BAB 3 LAMPIRANAN UMUM SISTEM INFORMASI AKTIVA TETAP YANG SEDANG BERJALAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 LAMPIRANAN UMUM SISTEM INFORMASI AKTIVA TETAP YANG SEDANG BERJALAN"

Transkripsi

1 70 BAB 3 LAMPIRANAN UMUM SISTEM INFORMASI AKTIVA TETAP YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. TRITEGUH MANUNGGAL SEJATI yang didirikan pertama kali pada tahun 1974 dan berlokasi di Kalideres ( ), merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi jelly. Pada tahun 1998, PT. TRITEGUH MANUNGGAL SEJATI bergabung dengan Garudafood Putra-Putri Jaya (GPPJ) dan menjadi divisi jelly (Jelly Division) dalam Garudafood Group. Produk jelly yang diproduksi dikenal dengan merek OKKY dan KEFFY. Meskipun relatif baru, pertumbuhan laba atas penjualan memperlihatkan bahwa bisnis ini berpeluang besar untuk tumbuh. Permintaan pasar dari semua jaringan distribusi selalu bergerak naik, demikian juga permintaan pasar dari luar negeri, seperti negara-negara Timur Tengah, juga terus meningkat. Produk pertama yang dihasilkan adalah Okky Jelly Super Cup (SCO- 10). Dan pada tahun 2002, produk Okky Jelly menjadi market leader di pasar jelly, yang kemudian berkembang Okky Jumbo Cup, Okky Jumbo Sedot, serta berkembang menjadi produk minuman Okky Jelly Drink pada tahun Dan pada bulan Juni 2004, Okky Jelly meraih sertifikat Top Brand for Kids dari Frontier. Tak lama sesudahnya, yaitu pada bulan Juli 2004, Okky Jelly meraih IBBA (Indonesian Best Brand Award). Produk baru yang diproduksi perusahaan pada tahun 2005 adalah Bollo.

2 71 Selain menguasai pasar nasional, produk ini juga diekspor ke berbagai negara seperti Singapore, Malaysia, Hongkong, Filipina, Brunei Darussalam, Cina, Australia, Kepulauan Pasifik, USA, Canada, Guatemala, Mexico, Bangladesh, India, Arab Saudi (KSA), UAE, Jordania, Lebanon, Yaman, Belanda, Jerman, dan lain-lain. Hal ini tercapai berkat kerjasama yang simultan dan terencana antara Divisi Pemasaran, Divisi Riset dan Pengembangan, serta Divisi Produksi. Yang pada akhirnya, mampu menyuguhkan beraneka macam produk makanan dan minuman yang inovatif dan berstandar internasional, dengan tetap mengacu kepada selera dan kepuasan pelanggan. Sesuai visi dan misinya, kelompok usaha ini tentu saja tidak cepat berpuas diri dengan prestasi yang telah dicapai selama ini. Berbagai inovasi terus dilakukan untuk terus membuat produk-produk baru yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Semua itu dilakukan, tidak lain demi kepuasan yang sebesarbesarnya bagi para konsumen yang merupakan penentu hidup matinya sebuah perusahaan. Berdasarkan semangat pendiri, yaitu sukses itu lahir dari kejujuran, keuletan, dan ketekunan yang diiringi doa dan filosofi perusahaan : Damai dan Dinamis, target yang diusung dalam visi Garudafood hingga 2008 adalah menjadi perusahaan makanan dan minuman terbaik dalam aspek keuntungan, pendapatan dan kepuasan pelanggan. Mengacu pada konsep balanced scorecard, untuk mencapai sustainable enterprise (perspektif keuangan), Garudafood dituntut untuk selalu dapat memberikan nilai tambah (value added) kepada pelanggannya (perspektif pelanggan).

3 72 Saat ini PT. TRITEGUH MANUNGGAL SEJATI memiliki 3 pabrik atau plant, yaitu Plant F (Tangerang), Plant G yang berlokasi di Jalan Raya Serang km 14,5, Desa Telaga Sari, Cikupa (beroperasi mulai bulan Februari 2004), dan Plant J (Jawa Timur, beroperasi mulai tahun 2005). 3.2 Visi dan Misi Perusahaan Visi Menjadi salah satu perusahaan terbaik di industri makanan dan minuman di Indonesia dalam aspek profitabilitas, penjualan dan kepuasan konsumen melalui karya yang kreatif dan inovatif dari seluruh karyawan yang kompeten Misi Memuaskan konsumen dengan menyediakan : produk-produk makanan & minuman berkualitas, produk-produk konsumsi dan layanan berkualitas, dan yang bukan berasal dari bahan-bahan yang merupakan hasil pengorbanan hewan atas kehendak langsung perusahaan. Membentuk komunitas karyawan untuk tumbuh bersama dan mengembangkan kualitas kehidupan, lingkungan kerja dan pekerjaan para karyawan. Menciptakan kemanfaatan jangka panjang yang berkesinambungan dalam hubungan antara perusahaan dengan seluruh mitra usaha. Meningkatkan nilai tambah bagi pemegang saham dengan menjalankan etika bisnis dan pengelolaan perusahaan yang baik.

4 Struktur Organisasi Manajer Pabrik Manajer Produksi Kepala Gudang Manajer Pembelian Manajer A & K HRD Manajer Penjualan IT Staff Produksi Staff Gudang Staff Pembelian Staff A & K Staff GA Staff Penjualan Gambar 3.1 Struktur Organisasi Pada PT Triteguh Manunggal Sejati Sumber : Dikembangkan Penulis Dari Hasil Wawancara 3.4 Job Description 1. Manajer Pabrik a. Menyetujui Proposal Pengajuan Investasi Aktiva Tetap. b. Menyetujui Laporan Keuangan. c. Menyetujui Surat Jalan (SJ), Faktur Pajak (FP), dan Faktur yang diterima dari pemasok untuk melakukan pembayaran. d. Menjalankan aktivitas yang bermanfaat dan mengambil keputusan guna tercapainya tujuan perusahaan sesuai dengan visi dan misi perusahaan. e. Memimpin dan menjalankan kooordinasi, pengawasan, pengendalian dan pembinaan fungsi organisasi, staf dan seluruh perangkat serta personal pada PT. TRITEGUH MANUNGGAL SEJATI.

5 74 2. Manajer Produksi a. Menetapkan mutu dan kualitas barang yang diproduksi. b. Menentukan waktu mulai dan penyelesaian proses produksi. c. Membuat Laporan Hasil Produksi. d. Memberikan pengarahan mengenai produk-produk yang diproduksi oleh perusahaan. e. Mengawasi dan bertanggung jawab atas keseluruhan proses produksi. 3. Staff Produksi a. Memproduksi bahan baku menjadi barang jadi. b. Menerima bahan baku dari Bagian Gudang. c. Memasukkan produk jadi ke dalam gudang. d. Melakukan input data bahan baku, barang dalam proses, dan produk jadi. e. Merawat dan membersihkan alat-alat yang digunakan. 4. Kepala Gudang a. Bertanggung jawab dalam menerima dan mengeluarkan barang. b. Melakukan stock opname untuk mengambil tindak lanjut apabila terjadi selisih stok. c. Membuat laporan stok kepada Manager Pabrik. d. Mempunyai wewenang untuk mengotorisasi setiap penerimaan dan pengeluaran barang beserta dokumen-dokumennya. 5. Staff Gudang a. Membuat BBM (Bukti Barang Masuk). b. Merapikan barang digudang. c. Bertanggung jawab atas keamanan barang di gudang.

6 75 d. Bertanggung jawab dalam menerima dan mengeluarkan barang. e. Menerima dan memeriksa barang yang dibeli perusahaan. f. Menyimpan produk jadi yang telah diproduksi. g. Mengecek persediaan atau stok bahan baku dan barang jadi. h. Mengecek kelengkapan barang yang diterima dari pemasok. i. Mengarsip dokumen-dokumen yang berkaitan. 6. Manajer Pembelian a. Memeriksa dan menyetujui Laporan Pembelian dan Penerimaan Barang. b. Mengevaluasi kinerja pemasok berdasarkan service level (satuan dalam %) dan batas waktu (leadtime) pengiriman (satuan dalam hari) sebagai dasar untuk menyetujui pemasok yang telah diseleksi oleh staff pembelian. c. Merencanakan, mengkoordinasi, mengevaluasi, mengontrol proses pembelian dan pengadaan bahan untuk keperluan produksi langsung agar tercapainya target kualitas dan kuantitas sesuai waktu yang ditentukan; dan keperluan produksi tidak langsung agar tercapainya target kualitas, kuantitas dan harga sesuai waktu yang ditentukan. 7. Staff Pembelian a. Mempersiapkan barang barang yang dibutuhkan setiap departemen. b. Membuat Purchase Order (PO). c. Memilih atau menyeleksi pemasok. d. Membandingkan dan menganalisa penawaran harga dari pemasok. e. Mengarsip dokumen dokumen pembelian. f. Melakukan transaksi pembelian aktiva tetap.

7 76 g. Mengajukan pengaduan (komplain) ke pemasok jika barang yang diterima tidak sesuai dengan standar mutu atau spesifikasi yang diminta. 8. Manajer A & K (Akuntansi dan Keuangan) a. Memeriksa Proposal Pengajuan Investasi Aktiva Tetap. b. Memonitor data akuntansi dan keuangan. Mengawasi pencatatan secara periodik kegiatan penagihan piutang, pembayaran hutang, order pembelian dan inventory control sesuai dengan waktu dan prosedur yang telah ditentukan Memonitor pekerjaan administrasi di bagian keuangan sehingga proses pembukuan dapat dilakukan secara akurat Memantau pelaksanaan tugas staff dalam melakukan tugas agar memenuhi prosedur yang ditetapkan Memeriksa dan memonitor data laporan pajak agar sesuai dengan peraturan perpajakan c. Menganalisa data akuntansi dan keuangan. Memeriksa laporan transaksi keuangan, transaksi bisnis, slip penjualan, faktur, receipts. Memeriksa voucher yang akan diajukan. Menganalisa costing (pembiayaan). Menganalisa data inventory control dan retur. Menganalisa data order pembelian.

