TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG PENTINGNYA ZAT BESI SELAMA KEHAMILAN DI KLINIK BERSALIN WIPA MEDAN OLEH: ELFIRAYANI SARAGIH 070100063 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG PENTINGNYA ZAT BESI SELAMA KEHAMILAN DI KLINIK BERSALIN WIPA MEDAN KARYA TULIS ILMIAH Oleh: ELFIRAYANI SARAGIH 070100063 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
LEMBAR PENGESAHAN Judul: Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Pentingnya Zat Besi Selama Kehamilan di Klinik Bersalin WIPA Medan Nama : Elfirayani Saragih NIM : 070100063 Pembimbing Penguji I ( dr. Muara P Lubis, Sp. OG ) ( dr. Zairul Arifin, Sp. A. DAFK ) NIP. 197510232008121001 NIP. 194604061969021001 Penguji II ( dr. Deske Muhadi Sp. PD ) NIP. 197112272005011002 Dekan Fakultas Kedokteran (Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH) NIP : 195402201980111001
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah yang berjudul Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Pentingnya Zat Besi Selama Kehamilan di Klinik Bersalin WIPA Medan ini dengan tepat pada waktunya. Karya tulis ilmiah ini disusun sebagai rangkaian tugas akhir dalam menyelesaikan pendidikan di program studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran. Selama penyusunan dan penuisan karya tulis ilmiah ini, penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih sangat sederhana dan masih banyak kekurangannya. Oleh sebab itu, penulis sangat mengharapkan saran dan tanggapan dari berbagai pihak guna memperbaiki kesalahan dan kekurangan tersebut pada masa yang akan datang. Dalam kesempatan ini dengan segala kerendahan hati, penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa hormat yang setinggi-tingginya kepada: 1. Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku dekan Fakultas Kedokteran. 2. dr. Muara P. Lubis, Sp.OG selaku dosen pembimbing penulis yang telah banyak membantu dan memberikan saran-saran selama penulisan karya tulis ilmiah sehingga karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik. 3. dr. Zairul Arifin, Sp. A. DAFK dan dr. Deske Muhadi Sp. PD selaku dosen penguji yang telah memberikan saran dan masukan dalam Karya Tulis Ilmiah ini. 4. Para staf pengajar dan civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. 5. Kepala dan petugas kesehatan Klinik Bersalin WIPA yang telah memberikan izin dan bantuan selama melakukan penelitian. 6. Kepala Klinik Haryantari Medan yang telah memberikan izin melakukan penelitian yaitu uji validitas.
7. Responden atas partisipasi dan bantuannya dalam proses pengumpulan data penelitian ini. 8. Orang tua tercinta, Selpin O Saragih dan Sarlina Purba dan kakak saya Elfitrisna Saragih dan abang saya Sebastian Saragih yang telah memberikan dukungan dan nasihat kepada penulis. 9. Abang saya Parlin D Sipayung yang selalu memberikan bantuan dan dukungan selama penyelesaian penelitian saya. 10. Semua anak IMPERATIF yang mendukung saya dalam penyelesaian penelitian ini. 11. Sahabat saya Lina, Noi, Titi, Fena atas dukungan dan bantuan serta masukan selama penyelesaian penelitian ini. 12. Imam, Listra dan Hilna sebagai teman sekelompok saya dalam pembuatan penelitian ini atas semua kerjasama dan masukan yang diberikan. 13. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan kepada penulis. Akhir kata dari penulis, semoga karya tulis ilmiah ini memiliki manfaat dan nilai bagi kita semua dan di masa yang akan datang kiranya dapat menjadi rujukan penulisan yang lebih baik lagi. Medan, November 2010 Penulis Elfirayani Saragih
ABSTRAK Latar Belakang : Prevalensi anemia masih tinggi di Indonesia dan dunia, berdasarkan hasil Survei Kesehatan dan Rumah Tangga (SKRT) tahun 1992, prevalensi anemia pada ibu hamil di 27 provinsi adalah bervariasi dari 28,8 persen sampai 79,5 persen dengan rata-rata sekitar 61 persen. Program penanggulangan anemia besi, khususnya untuk ibu hamil sudah dilakukan melalui pemberian zat besi secara cuma-cuma melalui puskesmas atau posyandu. Akan tetapi karena masih rendahnya pengetahuan sebagian besar ibu-ibu hamil maka program ini tampak berjalan lambat. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi penelitian adalah ibu hamil yang datang ke Klinik Bersalin WIPA pada bulan Juli hingga Agustus 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya zat besi selama kehamilan. Pengetahuan responden diukur dengan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil : Dari 102 responden, 37 orang (36,3 %) mempunyai tingkat pengetahuan baik, 56 orang (56,9%) sedang dan 7 orang (6,9%) buruk. Jika ditinjau dari umur, ibu hamil yang memiliki tingkat pengetahuan baik berasal dari kelompok umur 21-30 tahun yaitu 29 orang atau 40,3% dari jumlah responden dalam kelompok usia tersebut. Ditinjau dari tingkat pendidikan, ibu hamil yang memiliki tingkat pengetahuan baik berasal dari perguruan tinggi yaitu 16 orang atau 61,5% dari kelompok tingkat pendidikan perguruan tinggi. Jika ditinjau dari pekerjaan, ibu hamil yang memiliki tingkat pengetahuan baik adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yaitu sebanyak 14 orang atau 66,7% dari kelompok Pegawai Negeri Sipil dan jika ditinjau dari sumber informasi, responden yang memiliki tingkat pengetahuan baik berasal dari ibu hamil yang memperoleh informasi dari media elektronik yaitu 17 orang atau 53,1% dari kelompok ibu hamil yang memperoleh informasi dari media elektronik. Kesimpulan : Sebagian besar ibu hamil yang yang datang ke Klinik Bersalin WIPA mempunyai tingkat pengetahuan sedang yaitu sebanyak 56 orang (56,9%). Kata kunci: pengetahuan, zat besi, ibu hamil.
