Serat Acitya Jurnal Ilmiah UNTAG Semarang

Transkripsi

1 PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PROFESIONALISME DOSEN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG Nurchayati Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg Abstraksi Peneliti ini secara empiris menguji kembali peneliti yg dilakuk oleh Mas ud Machfoedz (1999), yg meneliti mengenai Studi Persepsi Mahasiswa Terhadap Profesionalisme Dosen Akuntsi Perguru Tinggi tahun Responden peneliti ini adalah seluruh mahasiswa akuntsi Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg. Sampel berdasark Purposive sampling deng kriteria mahasiswa semester 7 berjumlah 40 mahasiswa. Teknik alisis yg digunak adalah alisis deskriptif d alisis inferensial Regresi Linear Bergda. Hasil alisa deskriptif menunjukk bahwa mahasiswa cenderung menyatak keahli (skill), pengetahu (knowledge) d karakter (character) dosen akuntsi di Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg adalah tinggi serta Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa adalah 3 3,4. Regresi linier bergda diperoleh persama : Y = 2, ,349 Skill + 1,013 Knowledge + 0,17 Character + ε. Uji hipotesis secara parsial deng α = 0,05, diperoleh hasil bahwa keahli (skill) dosen akuntsi mempunyai pengaruh positif terhadap IPK mahasiswa, hal ini ditunjukk deng nilai ρ = 0,023 deng koefisien regresi 0,349. Pengetahu (knowledge) juga mempunyai pengaruh positif terhadap IPK mahasiswa, hal ini ditunjukk deng nilai ρ = 0,024 deng koefisien regresi 1,013. Namun, Karakter tidak mempunyai pengaruh terhadap IPK mahasiswa, hal ini ditunjukk deng nilai ρ = 0,634.Uji hipotesis secara simult deng α = 0,05, diperoleh hasil bahwa keahli (skill), pengetahu (knowledge) d karakter dapat menjelask IPK mahasiswa, hal ini ditunjukk deng nilai ρ = 0,030 d Adjusted R 2 = 0,152 Kata kunci : Profesionalisme, Keahli, Pengetahu, Karakter, Akuntsi ABSTRACT This study empirically re-examine the research conducted by Mas'ud Machfoedz (1999), which examined the Studies Of Professionalism Student Perceptions of Higher Education Accounting Lecturer in Respondents of this study were all students of the Faculty of Economics, University of accounting August 17, 1945 Semarg. Purposive sampling with a sample based on the criteria of 40 semester students 7 students. Analysis technique used is descriptive alysis d inferential alysis of Multiple Linear Regression. The results of descriptive alysis showed that students tended to claim expertise (skills), knowledge (knowledge) d character (character) accounting professor at the Faculty of Economics, University of August 17, 1945 Semarg is high d student grade point average is 3-3,4. Obtained by multiple linear regression equation: Y = Skill + Knowledge Character + ε. Partial test of the hypothesis with α = 0.05, obtained results that expertise (skills) accounting professors have a positive impact on student GPA, this is indicated by the value of ρ = with a regression coefficient of Knowledge (knowledge) also have a positive impact on student GPA, this is indicated by the value of ρ = with a regression coefficient of However, the character does not have influence on student GPA, this is indicated by the value of ρ = Test hypotheses simulteously with α = 0.05, obtained results that expertise (skills), knowledge (knowledge) d the character c explain the GPA of students, it this is indicated by the value of ρ = d R2 = Adjusted Keywords: Professionalism, Skills, Knowledge, Character, Accounting 1

