MOTIVASI NEED FOR ACHIEVEMENT Dorongan Untuk Berprestasi L. SETYOBUDI
|
|
- Shinta Muljana
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 MOTIVASI NEED FOR ACHIEVEMENT Dorongan Untuk Berprestasi L. SETYOBUDI 2013
2 Need for Achievement Definisi: Dorongan (untuk) Berprestasi (Need of Achievement) adalah keinginan/tekad untuk bekerja dengan baik atau melampaui standar prestasi. Standar tersebut bisa berupa prestasi diri sendiri di masa lampau (Improvement); ukuran yang objektif (results orientation); melebihi orang lain (competitiveness); sasaran yang menantang; atau sesuatu yang belum dilakukan orang lain (innovation). Hal ini menunjukan dorongan untuk bertindak secara lebih baik dan efisien. 2
3 need for achievement Definition Personality trait characterized by an enduring and consistent concern with setting and meeting high standards of achievement. This need is influenced by internal drive for action (intrinsic motivation), and the pressure exerted by the expectations of others (extrinsic motivation). Measured by thematic appreciation tests, need for achievement motivates an individual to succeed in competition, and to excel in activities important to him or her 3
4 NEED FOR ACHIEVEMENT (N ach) N ach dan Kemandirian Bangsa Keterpurukan negeri ini makin kelihatan sebagai akibat dari sikap-sikap budaya yang tidak mampu menggerakkan bangsa ini menjadi suatu bangsa yang digdaya dan bersatu, tidak terjadi expansion of people s capability karena tidak adanya strategi dan kebijakan budaya nasional yang membuat bangsa ini atau Rendahnya budaya N ach 4
5 Three Needs theory (McClelland, 1961) Need for Achievement (n- ACH) Need for Affiliation (n-aff) Need for Power (n-pow) 5
6 Distribution of Need Behaviors, Typical behaviors associated with motivational type. (Adapted from Swenson, 2000) nach (Need for Achievement) naff (Need for Affiliation) npow (Need for Power) HIGH Must win at any cost Must be on top and receive credit LOW Fears Failure Avoids Responsibility HIGH Demands blind loyalty and harmony Does not tolerate disagreement LOW Remain aloof Maintain social distance HIGH Desires control every one and averything Exaggerates own position and resources LOW Dependent/Subordinate Minimizes own position and resources 6
7 Maslow s Hierarchy of Needs 7
8 Aspects should be included under the theme entrepreneur as a person (Gouws, 2002): Entrepreneurial qualities, e.g. achievement motivation; creativity; decision making; initiative; innovation; locus of control; and risk taking; Entrepreneurial skills, e.g. strategy formulation; leadership; planning and time management and financial concepts; communication and negotiation skills; and self-knowledge 8
9 Achievement Motivation Motivation can be defined as the driving force behind all the actions of an individual. All of our behaviors, actions, thoughts, and beliefs are influenced by our inner drive to succeed. 9
10 Level of Motivation 10
11 Achievement Motivation leads people to set realistic but challenging goals. In Example: weight-lifting, for example, you won't increase your strength with weights that can be lifted easily or weights that cause damage to your muscles - only difficult but manageable weights will stretch and strengthen muscles. Achievementmotivated people are not gamblers and don't like leaving things to chance. "Gamblers" prefer big risks because they can rationalise away failure as being outside their control; "conservatives" prefer small risks with guaranteed gains and no blame; only "achievement motivated" people take the middle ground of challenge and moderate risk 16/9/2013 where LSB-FKUBtheir skills will affect the outcome 11
12 Good characters make good motivated medical students? interrelated and based on interpersonal and intrapersonal factors such as wanting to help people, being respected and successful and fulfilling a sense of achievement. Students motivated to do better could be driven either by positive self esteem or by perceiving medicine as a means of enhancing their social status 12
13 There are four major theories of motivation to succeed attribution, expectancy value, self efficacy and goal orientation Students who set their own goals and work towards them are more likely to succeed 13
14 Pola Pikir Entrepreneur Perbedaan Pola Pikir Entrepreneur vs Non Entrepreneur: Produktif versus Konsumtif Resources Utilization Versus Resources Disposal. 14
15 Hambatan Persepsi Memulai Usaha/PERUBAHAN untuk berhasil Merasa Sudah Terlalu Tua atau Merasa Terlalu Muda Tidak Berbakat Tidak Punya Modal (uang) 15
16 Setiap hari seorang manusia melakukan self-talk sebanyak s/d kali. Sayangnya 77% statement yang diucapkan bersifat negatif dan melemahkan diri kita (Deepak Chopra). kurang sudah terlambat untuk berubah dan menjadi orang sudah terlalu tua untuk sekolah Saya bodoh Saya tidak berbakat bisnis Kata 16/9/2013 siapa???... LSB-FKUB 16