8 77 Menganalisa penentuan tax liability sesuai dengan prosedur yang berlaku dengan sasaran akurasi dan kesesuaian prosedur yang berlaku d. Mengevaluasi kinerja anak buah agar bekerja sesuai standar kinerja yang ditentukan. e. Otorisasi terhadap rekonsiliasi bank, rekonsiliasi pos-pos neraca, rekonsiliasi pos perpajakan, rekonsiliasi Rekening Koran antar BU. f. Melakukan kontrol budget dengan memeriksa dokumen pengeluaran uang dan barang agar sesuai dengan prosedur peruntukan yang akurat. g. Melakukan pertemuan dengan vendor (KAP), pemasok, dan instansi terkait untuk membicarakan kerjasama-kerjasama. h. Mengontrol kegiatan operasional dalam akuntansi dan keuangan. Melakukan cash opname untuk memastikan tidak ada kesalahan prosedur di kasir. Mengawasi pelaksanaan stock opname bahan baku dan finished good. Melakukan pengecekan data akuntansi lainnya sesuai dengan keadaan yang seharusnya. Contoh : konfirmasi piutang atau hutang dagang. Memeriksa dan menandatangani voucher sebelum diajukan ke Direksi, untuk memastikan agar kelengkapan data sudah benar. 9. Staff A & K (Staff Akuntansi dan Keuangan) a. Membuat Bukti Bank Keluar (BBK) dan Bukti Bank Masuk (BBM).

9 78 b. Mencatat setiap transaksi yang terjadi dalam perusahaan. c. Membuat Laporan Keuangan setiap awal bulan. d. Membuat Laporan Aktiva Tetap. e. Melakukan pengarsipan dokumen-dokumen akuntansi dan keuangan perusahaan. f. Melakukan pembayaran atas transaksi pembelian dan reparasi aktiva tetap. 10. HRD (Human Resource Development) a. Mengatur dan menganalisa yang berhubungan dengan kepegawaian dan penggajian. b. Membuat Laporan Penggajian. c. Merekrut dan menyeleksi calon tenaga kerja yang potensial. d. Mengusulkan penerimaan, penempatan, mutasi, rotasi dan pemberhentian karyawan. e. Mengadakan pelatihan untuk meningkatkan kinerja karyawan. f. Mengontrol kegiatan surat menyurat, perpanjangan surat kontrak dan update karyawan agar seluruh kegiatan administrasi kepersonaliaan dapat berjalan dengan baik dan terdokumentasi. 11. Staff GA ( General Affair ) a. Melaporkan suatu permintaan untuk kebutuhan RT (Rumah Tangga) perusahaan. b. Analisa realisasi budget GA pada pembelian dan permintaan yang sudah dilakukan selama 1 bulan. c. Evaluasi dan maintenance dari GA setiap minggu.

10 79 d. Melakukan pemecahan masalah dari BOP yang sudah direncanakan jikalau tidak sesuai dengan laporan perencanaan sebelumnya. e. Menghubungi pemasok untuk melakukan reparasi aktiva tetap. 12. Manager Penjualan a. Memeriksa dan menyetujui Laporan Penjualan. b. Menganalisa Laporan Penjualan dan menentukan langkah selanjutnya. c. Mengontrol kegiatan penjualan secara keseluruhan dan kinerja para staff. d. Menentukan nomor Surat Jalan dan mengirimkannya bersama dengan Purchase Order ke bagian Staff Gudang. 13. Staff Penjualan a. Bertanggung jawab dalam membuat dokumen dokumen penjualan seperti faktur, SO (Sales Order), Surat Jalan dan dokumen lain yang berhubungan dengan penjualan. b. Membuat laporan penjualan. c. Melayani retur penjualan. d. Melakukan promosi produk ke pelanggan. e. Menginput data barang keluar dan barang retur pada sistem informasi penjualan. f. Menerima pesanan barang. g. Mengarsip dokumen-dokumen penjualan. 14. IT (Information Technology) a. Memberikan arahan kepada user dalam hal mengatasi masalah IT yang terjadi pada user sehingga user dapat bekerja dengan baik.

11 80 b. Melakukan pemeliharaan server & client (antivirus, exchange, PC server dan PC client) untuk kelancaran proses penggunaan server. c. Melakukan pemeliharaan infrastruktur untuk tindakan preventif dan reaktif terhadap masalah jaringan baik internal ataupun eksternal perusahaan agar komunikasi dan informasi lancar. d. Melakukan proses sinkronisasi database ACCPAC untuk konsolidasi data dengan Head Office. e. Menyusun Laporan Periodik Progress Project untuk dilaporkan kepada Manager A&K dan IT, sehingga dapat diketahui kinerja sub departemen IT. f. Melakukan instalasi jaringan agar dapat memenuhi kebutuhan instalasi baru. 3.5 Sistem Informasi yang Berjalan Prosedur Sistem Informasi Aktiva Tetap PT Triteguh Manunggal Sejati Bagian yang membutuhkan aktiva tetap (pemakai) melakukan pengajuan pembelian aktiva tetap dengan membuat Proposal Pengajuan Investasi Aktiva Tetap. Untuk membuat proposal ini, pemakai menyesuaikan dengan nilai anggaran yang dimilikinya dan meminta nomor investasi ke Bagian Akuntansi dan Keuangan. Kemudian proposal tersebut diperiksa oleh Manajer Akuntansi dan Keuangan (Finance and Accounting Manager) dan disetujui oleh Manajer Pabrik (Factory Manager). Lalu proposal diserahkan kepada Bagian Pembelian. Setelah proposal disetujui oleh Manajer Pabrik, Bagian pembelian akan melakukan pembelian aktiva tetap. Sebelumnya Bagian Pembelian melakukan

12 81 pemilihan pemasok (supplier) berdasarkan rekomendasi dari pemakai atau dipilih sendiri oleh Bagian Pembelian. Kemudian Bagian Pembelian membuat PO (Purchase Order) 4 rangkap dan Bagian Akuntansi dan Keuangan menginput PO ke dalam database PO: rangkap 1, berwarna putih diberikan kepada pemasok untuk pemesanan aktiva tetap. rangkap 2, berwarna merah sebagai arsip Bagian Pembelian. rangkap 3, berwarna hijau diberikan kepada Bagian Akuntansi dan Keuangan untuk dicatat sebagai transaksi pembelian. rangkap 4, berwarna kuning diberikan Bagian Akuntansi dan Keuangan sebagai Lampiran pembayaran. Lalu pemasok mengirimkan barang yang dipesan dengan menyertakan Surat Jalan (SJ), Faktur Pajak (FP), dan Faktur. Barang beserta dokumendokumen yang disertakan diterima dan diperiksa oleh Bagian Gudang. Bagian Gudang membuat Bukti Barang Masuk (BBM) 4 rangkap dan Bagian Akuntansi dan Keuangan menginput BBM ke dalam database BBM : rangkap 1, berwarna putih diberikan kepada Bagian Akuntansi dan Keuangan sebagai Lampiran pembayaran. rangkap 2, berwarna kuning diberikan kepada Bagian Akuntansi dan Keuangan untuk diarsipkan. rangkap 3, berwarna hijau diberikan kepada Bagian Pembelian. rangkap 4, berwarna biru sebagai arsip Bagian Gudang.

13 82 Bagian Gudang mengirimkan barang kepada pemakai. Kemudian pemakai menandatangani BBM 4 rangkap (sebelum BBM diberikan kepada bagianbagian yang membutuhkan). Bagian Gudang juga menyerahkan SJ, FP, dan Faktur kepada Bagian Akuntansi dan Keuangan. Setelah menerima dokumen-dokumen tersebut, Bagian Akuntansi dan Keuangan mencocokkan Faktur yang diterima dari pemasok dengan PO. Kemudian Bagian Akuntansi dan Keuangan membuat Bukti Bank Keluar (BBK) 2 rangkap dan memasukkannya ke dalam database BBK. BBK tersebut harus disetujui terlebih dahulu oleh Manajer Pabrik. BBK tersebut dilampiri dengan PO rangkap 4, BBM rangkap 1, Faktur, dan Faktur Pajak dan ditandatangani oleh Manajer Pabrik. Berdasarkan BBK yang telah disetujui, Bagian Akuntansi dan Keuangan melakukan pembayaran uang muka atas pembelian aktiva sebesar 30% dari harga pembelian. Dua minggu kemudian, Bagian Akuntansi dan Keuangan melunasi pembayaran sebesar 70% dari harga pembelian. Pembayaran dilakukan melalui bank dan bukti transfernya disimpan oleh Bagian Akuntansi dan Keuangan sebagai bukti pembayaran. Setelah pembayaran, Bagian Akuntansi dan Keuangan menginput aktiva tetap tersebut ke dalam database A/M (asset management) dan menempelkan barcode pada aktiva untuk mengakui aktiva tetap tersebut sebagai aset perusahaan. Setiap bulan, Bagian Pembelian membuat Laporan Pembelian dan Penerimaan Barang berdasarkan BBM (Bukti Barang Masuk). Kemudian laporan tersebut diberikan kepada Manajer Pembelian. Pada akhir bulan, Bagian Akuntansi dan Keuangan melakukan penyusutan aktiva tetap berdasarkan database A/M. Penghitungan nilai

14 83 penyusutan atau depresiasi aktiva tetap dilakukan secara otomatis oleh sistem menurut kategori yang telah ditentukan berdasarkan masa manfaat atau umur ekonomis aktiva tetap dan metode penyusutan. Metode penyusutan yang digunakan untuk setiap aktiva tetap adalah metode garis lurus (straight-line method). Penyusutan yang dilakukan akan mempengaruhi nilai aktiva tetap pada database A/M. Jika terjadi kerusakan pada aktiva tetap, maka pemakai akan memberitahukan kepada Bagian GA (General Affair) untuk menghubungi pemasok supaya melakukan perbaikan. Setelah selesai memperbaiki, Bagian Akuntansi dan Keuangan akan menerima faktur perbaikan dari pemasok untuk melakukan pembayaran. Kemudian, Bagian Akuntansi dan Keuangan membuat Bukti Kas Keluar (BBK) dan memasukkannya ke dalam database BBK. Biaya perbaikan tersebut tidak mempengaruhi nilai aktiva tetap, melainkan hanya akan dimasukkan ke dalam Laporan Laba Rugi yang termasuk dalam Laporan Keuangan. Penghentian pemakaian aktiva tetap (disposal) hanya terjadi jika aktiva tetap dijual. Aktiva tetap yang dijual akan dihapus dari database asset management. Tetapi selama ini, aktiva tetap hanya dipindahkan ke cabang yang lain dan tidak dihapus dari database AM, hanya mengalami perubahan nama cabang yang menggunakannya. Setelah itu, Bagian Akuntansi dan Keuangan membuat Laporan Aktiva Tetap. Sedangkan pada awal bulan, Bagian Akuntansi dan Keuangan membuat Laporan Keuangan berdasarkan BBK.

