PPh Pasal 21 yang harus dipotong 8,556,000 6,300,000 37,970,000 3,366,000

dokumen-dokumen yang mirip
Pendapatan dan Beban

PT PETA DAFTAR JURNAL KOREKSI DAN REKLASIFIKASI TAHUN 2012 No. Keterangan Ref. KK Debit 1 Bank BINI C 13,500,000 Piutang dagang

PRAKTIKUM PENGAUDITAN & PDE MODUL 1: KERTAS KERJA NERACA, KERTAS KERJA LABA RUGI, SURAT PERIKATAN, RENCANA PEMERIKSAAN

5 Pisahkan kecukupan jumlah asuransi atas segala macam - -

TUGAS PRAKTIK AUDITING MODUL 1 DISUSUN OLEH : DAULAT HASIBUAN AKBAR ANWARI LUBIS MUCHTI WIRAHADINATA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

NAMA : MOCHAMAD RAVI ZULKIFLI NIM : UPBJJ UT : JAYAPURA JURUSAN : S1 AKUNTANSI

EVALUASI ATAS PAJAK PENGHASILAN PASAL 25 PADA PT SNI. Dalam rangka pemanfaatan Undang undang Perpajakan secara optimal untuk

Kunci Jawaban Siklus Akuntansi_LKS Akuntansi Kota Tangerang Tahun 2014

BAB IV. EVALUASI PROSES PEMOTONGAN, PENYETORAN DAN PELAPORAN PPh PASAL 23/26 PADA PT. FEDERAL INTERNATIONAL FINANCE

CONTOH SOAL DAN JAWABAN REKONSILIASI FISKAL

BAB IV. EVALUASI PERHITUNGAN PPh BADAN PADA MPT. EVALUASI PERHITUNGAN PPh BADAN PADA MPT

BAB IV PEMBAHASAN. 4.1 Penghitungan Pajak yang Dilakukan oleh PT Semar Jaya Indah Tahun

PT. PETA. Prosedur Audit

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1. Perbedaan antara Laba Komersial dan Laba Fiskal. Perusahaan dalam melaksanakan kegiatan usaha diwajibkan untuk menyusun

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV EVALUASI DAMPAK PERENCANAAN PAJAK TERHADAP OPTIMALISASI BEBAN PAJAK PT ARTHA DAYA COALINDO.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Perencanaan Pajak Penghasilan Dalam Rangka Meminimalkan Beban

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berhubungan dengan penghasilan juga berhubungan dengan Pajak

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Klien: Dibuat oleh: Diperiksa oleh: Indeks

KLASIFIKASI BIAYA DAN KOMPENSASI KERUGIAN. Aris Munandar, SE., M.Si

BAB IV PEMBAHASAN. Penjelasan mengenai akun akun dalam laporan keuangan PT Mitra Wisata Permata

BAB. 1V MANAJEMEN PAJAK SEBAGAI UPAYA UNTUK MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN PADA PERUSAHAAN PI

BAB IV PEMBAHASAN. Analisis Biaya Pada Laporan Laba Rugi pada PT QN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UIN - JAKARTA Knowledge, Piety, Integrity. Dibuat Oleh : PPJM Diperiksa Oleh: WM Halaman 1 dari 11

Berkas Permanen. dengan Nomor 1882/1984 tanggal 5 Mei 1984 dan diumumkan dalam Tambahan Nomor 32 pada Berita Negara Nomor 1001 tanggal 18 Mei 1984.

BAB IV PEMBAHASAN. Dalam rangka pemanfaatan Undang-Undang Perpajakan secara optimal untuk

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI PT INDO EVERGREEN. UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 dan 2010

BAB IV PEMBAHASAN. komersial, namun untuk menjadi dasar pelaporan SPT Tahunan, PT. Dipta Adimulia

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016

PT HARTADINATA ABADI, Tbk LAPORAN KEUANGAN. Untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 dan 2016

PAJAK PERUSAHAAN Pajak penghasilan perusahaan Pajak pihak ketiga PPN dan PPnBM Pajak Lain-lain 2

BAB IV REKONSILIASI KEUANGAN FISKAL UNTUK MENGHITUNG PAJAK. TERUTANG PADA PT. KERAMIKA INDONESIA ASSOSIASI. Tbk

Media Infokom, CV Neraca per 31/12/00

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Pada Tahun 2002, perusahaan mempunyai 618 karyawan tetap dan

IKATAN AKUNTANSI INDONESIA LATIHAN AKUNTANSI PERPAJAKAN Oleh : Purno Murtopo, S.E., M.Si.

