1/6 SISTEM PELAYANAN INFORMASI BELANJA LANGSUNG SECARA ONLINE DI KOTA TEGAL Nama Diklat : Diklatpim Tingkat IV Angkatan C Tahun : 2017 Ruang lingkup inovasi : Kabupaten/Kota Cluster inovasi : Keuangan, Anggaran & Pendapatan Inovator : Ita Djumanti, S.E. Jabatan : Kasubbid Belanja Langsung pada Badan Keuangan Daerah Kota Tegal Instansi : Pemerintah Kota Tegal Latar Belakang Salah Satu Tupoksi Subbid Belanja Langsung adalah menerbitkan SP2D. Menurut Permendagri Nomor 13 tahun 2006 belanja langsung adalah belanja yang dianggarkan terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan yang terdiri dari belanja pegawai, barang jasa, dan modal Proses Penerbitan Surat perintah Pencairan dana (SP2D) tertuang juga dalam Peraturan Walikota Tegal Nomor 34 Tahun 2016 tentang Pedoman Penatausahaan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Tegal Tahun Anggaran 2017.Berkaitan dengan tupoksi subbidang Belanja Langsung terdapat kelemahan terutama dalam pemberian informasi mengenai pencairan dana belanja langsung. Perlu diketahui bahwa dengan adanya rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan mengenai Standar Operasional Prosedure (SOP) yang semula Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Belanja Langsung dapat diambil dan dibawa langsung ke Bank Jateng oleh bendahara pengeluaran OPD dan Pihak Ketiga untuk dicairkan, dengan adanya perubahan SOP tersebut maka SP2D belanja langsung harus dikirim oleh subbidang belanja langsung sehingga mengakibatkan mereka tidak bisa mengetahui posisi SP2D apakah sudah terkirim ke Bank Jateng atau belum. Selama ini informasi mengenai informasi pencairan dana belanja langsung masih bersifat manual, yaitu melalui SMS, WhatsApp, telpon ataupun datang langsung ke sub bidang belanja langsung. Dari hasil observasi selama ini bahwa permasalahan tersebut harus segera diatasi karena akan menjadi faktor penghambat dan pengganggu kinerja dalam subbidang belanja langsung, sehingga perlu dilakukan terobosan atau gagasan untuk mempercepat penyampaian informasi SP2D belanja langsung kepada Bendahara Pengeluaran OPD dan Pihak Ketiga. Manfaat Dengan adanya proyek perubahan ini diharapkan adanya manfaat-manfaat sebagai berikut :
2/6 a. Dalam mendukung reformasi birokrasi : Memberi informasi/data secara online dan mudah diakses sesuai tuntutan reformasi Birokrasi yaitu meningkatkan penggunaan teknologi informasi dalam penyelenggaraan pemerintahan. b. Mendukung kinerja Badan Keuangan Daerah : Dalam hal ini sesuai dengan misi Badan Keuangan daerah Kota Tegal yaitu Meningkatkan kualitas pelayanan prima di bidang pengelolaan keuangan daerah. c. Bagi project leader : - Mewujudkan pelaksanaan kegiatan yang lebih efektif dan efisien. - Memberikan informasi SP2D belanja langsung kepada pihak yang membutuhkan dengan cepat dan mudah d. Bagi stakeholders / Bendahara pengeluaran dan pihak ketiga : - Memperoleh informasi SP2D belanja langsung yang dapat diakses dengan mudah, cepat dan akurat. Milestone No Tahapan Utama (milestone) Output tahapan utama Waktu (mg/bl/th) A. Jangka Pendek (2 bulan)
3/6 1. Melaksanakan Konsultasi dan Koordinasi dengan Stakeholders - Koordinasi dan konsultasi dengan mentor - Koordinasi dengan Stakeholders terkait mengenai rencana pembuatan Sistem Pelayanan informasi hasil koordinasi dengan stakeholder mengenai proyek perubahan Juni (minggu ke 3) 2. - Rapat-rapat Internal Pembentukan Tim efektif - Perumusan pembagian tugas tim - Penyusunan Draft dan SK Tim Kerja - Penyusunan Jadwal Kegiatan tim Penyusunan konsep Sistem Informasi Terbentuknya Tim Efektif Proyek Perubahan dengan SK Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Tegal Juli (Minggu 1) 3. - Merancang konsep tampilan Sistem Informasi dengan tim - Merancang konsep materi pada Aplikasi SIMDA Keuangan yang akan dimasukkan pada sistem Dokumen konsep Sistem Pelayanan Juli (minggu ke Informasi Belanja 1) Langsung secara online - Membuat ijin domain dan hosting sistem
4/6 Pembuatan Sistem Informasi 4. - Merancang dan membuat Website Badan Keuangan - Membuat sistem untuk menghubungkan data pada Simda Keuangan Terbangunnya Sistem Pelayanan Informasi Belanja Langsung secara online Juli (minggu ke 2)-Juli (minggu ke 4) - Memasukkan Sistem Informasi pada Website Badan Keuangan (membuat Link pada website) - Ujicoba terhadap Sistem Informasi Sosialisasi Sistem Pelayanan informasi belanja langsung pada OPD 5. - Membuat dan mengirimkan undangan ke OPD - Menyiapkan materi sosialisasi - Menyiapkan sarana dan prasarana untuk Sosialisasi Tersosialisasikannya Sistem Pelayanan Agustus Informasi Belanja (minggu ke 1) Langsung secara online - Pelaksanaan Sosialisasi
5/6 Pembuatan Banner dan leaflet Sistem Pelayanan Informasi Belanja Langsung 6. - Membuat design Banner dan leaflet - Mencetak design Banner dan leaflet Terbuatnya banner dan leaflet Sistem Pelayanan informasi belanja langsung secara online Agustus (minggu ke 2) - Memasang Banner agar bisa dilihat oleh OPD dan Pihak Ketiga Penyusunan Laporan Kegiatan 7. - Mengumpulkan data - data dan dokumentasi pendukung kegiatan - Evaluasi dan monitoring - Membuat laporan kegiatan secara tertulis Terselesaikannya laporan kegiatan proyek perubahan Sistem Pelayanan Informasi Belanja Langsung Agustus (Minggu ke 2) Agustus ( Minggu ke 3) - Membuat bahan laporan sebagai materi paparan hasil proyek perubahan B. Jangka Menengah ( 6 s.d 12 bulan) Sistem Pelayanan Informasi belanja langsung yang terintegrasi dengan Sistem Bank Jateng Terbangunnya integrasi antara Sistem Informasi pelayanan belanja Agust sd Des langsung dengan 2017 sistem yang ada pada bank jateng C. Jangka Panjang (12 bulan)
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) 6/6 Terintegrasinya semua sistem pelayanan informasi belanja langsung Tercapainya integrasi semua sistem pelayanan informasi belanja langsung Tahun 2018 Dicetak pada: 28/04/2018 05:47:45