Segmentasi dan Persepsi Pengguna (Emilia C.K.N) 2013

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Segmentasi dan Persepsi Pengguna (Emilia C.K.N) 2013"

Transkripsi

1 SEGMENTASI DAN PERSEPSI PENGGUNA TERHADAP PELAYANAN PARKIR DI PUSAT PERBELANJAAN SINGOSAREN PLAZA KOTA SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Oleh: EMILIA CAHYANTI KUSRIANA NINGRUM NIM: D NIRM : PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 1

2 Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 2

3 SEGMENTASI DAN PERSEPSI PENGGUNA TERHADAP PELAYANAN PARKIR DIPUSAT PERBELANJAAN SINGOSAREN PLAZA KOTA SURAKARTA Emilia Cahyanti Kusriana Ningrum Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAKSI Pusat perbelanjaan Singosaren Plaza menjadi sasaran utama masyarakat dalam melakukan aktivitas yang menunjang gaya hidup mereka. Tempat ini menyediakan fasilitas off street parking (gedung)yang bisa digunakan sebagaimana fungsinya agar penggunaannya maksimal dan tidak selalu memanfaatkan on street parking (parkir di bahu jalan). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui segmentasi pengguna parkir, mengetahui tingkat kepuasan pengguna, dan mengetahui kesenjangan kepuasan pengguna terhadap pelayanan parkir di Singosaren Plaza. Metodelogi penelitian ini pada tahap awal adalah penentuan jumlah sampel untuk penyebaran kuisioner, kemudian dari variabel-variabel pertanyaan yang sudah ada maka di uji validitas dan reliabilitas, untuk mengetahui apakah variabel-variabel tersebut sudah valid dan reliabel. Kemudian setelah variabel pertanyaan dinyatakan valid dan reliabel maka kuisioner sudah siap untuk disebar kepada pengguna parkir. Setelah semua data yang dibutuhkan terkumpul, maka dapat dihitung dan diketahui apa yang yang akan ditinjau, yaitu segmentasi dengan prosentasekarakteristik pengguna, kepuasan pengguna dengan metode Importance Performance Analysis (IPA), dan kesenjangan yang terjadi akan harapan dan kinerja pengelola parkir dengan Gap Analysis. Segmentasi pengguna pemilihan parkir on street parking sebagian besar digunakan oleh pengguna yang bertujuan ke lantai 1 untuk membeli HP dan sebagian besar mereka tidak tahu akan fasilitas off street parking di lantai 4. Sedangkan off street parking sebagian besar di gunakan oleh pengguna yang bertujuan ke aksesoris hp, serta matahari lantai 3. Tingkat kepuasa yang ditunjukkan dengan masih banyaknya variabel yang berada di kuadran A, maka kinerja pelayanan on street parking dan off street parking dinilai belum memberikan pelayanan yang maksimal sehingga pengguna belum merasakan tingkat kepuasan yang sesuai dengan harapannya. Dari hasil peneletian rata rata kepuasan sebesar 3,20 dan harapannya adalah 4,24 untuk on street parking. Sedangkan off street parking harapan sebesar 4,25 dan persepsinya 3,2. Itu artinya harapannya lebih besar dari kinerja yang ada. Kesenjangan paling yang terjadi di setiap dimensi pelayanan menunjukkan on street parking terjadi pada dimensi Assurance dengan nilai 1,16. Sedangkan untuk off street parking kesenjangan paling tinggi terdapat pada on street parking terjadi pada dimensi Tangibels dengan nilai kesenjangan 1,2. Sehingga pengelola jasa seharusnya meningkatkan kinerja pelayanan parkir di Singosaren Plaza tersebut agar tidak terjadi kesenjangan dan memenuhi harapan pengguna. Kata Kunci: segmentasi, kepuasan, kesenjangan, on street parking, off street parking LATAR BELAKANG Singosaren Plaza merupakan pusat perbelanjaan yang ramai dikunjungi oleh masyarakat. Sehingga berbagai aktivitas ada di sini. Dari Jual beli HP, belanja di Matahari, atau belanja aksesoris HP. Kegiatan tersebut juga tidak terlepas dari kegiatan parkir seperti halnya yang terjadi saat ini penggunaan parkir masih terlihat belum optimal dengan adanya on street parking yang memakai hampir separuh badan jalan. Padahal Singosaren Plaza telah menyediakan tempat parkit atau off street parking di lantai 4 dan 3. RUMUSAN MASALAH 1. Bagaimana segmentasi pengguna terhadap pelayanan parkir di Singosaren Plaza?. 2. Bagaimana tingkat kepuasan pengguna parkir terhadap pelayanan parkir di Singosaren Plaza? 3. Bagaimana kesenjangan yang terjadi antara kepuasan pengguna terhadap pelayanan parkir di Singosaren Plaza? Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 3

4 TINJAUAN PUSTAKA Kualitas Pelayanan Jasa Menurut Umar (2000), lima dimensi pelayanan jasa yaitu : Tangibel(penampilan fisik), Reliability (kehandalan), Assurance(Jaminan), Responseveeness(daya tanggap), Empaty(Kepedulian). Segmentasi Menurut Kasali (1994,p ), segmentasi adalah suatu proses membagi bagi atau mengelompok kelompokkan ke dalam kotak yang lebih homogen. Menurut khloter (2005), ada 4 faktor dasar segmentasi yaitu Geografik(asal daerah), demografik(umur,pendapatan, pekerjaan,dll), Psikografik(gaya hidup, kelas sosial,kepribadian, dll), tingkah laku(pengetahuan, tujuan, reaksi terhadap produk). Persepsi Menurut Davidoff, dalam Walgito (1994), Persepsi merupakan sebuah proses yang digunakan oleh seorang individu untuk memilih, mengorganisasi, menginterpestasi masukan masukan informasi guna menciptakan gambaran dunia yang memiliki arti. Persepsi tidak hanya bergantung pada rangsangan yang berhubungan dengan lingkungan sekitar dan keadaan individu yang bersangkutann. Parkir Menurut Jendral perhubungan Darat (1996) Parkir adalah keadaan tidak bergerak dari suatu kendaraan yang bersifat sementara. Dan menurut penempatannya di bedakan menjadi duayaitu: 1) Parkir di jalan (on street parking) Parkir di tepi jalan umum adalah jenis parkir yang penempatannya di sepanjang tepi badan jalan dengan ataupun tidak melebarkan badan jalan itu sendiri bagi fasilitas parkir. 2) Parkir di luar jalan (off street parking) Parkir di luar jalan yaitu di tempat yang telah disediakan baik di pelataran maupun di gedung bertingkat. Pusat Perbelanjaan Kawasan perdagangan (plaza) merupakan suatu kawasan di mana menjadi berlangsungnya berbagai aktivitas perdagangan seperti penjualan pakaian, sepatu, radio, restoran dan lain lainnya dengan dilengkapi bioskop dan tempat hiburan (Chiara, de Joseph & Lee Koppelman, 1975). LANDASAN TEORI Kuesioner Menurut Sukanadarrumidi (2002), kuisioner disebut pula sebagai angket atau self administrated questioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengirimkan suatu daftar pertanyaan kepada responsen untuk diisi. Uji Validitas dan Reliabilitas 1. Uji validitas Menurut Umar, Husein (2000), dari hasil uji validitas ini akan peroleh nilai korelasi antara data pada masing-masing pernyataan (variabel) dengan skor total. Rumus teknik korelasi adalah sebagai berikut : r [ n n( XY ) ( X Y) X ( X ) ] [ n Y (...(1) Y) dimana : X = Skor pada satu variabel awal Y = Skor total variabel awal tiap jawaban r = Nilai korelasi Jika nilai korelasi hitung lebihbesar dari korelasi tabel ( r hitung r tabel ) dimana r tabel di dapatkan dengan terlebih dulu menghitung dengan rumus df = n 2...( 2 ).Seteleh itu dari data tabel bisa di ketahui r tabelnya. Maka variabel tersebut dinyatakan valid. 2. Uji reliabilitas Reliabilitas adalah suatu nilai yang menunjukkan konsistensi suatu alat pengukur didalam mengukur gejala yang sama. Pada perhitungan reliabilitas ini digunakan softwere SPSS. Kuesioner tersebut dikatakan reliabel jika nilai r > 0,6. Metode Importance Performance Analysis (IPA) Y=kepentingan Kuadran A KuadranB Y Kuadran C Kuadran D X = Kinerja 0 X Gambar 1 Grafik kuadran IPA 2 ] Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 4

