TEKNO EKONOMI KAPAL GILLNET DI KALIBARU DAN MUARA ANGKE JAKARTA UTARA LUSI ALMIRA KALYANA DEPARTEMEN PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN SUMBER INFORMASI Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul: TEKNO EKONOMI KAPAL GILLNET DI KALIBARU DAN MUARA ANGKE JAKARTA UTARA adalah benar merupakan hasil karya saya sendiri dan belum pernah diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Semua sumber data dan informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan mau pun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini. Bogor, 28 Januari 2008 Lusi Almira Kalyana NRP.C54103037 2
ABSTRAK LUSI ALMIRA KALYANA (C54103037). Tekno Ekonomi Kapal Gillnet di Kalibaru dan Muara Angke Jakarta Utara. Dibimbing oleh BUDHI HASCARYO ISKANDAR dan MOCH PRIHATNA SOBARI Lebih dari 90% kapal penangkap di Indonesia beroperasi di perairan pantai. Sebagian besar kapal tersebut dibangun pada galangan kapal tradisional. Prosedur tekno ekonomi merupakan suatu kegiatan yang penting dalam membangun suatu kapal ikan, dimulai dari tahap secara teknik, yaitu pembangunan kapal yang dimulai dari proses desain, kemudian dilakukan pembangunan konstruksi kapal yaitu pemasangan lunas linggi haluan linggi buritan gading-gading galar papan kulit pisang-pisang palang dek papan dek pondasi mesin bangunan di atas dek palka pendempulan dan pengecatan, sampai kapal tersebut dapat dioperasikan, dan diakhiri dengan tahap perhitungan biaya yang dikeluarkan untuk membuat suatu kapal. Pemilihan Kalibaru dan Muara Angke sebagai lokasi penelitian karena lokasi tersebut memiliki galangan kapal yang selama ini telah banyak memproduksi ikan berbahan baku kayu, namun analisis tekno ekonomi yang digunakan masih sederhana. Pada penelitian ini terdapat 2 kapal gillnet yang diteliti. Hasil pengukuran di lapangan didapatkan ukuran dimensi utama untuk kapal gillnet di Kalibaru, yaitu panjang total (LOA) 20 m, lebar (B) 5.5 m dan dalam (D) 2 m. Untuk kapal gillnet di Muara Angke memiliki ukuran dimensi utama yaitu panjang total (LOA) 14 m, lebar (B) 3.5 m dan dalam (D) 1.6 m. Ukuran balok-balok konstruksi yang digunakan umumnya masih dibawah ukuran yang disyaratkan oleh Biro Klasifikasi Indonesia (BKI). Biaya produksi kapal gillnet Kalibaru sebesar Rp 86.404.000 dan biaya produksi untuk kapal gillnet Muara Angke sebesar Rp 39.095.000. Biaya per CUNO untuk kapal gillnet Kalibaru sebesar Rp 462.000 dan biaya per CUNO untuk kapal gillnet Muara Angke sebesar Rp 537.000 Kata kunci : Tekno Ekonomi, Kapal Gillnet, Kalibaru dan Muara Angke 3
TEKNO EKONOMI KAPAL GILLNET DI KALIBARU DAN MUARA ANGKE JAKARTA UTARA Oleh: LUSI ALMIRA KALYANA C54103037 SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Perikanan pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor DEPARTEMEN PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 4
Judul Skripsi : Tekno Ekonomi Kapal Gillnet di Kalibaru dan Muara Angke Jakarta Utara Nama Mahasiswa : Lusi Almira Kalyana NRP : C54103037 Program Studi : Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan Disetujui : Pembimbing I Pembimbing II Dr. Ir Budhi Hascaryo Iskandar. M.Si Ir. Moch. Prihatna Sobari, M.S NIP. 131 953 483 NIP. 131 578 836 Diketahui : Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Dr.Ir.Indra Jaya, M.Sc NIP. 131 578 799 Tanggal Lulus : 28 Januari 2008 5
