Wealth Management Newsletter - April 2013

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Wealth Management Newsletter - April 2013"

Transkripsi

1 Wealth Management Newsletter - April 2013

2 1 Market Perspective April 2013 Nasabah yang terhormat, Tanpa terasa, kuartal pertama dari tahun 2013 telah kita lewati dan saat ini kita sudah memasuki kuartal kedua tahun Adalah hal yang fantastis apabila kita melihat laju kinerja Indeks Harga Saham Gabungan kita yang telah mencapai 14,22% untuk periode kuartal pertama 2013 saja. Namun Warren Buffet pernah memberikan nasihat bijaksana Be Fearful When Others Are Greedy and Greedy When Others Are Fearful Hal ini tentunya dipahami investor sebagai pengingat untuk senantiasa melakukan diversifikasi yang seimbang terhadap portofolio investasinya dan tidak semata hanyamenggunakan kinerja masa lalu sebagai acuan. Faktor-faktor risiko seperti inflasi bahan pangan, krisis di Siprus, serta neraca perdagangan dan transaksi berjalan domestik yang masih defisit berpotensi untuk menghambat laju agresif pasar modal Indonesia. Namun hal tersebut tidak diartikan sebagai langkah untuk menghambat investasi. Tim profesional dari Commonwealth Bank telah menyediakan berbagai pilihan produk dengan strategi investasi dinamis yang dapat menyesuaikan dengan siklus ekonomi yang sedang berlangsung saat ini. Dalam edisi Market Perspective kali ini, secara spesifik kami akan membahas mengenai produk unggulan kami, Panin Smart Risk Control Moderate Fund, yang merupakan kerja sama eksklusif kami dengan PT Panin Life. Akhir kata, saya mewakili direksi dan manajemen eksekutif Commonwealth Bank mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan kesetiaan Anda kepada kami. Salam hangat, Ian Whitehead Director of Retail and Business Banking Global Outlook Diakhir bulan Maret, perkembangan di Siprus menjadi perhatian dari pelaku pasar yang kembali menunjukkan masalah zona Eropa belum sepenuhnya terselesaikan. Untuk mendapatkan dana talangan tersebut, menteri-menteri keuangan Uni Eropa mensyaratkan Pemerintah Siprus mengenakan pajak simpanan. Alasannya, deposan harus ikut bertanggung jawab dalam penyelesaian krisis keuangan. Kondisi pengenaan pajak deposan ini merupakan yang pertama kali diminta oleh pemerintah Uni Eropa dan membuat banyak pihak khawatir bahwa negara Eropa lain yang meminta dana bailout akan dikenakan kondisi yang sama. Pengenaan pajak deposan juga mendorong risiko bank run dimana deposan panik menarik simpanannya untuk menghindari pemotongan pajak. Sementara itu, data ekonomi dari zona Eropa juga masih lemah sedangkan data ekonomi dari AS lebih bervariatif. Ekonomi negara berkembang masih diekspektasi akan tumbuh baik dengan bank sentral yang menjaga agar kebijakan moneter masih cukup longgar, tetapi pertumbuhan ekonomi negara maju masih terus didorong oleh stimulus. Investor disarankan untuk menjaga diversifikasi portofolio untuk menghadapi fluktuasi pasar sejalan dengan proses pemulihan ekonomi global. Indices Amerika Serikat 28-Mar Feb-13 Change (%) Japan Nikkei US Dow Jones Crude Oil US S&P IHSG Indonesia Europe FTSE Eurofirst Gold MSCI Asia Pacific Ex Japan Australia S&P/ASX HK Hang Seng China Shanghai Data ekonomi dari AS masih bervariatif menunjukkan pemulihan ekonomi AS masih belum stabil. Tingkat keyakinan produsen masih dalam proses pemulihan dengan perlahan tetapi belum cukup kuat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat. Pesanan untuk barang tahan lama meningkat tetapi masih besar kontribusinya dari peningkatan permintaan untuk barang pesawat dan militer. Selama beberapa bulan terakhir, pesanan dan pengiriman barang modal menunjukkan membaiknya sentimen investasi bisnis yang baik. Harga rumah di AS mulai naik tetapi tingkat keyakinan konsumen masih lemah karena melihat kondisi ekonomi AS yang belum stabil. Tolok ukur harga rumah Case-Shiller index meningkat 8,1% YoY di bulan Januari. Pemulihan harga rumah di AS yang lebih cepat dibandingkan kenaikan harga rata-rata bunga kredit sangat positif karena akan meningkatkan tingkat keyakinan konsumen dan sentimen investor. Di bulan Maret, indikator tingkat keyakinan produsen AS mulai meningkat tetapi masih belum menunjukkan pertumbuhan yang kuat. Empire manufacturing index untuk wilayah New York turun tetapi masih bertahan positif. Philadelphia Fed index yang sempat turun di bulan Februari mulai menunjukkan pertumbuhan kembali di bulan Maret. Indikator untuk wilayah Dallas mulai membaik ke teritori positif, sedangkan tolok ukur sentimen untuk wilayah Richmond masih lemah walau tetap positif. Sesuai ekspektasi, AS Fed Reserve sejauh ini masih memberikan signal akan menahan kebijakan moneter dan Bernanke juga mengatakan suku bunga akan tetap ditahan di level yang rendah setelah QE3 selesai. Bank sentral AS menurunkan angka proyeksi