BAB IV EVALUASI ATAS PAJAK PENGHASILAN PASAL 25 PADA PT. JASA RAHARJA (PERSERO)

Oleh Iwan Sidharta, MM.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Perencanaan Pajak melalui Pajak Penghasilan Pasal 21 yang. diterima karyawan dengan menggunakan Metode Net

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. 4.1 Kewajiban Perpajakan PT.Klinik Sejahtera PT.Klinik Sejahtera adalah salah satu klien dari KKP Adiyanto Consultant

BAB IV PEMBAHASAN. IV.I Analisis Rekonsiliasi Laporan Laba Rugi Pada PT.NRI

(Dr) Piutang 55,000,000 (Cr) PPN Keluaran 5,000,000 Penjualan 50,000,000. (Dr) Kas/Bank 55,000,000 (Cr) Piutang 55,000,000

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

JURNAL PENYESUAIAN. Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda

PT PETA RENCANA PEMERIKSAAN TAHUN BUKU

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Nama : Farah Fadhilah NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Budi Prijanto, SE., MM

EE1&EE2 dan uji penerimaan pembayaran piutangnya) 7 Lakukan subsequent receipt test terhadap pembayaran piutang setelah tanggal neraca

4. PPh TERUTANG (Pilih salah satu sesuai dengan kriteria Wajib Pajak. Untuk lebih jelasnya, lihat Buku Petunjuk Pengisian SPT) 10a. 10b.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. Peraturan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang bertujuan untuk menyajikan

MODUL V REKONSILIASI FISKAL

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Laporan laba rugi fiskal Sebagai Dasar penghitungan Pajak Penghasilan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Perencanaan Pajak (Tax Planning) Pada PT. Yusonda

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 7 PENYESUAIAN DAN KOREKSI AKUN

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini

KANTOR JASA PENILAI PUBLIK (KJPP) O, P, Q DAN REKAN. LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) KOMPARATIF 31 DESEMBER 2013 DAN 2014 (Dinyatakan dalam Rupiah)

BAB IV PEMBAHASAN. 4.1 Kondisi yang Melatarbelakangi Kesalahan atas Kewajiban Pemotongan PPh 23

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Laporan Laba/Rugi Komersial PT Persada Aman Sentosa. sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK).

BAB IV PEMBAHASAN. Evaluasi Pendapatan dan Beban pada Laporan Laba Rugi PT MMS

BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Ketentuan Formal Perpajakan PT Cipta Sukma Mandiri Nomor Pokok Wajib Pajak

BAB III PROSES PENGUMPULAN DATA. III. 1. Sejarah Singkat Perkembangan Perusahaan. PI adalah perusahaan yang berbadan hukum CV (Commanditaire

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB 7 LAPORAN ARUS KAS

BAB 4 EVALUASI ATAS EFEKTIFITAS PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN BADAN DALAM MEMINIMALISASIKAN BEBAN PAJAK UNTUK MENGOPTIMALISASIKAN LABA

ANALISIS PENERAPAN PEMENUHAN KEWAJIBAN PERPAJAKAN PADA PT SM ANUGRAH RAYA TAMA

BAB 4 PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

RSU Muhammadiyah Ponorogo LAPORAN LABA/(RUGI) KOMERSIAL. Per 31 Desember 2014

6 BAB PEMBUATAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN DAGANG

TAP Akuntansi NASKAH UJIAN TUGAS AKHIR PROGRAM (EKSI4500) PROGRAM STUDI AKUNTANSI MASA UJIAN

SISTEMATIKA. Konsep Rekonsiliasi. Rincian Item Rekonsiliasi. Kasus dan Ilustrasi

Neraca 1. Perhitungan Hasil Usaha 2. Laporan Perubahan Ekuitas 3. Laporan Arus Kas 4. Catatan Atas Laporan Keuangan 5

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Setelah pembahasan pada bab sebelumnya dimana dilakukan evaluasi

BAB IV PERENCANAAN PAJAK DALAM RANGKA MENGEFISIENKAN PAJAK PENGHASILAN BADAN PADA PT PRIMA SINDO

Membuat Bagan Akun (Chart Of Account)

