dan terdapat kekurangan pembayaran sebesar Rp ,00;

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "dan terdapat kekurangan pembayaran sebesar Rp ,00;"

Transkripsi

1 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60017/PP/M.XVIIB/19/2015 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap nilai pabean karena harga yang diberitahukan tidak dapat diyakini kebenarannya, data yang disampaikan tidak memadai untuk dilakukan penelitian kebenaran nilai transaksi (metode nilai transaksi gugur) atas importasi Jenis Barang: 2 jenis barang sesuai lampiran PIB), Jumlah Barang: 1106 PK, Negara Asal: China (CN), diberitahukan dalam PIB Nomor tanggal 4 Desember 2013 yang ditetapkan dalam Surat Keputusan Terbanding Nomor KEP-1070/KPU.01/2014 tanggal 14 Februari 2014 dengan perincian sebagai berikut: Menurut Pemohon Banding : Nilai Pabean sebesar CIF USD30, Menurut Terbanding : Nilai Pabean sebesar CIF USD38, dan terdapat kekurangan pembayaran sebesar Rp ,00; Menurut Terbanding : bahwa harga yang diberitahukan dalam PIB Nomor tanggal 04 Desember 2013 tidak dapat diterima sebagai nilai transaksi, dan selanjutnya menetapkan nilai pabean berdasarkan nilai transaksi barang identik sampai dengan metode pengulangan sesuai hierarki penggunaannya; Menurut Pemohon: bahwa bukti-bukti yang Pemohon Banding sampaikan atas transaksi tersebut telah akurat, jelas dan lengkap sehingga tidak seharusnya diterbitkan SPTNP Nomor SPTNP /NOTUL/KPU- TP/BD.02/2013 tanggal 17 Desember 2013; Menurut Majelis : bahwa menurut Majelis alasan Terbanding yang menolak keberatan Pemohon Banding karena tidak terdapat bukti-bukti yang memadai guna mendukung pembuktian bahwa harga yang diberitahukan merupakan harga yang sebenamya atau seharusnya dibayar, maka disimpulkan bahwa harga transaksi yang diberitahukan tidak dapat diyakini kebenarannya sehingga harga yang diberitahukan dalam PIB Nomor tanggal 04 Desember 2013 tidak dapat diterima sebagai nilai transaksi, dan selanjutnya menetapkan nilai pabean berdasarkan nilai transaksi barang identik sampai dengan metode pengulangan sesuai hierarki penggunaannya. bahwa Pemohon Banding tidak setuju atas pendapat Terbanding tersebut dengan alasan bahwa bukti-bukti yang Pemohon Banding sampaikan atas transaksi tersebut telah akurat, jelas dan lengkap sehingga tidak seharusnya diterbitkan SPTNP Nomor SPTNP /NOTUL/KPU-TP/BD.02/2013 tanggal 17 Desember 2013; bahwa memenuhi permintaan Majelis, di dalam persidangan Terbanding menyampaikan Surat Nomor S-243/KPU.01/BD.0206/2014 tanggal 31 Oktober 2014, Perihal: Penjelasan Tertulis Pengganti SUB, yang pada pokoknya adalah sebagai berikut: bahwa penetapan PFPD KPUBC adalah sesuai dengan LPPNP: Pos Uraian Barang Jumlah Sat PIB (CIF USD) Penetapan PFPD (CIF USD) Harga Sat Total Harga Sat Total 1 Rubber Roll NRL , , Pos lain tidak dinotul -- Total 38, bahwa dasar pertimbangan dengan metode penetapan Pejabat KPUBC (LPPNP): Hasil Pemeriksaan fisik: - Pengujian kewajaran nilai pabean: nilai transaksi tidak wajar, dengan alasan: nilai pabean yang diberitahukan dalam PIB tidak dapat diterima sebagai nilai transaksi; pada invoice tertera Incoterm adalah CNF dengan total nilai CNF USD30,604.80;

2 9 Jenis barang diberitahukan sebagai: Rubber Roll 6" harga CIF USD10,30/Roll HS BM 0% (Skema FTA) dengan tanggal B/L 15 November 2013; Penelitian pada aplikasi CEISA, terhadap importasi yang dilakukan melalui KPU Bea dan Cukai Tanjung Priok periode 30 hari sebelum dan sesudah tanggal Bill of Lading, ditemukan data pembanding nilai pabean barang identik yang dapat diterima sebagai nilai transaksi yaitu PIB Nomor tanggal (B/L tanggal ) dengan importir PT Cahaya Obor Inti untuk jenis barang serupa negara asal sama dengan harga CIF USD13,61/NPR; Atas party barang impor tersebut diterbitikan/disampaikan respon informasi nilai pabean dan sekaligus disampaikan untuk menyampaikan bukti pembayaran terkait atas importasi tersebut pada tanggal 09 Desember 2013 namun tidak ada respon dari pihak Importir; Hasil penelitian terhadap DNP: B. DNP Ditolak, dengan alasan: Nilai Pabean tidak diterima sebagai nilai transaksi; Terdapat data pernbanding barang serupa dan importir tidak merespon INP; Hasil Konsultasi : - Kesimpulan/Catatan lainnya: berdasarkan bukti data obyektif dan terukur nilai transaksi sebagai nilai pabean tidak dapat diterima; Metode Penetapan : metode VI.III. bahwa hasil penelitian terhadap dokumen pendukung kebenaran nilai transaksi yang diajukan oleh Pemohon adalah sebagai berikut: No Dokurnen Nomor Tanggal Nilai (USD) Keterangan 1 Purchase Order BB130003TC , Payment T/T Shipment Sy Sea 2 Sales Contract TC , Payment T/T 3 Invoice/Packing List TC , Incoterms: CNF 2346 Rolls & Sets 4 B/L AAJY Freight Prepaid 5 Asuransi -- Tidak diserahkan 6 PIB December ,757,92 Jumlah 1106 PK Asuransi LN Aplikasi Pembayaran (T/T) , Invoice Nomor : TCT Rekening Koran Tidak diserahkan 9 Faktur Penjualan Kembali Tidak diserahkan 10 Kartu Stock Tidak diserahkan 11 Buku Besar Bank Tidak diserahkan 12 Buku Besar Persediaan Tidak diserahkan 13 Buku Hutang Tidak diserahkan 14 SPT Masa PPN Tidak diserahkan bahwa berdasarkan hasil penelitian di atas kedapatan: berdasarkan PIB Nomor tanggal 04 Desember 2013 diberitahukan asuransi dibayar luar negeri sebesar USD tetapi tidak diserahkan bukti pembayaran asuransi; tidak terlampir Rekening Koran, Buku Besar Bank sehingga tidak dapat dilakukan uji silang nilai transaksi; tidak diserahkan pembukuan dan pencatatan perusahaan sehingga nilai transaksi yang diberitahukan tidak dapat diuji silang untuk membuktikan kebenaran harga transaksi yang diberitahukan merupakan harga yang sebenarnya atau seharusnya dibayar; bahwa berdasarkan lampiran X pada PMK Nomor 160/PMK04/2010 tentang Bentuk dan Tata Cara Pengisisan DNP telah disebutkan mengenai dokumendokumen yang diperlukan untuk mendukung pembuktian nilai pabean yang diberitahukan Pemohon, namun Pemohon tidak melampirkan data dimaksud;