17 Pelajaran Apa Yang Kita Dapat 1. Balita berlatih berjalan karena motivasi kuat setelah bosan merangkak 2. Balita berlatih berjalan karena tidak banyak berpikir risiko 3. TAMBAHKAN list ini: 17
18 KEBIASAAN MEMILIH SKALA PRIORITAS DAHULUKAN YANG UTAMA Daya Kemauan dan Daya Menolak
19 TIDAK PENDTING PENTING MENDESAK 1 Besok Ujian Terlambat masuk kerja Teman Terluka Proyek yang harus diselesaikan hari ini Mobil mogok 3 Telepon yang tidak penting Interupsi Masalah kecil orang lain Tekanan sesama TIDAK MENDESAK 2 Merencanakan, menetapkan sasaran PR yang harus diselesaikan minggu ini Olah Raga Membina hubungan Relaksasi 4 Terlalu banyak nonton TV Ngobrol tiada habisnya di telepon Terlalu banyak main game komputer 19 Buang-buang waktu
20 Anda pasti tahu bahwa meraih harapan, mimpi, dan cita-cita, adalah hal yang orang inginkan. Kebanyakan orang tidak tahu bagaimana cara mencapai target-target mereka. Karena umumnya terhalang rasa tidak percaya diri Perlu menyingkirkan semua faktor-faktor negatif yang ada dalam hidup (Takut gagal, Stres yang berlebihan, Taat pada aturan, Membuat asumsi, Terlalu mengandalkan logika, Merasa tidak kreatif). Anda perlu motivasi agar hasrat Anda untuk mengejar mimpi dan prestasi tetap membara 20
21 Siapa Bilang... Terlalu Tua Ingat lah, Kolonel Sander pendiri KFC memulai bisnis pada umur 70 tahun Tidak Berbakat Ingatlah, banyak orang sukses memulai bisnis karena kepepet dan tidak bisa mencari kerja Tidak Punya Modal Ingat lah, Onasis memulai bisnis kapal angkut dengan OPM (Other People Money) 21
22 Nelson Mandela. Ia menjadi presiden Afrika Selatan setelah usianya lewat 65 tahun. Kolonel Sanders sukses membangun jaringan restoran fast food ketika usianya sudah lebih dari 62 tahun. 22
23 23
24 KUTU & KOTAK KOREK API Kutu anjing adalah binatang yang mampu melompat 300 kali tinggi tubuhnya. Namun, apa yang terjadi bila ia dimasukikan kedalam sebuah kotak korek api kosong lalu dibiarkan disana selama satu minggu? Hasilnya, kutu itu sekarang hanya mampu melompat setinggi kotak korek api saja! Kemampuannya melompat 300 kali tinggi tubuhnya tiba-tiba hilang 24
25 Ini yang terjadi... Ketika kutu itu berada di dalam kotak korek api ia mencoba melompat tinggi. Tapi ia terbentur kotak korek api. Ia mencoba lagi dan terbentur lagi. Terus begitu sampai ia mulai ragu akan kemampuannya sendiri. Ia mulai berfikir, Sepertinya kemampuan saya melompat hanya segini Kemudian loncatannya disesuaikan dengan tinggi kotak korek api. Aman... dia tidak 16/9/2013 membentur!!! LSB-FKUB 25
26 Saat itulah dia menjadi sangat yakin Nah benar kan? Kemampuan saya Cuma segini. Inilah saya Ketika kutu itu dikeluarkan dari kotak korek api, dia masih terus merasa bahwa batas kemampuan lompatnya hanya sebatas kotak korek api. Sang kutu pun hidup seperti itu sampai akhir hayat. Kemampuan yang sesungguhnya tidak tampak. Kehidupannya telah dibatasi oleh lingkungannya 26
27 Sesungguhnya didalam diri kita juga banyak kotak korek api. Misalnya: Anda memiliki atasan yang kepemimpinannya tidak memadai. Dia tipe orang yang selalu takut tersaingi bawahannya, sehingga dia sengaja menghambat karir kita. Ketika anda mencoba melompat tinggi, dia tidak pernah memuji, bahkan tersinggung. Dia adalah contoh kotak korek api yang bisa mengkerdilkan anda. 27
28 Teman Kerja Teman kerja juga bisa jadi kotak korek api. Coba ingat, ketika dia bicara begini, Ngapain sih kamu kerja keras seperti itu, kamu ngak bakalan dipromosikan kok. Ingat!, mereka adalah kotak korek api. Mereka bisa menghambat perkembangan potensi anda. 28
29 Hambatan Fisik & Mindset Korek api juga bisa berbentuk tubuh yang kurang sempurna, tingkat pendidikan yang rendah, kemiskinan, usia dan lain sebagainya. Bila semua itu menjadi kotak korek api maka akan menghambat prestasi dan kemampuan anda yang sesungguhnya tidak tercermin dalam aktivitas sehari-hari. 29
30 Lalu Apa Yang Dibutuhkan? Untuk Memulai Entrepreneurship, Hanya Perlu 3M : Motivasi, Mindset dan Make it (Just Do IT) 30
31 KESIMPULAN Untuk berhasil harus memiliki dorongan untuk berprestasi (Need for Achievement) Perubahan menuju ke pola pikir Entrepreneurial adalah langkah pertama proses yang dibutuhkan untuk menuju prestasi yang lebih baik (Self-Fulfillment Needs) 31
32 Assignment # 1: Individual 1. Game Asset Produktif Vs. Konsumtif Buatlah daftar asset di rumah/kamar Anda & milik Anda sebanyak-banyaknya, kemudian nilai sendiri apakah asset tersebut, produktif atau konsumtif. (Print) 2. Isi kwisener: Entrepreneurial Self Evaluation Kwisener # 2. dan dikumpulkan minggu depan lsetyobudikuliaheefkub@gmail.com 32
33 Contoh kolom jawab assignment # 1 Harta Produktif Harta Konsumtif 33
