LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 26 INDIKATOR MUTU PRIORITAS RS. ERNALDI BAHAR
|
|
- Susanti Yuwono
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA SELATAN RUMAH SAKIT ERNALDI BAHAR Jln. Tembus Terminal Km. 12 No. 2 Kelurahan Alang-alang Lebar Kecamatan Alang-alang Lebar Palembang, Provinsi Sumatera Selatan rs_ernaldibahar@yahoo.co.id Website : LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 26 INDIKATOR MUTU PRIORITAS RS. ERNALDI BAHAR PANITIA MUTU RS ERNALDI BAHAR PROVINSI SUMATERA SELATAN OKTOBER 216 1
2 LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 26 INDIKATOR MUTU PRIORITAS RS. Dr. ERNALDI BAHAR LEMBAR PENGESAHAN Mengetahui, Dewan Pengawas Direktur, dr. YUMIDIANSI F, M. Kes Pembina Tingkat I NIP
3 I. ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT PENGUKURAN MUTU TINGKAT RUMAH SAKIT INDIKATOR AREA KLINIS (AK) 1. Asesmen Pasien a) Kelengkapan Diagnosis Awal Pasien Rawat Inap (AK.1.1) Belum bisa dilakukan analisis karena pencatatan data indikator tidak lengkap di ruangan rawat inap karena perbedaan persepsi pengisian Log book. 1. Panitia Mutu dan Kepala Belum bisa Ruang mengingatkan dianalisis perawat dan QC ruangan karena data utk aktif mengisi log book tidak lengkap 2. Komite Medik dan Kepala Ruang menghimbau Dokter IGD dan DPJP melengkapi diagnosis awal medis 1. Mengupayakan kelengkapan pencatatan data indikator 2. Mengupayakan capaian target angka kelengkapan diagnosis awal medis 1% 1. Pelatihan Safety and Quality Champion 2. Supervisi ruang rawat inap 3. Himbauan oleh Komite Medik dalam rapat rutin 4. Penyampaian hasil capaian oleh panitia mutu b) Waktu Tunggu Pelayanan Rawat Jalan (AK.1.2) Poliklinik Jiwa Capaian Mei'16 Juni'16 Juli'16 Agust'16 Sept'16 Analisis Dari hasil pemantauan pada bulan Mei September 216 terlihat bahwa waktu tunggu pelayanan rawat jalan jiwa belum ada yang mencapai target yang telah ditetapkan, capaian yang tertinggi adalah 29 % pada bulan Juni dan September Komite Medik dan Dari Bulan Kepala Ruang Mei s/d menghimbau September Dokter Rawat jalan 216 belum 1. Mengupayakan capaian target waktu tunggu rawat jalan < 6 menit adalah 8% 1. Himbauan oleh Komite Medik dalam rapat rutin 2. Penyampaian hasil capaian oleh panitia mutu 3
4 2. Mengupayakan kelengkapan pencatatan data indikator untuk tepat waktu memulai pelayanan di rawat jalan 2. Panitia Mutu dan Kepala Ruang mengingatkan perawat dan QC rawat jalan utk aktif mengisi log book pernah tercapai target 8% 3. Menambah jumlah dokter yang bertugas di rawat jalan 4. Supervisi Instalasi Rawat Jalan untuk kelengkapan pengisian data indikator Poliklinik Non Jiwa April'16 Mei'16 Juni'16 Juli'16 Agust'16 Sept'16 Peny.Dalam 32,3 51,5 34,2 32, Syaraf 34,1 34,5 25,1 24,7 26,4 31 Mata , Gigi Kulit Analisis Dari hasil pemantauan pada bulan April September 216 terlihat bahwa waktu tunggu pelayanan rawat jalan non jiwa yang mencapai target yang telah ditetapkan adalah Klinik Kulit dan Gigi. 1. Komite Medik dan Dari Bulan Kepala Ruang April s/d menghimbau Dokter September Rawat jalan untuk 216 belum tepat waktu memulai seluruh klinik pelayanan di rawat spesialis jalan tercapai target 8%. 1. Mengupayakan capaian target waktu tunggu rawat jalan < 6 menit adalah 8% 2. Mengupayakan kelengkapan pencatatan data indikator 1. Himbauan oleh Komite Medik dalam rapat rutin 2. Penyampaian hasil capaian oleh panitia mutu 3. Mencari penyebab lain tidak tercapainya target. Dengan menambah isian waktu dalam log book, yaitu waktu diterimanya SEB dan waktu diterimanya status rekam medis. 4
5 c) Respon Time Pelayanan Dokter IGD (AK.1.3) , ,5 89,4 Capaian Juli '16 Agustus '16 September '16 Analisis Dari hasil pemantauan pada bulan Juli September 216 terlihat bahwa respon time pelayanan dokter IGD belum ada yang mencapai target yang telah ditetapkan, capaian yang tertinggi adalah 96,6% pada bulan September 216. Komite Medik dan Dalam 3 bulan Kepala IGD terakhir ada menghimbau Dokter kenaikan IGD untuk bisa capaian memulai sampai bulan pemeriksaan pasien September 5 menit setelah sebesar 96,6 pasien mendaftar di % loket pendaftaran Mengupayakan capaian target respon time pelayanan dokter IGD 5 menit adalah 1% 1. Himbauan oleh Komite Medik dalam rapat rutin 2. Penyampaian hasil capaian oleh panitia mutu 2. Pelayanan Laboratorium a) Respon Time Pelaporan Hasil Nilai Kritis (AK.2.1) Juli '16 Agustus '16 September '16 Capaian 5
6 Analisis Selama Bulan Juli s/d september 216 tidak ditemukan adanya nilai kritis dari hasil laboratorium pasien rawat inap sesuai SPO Nilai kritis. Kepala Instalasi senantiasa Capaian mengingatkan supaya target dalam 3 petugas laboratorium bulan terakhir melaporkan Critical value 1 % dalam waktu kurang dari 3 menit Mengupayakan capaian target respon time pelaporan nilai kritis < 3 menit adalah 1% Mempertahankan capaian target untuk tahun berikutnya b) Kesalahan Input Identitas dan Hasil Laboratorium (AK. 2.2) 1,9,8,7,6,5,4,3,2,1 Juli '16 Agustus '16 September '16 Capaian Analisis Dari hasil pemantauan pada bulan Juli September 216 terlihat bahwa tidak adanya kesalahan input identitas dan hasil laboratorium selalu mencapai target yang telah ditetapkan. Mengupayakan capaian target tidak adanya kesalahan input identitas dan hasil laboratorium (%) Kepala Instalasi senantiasa mengingatkan supaya petugas laboratorium senantiasa mengecek input data sebelum diserahkan ke rawat inap Capaian target dalam 3 bulan terakhir % Mempertahankan capaian target untuk periode berikutnya 6
7 3. Pelayanan Radiologi Pengulangan Pemeriksaan Radiologi (AK.3) , Capaian 1 Juli '16 Agustus '16 September '16 Analisis Dari hasil pemantauan pada bulan Juli September 216 terlihat bahwa pengulangan pemeriksaan radiologi belum mencapai target (2%) yang telah ditetapkan. Mengupayakan angka pengulangan pemeriksaan radiologi di bawah 2% 1. Petugas Radiologi melakukan pemeriksaan radiologi sesuai SPO 2. Supervisi Kepala Unit terhadap kepatuhan SPO 3. Mengupayakan stabilisasi aliran listrik dengan berkoordinasi dengan ISPRS Pada bulan Juli, Agustus dan September angka pengulangan pemeriksaan radiologi lebih dari 2% 1. Supervisi oleh Ka.Uni Radiologi dan Kepala Ruang 2. Meningkatkan kepatuhan SOP pemeriksaan 3. Mengupayakan stabilisasi aliran listrik dengan berkoordinasi dengan IPSRS 4. Revisi SPO jika diperlukan 7
8 4. Penggunaan Antibiotika dan Obat Lainnya Angka Resep dengan Polifarmasi (AK.4) Capaian 6 4 2,32,19,12,9,21,12 April'16 Mei'16 Juni'16 Juli'16 Agust'16 Sept'16 Analisis Dari hasil pemantauan pada bulan April September 216 terlihat bahwa capaian peresepan polifarmasi 7 obat, 2%. sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Mengupayakan capaian target 2% 1. Koordinasi antara Ka. Inst. Farmasi dengan Komite Medik 2. Himbauan oleh Komite Medik di setiap pertemuan rutin Capaian pada bulan April sampai September didapatkan, semuanya 2% Membuat indikator baru 5. Kesalahan Medikasi dan Kejadian Nyaris Cedera (KNC) Kesalahan Penyerahan Obat dari Farmasi ke Rawat Inap (AK.5) Belum bisa dilakukan analisis karena tidak didapatkan data indikatornya. Terjadi kesalahan persepsi tentang cara pengumpulan data indikatornya. Pengumpulan data baru dimulai bulan Oktober Penggunaan Anestesi dan Sedasi Pemantauan Efek Samping / Komplikasi Perpanjangan Apneu pada Pasien ECT (AK. 6) Belum bisa dilakukan analisis karena ECT tidak berfungsi dengan baik. 8
