BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Penetrasi Aplikasi Pesan Instan di Indonesia Tahun 2013

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Penetrasi Aplikasi Pesan Instan di Indonesia Tahun 2013"

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Instant Messenger Application atau aplikasi pesan instan mulai banyak digunakan sekitar awal tahun 2000 dengan kemunculan Mirc, Mig33, E-Buddy, Nimbuzz, dan Yahoo Messenger. Namun seiring semakin berkembangnya teknologi dan kemunculan smartphone, aplikasi pesan instan tersebut mulai digantikan oleh aplikasi pesan instan lain seperti WhatsApp, Blackberry Messenger (BBM), LINE, KakaoTalk, dan WeChat. Aplikasi tersebut dapat diunduh pada smartphone dengan berbagai operating system, baik Android, Blackberry OS, ios, Windows Mobile, maupun Symbian OS (Adidoel,2013). Penetrasi aplikasi pesan instan di Indonesia tergolong tinggi, yaitu Whatsapp sebesar 43%, BBM 37%, LINE 36%, Facebook Messenger 23%, WeChat 20%, KakaoTalk 16%, Skype 16%, dan Yahoo Messenger 15% (Pitoyo, 2014). 50% 45% 40% 35% 30% 25% 20% 15% 10% 5% 0% WhatsApp BBM LINE Facebook Messenger WeChat KakaoTalk Skype Yahoo Messenger (Sumber : Pitoyo, A Ini Cara Instant Messaging Meraup Pendapatan. [Online]. [25 Februari 2014]. ) Gambar 1.1 Penetrasi Aplikasi Pesan Instan di Indonesia Tahun 2013 Berdasarkan uraian tersebut, aplikasi pesan instan WhatsApp, BBM, dan LINE tepat untuk dijadikan objek dalam penelitian ini. Data perbandingan ketiga aplikasi pesan instan tersebut diuraikan pada Tabel 1.1 berikut : 1

2 Tabel 1.1 Perbandingan WhatsApp, BBM, dan LINE No Aspek WhatsApp BBM LINE 1. Perusahaan WhatsApp Blackberry NHN Corp. 2. Negara Asal Amerika Serikat Kanada Jepang 3. Waktu Peluncuran Mei Juni Jumlah Pengguna Aktif (2013) 400 juta 100 juta 250 juta 5. Pasar Dominan Amerika, Eropa Asia Tenggara Jepang 6. Penetrasi di Indonesia (2013) 43% 37% 36% (Sumber : ; ) Dari segi fitur yang terdapat pada masing-masing aplikasi pesan instan WhatsApp, BBM, dan LINE, terdapat beberapa persamaan dan perbedaan. Ketiga aplikasi pesan instan tersebut sama-sama memiliki fitur untuk berbagi gambar, video, dan audio. Namun fitur Sticker dan Games hanya dimiliki LINE, fitur menambahkan conversation shortcut hanya dimiliki WhatsApp, dan fitur call hanya dimiliki BBM dan LINE. Perbandingan fitur pada WhatsApp, BBM, dan LINE disajikan pada Tabel 1.2 berikut : Tabel 1.2 Perbandingan Fitur-Fitur pada WhatsApp, BBM, dan LINE No Fitur WhatsApp BBM LINE 1. Share Picture Tersedia Tersedia Tersedia 2. Share voice note Tersedia Tersedia Tersedia 3. Share video Tersedia Tersedia Tersedia 4. Layanan call Tidak tersedia Tersedia Tersedia 5. Group Tersedia Tersedia Tersedia 6. Emoticon Tersedia Tersedia Tersedia 7. Sticker Tidak tersedia Tidak tersedia Tersedia 8. Games Tidak tersedia Tidak tersedia Tersedia 9. Timeline Tidak tersedia Tidak tersedia Tersedia 10. Conversation Shortcut Tersedia Tidak tersedia Tidak tersedia 1.2 Latar Belakang Penelitian Berdasarkan riset yang dilakukan We are Social, selama tiga tahun terakhir pengguna internet di seluruh dunia mengalami peningkatan. Di bulan Januari 2014, pengguna internet di seluruh dunia mencapai orang, meningkat dari 2

3 orang pada bulan Februari 2013 dan orang pada Januari Jumlah Pengguna (dalam miliar) (Sumber : wearesocial, 2012 ; 2013 ; 2014) Gambar 1.2 Jumlah Pengguna Internet di Dunia (Januari 2012 Januari 2014) Dari total jumlah pengguna internet di dunia, regional Asia-Pasifik menjadi regional dengan jumlah pengguna internet terbesar pada Agustus 2013 menurut data yang dirilis perusahaan statistik internet, Statista Inc, dengan distribusi pengguna internet sebesar 41% dari total pengguna internet dunia. Jumlah ini jauh mengungguli regional Eropa (26%) dan Amerika Utaraa (14%). Distribusi pengguna internet dunia tahun 2013 berdasarkan regionalnya disajikan pada Gambar 1.3 berikut : Asia Pacific Europe North America Latin America Middle East and Africa 26% 14% 10% 9% 41% 0% 10% 20% 30% 40% 50% (Sumber : Distribution of Worldwide Internet Users as of August 2013 by Region. (2013). [Online]. [27 Februari 2014]. ) Gambar 1.3 Distribusi Pengguna Internet Tahun 2013 Berdasarkan Regional 3

4 Indonesia sebagai salah satu negara di regional Asia Pasifik dengan jumlah penduduk terbesar ketiga memiliki jumlah pengguna Internet mencapai 71,9 juta pengguna pada tahun 2013 atau meningkat sebesar 13% dari tahun sebelumnya. Menurut Samuel A. Pangerapan, Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), penetrasi pengguna internet tersebut mencapai 28% dari jumlah penduduk Indonesia (Sinaga, 2014). Berdasarkan survei yang dilakukan APJII pada periode April hingga Juni 2012 dengan melibatkan responden dengan rentang usia tahun di 42 kota di 31 provinsi di Indonesia yang menggunakan internet lebih dari 1 jam sehari, diperoleh hasil bahwa perangkat yang paling banyak digunakan untuk terkoneksi dengan internet adalah smartphone (70,1%), notebook (45,4%), personal computer (41%), netbook (5,6%), dan tablet (3,4%). Hasil lainnya, 64,2% pengguna internet berusia antara 12 hingga 34 tahun. (Ningrum, 2012). 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% Smartphone Notebook Personal Computer Netbook Tablet (Sumber : Ningrum, D.W. (2012). 2012, Pengguna Internet Indonesia Capai 63 Juta Orang. [Online]. [25 Februari 2014]. ) Gambar 1.4 Perangkat Mobile Internet yang Banyak Digunakan di Indonesia Dalam survei Nielsen yang bertajuk Indonesia Smartphone Consumer Insight Mei 2013, ditemukan sejumlah kebiasaan pengguna smartphone di Indonesia. Di antaranya, rata-rata orang Indonesia menggunakan smartphone selama 189 menit atau sekitar 3 jam 15 menit. Selain itu, ada sepuluh aktivitas yang paling sering dilakukan pengguna smartphone di Indonesia, antara lain chatting, browsing, social networking, App Store, video on demand, content sharing, entertainment, news, dan webmail. Persentase dilakukannya aktivitas-aktivitas tersebut disajikan pada Gambar 1.5 berikut : 4