IV. PENYESUAIAN. Universitas Gadjah Mada

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Laporan laba rugi fiskal Sebagai Dasar penghitungan Pajak Penghasilan

AKUNTANSI UNTUK PAJAK PENGHASILAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV PERBANDINGAN LABA BERSIH MENURUT STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN DENGAN PENGHASILAN KENA PAJAK SEBELUM PAJAK

BAB IV EVALUASI PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 25 PADA PT NANO INFORMATION TECHNOLOGY

LAPORAN KEUANGAN PT. SURYA ABADI JAYA PER 31 DESEMBER 2008

Penyesuaian & Penyelesaian Siklus Akuntansi

ASSETS = LIABILITIES + EQUITY

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara berkembang dan telah melaksanakan

BAB IV EVALUASI PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK PPH BADAN PT LAM. diwajibkan untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Sebagai Wajib Pajak badan, PT

PT. AKBAR INDO MAKMUR STIMEC Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2009 dan 2008

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Contoh Laporan Keuangan Perusahaan Jasa

I. UMUM II. PASAL DEMI PASAL. Pasal 1. Cukup jelas. Pasal 2

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. dilakukan penulis untuk mengetahui jenis usaha yang dijalankan oleh perusahaan,

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Penerapan Perencanaan Pajak Penghasilan Pada PT Multi Indocitra Tbk

By Afifudin PSP FE Unisma 2

PENYESUAIAN dan KOREKSI AKUN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Transkripsi:

NAMA DENI SUGENG RANTUNG AGUS Mulai bekerja Jan-22 40,909 39,630 40,087 Status K/0 K/2 K/3 TK Gaji 96,000,000 84,000,000 216,000,000 60,000,000 THR 8,000,000 7,000,000 18,000,000 5,000,000 PPh Pasal 21 6,106,000 4,000,000 23,332,000 2,058,000 PPh Pasal 21 yang telah disetor 5,598,000 3,667,000 20,728,000 1,886,500 Utang PPh Pasal 21 508,000 333,000 2,604,000 171,500 Perhitungan Per Audit Gaji 96,000,000 84,000,000 216,000,000 60,000,000 THR 8,000,000 7,000,000 18,000,000 5,000,000 Total Penghasilan Bruto 104,000,000 91,000,000 234,000,000 65,000,000 Pengurangan: Biaya Jabatan 4,800,000 4,200,000 6,000,000 3,000,000 Penghasilan Neto 99,200,000 86,800,000 228,000,000 62,000,000 PTKP 17,160,000 19,800,000 21,120,000 15,840,000 PhKP 82,040,000 67,000,000 206,880,000 46,160,000 PPh Pasal 21 5% 1,250,000 1,250,000 1,250,000 1,250,000 10% 2,500,000 2,500,000 2,500,000 2,116,000 15% 4,806,000 2,550,000 7,500,000 25% 26,720,000 PPh Pasal 21 yang harus dipotong 8,556,000 6,300,000 37,970,000 3,366,000 PPh Pasal 21 yang telah dipotong dan disetor 5,598,000 3,667,000 20,728,000 1,886,500 PPh Pasal 21 kurang dipotong 2,958,000 2,633,000 17,242,000 1,479,500

Per Klien Per A Beban gaji (incl. THR) 559,000,000 559,000,000 Utang PPh Pasal 21 37,422,000 Kas 521,578,000 Utang PPh Pasal 21 33,645,000 33,645,000 Kas 33,645,000 Saldo Utang PPh Pasal 21 (2012) 3,777,000 25,649,000 (Kekurangan PPh Pasal 21 yang seharusnya dipotong dan disetor) Koreksi Piutang Lain-lain (PPh Pasal 21 karyawan kurang dipotong) Utang PPh Pasal 21 21,872,000

ESTER 39,508 K/1 K/0 60,000,000 5,000,000 559,000,000 1,926,000 37,422,000 1,765,500 33,645,000 160,500 3,777,000 kena sanksi PAJAK kan? 60,000,000 5,000,000 65,000,000 559,000,000 3,000,000 62,000,000 18,480,000 43,520,000 1,250,000 1,852,000 3,102,000 59,294,000 1,765,500 33,645,000 1,336,500 25,649,000