3 berdasarkan pasal 6 ayat (3) PMK Nomor 217/PMK.04/2010, Direktur Jenderal dapat menerima penjelasan, data, dan/atau bukti tambahan dari orang yang mengajukan keberatan dalam jangka waktu paling lama 40 (empat puiuh) hari sejak tanggal diterimanya pengajuan keberatan, namun sampai dengan batas waktu tersebut berakhir, Pemohon tidak mengajukan tambahan data/bukti/penjelasan lainnya, sehingga dianggap data yang diajukan telah cukup menurut Pemohon; Pemohon tidak melampirkan data pendukung yang lengkap sebagaimana tersebut pada Lampiran II PMK Nomor 217/PMK.04/2010, antara lain: Rekening Koran, SPT Masa PPN, Faktur Pajak, Faktur Penjualan, Pembukuan dan data pendukung transaksi lainnya, sehingga kebenaran harga yang diberitahukan merupakan harga yang sebenarnya atau seharusnya dibayar tidak dapat dibuktikan, dan harga yang diberitahukan tidak dapat diyakini kebenarannya sebagai nilai transaksi; mengacu pada uraian di atas, dimana tidak terdapat bukti-bukti yang memadai guna mendukung pembuktian bahwa harga yang diberitahukan merupakan harga yang sebenarnya atau seharusnya dibayar, maka disimpulkan bahwa harga transaksi yang diberitahukan tidak dapat diyakini kebenarannya; bahwa berdasarkan hasil penelitian di atas, maka harga yang diberitahukan dalam PIB Nomor tanggal 04 Desember 2013 tidak dapat diterima sebagai nilai transaksi, dan selanjutnya menetapkan nilai pabean berdasarkan nilai transaksi barang identik sampai dengan metode pengulangan sesuai hierarki penggunaannya; bahwa sesuai dengan penelitian data dan aplikasi SKP Impor KPU Bea den Cukai Tipe A Tanjung Priok dapat disajikan data dengan perincian sebagai berikut: PIB yang dipermasalahkan PIB Pembanding Keterangan Importir PT XXX PT Cahaya Obor Inter Nusa Beda Jenis Barang Rubber Roll 6 LM24 10 Rubber Roller (Amber) (NP) Barang Serupa (Part of Separating Rice Mill) No/Tgl PIB tanggal 4 Desember / 17 November 2013 B/L to B/L < 90 hari Tgl B/L Pemasok Tancheng Tiancheng Machinery Co., Ningbo Xie Hang Trading Co., Ltd. Beda Ltd. Negara Asal China (CN) China (CN) Sama Harga / NRL CIF USD10.35 CIF USD13.6 Jumlah Impor 2,316 NRL 100 NPR Notul Ya Tidak Penetapan bahwa berdasarkan uraian di atas, harga yang diberitahukan dalam PIB Nomor tanggal 04 Desember 2013 tidak dapat diyakini kebenarannya dan nilai pabean ditetapkan sebesar CIF USD38, berdasarkan metode VI Fleksibel 3; bahwa membantah pendapat Terbanding dalam SUB tersebut, di dalam persidangan Pemohon Banding menyampaikan Penjelasan Tertulis Pengganti Surat Bantahan Nomor 267/BB/XI/2014 tanggal 21 November 2014, yang pada pokoknya mengemukakan hal-hal sebagai berikut: bahwa Pemohon Banding bergerak di bidang usaha perdagangan besar mesin diesel dan bukan merupakan importir borongan; bahwa Pemohon Banding juga merupakan importir jalur hijau yang patuh dan taat terhadap Undang-Undang Kepabeanan dan Cukai; bahwa atas penetapan dan dasar pertimbangan serta metode penetapan oleh Terbanding (sesuai point 3 di SUB) tidak memperhatikan bukti aplikasi pembayaran yang Pemohon Banding sampaikan dalam permohonan keberatan sebagai nilai transaksi sebenarnya atas Invoice Nomor TC tanggal 11 November 2013 yaitu sebesar CNF USD30,604.80; bahwa metode penetapan dilakukan dengan penelitian pada aplikasi CEISA oleh Terbanding periode 30 hari sebelum dan sesudah tanggal Bill of Lading, ditemukan data pembanding nilai pabean barang identik yang menurut Terbanding dapat diterima sebagai nilai transaksi yaitu PIB Nomor tanggal 17 November 2013 (B/L tanggal 22 Oktober 2013) dengan nama importir PT Cahaya Obor Internusa untuk jenis barang serupa negara asal China dengan harga CIF USD13.6/NPR (number of pair). Atas metode penetapan tersebut menurut Pemohon Banding tidak dapat diputuskan secara sepihak karena Pemohon Banding telah melakukan penelusuran ke PT Cahaya Obor Internusa tanggal 8 November 2014 (sesuai gambar) dan PT Cahaya Obor Internusa bukan merupakan impotir tetap yang

4 mengimpor jenis barang Rubber Roll. Pemohon Banding keberatan bilamana PT Cahaya Obor Internusa tersebut dijadikan sebagai data pembanding nilai pabean barang identik, karena PT Cahaya Obor Internusa tidak memiliki tempat penyimpanan dan barang yang diimpor jenis barang LM24 10" Rubber Roll (Amber) (NP) (Part Of Separating Rice Mill) jelas berbeda dengan jenis barang yang Pemohon Banding impor yaitu Rubber Roll 6" dengan harga CNF USD10.30/NRL (roll); bahwa atas hasil penelitian terhadap dokumen pendukung kebenaran nilai transaksi yang dilakukan oleh Terbanding berikut dapat Pemohon Banding jelaskan sebagai berikut:: Berdasarkan PIB Nomor tanggal 04 Desember 2013 diberitahukan bahwa maksud asuransi sebesar USD153,02 yang dicoret Asuransi DN sesuai form PIB Nomor 25 adalah asuransi yang dipilih sehingga bukti pembayarannya melekat dalam nilai CIF sebesar USD30,757.82; Dokumen yang Pemohon Banding sampaikan bersamaan dengan Surat Keberatan No.008/BB/12/2013 tanggal 17 Desember 2013 Pemohon Banding yakini cukup untuk bisa dapat membuktikan pengujian kewajaran nilai pabean atas transaksi tersebut. Namun bilamana dianggap kurang cukup untuk mendukung pembuktian, Pemohon Banding tidak diberitahukan secara tertulis sesuai dengan Pasal 6 ayat (4) PMK Nomor 217/PMK.04/2010 "Direktur Jenderal dapat meminta penjelasan, data, dan/atau bukti tambahan yang diperlukan kepada Orang yang mengajukan keberatan atau pihak lain yang terkait, dengan menggunakan surat sesuai format sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran IV Peraturan Menteri Keuangan ini yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri Keuangan ini". Sehingga atas permohonan keberatan Pemohon Banding ajukan sampai diterimanya surat keputusan tidak ada permintaan data tambahan sesuai pasal 6 ayat (4) tersebut. Sehingga dianggap data yang Pemohon Banding sampaikan Pemohon Banding yakini cukup pula menurut KPU BC Tanjung Priok; Terbanding hanya berdasarkan pasal 6 ayat (3) PMK Nomor 217/PMK.04/2010 bahwa Direktur Jenderal dapat menerima penjelasan, data, dan/atau bukti tambahan dari orang yang mengajukan keberatan dalam jangka waktu paling lama 40 (empat puluh) hari sejak tanggal diterimanya pengajuan keberatan dan atas keberatan tersebut belum diputuskan oleh Direktur Jenderal. Namun menurut Pemohon Banding bahwa dalam Pasal 6 PMK Nomor 217/PMK.04/2010 terdiri dari 9 ayat, dimana untuk masing-masing ayat tersebut saling berkaitan; Pemohon Banding mohon keadilan kepada Ketua Majelis XVII B untuk menyampaikan dokumen pendukung secara lengkap sesuai Pasal 6 PMK Nomor 217/PMK.04/2010. bahwa atas penelitian data dari aplikasi SKP Impor KPU Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok, dapat Pemohon Banding jelaskan sebagai berikut: bahwa Pemohon Banding melakukan survey ke lokasi pembanding PT Cahaya Obor Internusa yang beralamat Komp. Puri Delta Mas Blok K-25 Penjaringan Jakarta Utara (sesuai gambar) dan informasi yang diperoleh tidak menjual Rubber Roll; Jenis barang yang diimpor berbeda ukuran, sehingga atas jenis barang yang dibandingkan tidak tepat; Pemohon Banding melakukan importasi jauh lebih besar yaitu jumlah barang 2316 NRL dan harga beli satuan CNF USD10,30 sedangkan PT Cahaya Obor Internusa jumlah barang 100 NPR dan harga beli satuan CIF USD13,6 sehingga atas importasi tersebut tidak tepat bila dibandingkan. Dan menurut Pemohon Banding atas importasi telah sesuai dengan transaksi sebenarnya dengan supplier Tancheng Tiancheng Machinery Manufacturing Co., Ltd. dibuktikan dengan aplikasi pembayaran via BCA tanggal 25 November Pemohon Banding mohon keadilan kepada Ketua Majelis Hakim XVII B bahwa PIB pembanding tersebut tidak tepat untuk dibandingkan atas PIB yang dipermasalahkan karena jelas berbeda dari ukuran, jumlah barang, harga beli dan supplier; Kesimpulan: 1. Pemohon Banding merupakan perusahaan bergerak di bidang perdagangan besar mesin diesel dan importir jalur hijau yang patuh serta taat terhadap Undang- Undang Kepabeanan dan Cukai; 2. Atas transaksi importasi Pemohon Banding telah sesuai dengan nilai pabean