5 100% 90% Persentase Penggunaan 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% Chatting Browsing Aktivitas 90% 71% Social Network App Store Video on Demand Content Sharing News Webmail 64% 32% 27% 26% 25% 24% 17% Gambar 1.5 Aktivitas Penggunaan Smartphone di Indonesia Entertainment (Sumber : Inilah 10 Aktivitas Pengguna Smartphone di Indonesia Berdasar Hasil Survey Nielsen (2013). [Online]. berdasar-hasil-survey/.. [25 Februari 2014]. ) Tingginya aktivitas chatting tersebut merupakan dampak dari meningkatnya jumlah instant messenger application (aplikasi pesan instan) yang tersedia. Beberapa aplikasi pesan instan seperti WhatsApp, Blackberry Messenger (BBM), LINE, KakaoTalk, dan WeChat disebut sebagai pengganti dari layanan pesan singkat (Short Messages Service/SMS). Laporan dari lembaga analisis Informa, yang dilansir oleh situs GigaOm, menyebutkan bahwa jumlah pesan yang dikirimkan melalui layanan pesan instan telah berhasil melampaui jumlah pesan yang dikirimkan melalui SMS. Dengan jumlah 19 miliar pesan, untuk pertamaa kalinya jumlah pesan SMS sebanyak 17,6 miliar berhasil dilampaui oleh beberapa aplikasi pesan instan (Farabi, 2013). Aplikasi pesan instann menjadi aplikasi mobile yang paling diminati bagi pengguna smartphone maupun tablet di seluruh dunia pada tahun Laporan yang dirilis Flurry Analytics menunjukkan bahwa kategori yang menunjukkan pertumbuhan paling dramatis pada tahun 2013 adalah aplikasi pesan instan. Pertumbuhan pengguna aplikasi pada tahun 2013 mencapai 115% dibandingkan tahun sebelumnya. Flurry mencatat pertumbuhan pengguna aplikasi pesan instan dan jejaring sosial mencapai 203%. Pertumbuhan di kategori tersebut tidak mengejutkan, mengingat kepopuleran aplikasi seperti Whatsapp, 5

6 WeChat, KakaoTalk, LINE, Facebook Messenger, dan Snapchat telah mendapat perhatian khusus dari media (Admin, 2014). (Sumber : Cross-Platform Social Messaging Apps are Making Social Networking Increasingly Competitive. (2013). [Online]. are-making-social-networking-increasingly-competitive. [27 Februari 2014].) Gambar 1.6 Jumlah Pengguna Aplikasi Pesan Instan Tahun 2013 WhatsApp Messenger menempati urutan pertama untuk aplikasi pesan instan dengan jumlah pengguna aktif bulanan terbanyak di dunia, yaitu sekitar 400 juta pengguna, disusul oleh WeChat, LINE Messenger, Viber, KakaoTalk, BBM, KiK, dan SnapChat ( Cross-Platform Social, 2013). Hasil survei On Device Research bulan November 2013 yang melibatkan lima negara yaitu Indonesia, Amerika Serikat, Brazil, Afrika Selatan, dan China mengungkapkan bahwa rata-rata 63% pengguna smartphone menggunakan aplikasi pesan instan lebih dari 10 kali per harinya. Di Indonesia, aplikasi pesan instan yang menjadi tiga pilihan teratas dari pengguna smartphone antara lain WhatsApp, BBM, dan LINE ( Study : Facebook Messenger, 2013). 6

7 (Sumber : Study: Facebook Messenger Still Reigns in The US But Other Countries Look to Whatsapp. (2013). [Online]. [1 Maret 2014] ) Gambar 1.7 Persentase Penggunaan Tiga Aplikasi Pesan Instan Teratas di Amerika Serikat, Brazil, Afrika Selatan, Indonesia, dan China Menjelang akhir tahun 2013, Google merilis laporan terkait sepuluh aplikasi paling populer dan paling dicari oleh masyarakat Indonesia di Google Indonesia yang tercatat dalam Google Trends sepanjang tahun Dari sepuluh aplikasi yang paling dicari di Indonesia tersebut, semuanya adalah aplikasi pesan instan, antara lain : WhatsApp, WeChat, LINE, Skype, Blackberry Messenger (BBM), KakaoTalk, Yahoo Messenger, Simisimi, Imvu, dan Google Hangouts. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat adopsi penggunaan aplikasi pesan instan di Indonesia cukup tinggi ( 10 Aplikasi, 2013). Mobile Marketing Association (MMA) dan vserv.mobi merilis laporan Mobile Internet Consumer yang merupakan hasil survei terhadap mobile web and application user di enam negara di Asia Tenggara yang meliputi Singapura, Thailand, Vietnam, Malaysia, Filipina, dan Indonesia. Salah satu temuannya adalah frekuensi jumlah download (unduhan) mobile content yang meliputi game and app, video, music, dan themes. Hasilnya tersaji pada Gambar 1.8 berikut : 7

