Buku Manual SIPPang Sistem Integrasi Prosedur Pangkalan 2015 BAB XIX MODUL ABSEN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Buku Manual SIPPang Sistem Integrasi Prosedur Pangkalan 2015 BAB XIX MODUL ABSEN"

Transkripsi

1 BAB XIX MODUL ABSEN Modul absen berfungsi untuk mengelola absen pegawai Pangkalan. User yang paling berperan dalam modul ini adalah user pelaksana administrasi Sub Bagian Umum (user buki1). Output modul absen ini adalah rekapitulasi kehadiran pegawai Pangkalan selama sebulan, yang mengacu pada hasil perekaman data pegawai Pangkalan dalam sub modul deaktivasi atau blokir user pada modul user. Kesalahan dalam merekam data pada sub modul tersebut mengakibatkan kesalahan daftar absen yang dihasilkan melalui modul absen. Selain data yang terekam dalam sub modul deaktivasi atau blokir user sebagai data penunjang membuat daftar absen, diperlukan juga data SPB (Surat Perintah Berlayar). Kedua data tersebut dijadikan referensi penyusunan daftar absen bulanan pegawai Pangkalan dan digunakan sebagai dasar perhitungan uang makan pegawai Pangkalan per bulan. Untuk lebih mudah memahami rangkaian kegiatan pembuatan daftar absen bulanan pegawai Pangkalan, berikut penjelasan yang dipaparkan secara berurut yang dibagi menjadi beberapa sub modul berikut : 1. Sub Modul Input Daftar Pegawai Pangkalan dalam Form Absen Sub modul ini dapat dikelola oleh pelaksana administrasi pada masing-masing sub unit kerja (Kasi/Kasubbag) dan sebaiknya dikelola oleh Sub Bagian Umum (user buki1). Sub modul ini berfungsi untuk memasukan daftar pegawai yang akan direkapitulasi data absennya selama sebulan. Setiap awal bulan (sebaiknya tanggal 1 tiap bulan) sudah memulai dan menyelesaikan daftar absen bulanan. Untuk mengelola sub modul ini dimulai dengan membersihkan daftar pegawai yang masih ada dalam data daftar/list pegawai sebelumnya yang ditandai dengan link icon hapus daftar data pegawai pada jendela utama absensi pagawai. Ketika link icon tersebut diklik, maka daftar pegawai akan dibersihkan dan mulai dengan kegiatan absensi dalam SIPPang. Apabila dalam daftar pegawai sudah tidak ada data atau clear, maka pembersihan data tidak perlu dilakukan. Absensi dimulai dengan memilih bulan mana daftar absen akan dibuat. Pada jendela utama absensi pegawai pada bagian form absen pegawai, disediakan pilihan bulan untuk dipilih (bulan yang telah diselesaikan daftar absensinya tidak ditampilkan kembali), kemudian dengan mengklik link icon entry daftar data pegawai, maka daftar pegawai yang akan dibuat rekapitulasi absensi telah siap. Nama-nama pegawai yang ditampilkan dalam daftar pegawai tersebut berasal dari perekaman user pada modul user dengan atributatribut data meliputi : nama dan identitas NIP pegawai Pangkalan. 1 Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe B Batam

2 Gambar 19.1 : Input dan Clear Daftar Pegawai Pangkalan dalam Form Absensi 2. Sub Modul Input Absensi Per Pegawai Pangkalan Sub modul ini dikelola oleh pelaksana administrasi pada masing-masing sub unit kerja (Kasi/Kasubbag), masing-masing sub unit kerja mengabsensi pegawai yang berada dibawah pengawasannya. Sub modul ini berfungsi untuk memasukan data absensi pegawai selama sebulan. Sub modul ini baru dapat dilakukan bila sudah ada daftar pegawai yang ditampilkan melalui sub modul input daftar pegawai Pangkalan dalam form absen. Untuk mengelola sub modul ini dimulai dengan memilih nama pada daftar pegawai yang tersedia, mengisi periode absensi dan memilih keterangan absensi tiap harinya yang meliputi keterangan : Hadir, Libur, SPB di hari kerja, SPB di hari libur, Tugas Luar Kota, Tugas Dalam Kota, Cuti, Ijin, Mutasi, Pensiun, Wafat dan Alpa. Setelah isian form absensi tersebut lengkap diisi sesuai kriteria yang ada kemudian disubmit, maka atas nama pegawai bersangkutan telah direkapitulasi data absensinya selama sebulan dan masuk ke dalam daftar absen bulanan pegawai dengan data tambahan jumlah hari absen sebagai dasar perhitungan uang makan bulanan. Data pegawai yang telah terekam absensinya tidak ditampilkan lagi pada daftar pegawai Pangkalan yang akan dibuatkan absensinya. Sebagai data penunjang untuk melengkapi keterangan absensi pegawai, disediakan data absensi dan data SPB. Data absensi berisi kegiatan pegawai selain pegawai yang bersangkutan diwajibkan hadir di kantor, meliputi : data pegawai yang bersangkutan (nama, NIP, golongan dan pangkat), nama kegiatan, jumlah waktu kegiatan dan periode kegiatan. Sedangkan data SPB berisi kegiatan berlayar awak kapal yang meliputi : data awak kapal (nama, NIP, golongan dan pangkat, jabatan kapal), jenis kegiatan berlayar, jumlah waktu dan periode 2 Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe B Batam

3 kegiatan berlayar. Data absensi dan data SPB dapat dikelola dengan mengklik link icon data absensi atau data SPB pada jendela utama absensi pegawai. Gambar 19.2 : Form Absensi Pegawai 3 Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe B Batam