9 7. Ketersediaan, Isi dan Penggunaan Rekam Medis Pasien Waktu Penyediaan Dokumen Rekam Medik Pelayanan Rawat Jalan (AK. 7) Juli'16 Agust'16 Sept'16 Data belum bisa diprint dari sistem pencatatan. 8. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi, Pengawasan dan Pelaporan Infeksi Jarum Infus (AK. 8) Belum bisa dilakukan analisis karena belum ada data dari Panitia PPI INDIKATOR AREA MANAJERIAL (AM) 1. Pengadaan Rutin Peralatan Kesehatan dan Obat Penting untuk Memenuhi Kebutuhan Pasien Ketersediaan Obat di Instalasi Farmasi yang Sesuai Formularium (AM.1) April'16 Mei'16 Juni'16 Juli'16 Agust'16 Sept'16 Capaian 9
10 Analisis Dari hasil pemantauan pada bulan April September 216 terlihat bahwa capaian ketersediaan obat di farmasi sesuai formularium adalah 8 %. sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Mengupayakan capaian target 8% 1. Memperbaiki Perencanaan pengadaan obat 2. Membuat sistem / SOP untuk penanganan apabila obat habis 3. Pengecekan stok obat. 4. Pengusulan pengadaan obat segera apabila obat habis Capaian pada bulan April sampai September didapatkan, semuanya 8 % Membuat indikator baru 2. Pelaporan Aktivitas yang Diwajibkan oleh Peraturan Perundang-Undangan Pemantauan Maintenance APAR (AM. 2) Juli '16 Agustus '16 September '16 Capaian Analisis Dari hasil pemantauan pada bulan Juli September 216 terlihat bahwa pemantauan maintenance APAR selalu mencapai target yang telah ditetapkan. Mengupayakan capaian target 1% 1. Pemantauan capaian target oleh Ka. K3 dan Kesling 2. Usulan penambahan tenaga. Capaian target dalam 3 bulan terakhir 1 % Membuat Indikator baru 3. Manajemen Risiko 1
11 Kalibrasi Alat Medis (AM. 3) Tahun 216 Capaian Analisis Dari hasil pemantauan Tahun 216 terlihat bahwa kalibrasi alat media mencapai target yang telah ditetapkan. Mengupayakan capaian target 1% 1. Pemantauan capaian target oleh Ka.IPSRS 2. Pendataan rutin seluruh alat yang belum terkalibrasi 3. Supervisi ruangan terhadap semua alat di ruangan masing masing. Capaian target tahun ini 1 % Mempertahankan capaian target untuk tahun berikutnya 4. Manajemen Penggunaan Sumberdaya Kecepatan Waktu Menanggapi Kerusakan Alat (AM. 4) Sampai Oktober 216 belum bisa dilakukan analisis karena pencatatan kecepatan waktu menanggapi kerusakan alat belum dilakukan. 5. Harapan dan Kepuasan Pasien dan Keluarga Indeks Kepuasan Pelayanan Rawat Jalan Jiwa (AM. 5) Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Rumah Sakit Ernaldi Bahar secara keseluruhan adalah 78,9. Artinya nilai rata-rata dari 14 unsur penilaian Instalasi Rawat Jalan Jiwa masuk dalam kategori B, dengan mutu pelayanan juga Baik. Pengukuran IKM berdasarkan 14 Unsur Penilaian Menurut Kriteria Keputusan MENPAN No: Kep/25/M.PAN/2/24, meliputi : 1) Prosedur Pelayanan 2) Persyaratan Pelayanan 3) Kejelasan Petugas Pelayanan 11
12 4) Kedisiplinan Petugas Pelayanan 5) Tanggungjawab Petugas Pelayanan 6) Kemampuan Petugas Pelayanan 7) Kecepatan Pelayanan 8) Keadilan Mendapatkan Pelayanan 9) Kesopanan & Keramahan Petugas 1) Kewajaran Biaya Pelayanan 11) Kepastian Biaya Pelayanan 12) Kepastian Jadwal Pelayanan 13) Kenyamanan Lingkungan 14) Keamanan Pelayanan Mutu Pelayanan : A (Sangat Baik) : 81,26-1, (3,26-4,) B (Baik) : 62,51-81,25 (2,51-3,25) C (Kurang Baik) : 43,76-62,5 (1,76-2,5) D (Tidak Baik) : 25, - 43,75 (1, - 1,75) Mengupayakan capaian SKOR IKM minimal 62,51 / BAIK Meningkatkan kualitas pelayanan pada 14 unsur penilaian menurut kriteria MENPAN /IKM Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) RS. Ernaldi Bahar secara keseluruhan adalah 78,9. Artinya nilai rata-rata dari 14 unsur penilaian masing-masing unit pelayanan masuk dalam kategori B, dengan mutu pelayanan juga Baik. Mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanan pada 14 unsur penilaian menurut kriteria MENPAN /IKM 6. Harapan dan Kepuasan Staf (AM. 6) Laporan Hasil Survey Kepuasan Karyawan Terhadap Organisasi Indeks Kepuasan Karyawan (IKK) Rumah Sakit Ernaldi Bahar secara keseluruhan adalah 76,35. Artinya nilai kepuasan karyawan terhadap organisasi termasuk dalam kategori Baik. Pengukuran IKK mengacu pada Keputusan MENPAN No. Kep/25/M.PAN/2/24 Mutu Pelayanan : A (Sangat Baik) : 81,26-1, (3,26-4,) B (Baik) : 62,51-81,25 (2,51-3,25) C (Kurang Baik) : 43,76-62,5 (1,76-2,5) D (Tidak Baik) : 25, - 43,75 (1, - 1,75) 12
13 Mengupayakan kategori CUKUP PUAS dan PUAS di atas 9% 1. Meningkatkan kualitas kepemimpinan 2. Meningkatkan kualitas hubungan antar unit 3. Meningkatkan kesejahteraan pegawai 4. memberikan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan kerja melalui pelatihan dan pendidikan tambahan Tingkat kepuasan pegawai kategori CUKUP PUAS dan PUAS tahun 216 mencapai 76,35% 1. Mempertahankan dan meningkatkan capaian 2. Meningkatkan kualitas kepemimpinan 3. Meningkatkan kualitas hubungan antar unit 4. Meningkatkan kesejahteraan pegawai 5. memberikan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan kerja melalui pelatihan dan pendidikan tambahan 7. Demografi Pasien dan Diagnosis Klinis 1 Diagnosis Terbanyak (AM. 7) Laporan 1 Besar Diagnosis Rawat Inap Oktober 216 No KODE DIAGNOSIS 1 F2. PARANOID SKIZOFRENIA 2 F2.3 UNDIFFERENTIATED SKIZOFRENIA 3 F19 MENTAL AND BEHAVIOURAL DISORDERS DUE TO MULTIPLE DRUG USE AND USE OF OTHER PSYCHOACTIVE SUBSTANCES 4 F2.9 SKIZOFRENIA, UNSPECIFIED 5 F2.1 HEBEPHRENIC SKIZOFRENIA 6 F2 SKIZOFRENIA 7 F9 UNSPECIFIED ORGANIC OR SYMPTOMATIC MENTAL DISORDER 8 F23 ACUTE AND TRANSIENT PSYCHOTIC DISORDERS 9 F25. SKIZOAFFEKTIVE DISORDER, TIPE MANIK 1 F2.5 RESIDUAL SKIZOFRENIA 8. Manajemen Keuangan Cost Recovery (AM. 8) Analisis Belum bisa dilakukan karena Bagian Keuangan Masih Belajar untuk menghitung Cost Recovery tersebut 13
14 9. Pencegahan dan Pengendalian dari Kejadian yang Dapat Menimbulkan Masalah bagi Keselamatan Pasien, Keluarga Pasien dan Staf Kejadian Pasien Lari (AM. 9) Tahun 216 Chart Title 3 2,5 2 1,5 1 Kejadian Standar,5 Analisis Dari hasil laporan pada bulan April September 216 terlihat ada 5 pasien lari dari RS Ernaldi Bahar Mengupayakan angka kejadian pasien lari % 1. Memperbaiki kinerja pengawasan terhadap pasien oleh perawat 2. Memperbaiki tata ruang bangsal 3. Meminimalisir akses keluar lingkungan RS Selama tahun 216 ada 5 kejadian pasien lari 1. Diadakan rapat koordinasi Direktur, Struktural, perencanaan, keperawatan, ISPRS dan satpam untuk membuat sistem pengendalian kejadian lari yang lebih baik 2. Memperbaiki kinerja pengawasan terhadap pasien oleh perawat 3. Memperbaiki tata ruang bangsal 4. Meminimalisir akses keluar lingkungan RS 14
