PENERAPAN GUGATAN CLASS ACTION DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS SKRIPSI Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Oleh : MULIADY 030200017 Departemen Hukum Perdata Program Kekhususan Hukum Dagang FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
PENERAPAN GUGATAN CLASS ACTION DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS SKRIPSI Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Oleh : MULIADY 030200017 Departemen Hukum Perdata Program Kekhususan Hukum Dagang Disetujui Oleh : KETUA DEPARTEMEN HUKUM PERDATA (Prof. Dr. TAN KAMELLO, S.H., M.S.) NIP : 196204211988031004 Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II (Prof. Dr. TAN KAMELLO, S.H., M.S.) (RAMLI SIREGAR, S.H., M.Hum.) NIP : 196204211988031004 NIP : 195303121983031002 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kepada TuhanYang Maha Kuasa atas segala kasih dan karunianya yang dirasakan oleh penulis setiap waktu terkhusus pada saat penulisan skripsi ini. Oleh karena berkahnya maka skripsi ini dapat diselesaikan. Penulisan skripsi adalah merupakan salah satu syarat bagi mahasiswa pada umumnya dan mahasiswa Fakultas Hukum pada khususnya guna melengkapi tugas-tugas dan syarat-syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum pada. Adapun judul yang penulis bahas dalam skripsi ini adalah PENERAPAN GUGATAN CLASS ACTION DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS. Penulis berharap agar ilmu yang diperoleh selama proses penulisan skripsi dapat bermanfaat dan menjadi bekal pada saatnya nanti bagi penulis dan juga bermanfaat bagi semua yang membacanya. Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak luput dari berbagai kekurangan, baik itu disebabkan karena kekurangan literatur maupun kemampuan penulis sendiri. Oleh karena itu penulis mengharapkan mendapat saran dan kritik yang membangun sehingga penulisan ke depan dapat lebih baik lagi. Pada kesempatan ini, dengan segala hormat dan kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum.
2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan I Fakultas Hukum. 3. Bapak Syarifuddin Hasibuan, S.H., M.H., DFM., selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum. 4. Bapak Muhammad Husni, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan III Fakultas Hukum. 5. Bapak Prof. Dr. Tan Kamello S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan waktunya untuk membimbing dan mengajari serta memberikan masukan kepada saya dalam penulisan skripsi ini. 6. Bapak Ramly Siregar S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan waktunya untuk membimbing dan mengajari serta memberikan masukan dan memotivasi kepada saya dalam penulisan skripsi ini sehingga penulisan skripsi ini dapat selesai tepat pada waktunya. 7. Bapak Affan Mukti, S.H., M.Hum., selaku Dosen Wali/Dosen Pembimbing Akademik penulis yang telah memberikan masukan dan arahan kepada penulis selama menimba ilmu di Fakultas Hukum. 8. Seluruh Dosen, Staf Pengajar dan juga Pegawai Fakultas Hukum yang telah banyak membantu penulis dan memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis selama masa perkuliahan. 9. Kepada orang tuaku tersayang, terutama sekali mama yang tercinta yaitu Ibu Juliana Chandra atas segala doa dan dukungannya serta kasih sayang
yang diberikannya selama ini, terutama sekali selama masa penulisan skripsi ini. Berkat beliaulah penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. 10. Kepada adik saya, Suhardy, yang juga turut membantu dalam penulisan skripsi saya hingga selesai. 11. Kepada seluruh teman-teman saya yang turut membantu saya hingga selesainya skripsi ini, terutama sekali teman-teman stambuk 2003. 12. Kepada seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang turut terlibat dalam penulisan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat berguna bagi semua pihak yang mambacanya serta dapat menjadi referensi bagi pihak-pihak yang membutuhkannya. Terima kasih. Hormat Penulis, MULIADY
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iv ABSTRAK... vi BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Perumusan Masalah... 5 C. Tujuan dan Manfaat Penulisan... 6 D. Keaslian Penulisan... 7 E. Tinjauan Kepustakaan... 8 F. Metode Penelitian... 11 G. Sistematika Penulisan... 16 BAB II. TINJAUAN UMUM TENTANG GUGATAN CLASS ACTIONS... 19 A. Pengertian dan Ruang Lingkup Gugatan Class Actions... 19 B. Manfaat Gugatan Class Actions... 30 C. Landasan Hukum Gugatan Class Actions... 32 D. Persyaratan Gugatan Class Actions... 38 BAB III. TINJAUAN HUKUM TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN HIDUP... 54 A. Pengertian Tanggung Jawab Sosial Perusahaan... 54 B. Manfaat Tanggung Jawab Sosial Perusahaan... 58
C. Bidang-Bidang yang Termasuk Tanggung Jawab Sosial Perusahaan... 63 BAB IV. PENERAPAN GUGATAN CLASS ACTIONS PADA PERUSAHAAN YANG TIDAK MELAKUKAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN HIDUP... 67 A. Gugatan Perwakilan Kelompok Terhadap Suatu Perseroan Terbatas... 67 B. Hak Gugat Organisasi Terhadap Pelanggaran Lingkungan Hidup Pada Suatu Perusahaan... 78 C. Pendistribusian Tentang Ganti Rugi... 83 D. Mekanisme Gugatan Class Actions... 90 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN... A. Kesimpulan... 110 B. Saran... 112 DAFTAR PUSTAKA... 114
ABSTRAK Skripsi ini berjudul Penerapan Gugatan Class Actions Dalam Undang- Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas. Skripsi ini membahas tentang gugatan perwakilan kelompok terhadap suatu perseroan terbatas atas tindakan pelanggaran yang dilakukan oleh perseroan terbatas. Gugatan perwakilan kelompok atau disebut juga class actions sudah lama dikenal di negara-negara penganut sistem hukum common law dan juga telah diterapkan di Indonesia sejak tahun 1997. Gugatan perwakilan kelompok atau class actions telah tercantum dalam beberapa Undang-Undang di Indonesia, dan salah satunya tercantum dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas. Jadi sekelompok orang atau organisasi yang merasa dirugikan oleh suatu perseroan terbatas dapat melakukan gugatan secara perwakilan tanpa perlu seluruh penggugat yang mempunyai kesamaan dasar hukum untuk hadir dalam persidangan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memenuhi beberapa persyaratan. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitian hukum normative yang didasarkan kepada bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder yaitu invebtarisasi peraturan-peraturan yang berkaitan serta melakukan penelitian. Permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah mengenai bagaimana cara menerapkan gugatan class actions pada perusahaan yang tidak melakukan tanggung jawab sosial perusahaan dan lingkungan hidup serta bagaimana mekanisasi gugatan class actions sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pada prinsipnya gugatan class actions merupakan suatu cara untuk mempermudah pencari keadilan untuk mendapatkan pemulihan hak hukum yang dilanggar melalui jalur keperdataan. Bahwa sangatlah tidak praktis apabila kasus yang menimbulkan kerugian terhadap orang banyak atau masyarakat ataupun suatu organisasi yang memiliki suatu fakta atau dasar hukum yang sama, serta tergugat yang sama, diajukan secara tersendiri-tersendiri sehingga menimbulkan ketidak efisienan bagi pihak yang mengalami kerugian, maupun pihak tergugat bahkan pihak pengadilan sendiri.