4 3. Sub Modul Pembatalan Absensi Per Pegawai Pangkalan Sub modul ini dikelola oleh pelaksana administrasi pada masing-masing sub unit kerja (Kasi/Kasubbag) dan berfungsi untuk membatalkan data absensi pegawai selama sebulan yang telah terekam sebelumnya melalui sub modul input absensi per pegawai Pangkalan. Sub modul ini hanya dapat dilakukan bila validasi daftar absensi bulanan belum divalidasi oleh Kasubbag Umum dan Kepatuhan Internal atau kasi lain sebagai plh. Kasubbag Umum dan Kepatuhan Internal. Untuk mengelola sub modul ini dimulai dengan memilih link icon nama bulan (warna kuning) pada jendela utama absensi pegawai pada bagian table absensi pegawai. Ketika diklik, maka akan muncul jendela baru daftar absensi pegawai bulan bersangkutan. Pada masingmasing data absensi pegawai di tandai dengan link icon pembatalan absensi, ketika icon tersebut diklik maka data absensi bulanan pegawai yang bersangkutan dibatalkan. Gambar 19.3 : Daftar Absensi Bulanan Pegawai Pangkalan 4. Sub Modul Validasi Daftar Absensi Bulanan Pegawai Pangkalan Sub modul ini dikelola oleh Kasubbag Umum dan Kepatuhan Internal atau kasi lain sebagai plh. Kasubbag Umum dan Kepatuhan Internal. Sub modul ini berfungsi untuk memvalidasi daftar absensi bulanan pegawai Pangkalan. Sub modul ini dilakukan setelah masing-masing sub unit kerja telah selesai mengabsensi semua pegawai yang berada dalam pengawasannya. Untuk mengelola sub modul ini dimulai dengan memilih link icon nama bulan (warna kuning) pada jendela utama absensi pegawai pada bagian table absensi pegawai. Ketika diklik, maka akan muncul jendela baru daftar absensi pegawai bulan bersangkutan. Pada jendela tersebut ditampilkan absensi seluruh pegawai Pangkalan untuk bulan yang bersangkutan. Untuk memvalidasinya adalah dengan mengklik link icon validasi, maka daftar absensi bulanan pegawai Pangkalan selesai dan siap dicetak. Terhadap daftar absensi tersebut sudah tidak dapat dibatalkan lagi melalui sub modul pembatalan absensi per pegawai pangkalan oleh pelaksana administrasi masing-masing sub unit kerja. 4 Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe B Batam

5 Gambar 19.4 : Daftar Absensi Bulanan Pegawai Pangkalan (belum validasi) 5. Sub Modul Pembatalan Validasi Daftar Absensi Bulanan Pegawai Pangkalan Sub modul ini dikelola oleh Kasubbag Umum dan Kepatuhan Internal atau kasi lain sebagai plh. Kasubbag Umum dan Kepatuhan Internal. Sub modul ini berfungsi untuk membatalkan validasi daftar absensi bulanan pegawai Pangkalan. Sub modul ini dilakukan apabila dalam daftar absensi bulanan pegawai Pangkalan yang sudah divalidasi terdapat kesalahan absensi pegawai atau beberapa pegawai, sehingga jika dibatalkan user pelaksana administrasi sub unit kerja dapat memperbaikinya lagi. Untuk mengelola sub modul ini dimulai dengan memilih link icon nama bulan (warna hijau) pada jendela utama absensi pegawai pada bagian table absensi pegawai. Ketika diklik, maka akan muncul jendela baru daftar absensi pegawai bulan bersangkutan. Pada jendela tersebut ditampilkan absensi seluruh pegawai Pangkalan untuk bulan yang bersangkutan. Untuk membatalkan validasinya adalah dengan mengklik link icon pembatalan validasi, maka daftar absensi bulanan pegawai Pangkalan dapat diperbaiki kembali oleh user pelaksana administrasi sub unit kerja masing-masing. 5 Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe B Batam

6 Gambar 19.5 : Daftar Absensi Bulanan Pegawai Pangkalan (sudah validasi) 6. Sub Modul Cetak Daftar Absensi Bulanan Pegawai Pangkalan Sub modul ini dikelola oleh petugas pelaksana administrasi Sub Bagian Umum (user buki1) dan berfungsi untuk mencetak konsep daftar absensi bulanan pegawai Pangkalan. Konsep daftar absensi tersebut hanya dapat dicetak apabila telah divalidasi oleh Kasubbag Umum dan Kepatuhan Internal atau kasi lain sebagai plh. Kasubbag Umum dan Kepatuhan Internal. Untuk mengelola sub modul ini dimulai dengan memilih link icon nama bulan (warna hijau) pada jendela utama absensi pegawai pada bagian table absensi pegawai. Ketika diklik, maka akan muncul pada jendela yang terpisah Rekapitulasi Absensi Pegawai Pangkalan bulan bersangkutan yang siap cetak. Contoh lampiran konsep Rekapitulasi Absensi Pegawai Pangkalan bulan bersangkutan tersebut dilekatkan pada halaman belakang buku manual ini. 6 Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe B Batam

Gambar 7.1 : Table Penyiapan Kapal (Kasi Nautika)

Gambar 7.1 : Table Penyiapan Kapal (Kasi Nautika) BAB VII MODUL PENYIAPAN KAPAL Modul penyiapan kapal berfungsi untuk mengelola data penyiapan kapal. Data penyiapan kapal yang dihasilkan dari modul ini antara lain data kapal dan awak kapalnya, dokumentasi

Lebih terperinci

2. Sub Modul Input LHP (Nakhoda) Sub modul ini dikelola oleh user nakhoda dan berfungsi untuk input LHP. Isi LHP terdiri dari 4 (empat) bagian yaitu :

2. Sub Modul Input LHP (Nakhoda) Sub modul ini dikelola oleh user nakhoda dan berfungsi untuk input LHP. Isi LHP terdiri dari 4 (empat) bagian yaitu : BAB XII MODUL LAPORAN HASIL PATROLI LAUT (LHP) Setiap selesai melaksanakan patroli laut menjalankan tugas berdasarkan SPB Patroli Laut Rutin maupun Bawah Kendali Operasi (BKO), awak kapal dalam hal ini

Lebih terperinci

Buku Manual SIPPang Sistem Integrasi Prosedur Pangkalan 2015 BAB II MODUL USER

Buku Manual SIPPang Sistem Integrasi Prosedur Pangkalan 2015 BAB II MODUL USER BAB II MODUL USER Setiap pengguna atau user yang akan masuk dalam SIPPang dibatasi oleh kode akses berupa identitas khusus user dan kode kuncinya dalam jendela login. Bila perpaduan kode akses tersebut