8 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% Singapore Thailand Vietnam Malaysia Philippines Indonesia Average Game & App 60% 63% 70% 59% 78% 70% 67% Video 44% 42% 51% 45% 39% 49% 46% Music 29% 51% 35% 42% 30% 44% 38% Themes 28% 45% 38% 30% 32% 33% 32% (Sumber : Mobile Marketing Association dan vserv.mobi Singapore, Thailand, Vietnam, Malaysia, Philippines, Indonesia, dan Southeast Asia, 2013) Gambar 1.8 Persentase Mobile Content yang Diunduh Pengguna Mobile Internet Negara-Negara di Asia Tenggara Tahun 2013 Dari Gambar 1.8 dapat dilihat bahwa di hampir seluruh kategori, jumlah unduhan di Indonesia melebihi rata-rata unduhan Asia Tenggara. Bahkan, Indonesia menjadi satusatunya negara yang angka unduhnya konsisten di atas rata-rata, sementara negara lain cenderung lebih fluktuatif di berbagai kategori. Vietnam misalnya, walaupun di kategori game & app, video, dan themes persentase unduhnya jauh di atas rata-rata Asia Tenggara, namun di kategori music justru persentase unduhnya di bawah rata-rata. Demikian pula dengan Filipina yang persentase unduh game & app nya jauh melebihi rata-rata Asia Tenggara, namun di tiga kategori lainnya justru persentasenya cenderung di bawah ratarata. Singapura bahkan memiliki persentase di bawah rata-rata Asia Tenggara di semua kategori. Hal ini menunjukkan bahwa dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya, Indonesia menjadi negara yang mendominasi dalam hal mengunduh aplikasi, khususnya di kategori game and app. Nielsen Informate Mobile Insight bulan Agustus 2013 merilis data sepuluh aplikasi mobile yang paling banyak diunduh pengguna smartphone. Dari sepuluh aplikasi tersebut, lima diantaranya adalah aplikasi pesan instan, yaitu Blackberry Messenger, 8

9 WhatsApp Messenger, LINE, WeChat, dan KakaoTalk. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas aplikasi yang diunduh pengguna smartphone di Indonesia adalah aplikasi pesan instan ( Discover Southeast Asia s, 2013) (Sumber : Discover Southeast Asia s Leading Smartphone Apps. (2013). [Online]. [27 Februari 2014]. ) Gambar 1.9 Sepuluh Aplikasi yang Banyak Diunduh Pengguna Smartphone di Indonesia Tingginya persentase aplikasi yang diunduh ternyata tidak sebanding dengan jumlah penggunaan aplikasi mobile yang dilakukan pengguna smartphone Indonesia. Laporan Nielsen Informate Mobile Insight tahun 2013 yang mencakup Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand menunjukkan bahwa penggunaan aplikasi oleh pemilik smartphone di Indonesia masih rendah dibandingkan pengguna dari negara Asia Tenggara lainnya. Penggunaan aplikasi paling sering adalah di Malaysia (66 menit per hari), diikuti oleh Thailand (46 menit per hari), Filipina (41 menit per hari), dan Indonesia (40 menit per hari) ( Penggunaan Aplikasi di Indonesia Masih Rendah, 2013). Padahal, menurut Gunarto, seorang pemerhati telekomunikasi, pendapatan yang diperoleh perusahaan penyedia layanan pesan instan berasal dari penjualan stiker, iklan aplikasi, games, fitur Apps Purchase, dan Subscription Fee, yang akan berpotensi semakin tinggi jika penggunaan aplikasi pesan instan tersebut semakin sering (Pitoyo, 2014). 9

10 (Sumber : Penggunaan Aplikasi di Indonesia Masih Rendah. (2013). [Online]. Rendah [25 Februari 2014]. ) Gambar 1.10 Frekuensi Penggunaan Aplikasi oleh Pengguna Smartphone Berdasarkan uraian tersebut, permasalahan (problem statement) yang akan dibahas pada penelitian ini antara lain : 1. Persentase unduhan mobile application di Indonesia merupakan salah satu yang tertinggi di Asia Tenggara, dengan aplikasi pesan instan sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh sepanjang tahun Namun tingginya persentase unduhan tersebut kontradiktif dengan jumlah penggunaan aplikasi. 2. Belum ada penelitian yang dipublikasikan yang menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi dan perilaku penggunaan aplikasi pesan instan. Berdasarkan hasil sensus penduduk tahun 2010 yang dilansir (diakses pada 1 Maret 2014), Bandung merupakan kota terbesar ketiga di Indonesia dengan jumlah penduduk sebesar jiwa di tahun Selain itu, menurut data dari Google Trends ( pada tahun 2013, Bandung menjadi kota yang masuk dalam 4 besar kota di Indonesia yang aktif melakukan pencarian dengan kata kunci download aplikasi pesan instan, khususnya untuk WhatsApp, BBM, dan LINE. Artinya, aktivitas mengunduh aplikasi pesan instan tersebut di kota Bandung tergolong tinggi dibandingkan dengan beberapa kota besar lainnya di Indonesia. Oleh karena itu penulis memilih kota Bandung sebagai lokasi penelitian. Menurut Sedana dan Wijaya (2010:28), salah satu model penerimaan teknologi dikembangkan oleh Venkatesh, Morris, Davis, dan Davis disebut Unified Theory of 10

11 Acceptance and Use of Technology (UTAUT). UTAUT mensintesis elemen-elemen pada delapan model penerimaan teknologi terkemuka untuk memberikan kesatuan pandangan mengenai penerimaan pengguna. Kedelapan teori tersebut antara lain Theory of Reasoned Action (TRA), Technology Acceptance Model (TAM), Motivational Model (MM), Theory of Planned Behavior (TPB), Combined TAM and TPB, Model of PC Utilization (MPCU), Innovation Diffusion Theory (IDT), dan Social Cognitive Theory (SCT). UTAUT kemudian dikembangkan oleh Venkatesh, Thong, dan Xu pada tahun 2012 menjadi UTAUT 2 yang lebih sesuai untuk mengetahui penerimaan dan penggunaan teknologi dalam konteks konsumen. Berdasarkan permasalahan dan uraian tersebut, penulis melakukan penelitian dengan judul Analisis Perilaku Penggunaan Aplikasi Pesan Instan dengan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 di Kota Bandung 1.3 Pertanyaan Penelitian Pertanyaan penelitian pada penelitian ini antara lain : 1. Berdasarkan model UTAUT 2, faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku penggunaan aplikasi pesan instan di kota Bandung? 2. Faktor apa saja yang memperkuat atau memperlemah pengaruh terhadap perilaku penggunaan aplikasi pesan instan di kota Bandung? 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini antara lain : 1. Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku penggunaan aplikasi pesan instan di kota Bandung berdasarkan model UTAUT Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang dapat mengubah sifat hubungan pada model UTAUT 2 terhadap perilaku penggunaan aplikasi pesan instan di kota Bandung. 1.5 Kegunaan Penelitian Kegunaan penelitian ini antara lain : 1. Kegunaan teoritis Penelitian ini diharapkan mampu berkontribusi dalam menambah pemahaman tentang perilaku penggunaan teknologi dengan menguji model UTAUT 2 pada konteks penelitian yang baru, yaitu penggunaan aplikasi pesan instan. 11