3 2 Market Perspective March 2013 pertumbuhan dan melihat risiko pada pasar financial meningkat dengan ketidakpastian yang disebabkan oleh kondisi di Siprus. The Fed sebelumnya mengindikasikan tidak akan memberhentikan QE3 selama tingkat pengangguran masih di atas 6,5%. Eropa Ups and Down As the euro-zone economy has worsened, unemployment has risen, and manufacturing has continued to decline Unemployment rate, seasonally adjusted 30% Greece Spain France Germany Sumber : Eurostat (unemployment); Markit (PMI), The Wall Street Journal Purchasing managers Index for the manufacturing sector Wilayah Eropa terlihat masih penuh tantangan dengan sektor manufaktur yang diukur oleh data PMI termasuk Jerman masih menyusut serta tingkat pengangguran wilayah Eropa tetap bertahan di level 12%. Tingkat pengangguran di 17 negara zona Expanding Contracting Eropa naik di bulan Februari menjadi 19 juta orang. Tingkat pengangguran di Spanyol dan Yunani bahkan mencapai lebih dari 25%. Sektor manufaktur wilayah Eropa di bulan Maret turun ke level 46,8 dari bulan sebelumnya di 47,9, yaitu yang terendah sejak bulan Desember Di Italia, PMI manufaktur turun 2,6 pt ke 44,2 sedangkan di Perancis 44 dan Jerman 49. Data manufaktur PMI yang dilaporkan menyusut sehingga mengindikasikan GDP masih akan menurun untuk Q1 dan Q2/2013, berarti ekonomi zona Eropa sudah menyusut untuk 6 kuartal berturut. Di luar ekonomi Swedia, sebagian besar Eropa melaporkan PMI dibawah batasan angka 50 yang memisahkan antara perkembangan atau penyusutan. Negara eropa yang lebih kecil masih tertekan dengan pengetatan yang dilakukan oleh sektor public dan privat. Melihat kondisi ini, ECB diekspektasi belum akan menurunkan kembali suku bunganya. Kedepannya, ketidakpastian kondisi politik di italia dan risiko penyebaran dari krisis Siprus juga masih bisa menekan tingkat keyakinan bisnis. Secara keseluruhan, ekonomi zona Eropa sudah lebih baik daripada kondisi penyusutan pada saat resesi tahun , tetapi ekonomi zona Eropa masih mengalami penyusutan di mana pelaku pasar global masih menanti tanda-tanda stabilisasi terutama dari negara-negara Eropa besar seperti Jerman. LOCAL Outlook Selama bulan Maret 2013, kinerja bursa saham dan pasar obligasi bertolak belakang. Obligasi pemerintah FR maupun INDON terkoreksi. Tingkat inflasi yang lebih tinggi dari target Bank Indonesia serta neraca perdagangan yang Defisit menjadi katalis negatif bagi pasar obligasi. Berkurangnya minat investor terutama asing terbukti pada lelang obligasi pemerintah Indonesia FR diakhir bulan Maret dimana penawaran yang diterima tidak sebanyak lelang sebelumnya. Pelaku pasar juga dengan ketat memonitor pergerakan mata uang Rupiah yang melemah mendekati Rp10,000 serta cadangan devisa yang tergerus menurun ke level US$100 miliar. Pemerintah dan bank sentral Indonesia saat ini dinilai berada diposisi yang cukup sulit untuk terus menjaga kebijakan moneter yang longgar. Sedangkan, IHSG kembali mencatat kenaikan 3,03% dari 4795,789 menjadi 4940,986 dengan aliran dana asing masih positif sebesar US$189 juta. Senada dengan bulan sebelumnya, Investor tetap disarankan untuk melakukan strategi berinvestasi secara bertahap dan juga melakukan diversifikasi portofolio secara seimbang antara reksa dana saham dan pendapatan tetap. Investor dianjurkan untuk lebih defensif dengan mengakumulasi reksa dana saham yang berfokus pada sektor konsumer dan infrastruktur serta reksa dana pendapatan tetap yang berdurasi lebih rendah. Kinerja di bulan Maret % 9% 8% 7% 6% 5% 4% 3% 2% 1% 0% IHSG 3.03% FR58^ -0.98% FR65^ -1.63% Indon 22^ -1.57% Indon42^ -1.21% ^ Termasuk accured interest Inflasi bulan Maret sebesar +5,9% di atas batasan atas target inflasi sebesar +5,5% Headline CPI CPI Core Jan-09 Jul-09 Jan-10 Jul-10 Jan-11 Jul-11 Jan-12 Jul-12 Jan-13 Sumber : Bank of America Merrill Lynch Global Research estimates, CEIC. Inflation Target Range Data inflasi dan perdagangan Indonesia dilaporkan lebih buruk dari ekspektasi yaitu naik ke 0,63% MoM atau 5,9% YoY didorong oleh kenaikan harga makanan dan rokok. Angka inflasi bulan Maret ini merupakan yang tertinggi sejak bulan Mei 2011 dan juga menembus batasan atas target inflasi Bank Indonesia di 3,5-5,5%. Harga bawang putih dan bawang bombay mencatat kenaikan drastis di bulan Maret karena kekurangan pasokan akibat penghentian impor. Tetapi, angka inflasi inti masih mengalami penurunan tipis dari 4,29% di bulan Februari 2011 menjadi 4,21% YoYdi bulan Februari (0,3% MoM), karena adanya deflasi harga perhiasan. Yang menjadi kekhawatiran pelaku pasar, kenaikan harga makanan akan diikuti oleh penyesuaian tarif listrik dan kenaikan Upah Minimum Propinsi, yang kemudian akan semakin mendorong naik tingkat inflasi. Asosiasi produsen bahan makanan dan minuman juga menyatakan kemungkinan akan menaikkan harga jual barang sebanyak 10% menyesuaikan kenaikan harga bahan mentah. Di bulan April 2013, kemungkinan harga makanan akan lebih stabil karena pemerintah sudah mengijinkan impor sebagian bahan makanan. Neraca perdagangan Indonesia juga kembali defisit pada Februari 2013, yang nilainya mencapai US$327,4 juta disebabkan oleh impor BBM bersubsidi jenis premium. Di bulan Februari, ekspor mencatat penurunan yang lebih banyak dari ekspektasi sebesar 4,5% YoY (vs -1,3% YoY di bulan Januari). Ekspor minyak dan gas turun 24,3% didorong oleh penurunan ekspor minyak mentah (-33%)

4 3 Market Perspective April 2013 dan gas (-24,2%). Ekspor diluar minyak dan gas hanya tumbuh perlahan sebesar 0,9%. sebaliknya, impor tumbuh 3% di bulan Februari (vs +6,2% di bulan Januari). Defisit perdagangan minyak masih tinggi di level US$2,3 miliar di bulan Februari. Tekanan pada pemerintah semakin besar untuk mengurangi kebijakan subsidi BBM karena defisit neraca transaksi berjalan yang tidak kunjung turun, melemahnya rupiah serta cadangan devisa. Rupiah under pressure from persistant current account deficit 6,000 4,000 2, USD mn Current Account Balance USD-IDR ,000 7,500 8,000 8, Kedepannya, pergerakan bursa saham dan obligasi diekspektasi masih akan fluktuatif karena masih adanya berbagai kepastian. Investor memonitor penurunan cadangan devisa yang semakin mendekati batasan psikologis US$100 miliar yang dikhawatirkan bisa membatasi BI dalam menjaga stabilitas Rp. Kebijakan terkait BBM bersubsidi di bulan April ini juga ditunggu, karena kesempatan untuk menaikkan harga BBM bersubsidi semakin kecil dengan semakin dekatnya masa kampanye pemilu yang akan dimulai di semester 2 tahun Lalu, langkah Bank Indonesia dalam merendam ekspektasi inflasi yang semakin meningkat di tahun 2013 di level 7% juga menjadi fokus pasar. Suku bunga FASBI diekspektasi akan naik sebesar 75 bps hingga akhir tahun IHSG juga sudah naik cukup banyak dalam kurun waktu yang pendek sehingga untuk naik lebih jauh lagi dibutuhkan dukungan data ekonomi yang menunjukkan fundamental yang sehat. Koreksi pada pasar obligasi dinilai masih cukup wajar dan sehat. Jika dalam beberapa bulan kedepan ini, pemerintah mengambil kebijakan yang dinilai tepat untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi Indonesia, terbuka kemungkinan bagi aliran dana masuk menjadi deras kembali ke Indonesia. Sumber : Bank of America Merrill Lynch Global Research estimates, CEIC Analisa Valuta Asing IDR Tingkat inflasi yang tinggi di Indonesia pada bulan Maret 2013 kemarin berdampak pada tertekan melemahnya Rp terhadap US$. Kenaikan inflasi berdampak langsung pada perkiraan pasar terhadap perubahan suku bunga di Indonesia. Berdasarkan kenaikan inflasi tersebut, harga surat utang negara Indonesia tertekan turun dan membuat investor asing melakukan aksi wait and see untuk terus masuk ke pasar Indonesia. Pasalnya, kenaikan Tarif Dasar Listrik dan kenaikan harga makanan di Indonesia terus mendorong inflasi naik. Tetapi tekanan terhadap rupiah tertahan oleh aksi jual saham oleh asing di Indonesia yang belum terlihat. Diperkirakan krisis utang di Eropa, khususnya Siprus, telah menurunkan tingkat kepercayaan para investor untuk menempatkan dananya di Eropa. Indonesia masih memberikan imbal hasil yang tinggi diantara negara-negara sekelasnya. Oleh karena itu investor asing masih menilai pasar Indonesia adalah pasar yang masih menarik untuk pengalokasian dana mereka. Hal ini cenderung menahan kenaikan US$/Rp. Faktor eksternal yang turut menahan kenaikan US$/Rp adalah pelemahan US$ terhadap mata uang lainnya. Program stimulus dan kebijakan moneter yang akomodatif masih menumbuhkan selera risiko para pelaku pasar. USD/Rp diperkirakan masih akan cenderung naik secara bertahap dan lambat. Rentang harga US$/Rp pada bulan April diperkirakan antara USD Terus membaiknya data-data indikator pertumbuhan perekonomian menjadi soratan para pelaku pasar dari awal tahun Pasalnya dengan membaiknya data-data tersebut telah membuka peluang Bank Sentral Amerika, The Fed, untuk melakukan pengetatan kebijakan ekonomi. Pengetatan kebijakan ekonomi cenderung berdampak negatif untuk pergerakan pasar dalam jangka waktu dekat. Namun kekhawatiran investor terjawab dengan jelasnya keputusan hasil pertemuan The Fed mengenai rencana pengetatan kebijakan apabila angka pengangguran Amerika Serikat sudah mencapai tingkat 6,50% dan inflasi di atas 2%. Saat ini pengangguran Amerika Serikat masih di tingkatan yang cukup tinggi di 7,83% dan inflasi sebesar 1,90% pada kuartal IV tahun Diperkirakan perilaku para pelaku pasar berpotensi mengalami perubahan seiring dengan perubahan dan tingkat ketidaktentuan mengenai pengetatan kebijakan moneter di Amerika Serikat. US$ berpotensi menguat apabila The Fed melakukan pengetatan kebijakan moneter, sebaliknya, US$ akan cenderung melemah terhadap mata uang lainnya apabila The Fed masih mempertahankan kebijakan moneter yang akomodatif. EUR Di bulan Maret, EUR kembali di guncang oleh berita mengenai krisis utang yang kembali terhadi di Siprus. Siprus salah satu negara di zona Eropa berpotensi gagal dalam pembayaran kembali surat utangnya. Penggerak perekonomian di Siprus adalah sektor finansial dan perbankan, sesuai dengan status negaranya sebagai tax haven country. Siprus telah dipukul oleh beberapa kejadian besar di perekonomian global, antara lain, kasus sub-prime mortgage di Amerika Serikat dan pemotongan nilai utang di Yunani. Kedua hal ini membuat peringkat kredit Siprus turun menjadi junk-bond. Penurunan peringkat kredit ini sangat merugikan bagi Siprus dengan faktor utama penggerak perekonomian dari sektor finansial. Program dana talangan untuk Siprus sudah ditetapkan dengan cara melakukan pemotongan nominal tabungan para nasabah di Siprus Popular Bank yang memiliki dana lebih besar dari EUR100,000. Dana hasil pemotongan akan digunakan untuk kecukupan permodalan bank dan bantuan dalam pelunasan utang Negara. Perlu diperhatikan bahwa, kekhawatiran berlebihan hanya akan mendatangkan kondisi yang lebih buruk. Program-program dana talangan dan kesiapanan Troika, serta institusi-institusi lainnya dalam menangani krisis utang di Eropa akan mampu memperbaiki dan menangani krisis tersebut. Diperkirakan pada bulan April EUR/US$ akan berpotensi rebound. Rentang harga selama bulan April 2013 diperkirakan akan bergerak antara 1,2710 1,3180