Lebih terperinci

Gambar 10.1 : Jendela SPB (User nautika1)

Gambar 10.1 : Jendela SPB (User nautika1) BAB X MODUL SURAT PERINTAH BERLAYAR SPB Modul SPB berfungsi untuk mengelola data surat perintah berlayar (SPB) yang merupakan tindak lanjut dari penyiapan kapal. Data-data SPB dibentuk dengan memanfaatkan

Lebih terperinci

Sub modul ini dikelola oleh user Kasi Nautika atau user Kasubbag/Kasi lain sebagai plh. Kasi

Sub modul ini dikelola oleh user Kasi Nautika atau user Kasubbag/Kasi lain sebagai plh. Kasi BAB XIV MODUL TIBA KAPAL Modul tiba kapal berfungsi untuk mengelola data tiba kapal yang merupakan tindak lanjut dari SPB yang telah selesai dilaksanakan. Data tiba kapal yang dihasilkan dari modul ini

Lebih terperinci

BAB XVIII MODUL GUDANG

BAB XVIII MODUL GUDANG BAB XVIII MODUL GUDANG Modul gudang berfungsi untuk mengelola data persediaan barang Pangkalan. Data-data persediaan yang tercatat meliputi semua barang yang dikelola oleh Pangkalan yang terdiri dari barang

Lebih terperinci

BAB XVI MODUL PERNYATAAN SIAP BERLAYAR PSB

BAB XVI MODUL PERNYATAAN SIAP BERLAYAR PSB BAB XVI MODUL PERNYATAAN SIAP BERLAYAR PSB Modul pernyataan siap berlayar (PSB) berfungsi untuk mengelola data kesiapan berlayar. Kesiapan berlayar ini adalah pernyataan bersama/kolektif antara nakhoda,

Lebih terperinci

Proses Usulan Bidang Mutasi.

Proses Usulan Bidang Mutasi. 4.5.3. Proses Usulan Bidang Mutasi. Bidang mutasi merupakan bidang yang nantinya akan mengelola dalam hal data pensiun mutasi antar instansi maupun antar daerah serta kanaikan pangkat dan lain sebagainya.

Lebih terperinci

MANUAL BOOK PENATAAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI KEPEGAWAIAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

MANUAL BOOK PENATAAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI KEPEGAWAIAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA 2016 MANUAL BOOK PENATAAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI KEPEGAWAIAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DAFTAR ISI Daftar Isi... i 1 Memulai Aplikasi... 2 2 User Pegawai... 3 2.1 Home... 3 2.1.1 Riwayat

Lebih terperinci

Manual Book Depo FITB v.1.0

Manual Book Depo FITB v.1.0 Manual Book Depo FITB v.1.0 Dokumen ini berisi tentang Sekilas tentang Sistem Depo FITB Berikut cara penggunaannya SISFO-FITB @2016 SEKILAS DEPO FITB adalah Sistem Dashboard/Control Panel pangkalan data

Lebih terperinci

E-ATTENDANCE.MALANGKOTA.GO.ID

E-ATTENDANCE.MALANGKOTA.GO.ID E-ATTENDANCE.MALANGKOTA.GO.ID USER MANUAL / PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM ABSENSI ELEKTRONIK BAGI ADMIN SKPD e-attendance.malangkota.go.id 1. Menu Login 2. Menu Utama Terdiri dari 3 menu, antara lain

Lebih terperinci

PANDUAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN

PANDUAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN PANDUAN MUSRENBANG DESA/KELURAHAN APLIKASI E-MUSRENBANG KABUPATEN BENGKULU SELATAN EMUSRENBANG.BENGKULUSELATANKAB.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang

Lebih terperinci

Prosedur menjalankan program

Prosedur menjalankan program Prosedur menjalankan program Saat pertama kali user membuka sistem, user harus melakukan login terlebih dahulu. Dengan memasukan username dan password, pada saat username dan password sudah benar maka

Lebih terperinci

e-attendance.malangkota.go.id

e-attendance.malangkota.go.id USER MANUAL / PETUNJUK PENGOPERASIAN SISTEM ABSENSI ELEKTRONIK BAGI ADMIN SKPD e-attendance.malangkota.go.id 1. Menu Login 2. Menu Utama Terdiri dari 3 menu, antara lain : Menu Laporan, berisi sub menu

Lebih terperinci

PANDUAN REMBUK WARGA

PANDUAN REMBUK WARGA PANDUAN REMBUK WARGA APLIKASI e-planning KOTA PEMATANGSIANTAR eplanning.pematangsiantarkota.go.id A. PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Rembuk Warga ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan 3.1.1 Tentang Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan merupakan unsur pelaksana

Lebih terperinci

PORTAL Akademik. Panduan Penggunaan Portal Dosen. Politeknik Negeri Medan

PORTAL Akademik. Panduan Penggunaan Portal Dosen. Politeknik Negeri Medan PORTAL Akademik Panduan Penggunaan Portal Dosen Politeknik Negeri Medan 2015 1 Pengisian Nilai 1. Lakukan Login melalui aplikasi https://pendaftaran.polmed.ac.id/portal Gambar 1. Tampilan Login Aplikasi

Lebih terperinci

Gambar 4.2 Tampilan Layar Login

Gambar 4.2 Tampilan Layar Login 4.2.1 Login sebagai Admin Gambar 4.2 Tampilan Layar Login Halaman login adalah halaman awal ketika mengakses aplikasi ini, nantinya user yang belum melakukan login harus login terlebih dahulu, yaitu dengan

Lebih terperinci

Gambar Layar Daftar Mata Pelajaran

Gambar Layar Daftar Mata Pelajaran Gambar 4.129 Layar Daftar Mata Pelajaran Halaman ini akan muncul jika menu daftar mata pelajaran diklik. Di halaman ini ditampilkan seluruh nama mata pelajaran beserta guru bidang studinya yang dikelompokkan

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program Sistem Administrasi Pegawai Pada UD.DWI MULYA PLASTIK, yaitu: a. Hardware 1.

