10-587-0039 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM PENDIDIKAN

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMILIHAN ARSIPARIS TELADAN DAN UNIT PENGOLAH TERBAIK DI LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen) 104 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen) Satuan Pendidikan : SMP IT Adzkia Sukabumi Mata Pelajaran : IPA Kelas/ Semester : VII / Genap Materi Pokok : Interaksi Mahluk Hidup Dengan

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Pengalaman Lapangan dikasanakan hanya satu bulan, berbeda dengan tahun tahun sebelumnya yang pelaksanaannya

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMK Negeri 4 Klaten Kelas/ Semester : XI AK 3/1 Mata Pelajaran : Administrasi Perpajakan Materi Pokok : Surat Setoran Pajak Alokasi Waktu : 3 x 45

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL A. PERSIAPAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) baik yang dipersiapkan

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI A. PERSIAPAN Persiapan mengajar merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan sebelum melakukan praktik mengajar

Lebih terperinci

PERANGKAT RPP SMK MENANGANI SURAT/DOKUMEN KANTOR KELAS XI / SEMESTER I. Penyusun: Ria Rikawati ( )

PERANGKAT RPP SMK MENANGANI SURAT/DOKUMEN KANTOR KELAS XI / SEMESTER I. Penyusun: Ria Rikawati ( ) PERANGKAT RPP SMK MENANGANI SURAT/DOKUMEN KANTOR KELAS XI / SEMESTER I Standar Kompetensi : Menangani Surat/Dokumen Kantor Penyusun: Ria Rikawati (120412423480) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA Negeri 9 Makassar

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA Negeri 9 Makassar RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA Negeri 9 Makassar Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : XI/Genap Pokok Bahasan : Gelombang Stasioner Alokasi : 2 x 45 (Menit) JP A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/I Pokok Bahasan : Kinematika Gerak Alokasi : 4 x 2 JP A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada hakikatnya pembelajaran bahasa adalah belajar berkomunikasi, mengingat bahasa sebagai sarana komunikasi dalam masyarakat. Untuk dapat berkomunikasi dengan

Lebih terperinci

Penyusun Roinsyiati Azizah

Penyusun Roinsyiati Azizah 1 2013 Penyusun Roinsyiati Azizah 2 i KATA PENGANTAR Assalammualaikum Wr. Wb. Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan petunjuk-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Modul Kearsipan

Lebih terperinci

RPP (RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN)

RPP (RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN) RPP (RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN) Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2 Lubuk Basung Kelas / Semester : XI / 1 Mata Pelajaran : Rancang Bangun Jaringan Tema / Sub Tema : Pengalamatan IP dan Subnetmask

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Permasalahan yang akan dikaji oleh peneliti merupakan masalah yang bersifat sosial dan dinamis. Oleh karena itu, peneliti memilih menggunakan metode penelitian

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. halaman Kata Pengantar 1. Daftar Isi 2

DAFTAR ISI. halaman Kata Pengantar 1. Daftar Isi 2 KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena limpahan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya,, atas kemurahan-nya, sehingga saya dapat menyelesaikan perangkat pembelajaran ini.

Lebih terperinci

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI. Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN

PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI. Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN PANDUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ATAU MAGANG INDUSTRI Disusun oleh : TIM JURUSAN TEKNIK MESIN POLITEKNIK NEGERI JAKARTA 2015 KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allha SWT, Tuhan Yang Maha

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata pelajaran :Sekolah dasar : Matematika Kelas/semester Materi Alokasi waktu : II/I : Operasi Hitung Bilangan : x 5 menit ( x pertemuan) A. Standar

Lebih terperinci

a. Judul Modul Bagian ini berisi nama modul dari suatu mata pelajaran tertentu. b. Petunjuk Umum

a. Judul Modul Bagian ini berisi nama modul dari suatu mata pelajaran tertentu. b. Petunjuk Umum BAB V BAHAN AJAR TEKS SASTRA DI SMP A. Dasar Pemikiran Hasil kajian struktur dan nilai-nilai moralpada cerpen-cerpensurat kabar Suara Merdeka yang telah dilakukan perlu ditindaklanjuti dengan menawarkan

Lebih terperinci

SEKOLAH MENULIS DAN KAJIAN MEDIA

SEKOLAH MENULIS DAN KAJIAN MEDIA MATERI: 13 Modul SEKOLAH MENULIS DAN KAJIAN MEDIA (SMKM-Atjeh) MENULIS KARYA ILMIAH 1 Kamaruddin Hasan 2 arya ilmiah atau tulisan ilmiah adalah karya seorang ilmuwan (ya ng berupa hasil pengembangan) yang

