JADWAL TENTATIF PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
INFORMED CONSENT LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN. : Pengalaman Perawat dalam Menerapkan Atraumatic Care. : Tabita Fitrin Martina Uli Sitorus

INFORMED CONSENT PENJELASAN PENELITIAN. JudulPenelitian : Persepsi Keluarga Pasien Terhadap Caring Perawat Di Ruang ICU. Rumah Sakit Pirngadi Medan

INFORMED CONSENT LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN

INFORMED CONSENT PENJELASAN PENELITIAN

LAMPIRAN LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PARTISIPAN PENELITIAN. Pmengetahui Adaptasi Psikososial Wanita Yang Menghadapi Menopause.

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN. Gambaran Pengetahuan Perawat Tentang Discharge Planning Pada Pasien

INFORMED CONSENT LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN. : Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas. Sumatera Utara

No. Kode Responden. (Diisi Oleh Peneliti) FORMULIR PERSETUJUAN (INFORMED CONSENT) : Tingkat Spiritualitas dan Kecemasan Ibu Primigravida di RSU

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. hospitalisasi pada anak di RSUP Haji Adam Malik Medan.Penelitian ini

LAMPIRAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Gambaran perubahan perilaku remaja pada masa pubertas menurut keluarga di. lingkungan 15 Pekan Labuhan

Informed Consent. Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Kecemasan Pasien Pre dan Post Operasi Mayor di RSUD Dr. Pirngadi Medan

Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN. Peserta JamKesMas di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provsu Medan

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Pengalaman Nyeri pada Pasien dengan Nyeri Kronis. di RSUP Haji Adam Malik Medan

Surat Persetujuan Menjadi Responden. menyelesaikan tugas akhir di Fakultas Keperawatan Sumatera Utara. Penelitian

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Analisis Faktor-faktor yang

Lembar Persetujuan Menjadi Peserta Penelitian Dampak Kelahiran Anak Pertama pada Ibu yang Melahirkan di RSUD Kumpulan Pane Tebing Tinggi

LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN. : Fak. Keperawatan USU Medan

( Rahmad Edi Sembiring) ( )

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. Motivasi Masyarakat Memanfaatkan Posyandu di Posyandu Binaan Puskesmas Padang Bulan Medan.

Universitas Sumatera Utara

( ) (Diana Margaretha Br Karo- Karo)

Universitas Sumatra Utara

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN ( INFORMED CONCENT )

LAMPIRAN - LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

JADWAL KEGIATAN PENELITIAN. No Kegiatan Februari Maret April Mei September

Universitas Sumatera Utara

Lembar Persetujuan menjadi Responden. mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

Universitas Sumatera Utara

INFORMED CONSENT. Medan, September Sri Wulandari. Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PERSETUJUAN PENELITIAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA LANSIA DI KELURAHAN LOSUNG BATU

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Keperawatan (Program S1) Universitas Sumatera Utara. Saat ini saya sedang

PENJELASAN PENELITIAN. : Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perawatan Diri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kecamatan Medan Johor

Lampiran 1 LEMBAR PENJELASAN TENTANG PENELITIAN. (Otania Hosianna S)

Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA TERHADAP STRES PADA PASIEN STROKE DI POLIKLINIK RSUD.

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN (Inform Concent) Medan yang melakukan penelitian dengan judul Hubungan Motivasi dengan

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. : Pola Asuh Otoriter Orang Tua Dan Perilaku Agresif Remaja. di STM Raksana Medan

PENGALAMAN IBU MELAKUKAN TERAPI MUSIK PADA KEHAMILAN DI MEDAN TAHUN 2008 KARYA TULIS ILMIAH

TRANSKRIP WAWANCARA 1 PARTISIPAN 1. : Apa yang Abang ketahui tentang oukup ini? : Maksudnya ini apa? Khasiatnya atau apa?