5 4 Market Perspective April 2013 GBP Rendahnya Gross Domestic Product (GDP) di Inggris merupakan salah satu indikator ekonomi yang menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi di Inggris mengalami pertumbuhan yang sangat lamban. GDP Inggris pada kuartal IV tahun 2012 hanya mencapai 0,20%. Pemerintah Inggris dan Bank Sentral Inggris (Bank Of England), menetapkan untuk terus memberikan stimulus dan pembelian surat utang Negara dengan tujuan menurunkan beban pinjaman dan mendukung pertumbuhan. Program stimulus tersebut memberikan tekanan negatif pada GBP terhadap mata uang lainnya. Penurunan GBP diharapkan bisa memperbaiki sektor ekspor di Inggris. Secara technical, GBP/US$ cenderung bergerak stabil dengan rentang antara 1,5050 1,5450 selama bulan April AUD Membaiknya pertumbuhan ekonomi di China dan peningkatan indeks manufaktur di China yang kembali di atas angka 50, berkontribusi besar pada stabil dan kuatnya nilai tukar AUD. Indeks manufaktur diatas 50 mengindikasikan kondisi yang masih ekspansi. Kenaikan harga minyak mentah pun turut berkontribusi di stablitas nilai tukar AUD. Bank Sentral Australia (Reserved Bank Australia), akan kembali meninjau kebijakan moneter dan suku bunga acuan pada minggu pertama awal bulan April Pada konferensi pers sebelumnya, diberitakan bahwa, kondisi perekonomian dan perdagangan Australia yang masih kondusif memberikan ruang fleksibilitas untuk inflasi naik secara normal. Posisi suku bunga saat ini yang masih lebih tinggi daripada laju inflasi di Australia dianggap masih bersifat akomodatif dan tepat. Namun apabila diperlukan pelonggaran kebijakan demi mendukung pertumbuhan, kondisi selisih inflasi dan suku bunga di Australia memberikan RBA fleksibilitas lebih dalam memainkan peran suku bunga terhadap pertumbuhan ekonomi. Secara technical, AUD/ US$ masih cenderung bergerak stabil di dalam rentang harga antara 1,0270 1,0550 sampai akhir April NZD Tingkat inflasi di Selandia Baru yang naik menjadi 0,9% pada kuartal IV tahun 2012 kemarin menunjukan adanya pertumbuhan pendapatan dan perkembangan perekonomian di Selandia Baru. Kenaikan inflasi di Selandia Baru ditunjang dengan kenaikan pada harga produk hasil peternakan. Hal ini juga terefleksikan pada angka pengangguran yg tetap terjaga dibawah 7%. Pertumbuhan perekonomian pun terlihat dari data GDP yang naik dari 2,40% ke 3,30% pada kuartal IV tahun NZD/US$ telah terapresiasi sejak pertengahan Maret Secara keseluruhan trend NZD/US$ masih dalam posisi bullish. Diperkirakan NZD/US$ memilik potensi koreksi setelah menyentuh resistance di level 0,8470 dan cenderung kembali melemah dengan support level 0,8310. Penguatan berlebihan dari nilai tukar NZD berpotensi menjadi hambatan untuk pertumbuhan ekspor di Selandia Baru. JPY Masalah perekonomian masih mengenai rendahnya neraca perdagangan Jepang dan tingkat deflasi di Jepang. Rendahnya neraca perdagangan Jepang berdampak pada lambatnya pertumbuhan Jepang. Dalam hal ini pemerintah Jepang dan Bank Of Japan, bersama-sama menjalankan program stimulus untuk mendukung pertumbuhan sektor riil dan memerangi defisitnya neraca perdagangan. Pada awal April 2013, JPY sempat mengalami penguatan yang signifikan. Salah satu hal yang membuat JPY menguat adalah aksi para pelaku pasar yang kembali mengalokasikan dananya ke safe haven di tengah ketidakpastian di zona Eropa. Secara technical, US$/ JPY masih cenderung bergerak melemah sampai akhir April 2013 dengan rentang harga antara 96,50 100,00. Strategi Forex Trading Dengan terus dijalankannya stimulus dan pelonggaran kebijakan di Amerika Serikat, US$ akan cenderung tertekan melemah seiring meningkatnya likuiditas US$ di pasar global dan meningkatnya selera risiko di pasar. Tingkat fluktuasi EUR/US$ selama bulan Maret 2013 mencapai angka 2,75%. Pergerakan sebesar 360 pips tersebut memberikan banyak peluang yang dapat dimaksimalkan. Major currency lainnya pun akan cenderung menunjukan tingkat fluktuasi yang tinggi seiring dengan perubahan persepsi selera risiko di pasar sesuai dengan kondisi berjalan. Dengan kondisi demikian, trading FX bisa menjadi salah satu investasi yang memberikan imbal hasil yang menarik Recommendation: USD/IDR EUR/USD GBP/USD AUD/USD USD/JPY Expected Buying level Expected Selling level Long profit 9800 and above and above and above and above and above Short profit 9700 and below and below and below and below and below Long cut Short cut Rekomendasi entry level Profit Taking Cut Loss *Data di atas hanya besifat indikatif dan dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi pasar. Perbandingan antara Deposito dan FX Investment Deposito FX Report Total P&L 936,15 Currency : USD Name : Mr. / Mrs.X Return 2,34% in 2,5 months Rate : 2.00% (gross) CIF :xxx or 11,25% p.a Date Balance (USD) Date CIF Base Balance Rate P&L Rate Bunga Nett Pokok + Bunga Balance Alt 2 Name CCY CCY 1-Jan-12 50,000,00 2% ,066,67 1-Feb-12 50,066,67 2% ,133,42 21-May USD 20,000,00 AUD 20,126,80 0, May USD 20,000,00 AUD 20,618,56 0, Mar-12 50,133,42 2% ,200,27 7-Jun AUD 20,618,56 USD 20,164,95 0, Apr-12 50,200,27 2% ,267,20 164,95 18-Jun AUD 20,126,80 USD 20,364,30 1, ,30 1-May-12 50,267,20 2% ,334,22 28-Jun USD 25,000,00 AUD 24,801,59 1, Jun-12 50,334,22 2% ,401,34 4-Jul AUD 24,801,59 USD 25,496,03 1, Jul-12 50,401,34 2% ,468,54 496,03 6-Jul USD 25,000,00 EUR 20,242,91 1, Aug-12 50,468,54 2% ,535,83 23-Jul EUR 20,242,91 USD 24,771,25 1, Sep-12 50,535,83 2% ,603,21-228,75 23-Jul USD 25,000,00 EUR 20,559,21 1, Oct-12 50,603,21 2% ,670,68 26-Jul EUR 20,559,21 USD 25,082,24 1, Nov-12 50,670,68 2% ,738,24 82,24 27-Jul USD 20,000,00 AUD 19,120,46 1, Dec-12 50,738,24 2% ,803,89 31-Jul AUD 19,120,46 USD 20,057,36 1,0390 Total Bunga Deposito 805,89 57,36 Hanya bertumbuh sebesar USD dalam waktu 12 bulan Bertumbuh sebesar USD936,13 dalam waktu 2 1/2 bulan atau USD2,246,80 p.a.