15 Dokumen Sumber Pada Sistem Informasi Aktiva Tetap PT Triteguh Manunggal Sejati 1. Proposal Pengajuan Investasi Aktiva Tetap. Dokumen ini dibuat oleh pemakai yang membutuhkan aktiva tetap untuk meminta persetujuan pembelian aktiva tetap yang disesuaikan dengan nilai anggaran yang dimiliki tiap departemen. Dokumen ini diperiksa oleh Manajer Akuntansi dan Keuangan dan disetujui oleh Manajer Pabrik. 2. PO (Purchase Order) Dokumen ini dibuat oleh Bagian Pembelian berdasarkan Proposal Pengajuan Investasi Aktiva Tetap yang telah disetujui. Dokumen ini dibuat untuk memesan aktiva tetap pada pemasok. Umumnya pemilihan pemasok dilakukan berdasarkan rekomendasi dari pemakai atau dipilih sendiri oleh Bagian Pembelian. 3. BBM (Bukti Barang Masuk) Dokumen ini dibuat setelah Bagian Gudang menerima barang yang dipesan dan memeriksa kelengkapan, kondisi, dan kesesuaian barang tersebut dengan Surat Jalan dari pemasok. 4. BBK (Bukti Bank Keluar) Dokumen ini merupakan perintah pengeluaran kas yang dibuat oleh Bagian Akuntansi dan Keuangan berdasarkan PO (Purchase Order), BBM (Bukti Barang Masuk), Faktur, dan Faktur Pajak dan disetujui oleh Manajer Pabrik.

16 Laporan Yang Dihasilkan dari Sistem Informasi Aktiva Tetap PT Triteguh Manunggal Sejati 1. Laporan Keuangan Laporan ini dibuat oleh Bagian Akuntansi dan Keuangan pada awal bulan berikutnya. Laporan ini dapat digunakan untuk melihat pemasukan dan pengeluaran perusahaan per bulan untuk mengevaluasi keuangan perusahaan. 2. Laporan Pembelian dan Penerimaan Barang Laporan ini dibuat oleh Bagian Pembelian pada akhir bulan untuk mengetahui daftar semua aktiva tetap yang dibeli dan diterima selama satu bulan. 3. Laporan Aktiva tetap Laporan yang berupa softcopy ini dibuat secara otomatis oleh sistem setelah di-posting oleh Manajer Akuntansi Dan Keuangan berdasarkan data pembelian yang diinput oleh Staff Akuntansi dan Keuangan. Laporan ini merupakan daftar aktiva tetap yang dimiliki oleh perusahaan, penyusutan aktiva tetap tersebut, akumulasi penyusutan aktiva tetap, nilai pasar, nilai buku, atau nilai jual aktiva tetap tersebut Hardware PT. TRITEGUH MANUNGGAL SEJATI memiliki 8 unit komputer (khusus Bagian A&K) yang terhubung dengan LAN (Local Area Network) dengan salah satunya berfungsi sebagai Server, sedangkan untuk komunikasi dengan cabang lain, terhubung dengan menggunakan WAN (Wide Area Network). Adapun penjelasan spesifikasi hardware-nya adalah sebagai berikut :

17 86 Server Motherboard IBM X336, Intel CEON. Processor Intel Pentium IV (3 Ghz). Monitor LG 15. Keyboard dan Mouse Scroll Zyrex. Client Motherboard Zyrex particel Processor Duo Core 2 (1.8 Mhz). Memory 256 MB. Harddisk 20 GB. VGA Card Pixel View. Monitor LG, Zyrex 14 dan 15. Keyboard dan Mouse Scroll Zyrex. 4 unit printer hp dan 2 unit printer Epson Software Operating System Microsoft Windows XP Professional. Software aplikasi yang digunakan adalah ACCPAC 5.3 Software Anti Virus yang digunakan adalah Symantec Menu menu pada Sistem o Menu Login Menu yang akan ditampilkan pertama kali ketika ACCPAC 5.3 dibuka. Menu Utama, terdiri dari : o Purchase Order

18 87 Menu Purchase Order adalah menu yang digunakan untuk menginput atau Purchase Order yang akan dicetak untuk melakukan pembelian, termasuk pembelian aktiva tetap. o Account Payable Menu ini digunakan sebagai sistem utang dan pembayaran pada PT.Triteguh Manunggal Sejati. o Account Receivable Menu ini digunakan sebagai sistem piutang pada PT.Triteguh Manunggal Sejati. Fungsi-fungsi dalam menu ini serupa dengan menu Account Payable, hanya saja untuk transaksi piutang. o Inventory Control Menu yang digunakan sebagai sistem persediaan pada PT.Triteguh Manunggal Sejati. Setiap fungsi dalam menu ini berhubungan dengan bahan mentah, setengah jadi, dan produk yang siap dijual kepada pelanggan. o Order Entry Order Entry adalah menu yang digunakan untuk melakukan transaksi penjualan. Menu ini digunakan untuk membuat pesanan dari pelanggan, surat jalan, dan segala hal yang berkaitan dengan penjualan yang terjadi pada PT.Triteguh Manunggal Sejati. o Asset Management Menu yang digunakan sebagai sistem aktiva tetap pada PT.Triteguh Manunggal Sejati. Manajemen aset yang dimaksud pada menu ini hanya ditujukan manajemen aset yang berupa aktiva tetap saja.

19 88 o Admistrative Service Menu ini digunakan untuk memodifikasi informasi mengenai seluruh pengguna, hak akses pengguna, menampilkan pengguna yang sedang melakukan proses input, dan semua yang berkaitan dengan pengguna aplikasi. Selain itu, dalam menu ini juga terdapat menu untuk melakukan back up data, perbaikan data karena matinya listrik, menu fiscal calendar (penguncian bulan yang telah berlalu sehingga pengguna lain tidak melakukan kesalahan dalam menginput nama bulan transaksi), menu penyimpanan data untuk dikirimkan ke kantor pusat, menu pembaruan data (update) dan menu-menu lain yang berkaitan dengan administrasi data. Menu ini hanya dapat dibuka oleh Bagian IT dan Manajer Pabrik. o Common Services Dalam menu ini, terdapat menu-menu umum yang bersifat mendukung aplikasi yang berjalan. Salah satu menunya adalah Bank Services, yaitu menu untuk kode-kode bank resmi yang digunakan oleh perusahaan. Untuk menu Bank Services, hanya Bagian IT pada kantor pusat, yaitu Bagian IT di PT.Garudafood yang dapat memodifikasinya. o General Ledger Menu ini adalah menu buku besar (General ledger) dari seluruh catatan akuntansi pada perusahaan. Semua data-data sistem akuntansi lain akan di-posting ke dalam buku besar ini.

20 User Manual Sistem Informasi Aktiva Tetap Pada PT.Triteguh Manunggal Sejati Sistem Informasi Aktiva Tetap PT.Triteguh Manunggal Sejati (PT.TRMS) menggunakan aplikasi ACCPAC International 5.3 (Lampiran 1, L1). Pertama kali aplikasi ACCPAC akan menampilkan Menu Login (Lampiran 2, L2) sebelum menampilkan menu-menu sistem informasi yang ada. o Pada Menu Login, user memasukkan user ID dan password dan mengklik tombol OK untuk masuk ke dalam menu-menu utama ACCPAC. User ID akan menentukan hak akses yang telah ditentukan sesuai dengan jabatan, tugas dan tanggung jawab setiap pengguna. Untuk mengubah password, user mengklik tombol Change Password. Session Date adalah tanggal yang sesuai dengan tanggal di komputer yang berubah setiap harinya secara otomatis, sehingga user tidak perlu menginputnya lagi. Untuk mengakhiri aplikasi ACCPAC, user dapat mengklik tombol Cancel, yaitu menutup aplikasi ACCPAC. Jika user salah memasukkan user ID atau password, akan muncul warning message dan ACCPAC tidak akan menampilkan menu-menu utama Sistem Informasi PT. TRMS. (Lampiran 3, L2-3) o Menu Purchase Order (Lampiran 4, L3) adalah salah satu menu utama dalam sistem aktiva tetap pada aplikasi ACCPAC PT.TRMS. Menu Purchase Order adalah menu yang digunakan untuk menginput kegiatan pembelian aktiva tetap. Menu ini terdiri dari : P/O Analytical Reports, P/O Create Purchase Order, P/O Forms, P/O Periodic Processing, P/O Setup, P/O Setup Reports, P/O Statistics and Inquiries, dan P/O Transactions,