JADWAL TENTATIF PENELITIAN

Universitas Sumatera Utara

Jadwal Tentatif. Universitas Sumatera Utara. Lampiran 1. Januari Februari Maret April

LEMBAR PENJELASAN KEPADA RESPONDEN PENELITIAN. Saya Wan Asta Triana adalah mahasiswa Fakultas Keperawatan USU

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian. ( Informed Concent ) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Skabies pada Santri di

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN. Perilaku Caring Perawat dalam Melakukan Asuhan Keperawatan pada. Pasien di Ruang Rawat Inap RSUD Dr. Tengku Mansyur Tanjungbalai

Lampiran 1. JADWAL TENTATIF PENELITIAN

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD)

FORMULIR PERMOHONAN PENELITIAN HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI BLUD PUSKESMAS KECAMATAN KEBON JERUK JAKARTA BARAT

INFORMED CONSENT LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN. : Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas. Sumatera Utara

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. penelitian tentang Perawatan Lansia dengan Demensia oleh Keluarga di

( Ernita Novalia B) ( )

JADWAL TENTATIF PENELITIAN

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. : Gambaran Pengetahuan Perawat Tentang Pelaksanaan Terapi. Provsu Medan

Pedoman Wawancara Proses Komunikasi Antarpribadi Efektif Pegawai P2TP2A Kabupaten Serdang Bedagai dengan Anak Korban Kekerasan Seksual

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN

BAB III TINJAUAN KASUS

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN

Responden ( ) Universitas Sumatera Utara

INSTRUMEN PENELITIAN. kuesioner terdiri dari dua bagian : Bagian 1. kuesioner Data Demografi ( KDD ) Tanggal : Kode :

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN. : Murniaty Adongma Simanjuntak

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Peran Keluarga Dalam Perawatan Lansia dan kepuasan Lansia Pada

Pedoman Wawancara Siswi Sebagai Informan Tambahan Nama : Kelas : Pertanyaan 1. Menurut Adik penting tidak rasa percaya diri saat berpidato? Alasannya?

Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian. Koping Lansia Terhadap Penyakit Kronis yang Diderita Lansia di Kelurahan

: Permohonan Wawancara. Cirebon, Juli Kepada Yth. Bapak/Ibu

LAMPIRAN I : PERTANYAAN PENELITIAN

FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI PARTISIPAN. Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Adalah mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. Kualitas Tidur dan Faktor-Faktor Gangguan Tidur pada Penderita

LAMPIRAN 1 Instrumen Penelitian

Transkrip Wawancara dengan Anak Korban Broken Home

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN

LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN. : Ketepatan Ibu Menangani Demam Pada Anak

Terima kasih atas pertisipasi Bapk/Ibu dalam penelitian ini. Tanda Tangan : Tanggal :

Skor Pola Asuh Orang Tua dan Tipe Pola Asuh Responden (n = 42)

Wawancara Partisipan 1

SURAT PERNYATAAN BERSEDIA BERPARTISIPASI SEBAGAI RESPONDEN PENELITIAN

Tanda Tangan : Tanggal : No. Responden : Universitas sumatera Utara

LAMPIRAN-LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. (Informed Concent)

L A M P I R A N. Universitas Sumatera Utara

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN. Analisa Faktor-faktor yang mempengaruhi Kegiatan Ekstrakurikuler

MODUL STRATEGI PELAKSANAAN PADA PASIEN DENGAN HALUSINASI DENGAR OLEH ANNISETYA ROBERTHA M. BATE

LAMPIRAN I. Verbatim (Bahasa Indonesia) Subjek JP. S : Iya, tidak apa-apa kak, saya juga punya waktu luang dan tidak ada kesibukan

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

Konsep Diri Remaja yang Mcngalami Fraktur yang Menjalani Pengobatan di Ruang RB 2 (Ortopedi) Rumah Sakit H. Adam Malik Medan

FORMULIR PERSETUJUAN (INFORMED CONSENT) : Analisis Pelaksanaan Asuhan Keperawatan Preoperatif dan Pascaoperatif di RSUD Dr.

