LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 2-6 April 2012
|
|
- Ida Hadiman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Berbagai indikator mengindikasikan bahwa perekonomian AS terus membaik. Indikator-indikator tersebut, antara lain tumbuhnya konsumsi rumah tangga secara berkelanjutan, meningkatnya indeks harga saham dan kondisi kredit yang lebih mudah. Meskipun demikian, perbaikan ekonomi AS tersebut masih belum kuat. Hal ini tercermin dari tingkat penciptaan lapangan kerja yang melambat secara signifikan pada bulan Maret Selain itu, walaupun tingkat pengangguran turun menjadi 8.2%, perbaikan tersebut lebih diakibatkan oleh penurunan jumlah angkatan kerja daripada peningkatan jumlah penduduk yang bekerja, yang menunjukkan meningkatnya pengangguran terselubung. Spanyol yang merupakan ekonomi terbesar keempat di Eropa diprediksi akan menjadi anggota keempat Uni Eropa yang membutuhkan dana talangan. Utang negara Spanyol mencapai 709 miliar atau sekitar 2 kali jumlah utang gabungan tiga negara yang mendapat dana talangan sebelumnya (Yunani, Irlandia dan Portugal), sehingga dana talangan untuk menyelamatkan perekonomian Spanyol akan menjadi beban yang berat bagi zona Eropa. Pemerintah Spanyol juga menyatakan bahwa rasio utang terhadap PDB akan naik menjadi 80% pada Hal tersebut ditambah oleh imbal hasil obligasi Spanyol yang terus meningkat, terutama setelah pernyataan Perdana Menteri Spanyol yang mengumumkan bahwa pemerintah tidak dapat memenuhi target defisit anggaran sebesar 4.4% dari PDB sesuai dengan yang disepakati oleh kabinet sebelumnya dengan Uni Eropa. HIGHLIGHT PEREKONOMIAN NASIONAL Dalam Asian Development Outlook tahun 2012 yang diterbitkan oleh ADB, Indonesia dipandang memiliki proyeksi pertumbuhan ekonomi tertinggi di antara negaranegara ASEAN utama selama 2 tahun kedepan. Pertumbuhan ekonomi nasional tahun 2013 diproyeksi mencapai 6,7% dengan tingkat inflasi sekitar 5%, namun dengan syarat kebijakan-kebijakan ekonomi berjalan secara efektif. Disamping itu, ADB menekankan pentingnya meningkatkan belanja untuk program-program infrastruktur karena akan menjadi stimulus untuk meningkatkan permintaan agregat dalam jangka pendek serta meningkatkan daya saing dan potensi pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang. Penanggung Jawab: Pungky Sumadi Tim Penyusun: Intan Natasha Putri intan.natasha@bappenas.go.id Martha Safitri martha.safitri@support.bappenas.go.id PERKEMBANGAN PASAR SAHAM Kinerja pasar saham utama dunia selama seminggu terakhir sebagian besar mengalami pelemahan yang dipicu oleh mencuatnya kekhawatiran terhadap krisis Eropa yang disebabkan oleh prospek ekonomi negara Spanyol yang memburuk. Selain itu, terdapat sentimen negatif sebagai hasil pertemuan bank sentral AS yang memberikan indikasi bahwa hanya terdapat sedikit stimulus ekonomi lanjutan untuk negara tersebut. Berkebalikan dengan bursa-bursa utama dunia, IHSG menguat sebesar 45 poin (1.1%) dari minggu sebelumnya hingga mencapai level 4, IHSG sempat mencatat rekor tertinggi sepanjang sejarah pada 3 April 2012 karena mencapai level 4,215.4, namun kembali mengalami koreksi cukup dalam pada akhir minggu karena sentimen negatif yang berasal dari faktor-faktor eksternal. (Lihat Tabel 2) PERKEMBANGAN PASAR NILAI TUKAR Rata-rata mata uang Asia turun pada seminggu terakhir, yang dipimpin oleh Baht Thailand dan Rupee India, sebagai dampak dari meningkatnya biaya pinjaman di Spanyol, kekhawatiran baru atas krisis utang Eropa dan kebijakan moneter ketat oleh Federal Reserve AS. Menurut Bloomberg-JPMorgan Asia, mata uang Asia rata-rata tergelincir 0,2% berdasarkan Dollar Index, yaitu indeks yang melacak 10 kawasan mata uang teraktif (kecuali yen). Sementara itu, Euro rata-rata menguat terhadap Dolar AS setelah rilis data angka angkatan kerja AS lebih rendah dari yang diperkirakan. (Lihat Tabel 5) PERKEMBANGAN PASAR KOMODITAS Harga minyak mentah dunia mengalami kenaikan harga mingguan sebesar 0.45% ke posisi USD/barel. Kenaikan ini dipicu oleh spekulasi akan meningkatnya permintaan bahan bakar di Amerika Serikat sebagai pengguna bahan bakar minyak terbesar di dunia. Spekulasi tersebut didorong setelah Pemerintah AS mengeluarkan data tingkat pengangguran yang turun cukup signifikan ke posisi terendah dalam 4 tahun terakhir. Komoditas pangan seperti beras, kedelai, dan jagung mengalami kenaikan harga mingguan masing-masing sebesar 1.9%, 2.21% dan 1.4%. Kenaikan harga kedelai disebabkan oleh menurunnya jumlah produksi atau hasil panen kedelai di Brazil yang menyebabkan permintaan akan beralih kepada persediaan kedelai di Amerika. Di sisi lain, komoditas logam mulai, yaitu emas dan perak, masih mengalami penurunan harga pada pekan terakhir. (Lihat Tabel 6) Resya Kania resya.kania@bappenas.go.id
