ANALISIS FAKTOR TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA UNIVERSITAS PAKUAN TERHADAP PELAYANAN PARKIR KAMPUS

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS FAKTOR TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA UNIVERSITAS PAKUAN TERHADAP PELAYANAN PARKIR KAMPUS"

Transkripsi

1 ANALISIS FAKTOR TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA UNIVERSITAS PAKUAN TERHADAP PELAYANAN PARKIR KAMPUS Sintya Dwi Rosady 1, Fitria Virgantari, Ani Andriyati Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pakuan Bogor ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa Universitas Pakuan (UNPAK) terhadap pelayanan parkir kampus menggunakan analisis faktor. Faktor service quality (servqual) yang dianalisis terdiri dari faktor tangible, reliability, responsiveness, assurance dan empathy. Data yang digunakan merupakan data primer dari 100 kuesioner yang disebarkan kepada mahasiswa Universitas Pakuan yang membawa kendaraan bermotor. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan nonprobability sampling dengan teknik judgement sampling. Metode analisis yang digunakan adalah analisis faktor (factor analysis) dengan metode komponen utama. Ekstraksi yang dilakukan berdasarkan pada kriteria nilai akar ciri (eigen value) yang lebih besar dari 1. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 5 faktor baru hasil ekstraksi dari analisis faktor yaitu faktor daya tanggap, kehandalan, empati, keamanan dan fasilitas pendukung dengan total bobot kontribusi sebesar 65.45%. Faktor daya tanggap merupakan faktor dominan berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa karena mempunyai bobot kontribusi terbesar dari faktor yang lain yaitu 36.64%. Variabel-variabel penyusun faktor daya tanggap adalah tingkat pengetahuan petugas waktu ketika lahan parkir yang penuh/ kosong, tingkat pengetahuan petugas dimana lahan parkir yang penuh/ kosong, arahan yang jelas yang diberikan petugas mengenai jalur masuk-keluar parkir, daya tanggap petugas saat mahasiswa membutuhkan, daya tanggap petugas terhadap pertanyaan mahasiswa tentang parkir serta daya tanggap petugas terhadap keluhan mahasiswa tentang parkir. Kata kunci: analisis faktor, kepuasan mahasiswa, pelayanan parkir 1 Mahasiswa Program Studi Matematika, Universitas Pakuan, Bogor. Staf Pengajar pada Program Studi Matematika, Universitas Pakuan, Bogor. 1

2 LATAR BELAKANG Pendahuluan Setiap perjalanan dengan kendaraan pribadi, umumnya selalu dimulai dan diakhiri di tempat parkir. Di berbagai kota besar maupun kota yang sedang berkembang, tempat parkir selalu menjadi masalah. Hal ini membuat tempat parkir menjadi salah satu fasilitas penting pada suatu tempat aktivitas masyarakat, salah satunya adalah kampus. Tempat parkir yang tersedia di kampus Universitas Pakuan (UNPAK) sangatlah terbatas dengan jumlah mahasiswa yang setiap tahun semakin meningkat. Hal ini menunjukkan bahwa banyak pula jumlah mahasiswa yang membawa kendaraan pribadi dan menyebabkan penumpukkan kendaraan bermotor. Bagi mahasiswa yang membawa kendaraan bermotor, diperlukan adanya pertimbangan dalam memilih dan menentukan lokasi parkir. Beberapa diantaranya adalah akses yang mudah dicapai dari tempat parkir ke tempat tujuan dan ukuran lahan parkir yang luas. Hal lain yang juga dapat memungkinkan mahasiswa parkir di lingkungan kampus yaitu keamanan, kenyamanan, dan tarif parkir yang terjangkau. Adanya petugas parkir di area lahan parkir yang bertanggung jawab juga dapat membuat mahasiswa tidak akan merasa khawatir terhadap hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada kendaraannya. Tidak dapat dipungkiri bahwa mahasiswa berhak mendapatkan pelayanan yang layak dan memadai yang diberikan oleh petugas parkir. Oleh karena itu dengan meninjau tingkat kepuasan mahasiswa UNPAK terhadap pelayanan parkir kampus dapat dijadikan masukan bagi petugas parkir agar dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dari sebelumnya. Terdapat penelitian terdahulu mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan dalam pelayanan parkir. Chronika dkk (008), menganalisis kepuasan konsumen terhadap kualitas pelayanan parkir di Mega Mall A. Yani Pontianak menggunakan tabulasi silang dan chi-square. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa sikap pelanggan secara umum merasa puas dengan kualitas parkir yang diberikan namun masih perlu ditingkatkan presentasenya sebagai pendukung pusat perbelanjaan untuk mempertahankan keadaannya. Putra dkk (013), menganalisis pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan pengguna jasa parkir. Hasil penelitian tersebut menunjukan bahwa variabel kehandalan (reliability), jaminan (assurance), dan empati (empathy), berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan melalui uji t, sedangkan variabel fisik (tangible) dan daya tanggap (responsiveness) tidak berpengaruh signifikan. Variabel yang berpengaruh dominan adalah kehandalan (reliability). Pada penelitian ini digunakan analisis faktor untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi tingkat kepuasan mahasiswa UNPAK terhadap pelayanan parkir kampus dengan menggunakan variabel fasilitas fisik, (tangibles), kehandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), jaminan (assurance), empati (empathy). Analisis faktor bertujuan untuk mendapatkan sejumlah faktor yang memiliki sifat-sifat yang mampu menerangkan semaksimal mungkin keragaman yang ada dalam data (Dillon dan Goldstein, 1984).