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA SMK NEGERI 1 SIKUR Jln. Raya Mataram Sikur Km. 41, Montong Borok Kec. Sikur, Kab. Lombok Timur, NTB. KP: 83662 RENCANA PELAKSANAAN

Lebih terperinci

PERANGKAT RPP SMK. Mengidentifikasi pengertian, syarat-syarat, jenis dan fungsi Arsip KELAS X / SEMESTER I Standar Kompetensi : KEARSIPAN

PERANGKAT RPP SMK. Mengidentifikasi pengertian, syarat-syarat, jenis dan fungsi Arsip KELAS X / SEMESTER I Standar Kompetensi : KEARSIPAN PERANGKAT RPP SMK Mengidentifikasi pengertian, syarat-syarat, jenis dan fungsi Arsip KELAS X / SEMESTER I Standar Kompetensi : KEARSIPAN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH Pengembangan Media Pengajaran ADP

Lebih terperinci

BAB II KEGIATAN PPL. a. Persiapan di Universitas Negeri Yogyakarta 1) Orientasi Pembelajaran Mikro

BAB II KEGIATAN PPL. a. Persiapan di Universitas Negeri Yogyakarta 1) Orientasi Pembelajaran Mikro BAB II KEGIATAN PPL A. KEGIATAN PPL Rangkaian kegiatan PPL dimulai sejak mahasiswa di kampus sampai di SMA Negeri 7 Purworejo. Penyerahan mahasiswa di sekolah dilaksanakan pada tanggal 25 Maret 2014. Praktik

Lebih terperinci

LAYANAN KEARSIPAN PERLU DITINGKATKAN A. Fajar Feratri Astuti

LAYANAN KEARSIPAN PERLU DITINGKATKAN A. Fajar Feratri Astuti LAYANAN KEARSIPAN PERLU DITINGKATKAN A. Fajar Feratri Astuti Pendahuluan Kebutuhan informasi publik untuk mengetahui perkembangan dan situasi yang terjadi, baik saat ini maupun kondisi yang terjadi di

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SMK X Singosari Malang (Mata Pelajaran Korespondensi) Oleh Andisah Choirotun Nisa

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SMK X Singosari Malang (Mata Pelajaran Korespondensi) Oleh Andisah Choirotun Nisa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SMK X Singosari Malang (Mata Pelajaran Korespondensi) Oleh Andisah Choirotun Nisa 140412603513 UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN Desember

Lebih terperinci

Bagaimana memilih bahan ajar? Prinsip Kecukupan. Cakupan Bahan Ajar. Urutan Penyajian Bahan Ajar

Bagaimana memilih bahan ajar? Prinsip Kecukupan. Cakupan Bahan Ajar. Urutan Penyajian Bahan Ajar Teknik Pengembangan Bahan Ajar dan Perangkat Pembelajaran oleh: Pujianto *) Disarikan dari Pedoman Memilih dan Menyusun Bahan Ajar, Depdiknas:2006 Mengapa perlu bahan ajar? Siswa memiliki karakteristik

Lebih terperinci

Untuk SMK Nama dan MAK Kelas Kelas XII No Absen : SEMESTER

Untuk SMK Nama dan MAK Kelas Kelas XII No Absen : SEMESTER MODUL Penerimaan dan Pendistribusian sarana dan prasarana Kantor oleh Olivia Fransiska Rivan Untuk SMK dan MAK Kelas XII Nama : Kelas : No Absen : KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi waktu : SMA Negeri 1 Sukasada : Matematika : X/1 (Ganjil) : 2 x 4 menit (1 pertemuan) I. Standar Kompetensi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Permasalahan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Permasalahan Bahasa merupakan sesuatu yang penting untuk dikuasai karena bahasa adalah sarana interaksi dan alat komunikasi antar manusia. Negara Indonesia merupakan

Lebih terperinci

3. Observasi Pembelajaran Di Kelas dan Peserta Didik

3. Observasi Pembelajaran Di Kelas dan Peserta Didik BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Sebelum mahasiswa PPL melaksanakan praktik mengajar di kelas, terlebih dahulu mahasiswa PPL melakukan beberapa persiapan yang dapat mendukung

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : Semester : I/Ganjil Mata Pelajaran : TIK Kelas : XI Desain Grafis Tim Pembimbing : Guru TIK Alokasi Waktu : 8 x 4 menit A. Kompetensi 1. Standar Kompetensi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan, terutama dalam kehidupan bersosial. Manusia dapat berkomunikasi dengan yang lain melalui bahasa.