2 Tabel 1. Indikator Ekonomi Makro Domestik Pertumbuhan PDB Q Q Q Q Q PDB Kuartalan y-o-y (%) Pertumbuhan PDB Tahunan y-o-y (%) Indikator Bulanan Nov-2011 Des-2011 Jan-2012 Feb-2012 Mar-2012 Inflasi Bulanan (%) Inflasi y-o-y (%) BI Rate (%) Sumber: Badan Pusat Statistik dan Bank Indonesia Tabel 2. Perkembangan Indeks Saham Dunia Negara Terakhir Minggu lalu % perubahan (6 Apr '12) (30 Mar '12) mingguan ytd tahunan BRIC Brasil (BVSP) 63, ,511.0 (1.3) 12.2 (8.8) Rusia (RTS) 1, ,637.7 (1.5) 16.7 (23.6) India (BSE) 17, , (11.2) Cina (SSEA) 2, , (23.1) ASEAN-4 Indonesia (JSX) 4, , Malaysia (KLSE) 1, , Singapura (STI) 2, ,010.5 (0.8) 12.8 (5.1) Thailand (SET) 1, ,196.8 (1.2) Negara maju Hong Kong (Hang Seng) 20, , (14.7) Jepang (Nikkei 225) 9, ,083.6 (3.9) Korea Selatan (KOSPI) 2, , (4.6) Amerika Serikat (DJIA) 13, ,212.0 (1.1) Amerika Serikat (S&P 500) 1, ,408.5 (0.7) Uni Eropa (STOXX 50) 2, ,477.3 (3.4) 3.3 (19.3) Tabel 3. Aktivitas Perdagangan dan Kapitalisasi Pasar Saham Domestik Aktivitas Perdagangan Total Terakhir Minggu Lalu (2-6 Apr '12) (26-30 Mar '12) Perubahan dari minggu lalu Volume (juta saham) 22, , , Nilai (Rp juta) 22,566,916 23,206,668 (639,752) Frekuensi (kali) 542, ,804 (56,352) Kapitalisasi Pasar Terakhir Minggu Lalu (5 Apr '12) (30 Mar '12) Perubahan dari minggu lalu Kapitalisasi Pasar Saham (Rp triliun) 3,921 3, Sumber: Bursa Efek Indonesia
3 Tabel 4. Kepemilikan Asing Atas Surat Berharga Indonesia Jenis Surat Berharga Nov-2011 Des-2011 Jan-2012 Feb-2012 Mar-2012 Surat Berharga Negara (Rp triliun) (% terhadap total) 29,7 30,8 32,1 30,2 29,5 Sertifikat Bank Indonesia (Rp triliun) (% terhadap total) 15,5 6,5 7,2 8,1 4,3 Saham (Rp triliun) (% terhadap total) 55,6 55,4 55, Sumber: Bapepam-LK dan Bank Indonesia Tabel 5. Perkembangan Nilai Tukar Nilai Tukar Terakhir Minggu lalu % perubahan (23 Mar '12) (16 Mar '12) mingguan ytd tahunan USD-JPY (0.89) (1.48) 0.93 USD-EUR (0.22) USD-GBP (0.30) 0.85 (1.01) USD-CNY (0.13) 0.12 (0.04) USD-IDR (0.22) USD-MYR (0.03) (0.03) 1.35 USD-SGD (0.27) USD-THB (0.03) Tabel 6. Perkembangan Harga Komoditas Internasional Terakhir Minggu Lalu % perubahan Komoditas (23 Mar '12) (16 Mar '12) mingguan ytd tahunan Beras Gula (0.53) 5.49 (10.78) Gandum (3.37) (2.18) (18.38) Kacang Kedelai Jagung (1.36) (1.88) Cokelat (6.14) (1.86) (31.74) Minyak Mentah (Brent Oil) Gas Alam (1.74) (33.28) (56.28) Emas (2.50) Tembaga (0.77) (13.89) Perak (2.32) (19.54)
4 Tabel 7. Perkembangan Harga Komoditas Domestik Terakhir Minggu Lalu % perubahan Komoditas (23 Mar '12) (16 Mar '12) mingguan mtd tahunan Minyak Goreng Kemasan 9,593 9,625 (0.33) (0.35) 2.40 Minyak Goreng Curah 11,597 11,670 (0.63) (0.80) 5.95 Daging Sapi 73,420 73,904 (0.65) (0.06) 6.98 Daging Ayam Broiler 24,354 24,431 (0.32) Daging Ayam Kampung 47,416 46, Telur Ayam Ras 17,349 17,543 (1.11) Telur Ayam Kampung 37,871 37, Tepung Terigu 7,594 7, Kedelai Impor 8,305 8,325 (0.24) (0.53) (1.32) Kedelai lokal 8,866 8,905 (0.44) Beras Medium 7,991 8,060 (0.86) Gula Pasir 11,412 11, Susu Kental Manis 8,739 8, Mie Instant 1,551 1, Cabe Merah Keriting 24,007 23, (1.06) 7.76 Cabe Merah Biasa 22,767 22, (1.29) 9.13 Bawang Merah 13,407 13, (34.99) Ikan Teri Asin 48,007 48,116 (0.23) (0.07) Kacang Hijau 14,294 14,521 (1.56) (0.21) (16.90) Kacang Tanah 16,620 16, Ketela Pohon 3,740 3, Sumber: Kementerian Perdagangan Grafik 1. Perkembangan Indeks Saham Dunia (2 Jan 2008 = 100) Indonesia Apr-11 Jul-11 Oct-11 Jan-12 Apr-12 AS Inggris Hongkong Jepang Uni Eropa AS (DJIA) Uni Eropa (STOXX-50) Inggris (FTSE100) Jepang (Nikkei 225) Hongkong (Hang Seng) Indonesia (IHSG)
5 Grafik 2. Perkembangan Nilai Tukar Beberapa Mata Uang di Dunia (3 Jan 2011 = 100) Grafik 3. Perkembangan Harga Komoditas Dunia
LAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 9-13 April 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Tujuan para pemimpin negara-negara Eropa saat ini adalah membangun firewall antara masalah utang di Yunani dengan negara-negara ekonomi besar, seperti Spanyol, Italia dan
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN Juni 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Para pimpinan di negara-negara maju tampaknya menyiapkan berbagai strategi untuk menangani krisis global, terutama untuk mengantisipasi hasil pemilu Yunani pada 17 Juni mendatang.