3 Tujuan Penelitian Mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi suatu tingkat kepuasan mahasiswa Universitas Pakuan terhadap pelayanan parkir kampus menggunakan analisis faktor. METODOLOGI PENELITIAN Data Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui kuesioner yang berisi variabel-variabel yang diduga menjadi indikator kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan parkir kampus adalah sebagai berikut. X1: Kebersihan/ kerapihan/ kenyamanan/ keindahan lahan parkir X: Kerapihan & kebersihan penampilan petugas parkir X3: Tarif parkir yang ditentukan X4: Jumlah petugas X5: Tersedia CCTV X6: Jumlah pos masuk-keluar X7: Tingkat pengetahuan petugas waktu saat lahan parkir yang penuh/ kosong X8: Tingkat pengetahuan petugas dimana lahan parkir yang penuh/ kosong X9: Arahan jelas yang diberikan petugas mengenai jalur masuk-keluar parkir X10: Daya tanggap petugas saat mahasiswa membutuhkan X11: Daya tanggap petugas terhadap pertanyaan mahasiswa mengenai parkir X1: Daya tanggap petugas terhadap keluhan mahasiswa mengenai parkir X13: Kerja sama yang baik antar petugas satu dengan lain X14: Sikap adil petugas dalam melayani semua mahasiswa X15: Jaminan keamanan terhadap pelayanan X16: Keterampilan petugas parkir dalam bekerja X17: Keahlian petugas dalam bekerja X18: Rasa aman yang diberikan petugas terhadap mahasiswa yang berkendara X19: Pelayanan petugas yang sopan terhadap mahasiswa X0: Pelayanan petugas yang ramah terhadap mahasiswa X1: Pelayanan petugas memahami mahasiswa yang izin keluar masuk parkir beberapa kali dalam waktu sehari Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa aktif UNPAK yang membawa kendaraan bermotor. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode nonprobability sampling dengan teknik judgement sampling. Jumlah populasi tidak dapat diketahui secara pasti karena dapat berubah-ubah setiap waktu, maka penelitian ini mengambil sampel dengan cara mengalikan paling sedikit 4 atau 5 dengan jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian (Malhotra, 005). Karena penelitian ini digunakan 1 variabel, maka kisaran jumlah sampel yang digunakan adalah: Diambil sampel sebanyak 100, yang berada diantara Metode Analisis Tahapan analisis data dilakukan sesuai dengan diagram alir berikut. Mulai Matrik data mentah ( n X p ) n = 100 dan p = 1 Matrik korelasi Mencari akar ciri dan vektor ciri Menentukan jumlah faktor Apakah faktor tumpah tindih? Interpretasi faktor Selesai Rotasi Gambar 1. Tahapan Analisis Faktor 1. Penyiapan Matrik Data Variabel yang hendak diamati dalam bentuk matriks berukuran n x p, dengan baris menunjukkan jumlah individu atau responden (n) sebanyak ya tidak 3

4 100 dan kolom menunjukkan jumlah variabel (p) sebanyak 1.. Ekstraksi Faktor Ekstraksi faktor adalah penyederhanaan jumlah variabel sehingga lebih mudah untuk dilakukan analisis dengan tidak kehilangan informasi yang dikandung dalam data awal. Tahapan ekstraksi adalah sebagai berikut: a. Menyusun matrik korelasi, yang merupakan input utama dalam metode analisis faktor dan menunjukkan korelasi antara variabel yang diasumsikan mempunyai hubungan linear. Semakin tinggi nilai korelasi yang dihasilkan, maka semakin sedikit jumlah faktor yang dihasilkan. b. Menentukan metode analisis faktor, setelah ditetapkan bahwa analisis faktor merupakan teknik yang tepat untuk menganalisis data yang sudah dikumpulkan, kemudian tentukan metode yang tepat untuk analisis faktor tersebut. Pada penelitian ini menggunakan metode komponen utama. Dalam metode komponen utama yang diperhitungkan adalah jumlah varian dari data yang ada serta dapat digunakan bila ingin ditentukan jumlah minimum faktor-faktor yang dapat diperhitungkan untuk memperoleh varian maximum dalam rangkaian analisis multivariat tersebut. c. Menentukan jumlah faktor, dilihat berdasarkan: 1. Eigen value, merupakan total varian yang diterangkan oleh setiap faktor. Hanya faktor yang memiliki nilai eigen value > 1 yang dipertahankan. Scree plot, merupakan plot dari eigen value yang dihubungkan dengan sejumlah faktor. 3. Rotasi Faktor Faktor yang belum dirotasi, akan memuat variabel yang sama pada beberapa faktor sehingga sulit dalam interpretasi. Faktor yang didapat perlu dirotasi dengan tujuan untuk mendapatkan kesederhanaan sehingga lebih mudah dalam interpretasi. Pada penelitian ini dipilih rotasi varimax yang memaksimumkan variansi dari kuadrat loading variabel. 4. Interpretasi Faktor Setelah diperoleh sejumlah faktor, selanjutnya perlu menginterpretasikan faktor. Interpretasi nama faktor didasarkan variabel apa yang diwakilinya. HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Responden Dari hasil kuesioner yang disebarkan dapat dideskripsikan karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, terdapat 59 responden dengan jenis kelamin laki-laki dan 41 responden dengan jenis kelamin perempuan. Sebaran berdasarkan fakultas, 1 mahasiswa dari Fakultas Hukum, 13 mahasiswa dari Fakultas Ekonomi, 16 mahasiswa dari FKIP, 6 mahasiswa dari FMIPA, 4 mahasiswa dari Fakultas Sastra serta 9 mahasiswa dari Fakultas Teknik. Sebaran berdasarkan semester, mahasiswa semester lima sebanyak 33 responden, 7 responden semester tiga, 4 responden semester tujuh sedangkan 16 responden semester satu. Berdasarkan tingkat kepuasan responden, 3.43% responden menjawab sangat puas. 8.81% responden menjawab puas. 17.4% responden menjawab cukup puas. Selebihnya sebanyak 50.5% responden menjawab kurang puas dan tidak puas. Data tersebut disajikan pada Tabel 1 berikut. 4

5 Tabel 1. Tingkat Kepuasan Mahasiswa Universitas Pakuan terhadap Pelayanan Parkir Kampus Variabel/Tingkat Kepuasan Sangat Puas Jumlah (Mahasiswa) Cukup Kurang Puas Puas Puas Tidak Puas Kebersihan/ kerapihan/ kenyamanan/ keindahan lahan parkir Kerapihan & kebersihan penampilan petugas parkir Tarif parkir yang ditentukan Jumlah petugas yang mencukupi Tersedia CCTV Jumlah pos masuk-keluar Tingkat pengetahuan petugas waktu saat lahan parkir yang penuh/kosong Tingkat pengetahuan petugas dimana lahan parkir yang penuh/kosong Arahan jelas yang diberikan petugas mengenai jalur masukkeluar parkir Daya tanggap petugas saat mahasiswa membutuhkan Daya tanggap petugas terhadap pertanyaan mahasiswa mengenai parkir Daya tanggap petugas terhadap keluhan mahasiswa mengenai parkir Kerja sama yang baik antar petugas satu dengan lain Sikap adil petugas dalam melayani semua mahasiswa Jaminan keamanan terhadap pelayanan Keterampilan petugas parkir dalam bekerja Keahlian petugas dalam bekerja Rasa aman yang diberikan petugas terhadap mahasiswa yang berkendara Pelayanan petugas yang sopan terhadap mahasiswa Pelayanan petugas yang ramah terhadap mahasiswa Pelayanan petugas memahami mahasiswa yang izin keluar masuk parkir beberapa kali dalam waktu sehari Jumlah Presentase 3.43% 8.81% 17.4% 3.76% 17.76% Tabel 1 menunjukkan bahwa responden yang menjawab kurang puas terbanyak terhadap kebersihan/ kerapihan/ kenyamanan/ keindahan lahan parkir sebanyak 56 mahasiswa. Responden yang menjawab puas terhadap keahlian petugas dalam bekerja dan menjawab kurang puas terhadap jumlah petugas masingmasing terdapat 47 mahasiswa. Responden yang menjawab kurang puas terhadap jumlah pos masukkeluar, tingkat pengetahuan petugas waktu saat lahan parkir yang penuh/kosong, tingkat pengetahuan petugas dimana lahan parkir yang penuh/kosong masing-masing sebanyak 45, 4 dan 40 mahasiswa. Uji Validitas dan Reliabilitas Pada penelitian ini digunakan ukuran sampel kecil sebanyak 40 responden. Kemudian dihitung korelasi product moment antara masing-masing pertanyaan dengan skor total setiap pertanyaan dengan rumus berikut. N XY X Y r xy { N X X }{ N Y Y } 5