5 sebesar CNF USD30, yang Pemohon Banding sampaikan melalui PIB Nomor tanggal 04 Desember 2013 yang dibuktikan dengan aplikasi pembayaran ke Supplier melalui Bank Central Asia tanggal 25 November 2014; 3. Terbanding hanya berdasarkan pasal 6 ayat (3) PMK Nomor 217/PMK.04/2010 dalam menentukan putusan pengajuan keberatan. Namun menurut Pemohon Banding bahwa dalam Pasal 6 PMK. Nomor 217/PMK.04/2010 terdiri dari 9 ayat, dimana masing-masing ayat tersebut saling berkaitan. Billamana dianggap kurang cukup untuk mendukung pembuktian, Pemohon Banding tidak diberitahukan secara tertulis sesuai dengan Pasal 6 ayat (4) PMK Nomor 217/ PMK.04/2010 "Direktur Jenderal dapat meminta penjelasan, data, dan/atau bukti tambahan yang diperlukan kepada orang yang mengajukan keberatan atau pihak lain yang terkait, dengan menggunakan surat sesuai format sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran IV Peraturan Menteri Keuangan ini yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri Keuangan ini"; 4. PIB Pembanding tersebut tidak tepat untuk dibandingkan atas PIB yang dipermasalahkan karena jelas berbeda dari ukuran, jumlah barang, harga beli dan supplier; 5. Berdasarkan atas permohonan keberatan Pemohon Banding yang sebelumnya, Terbanding selalu meminta data tambahan bilamana atas permohonan tersebut masih dianggap buktinya belum cukup atau tidak memadai dan mengirimkan surat atas permintaan data tambahan sesuai dengan format sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran V PMK Nomor: 217/PMK.04/2010. Sehingga tanpa adanya surat atas permintaan data tambahan tersebut maka keputusan atas permohonan keberatan Pemohon Banding telah ditetapkan secara sepihak. bahwa berdasarkan Pasal 15 ayat (1) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006 menyebutkan bahwa: nilai pabean untuk penghitungan bea masuk adalah nilai transaksi dari barang yang bersangkutan ; bahwa berdasarkan pasal 8 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 160/PMK.04/2010 tanggal 1 September 2010 tentang Nilai Pabean untuk Penghitungan Bea Masuk, menyatakan bahwa: Nilai transaksi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) tidak digunakan untuk menentukan nilai pabean dalam hal: a. barang impor bukan merupakan obyek suatu transaksi jual beli atau penjualan untuk diekspor ke dalam Daerah Pabean; b. nilai transaksi tidak memenuhi persyaratan untuk diterima sebagai nilai pabean sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7; c. penambahan atau pengurangan yang harus dilakukan terhadap harga yang sebenarnya atau yang seharusnya dibayar tidak didukung oleh bukti nyata atau data yang objektif dan terukur; dan/atau d. Pejabat Bea dan Cukai mempunyai alasan berdasarkan bukti nyata atau data yang objektif dan terukur untuk tidak menerima nilai transaksi sebagai nilai pabean; bahwa dalam persidangan Majelis telah meminta kepada Pemohon Banding untuk menyampaikan dokumen pendukung nilai transaksi barang impor dimaksud; bahwa dalam persidangan Pemohon Banding menyerahkan bukti pendukung kebenaran nilai transaksi sebagaimana Bukti P-6 s.d. P-24 di atas antara lain: Purchase Order Nomor BB130003TC tanggal 7 Oktober 2013; Sales Contract Nomor TC tanggal 14 Oktober 2013; Invoice Nomor TC tanggal 11 November 2013; Packing List atas Purchase Order Nomor F tanggal 28 Oktober 2013; Bill of Lading Nomor AAJY tanggal 15 November 2013; Telegraphic Transfer tanggal 25 November 2013 sebesar USD30,604.80; Rekening Koran Bank BCA a.n Pemohon Banding, Account Nomor periode bulan November 2013, currency IDR; Pembukuan meliputi: Jurnal, Bukti Bank Keluar, Bukti Memorial, Bukti Kas Masuk, Buku Besar Bank BCA, Buku Besar Uang Muka Pembelian, Buku Pembelian, dan Buku Persediaan; Kartu Stok Rubber Roll dan Rice Polisher periode bulan Januari 2014 (Bukti P- 14); SPT Masa PPN; Daftar Master Perkiraan dan Analisa Harga Pokok Penjualan; Penjelasan Tertulis Pengganti Surat Bantahan Nomor 267/BB/XI/2014 tanggal 21 November 2014;

6 bahwa berdasarkan penelitian Majelis terhadap bukti-bukti tersebut, Majelis berkesimpulan bahwa Pemohon Banding dapat memberikan bukti yang cukup atas transaksi barang impor yang diberitahukan dalam PIB Nomor tanggal 4 Desember 2013 sehingga pendapat Terbanding yang menyatakan data yang ada tidak memadai untuk dilakukan pemeriksaan nilai transaksi, sehingga harga yang diberitahukan tidak dapat diterima sebagai nilai transaksi dan selanjutnya nilai pabean ditetapkan berdasarkan metode pengulangan yaitu nilai transaksi barang identik yang ditetapkan secara fleksibel tidak dapat dijadikan sebagai alasan menggugurkan nilai transaksi dalam penetapan nilai pabean; bahwa di dalam persidangan Pemohon Banding dapat menunjukkan kepada Majelis asli T/T dan Rekening Koran Bank BCA; bahwa terhadap bukti-bukti transaksi yang diserahkan Pemohon Banding di dalam persidangan Terbanding menyampaikan tanggapan sebagaimana dalam surat tanpa nomor tanggal 30 Januari 2015, Perihal: Tanggapan atas Bantahan Pemohon Banding, yang pada pokoknya adalah sebagai berikut: bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap data dan dokumen yang dilampirkan oleh Pemohon Banding saat mengajukan keberatan, maka keputusan Pejabat Bea Dan Cukai Nomor KEP-1070/KPU.01/2014 tanggal 14 Februari 2014 telah sesual dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku; bahwa berdasarkan hasil penelitian dokumen sebagaimana telah Terbanding kemukakan dalam Surat Uraian Banding (SUB) yang telah diserahkan ke Majelis Hakim, maka nilai transaksi tidak dapat diyakini kebenarannya sehingga nilai pabean ditetapkan dengan metode II s.d VI sesuai PMK-160/PMK.04/2010 sebagaimana telah kami sampaikan dalam SUB tersebut; bahwa berdasarkan data-data pendukung yang dilampirkan oleh Pemohon, kedapatan dari data PIB Nomor tanggal 27 November 2013 diberitahukan sebagai berikut: C&F Freight : - Asuransi LN : USD30, : USD bahwa dari data tersebut telah Terbanding lakukan pemeriksaan atas pembayaran dan pembukuan yang dilakukan oleh Pemohon Banding tidak terdapat data pembayaran atas asuransi luar negeri dan tidak terdapat pencatatan atas asuransi luar negeri tersebut dalam akun pembelian, HPP dan uang muka pembelian atau pun biaya asuransi; bahwa berdasarkan hal-hal sebagaimana dimaksud di atas, maka Terbanding tidak dapat meyakini bahwa harga yang diberitahukan dalam PIB Nomor tanggal 27 November 2013 adalah harga yang sebenarnya; bahwa Majelis telah melakukan pemeriksaan terhadap bukti-bukti transaksi yang diserahkan Pemohon Banding di persidangan dan berdasarkan hasil pemeriksaan Majelis atas dokumen impor dan bukti-bukti yang diserahkan tersebut diketahui halhal sebagai berikut: bahwa berdasarkan Purchase Order Nomor BB130003TC tanggal 7 Oktober 2013 diketahui bahwa Pemohon Banding memesan barang impor kepada suplier Tancheng Tiancheng Machinery Manufacturing Co., Ltd., China berupa Rubber Roll dan Rice Polisher, dengan harga total USD30,604.80, payment: T/T; bahwa berdasarkan Sales Contract Nomor TC tanggal 14 Oktober 2013 diketahui bahwa suplier Tancheng Tiancheng Machinery Manufacturing Co., Ltd., China menyetujui pesanan barang impor Pemohon Banding berupa Rubber Roll dan Rice Polisher, dengan perincian sebagai berikut: No Description of Goods Quantity and Packing Unit Price Amount CFR CNF Jakarta 1. Rubber Roll Rolls USD10.30 USD23, Rice Polisher N Sets USD USD6, Total Rolls & Sets USD30, Terms of payment: T/T, CNF Jakarta, By sea Shipment from Qingdao to Tanjung Priok; bahwa selanjutnya suplier Tancheng Tiancheng Machinery Manufacturing Co.,