12 2. Kegunaan praktis Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan perusahaan-perusahaan produsen aplikasi pesan instan dalam penyusunan strategi bisnisnya dengan melibatkan pemahaman terhadap perilaku penggunaan aplikasi pesan instan. 1.6 Sistematika Penulisan Tugas Akhir BAB I PENDAHULUAN Dalam bagian ini dijelaskan gambaran umum objek penelitian, latar belakang permasalahan, perumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, dan sistematika penulisan tugas akhir. BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LINGKUP PENELITIAN Dalam bagian ini dibahas tinjauan pustaka terkait dengan permasalahan dan variabel yang ingin ditelaah secara lebih mendalam untuk kemudian digunakan dalam menyusun kerangka pemikiran dalam penelitian ini. BAB III METODE PENELITIAN Dalam bagian ini dijelaskan mengenai metode penelitian yang digunakan, meliputi jenis penelitian, variabel operasional, tahapan penelitian, teknik sampling, teknik pengumpulan data, pengujian validitas, pengujian reliabilitas, teknik analisis data, dan pengujian hipotesis. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bagian ini dijelaskan tentang analisis dan pengolahan data yang digunakan serta pembahasan hasil penelitian BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Pada bagian ini akan dikemukakan kesimpulan dari hasil penelitian serta rekomendasi bagi perusahaan maupun untuk penelitian selanjutnya. 12

diakses pada tanggal 13 Februari 2014)

diakses pada tanggal 13 Februari 2014) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1. LINE Line adalah aplikasi messenger yang dibuat oleh perusahaan NHN Corporation asal Korea Selatan. NHN Corporation juga mengoperasikan Never, mesin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Current Operating System

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Current Operating System BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri telekomunikasi khususnya ponsel pintar (smartphone) di Indonesia berkembang dengan baik dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan berdasarkan studi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan bisnis yang semakin ketat, menuntut setiap perusahaan untuk memiliki produk yang unggul dimata konsumen. Untuk itu banyak marketer yang melakukan

Lebih terperinci

IV. GAMBARAN UMUM PENELITIAN. Secara umum perkembangan smartphone di seluruh dunia mengalami

IV. GAMBARAN UMUM PENELITIAN. Secara umum perkembangan smartphone di seluruh dunia mengalami 41 IV. GAMBARAN UMUM PENELITIAN Secara umum perkembangan smartphone di seluruh dunia mengalami peningkatan. Di tahun 2002, diperkirakan 2 juta unit smartphone telah terjual dan 10 juta unit di tahun 2003.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi maka manusia dapat dikatakan tersesat dalam menjalani hidup.

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi maka manusia dapat dikatakan tersesat dalam menjalani hidup. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan hal yang sangat penting bagi manusia. Tanpa komunikasi maka manusia dapat dikatakan tersesat dalam menjalani hidup. Pentingnya komunikasi terlihat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Aplikasi pada umumnya dibuat untuk mempermudah manusia dalam mengerjakan tugas tertentu. Begitu pula dengan aplikasi smartphone, di bidang komunikasi aplikasi ini dibuat

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR Analisis Perilaku Penggunaan Aplikasi Pesan Instan dengan Menggunakan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology

KATA PENGANTAR Analisis Perilaku Penggunaan Aplikasi Pesan Instan dengan Menggunakan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa karena atas berkat dan rahmat-nya, penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul Analisis Perilaku Penggunaan Aplikasi

Lebih terperinci

Aplikasi Instant Messenger

Aplikasi Instant Messenger Aplikasi Instant Messenger Semenjak distribusi jaringan internet dapat ditemukan di banyak tempat, bahkan di area yang paling pelosok di Indonesia, peranan aplikasi Instant Messenger mulai terlihat. Dulu,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. disajikan secara langsung, kapan saja, dan dimana saja. bernama UWKS Academic Smart Mobile. Aplikasi tersebut bertujuan

BAB I PENDAHULUAN. disajikan secara langsung, kapan saja, dan dimana saja. bernama UWKS Academic Smart Mobile. Aplikasi tersebut bertujuan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang begitu pesat memberikan dampak besar terhadap kehidupan masyarakat. Saat ini teknologi informasi memiliki peran sebagai pendukung proses

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 LINE Text Logo. sumber:

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 LINE Text Logo. sumber: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian LINE merupakan aplikasi komunikasi mobile lintas platform yang ditawarkan secara gratis oleh Naver dari NHN Japan. Fungsi utama nya adalah untuk memungkinkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Naver Corporation merupakan perusahaan internet terkemuka di Korea yang mengoperasikan beberapa portal pencarian. Masing-masing portal dari Naver Corporation

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebiasaan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. telepon selular (celullar

BAB I PENDAHULUAN. kebiasaan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. telepon selular (celullar BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemajuan TI (Teknologi Informasi) telah merubah perilaku masyarakat dalam cara berkomunikasi. Berkembangnya teknologi semakin mempermudah arus pertukaran informasi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1.

BAB I PENDAHULUAN I.1. BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Penelitian ini berfokus pada motif audience atau khalayak kalangan wanita dewasa muda di Surabaya dalam pemilihan atau penggunaan aplikasi Blackberry Messenger

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI Pada bagian ini akan diuraikan beberapa teori mengenai mengenai The Unified Theory of Acceptance and Use Of Technology (UTAUT), perumusan hipotesis penelitian, dan model penelitian.