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Bekasi pada tanggal 26 Januari 1985. Penulis merupakan putri tunggal dari pasangan Drs. Heru Sukanto dan Sri Rahayu Kartini S. IP Pendidikan formal penulis ditempuh SMUN 6 Bekasi pada tahun 2000-2003. Penulis diterima di Institut Pertanian Bogor melalui jalur Undangan Seleksi Mahasiswa IPB (USMI) pada tahun 2003 dan terdaftar sebagai mahasiswa Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Selama menjadi mahasiswa, penulis aktif di berbagai kegiatan akademis dan kemahasiswaan, antara lain menjadi anggota Masyarakat Pasir periode 2003-2004, anggota Himpunan Mahasiswa Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan (HIMAFARIN) Departeman Penelitian, Pengembangan dan Keprofesian (LITBANGPROF) periode 2003 2004 dan 2004 2005. Penulis melakukan penelitian dan menyusun skripsi dengan judul Tekno Ekonomi Kapal Gillnet di Kalibaru dan Muara Angke Jakarta Utara yang dibimbing oleh Dr. Ir. Budhi Hascaryo Iskandar, M.Si dan Ir. Moch Prihatna Sobari, M.S. Penulis dinyatakan lulus dalam sidang ujian skripsi yang diselenggarakan oleh Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor pada tanggal 28 Januari 2008 6
PRAKATA Skripsi yang disusun dengan judul Tekno Ekonomi Kapal Gillnet di Muara Angke Jakarta Utara merupakan salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Perikanan pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1) Dr. Ir. Budhi Hascaryo Iskandar, M.Si selaku pembimbing I dan pembimbing akademik, dan Ir. Moch Prihatna Sobari, M.S selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, arahan dan membangkitkan semangat untuk menyelesaikan skripsi ini. Semoga karya kecil ini bukan akhir untuk mendapat arahan dan bimbingan; 2) Kedua orang tua (Papa-Mama) yang tidak pernah lelah untuk memberikan do a, dukungan, nasehat, kasih sayang dan pengorbanan yang tak pernah henti; 3) Bapak Azriel, Bapak Tarsa, Bapak Rohman dari Suku Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Jakarta Utara dan Bapak Budi dari Balai Teknik Penangkapan Ikan Muara Angke; 4) Bapak H. Hasan dan Bapak Budi selaku pemilik kedua galangan kapal; 5) Bapak H. Syamsyukur, Ibu Tri, Bapak Wasdi, Bapak Bajuri yang membantu penelitian ini, sehingga skripsi ini dapat selesai; 6) Teman-teman PSP 40, Eko Prasetyo Elier terimakasih segala bantuannya, doa, dukungan dan kebersamaan sehingga skripsi ini dapat selesai. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih belum sempurna. Saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan untuk penyempurnaan tulisan ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi yang membutuhkannya Bogor, 28 Januari 2008 Penulis 7
DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR LAMPIRAN... ix 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Perumusan Masalah... 2 1.3 Tujuan... 3 1.4 Manfaat... 3 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kapal Ikan... 4 2.2 Kapal Gillnet... 6 2.3 Desain Kapal... 7 2.4 Konstruksi Kapal... 9 2.5 Material Kapal... 20 2.6 Galangan Kapal... 23 2.7 Ekonomi Kapal Ikan... 24 2.7.1 Biaya... 25 2.7.2 Cubic Number (CUNO)... 27 3 METODOLOGI 3.1 Waktu dan Tempat... 28 3.2 Alat dan Bahan... 28 3.3 Metode Penelitian... 28 3.4 Metode Pengumpulan Data... 29 3.5 Analisis Data Kapal... 32 3.5.1 Perencanaan Tahap Desain Pembuatan Kapal... 32 3.5.2 Perhitungan Gross Tonage (GT) Kapal... 35 3.6 Analisis Ekonomi Pembuatan Kapal Ikan... 35 3.6.1 Biaya Operasional... 35 3.6.2 Biaya per Cubic Number (CUNO)... 36 3.6.3 Penerimaan Pemilik Galangan Kapal... 36 3.6.4 Penerimaan Pembuat Kapal... 36 3.7 Batasan Penelitian... 37 8