5 Berikut penjelasan untuk masing-masing kuadran :Kuadran A. Kinerja suatu variable adalah lebih rendah dari keinginan konsumen sehingga perusahaan harus lebih meningkatkan kinerjanya agar optimal. 1. Kuadran B Kinerja dan keinginan konsumen pada suatu variable berada pada tinkat tinggi dan sesuai sehingga perusahaan cukup mempertahankan kinerja variable tersebut. 2. Kuadran C Kinerja dan keinginan konsumen pada suatu variable berada pada tingkat rendah, sehingga perusahaan belum perlu melakukan perbaikan. 3. Kuadran D Kinerja perusahaan berada dalam tingkat tinggi tetapi keinginan konsumen akan kinerja dari variabel tersebut hanya rendah, sehingga perusahaan perlu mengurangi hasil yang ducapai agar dapat mengefisienkan sumberdaya perusahaan. Metode Gap Analysis Gap analysis merupakan salah satu alat yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja sebuah perusahaan khususnya dalam upaya penyediaan pelayanan publik. Hasil analisis tersebut dapat menjadi input yang berguna bagi perencanaan dan penentuan prioritas anggaran di masa yang akan datang. Perhitungan Kesenjangan untuk Masing-masing dimensi. Untuk contoh kasus di atas, kesenjangan untuk setiap dimensi dihitung sebagai berikut, Kesenjangan i (G i ) = Rata-rata expected service i Rata-rata perceived service i dapat dirumurkan sebagai berikut : G i = X (harapan)i - X (persepsi)i.(iii.1) Keterangan : G i : Kesenjangan untuk dimensi i X i : rata-rata skor kesenjangan untuk dimensi i METODE PENELITIAN Perumusan Masalah dan Penentuan Tujuan Studi pustaka a. Literatur. b. Internet. Studi Pendahuluan : pembuatan kuesioner, penentuan sampel, uji validitas dan reliabilitas. Data Primer segmentasi dan persepsi pengguna dan tingkat kepuasan pelanggan HASIL DAN PEMBAHASAN Segmentasi Pengguna 1. Segmentasi Geografik : Asal daerah 6% 7% 4% 9% Solo = 43 10% 10% 10% 54% Sukoharjo=8 Boyolali = 8 Sragen = 5 Karanganyar=6 Gambar 3 Prosentase Responden On Street Parking Berdasarkan Asal Daerah 5% 5% 8% 13% pengumpulan Data 60% Data sekunder Data dari pengelola Singosaren Plaza: denah lokasi parkir, Keterangan Bagian dari tiap lantai Singosaren Plaza. A :Analisis Pengolahan Data Analisis segmentasi di olah dengan softwere SPSS 16 menghasilkan prosentase dalam bentuk pie chart dan tabulasi dan persepsi diolah dengan menggunakan metode IPA Sedangkan analisis kepuasan pelanggan diolah dengan menggunakan metode Gap Analysis Hasil Pembahasan Kesimpulan & Saran Selesai Gambar 2 Bagan Alir Solo = 24 Sukoharjo=3 Boyolali=4 Sragen=2 Karanganyar= 2 Gambar 4 Prosentase Responden Off Street Parking Berdasarkan Asal Daerah Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 5

6 Dari kedua gambar di atas dapat dilihat bahwa pengguna on street parking dan off street parking sebagian besar berasal dari kota Solo dengan prosentase masing masing 54% dan 60%. Hal ini dikarenakan penduduk kota solo memiliki gaya hidup yang cukup tinggi akan kegiatan perbelanjaan untuk mengikuti perkembangan fashion maupun media elektronik. 2. Segmentasi Demografik: jenis kelamin, usia, Pekerjaan Jenis Kelamin Gambar 5 Prosentase Responden On Street Parking berdasarkan jenis kelamin Gambar 6 Prosentase Responden Off Street Parking berdasarkan jenis kelamin Berdasarkan jenis kelamin dari gambar diatas diketahui bahwa sebagian pengguna on street parking berjenis kelamin dengan prosentase 53%, karena perempuan cenderung lebih memilih tempat yangmudah untuk parkir. Sedangkan pada off street parking adalah laki laki dengan prosentase 58%, karena laki laki tidak terlalu mempersoalkan akan kemudahan tempat parkir. Usia 15% 15% 53% 43% 37% 33% 48% 58% laki laki = 38 perempuan = 42 laki-laki=23 perempuan=17 <20 th = = = =12 Gambar 7 Prosentase Responden On Street Parking berdasarkan usia 2% 16% 41% 41% < 20 th= = =2 Gambar 8 Prosentase Responden Off Street Parking berdasarkan usia Dari kedua gambar diatas dapat dilihat bahwa pengguna on street parking dan off street parking sebagian besar adalah berusia th karena pada usia tersebut seseorang masih menyukai kegiatan yang mampu menunjang gaya hidupnya. Prosentase dari masing masing pengguna adalah sebesar 38% dan 41%. Pekerjaan 39% 5% 1% 8% 4% 13% 15% 6% 10% PNS = 6 POLRI/TNI=3 responnden swasta=10 Wiraswasta = 8 Pedagang = 5 Ibu rumah tangga= 12 pelajar/mhs=31 belum kerja=4 lain-lain=1 Gambar 9 Prosentase Responden On Street Parking Berdasarkan Pekerjaan 45% 10% 5% 7% 13% PNS=2 Pegawai Swasta=3 Wiraswasta=5 Pedagang=4 10% Ibu Rumah Tangga=4 10% Pelajar/Mhsw=18 Belum Bekerja=4 Gambar 10 Prosentase Responden Off Street Parking berdasarkan pekerjaan Dari kedua gambar di atas diperoleh data bahwa pengguna on street parking dan off street parking sebagian besar masih pelajar/mahasiswa. Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 6

7 Hal ini dikarenakan opelajar masih memiliki banyak waktu untuk bermain, belanja, atau menonton. Prosentase dari masing masing pengguna adalah 39% dan 45%. 3. Segmentasi Psikografik Jenis Kendaraan 33% 68% motor = 54 mobil = 54 Gambar 11 Prosentase Responden On Street Parking Berdasarkan Jenis Kendaraan 22% 78% motor=31 mobil=9 Gambar 12 Prosentase Responden OffStreet Parking berdasarkan jenis kendaraan Dari Gambar 11 dan 12 dapat dilihat bahwa pengguna on street parking dan off street parking dilihat dari jenis kendaraanya didominasai oleh motor. Prosentase pada on street parking yaitu 67% dan pada off street parking yaitu 77%. Hal tersebut dikarenakan penggunaan sepeda motor lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan mobil. Tujuan Kedatangan ke Matahari=19 10% 0% 12% Beli Hp=38 24% 6% Ke Bioskop = 5 48% Beli aksesoris Hp=10 jalan - jalan=8 lain - lain=0 Gambar 13 Prosentase Responden On Street Parking berdasarkan Tujuan Kedatangan ke matahari= 13 33% 33% ke bioskop=3 27% 7% Beli Aksesoris Hp=11 jalan-jalan=13 Gambar 14 Prosentase Responden Off Street Parking berdasarkan Tujuan Kedatangan Dari gambar 13 dan 14 dapat dilihat bahwa pengguna on street parking dan off street parking dilihat dari tujuan kedatangan pada on street parking dengan prosentase 48% untuk tujuan membeli Hp, dan pada off street parking untuk tujuan ke matahari dan jalan-jalan mempunyai prosentase yang sama yaitu 33%. Pengguna on street parking didominasi untuk tujuan kedatangan membeli Hp karena Singosaren Plaza merupakan salah satu pusat pembelian dan penjualan Hp terbesar di Solo. Pada Off street parking para lebih memilih untuk pergi ke matahari atau hanya sekedar jalan-jalan. Frekuensi Kedatangan 48% Gambar 15 Prosentase Responden On Street Parking Berdasarkan Frekuensi Kedatangan Gambar 16 Prosentase Responden On Street Parking Berdasarkan Frekuensi Kedatangan Dari gambar 15 dan 16 dapat dilihat pengguna on street parking dan off street parking berdasarkan frekuensi kedatangan selama satu bulan. Pada on street parking yaitu sebanyak satu kali kedatangan dengan prosentase pada on street parking adalah 50% dan pada off street parking yaitu sebanyak dua kali kedatangan dalam satu bulan dengan prosentase yaitu 57%. Lama Kedatangan 3% I kali = 40 50% 2 kali = 38 3 kali-2 > 4 kali = 0 13% 1 kali=12 30% 2kali=23 57% 3 kali=5 <1 jam= 5 10% 6% 6% 1-2 jam=31 39% 2-3 jam=31` 39% 3-4 jam=8 >4jam=5 Gambar 17 Prosentase Responden On Street Parking berdasarkan lama kedatangan Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 7

8 43% Gambar 18 Prosentase Responden Off Street Parking berdasarkan lama kedatangan Jam Kedatangan =2 Gambar 19 Prosentase Responden On Street Parking Berdasarkan Jam Kedatangan 13% 8% 4% 12% 3% 41% 50% 5% 45% Gambar 20 Prosentase Responden Off Street Parking Berdasarkan Jam Kedatangan ` Dari gambar 19 dan 20 dapat dilihat pengguna on street parking dan off street parking berdasarkan jam kedatangan dalam satu hari diperoleh prosentase untuk on street parking yaitu 44% pada pukul dan untuk off street parking yaitu 50% pada pukul Segmentasi Tingkah Laku Lantai Yang di Kunjungi 9% 0% 7% 30% 33% 44% 54% < 1 jam=1 1-2 jam= jam= jam= = = = = = = =2 lantai 1=43 lantai 2=24 responnden lantai 3=7 lantai 4=0 18% 45% Gambar 22 Prosentase Responden Off Street Parking berdasarkan lantai yang dikunjungi Dari gambar 21 dan 22 dapat dilihat pengguna on street parking dan off street parking berdasarkan lantai yang dikunjungi. Pada on street parking dengan prosentase 54% dengan lantai yang banyak dikunjungi adalah lantai satu. Hal tersebut dikarenakan mayoritas pengunjung pada lantai satu memilih penggunaan on street parking dengan tujuan lebih dekat dengan tempat tujuan. Dan pada off street parking dengan prosentase 45% dengan lantai yang banyak dikunjungi adalah lantai tiga. Hal tersebut dikarenakan pada off street parking mayoritas pengunjung memilih lantai tiga sebagai tempat tujuan mereka, sebab dilantai tiga terdapat assesoris hp, matahari yang menjual pakaian lakilaki dan bioskop sehingga mereka akan lebih mudah menjangkau tempat tujuan mereka. Pengetahuan Tempat Parkir di Lantai 4 66% 38% 34% lantai 2=15 lantai 3= 18 semua lantai=7 ya = 31 tidak = 49 Gambar 23 Prosentase Responden On Street Parking Berdasarkan Lantai Yang Dikunjungi 100% ya Gambar 24 Prosentase Responden Off Street Parking Berdasarkan Pengetahuan Lantai Empat Gambar 21 Prosentase Responden On Street Parking Berdasarkan Lantai Yang Dikunjungi Dari gambar 23 dan 24 dapat dilihat pengguna on street parking dan off street parking berdasarkan pengetahuan lantai empat. Pada on street parking dengan prosentase 66% yang mengetahui adanya lntai empat pada Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 8