7 Ltd., China menerbitkan Invoice Nomor TC tanggal 11 November 2013 atas barang yang diimpor Pemohon Banding berupa Rubber Roll dan Rice Polisher (2 jenis barang sesuai lembar lanjutan PIB), dengan rincian sebagaimana tercantum dalam Sales Contract Nomor TC tanggal 14 Oktober 2013, total harga CNF USD30,604.80; Remarks: - Terms of payment: T/T, CNF Jakarta, By sea Shipment from Qingdao to Tanjung Priok; - Bank: Industrial And Commercial Bank of China, Account No ; bahwa berdasarkan dokumen Bill of Lading Nomor AAJY tanggal 15 November 2013, yang diterbitkan oleh Qingdao Grand Ocean Shipping Co., Ltd., diketahui bahwa shipper Tancheng Tiancheng Machinery Manufacturing Co., Ltd., mengirimkan barang kepada consignee PT XXX berupa Rubber Roll dan Rice Polisher, jumlah packages, dalam 1X20 kontainer, gross weight kg, vessel Helena Schulte QA589SC, port of loading Qingdao, China, port of discharge Tanjung Priok, Jakarta Indonesia; bahwa berdasarkan dokumen PIB diketahui bahwa atas importasi Rubber Roll dan Rice Polisher (2 jenis barang sesuai lembar lanjutan PIB), jumlah packages, dalam kontainer 1X20, gross weight kg, net weight kg sarana pengangkut Helena Schulte QA589SC, port of loading Qingdao, port of discharge Tanjung Priok, Jakarta Indonesia, shipper Tancheng Tiancheng Machinery Manufacturing Co., Ltd., negara asal China, importir PT XXX, PPJK PT Prima Sejahtera Abadi Mandiri, Invoice Nomor TC tanggal 11 November 2013, Bill of Lading Nomor AAJY tanggal 15 November 2013, telah diberitahukan oleh Pemohon Banding ke Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok dalam PIB Nomor tanggal 4 Desember 2013, nilai pabean sebesar CIF USD30,757.82, terdiri dari harga barang CNF USD30, dan biaya asuransi LN sebesar USD153.02; bahwa berdasarkan Telegraphic Transfer tanggal 25 November 2015 diketahui bahwa Pemohon Banding telah melakukan pembayaran kepada Tancheng Tiancheng Machinery Manufacturing Co., Ltd., sebesar USD30, pada kurs USD1.00 = Rp11.747,00 sehingga dalam mata uang rupiah setara dengan Rp ,00 dengan mendebit rekening Pemohon Banding Account No dan dikenakan biaya bank sebesar USD50.000,00 sehingga total debit sebesar Rp ,00 keterangan: Invoice Nomor TC ; bahwa berdasarkan Rekening Koran Bank BCA a.n Pemohon Banding, Account Nomor periode bulan November 2013, currency IDR, diketahui bahwa pada tanggal 25 November 2013 pihak Bank BCA telah melakukan pencatatan mutasi debit sebesar Rp ,00 keterangan: Tarikan ; bahwa Pemohon Banding telah mencatat pemasukan barang impor tersebut dalam Kartu Stok Rubber Roll dan Rice Polisher periode bulan Januari 2014; bahwa Pemohon Banding telah mencatat transaksi pembelian barang impor tersebut dalam Pembukuan Pemohon Banding meliputi Jurnal, Bukti Bank Keluar, Bukti Memorial, Bukti Kas Masuk, Buku Besar Bank BCA, Buku Besar Uang Muka Pembelian, Buku Pembelian, dan Buku Persediaan; bahwa Pemohon Banding dapat menunjukkan Faktur Pajak Standar atas penjualan lokal beberapa barang impor tersebut; bahwa menurut Majelis, bukti-bukti yang diajukan Pemohon Banding cukup untuk menguji kebenaran nilai transaksi; bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis berkesimpulan bahwa terbukti Pemohon Banding telah mengimpor barang berupa Rubber Roll dan Rice Polisher (2 jenis barang sesuai lembar lanjutan PIB), jumlah packages sebagaimana tercantum dalam Invoice Nomor TC tanggal 11 November 2013 dan telah diberitahukan dalam PIB Nomor tanggal 4 Desember 2013 sebesar CIF USD30, adalah harga yang sebenarnya atau yang seharusnya dibayar. Menimbang : bahwa berdasarkan kesimpulan pemeriksaan tersebut Majelis berpendapat untuk mengabulkan seluruhnya banding Pemohon Banding dan menetapkan nilai pabean

8 atas importasi barang berupa Rubber Roll dan Rice Polisher (2 jenis barang sesuai lembar lanjutan PIB), jumlah packages, negara asal China sebagaimana yang tercantum dalam PIB Nomor tanggal 4 Desember 2013 sebesar CIF USD30, Memperhatikan : Surat Permohonan Banding, hasil pemeriksaan dan pembuktian dalam persidangan serta kesimpulan Majelis. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun Memutuskan : Menyatakan Mengabulkan seluruhnya banding Pemohon Banding terhadap Keputusan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Nomor KEP-1070/KPU.01/2014 tanggal 14 Februari 2014, tentang Penetapan atas Keberatan Pemohon Banding terhadap Penetapan yang dilakukan oleh Pejabat Bea dan Cukai dalam SPTNP Nomor SPTNP /NOTUL/KPU-TP/BD.02/2013 tanggal 17 Desember 2013, dan menetapkan nilai pabean atas importasi barang berupa Rubber Roll dan Rice Polisher (2 jenis barang sesuai lembar lanjutan PIB), jumlah packages, negara asal China sesuai dengan pemberitahuan dalam PIB Nomor tanggal 4 Desember 2013 sebesar CIF USD30, Demikian diputus di Jakarta berdasarkan musyawarah Majelis XVIIB Pengadilan Pajak setelah persidangan terakhir pada hari Senin tanggal 2 Februari 2015 dengan susunan Majelis Hakim dan Panitera Pengganti sebagai berikut: Drs. Sumardjana, M.M. Karlan Sjaibun Lubis, S.Sos. Bambang Sriwijatno, S.H., M.M. Rika Ayuni sebagai Hakim Ketua, sebagai Hakim Anggota, sebagai Hakim Anggota, sebagai Panitera Pengganti, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 9 Maret 2015 yang dihadiri oleh para Hakim Anggota dan Panitera Pengganti tetapi tidak dihadiri oleh Pemohon Banding maupun oleh Terbanding..

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-52744/PP/M.XVIIB/19/2014

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-52744/PP/M.XVIIB/19/2014 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-52744/PP/M.XVIIB/19/2014 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap nilai pabean

Lebih terperinci

bahwa selanjutnya, Nilai Pabean ditetapkan dengan menggunakan metode II sampai dengan VI secara hierarkis;

bahwa selanjutnya, Nilai Pabean ditetapkan dengan menggunakan metode II sampai dengan VI secara hierarkis; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-61793/PP/M.XVIIA/19/2015 Jenis Pajak : Bea Cukai Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap penetapan Nilai

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put-50606/PP/M.VA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2012

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put-50606/PP/M.VA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2012 Nomor Putusan Pengadilan Pajak : Put-50606/PP/M.VA/19/2014 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Penetapan Nilai

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak : Put-43163/PP/M.IX/19/2013. Jenis Pajak : Bea Masuk. Masa/Tahun Pajak : 2011

Putusan Pengadilan Pajak : Put-43163/PP/M.IX/19/2013. Jenis Pajak : Bea Masuk. Masa/Tahun Pajak : 2011 Putusan Pengadilan Pajak : Put-43163/PP/M.IX/19/2013 Nomor Jenis Pajak : Bea Masuk Masa/Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Penetapan

Lebih terperinci

Menurut Pemohon: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-62358/PP/M.VIIB/19/2015. Tahun Pajak : 2013

Menurut Pemohon: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-62358/PP/M.VIIB/19/2015. Tahun Pajak : 2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-62358/PP/M.VIIB/19/2015 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Penetapan Nilai

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor. : Put.52474/PP/M.IXA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2012

Putusan Pengadilan Pajak Nomor. : Put.52474/PP/M.IXA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2012 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put52474/PP/MIXA/19/2014 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Penetapan Nilai

Lebih terperinci

: bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah Penetapan Nilai Pabean sebesar CIF USD 17,507.12;

: bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah Penetapan Nilai Pabean sebesar CIF USD 17,507.12; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-35310/PP/M.V/19/2011 Jenis Pajak : Bea Masuk; Tahun Pajak : 2009; Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa

Lebih terperinci

Menurut Pemohon: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.62478/PP/M.IXA/19/2015. Tahun Pajak : 2014

Menurut Pemohon: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.62478/PP/M.IXA/19/2015. Tahun Pajak : 2014 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.62478/PP/M.IXA/19/2015 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa Menurut Terbanding : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-29242/PP/M.XVI/19/2011. menurut Pemohon Banding : CIF USD565, menurut Terbanding : CIF USD750,000.