Lebih terperinci

Judul : Penerapan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 untuk Menjelaskan Minat dan Penggunaan Mobile Banking

Judul : Penerapan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 untuk Menjelaskan Minat dan Penggunaan Mobile Banking Judul : Penerapan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 untuk Menjelaskan Minat dan Penggunaan Mobile Banking di Kota Denpasar Nama : Ni Wayan Dewi Mas Yogi Pertiwi NIM : 1306305008

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Customer memiliki peran yang sangat penting untuk membuat suatu perusahaan menjadi lebih berkembang, karena mereka merupakan pembeli (individual) yang akan menggunakan

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. sebagai e-learning. Namun dalam perkembangannya e-learning memiliki

PENDAHULUAN. sebagai e-learning. Namun dalam perkembangannya e-learning memiliki 1 PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini kegiatan belajar mengajar sudah tidak diharuskan dalam sebuah tempat khusus yang bernama kelas. Dengan kemajuan teknologi informasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Smartphone atau ponsel cerdas telah menjadi fenomena yang sangat dasyat pada beberapa tahun belakangan ini. Jika dulu seseorang sudah cukup dengan menelepon atau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil LINE Profil PT. Telkomsel

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil LINE Profil PT. Telkomsel BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Profil LINE Line adalah suatu aplikasi yang digunakan untuk kegiatan berkirim pesan (messenger / chatting) secara gratis di perangkat smartphone.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Persaingan antar produsen terjadi hampir di semua sektor industri. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Persaingan antar produsen terjadi hampir di semua sektor industri. Salah satu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan antar produsen terjadi hampir di semua sektor industri. Salah satu sektor industri yang tingkat persaingannya tinggi saat ini yaitu sektor industri teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Internet adalah sesuatu yang tidak asing lagi di kalangan masyarakat modern di indonesia. Di era informasi seperti saat ini internet memegang peranan penting dalam

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. keseharian kita. Begitu juga alat transportasi. Di Indonesia, terdapat tiga jenis

BAB 1 PENDAHULUAN. keseharian kita. Begitu juga alat transportasi. Di Indonesia, terdapat tiga jenis BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi semakin berkembang pesat dan menjadi bagian penting dalam keseharian kita. Begitu juga alat transportasi. Di Indonesia, terdapat tiga jenis alat transportasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tidak bisa dipungkuri bahwa perkembangan teknologi memang sangat memengaruhi kehidupan umat manusia pada abad ini. Perkembangannya pun berjalan pesat dan sangat cepat.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Di era informasi internet memegang peranan penting dalam segala aspek kehidupan manusia. Internet menjadi media yang banyak digunakan oleh kalangan

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Aplikasi Instant Messenger. Sumber: Dok. Peneliti

Gambar 1.1 Aplikasi Instant Messenger. Sumber: Dok. Peneliti BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masyarakat Indonesia pada saaat ini telah banyak mengenal instant messenger sebagai salah satu media komunikasi yang digunakan. Kemunculan instant messenger pada dasarnya

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. 1. Gambaran Umum Jejaring Sosial Line. beroperasi pada bagian platform seperti tablet, smartphone maupun

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. 1. Gambaran Umum Jejaring Sosial Line. beroperasi pada bagian platform seperti tablet, smartphone maupun BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN A. Objek Penelitian 1. Gambaran Umum Jejaring Sosial Line Line adalah sebuah aplikasi gratis yang memungkinkan untuk mengirim pesan teks, pesan suara, panggilan suara,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman ini, perkembangan teknologi khususnya smartphone memang

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman ini, perkembangan teknologi khususnya smartphone memang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada zaman ini, perkembangan teknologi khususnya smartphone memang terjadi dengan sangat pesat. Diakui atau tidak, berbagai teknologi baru dan kemampuan baru

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ini. Seiring dengan hal tersebut manusia sebagai pemakai (user), teknologi

BAB I PENDAHULUAN. ini. Seiring dengan hal tersebut manusia sebagai pemakai (user), teknologi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, kebutuhan akan teknologi informasi dan komunikasi merupakan hal yang banyak menjadi perhatian pada zaman sekarang ini. Bahkan istilah teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, penggunaan ponsel (telepon seluler) bukan lagi sekadar gaya hidup,

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, penggunaan ponsel (telepon seluler) bukan lagi sekadar gaya hidup, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini, penggunaan ponsel (telepon seluler) bukan lagi sekadar gaya hidup, tetapi sudah menjadi suatu kebutuhan manusia dalam setiap aktivitasnya. Dalam perkembangannya,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap manusia pasti memiliki kebutuhan seperti makan, minum, bernafas, bahkan kebutuhan untuk membuat kontribusi positif bagi lingkungan sekitarnya. Selain itu, manusia

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Informasi Top 8 Sistem Operasi Mobile dan Tablet pada bulan Februari 2015 sampai dengan Februari 2016

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Informasi Top 8 Sistem Operasi Mobile dan Tablet pada bulan Februari 2015 sampai dengan Februari 2016 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini berdampak pada gaya hidup masing-masing individu, hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya pengguna smartphone,

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Teknologi Komputer

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Teknologi Komputer BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan teori-teori yang digunakan pada penelitian yang dilakukan. Adapun teori yang digunakan meliputi teknologi komputer secara umum, penelitian kuantitatif, snowball

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat sekarang, kemajuan teknologi dan globalisasi membuat setiap

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat sekarang, kemajuan teknologi dan globalisasi membuat setiap 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Pada saat sekarang, kemajuan teknologi dan globalisasi membuat setiap elemen dalam kegiatan ekonomi mengalami pergeseran dalam setiap aktivitasnya. konsumen

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi mengalami perkembangan yang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi mengalami perkembangan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi mengalami perkembangan yang sangat pesat. Perkembangan ini terjadi pada berbagai bidang, seperti transportasi, perbankan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Era perkembangan informasi saat ini berkembang sangat pesat seiring

BAB I PENDAHULUAN. Era perkembangan informasi saat ini berkembang sangat pesat seiring 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Era perkembangan informasi saat ini berkembang sangat pesat seiring terjadinya ledakan informasi. Hal ini juga dipengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan pasar penjualan handphone berkembang dengan cepat. Banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. menyebabkan pasar penjualan handphone berkembang dengan cepat. Banyak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada zaman modern dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat menyebabkan pasar penjualan handphone berkembang dengan cepat. Banyak produsen handphone

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dunia. Pencarian informasi, komunikasi, bermain game hingga berjualan

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dunia. Pencarian informasi, komunikasi, bermain game hingga berjualan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era digital saat ini, internet adalah sebuah kebutuhan utama pada masyarakat dunia. Pencarian informasi, komunikasi, bermain game hingga berjualan tidak luput

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem komunikasi. penting bagi keberhasilan perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem komunikasi. penting bagi keberhasilan perusahaan. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Iklan dan promosi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sistem ekonomi dan sosial masyarakat modern. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. banyak. Tercatat dalam statistik Bank Indonesia (2012), banyaknya perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. banyak. Tercatat dalam statistik Bank Indonesia (2012), banyaknya perusahaan ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Menurut Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998, bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam

Lebih terperinci

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Kebutuhan akan alat komunikasi pada saat ini sangatlah penting bagi masyarakat, begitupun untuk para pembisnis. alat komunikasi ini adalah senjata pokok