34 Tips Praktis Gunakan visualisasi harian sesuai dengan tujuan, misalkan: imajinasikan nikmatnya mempunyai usaha yang waktunya tidak diatur oleh orang lain. Gunakan teknik affirmasi harian dengan pemilihan kata yang menggugah kesadaran pikiran, dengan mengucapkan kalimat saya semakin sukses saat kondisi tubuh relaks bangun pagi. 34
35 SEKIAN UNTUK HARI INI "Kalau Anda menginginkan perubahan kecil dalam hidup, ubahlah perilaku Anda. Tetapi bila Anda menginginkan perubahan yang besar dan mendasar, ubahlah pola pikir Anda." - Stephen Covey 35
MOTIVASI NEED FOR ACHIEVEMENT Dorongan Untuk Berprestasi L. SETYOBUDI
MOTIVASI NEED FOR ACHIEVEMENT Dorongan Untuk Berprestasi L. SETYOBUDI 2013 Need for Achievement Definisi: Dorongan (untuk) Berprestasi (Need of Achievement) adalah keinginan/tekad untuk bekerja dengan
Lebih terperinciFK Kebidanan # 3 L. SETYOBUDI ISI
FK Kebidanan # 3 L. SETYOBUDI 2013 ISI 3 Interpersonal skill: Motivasi Konsep motivasi Teori motivasi Motivasi dan kaitannya dengan kepuasan kerja Motivasi dalam peningkatan kinerja dan produktivitas 11/18/2013
Lebih terperinciTeori Inspirasi & Kreativitas. Pertemuan Ke-2
Teori Inspirasi & Kreativitas Pertemuan Ke-2 Tujuan Pembelajaran Memberikan pemahaman pentingnya perubahan dan peranan mindset (pola pikir) Menjabarkan perubahan mindset Mengenalkan mindset entrepreneur
Lebih terperinciMINDSET ENTREPRENEUR
MINDSET ENTREPRENEUR tejo@uny.ac.id FB:tejonurseto@yahoo.co.id 087839211444 tejo@uny.ac.id tejo@uny.ac.id Tujuan Pembelajaran Memberikan pemahaman pentingnya perubahan dan peranan mindset (pola pikir)
Lebih terperinciKewirausahaan. Pertemuan 2 : Berpikir Perubahan. Tim Entrepreneurship Center Tri S Panca Yani Nunuk
Kewirausahaan Pertemuan 2 : Berpikir Perubahan Tim Entrepreneurship Center Tri S Panca Yani Nunuk Tujuan Pembelajaran Pengenalan Entreprenuer Memberikan pemahaman pentingnya perubahan dan peranan mindset
Lebih terperinciRobbins and Judge Organization Behavior 15 Edition
Robbins and Judge Organization Behavior 15 Edition The material used in producing this presentation derived from the book. Several examples added to enrich the student s understanding Please acknowledge
Lebih terperinciBASIC ENTREPRENEURSHIP EDUCATION (To KNOW): MOTIVATION (nach, Ability to Inspire, Reaction to Success & Failure, Help, Networking, Communication)
BASIC ENTREPRENEURSHIP EDUCATION (To KNOW): MOTIVATION (nach, Ability to Inspire, Reaction to Success & Failure, Help, Networking, Communication) L. SETYOBUDI 2013 2 1 Basic Entrepreneurship Education
Lebih terperinciMerintis, memulai, dan menggembangkan usaha. Oleh Azmi Hikmah Fajrina
Merintis, memulai, dan menggembangkan usaha Oleh Azmi Hikmah Fajrina Apa rencana anda sesudah lulus kuliah??? Sistem pendidikan di Indonesia mendidik anak didik bermental BURUH Ingin menjadi Pegawai Negeri,
Lebih terperinciMOTIVATION AT WORK. Widha K Ningdyah, ST., MT Psikologi Industri widhadyah.lecture.ub.ac.id - widhadya.wordpress.com
MOTIVATION AT WORK Widha K Ningdyah, ST., MT Psikologi Industri 2012 widhadyah.lecture.ub.ac.id - widhadya.wordpress.com TENTANG MOTIVASI MEMBANGKITKAN MOTIVASI TEORI MOTIVASI Forces acting on an employee
Lebih terperinciPokok-pokok bahasan: Definisi Motivasi Motivasi dan Kinerja Perkembangan Teori Motivasi
BAB 9 MOTIVASI Pokok-pokok bahasan: Definisi Motivasi Motivasi dan Kinerja Perkembangan Teori Motivasi 1. Teori Isi (Content theory) 2. Teori Proses (Process theory) 3. Teori Penguatan (Reinforcement theory)
Lebih terperinciKonsep Dasar Motivasi. (Perilaku Keorganisasian, Dr. M.M. Nilam Widyarini)
Konsep Dasar Motivasi (Perilaku Keorganisasian, Dr. M.M. Nilam Widyarini) Motif Alasan yang disadari oleh indv untuk bertingkah laku pada suatu tujuan Motivasi Suatu proses dimana kebutuhan2 mendorong
Lebih terperinciIntroduction to. Chapter 11. Managing Employees. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing
Introduction to Chapter 11 Managing Employees Learning Objectives Uraikan teori motivasi. Jelaskan bagaimana perusahaan dapat tingkatkan kepuasan kerja dan tingkatkan motivasi. Motivation and Performance
Lebih terperinciAppendix 1. References and Statement. No References Statements. challenge them and be more motivated to
62 Appendix 1 References and Statement No References Statements 1. High level of self-efficacy is more likely to challenge them and be more motivated to succeed when faced with potential failure. Low level
Lebih terperinciTEORI MOTIVASI & TEKNIK MEMOTIVASI
TEORI MOTIVASI & TEKNIK MEMOTIVASI Manager yang berhasil adalah yang mampu menggerakkan bawahannya dengan menciptakan motivasi yang tepat bagi bawahannya PEMBAGIAN TEORI MOTIVASI TEORI ISI (Content Theory)
Lebih terperinciIndividu - Organisasi dan Motivasi