2 Pendahulu 1. Latar Belakg Masalah Profesionalisme merupak suatu keharus bagi ggota orgisasi untuk mampu menjaga kelgsung hidup baik pada saat ini maupun di masa yg ak datg. Dima persaing yg sgat tajam di segala bidg, termasuk bidg pendidik, terutama bagi Perguru Tinggi Swasta untuk menjaring mahasiswa sebyak-byaknya, oleh karena itu masing-masing Perguru Tinggi Swasta tersebut dituntut harus melakuk suatu persiap yg cukup. Salah satu persiap tersebut adalah deng peningkat profesionalisme para dosen yg mengajar di Perguru Tinggi tersebut. Profesional menurut Novin & Tucker (1993; 281) adalah penguasa d pelaksa dari : keahli (skill), pengetahu (knowledge), d karakter (character). Seorg dosen sgat mutlak memerluk profesionalisme yg cukup karena adya suatu tuntut terutama dosen akuntsi bahwa apabila dosen tersebut tidak profesional maka ak menghasilk akunt yg juga tidak profesional (Schwitzer, 1990; Sundem, 1993 d Hno & tucker, 1996). Profesionalisme dosen akuntsi dirasak byak pihak, baik mahasiswa maupun pihak Perguru Tinggi itu sendiri. Deng di milikinya dosen yg profesional, suatu perguru tinggi ak memperoleh akreditasi Perguru Tinggi yg memuask. Pemerintah juga menetapk adya Sertifikasi Pendidik bagi semua dosen pada tahun 2008 maka seorg dosen akuntsi diharapk mempunyai tingkat profesionalisme yg tinggi dalam proses belajar mengajar sehingga mahasiswa yg dididik mempunyai kemampu, ketrampil d mampu bersaing didalam memperoleh pekerja. Profesionalisme dosen akuntsi juga sgat diperluk oleh Fakultas Eknomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg, dalam rgka menjaring calon mahasiswa agar terjadi peningkat mahasiswa. Deng dimilikinya dosen yg professional maka Fakultas Ekonomi mampu bersaing deng Fakultas Ekonomi di Perguru Tinggi Swasta yg lain sehingga Fakultas Ekonomi tetap eksis d bahk nti dalam akreditasi mendapatk nilai yg lebih baik dari akreditasi sebelumnya. Untuk saat ini Fakultas Ekonomi mendapatk nilai Akreditasi B d diharapk deng adya dosen akuntsi yg professional diharapk tahun 2014 nilai akreditasi menjadi A. Studi mengenai tingkat profesionalisme di bidg pendidik belum byak dilakuk. Salah satu peneliti tentg profesionalisme dosen dilakuk oleh Mas ud Machfoedz (1999) yg meneliti mengenai Studi Persepsi Mahasiswa Terhadap Profesionalisme Dosen Akuntsi perguru Tinggi tahun 1999 d menyimpulk bahwa rata-rata dosen akuntsi yg mengajar di perguru tinggi baik di Jawa maupun di luar Jawa kurg menunjukk tingkat profesionalisme yg memadai. Oleh karena itu, peneliti ini menguji kembali peneliti yg dilakuk oleh Mas ud Machfud, apakah diperoleh hasil yg sama dima objek peneliti d waktu yg berbeda? 1

3 Perumus Masalah Bagaimakah pengaruh kahli (skill,) pengetahu (knowledge) d karakter (character) dosen terhadap Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa Akuntsi Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg? Tuju d Mfaat Peneliti Tuju peneliti ini adalah untuk mengetahui Keahli (Skill), Pengetahu (Knowledge) d Karakter (Charater) dosen terhadap Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa Akuntsi Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg Mfaat peneliti adalah untuk pengembg ilmu pengetahu, khususnya di bidg akuntsi keperilaku. Tinjau Pustaka D Kergka Pemikir Teoritis Pengerti Dosen Undg-Undg No.14 Tahun 2005 tentg Guru d Dosen menyatak bahwa Dosen adalah pendidik profesional d ilmuw deng tugas utama mentrsformasik, mengembgk, d menyebarluask ilmu pengetahu, teknologi, d seni melalui pendidik, peneliti, d pengabdi kepada masyarakat. D Peratur Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 