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN April 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Negara-negara G20 telah berkomitmen untuk memberikan pinjaman sebesar $430 miliar kepada IMF. Komitmen tersebut dilatarbelakangi oleh keadaan krisis di Eropa, sehingga pinjaman
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 4-8 Juni 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Tekanan pasar dan kenaikan tingkat suku bunga surat utang telah mendorong pemerintah Spanyol untuk secara resmi mengajukan permintaan dana talangan kepada Uni Eropa pada pekan
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 30 April-4 Mei 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Optimisme pemulihan perekonomian Amerika Serikat (AS) yang terjadi sejak awal tahun tampaknya akan memudar. Saat ini pasar mengkhawatirkan bahwa pemulihan ekonomi telah kehilangan
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN Mei 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Perkembangan krisis Eropa tetap menjadi perhatian utama selama sepekan terakhir. Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Yunani gagal membentuk koalisi pemerintahan baru
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN Mei 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Bank terbesar keempat di Spanyol, Bankia, kembali meminta dana talangan dari Pemerintah sebesar 19 miliar, yang merupakan bailout terbesar sepanjang sejarah Spanyol. Bankia
Lebih terperinciMACROECONOMIC & FINANCIAL MARKET WEEKLY REPORT Maret 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Dana Moneter Internasional (IMF) mengumumkan telah menyetujui pinjaman baru sebesar 28 miliar dengan jangka waktu 4 tahun untuk Yunani sebagai bagian program dana talangan
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN Maret 2012
KEMENTERIAN HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Dalam laporan Purchasing Managers Index (PMI) yang dikeluarkan oleh HSBC, aktivitas sektor manufaktur Cina per Maret 2012 kembali mengalami kontraksi selama 5
Lebih terperinciLAPORAN MINGGUAN KONDISI EKONOMI MAKRO & SEKTOR KEUANGAN 3-7 September 2012
HIGHLIGHT PEREKONOMIAN GLOBAL Disaat kinerja ekonomi Asia dan BRIC menjadi perhatian banyak pihak, ternyata benua Afrika merupakan salah satu kawasan di dunia yang tumbuh pesat dengan tingkat pertumbuhan
Lebih terperinciPERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK JANUARI 2012
PERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK JANUARI 212 1. INDIKATOR MAKRO GLOBAL 2. HARGA KOMODITAS DUNIA 3. HARGA KOMODITAS DOMESTIK 4. INFLASI DOMESTIK 5. INFLASI
Lebih terperinciPERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK MEI 2012
PERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK MEI 212 Perekonomian Global Krisis Utang Eropa Perkembangan krisis di Eropa menjadi perhatian para pelaku pasar selama
Lebih terperinciPERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK JULI 2012
PERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK JULI 212 Perekonomian Global Krisis Utang Eropa Pernyataan Gubernur Bank Sentral Eropa (European Central Bank/ECB),
Lebih terperinciPERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK MARET 2012
PERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK MARET 212 Perekonomian Global Harga Minyak Mentah Dunia Fokus internasional yang awalnya didominasi oleh kekhawatiran
Lebih terperinciPelemahan Rupiah: Haruskah Kita Panik? Mohammad Indra Maulana (Alumni FEB UGM)
Pelemahan Rupiah: Haruskah Kita Panik? Mohammad Indra Maulana (Alumni FEB UGM) 12/14/2014 Pertanyaan 1: Benarkah selalu melemah selama Desember? 12/14/2014 M. Indra Maulana 2 Nilai tukar Rupiah saat ini
Lebih terperinciEconomic and Market Watch. (February, 9 th, 2012)
Economic and Market Watch (February, 9 th, 2012) Ekonomi Global Rasio utang Eropa mengalami peningkatan. Rasio utang per PDB Eropa pada Q3 2011 mengalami peningkatan dari 83,2 persen pada Q3 2010 menjadi
Lebih terperinciBAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN I. Ekonomi Dunia Pertumbuhan ekonomi nasional tidak terlepas dari perkembangan ekonomi dunia. Sejak tahun 2004, ekonomi dunia tumbuh tinggi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Ekonomi dunia telah mengalami perubahan radikal dalam dua
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Ekonomi dunia telah mengalami perubahan radikal dalam dua dasawarsa terakhir ini dimana jarak geografis dan budaya suatu negara dengan negara lainnya semakin