Individu - Organisasi dan Motivasi Kontribusi dan Kompensasi Kontribusi apa yang dapat diberikan oleh individu bagi organisasi atau perusahaan Kompensasi apa yang dapat diberikan oleh organisasi atau perusahaan
Lebih terperinciMOTIVASI. Universitas Pembangunan Jaya
MOTIVASI Universitas Pembangunan Jaya WHAT MOTIVATES THEM? MESSI VS ADRIANO MOTIVASI Menurut Slavin motivasi merupakan proses internal yang bersifat aktif, mengarahkan, dan mempertahankan perilaku sepanjang
Lebih terperinciBecoming A PERSON of INFLUENCE. Maximize Your Leadership Potential
Becoming A PERSON of INFLUENCE Maximize Your Leadership Potential Lima Tingkatan Kepemimpinan 1. Kepemimpinan berdasarkan posisi. 2. Kepemimpinanse izin orang yang dipimpin. 3. Kepemimpinan berdasarkan
Lebih terperinciABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui derajat resilience pada guru pendamping bagi siswa berkebutuhan khusus di SD X Bandung. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif
Lebih terperinciNEEDS DRIVES INCENTIVES
Motivasi kerja merupakan proses yang menyebabkan seseorang berperilaku dengan cara tertentu dalam rangka memenuhi kebutuhan yang sangat individu untuk bertahan hidup, keamanan, kehormatan, pencapaian,
Lebih terperinciFaktor Individu dalam Organisasi dan Motivasi
Faktor Individu dalam Organisasi dan Pertemuan ke sembilan dan kesepuluh Kontribusi dan Kompensasi Kontribusi apa yang dapat diberikan oleh individu bagi organisasi atau perusahaan Kompensasi apa yang
Lebih terperinciSchool of Communication Inspiring Creative Innovation. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-5
Penempatan School of Communication Pegawai & Business Inspiring Creative Innovation Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-5 Konsep - Konsep Motivasi Dasar SN 322023 PERILAKU ORGANISASI
Lebih terperinciMENINGKATKAN KREATIVITAS PADA ANAK
Seri Pengabdian Masyarakat 2013 ISSN: 2089-3086 Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan Volume 2 No. 2, Mei 2013 Halaman 124-129 MENINGKATKAN KREATIVITAS PADA ANAK Sri Mulyati dan Amalia Aqmarina Sukmawijaya
Lebih terperinciInspirasi, Kreativitas, dan Ide Bisnis. Sesi 2
Inspirasi, Kreativitas, dan Ide Bisnis Sesi 2 Agenda Teori menemukan peluang Mencari peluang bisnis dan memberdayakannya Kegagalan sebuah peluang Perencanaan Bisnis (Business Plan) Visi & Misi Teori mendapatkan
Lebih terperinciPOWER AND POLITICS. Presented by : M Anang Firmansyah
POWER AND POLITICS Presented by : M Anang Firmansyah DEFINITION of POWER Merujuk pada kapasitas yang dimiliki oleh A untuk mempengaruhi perilaku B sehingga B bertindak sebagaimana diharapkan oleh A. Dependency/Ketergantungan
Lebih terperinciPERSEPSI (DEFINSI) (1)
PERSEPSI (DEFINSI) (1) Perception is the process through which people select, receive, organize, & interpret information from their environment (Schermerhorn, Hunt & Osborn) PERSEPSI (DEFINSI) (2) Situasi
Lebih terperinciMOTIVASI (DEFINISI) mempertahankan dan menyalurkan. (dorongan) yang berada di dalam diri
MOTIVASI (DEFINISI) Suatu variabel perantara yang digunakan untuk menerangkan faktor-faktor dalam diri individu, yang dapat membangkitkan, mempertahankan dan menyalurkan tingkah laku ke arah suatu tujuan
Lebih terperinciTEORI MOTIVASI & TEKNIK MEMOTIVASI
PERILAKU ORGANISASI TEORI MOTIVASI & TEKNIK MEMOTIVASI Manager yang berhasil adalah yang mampu menggerakkan bawahannya dengan menciptakan motivasi yang tepat bagi bawahannya PEMBAGIAN TEORI MOTIVASI TEORI
Lebih terperinciPENYULUHAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAAN UNTUK PARA REMAJA
Seri Pengabdian Masyarakat 2013 ISSN: 2089-3086 Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan Volume 2 No. 2, Mei 2013 Halaman 144-148 144 PENYULUHAN MOTIVASI KEWIRAUSAHAAN UNTUK PARA REMAJA Sarastri Mumpuni dan Chairul
Lebih terperinciPEOPLE HANDLING AND CONFLICT MANAGEMENT IN BUSINESS. Josua Tarigan, SE, MBA, CMA, CFP, CSRS, CSRA
PEOPLE HANDLING AND CONFLICT MANAGEMENT IN BUSINESS Josua Tarigan, SE, MBA, CMA, CFP, CSRS, CSRA CAN YOU HANDLE PEOPLE? S (Setuju); TT (Tidak Tahu); TS (Tidak Setuju) 1. Jika saya jadi pimpinan maka saya
Lebih terperinciMENUMBUHKAN JIWA WIRAUSAHA DALAM DIRI MAHASISWA
MENUMBUHKAN JIWA WIRAUSAHA DALAM DIRI MAHASISWA OLEH M. RUSMIN NURYADIN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT mr_yadien@yahoo.co.id PENDAHULUAN Suatu negara disebut makmur jika minimal mempunyai
Lebih terperinciMotif Technopreneur Sukses by: AGB
MOTIVASI WIRAUSAHA Motif Technopreneur Sukses by: AGB PC PE PG Harapan/ Perbandingan Hasil (Outcome) Keterangan : PC = Personal Characteristic PE = Personal Environment PG = Personal Goals BE = Business
Lebih terperinciCampaign objective : we want to influence our audience to accept, modify, abandon, reject (menerima, memodifikasi, meninggalkan, menolak) 1.