6 5 Market Perspective April 2013 COMMINSIGHT Untuk ke tiga kalinya berturut-turut, kinerja IHSG di bulan Maret 2013 mencatat hasil positif dan mencetak level tertinggi baru. Investor global maupun domestik terlihat mengesampingkan fakta mengenai penurunan kinerja makro ekonomi domestik serta faktor likuiditas yang menjadi pendorong utama kinerja IHSG dibandingkan pertumbuhan emiten. Sepanjang kuartal pertama tahun 2013, IHSG telah mencetak kinerja 14,22%, lebih baik dibandingkan kinerja IHSG sepanjang 1 tahun kalendar % dari Kinerja IHSG di Tahun 2013 Didorong oleh Likuiditas/ Permintaan yang Tinggi Kinerja dan Volatilitas Bursa Global Kuartal Pertama JCI Performance P/E Expansion EPS Growth 2013 (actual) Pencapaian IHSG sepanjang tahun 2013 seiring dengan kinerja dari bursa saham global lainnya. Berlawanan dengan situasi di tahun 2012 dimana IHSG tidak termasuk ke dalam 5 indeks yang memiliki kinerja terbaik, kinerja IHSG di tahun ini hanya kalah unggul dibandingkan indeks saham Filipina dan Thailand. Namun yang membuat IHSG lebih unggul dibandingkan kedua indeks tersebut adalah fluktuasi atau volatilitas IHSG yang relatif lebih rendah dibandingkan kedua indeks tersebut. Satu hal yang seharusnya memicu kewaspadaan investor adalah kinerja positif bursa saham global ternyata diiringi oleh kenaikan indeks risiko makro dan volatilitas Kinerja dan Volatilitas Bursa Global Kuartal Pertama Phillipine Thailand Indonesia USA Japan Singapore UK Taiwan France Germany China Hong Kong India Malaysia South Korea Brazil Volatility (260 days) YTD Performance 2013 Satu hal yang seharusnya memicu kewaspadaan investor adalah kinerja positif bursa saham global ternyata diiringi oleh kenaikan indeks risiko makro dan volatilitas. Hal ini merupakan anomali, mengingat pada umumnya kinerja positif bursa saham global akan diikuti oleh penurunan indeks risiko makro dan indeks volatilitas. Hal ini menjadi indikasi bagi investor untuk lebih mewaspadai investasinya serta menerapkan mekanisme investasi dalam portofolio yang lebih seimbang dibandingkan menitikberatkan secara agresif pada instrumen saham Dengan laju kinerja IHSG saat ini, investor harus semakin selektif dalam berinvestasi untuk meminimalisir risiko dan mengoptimalkan imbal hasil. Derasnya aliran dana investor asing, yang hampir mencapai US$2 miliar sepanjang kuartal pertama tahun 2013, telah mendorong kenaikan signifikan pada saham-saham berkapitalisasi besar terutama sektor perbankan. Di samping itu, Foreign Direct Investment yang terus bertumbuh juga memacu sektor properti, konstruksi, dan infrastruktur bertumbuh signifikan di tahun 2013 ini. Peluang bagi investor untuk memanfaatkan momentum ini terletak pada investasi saham-saham berkapitalisasi kecil dan menengah. Sepanjang tahun 2013 ini, kinerja dari indeks saham berkapitalisasi kecil dan menengah (MSCI Indonesia Small Mid Capital 20,25%) secara signifikan mengungguli kinerja dari IHSG dan LQ45 (14,46% dan 13,85%). Proyeksi pertumbuhan emiten berkapitalisasi kecil dan menengah juga mengungguli proyeksi dari pertumbuhan emiten IHSG dan LQ45 untuk tahun 2013, meskipun secara valuasi relatif lebih tinggi, sebagaimana terlihat pada grafik di bawah ini Jakarta Composite Index LQ45 Index Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh investor adalah tingginya angka inflasi di bulan Maret 2013 (5,9% YoY), yang merupakan angka tertinggi selama hampir 2 tahun terakhir. Meskipun mayoritas analis menyatakan kenaikan tersebut lebih dikarenakan kenaikan temporer bahan pangan, fakta bahwa hal ini dapat mengganggu sentimen pasar tidak dapat diabaikan. Terutama di saat pemerintah membiayai defisit transaksi berjalan dari dana yang diperoleh dari aliran investasi di pasar modal dan sektor riil. Gangguan sekecil apapun pada capital inflow seyogyanya akan mempengaruhi kinerja pasar modal domestik dan pergerakan nilai tukar. Hal ini dapat dipertimbangkan oleh investor untuk melakukan diversifikasi pada obligasi pemerintah berdurasi menengah - pendek Current P/E EPS Growth MSCI Indonesia Small Mid Capital

7 6 Market Perspective April 2013 dan obligasi korporasi untuk mengantisipasi potensi fluktuasi jangka pendek. Kami memilih untuk meningkatkan kewaspadaan di bulan April Rasio P/E yang telah berekspansi hampir 13% di kuartal pertama 2013 sementara pertumbuhan pendapatan emiten aktual yang hanya mencapai 2% di periode yang sama mendorong kami untuk melakukan penurunan alokasi pada instrumen reksa dana saham dalam rekomendasi portofolio kami. Figur inflasi yang relatif tinggi di bulan Maret 2013 serta terus menurunnya cadangan devisa untuk melindungi nilai tukar rupiah adalah satu indikasi Bank Indonesia akan memasuki periode kebijakan moneter ketat. Belum lagi faktor-faktor risiko global yang dapat menggerus selera risiko investor terhadap aset-aset berisiko tinggi. Kami memilih untuk menurunkan alokasi pada reksa dana saham hingga 50% pada rekomendasi portofolio kami (sebelumnya 60% di bulan Maret). Untuk mempertahankan konsistensi dalam meraih alpha pada portofolio reksa dana saham investor, kami menyarankan investor tetap berinvestasi pada reksa dana saham dengan strategi investasi pada saham-saham berkapitalisasi kecil dan menengah, serta sektor-sektor yang memiliki karakter defensif seperti konsumer dan infrastruktur. Demikian kami juga menyarankan investor untuk melakukan investasi pada reksa dana pendapatan tetap yang memiliki strategi investasi pada obligasi korporasi yang memiliki durasi rendah namun memiliki imbal hasil relatif tinggi, dalam hal ini First State Indonesia Bond Fund. 8 dari 9 reksa dana saham yang direkomendasikan comminsight mencetak kinerja yang lebih baik dari IHSG pada kuartal pertama 2013 Kinerja Reksa Dana Saham Tahun YTD 2013 Batavia Dana Saham Agro * PNM Ekuitas Syariah Danareksa Indeks Syariah Manulife Syariah Sektoral Amanah Mandiri Investa Atraktif Syariah Manulife Dana Saham First State Indoequity Sectoral Fund First State Dividend Yield F Danareksa Mawar Fokus 10 Schroder Dana Prestasi Plus BNP Paribas Solaris LQ45 Index IHSG BNP Paribas STAR BNP Paribas Infrastruktur Plus BNP Paribas Pesona BNP Paribas Pesona Amanah Schroder 90 Plus Equity Fund Manulife Greater Indonesia Fund BNP Paribas Ekuitas Mandiri Investa Atraktif Danareksa Mawar Konsumer 10 Schroder Dana Istimewa Manulife Saham Andalan Mandiri Investa Ekuitas Dinamis, PTBC 1,87% 9,75% 12,07% 12,40% 12,43% 12,47% 12,74% 13,28% 13,63% 13,85% 13,85% 14,46% 14,61% 14,79% 14,70% 14,72% 14,80% 14,84% 14,94% 15,65% 15,69% 16,01% 16,40% 18,40% 2.00% 4.00% 0.00% 8.00% 6.00% 10.00% 12.00% 14.00% 16.00% 18.00% 20.00% Untuk mempertahankan konsistensi dalam meraih alpha pada portofolio reksa dana saham investor, kami menyarankan investor tetap berinvestasi pada reksa dana saham dengan strategi investasi pada saham-saham berkapitalisasi kecil dan menengah, serta sektor-sektor yang memiliki karakter defensif seperti konsumer dan infrastruktur Portfolio IDR April 2013 Portfolio Concepts Mutual Fund/Bond Portfolio Allocation Core Portfolio Manulife Saham Andalan 30% BNP Paribas Pesona Schroder Dana Istimewa Growth Portfolio Mandiri Investa Ekuitas Dinamis 20% BNP Paribas Infrastruktur Plus Danareksa Mawar Konsumer 10 Manulife Dana Ekuitas Small Mid Capital Fixed Income Medium to long duration First State Indonesia Bond Fund 30% FR62 / FR65 / FR58 Fixed Income Short duration Manulife Pendapatan Bulanan 2 20% Schroder Dana Andalan 2 FR66 Portfolio USD April 2013 Portfolio Concepts Mutual Fund/Bond Portfolio Allocation Core Portfolio Manulife Greater Indonesia Fund 50% Panin SRC Moderate Fund Fixed Income Long duration Indon 35/37/38/42 30% Fixed Income Medium duration Indon 19/22 20%