6 Keterangan : rxy koefisien korelasi N jumlah responden X skor masing-masing pertanyaan Y skor total Tabel. Hasil Uji Validitas Var r hitung r tabel (df=38; α=5%) Var r hitung r tabel (df=38; α=5%) 0.31 Tabel menunjukkan bahwa semua variabel dinyatakan valid karena memenuhi syarat bahwa r hitung > r tabel, menurut tabel r (product moment) untuk derajat bebas (n-) sebesar 38 dan = 0,05 bernilai 0,31. Selanjutnya dilakukan uji reliabilitas dihitung dengan menggunakan teknik cronbach s alpha dengan rumus sebagai berikut. k b r k t Keterangan : r 11 = reliabilitas instrumen k = banyaknya butir pertanyaan = varians total = jumlah varian butir pertanyaan t b Tabel 3. Hasil Uji Reliabilitas Var σ hitung r 11 Var σ hitung r Tabel 3 menunjukkan dari hasil setiap σ hitung masing-masing variabel, diperoleh nilai cronbach s alpha 0,94 maka memenuhi syarat bahwa r hitung > r tabel dan dinyatakan reliabel. Analisis Faktor 1. Uji KMO dan Bartlett Tabel 4. Nilai KMO dan bartlett s Nilai Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy Bartlett's Test of Sphericity Df Sig Tabel 4 menunjukkan bahwa nilai KMO 0.841, artinya ada korelasi yang cukup signifikan antar variabel mengingat angka ini sudah berada diatas nilai 0,5. Begitu juga dengan bartlett s test of sphericity yang mempunyai nilai dengan nilai signifikannya sebesar 0,000 yang artinya bahwa faktor pembentuk variabel ini sudah baik untuk dianalisis uji lanjut. Sedangkan rumus varians yang. Ekstraksi Faktor digunakan adalah: Banyaknya eigen value yang X X lebih besar dari satu menunjukkan n banyaknya faktor baru () yang n digunakan. Keterangan: n = jumlah sampel X = nilai skor yang dipilih 6

7 Tabel 5. Eigen Value dan Keragaman Faktor Eigen Keragaman Keragaman Value Total (%) Komulatif Tabel 5 menunjukkan bahwa terdapat 5 faktor baru yaitu faktor 1,, 3, 4 dan 5 karena memiliki eigen value lebih besar dari satu, yaitu masing-masing sebesar 7.696, 1.793, 1.74, 1.455, Faktor 1 memberikan sumbangan ragam sebesar. 100% %. Untuk melihat sumbangan ragam pada faktor lain dapat dilakukan dengan cara yang sama. Tabel 6. Nilai Komunalitas Nilai Nilai Var Komunalitas Komunalitas Var Tabel 6 menunjukkan urutan pertama yaitu variabel keahlian petugas dalam bekerja dengan nilai komunalitas sebesar 0.800, berarti sekitar 80% variabel 17 dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk. Demikian juga untuk variabel selanjutnya, dengan ketentuan semakin besar nilai komunalitas sebuah variabel, maka semakin erat hubungannya dengan faktor yang terbentuk. 3. Rotasi Faktor Bobot faktor dapat dilihat berdasarkan nilai korelasi antar setiap faktor dan variabel-variabel analisis. Bobot faktor memberikan informasi tentang variabel mana yang berkorelasi signifikan dengan faktor tertentu. Informasi ini selanjutnya akan digunakan dalam menginterpretasikan faktor. Tabel 7. Bobot Faktor Sebelum Dirotasi Var Faktor (Komponen) F 1 F F 3 F 4 F 5 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X Pada Tabel 7 terlihat hubungan antara faktor dengan variabel secara individu akan tetapi keanggotaan sebuah variabel ke dalam suatu faktor masih sulit untuk dijelaskan. Pada komponen faktor satu (F 1 ) sampai dengan faktor lima (F 5 ) dari X 1 sampai dengan X 1, apabila komponen faktornya 0.5 berarti variabel pengukuran faktor tersebut merupakan anggota faktor yang terbentuk, namun 7

8 jika nilai komponen faktor 0.5 berarti variabel pengukuran bukan anggota faktor tersebut. Apabila antara komponen faktor satu dan komponen faktor dua terdapat nilainilai dalam satu variabel pengukuran yang 0.5 pada kedua faktor maka harus dilakukan rotasi faktor dengan metode varimax agar tidak terdapat nilai-nilai komponen bersama yang 0.5 pada dua komponen faktor atau lebih. Tabel 8. Bobot Faktor dengan Rotasi Varimax Var F 1 Faktor (Komponen) F F 3 F 4 F 5 X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X Pada Tabel 8 dapat dilihat bahwa faktor pertama terdiri dari variabel X 7, X 8, X 9, X 10, X 11 dan X 1. Variabel X, X 13, X 14, X 16 dan X 17 merupakan anggota faktor kedua. Variabel X 3, X 19, X 0 dan X 1 merupakan anggota faktor ketiga. Variabel X 15 dan X 18 merupakan anggota faktor keempat. Variabel X 1, X 4, X 5 dan X 6 merupakan anggota faktor kelima. 4. Interpretasi Faktor Diperoleh 5 faktor baru yang dapat mewakili ke-1 variabel yang dianalisis, yaitu: a. Faktor pertama adalah faktor daya tanggap memberikan bobot kontribusi sebesar 36.65%. Variabel-variabel tersebut adalah tingkat pengetahuan petugas waktu saat lahan parkir yang penuh/kosong, tingkat pengetahuan petugas dimana lahan parkir yang penuh/kosong, arahan yang jelas diberikan petugas mengenai jalur masuk-keluar parkir, daya tanggap petugas saat mahasiswa membutuhkan, daya tanggap petugas terhadap pertanyaan mahasiswa mengenai parkir serta daya tanggap petugas terhadap keluhan mahasiswa mengenai parkir b. Faktor kedua adalah faktor kehandalan memberikan bobot kontribusi sebesar 8.54%. Variabelvariabel tersebut adalah kerapihan dan kebersihan penampilan petugas parkir, kerja sama yang baik antar petugas satu dengan lain, sikap adil petugas dalam melayani semua mahasiswa, keterampilan petugas parkir dalam bekerja serta keahlian petugas dalam bekerja. c. Faktor ketiga adalah faktor empati memberikan bobot kontribusi sebesar 8.1%. Variabel-variabel tersebut adalah tarif parkir yang ditentukan, pelayanan petugas yang sopan terhadap mahasiswa, pelayanan petugas yang ramah terhadap mahasiswa serta pelayanan petugas memahami mahasiswa yang izin keluar masuk parkir beberapa kali dalam waktu sehari. d. Faktor keempat adalah faktor keamanan memberikan bobot kontribusi sebesar 6.93%. Variabelvariabel tersebut adalah jaminan keamanan terhadap pelayanan dan rasa aman yang diberikan petugas 8