RETNO BUDI LESTARI Campaign objective : we want to influence our audience to accept, modify, abandon, reject (menerima, memodifikasi, meninggalkan, menolak) 1. Behavior Objective : agar audiens kita melakukan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Motivasi Terbentuknya persepsi positif pekerja terhadap organisasi, secara teoritis merupakan determinan penting terbentuknya motivasi kerja yang tinggi. Para pekerja adalah manusia
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini berjudul studi deskriptif mengenai self regulation fase forethought pada mahasiswa desain komunikasi visual yang gagal pada sidang dua di universitas X kota Bandung, dimana penelitiannya
Lebih terperinciANALISIS KEBIJAKAN PUBLIK IAN UNY 2012 UTAMI DEWI
ANALISIS KEBIJAKAN PUBLIK IAN UNY 2012 UTAMI DEWI utami.dewi@uny.ac.id STAKEHOLDER ANALYSIS Stakeholder analysis (SA)is a term that refers to the action of analyzing the attitudes of stakeholders towards
Lebih terperinciProsiding Psikologi ISSN:
Prosiding Psikologi ISSN: 2460-6448 Studi Kontribusi Komitmen Organisasi Terhadap Disiplin Kerja Karyawan Produksi di PT. X Contribution Study of Organizational Commitment to Work Discipline on Production
Lebih terperinciMotivation and Goal Setting : KUNCI MERAIH KESUKSESAN (Paving Your Way to Success) Prof. Dr. Ir. Hj. Anis Tatik Maryani, M.P Pascasarjana UNJA
Motivation and Goal Setting : KUNCI MERAIH KESUKSESAN (Paving Your Way to Success) Prof. Dr. Ir. Hj. Anis Tatik Maryani, M.P Pascasarjana UNJA Pertanyaan: Maukah Anda jalan kaki dari sini ke..di tengah
Lebih terperinciLEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR
ABSTRAK Dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, disebutkan bahwa tugas dosen berkaitan dengan pelaksanaan tiga hal utama yaitu pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat. Karenanya kinerja dosen dalam
Lebih terperinciEntrepreneurship dan Intrapreneurship. Muhammad ARMAN
Entrepreneurship dan Intrapreneurship Muhammad ARMAN Entrepreneurship Entrepreneurs are people that notice opportunities and take the initiative to mobilize resources to make new goods and services. Entrepreneurship
Lebih terperinciAbstract. vii. Universitas Kristen Maranatha
Abstract Adolescence is the age at which a teenager in the stage of the search for identity, emotions are difficult to control and always wanted to try everything, the situation could be something that
Lebih terperinciWhat is Motivation? MOTIVATION >> LIFE
What is Motivation? A Motivation is a need or desire that serves to energize behavior and to direct it toward a goal. How to act-how we behave that we observe. MOTIVATION >> LIFE CONCEPT Early in this
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: Job order costing method, efisiensi, dan efektivitas. vii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Berkembangnya suatu perusahaan mengakibatkan kompleksnya aktivitas usaha yang dijalankan, sehingga menuntut perusahaan untuk meningkatkan kinerja secara efisien dan efektif. Perusahaan harus mampu
Lebih terperinciRisk Leadership Kepemimpinan yang berani mengambil risiko
Risk Leadership Kepemimpinan yang berani mengambil risiko Oleh: Antonius Alijoyo 25 Januari 2012 Kepemimpinan selalu memerlukan keberanian dalam menghadapi dan mengambil risiko di suatu tingkat tertentu.
Lebih terperinciAbstrak. i Universitas Kristen Maranatha
Abstrak Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui motivasi berprestasi dalam bidang akademik pada siswa pecandu game online yang berusia 13-17 tahun di warnet X kota Y. Pemilihan sampel menggunakan
Lebih terperinciAppendix 1. Interview Guidelines Research Questions Theory Interview Questions
Appendix 1. Interview Guidelines Research Questions Theory Interview Questions - It is used to recheck the students that they have done the series of presentation. 1. Sudah berapa kali Anda melakukan presentasi
Lebih terperinciAdalah proses yang menghasilkan intensitas, arah dan ketekunan individu dalam usaha untuk mencapai tujuan.
Definisi Motivasi Adalah proses yang menghasilkan intensitas, arah dan ketekunan individu dalam usaha untuk mencapai tujuan. Elemen Kunci : 1. Intensitas : Seberapa keras usaha seseorang 2. Arah : Tujuan
Lebih terperinciCiri dan Karakter Technopreneur. by: AGB
Ciri dan Karakter Technopreneur by: AGB CIRI UMUM MIMPI KETEGASAN PEKERJA KERAS KETETAPAN HATI DEDIKASI KESETIAAN TERPERINCI NASIB UANG SOSIAL WATAK UMUM Percaya Diri Berorientaskan Tugas dan Hasil Kepemimpinan
Lebih terperinciSport and Business Analogy
Lecture 1 and 2 Road to Achieve the Best Practice 1. Sport and Business Analogy 2. Right or Wrong Statements 3. What is World Class Company? 4. Strategies to Become WCC 5. Characteristics of Excellence
Lebih terperinciTime Management. at Work. RULE OF GAME : #smangatpagi! #esaunggul! pasti juara! #leader! - siap! #brismangat! - bri! #bagaimana? - tetap smangat!
Time Management RULE OF GAME : #smangatpagi! #esaunggul! pasti juara! #leader! - siap! #brismangat! - bri! #bagaimana? - tetap smangat! at Work Kakewa @smangatpagi Tak kenal maka kenalan Pra-Test write
Lebih terperinciSchool of Communication Inspiring Creative Innovation. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-5
Penempatan School of Communication Pegawai & Business Inspiring Creative Innovation Perilaku Organisasi (Organizational Behavior) Pertemuan ke-5 Konsep - Konsep Motivasi Dasar PERILAKU ORGANISASI 2 Definisi
Lebih terperinciPractical Communication Skill: dalam Bisnis, Organisasi, dan Kehidupan (Indonesian Edition)
Practical Communication Skill: dalam Bisnis, Organisasi, dan Kehidupan (Indonesian Edition) Click here if your download doesn"t start automatically Practical Communication Skill: dalam Bisnis, Organisasi,