Lebih terperinci

APLIKASI LAYANAN PERTANAHAN ONLINE

APLIKASI LAYANAN PERTANAHAN ONLINE APLIKASI LAYANAN PERTANAHAN ONLINE I. LOGIN APLIKASI Pada saat aplikasi dibuka maka akan muncul halaman login yang mengharuskan pengguna aplikasi untuk memasukkan ID Pemakai dan Password lalu klik tombol

Lebih terperinci

BAB IV HASIL RANCANGAN

BAB IV HASIL RANCANGAN BAB IV HASIL RANCANGAN 4.1 Perancangan Kebutuhan Sistem Dalam merancang Sistem Monitoring Tunjangan Kinerja Biro Keuangan dan Perlengkapan, Sekretariat Jenderal, Kementerian Pertanian dibutuhkan beberapa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Pembahasan Sistem 4.1.1. Tools Tools pada pengembangan website sistem informasi akademik SMK Dharma Asih menggunakan XAMPP. Setelah selesai melakukan instalasi maka pastikan

Lebih terperinci

Aplikasi Surat Keluar Masuk Versi 1.0

Aplikasi Surat Keluar Masuk Versi 1.0 Aplikasi Surat Keluar Masuk Versi 1.0 1 Implementasi Bagian ini menjelaskan kebutuhan pengguna untuk membuat Aplikasi Surat Keluar Masuk Studi Kasus Biro Kerjasama Dan Kemahasiswaan Bagian ini juga menjelaskan

Lebih terperinci

PANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN

PANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN PANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Eperencanaan.limapuluhkotakab.go.id 0 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kecamatan

Lebih terperinci

10/16/2016 Manual Book. Website E-RK (Kabid)

10/16/2016 Manual Book. Website E-RK (Kabid) 10/16/2016 Manual Book Website E-RK (Kabid) Daftar Isi Petunjuk Penggunaan Aplikasi E-Kinerja... 2 A. Tampilan Antar Muka... 2 B. Login... 2 C. Dashboard (Halaman Utama)... 3 D. Input Aktivitas... 3 E.

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS OPERASIONAL SISTEM INFORMASI TATA PERSURATAN SITP

PETUNJUK TEKNIS OPERASIONAL SISTEM INFORMASI TATA PERSURATAN SITP PETUNJUK TEKNIS OPERASIONAL SISTEM INFORMASI TATA PERSURATAN SITP SUB BAGIAN DATA DAN INFORMASI BAGIAN PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN KATA PENGANTAR Dalam rangka mempermudah pengelolaan/penataan surat di

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI RAPOR SD BERBASIS KURIKULUM 2013 DIREKTORAT PEMBINAAN SD KEMENTERIAN KEBUDAYAAN, PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI RAPOR SD BERBASIS KURIKULUM 2013 DIREKTORAT PEMBINAAN SD KEMENTERIAN KEBUDAYAAN, PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI RAPOR SD BERBASIS KURIKULUM 2013 DIREKTORAT PEMBINAAN SD KEMENTERIAN KEBUDAYAAN, PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH KEMENTERIAN KEBUDAYAAN, PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH TAHUN 2014

Lebih terperinci

Gambar 1.1. Halaman depan sistem informasi pegawai (SIMPEG)

Gambar 1.1. Halaman depan sistem informasi pegawai (SIMPEG) I. HALAMAN DEPAN Data pegawai yang ulang tahun Menu Pencarian Data digital BOK Link ke analisis jabatan Menu Arsip Digital BOK Menu Informasi Menu Login ke SIMPEG Gambar 1.1. Halaman depan sistem informasi

Lebih terperinci

MODUL KEHADIRAN. Kemudian Klik Tambah

MODUL KEHADIRAN. Kemudian Klik Tambah MODUL KEHADIRAN Cara melakukan edit data kehadiran melalui pengajuan pegawai yang bersangkutan : 1. Login sebagai staf yang mengajukan izin/sakit/dl dll. Kemudian klik Entry Form Dispensasi - Personal

Lebih terperinci

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan :

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan : 253 Gambar 4.22 Halaman Ganti Password Halaman ini digunakan oleh semua pengguna aplikasi ini untuk menggantikan kode sandi pengaksesan aplikasi. Dengan memasukkan kode sandi lama, kemudian memasukkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil dan pembahasan system informasi sumber daya manusia pada PT. Sarana Agro Nusantara adalah sebagai berikut : IV.1.1. Tampilan Input 1. Form

Lebih terperinci

10/16/2016 Manual Book. Website E-RK (Staff)

10/16/2016 Manual Book. Website E-RK (Staff) 10/16/2016 Manual Book Website E-RK (Staff) Daftar Isi Petunjuk Penggunaan Aplikasi E-Kinerja... 2 A. Tampilan Antar Muka... 2 B. Login... 2 C. Dashboard (Halaman Utama)... 3 D. Input Aktivitas... 3 E.

Lebih terperinci

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login :

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : Prosedur Penggunaan Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : 1. Beranda untuk Umum Gambar 4.1 Beranda Untuk Umum Pada halaman ini, user dapat membaca pengumuman yang telah diterbitkan oleh

Lebih terperinci

USER MANUAL SISTEM INFORMASI MONITORING DAN EVALUASI ELEKTRONIK KABUPATEN BLORA. Panduan bagi Pengguna Aplikasi E-MONEV Kab. Blora

USER MANUAL SISTEM INFORMASI MONITORING DAN EVALUASI ELEKTRONIK KABUPATEN BLORA. Panduan bagi Pengguna Aplikasi E-MONEV Kab. Blora USER MANUAL SISTEM INFORMASI MONITORING DAN EVALUASI ELEKTRONIK KABUPATEN BLORA Panduan bagi Pengguna Aplikasi E-MONEV Kab. Blora Pemerintah Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah 2017 1. Pendahuluan Sistem

Lebih terperinci

BAB V IMLEMENTASI SISTEM. sistem kedalam bentuk coding bahasa pemprograman, selain implementasi dalam