8 7 Market Perspective April 2013 Panin Smart Risk Control Moderate Fund Menyikapi dinamika dan fluktuasi pasar yang relatif tinggi, sebuah konsep produk yang dinamis dan berinvestasi pada aset yang tepat dalam siklus yang tepat menjadi kebutuhan utama investor dalam jangka panjang. Kombinasi antara pertumbuhan IHSG yang relatif kuat ditopang oleh sektor konsumer dan infrastruktur, serta menariknya valuasi indeks S&P 500 yang relatif rendah disertai dengan pemulihan ekonomi Amerika Serikat yang moderat, telah memberikan dorongan signifikan bagi kinerja produk Panin Smart Risk Control Moderate Fund (Panin SRC Moderate Fund). Alokasi Aset Dari Panin Src Moderate Fund (22 Maret 2013) 6,16% BNP Paribas Star 27,32% 47,86% US Equity* USD Time Deposits 18,66% Cash As of 1 April month 3 month 6 months YTD 2013 *Investasi pada US Equity dilakukan melalui surat utang jangka menengah Panin SRC Moderate Fund 4.08% 20.88% 13.68% 16.14% IHSG 2.62% 14.38% 16.55% 14.38% S&P % 9.53% 8.15% 9.53%, PTBC Dengan penempatan alokasi yang relatif seimbang saat ini (tidak terlampau agresif dengan penempatan cash yang masih berada di level minimal 30%) Panin SRC Moderate Fund mampu memberikan kinerja yang lebih optimal dibandingkan aset-aset kelas yang menjadi underlying investasinya, tentunya ini tidak terlepas dari mekanisme Smart Risk Control yang digunakan oleh fund tersebut. Empat Keuntungan Berinvestasi Pada Panin SRC Moderate Fund: 1. Kombinasi yang kuat diantara potensi pertumbuhan ekonomi yang agresif dari Indonesia dan pemulihan ekonomi Amerika Serikat yang merupakan ekonomi terbesar di dunia. 2. Mekanisme dinamis, risk on risk off, yang dapat diandalkan apabila pasar mengalami turbulensi dengan memindahkan investasi pada aset aman. 3. Diversifikasi yang baik diantara saham negara maju dan berkembang, dan aset aman seperti deposito. 4. Biaya yang relatif rendah bagi investor untuk mendapatkan 4 aset investasi sekaligus dan mekanisme risk on risk off. DISCLAIMER Kecuali dinyatakan lain, semua data bersumber dari berita media massa, dan tidak diterbitkan oleh PT Bank Commonwealth (PTBC). PTBC harus dijamin untuk dibebaskan dari tanggung jawab, termasuk tetapi tidak terbatas pada penuntutan hukum oleh pihak ketiga. PTBC beserta direkturnya, karyawannya dan perwakilannya dalam Lampiran ini selanjutnya bersama-sama disebut sebagai Grup Laporan ini diterbitkan semata-mata untuk tujuan informasi dan tidak boleh ditafsirkan sebagai suatu ajakan atau penawaran untuk membeli efek atau instrumen keuangan. Laporan ini telah disusun tanpa mempertimbangkan tujuan, situasi keuangan dan kapasitas untuk menanggung kerugian, pengetahuan, pengalaman atau kebutuhan orang-orang tertentu yang mungkin menerima laporan ini. Tidak ada anggota dari Grup yang melakukan atau harus melakukan penilaian kelayakan atau penyesuaian laporan untuk penerima laporan ini yang karenanya tidak mendapatkan manfaat dari perlindungan peraturan dalam hal ini. Laporan ini bukan nasihat atau petunjuk. Semua penerima laporan ini harus, sebelum bertindak atas dasar informasi dalam laporan ini, mempertimbangkan kewajaran/kelayakan dan kesesuaian informasi, dengan memperhatikan tujuan-tujuan mereka sendiri, situasi keuangan dan kebutuhan, dan, jika perlu mencari profesional yang tepat, memperhatikan kondisi valuta asing atau nasihat keuangan tentang isi laporan ini sebelum membuat keputusan investasi. Kami percaya bahwa informasi dalam laporan ini adalah benar dan setiap pendapat, kesimpulan atau rekomendasi yang cukup telah diadakan atau dibuat, berdasarkan informasi yang tersedia pada saat kompilasi, tetapi tidak ada pernyataan atau jaminan, baik tersurat maupun tersirat, yang dibuat atau disediakan untuk akurasi, kehandalan atau kelengkapan setiap pernyataan yang dibuat dalam laporan ini. Setiap pendapat, kesimpulan atau rekomendasi yang ditetapkan dalam laporan ini dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan dan mungkin berbeda atau bertentangan dengan, kesimpulan pendapat atau rekomendasi yang diungkapkan oleh Grup di tempat lain. Kami tidak berkewajiban untuk, dan tidak,memberitahukan perkembangan terkini atau terus mengikuti informasi terkini yang terdapat dalam laporan ini. Grup tidak menerima tanggung jawab untuk setiap kerugian atau kerusakan yang timbul akibat dari penggunaan seluruh atau setiap bagian dari laporan ini. Setiap penilaian, proyeksi dan prakiraan yang terkandung dalam laporan ini didasarkan pada sejumlah asumsi dan perkiraan dan tunduk pada kontinjensi dan ketidakpastian. Asumsi dan perkiraan yang berbeda dapat mengakibatkan hasil material yang berbeda pula. Grup tidak mewakili atau menjamin bahwa salah satu proyeksi penilaian atau prakiraan, atau salah satu dasar asumsi atau perkiraan, akan dipenuhi. Kinerja masa lalu bukan merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk kinerja masa depan Grup tidak menjamin kinerja dari produk investasi atau pembayaran kembali modal dengan produk yang didistribusikan oleh PTBC. Investasi dalam produk ini bukan merupakan simpanan atau kewajiban lainnya dari Grup atau anak perusahaannya dan setiap jenis produk investasi memiliki risiko investasi termasuk hilangnya pendapatan dan modal yang diinvestasikan. Contoh yang digunakan dalam komunikasi ini hanya untuk ilustrasi. Semua materi yang disajikan dalam laporan ini, kecuali bila ditentukan lain, berada di bawah hak cipta Grup. Tak satu pun dari materi, maupun isinya, maupun salinannya, dapat diubah dengan cara apapun, ditransmisikan ke, disalin atau didistribusikan kepada pihak lain, tanpa izin tertulis dari perusahaan terkait yang menjadi bagian dalam Grup. Grup, berikut agennya, asosiasinya dan kliennya memiliki atau telah memiliki posisi panjang atau pendek pada efek atau instrumen keuangan lainnya yang disebut di sini, dan dapat setiap saat melakukan pembelian dan/atau penjualan terhadap kepentingan atau surat berharga dalam kapasitasnya sebagai prinsipal atau agen, termasuk menjual atau membeli dari klien atas dasar pokok dan dapat terlibat dalam transaksi yang tidak konsisten dengan laporan ini. Silahkan melihat website kami di untuk informasi lebih lanjut. Jika Anda ingin berbicara dengan seseorang mengenai instrumen keuangan yang dijelaskan dalam laporan ini, silakan hubungi kami hubungi Call Centre kami di atau kami di customercare@commbank.co.id. facebook.com/commbankid twitter.com/commbank_id

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Obligasi

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. 10-Mar-2004 Pasar Uang 100% Obligasi

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Obligasi

Lebih terperinci

PRUlink Quarterly Newsletter

PRUlink Quarterly Newsletter PRUlink Quarterly Newsletter Kuartal Kedua 2014 PT Prudential Life Assurance terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% BII (TD)