ABSTRACT Background: The prevalence of anemia remains high in Indonesia and the world, based on results and Household Health Survey (SKRT) in 1992, the prevalence of anemia among pregnant women in 27 provinces ranged from 28.8 percent to 79.5 percent with an average of about 61 percent. Iron anemia control programs, especially for pregnant women has been done through the provision of iron free of charge via the clinic or neighborhood health center. But because they still lack of knowledge most of the pregnant mothers, the program seems to run slowly. Methods: This was a descriptive study with cross sectional research design. The study population was pregnant women who come to the Maternity Clinic WIPA in July to August 2010. This study aims to determine the level of knowledge of pregnant women about the importance of iron during pregnancy. Knowledge of respondents was measured by using a questionnaire that has been tested its validity and reliability. Results: From 102 respondents, 37 people (36.3%) had good knowledge level, 56 people (56.9%) moderate and 7 persons (6.9%) bad. If the terms of age, pregnant women who have a good level of knowledge derived from the 21-30 years age group is 29 people or 40.3% of the total respondents in that age group. Based on level of education, pregnant women who have a good level of knowledge derived from the college that is 16 people or 61.5% of group-level college education. If the terms of employment, pregnant women who have good knowledge level is a Civil Servant (PNS) that as many as 14 people or 66.7% of the group of Civil Servants and if viewed from the source of information, respondents who have a good level of knowledge derived from pregnant women who obtain information from electronic media that is 17 people or 53.1% of the group of pregnant women who obtain information from electronic media. Conclusion: Most pregnant women who come to the Maternity Clinic WIPA have moderate level of knowladge which is about 56 people (56.9%). Key words: knowledge, iron, pregnant women.
DAFTAR ISI Halaman Halaman Judul.. i Halaman Persetujuan. ii Kata Pengantar.. iii Abstrak.. v Abstract. vi Daftar Isi vii Daftar Tabel... x Daftar Gambar xi Daftar Lampiran... xii BAB 1 PENDAHULUAN 1 1.1. Latar Belakang.. 1 1.2. Rumusan Masalah. 2 1.3. Tujuan Penelitian.. 2 1.3.1. Tujuan Umum 2 1.3.2. Tujuan Khusus 3 1.4. Manfaat Penelitian. 3 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengetahuan 4 2.1.1. Definisi Pengetahuan.. 6 2.1.2. Tingkat Pengetahuan.... 6 2.1.3. Faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan... 6 2.2. Zat Besi... 7 2.2.1. Definisi Zat Besi...... 7 2.2.2. Fungsi Zat Besi... 7 2.2.3. Sumber Zat Besi... 8 2.2.4. Faktor yang Mempengaruhi Penyerapan Zat Besi... 9 2.2.5. Penyebab Kekurangan Zat besi... 10
2.2.6. Gejala Anemia Defisiensi Besi... 10 2.2.7. Patofisiologi Defisiensi Besi Pada Ibu Hamil... 11 2.2.8. Akibat Anemia Defisiensi Besi Pada Ibu Hamil... 12 2.2.9 Kebutuhan Zat Besi Pada Masa Kehamilan.. 12 2.2.10. Pemberian Suplementasi Zat Besi... 14 2.2.11. Efek Samping Pemberian Suplementasi Zat Besi... 14 BAB 3 BAB 4 BAB 5 BAB 6 KERANGKA KONSEP DAN DEFENISI OPERASIONAL 3.1. Kerangka Konsep Penelitian... 16 3.2. Variabel dan Definisi Operasional... 16 3.3. Batasan Operasional... 17 METODE PENELITIAN 4.1. Jenis Penelitian... 20 4.2. Waktu dan Tempat Penelitian... 20 4.2.1. Waktu Penelitian... 20 4.2.2. Tempat Penelitian... 20 4.3. Populasi dan Sampel... 20 4.4. Teknik Pengumpulan Data... 21 4.5. Uji Validitas dan Reabilitas... 21 4.5. Pengolahan dan Analisa Data... 22 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Deskripsi Lokasi Penelitian... 24 5.2 Deskripsi Kareakteristik Responden... 24 5.3 Distribusi Pengetahuan Responden... 27 5.4 Pembahasan... 31 KESIMPULAN 6.1 Kesimpulan... 35 6.2 Saran... 35
DAFTAR PUSTAKA... 37 LAMPIRAN
DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman Tabel 4.1 Hasil Uji Vailiditas dan Reliabilitas 22 Kuesioner Penelitian Tabel 5.1 Tabel 5.2 Tabel 5.3 Tabel 5.4 Tabel 5.5 Tabel 5.6 Tabel 5.7 Tabel 5.8 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur. Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Pentingnya Zat Besi Selama Kehamilan Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Berdasarkan Umur Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Berdasarkan Tingkat Pendidikan Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Berdasarkan Pekerjaan Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Berdasarkan Pekerjaan 25 25 26 28 28 29 30 31
DAFTAR GAMBAR Nomor Judul Halaman Gambar 5.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Sumber Informasi yang Diperoleh Responden 2 7
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Judul 1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian 2 Kuesioner 3 Daftar Riwayat Hidup 4 Data Induk Penelitian 5 Surat Izin Penelitian 6 Ethical Clearance 7 Hasil Output SPSS 15.0