BAB V IMLEMENTASI SISTEM. sistem kedalam bentuk coding bahasa pemprograman, selain implementasi dalam 5.1 Implementasi BAB V IMLEMENTASI SISTEM Tahap implementasi sistem merupakan tahap meletakkan perancangan sistem kedalam bentuk coding bahasa pemprograman, selain implementasi dalam instansi perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING

BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING BAB IV IMPLEMENTASI DAN TESTING 4.1 Instalasi Software Dalam pembuatan aplikasi ini penulis menggunakan PHP (Hypertext Preprocessor yaitu bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source),

Lebih terperinci

10/14/2016 Manual Book. Website E-RK (Kadis/Kaban)

10/14/2016 Manual Book. Website E-RK (Kadis/Kaban) 10/14/2016 Manual Book Website E-RK (Kadis/Kaban) Daftar Isi Petunjuk Penggunaan Aplikasi E-Kinerja... 2 A. Tampilan Antar Muka... 2 B. Login... 2 C. Dashboard (Halaman Utama)... 3 D. Manajemen Kegiatan...

Lebih terperinci

BUKU MA TERI PA NDUA N A PLIKA SI PARE

BUKU MA TERI PA NDUA N A PLIKA SI PARE BUKU MA TERI PA NDUA N A PLIKA SI PARE Performance Agreement Report By Electronic BKPSDM KAB. KARAWANG 2017 A. PENDAHULUAN SKP adalah Sasaran Kerja Pegawai yang ada dalam salah satu unsur di dalam Penilaian

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. 1. Microprocessor Pentium IV atau yang lebih tinggi

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. 1. Microprocessor Pentium IV atau yang lebih tinggi BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program Sistem Administrasi Pegawai Pada Kantor Cabang PT Angkasa Pura I (Persero), yaitu:

Lebih terperinci

PETUNJUK UNTUK LOGIN DAN CARA MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI KEHADIRAN PADA IMISSU UNIVERSITAS UDAYANA

PETUNJUK UNTUK LOGIN DAN CARA MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI KEHADIRAN PADA IMISSU UNIVERSITAS UDAYANA PETUNJUK UNTUK LOGIN DAN CARA MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI KEHADIRAN PADA IMISSU UNIVERSITAS UDAYANA 1. Pertama-tama hal yang harus dilakukan adalah masuk ke halaman situs IMISSU terlebih dahulu dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Manajemen pelayanan publik di era otonomi daerah semakin mempermudah ruang gerak masing-masing daerah untuk melakukan upaya perbaikan layanan. Pengalaman beberapa

Lebih terperinci

Handout. si MANJA. Sistem Informasi Manajemen Kinerja. Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Pemalang

Handout. si MANJA. Sistem Informasi Manajemen Kinerja. Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Pemalang Handout si MANJA Sistem Informasi Manajemen Kinerja Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Pemalang Tahap 1 Register Pengguna Baru dan Mengenal Fungsi SKP pada Aplikasi A. Registrasi Pengguna Baru

Lebih terperinci

Bagian Program dan Informasi Sekretariat Direktorat Jenderal Pencegahan dan

Bagian Program dan Informasi Sekretariat Direktorat Jenderal Pencegahan dan Manual Penggunaan Sistem Informasi Manajemen Pemantauan Pelaksanaan Perjanjian Kinerja (SIMPEKA) Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Bagian Program dan Informasi Sekretariat Direktorat

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, Juni 2010. Kepala Pusat Data dan Surveilans Epidemiologi Kementerian Kesehatan RI

KATA PENGANTAR. Jakarta, Juni 2010. Kepala Pusat Data dan Surveilans Epidemiologi Kementerian Kesehatan RI 1 KATA PENGANTAR Dalam rangka mendukung prioritas pembangunan nasional bidang kesehatan sebagaimana tercantum dalam Rencana Strategis Kementerian Kesehatan 2010-2014 yaitu untuk meningkatkan akses dan

Lebih terperinci

BUKUPETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN AKREDITASI

BUKUPETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN AKREDITASI 2015 BUKUPETUNJUK PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN AKREDITASI Untuk Program Studi BADAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2/24/2015 Daftar Isi I. PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

MANUAL APLIKASI PERSEDIAAN

MANUAL APLIKASI PERSEDIAAN MANUAL APLIKASI PERSEDIAAN BPKP Perwakilan Prov. Jawa Barat Modul Persediaan Langkah 1 Login Aplikasi dimulai dengan Menu Login, dimana Pengguna diminta untuk mengisi User Name, Password, Tahun Anggaran

Lebih terperinci

Petunjuk Pemakaian Sistem

Petunjuk Pemakaian Sistem Petunjuk Pemakaian Sistem Berikut ini adalah petunjuk pemakaian sistem dari aplikasi pengiriman barang PT. Buana Resota. Aplikasi ini dimulai dengan membuka browser, kemudian memasukkan alamat website.

Lebih terperinci

USER MANUAL FORM INPUT RENCANA KERJA DAN ANGGARAN UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN ANGGARAN 2016 BIRO ADMINISTRASI PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI

USER MANUAL FORM INPUT RENCANA KERJA DAN ANGGARAN UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN ANGGARAN 2016 BIRO ADMINISTRASI PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI USER MANUAL FORM INPUT RENCANA KERJA DAN ANGGARAN UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN ANGGARAN 2016 BIRO ADMINISTRASI PERENCANAAN DAN SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS UDAYANA 2015 USER MANUAL FORM INPUT RENCANA KERJA

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan E-Formasi III. Versi I.0

Petunjuk Penggunaan E-Formasi III. Versi I.0 Petunjuk Penggunaan E-Formasi III Versi I.0 Pendahuluan Petunjuk ini dibuat untuk memberikan langkah langkah sistematis dan penjelasan dalam melakukan input pada e-formasi Versi III Fitur baru e-formasi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN INTERFACE

BAB IV PERANCANGAN INTERFACE BAB IV PERANCANGAN INTERFACE 4.1. Rancangan Layar 4.1.1. Struktur Program Setelah menganalisa sistem yang sedang berjalan serta melakukan penelitian terhadap perusahaan terkait, maka dapat di rancang suatu