9 singosaren plaza. Dan pada off street parking dengan prosentase 100% yang mengetahui adanya lantai empat di singosaren plaza. Berdasarkan data tersebut diperoleh kesimpulan bahwa penggunaan on street parking dikarenakan tidak semua pengunjung singosaren plaza mengetahui adanya lantai empat untuk parkir sehingga mereka akan memilih on street parking. Pada off street parking semua pengunjung mengetahui adanya lantai empat sehingga mereka lebih memilih lantai empat untuk tempat parkir kendaraan mereka. berlebihan dalam pelaksanaannya.. Akan tetapi pada pelaksanaanya, variabel yang dinilai masih berlebihan tidak ada. Kepuasan Pengguna Parkir dengan Metode Importance Performance Analysis Gambar 25 Kuadran Importance Performance Analysis On Street Parking Dari gambar kuadran Importance Performance Analysis On Street Parking di atas diperoleh analisa sebagai berikut: 1) Kuadran A, dalam kuadran ini kinerja suatu variabel dinilai masih rendah dari keinginan pengguna jasa padahal variabel tersebut merupakan hal penting yang harus dipenuhi oleh penyedia jasa parkir. Variabel variabel tersebut adalah X 4, X 5, X 6, X 9, X 17, X 19. 2) Kuadran B menunjukkan Variabel variabel yang harus dipertahankan oleh pengelola jasa parkir. Pada kuadran ini kinerja pengelola jasa sudah sesuai dengan harapan pengguna jasa. Variabel variabel tersebut adalah X 2,X 7, X 8, X 10, X 11, X 12, X 14, X 15, X 16, X 20,X 21, X 23. 3) Kuadran C menjelaskan bahwa variabel yang berada di dalamnya memiliki tingkat kinerja yang dianggap perlu mandapatkan perbaikan. Karena dinilai tingkat keinginan dan kinerja yang ada berada pada tingkatan rendah. pengelola Adapun variabel variabel tersebut adalah X 1, X 3, X 18, X 19, X 22, X 24. 4) Kuadran D menunjukkan variabel-variabel yang berada dalam kuadran ini dinilai Gambar 26 Kuadran Importance Performance Analysis Off Street Parking 1) Kuadran A, dalam kuadran ini kinerja suatu variabel dinilai masih rendah dari keinginan pengguna jasa padahal variabel tersebut merupakan hal penting yang harus dipenuhi oleh penyedia jasa parkir. Variabel variabel tersebut adalah X 3, X 4, X 5, X 8,X 9, X 17, X 18, X 24, X 25, 2) Kuadran B menunjukkan Variabel variabel yang harus dipertahankan oleh pengelola jasa parkir. Pada kuadran ini kinerja pengelola jasa sudah sesuai dengan harapan pengguna jasa. Variabel variabel tersebut adalah X 1, X 2, X 10, X 12, X 13, X 14 3) Kuadran C menjelaskan bahwa variabel yang berada di dalamnya memiliki tingkat kinerja yang dianggap perlu mandapatkan perbaikan. Karena dinilai tingkat keinginan dan kinerja yang ada berada pada tingkatan rendah. pengelola Adapun variabel variabel tersebut adalah X 6, X 16, X 21, X 22, X 23. 4) Kuadran D menunjukkan variabel-variabel yang berada dalam kuadran ini dinilai berlebihan dalam pelaksanaannya.. Variabel - variabel tersebut adalah X 19 dan X 20. Variabel variabel On Street Parking 1) X 1 : Terdapat pengeras suara di area parkir 2) X 2 : Terdapat fasilitas pejalan kaki dari ruang parkir menuju tempat belanja 3) X 3 : Terdapat lampu penerangan parkir 4) X4 : Terdapat rambu yang jelas di area parkir 5) X 5 : Terdapat Pembatas di setiap area parkir 6) X 6 : Terdapat informasi yang jelas akan di mana saja lokasi parkir yang ada 7) X 7 : Jalan menuju lokasi parkir mudah Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 9

10 8) X 8 : Petugas parkir memakai seragam 9) X 9 : Terdapat Pos atau ruang tunggu untuk sopir 10) X 10 : Penataan Parkir Rapi 11) X 11 : Pembagian lokasi parkir jelas untuk tiap jenis kendaraan 12) X 12 : Ada petugas parkir yang bertanggung jawab 13) X 13 : Pemarkir bisa menuju dan meninggalkan parkir dengan mudah 14) X 14 : Letak Parkir dekat dengan tujuan kedatangan 15) X 15 : Petugas melayani pengaduan pengguna dengan cepat dan tanggap 16) X 16 : Petugas mengarahkan pengguna untuk memarkir kendaraannya 17) X 17 : Petugas parkir ramah 18) X 18 : Tidak pernah terjadi pencurian apapun 19) X 19 : Tidak Pernah terjadi kerusakan kendaraan 20) X 20 : Rasa aman menuju tempat parkir 21) X 21 : Keamanan dan kebersihan tempat parkir terjaga 22) X 22 : Keamanan parkir terjamin selama pengguna beraktivitas 23) X 23 : Petugas parkir memberitahu di mana saja tempat parkir yang tersedia 24) X 24 : Petugas mengingatkan segalai kelalaian pengguna parkir Variabel X1-X19 adalah variabel untuk dimensi tangibels, X 10 X 14 (reliability), X 15 X 16 (Responseveness), X 17 X 22 (Assurance), X 23 X 24 (Empaty) Off Street Parking 1) X 1 : Terdapat pengeras suara di area parkir 2) X 2 : Terdapat tangga penyelamat/tangga darurat 3) X 3 : Terdapat fasilitas pejalan kaki dari ruang parkir menuju tempat belanja 4) X 4 : Terdapat lampu penerangan parkir dan ventilasi yang baik 5) X 5 : Petugas Memakai seragam 6) X 6 : Terdapat rambu yang jelas di area parkir 7) X 7 : Tempat Parkir dapat melindungi kendaraan dari hujan dan panas 8) X 8 : Terdapat pembatas di area parkir 9) X 9 : Jalan atau tanjakan menuju area parkir tidak terlalu curam 10) X 10 : Terdapat Pembatas tengah jalan atau Median jalan menuju tempat parkir 11) X 11 : Penataan parkir rapi dan jelas untuk tiap jenis kendaraan 12) X 12 : Pembagian parkir jelas untuk setiap jen is kendaraan 13) X 13 : Bangunan tahan api 14) X 14 : Ada petugas parkir yang bertanggung jawab 15) X 15 : Pemarkir bisa menuju dan meninggalkan parkir dengan mudah 16) X 16 : Letak Parkir dekat dengan tujuan kedatangan 17) X 17 : Petugas melayani pengaduan pengguna dengan cepat dan tanggap 18) X 18 : Petugas mengarahkan pengguna untuk memarkir kendaraannya 19) X 19 : Petugas parkir ramah 20) X 20 : Tidak pernah terjadi pencurian apapun dan kerusakan kendaraan 21) X 21 : Tidak pernah terjadi kerusakan kendaraan 22) X 22 : Rasa aman menuju tempat parkir 23) X 23 : Keamanan dan kebersihan tempat parkir terjaga 24) X 24 : Petugas parkir memberitahu di mana saja tempat parkir yang tersedia 25) X 25 : Petugas mengingatkan segala kelalaian pengguna parkir Variabel X 1 -X 19 adalah variabel untuk dimensi tangibels, X 10 X 15 (reliability), X 16 X 17 (Responseveness), X 18 X 23 (Assurance), X 24 X 25 (Empaty) Berdasarkan uji validitas X 1 tidak bisa gunakan lagi dalam kuesioner yang di sebar pada saat survai karena dinyatakan tidak valid, sehingga variabel tersebut dihilangkan dan variabel X 2 menjadi variabel X 1. Kesenjangan Persepsi Dan Harapan Dengan Gap Analysis On street parking Dari data yang di hasilkan, setelah diketahui rata- rata masing - masing variabel persepsi dan harapan, kemudian dicari nilai kesenjangan masing masing dari variabel. Dari hasil analisis menunjukan bahwa kinerja kualitas pelayanan yang diberikan pengelola on street parking dari seluruh dimensi lebih kecil dari harapan pelanggan, maka kasus ini dapat dinyatakan bahwa untuk kinerja kualitas pelayanan rendah. Dengan demikian pengelola parkir selaku penyedia jasa sangat perlu meningkatkan kinerja kualitas pelayanan on street parking Singosaren Plaza. Off Street Parking Dari data yang di hasilkan, setelah diketahui ratarata masing - masing variabel persepsi dan harapan, kemudian dicari nilai kesenjangan masing masing dari variabel. Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 10