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - Mei 2013

Wealth Management Newsletter - Mei 2013 Wealth Management Newsletter - Mei 213 1 Market Perspective Mei 213 Nasabah yang terhormat, Mendekati akhir dari semester pertama tahun 213, dinamika pasar modal global dan domestik semakin menarik untuk

Lebih terperinci

USD FIXED INCOME FUND

USD FIXED INCOME FUND Feb-14 Mar-14 LAPORAN USD FIXED INCOME FUND keahlian dalam mengidentifikasi kondisi ekonomi dan pergerakan investasi untuk menghasilkan hasil investasi yang kompetitif melalui berbagai macam instrumen

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017 Konsolidasi Pasar setelah Mencapai Level Tertinggi Menunggu Konfirmasi Uptrend atau Perubahan Trend Pasar PERTUMBUHAN EKONOMI MOTOR PASAR SAHAM GLOBAL Inflasi negara Amerika

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100.00% Deposito

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% RD Pasar

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

PRUlink Newsletter Kuartal II 2010

PRUlink Newsletter Kuartal II 2010 PRUlink Newsletter Kuartal II 2010 Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017 Pasar Menembus Level Tertinggi Sepanjang Sejarah Konfirmasi Bullish Terbatas Jenuh Beli PENURUNAN BI RATE MENJADI KATALIS IHSG Ekonomi Amerika Serikat (AS) pada periode Q2

Lebih terperinci

PRUlink Quarterly Newsletter

PRUlink Quarterly Newsletter PRUlink Quarterly Newsletter Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Kuartal Kedua 2012 Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017 Konsolidasi Pasar setelah Mencapai Level Tertinggi Menunggu Konfirmasi Uptrend atau Perubahan Trend Pasar PERTUMBUHAN EKONOMI MOTOR PASAR SAHAM GLOBAL Inflasi negara Amerika

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito

Lebih terperinci

PRUlink Newsletter Kuartal I 2009

PRUlink Newsletter Kuartal I 2009 PRUlink Newsletter Kuartal I 2009 Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan

Lebih terperinci

market Global & Local Outlook Analisa Valuta Asing CommINSIGHT - Tips Untuk Meminimalisir Fluktuasi Portofolio Anda Di Tengah Gejolak Pasar

market Global & Local Outlook Analisa Valuta Asing CommINSIGHT - Tips Untuk Meminimalisir Fluktuasi Portofolio Anda Di Tengah Gejolak Pasar market Wealth Management Newsletter - Juni 2012 Global & Local Outlook Analisa Valuta Asing CommINSIGHT - Tips Untuk Meminimalisir Fluktuasi Portofolio Anda Di Tengah Gejolak Pasar 1 Market Perspective

Lebih terperinci

Market Review Macroeconomy Equity Fixed Income

Market Review Macroeconomy Equity Fixed Income Jan-15 May-16 Sep-17 Jun-14 Nov-14 Apr-15 Feb-16 Jul-16 Dec-16 Oct-17 Jan-15 May-16 Sep-17 Macroeconomic Review. Perekonomian Indonesia tahun 218 diiringi oleh 9 peristiwa penting, diantaranya : Trade

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017 Pasar Menembus Level Tertinggi Sepanjang Sejarah Konfirmasi Bullish Terbatas Jenuh Beli PENURUNAN BI RATE MENJADI KATALIS IHSG Ekonomi Amerika Serikat (AS) pada periode Q2

Lebih terperinci

USD FIXED INCOME FUND

USD FIXED INCOME FUND Oct-13 Nov-13 LAPORAN USD FIXED INCOME FUND keahlian dalam mengidentifikasi kondisi ekonomi dan pergerakan investasi untuk menghasilkan hasil investasi yang kompetitif melalui berbagai macam instrumen

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life Financial adalah perusahaan penyedia layanan jasa keuangan internasional terkemuka yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan asuransi

Lebih terperinci

Kinerja CARLISYA PRO SAFE

Kinerja CARLISYA PRO SAFE 29-Jan-16 NAV: (netto) vs per December 2015 () 5.15% 6.92% Total Dana Kelolaan 395,930,218.07 10 0-100% Kinerja - Inflasi (Jan 2016) 0.51% Deskripsi Jan-16 YoY - Inflasi (YoY) 4.14% - BI Rate 7.25% Yield

Lebih terperinci

Kinerja CARLISYA PRO MIXED

Kinerja CARLISYA PRO MIXED 29-Jan-16 NAV: 1,707.101 Total Dana Kelolaan 12,072,920,562.29 - Pasar Uang 0-90% - Deposito Syariah - Efek Pendapatan Tetap 10-90% - Syariah - Efek Ekuitas 10-90% - Ekuitas Syariah 12.37% 48.71% 38.92%

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 4 DECEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 4 DECEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 4 DECEMBER 2017 Bullish Trend Continuation Mode On Window Dressing Katalis Kenaikan IHSG Indeks Manufaktur negara Zona Eropa di bulan November 2017 di level 60.5 naik dari bulan sebelumnya

Lebih terperinci

PRUlink Quarterly Newsletter

PRUlink Quarterly Newsletter PRUlink Quarterly Newsletter Kuartal I 2012 Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017 Pasar Menembus Level Tertinggi Sepanjang Sejarah Konfirmasi Bullish Terbatas Jenuh Beli Data Pertumbuhan Ekonomi (GDP) Kuartal III-2017 Menjadi Pendorong Kenaikan IHSG Lebih

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 MARCH 2018

GLOBAL OUTLOOK 1 MARCH 2018 GLOBAL OUTLOOK 1 MARCH 2018 Bullish Trend dengan Volatilitas Tinggi Fundamental Ekonomi Mulai Melambat Sumber: Bursa Efek Indonesia, Infovesta, 31 Januari 2018 Indeks Manufaktur negara Zona Eropa di bulan

Lebih terperinci

PRUlink Newsletter Kuartal I 2010

PRUlink Newsletter Kuartal I 2010 PRUlink Newsletter Kuartal I 2010 Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - September 2012

Wealth Management Newsletter - September 2012 Wealth Management Newsletter - September 2012 1 Market Perspective September 2012 Nasabah yang terhormat, Memasuki bulan September ini, keadaan kondisi ekonomi global masih belum cukup kondusif. Hal ini

Lebih terperinci

PRUlink Newsletter Kuartal III 2008

PRUlink Newsletter Kuartal III 2008 PRUlink Newsletter Kuartal III 2008 Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV

ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV - 2010 245 ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV - 2010 Tim Penulis

Lebih terperinci

SEBERAPA JAUH RUPIAH MELEMAH?

SEBERAPA JAUH RUPIAH MELEMAH? Edisi Maret 2015 Poin-poin Kunci Nilai tukar rupiah menembus level psikologis Rp13.000 per dollar AS, terendah sejak 3 Agustus 1998. Pelemahan lebih karena ke faktor internal seperti aksi hedging domestik

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan

Lebih terperinci

PRUlink Newsletter Kuartal II 2009

PRUlink Newsletter Kuartal II 2009 PRUlink Newsletter Kuartal II 2009 Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan

Lebih terperinci

Kondisi Perekonomian Indonesia

Kondisi Perekonomian Indonesia KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI INDONESIA Kondisi Perekonomian Indonesia Tim Ekonomi Kadin Indonesia 1. Kondisi perekonomian dunia dikhawatirkan akan benar-benar menuju jurang resesi jika tidak segera dilakukan

Lebih terperinci

KAJIAN PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO INDONESIA: Dampak Kenaikan BBM. A.PRASETYANTOKO Kantor Chief Economist

KAJIAN PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO INDONESIA: Dampak Kenaikan BBM. A.PRASETYANTOKO Kantor Chief Economist KAJIAN PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO INDONESIA: Dampak Kenaikan BBM A.PRASETYANTOKO Kantor Chief Economist Isi Presentasi Mengapa perlu kenaikan harga BBM? Beban Anggaran Kemiskinan dan BLSM Benarkah keputusan

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017 Pasar Menembus Level Tertinggi Sepanjang Sejarah Konfirmasi Bullish Terbatas Jenuh Beli Data Pertumbuhan Ekonomi (GDP) Kuartal III-2017 Menjadi Pendorong Kenaikan IHSG Lebih

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 MARCH 2018

GLOBAL OUTLOOK 1 MARCH 2018 GLOBAL OUTLOOK 1 MARCH 2018 Bullish Trend dengan Volatilitas Tinggi Fundamental Ekonomi Mulai Melambat Indeks Manufaktur negara Zona Eropa di bulan Februari 2018 di level 58,6 turun dari bulan sebelumnya

Lebih terperinci

market Global & Local Outlook First State Indonesia Multistrategy Fund Analisa Valuta Asing COMMLink Dynamic Strategic Fund

market Global & Local Outlook First State Indonesia Multistrategy Fund Analisa Valuta Asing COMMLink Dynamic Strategic Fund market Wealth Management Newsletter - April 2012 Global & Local Outlook First State Indonesia Multistrategy Fund Reksa Dana dengan segudang strategi untuk mencari peluang keuntungan Analisa Valuta Asing

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Astra Sedaya

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - Juli 2013

Wealth Management Newsletter - Juli 2013 Wealth Management Newsletter - Juli 0 Market Perspective Juli 0 Nasabah yang terhormat, Tanpa terasa, semester telah kita lalui di tahun 0 yang penuh dengan dinamika ekonomi dan politis, khususnya di Indonesia.