Lebih terperinciPERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK APRIL 2012
PERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK APRIL 212 Perekonomian Global IMF Memperkirakan Perekonomian Asia Membaik Dalam laporan Regional Economic Outlook terkini
Lebih terperinci53,1 53,3 50, ,4. Jan-12
Jan-11 Feb-11 Mar-11 Apr-11 Mei-11 Jun-11 Jul-11 Agust-11 Sep-11 Okt-11 Nop-11 Des-11 Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 Mei-12 June 4 th, 2012 Ekonomi Global Aktivitras Industri Manufaktur China Turun pada Triwulan
Lebih terperinciECONOMIC & DEBT MARKET Daily Report
1 Februari 1 ECONOMIC & DEBT MARKET Daily Report RESEARCH Data Pasar Hari Kerja Sebelumnya Perubahan Tingkat Suku Bunga dan Kurs Acuan BI Nilai Tukar Rupiah terhadap Mata Uang Utama Dunia Keterangan Hari
Lebih terperinciTINJAUAN KEBIJAKAN MONETER
TINJAUAN KEBIJAKAN MONETER 1 1 2 3 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Jan-12 Mar-12 May-12 Jul-12 Sep-12 Nov-12 Jan-13 Mar-13 May-13 Jul-13 Sep-13 Nov-13 Jan-14 Mar-14 May-14 Jul-14 Sep-14 Nov-14 Jan-15 35.0 30.0
Lebih terperinciIkhtisar Perekonomian Mingguan
1 June 2010 Ikhtisar Perekonomian Mingguan Arus Modal Masuk, Menopang Rupiah Pasar Eropa mulai agak tenang di akhir bulan Mei dalam rangka menyongsong pekan pertama bulan Juni. Tekanan yang begitu dalam
Lebih terperinciKondisi Perekonomian Indonesia
KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI INDONESIA Kondisi Perekonomian Indonesia Tim Ekonomi Kadin Indonesia 1. Kondisi perekonomian dunia dikhawatirkan akan benar-benar menuju jurang resesi jika tidak segera dilakukan
Lebih terperinciEkonomi, Moneter dan Keuangan
Ekonomi, Moneter dan Keuangan T i n j a u a n K e b i j a k a n M o n e t e r 0 I. TINJAUAN KEBIJAKAN MONETER Januari 2014 T i n j a u a n K e b i j a k a n M o n e t er 1 T i n j a u a n K e b i j a k
Lebih terperinciIkhtisar Perekonomian Mingguan
18 May 2010 Ikhtisar Perekonomian Mingguan Neraca Pembayaran 1Q-2010 Fantastis; Rupiah Konsolidasi Neraca Pembayaran 1Q-2010 Fantastis, Namun Tetap Waspada Anton Hendranata Ekonom/Ekonometrisi anton.hendranata@danamon.co.id
Lebih terperinciTINJAUAN KEBIJAKAN MONETER
TINJAUAN KEBIJAKAN MONETER November 2013 T i n j a u a n K e b i j a k a n M o n e t e r 1 T i n j a u a n K e b i j a k a n M o n e t e r 2 T i n j a u a n K e b i j a k a n M o n e t e r 3 T i n j a
Lebih terperinciV. KESIMPULAN DAN SARAN
V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Latar belakang kenaikan harga minyak dunia yang terjadi akhir-akhir ini berbeda dengan fenomena kenaikan harga minyak dunia sebelumnya. Saat ini, kenaikan harga minyak
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu faktor penggerak perekonomian dunia saat ini adalah minyak mentah. Kinerja dari harga minyak mentah dunia menjadi tolok ukur bagi kinerja perekonomian dunia
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Masalah. Peran pasar modal dalam globalisasi ekonomi semakin penting
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Peran pasar modal dalam globalisasi ekonomi semakin penting terutama terkait dengan arus permodalan dan pertumbuhan ekonomi. Pasar modal merupakan indikator
Lebih terperinciLaporan Bulan Oktober dan Minggu I November 2011
Laporan Bulan Oktober dan Minggu I November 2011 7 November 2011 Bidang Analisis Moneter dan Lembaga Keuangan Pusat Kebijakan Ekonomi Makro BKF BREAKING NEWS Inflasi Oktober tahun 2011 YoY Perkembangan
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND
LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND
LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito
Lebih terperinciIkhtisar Perekonomian Mingguan
11 August 2010 Ikhtisar Perekonomian Mingguan Perekonomian AS Masih Loyo, Rupiah Terkoreksi Perekonomian AS Loyo, Dolar AS Tertekan Anton Hendranata Ekonom/Ekonometrisi anton.hendranata@danamon.co.id Anton
Lebih terperinciPENYUSUNAN CATATAN PERDAGANGAN INDONESIA. Edisi : Januari 2010
PENYUSUNAN CATATAN PERDAGANGAN INDONESIA Edisi : Januari 2010 PUSDATA PERDAGANGAN BADAN LITBANG PERDAGANGAN JAKARTA, 2010 1 I. KINERJA EKSPOR DAN IMPOR INDONESIA Ekspor Kinerja ekspor selama bulan November
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND
LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. 10-Mar-2004 Pasar Uang 100% Obligasi
Lebih terperinciPERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK FEBRUARI 2012
PERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK FEBRUARI 212 Krisis Global Krisis Yunani Pinjaman IMF untuk penyelamatan Yunani sebesar 28 Milyar Euro telah disetujui.