Audit 59,294,000 499,706,000 33,645,000 21,872,000

Keterangan Ref. Pa KK Per Audit 31/12/2011 Per Klien 31/12/2012 Dr PENJUALAN F 8,582,396,775 8,230,288,500 24,000,000 BEBAN PENJUALAN F 6,865,914,293 6,943,046,000 - LABA KOTOR 1,716,482,482 1,287,242,500 24,000,000 BEBAN USAHA PL3 739,323,180 862,513,950 (76,843,546) LABA USAHA 977,159,302 424,728,550 (52,843,546) PENDAPATAN DAN BEBAN LAIN-LAIN LABA/RUGI ASET TETAP - - - LABA/RUGI VALUTA ASING 1,950,900 - - PENDAPATAN BUNGA (12,981,750) 43,995,538 - BEBAN BUNGA M3 2,796,000-2,306,057 BEBAN (PENDAPATAN) LAIN-LAIN,BERSIH F (8,234,850) (43,995,538) - LABA SEBELUM PAJAK 985,394,152 468,724,088 (52,843,546) BEBAN PAJAK TAHUN BERJALAN 273,059,300 118,292,900 (56,383,826) BEBAN PAJAK DITANGGUHKAN 3,684,375 2,964,195-276,743,675 121,257,095 (56,383,826) LABA BERSIH 708,650,477 347,466,993 3,540,280 ^ ^ ^ Klien Dibuat Oleh : Diperiksa O PT. PETA Chandra Edson/ M Skedul : Tanggal : Tanggal : Kertas Kerja Laba Rugi 17/01/2008 18/01 4

are Per Audit Cr 31/12/2012-8,206,288,500 200,625,000 6,742,421,000 200,625,000 1,463,867,500-785,670,404 200,625,000 678,197,096 - - - - - 43,995,538-2,306,057 - (41,689,481) 200,625,000 719,886,577 61,909,074 2,964,195-64,873,269 Oleh : 200,625,000 655,013,308 ^ ^ Indeks Matthew A 3.1 Periode 1/2008 12/31/2012 4

No. Prosedur Audit Dikerjakan Indeks Pendapatan dan Beban 1 Siapkan skedul utama. PL 3 2 Minta daftar beban operasi dan cocokkan dengan buku besar. 3 4 Lakukan uji kewajaran (reasonableness test) untuk melihat kewajaran fluktuasi setiap beban dengan membandingkan data tahun lalu dan atau bulan-bulan sebelumnya. Apabila ada kenaikan atau penurunan yang mencolok, mintalah penjelasan dari pihak manajemen, kemudian cocokkan antara penjelasan tersebut dengan bukti-bukti lain yang mendukung serta pembayarannya (misalnya beban pemasaran promosi naik yang didukung dengan penjualan yang meningkat juga, atau beban gaji meningkat akibat adanya penyesuaian gaji atau peningkatan jumlah karyawan akibat kegiatan operasi yang bertambah). ARP 1.3 ARP 1.3 5 Lakukan pencarian untuk mengetahui apakah ada beban yang belum dibebankan untuk tahun berjalan (hubungkan sewaktu memeriksa akun utang berjalan) dengan melihat pembayaran setelah tanggal neraca, melihat kontrak/ perjanjian lainnya serta minta penjelasan dari pihak manajemen. 6 7 Perhatikan beban-beban yang seharusnya dikapitalisasi. 8 Lakukan pisah batas (cut-off) yang tepat atas beban operasi yang dibebankan pada periode berjalan atau yang menjadi beban periode berikutnya. 9 Yakinkan bahwa semua beban operasi yang dibayarkan merupakan beban perusahaan dan telah diotorisasi oleh pejabat yang berwenang. Periksa klasifikasi atas beban operasi sehubungan dengan kelayakan penyajian dalam laporan keuangan, termasuk hubungannya dengan usaha perusahaan serta kesesuaiannya dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. PL 3 10 11 Yakinkan bahwa semua beban operasi yang mempunyai kewajiban perpajakan telah ditaati sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku. Untuk beban yang berhubungan dengan amortisasi/ penyusutan dari suatu aset, lakukan cross check dengan akun aset tersebut (dilakukan bersamaan pada saat memeriksa akun aset tersebut). PL 3 PL 3 5