Lebih terperinci

Model-Model User Acceptance

Model-Model User Acceptance Model-Model User Acceptance Renza Azhary [1202000826] Intan Sari H. H. Z. [1204000459] Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia Landasan Teori User acceptance dapat didefinisikan sebagai keinginan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang pesat memberikan pengaruh yang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang pesat memberikan pengaruh yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang pesat memberikan pengaruh yang besar terhadap berbagai aspek dalam organisasi. Bukan hanya dari sisi operasional saja, namun

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. menganggap bahwa teknologi merupakan suatu kebutuhan dan sesuatu yang harus

BAB 1 PENDAHULUAN. menganggap bahwa teknologi merupakan suatu kebutuhan dan sesuatu yang harus BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya sebuah zaman, dimana kalangan masyarakat sudah menganggap bahwa teknologi merupakan suatu kebutuhan dan sesuatu yang harus dimiliki untuk mengikuti

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI. A. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) Model ini menggabungkan delapan model sekaligus, yaitu:

BAB III LANDASAN TEORI. A. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) Model ini menggabungkan delapan model sekaligus, yaitu: BAB III LANDASAN TEORI A. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) UTAUT adalah sebuah model penerimaan teknologi yang diusulkan oleh Viswanath Venkatesh, dkk pada tahun 2003 (Venkatesh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sumber : Hasil Olah Peneliti. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Sumber : Hasil Olah Peneliti. Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Internet sebagai alat komunikasi telah berkembang menjadi sebuah media yang efektif dan bersifat global. Instant Messaging (pesan instan), Chatting, Facebook,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat penting bagi setiap orang. Kebutuhan tersebut mengakibatkan meningkatnya kebutuhan layanan jasa

Lebih terperinci

Digital Marketing Communication : Mobile Advertising Membidik Target Bergerak

Digital Marketing Communication : Mobile Advertising Membidik Target Bergerak Digital Marketing Communication : Mobile Advertising Membidik Target Bergerak Sesi ke-10 Arief Budiman, S.Sn, M.Si Mata Kuliah : Dunia Maya Merek & Advertensi Universitas Paramadina Mobile Advertising

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merek baru. Mempertahankan posisi brand awareness adalah tugas yang

BAB I PENDAHULUAN. merek baru. Mempertahankan posisi brand awareness adalah tugas yang BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Shrimp (2003:11) mengemukakan, Brand Awareness is the basic dimension of brand equity. Achieving brand awareness is the initial challenge for new brands. Maintaining

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. fungsi standar menjadi hadirnya sebuah telepon seluler pintar atau smartphone

BAB I PENDAHULUAN. fungsi standar menjadi hadirnya sebuah telepon seluler pintar atau smartphone BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Industri telekomunikasi nasional saat ini ditandai dengan tiga tren utama (APJII, 2013). Pertama, tergesernya fitur telepon genggam atau ponsel dengan fungsi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan produknya dan merebut pangsa pasar (market share)

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan produknya dan merebut pangsa pasar (market share) BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persaingan pasar dalam era globalisasi akan semakin mengarahkan sistem perekonomian Indonesia yang memposisikan pemasar untuk selalu mengembangkan produknya dan merebut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. satunya adalah perkembangan teknologi internet yang mengalami kenaikkan yang. Gambar 1.1 Jumlah Pengguna Internet di Dunia (2015)

BAB I PENDAHULUAN. satunya adalah perkembangan teknologi internet yang mengalami kenaikkan yang. Gambar 1.1 Jumlah Pengguna Internet di Dunia (2015) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi menyebabkan dampak terhadap berbagai hal, salah satunya adalah perkembangan teknologi internet yang mengalami kenaikkan yang signifikan. Sumber:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tersebut. Salah satu teknologi yang berkembang pesat yaitu media massa.

BAB I PENDAHULUAN. tersebut. Salah satu teknologi yang berkembang pesat yaitu media massa. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era modern seperti saat ini, teknologi berkembang sangat pesat sehingga masyarakat harus selalu mengikuti perkembangan teknologi tersebut. Salah satu teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pengguna teknologi internet terus meningkat dari tahun ke tahun.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pengguna teknologi internet terus meningkat dari tahun ke tahun. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pengguna teknologi internet terus meningkat dari tahun ke tahun. Kebutuhan internet sudah hampir diperlakukan sebagai salah satu kebutuhan sehari-hari. Beragam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mulai terlihat dampaknya. Dilihat dari segi peningkatan jumlah pemakai internet yang

BAB I PENDAHULUAN. mulai terlihat dampaknya. Dilihat dari segi peningkatan jumlah pemakai internet yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia sebagai salah satu negara berkembang, tentunya turut mengikuti trend yang sedang berkembang dalam dunia teknologi khususnya internet yang sudah mulai terlihat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hidup manusia

BAB I PENDAHULUAN. perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hidup manusia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat membawa beberapa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya gaya hidup manusia yang menjadi serba praktis.

Lebih terperinci

Kuisioner Survey Penggunaan Aplikasi Mobile Messenger Kuesioner ini ditujukan untuk mengetahui fitur-fitur utama yang diharapkan pada

Kuisioner Survey Penggunaan Aplikasi Mobile Messenger Kuesioner ini ditujukan untuk mengetahui fitur-fitur utama yang diharapkan pada Kuisioner Survey Penggunaan Aplikasi Mobile Messenger Kuesioner ini ditujukan untuk mengetahui fitur-fitur utama yang diharapkan pada sebuah aplikasi mobile messenger serta tanggapan terhadap fitur tambahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan yang pesat dalam teknologi informasi, pada masa sekarang dan dimasa yang akan datang mampu memberikan kemudahan-kemudahan bagi manusia, sehingga

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terutama

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terutama BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terutama internet dan mobile technology sudah sangat pesat pada saat ini. Hal ini ditunjukkan dari peningkatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini sedang maraknya perkembangan teknologi informasi di seluruh dunia dan telah menciptakan banyak inovasi dan keahlian baru disegala bidang informasi tersebut.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang semakin memanjakan manusia dalam menjalani kegiatan atau aktivitas sehariharinya.