21 90 menu yang digunakan untuk semua transaksi pembelian. Menu yang terdapat di dalam P/O Transactions adalah : a. Requisition Entry Menu yang digunakan untuk menginput dan membuat surat permintaan pembelian aktiva tetap. b. Purchase Order Entry menu yang digunakan untuk mengentri dan membuat Purchase Order untuk melakukan pembelian kepada pemasok. - User menginput nomor PO dan memilih nomor pemasok. ACCPAC akan secara otomatis memunculkan nama pemasok dengan nomor yang telah diinput. User juga menginput tanggal PO dibuat dan tanggal jatuh tempo pembayaran (Term of payment). Baru kemudian user menginput kolom-kolom yang berisikan aktiva-aktiva yang dibeli oleh PT.TRMS. - Kode yang digunakan PT.Triteguh Manunggal Sejati (PT.TRMS) untuk Purchase Order Entry adalah POGAM-OE xxxx-xxxx. Contohnya, POGAM-OE Setelah proses input selesai dan benar, user mengklik tombol Post atau dengan menekan tombol Ctrl dan S pada keyboard, untuk menyimpan data ke dalam database sementara, yang akan diperiksa kembali oleh manajer. - Untuk menutup Menu Purchase Order Entry, user dapat mengklik tombol Close. (Lampiran 5, L4) c. Receipt Entry menu yang digunakan untuk menginput dan membuat Bukti Penerimaan Barang atau Bukti Barang Masuk (BBM). Kode

22 91 yang digunakan PT.Triteguh Manunggal Sejati (PT.TRMS) untuk Receipt Entry adalah POGAM-RE xxxx-xxxx. Contohnya, POGAM- RE Ketika user memilih Menu Receipt Entry, ACCPAC akan menampilkan layar input untuk Receipt Entry (BBM). Kode yang digunakan memiliki nomor yang sama dengan PO yang berhubungan, hanya berbeda pada huruf tengah yang menandakan nama formulir saja. - User kemudian memilih kode pemasok dan nomor PO yang bersangkutan. User juga memasukkan tanggal diterimanya aktivaaktiva yang dibeli oleh PT.TRMS dan menginput Term of payment. Setelah itu, user menginput jumlah dan keterangan mengenai aktiva-aktiva yang diterima oleh Bagian Gudang. - Setelah proses input selesai dan benar, user mengklik tombol Post untuk menyimpan data transaksi ke dalam database sementara. User dapat melanjutkan input faktur transaksi pembelian melalui layar tampilan Menu Receipt Entry dengan mengklik tombol Invoice... (Lampiran 6, L5). Kemudian ACCPAC akan menampilkan Menu Invoice Entry. d. Invoice Entry menu yang digunakan untuk membuat faktur yang gunanya sebagai bukti pembelian dari pemasok. Kode yang digunakan PT.Triteguh Manunggal Sejati (PT.TRMS) untuk Invoice Entry adalah POGAM-IE xxxx-xxxx. Contohnya POGAM-IE

23 92 - User menginput nomor faktur dari pemasok yang diurutkan berdasarkan faktur yang diterima dan menginput nomor atau kode pemasok yang mengirimkan faktur. Kemudian user memilih nomor BBM dengan mengklik tombol di samping kolom (textbox) Receipt Number. Total harga (Invoice Total) yang tercantum pada faktur akan menjadi pengendalian untuk penginputan yang salah. - Langkah selanjutnya adalah menginput jumlah aktiva tetap yang dibeli. Harga aktiva yang diinput pada layar tampilan ini akan dijumlahkan seluruhnya dan harus memiliki jumlah yang sama dengan total harga sebelumnya (Invoice Total) pada layar tampilan ini juga. Jika jumlahnya berbeda, maka akan muncul peringatan dan data tidak dapat diposting. Setelah proses penginputan, user mengklik tombol Post untuk menyimpan data transaksi. Untuk menutup layar tampilan P/O Invoice Entry, user mengklik tombol Close. (Lampiran 7, L6) e. Return Entry Menu yang digunakan apabila ada kesalahan dalam menginput transaksi pembelian. Fungsinya adalah untuk menghapus data transaksi yang salah supaya tidak terjadi error. f. Credit/Debit note Entry Menu yang digunakan untuk menginput dan membuat nota kredit maupun nota debit. o Menu Account Payable (Lampiran 8, L7)

24 93 Menu ini digunakan sebagai sistem utang dan pembayaran pada PT.Triteguh Manunggal Sejati. Dan menu Account Payable yang digunakan untuk Sistem Informasi Aktiva Tetap adalah menu Payment Batch List dan Payment Entry. Staf yang menginput pada Menu Purchase Order berbeda dengan staf yang menginput pada Menu Account Payable ini. # A/P Payment Entry Menu ini digunakan untuk menginput pembayaran aktiva tetap yang dibeli (Bukti Bank Keluar BBK). - Pertama, user mengklik menu A/P Payment Entry pada menu utama Account Payable. Setelah layar tampilan menu ditampilkan (Lampiran 9, L 8), user memasukkan nomor batch dimana transaksi ini akan disimpan, dan menginput tanggal batch tersebut. - User menginput Entry Number dan keterangan-keterangan mengenai transaksi. Setelah itu, user menginput nomor BBK untuk transaksi ini dan jumlah yang tertera pada BBK (Check Number). Pada kolom subform, user menginput deskripsi pembayaran terhadap aktiva tetap dan jumlah yang dibayarkan. - User mengklik tombol Save untuk menyimpan transaksi ini, mengklik tombol Close untuk menutup layar tampilan ini, atau mengklik tombol Delete untuk menghapus transaksi atau data yang diinput. Untuk mencetak data transaksi ini (BBK), user mengklik tombol Print Check. # A/P Payment Batch List

25 94 Batch List ini adalah batch list pembayaran aktiva tetap secara tunai maupun kredit. Ketika user membuka menu ini, ACCPAC akan menampilkan daftar pembayaran aktiva tetap yang telah diinput. - User dapat menggunakan fasilitas search (pencarian) dengan menginput nomor batch pada kolom Batch Number untuk mencari pembayaran aktiva tetap yang ingin dilihat. - Untuk membuat atau menginput data transaksi pembayaran aktiva tetap yang baru, user dapat melakukannya melalui layar tampilan ini dengan mengklik tombol New. - User dapat membuka transaksi yang telah diinput sebelumnya oleh user dengan mengklik transaksi tersebut dan mengklik tombol Open. - User juga dapat menghapus data transaksi yang salah (hanya dapat dilakukan oleh manajer) dengan mengklik transaksi tersebut dan mengklik tombol Delete. - Untuk melakukan posting ke dalam database ataupun mencetak batch list ini, user dapat mengklik tombol Print/Post, atau tombol Print untuk langsung mencetak sebelum melakukan posting. - Sedangkan untuk memperbaharui layar tampilan sesuai dengan datadata transaksi pembayaran yang baru saja diinput oleh user lain, user dapat mengklik tombol Refresh. User mengklik tombol Close untuk menutup layar tampilan ini. (Lampiran 10, L9) o Asset Management Menu utama yang digunakan sebagai sistem aktiva tetap pada PT.Triteguh Manunggal Sejati (Lampiran 11, L10). Manajemen aset yang dimaksud

26 95 pada menu ini hanya ditujukan manajemen aset yang berupa aktiva tetap saja. Menu yang digunakan untuk Sistem Informasi Aktiva Tetap PT.TRMS adalah : # Acquisition Batch List (batch list pengakuan atau akuisisi aktiva tetap) Ini merupakan kumpulan (batch list) dari aktiva-aktiva yang telah diakui sebagai aset PT.TRMS. # Acquisition Entry (menu penginputan akuisisi aktiva tetap) - Pertama, user mengklik menu Acquisition Entry pada menu utama Asset Management. Setelah layar tampilan menu ditampilkan (Lampiran 12, L11), user memasukkan nomor batch dimana transaksi ini akan disimpan dan menginput nomor akuisisi aktiva tetap ini. User juga memilih kode pemasok aktiva tetap ini dan nomor BBM (Receipt Entry). - Kemudian user menginput kode aktiva tetap, nama aktiva, kategori, dan deskripsi- deskripsi lainnya. # Depreciation Batch List (batch list penyusutan aktiva tetap) Batch List ini adalah batch list penyusutan-penyusutan aktiva tetap PT.TRMS. Ketika user membuka menu ini, ACCPAC akan menampilkan daftar penyusutan aktiva tetap yang telah diinput. - User dapat menginput nomor batch pada kolom Starting Batch Number untuk menampilkan penyusutan aktiva tetap yang ingin dilihat dimulai dari nomor yang diinput. - Untuk memproses penyusutan aktiva tetap yang baru, user dapat melakukannya melalui layar tampilan ini dengan mengklik tombol

27 96 New. User dapat membuka proses penyusutan yang diproses sebelumnya oleh user (tanpa dapat mengubahnya) dengan mengklik transaksi tersebut dan mengklik tombol Open. - User juga dapat menghapus data transaksi yang salah (hanya dapat dilakukan oleh Manajer Pabrik) dengan mengklik transaksi tersebut dan mengklik tombol Delete. Untuk melakukan posting ke dalam database, user mengklik tombol Post, atau tombol Print untuk langsung mencetak batch list ini. - Sedangkan untuk memperbaharui layar tampilan sesuai dengan datadata transaksi penyusutan yang baru saja diinput oleh user lain, user dapat mengklik tombol Refresh. - User mengklik tombol Close untuk menutup layar tampilan ini. (Lampiran 14, L13) # Depreciation (menu penginputan proses penyusutan) Layar tampilan A/M Depreciation Entry merupakan layar tampilan untuk memproses penyusutan (depresiasi) aktiva tetap berdasarkan tanggal transaksi pengakuan aktiva tetap. Tampilan ini hanya dapat diakses oleh Manajer A&K dan Manajer Pabrik, dan hanya dapat dilakukan satu kali pada setiap bulannya oleh Manajer A&K. Jadi, jika pada tengah bulan proses penyusutan telah dilakukan, maka tidak akan ada lagi penyusutan yang dapat diproses lagi pada bulan tersebut, meskipun ada aktiva tetap yang harus disusutkan. Untuk menampilkan depresiasi ini, Description (deskripsi) pada tampilan ini diisi periode penyusutan. Contohnya, PENYUSUTAN BULAN MARET