12 13 14 15 Untuk beban dan pendapatan lain-lain, yakinkan bahwa pendapatan dan beban tersebut benar-benar terjadi di luar operasi perusahaan. Selain itu, yakinkan juga bahwa semua beban dan pendapatan tersebut telah dibukukan dengan pisah batas yang tepat Perhatikan apakah hal-hal yang perlu diungkapkan dalam laporan akuntan, telah diperoleh informasi yang memadai. Buat daftar koreksi serta saran perbaikan yang diperlukan untuk pihak manajemen yang merupakan salah satu pasokan dalam menilai mutu audit Anda. Tulis kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan yang informatif pada setiap kertas kerja pemeriksaan. PL 3 PL 3 PL 3 Klien PT ETSA Skedul: Dibuat oleh: Tanggal: Pendapatan dan Beban 5

n Oleh Tujuan Audit Paraf Oke ok semua semua ok 4 ok 4 ok 1 ok 1.2 ok 3 ok 1 ok 3 ok 2 ok 3 5

ok 3 ok ok ok semua 2.4 1.2 Diperiksa oleh: Indeks: - Tanggal: Periode: 31/12/2007 5

Per Klien Keterangan Ref KK 31/12/2007 PARE Dr Cr Gaji 610,000,000 - Promosi - 10,000,000 Perjalanan dinas dan akomodasi 2,600,000 3,500,000 Pemeliharaan dan reparasi 14,928,804-12,500,000 Jasa profesional 20,435,400 - Asuransi - 3,000,000 sumbangan - 20,000,000 Jamuan dan representasi 25,000,000-20,000,000 Sewa guna usaha 6,847,500 4,980,000 Perlengkapan kantor 1,000,000 582,500 1,000,000 Telepon, faks, dan pos 3,513,500 Listrik dan air 562,500 Penyusutan 84,925,400 16,745,200 Piutang tak tertagih - 27,500,000 Sewa - 5,000,000 Lain-lain 1,500,000 - - 771,313,104 69,582,500 55,225,200 Λ Λ Λ Klien Dibuat Oleh : Diperiks PT. PETA Skedul : Tanggal : Tanggal Beban Usaha (Operasional) 6

Per Audit 31/12/2007 Per Audit 31/12/2006 610,000,000 < 600,000,000 10,000,000 3,859,380 6,100,000 1,800,000 2,428,804 14,467,500 20,435,400-3,000,000 3,000,000 20,000,000 5,000,000 8,400,750 1,867,500-582,500 1,877,250 3,513,500 3,525,900 562,500 750,900 68,180,200 97,875,000 27,500,000-5,000,000-1,500,000 3,766,500 785,670,404 739,323,180 Λ Λ sa Oleh : Indeks PL3 l : Periode 12/31/2012 6

Catatan Pemeriksaaan: 1. Setelah melakukan pemeriksaan atas beban operasional, kami mene atas data transaksi tahun 2012,berikut kami tampilkan jurnal koreks a) Beban sumbangan Beban jamuan dan representasi b) kendaraan bermotor Beban reparasi (untuk mengkapitalisasi pengeluaran atas sarana dan prasara 2. Jurnal c, lihat skedul f Jurnal d & f, lihat skedul J Jurnal h, lihat skedul H Jurnal e, lihat skedul N1 Jurnal I,j,k lihat skedul G kesimpulan pemeriksaan: Menurut pendapat kami, saldo beban operasional telah disajikan denga Klien Dibuat Oleh : PT. PETA Skedul : Tanggal : Beban Usaha (Operasional) 7

emukan beberapa permasalahan si sebagai berikut: 20,000,000 20,000,000 ana) 12,500,000 12,500,000 an salah saji yang material Diperiksa Oleh : Indeks PL3 Tanggal : Periode 12/31/2012 7

Keterangan Ref KK Per Klien PARE Per Audit 31/12/2012 Dr Cr 31/12/2012 Utang Pajak - PPh Pasal 21 5,781,800-5,781,800 Utang Pajak - PPh Pasal 23 - - Utang Pajak - PPh Pasal 25/29 12,432,126-12,432,126 PPN Keluaran 8,850,000-8,850,000 27,063,926 - - 27,063,926 Λ Λ Λ Λ Klien Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Inde PT. PETA Skedul : Tanggal : Tanggal : Perio 8