Lembar Persetujuan Menjadi Responden Penelitian

Lampiran 1 Lembar Persetujuan menjadi Responden Penelitian. Medan. Saat ini saya sedang melakukan penelitian tentang Tingkat Kecemasan

SURAT PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN ( INFORMED CONCENT ) Pencitraan Perawat Puskesmas yang Diharapkan oleh Masyarakat

Transkripsi:

Lampiran 1 JADWAL TENTATIF PENELITIAN No. Nama Kegiatan Februari Maret April Mei Juni 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 Pemilihan sampel penelitian 2 Melakukan prolonged engagement 3 Melakukan wawancara dan observasi 4 Membuat transkrip hasil wawancara 5 Melakukan member checking 6 Analisa data 7 Menyusun laporan hasil

Lampiran 2 INFORMED CONSENT LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN Nama Peneliti : Camelia Habeahan NIM : 131101043 Judul Penelitian : Perilaku Caring Perawat Dalam Merawat Pasien Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Prof.Dr.Muh.Ildrem.Provsu. Peneliti adalah mahasiswa program studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi perilakucaring perawat dalam merawat pasien skizofrenia Rumah Sakit Jiwa Prof.Dr.Muh.Ildrem.Provsu. Saudara telah diminta untuk berpartisipasi dalam penelitian ini.partisipasi ini sepenuhnya bersifat sukarela.saudara boleh memutuskan untuk berpartisipasi atau mengajukan keberatan atas penelitian ini kapanpun saudara inginkan tanpa ada konsekuensi dan dampak tertentu. Sebelum Saudara memutuskan, saya akan menjelaskan beberapa hal sebagai bahan pertimbangan untuk ikut serta dalam penelitian, sebagai berikut: 1. Penelitian ini merupakan salah satu kegiatan dalam menyelesaikan tugas akhir di program studi S1 Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi karakteristik tentang perilaku caring perawat dalam merawat pasien skizofrenia Rumah Sakit Jiwa Prof.Dr.Muh.Ildrem Provsu. Hasil penelitian ini sangat bermanfaat untuk pengembangan pelayanan keperawatan khususnya dapat menerapkan perilaku caring, dimana terbinanya hubungan teraupetik antara perawat dengan pasien. 2. Jika Saudara bersedia ikut dalam penelitian ini, peneliti akan melakukan wawancara pada waktu dan tempat sesuai kesepakatan. Jika Saudara mengizinkan, peneliti akan menggunakan alat perekam suara untuk merekam 66

yang saudara katakan. Wawancara akan dilakukan minimal satu kali selama lebih kurang 60 menit. 3. Penelitian ini tidak menimbulkaan resiko. Apabila Saudara merasa tidak aman saat wawancara, Saudara boleh tidak menjawab atau mengundurkan diri dari penelitian ini. 4. Semua catatan yang berhubungan dengan penelitian akan dijamin kerahasiannya. Peneliti akan memberikan hasil penelitian ini kepada saudara jika saudara menginginkannya. Hasil penelitian akan diberikan kepada institusi tempat peneliti belajar dengan tetap menjaga kerahasiaan identitas. 5. Jika ada yang belum jelas, silahkan Saudara tanyakan kepada peneliti. 6. Jika Saudara sudah memahami dan bersedia ikut berpartisipasi dalam penelitian ini, silahkan Saudara menandatangani lembar persetujuan yang akan dilampirkan. Terimakasih atas partisipasi Saudara dalam penelitian ini. Peneliti, Camelia Habeahan 131101043

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI PARTISIPAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Umur :.. Pekerjaan :.. Alamat :.. Setelah membaca dan mendengarkan penjelasan dari peneliti, maka saya memahami bahwa penelitian ini menjunjung tinggi hak-hak saya sebagai partisipan.saya berhak tidak melanjutkan berpartisipasi dalam penelitian ini jika suatu saat merugikan saya. Saya sangat memahami bahwa keikutsertaan saya menjadi partisipan pada penelitian ini sangat besar manfaatnya bagi peningkatan pelayanan keperawatan khususnya bagi perilaku caring perawat dalam merawat pasien skizofrenia Rumah Sakit Jiwa Prof.Dr.Muh.Ildrem.Provsu.Dengan menandatangani lembar persetujuan ini, berarti saya menyatakan untuk berpartisipasi dalam penelitian ini secara sukarela tanpa paksaan dari siapapun. Partisipan Medan, 2017 Peneliti, (.) (Camelia Habeahan)