tahun 2009 Tentg Dosen menyatak bahwa Dosen tetap adalah dosen yg bekerja penuh waktu yg berstatus sebagai tenaga pendidik tetap pada satu pendidik tinggi tertentu. Keduduk dosen sebagai tenaga profesional sebagaima dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) UU No. 14 tahun 2008 berfungsi untuk meningkatk martabat d per dosen sebagai agen pembelajar, pengembg ilmu pengetahu, teknologi, d seni, serta pengabdi kepada masyarakat berfungsi untuk meningkatk mutu pendidik nasional. Konsep Profesionalisme Profesional adalah pekerja atau kegiat yg dilakuk oleh seseorg d menjadi sumber penghasil kehidup yg memerluk keahli, kemahir, atau kecakap yg memenuhi stdar mutu atau norma tertentu serta memerluk pendidik profesi (UU No.14 Tahun 2005). Profesionalisme (Novin d Tucker; 1993) adalah sebagai penguasa di bidg: pengetahu (Knowledge), keahli (Skill), d karakteristik (Charateristic). Mereka menjelask bahwa untuk menjadi akunt, akademisi maupun praktisi, mencapai tingkat profesionalisme yg memadai, maka mereka harus menguasai tiga hal tersebut. Safford d Kershaw (1998) berpendapat bahwa institusi pendidik tinggi harus melakuk trsformasi secara struktural maupun sistemik deng melakuk pelatih d cara-cara lain untuk meningkatk profesionalisme, baik terhadap staf akademik maupun nonakademik. Deng profesionalisme yg memadai, maka ak tercipta suatu proses pembelajar yg kondusif dalam rgka mengtark mahasiswa menjadi akunt profesional. 2

4 Gary L. Sundem (1993) berpendapat bahwa para akademisi akuntsi harus mempunyai suatu tingkat profesionalisme untuk membawa profesi akunt ke abad 21. Prinsip Profesionalitas Pasal 7 ayat (1) UU No. 14 Tahun 2008, Profesi dosen merupak bidg pekerja khusus yg dilaksak berdasark prinsip sebagai berikut: 1. Memiliki bakat, minat, pggil jiwa, d idealisme; 2. Memiliki komitmen untuk meningkatk mutu pendidik, keim, ketakwa, d akhlak mulia; 3. Memiliki kualifikasi akademik d latar belakg pendidik sesuai deng bidg tugas; 4. Memiliki kompetensi yg diperluk sesuai deng bidg tugas; 5. Memiliki tggung jawab atas pelaksa tugas keprofesional; 6. Memperoleh penghasil yg ditentuk sesuai deng prestasi kerja; 7. Memiliki kesempat untuk mengembgk keprofesional secara berkeljut deng belajar sepjg hayat; 8. Memiliki jamin perlindung hukum dalam melaksak tugas keprofesional; d 9. Memiliki orgisasi profesi yg mempunyai keweng mengatur hal-hal yg berkait deng tugas keprofesional dosen. Konsep Keahli (Skill) Richard L. Daft (2007), keahli yg diperluk oleh seseorg ada tiga kategori, yaitu : 1. Keahli konseptual (conceptual skill). Keahli konseptual melibatk kemampu untuk berpikir strategis d pengolah informasi 2. Keahli musia (hum skill). Keahli ini termasuk kemampu untuk memfasilitasi, berkomunikasi d menyelesaik konflik. 3. Keahli Teknik (techinal skill). Keahli teknis mencakup kemampu mengalisis d pengguna alat d teknik untuk memecahk masalah. Konsep Pengetahu (knowledge) Pengetahu menurut Wikipedia Bahasa Indonesia Eksiklopedia bebas, adalah pelbagai gejala yg ditemui d diperoleh musia melalui pengamat akal. Pengetahu adalah informasi yg telah dikombinasik deng pemaham d potensi untuk menindaki; yg ptas melekat di benak seseorg. Faktor-faktor yg mempengaruhi pengetahu (Meliono, Irmayti, 2007) adalah : 1) Pendidik; 2) Media d 3) Informasi Konsep Karakter (character) Karakter adalah tabiat atau kebiasa (skripsi.blogspot.com/2008). Menurut Wikipedia Bahasa Indonesia Eksilopedia bebas, karakter digambark sebagai sifat musia pada umumnya dima musia mempunyai byak sifat yg tergtung dari faktor kehidupnya sendiri. Musia sebagai makhluk individu sosialis mempunyai karakter sosial yg kuat berbeda deng makhluk hidup lain. 3