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-29242/PP/M.XVI/19/2011. menurut Pemohon Banding : CIF USD565, menurut Terbanding : CIF USD750,000. Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-29242/PP/M.XVI/19/211 Jenis Pajak : Bea Masuk; Tahun Pajak : 29; Pokok Sengketa : bahwa menjadi pokok sengketa dalam banding ini adalah penetapan nilai pabean atas

Lebih terperinci

: bahwa jenis barang yang Pemohon Banding impor adalah bahan baku farmasi dengan nama produk Amoxicilline Trihydrate Compacted ;

: bahwa jenis barang yang Pemohon Banding impor adalah bahan baku farmasi dengan nama produk Amoxicilline Trihydrate Compacted ; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.43019/PP/M.VII/19/2013 Jenis Pajak : Bea Cukai Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah penetapan nilai pabean atas PIB nomor: 434271

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak : Put-42652/PP/M.VII/19/2013. Jenis Pajak : Bea Masuk. Masa/Tahun Pajak : 2011

Putusan Pengadilan Pajak : Put-42652/PP/M.VII/19/2013. Jenis Pajak : Bea Masuk. Masa/Tahun Pajak : 2011 Putusan Pengadilan Pajak : Put-42652/PP/M.VII/19/2013 Nomor Jenis Pajak : Bea Masuk Masa/Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah penetapan nilai pabean atas PIB nomor

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.29451/PP/M.IX/19/2011. Tahun Pajak : 2008;

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.29451/PP/M.IX/19/2011. Tahun Pajak : 2008; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.29451/PP/M.IX/19/2011 Jenis Pajak : Bea Masuk; Tahun Pajak : 2008; Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Menurut Majelis : bahwa yang menjadi pokok sengketa

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-28454/PP/M.XV/19/2011

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-28454/PP/M.XV/19/2011 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-28454/PP/M.XV/19/2011 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam banding ini adalah tentang penetapan Nilai

Lebih terperinci

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : Put-82423/PP/M.XVIIA/19/2017. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014

SEKRETARIAT PENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : Put-82423/PP/M.XVIIA/19/2017. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014 Putusan Nomor : Put-82423/PP/M.XVIIA/19/2017 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi sengketa dalam perkara banding ini adalah penetapan Nilai Pabean importasi berupa

Lebih terperinci

Sat. KGM. Hasil Penelitian terhadap data pendukung nilai transaksi yang dilampirkan adalah sebagai berikut: No. Dokumen Nomor Tanggal Nilai (USD)

Sat. KGM. Hasil Penelitian terhadap data pendukung nilai transaksi yang dilampirkan adalah sebagai berikut: No. Dokumen Nomor Tanggal Nilai (USD) Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-87298/PP/M.VII.A/19/2017 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2015 Pokok Sengketa Menurut Terbanding : bahwa yang menjadi pokok sengketa banding dalam perkara banding

Lebih terperinci

(lapisan atas) dan selulosa diresapi melamine resin (lapisan bawah).

(lapisan atas) dan selulosa diresapi melamine resin (lapisan bawah). Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.58878/PP/M.VIIA/19/2015 Jenis Pajak : Bea Cukai Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa Menurut Terbanding : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.45407/PP/M.XVII/19/2013. Tahun Pajak : 2012

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.45407/PP/M.XVII/19/2013. Tahun Pajak : 2012 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.45407/PP/M.XVII/19/2013 Jenis Pajak : Bea Cukai Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Penetapan Nilai

Lebih terperinci

Jumlah Barang Pcs. Negara Asal : China berdasarkan penetapan nilai pabean dengan menggunakan data Metode nilai transaksi barang serupa.

Jumlah Barang Pcs. Negara Asal : China berdasarkan penetapan nilai pabean dengan menggunakan data Metode nilai transaksi barang serupa. Putusan Nomor Jenis Pajak : Put-81243/PP/M.IIB/19/2017 : Bea Masuk Tahun Pajak : 2016 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi sengketa dalam perkara banding ini adalah penetapan Nilai Pabean atas impor 60ML

Lebih terperinci

1. Keputusan atas Nilai Pabean oleh Terbanding

1. Keputusan atas Nilai Pabean oleh Terbanding Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-36240/PP/M.X/19/2012 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi sengketa dalam gugatan ini adalah, penetapan nilai pabean oleh Terbanding

Lebih terperinci

Tahun Pajak : Penelitian Identifikasi Barang

Tahun Pajak : Penelitian Identifikasi Barang Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-36631/PP/M.XVII/19/2012 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam banding ini adalah, penetapan nilai pabean

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 217/PMK.04/2010 TENTANG KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN,

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 217/PMK.04/2010 TENTANG KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN, MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 217/PMK.04/2010 TENTANG KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN, Menimbang : a. bahwa

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-52204/PP/M.XVIIA/19/2014

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-52204/PP/M.XVIIA/19/2014 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-52204/PP/M.XVIIA/19/2014 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap penetapan Nilai

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-45159/PP/M.XVII/19/2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-45159/PP/M.XVII/19/2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-45159/PP/M.XVII/19/2013 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap penetapan Nilai

Lebih terperinci

CONTOH FORMAT SURAT PENGAJUAN KEBERATAN KOP SURAT ORANG YANG MENGAJUKAN KEBERATAN

CONTOH FORMAT SURAT PENGAJUAN KEBERATAN KOP SURAT ORANG YANG MENGAJUKAN KEBERATAN CONTOH FORMAT SURAT PENGAJUAN KEBERATAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 217/PMK.04/2010 TENTANG KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN KOP SURAT ORANG YANG MENGAJUKAN KEBERATAN Nomor :... (1). (2).,..

Lebih terperinci

: bahwa yang menjadi pokok sengketa banding ini adalah Nilai. sebesar CIF USD121,963.40;

: bahwa yang menjadi pokok sengketa banding ini adalah Nilai. sebesar CIF USD121,963.40; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-28794/PP/M.XVI/19/2011 Jenis Pajak : Bea Masuk; Tahun Pajak : 20; Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon Menurut Majelis : bahwa yang menjadi pokok sengketa

Lebih terperinci

CONTOH FORMAT SURAT PENGAJUAN KEBERATAN KOP SURAT ORANG YANG MENGAJUKAN KEBERATAN

CONTOH FORMAT SURAT PENGAJUAN KEBERATAN KOP SURAT ORANG YANG MENGAJUKAN KEBERATAN 2010, No.591 10 LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 217/PMK.04/2010 TENTANG KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN. CONTOH FORMAT SURAT PENGAJUAN KEBERATAN KOP SURAT ORANG YANG MENGAJUKAN KEBERATAN Nomor

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.43065/PP/M.VII/19/2013. Tahun Pajak : 2011

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.43065/PP/M.VII/19/2013. Tahun Pajak : 2011 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.43065/PP/M.VII/19/2013 Jenis Pajak : Bea Cukai Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah Penetapan Tarif dan Nilai Pabean atas PIB

Lebih terperinci

: 64491/PP/M.XVII.A/19/2015

: 64491/PP/M.XVII.A/19/2015 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : 64491/PP/M.XVII.A/19/2015 Jenis Pajak : Bea Cukai Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah penetapan kembali atas imporasi berupa ALLOY

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put.50166/PP/M.XII/15/2014. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2007

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put.50166/PP/M.XII/15/2014. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2007 Nomor Putusan Pengadilan Pajak : Put.50166/PP/M.XII/15/2014 Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi Harga

