Kebijakan Kemristekdikti Pengembangan Akademik Perguruan Tinggi Rakornas Bidang Akademik Perguruan Tinggi Muhammadiyah/ Aisyiyah Intan Ahmad Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI Palembang, 10 Mei 2017 1
Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia Misi Kemristekdikti: Meningkatkan akses, relevansi, dan mutu Pendidikan Tinggi untuk menghasilkan SDM yang berkualitas Populasi Indonesia: ~255 juta orang Disparitas Kualitas Pendidikan Tinggi: - Dosen: 269.442 orang (~12% Doktor). - Mahasiswa: ~5,2 juta (Vokasi/Politeknik: ~842 ribu).beasiswa :~475 ribu - APK (2016): 31,61 % - Ketimpangan mutu PT: masih banyak institusi dan prodi terkareditasi C (BAN-PT); sedikit prodi terakreditasi internasional (ABET, AACSB, AUN-QA, dsb). - World Rank (QS): hanya 3 universitas (Top 500). Riset (Inovasi): Universitas dan LPNK (BATAN, LIPI, LAPAN, dll). Mayoritas publikasi ilmiah dihasilkan oleh Universitas. 4.491 PT (Aktif) 25.475 Prodi 3,117 Akademi Politeknik PTN-BH 11 1,100 13 250 Akademi Komunitas Universitas Sumber: FORLAP DIKTI, 05 Mei 2017, 10:42 WIB 2
Akreditasi Institusi Sumber: BAN-PT & Forlap Dikti, 13 Feb 2017, 11:07 WIB Belum Terakreditasi, 3,360 Institusi dengan AIPT A 5 Mei 2017 17 17 10 4.491 PT (Nasional) 3 3 Terakreditasi, 1,131 Akreditasi PT (Nasional) 50 345 736 WILAYAH PT TERAKREDITASI A B C PT TERAKREDITASI PT BELUM DIAKREDITASI TOTAL PT LUAR JAWA 8 171 447 626 1.874 2.500 JAWA 42 174 289 505 1.486 1.991 A B C TOTAL 50 345 736 1.131 3.360 4.491 3
Akreditasi Program Studi Sumber: BAN-PT & Forlap Dikti, 5 Mei 2017, 14:32 WIB Belum Terakreditasi 5,199 20% 25.475 Prodi (Nasional) Terakreditasi 20,276 80% Akreditasi Prodi Nasional, 5 Mei 2017 9,953 7,805 2,518 A B C WILAYAH PRODI TERAKREDITASI A B C PRODI TERAKREDITASI PRODI BELUM DIAKREDITASI TOTAL PRODI LUAR JAWA 433 4.530 4.463 9.426 4.271 13.697 JAWA 1.085 5.423 3.342 10.850 928 11.778 TOTAL 2.518 9.953 7.805 20.276 5.199 25.475 4
Akreditasi Internasional UB UGM ITB IPB UI UNPAD UII 5
Akreditasi Institusi & Prodi (PT Muhammadiyah/ Aisyiyah se-indonesia) Akademi Institut Politeknik Universitas Sekolah Tinggi 92 42 21 8 Akreditasi Prodi B, 705 PT Aisyiyah 170 Perguruan Tinggi (Aktif) 3 4 A, 80 C, 328 Akreditasi Institusi C, 54 Aisyiyah [A], 2 Aisyiyah [B], 13 Aisyiyah [C], 7 B, 30 1.135 Prodi terakreditasi A, 3 90 PT terakreditasi PT Aisyiyah [C], 3 Sumber: Akreditasi (masih berlaku) BAN PT, ban-pt.ristekdikti.go.id PDDIKTI, http://forlap.dikti.go.id Diakses 9 Mei 2017, 14:29 WIB 6
Publikasi Internasional Scopus, 2016 & 2017 (Scopus.com, diakses 9 Mei 2017, 13:53 WIB) 28,728 13,809 27,263 20,314 20,443 13,009 38,476 28,086 19,772 17,082 Malaysia 28.379 Singapore 28.086 Thailand 19.772 Indonesia 17.082 Publikasi Scopus Universitas Muhammadiyah se-indonesia 6 7 8 16 101 106 6,568 8,001 2,235 2,626 3,723 2014 2015 2016 & 2017 Philippines Indonesia Thailand Singapore Malaysia Philippines 3.723 Ada korelasi jumlah penelitian yang dipublikasikan dengan tingkat kesejahteraan (national competitiveness) suatu bangsa. Kewajiban dosen (LK dan GB) untuk melakukan Riset dan menghasilkan publikasi 7
Dosen Perguruan Tinggi & Hasil Publikasi Scopus Sumber (diakses 9 Mei 2017): http://forlap.dikti.go.id/ http://www.scopus.com Jumlah Dosen Aktif (PT di bawah Kemristekdikti) Per-Feb 2017 = 237.837 2,336 2,595 109,110 47,871 1,324 1,072 1,096 909 1,001 46,620 545 29,287 4,949 ITB UI UGM ITS Asisten Ahli Lektor Kepala Tanpa Jabatan Lektor Profesor Jumlah Dosen Jumlah Dokumen Scopus 2016 & 2017 8