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan Microsoft Visual Basic 2010 sebagai software aplikasi pemrograman, Microsoft Acess 2007 sebagai

Lebih terperinci

2 Gambaran Aplikasi e-pi Secara garis besar, aplikasi e-pi memiliki alur proses seperti pada skema berikut :

2 Gambaran Aplikasi e-pi Secara garis besar, aplikasi e-pi memiliki alur proses seperti pada skema berikut : 1 Pendahuluan Aplikasi e-pi merupakan kepanjangan dari Elektronic Performance Individu adalah aplikasi untuk menilai / mengukur kinerja individu / pegawai di RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang. Aplikasi

Lebih terperinci

BAB III CETAK DOKUMEN

BAB III CETAK DOKUMEN BAB III CETAK DOKUMEN Setelah melakukan kegiatan pada menu Input Data, kegiatan selanjutnya adalah menayangkan atau mencetak dokumen yang diperlukan baik ke layar monitor maupun ke printer. Menu Cetak

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Tahap yang perlu dilakukan sebelum mengembangkan suatu sistem ialah menganalisis sistem yang sedang berjalan kemudian mencari

Lebih terperinci

USER MANUAL MUSRENBANG KECAMATAN

USER MANUAL MUSRENBANG KECAMATAN USER MANUAL MUSRENBANG KECAMATAN APLIKASI E-PERENCANAAN KOTA MEDAN EPERENCANAAN.PEMKOMEDAN.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kecamatan ini dibuat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Pembuatan Aplikasi Peminjaman dan Pengembalian Buku Pada Perpustakaan SLTP Negeri 1

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Pembuatan Aplikasi Peminjaman dan Pengembalian Buku Pada Perpustakaan SLTP Negeri 1 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 4.1 Implementasi Program Implementasi merupakan tahapan penerapan sebuah program dalam pembangunan sistem. Implementasi dibuat berdasarkan hasil suatu analisis serta

Lebih terperinci

OVERVIEW APLIKASI SAS MODUL ADMIN DAN BENDAHARA PENGELUARAN

OVERVIEW APLIKASI SAS MODUL ADMIN DAN BENDAHARA PENGELUARAN OVERVIEW APLIKASI SAS MODUL ADMIN DAN BENDAHARA PENGELUARAN 2 Memahami Fungsi Menu Aplikasi pada Modul Admin dan Bendahara Pengeluaran Melakukan Perekaman Data-Data Referensi Menjalankan Aplikasi Bendahara

Lebih terperinci

CARA MEMASUKAN DATA DIPA

CARA MEMASUKAN DATA DIPA CARA MEMASUKAN DATA DIPA Klik 2 kali pada Aplikasi RKAKL yang telah di Instal Masukan USER dipa dan Pasword dipa Klik Login Klik Menu Utility Pilih Terima Data Dipa Masukan Tahun Anggaran 2012 Pilih file

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sehingga informasi yang diharapkan cepat didapat. di kontraktor pengeboran minyak. Berkantor pusat di Kota Sidoarjo, PT MU

BAB I PENDAHULUAN. sehingga informasi yang diharapkan cepat didapat. di kontraktor pengeboran minyak. Berkantor pusat di Kota Sidoarjo, PT MU BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sistem atau aplikasi telah menjadi bagian di dalam kehidupan manusia modern saat ini. Berbagai macam sistem baik untuk keperluan permainan, bekerja dan pendidikan

Lebih terperinci

SIPK SISTEM INFORMASI PENILAIAN KINERJA

SIPK SISTEM INFORMASI PENILAIAN KINERJA BUKU PANDUAN SIPK SISTEM INFORMASI PENILAIAN KINERJA Bagian Sistem dan Teknologi Informasi Biro Hukum, Informasi dan Persidangan Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan 2017 BUKU

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR BAB I PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR BAB I PENDAHULUAN VALIDATOR DAFTAR ISI DAFTAR ISI...... i KATA PENGANTAR... iv BAB I PENDAHULUAN.. I.. Gambaran Umum I.. Kebutuhan I... Konfigurasi Hardware dan Software... I... Pemakai.. I..3 Persiapan. I. BAB II PENJELASAN

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Gambaran Sistem... 14

DAFTAR ISI. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Gambaran Sistem... 14 DAFTAR ISI Hal. Halaman Judul... i Halaman Pengesahan... ii Halaman Pernyataaan... iii Halaman Persembahan dan Motto... iv Kata Pengantar... v Intisari... vii Abstract... viii Daftar Isi... ix Daftar Gambar...

Lebih terperinci

PENGELOLAAN ADMINISTRASI PENUGASAN KHUSUS

PENGELOLAAN ADMINISTRASI PENUGASAN KHUSUS 1 BUKU MANUAL PENGELOLAAN ADMINISTRASI PENUGASAN KHUSUS Untuk Daerah BIRO KEPEGAWAIAN SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN R.I www.ropeg-kemenkes.or.id TAHUN 2011 0 MEKANISME PENUGASAN KHUSUS SECARA

Lebih terperinci

Pengelolaan Administrasi Jabatan Fungsional melalui Sistem Informasi Layanan Kepegawaian (SILK)

Pengelolaan Administrasi Jabatan Fungsional melalui Sistem Informasi Layanan Kepegawaian (SILK) Pengelolaan Administrasi Jabatan Fungsional melalui Sistem Informasi Layanan Kepegawaian (SILK) www.ropeg-kemenkes.or.id BIRO KEPEGAWAIAN SEKRETARIAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN RI Administrasi Daftar

Lebih terperinci

USER MANUAL. User Manual Surat Pesetujuan Berlayar (Online) TAHUN 2015 DISUSUN OLEH. Hal 2 dari 60

USER MANUAL. User Manual Surat Pesetujuan Berlayar (Online) TAHUN 2015 DISUSUN OLEH. Hal 2 dari 60 Hal 1 dari 60 USER MANUAL User Manual Surat Pesetujuan Berlayar (Online) DISUSUN OLEH TAHUN 2015 Hal 2 dari 60 KATA PENGANTAR Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Alloh SWT, atas rahmat dan karunia-nya