Lebih terperinci

Kinerja CARLISYA PRO FIXED

Kinerja CARLISYA PRO FIXED 29-Jan-16 NAV: Total Dana Kelolaan 1,728,431,985.66 Pasar Uang 0-80% Deposito Syariah 6.12% 93.88% Infrastruktur 87.50% Disetahunkaluncuran Sejak pe- Deskripsi Jan-16 YoY Keuangan 12.50% Yield 0.64% 7.66%

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA AGGRESSIVE MULTI PLUS TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 758% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% RD Pasar

Lebih terperinci

ECONOMIC & DEBT MARKET Daily Report

ECONOMIC & DEBT MARKET Daily Report 1 Februari 1 ECONOMIC & DEBT MARKET Daily Report RESEARCH Data Pasar Hari Kerja Sebelumnya Perubahan Tingkat Suku Bunga dan Kurs Acuan BI Nilai Tukar Rupiah terhadap Mata Uang Utama Dunia Keterangan Hari

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia AGGRESSIVE Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 30 Juni 2012, rasio Risk Based Capital Sun Life mencapai 301% (unaudited ),

Lebih terperinci

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN I. Ekonomi Dunia Pertumbuhan ekonomi nasional tidak terlepas dari perkembangan ekonomi dunia. Sejak tahun 2004, ekonomi dunia tumbuh tinggi

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 4 DECEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 4 DECEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 4 DECEMBER 2017 Bullish Trend Continuation Mode On Window Dressing Katalis Kenaikan IHSG Indeks Manufaktur negara Zona Eropa di bulan November 2017 di level 60.5 naik dari bulan sebelumnya

Lebih terperinci

PRUlink Newsletter. Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia. Kuartal II Beberapa Catatan Ekonomi Penting selama Kuartal II 2008

PRUlink Newsletter. Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia. Kuartal II Beberapa Catatan Ekonomi Penting selama Kuartal II 2008 PRUlink Newsletter Kuartal II 2008 Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan Beberapa Catatan Ekonomi Penting selama Kuartal

Lebih terperinci

Fundamental forex adalah metode analisa yang menitik beratkan pada rasio finansial dan kejadian -

Fundamental forex adalah metode analisa yang menitik beratkan pada rasio finansial dan kejadian - Analisa Fundamental I. Fundamental Forex I.1 Faktor penggerak pasar Fundamental forex adalah metode analisa yang menitik beratkan pada rasio finansial dan kejadian - kejadian yang secara langsung maupun

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100.0% Deposito

Lebih terperinci

ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV

ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV - 2009 263 ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV - 2009 Tim Penulis

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARY 2018

GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARY 2018 GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARY 2018 Bullish Trend Continuation Mode On PERTUMBUHAN EKONOMI DUNIA MULAI PULIH Indeks Manufaktur negara Zona Eropa di bulan Januari 2018 di level 59,6 turun dari bulan sebelumnya

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 MARET 2016

GLOBAL OUTLOOK 1 MARET 2016 GLOBAL OUTLOOK 1 MARET 2016 Kebijakan Bunga Negatif Jepang Untungkan Bursa ASEAN Intervensi Yuan oleh Bank Sentral China Redakan Kekuatiran 5750 5500 5250 5000 4750 4500 4250 4000 3750 3500 Mar-12 Jul-12

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - February 2013

Wealth Management Newsletter - February 2013 Wealth Management Newsletter - February 2013 1 Market Perspective February 2013 Nasabah yang terhormat, Atas nama manajemen dan karyawan Commonwealth Bank Indonesia, saya ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 APRIL 2015

GLOBAL OUTLOOK 1 APRIL 2015 GLOBAL OUTLOOK 1 APRIL 2015 Aksi Likuiditas Bank Sentral Eropa dukung Bursa Global Lemahnya Data Ekonomi Global Menunda Kenaikan Fed-rate 5750 5500 5250 5000 4750 4500 4250 4000 3750 3500 Mar-12 Jul-12

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - November 2012

Wealth Management Newsletter - November 2012 Wealth Management Newsletter - November 2012 1 Market Perspective November 2012 Nasabah yang terhormat, Tanpa terasa kita telah memasuki bulan November 2012 yang saya percaya merupakan tahun yang penuh

Lebih terperinci

Kinerja CENTURY PRO FIXED

Kinerja CENTURY PRO FIXED 29-Jan-16 NAV: Total Dana Kelolaan 3,058,893,148.56 - Keuangan - Infrastruktur 0-80% AAA A - 66.33% 15.52% 18.15% - Inflasi (Jan 2016) - Inflasi (YoY) - BI Rate 0.51% 4.14% 7.25% Kinerja Sejak pe- Deskripsi

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 Juni 2018

GLOBAL OUTLOOK 1 Juni 2018 Jun-13 Aug-13 Oct-13 Dec-13 Feb-14 Apr-14 Jun-14 Aug-14 Oct-14 Dec-14 Feb-15 Apr-15 Jun-15 Aug-15 Oct-15 Dec-15 Feb-16 Apr-16 Jun-16 Aug-16 Oct-16 Dec-16 Feb-17 Apr-17 Jun-17 Aug-17 Oct-17 Dec-17 Feb-18

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - Juni 2013

Wealth Management Newsletter - Juni 2013 Wealth Management Newsletter - Juni 213 1 Market Perspective Juni 213 Nasabah yang terhormat, Hanya 1 bulan lagi menjelang bulan suci Ramadhan yang tentunya teramat istimewa untuk Anda semua yang beragama

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Sun Life berdiri sejak 1995, menyusul kesuksesan Sun Life Financial di Amerika Utara, Hong Kong, dan Filipina. Pada 31 Maret 2014, rasio Risk Based

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 MARET 2015

GLOBAL OUTLOOK 1 MARET 2015 GLOBAL OUTLOOK 1 MARET 2015 5500 5250 5000 4750 4500 4250 4000 3750 Data Ekonomi Global Masih Indikasikan Perlambatan Kesepakatan Yunani Dukung Aksi Bank Sentral Eropa 3500 Mar-12 Jul-12 Nov-12 Mar-13

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017 Pasar Menembus Level Tertinggi Sepanjang Sejarah Konfirmasi Bullish Terbatas Jenuh Beli Data Pertumbuhan Ekonomi (GDP) Kuartal III-2017 Menjadi Pendorong Kenaikan IHSG Lebih

Lebih terperinci

TINJAUAN KEBIJAKAN MONETER

TINJAUAN KEBIJAKAN MONETER TINJAUAN KEBIJAKAN MONETER 1 1 2 3 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Jan-12 Mar-12 May-12 Jul-12 Sep-12 Nov-12 Jan-13 Mar-13 May-13 Jul-13 Sep-13 Nov-13 Jan-14 Mar-14 May-14 Jul-14 Sep-14 Nov-14 Jan-15 35.0 30.0

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Investasi merupakan suatu cara untuk meningkatkan kesejahteraan di masa datang

I. PENDAHULUAN. Investasi merupakan suatu cara untuk meningkatkan kesejahteraan di masa datang I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Investasi merupakan suatu cara untuk meningkatkan kesejahteraan di masa datang yang berguna untuk mengantisipasi adanya inflasi yang terjadi setiap tahunnya. Investasi

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah sebuah indikator yang

I. PENDAHULUAN. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah sebuah indikator yang I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah sebuah indikator yang menunjukkan pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks ini mencakup pergerakan seluruh

Lebih terperinci

Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia

Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Kuartal I 2008 Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan Beberapa Catatan Ekonomi Penting selama Kuartal Pertama 2008 10,500

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 2 JANUARY 2018

GLOBAL OUTLOOK 2 JANUARY 2018 GLOBAL OUTLOOK 2 JANUARY 2018 Bullish Trend Continuation Mode On Expectation of January Effect Indeks Manufaktur negara Zona Eropa di bulan Desember 2017 di level 60,6 naik dari bulan sebelumnya 60,1.