11 Dari hasil analisis menunjukan bahwa kinerja kualitas pelayanan yang diberikan pengelola off street parking dari seluruh dimensi lebih kecil dari harapan pelanggan, maka kasus ini dapat dinyatakan bahwa untuk kinerja kualitas pelayanan rendah. Dengan demikian pengelola parkir selaku penyedia jasa sangat perlu meningkatkan kinerja kualitas pelayanan off street parking Singosaren Plaza. Tabel 1 Hasil Perhitungan Gap Analysis (Kesenjangan Antara Harapan Dan Persepsi On Street Parking) Dimensi Tangibles Reliability V Rata-rata tiap GAP Tingkat Rata-rata tiap dimensi Tingkat variabel tiap GAP tiap Harapan persepsi Variabel Kesesuaian Harapan persepsi dimensi Kesesuaian X % X % X % X % X % X % X % X % X % X % X % X % X % X % Response- X % veeness X % Assurance X % X % X % X % X % X % % % % % X % Empaty % X % rata -rata % % Tabel 2 Hasil Perhitungan Gap Analysis (Kesenjangan Antara Harapan Dan Persepsi Off Street Parkingi) Dimensi Variabel Rata-rata Tingkat Tingkat GAP GAP harapan persepsi Kesesuaian Kesesuaian X % X % X % X % Tangibel X % % X % X % X % X % Reliability X % % Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 11

12 X % X % X % X % X % Responseveeness X % X % % X % X % Assurance X % X % % X % X % Empaty X % X % % rata - rata % % KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan. Pengguna on street parking dan off street parking sebagian besar berasal dari Kota Solo. Sebagian besar berjenis kelamin perempuan untuk on street parking dan berjenis kelamin laki laki untuk off street parking. Kedatangan mereka ke Singosaren Plaza para pengguna on street parking lebih banyak ke lantai satu dengan tujuan membeli Hp sebagian besar dari mereka juga tidak mengetahui adanya tempat parkir di lantai 4. Sedangkan Untuk pengguna off street parking mereka bertujuan ke lantai 3 untuk membeli aksesoris hp atau belanja di Matahari, dan mereka semua mengetahui adanya tempat parkir di lantai 4. Dari analisis IPA maka dapat diambil kesimpulan Pengguna on street parking dan off street parking memiliki ketidakpuasan yang sama terhadap variabel akan adanya rambu yang jelas di area parkir. Karena variabel tersebut sama sama terletak pada kuadran A di mana harapan mereka jauh lebih tinggi dari kinerja pengelola parkir. Kesenjangan yang terjadi dari hasil analisis gap, on street parking memiliki kesenjangan yang tinggi pada dimensi Assurance terkait dengan keramahan dan pelayanan petugas parkir dengan nilai gap 1,16. Sedangkan untuk off street parking kesenjangan paling tinggi terdapat pada dimensi Tangibles yang terkait dengan penampilan fisik akan pelayanan parkir dengan nilai gap 1,2. Saran Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa saran terhadap pengelola parkir Singosaren Plaza diantaranya : 1. On street parking Berdasarkan grafik IPA untuk variabel X 4, X 5, X 6, X 9, X 17, X 19, dianggap kinerjanya kurang ditingkatkan dengan: a. Pengelola seharusnya memberikan informasi yang jelas tentang keberadaan lokasi parkir. b. Petugas melayani pengaduan pengguna dengan cepat dan tanggap c. Tidak menata parkir secara berdesakan untuk menghindari kerusakan kendaraan dengan mengalokasikan pemanfaatan off street parking. d. Mengingatkan segala kelalaian pengguna. 2. Untuk off street parking Berdasarkan grafik IPA untuk variabel X 3, X 4, X 5 X 8, X 9 yang harus dijadikan prioritas untuk ditingkatkan kinerjanya adalah: a. Menambah penerangan pada jalan menuju tempat parkir b. Melandaikan bangunan jalan menuju tempat parkir yan terlalu curam c. Petugas diharuskan memakai seragam d. Pemasangan rambu yang jelas akan keberadaan parkir dan di sepanjang jalan menuju tempat parkir. e. Menambah informasi akan adanya layanan off street parking dilantai 4, karena masih banyaknya pengguna parkir yang tidak mengetahui akan adanya tempat parkir di lantai 4 Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 12

13 DAFTAR PUSTAKA Admin Importance Performance Analysis (IPA). Ensiklopedia. Usulan Perbaikan Layanan Diklat Teknik Pusdiklat Mineral Dan Batu Bara Dengan Dimensi Student Statification Inventory (SSI) dan Metode Lean Sigma. Anwar, Atnam Sistem Transportasi Umum. Jakarta: Erlangga. Arikunto, Suharmusi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Atun, Sri, dkk Penataan Parkir Dalam Rangka Mengurangi Kepadatan Lalu Lintas Wilayah DKI Jakarta (Study Kasus Jl. KH. Agus Sali, Jakarta Pusat). Volume 20, Nomer 12, Tahun Budiarto, Kajian Kebutuhan Ruang Parkir Pasar Kliwon Untuk Optimalisasi Jalan letjen S. Parman Temanggung. Tesis Magister Teknik Sipil, Magister Teknik Sipil Universitas Diponegoro. Chronika, Lidia, dkk Analisis Kepuasan Konsumen Terhadap Kualitas Pelayanan Parkir di Mega Mall A. Yani Pontianak. Jurnal Aplikasi Manajemen Volume 7 Nomor 4. Terakreditasi SK Dirjen DIKTI No.43/DIKTI/KEP/2008. De Chiara, J dan Lee Koppelman Urban Planning Operatioal Research An Introduction. Mc Graw- Hill. Inc, New York. Departemen Perhubungan Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian fasilitas Parkir, Direktorat Bina Sistem Lalu Lintas Angkutan Kota, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Jakarta. Departemen Perhubungan Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian fasilitas Parkir, Direktorat Bina Sistem Lalu Lintas Angkutan Kota, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Jakarta. Hamdani. 2006, P44. Perilaku Konsumen dan Menejemen Pemasaran. Jakarta: PT. Indeks kelompok Gramedia. Damandri.or. id/file/nurhasyimadunairbab 2.pdf. Kasali, Renald, Manajemen Public Relatios: Konsep dan aplikasinya di Indonesia. Jakarta : Grafitti. Kotler Philips Manajemen pemasaran. Analisa Perencanaan Implementasi, dan Kontrol. Edisi Kesebelas. Jilid 1. Jakarta: PT. Indeks kelompok Gramedia. Muchlisam Yoki, Falahah, irianto Galih, Saputro Penerapan Gap Analysis Pada Pengembnagan Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan. Seminar Nasional Yogyakarta. Pasla, Peter R.Y & Dinata, Dessy Indah Sari Persepsi Masyarakat Surabaya Terhadap Spa Sebagai Sarana Perawatan Kesehatan, Kebugaran, dan Kecantikan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan 6(1), p Rakhmat, Jalaludin Psikologi Komunikasi (Edisi Revisi). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset. Purwanto, Anastasya dan Itung, Marcelina Persepsi Pengguna Lahan Parkir Di Pusat Perbelanjaan di Surabaya (Study Kasus Surabaya Plaza dan Tunjungan Plaza). Skripsi. Universsitas Kristen Petra. Santosa, Singgih. (2002). Buku Latihan SPSS : Satistik Parametrik. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Sobur, Alex Semiotika Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset. Sukanadarummidi Metode Penelitian dan Pedoman Penulisan Skripsi. Yogyakarta: Andi Offset Sugiyono Statistika Untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta. Soetjipto Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN. Tjiptono, F Prinsip prinsip Total Quality Service. Yogyakarta: Andi Offset. Umar, Husein Metodologi Penelitian, Aplikasi Dalam Penelitian. Jakarta: PT. Gramedia. Umar, Husein Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka. Walgito, Bimo Psikologi Sosial: Suatu Pengantar (Edisi Revisi). Yogyakarta: Andi Offset Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 13

14 Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 14

15 Teknik Spil Universitas Muhammadiyah Surakarta 15

SEGMENTASI DAN PERSEPSI PENGGUNA TERHADAP PELAYANAN PARKIR DI PUSAT PERBELANJAAN SINGOSAREN PLAZA KOTA SURAKARTA TUGAS AKHIR

SEGMENTASI DAN PERSEPSI PENGGUNA TERHADAP PELAYANAN PARKIR DI PUSAT PERBELANJAAN SINGOSAREN PLAZA KOTA SURAKARTA TUGAS AKHIR SEGMENTASI DAN PERSEPSI PENGGUNA TERHADAP PELAYANAN PARKIR DI PUSAT PERBELANJAAN SINGOSAREN PLAZA KOTA SURAKARTA TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Oleh:

Lebih terperinci

PERSEPSI DAN TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KERETA API PRAMEKS

PERSEPSI DAN TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KERETA API PRAMEKS PERSEPSI DAN TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KERETA API PRAMEKS Ika Setiyaningsih 1, Renaningsih 2 1,2 Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Tromol Pos 1