Lebih terperinciSwasti Nareswari. Student Number: ENGLISH LETTER STUDY PROGRAMME FACULTY OF LETTERS SOEGIJAPRANATA CATHOLIC UNIVERSITY SEMARANG 2004
THE REALIZATION OF THE JAVANESE REQUEST PATTERN: A CASE STUDY OF A JAVANESE FAMILY A THESIS By Swasti Nareswari Student Number: 00.80.0016 ENGLISH LETTER STUDY PROGRAMME FACULTY OF LETTERS SOEGIJAPRANATA
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : self-esteem, power, significance, competence, virtue, make up. v Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Make up dapat mempengaruhi aspek psikologis seseorang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran self-esteem pada mahasiswi yang menggunakan make up jurusan public relations di Universitas
Lebih terperinciE VA D A E L U M M A H K H O I R, M. A B. P E R T E M U A N 2 A N A
HANDLING TAMU E VA D A E L U M M A H K H O I R, M. A B. P E R T E M U A N 2 A N A CARA PENERIMAAN TAMU Menanyakan nama dan keperluan (RESEPSIONIS) Good Morning. What can I do for you? Good morning, can
Lebih terperinciKriteria untuk evaluasi dan pemilihan pemasok (klausul 8.4.1)
ISO 9001: 2015 Dokumen Wajib Ruang Lingkup SMM (klausul 4.3) Kebijakan Mutu (klausul 5.2) Sasaran Mutu (klausul 6.2) Kriteria untuk evaluasi dan pemilihan pemasok (klausul 8.4.1) Untuk persyaratan dengan
Lebih terperinciModul ke: KEWIRAUSAHAAN 1. Motivasi Menjadi Wirausaha Sukses. 05Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Edy Gunawan, S.E., M.M. Program Studi Manajemen
Modul ke: 05Fakultas Ekonomi dan Bisnis KEWIRAUSAHAAN 1 Motivasi Menjadi Wirausaha Sukses Edy Gunawan, S.E., M.M. Program Studi Manajemen Bagian Isi 1. Mengalahkan mitos 2. Mengubah pola pikir 3. Motivasi
Lebih terperinciPemrograman Lanjut. Interface
Pemrograman Lanjut Interface PTIIK - 2014 2 Objectives Interfaces Defining an Interface How a class implements an interface Public interfaces Implementing multiple interfaces Extending an interface 3 Introduction
Lebih terperinciTraining Center. BF Institute Training Center. insight. vision. purpose. vitality. strength. performance. prosperity. abundance
w w w. T R A I N I N G S E M A R A N G. c o m BF Institute Training Center insight vision purpose vitality strength performance Training Center prosperity abundance SPIRITUAL LEADERSHIP MOTIVATION SALES-MARKETING
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Motivasi Kerja dan Produktivitas Kerja. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Persaingan yang semakin ketat membuat banyak organisasi menyadari pentingnya memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, berintegritas dan memiliki komitmen yang tinggi untuk mampu mendorong
Lebih terperinciSATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) UNIVERSITAS DIPONEGORO
UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI- UNDIP SAP 10.05.03 04 Revisi ke : Tanggal : 014 Dikaji Ulang Oleh : Ketua Program Studi Ilmu Gizi Dikendalikan Oleh : GPM Ilmu Gizi Disetujui Oleh : Fakultas Kedokteran UNIVERSITAS
Lebih terperinciHTB (Hierarchical Token Bucket) Queue Tree-System Mikrotik user Meeting Jakarta, Indonesia(2016)
MIKROTIK ADVANCE TRAFFIC CONTROL HTB (Hierarchical Token Bucket) Queue Tree-System Mikrotik user Meeting Jakarta, Indonesia(2016) 1 Prepared by, Azfar Hameed Khan 2 www.gudanggps.com 3 MOTIF & TUJUAN:
Lebih terperinciMANAJEMEN PROYEK FRAMEWORK
MANAJEMEN PROYEK FRAMEWORK PROJECT MANAGEMENT FRAMEWORK Kelompok Proses dalam PMBOK KNOWLEDGE AREA PROJECT MANAGEMENT PROCESS GROUPS INITIATING PLANNING EXECUTING MONITORING & CONTROLLING CLOSING Integration
Lebih terperinciMOTIVASI KONTEN TEORI/ TEORI KEPUASAN
MOTIVASI KONTEN TEORI/ TEORI KEPUASAN PENGERTIAN Motivasi berasal dari bahasa latin movere yang artinya bergerak Istilah lain yang dipergunakan secara bergantian dengan istilah motivasi antara lain: desire
Lebih terperinciANALISA PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI BERDASARKAN TEORI DUA FAKTOR DARI HERZBERG (Studi Kasus : PT PINDAD) TESIS MAGISTER
ANALISA PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI BERDASARKAN TEORI DUA FAKTOR DARI HERZBERG (Studi Kasus : PT PINDAD) TESIS MAGISTER DISUSUN OLEH: WINA WIBAWA ARTY NIM: 23401134 BIDANG KHUSUS MANAJEMEN
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN STUDI KASUS PT PAYA PINANG PENELITIAN PROYEK AKHIR. Oleh: MUFTI ARDIAN NIM :
ANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN STUDI KASUS PT PAYA PINANG PENELITIAN PROYEK AKHIR Oleh: MUFTI ARDIAN NIM : 29105020 Program Studi Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manejemen
Lebih terperinciLesson 70: Questions. Pelajaran 70: Pertanyaan
Lesson 70: Questions Pelajaran 70: Pertanyaan Reading (Membaca) Is your job easy? (Apakah pekerjaanmu mudah?) Has he finished eating? (Apakah dia sudah selesai makan?) Will it keep raining? (Akankah ini
Lebih terperinciABSTRACT. Keyword : Accounting Information Syatem Sales, Internal Control. vii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT Each organization will maintain all assets at her disposal to avoid the occurance of looses, fraud, theft, and all other illegal acts. One way to prevent all these things is to make the internal
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PRAKTEK CORPORATE ENTREPRENEURSHIP DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KERJA STUDI KASUS: LEMBAGA PASAR MODAL PT ABC PROYEK AKHIR
STUDI TENTANG PRAKTEK CORPORATE ENTREPRENEURSHIP DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KERJA STUDI KASUS: LEMBAGA PASAR MODAL PT ABC PROYEK AKHIR Oleh: DICKY HENRIA NUGRAHA NIM : 29106011 Program Magister
Lebih terperinciMEMBANGUN PEMIMPIN VISIONER
MEMBANGUN PEMIMPIN VISIONER VISIONARY LEADERSHIP PROF, MA., PHD. PASCASARJANA UNAIR 1 MANAJER VS PEMIMPIN PERBEDAAN DAN PERSAMAAN 2 APAKAH MANAJER MEMIMPIN PEKERJAAN BERTANGGUNG JAWAB REKRUITMEN DAN DISIPLIN