9 terhadap mahasiswa yang berkendara. e. Faktor kelima adalah faktor fasilitas pendukung memberikan bobot kontribusi sebesar 5.14%. Variabelvariabel tersebut adalah kebersihan/ kerapihan/ kenyamanan/ keindahan lahan parkir, jumlah petugas, tersedia CCTV serta jumlah pos masuk-keluar PENUTUP Kesimpulan 1. Terdapat 5 faktor baru penentu kepuasan mahasiswa hasil ekstraksi dari analisis faktor yaitu faktor daya tanggap, kehandalan, empati, keamanan dan fasilitas pendukung dengan total bobot kontribusi sebesar 65.45%.. Faktor daya tanggap merupakan faktor dominan berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa karena mempunyai bobot kontribusi terbesar dari faktor yang lain yaitu 36.64%. Variabelvariabel pada faktor daya tanggap inilah yang dominan mempengaruhi kepuasan mahasiswa. 3. Variabel penyusun faktor daya tanggap adalah tingkat pengetahuan petugas waktu ketika lahan parkir yang penuh/ kosong, tingkat pengetahuan petugas dimana lahan parkir yang penuh/ kosong, arahan yang jelas yang diberikan petugas mengenai jalur masuk-keluar parkir serta daya tanggap petugas saat mahasiswa membutuhkan, terhadap pertanyaan dan juga keluhan mahasiswa tentang parkir. Saran Pelayanan parkir kampus diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan terutama dalam hal tingkat pengetahuan petugas waktu saat dan dimana lahan parkir yang penuh/ kosong, arahan yang jelas yang diberikan petugas mengenai jalur masuk-keluar parkir serta daya tanggap petugas saat mahasiswa membutuhkan, terhadap pertanyaan dan juga keluhan mahasiswa tentang parkir karena hal tersebut sangat mempengaruhi tingkat kepuasan mahasiswa Universitas Pakuan terhadap pelayanan parkir kampus. DAFTAR PUSTAKA Chronika L., Mangunson L. dan Narsih Analisis Kepuasan terhadap Kualitas Pelayanan Parkir di Mega Mall a. Yani Pontianak. Politeknik Negeri Pontianak. Dillon, R. W. and Goldstein, M Multivariate Analysis Methods and Aplications. United States of America: Jhon Wiley & Sons. Inc. Malhotra, N. K Riset Pemasaran: Pendekatan Terapan Jilid 1. Jakarta: PT. Indeks. Putra Y. S., Dianawati E., dan Sarwoko E Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Jasa Parkir. Malang. 9

Faktor-faktor yang Memengaruhi Kualitas Pelayanan Jaminan Kesehatan Bali Mandara

Faktor-faktor yang Memengaruhi Kualitas Pelayanan Jaminan Kesehatan Bali Mandara Jurnal Matematika Vol. 4 No. 1, Juni 2014. ISSN: 1693-1394 Faktor-faktor yang Memengaruhi Kualitas Pelayanan Jaminan Kesehatan Bali Mandara Made Susilawati Jurusan Matematika FMIPA Universitas Udayana

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN NY SHOPP

PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN NY SHOPP PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN NY SHOPP Disusun oleh : Nama : Tiyas Widya Anggraini NPM : 17211133 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Bagus Nurcahyo, SE, MM Latar Belakang Salah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Langkah pertama yang dilakukan terhadap data hasil survei adalah melakukan uji validitas dan reliabilitas terhadap alat ukur yaitu kuesioner. Hal ini dilakukan untuk memperoleh

Lebih terperinci

Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Universitas Sam Ratulangi Menggunakan Analisis Faktor

Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Universitas Sam Ratulangi Menggunakan Analisis Faktor JURNAL MIPA UNSRAT ONLINE 1 (1) 52-56 dapat diakses melalui http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jmuo Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kualitas Pelayanan Universitas Sam Ratulangi Menggunakan Analisis

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Semakin banyaknya usaha restoran yang ada di Bogor menimbulkan persaingan yang semakin ketat. Dalam persaingan yang ketat ini, Restoran Gurih

Lebih terperinci

KUESIONER HARAPAN DAN KINERJA(PERFORMANCE)

KUESIONER HARAPAN DAN KINERJA(PERFORMANCE) 79 KUESIONER HARAPAN DAN KINERJA(PERFORMANCE) Nama : Usia : Gender : Pekerjaan : Variable kualitas pelayanan Harapan Kinerja (Realita) STS TS KS S SS STS TS KS S SS A. Tangible 1. Tata letak ruangan pada

Lebih terperinci

GAMBARAN UMUM TUJUAN ANALISIS FAKTOR

GAMBARAN UMUM TUJUAN ANALISIS FAKTOR GAMBARAN UMUM TUJUAN ANALISIS FAKTOR 1. Latar Belakang Analisis faktor adalah alat analisis statistik yang dipergunakan untuk mereduksi faktor-faktor yang mempengaruhi suatu variabel menjadi beberapa set

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 26 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka pemikiran teoritis Kebudayaan yang semakin maju membuat gaya hidup manusia semakin berkembang. Kesadaran manusia akan pentingnya kesehatan mulai terlihat disamping

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISA DATA 4.1 Profile Responden

BAB 4 ANALISA DATA 4.1 Profile Responden BAB 4 ANALISA DATA 4.1 Profile Responden Pada penelitian ini, peneliti telah menyusun profile responden yang dibagi kedalam beberapa macam, yakni berdasarkan: 1. Nama pusat kebugaran langganan responden

Lebih terperinci

BAB III METODE SERVQUAL. Secara umum alur penelitian yang dilakukan, disajikan pada diagram berikut. start

BAB III METODE SERVQUAL. Secara umum alur penelitian yang dilakukan, disajikan pada diagram berikut. start 26 BAB III METODE SERVQUAL Secara umum alur penelitian yang dilakukan, disajikan pada diagram berikut start Pembuatan kuisioner I dan penyebaran Uji Q cochran Pembuatan kuisioner II Penyebaran kuisioner

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. pernah berpindah merek dari smartphone BlackBerry. kota Semarangyang pernah berpindah merek dari smartphone BlackBerry.