15 INDIKATOR AREA SASARAN KESELAMATAN PASIEN 1. Ketepatan Identifikasi Pasien Pasien / Keluarga Pasien Memahami Maksud Mengambil Foto Pasien (AKP. 1) Belum bisa dilakukan analisis karena pencatatan data tidak maksimal. 2. Peningkatan Komunikasi yang Efektif Verifikasi oleh DPJP Setelah Komunikasi Melalui Telepon (AKP. 2) Belum bisa dilakukan analisis karena pencatatan data tidak maksimal dan belum berjalannya Sistem Pelaporan SBAR di rawat inap 3. Peningkatan Keamanan Obat yang Perlu Diwaspadai Ketepatan Penyimpanan dan Pemberian Label pada Obat-Obat LASA (AKP. 3) Juli '16 Agustus '16 September '16 Capaian Analisis Sudah diakukan sesuai SPO penyimpanan dan pemberian Label pada Obat-obat LASA Mengupayakan capaian target 1% 1. Sosialisasi SOP penyimpanan dan pemberian Label pada obat LASA 2. Supervisi oleh kepala Instalasi atau kepala ruang. 3. Supervisi oleh KPRS 4. Ronde Keselamatan ke Ins. Farmasi Capaian target dalam bulan Juli, Agustus dan September 1% 1. Mempertahankan capaian standar hingga 1% 2. Tetap Sosialisasi rutin SOP penyimpanan dan pemberian Label pada obat LASA 4. Kepastian Tepat Pasien, Tepat Prosedur 15
16 Kejadian Salah Pasien pada Tindakan ECT Premedikasi (AKP. 4) Belum bisa dilakukan analisis karena ECT tidak berfungsi dengan baik. 5. Pengurangan Risiko Infeksi Terkait Pelayanan Kesehatan Kepatuhan Cuci Tangan (AKP. 5) Belum ada data dari Komite PPI, sehinga Panitia Mutu melakukan pendataan sendiri dengan observasi ke ruangan rawat inap. 6. Pengurangan Risiko Pasien Jatuh Kelengkapan Asesmen Risiko Jatuh Pasien Rawat Inap (AKP. 6) Belum bisa dilakukan analisis karena pencatatan data tidak maksimal. 16
17 II. KESIMPULAN Dari hasil analisa data indikator didapatkan kesimpulan : AREA KLINIS INDIKATOR Asesmen pasien; AK.1.1 AK.1.2 AK.1.3 Kelengkapan diagnosis awal pasien rawat inap Waktu tunggu pelayanan rawat jalan Respon Time pelayanan dokter IGD Pelayanan laboratorium CAPAIAN TERBAIK Data tidak lengkap 24,7 51,5 % (April s/d Sept 216) 96,6 % (Sept 216) TARGET TINDAK LANJUT 1. Pelatihan Safety and Quality Champion 2. Supervisi ruang rawat inap 8 % 1. Himbauan oleh Komite Medik dalam rapat rutin 2. Mencari penyebab lain tidak tercapainya target. Dengan menambah isian waktu dalam log book, yaitu waktu diterimanya SEB dan waktu diterimanya status rekam medis 1 1. Himbauan oleh Komite Medik dalam rapat rutin 2. Penyampaian hasil capaian oleh panitia mutu AK. 2.1 Respon Time pelaporan hasil nilai kritis tidak ditemukan adanya nilai kritis Mempertahankan capaian target untuk periode berikutnya AK. 2.2 Kesalahan input identitas dan hasil laboratorium % (Juli-Sept 16) % Mempertahankan capaian target untuk periode berikutnya Pelayanan radiologi AK. 3 Pengulangan pemeriksaan Radiologi 3,3 % (Sept 216) Penggunaan antibiotika dan obat lainnya; AK. 4 Penulisan resep dengan polifarmasi.,9,32 % (Apr-Sept 16) Kesalahan medikasi dan Kejadian Nyaris Cedera (KNC); AK. 5 Kesalahan penyerahan obat dari farmasi ke rawat inap. Belum ada datanya, baru mulai Okt % 1. Supervisi oleh Ka.Uni Radiologi dan Kepala Ruang 2. Meningkatkan kepatuhan SOP pemeriksaan 3. Mengupayakan stabilisasi aliran listrik dengan berkoordinasi dengan IPSRS 4. Revisi SPO jika diperlukan < 2% Membuat indikator baru 1. Pelatihan Safety and Quality Champion 2. Supervisi Instalasi Farmasi 17
18 Penggunaan anestesi dan sedasi; AK. 6 Pemantauan efek samping / komplikasi perpanjangan apneu pada pasien ECT Belum ada datanya, karena alat ECT rusak Ketersediaan, isi dan penggunaan rekam medis pasien; AK. 7 Waktu penyediaan dokumen rekam medik pelayanan rawat jalan Belum ada datanya, karena sistem pencatatan di computer tidak bisa diprint out Pencegahan dan pengendalian infeksi, pengawasan dan pelaporan AK. 8 Kejadian Phlebitis pada pasien yang terpasang infuse Belum ada data karena PPI belum melakukan surveilance Perbaikan alat ECT Harus ada software yg support untuk bisa print out data Koordinasi dengan Komite PPI AREA MANAJEMEN INDIKATOR CAPAIAN TARGET TINDAK LANJUT Pengadaan rutin peralatan kesehatan dan obat penting untuk memenuhi kebutuhan pasien; AM. 1 Ketersediaan obat di instalasi farmasi yang sesuai formularium. 9 % (sept 216) 8 % Membuat indikator baru Pelaporan aktivitas yang diwajibkan oleh peraturan perundang-undangan; AM. 2 Pemantauan maintenance APAR Manajemen risiko; 1 % (Juli-sept 16) AM. 3 Kalibrasi alat medis. 1 % (216) Manajemen penggunaan sumberdaya AM. 4 Kecepatan waktu menanggapi kerusakan alat Belum ada datanya Harapan dan kepuasan pasien dan keluarga; AM. 5 Indeks Kepuasan Pelayanan Rawat Jalan Jiwa Harapan dan kepuasan staf AM. 6 Laporan hasil survey kepuasan karyawan terhadap organisasi Demografi pasien dan diagnosis klinis; 1 % Mempertahankan capaian target untuk periode berikutnya 1 % Mempertahankan capaian target untuk tahun berikutnya 1. Pelatihan Safety and Quality Champion 2. Supervisi IPSRS 78,9 (Baik) Baik Meningkatkan capaian target untuk tahun berikutnya 76,35 (Baik) Baik Meningkatkan capaian target untuk tahun berikutnya AM. 7 1 diagnosis terbanyak Terlihat bahwa Skizoprenia Paranoid masih menjadi Diagnosis terbanyak rawat inap Manajemen keuangan; AM. 8 Cost recovery Belum ada datanya 1. Pelatihan Safety and Quality Champion 18
19 Pencegahan dan pengendalian dari kejadian yang dapat menimbulkan masalah bagi keselamatan pasien, keluarga pasien dan staf 2. Supervisi Bag.Keuangan AM. 9 Kejadian Pasien lari 5 orang (April-Sept 16) Tidak ada 1. Diadakan rapat koordinasi Direktur, Struktural, perencanaan, keperawatan, ISPRS dan satpam untuk membuat sistem pengendalian kejadian lari yang lebih baik 2. Memperbaiki kinerja pengawasan terhadap pasien oleh perawat 3. Memperbaiki tata ruang bangsal 4. Meminimalisir akses keluar lingkungan RS SASARAN KESELAMATAN PASIEN INDIKATOR CAPAIAN TARGET TINDAK LANJUT Ketepatan Identifikasi Pasien AKP.1 Pasien / Keluarga pasien memahami maksud mengambil foto pasien Peningkatan Komunikasi yang Efektif Data tidak lengkap 1. Pelatihan Safety and Quality Champion 2. Supervisi Ruang Rawat Inap AKP. 2 Verifikasi oleh DPJP setelah komunikasi melalui telpon. Belum ada data, karena SBAR belum berjalan Peningkatan Keamanan Obat yang perlu diwaspadai AKP. 3 Ketepatan penyimpanan dan pemberian label pada obat2 LASA. KepastianTepat Pasien, Tepat Prosedur AKP. 4 Kejadian salah pasien pada tindakan ECT premedikasi 1 % (Juli-Sept) Belum ada data karena alat ECT rusak Pengurangan Risiko Infeksi terkait pelayanan kesehatan Koordinasi dengan Bidang pelayanan medik, perawatan dan Pokja SKP 1 % Mempertahankan capaian target untuk periode berikutnya Perbaikan alat ECT AKP. 5 Kepatuhan cuci tangan Belum ada data karena PPI belum melakukan surveilance Koordinasi dengan Komite PPI Pengurangan risiko pasien jatuh AKP. 6 Kelengkapan Assesmen resiko jatuh pasien rawat inap Data Tidak lengkap 1. Pelatihan Safety and Quality Champion 2. Supervisi Ruang Rawat Inap 19