5 Kergka Pemikir Profesionalime dosen akuntsi didasark atas kualitas perguru tinggi yg dipengaruhi tara lain : fasilitas d proses belajar mengajar. Deng adya proses akreditasi Perguru Tinggi d juga Pemerintah menetapk adya Sertifikasi Pendidik bagi semua dosen pada tahun 2008 maka seorg dosen akuntsi diharapk mempunyai tingkat profesionalisme yg tinggi dalam proses belajar mengajar pada suatu perguru tinggi sehingga mahasiswa yg dididik mempunyai kemampu d ketrampil d mampu bersaing didalam memperoleh pekerja. Deng perubah yg dilakuk oleh akunt pendidik atau dosen suatu perguru tinggi maka mahasiswa yg dididik ak mempunyai bekal yg cukup, baik dalam pengetahu, ketrampil maupun dalam etika. Deng bekal tersebut maka mahasiswa lulus perguru tinggi diharapk ak memperoleh Indeks Prestasi Kumulatif yg memuask sehingga mahasiswa mampun bersaing dalam memperoleh pekerja sesuai yg diingink d ntinya apabila terjun ke masyarakat (di tempat kerja) dapat menjadi seorg akunt yg profesional d memiliki kinerja yg bagus. Model peneliti secara skematis sebagai berikut : Gambar1Model peneliti Keahli (skill) Pengetahu (knowledge) Karacter (character) Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Hipotesis H1 : Ketrampil dosen akuntsi mempunyai pengaruh terhadap Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg H2 : Pengetahu dosen akuntsi mempunyai pengaruh terhadap Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg H3 : Karakter dosen akuntsi mempunyai pengaruh terhadap Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg Metode Peneliti Populasi peneliti ini adalah seluruh mahasiswa jurus akuntsi pada program strata satu Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg. Sampel diambil secara Purposive sampling deng syarat yaitu mahasiswa semester 7 pada tahun akademik 2011/2012 deng alas bahwa mahasiswa selama 6 semester telah menempuh pendidik di jurus Akuntsi Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg sehingga mereka sudah mengetahui deng jelas tingkat keprofesionalitas dosen mereka. Pengumpul data melalui metode survei deng kuesioner yg dikirim kepada 40 mahasiswa semester 7 pada tahun akademik 2011/2012. Instrumen yg digunak dalam peneliti ini adalah 4

6 Tabel 1 Definisi Operasional Variabel Yg Membentuk Profesionalisme D Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa Variabel Definisi Indikator Operasi SKILL KNOWLE DGE onal Kemampu atau keahli yg dimiliki seorg dosen dalam memberik kuliah Pengetahu yg dimiliki oleh seorg dosen a. Kemampu Berpikir b. Kemampu Memecah k masalah c. Kemampu Mendeng ark d. Kemampu Menulis e. Kemampu Microcom puter f. Kemampu Kutitati f g. Kemampu Berbicara h. Kemampu Meneliti i. Kemampu Interperso nal a. Pengetahu Umum b. Pengetahu Pendidika n Akuntsi c. Pengetahu Pendidika n Bisnis CHARACT ER Indeks Prestasi Kumulatif Kepribadi yg dimiliki seorg dosen Nilai kumulatif yg diperoleh mahasisw a selama 6 semester a. Berpikir secara umum b. Etika c. Motivasi d. Sikap profession al e. Pribadi Menyena ngk f. Ketegas g. Kepemim pin Indeks Prestasi Kumulatif Sumber : Novin d Tucker (1993) Uji Reliabilitas Tabel 2 Hasil Reliabilitas Variabel Peneliti N o Variabel Jumla h Item Cronbac h Alpha 1 Keahli 9 0,784 (Skill) 2 Pengetahua 3 0,779 n (Knowledg e) 3 Karakter (Character ) 7 0,812 Sumber : Hasil peneliti 2012 Tabel 2 menunjukk bahwa nilai cronbach alpha masing-masing instrumen dalam peneliti ini adalah > 0,60 yg mengisyaratk bahwa data yg dikumpulk deng menggunak instrumen tersebut reliabel. 5