Lampiran 3 KUISIONER PENELITIAN Perilaku Caring Perawat Dalam Merawat Pasien Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Prof.Dr.Muh.Ildrem Provsu 1. Kuisioner Data Demografi (KDD) Petunjuk pengisian: isilah data dibawah ini dengan tepat dan benar. Berilah tanda check list ( ) pada kotak pilihan yang tersedia, atau dengan mengisi titik -titik sesuai dengan situasi dan kondisi Saudara saat ini. Setiap pertanyaan dijawab hanya satu jawaban yang sesuai menurut Saudara. Kode (diisi oleh peneliti) : 1. Nama inisial : 2. Usia : 3. Pendidikan: SD SMP SMA D3 Sarjana 4. Agama : Islam Protestan Katolik Hindu Budha Lain-lain,. 5. Suku : Batak Melayu Jawa Lain-lain,..

Lampiran 4 Panduan Wawancara Perilaku Caring Perawat Dalam Merawat Pasien Skizofrenia di RSJ Prof.Dr.Ildrem Medan 1. Bagaimana cara saudara memberikan pelayanan keperawatan kepada pasien skizofrenia? 2. Bagaimana sikap saudara saat menghadapi pasien skizofrenia? 3. Bagaimana cara saudara memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien skizofrenia? 4. Coba saudara ceritakan kesulitan-kesulitan yang saudara hadapi selama merawat pasien skizofrenia? 5. Bagaimana cara saudara mengatasi kesulitan-kesulitan yang saudara hadapi selama merawat pasien skizofrenia?

Lampiran 5 Riwayat Hidup Nama : Camelia Habeahan Tempat Tanggal Lahir : Bangun Pardamean, 09 Januari 1995 Jenis Kelamin Agama Alamat : Perempuan : Islam : Jln. Jamin Ginting Gang Aman no.10 Riwayat Pendidikan : 1. SD 095222 Bangun Pardamean Tahun 2001-2007 2. MTSs Khairatul Islamiyah Pematang Siantar Tahun 2007-2010 3. MAN Pematang Siantar Tahun 2010-2013 4. Fakultas Keperawatan USU Tahun 2013 - Sekarang

Lampiran 6 RINCIAN TAKSASI DANA NO KEGIATAN BIAYA 1 Menyiapkan proposal sampai sidang proposal Biaya internet Kertas A4 80 gr 2 rim Fotokopi sumber-sumber daftar pustaka dan beli buku Memperbanyak proposal Rp. 80.000,00 Rp. 80.000,00 Rp. 170.000,00 Rp. 200.000,00 Rp. 200.000,00 Konsumsi seminar proposal 2 Menyiapkan skripsi sampai sidang hasil Biaya administrasi surat etik Biaya administrasi surat penelitian Biaya souvenir Biaya transportasi Biaya internet Kertas A4 70 gr 2 rim Fotokopi skripsi Rp. 100.000,00 Rp. 260.000,00 Rp. 170.000,00 Rp. 50.000,00 Rp. 40.000,00 Rp. 70.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00 Rp. 200.000,00

Memperbanyak skripsi Konsumsi sidang hasil 3 Biaya tak terduga Rp. 150.000,00 4 Total Rp. 2.070.000,00