No Standar Nasional Pendidikan Tinggi Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 (Berlaku Penuh Desember 2017) Hal utama yang di revisi 1) Beban Belajar pada Program Magister dan doktor. 2) Lama masa studi. 3) Kewajiban publikasi bagi calon lulusan program magister dan doktor. 4) Persyaratan pembimbing program doktor. Program Beban Belajar Minimum (sks) 1 D1 36 2 2 D2 72 3 3 D3 108 5 4 D4/Sarjana 144 7 Masa Studi Paling Lama (tahun) 5 Profesi 24 3 (setelah menyelesaikan program D4/Sarjana) 6 Magister, Magister Terapan, dan Sp 7 S-3, S-3 Terapan, & Sub-Sp 36 4 (setelah menyelesaikan program D4/Sarjana) Pasal 27 (15) Syarat Pembimbing utama Doktor: Dalam lima tahun terakhir menghasilkan satu karya ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi atau jurnal internasional bereputasi. Pasal 28 (3) Pembimbing utama paling banyak sepuluh mahasiswa (Sarjana, Magister, Doktor). SYARAT PUBLIKASI Magister (~200 000): diterbitkan di jurnal ilmiah terakreditasi atau diterima di jurnal internasional. (Hasil quick survey: 14/94 PT sudah mewajibkan) Doktor (~20.000): diterbitkan di jurnal internasional bereputasi. (Hasil quick survey: 37/94 PT sudah mewajibkan) 42 7 (setelah menyelesaikan program Magister, Magister Terapan, Sp) 9
ted.com Indonesia menjadi kurang kompetitif. shutterstock.com Permasalahan Bangsa Rendahnya Cinta Tanah Air,wawasan kebangsaan, kebhinekaan yang melemah, Intoleransi, Kurang Siap Menghadapi MEA, Narkoba, Pengangguran Sarjana. Karakter Lulusan Rendahnya kemampuan komunikasi lisan dan tertulis, berpikir kritis, percaya diri, dan lunturnya nilai-nilai kebaikan. Relevansi: Ketidaksesuaian Kebutuhan vs Ketersediaan. Kritik terhadap lulusan: English proficiency, Leadership, Organization, Communication Higher Order Thinking, and IT skills (WB 2010, Dikti 2012). Kemampuan teknis cukup, tetapi kurang diimbangi kemampuan bernalar. 10
General Education Menghasilkan lulusan berwawasan kebangsaan dan bela negara, open minded, berfikir kritis, analitis, kompetitif pada era MEA, komunikatif dan toleran. Strategi Kemristekdikti Entrepreneur Mendorong lulusan menciptakan lapangan kerja melalui kewirausahaan (entrepreneur). Optimalisasi Penelitian Penelitian-penelitian Perguruan Tinggi dihilirkan untuk mendatangkan manfaat langsung kepada masyarakat dan mengantisipasi perkembangan Iptek. Revitalisasi Pendidikan Vokasi Menghasilkan skilled workers yang mampu merespon dinamika kebutuhan pasar kerja Mahasiswa Sebagai Sumber Daya Kreatif Inovatif Lulusan Kreatif Inovatif, Memahami Permasalahan Bangsa, menjadi WN yang baik (Mahasiswa & Dosen) Peningkatan Jumlah dan Mutu Penelitian, kontribusi ke pertumbuhan ekonomi 11
PENINGKATAN AKSES PENDIDIKAN TINGGI (Bantuan Dana Pendidikan - 2016) 2015 2016 278,281 352,409 ADik Papua & 3T 2015 2016 1,492 3,046 IPK Bidikmisi Nasional Semester Genap TA 2015/2016 1,87% 7,08% 0,59% 10% Total (On going+baru) Melanjutkan Studi S2 DN = 176 mahasiswa LN = 38 mahasiswa Total (On going+baru) 2017 = 2.500 (Baru) Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) 30,81% 29,66% 2017 = 80.000 (Baru) 2015 = 121.000 2016 = 61.904 2017 = 130.000 <2 2.00-2.74 2.75-2.99 3.00-3.49 3.50-3.99 4 12
Sistem Pendidikan Tinggi (yang bermutu) Tujuan Dikti Incoming Students Teaching-Learning Process Graduates SN-DIKTI Permenristekdikti 44/2015 Intelektual, Ilmuwan, atau Profesional yang beriman bertaqwa, berakhlaq mulia, berbudaya, kreatif, Berkarakter tangguh Academic Community Leadership Quality Assurance Karya Penelitian untuk Kemaslahatan bangsa, negara, dan manusia Management Organization Staff Funding Physical Facilities Resources Laboratories Library Curriculum Pengabdian Kepada Masyarakat 13
Image: shutterstock.com Terima Kasih Education is the most powerful weapon which you can use to change the world (Nelson Mandela) 14