BAB I PENDAHULUAN. yang semakin memanjakan manusia dalam menjalani kegiatan atau aktivitas sehariharinya. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada zaman modern sekarang ini kemajuan teknologi semakin tidak dapat terbendung. Hampir setiap tahun selalu saja bermunculan teknologi-teknologi baru yang

Lebih terperinci

PERILAKU KONSUMEN INDIVIDU DALAM MENftADOPSI LAYANAN BERBASIS TEKNOLOftI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

PERILAKU KONSUMEN INDIVIDU DALAM MENftADOPSI LAYANAN BERBASIS TEKNOLOftI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PERILAKU KONSUMEN INDIVIDU DALAM MENftADOPSI LAYANAN BERBASIS TEKNOLOftI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PERILAKU KONSUMEN INDIVIDU DALAM MENGADOPSI LAYANAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Indrawati,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesatnya globalisasi yang menjalar ke semua sektor kehidupan. Perubahan dalam

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesatnya globalisasi yang menjalar ke semua sektor kehidupan. Perubahan dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan dan keinginan konsumen selalu berubah dan berkembang sejalan dengan semakin pesatnya globalisasi yang menjalar ke semua sektor kehidupan. Perubahan dalam

Lebih terperinci

, 2015 PENGARUH PERFORMANCE EXPECTANCY, EFFORT EXPECTANCY, DAN SOCIAL INFLUENCE TERHADAP BEHAVIORAL INTENTION INSTAGRAM

, 2015 PENGARUH PERFORMANCE EXPECTANCY, EFFORT EXPECTANCY, DAN SOCIAL INFLUENCE TERHADAP BEHAVIORAL INTENTION INSTAGRAM BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang demikian pesatnya telah memberikan manfaat bagi aktivitas manusia. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang kita ketahui, teknologi adalah suatu kreasi yang telah menjadi bagian

BAB I PENDAHULUAN. yang kita ketahui, teknologi adalah suatu kreasi yang telah menjadi bagian BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Sejak terjadinya Revolusi Industri di Eropa khususnya di Inggris, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi semakin pesat. Teknologi yang diciptakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam beberapa dekade terakhir terjadi perubahan yang drastis di dalam bisnis khususnya e-business, perkembangan tersebut diantaranya perkembangan komunikasi dan proses

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Manusia selalu tidak lepas dari kebutuhan komunikasi dengan sesamanya,

BAB I PENDAHULUAN. Manusia selalu tidak lepas dari kebutuhan komunikasi dengan sesamanya, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia selalu tidak lepas dari kebutuhan komunikasi dengan sesamanya, karena itu hampir semua manusia membutuhkan handphone sebagai alat komunikasi dalam kehidupan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat dibawa kemana saja. Selain itu handphone juga membantu kita untuk

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat dibawa kemana saja. Selain itu handphone juga membantu kita untuk 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini sangat membantu masyarakat dalam mencari dan memperoleh informasi yang ingin mereka dapatkan. Tentang kebutuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak listrik ditemukan dan digunakan secara praktis pada pertengahan abad ke-18, kehidupan manusia hingga saat ini semakin bergantung pada listrik dan perangkat elektronik.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam perkembangan dunia bisnis saat ini, salah satu industri yang sedang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam perkembangan dunia bisnis saat ini, salah satu industri yang sedang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam perkembangan dunia bisnis saat ini, salah satu industri yang sedang berkembang pesat ialah industri telekomunikasi. Menurut PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk.,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan jaman yang cepat, dan modern serta diiringi dengan perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang semakin maju, hal ini menyebabkan banyak pemain

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dari berbagai aspek kehidupannya. Kemajuan teknologi seperti televisi, ponsel,

BAB I PENDAHULUAN. dari berbagai aspek kehidupannya. Kemajuan teknologi seperti televisi, ponsel, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman modern saat ini, perubahan tren gaya hidup khususnya dalam bidang teknologi yang terjadi di lingkungan membuat masyarakat mempunyai kehidupan yang lebih

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi berkembang sangat pesat (Indrajit, 1998). Teknologi informasi

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi berkembang sangat pesat (Indrajit, 1998). Teknologi informasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan Di era globalisasi saat ini perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi berkembang sangat pesat (Indrajit, 1998). Teknologi informasi dan telekomunikasi yang disajikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. orang mempunyai kesempatan yang sama untuk dapat mengakses dan

BAB I PENDAHULUAN. orang mempunyai kesempatan yang sama untuk dapat mengakses dan BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di era globalisasi kini semakin cepat, pesat dan merata di semua kalangan di seluruh dunia. Setiap orang mempunyai kesempatan

Lebih terperinci

PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK

PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK PENGARUH TERPAAN IKLAN DAN BRAND AWARENESS TERHADAP SIKAP PADA MEREK (Studi Eksplanatif Kuantitatif Pengaruh Terpaan Iklan Spot dan Sponsorship, dan Brand Awareness WeChat terhadap Sikap pada Merek WeChat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pekerjaan manusia. Perkembangan teknologi internet dan perubahan budaya

BAB I PENDAHULUAN. pekerjaan manusia. Perkembangan teknologi internet dan perubahan budaya BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi mengalami perubahan dan perkembangan yang sangat cepat dan pesat dari waktu ke waktu. Adanya perubahan dan perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Internet telah menjadi suatu kebutuhan di mana setiap orang dengan mudah terkoneksi satu sama lain. Peran internet sudah tidak dapat dipisahkan dari kegiatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis daring (online) semakin pesat seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis daring (online) semakin pesat seiring dengan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis daring (online) semakin pesat seiring dengan bertambahnya pengguna internet. Survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat diakses dengan menggunakan rangkaian seperti Internet atau private local

BAB I PENDAHULUAN. dapat diakses dengan menggunakan rangkaian seperti Internet atau private local BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Laman web atau lebih popular bagi masyarakat Indonesia sebagai website atau web site terdiri dari teks, image, audio, video atau lain-lain. Biasanya laman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi kini telah masuk dalam era digital

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi kini telah masuk dalam era digital BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi kini telah masuk dalam era digital dimana segala bentuk informasi dapat diakses dengan begitu cepat dan mudah melalui perangkat teknologi.

Lebih terperinci

FUNGSI KOMUNIKASI NONVERBAL DALAM INSTANT MESSAGING

FUNGSI KOMUNIKASI NONVERBAL DALAM INSTANT MESSAGING FUNGSI KOMUNIKASI NONVERBAL DALAM INSTANT MESSAGING (Studi Deskriptif Fungsi Komunikasi Nonverbal Emoticon dalam Instant Messaging pada Mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi USU) ARTHA ARIHTA SINURAYA 100904044

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengguna Internet di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Pengguna Internet di Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan penggunaan internet di masa kini, menempatkan internet sebagai salah satu teknologi yang tidak asing lagi digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Pengguna

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (mobile phone) untuk tetap bisa berkomunikasi dan mendapatkan informasi.