Perilaku Caring Perawat Dalam Merawat Paisen Skizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Prof.Dr.Muh.Ildrem Provsu No Pernyataan Signifikan Line Koding Kategori Sub Tema Tema 1. kita arahkan, sebisanya kita P1.L105- Mengajarkan cara Membantu cara Terpenuhinya arahkan, bagaimana cara 107 makan yang baik dan makan baik dan kebutuhan makan makan yang baik, benar benar pasien bagaimana yang benar, yang bersih, karena kan diagnosa keperawatan jiwa ada defisit perawatan diri kan, itu juga mengarah ke cara maka 1.1 Saya ajarkan cara makan yang baik itu bagaimana 1.2 Terus kita ajarkan cara makan yang baik yang benar 1.3 di ajarkan juga kepada mereka kan cara makan yang benar kadang ada juga pasiennya yang kidal, gak bisa dia makan, berserak dia kalau makan kita kasih dia sendok, kita ajarkan kan lah dia cara makan, gak kita biarkan lah yang seperti itu 1.4 kalau saya pribadi sih ya, karena kerja saya memang jadi perawat dan itu sudah menjadi tugas saya disini ya pasti saya akan bantu P2.L169 Mengajarkan cara makan yang baik dan benar P4.L100 Mengajarkan cara makan yang baik yang benar P6.L92-95 Mengajarkan cara makan yang benar P9.L24-27 Mengajarkan cara makan yang benar Memenuhi kebutuhan diri pasien

mereka, saya ajarkan dia cara makan, terus kalau mereka tidak bisa makan sendiri ya di suapi lah, pokoknya di ajarkan lah mereka 1.5 Iya, eee di jelaskan lah sama pasien nya, pertama dosis nya udah dari resep dokter ya, terus cara pemberian, waktunya, pokoknya kita usahakan mengikuti semua aturan 6 benar itu, itu tadi kalau gak sesuai teori dengan praktek itulah kasus kan dan pasti ada kasus, gak pernah sempurna gitu 1.6 Tetap kasih tau lah kayak pasien yang baru masuk, ya di ajarkan ini obatnya 1.7 iya kadang di ajarkan juga sama pasien baru, tapi kalau udah tenang biasanya udah udah enak, udah tau dia obat saya pak katanya 1.8 iya di ajarka juga lah, apalagi sama pasien baru, ajarkan cara P1.L216-219 P2.L277-278 P3.L164-165 P5.L114 Mengajarkan cara minum obat Mengajarkan cara minum obat Mengajarkan cara minum obat Mengajarkan cara minum obat minum obat yang baik 1.9 Pelayanan nya lah maksimal P2.L162 Memberi pelayanan maksimal 1.10 kalok dinas sore, itukan kami sendiri dinas sore, shiff sore P3.L72-75 Memberikan pelayanan ke pasien Mengajarkan cara minum obat Memberikan pelayanan yang baik Terpenuhinya kebutuhan pasien Pelayanan yang maksimal

sama malam sendiri-sendiri, disitulah saya apa betul-betul saya berikan asuhan itu, kan tenang ini gak ada kegiatan baru saya panggil satu-satu, ya memang betul saya lakukan dengan sebaikbaiknya 1.11 Apa lagi ya, ya pokoknya disini apapun yang dibutuhkan sama mereka ya kita layanin lah mereka semaksimal mungkin 1.12 Ya walaupun kan udah agak lumayan kan, namanya kan rumah sakit jiwa kami itu betul-betul merawat, betulbetul melayani yang terbaik untuk mereka 1.13 Rata-rata selama ini ya teratur tidur orang ini 1.14 kadang orang ini banyakan tidur pun, istirahatnya banyak, kalau kita kan dirumah pasti cari kesibukan yang lain kan, kalau orang ini habis makan siang ya tidur, kadang habis makan pagi pun tidur P7.L28-29 Memberikan pelayanan yang maksimal P9.L74-75 Memberikan pelayanan yang terbaik P3.L93 Tidur pasien teratur Terpenuhinya istirahat dan tidur pasien P6.L99-101 Banyaknya istirahat dan tidur 1.15 Teratur, teratur lah gak P7.L51-52 Tidur pasien teratur Terpenuhinya istirahat dan pola tidur pasien