20 III. RENCANA TINDAK LANJUT Rencana tindak lanjut dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien Rumah Sakit Ernaldi Bahar adalah : 1. Mengadakan Pelatihan Safety and Quality Champion bagi Perawat, Kepala Ruangan, staf di bidang dan Instalasi di RS Ernaldi Bahar 2. Melakukan koordinasi dengan Bidang Perawatan untuk memperbaiki kinerja pengawasan terhadap pasien oleh perawat 3. Melakukan koordinasi dengan Unit radiologi untuk meningkatkan kepatuhan SOP pemeriksaan di Unit Radiologi 4. Melakukan koordinasi dengan IPSRS untuk mengupayakan stabilisasi aliran listrik di Unit Radiologi, Perbaikan alat ECT 5. Melakukan Koordinasi dengan Komite PPI untuk pengumpulan data yang berhubungan dengan indikator mutu 6. Melakukan koordinasi dengan Tim Verifikasi RS untuk memperbaiki software SIM RS agar bisa memprint out data yang diperlukan untuk indikator Rekam medis dan Unit lainnya, 7. Mengadakan rapat koordinasi Direktur, Struktural, perencanaan, keperawatan, IPSRS dan satpam untuk membuat sistem pengendalian kejadian lari yang lebih baik, memperbaiki tata ruang bangsal, meminimalisir akses keluar lingkungan RS 2
LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 34 INDIKATOR MUTU PRIORITAS
LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 34 INDIKATOR MUTU PRIORITAS TRIWULAN II TAHUN 215 RSJD Dr RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH 1 LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK
Lebih terperinciLAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 34 INDIKATOR MUTU PRIORITAS
LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 34 INDIKATOR MUTU PRIORITAS TRIWULAN III TAHUN 215 RSJD Dr RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH 1 LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK
Lebih terperinciLAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 34 INDIKATOR MUTU PRIORITAS
LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 34 INDIKATOR MUTU PRIORITAS TRIWULAN I TAHUN 215 RSJD Dr RM SOEDJARWADI PROVINSI JAWA TENGAH 1 LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK
Lebih terperinciLAPORAN EVALUASI PROGRAM
LAPORAN EVALUASI PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PERIODE BULAN S.D 217 KOMITE PMKP RUMAH SAKIT KHUSUS DAERAH PROVINSI MALUKU PENINGKATAN MUTU & KESELAMATAN PASIEN PERIODE S.D 217 I. PENDAHULUAN
Lebih terperinciPENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PERIODE BULAN JANUARI-MARET 2018
LAPORAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PERIODE BULAN JANUARI-MARET 2018 RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA INDIKATOR AREA KLINIS 1. Assesmen awal medis lengkap dalam 24
Lebih terperinciUPAYA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN (PMKP) RSI PKU MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN (PMKP) RSI PKU MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN Sesuai dengan misi RSI PKU Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, untuk dapat memberikan pelayanan bermutu dengan
Lebih terperinciNovember 2017 TIM PMKP
November 2017 TIM PMKP 1 INDIKATOR AREA KLINIS 2 No Indikator Indikator Penilaian Mutu Target 1 Assesment pasien Angka Ketidaklengkapan Assesment awal medis < 5% rawat inap 2 Pelayanan Laboratorium Angka
Lebih terperinciA. `LAPORAN VALID INDIKATOR AREA KLINIS 1. Asesment pasien: Ketidaklengkapan Pengisian Rekam Medik Triase dan Pengkajian IGD
A. `LAPORAN INDIKATOR AREA KLINIS 1. Asesment pasien: Ketidaklengkapan Pengisian Rekam Medik Triase dan Pengkajian IGD Judul indikator Ketidaklengkapan Pengisian Rekam Medik Triase dan Pengkajian IGD Jumlah
Lebih terperinciKepatuhan Dokter Mengisi Asesmen Medis Secara Lengkap Pada Pasien Yang Akan Melakukan Rawat Inap
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RS JIWA DAERAH DR. ARIF ZAINUDIN SURAKARTA Upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien merupakan upaya secara komprehensif dan integratif untuk memantau
Lebih terperinciKELENGKAPAN PENGISIAN INDIKASI MEDIS PADA FORM/BLANGKO PERMINTAAN PEMERIKSAAN RADIOLOGI
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RS JIWA DAERAH DR. ARIF ZAINUDIN SURAKARTA Upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien merupakan upaya secara komprehensif, integratif dan berkesinambungan
Lebih terperinciLAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 24 INDIKATOR MUTU PRIORITAS
LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 24 INDIKATOR MUTU PRIORITAS TRIWULAN III TAHUN 2016 RS JIWA PROF. HB. SA ANIN PADANG i KATA PENGANTAR Puji Syukur kehadirat ALLAH SWT, karena atas
Lebih terperinciKELENGKAPAN PENGISIAN INDIKASI MEDIS PADA FORM/BLANGKO PERMINTAAN PEMERIKSAAN RADIOLOGI
UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RS JIWA DAERAH DR. ARIF ZAINUDIN SURAKARTA Indikator mutu yang telah ditetapkan di tahun 2016 sebagai salah satu upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien
Lebih terperinciDETASEMEN KESEHATAN WILAYAH MALANG RUMAH SAKIT TINGKAT III BALADHIKA HUSADA
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH MALANG RUMAH SAKIT TINGKAT III BALADHIKA HUSADA EVALUASI PELAKSANAAN PEMANTAUAN INDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT TK. III BALADHIKA HUSADA BULAN JANUARI JUNI TAHUN JEMBER, JULI 1 DETASEMEN
Lebih terperinci90 Januari Februari Maret Target Capaian
Kepatuhan Pemasangan Gelang Identitas Pasien Sebelum Dilakukan Kateterisasi Jantung 98 96 94 92 9 Target Capaian 98.5.. Penyampaian Nilai Kritis Hasil Laboratorium Tepat Waktu 3 Menit 95 9 85 8 Target
Lebih terperinciLAPORAN LAPORAN DAFTAR ISI INDIKATOR MUTU PMKP TRIWULAN 1 TAHUN 2017
LAPORAN LAPORAN DAFTAR ISI INDIKATOR MUTU PMKP TRIWULAN 1 TAHUN 2017 1. Pendahuluan X 2. Latar belakang X 3. Tujuan umum dan tujuan khusus X 4. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan X 5. Cara melaksanakan
Lebih terperinciPERFORMANCE BOARD RSUP FATMAWATI JANUARI S/D SEPTEMBER TAHUN 2016 DAN 2017
JANUARI S/D SEPTEMBER TAHUN 6 DAN 7 : Kepatuhan Penggunaan Gelang Identitas Pasien Rawat Inap : Jumlah pasien yang menggunakan gelang dengan identitas yang sesuai ketetapan dibagi jumlah pasien rawat inap
Lebih terperinciLAPORAN INDIKATOR MUTU KUNCI RSUD dr. SOEDIRAN MANGUN SUMARSO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2017
dalam menit dalam persen LAPORAN INDIKATOR MUTU KUNCI RSUD dr. SOEDIRAN MANGUN SUMARSO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 217 1. Indikator Mutu Klinik a. Asesmen terhadap area klinik:ketidaklengkapan pengkajian
Lebih terperinciPERFORMANCE BOARD RSUP FATMAWATI TAHUN 2016
: Kepatuhan Penggunaan Gelang Identitas Pasien Rawat Inap :Jumlah pasien yang menggunakan gelang dengan identitas yang sesuai ketetapan dibagi Jumlah pasien rawat inap pada periode yang sama dikali 1 %
Lebih terperinciKEPUASAN STAF RSJD. ATMA HUSADA MAHAKAM
KEPUASAN STAF RSJD. ATMA HUSADA MAHAKAM Dari diagram di atas dapat disimpulkan bahwa kepuasan staf RSJD. Atma Husada Mahakam, terbanyak dengan kriteria Cukup Puas sebesar 73% lalu di ikuti 27% dengan kriteria
Lebih terperinciLAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU PERIODE JULI S.D SEPTEMBER 2016
KESEHATAN DAERAH MILITER III / SILIWANGI RUMAH SAKIT TK. II 3.5.1 DUSTIRA LAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU PERIODE JULI S.D SEPTEMBER 216 Jl. Dr. Dustira No.1 Cimahi Telp. 665227 Faks. 665217 email : rsdustira@yahoo.com
Lebih terperinciRUMAH SAKIT ISLAM ARAFAH JAMBI Jln. Mpu Gandring No. 1 Kebun Jeruk Jambi Telp ,62711/ Fax RSI.