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Surakarta (Solo) ini, tentunya berusaha untuk memenuhi kebutuhan - kebutuhan di

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Surakarta (Solo) ini, tentunya berusaha untuk memenuhi kebutuhan - kebutuhan di 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kota kota besar berkembang yang ada di Indonesia seperti halnya kota Surakarta (Solo) ini, tentunya berusaha untuk memenuhi kebutuhan - kebutuhan di berbagai bidang

Lebih terperinci

EVALUASI KARAKTERISTIK DAN IDENTIFIKASI MASALAH PENATAAN PARKIR DI BADAN JALAN ( STUDI KASUS JL. GARUDA MAS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA )

EVALUASI KARAKTERISTIK DAN IDENTIFIKASI MASALAH PENATAAN PARKIR DI BADAN JALAN ( STUDI KASUS JL. GARUDA MAS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ) EVALUASI KARAKTERISTIK DAN IDENTIFIKASI MASALAH PENATAAN PARKIR DI BADAN JALAN ( STUDI KASUS JL. GARUDA MAS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ) Naskah Publikasi untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai

Lebih terperinci

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten)

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten) ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA Oleh : DIAN ASRI SHOFIYATUN B 100 070 057 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN pada bagian Pos Kilat Khusus adalah gambaran umum tentang

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN pada bagian Pos Kilat Khusus adalah gambaran umum tentang IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. IDENTIFIKASI RESPONDEN Penyajian data identifikasi pelanggan PT Pos Indonesia (persero) Kota Metro 34100 pada bagian Pos Kilat Khusus adalah gambaran umum tentang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Djum di Wijilan Yogyakarta. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kepuasan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Djum di Wijilan Yogyakarta. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kepuasan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Data Penelitian dilakukan terhadap kualitas pelayanan pada Warung Makan Gudeg Yu Djum di Wijilan Yogyakarta. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kepuasan

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, 1998; Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek),

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, 1998; Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek), DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi, 1998; Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek), Rineka Cipta, Jakarta. Ghozali, Imam, 2002; Analisis Multi Variate Dengan SPSS, Badan Penerbit Undip, Semarang.

Lebih terperinci

PERSEPSI PENUMPANG KERETA API TERHADAP TINGKAT PELAYANAN STASIUN TUGU YOGYAKARTA

PERSEPSI PENUMPANG KERETA API TERHADAP TINGKAT PELAYANAN STASIUN TUGU YOGYAKARTA TESIS PERSEPSI PENUMPANG KERETA API TERHADAP TINGKAT PELAYANAN STASIUN TUGU YOGYAKARTA WAWAN RIYANTA No. Mhs. 125101818 / PS/MTS PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN PELAYANAN DAN FASILITAS POLI UMUM DI PUSKESMAS KLAMPIS KECAMATAN SUKOLILO SURABAYA

ANALISIS KEPUASAN PELAYANAN DAN FASILITAS POLI UMUM DI PUSKESMAS KLAMPIS KECAMATAN SUKOLILO SURABAYA ANALISIS KEPUASAN PELAYANAN DAN FASILITAS POLI UMUM DI PUSKESMAS KLAMPIS KECAMATAN SUKOLILO SURABAYA Oleh : Arofatus Solikha 1310 030 070 Dosen Pembimbing : Ir Sri Pingit Wulandari, MSi Surabaya, 7Januari

Lebih terperinci

ANALISIS KAPASITAS PARKIR KENDARAAN PADA RUMAH SAKIT UMUM MUHAMMADIYAH METRO

ANALISIS KAPASITAS PARKIR KENDARAAN PADA RUMAH SAKIT UMUM MUHAMMADIYAH METRO ANALISIS KAPASITAS PARKIR KENDARAAN PADA RUMAH SAKIT UMUM MUHAMMADIYAH METRO Agus Surandono 1, Ardinal Putra Ariya 2 Jurusan Teknik Sipil Universitas Jl. Ki Hajar Dewantara 15 A Metro, Lampung. Email:

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini dilakukan di wifi corner area PT. Telkom Kotabaru milik PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Witel Yogyakarta, dengan objek yang diteliti

Lebih terperinci

PENENTUAN ATRIBUT-ATRIBUT KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI SKALA PRIORITAS PERBAIKAN PADA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INDUSTRI DI JAKARTA. P.H. Saragi.

PENENTUAN ATRIBUT-ATRIBUT KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI SKALA PRIORITAS PERBAIKAN PADA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INDUSTRI DI JAKARTA. P.H. Saragi. PENENTUAN ATRIBUT-ATRIBUT KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI SKALA PRIORITAS PERBAIKAN PADA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INDUSTRI DI JAKARTA P.H. Saragi Abstrak Sekolah Tinggi Manajemen Industri telah membuka jurusan

Lebih terperinci

Importance Performance Analysis (IPA) Penumpang di Dalam Terminal Makassar Metro

Importance Performance Analysis (IPA) Penumpang di Dalam Terminal Makassar Metro Importance Performance Analysis (IPA) Penumpang di Dalam Terminal Makassar Metro Kuadran A, prioritas utama atribut pelayanan yang harus diperbaiki dan ditingkatkan kinerjanya yaitu : 1. Waktu menunggu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELTIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Loyalitas Pelanggan Logistik Pada

BAB IV HASIL PENELTIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Loyalitas Pelanggan Logistik Pada 84 BAB IV HASIL PENELTIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Loyalitas Pelanggan Logistik Pada Kantor Pos Besar Bandung 40000 Dalam penelitian ini penulis menyebarkan 80 lembar kuisioner

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Ilmu Komunikasi DESY INTAN PERMATASARI L

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Ilmu Komunikasi DESY INTAN PERMATASARI L STUDI KORELASI MENGENAI PERSEPSI PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JASA DENGAN CITRA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KAB. SRAGEN PERIODE MARET TAHUN 2012 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Pada jaman sekarang ini perkembangan dunia medis dan kedokteran di Indonesia sudah semakin berkembang, baik dari ilmu maupun teknologi /peralatan medis dipergunakan. Rumah sakit di tuntut untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy),

BAB III METODE PENELITIAN. pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy), BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat Dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan untuk mendalami tentang pengaruh kualitas pelayanan yang terdiri dari bukti fisik (tangibles), empati (empathy), keandalan

Lebih terperinci

Disusun Oleh EKO WINARDI

Disusun Oleh EKO WINARDI NASKAH PUBLIKASI ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN METODE IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS (IPA) DAN POTENTIAL GAIN IN CUSTOMER VALUE (PGCV) (Studi Kasus

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA UNIVERSITAS PAKUAN TERHADAP PELAYANAN PARKIR KAMPUS

ANALISIS FAKTOR TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA UNIVERSITAS PAKUAN TERHADAP PELAYANAN PARKIR KAMPUS ANALISIS FAKTOR TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA UNIVERSITAS PAKUAN TERHADAP PELAYANAN PARKIR KAMPUS Sintya Dwi Rosady 1, Fitria Virgantari, Ani Andriyati Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu

Lebih terperinci

TINGKAT PEMANFAATAN DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMAKAIAN JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG DI DEPAN MEGA MALL JALAN A.YANI KOTA PONTIANAK

TINGKAT PEMANFAATAN DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMAKAIAN JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG DI DEPAN MEGA MALL JALAN A.YANI KOTA PONTIANAK TINGKAT PEMANFAATAN DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMAKAIAN JEMBATAN PENYEBERANGAN ORANG DI DEPAN MEGA MALL JALAN A.YANI KOTA PONTIANAK Eka Agus Sugito 1 )., Syafaruddin As 2 ).,Siti Nurlaily 2 ) madridgito@gmail.com

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Saat ini kebutuhan akan transportasi menjadi sangat penting, terutama di kota-kota besar. Bagi kebanyakan orang yang memiliki kendaraan pribadi, hal tersebut bukanlah sesuatu yang sulit. Tetapi

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : SYAIFUDIN NOOR D

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : SYAIFUDIN NOOR D NASKAH PUBLIKASI ANALISAA KUALITAS PELAYANAN UNTUK MENGETAHUI PERSEPSI DAN HARAPAN PELANGGAN DENGAN METODE SERVICE QUALITY (SERVQUAL) (Studi kasus: Ahass 2597 Priyangan Motor ) Diajukan Guna Memenuhi Sebagian

Lebih terperinci

ABSTRAK. Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan

ABSTRAK. Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan ABSTRAK Persaingan bisnis di Indonesia memacu para pelaku bisnis untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya dibidang apapun juga yang mereka jalani. Dalam hal ini penulis memfokuskan diri pada bidang

Lebih terperinci

Bab 4 Pengumpulan dan Pengolahan Data

Bab 4 Pengumpulan dan Pengolahan Data 47 Bab 4 Pengumpulan dan Pengolahan Data Bab ini berisi pengumpulan data dan hasil pengolahan data yang dilakukan berdasarkan metodologi yang telah disusun pada Bab 3. 4.1. Data Umum Perusahaan Data yang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. KONSEP DAN DEFINISI JASA Keanekaragaman makna dalam hal pemakaian istilah service dijumpai dalam literatur manajemen. Namun demikian, secara garis besar konsep service mengacu

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Metode Pengumpulan Data Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer. Jenis data ini didapat langsung dari sumber utamanya. Dalam penelitian ini, penulis

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian 3.1.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada bengkel Paten Ban di daerah Daan Mogot Km 10 No.48. Waktu penelitian dimulai pada tanggal 5

Lebih terperinci

ANALISIS KAPASITAS DAN KARAKTERISTIK PARKIR KENDARAAN DI PUSAT PERBELANJAAN (Studi Kasus Solo Grand mall Surakarta)

ANALISIS KAPASITAS DAN KARAKTERISTIK PARKIR KENDARAAN DI PUSAT PERBELANJAAN (Studi Kasus Solo Grand mall Surakarta) ANALISIS KAPASITAS DAN KARAKTERISTIK PARKIR KENDARAAN DI PUSAT PERBELANJAAN (Studi Kasus Solo Grand mall Surakarta) Anton Maulana Alumni Program Studi Teknik Sipil Universitas Surakarta Jl. Raya Palur

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 1. Berdasarkan hasil perhitungan Customer Satisfaction Index (CSI) diperoleh. kantor pos merasa puas terhadap pelayanan yang diberikan.