Lebih terperinci

Nama Sekolah :... I. STANDAR KOMPETENSI I. PKn 1. Mengamalkan makna Sumpah Pemuda

Nama Sekolah :... I. STANDAR KOMPETENSI I. PKn 1. Mengamalkan makna Sumpah Pemuda RENCANAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK Nama Sekolah :... Tema : TEMPAT UMUM Kelas/Semester : III / 1 Alokasi Waktu : 2 minggu I. STANDAR KOMPETENSI I. PKn 1. Mengamalkan makna Sumpah Pemuda II.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Orientasi dan Identifikasi Masalah Penelitian yang dilakukan penulis meliputi tiga kegiatan, yaitu : 1) kegiatan orientasi dan identifikasi masalah, 2) tindakan

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAN, DAN ANALISIS HASIL A. PERSIAPAN Kegiatan PPL merupakan kegiatan untuk melakukan praktek kependidikan yang meliputi: melakukan praktek mengajar dan membuat administrasi pembelajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) Mata Pelajaran : Matematika Satuan Pendidikan : SMA Kelas/ Semester : X/ Ganjil Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) Mata Pelajaran : Matematika Satuan Pendidikan : SMA Kelas/ Semester : X/ Ganjil Alokasi Waktu : 2 x 45 menit RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP ) Mata Pelajaran : Matematika Satuan Pendidikan : SMA Kelas/ Semester : X/ Ganjil Alokasi Waktu : x 45 menit I. Standar Kompetensi 1.1 Memecahkan masalah yang berkaitan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI KURIKULUM TAHUN 2013 DALAM PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

IMPLEMENTASI KURIKULUM TAHUN 2013 DALAM PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN IMPLEMENTASI KURIKULUM TAHUN 2013 DALAM PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (Studi Kasus di SMP Negeri 3 Colomadu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) B. KOMPETENSI DASAR 5.1 Menyampaikan kembali isi pengumuman yang dibacakan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) B. KOMPETENSI DASAR 5.1 Menyampaikan kembali isi pengumuman yang dibacakan RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah :... Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : IV / Alokasi Waktu : x 35 menit A. STANDAR KOMPETENSI 5. Mendengarkan pengumuman B. KOMPETENSI

Lebih terperinci

BAB II KEGIATAN PPL. a. Persiapan di Universitas Negeri Yogyakarta

BAB II KEGIATAN PPL. a. Persiapan di Universitas Negeri Yogyakarta BAB II KEGIATAN PPL A. KEGIATAN PPL Rangkaian kegiatan PPL dimulai sejak mahasiswa di kampus sampai di SMA Negeri 7 Purworejo. Penyerahan mahasiswa di sekolah dilaksanakan pada tanggal 25 Maret 2014. Praktik

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK KELAS II SEMESTER 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK KELAS II SEMESTER 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK KELAS II SEMESTER 1 Disusun untuk Praktik Mengajar Terbimbing SD N Setono No.95 Guru Pamong : Dra. Umi Muslimah Nurul Annisa Safitri K7113164 7C PENDIDIKAN

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAANAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAANAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAANAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah :... Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : VIII (delapan)/ 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami wacana lisan berbentuk laporan Kompetensi

Lebih terperinci

OLEH : RUDY ERNANDO FEBRYAN NIM.

OLEH : RUDY ERNANDO FEBRYAN NIM. PENULISAN LAPORAN Dibuat dalam rangka memenuhi tugas Ringkasan Materi Kuliah Metodologi Penelitian Semester Genap Tahun Ajaran 2015/2016 OLEH : RUDY ERNANDO FEBRYAN NIM. 125020307111041 CB JURUSAN AKUNTANSI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan bersifat sangat penting demi terwujudnya kehidupan pribadi yang mandiri dengan taraf hidup yang lebih baik. Sebagaimana pengertiannya menurut Undang-undang

Lebih terperinci

II. KAJIAN PUSTAKA. Keterampilan berbahasa terdiri atas empat komponen, yaitu (a) menyimak, (b) berbicara, (c)

II. KAJIAN PUSTAKA. Keterampilan berbahasa terdiri atas empat komponen, yaitu (a) menyimak, (b) berbicara, (c) II. KAJIAN PUSTAKA 2.1 Keterampilan Berbahasa Keterampilan berbahasa terdiri atas empat komponen, yaitu (a) menyimak, (b) berbicara, (c) membaca, dan (d) menulis.keempat keterampilan berbahasa tersebut