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 46/C/PK/PJK/2007

P U T U S A N NOMOR : 46/C/PK/PJK/2007 P U T U S A N NOMOR : 46/C/PK/PJK/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa permohonan peninjauan kembali telah mengambil putusan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

bahwa sebagai contoh yang tertulis di Form E dan Invoice/Packing List, secara jelas dapat dilihat;

bahwa sebagai contoh yang tertulis di Form E dan Invoice/Packing List, secara jelas dapat dilihat; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-62921/PP/M.XVIIB/19/2015 Jenis Pajak : Bea Cukai Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah mengenai pembebanan

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 39/BC/2010 TENTANG PENGISIAN LEMBAR PENELITIAN DAN PENETAPAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI,

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 39/BC/2010 TENTANG PENGISIAN LEMBAR PENELITIAN DAN PENETAPAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 39/BC/2010 TENTANG PENGISIAN LEMBAR PENELITIAN DAN PENETAPAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan Pasal 35 Peraturan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-39/BC/2010 TENTANG

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-39/BC/2010 TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-39/BC/2010 TENTANG PENGISIAN LEMBAR PENELITIAN DAN PENETAPAN DIREKTUR

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-39/BC/2010 TENTANG

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-39/BC/2010 TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-39/BC/2010 TENTANG PENGISIAN LEMBAR PENELITIAN DAN PENETAPAN DIREKTUR

Lebih terperinci

: bahwa dalam pemeriksaan yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah, penetapan Terbanding atas Pembebanan, yaitu berupa:

: bahwa dalam pemeriksaan yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah, penetapan Terbanding atas Pembebanan, yaitu berupa: Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-36477/PP/M.XVII/19/2012 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa dalam pemeriksaan yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah,

Lebih terperinci

SEKRETARIATPENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : Put-86509/PP/M.VII.A/19/2017. Jenis Pajak : Bea Masuk

SEKRETARIATPENGADILAN PAJAK. Putusan Nomor : Put-86509/PP/M.VII.A/19/2017. Jenis Pajak : Bea Masuk Putusan Nomor : Put-86509/PP/M.VII.A/19/2017 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2016 Pokok Sengketa : bahwa dalam yang menjadi pokok sengketa dalam banding ini adalah banding atas Surat Penetapan Kembali

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER - 1/BC/2011 TENTANG

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER - 1/BC/2011 TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER - 1/BC/2011 TENTANG TATA CARA PENGAJUAN DAN PENYELESAIAN KEBERATAN DI BIDANG

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put-55837/PP/M.XVIIA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2013

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put-55837/PP/M.XVIIA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2013 Nomor Putusan Pengadilan Pajak Put-55837/PP/M.XVIIA/19/2014 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Penetapan Pembebanan

Lebih terperinci

Putusan Nomor : Put-68162/PP/M.IXB/19/2016. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014

Putusan Nomor : Put-68162/PP/M.IXB/19/2016. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014 Putusan Nomor : Put-68162/PP/M.IXB/19/2016 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah penetapan pembebanan tarif bea

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER - 1/BC/2011 TENTANG TATA CARA PENGAJUAN DAN PENYELESAIAN KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER - 1/BC/2011 TENTANG TATA CARA PENGAJUAN DAN PENYELESAIAN KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER - 1/BC/2011 TENTANG TATA CARA PENGAJUAN DAN PENYELESAIAN KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, Menimbang: bahwa dalam rangka

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60815/PP/M.XVII A/19/2015. Tahun Pajak : 2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60815/PP/M.XVII A/19/2015. Tahun Pajak : 2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60815/PP/M.XVII A/19/2015 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Keputusan

Lebih terperinci

Putusan Nomor : Put-68167/PP/M.IXB/19/2016. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014

Putusan Nomor : Put-68167/PP/M.IXB/19/2016. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014 Putusan Nomor : Put-68167/PP/M.IXB/19/2016 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah bahwa atas SPP Nomor: SPP-133/BC.6/2014

Lebih terperinci

yang mana atas pengenaan sanksi administrasi berupa denda sebesar Rp ,00;

yang mana atas pengenaan sanksi administrasi berupa denda sebesar Rp ,00; Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.52224/PP/M.VII B/19/2014 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap penerbitan

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60826/PP/M.IIIB/99/2015. Tahun Pajak : 2011

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60826/PP/M.IIIB/99/2015. Tahun Pajak : 2011 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-60826/PP/M.IIIB/99/2015 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap penerbitan Keputusan

Lebih terperinci

, DJBC PMK-160/PMK.04/2010. Subdit Nilai Pabean

, DJBC PMK-160/PMK.04/2010. Subdit Nilai Pabean , DJBC 1 , DJBC PMK-160/PMK.04/2010 2 , DJBC Strategi Komunikasi MSE Sinergi 3 KETENTUAN UMUM 1. Database Nilai Pabean adalah kumpulan data nilai barang impor dalam Cost, Insurance, dan Freight (CIF) dan/atau

Lebih terperinci

dengan rincian sebagai berikut : dengan rincian sebagai berikut:

dengan rincian sebagai berikut : dengan rincian sebagai berikut: Direktori : PUT. Putusan 44513/PP/M.XIV/15/2013 Maia Putusan Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2006 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 160/PMK.04/2010 TENTANG NILAI PABEAN UNTUK PENGHITUNGAN BEA MASUK

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 160/PMK.04/2010 TENTANG NILAI PABEAN UNTUK PENGHITUNGAN BEA MASUK Menimbang : PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 160/PMK.04/2010 TENTANG NILAI PABEAN UNTUK PENGHITUNGAN BEA MASUK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

Putusan Nomor : Put-68160/PP/M.IXB/19/2016. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014

Putusan Nomor : Put-68160/PP/M.IXB/19/2016. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2014 Putusan Nomor : Put-68160/PP/M.IXB/19/2016 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam sengketa banding ini adalah penetapan klasifikasi atas impor

Lebih terperinci

Pengajuan Keberatan, Banding, dan Peninjauan Kembali Tagihan Bea Masuk

Pengajuan Keberatan, Banding, dan Peninjauan Kembali Tagihan Bea Masuk Pengajuan Keberatan, Banding, dan Peninjauan Kembali Tagihan Bea Masuk ABSTRAK Importir yang tidak setuju atas penetapan tarif dan/atau nilai pabean oleh pihak pabean sehingga mengakibatkan tambah bayar

Lebih terperinci

DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI,

DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER-18/BC/2016 TENTANG LEMBAR PENELITIAN DAN PENETAPAN NILAI PABEAN DAN/ATAU TARIF DIREKTUR JENDERAL BEA

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-02/BC/2008 TENTANG

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-02/BC/2008 TENTANG PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-02/BC/2008 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 178/PMK.011/2007 TENTANG PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DITANGGUNG PEMERINTAH ATAS IMPOR

Lebih terperinci

SURAT PERMOHONAN CUSTOMS ADVICE UNTUK IMPORTASI YANG MERUPAKAN TRANSAKSI JUAL BELI ATAU PERMOHONAN VALUATION RULING

SURAT PERMOHONAN CUSTOMS ADVICE UNTUK IMPORTASI YANG MERUPAKAN TRANSAKSI JUAL BELI ATAU PERMOHONAN VALUATION RULING LAMPIRAN I KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : KEP- 166 /BC/2003 TENTANG TATALAKSANAPEMBERIAN CUSTOMS ADVICE DAN VALUATION RULING. SURAT PERMOHONAN CUSTOMS ADVICE UNTUK IMPORTASI YANG MERUPAKAN

Lebih terperinci

: PUT.38579/PP/M.XIII/16/2012. Nomor Putusan Pengadilan Pajak Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai. Tahun Pajak : 2007

: PUT.38579/PP/M.XIII/16/2012. Nomor Putusan Pengadilan Pajak Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai. Tahun Pajak : 2007 Nomor Putusan Pengadilan Pajak Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2007 : PUT.38579/PP/M.XIII/16/2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa dalam banding ini adalah koreksi

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER- 6 /BC/2011 TENTANG

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER- 6 /BC/2011 TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER- 6 /BC/2011 TENTANG TATA CARA PEMBERIAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI DITANGGUNG

Lebih terperinci

SOSIALISASI PMK 34/PMK.04/2016 tentang Perubahan atas PMK 160/PMK.04/2010 tentang Nilai Pabean untuk Penghitungan Bea Masuk