BAB V PENUTUP. 1. Berdasarkan hasil perhitungan Customer Satisfaction Index (CSI) diperoleh. kantor pos merasa puas terhadap pelayanan yang diberikan. BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis penelitian dari pembahasan sebelumnya, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil perhitungan Customer Satisfaction Index (CSI)

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. gambaran dari kualitas layanan dari dimensi tangible, reliabity, responsiveness,

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. gambaran dari kualitas layanan dari dimensi tangible, reliabity, responsiveness, 75 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan proses perhitungan pada bab sebelumnya diketahui bahwa gambaran dari kualitas layanan dari dimensi tangible, reliabity, responsiveness, assurance

Lebih terperinci

ANALISIS LAYANAN JALAN TOL BERDASARKAN KEBUTUHAN PENGGUNA (STUDI KASUS RUAS JALAN TOL SURABAYA GRESIK)

ANALISIS LAYANAN JALAN TOL BERDASARKAN KEBUTUHAN PENGGUNA (STUDI KASUS RUAS JALAN TOL SURABAYA GRESIK) ANALISIS LAYANAN JALAN TOL BERDASARKAN KEBUTUHAN PENGGUNA (STUDI KASUS RUAS JALAN TOL SURABAYA GRESIK) Elis Pancawati. 1) dan A. A. Gde Kartika. 2) 1) Jurusan Teknik Sipil, Institut Teknologi Sepuluh Nopember,

Lebih terperinci

EVALUASI KINERJA PARKIR DI RSU HAJI SURABAYA

EVALUASI KINERJA PARKIR DI RSU HAJI SURABAYA EVALUASI KINERJA PARKIR DI RSU HAJI SURABAYA Joko Suprianto 1,Sri Wiwoho Mudjanarko 2 1 Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Narotama josun_umb@yahoo.com 2 Dosen Teknik Sipil Universitas Narotama sriwiwoho.ubraw@gmail.com

Lebih terperinci

KAJIAN KINERJA PELAYANAN ANGKUTAN UMUM DALAM KOTA DI PURWOKERTO. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2

KAJIAN KINERJA PELAYANAN ANGKUTAN UMUM DALAM KOTA DI PURWOKERTO. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2 KAJIAN KINERJA PELAYANAN ANGKUTAN UMUM DALAM KOTA DI PURWOKERTO Juanita 1, Tito Pinandita 2* 1 Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas

Lebih terperinci

PENILAIAN KUALITAS JASA PELAYANAN LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR PRIMAGAMA BERDASARKAN PREFERENSI KONSUMEN

PENILAIAN KUALITAS JASA PELAYANAN LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR PRIMAGAMA BERDASARKAN PREFERENSI KONSUMEN PENILAIAN KUALITAS JASA PELAYANAN LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR PRIMAGAMA BERDASARKAN PREFERENSI KONSUMEN Much. Djunaidi Jurusan Teknik Industri, Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. Ahmad Yani Tromol Pos

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan Dari penelitian yang telah dilakukan maka didapat kesimpulan sesuai dengan tujuan penelitian. Identifikasi variabel-variabel yang menentukan keputusan konsumen

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Oleh : RAHADYAN FAREZA

SKRIPSI. Diajukan Oleh : RAHADYAN FAREZA ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DENGAN PENDEKATAN SERVEQUAL (SERVICE QUALITY) DAN INDEX PGCV (POTENTIAL GAIN CUSTOMER VALUE ) DI TOKO BUKU GRAMEDIA CABANG ROYAL PLAZA SURABAYA SKRIPSI Diajukan Oleh : RAHADYAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dirancang untuk menentukan tingkat hubungan antara variabel-variabel. konsumen merupakan akibat yang ditimbulkan.

BAB III METODE PENELITIAN. dirancang untuk menentukan tingkat hubungan antara variabel-variabel. konsumen merupakan akibat yang ditimbulkan. BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian correlational studies merupakan penelitian hubungan yang dirancang

Lebih terperinci

EVALUASI PERSEPSI PEJALAN KAKI DAN PEDAGANG KAKILIMA TERHADAP FUNGSI FASILITAS CITY WALK ( STUDI KASUS JL. SLAMET RIYADI SURAKARTA JAWA TENGAH )

EVALUASI PERSEPSI PEJALAN KAKI DAN PEDAGANG KAKILIMA TERHADAP FUNGSI FASILITAS CITY WALK ( STUDI KASUS JL. SLAMET RIYADI SURAKARTA JAWA TENGAH ) EVALUASI PERSEPSI PEJALAN KAKI DAN PEDAGANG KAKILIMA TERHADAP FUNGSI FASILITAS CITY WALK ( STUDI KASUS JL. SLAMET RIYADI SURAKARTA JAWA TENGAH ) Tugas Akhir untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai

Lebih terperinci

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan 1. Berdasarkan data karakteristik responden, terlihat bahwa sebagian besar pengguna jasa Aya Travel berprofesi sebagai pelajar/mahasiswa (44%) dan PNS (22%). Hal ini dapat

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI TUGAS AKHIR ANALISIS KUALITAS PELAYANAN MENGGUNAKAN MODIFIED IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

NASKAH PUBLIKASI TUGAS AKHIR ANALISIS KUALITAS PELAYANAN MENGGUNAKAN MODIFIED IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS NASKAH PUBLIKASI TUGAS AKHIR ANALISIS KUALITAS PELAYANAN MENGGUNAKAN MODIFIED IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS (Studi Kasus: BCA Jl. Ir soekarno Ruko Saraswati No.6, Solo Baru) Diajukan Kepada Universitas

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa 49 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisa yang telah dilakukan maka pada bab lima ini penulis mengambil kesimpulan hasil penelitian yaitu sebagai berikut: 1.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin berkembangya suatu kota, tentu saja semakin meningkatnya kebutuhan akan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin berkembangya suatu kota, tentu saja semakin meningkatnya kebutuhan akan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangya suatu kota, tentu saja semakin meningkatnya kebutuhan akan fasilitas fasilitas yang menunjang perkembangan kota tersebut. Seperti halnya dengan

Lebih terperinci

Kualitas produk atau jasa secara pokok dinilai dalam kerangka kepuasan pelanggan. Hal ini searah dengan upaya perusahaan dalam memenangkan persaingan,

Kualitas produk atau jasa secara pokok dinilai dalam kerangka kepuasan pelanggan. Hal ini searah dengan upaya perusahaan dalam memenangkan persaingan, ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN PERBANKAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) Tbk, KANTOR CABANG BEKASI Ani Julia Maukar Email : anniichubby@yahoo.com Jurusan Manajemen,

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH (STUDI KASUS PADA PD. BPR BKK BOJA CABANG PATEBON KENDAL)

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH (STUDI KASUS PADA PD. BPR BKK BOJA CABANG PATEBON KENDAL) PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH (STUDI KASUS PADA PD. BPR BKK BOJA CABANG PATEBON KENDAL) Reny Sukawati Email : suka_reny@yahoo.co.id Abstract Govermance Corporation of Loan Public

Lebih terperinci

Bisma, Vol 1, No. 8, Desember 2016 KEPUASAN KONSUMEN PADA DIVISI SERVICE PT ANZON AUTO PLAZA DI PONTIANAK

Bisma, Vol 1, No. 8, Desember 2016 KEPUASAN KONSUMEN PADA DIVISI SERVICE PT ANZON AUTO PLAZA DI PONTIANAK KEPUASAN KONSUMEN PADA DIVISI SERVICE PT ANZON AUTO PLAZA DI PONTIANAK Septia Elsa Email: Septiaelsa@yahoo.com Program Studi Manajemen STIE Widya Dharma Pontianak ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terlihat pada kehidupan masyarakat perkotaan saat ini. Sebagian dari

BAB I PENDAHULUAN. terlihat pada kehidupan masyarakat perkotaan saat ini. Sebagian dari BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dampak peralihan dari zaman tradisional menjadi modern, sangat terlihat pada kehidupan masyarakat perkotaan saat ini. Sebagian dari masyarakat Daerah Istimewa