Lebih terperinciRINGKASAN LAPORAN PERKEMBANGAN PERDAGANGAN BULAN JULI 2011
RINGKASAN LAPORAN PERKEMBANGAN PERDAGANGAN BULAN JULI 20 DIREKTORAT PERDAGANGAN, INVESTASI DAN KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL 20 Perkembangan Ekspor Nilai ekspor
Lebih terperinciIkhtisar Perekonomian Mingguan
20 January 2011 Ikhtisar Perekonomian Mingguan Keluarnya Modal Asing Menekan Rupiah dan Obligasi Di AS, pertumbuhan ekonomi mulai memiliki momentum, namun inflasi kembali meningkat seiring dengan kenaikan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 225, dan Indeks FTSE 100 terhadap pergerakan Indeks LQ45 Periode
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh Indeks DJIA, Indeks Nikkei 225, dan Indeks FTSE 100 terhadap pergerakan Indeks LQ45 Periode 2013-2014 ini, maka dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terhadap lesunya perekonomian global, khususnya negara-negara dunia yang dilanda
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Memasuki pertengahan tahun 2015, dianggap sebagai periode yang cukup kelam bagi sebagian pelaku pasar yang merasakan dampaknya secara langsung terhadap lesunya
Lebih terperinciPERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK JUNI 2012
PERKEMBANGAN BULANAN INDIKATOR MONETER DAN SEKTOR KEUANGAN INTERNASIONAL DAN DOMESTIK JUNI 212 Perekonomian Global Krisis Utang Eropa Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Uni Eropa yang dilaksanakan pada 29
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND
LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Obligasi
Lebih terperinciANALISA PERUBAHAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLLAR AMERIKA DALAM RANCANGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA PERUBAHAN TAHUN 2014
ANALISA PERUBAHAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLLAR AMERIKA DALAM RANCANGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA PERUBAHAN TAHUN 2014 Pendahuluan Akibat dari krisis ekonomi yang dialami Indonesia tahun
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah sebuah indikator yang
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah sebuah indikator yang menunjukkan pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks ini mencakup pergerakan seluruh
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND
LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito
Lebih terperinciKAJIAN PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO INDONESIA: Dampak Kenaikan BBM. A.PRASETYANTOKO Kantor Chief Economist
KAJIAN PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO INDONESIA: Dampak Kenaikan BBM A.PRASETYANTOKO Kantor Chief Economist Isi Presentasi Mengapa perlu kenaikan harga BBM? Beban Anggaran Kemiskinan dan BLSM Benarkah keputusan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan hal yang tidak asing lagi di Indonesia khususnya
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pasar modal merupakan hal yang tidak asing lagi di Indonesia khususnya bagi para pelaku ekonomi. Dewasa ini pasar modal merupakan indikator kemajuan perekonomian
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM HARGA MINYAK DUNIA DAN KONDISI PEREKONOMIAN NEGARA-NEGARA ASEAN+3
IV. GAMBARAN UMUM HARGA MINYAK DUNIA DAN KONDISI PEREKONOMIAN NEGARA-NEGARA ASEAN+3 4.1 Perkembangan Harga Minyak Dunia Pada awal tahun 1998 dan pertengahan tahun 1999 produksi OPEC turun sekitar tiga
Lebih terperinciDeputi Bidang Ekonomi
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) PERKEMBANGAN EKONOMI INDONESIA TRIWULAN II TAHUN 2013 Deputi Bidang Ekonomi PERKEMBANGAN EKONOMI INDONESIA
Lebih terperinciEconomic and Market Watch. (February, 6th, 2012)
Economic and Market Watch (February, 6th, 2012) Ekonomi Global Pengangguran AS kembali turun Sejak September 2011, tingkat pengangguran AS terus mengalami penurunan dan mencapai 8,5 persen di akhir tahun
Lebih terperinciBAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN Sejak pertengahan tahun 2006, kondisi ekonomi membaik dari ketidakstabilan ekonomi tahun 2005 dan penyesuaian kebijakan fiskal dan moneter yang
Lebih terperinciPusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal. Jakarta, Kamis 14April 2014
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA Analisis Pelemahan IHSG Tanggal 14 April 2014 Pusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal Jakarta, Kamis 14April 2014 Outline 1. Faktor-Faktor Pasar Uang,
Lebih terperinciKinerja CARLISYA PRO SAFE
29-Jan-16 NAV: (netto) vs per December 2015 () 5.15% 6.92% Total Dana Kelolaan 395,930,218.07 10 0-100% Kinerja - Inflasi (Jan 2016) 0.51% Deskripsi Jan-16 YoY - Inflasi (YoY) 4.14% - BI Rate 7.25% Yield
Lebih terperinciSEBERAPA JAUH RUPIAH MELEMAH?