Lebih terperinciRahasia Cermat & Mahir Menguasai Akuntansi Keuangan Menengah (Indonesian Edition)
Rahasia Cermat & Mahir Menguasai Akuntansi Keuangan Menengah (Indonesian Edition) Hery Hery Click here if your download doesn"t start automatically Rahasia Cermat & Mahir Menguasai Akuntansi Keuangan Menengah
Lebih terperinci6 KERANJANG 7 LANGKAH API (INDONESIAN EDITION) BY LIM TUNG NING
6 KERANJANG 7 LANGKAH API (INDONESIAN EDITION) BY LIM TUNG NING READ ONLINE AND DOWNLOAD EBOOK : 6 KERANJANG 7 LANGKAH API (INDONESIAN EDITION) BY LIM TUNG NING PDF Click button to download this ebook
Lebih terperinciPublic Fundraising. Peer to Peer Learning. HIVOS Regional Office, Southeast Asia
Peer to Peer Learning Public Fundraising HIVOS Regional Office, Southeast Asia Sesi Berbagi, 6 Juni 2012 Sesi Umpan Balik, 3 Juli 2012 Ditataselenggarakan oleh: Resource Mobilization Framework (kerangka
Lebih terperinciModul ke: ETIK UMB. AFIYATI SSi., MT. Fakultas FAKULTAS ILMU KOMPUTER. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA
Modul ke: 03 ETIK UMB Fakultas FAKULTAS ILMU KOMPUTER AFIYATI SSi., MT. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA MATERI 3 ETIK UMB MENGELOLA WAKTU Urgensi Menjadi bijak dalam mengelola waktu merupakan sebuah bentuk
Lebih terperinciLesson 36: Infinitive 1. Lesson 36: Kata Kerja Infinitif 1
Lesson 36: Infinitive 1 Lesson 36: Kata Kerja Infinitif 1 Reading (Membaca) My dream is to live in New York. (Impianku adalah tinggal di New York.) I would like to learn more about your country! (Saya
Lebih terperinciKewirausahaan I Mengubah Pola Pikir dan Memanfaatkan Kekuatan Pikiran bawah Sadarnya Untuk menjadi Seorang Pengusaha.
Modul ke: 05 Eko Fakultas EKONOMI & BISNIS Kewirausahaan I Mengubah Pola Pikir dan Memanfaatkan Kekuatan Pikiran bawah Sadarnya Untuk menjadi Seorang Pengusaha. Putra Boediman Program Studi MANAJEMEN Mengubah
Lebih terperinciLEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA - RI
DIKLAT KEPEMIMPINAN TINGKAT II LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA - RI 1 Kemampuan membangun tim efektif untuk mewujudkan STRATEGI organisasi melalui pembelajaran identifikasi stakeholder, pemetaan nilai dan
Lebih terperinciResource Mobilization Framework
Peer to Peer Learning Public Fundraising HIVOS Regional Office, Southeast Asia Sesi Berbagi, 6 Juni 2012 Sesi Umpan Balik, 3 Juli 2012 Ditataselenggarakan oleh: Resource Mobilization Framework (kerangka
Lebih terperinciGARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGOROO
GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGOROO SPMI-UNDIP GBPP 10.05.03 042 Revisi Ke Tanggal Dikaji Ulang Oleh Dikendalikan Oleh Disetujui Oleh 2 1 September 2014 Ketua Program Studi
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Internal Rate of Return, Profitability Index, Net Present Value, Investasi.
ABSTRAK Krisis perekonomian Indonesia telah membuat perusahaan-perusahaan terguncang dan lemah. Banyak perusahaan melakukan investasi untuk mempertahankan keberadaannya dan agar tidak kalah bersaing dengan
Lebih terperinciModul ke: KEWIRAUSAHAAN II PENGELOLAAN SDM. Fakultas FASILKOM. Melisa Arisanty. S.I.Kom, M.Si. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA.
Modul ke: 11 KEWIRAUSAHAAN II PENGELOLAAN SDM Fakultas FASILKOM Melisa Arisanty. S.I.Kom, M.Si Program Studi TEKNIK INFORMATIKA www.mercubuana.ac.id I. Pengantar : Pengorganisasian dan Pengelolaan SDM
Lebih terperinciMotivasi : proses yg berperan pada intensitas, arah, dan lamanya berlangsung upaya individu, ke arah pencapaian sasaran.
Motivasi Oleh : Rino A Nugroho rinoan@gmail.com Definisi Motivasi : proses yg berperan pada intensitas, arah, dan lamanya berlangsung upaya individu, ke arah pencapaian sasaran. Forces acting on an employee
Lebih terperinciAbstrak. Universitas Kristen Maranatha
Abstrak Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui derajat motivational beliefs yang ditinjau dari expectancy-task value models of motivation dan faktor-faktor yang mempengaruhinya pada BDA bank X di
Lebih terperinciLesson 66: Indirect questions. Pelajaran 66: Pertanyaan Tidak Langsung
Lesson 66: Indirect questions Pelajaran 66: Pertanyaan Tidak Langsung Reading (Membaca) Could you tell me where she went? (Bisakah kamu beritahu aku kemana dia pergi?) Do you know how I can get to the
Lebih terperinciBF Institute Training Center Semarang AWESOME
2015 C O L L E G E PROPOSAL dan DETAIL PROGRAM PELATIHAN - WORKSHOP KAMI BF Institute Training Center Semarang AWESOME There is a powerful driving force inside every human being that, once unleashed,can
Lebih terperinciTeknik Kreatif Menyajikan Presentasi Memukau (Indonesian Edition)
Teknik Kreatif Menyajikan Presentasi Memukau (Indonesian Edition) Muhammad Noer Click here if your download doesn"t start automatically Teknik Kreatif Menyajikan Presentasi Memukau (Indonesian Edition)
Lebih terperinciELEVATING PERFORMANCE OF YOUR EMERGING LEADER
ELEVATING PERFORMANCE OF YOUR EMERGING LEADER DUNAMIS PROGRAM OVERVIEW November 3rd, 2016 FACILITATOR OF FRANKLINCOVEY Indonesia ARYA ERLANGGA ABOUT DUNAMIS our mission Towards Organizational Greatness
Lebih terperinciAktifitas. Materi Program. Luar Ruang (outdoor) dengan dasar: Permainan berstruktur. Skenario yang beralur. Aturan main, sangsi dan penghargaan
TEAM BUILDING Kesuksesan dalam pencapaian tujuan perusahaan/organisasi sangat ditentukan oleh kerja sama antar sesama anggota perusahaan. Untuk mencapai tujuan itu dibutuhkan sebuah sinergi yang dapat
Lebih terperinciSistem Informasi. Soal Dengan 2 Bahasa: Bahasa Indonesia Dan Bahasa Inggris
Sistem Informasi Soal Dengan 2 Bahasa: Bahasa Indonesia Dan Bahasa Inggris 1. Kita mengetahui bahwa perkembangan teknologi di zaman sekarang sangat pesat dan banyak hal yang berubah dalam kehidupan kita.