Lebih terperinci

PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PLANNING KOTA PEMATANGSIANTAR

PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PLANNING KOTA PEMATANGSIANTAR PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PLANNING KOTA PEMATANGSIANTAR 1 A. Pendahuluan 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Pokok Pikiran ini dibuat untuk tujuan sebagai wujud dari kedaulatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil dari penelitan yang telah dilakukan adalah sebuah perangkat lunak yang diberi nama Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerimaan Petugas Sensus

Lebih terperinci

DAFTAR ISI DAFTAR ISI MEMULAI SISTEM INFORMASI SDM MENGELOLA DATA KEPEGAWAIAN...9. Masuk ke Sistem / Login

DAFTAR ISI DAFTAR ISI MEMULAI SISTEM INFORMASI SDM MENGELOLA DATA KEPEGAWAIAN...9. Masuk ke Sistem / Login DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 1. MEMULAI SISTEM INFORMASI SDM... 3 1.1 Masuk ke Sistem / Login... 3 1.2 Keluar dari Sistem / Logout... 5 1.3 Pengenalan Tombol... 5 1.4 Tracking / Pencarian Data... 7 1.4.1

Lebih terperinci

Sistem Kendali Akta PPAT Panduan Pengguna

Sistem Kendali Akta PPAT Panduan Pengguna Sistem Kendali Akta PPAT Panduan Pengguna Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi Daftar Isi 2 Memulai Aplikasi 2 Login Aplikasi 2 Halaman Beranda

Lebih terperinci

APLIKASI LAPORAN TAHUNAN KJPP

APLIKASI LAPORAN TAHUNAN KJPP APLIKASI LAPORAN TAHUNAN KJPP Buku Manual aplikasi Laporan Tahunan KJPP Kementerian Keuangan Republik Indonesia Sekretariat Jenderal Pusat Pembinaan Profesi Keuangan Jakarta, Nopember 2015 i Daftar Isi

Lebih terperinci

1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian punya.

1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian punya. Prosedur Menjalan Program - Langkah pertama : install terlebih dahulu software vb.net 1. Persiapkan master yang akan diinstal, dan persiapkan Daemon Tools Lite untuk men-mount Image kan file iso yang kalian

Lebih terperinci

aplikasi Laporan Tahunan KJPP

aplikasi Laporan Tahunan KJPP Buku Manual aplikasi Laporan Tahunan KJPP Kementerian Keuangan Republik Indonesia Sekretariat Jenderal Pusat Pembinaan Profesi Keuangan Jakarta, Nopember 2015 i Daftar Isi Kata Pengantar iii 1. Detail

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. MODUL JABATAN Sub Modul Jabatan Struktural & Fungsional Sub Modul Plot Jabatan Struktural

DAFTAR ISI. MODUL JABATAN Sub Modul Jabatan Struktural & Fungsional Sub Modul Plot Jabatan Struktural DAFTAR ISI I II III IV MEMULAI APLIKASI SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN MODUL DAN SUB MODUL MODUL PENGELOLAAN USER MODUL PEGAWAI 41 Input Foto 42 Riwayat Pangkat/Golongan Ruang 43 Riwayat Jabatan/Pekerjaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada gambar di bawah ini akan dijelaskan tentang tampilan-tampilan yang ada pada sistem informasi pembelian dan penjualan pada CV. Multi Mandiri Anugrah.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi dan teknologi saat ini mengalami kemajuan yang pesat tanpa mengenal batas waktu dalam segala bidang. Banyak sekali perusahaan besar atau

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Basis Data Aplikasi

Gambar 4.1 Basis Data Aplikasi BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengembangan Sistem Pengembangan aplikasi dimulai dari membuat kebutuhan data, seperti data kelas, mata pelajaran, data guru, data siswa dan data nilai siswa. Setelah itu

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 81 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Sebuah sistem pengelolaan informasi dapat efektif jika sistem tersebut dapat memberikan gambaran secara detail dari karakteristik

Lebih terperinci

BAB 7 Kondisi Form 7.1. Pada Saat Form Load 68 Atep Ruhiat

BAB 7 Kondisi Form 7.1. Pada Saat Form Load 68 Atep Ruhiat BAB 7 Kondisi Form Kondisi form yang penulis maksudkan disini lebih mendekati ke aturan form ketika dijalankan, apa saja yang dilakukan pada form pada saat dijalankan sehingga tidak munculnya kesalahan

Lebih terperinci

RKPD 2019 MUSRENBANG KECAMATAN TUTORIAL APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN

RKPD 2019 MUSRENBANG KECAMATAN TUTORIAL APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN TUTORIAL APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN RKPD 2019 MUSRENBANG KECAMATAN 1 EPLANNING.PADANGPARIAMANKAB.GO.ID BADAN PERENCANAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN RKPD

Lebih terperinci

MODUL APLIKASI SISTEM PEGAWAIA KAB.BADUNG

MODUL APLIKASI SISTEM PEGAWAIA KAB.BADUNG MODUL APLIKASI SISTEM PEGAWAIA KAB.BADUNG PEREMAJAAN PEGAWAI: Untuk meremajakan data pegawai hal pertama yang perlu dilakukan adalah mencari menu Proses/Riwayat dan menuju Peremajaan Data seperti gambar

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM 3.1. Spesifikasi Rumusan Rancangan Program aplikasi ini terdiri dari 2 bagian, bagian input data dan bagian analisis data. Bagian Input Data: pada bagian ini user akan diminta

Lebih terperinci

Gambar 4.56 Halaman Tentang Kami

Gambar 4.56 Halaman Tentang Kami Untuk melihat peraturan user dapat mengklik link Peraturan dan akan muncul layar di bawah ini: Gambar 4.55 Halaman Peraturan Kemudian jika user ingin melihat profile Perpustakaan BPPT, maka user dapat

Lebih terperinci

VERSI 1.0 PETUNJUK PENGGUNAAN SABILULUNGAN SISTEM PENILAIAN KINERJA PEGAWAI (SASIKAP) PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT

VERSI 1.0 PETUNJUK PENGGUNAAN SABILULUNGAN SISTEM PENILAIAN KINERJA PEGAWAI (SASIKAP) PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT VERSI 1.0 PETUNJUK PENGGUNAAN SABILULUNGAN SISTEM PENILAIAN KINERJA PEGAWAI (SASIKAP) PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT UPDATE 012018 Petunjuk Penggunaan SASIKAP - 1 DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

Bab OPERATOR. Referensi Transaksi Laporan Utility. I. Memulai Komputer. Hidupkan komputer sehingga muncul tampilan utama windows.