Edisi Maret 2015 Poin-poin Kunci Nilai tukar rupiah menembus level psikologis Rp13.000 per dollar AS, terendah sejak 3 Agustus 1998. Pelemahan lebih karena ke faktor internal seperti aksi hedging domestik
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND
LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Obligasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sejak memasuki memasuki era globalisasi, satu persatu negara di dunia mulai ikut dalam proses globalisasi. Kemajuan teknologi yang semakin canggih di era globalisasi
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. memberikan kontribusi terhadap perekonomian Indonesia. menjadi financial nerve-centre (saraf finansial dunia) dalam dunia ekonomi
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia sebagai negara yang mayoritas penduduknya muslim yaitu sebesar 85 persen dari penduduk Indonesia, merupakan pasar yang sangat besar untuk pengembangan industri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. proses globalisasi. Begitu pula halnya dengan pasar modal Indonesia, melalui
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pasar modal memegang peranan penting dalam perekonomian suatu negara dimana nilai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat menjadi kunci indikator ekonomi
Lebih terperinciRealisasi Asumsi Dasar Ekonomi Makro APBNP 2015
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nov Des Asumsi Dasar Ekonomi Makro 2015 Asumsi Dasar Ekonomi Makro Tahun 2015 Indikator a. Pertumbuhan ekonomi (%, yoy) 5,7 4,7 *) b. Inflasi (%, yoy) 5,0 3,35
Lebih terperinciPerkembangan Indikator Makroekonomi Indonesia di tengah Ketidakseimbangan Global
2015 Vol. 2 Perkembangan Indikator Makroekonomi Indonesia di tengah Ketidakseimbangan Global Oleh: Irfani Fithria dan Fithra Faisal Hastiadi Pertumbuhan Ekonomi P erkembangan indikator ekonomi pada kuartal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan salah satu penggerak perekonomian suatu negara dan sarana
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal merupakan salah satu penggerak perekonomian suatu negara dan sarana representasi untuk menilai kondisi perusahaan-perusahaan disuatu negara, karena hampir
Lebih terperinciPertumbuhan Ekonomi Eropa (%, QoQ)
Ekonomi Global Eropa Kontraksi di Kuartal IV 2011 2,5 2 1,5 1 0,5 0-0,5-1 -1,5 Pertumbuhan Ekonomi Eropa (%, QoQ) Eropa Jerman Italia Portugal Spanyol Perancis -0,3-0,2-0,3-0,7-1,3 2010 Q1 2010 Q2 2010
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Komoditas bahan pangan mempunyai peranan yang sangat penting dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komoditas bahan pangan mempunyai peranan yang sangat penting dalam aspek ekonomi, sosial, dan politik (Prabowo, 2014). Harga komoditas bahan pangan sendiri sangat dipengaruhi
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND
LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% BII (TD)
Lebih terperinciKEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) PERKEMBANGAN EKONOMI INDONESIA TRIWULAN I TAHUN 2013
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) PERKEMBANGAN EKONOMI INDONESIA TRIWULAN I TAHUN 2013 Deputi Bidang Ekonomi PERKEMBANGAN EKONOMI INDONESIA
Lebih terperinciKinerja CENTURY PRO FIXED
29-Jan-16 NAV: Total Dana Kelolaan 3,058,893,148.56 - Keuangan - Infrastruktur 0-80% AAA A - 66.33% 15.52% 18.15% - Inflasi (Jan 2016) - Inflasi (YoY) - BI Rate 0.51% 4.14% 7.25% Kinerja Sejak pe- Deskripsi
Lebih terperinciPROSPEK TANAMAN PANGAN
PROSPEK TANAMAN PANGAN Krisis Pangan Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang pemenuhannya menjadi hak asasi setiap rakyat Indonesia dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas untuk melaksanakan
Lebih terperinciRingkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia
Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia Perlambatan pertumbuhan Indonesia terus berlanjut, sementara ketidakpastian lingkungan eksternal semakin membatasi ruang bagi stimulus fiskal dan moneter