pernah kurang tidur lah, karena efek minum obatnya kadang ada yang gak minum obat gak bisa tidur dia 1.16 habis rapikan tempat tidur mandi dulu mandi yang bersih, cuci rambutnya, sabuni badannya, ganti bajunya paling kita gitu aja lah, ya kita kita arahkan lah mereka supaya mereka bersih gitu, karena kan biasanya kebanyakan pasien jiwa ini kan defisit perawatn diri, jadi kita arahkan supaya mereka bisa bersih 1.17 perawatan kita sama dia, mungkin dia dirumah gak pernah mandi tapi disini kan harus wajib kita mandikan 2. Ya ngomong aja walaupun gak di dengarkan juga sama mereka kan, sambil bertindak lah yakan hee 2.1 ya ngomong aja walaupun gak di dengarnya 2.2 Ya kadang di dengar kadang enggak, pokonya itu kita harus tetap ngomong sama dia 2.3 kalau yang komunikasi sama pasien itu, gimana ya bilang P4.L105-108 Mengarahkan pasien untuk mandi P6.L77-78 Membantu memandikan pasien P1.L196-197 P2.L301 P4.L102 P6.L188-189 Mempertahankan komunikasi ke pasien Mempertahankan komunikasi ke pasien Mempertahankan komunikasi ke pasien Mempertahankan komunikasi ke pasien Membantu pasien defisit perawatan diri Membantu memandikan pasien Mempertahankan komunikasi ke pasien Menjaga kebersihan diri pasien Selalu melakukan komunikasi Melakukan komunikasi kepada pasien

nya, ya harus tetap komunikasi lah dengan mereka kan, walaupun kadang gak di dengarkan sama mereka 2.4 ya cemana ya, gak lah kita juga harus ajak ngomong mereka, karena itu juga udah jadi kewajiban kita, ya walaupun mereka gak dengarkan ya tetap ngomong aja 2.5 gimana ya namanya juga pasien jiwa kan, kadang ada yang ngerti ada yang enggak, kalau kita ngomong pun kadang di dengarkan pun enggak, tapi kita harus ajak di bicara walaupun kadang gak didengarkan, udah kewajiban kita itu disini 2.6 komunikasi dengan mereka lah agak susah, kadang kalau kita mau mengajarkan ke mereka misalnya minum obat kadang pun gak didengarkan sama mereka, ya harus pintarpintar kita lah 2.7 Iya diberi tahu, diajarkan dengan bahasa yang sederhana lah ya yang P7.L45-46 Mempertahankan komunikasi ke pasien P9.L43-45 Mempertahankan komunikasi ke pasien P10.L102-104 P1.L225-227 Mempertahankan komunikasi ke pasien Berkomunikasi dengan bahasa yang mudah di mengerti Berkomunikasi dengan bahasa yang mudah di Komunikasi yang baik

mereka mengerti, jangan pulak pakek bahasa medis, ini obat skizofrenia gak ngerti nanti dia pasien mengerti pasien 2.8 Ya pake bahasa yang mudah dipahami 2.9 Kayak mana ya, kita harus tetap mengajarkan mereka, dengan bahasa yang mudah mereka mengerti 2.10 Terus ngomong nya pun juga pande-pande kita lah yakan jangan pulak pakek bahasa entah apa-apa udah lah gak nyambnung mereka, ngomong nya ya yang sederhana lah pulak yakan yang mudah di mngerti mereka lah 2.11 Tapi kita pun ngomong pakek bahasa yang mudah dipahami lah yakan sama mereka 2.12 Bicaranya gunakan bahasa yang sesederhana mungkin, yang mudah di mengerti sama mereka 3. Obat antipsikotiknya itu ada yang efek sampingnya P4.L103 P5.L116-117 Berkomunikasi dengan bahasa yang mudah dipahami Berkomunikasi dengan bahasa yang mudah di mengerti P7.L47-49 Berkomunikasi dengan bahasa yang mudah di mengerti P8.L98 P10.L105-106 P1.L122 Berkomunikasi dengan bahasa yang mudah di pahami pasien Berkomunikasi dengan bahasa yang mudah di pahami pasien Memperhatikan istirahat pasien Memperhatikan istirahat pasien Bentuk perhatian perawat Mengenali kebutuhan pasien dengan