RUMAH SAKIT ISLAM ARAFAH JAMBI Jln. Mpu Gandring No. Kebun Jeruk Jambi Telp.74-667966,627/ Fax. 63444 E-Mail RSI. Arafah_jambi@hotmail.com LAPORAN TRIWULAN I ( JANUARI MARET ) 27 PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN
Lebih terperinciKamus Indikator Pelayanan Medis RSIA NUN Surabaya Pelaksanaan Rapat Dokter Umum / Dokter Gigi Setiap Bulan
Kamus Indikator Pelayanan Medis RSIA NUN Surabaya 2017-2018 1. Pelaksanaan Rapat Dokter Umum / Dokter Gigi Setiap Bulan bulan Efisiensi dan Keselamatan Tipe Indikator Input Pelaksanaan rapat dokter umum
Lebih terperinciINDIKATOR AREA KLINIK (IAK) INDIKATOR AREA KLINIK
A. STRUKTUR ORGANISASI KOMITE PMKP RSUD CILACAP KETUA KOMITE PMKP SEKRETARIS SUB KOMITE MUTU SUB KOMITE KESELAMATAN PASIEN SUB KOMITE MANAJEMEN RISIKO RISIKO KLINIS RISIKO NON KLINIS INDIKATOR AREA KLINIK
Lebih terperinciINDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT RSUD dr. SOEDONO MADIUN TRIBULAN III TAHUN 2017
INDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT RSUD dr. SOEDONO MADIUN TRIBULAN III TAHUN 17 A. INDIKATOR AREA KLINIS 1. Kepatuhan melakukan asesmen ulang pada pasien a. Asesmen Medis 15. 1. 95. 9. 85. 8. 75. Dari pengumpulan
Lebih terperinciKUESIONER MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KESELAMATAN PASIEN DI RUMAH SAKIT I. MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KESELAMATAN PASIEN
KUESIONER MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KESELAMATAN PASIEN DI RUMAH SAKIT I. MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KESELAMATAN PASIEN Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan cara menandai ( X) salah satu jawaban
Lebih terperinciDETASEMEN KESEHATAN WILAYAH MALANG RUMAH SAKIT TINGKAT III BALADHIKA HUSADA
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH MALANG RUMAH SAKIT TINGKAT III BALADHIKA HUSADA EVALUASI PELAKSANAAN PEMANTAUAN INDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT TK. III BALADHIKA HUSADA BULAN JULI DESEMBER TAHUN 2016 JEMBER, JANUARI
Lebih terperinciRSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado Kepuasan Pelanggan di Atas Segala-galanya. Hasil Capaian. Indikator Hospital Wide
Hasil Capaian Indikator Hospital Wide Ketepatan memasang gelang identitas pasien 1 8 6 4 2 Target 1 1 1 1 Capaian 99,9 99,9 99,6 1 Prosedur TBaK untuk tindak lanjut pelaporan nilai kritis hasil laboratorium
Lebih terperinciBOR
PMKP BOR 68 66 64 62 60 58 56 54 52 65.2 58 67.7 2014 2015 2016 AVLOS 6.4 6.35 6.3 6.25 6.2 6.15 6.1 6.4 6.2 6.3 2014 2015 2016 BTO 45 40 35 30 25 20 40.5 38.2 32.5 2014 2015 2016 15 10 5 0 TOI 4 3.5 3
Lebih terperinciPENCAPAIAN INDIKATOR KOMITE PMKP RS GRIYA HUSADA MADIUN
PENCAPAIAN INDIKATOR KOMITE PMKP RS GRIYA HUSADA MADIUN INDIKATOR AREA KLINIK 1. Kelengkapan pengisian asesmen awal pasien baru oleh keperawatan dalam 1x24 jam Jumlah pasien baru di unit pelayanan rawat
Lebih terperinciRSUD A.M. PARIKESIT PENINGKATAN MUTU & KESELAMATAN PASIEN
RSUD A.M. PARIKESIT PENINGKATAN MUTU & KESELAMATAN PASIEN KEBIJAKAN KEBIJAKAN DIREKTUR Komite Peningkatan Mutu & Keselamatan Pasien No. 445/196/1/188.43/216 PROGRAM MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN WAJIB DI
Lebih terperinciPENCAPAIAN INDIKATOR MUTU BULAN APRIL S.D JUNI 2016
KESEHATAN DAERAH MILITER III / SILIWANGI RUMAH SAKIT TK. II 3.5.1 DUSTIRA PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU BULAN APRIL S.D JUNI 216 Jl. Dr. Dustira No.1 Cimahi Telp. 665227 Faks. 665217 email : rsdustira@yahoo.com
Lebih terperinciPENCAPAIAN INDIKATOR MUTU BULAN JANUARI-MARET 2016
KESEHATAN DAERAH MILITER III / SILIWANGI RUMAH SAKIT TK. II 3.5.1 DUSTIRA PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU BULAN JANUARI-MARET 216 Jl. Dr. Dustira No.1 Cimahi Telp. 665227 Faks. 665217 email : rsdustira@yahoo.com
Lebih terperinciINDIKATOR MUTU AREA KLINIS, MANAJEMEN, SASARAN KESELAMATAN PASIEN DAN INDIKATOR UNIT RSU PKU MUHAMMADIYAH GUBUG 2017
INDIKATOR MUTU AREA KLINIS, MANAJEMEN, SASARAN KESELAMATAN PASIEN DAN INDIKATOR UNIT RSU PKU MUHAMMADIYAH GUBUG 217 STRUKTUR KOMITE PMKP RSU PKU MUHAMMADIYAH GUBUG DIREKTUR dr. M Arif Rida KOMITE PMKP
Lebih terperinciPANDUAN PENUNTUN SURVEI AKREDITASI UNTUK BAB PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN ====================================== ==========================
PANDUAN PENUNTUN SURVEI AKREDITASI UNTUK BAB PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN ====================================== ========================== I. STANDAR PMKP A. KEPEMIMPINAN DAN PERENCANAAN 1.