Lebih terperinciKinerja CARLISYA PRO FIXED
29-Jan-16 NAV: Total Dana Kelolaan 1,728,431,985.66 Pasar Uang 0-80% Deposito Syariah 6.12% 93.88% Infrastruktur 87.50% Disetahunkaluncuran Sejak pe- Deskripsi Jan-16 YoY Keuangan 12.50% Yield 0.64% 7.66%
Lebih terperinciEkonomi Global. Ministry of Finance, Fiscal Policy Office Center for Macroeconomic Policy. March 5 th, Peringkat Utang Yunani Kembali Dipangkas
Ekonomi Global Peringkat Utang Yunani Kembali Dipangkas Setelah Fitch dan Standard & Poor s memangkas peringkat utang Yunani pada Februari lalu menjadi satu peringkat di atas default, kini Moody s mengambil
Lebih terperinciDeputi Bidang Ekonomi
KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) PERKEMBANGAN PEREKONOMIAN INDONESIA DAN DUNIA TRIWULAN IV TAHUN 2014 Deputi Bidang Ekonomi PERKEMBANGAN PEREKONOMIAN
Lebih terperinciFundamental forex adalah metode analisa yang menitik beratkan pada rasio finansial dan kejadian -
Analisa Fundamental I. Fundamental Forex I.1 Faktor penggerak pasar Fundamental forex adalah metode analisa yang menitik beratkan pada rasio finansial dan kejadian - kejadian yang secara langsung maupun
Lebih terperinciDAMPAK KRISIS EKONOMI GLOBAL TERHADAP KONDISI PERBANKAN DAN SEKTOR RIIL DI WILAYAH KERJA KBI KUPANG
DAMPAK KRISIS EKONOMI GLOBAL TERHADAP KONDISI PERBANKAN DAN SEKTOR RIIL DI WILAYAH KERJA KBI KUPANG Latar Belakang Krisis ekonomi yang terjadi di Amerika Serikat, ternyata berdampak kepada negara-negara
Lebih terperinciPERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN JUNI 2016
No. 44/08/36/Th.X, 1 Agustus PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR BANTEN JUNI A. PERKEMBANGAN EKSPOR EKSPOR JUNI NAIK 12,20 PERSEN MENJADI US$889,48 JUTA Nilai ekspor Banten pada Juni naik 12,20 persen dibanding
Lebih terperinciLAPORAN KEBIJAKAN MONETER
LAPORAN KEBIJAKAN MONETER Triwulan III 2013 L a p o r a n K e b i j a k a n M o n e t e r 1 L a p o r a n K e b i j a k a n M o n e t e r 2 L a p o r a n K e b i j a k a n M o n e t e r 3 L a p o r a n
Lebih terperinciPRUlink Newsletter Kuartal I 2010
PRUlink Newsletter Kuartal I 2010 Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal perusahaan
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA. negara selain faktor-faktor lainnya seperti PDB per kapita, pertumbuhan ekonomi,
BAB IV GAMBARAN UMUM PEREKONOMIAN INDONESIA 4.1 Perkembangan Laju Inflasi di Indonesia Tingkat inflasi merupakan salah satu indikator fundamental ekonomi suatu negara selain faktor-faktor lainnya seperti
Lebih terperinciPERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO SAMPAI DENGAN BULAN APRIL 2002
REPUBLIK INDONESIA PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO SAMPAI DENGAN BULAN APRIL 2002 Pada bulan April 2002 pemerintah berhasil menjadwal ulang cicilan pokok dan bunga utang luar negeri pemerintah dalam Paris Club
Lebih terperinciCENTURY PRO FIXED Dana Investasi Pendapatan Tetap
FIXED FIXED 31- NAV: Total Dana Kelolaan 3,807,531,838.20 0-80% 79.82% 17.31% 2.87% Inflasi (Jan 2018) Inflasi (Yoy) BI Rate 0.62% 3.25% 6.50% 33.32% A 10 2.87% Pasar Uang, 17.31% 79.82% 0.73% 9.10% 8.73%
Lebih terperinciPRUlink Quarterly Newsletter
PRUlink Quarterly Newsletter Publikasi dari PT Prudential Life Assurance Kuartal Kedua 2012 Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan hasil pemikiran internal
Lebih terperinciTinjauan Perekonomian Bulanan
6 May 21 Tinjauan Perekonomian Bulanan Fundamental Terus Membaik,, Namun Ketidakpastian di Eropa dan Politik Domestik Memicu Koreksi Ringkasan Eksekutif Anton Hendranata Ekonom/Ekonometrisi anton.hendranata@danamon.co.id
Lebih terperinciRingkasan Eksekutif Kajian Ekonomi Regional
Ringkasan Eksekutif Kajian Ekonomi Regional Asesmen Ekonomi Pemulihan ekonomi Kepulauan Riau di kuartal akhir 2009 bergerak semakin intens dan diperkirakan tumbuh 2,47% (yoy). Angka pertumbuhan berakselerasi
Lebih terperinciASEAN ADB memperkirakan Jepang akan tumbuh 2,2% pada 2012 dan 1,5% pada 2013 atau lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya.