28 Kemudian user mengklik tombol Process dan tombol Close untuk menutup layar tampilan. (Lampiran 13, L12). Penyusutan yang telah diproses akan tersimpan ke dalam Depreciation batch list. # Depreciation Projection (proyeksi Laporan Penyusutan) Proses input pada tampilan ini tidak jauh berbeda dengan proses input pada menu tampilan Depreciation karena pada dasarnya menu tampilan ini merupakan proyeksi dari proses penyusutan yang sebenarnya (karena proses penyusutan hanya dapat dilakukan satu kali dalam satu bulan). Setelah user mengklik tombol Process (Lampiran 15, L14), ACCPAC akan menampilkan hasil proyeksi penyusutan pada bulan yang bersangkutan (depreciation projection sheet - Lampiran 16, L15). # Adjustment Batch List (batch list penyesuaian yang terjadi) Tampilan dan menu-menu pada batch list ini sama dengan batch list lainnya, hanya berisi seluruh penyesuaian yang dilakukan terhadap transaksi-transaksi tertentu. # Adjustment Entry (menu penginputan penyesuaian yang terjadi) Layar tampilan A/M Adjustment Entry merupakan tampilan input untuk penyesuaian aktiva tetap (Fixed Asset Adjustment). Penyesuaian biasanya dilakukan karena adanya kesalahan dalam penginputan atau terjadi retur barang. Penyesuaian hanya dapat diinput ketika akuisisi telah diinput dan diposting, serta diperiksa oleh Manajer A&K. Untuk menginput penyesuaian aktiva tetap, user harus memilih salah satu nomor batch yang berisikan aktiva tetap yang berhubungan. Kemudian,

29 98 user mengklik tombol Save untuk menyimpan penyesuaian ini atau Delete untuk membatalkan penyesuaian yang telah diinput, dan Close untuk menutup menu atau layar tampilan ini. (Lampiran 17, L16) # Disposal Batch List (batch list penghentian pemakaian aktiva tetap) - Ketika user membuka menu ini, ACCPAC akan menampilkan daftar disposal aktiva tetap yang telah diinput. User dapat menginput nomor batch pada kolom Starting Batch Number untuk menampilkan disposal aktiva tetap yang ingin dilihat dimulai dari nomor yang diinput. - Untuk menginput transaksi disposal aktiva tetap yang baru, user dapat melakukannya melalui layar tampilan ini dengan mengklik tombol New. - User dapat membuka transaksi disposal yang diinput sebelumnya oleh user (tanpa dapat mengubahnya) dengan mengklik transaksi tersebut dan mengklik tombol Open. - Untuk menghapus data transaksi yang salah (hanya dapat dilakukan oleh Manajer Pabrik), user mengklik transaksi tersebut dan mengklik tombol Delete. - Untuk melakukan posting ke dalam database, user mengklik tombol Post, atau tombol Print untuk langsung mencetak batch list ini. - Sedangkan untuk memperbaharui layar tampilan sesuai dengan datadata transaksi disposal yang baru saja diinput oleh user lain, user

30 99 dapat mengklik tombol Refresh. User mengklik tombol Close untuk menutup layar tampilan ini. (Lampiran 19, L17) # Disposal Entry (penginputan penghentian pemakaian aktiva tetap) Tampilan Input A/M Disposal Entry adalah layar tampilan untuk menginput penghentian pemakaian aktiva tetap (disposal). Selama ini, penghentian pemakaian yang terjadi hanyalah pemindahan aktiva tetap ke cabang lain. Hanya Manajer A&K dan Manajer Pabrik yang dapat mengakses layar tampilan ini dan melakukan penghentian atau pemindahan aktiva tetap (dengan persetujuan Manajer Pabrik). - Dalam tampilan input ini, terdapat kolom keterangan untuk cabang yang akan menerima aktiva tersebut, kode aktiva, nama aktiva yang akan dipindahkan, dan sebagainya. (Lampiran 18, L16 ) - Untuk melakukan disposal, user harus memilih salah satu batch (Batch No.) yang berisi aktiva tetap yang akan dipindahkan dan kode aktiva yang akan dipindahkan (Asset ID). - User mengklik tombol Save untuk menyimpan pemindahan ini atau Delete untuk membatalkan pemindahan yang telah diinput, dan Close untuk menutup menu atau layar tampilan ini. - Transaksi penghentian yang telah diinput dan disimpan akan dikumpulkan dalam sebuah batch list, yang disebut A/M Disposal Batch List. o Asset Management (Print Report)

31 100 Menu ini (Tampilan ini hanya dapat diakses oleh Manajer A&K dan Manajer Pabrik saja.) digunakan untuk mencetak laporan-laporan maupun daftardaftar (batch list) yang berhubungan dengan aktiva tetap yang telah dikelompokkan. (Lampiran 20, 21, 22, 23, L18-21) - User memillih ACCOUNTING pada kolom Group No. dan A/M Accounting Reports pada kolom Description (dalam SI Aktiva Tetap, hanya laporan pada grup ini yang digunakan). - Contohnya, untuk mencetak Laporan Aktiva Tetap, user memilih Asset Listing dan mengkliknya dua kali sehingga akan akan muncul layar input untuk memilih format yang diinginkan untuk laporan tersebut. - Kemudian user mengklik tombol Print untuk mencetak laporan di layar (laporan berupa softcopy). Sedangkan untuk mencetak laporan berupa hardcopy dapat dilakukan setelah Preview laporan yang berupa softcopy ditampilkan. (Lampiran 24, L22) - Sedangkan untuk mencetak batch list-batch list, user memilih Batch Listing. Dan kemudian user memilih jenis batch list dan nomor batch list (mulai dari nomor tertentu hingga nomor tertentu), serta tanggal batch list (mulai dari tanggal tertentu hingga tanggal tertentu) yang akan dicetak. Setelah memilih status batch list tersebut, user mengklik tombol Print untuk mencetak dan dapat menutup layar tampilan jika batal melakukan pencetakan dengan mengklik tombol Close. o General Ledger

32 101 Menu ini adalah buku besar (General ledger) dari seluruh catatan akuntansi pada perusahaan. Semua data-data sistem akuntansi lain akan di-posting ke dalam buku besar ini (Lampiran 25, L23). # G/L Batch List (Lampiran 26, L24) Layar tampilan General Ledger Batch List merupakan tampilan yang menunjukkan kumpulan (Batch List) dari transaksi-transaksi yang terjadi. Batch ini yang kemudian akan diposting ke dalam Laporan Keuangan. - Untuk menginput transaksi yang baru, user dapat melakukannya melalui layar tampilan ini dengan mengklik tombol New. - User dapat membuka transaksi yang diinput sebelumnya oleh user dengan mengklik transaksi tersebut dan mengklik tombol Open. - User dapat menghapus data transaksi yang salah (hanya dapat dilakukan oleh Manajer A&K dan Manajer Pabrik) dengan mengklik transaksi tersebut dan mengklik tombol Delete. - Untuk melakukan posting ke dalam database, user mengklik tombol Post, atau tombol Print untuk langsung mencetak batch list ini. - Sedangkan untuk memperbaharui layar tampilan sesuai dengan datadata transaksi yang baru saja diinput oleh user lain, user dapat mengklik tombol Refresh. - User mengklik tombol Close untuk menutup layar tampilan ini.

33 Fungsi fungsi yang Terkait Bagian Pembelian Bagian Pembelian bertugas melakukan pemilihan pemasok (supplier), membuat PO (Purchase Order), dan membuat Laporan Pembelian dan Penerimaan Barang setiap bulan. Bagian Gudang Bagian Gudang bertugas menerima barang dari pemasok dan mengecek kelengkapannya, serta membuat Bukti Barang Masuk. Bagian Akuntansi dan Keuangan Bagian Akuntansi dan Keuangan bertugas untuk memberikan nomor investasi kepada pemakai yang meminta aktiva tetap, melakukan pembayaran pembelian dan reparasi aktiva tetap, membuat Bukti Kas Keluar, melakukan penyusutan aktiva tetap, melakukan penghapusan aktiva tetap, dan membuat Laporan Aktiva Tetap dan Laporan Keuangan. Bagian GA (General affair) Bagian GA bertugas untuk menghubungi pemasok untuk reparasi aktiva tetap.

34 Data Flow Diagram Diagram Konteks Pemakai aktiva_tetap_&_bbm proposal_ok Manajer A&K BBM_ttd proposal_pengajuan_investasi_aktiva_tetap aktiva_tetap,_sj,_fp,_faktur bukti_transfer faktur_perbaikan Sistem Informasi Aktiva Tetap PT.Triteguh Manunggal Sejati proposal_dicek laporan_aktiva_tetap laporan_keuangan proposal_diterima Pemasok pembayaran_biaya_perbaikan PO pembayaran proposal Manajer Pabrik Manajer Pembelian laporan_pembelian_dan_penerimaan_barang Gambar 3.2 Diagram Konteks Sistem Informasi Aktiva Tetap PT Triteguh Manunggal Sejati Sumber : Dikembangkan Penulis Dari Hasil Wawancara

35 Diagram Nol proposal_pengajuan_investasi_aktiva_tetap proposal 1.0 Pengajuan Pembelian aktiva tetap proposal_ok proposal_dicek Pemakai Manajer Pabrik proposal_diterima 2.0 Pembelian aktiva tetap PO Manajer A&K BBM_ttd aktiva_tetap_&_bbm 3.0 Penerimaa n aktiva tetap aktiva_tetap,_sj,_fp,_faktur Pemasok Tr_PO BBM_ttd,_SJ,_FP,_faktur Tr_BBM 4.0 Pembayaran dan Pengakuan aktiva bukti_transfer pembayaran Tr_BBK Ms_AM 5.0 Membuat laporan pembelian dan penerimaan barang 6.0 Penyusutan aktiva tetap laporan_pembelian_dan_penerimaan_barang Manajer Pembelian pembayaran_biaya_perbaikan laporan_aktiva_tetap laporan_keuangan 7.0 Perbaikan aktiva tetap faktur_perbaikan 8.0 Penghapus an aktiva tetap 9.0 Membuat laporan aktiva tetap 10.0 Membuat laporan keuangan Gambar 3.3 Diagram Nol Sistem Informasi Informasi Aktiva Tetap PT Triteguh Manunggal Sejati Sumber : Dikembangkan Penulis Dari Hasil Wawancara

LAMPIRAN. Lampiran 1 Tampilan Umum Aplikasi PT.Triteguh Manunggal Sejati. Aplikasi yang digunakan pada PT.Triteguh Manunggal Sejati (PT.