BAB III METODE PENELITIAN. pernah berpindah merek dari smartphone BlackBerry. kota Semarangyang pernah berpindah merek dari smartphone BlackBerry. BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Obyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah konsumen di kota Semarangyang pernah berpindah merek dari smartphone BlackBerry. 3.2. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 25 III. METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran Salah satu keanekaragaman yang tumbuh di masyarakat adalah keanekaragaman hasil karya seni. Batik merupakan salah satu produk hasil karya seni sekaligus

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji Kualitas dan Instrumen Data Uji kualitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang digunakan telah memenuhi kriteria validitas dan reliabilitas. Berikut ini

Lebih terperinci

IV. METODE PENELITIAN

IV. METODE PENELITIAN IV. METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ini akan dilakukan di Martha Tilaar Salon Day Spa Bogor tepatnya terletak di Jalan Pemuda No. 7 Bogor. Waktu penelitian adalah bulan April-Juni 2011

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Konseptual English First Bogor adalah lembaga kursus bahasa Inggris yang menggunakan tenaga pengajar penutur asli bahasa Inggris, memiliki jadwal kursus

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Masalah. Bertambahnya jumlah mahasiswa disertai dengan bertambahnya

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang Masalah. Bertambahnya jumlah mahasiswa disertai dengan bertambahnya BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Bertambahnya jumlah mahasiswa disertai dengan bertambahnya pemakaian kendaraan baik pribadi maupun dinas, mengakibatkan permintaan layanan parkir menjadi besar,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. atau menghubungkan dengan variabel lain (Sugiyono, 2000:11). Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. atau menghubungkan dengan variabel lain (Sugiyono, 2000:11). Penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini didesain sebagai penelitian deskriptif komparatif. Penelitian deskriptif yaitu suatu penelitian yang digunakan untuk mengetahui nilai variabel

Lebih terperinci

Faktor-faktor yang Memengaruhi Kualitas Pelayanan Jaminan Kesehatan Bali Mandara 1)

Faktor-faktor yang Memengaruhi Kualitas Pelayanan Jaminan Kesehatan Bali Mandara 1) Faktor-faktor yang Memengaruhi Kualitas Pelayanan Jaminan Kesehatan Bali Mandara 1) Made Susilawati; susilawati.made@gmail.com Ni Ketut Tari Tastrawati; taritastrawati@yahoo.com Ni Nyoman Widiasih; widia_mentog18@yahoo.co.id

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Zaman sekarang internet merupakan kebutuhan bagi banyak orang. Di Indonesia jumlah pemakai internet mengalami peningkatan yang cukup besar setiap

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Kegiatan pengumpulan data dalam penelitian ini berlokasi di Universitas

BAB III METODE PENELITIAN. Kegiatan pengumpulan data dalam penelitian ini berlokasi di Universitas BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Kegiatan pengumpulan data dalam penelitian ini berlokasi di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang yang terletak di Jl. Gajayana No. 50 Malang,

Lebih terperinci

Togu P. Marpaung, Normalina Napitupulu, Rachmad Sitepu

Togu P. Marpaung, Normalina Napitupulu, Rachmad Sitepu Saintia Matematika ISSN: 2337-9197 Vol. 02, No. 03 (2014), pp. 289 298. ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUNJUNGAN MASYARAKAT KOTA MEDAN KE PERPUSTAKAAN UMUM KOTA MEDAN Togu P. Marpaung, Normalina Napitupulu,

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI FAKTOR PENDORONG PERNIKAHAN DINI DENGAN METODE ANALISIS FAKTOR

IDENTIFIKASI FAKTOR PENDORONG PERNIKAHAN DINI DENGAN METODE ANALISIS FAKTOR Saintia Matematika Vol. 2, No. 1 (2014), pp. 1 11. IDENTIFIKASI FAKTOR PENDORONG PERNIKAHAN DINI DENGAN METODE ANALISIS FAKTOR Aswin Bahar, Gim Tarigan, Pengarapen Bangun Abstrak. Pernikahan dini merupakan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji Kualitas dan Instrumen Data Uji kualitas dan instrumen data digunakan untuk mengetahui bagaimana data yang dipakai, apakah telah memenuhi kriteria validitas

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. sesuai dengan tujuan penelitian. Konsep dasar dan batasan operasional dalam

III. METODE PENELITIAN. sesuai dengan tujuan penelitian. Konsep dasar dan batasan operasional dalam 33 III. METODE PENELITIAN A. Konsep Dasar dan Batasan Operasional Konsep dasar dan definisi operasional mencakup semua pengertian dan pengukuran yang dipergunakan untuk mendapatkan data yang akan dianalisis

Lebih terperinci

PENERAPAN ANALISIS KORELASI KANONIK PADA HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH

PENERAPAN ANALISIS KORELASI KANONIK PADA HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PENERAPAN ANALISIS KORELASI KANONIK PADA HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH Kadek Andrei Prabawa 1, Ni Luh Putu Suciptawati 2, Desak Putu Eka Nilakusmawati 3 1 Jurusan Matematika, Fakultas

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Rangkuti, Freddy (2002), Measuring Customer Satisfaction, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

DAFTAR PUSTAKA. Rangkuti, Freddy (2002), Measuring Customer Satisfaction, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 78 DAFTAR PUSTAKA Rangkuti, Freddy (2002), Measuring Customer Satisfaction, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Tjiptono, Fandy, (2002), Strategi Pemasaran, Penerbit Andi, Yogyakarta Tjiptono,

Lebih terperinci

Lampiran 1 Kuesioner. Wilson

Lampiran 1 Kuesioner. Wilson 125 Lampiran 1 Kuesioner Responden Yth. Nama saya Wilson, mahasiswa Fakultas Ekonomi. Saat ini saya sedang melakukan penelitian untuk skripsi saya mengenai Service Quality, Customer Satisfaction Repurchase

Lebih terperinci

(2.1) keterangan: i = Banyaknya faktor yang terbentuk; (i=1,2,3,...,k)

(2.1) keterangan: i = Banyaknya faktor yang terbentuk; (i=1,2,3,...,k) BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Analisis Faktor Menurut J. Supranto (2004), analisis faktor merupakan teknik statistika yang utamanya dipergunakan untuk mereduksi atau meringkas data dari variabel yang banyak

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Metode Pengumpulan Data Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer. Jenis data ini didapat langsung dari sumber utamanya. Dalam penelitian ini, penulis

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji Kualitas dan Instrumen Data Uji kualitas merupakan uji yang bertujuan untuk mengetahui apakah data yang digunakan telah memenuhi kriteria validitas dan reliabilitas.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DATA. ini data dari kuesioner) sudah valid dan reliabel. Validitas adalah ketepatan atau