4 HASIL DAN PEMBAHASAN Halaman 4.1 Keadaan Umum Daerah Penelitian... 38 4.2 Keadaan Umum Galangan Kapal Tradisional... 39 4.2.1 Galangan Kapal Tradisional... 39 4.2.2 Pelaku dalam Industri Galangan Kapal Tradisional... 39 4.3 Teknologi Pembuatan Kapal Gillnet... 41 4.3.1 Desain Kapal Gillnet... 43 4.3.1.1 Spesifikasi Kapal Gillnet... 43 4.3.1.2 Gambar Rancangan Umum... 44 4.3.1.3 Metode Pembuatan Kapal dan Tahapan Kerja... 50 4.3.2 Material Kapal Gillnet... 50 4.3.2.1 Material Kayu... 50 4.3.2.2 Material Non Kayu... 52 4.3.3 Nilai Patokan (Scantling Number)... 54 4.3.4 Bagian-Bagian Konstruksi Kapal Gillnet... 56 4.3.4.1 Lunas... 56 4.3.4.2 Linggi... 58 4.3.4.3 Gading-gading... 61 4.3.4.4 Galar... 63 4.3.4.5 Papan Kulit... 65 4.3.4.6 Pisang-Pisang (Fender)... 67 4.3.4.7 Palang Dek... 68 4.3.4.8 Papan Dek... 70 4.3.4.9 Pondasi Mesin... 72 4.3.4.10 Bangunan di Atas Dek... 73 4.3.4.11 Palka... 75 4.3.4.12 Pendempulan dan Pengecatan... 76 4.4 Analisis Ekonomi Pembuatan Kapal Gillnet... 77 4.4.1 Biaya Operasional... 77 4.4.1.1 Biaya Sewa Lahan Galangan Kapal... 77 4.4.1.2 Biaya Upah Tenaga Kerja... 79 4.3.1.3 Biaya Material... 81 4.4.2 Biaya Total Pembuatan Kapal... 86 4.4.3 Biaya per Cubic Number (CUNO)... 87 4.4.4 Penerimaan dalam Pembuatan Kapal... 88 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 90 5.2 Saran... 91 DAFTAR PUSTAKA... 92 LAMPIRAN... 94 9
DAFTAR TABEL Halaman 1. Ukuran penampang lunas menurut BKI 1989... 10 2. Ukuran penampang linggi haluan menurut BKI 1989... 11 3. Ukuran penampang linggi buritan menurut BKI 1989... 11 4. Ukuran penampang linggi pelat-pelat kemudi menurut BKI 1989... 12 5. Ukuran penampang gading tunggal yang dilengkung menurut BKI 1989. 13 6. Ukuran gading kapal dengan modulus penampang untuk jarak gading 100 mm menurut BKI 1989... 13 7. Ukuran modulus penampang untuk jarak gading menurut BKI 1989... 13 8. Ukuran tinggi wrang menurut BKI 1989... 14 9. Ukuran penampang galar balok kim menurut BKI 1989... 15 10. Ukuran penampang galar balok menurut BKI 1989... 15 11. Ukuran penampang balok geladak menurut BKI 1989... 16 12. Ukuran penampang kulit luar menurut BKI 1989... 16 13. Ukuran penampang jarak balok geladak menurut BKI 1989... 17 14. Ukuran penampang sekat kedap air menurut BKI 1989... 18 15. Ukuran penampang palka ikan menurut BKI 1989... 19 16. Ukuran penampang pondasi mesin menurut BKI 1989... 19 17. Karakteristik metode konstruksi pembangunan kapal menurut Fyson 1985 20 18. Kriteria kelas kuat kayu menurut BKI 1989... 22 19. Kriteria kelas awet kayu menurut BKI 1989... 22 20. Persyaratan teknis kayu untuk bagian konstruksi kapal menurut Dumanauw 1982... 23 21. Ukuran dimensi utama kapal menurut data primer lapang 2007... 42 22. Ukuran alat tangkap gillnet menurut data primer lapang 2007... 43 23. Material kayu yang dipakai dalam pembuatan kapal menurut data primer lapang 2007... 51 24. Material non kayu yang dipakai dalam pembuatan kapal menurut data primer lapang 2007... 52 10