7 Uji Validitas Tabel 3 Variabel Item Pearson Status Corelation Keahli X1 0,838 Signifik X2 0,785 Signifik X3 0,859 Signifik X4 0,811 Signifik X5 0,774 Signifik X6 0,840 Signifik X7 0,82 Signifik X8 0,811 Signifik X9 0,702 Signifik Pengetahu X10 0,843 Signifik X11 0,820 Signifik X12 0,869 Signifik Karakter X13 0,965 Signifik X14 0,968 Signifik X15 0,973 Signifik X16 0,966 Signifik X17 0,847 Signifik X18 0,739 Signifik X19 0,895 Signifik Validitas Instrumen Profesionalisme Sumber : Hasil Peneliti 2012 Tabel 3 dapat diketahui bahwa korelasi tara masingmasing skor butir pertya (X1 X19) terhadap total skor variabel menunjukk hasil yg signifik. Jadi dapat disimpulk bahwa masing-masing butir pertya pada variabel konstruk peneliti adalah valid. Uji Asumsi Klasik Uji Normalitas Tabel 4 Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov (K- S) N Normal Parameters a,b Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Me Std. Deviation Absolute Positive Negative Unstdardiz ed Residual Sumber : Hasil peneliti 2012 Tabel 4 menunjukk bahwa besarnya nilai Kolmogorov-Smirnov adalah 1,129 d signifik pada 0,156, hal ini berarti bahwa H0 diterima artinya data residual terdistribusi deng normal. Uji Multikolinearitas Tabel 5 Hasil Uji Multikolinearitas Variabel Vif Ketrampil 3,905 Pengetahu 2,418 Karakter 2,368 Sumber : Hasil Peneliti 2012 Tabel 5 dapat diketahui bahwa tidak ada satupun variabel bebas yg memiliki VIF lebih dari 10. Jadi dapat disimpulk bahwa tidak ada multikolinearitas tar variabel bebas dalam model regresi. Uji Heterokedastisitas Tabel 6 Hasil Uji Heterokedastisitas Model 1 (Constt) SKILL KNOWLED CHARACT Unstdardized Coefficients a. Dependent Variable: AbsUt Coefficients a Stdardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig Sumber : Hasil Peneliti 2012 Tabel 6 menunjukk bahwa tidak ada satupun variabel independent yg signifik secara statistik mempengaruhi variabel dependen nilai Absolut (AbsUt). Hal ini terlihat dari probabilitas signifiksinya diatas 0,05. Jadi dapat disimpulk model regresi tidak mengdung adya heterokdastisitas. Teknik Analisis a. Analisa deskriptif, yaitu alisa data yg dilakuk deng cara mendeskripsik atau menggambark data yg terkumpul sebagaima adya tpa bermaksud membuat kesimpul yg berlaku untuk 6

8 umum d generalisasi (Suharsini Arikunto, 2002) b. Analisa Inferensial, yaitu alisa data yg digunak untuk mengalisa data sampel d hasilnya ditujuk untuk populasi. D alisa inferensial yg digunak adalah alisa regresi linier bergda deng rumus (Mason & Lind, 1999) c. Untuk alisa data regresi linier bergda, digunak program SPSS versi 15 Hasil Peneliti D Pembahas Analisa Statistik Diskriptif Variabel Keahli (Skill) Pernyata nomor satu sampai deng sembil, secara ratarata = ± 4,00; artinya mahasiswa cenderung menyatak bahwa dosen akuntsi mempunyai kemampu berpikir, memecahk masalah, mendengark, menulis, microcomputer, kutitatif, berbicara, meneliti d interpersonal yg tinggi. Hal ini sesuai deng bidg mata kuliah yg di ampu rata-rata bersifat hitung, sehingga dosen akuntsi harus memiliki keahli yg tinggi. Variabel Pengetahu (Knowledge) Pernyata nomor sepuluh sampai deng nomor dua belas, secara rata-rata = ± 4,00, deng kata lain mahasiswa cenderung menyatak bahwa dosen akuntsi mempunyai pengetahu umum, pendidik akuntsi d pendidik bisnis yg tinggi. Variabel Karakter (Character) Pernyata nomor tiga belas sampai deng nomor sembil