Lebih terperinci

NSPK TATA NASKAH. Bagian Umum Direktorat Jenderal PAUDNI

NSPK TATA NASKAH. Bagian Umum Direktorat Jenderal PAUDNI NSPK TATA NASKAH Bagian Umum Direktorat Jenderal PAUDNI SAMBUTAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN INFORMAL Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Norma,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pembelajaran : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/I Pokok Bahasan : Kinematika Gerak Alokasi Waktu : 1 x 2 JP A. Kompetensi Inti 1. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Pengelolaan Usaha Pemasaran Kelas/Semester : X TATA NIAGA/GASAL TAHUN PELAJARAN 2014/2015 NAMA NIM OLEH : : DITA EBSYAHRANI : K7411053 PEMERINTAH KABUPATEN

Lebih terperinci

Narasumber. (siswa) menit 2 x 40. Tentukan pola. Tulislah enam pokok laporan dari laporan. urutan laporan dan buktikan. dengarkan! yang kamu.

Narasumber. (siswa) menit 2 x 40. Tentukan pola. Tulislah enam pokok laporan dari laporan. urutan laporan dan buktikan. dengarkan! yang kamu. Sekolah : SMP/MTs... Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : VIII/ Silabus Standar Kompetensi : Mendengarkan Memahami wacana lisan berbentuk laporan Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Pembelajaran

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.894, 2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Arsip. Dokumentasi. Informasi Publik. Pengelola. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SatuanPendidikan : SDN Percobaan 2 Kelas / Semester : 4 /1 Tema 1 : Indahnya Kebersamaan Sub Tema 1 : Keberagaman Budaya Bangsaku Pembelajaran ke : 4 Alokasi waktu

Lebih terperinci

PENERAPAN PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI

PENERAPAN PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI PENERAPAN PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI (PTK Pembelajaran Ekonomi di Kelas VIII B Semester Gasal SMP Muhammadiyah

Lebih terperinci

Jurnal Pedagogika dan Dinamika Pendidikan

Jurnal Pedagogika dan Dinamika Pendidikan Jurnal Pedagogika dan Dinamika Pendidikan ISSN 2252-6676 Volume 4, No. 1, April 2016 http://www.jurnalpedagogika.org - email: jurnalpedagogika@yahoo.com KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF ARGUMENTASI DENGAN MENGGUNAKAN

Lebih terperinci

Seminar Pendidikan Matematika

Seminar Pendidikan Matematika Seminar Pendidikan Matematika TEKNIK MENULIS KARYA ILMIAH Oleh: Khairul Umam dkk Menulis Karya Ilmiah adalah suatu keterampilan seseorang yang didapat melalui berbagai Latihan menulis. Hasil pemikiran,

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP Negeri 1 Sakra Timur Mata Pelajaran : IPS Kelas/Semester : VII ( tujuh )/Ganjil Materi Pokok : Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial Sub Materi Pokok

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK Nama Sekolah : SDN Percobaan 2 Tema : Diri Sendiri Kelas/Semester : II / 1 Alokasi Waktu : 2x35 Menit A. Standar Kompetensi Bahasa Indonesia Mendengarkan

Lebih terperinci

33. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunanetra (SMALB A)

33. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunanetra (SMALB A) 271 33. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunanetra (SMALB A) A. Latar Belakang Bahasa memiliki peran sentral dalam perkembangan intelektual, sosial, dan emosional

Lebih terperinci

Apabila nilai afektif siswa pada rentang 11,8-15 (Kategori Baik) dan. Apabila nilai psikomotor siswa pada rentang 9,4-12 (Kategori Baik)

Apabila nilai afektif siswa pada rentang 11,8-15 (Kategori Baik) dan. Apabila nilai psikomotor siswa pada rentang 9,4-12 (Kategori Baik) Apabila nilai afektif siswa pada rentang 11,8-15 (Kategori Baik) dan meningkat pada setiap siklusnya. c. Ranah Psikomotor Apabila nilai psikomotor siswa pada rentang 9,4-12 (Kategori Baik) dan meningkat

Lebih terperinci

TEKNIK PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Oleh: Dr. Marzuki UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

TEKNIK PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Oleh: Dr. Marzuki UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TEKNIK PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Oleh: Dr. Marzuki UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 1 Penegasan Istilah Istilah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang digunakan terutama untuk

Lebih terperinci

BIDANG LOMBA : KARYA ILMIAH SISWA

BIDANG LOMBA : KARYA ILMIAH SISWA NASKAH SOAL LOMBA KOMPETENSI SISWA SMK TINGKAT PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2014 BIDANG LOMBA : KARYA ILMIAH SISWA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR BIDANG PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DAN PERTI Jalan

Lebih terperinci

B. KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami pengetahuan dasar geografi dan terapannya dalam kehidupan seharihari.