BAB IV ANALISA DATA. ini data dari kuesioner) sudah valid dan reliabel. Validitas adalah ketepatan atau BAB IV ANALISA DATA IV.1. Uji Validitas Validitas dan reliabilitas merupakan poin penting dalam sebuah analisa data. Hal itu dilakukan untuk menguji apakah suatu alat ukur atau instrumen penelitian (dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. disebarkan sebanyak 45 kuesioner dan yang dapat diolah sebanyak 40 kuisioner. Grafik 4.1.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. disebarkan sebanyak 45 kuesioner dan yang dapat diolah sebanyak 40 kuisioner. Grafik 4.1. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Penelitian ini ditujukan pada bank yang berada di Bandung Pusat dengan responden bersyarat yaitu seorang manajer bank. Dalam hal ini peneliti

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di dealer Nissan Basuki Rahmat di kota Surabaya.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di dealer Nissan Basuki Rahmat di kota Surabaya. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di dealer Nissan Basuki Rahmat di kota Surabaya. Alasan dealer Nissan Basuki Rahmat karena merupakan salah satu dealer terkemuka

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan pada PT. Rezeki Supermarketing sebuah perusahaan retail tradisional yang terletak di Jakarta, dengan mengambil

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Hos Cokroaminoto Ruko Grogol C2, Pekalongan. Alasan dipilihnya toko

BAB III METODE PENELITIAN. Hos Cokroaminoto Ruko Grogol C2, Pekalongan. Alasan dipilihnya toko 44 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek dan Lokasi Penelitian Penelitian ini mengambil objeknya adalah Toko Arjuna Motor Jl. Hos Cokroaminoto Ruko Grogol C2, Pekalongan. Alasan dipilihnya toko ini sebagai

Lebih terperinci

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu penelitian 4.2. Data dan Metode Pengambilan Sampel

IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu penelitian 4.2. Data dan Metode Pengambilan Sampel IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu penelitian Penelitian dilakukan terhadap pengunjung Daiji Raamen yang terletak di Jalan Pajajaran No. 7. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 49 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Kuesioner disebar kepada 100 orang nasabah Bank Tabungan Negara cabang Pekalongan dengan kriteria nasabah yang akan atau sedang memanfaatkan pelayanan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEMISKINAN DI PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN METODE EKSPLORATORI KOMPONEN UTAMA

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEMISKINAN DI PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN METODE EKSPLORATORI KOMPONEN UTAMA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEMISKINAN DI PROVINSI JAWA TIMUR DENGAN METODE EKSPLORATORI KOMPONEN UTAMA Rina Fitrianita Rizki 1, Susiswo 2 Universitas Negeri Malang E-mail: rin.bluey.7@gmail.com Abstrak:

Lebih terperinci

STRUKTUR DIMENSI KEPUTUSAN MAHASISWA UNTUK MEMBELI SMARTPHONE SAMSUNG GALAXY CORE NAMA :INDAHPERMATASARI NPM : PEMBIMBING : HERNAMA, SE, MM.

STRUKTUR DIMENSI KEPUTUSAN MAHASISWA UNTUK MEMBELI SMARTPHONE SAMSUNG GALAXY CORE NAMA :INDAHPERMATASARI NPM : PEMBIMBING : HERNAMA, SE, MM. STRUKTUR DIMENSI KEPUTUSAN MAHASISWA UNTUK MEMBELI SMARTPHONE SAMSUNG GALAXY CORE NAMA :INDAHPERMATASARI NPM :13212670 PEMBIMBING : HERNAMA, SE, MM. 1.1Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN Kebutuhan mahasiswa

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PT. BANK BUKOPIN KANTOR CABANG CILEGON

KUESIONER PENELITIAN ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PT. BANK BUKOPIN KANTOR CABANG CILEGON 73 74 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PT. BANK BUKOPIN KANTOR CABANG CILEGON Lembar kuesioner ini diedarkan untuk mengukur

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Dengan adanya metode penelitian ini diharapkan agar setiap langkah yang akan dilakukan dalam penelitian ini dapat dilaksanakan sesuai dengan yang diharapkan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 40 III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data 3.1.1 Penelitian Kepustakaan 1. Study literatur atau studi kepustakaan, yaitu dengan mendapatkan berbagai literatur dan referensi tentang manajemen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELTIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Loyalitas Pelanggan Logistik Pada

BAB IV HASIL PENELTIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Loyalitas Pelanggan Logistik Pada 84 BAB IV HASIL PENELTIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Loyalitas Pelanggan Logistik Pada Kantor Pos Besar Bandung 40000 Dalam penelitian ini penulis menyebarkan 80 lembar kuisioner

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei. Penelitian survei adalah suatu

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei. Penelitian survei adalah suatu 32 BAB III METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei. Penelitian survei adalah suatu jenis penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Responden dalam penelitian ini adalah konsumen Alfamart Kecamatan Kotagajah

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Responden dalam penelitian ini adalah konsumen Alfamart Kecamatan Kotagajah 48 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen Alfamart Kecamatan Kotagajah lampung tengah. Penyebaran kuesioner ke berbagai responden berbagai

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode

III. METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode deskriptif adalah

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian merupakan sebuah rancangan bagaimana suatu penelitian akan dilakukan. Rancangan tersebut digunakan untuk mendapatkan jawaban terhadap pertanyaan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempunyai langkah-langkah sistematis. Sedangkan metodologi ialah suatu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mempunyai langkah-langkah sistematis. Sedangkan metodologi ialah suatu 40 BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode ialah suatu prosedur atau cara untuk mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah-langkah sistematis. Sedangkan metodologi ialah suatu pengkajian dalam mempelajari

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Kerangka penelitian disusun untuk menggambarkan konsep analisis kepuasan pelanggan melalui penilaian harapan dan kenyataan kualitas pelayanan pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Pelayanan Jasa Pelabuhan Sunda Kelapa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum Pelayanan Jasa Pelabuhan Sunda Kelapa BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Pelayanan Jasa Pelabuhan Sunda Kelapa 4.1.1. Pendapatan Pelabuhan Pendapatan yang diterima Pelabuhan Sunda Kelapa sejak tahun 2004 sampai tahun 2010 menunjukkan

Lebih terperinci

PENERAPAN ANALISIS KOMPONEN UTAMA DALAM PENENTUAN FAKTOR DOMINAN YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SISWA (Studi Kasus : SMAN 1 MEDAN)

PENERAPAN ANALISIS KOMPONEN UTAMA DALAM PENENTUAN FAKTOR DOMINAN YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SISWA (Studi Kasus : SMAN 1 MEDAN) Saintia Matematika Vol. 1, No. 6 (2013), pp. 507 516. PENERAPAN ANALISIS KOMPONEN UTAMA DALAM PENENTUAN FAKTOR DOMINAN YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SISWA (Studi Kasus : SMAN 1 MEDAN) Juliarti Hardika,