belas, secara rata-rata = 4, deng kata lain mahasiswa cenderung menyatak bahwa dosen akuntsi mempunyai karakter yg baik dalam proses belajar mengajar. Variabel Indeks Prestasi Kumulatif Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa, secara rata-rata = 4, deng kata lain mahasiswa cenderung memiliki IPK yg tinggi yaitu sekitar 3 3,4 Analisa Inferensial Tabel 7 Hasil Regresi Linier Bergda Sumber : Hasil Peneliti 2012 Model 1 (Constt) SKILL KNOWLED CHARACT a. Dependent Variable: IPK Unstdardized Coefficients Coefficients a Stdardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig Tabel 7 menunjukk hasil regresi linier bergda diperoleh persama : Y = 2, ,349 Skill + 1,013 Knowledge + 0,17 Character + ε Persama tersebut dapat di artik bahwa variabel-variabel keahli, pengetahu d karakter dapat menjelask variabel Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa akuntsi. Uji Hipotesis Uji-t (uji hipotesis secara parsial) : Hipotesis 1 menyatak bahwa keahli mempunyai pengaruh terhadap Indeks Prestasi Kumulatif. Tabel 7 menunjukk bahwa keahli mempunyai ρ = 0,023 deng koefisien regresi 0,349 sehingga hipotesa 1 diterima, artinya bahwa ada pengaruh positif d signifik tara ketrampil dosen akuntsi terhadap IPK mahasiswa. Hal ini menunjukk bahwa semakin ahli dosen dalam proses belajar mengajar maka ak semakin tinggi 7

9 IPK mahasiswa. Dosen yg ahli artinya dosen mampu untuk berpikir, memecahk masalah, mendengark, menulis, menggunak komputer, berhitung, berbicara, meneliti d melakuk interpersonal deng mahsiswa serta mampu memberi penjelas sehingga mahasiswa yg mengikuti kuliah menjadi paham deng materi yg diajark. Deng pemaham yg mereka peroleh sehingga mereka mampu untuk mengerjak materi yg diujik deng baik sehingga nilai uji yg dicapai juga menjadi tinggi. Hipotesis 2 menyatak bahwa Pengetahu mempunyai pengaruh terhadap Indeks Prestasi Kumulatif. Tabel 7 menunjukk bahwa pengetahu mempunyai ρ = 0,024 deng koefisien regresi 1,013 sehingga hipotesa 2 diterima, artinya bahwa ada pengaruh positif d signifik pengetahu dosen akuntsi terhadap IPK mahsiswa. Hal ini menunjukk bahwa semakin luas pengetahu yg dimiliki dosen dalam proses belajar mengajar maka ak semakin tinggi IPK mahasiswa. Dosen yg mempunyai pengetahu umum, pengetahu akuntsi d pengetahu bisnis yg luas, apabila ada mahasiswa yg bertya maka dosen deng mudah untuk memberi pnjelas mengenai hal yg dityak tersebut. Sehingga mahasiswa dapat memperoleh tambah ilmu d apabila masalah tersebut di ujik, mereka mampu untuk mengerjak deng baik sehingga nilai uji yg dicapai juga menjadi tinggi. Hipotesis 3 menyatak bahwa Karakter mempunyai pengaruh terhadap Indeks Prestasi Kumulatif. Tabel 7 menunjukk bahwa karakter mempunyai ρ = 0,634 deng koefisien regresi 0,17 sehingga hipotesa 3 di tolak, artinya bahwa tidak ada pengaruh tara karakter dosen akuntsi terhadap IPK mahasiswa. Hal ini disebabk bahwa karakter adalah sifat pribadi dosen sehingga tidak berhubung deng proses belajar mengajar. Uji-F (uji model): Tabel 8 Hasil Uji Regresi Linier Bergda Model 1 Regression Residual Total ANOVA b Sumber : Hasil Peneliti 2012 Tabel 9 Hasil Determin Sumber : Hasil Peneliti 2012 Sum of Squares df Me Square F Sig a a. Predictors: (Constt), CHARACT, KNOWLED, SKILL b. Dependent Variable: IPK Model 1 Model Summary Adjusted Std. Error of R R Square R Square the Estimate.466 a a. Predictors: (Constt), CHARACT, KNOWLED, SKILL Tabel 8 d tabel 9 menunjukk bahwa ρ = 0,030 deng Adjusted R Square 0,152 sehingga dapat diartik bahwa profesionalisme (keahli, pengetahu d karakter) dosen akuntsi mempunyai pengaruh terhadap IPK mahasiswa. Hal ini menunjukk bahwa IPK mahasiswa dapat dijelask sebesar 15,2% oleh variabel keahli, pengetahu d karakter dosen akuntsi, sedgk sisya sebesar 84,8% dijelask oleh variabel lain yg tidak diteliti. Penutup Simpul 1. Hasil alisa deskriptif menunjukk bahwa mahasiswa cenderung menyatak variabel 8