B. KOMPETENSI DASAR 3.1 Memahami pengetahuan dasar geografi dan terapannya dalam kehidupan seharihari. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA : SMA Negeri 1 Mertoyudan : Geografi : X IPS / I : Pengetahuan Dasar Geografi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP N 3 Magelang Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas/Semester : VII/1 Materi Pokok : Manusia, Tempat, Lingkungan Materi pembelajaran : Dinamika

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) : 20 x Pertemuan (40 JP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) : 20 x Pertemuan (40 JP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Tema Sub Tema Alokasi Waktu : SMP Negeri 2 Banjar : Ilmu Pengetahuan Sosial : VII/I : I. Manusia, Tempat, dan Lingkungan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMK Negeri 4 Klaten Kelas/ Semester : XI AK 3/1 Mata Pelajaran : Administrasi Perpajakan Materi Pokok : Hak dan Kewajiban Wajib Pajak Alokasi Waktu

Lebih terperinci

BAB II KEGIATAN PPL. a. Persiapan di Universitas Negeri Yogyakarta 1) Orientasi Pembelajaran Mikro

BAB II KEGIATAN PPL. a. Persiapan di Universitas Negeri Yogyakarta 1) Orientasi Pembelajaran Mikro BAB II KEGIATAN PPL A. KEGIATAN PPL Rangkaian kegiatan PPL dimulai sejak mahasiswa di kampus sampai di SMA Negeri 7 Purworejo. Penyerahan mahasiswa di sekolah dilaksanakan pada tanggal 21 Februari 2015.

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. organisasi, informasi merupakan sesuatu yang penting dalam mendukung proses

BAB III LANDASAN TEORI. organisasi, informasi merupakan sesuatu yang penting dalam mendukung proses BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Sistem Informasi Sistem informasi adalah kumpulan informasi di dalam sebuah basis data yang menggunakan model dan media teknologi informasi. Sistem informasi ini digunakan dalam

Lebih terperinci

Paket 11 PENGEMBANGAN SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BI

Paket 11 PENGEMBANGAN SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BI Paket 11 PENGEMBANGAN SILABUS DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BI Pendahuluan 11-1 Rencana Pelaksanaan Perkuliahan,,,,. Waktu 3x50 menit 11-2 11-3 11-4 Lembar Kegiatan 11.1A 11-5 Lembar Kegiatan 11.1B

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Penelitian ini dilakukan di SDN 1 Baleharjo Kecamatan Eromoko Kabupaten Wonogiri. SDN 1 Baleharjo terletak di lingkungan pedesaan yang jauh

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) NAMA SEKOLAH : SMK NEGERI 5 SURAKARTA KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK PEMESINAN KELAS/SEMESTER : XI/GENAP KODE KOMPETENSI : PERTEMUAN KE : 1 ALOKASI WAKTU : 4 X 45 MENIT

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan serta meningkatkan kemampuan berbahasa. Tarigan (1994: 1) berpendapat bahwa.

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan serta meningkatkan kemampuan berbahasa. Tarigan (1994: 1) berpendapat bahwa. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu tujuan umum pengajaran Bahasa Indonesia di SMA adalah siswa mampu menikmati, menghayati, memahami, dan memanfaatkan karya sastra, dengan tujuan untuk mengembangkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 51 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini karena data yang

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Disusun oleh: YUSUF SANGAJI 13108241022 PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2016 RENCANA

Lebih terperinci

RAHAYU DANIK SUMIYATI A54B111025

RAHAYU DANIK SUMIYATI A54B111025 NASKAH PUBLIKASI PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA ASPEK MENULIS KARANGAN MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI SISWA KELAS V SDN 2 KARANGNONGKO TAHUN AJARAN 2013/2014 Diajukan oleh: RAHAYU

Lebih terperinci

KONTRAK KULIAH MATA KULIAH KURIKULUM

KONTRAK KULIAH MATA KULIAH KURIKULUM KONTRAK KULIAH MATA KULIAH KURIKULUM dan BUKU TEKS SEMESTER GENAP KELAS A Dosen Pengampu: Drs. La Ane, M.Si PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIMED TAHUN 2017 KONTRAK PERKULIAHAN Nama

Lebih terperinci