Lebih terperinciprioritas area yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: No Prioritas Area Indikator Standart 1. Kemampuan menangani life saving anak dan dewasa
Penetapan Area Prioritas Pengelompokan Indikator Mutu Rumah Sakit Khusus Bedah SS Medika berdasarkan prioritas area yang akan dilakukan adalah sebagai berikut: No Prioritas Area Indikator Standart 1 Unit
Lebih terperinciRSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado Komite Mutu dan Keselamatan Pasien. Indikator Hospital Wide Tahun 2017 (Bulan Januari s/d Desember)
Indikator Hospital Wide Tahun 217 (Bulan Januari s/d Desember) Ketepatan memasang gelang identitas pasien 1 8 2 Target 1 1 1 1 1 1 1 1 Capaian 99.9 99.9 99.7 1. 1. 1. 1. 1. Prosedur TBaK untuk tindak lanjut
Lebih terperinciIndikator Wajib pengukuran kualitas pelayanan keesehatan di FKRTL. Indikator Standar Dimensi Input/Proses l/klinis 1 Kepatuhan
Indikator Wajib pengukuran kualitas pelayanan keesehatan di FKRTL N o Indikator Standar Dimensi Input/Proses /Output Manajeria l/klinis 1 Kepatuhan 90% Efektifitas Proses Klinis terhadap clinical pathways
Lebih terperinciRUMAH SAKIT ISLAM ARAFAH JAMBI Jln. Mpu Gandring No. 1 Kebun Jeruk Jambi Telp ,62711/ Fax RSI.
RUMAH SAKIT ISLAM ARAFAH JAMBI Jln. Mpu Gandring No. 1 Kebun Jeruk Jambi Telp.741-667966,62711/ Fax. 63444 E-Mail RSI. Arafah_jambi@hotmail.com LAPORAN TRIWULAN II ( APRIL JUNI ) 217 PENINGKATAN MUTU DAN
Lebih terperinciPROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RSUD PASAR REBO
PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RSUD PASAR REBO I. PENDAHULUAN Pelayanan kesehatan merupakan rangkaian kegiatan yang mengandung risiko karena menyangkut keselamatan tubuh dan nyawa seseorang.
Lebih terperinciURAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PMKP
URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PMKP URAIAN TUGAS DAN WEWENANG (UTW) KETUA PMKP 1. Nama Jabatan : Ketua Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien. 2. Pengertian : Seseorang yang dapat bertangung jawab terhadap
Lebih terperinciCAPAIAN INDIKATOR MUTU TH 2016 RSI PKU MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN
CAPAIAN INDIKATOR MUTU TH 2016 RSI PKU MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN 1. IAK 1. Asesmen awal medis dalam 24 jam pada pasien rawat inap IAK.1 Asesmen pasien Asesmen awal medis dalam 24 jam pada pasien rawat inap
Lebih terperinciLAPORAN INDIKATOR MUTU KUNCI RSUD dr. SOEDIRAN MANGUN SUMARSO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2017
DALAM MENIT DALAM MENIT LAPORAN INDIKATOR MUTU KUNCI RSUD dr. SOEDIRAN MANGUN SUMARSO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 27. Indikator Mutu Klinik a. Asesmen terhadap area klinik:ketidaklengkapan pengkajian awal
Lebih terperinciHASIL PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU RSUD AL IHSAN PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III (BULAN JULI SEPTEMBER) TAHUN 2016
HASIL PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU RSUD AL IHSAN PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III (BULAN JULI SEPTEMBER) TAHUN 2016 A. LATAR BELAKANG Berdasarkan Visi Rumah Sakit Umum Daerah Al Ihsan Propinsi Jawa Barat,
Lebih terperinciLAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 24 INDIKATOR MUTU PRIORITAS TRIWULAN I TAHUN 2017
LAPORAN ANALISA, MONITORING, EVALUASI, DAN TINDAK LANJUT 24 INDIKATOR MUTU PRIORITAS TRIWULAN I TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mutu adalah bentuk persepsi yang dipahami berbeda oleh orang
Lebih terperinciPlan Do Study Action
IAK 2 Pelayan an laborat orium Sampel darah yang tidak memenuhi syarat untuk dilakukan pemeriksaan Jumlah sampel darah yang tidak memenuhi syarat selama 1 bulan Jumlah sampel darah yang masuk di laboratorium
Lebih terperinciLAPORAN TRIWULAN INDIKATOR MUTU PERIODE JULI S.D SEPTEMBER 2017
KESEHATAN DAERAH MILITER III / SILIWANGI RUMAH SAKIT TK. II 3.5.1 DUSTIRA LAPORAN TRIWULAN INDIKATOR MUTU PERIODE JULI S.D SEPTEMBER 217 Jl. Dr. Dustira No.1 Cimahi Telp. 665227 Faks. 665217 email : rsdustira@yahoo.com
Lebih terperinciPMKP RUMKIT TK II PUTRI HIJAU
KESEHATAN DAERAH MILITER I/BUKIT BARISAN RUMAH SAKIT TK. II 01.05.01 PUTRI HIJAU LAPORAN PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU TW I, TW II, TW III, TW IV TAHUN 2016 REKAPITULASI PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT
Lebih terperinciPENILAIAN MUTU - INDIKATOR MUTU 1
APA ITU MUTU? Mutu bersifat persepsi dan dipahami berbeda oleh orang yang berbeda namun berimplikasi pada superioritas sesuatu hal. Penilaian indikator dapat digunakan untuk menilai mutu berbagai kondisi.
Lebih terperinciPROGRAM KERJA SUB KOMITE MUTU KEPERAWATAN RUMAH SAKIT LNG BADAK TAHUN 2016
PROGRAM KERJA SUB KOMITE MUTU KEPERAWATAN RUMAH SAKIT LNG BADAK TAHUN 2016 I. PENDAHULUAN Pelayanan yang berkualitas merupakan cerminan dari sebuah proses yang berkesinambungan dengan berorientasi pada
Lebih terperinciDATA COMPARE INDIKATOR MUTU. RSAU dr. ESNAWAN ANTARIKSA PERIODE JULI SEPTEMBER 2015
DINAS KESEHATAN ANGKATAN UDARA RSAU dr. ESNAWAN ANTARIKSA DATA COMPARE INDIKATOR MUTU RSAU dr. ESNAWAN ANTARIKSA PERIODE JULI SEPTEMBER 2015 DATA COMPARE INDIKATOR RSAU dr. ESNAWAN ANTARIKSA JULI SEPTEMBER
Lebih terperinciNO INDIKATOR JUDUL TARGET
PEMERINTAH KOTA MAKASSAR DINAS KESEHATAN KOTA MAKASSAR JL. ABD.DG SIRUA.NO.158 TELP :0411 450592 MAKASSAR Indikator Mutu Sasaran Keselamatan PasienPuskesmasTamamaung a. Tidakterjadinyakesalahanidentifikasi
Lebih terperinciLAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU PERIODE APRIL S.D JUNI 2017
KESEHATAN DAERAH MILITER III / SILIWANGI RUMAH SAKIT TK. II 3.5.1 DUSTIRA LAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU PERIODE APRIL S.D JUNI 217 Jl. Dr. Dustira No.1 Cimahi Telp. 665227 Faks. 665217 email : rsdustira@yahoo.com
Lebih terperinciPERATURAN DIREKTUR RS ROYAL PROGRESS NOMOR /2012 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN RUMAH SAKIT ROYAL PROGRESS
PERATURAN DIREKTUR RS ROYAL PROGRESS NOMOR /2012 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN RUMAH SAKIT ROYAL PROGRESS Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Royal Progress, maka diperlukan
Lebih terperinciLAPORAN ANALISA DAN GRAFIK JANUARI - JUNI 2016
Menit Menit LAPORAN ANALISA DAN GRAFIK JANUARI - JUNI 16 JAN % 88.2% FEB % 92.% MAR % 93.5% APR % 94.% MEI % 93.5% JUN % 95.% Presentase kelengkapan asesmen awal keperawatan rawat inap Bulan Januari -
Lebih terperinciBAB 7 PENUTUP. belum semuanya mengikuti pelatihan kegawatdaruratan. Untuk staf. administrasi IGD, rekam medik dan brankar man belum bertugas 24 jam.