Lebih terperinci

PRUlink Newsletter Kuartal III 2010

PRUlink Newsletter Kuartal III 2010 PRUlink Newsletter Kuartal III 2010 Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. memberikan kontribusi terhadap perekonomian Indonesia. menjadi financial nerve-centre (saraf finansial dunia) dalam dunia ekonomi

I. PENDAHULUAN. memberikan kontribusi terhadap perekonomian Indonesia. menjadi financial nerve-centre (saraf finansial dunia) dalam dunia ekonomi I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia sebagai negara yang mayoritas penduduknya muslim yaitu sebesar 85 persen dari penduduk Indonesia, merupakan pasar yang sangat besar untuk pengembangan industri

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARY 2018

GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARY 2018 GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARY 2018 Bullish Trend Continuation Mode On PERTUMBUHAN EKONOMI DUNIA MULAI PULIH Indeks Manufaktur negara Zona Eropa di bulan Januari 2018 di level 59,6 turun dari bulan sebelumnya

Lebih terperinci

market Global & Local Outlook

market Global & Local Outlook market Wealth Management Newsletter - Mei Global & Local Outlook Analisa Valuta Asing Bagaimana mengelola portofolio Reksa Dana Pendapatan Tetap, dalam menghadapi potensi risiko inflasi di tahun ini? 1

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 Juni 2018

GLOBAL OUTLOOK 1 Juni 2018 GLOBAL OUTLOOK 1 Juni 2018 Market Volatility Getting Higher UNCERTAINTY RISK CREATE VOLATILITY Volatilitas pasar modal Indonesia meningkat di sepanjang bulan Mei 2018 akibat melemahnya nilai tukar Rupiah

Lebih terperinci

Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia

Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia Perlambatan pertumbuhan Indonesia terus berlanjut, sementara ketidakpastian lingkungan eksternal semakin membatasi ruang bagi stimulus fiskal dan moneter

Lebih terperinci

LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 2-6 April 2012

LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 2-6 April 2012 HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Berbagai indikator mengindikasikan bahwa perekonomian AS terus membaik. Indikator-indikator tersebut, antara lain tumbuhnya konsumsi rumah tangga secara berkelanjutan, meningkatnya

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 Juni 2018

GLOBAL OUTLOOK 1 Juni 2018 GLOBAL OUTLOOK 1 Juni 2018 Market Volatility Getting Higher UNCERTAINTY RISK CREATE VOLATILITY Volatilitas pasar modal Indonesia meningkat di sepanjang bulan Mei 2018 akibat melemahnya nilai tukar Rupiah

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - Oktober 2013

Wealth Management Newsletter - Oktober 2013 Wealth Management Newsletter - Oktober 213 1 Market Perspective Oktober 213 Nasabah yang terhormat, Tanpa terasa kita telah memasuki kuartal terakhir di tahun 213 ini, dimana semua perencanaan dan target

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - Oktober 2012

Wealth Management Newsletter - Oktober 2012 Wealth Management Newsletter - Oktober 2012 1 Market Perspective Oktober 2012 Nasabah yang terhormat, Memasuki bulan Oktober 2012, investor mendapatkan kejutan setelah Bank Sentral Amerika Serikat mengumumkan

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - Agustus 2012

Wealth Management Newsletter - Agustus 2012 Wealth Management Newsletter - Agustus 1 1 Market Perspective Agustus 1 Nasabah yang terhormat, Terima kasih atas kesetiaan Anda menjadi pembaca Market Pespective Newsletter. Memasuki bulan Agustus 1,

Lebih terperinci

LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN Juni 2012

LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN Juni 2012 HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Para pimpinan di negara-negara maju tampaknya menyiapkan berbagai strategi untuk menangani krisis global, terutama untuk mengantisipasi hasil pemilu Yunani pada 17 Juni mendatang.

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 April 2018

GLOBAL OUTLOOK 1 April 2018 GLOBAL OUTLOOK 1 April 2018 Market Volatility Getting Higher UNCERTAINTY RISK CREATE VOLATILITY Sumber: Bursa Efek Indonesia, Infovesta, 31 Januari 2018 Pasar global pada saat ini didominasi oleh kebijakan

Lebih terperinci

Economic and Market Watch. (February, 9 th, 2012)

Economic and Market Watch. (February, 9 th, 2012) Economic and Market Watch (February, 9 th, 2012) Ekonomi Global Rasio utang Eropa mengalami peningkatan. Rasio utang per PDB Eropa pada Q3 2011 mengalami peningkatan dari 83,2 persen pada Q3 2010 menjadi

Lebih terperinci

LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 9-13 April 2012

LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 9-13 April 2012 HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Tujuan para pemimpin negara-negara Eropa saat ini adalah membangun firewall antara masalah utang di Yunani dengan negara-negara ekonomi besar, seperti Spanyol, Italia dan

Lebih terperinci

1. Tinjauan Umum

1. Tinjauan Umum 1. Tinjauan Umum Perekonomian Indonesia dalam triwulan III-2005 menunjukkan kinerja yang tidak sebaik perkiraan semula, dengan pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan lebih rendah sementara tekanan terhadap

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARI 2016

GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARI 2016 GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARI 2016 5750 5500 5250 5000 4750 4500 4250 4000 3750 Bank Sentral Jepang Berlakukan Suku Bunga Negatif Pergerakan Nilai Yuan Membayangi Tren Emerging Market 3500 Mar-12 Jul-12 Nov-12

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 12,94% meskipun relatif tertinggal bila dibandingkan dengan kinerja bursa

BAB I PENDAHULUAN. 12,94% meskipun relatif tertinggal bila dibandingkan dengan kinerja bursa BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Beragam isu membayangi, indeks Pasar Modal Indonesia sukses melewati semua ujian. Sepanjang 2012, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang mencerminkan kondisi

Lebih terperinci

Wealth Management Newsletter - Februari 2014

Wealth Management Newsletter - Februari 2014 Wealth Management Newsletter - Februari 2014 1 Market Perspective Februari 2014 Nasabah yang terhormat, Bulan pertama di tahun 2014 telah kita lewati dan saya percaya bahwa Anda semua telah mempersiapkan

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARI 2015

GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARI 2015 GLOBAL OUTLOOK 1 FEBRUARI 2015 5250 5000 4750 4500 4250 4000 3750 Stimulus ECB Picu Gelombang Kebijakan Pelonggaran Quantitative Easing Kawal Risiko Yunani Keluar dari Euro 3500 1-Mar-121-Jun-121-Sep-121-Dec-121-Mar-131-Jun-131-Sep-131-Dec-131-Mar-141-Jun-141-Sep-141-Dec-14

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi makro, maka dari itu kondisi ekonomi makro yang stabil dan baik

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi makro, maka dari itu kondisi ekonomi makro yang stabil dan baik BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kondisi pasar modal yang mengalami pasang surut memberikan tanda bahwa kegiatan di pasar modal memiliki hubungan yang erat dengan keadaan ekonomi makro, maka

Lebih terperinci

USD FIXED INCOME FUND

USD FIXED INCOME FUND LAPORAN USD FIXED INCOME FUND Untuk memperoleh kinerja investasi yang menarik melalui investasi yang strategis dan selektif pada instrument pendapatan tetap bermata uang dollar AS dengan toleransi risiko

Lebih terperinci

LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 30 April-4 Mei 2012

LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 30 April-4 Mei 2012 HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Optimisme pemulihan perekonomian Amerika Serikat (AS) yang terjadi sejak awal tahun tampaknya akan memudar. Saat ini pasar mengkhawatirkan bahwa pemulihan ekonomi telah kehilangan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Adira IIA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tantangan yang cukup berat. Kondisi perekonomian global yang kurang

BAB I PENDAHULUAN. tantangan yang cukup berat. Kondisi perekonomian global yang kurang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Secara umum perekonomian Indonesia 2005 menghadapi tantangan yang cukup berat. Kondisi perekonomian global yang kurang menguntungkan, terutama meningkatnya

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Astra Sedaya

Lebih terperinci