Bab OPERATOR. Referensi Transaksi Laporan Utility. I. Memulai Komputer. Hidupkan komputer sehingga muncul tampilan utama windows. Bab 3 OPERATOR Referensi Transaksi Laporan Utility I. Memulai Komputer Hidupkan komputer sehingga muncul tampilan utama windows. Double klik icon untuk menjalankan aplikasi Persediaan. Setelah melakukan

Lebih terperinci

Gambar 4.118User Interface Login

Gambar 4.118User Interface Login Prosedur Menjalankan Program Gambar 4.118User Interface Login Gambar 4.118 diatas merupakan tampilan awal saat karyawan melakukan akses sistem. Untuk dapat mengakses sistem, karyawan harus melakukan login

Lebih terperinci

Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan

Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan Prosedur merupakan suatu tata cara kerja atau kegiatan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan urutan waktu dan memiliki pola kerja yang tetap yang telah ditentukan. Tujuan dari prosedur ini adalah sebagai

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Form Menu Utama Gambar 5.1 Form Menu Utama Form menu utama ini merupakan form utama untuk memanggil seluruh form lainnya. Melalui form ini, aplikasi perpustakaan ini dijalankan.

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI SISTEM INFORMASI DAN MANAJEMEN ABSENSI BIOMETRIK PEGAWAI (SIMAP)

PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI SISTEM INFORMASI DAN MANAJEMEN ABSENSI BIOMETRIK PEGAWAI (SIMAP) PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASI SISTEM INFORMASI DAN MANAJEMEN ABSENSI BIOMETRIK PEGAWAI (SIMAP) BY MAMALA SOFTWARE WWW.APLIKASIMUDAH.COM 2 A p l i k a s i S I M A P LANGKAH 1 CARA INSTAL DAN MEMBUKA APLIKASI

Lebih terperinci

PANDUAN ENTRY DATA PEMANTAUAN STATUS GIZI (PSG)

PANDUAN ENTRY DATA PEMANTAUAN STATUS GIZI (PSG) PANDUAN ENTRY DATA PEMANTAUAN STATUS GIZI (PSG) LANGKAH LANGKAH ENTRY DATA PSG 1. Jalankan file yang bernama psg2017.exe atau psg2017 (file berlogo Kementerian Kesehatan) pada direktori/folder PSG 2017

Lebih terperinci

CARA MENJALANKAN PROGRAM. Langkah awal membuka Aplikasi Perhitungan Anggaran Penjualan

CARA MENJALANKAN PROGRAM. Langkah awal membuka Aplikasi Perhitungan Anggaran Penjualan CARA MENJALANKAN PROGRAM 1. CARA MEMBUKA APLIKASI Langkah awal membuka Aplikasi Perhitungan Anggaran Penjualan dengan Metode Least Square yaitu buka web browser, kemudian ketikkan alamat http://localhost/ta/.

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN E-SEVICE

PETUNJUK PENGGUNAAN E-SEVICE PETUNJUK PENGGUNAAN E-SEVICE 1. PENDAFTARAN PENGGUNA Deskripsi Setiap perusahaan yang akan menggunakan layanan e-services harus memiliki identitas pengguna, tujuan dari pendaftaran identitas ini nantinya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Tampilan hasil merupakan hasil dari perancangan antarmuka program sesuai dengan kebutuhan dari sistem yang dirancang. Sesuai tujuan dari penelitian ini

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENDAMPINGAN, PENYUSUNAN DAN PELAKSANAAN E-SUMUT BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUKU PANDUAN PENDAMPINGAN, PENYUSUNAN DAN PELAKSANAAN E-SUMUT BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH BUKU PANDUAN BAB 1 GAMBARAN UMUM Aplikasi E-Pokir (Pokok Pokok pikiran DPRD) merupakan sebuah aplikasi yang berfungsi sebagai alat untuk memasukkan pokok pikiran anggota dewan yang akan di usulkan. Pada

Lebih terperinci

USDI UNIVERSITAS UDAYANA

USDI UNIVERSITAS UDAYANA 2016 GUIDE BOOK SIMUDAPAPI Sistem Informasi Manajemen Wisuda Paperless Terintegrasi USDI UNIVERSITAS UDAYANA UNIT SUMBER DAYA INFORMASI IMISSU DESKRIPSI SIMUDAPAPI SIMUDAPAPI adalah akronim dari Sistem

Lebih terperinci

PANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN

PANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN PANDUAN MUSRENBANG KECAMATAN APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LABUHANBATU e-perencanaan.labuhanbatukab.go.id PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kecamatan

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. Waterfall Model. Hasil analisis yang telah dilakukan adalah sebagai berikut : operasi yang paling banyak digunakan.

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. Waterfall Model. Hasil analisis yang telah dilakukan adalah sebagai berikut : operasi yang paling banyak digunakan. 20 BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM 3.1 Teknis Perancangan Program Dalam proses perancangan program aplikasi, digunakan metode Waterfall Model. Hasil analisis yang telah dilakukan adalah sebagai berikut : Program

Lebih terperinci

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB I PERSYARATAN PRODUK BAB I PERSYARATAN PRODUK Bab ini menjelaskan gambaran secara global produk tentang perangkat lunak produk yang akan dibuat, dalam hal ini ialah migrasi sistem informasi absensi dari pemrograman terstruktur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT Setelah proses perancangan selesai, maka dalam bab ini akan diungkapkan dan diuraikan mengenai persiapan komponen dan peralatan yang dipergunakan, serta langkah-langkah

Lebih terperinci