10 keahli (skill), pengetahu (knowledge) d karakter (character) dosen akuntsi di Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Semarg adalah tinggi serta Indeks Prestasi Kumulatif mahasiswa adalah 3 3,4. Hasil alisa inferensial deng menggunak regresi linier bergda diperoleh persama : Y = 2, ,349 Skill + 1,013 Knowledge + 0,17 Character + ε 2. Uji hipotesis secara parsial deng α = 0,05, diperoleh hasil bahwa keahli (skill) dosen akuntsi mempunyai pengaruh positif terhadap IPK mahasiswa, hal ini ditunjukk deng nilai ρ = 0,023 deng koefisien regresi 0,349. Pengetahu (knowledge) juga mempunyai pengaruh positif terhadap IPK mahasiswa, hal ini ditunjukk deng nilai ρ = 0,024 deng koefisien regresi 1,013. Namun, Karakter tidak mempunyai pengaruh terhadap IPK mahasiswa, hal ini ditunjukk deng nilai ρ = 0,634. Uji hipotesis secara simult deng α = 0,05, diperoleh hasil bahwa keahli (skill), pengetahu (knowledge) d karakter dapat menjelask IPK mahasiswa, hal ini ditunjukk deng nilai ρ = 0,030 d Adjusted R 2 = 0,152 Sar Untuk peneliti yg ak datg perlu dipertimbgk variabel karakter digti deng variabel lain yg sesuai deng tingkat keprofesionalisme dosen. Daftar Pustaka Gujarati, 2003, Ekonometrika Dasar, Erlgga, Jakarta Hair, et.al, 1998, Multivariate Data Analysis Fifht Edition, Prentice-Hall International, Inc Imam Gozali, 2007, Aplikasi Analisis Multivariate deng program SPSS, Bad Peneribit Universitas Diponegoro, Semarg id.wikipedia.org/wiki/pengetahu, Mason, Robert d Lind Douglas, 1999, Statistical Techniques in Business And Economic, 9 th edition, Richard D Irwin Inc. Mas ud Machfoedz, 1997, Strategi Pendidik Akuntsi Menyiapk lulus Menghadapi Perubah Lingkung Menyongsong Abad 21, VISI Kaji d Jurnal FE Sugijaprata, Edisi VI Mas ud Machfoedz, 1999, Studi Persepsi Mahasiswa Terhadap Profesionalisme Dosen Akuntsi Perguru Tinggi, Jurnal Riset Akuntsi Indonesia, Vol. 3, No. 1 Meliono, Irmayti dkk, 2007, MPKT, Jakarta, Lembaga Penribit FEUI Novin, Adel M d John M Tucker, 1993, The Composition of 150- Hour Accounting Programs : The Public Accountts Point of View, Issues in Accounting Education, Vol 8, No, 2 Pratt, Cornelius B, 1991, Public relations : The Empirical Reseach on Practitioner Ethics, Journal of Bussiness Ecthics Schweither, Helmut Von, 1990, Profesional Myopia, Internal Auditor, June Shoub, Michael K d Jice E Lawrence, 1996, Ethics, Experience d Skepticism : A Situational Analysis, Behavioral Reseach 9

11 Accounting, Volume 8, Supplement Siegel Gary d CS Kulesza, 1995, Encouraging Chging in Accounting Education, Magement Accounting, May Skripsi.blogspot.com/2008, pada hari minggu, 4 Desember 2011 Suharsini Arikunto, 2002, Prosedur Peneliti Suatu pendekat Praktek, Edisi Revisi, Rineka Cipta, Jakarta Sundem, Gary L, 1993, President Message, Accounting Education News, Americ Accounting Assosiation News, March Safford, Susi d Adri Kershaw, 1998, Sense d Sensibility in a Chging World : maging chge d institutional trsformation, Perspektive, Vol. 2, No. 3 Wikipedia Bahasa Indonesia Eksilopedia Bebas; http//id.m.wikipedia.com William, Doyle W, 1991, The Callenge of Chge in Accounting Education, Spring, Vol. 6, No. 1 10