BAB 7 PENUTUP 7.1 Kesimpulan 7.1.1 Komponen Input Kebijakan waktu pelayanan IGD sudah sesuai dengan standar Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor 856/Menkes/SK/IX/2009 tentang Standar IGD Rumah Sakit, Standar
Lebih terperinciCAPAIAN INDIKATOR MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN AREA MANAJEMEN TRIWULAN I TAHUN 2016
CAPAIAN INDIKATOR MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN AREA MANAJEMEN TRIWULAN I TAHUN 2016 NO STANDAR JUDUL INDIKATOR Jan Feb Mar CAPAIAN TRW I ANALISA RTL 1 Manajerial 1 : Pengadaan rutin peralatan kesehatan
Lebih terperinciLAPORAN ANALISA DAN GRAFIK JANUARI - PEBRUARI 2017
LAPORAN ANALISA DAN GRAFIK UARI - PEBRUARI 17 % 95.% % 96.% Presentase kelengkapan asesmen awal keperawatan rawat inap Bulan Januari - Februari 17 % % % % % % % % % % STANDAR % % HASIL/PERSEN 95.% 96.%
Lebih terperinciLAPORAN ANALISA DAN GRAFIK JULI - DESEMBER 2016
LAPORAN ANALISA DAN GRAFIK JULI - DESEMBER 16 JUL 95 AGS 93 SEP 95 OKT 96 NOV 96.5 DES 97 Presentase kelengkapan asesmen awal keperawatan rawat inap Bulan Juli - Desember 16 STANDAR HASIL/PERSEN 95 93
Lebih terperinciPROGRAM KERJA UNIT IGD TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN
PROGRAM KERJA UNIT IGD TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN Pelayanan kesehatan adalah upaya yang diselenggarakan oleh suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit
Lebih terperinci1. angka kelengkapan dan ketepatan waktu pengisian resume medik
II. ANALISA DATA Capaian indikator mutu area manajemen bulan Maret - Mei 217 dapat digambarkan dengan grafik sbb : A. Indikator mutu area klinis yang belum memenuhi yaitu : 1. angka kelengkapan dan ketepatan
Lebih terperinciNomor : Revisi Ke : Berlaku Tgl : INDIKATOR DAN STANDART MUTU KLINIS. Ditetapkan Kepala Puskesmas Parigi IA SOLIHAT NIP:
Nomor : Revisi Ke : Berlaku Tgl : INDIKATOR DAN STANDART MUTU KLINIS Ditetapkan Kepala Puskesmas Parigi IA SOLIHAT NIP: DINAS KESEHATAN KOTA TANGERANG SELATAN PUSKESMAS PARIGI JalanTrans Sulawesi BAB 9.1.1
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Strategi pemerintah dalam pembangunan kesehatan nasional 2015-2019 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang. Peningkatan
Lebih terperinciCAPAIAN INDIKATOR MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN AREA KLINIS TRIWULAN II TAHUN 2016
MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN AREA KLINIS TRIWULAN II TAHUN 2016 NO 1 klinik 1 : asesmen Persentasi evaluasi pasien asessment Related to JCI s library pasien rawat of measures : Hospital- inap yang diisi
Lebih terperinciUNTUK LATIHAN TELUSUR HPK. SKP DAN MPO
1PERTANYAAN Kepada petugas admisi: Bila ada pasien baru mendaftar, pasien tersebut baru mendaftar pertama kali di RS ini, apa saja yang anda lakukan? Kpd Prwt: Bila ada pasien yg meminta pelayanan kerokhanian,
Lebih terperincidr. T. Caroline Kawinda, MARS
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS DAERAH DUREN SAWIT NOMOR : TENTANG PANDUAN PENCATATAN DAN PELAPORAN INDIKATOR RUMAH SAKIT KHUSUS DAERAH DUREN SAWIT DIREKTUR RUMAH SAKIT KHUSUS DAERAH DUREN SAWIT
Lebih terperinciLaporan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien LAPORAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PERIODE APRIL S.D SEPTEMBER 2016
LAPORAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PERIODE APRIL S.D SEPTEMBER RSUD Dr. ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT RSUD Dr. ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI 1 LAPORAN PENINGKATAN
Lebih terperinci100% 100% (2/2) 100% 100% (4142) (4162) (269) (307) (307) (269) (278) (263) (265) (264) 0% (638) 12 mnt. (578) 10 mnt
Press Release Implementasi Standar Akreditasi Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan & Keselamatan Pasien RSUD dr. R. Soetrasno Kabupaten Rembang RSUD dr. R. Soetrasno Kabupaten Rembang, merupakan rumah sakit
Lebih terperinciKUESIONER MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KESELAMATAN PASIEN DI RUMAH SAKIT. MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KESELAMATAN PASIEN
EVALUASI PROGRAM SASARAN KESELAMATAN PASIEN KUESIONER MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KESELAMATAN PASIEN DI RUMAH SAKIT. MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KESELAMATAN PASIEN Jawab lah pertanyaan di bawah
Lebih terperinciKamus Indikator. Mutu. RSUD Lasinrang Kabupaten Pinrang. Kode Dokumen: PMKP-8/014/2017
Kode Dokumen: PMKP-8/0/2017 Kamus Indikator 2017 Mutu Untuk meningkatkan mutu pelayanannya secara terencana sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan masyarakat maka dibentuklah Komite Mutu Rumah Sakit. Kegiatan
Lebih terperinciPANDUAN PENUNDAAN PELAYANAN DI RUMAH SAKIT PUPUK KALTIM BONTANG
PANDUAN PENUNDAAN PELAYANAN DI RUMAH SAKIT PUPUK KALTIM BONTANG KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr.Wb. Penundaan pelayanan kepada pasien terjadi apabila pasien harus menunggu terlayani dalam waktu yang
Lebih terperinciLAPORAN VALIDASI INDIKATOR PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT GRAHA HUSADA PERIODE JANUARI-MARET 207
LAPORAN VALIDASI INDIKATOR PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT GRAHA HUSADA PERIODE JANUARI-MARET 207 I. Pendahuluan Berdasarkan Visi Rumah Sakit Graha Husada, menjadi rumah sakit Tipe
Lebih terperinciPROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT AR BUNDA PRABUMULIH TAHUN 2017
PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT AR BUNDA PRABUMULIH TAHUN 2017 I. PENDAHULUAN Rumah Sakit merupakan institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan
Lebih terperinciElemen Penilaian BAB VIII
Elemen Penilaian BAB VIII 8. 1. 1 EP 1 SK Jenis-jenis Pemeriksaan Laboratorium SOP Pemeriksaan Laboratorium Brosur Pelayanan Laboratorium Panduan Pemeriksaan Laboratorium 8. 1. 1 EP 2 Pola Ketenagaan Persyaratan
Lebih terperinciPENILAIAN INDIKATOR MUTU RSUD JEND. AHMAD YANI METRO BULAN: AGUSTUS 2016 s/d OKTOBER 2016
A. INDIKATOR AREA KLINIS PENILAIAN INDIKATOR MUTU 1 Asesmen awal keperawatan dalam 24 jam pada pasien rawat inap 2 Angka kesalahan pengambilan sampel darah untuk semua pemeriksaan 100 62,1 65,4 94,8 0
Lebih terperinciJUMLA H EP SOP pendaftaran 2. Bagan alur pendaftaran. 3. Kerangka acuan (kepuasan pelanggan
BA B VII STANDAR 1. Proses Pendaftaran Pasien. Proses pendaftaran pasien memenuhi kebutuhan pelanggan dan didukung oleh sarana dan lingkungan yang memadai. KRITE RIA JUMLA H EP 1 7 1. SOP pendaftaran 2.