LAMPIRAN. Lampiran 1 Tampilan Umum Aplikasi PT.Triteguh Manunggal Sejati. Aplikasi yang digunakan pada PT.Triteguh Manunggal Sejati (PT. L1 LAMPIRAN Lampiran 1 Tampilan Umum Aplikasi PT.Triteguh Manunggal Sejati Aplikasi yang digunakan pada PT.Triteguh Manunggal Sejati (PT.TRMS) adalah ACCPAC International 5.3. Layar tampilan ini merupakan

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA

BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA BAB 3 DESKRIPSI DAN PENGENDALIAN SISTEM YANG BERJALAN PADA PT CATRA NUSANTARA BERSAMA 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT Catra Nusantara Bersama adalah perusahaan yang bergerak di bidang chemical, didirikan

Lebih terperinci

BINUS UNIVERSITY EVALUASI SISTEM INFORMASI AKTIVA TETAP PADA PT TRITEGUH MANUNGGAL SEJATI. Kelas/Kelompok : 07PBA/11

BINUS UNIVERSITY EVALUASI SISTEM INFORMASI AKTIVA TETAP PADA PT TRITEGUH MANUNGGAL SEJATI. Kelas/Kelompok : 07PBA/11 BINUS UNIVERSITY Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Program Studi Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008 EVALUASI SISTEM INFORMASI AKTIVA TETAP PADA

Lebih terperinci

Irsan Lubis, SE.Ak,BKP

Irsan Lubis, SE.Ak,BKP Irsan Lubis, SE.Ak,BKP 0818 06375490 TUJUAN Menyelesaikan kasus praktik akuntansi dengan menggunakan Accurate Accounting Software MK. Praktik Kerja Akuntansi MK. Praktik Komputer Akuntansi Tahap Pekerjaaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Pada PT.Modern Putra Indonesia. Berikut ini sistem penjualan perusahaan yang akan dibahas oleh penulis adalah mengenai

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki yaitu : Monitor : SVGA 17. : Optical Mouse. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras yang direkomendasikan untuk menerapkan sistem aplikasi basis data pada CV. Lumbung Rejeki

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1. Riwayat Perusahaan PT. Sinar Buana adalah sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang distribusi permesinan dan bahan kimia industri. PT. Sinar Buana

Lebih terperinci

Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi. Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi

Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi. Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi Lampiran Dokumen Delivery Order Sementara 1 transaksi Lampiran Dokumen Sales Order 1 transaksi Lampiran Dokumen Permintaan Barang Urgent 1 transaksi Lampiran Dokumen Delivery Order Resmi 1 transaksi Lampiran

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi 3.1.1 Perkembangan Organisasi Perusahaan PT. Indah Sakti terbentuk pada Januari tahun 2004 atas prakarsa dan tujuan serta gagasan, misi yang

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi 4.1.1. Spesifikasi Perangkat Keras Processor : Intel Core 2 Duo 2.50 GHz Memory : 2 GB Harddisk: 160 GB Monitor : LCD 15 Printer : Epson LX-300 Keyboard

Lebih terperinci

. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur dalam Sistem Penjualan Kredit. 1. Prosedur Penjualan Kredit dan Piutang Dagang

. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur dalam Sistem Penjualan Kredit. 1. Prosedur Penjualan Kredit dan Piutang Dagang 43. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur dalam Sistem Penjualan Kredit. 1. Prosedur Penjualan Kredit dan Piutang Dagang Jaringan prosedur yang membentuk sistem penjualan kredit pada PT.Triteguh

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan Berikut adalah gambaran tentang PT. Phanovindo Suksestama meliputi sejarah perusahaan, struktur, pembagian tugas dan tanggung jawab di

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. SURYAPRABHA JATISATYA merupakan suatu perusahaan swasta yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

BAB IV HASIL DAN ANALISIS 43 BAB IV HASIL DAN ANALISIS IV.A. TAHAP INVESTIGASI AWAL Tahap investigasi awal merupakan tahapan pertama dalam mengetahui jalannya sebuah proses bisnis yang berlangsung di toko kelontong Putra Jaya.

Lebih terperinci

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan CV. Kurnia Agung adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat alat tulis untuk digunakan oleh konsumen akhir. CV. Kurnia Agung

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Pada proses ini penulis melakukan proses interview dan observation terhadap

BAB IV PEMBAHASAN. Pada proses ini penulis melakukan proses interview dan observation terhadap BAB IV PEMBAHASAN Proses audit operasional dilakukan untuk menilai apakah kinerja dari manajemen pada fungsi pembelian dan pengelolaan persediaan sudah dilaksanakan dengan kebijakan yang telah ditetapkan

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum dan Sejarah PT. Volensa Indonesia PT. Volensa Indonesia didirikan pada tahun 1997 yang beralamat di Jl. Mesjid Al-Anwar (Berdikari) No.27A, Jakarta 11540,

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas Sebagai perusahaan distributor umum yang sedang berkembang, PT Altama Surya Arsa melakukan upaya untuk peningkatan

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum PT.X 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan Di awal kemunculannya di kancah dunia bisnis Indonesia, PT. X berlokasi di jalan Sentra

Lebih terperinci

BAB 3 DESKRIPSI SISTEM YANG BERJALAN PADA PT PRIMA CIPTA INSTRUMENT. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distribusi perangkat hardware

BAB 3 DESKRIPSI SISTEM YANG BERJALAN PADA PT PRIMA CIPTA INSTRUMENT. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distribusi perangkat hardware BAB 3 DESKRIPSI SISTEM YANG BERJALAN PADA PT PRIMA CIPTA INSTRUMENT 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT Prima Cipta Instrument berdiri pada tanggal 19 Juli 2001, dan merupakan

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN SOFTWARE ACCURATE PADA PERUSAHAAN JASA PERCETAKAN IMAGE OFFSET

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN SOFTWARE ACCURATE PADA PERUSAHAAN JASA PERCETAKAN IMAGE OFFSET IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN SOFTWARE ACCURATE PADA PERUSAHAAN JASA PERCETAKAN IMAGE OFFSET Evan Purnomo. Universitas Ciputra, UC Town, Surabaya dan 60219 Rinabi Tanamal. Universitas

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN SOFTWARE ACCURATE PADA PERUSAHAAN JASA PERCETAKAN IMAGE OFFSET

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN SOFTWARE ACCURATE PADA PERUSAHAAN JASA PERCETAKAN IMAGE OFFSET IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DENGAN SOFTWARE ACCURATE PADA PERUSAHAAN JASA PERCETAKAN IMAGE OFFSET Evan Purnomo. Universitas Ciputra, UC Town, Surabaya dan 60219 Rinabi Tanamal. Universitas

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA

BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA BAB 3 ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN DAN UTANG PADA FELINDO JAYA 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan Perusahaan Perorangan Felindo Jaya didirikan pada tahun 1997, dengan

Lebih terperinci

- User mengisi user ID sesuai kode karyawan. - Mengisi password dengan password sendiri atau pribadi

- User mengisi user ID sesuai kode karyawan. - Mengisi password dengan password sendiri atau pribadi L 1 Tampilan aplikasi yang digunakan Tampilan aplikasi Login Lampiran 1 Tampilan Log In Panduan pengguna aplikasi LOGIN : - User mengisi user ID sesuai kode karyawan - Mengisi password dengan password

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian I. Implementasi Sistem Informasi atas Pembelian dan Penjualan pada CV. Barezky Total CV. Barezky Total adalah termasuk dalam Usaha Mikro, Kecil,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki, BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT. Karya Indah Bersama adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang packaging, seperti membuat bungkusan dari suatu produk seperti, chiki,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. diterapkan berdasarkan kebutuhan. Selain itu aplikasi ini akan dibuat sedemikian

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. diterapkan berdasarkan kebutuhan. Selain itu aplikasi ini akan dibuat sedemikian BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan pembuatan perangkat lunak yang disesuaikan dengan rancangan atau desain sistem yang telah dibuat. Aplikasi yang dibuat akan

Lebih terperinci

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya.

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya. BAB 3 Analisis Sistem Pembelian Bahan Baku yang Sedang Berjalan 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Siaga Ratindotama, yang didirikan pada tanggal 12 Maret 1992 di Jakarta

Lebih terperinci

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN III.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT TARGET MAKMUR SENTOSA merupakan sebuah perusahaan yang berbentuk perseroan terbatas yang bergerak di bidang produksi dan distribusi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan CV. Mutiara Electronic pertama kali didirikan pada tanggal 8 Maret 00 di Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAREHOUSE. Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DATA WAEHOUSE 3.1 Metode Analisis dan Perancangan Untuk melakukan analisis dan perancangan pada data warehouse terdapat dua metode yang dapat digunakan. Kedua metode tersebut adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Perusahaan PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam perdagangan alat listrik dan juga elektronik. Kelebihan

Lebih terperinci

Setelah user menambah data transaksi penjualan dan menyimpannya dengan menekan

Setelah user menambah data transaksi penjualan dan menyimpannya dengan menekan 77 Setelah user menambah data transaksi penjualan dan menyimpannya dengan menekan tombol rekam maka jumlah barang akan secara langsung berkurang secara otomatis pada database stock. Ketika terjadi kesalahan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. KK/77 Kapuk Muara ini pada awalnya bernama CV.Delia Jaya, kemudian pada

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. KK/77 Kapuk Muara ini pada awalnya bernama CV.Delia Jaya, kemudian pada 50 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Organisasi PT. Delia Jaya Sinar Cemerlang adalah perusahaan swasta yang berdiri tahun 1997. Perusahaan yang berlokasi di Komplek Duta Harapan Indah Blok

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan CV Sembilan Gaya Utama adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan pakaian dan aksesoris secara

Lebih terperinci

Gambar 4.97Form Permintaan Barang header. khusus detil barang di bawah.