Lebih terperinci

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGURUSAN PASPOR PADA KANTOR IMIGRASI KELAS I POLONIA DI KOTA MEDAN

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGURUSAN PASPOR PADA KANTOR IMIGRASI KELAS I POLONIA DI KOTA MEDAN Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENGURUSAN PASPOR PADA KANTOR IMIGRASI KELAS I POLONIA DI KOTA MEDAN I. KATA PENGANTAR Dengan hormat, Sehubungan dengan penyelesain tugas akhir

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA AL-ISLAM KRIAN ABSTRAK

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA AL-ISLAM KRIAN ABSTRAK ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMA AL-ISLAM KRIAN 1) Nurul Afida 2) Edy Sulistiyawan 1) S1 Program Statistika, FMIPA, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya 2) Program

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS DATA PENELITIAN. responden. Data deskriptif ini nantinya dapat menggambarkan keadaan ataupun

BAB V ANALISIS DATA PENELITIAN. responden. Data deskriptif ini nantinya dapat menggambarkan keadaan ataupun BAB V ANALISIS DATA PENELITIAN 5.1. Gambaran Umum Responden Bagian ini menjelaskan mengenai data deskriptif yang diperoleh dari responden. Data deskriptif ini nantinya dapat menggambarkan keadaan ataupun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi ini, persaingan bisnis menjadi sangat tajam. Hanya perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu menghadapi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam persaingan bisnis yang semakin ketat, salah satu cara untuk

BAB I PENDAHULUAN. Dalam persaingan bisnis yang semakin ketat, salah satu cara untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam persaingan bisnis yang semakin ketat, salah satu cara untuk mendapatkan konsumen yang loyal adalah dengan memuaskan kebutuhannya secara konsisten dari waktu ke

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Pengumpulan Data Data diperoleh dengan menyebarkan secara acak kuesioner kepada pengguna jasa transpotasi udara Garuda Indonesia sebagai responden. Cara pengambilan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 17 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian Untuk dapat melakukan penelitian ini, langkah awalnya adalah mengetahui visi dan misi serta tujuan yang ingin dicapai oleh BReAD Unit. BReAD

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Ketawanggede Malang. Pemilihan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Ketawanggede Malang. Pemilihan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Ketawanggede Malang. Pemilihan lokasi dilakukan dengan pertimbangan karena masyarakat di kelurahan tersebut telah banyak

Lebih terperinci

PENETAPAN FAKTOR KUALITAS LAYANA JASA TRAVEL CIPAGANTI DENGAN METODE PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS

PENETAPAN FAKTOR KUALITAS LAYANA JASA TRAVEL CIPAGANTI DENGAN METODE PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS PENETAPAN FAKTOR KUALITAS LAYANA JASA TRAVEL CIPAGANTI DENGAN METODE PRINCIPAL COMPONENT ANALYSIS Dita Anafthia Naftha Alamat : Jln. Teratai Putih RT.10 RW.09. No.35 Kel. Rengas. Kec. Ciputat. Kode Pos

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Café ini dikelola oleh Ibu Gaby dan memiliki konsep makanan dan minuman

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Café ini dikelola oleh Ibu Gaby dan memiliki konsep makanan dan minuman BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Gatherinc Café & Bistro telah berdiri sejak tanggal 6 December 2016. Café ini dikelola oleh Ibu Gaby dan memiliki konsep makanan dan minuman

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran KOGUPE SMAN 46 Jakarta merupakan koperasi konsumen di kawasan Jakarta Selatan yang bergerak di bidang usaha pertokoan dan simpan pinjam. Dalam upaya memenuhi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian Metode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki, dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan obyek penelitian pada

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi : Merupakan data yang langsung didapatkan melalui penyebaran kuisioner

METODE PENELITIAN. Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi : Merupakan data yang langsung didapatkan melalui penyebaran kuisioner 24 III. METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Dan Sumber Data Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi : 3.1.1 Data Primer Merupakan data yang langsung didapatkan melalui penyebaran kuisioner

Lebih terperinci

KUISIONER PENELITIAN

KUISIONER PENELITIAN LAMPIRAN 64 Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUISIONER PENELITIAN Kuisioner ini digunakan sebagai bahan untuk penyusunan skripsi dengan judul : Analisis Proses Pengambilan Keputusan Produk Kredit Cepat

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis, yaitu metode yang

III. METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis, yaitu metode yang 34 III. METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis, yaitu metode yang memusatkan perhatian pada pemecahan masalahmasalah yang

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI KENTANG

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI KENTANG Saintia Matematika Vol. 1, No. 5 (2013), pp. 445 457. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL PRODUKSI KENTANG Sartika, Henry Rani Sitepu, Pengarapen Bangun Abstrak. Analisis faktor merupakan suatu

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Djum di Wijilan Yogyakarta. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kepuasan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Djum di Wijilan Yogyakarta. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kepuasan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Data Penelitian dilakukan terhadap kualitas pelayanan pada Warung Makan Gudeg Yu Djum di Wijilan Yogyakarta. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kepuasan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bagi perusahaan. Hal ini disebabkan karena kualitas jasa dapat digunakan

BAB I PENDAHULUAN. bagi perusahaan. Hal ini disebabkan karena kualitas jasa dapat digunakan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada dekade terakhir, kualitas jasa semakin mendapatkan banyak perhatian bagi perusahaan. Hal ini disebabkan karena kualitas jasa dapat digunakan sebagai alat untuk

Lebih terperinci

(Shindy Nathasya ) 1. Usia anda saat ini adalah? a c b d. >35

(Shindy Nathasya ) 1. Usia anda saat ini adalah? a c b d. >35 76 LAMPIRAN 1 Kuesioner Saya mahasiwa Universitas Esa Unggul sedang meneliti Word Of Mouth dan kualitas produk terhadap kepuasan pembelian yang dimediasi minat beli di restoran Endorphin Eatery & Brew.