Ekonomi Global Perkiraan Pertumbuhan Berbagai Kawasan (%, yoy) Negara/Kawasan 2011 2012 2013 April '12 July '12 April '12 July '12 AS 1.7 1.1 1.0 1.7 1.6 Eropa 1.4-0.5-0.7 1.0 0.8 Jepang -0.7 1.9 2.2 1.5
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang IHSG yang mencatat pergerakan saham dari semua sekuritas yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan juga mencerminkan pasar modal yang tengah mengalami peningkatan
Lebih terperinciBAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN Perkembangan ekonomi makro bulan Oktober 2004 hingga bulan Juli 2008 dapat diringkas sebagai berikut. Pertama, stabilitas ekonomi tetap terjaga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kebijakan pangan nasional. Menurut Irwan (2005), kedelai mengandung protein. dan pakan ternak serta untuk diambil minyaknya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kedelai merupakan komoditas strategis di Indonesia, karena kedelai merupakan salah satu tanaman pangan penting di Indonesia setelah beras dan jagung. Komoditas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A.Latar Belakang. Di era globalisasi perdagangan diseluruh dunia, dimana siklus perdagangan
BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Di era globalisasi perdagangan diseluruh dunia, dimana siklus perdagangan dapat dengan bebas bergerak ke setiap Negara di penjuru dunia. yang secara langsung berpengaruh
Lebih terperinciPRUlink Quarterly Newsletter
PRUlink Quarterly Newsletter Kuartal Kedua 2014 PT Prudential Life Assurance terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia Informasi dan analisis yang tertera merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terpuruk. Konsekuensi dari terjadinya krisis di Amerika tersebut berdampak pada
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Kredit macet sektor perumahan di Amerika Serikat menjadi awal terjadinya krisis ekonomi global. Krisis tersebut menjadi penyebab ambruknya pasar modal Amerika
Lebih terperinciManulife Investor Sentiment Index Study Q Indonesia. Februari 2016
Manulife Investor Sentiment Index Study Q4 2015 Indonesia Februari 2016 1 TENTANG MANULIFE INVESTOR SENTIMENT INDEX (MISI) Apakah Manulife Investor Sentiment Index (MISI)? Kelas aset utama Dana tunai/
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Ekonomi dunia telah mengalami perubahan radikal dalam dua
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Ekonomi dunia telah mengalami perubahan radikal dalam dua dasawarsa terakhir ini dimana jarak geografis dan budaya suatu negara dengan negara lainnya semakin
Lebih terperinciHARGA BAHAN PANGAN POKOK DI TINGKAT KONSUMEN
HARGA BAHAN PANGAN POKOK DI TINGKAT KONSUMEN KABUPATEN : Bantul PROVINSI : DI Yogyakarta BULAN/ TAHUN : Januari 2016 1 Gabah GKG Rp/Kg 5,200 5,200 5,200 5,200 5,200 5,000 200 4 2 Beras IR 64 Medium Rp/Kg
Lebih terperinciPERKEMBANGAN DAN VOLATILITAS NILAI TUKAR RUPIAH
PERKEMBANGAN DAN VOLATILITAS NILAI TUKAR RUPIAH Asumsi nilai tukar rupiah terhadap US$ merupakan salah satu indikator makro penting dalam penyusunan APBN. Nilai tukar rupiah terhadap US$ sangat berpengaruh
Lebih terperinciANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV
ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV - 2009 263 ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV - 2009 Tim Penulis
Lebih terperinciProspek Ekonomi Global dan Domestik 2017: Peluang dan Tantangan
Prospek Ekonomi Global dan Domestik 2017: Peluang dan Tantangan 1 2 Siklus Ekonomi 3 Sumber: BI Ekonomi Domestik Beberapa Risiko Ekonomi Global Meningkatnya ketidakpastian yang dipicu oleh ekspektasi kenaikan
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pasar modal tidak hanya dimiliki oleh negara-negara industri, bahkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal tidak hanya dimiliki oleh negara-negara industri, bahkan banyak Negara-negara yang sedang berkembang yang juga memiliki pasar modal. Hal ini menunjukkan
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM INDIKATOR FUNDAMENTAL MAKRO EKONOMI NEGARA ASEAN+3
IV. GAMBARAN UMUM INDIKATOR FUNDAMENTAL MAKRO EKONOMI NEGARA ASEAN+3 4.1 Pertumbuhan Ekonomi Negara ASEAN+3 Potret ekonomi dikawasan ASEAN+3 hingga tahun 199-an secara umum dinilai sangat fenomenal. Hal
Lebih terperinciRobohnya Rupiah Kami 1
Jakarta, 9 Maret 2015 Robohnya Rupiah Kami 1 Selama pekan lalu ketika kurs rupiah melemah melewati Rp13.000 per dollar banyak yang bertanya kepada saya -- termasuk melalui sosial media -- tentang rupiah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam suatu periode tertentu, baik atas dasar harga berlaku maupun atas
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator keberhasilan pembangunan suatu negara, terutama untuk negara-negara yang sedang berkembang. Peningkatan kesejahteraan
Lebih terperinci