Gambar 4.97Form Permintaan Barang header. khusus detil barang di bawah. 183 Gambar 4.97Form Permintaan Barang header Pilih tombol next untuk melanjutkan ke detil-detil transaksi permintaan barang. Kode order barang akan otomatis dibuat oleh program berdasarkan surat tugas

Lebih terperinci

Bab 4. Rancangan sistem

Bab 4. Rancangan sistem Bab 4 Rancangan sistem 4.1 Rancangan yang diusulkan Bagian gudang akan mengirimkan Surat Permintaan Barang melalui form pesan barang apabila barang tersebut telah mencapai batas minimum (warning stock)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan dan Pembahasan Berikut ini merupakan tampilan hasil dan pembahasan dari Sistem Informasi Analisis Pengendalian Intern Piutang Dagang pada CV. Dwi Tunggal Medan

Lebih terperinci

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan 1. User Interface Login Gambar User Interface Login Keterangan : Ini adalah

Lebih terperinci

PROSEDUR MENJALANKAN ALAT APLIKASI PEMBELIAN, UTANG DAGANG DAN PERSEDIAAN PT. TRIPOLA INTERINDO

PROSEDUR MENJALANKAN ALAT APLIKASI PEMBELIAN, UTANG DAGANG DAN PERSEDIAAN PT. TRIPOLA INTERINDO PROSEDUR MENJALANKAN ALAT APLIKASI PEMBELIAN, UTANG DAGANG DAN PERSEDIAAN PT. TRIPOLA INTERINDO Gambar 1 Form Utama Form ini merupakan tampilan awal pada saat user membuka aplikasi. Di dalam form utama

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah PT. Dunlopillo Indonesia PT. Dunlopillo Indonesia merupakan perusahaan manufaktur. Perusahaan ini bergerak di bidang industri pembuatan kasur Latex. Bahan

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Overview Sistem baru yang diusulkan untuk PT. Karya Mandiri Persada adalah bertujuan untuk meminimalisir masalah-masalah yang ada pada sistem yang sedang digunakan

Lebih terperinci

Processor Intel Pentium III 233MHz

Processor Intel Pentium III 233MHz Spesifikasi Perangkat Keras (hardware) Spesifikasi kebutuhan minimum: Processor Intel Pentium III 233MHz Memory 128 MB Hard disk 20 GB Monitor SVGA (1028 x 860) Keyboard Mouse Printer dot matrix Spesifikasi

Lebih terperinci

Layar Print Laporan Analisis ABC Investasi. Gambar 4.70 Layar Print Laporan Analisis ABC Investasi

Layar Print Laporan Analisis ABC Investasi. Gambar 4.70 Layar Print Laporan Analisis ABC Investasi 202 4.12.34 Layar Print Laporan Analisis ABC Investasi Gambar 4.70 Layar Print Laporan Analisis ABC Investasi 203 4.12.35 Layar Print Laporan Analisis ABC Berdasarkan Pemakaian Gambar 4.71 Layar Print

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 69 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan UD. Sri Rejeki adalah usaha dagang yang bergerak dalam bidang ceramics houseware. Berawal dari keinginan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan 3.1.1 Sejarah PT. Putra Mas Prima PT. Putra Mas Prima merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jual beli bijih plastik yang berdiri

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN IV.1. Struktur Organisasi yang Diusulkan Dilihat dari struktur organisasi yang sedang berjalan pada PT Mahakam Beta Farma pada saat ini, masih banyak terdapat kekurangan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR Tipe transaksi dasar adalah:

KATA PENGANTAR Tipe transaksi dasar adalah: KATA PENGANTAR Membuat Laporan Keuangan dapat digunakan dengan manual atau menggunakan komputerisasi, Sistem komputerisasi ini sudah lebih dari 25 tahun yang lalu sudah ada. Pembuatan Laporan Keuangan

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi,

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis kebutuhan informasi, 49 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1. Tentang Perusahaan Pada bab tiga, akan diuraikan lebih banyak mengenai perusahaan yaitu gambaran sistem yang sedang berjalan dalam perusahaan, menganalisis

Lebih terperinci

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang

BAB III. Objek Penelitian. PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang BAB III Objek Penelitian III.1. Sejarah singkat Perusahaan PT. Rackindo Setara Perkasa merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang furniture / meubel. Kegiatan utama dari perusahaan

Lebih terperinci

L 1 LAMPIRAN-LAMPIRAN. I. Lampiran Dokumen. Cash Receipt Voucher

L 1 LAMPIRAN-LAMPIRAN. I. Lampiran Dokumen. Cash Receipt Voucher L 1 LAMPIRAN-LAMPIRAN I. Lampiran Dokumen Cash Receipt Voucher Delivery Note L 2 Kwitansi L 3 Invoice Lokal L 4 Invoice Lokal L 5 Faktur Pajak L 6 Faktur Pajak L 7 Parts Order Sheet Suzuki L 8 Delivery

Lebih terperinci

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. produk. Ada dua jenis produk yang didistribusikan, yaitu cat dan aneka furniture.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. produk. Ada dua jenis produk yang didistribusikan, yaitu cat dan aneka furniture. BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Tirtakencana Tatawarna adalah perusahaan yang bergerak dalam distribusi produk. Ada dua jenis produk yang didistribusikan, yaitu

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dalam pengoperasian sistem basis data yang baru: : HP Deskjet 656c

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dalam pengoperasian sistem basis data yang baru: : HP Deskjet 656c BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Berikut adalah spesifikasi perangkat keras minimum yang dibutuhkan dalam pengoperasian sistem basis data yang

Lebih terperinci

Batal mengisi data pelanggan. Jika tombol update barang diterima ditekan. Tampilkan layar update status penerimaan barang

Batal mengisi data pelanggan. Jika tombol update barang diterima ditekan. Tampilkan layar update status penerimaan barang 296 Balik kelayar pelanggan pada menu Penjualan Batal mengisi data pelanggan Balik kelayar pelanggan pada menu penjualan Jika tombol update status bayar ditekan Tampilkan layar update status bayar Jika

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Sistem Informasi Akuntansi Pembelian Pada PT Arwana Citramulia, Tbk Untuk mengetahui tentang prosedur pembelian pada PT Arwana Citramulia, Tbk, maka penerapan prosedur

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA

BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA BAB III OBJEK PENELITIAN PT. GROOVY MUSTIKA SEJAHTERA III.1 Gambaran Umum Perusahaan III.1.1 Riwayat PT.Groovy Mustika Sejahtera PT.Groovy Mustika Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Dutaniaga Khatulistiwa adalah perusahaan yang bergerak dibidang distibutor dalam perdagangan plastik. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil sistem informasi akuntansi jasa kontraktor adalah seperti berikut : 1. Form Login Adapun hasil form Login dapat dilihat pada gambar IV.1 berikut

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Tentang Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PD. Cahaya Fajar adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur. Perusahaan ini menjalankan usahanya dalam

Lebih terperinci

BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN YANG SEDANG BERJALAN 67 BAB 3 GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Hadeka Primantara didirikan tahun 1991 oleh keluarga Listiohadi.

Lebih terperinci

Step by Step Zahir Accounting Studi Kasus PT GADING KENCANA / PT GAYAKSI

Step by Step Zahir Accounting Studi Kasus PT GADING KENCANA / PT GAYAKSI Step by Step Zahir Accounting Studi Kasus PT GADING KENCANA / PT GAYAKSI 1. MEMBUAT DATABASE 1. Pada monitor klik Start di kiri bawah Zahir System Standar Edisi Pendidikan atau bisa langsung double klik

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Di dalam tahap implementasi ini terdapat 3 sub tahap, yaitu mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan instalasi aplikasi,

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Evaluasi Penerapan Pengendalian Internal Sistem Informasi Akuntansi. Pembelian pada PT Pondok Pujian Sejahtera

BAB IV PEMBAHASAN. Evaluasi Penerapan Pengendalian Internal Sistem Informasi Akuntansi. Pembelian pada PT Pondok Pujian Sejahtera BAB IV PEMBAHASAN IV.1. Evaluasi Penerapan Pengendalian Internal Sistem Informasi Akuntansi Pembelian pada PT Pondok Pujian Sejahtera Pada bab III dijelaskan tentang praktek sistem informasi akuntansi

Lebih terperinci

No Output Informasi. 1 Neraca Aktiva dan Pasiva. 2 Laporan Laba-Rugi Laba/Rugi Kotor, Total HPP, Total

No Output Informasi. 1 Neraca Aktiva dan Pasiva. 2 Laporan Laba-Rugi Laba/Rugi Kotor, Total HPP, Total 4.1. Identifikasi Permasalahan Identifikasi permasalahan dilakukan dengan melakukan wawancara secara langsung dengan Owner UD Sanjaya Utama untuk mengkaji permasalahan yang ada di UD Sanjaya Utama selama

Lebih terperinci

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. asuransi non-jiwa. Berawal pada 1997 PT LI merupakan perusahaan joint venture

BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. asuransi non-jiwa. Berawal pada 1997 PT LI merupakan perusahaan joint venture BAB 3 OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN III.1 Objek Penelitian III.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT LI merupakan perusahaan asuransi yang berbasis di Korea khusus dipasar asuransi non-jiwa. Berawal pada 1997

Lebih terperinci

BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM

BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM BAB IV EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DAN PENERIMAAN KAS PADA PT. BERNOFARM IV. 1 Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Dan Penerimaan Kas Pada PT. Bernofarm. PT. Bernofarm merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. satu dari metode strategi pengembangan yaitu Rapid Application Development

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. satu dari metode strategi pengembangan yaitu Rapid Application Development BAB IV HASIL DAN ANALISIS Pada penelitian ini, sistem informasi akuntansi yang penulis gunakan adalah salah satu dari metode strategi pengembangan yaitu Rapid Application Development (RAD). Metode strategi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. tanggal 30 Maret 1993 dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. tanggal 30 Maret 1993 dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Saga Machie didirikan pada tahun 1992 di Jakarta oleh Ibu Aulia Sucipto Lays dan Alm. Bapak Ananda Singgih

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN, PIUTANG, DAN PENERIMAAN KAS PT. AROMATECH INTERNATIONAL 3.1 Analisis Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dan Piutang Usaha PT. Aromatech International

Lebih terperinci

Almond Accounting Software

Almond Accounting Software Almond Accounting Software ABOUT THIS PRODUCT Sebuah Software Akuntansi yang mengakomodasi proses transaksi retail / distribusi barang dagangan perusahaan yang saling terintegrasi antar modul. Sehingga

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. 1. PC dengan Processor minimal 1800 MHz. sistem ini yaitu Windows 2000 atau XP, Microsoft Visual Basic.