memang mengantuk gitu 3.1 Pola tidurnya, sebenarnya ya kalau disini kalau kayak gini lah kadang siang ada yag tidur ada yang enggak, kalau malam memang rata-rata tidur semua 3.2 Kalau pola tidur nya ya palingan pasien satu atau dua orang aja yang pasien susah tidur kan, karena disini rata2 udah pada tenang kan, kalau yang itu baru pasien baru, kalau ini malam udah tidur, nanti pagi susah mereka disuruh bangun 3.3 Teratur sih mereka tidurnya, kalau tidur siang ya mereka juga tidur siang sama lah kayak kita juga namanya juga orang gangguan jiwa kan pasti lebih banyak istirahatnya, terus kalau tidur malam ya mereka tidur juga 3.4 Ya biasanya kalau pola tidur mereka itu siap makan siang, karena pemberian obat pagi siang sore, jadi biasanya pagi itu setiap selesai makan mereka kan santai santai disitu, terus siang siap makan tidurlah, nanti sore siap P5.L67-68 Memperhatikan istirahat pasien P8.L54-56 Memperhatikan istirahat pasien P9.L49-51 Memperhatikan istirahat pasien P10.L42-44 Memperhatikan istirahat pasien perasaan empati

makan obat tidur lagi 3.5 Iya kalau pasien sakit baru lah di liat kan tekanan darah nya 3.6 Ada juga kadang yang nanyak pasien itu, ini obat apa namanya apa, ya kita kasih tau ke mereka 4. gak, gak kami, ya instrukturnya mereka juga yang sudah tenang, yang sudah bisa mengarahkan kawan-kawannya kan gitu 4.1 Ya makan, itu nanti kan ada kek yang udah di percaya dia lah yang ngatur, kekmakan pagi malam dia yang ngatur, ee ya kita juga bantu gitu 4.2 Karena udah biasakan nanti ada itu dari mereka yang udah agak tenang, yang sudah bisa mengarahkan kawan-kawannya 4.3 Kadang ya kita buat pasien yang udah tenang dialah nanti yang mengatur kawan yang lain istilahnya dialah yang memimpin gitu 4.4 Ini kan gini mereka, kalok pagi itu di dalam eh pagi kita kasih keluar kayak ini lah baca buku P3.L188 P4.L230-231 P1.L135-136 P2.L164 P7.L86-87 P9.L61-62 P2.L129 Memperhatikan kondisi pasien Memperhatikan pasien yang aktif Pasien yang sudah tenang untuk mengarahkan teman yang lain Pasien yang sudah tenang untuk mengarahkan teman yang lain Pasien yang sudah tenang untuk mengarahkan teman yang lain Pasien yang sudah tenang untuk mengarahkan teman yang lain Pagi hari membaca buku Memperhatikan kondisi pasien Memperhatikan pasien yang aktif Melatih pasien yang sudah tenang untuk mengarahkan teman yang lain Kegiatan membaca buku Melatih keterampilan sosial Melatih keterampilan intelengensi

4.5 Ada kami kasih buku, kadang siapa yang bisa baca buku,kami bagikan buku siapa yang bisa baca buku 4.6 Baca-baca buku lah supaya mengembalikan otak mereka juga kan 4.7 Nanti kalau udah habis makan siang baca buku lah mereka biar gak diam aja kan, itu membaca buku kan juga bisa melatih otak mereka kan 4.8 Iya bagus memang membaca buku melatih otak mereka juga itu supaya bisa berfikir jernih kan gitu 4.9 Iya harus itu, supaya gak bosan mereka, gak bingung makanya selalu di kasih aktifitas mereka, kayak baca buku itu juga mengasah mereka juga itu kan 4.10 Biar melatih mereka aja lebih brani, kita juga pantau lah pastinyakan 4.11 Supaya apa kan melatih mereka juga itu kan supaya berani mereka 4.12 Jadi mereka kan ada kegiatan, itu lah kita asah P5.L70-71 Membagikan buku bagi pasien yang bisa membaca P6.L107 Melatih mengembalikan otak pasien dengan cara membaca buku P7.L68-69 Membaca buku melatih otak pasien P8.L79-80 Membaca buku melatih otak pasien P10.L66-67 P2.L165-166 P9.L63 P2.L217 Mengasah pasien dengan membaca buku Melatih keberanian pasien Melatih keberanian pasien Selalu melakukan kegiatan supaya Melatih keberanian pasien Selalu melakukan kegiatan supaya Melatih keterampilan emosional