Lebih terperinci

HUBUNGAN DIMENSI VARIABEL PEMBENTUK KUALITAS PELAYANAN PLASA TELKOM CAB. DEPOK HANITA YULIA RACHMAN

HUBUNGAN DIMENSI VARIABEL PEMBENTUK KUALITAS PELAYANAN PLASA TELKOM CAB. DEPOK HANITA YULIA RACHMAN HUBUNGAN DIMENSI VARIABEL PEMBENTUK KUALITAS PELAYANAN PLASA TELKOM CAB. DEPOK HANITA YULIA RACHMAN Sebagai suatu unit jasa pelayanan yang mengawasi sektor telekomunikasi di Indonesia, maka kualitas pelayanan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berguna dan hanya bisa bergerak jika ada manusia yang menggerakannya. Tanpa

BAB I PENDAHULUAN. berguna dan hanya bisa bergerak jika ada manusia yang menggerakannya. Tanpa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut Timpe (1999: 20), dalam sebuah perusahaan, sumberdaya terpenting adalah manusia (man) karena semua sumberdaya yang ada hanya dapat berguna dan hanya

Lebih terperinci

Nur Safitri Ruchyat Marioen NIM Program Studi Teknik Sipil - Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung ABSTRAK

Nur Safitri Ruchyat Marioen NIM Program Studi Teknik Sipil - Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Institut Teknologi Bandung ABSTRAK ANALISIS KINERJA PELAYANAN ANGKUTAN PERKOTAAN DI KOTA BANDUNG JENIS MOBIL PENUMPANG UMUM MENURUT PERSEPSI PENGGUNA STUDI KASUS : TRAYEK PANYILEUKAN-SEKEMIRUNG Nur Safitri Ruchyat Marioen NIM 15009121 Program

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Pabrik kecap THG merupakan sebuah industri rumah tangga yang memproduksi kecap manis yang terletak di Kota Kudus sejak tahun 1930. Dalam penjualan produknya, pabrik kecap THG mengalami penurunan

Lebih terperinci

*Herlin Dwi Kartikasari **Abadyo Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang

*Herlin Dwi Kartikasari **Abadyo Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN DENGAN METODE IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS DAN PENGGUNAAN GRAFIK T 2 HOTELLING UNTUK PENGENDALIAN KUALITAS JASA (Studi Kasus di BRI Unit Wlingi Kantor Cabang Blitar) *Herlin

Lebih terperinci

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN UNTUK MENILAI TINGKAT KEPUASAN NASABAH PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT GENTENG BANYUWANGI. Rinawati Anwar Rudi Kusubagio

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN UNTUK MENILAI TINGKAT KEPUASAN NASABAH PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT GENTENG BANYUWANGI. Rinawati Anwar Rudi Kusubagio ANALISIS KUALITAS PELAYANAN UNTUK MENILAI TINGKAT KEPUASAN NASABAH PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT GENTENG BANYUWANGI Rinawati Anwar Rudi Kusubagio ABSTRACT The purpose of this study is to seek service

Lebih terperinci

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PADA BAGIAN TATA USAHA BERDASARKAN TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PADA BAGIAN TATA USAHA BERDASARKAN TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA Jurnal Ilmiah Teknik Industri, Vol. 10, No. 2, Desember 2011 ISSN 1412-6869 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PADA BAGIAN TATA USAHA BERDASARKAN TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA Pendahuluan Muzakiyah 1, Siti Husna

Lebih terperinci

ANALISIS KINERJA BANK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MUTU LAYANAN MENGGUNAKAN METODE MIPA ( MODIFIED IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS)

ANALISIS KINERJA BANK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MUTU LAYANAN MENGGUNAKAN METODE MIPA ( MODIFIED IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS) ANALISIS KINERJA BANK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MUTU LAYANAN MENGGUNAKAN METODE MIPA ( MODIFIED IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS) Siti Nandiroh 1*, Suranto 2, Rizqia Fuad Gisjmar 3 1,2,3 Jurusan Teknik

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KAMAR OBAT PUSKESMAS KABUPATEN JEPARA TAHUN 2017

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KAMAR OBAT PUSKESMAS KABUPATEN JEPARA TAHUN 2017 ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KAMAR OBAT PUSKESMAS KABUPATEN JEPARA TAHUN 2017 PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bagian ini akan dijelaskan langkah-langkah yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah agar penelitian sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Langkah-langkah dalam

Lebih terperinci

44 Universitas Indonesia

44 Universitas Indonesia BAB IV HASIL SURVEI DAN ANALISIS 4. 1. Metodologi Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Menurut Singarimbun dan Sofian (1995,

Lebih terperinci

Novita Sari, SE, MM Staf Pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Jambi ABSTRAK

Novita Sari, SE, MM Staf Pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Jambi ABSTRAK ANALISIS KUALITAS PELAYANAN BADAN PERPUSTAKAAN PROVINSI JAMBI Novita Sari, SE, MM Staf Pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Jambi ABSTRAK Sebagaian masyarakat, terutama masyarakat pelajar, mahasiswa dan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode

III. METODE PENELITIAN. pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Mohammad Nazir (1998: 63), metode deskriptif adalah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Konsumen sangat penting peranannya dalam konsep pemasaran, karena itu

BAB 1 PENDAHULUAN. Konsumen sangat penting peranannya dalam konsep pemasaran, karena itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Konsumen sangat penting peranannya dalam konsep pemasaran, karena itu perusahaan dituntut untuk dapat memenuhi kebutuhan, keinginan dan harapan konsumen. Taktik dan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain. 36 Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel lain. 36 Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Tipe atau sifat dari penelitian ini menggunakan jenis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. informasi mengenai kebutuhan data penelitian. Adapun obyek yang. dijadikan penelitian adalah Kopma UNY core.

BAB III METODE PENELITIAN. informasi mengenai kebutuhan data penelitian. Adapun obyek yang. dijadikan penelitian adalah Kopma UNY core. BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek Penelitian 1. Obyek penelitian Obyek penelitian yang diamati adalah sasaran yang menjadi sumber informasi mengenai kebutuhan data penelitian. Adapun obyek

Lebih terperinci

USULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN JASA TICKETING MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY DAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

USULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN JASA TICKETING MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY DAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS USULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN JASA TICKETING MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY DAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS (Studi Kasus : CV. CAHAYA MEGA) Skripsi Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah. Mulai. Observasi Pendahuluan. Penetapan Tujuan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah. Mulai. Observasi Pendahuluan. Penetapan Tujuan BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah Mulai Observasi Pendahuluan Studi Pustaka Identifikasi Masalah Penetapan Tujuan Identifikasi atribut penelitian Pembuatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. lokasi penelitian, jenis penelitian, definisi konseptual, definisi operasional,

BAB III METODE PENELITIAN. lokasi penelitian, jenis penelitian, definisi konseptual, definisi operasional, BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah sebuah proses yang terdiri dari rangkaian tata cara pengumpulan data, tahap ini diteruskan dengan merekam data di lapangan (Bungin, 2005). Metode penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN PENGENDALIAN KUALITAS JASA BERDASARKAN PERSEPSI PENGUNJUNG (Studi Kasus di UPT Perpustakaan Universitas Diponegoro)

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN PENGENDALIAN KUALITAS JASA BERDASARKAN PERSEPSI PENGUNJUNG (Studi Kasus di UPT Perpustakaan Universitas Diponegoro) ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN PENGENDALIAN KUALITAS JASA BERDASARKAN PERSEPSI PENGUNJUNG (Studi Kasus di UPT Perpustakaan Universitas Diponegoro) SKRIPSI Oleh : LISTIFADAH J2E 005 234 PROGRAM STUDI STATISTIKA

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP KINERJA PT.KERETA API INDONESIA (PERSERO) (KRL COMMUTER LINE JAKARTA KOTA BOGOR)

ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP KINERJA PT.KERETA API INDONESIA (PERSERO) (KRL COMMUTER LINE JAKARTA KOTA BOGOR) ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP KINERJA PT.KERETA API INDONESIA (PERSERO) (KRL COMMUTER LINE JAKARTA KOTA BOGOR) Asteria Elanda Kusumaningrum 1 J. Asfirotun 2 1,2 Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi,

Lebih terperinci

MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK RACHMAT HIDAYAT, MPA PRODI ADMINISTRASI NEGARA FISIP UNIVERSITAS JEMBER

MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK RACHMAT HIDAYAT, MPA PRODI ADMINISTRASI NEGARA FISIP UNIVERSITAS JEMBER MANAJEMEN PELAYANAN PUBLIK COURSE MATERIAL: ANALISA SERVQUAL (Service Quality) RACHMAT HIDAYAT, MPA PRODI ADMINISTRASI NEGARA FISIP UNIVERSITAS JEMBER 2012 Model ServQual Metode ServQual adalah metode

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. sehingga dapat memenuhi tujuan yang akan dicapai.