Lebih terperinciYOUNG MANAGER S PROGRAM (YMP)
YOUNG MANAGER S PROGRAM (YMP) 25 I Menjawab Masalah Apa Sebagai manajer muda, Anda dituntut untuk mampu menerjemahkan strategi perusahaan menjadi kegiatan operasional (putting strategy into action) yang
Lebih terperinciProfil Pelanggan. Week 3
Profil Pelanggan Week 3 1 There is only one boss. The customer. And he can fire everybody in the company from the chairman on down, simply by spending his money somewhere else. Sam Walton, Founder of Wal-Mart
Lebih terperinciINTEGRATION OF COMPANY PERFORMANCE MANAGEMENT AND EMPLOYEE PERFORMANCE MANAGEMENT
INTEGRATION OF COMPANY PERFORMANCE MANAGEMENT AND EMPLOYEE PERFORMANCE MANAGEMENT EMPLOYEE PERFORMANCE MANAGEMENT CYCLE Performance Planning Employee target setting Employee development planning Performance
Lebih terperinciGROWTH AND UNDERINVESTMENT PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA
GROWTH AND UNDERINVESTMENT PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA GROWTH AND UNDERINVESTMENT GROWTH AND UNDERINVESTMENT Pada situasi Growth and underinvestment", pendekatan pertumbuhan
Lebih terperinci9/10/2012. Mobilization Framework. (kerangka pikir, kerangka kerja, duduk perkara) Eko K. Komara. faktor #1. kesesuaian anatomi
Resource Mobilization Framework (kerangka pikir, kerangka kerja, duduk perkara) Eko K. Komara faktor #1 kesesuaian anatomi 1 Resources The human (skills, knowledge and concepts) and goods like money, materials,
Lebih terperinciSlide 0 dari 15. BRANCH MANAGER DEVELOPMENT PROGRAM SESI 4 : Time Management
Slide 0 dari 15 BRANCH MANAGER DEVELOPMENT PROGRAM SESI 4 : Time Management Kenapa Time Management PENTING! WAKTU TETAP 24 JAM/HARI Mengatur diri sebagai Branch Manager, dalam menggunakan waktu yang 5-6
Lebih terperinciDISAMPAIKAN PADA KURSUS PIMPINAN UTAMA (SUSPIMA) PERUM PEGADAIAN YOGYAKARTA, 19 MEI 2009 EDI PRASETYO NUGROHO
DISAMPAIKAN PADA KURSUS PIMPINAN UTAMA (SUSPIMA) PERUM PEGADAIAN YOGYAKARTA, 19 MEI 2009 EDI PRASETYO NUGROHO Jumlah outlet yang melayani kredit KCA sampai bulan Maret 2009 sesuai data yang tercatat dalam
Lebih terperinciABSTRAK PERANCANGAN KAMPANYE PENGELOLAAN KEUANGAN UNTUK MASYARAKAT MENENGAH DI KOTA BANDUNG. Oleh Joseph Christian
ABSTRAK PERANCANGAN KAMPANYE PENGELOLAAN KEUANGAN UNTUK MASYARAKAT MENENGAH DI KOTA BANDUNG Oleh Joseph Christian 1164115 Zaman sekarang, perencanaan atau pengelolaan keuangan merupakan hal yang penting,
Lebih terperinciMANAJEMEN SDM KEPEMIMPINAN DAN HPTs
MANAJEMEN SDM KEPEMIMPINAN DAN HPTs Definisi : KEPEMIMPINAN adalah Kemampuan untuk mempengaruhi perilaku orang lain. Sumber Pengaruh : Kekuasaan jabatan Dalam jangka pendek Kekuasaan pribadi Dalam jangka
Lebih terperinciLesson 42: have to, don t have to. Pelajaran 42: harus, tidak perlu
Lesson 42: have to, don t have to Pelajaran 42: harus, tidak perlu Reading (Membaca) We have to go to school tomorrow. ( Kita harus pergi ke sekolah besok ) I have to get up at 5 am tomorrow. ( Aku harus
Lebih terperinciHOW I SHOULD STUDY as A MEDICAL STUDENTS? Widana Primaningtyas, dr. Medical Faculty of Sebelas Maret University
HOW I SHOULD STUDY as A MEDICAL STUDENTS? Widana Primaningtyas, dr. Medical Faculty of Sebelas Maret University NEWS WHAT S THE DIFFERENCE BETWEEN US AND THEM? WHAT WE SHOULD DO? TAKE A LOOK Selection
Lebih terperinciThe Top 10 Leadership Principles. Maximize Your Leadership Potential
The Top 10 Leadership Principles Maximize Your Leadership Potential Top Ten Leadership Principles 1. Leadership is servanthood. 2. Let your purpose prioritize your life. 3. Live the life before you lead
Lebih terperinci