Lebih terperinciLAPORAN INDIKATOR MUTU PMKP TRIWULAN 2 TAHUN 2017
LAPORAN LAPORAN DAFTAR ISI INDIKATOR MUTU PMKP TRIWULAN 2 TAHUN 2017 1. Pendahuluan X 2. Latar belakang X 3. Tujuan umum dan tujuan khusus X 4. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan X 5. Cara melaksanakan
Lebih terperinciLAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU
KESEHATAN DAERAH MILITER I/BUKIT BARISAN RUMAH SAKIT TK. II 01.05.01 PUTRI HIJAU LAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU BULAN JANUARI, FEBRUARI, MARET 2016 INDIKATOR MUTU AREA KLINIK IAK 1 : PERSENTASE KELENGKAPAN
Lebih terperinciPEDOMAN PENINGKATAN MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS NGEMPLAK SIMONGAN
PEDOMAN PENINGKATAN MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS NGEMPLAK SIMONGAN PUSKESMAS NGEMPLAK SIMONGAN KOTA SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Upaya peningkatan mutu pelayanan
Lebih terperinciLAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU PERIODE JANUARI-MARET 2017
KESEHATAN DAERAH MILITER III / SILIWANGI RUMAH SAKIT TK. II 3.5.1 DUSTIRA LAPORAN BULANAN INDIKATOR MUTU PERIODE JANUARI-MARET 217 Jl. Dr. Dustira No.1 Cimahi Telp. 665227 Faks. 665217 email : rsdustira@yahoo.com
Lebih terperinciLAMPIRAN : JENIS PELAYANAN, INDIKATOR DAN STANDAR
LAMPIRAN : JENIS PELAYANAN, INDIKATOR DAN STANDAR Jenis 1 Gawat Darurat 2 Rawat Jalan Input 1. Kemampuan menangani life saving 2. Pemberi pelayanan kegawat-daruratan bersertifikat (ATLS/BTLS/ACLS/PPGD/
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Tangerang, Oktober Direktur Utam. Rencana Kerja Tahunan RS. Dr. Sitanala Tangerang Tahun
KATA PENGANTAR Dengan memanjat puji Syukur ke Hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, atas Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2018 RSK. Dr. Sitanala, yang memuat sasaran stategis,
Lebih terperinciNomor : 2017 Lampiran : - Perihal : Undangan. Kepada Yth... di Tempat
Nomor : 2017 Lampiran : - Perihal : Undangan Kepada Yth.... di Sehubungan dengan diadakannya Rapat penetapan Pedoman Praktik Klinis di Puskesmas DTP Darma,maka diharapkan kehadiran saudara pada : Hari
Lebih terperinciCAPAIAN INDIKATOR MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN AREA KLINIS TRIWULAN I TAHUN 2016
CAPAIAN INDIKATOR MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN AREA KLINIS TRIWULAN I TAHUN 2016 NO STANDAR JUDUL INDIKATOR 1 klinik 1 : asesmen Persentasi evaluasi pasien asessment Related to JCI s library pasien rawat
Lebih terperinciBAB I INDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT AMAL SEHAT WONOGIRI. Indikator Mutu RS. Amal Sehat Wonogiri terdiri atas 5 Indikator Mutu yaitu :
BAB I INDIKATOR MUTU RUMAH SAKIT AMAL SEHAT WONOGIRI Indikator Mutu RS. Amal Sehat Wonogiri terdiri atas 5 Indikator Mutu yaitu : 1; Indikator Mutu Klinis 1.1; Assesment pasien 1.2; Pelayanan laboratorium
Lebih terperinciLAPORAN DATA INDIKATOR MUTU PELAYANAN RSUD KABUPATEN PACITAN TAHUN 2015
A. INDIKATOR KLINIK LAPORAN DATA INDIKATOR MUTU PELAYANAN RSUD KABUPATEN PACITAN TAHUN 25 NO JUDUL INDIKATOR FORMULA DATA. Pengkajian awal Jumlah tindakan pengkajian pasien baru < 24 jam awal yang dilakukan
Lebih terperinciPERFORMANCE BOARD RSCM INDIKATOR PRIORITAS RUMAH SAKIT (HOSPITAL WIDE MEASUREMENT)
PERFORMANCE BOARD RSCM INDIKATOR PRIORITAS RUMAH SAKIT () Presented by: Komite Mutu, Keselamatan, dan Kinerja keterangan (CAPAIAN RSCM: CAPAIAN APRIL 2015-MARET 2016) (CAPAIAN PER UNIT KERJA: CAPAIAN JANUARI-MARET
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. agar staf medis di RS terjaga profesionalismenya. Clicinal governance (tata kelola
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komite medik adalah perangkat RS untuk menerapkan tata kelola klinis agar staf medis di RS terjaga profesionalismenya. Clicinal governance (tata kelola klinis) merupakan
Lebih terperinciG U B E R N U R J A M B I
G U B E R N U R J A M B I PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 2 TAHUN 2010 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL RUMAH SAKIT JIWA DAERAH PROVINSI JAMBI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAMBI, Menimbang
Lebih terperinci- 1 - KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD TAMAN HUSADA BONTANG NOMOR TAHUN 2014 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN RSUD TAMAN HUSADA BONTANG
- 1 - KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD TAMAN HUSADA BONTANG NOMOR TAHUN 2014 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN RSUD TAMAN HUSADA BONTANG DIREKTUR RSUD TAMAN HUSADA BONTANG, Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan
Lebih terperinciLAPORAN SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT PENGGUNA LAYANAN
LAPORAN SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT PENGGUNA LAYANAN RUMAH SAKIT INTAN MEDIKA BLAWI RUMAH SAKIT INTANN MEDIKA BLAWI JL. RAYA UTARA PASAR BLAWI KARANGBINANGUN LAMONGAN 62293 322-338266, 815864971 Email :
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN MALINAU
PEMERINTAH KABUPATEN MALINAU PERATURAN DAERAH KABUPATEN MALINAU NOMOR 8 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN MALINAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MALINAU,
Lebih terperinciBAB V. KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan
55 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sistem kompensasi berbasis kinerja telah dilaksanakan di Rumah Sakit Harapan, tetapi implementasi nya yang belum
Lebih terperinciPEDOMAN PELAYANAN KLINIS PUSKESMAS TAROGONG
PEDOMAN PELAYANAN KLINIS PUSKESMAS TAROGONG BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Akreditasi Puskesmas dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama merupakan upaya peningkatan mutu dan kinerja pelayanan
Lebih terperinciCONTOH CONTOH INSIDEN. No. INSTALASI INDIKATOR JENIS
= kejadian tidak diinginkan KTC= kejadian tanpa cedera = kejadian potensi cedera KNC= kejadian nyaris cedera CONTOH CONTOH INSIDEN No. INSTALASI INDIKATOR JENIS 1. Instalasi Gawat darurat Insiden kesalahan
Lebih terperinciElemen Regulasi Ket Regulasi D O S W
R Regulasi kebijakan, prosedur (SPO), pedoman, panduan, peraturan Direktur rumah sakit, keputusan Direktur rumah, sakit dan atau program. D Dokumen berkas rekam medis, laporan dan atau notulen rapat dan
Lebih terperinciSASARAN KESELAMATAN PASIEN (SKP)
SASARAN KESELAMATAN PASIEN (SKP) 1. Ketepatan identifikasi pasien Persentase pelaksanaan standar identifikasi pasien pada pemberian identitas pasien pada pasien rawat inap: a) Identifikasi pemakaian gelang
Lebih terperinciPANDUAN TEKNIS PESERTA DIDIK KEDOKTERAN DALAM PELAKSANAAN PELAYANAN KESEHATAN
PANDUAN TEKNIS PESERTA DIDIK KEDOKTERAN DALAM PELAKSANAAN PELAYANAN KESEHATAN KOMITE MEDIK RSUD DR. SAIFUL ANWAR KESALAMATAN PASIEN RUMAH SAKIT BAKORDIK RSSA/FKUB MALANG 2015 BILA BERHADAPAN DENGAN PASIEN,
Lebih terperinciKepatuhan Menerapkan Clinical Pathway Pneumonia pada Anak, Jan Juni 2014
LIMA AREA PRIORITAS Kepatuhan Menerapkan Clinical Pathway Pneumonia pada Anak, Jan Juni 214 1 9 8 7 6 5 4 3 2 1 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Capaian 6 63,41 Target 8 8 8 8 8 8 Kepatuhan Menerapkan Clinical
Lebih terperinciUPT PUSKESMAS SAITNIHUTA
PEMERINTAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN DINAS KESEHATAN UPT PUSKESMAS SAITNIHUTA Desa Saitnihuta Kecamatan Doloksanggul kode pos : 2457 Email :puskesmassaitnihuta@yahoo.co.id KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Pelayanan kesehatan merupakan hak setiap orang yang dijamin dalam Undang-
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pelayanan kesehatan merupakan hak setiap orang yang dijamin dalam Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang harus diwujudkan dengan upaya peningkatan
Lebih terperinci