BAB III METODE PENELITIAN. sehingga dapat memenuhi tujuan yang akan dicapai. 24 BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian ini digunakan sebagai pedoman peneliti agar tidak menyimpang dari tujuan yang telah ditentukan sebelumnya, dan mengupayakan penyelesaian masalah menjadi lebih

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perusahaan jasa, berbagai jenis jasa dan partisipasi pelanggan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perusahaan jasa, berbagai jenis jasa dan partisipasi pelanggan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam perusahaan jasa, berbagai jenis jasa dan partisipasi pelanggan dalam proses jasa sangat diperlukan. Partisipasi pelanggan mengacu pada tingkat usaha dan keterlibatan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Kerangka Pemikiran KOGUPE SMAN 46 Jakarta merupakan koperasi konsumen di kawasan Jakarta Selatan yang bergerak di bidang usaha pertokoan dan simpan pinjam. Dalam upaya memenuhi

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA PADA GURU DAN KARYAWAN SMK PANCASILA 1 KUTOARJO

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA PADA GURU DAN KARYAWAN SMK PANCASILA 1 KUTOARJO PENGARUH MOTIVASI TERHADAP SEMANGAT KERJA PADA GURU DAN KARYAWAN SMK PANCASILA 1 KUTOARJO Titik Buroidah Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo buroidahtitik.gmail.com ABSTRAK Penelitian

Lebih terperinci

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD Hilda Harijono dan Bobby Oedy P. Soepangkat Program Studi Magister Manajemen Teknologi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 40 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Karakteristik responden yang diperoleh dari hasil pengumpulan data melalui kuisioner kepada beberapa pelanggan pada Salon dan Spa Moz5 PTC Palembang yang

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 19 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Banyaknya perusahaan jasa pengiriman, menyebabkan persaingan diantara perusahaan tersebut semakin meningkat. Hal ini didasari semakin dibutuhkan jasa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. frekuensi berkunjung di Toko Mas Kerbau Weleri. Penyebaran. umum responden berdasarkan umur mereka:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. frekuensi berkunjung di Toko Mas Kerbau Weleri. Penyebaran. umum responden berdasarkan umur mereka: 33 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Responden Gambaran umum responden yang menjadi sampel penelitian ini meliputi: umur responden, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, dan frekuensi berkunjung

Lebih terperinci

KEPUASAN PENGGUNA JASA PELAYANAN PERIZINAN BIDANG SUMBER DAYA ALAM BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU (BP2T) ACEH

KEPUASAN PENGGUNA JASA PELAYANAN PERIZINAN BIDANG SUMBER DAYA ALAM BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU (BP2T) ACEH ISSN 2302-0199 10 Pages pp. 46-55 KEPUASAN PENGGUNA JASA PELAYANAN PERIZINAN BIDANG SUMBER DAYA ALAM BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU (BP2T) ACEH Faisal 1, Jasman J. Ma ruf 2, Amri 3 1) Magister Manajemen

Lebih terperinci

BAB 4 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK

BAB 4 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK BAB 4 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WAJIB PAJAK 4.1 Analisis Uji Instrumen Penelitian (Pre-test) Pre-test dilakukan untuk menguji pertanyaan dalam bentuk pernyataan yang dijadikan sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendirian suatu bisnis baik itu berupa barang atau jasa, sebaiknya

BAB I PENDAHULUAN. Pendirian suatu bisnis baik itu berupa barang atau jasa, sebaiknya 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendirian suatu bisnis baik itu berupa barang atau jasa, sebaiknya dibutuhkan dan diinginkan oleh masyarakat. Selain hal tersebut, penciptaan produk atau

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN digilib.uns.ac.id BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian Pada penelitian ini materi yang diteliti adalah kendaraan roda 4 yang menggunakan fasilitas parkir Solo Grand Mall baik itu di dalam gedung

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN A. Konsep Dasar dan Batasan Operasional Konsep dasar dan definisi operasional merupakan semua pengertian yang digunakan untuk mendapatkan data yang akan dianalisis sesuai dengan

Lebih terperinci

Oleh: RADITYO WISNU MURTI NIM:

Oleh: RADITYO WISNU MURTI NIM: PENGARUH GAYA HIDUP DAN PERSEPSI KUALITAS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK ANDROID MEREK ASUS ( Studi di Kelurahan Merjosari Kota Malang ) SKRIPSI Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad

Lebih terperinci

LAMPIRAN A: KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN A: KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN A: KUESIONER PENELITIAN Kuesioner Kepuasan Pelanggan Petunjuk Pengisian : 1. Lengkapilah identitas diri anda. 2. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut pendapat anda untuk setiap pertanyaan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Indomaret Point adalah usaha retail/minimarket yang menyediakan fasilitas-fasilitas untuk nongkrong. Indomaret Point memiliki cabang di banyak tempat salah satunya di Jln Surya Sumantri no.82,.

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi : Merupakan data yang langsung didapatkan melalui penyebaran kuisioner

METODE PENELITIAN. Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi : Merupakan data yang langsung didapatkan melalui penyebaran kuisioner 24 III. METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Dan Sumber Data Sumber data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi : 3.1.1 Data Primer Merupakan data yang langsung didapatkan melalui penyebaran kuisioner

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Perkembangan dan persaingan dalam dunia bisnis kian hari semakin ketat, ini merupakan salah satu dampak dari era globalisasi saat ini. Contohnya saja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanannya agar mampu bertahan dan bersaing dengan perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanannya agar mampu bertahan dan bersaing dengan perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Fenomena semakin kompleksnya permasalahan yang dialami oleh perusahaan pelayanan jasa khususnya perbankan, mengharuskan setiap unit perbankan untuk selalu meningkatkan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN 16 III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Penelitian Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa perkreditan motor PT. Summit Oto Finance Cabang Bogor harus bersaing dengan perusahaan perkreditan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai tingkat kepuasan konsumen terhadap kualitas pelayanan games center X di Bandung. Penelitian ini dirancang sebagai penelitian deskriptif

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. iv v viii xiii xv xvi

DAFTAR ISI. iv v viii xiii xv xvi ABSTRAK Dalam melakukan upaya untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada pelanggan, RS Hermina Pasteur sangat perlu memperhatikan kualitas jasa pelayanannya. Untuk mencapai hal tersebut, RS Hermina perlu

Lebih terperinci

ANALISIS STATISTIK KEPUASAN PENGGUNA WAHANA PERMAINAN BOOM BOOM CAR DI TAMAN REMAJA SURABAYA

ANALISIS STATISTIK KEPUASAN PENGGUNA WAHANA PERMAINAN BOOM BOOM CAR DI TAMAN REMAJA SURABAYA TUGAS AKHIR ANALISIS STATISTIK KEPUASAN PENGGUNA WAHANA PERMAINAN BOOM BOOM CAR DI TAMAN REMAJA SURABAYA Any Masruroh 1308 030 065 Dosen Pembimbing Ir. Arie Kismanto, M.Sc PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN ABSTRAK Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mendorong perusahaanperusahaan yang bergerak dibidang jasa untuk semakin giat dalam memberikan pelayanan terbaiknya, sehingga persaingan antara satu

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1: KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1: KUESIONER PENELITIAN 155 LAMPIRAN 1: KUESIONER PENELITIAN KUESIONER ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN BENGKEL SALAK FRISMA MOTOR --------------------------------------------------------------------------------------------- Nama

Lebih terperinci

Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Jasa Terhadap Kualitas Kinerja Pelayanan Terminal Seruni Kota Cilegon

Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Jasa Terhadap Kualitas Kinerja Pelayanan Terminal Seruni Kota Cilegon Analisis Tingkat Kepuasan Pengguna Jasa Terhadap Kualitas Kinerja Pelayanan Terminal Seruni Kota Cilegon Muhamad Haerus Salam 1, Shanti Kirana Anggraeni 2, Nurul Ummi 3 1, 2, 3 Jurusan Teknik Industri

Lebih terperinci

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI BAB III LANDASAN TEORI 3.1. Kriteria Angkutan Umum Menurut PP No.55 Tahun 2012 tentang kendaraan menyebutkan bahwa pengkutan orang dengan kendaraan umum dilakukan dengan menggunakan mobil bus atau mobil

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN USER ATAS KUALITAS PELAYANAN JASA INTERNET DI PLANK-PLUNK NET DI JL. RAYA TLOGOMAS, MALANG SKRIPSI

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN USER ATAS KUALITAS PELAYANAN JASA INTERNET DI PLANK-PLUNK NET DI JL. RAYA TLOGOMAS, MALANG SKRIPSI ANALISIS TINGKAT KEPUASAN USER ATAS KUALITAS PELAYANAN JASA INTERNET DI PLANK-PLUNK NET DI JL. RAYA TLOGOMAS, MALANG SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Gelar Sarjana Ekonomi Oleh : MOKHAMMAD

Lebih terperinci

ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP PENERAPAN MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI PROFESIONAL RUKO DI KAWASAN BUSSINESS PARK KOTA GORONTALO

ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP PENERAPAN MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI PROFESIONAL RUKO DI KAWASAN BUSSINESS PARK KOTA GORONTALO ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA JASA TERHADAP PENERAPAN MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI PROFESIONAL RUKO DI KAWASAN BUSSINESS PARK KOTA GORONTALO Arfan Usman Sumaga Alumni Program Pascasarjana S2 Teknik Sipil

Lebih terperinci

KAJIAN KEBUTUHAN ANGKUTAN SEKOLAH BAGI SISWA SEKOLAH DASAR DI KOTA BEKASI

KAJIAN KEBUTUHAN ANGKUTAN SEKOLAH BAGI SISWA SEKOLAH DASAR DI KOTA BEKASI 46 KAJIAN KEBUTUHAN ANGKUTAN SEKOLAH BAGI SISWA SEKOLAH DASAR DI KOTA BEKASI Dwi Aris Hardani 1), Sabirin Chaniago, M.Eng 2), Sri Nuryati, ST., MT. 3) 1,2,3) Teknik Sipil Universitas Islam 45 Jl. Cut Meutia

Lebih terperinci