Lebih terperinci

Bab 3 Metodologi Penelitian

Bab 3 Metodologi Penelitian Bab 3 Metodologi Penelitian 3.1. Kerangka Pemecahan Masalah Metodologi penelitian merupakan rangkaian proses yang terkait secara sistematik Setiap tahap merupakan bagian yang menentukan tahapan berikutnya

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di sebuah distro yaitu Distro Inspired Soekarno Hatta

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di sebuah distro yaitu Distro Inspired Soekarno Hatta BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di sebuah distro yaitu Distro Inspired Soekarno Hatta Malang yang terletak di jalan Soekarno Hatta D-511 Malang. Alasannya karena

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah. Mulai. Observasi Pendahuluan. Penetapan Tujuan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah. Mulai. Observasi Pendahuluan. Penetapan Tujuan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah Mulai Observasi Pendahuluan Studi Pustaka Identifikasi Masalah Penetapan Tujuan Identifikasi atribut penelitian Pembuatan

Lebih terperinci

ANALISIS STATISTIK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI MAHASISWA

ANALISIS STATISTIK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI MAHASISWA Saintia Matematika Vol. 1, No. 5 (2013), pp. 483 494. ANALISIS STATISTIK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PRESTASI MAHASISWA Karyanus Daely, Ujian Sinulingga Asima Manurung Abstrak. Indeks Prestasi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode

III. METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode deskriptif adalah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Kerangka penelitian ini adalah langkah demi langkah dalam penyusunan Tugas Akhir mulai dari tahap persiapan penelitian hingga pembuatan dokumentasi

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. yang memotivasi konsumen untuk berolah raga arung jeram serta menguji

BAB IV ANALISIS DATA. yang memotivasi konsumen untuk berolah raga arung jeram serta menguji BAB IV ANALISIS DATA A. Penjelasan Penelitian Pada bab empat ini akan dilakukan pembahasan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan. Penelitian ini dirancang sebagai suatu penelitian deskriptif komparatif.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang dibagikan. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 130 kuesioner. Jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang dibagikan. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 130 kuesioner. Jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Dalam Bab IV disajikan analisis terhadap data yang telah diperoleh selama pelaksanaan penelitian. Data yang terkumpul tersebut merupakan data

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. KUESIONER

LAMPIRAN 1. KUESIONER 120 LAMPIRAN 1. KUESIONER Saya mahasiswa Universitas Esa Unggul sedang meneliti pengaruh kualitaas produk dan kualitas pelayanan terhadap loyalitas melalui kepuasan pelanggan pada rumah makan Mie Abang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. KONSEP DAN DEFINISI JASA Keanekaragaman makna dalam hal pemakaian istilah service dijumpai dalam literatur manajemen. Namun demikian, secara garis besar konsep service mengacu

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Diagram Alir Berikut ini merupakan diagram alur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Diagram Alir Berikut ini merupakan diagram alur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini. BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Diagram Alir Berikut ini merupakan diagram alur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini. Pemilihan subyek penelitian Penyusunan Instrumen Penelitian (kuesioner)

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN III.1 Alur Penelitian Mulai Studi Pustaka Idenifikasi Masalah Pengumpulan Data Data Primer (Data Kuesioner) Data Responden Persepsi Pelanggan Harapan Pelanggan Data Skunder:

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I BAB II PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Identifikasi Masalah...

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEPUTUSAN SISWA SMA MELANJUTKAN STUDI S1 DI UNIVERSITAS UDAYANA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEPUTUSAN SISWA SMA MELANJUTKAN STUDI S1 DI UNIVERSITAS UDAYANA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEPUTUSAN SISWA SMA MELANJUTKAN STUDI S1 DI UNIVERSITAS UDAYANA Made Susilawati 1), I Putu Eka Nila Kencana 2), Ni Made Dwi Yana Putri 3) 1) Jurusan Matematika FMIPA Universitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 32 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Dalam penelitian ini jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian explanatory atau penelitian tingkat penjelasan. Berdasarkan jenis penelitian explanatory

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Bab ini akan menjelaskan mengenai objek dan subjek penelitian, jenis data

BAB III METODE PENELITIAN. Bab ini akan menjelaskan mengenai objek dan subjek penelitian, jenis data BAB III METODE PENELITIAN Bab ini akan menjelaskan mengenai objek dan subjek penelitian, jenis data teknik pengambilan sampel, teknik pengumpulan data, definisi operasional, pengujian kualitas instrumen

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional non eksperimental. 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Lebih terperinci

A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Metode deskriptif berkaitan dengan pengumpulan data untuk

A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Metode deskriptif berkaitan dengan pengumpulan data untuk 33 III. METODOLOGI A. Metode Dasar Penelitian Metode dasar pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Metode deskriptif berkaitan dengan pengumpulan data untuk memberikan gambaran atau penegasan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. malang karena malang merupakan kota modern dan yang mempunyai gudang

BAB III METODE PENELITIAN. malang karena malang merupakan kota modern dan yang mempunyai gudang BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di minimarket alfamart di kota malang. Alasan alfamart karena merupakan salahsatu minimarket terkemuka di Indonesia. Alasan malang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian 1. Sejarah Singkat SMK Negeri Pasirian Perkembangan zaman era global yang sangat pesat dewasa ini sangat berpengaruh pada pola pikir

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 16 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa perkreditan motor PT. Summit Oto Finance Cabang Bogor harus bersaing dengan perusahaan perkreditan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Maranatha Christian University

ABSTRAK. Maranatha Christian University ABSTRAK Dalam penelitian ini penulis menganalisis hubungan antara kualitas pelayan dengan kepuasan orang tua murid pada SD Permata Harapan dengan menggunakan metode pengumpulan data, wawncara, kuesioner

Lebih terperinci

DAFTAR KUESIONER. Analisis efektivitas..., Suparyanti, FE UI, 2008

DAFTAR KUESIONER. Analisis efektivitas..., Suparyanti, FE UI, 2008 L1 DAFTAR KUESIONER Saya Suparyanti, mahasiswi MMUI Salemba. Saat ini saya sedang menyelesaikan karya akhir yang berjudul: Analisis efektivitas implementasi ISO 9001:2000 sebagai sistem manajemen kualitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini dilakukan di wifi corner area PT. Telkom Kotabaru milik PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Witel Yogyakarta, dengan objek yang diteliti

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di LBPP LIA Bandar Lampung yang bealamat di Jl.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di LBPP LIA Bandar Lampung yang bealamat di Jl. 28 III. METODE PENELITIAN 1.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di LBPP LIA Bandar Lampung yang bealamat di Jl. Kartini No. 40 Bandar Lampung. 1.2 Jenis Data Suatu penelitian perlu didukung adanya

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan

III. METODE PENELITIAN. Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan III. METODE PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang menggambarkan atau

Lebih terperinci

Oleh : Ratna Nurmalitasari ( ) Dosen Pembimbing : Dra. Madu Ratna, M.Si

Oleh : Ratna Nurmalitasari ( ) Dosen Pembimbing : Dra. Madu Ratna, M.Si Analisis Statistik Kepuasan Pelanggan Terhadap Kualitas Layanan Di Galeri Sony Ericsson WTC Surabaya Oleh : Ratna Nurmalitasari (1307030033) Dosen Pembimbing : Dra. Madu Ratna, M.Si PENDAHULUAN Latar Belakang

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Metode penelitian ini adalah penelitian asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan menggunakan minimal dua variabel yang dihubungkan. Metode asosiatif merupakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Perpustakaan, Jalan Hariang Banga Nomor 2 Tamansari Bandung. 2. Populasi Penelitian

Lebih terperinci