mereka, mereka juga jadi percaya diri 4.13 Ada pasti, sedikit banyaknya pasti ada tergantung kepribadiannya juga bagaimana mereka menerima itu, tapi ada kok pengaruhnya, kadang karena merekapun minta kan, bu aku ikut juga ya ibadah gitu P1.L161-163 percaya diri Kegiatan keagamaan memberikan pengaruh yang baik pada pasien percaya diri Memberikan pengaruh yang baik Melatih keterampilan spiritual 4.14 Kayak pengajian gitu kan, ya iya lah ada, ibaratnya kan ada gitu pengaruh positif untuk mereka, kek jadi ada yang mau shalat 4.15 Ada, mereka lebih tenang lah biasanya, habis dari kegiatan itu, lebih apa lebih ceria lah gitu, lebih tenang lah biasanya 4.16 Ada, ibaratnya sembuh tadi apa lah ya, cuman dia udah mau mengerti bahwa mungkin dia kan merasa putus asa gitu kan mungkin dia penyegaran iman, oh kalau kalau orang itu masih bisa merasa bersyukur gitukan, itu tadi lah yakan adalah manfaatnya untuk mereka P2.L251-252 P3.L128-129 P6.L118-121 Kegiatan keagamaan memberikan pengaruh yang positif pada pasien Pasien lebih ceria dan tenang setelah melakukan kegiatan keagamaan Kegiatan keagamaan memberikan manfaat untuk pasien

5. Ya prinsipnya, pada dasarnya kan kita ee gimana dibilang ya, dengan kasih sayang lah cara kita 5.1 Apalagi ya, kalau udah kasih udah mencakup semua nya lah itu perhatian kita 5.2 Orang yang gangguan jiwa itu dia kan gangguan kepribadian jadi kita bisa memanusiakan dia, dia kan juga manusia kan, kalau manusia kan punya akal budiman, kalau yang ini kan akal budinya gak ada lagi gimana cara kita agar dia kembali 5.3 Kalok memang dia masih sikapnya melawanudah pasti sikap itu melawan, ya di nasehati lah dia dulukan 5.4 Kalau pun ada yang bingung misalnya dari misalnya ntah tiba-tiba bangun jam 11 atau jam 12 malam itu biasanya itu kita ini lagi, kita apa dulu kita nasihati ntah hapa gitu lah ngomong-ngomong apa 5.5 Ya kita nasehati lah dulu dia kan, kita tanyak kenapa, kita tenang kan lah dulu P6.L73-74 Memberikan kasih sayang P6.L76 Memberi perhatian ke pasien P6.L15-18 Memikirkan cara agar pasien kembali seperti semula P2.L295 Mencoba menasihati pasien P3.L96-98 Malam hari menasehati pasien yang susah tidur atau masih bingung P7.L92 Menenangkan pasien dengan menasehatinya Memberikan kasih sayang Memikirkan cara agar pasien kembali seperti semula Menenangkan pasien dengan cara menasehati Bentuk rasa kasih dan sayang perawat Peduli terhadap pasien Cara menenangkan pasien Memberikan rasa nyaman ke pasien

5.6 Gak lah kita kan udah kasih obat, kalau malam kalau malam memang ada obatnya supaya mereka bisa tidur P2.L140 Menenangkan dengan cara memberi obat Menenangkan pasien dengan memberi obat