SOSIALISASI PMK 34/PMK.04/2016 tentang Perubahan atas PMK 160/PMK.04/2010 tentang Nilai Pabean untuk Penghitungan Bea Masuk SOSIALISASI PMK 34/PMK.04/2016 tentang Perubahan atas PMK 160/PMK.04/2010 tentang Nilai Pabean untuk Penghitungan Bea Masuk Disampaikan pada Acara Sosialisasi kepada Pengguna Jasa Kepabeanan Aula Lt. 3

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Nilai Pabean. Perhitungan Bea Masuk.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Nilai Pabean. Perhitungan Bea Masuk. No.433, 2010 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KEUANGAN. Nilai Pabean. Perhitungan Bea Masuk. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 160/PMK.04/2010 TENTANG NILAI PABEAN UNTUK PENGHITUNGAN

Lebih terperinci

MENTERI KEUANGAN, SALINANN TENTANG. telah diubah PERATURAN BAB I. Pasal 1

MENTERI KEUANGAN, SALINANN TENTANG. telah diubah PERATURAN BAB I. Pasal 1 MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINANN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMORR 160/PMK.04/2010 TENTANG NILAI PABEAN UNTUK PENGHITUNGANN BEA MASUK DENGANN RAHMATT TUHAN YANG MAHA ESAA MENTERI KEUANGAN,

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2013/PP/M.IIIA Tahun 2018

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2013/PP/M.IIIA Tahun 2018 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT108077.16/2013/PP/M.IIIA Tahun 2018 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah koreksi atas

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put-4/PP/M.XIIA/99/2014. Jenis Pajak : Gugatan. Tahun Pajak : 2011

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. Put-4/PP/M.XIIA/99/2014. Jenis Pajak : Gugatan. Tahun Pajak : 2011 Nomor Putusan Pengadilan Pajak Put-4/PP/M.XIIA/99/2014 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan gugatan terhadap permohonan Pengurangan

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 38/BC/2010 TENTANG MEKANISME KONSULTASI NILAI PABEAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI,

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 38/BC/2010 TENTANG MEKANISME KONSULTASI NILAI PABEAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 38/BC/2010 TENTANG MEKANISME KONSULTASI NILAI PABEAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 35

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-61710/PP/M.VIIB/19/2015. Tahun Pajak : 2013

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-61710/PP/M.VIIB/19/2015. Tahun Pajak : 2013 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-61710/PP/M.VIIB/19/2015 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2013 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap penetapan Terbanding

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-09/BC/2009 TENTANG PETUNJUK PENYELESAIAN URUSAN PUNGUTAN EKSPOR DIREKTUR

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 47/C/PK/PJK/2007

P U T U S A N NOMOR : 47/C/PK/PJK/2007 P U T U S A N NOMOR : 47/C/PK/PJK/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa permohonan peninjauan kembali telah mengambil putusan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA No. SOP: 8/TMPB/2016 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI KANTOR PENGAWASAN DAN PELAYANAN BEA DAN CUKAI TIPE MADYA PABEAN B Standar Operasional Prosedur Pelayanan Penerusan

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Positif atas Peredaran Usaha Tahun Pajak 2008 sebesar Rp

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Positif atas Peredaran Usaha Tahun Pajak 2008 sebesar Rp Putusan Pengadilan Pajak : Put.40641/PP/M.II/15/2012 Nomor Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah koreksi Positif atas Peredaran Usaha Tahun

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.51102/PP/M.IVB/16/2014

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.51102/PP/M.IVB/16/2014 Direktori Putusan Mahkamaa Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.51102/PP/M.IVB/16/2014 Jenis Pajak Tahun Pajak : 2010 Pokok Sengketa Menurut Terbanding Menurut Pemohon : Pajak Pertambahan Nilai : bahwa

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT.59219/PP/M.XIIA/16/2015. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2006

Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT.59219/PP/M.XIIA/16/2015. Jenis Pajak : PPN. Tahun Pajak : 2006 Nomor Putusan Pengadilan Pajak : PUT.59219/PP/M.XIIA/16/2015 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2006 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Koreksi positif atas

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 40/BC/2010 TENTANG DATABASE NILAI PABEAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI,

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 40/BC/2010 TENTANG DATABASE NILAI PABEAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 40/BC/2010 TENTANG DATABASE NILAI PABEAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan Pasal 35 Peraturan Menteri Keuangan

Lebih terperinci

NILAI PABEAN DAN DEKLARASI INISIATIF

NILAI PABEAN DAN DEKLARASI INISIATIF NILAI PABEAN DAN DEKLARASI INISIATIF Regular Tax Discussion IAI KAPj 10 Nopember 2016 Direktorat Jenderal Bea dan Cukai NILAI PABEAN UNTUK PENGHITUNGAN BEA MASUK Direktorat Audit, 10 Nopember 2016 Direktorat

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI Jalan Jenderal A. Yani By Pass Telepon 4890308 Jakarta 13230 Faksimili 4897544 Kotak Pos 108 Jakarta 10002 Website www.beacukai.go.id

Lebih terperinci

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap :

Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap : : Put-44250/PP/M.VIII/16/2013 Maia Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : PPN JLN Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap : Menurut Terbanding

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-29/BC/2008 TENTANG

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-29/BC/2008 TENTANG DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P-29/BC/2008 TENTANG TATA CARA PEMBERIAN BEA MASUK DITANGGUNG PEMERINTAH

Lebih terperinci

SEKRETARIATPENGADILAN PAJAK. Putusan : Put-87849/PP/M.XVA/99/2017. Jenis Pajak : Gugatan Masa Pajak : 2009 Pokok Sengketa

SEKRETARIATPENGADILAN PAJAK. Putusan : Put-87849/PP/M.XVA/99/2017. Jenis Pajak : Gugatan Masa Pajak : 2009 Pokok Sengketa Putusan : Put-87849/PP/M.XVA/99/2017 Nomor Jenis Pajak : Gugatan Masa Pajak : 2009 Pokok Sengketa Menurut Tergugat Menurut Penggugat Menurut Majelis : bahwa yang menjadi sengketa dalam Gugatan ini adalah

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Struktur Organisasi PT. Kubota Indonesia

Lampiran 1 : Struktur Organisasi PT. Kubota Indonesia Lampiran 1 : Struktur Organisasi PT. Kubota Indonesia Lampiran 2 : Flowchart Sistem Pembelian Impor Komponen di PT. Kubota Indonesia Bagian Marketing Bagian PPIC Data Stock Mesin Form Sales Plan Report

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR TENTANG PEMBEBASAN BEA MASUK DAN/ATAU CUKAI ATAS IMPOR BARANG YANG MENGALAMI KERUSAKAN, PENURUNAN MUTU, KEMUSNAHAN, ATAU PENYUSUTAN VOLUME DAN/ATAU BERAT,

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER-19/BC/2016 TENTANG DATABASE NILAI PABEAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER-19/BC/2016 TENTANG DATABASE NILAI PABEAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER-19/BC/2016 TENTANG DATABASE NILAI PABEAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, Menimbang Mengingat : a. bahwa

Lebih terperinci

TATA CARA PENELITIAN PENGARUH HUBUNGAN ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI TERHADAP HARGA BARANG

TATA CARA PENELITIAN PENGARUH HUBUNGAN ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI TERHADAP HARGA BARANG Lampiran I Keputusan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Nomor : Tanggal : TATA CARA PENELITIAN PENGARUH HUBUNGAN ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI TERHADAP HARGA BARANG 1. Transaksi antara Pihak yang Saling Berhubungan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER- 14/BC/2012

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER- 14/BC/2012 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER- 14/BC/2012 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELESAIAN KEWAJIBAN PABEAN

Lebih terperinci

TATA CARA PENELITIAN PENGARUH HUBUNGAN ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI TERHADAP HARGA BARANG

TATA CARA PENELITIAN PENGARUH HUBUNGAN ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI TERHADAP HARGA BARANG Lampiran I Keputusan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Nomor : Tanggal : TATA CARA PENELITIAN PENGARUH HUBUNGAN ANTARA PENJUAL DAN PEMBELI TERHADAP HARGA BARANG 1. Transaksi antara Pihak yang Saling Berhubungan

Lebih terperinci

PENYEGARAN PERATURAN KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN DAN BANDING

PENYEGARAN PERATURAN KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN DAN BANDING PENYEGARAN PERATURAN KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN DAN BANDING Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Soekarno-Hatta Cengkareng, 29 Januari 2012 Landasan Hukum Pasal 93, 93A,

Lebih terperinci

Bulan Penerimaan Arus Uang/Piutang Pelunasan

Bulan Penerimaan Arus Uang/Piutang Pelunasan Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT.52962/PP/M.XVIB/16/2014 Jenis Pajak : Pajak Pertambahan Nilai Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap

Lebih terperinci

FORMAT TANDA TERIMA PERMOHONAN KEBERATAN

FORMAT TANDA TERIMA PERMOHONAN KEBERATAN FORMAT TANDA TERIMA PERMOHONAN KEBERATAN LAMPIRAN I PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : PER-1/BC/2011 TENTANG : TATACARA PENGAJUAN DAN PENYELESAIAN KEBERATAN DI BIDANG KEPABEANAN PETUNJUK

Lebih terperinci

Penetapan Nilai Transaksi Dengan Menggunakan Rumus Tertentu, Tepatkah?