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. 1. PC dengan Processor minimal 1800 MHz. sistem ini yaitu Windows 2000 atau XP, Microsoft Visual Basic. BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Perangkat keras maupun lunak yang digunakan untuk mendukung jalannya sistem ini yaitu: a. Hardware 1. PC dengan Processor minimal 1800 MHz 2.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. beralamat di Jalan Prepedan Raya No 54, Kalideres, Jakarta Barat. 36 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan PT Prima Plastik Internusa (PPI) adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang packaging atau produksi kemasan. PT PPI didirikan tahun

Lebih terperinci

BAB 4 EVALUASI DAN PEMBAHASAN

BAB 4 EVALUASI DAN PEMBAHASAN BAB 4 EVALUASI DAN PEMBAHASAN Evaluasi atas sistem akuntansi dimulai pada saat perusahaan mengalami kekurangan bahan baku untuk produksi saat produksi berlangsung. Selain itu evaluasi juga dilakukan pada

Lebih terperinci

Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew )

Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew ) 267 Klik Master Pada Menu Utama-cek transaksi pemesanan Gambar 4.147 Rancangan Layar Form Master (cek Transaksi Pemesanan) Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew ) Gambar 4.148 Rancangan Layar Form Master

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 41 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit 1. Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit Pada PT. Anugrah. Sistem penjualan yang dilakukan oleh PT. Anugrah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Penerapan Sistem Informasi atas Penjualan dan Penerimaan. Kas pada PT. Syspex Kemasindo

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Penerapan Sistem Informasi atas Penjualan dan Penerimaan. Kas pada PT. Syspex Kemasindo BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penerapan Sistem Informasi atas Penjualan dan Penerimaan Kas pada PT. Syspex Kemasindo 1. Prosedur penjualan dan penerimaan kas PT. Syspex Kemasindo menerapkan prosedur

Lebih terperinci

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan?

: MANAGER & STAFF. 5 Apakah terdapat rotasi pekerjaan yang dilakukaan perusahaan? Nama Perusahaan Dilengkapi oleh Jabatan : PT. PP LONDON SUMATRA INDONESIA TBK : PROCUREMENT & HUMAN RESOURCES : MANAGER & STAFF FUNGSI PEMBELIAN A. Umum Ya Tidak Ket. 1 Apakah struktur organisasi telah

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan PT. Red Army Watches Indonesia (PT. RAW Indonesia) adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang retail yang mengelola butik jam tangan bernama

Lebih terperinci

Lampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional

Lampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional Lampiran 1. Tabel Check List Pengendalian Manajemen Operasional 1. Adanya pemisahan tugas sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing karyawan? Pembagian dan pemisahan tugas sesuai dengan wewenang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 177 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya 4.1.1.1 Kebutuhan Perangkat Lunak Perangkat lunak yang dibutuhkan agar sistem yang telah diinstalasi dapat berjalan dengan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan program sistem informasi pembelian dan proses retur pada CV.

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan program sistem informasi pembelian dan proses retur pada CV. BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program sistem informasi pembelian dan proses retur pada CV. Media

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mekanikal, peralatan elektrikal, peralatan keselamatan kerja. 35 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Perumusan Objek Penelitian 3.1.1 Latar Belakang Perusahaan PT. Delta Suplindo Internusa adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak di bidang perdagangan

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN SYSTEM KOMPUTERISASI. Oleh Mardi Waluyo Software Engineer

PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN SYSTEM KOMPUTERISASI. Oleh Mardi Waluyo Software Engineer PROPOSAL PENAWARAN PEMBUATAN SYSTEM KOMPUTERISASI Oleh Mardi Waluyo Software Engineer Proposal Penawaran Pembuatan Software / Program Aplikasi Kebutuhan INDUSTRI / MANUFACTURE Seiring dengan kemajuan teknologi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN 3.1. Profil Perusahaan PT. Tirtakencana Tatawarna adalah perusahaan yang bergerak dalam distribusi

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Pengertian Sistem Dari beberapa jenis sistem, cukup sulit untuk memberikan definisi yang pas. Namun menurut West Churchman dalam buku Krismiaji (2002;1) sebagai berikut: Sistem

Lebih terperinci

Menu ini digunakan untuk user untuk login ke sistem QAD. User harus memasukkan username dan password.

Menu ini digunakan untuk user untuk login ke sistem QAD. User harus memasukkan username dan password. LAMPIRAN 1 Menu Log In Menu ini digunakan untuk user untuk login ke sistem QAD. User harus memasukkan username dan password. Menu Utama Menu ini berfungsi untuk menampilkan sistem-sistem yang ada pada

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI..Net 2005 dan menggunalan SQL Server 2005 sebagai database.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI..Net 2005 dan menggunalan SQL Server 2005 sebagai database. BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Impementasi Sistem Tahap implementasi program merupakan suatu tahap penerapan dari analisa dan perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Aplikasi uang dibangun,

Lebih terperinci

Fixed Assets [Aktiva Tetap]

Fixed Assets [Aktiva Tetap] 9 Fixed Assets [Aktiva Tetap] Sebagian aktifitas dan transaksi yang berhubungan dengan Aktiva Tetap sudah dibahas pada bab 04 (Opening Balance Manual). Yang dibahas pada bab tersebut berupa bagaimana cara

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Implementasi aplikasi adalah tahap penerapan hasil analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat agar bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan yaitu

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. PT Sumber Karunia Anugerah. Pembahasan ini dibatasi pada fungsi penjualan dan

BAB IV PEMBAHASAN. PT Sumber Karunia Anugerah. Pembahasan ini dibatasi pada fungsi penjualan dan BAB IV PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis membahas mengenai pelaksanaan audit operasional pada PT Sumber Karunia Anugerah. Pembahasan ini dibatasi pada fungsi penjualan dan piutang usaha modern market seperti

Lebih terperinci

Prosedur Menjalankan Program

Prosedur Menjalankan Program Prosedur Menjalankan Program Gambar 4. 55 Login Page : Taowi ERP Login page merupakan halaman awal saat memasuki web Taowi ERP dimana halaman ini digunakan oleh user ketika mereka ingin menggunakan sistem.

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. jadwal implementasi yang berlangsung selama kurang lebih 2 bulan : (lihat tabel 4.1)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. jadwal implementasi yang berlangsung selama kurang lebih 2 bulan : (lihat tabel 4.1) BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Jadwal Implementasi Untuk mempermudah proses implementasi pada perusahaan, maka dibuat jadwal implementasi yang berlangsung selama kurang lebih 2

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum melakukan implementasi aplikasi administrasi pembelian dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum melakukan implementasi aplikasi administrasi pembelian dan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Kebutuhan Aplikasi Sebelum melakukan implementasi aplikasi administrasi pembelian dan pemakaian barang, aplikasi ini membutuhkan perangkat keras (hardware) dan perangkat

Lebih terperinci

BAB III OBJEK PENELITIAN. Gambaran Umum mengenai PT. Bumi Maestroayu

BAB III OBJEK PENELITIAN. Gambaran Umum mengenai PT. Bumi Maestroayu BAB III OBJEK PENELITIAN III.1 Gambaran Umum mengenai PT. Bumi Maestroayu III.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Bumi Maestroayu merupakan perusahaan swasta nasional yang bergerak di bidang importir penyedia

Lebih terperinci

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian:

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian: L61 apakah penerimaan barang untuk kode order pembelian yang baru saja diterima barangnya sudah lengkap diterima atau belum, apabila sudah lengkap, maka status order pembelian di dalam basis data akan

Lebih terperinci

Bab 3 ANALISIS PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. 3.1 Gambaran Umum Koperasi Karyawan Central Pertiwi

Bab 3 ANALISIS PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. 3.1 Gambaran Umum Koperasi Karyawan Central Pertiwi 33 Bab 3 ANALISIS PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Koperasi Karyawan Central Pertiwi 3.1.1 Latar Belakang Koperasi Koperasi karyawan yang lahir dari inisiatif seluruh karyawan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. (software) dan perangkat keras (hardware). Adapun persyaratan minimal

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. (software) dan perangkat keras (hardware). Adapun persyaratan minimal BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Untuk dapat menjalankan aplikasi ini dibutuhkan perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware). Adapun persyaratan minimal perangkat keras

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan 71 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi perhitungan gaji karyawan pada Koperasi Udara Jawa meliputi tahap implementasi, uji

Lebih terperinci

PDF created with pdffactory Pro trial version

PDF created with pdffactory Pro trial version Daftar Lampiran : (terlampir) Lampiran 1 : Struktur organisasi dan Job-Description Lampiran 2 : Siklus Penjualan Lampiran 3 : Siklus Pembelian Lampiran 4 : Siklus Sumber Daya Manusia Lampiran 5 : Siklus

Lebih terperinci