BAB I PENDAHULUAN. (mobile phone) untuk tetap bisa berkomunikasi dan mendapatkan informasi. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era teknologi sekarang ini, konsumen sangat membutuhkan ponsel (mobile phone) untuk tetap bisa berkomunikasi dan mendapatkan informasi. Smartphone merupakan

Lebih terperinci

Data tentang Penggunaan Internet yang semakin meningkat setiap tahun

Data tentang Penggunaan Internet yang semakin meningkat setiap tahun L21 Data tentang Penggunaan Internet yang semakin meningkat setiap tahun Seperti tahun lalu (dan tahun sebelumnya), MarkPlus Insight merilis data tentang penggunaan Internet di Indonesia. Kesimpulan yang

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Jumlah Pengguna Internet di Indonesia

Gambar 1.1 Jumlah Pengguna Internet di Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi membuat perubahan di segala aspek kehidupan manusia, terutama pada cara manusia mengkonsumsi informasi. Perkembangan ini dilihat dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN LINE

BAB I PENDAHULUAN LINE BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 LINE LINE adalah aplikasi instant messenger atau pengirim pesan instan lintas platform gratis yang dapat digunakan pada smartphone, tablet dan

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Logo Shopee (Sumber : Shopee, 2015)

Gambar 1.1 Logo Shopee (Sumber : Shopee, 2015) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran umum objek penelitian Shopee adalah aplikasi Marketplace online untuk jual beli di ponsel dengan mudah dan cepat. Shopee menawarkan berbagai macam produk-produk mulai dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perceptions of Personal and Group Discrimination menyatakan bahwa dalam

BAB I PENDAHULUAN. Perceptions of Personal and Group Discrimination menyatakan bahwa dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Need to belong pernah diteliti oleh Carvallo dan Pelham (2006) dalam penelitian yang berjudul When Fiends Become Friends: The Need to Belong and Perceptions

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan oleh stakeholder sebagai. dasar untuk pengambilan keputusan dalam organisasi.

BAB I PENDAHULUAN. menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan oleh stakeholder sebagai. dasar untuk pengambilan keputusan dalam organisasi. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi telah berkembang dengan cepat dan mempengaruhi berbagai aspek dalam organisasi. Perubahan lingkungan bisnis menuntut organisasi untuk menyesuaikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat memberikan berbagai pengaruh bagi para penggunanya. Dalam perkembangannya, teknologi memberikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin meningkat. Hal ini menyebabkan para pengembang smartphone. memenuhi kebutuhan dan meningkatkan produktivitas masyarakat.

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin meningkat. Hal ini menyebabkan para pengembang smartphone. memenuhi kebutuhan dan meningkatkan produktivitas masyarakat. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan smartphone berkembang sangat pesat. Seperti yang diketahui, saat ini pengguna smartphone dapat melakukan banyak hal, mulai dari kegiatan yang berkaitan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Profil Perusahaan Zalora Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Profil Perusahaan Zalora Indonesia BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 1.1.1 Profil Perusahaan Zalora Indonesia Zalora sebagai online fashion destinasi terbesar di Asia Tenggara, didirikan pada awal tahun 2012. Zalora berada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN UKDW. Pengertian internet (interconnection networking) adalah sekumpulan jaringan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. Pengertian internet (interconnection networking) adalah sekumpulan jaringan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era globalisasi yang semakin maju saat ini, membawa pengaruh yang besar terhadap perubahan lingkungan baik secara langsung

Lebih terperinci

KARAKTERISTIK DIGITAL NATIVE DAN DIGITAL IMMIGRANT MASYARAKAT BOGOR MENUJU E- GOVERNMENT

KARAKTERISTIK DIGITAL NATIVE DAN DIGITAL IMMIGRANT MASYARAKAT BOGOR MENUJU E- GOVERNMENT Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 6 November 2017 KARAKTERISTIK DIGITAL NATIVE DAN DIGITAL IMMIGRANT MASYARAKAT BOGOR MENUJU E- GOVERNMENT Yani Nurhadryani 1), Yudha Suryo Hutomo 2), Anang Kurnia

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi seluler sangat pesat, perkembangan ini berjalan seiring dengan inovasi dan kebutuhan yang berguna untuk memudahkan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU AKTIVITAS MOBILE COMMERCE PADA APLIKASI LINE TUGAS AKHIR. Disusun oleh: MOCHAMAD DANDY

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU AKTIVITAS MOBILE COMMERCE PADA APLIKASI LINE TUGAS AKHIR. Disusun oleh: MOCHAMAD DANDY ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU AKTIVITAS MOBILE COMMERCE PADA APLIKASI LINE TUGAS AKHIR Disusun oleh: MOCHAMAD DANDY 1201120023 MANAJEMEN BISNIS TELEKOMUNIKASI DAN INFORMATIKA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat seperti sekarang ini, istilah pemasaran telah menjadi bagian yang penting dalam dunia bisnis. Banyak sekali perusahaan-perusahaan yang menjadikan pemasaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Contohnya handphone merek Blackberry. Dengan segala. keunggulan yang dipunyai oleh Blackberry, handphone ini siap menyerbu

BAB I PENDAHULUAN. pesat. Contohnya handphone merek Blackberry. Dengan segala. keunggulan yang dipunyai oleh Blackberry, handphone ini siap menyerbu BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di era yang semakin berkembang ini teknologi-teknologi semakin canggih. Terutama produk handphone yang semakin berkembang dengan pesat. Contohnya handphone

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penjual dan pembeli harus saling bertemu atau bertatap muka pada suatu tempat

BAB I PENDAHULUAN. penjual dan pembeli harus saling bertemu atau bertatap muka pada suatu tempat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Globalisasi menyebabkan perubahan sistem perdagangan, baik secara tradisional maupun modern. Sistem perdagangan tradisional yakni transaksi antara penjual

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Para pelaku industri telekomunikasi tak terelakan lagi akan menghadapi tantangan bisnis yang semakin ketat pada saat ini dan tahun-tahun mendatang. Menurut

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk diakses. Tidak heran smartphone dan PC tablet berkembang pesat,

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk diakses. Tidak heran smartphone dan PC tablet berkembang pesat, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dijaman yang sudah maju dan serba canggih ini orang lebih suka menggunakan segala sesuatu yang praktis, yang mudah dibawa dan mudah untuk diakses. Tidak heran smartphone

Lebih terperinci