Penetapan Nilai Transaksi Dengan Menggunakan Rumus Tertentu, Tepatkah? Penetapan Nilai Transaksi Dengan Menggunakan Rumus Tertentu, Tepatkah? Oleh : Mohamad Jafar Widyaiswara Pusdiklat Bea dan Cukai Abstrak Nilai transaksi adalah harga yang sebenarnya dibayar atau seharusnya

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 24/BC/2007 TENTANG MITRA UTAMA DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI,

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 24/BC/2007 TENTANG MITRA UTAMA DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, Menimbang: PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR P - 24/BC/2007 TENTANG MITRA UTAMA DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI, a. bahwa dalam rangka terwujudnya pelayanan yang cepat, efisien, pasti, responsif,

Lebih terperinci

Putusan : PUT-44259/PP/M.VI/16/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : Pertambahan Nilai Barang Dan Jasa Penyerahan BKP dan/atau JKP

Putusan : PUT-44259/PP/M.VI/16/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : Pertambahan Nilai Barang Dan Jasa Penyerahan BKP dan/atau JKP Putusan : PUT-44259/PP/M.VI/16/2013 Pengadilan Pajak Nomor Jenis Pajak : Pertambahan Nilai Barang Dan Jasa Penyerahan BKP dan/atau JKP Tahun Pajak : 2009 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 187/PMK.03/2015 TENTANG

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 187/PMK.03/2015 TENTANG PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 187/PMK.03/2015 TENTANG TATA CARA PENGEMBALIAN ATAS KELEBIHAN PEMBAYARAN PAJAK YANG SEHARUSNYA TIDAK TERUTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI TENTANG

KEMENTERIAN KEUANGAN DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI TENTANG KEMENTERIAN KEUANGAN DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR PER- 45 /BC/2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENELITIAN ULANG TARIF

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI PERATURAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : P- 42/BC/2008 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELUARAN BARANG IMPOR UNTUK DIPAKAI

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor. : Put-51936/PP/M.XVIIA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2012

Putusan Pengadilan Pajak Nomor. : Put-51936/PP/M.XVIIA/19/2014. Jenis Pajak : Bea Masuk. Tahun Pajak : 2012 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put-51936/PP/M.XVIIA/19/2014 Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2012 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap Penetapan pembebanan

Lebih terperinci

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2014/PP/M.IIIA TAHUN 2018

Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT /2014/PP/M.IIIA TAHUN 2018 Putusan Pengadilan Pajak Nomor : PUT-103678.16/2014/PP/M.IIIA TAHUN 2018 Jenis Pajak : PPN Tahun Pajak : 2014 Pokok Sengketa : bahwa nilai sengketa terbukti dalam sengketa banding ini adalah 1. Koreksi

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia Putusan Pengadilan Pajak : Put-44223/PP/M.XVII/19/2013 Nomor Jenis Pajak : Bea Masuk Tahun Pajak : 2011 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah klasifikasi atas

Lebih terperinci

PERAN PENGUSAHA PENGURUSAN JASA KEPABEANAN (PPJK) DALAM PROSES IMPOR BARANG BESERTA DOKUMEN YANG TERKAIT

PERAN PENGUSAHA PENGURUSAN JASA KEPABEANAN (PPJK) DALAM PROSES IMPOR BARANG BESERTA DOKUMEN YANG TERKAIT PERAN PENGUSAHA PENGURUSAN JASA KEPABEANAN (PPJK) DALAM PROSES IMPOR BARANG BESERTA DOKUMEN YANG TERKAIT Abstract Oleh: Yusi Rahmawati 1 dan Riana Uji Westi 2 (Akademi Pelayaran Niaga Indonesia) yusi@akpelni.ac.id

Lebih terperinci

BAB IV. Hasil Praktek Kerja dan Analisis. 4.2 Dokumen-dokumen yang digunakan dalam sistem pembelian impor komponen

BAB IV. Hasil Praktek Kerja dan Analisis. 4.2 Dokumen-dokumen yang digunakan dalam sistem pembelian impor komponen BAB IV Hasil Praktek Kerja dan Analisis 4.1 Sistem Komputerisasi yang digunakan Perusahaan ini telah menggunakan sistem yang terkomputerisasi sebagai kegiatan operasional kerja. Database yang digunakan

Lebih terperinci

Sistem Komputer Pelayanan Impor Direktorat Informasi Kepabeanan dan Cukai

Sistem Komputer Pelayanan Impor Direktorat Informasi Kepabeanan dan Cukai Sistem Komputer Pelayanan Impor Direktorat Informasi Kepabeanan dan Cukai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai DASAR HUKUM UU Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan sebagaimana telah diubah

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI SALINAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR : KEP-64/BC/1999 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGAJUAN, PENERUSAN, DAN

Lebih terperinci

NOMOR : 38/PMK.04/2005 TENTANG TATA CARA PENGEMBALIAN BEA MASUK, DENDA ADMINISTRASI, DAN/ATAU BUNGA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

NOMOR : 38/PMK.04/2005 TENTANG TATA CARA PENGEMBALIAN BEA MASUK, DENDA ADMINISTRASI, DAN/ATAU BUNGA MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR : 38/PMK.04/2005 TENTANG TATA CARA PENGEMBALIAN BEA MASUK, DENDA ADMINISTRASI, DAN/ATAU BUNGA MENTERI KEUANGAN, Menimbang : a. bahwa sehubungan dengan ditetapkannya

Lebih terperinci

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put.50171/PP/M.XII/15/2014. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2007

Nomor Putusan Pengadilan Pajak. : Put.50171/PP/M.XII/15/2014. Jenis Pajak : PPh Badan. Tahun Pajak : 2007 Nomor Putusan Pengadilan Pajak : Put.50171/PP/M.XII/15/2014 Jenis Pajak : PPh Badan Tahun Pajak : 2007 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah pengajuan banding terhadap koreksi sebesar

Lebih terperinci

II. PERMOHONAN UNTUK MEMPEROLEH SKB PPN ATAS IMPOR ATAU PENYERAHAN BARANG KENA PAJAK TERTENTU

II. PERMOHONAN UNTUK MEMPEROLEH SKB PPN ATAS IMPOR ATAU PENYERAHAN BARANG KENA PAJAK TERTENTU Lampiran I Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor : KEP-233/PJ./2003 Tanggal : 26 Agustus 2003 Perihal : Tatacara Pemberian Dan Penatausahaan Pembebasan Pajak Pertambahan Nilai Atas Impor Dan Atau Penyerahan

Lebih terperinci

Nilai Impor (CIF+Bea Masuk) /Harga Jual (Rp)

Nilai Impor (CIF+Bea Masuk) /Harga Jual (Rp) Lampiran I Tentang : Tata Cara Pemberian dan Penatausahaan Pajak Pertambahan Nilai Yang Dibebaskan atas Impor Dan atau Penyerahan BKP Tertentu yang bersifat strategis TATA CARA PEMBERIAN DAN PENATAUSAHAAN

Lebih terperinci

PER - 9/BC/2011 PERUBAHAN KEEMPAT ATAS KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR KEP-205/BC/2

PER - 9/BC/2011 PERUBAHAN KEEMPAT ATAS KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR KEP-205/BC/2 PER - 9/BC/2011 PERUBAHAN KEEMPAT ATAS KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR KEP-205/BC/2 Contributed by Administrator Thursday, 10 March 2011 Pusat Peraturan Pajak Online PERATURAN DIREKTUR

Lebih terperinci