Utang Pajak 8

Per Audit 31/12/2011 6,977,923-19,450,491 5,894,624 32,323,038 Λ eks M2 ode 8

12/31/2012 8

Catatan Pemeriksaan: lihat skedul PL3 1. kami telah memeriksa surat setoran pajak (SSP) 2. kami telah menerima rekonsiliasi fiskal tahun 2012 antara akuntansi d akuntansi dan fiskal berdasarkan SSP, berdasrkan pemeriksaan terseb koreksi jurnal (lihat skedul PL.5) kesimpulan pemeriksaan: berdasarkan pendapat kami, pada saldo utang pajak terdapat salah saji m dengan standar akuntansi yang berlaku umum. Klien Dibuat Oleh : PT. PETA Skedul : Tanggal : Utang Pajak 1/15/2013 9

dan fiskal tahun 2012 antara but dibuatkan material, tetapi sesuai Diperiksa Oleh : Indeks M2 Tanggal : Periode 1/17/2013 12/31/2012 9

Nama Karyawan Penghasilan Bruto Biaya Jabatan PTKP PhKP deni 96,000,000 4,800,000 17,160,000 74,040,000 sugeng 84,000,000 4,200,000 19,800,000 60,000,000 rantung 216,000,000 6,000,000 21,120,000 188,880,000 agus 60,000,000 3,000,000 15,840,000 41,160,000 ester 60,000,000 3,000,000 18,480,000 38,520,000 Klien Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Indeks PT. PETA Skedul : Tanggal : Tanggal : Periode PPh Pasal 21 10

PPh Pasal 21 8,556,000 6,300,000 37,970,000 3,366,000 3,102,000 M2.1 12/31/2012 10

Keterangan Ref KK Per Klien PARE 31/12/2012 Dr Cr Laba sebelum pajak: A3.1 316,178,921 196,302,500 155,225,200 Perbedaan permanen: Penyesuaian positif: Sumbangan - 20,000,000 Jamuan dan representasi PL3 25,000,000-20,000,000 Penyesuaian negatif: Pendapatan bunga A3.1 (29,133,025) 312,045,896 12,884,044 Λ Perbedaan sementara: Penyusutan - perusahaan 84,925,400 16,745,200 Penyusutan - pajak (91,512,500) (6,587,100) 19,218,456 Laba kena pajak 305,458,796 32,102,500 - Pajak badan: 25% 44,432,026 Total Pajak Penghasilan 44,432,026 17,477,048 Pajak dibayar di muka - 22 dan 25 (34,000,000) - Utang Pajak Penghasilan 10,432,026 17,477,048 Klien Dibuat Oleh : Diperik PT. PETA Skedul : Tanggal : Tangga Rekonsiliasi Fiskal 13

Per Audit 31/12/2012 Per Audit 31/12/2011 275,101,621 658,169,381-20,000,000 5,000,000 5,600,500 (29,133,025) (8,654,500) 270,968,596 655,115,381 Λ Λ 68,180,200 65,250,000 (91,512,500) (73,437,500) (23,332,300) (8,187,500) 247,636,296 646,927,881 61,909,074 93,993,814 61,909,074 93,993,814 (34,000,000) (88,143,323) 27,909,074 5,850,491 ksa Oleh : Indeks PL5 al : Periode 12/31/2012 13

Catatan Pemeriksaaan: Klien Dibuat Oleh : PT. PETA Skedul : Tanggal : Rekonsiliasi Fiskal 14

Rekonsiliasi Fiskal 14

31 31 31 Diperiksa Oleh : Indeks PL5 Tanggal : Periode 12/31/2012 14

14 12/31/2012

Masa Pajak Ref KK Tanggal SSP Jumlah Januari 06/02/2012 2,000,000 Februari 06/02/2012 2,000,000 Maret 06/02/2012 2,000,000 April 06/02/2012 2,000,000 Mei 06/02/2012 2,000,000 Juni 06/02/2012 2,000,000 Juli 06/02/2012 2,000,000 Agustus 06/02/2012 2,000,000 September 18/02/2012 2,000,000 Oktober 06/02/2012 2,000,000 November 18/02/2012 2,000,000 Desember 06/02/2012 2,000,000 24,000,000 Λ Klien Dibuat Oleh : Diperiksa Oleh : Indeks: PT. PETA Skedul : Tanggal : Tanggal : Periode: Pajak Dibayar di Muka - PPh Pasal 25 27/1/2013 1/28/2013 12/ 15

PL5.1 /31/2012 15

Catatan Pemeriksaaan: Beban Lain-lain - sanksi PPh Pasal 25 (telat setor masa september) Utang Lain-lain - sanksi PPh Pasal 25 Beban Lain-lain - sanksi PPh Pasal 25 (telat setor masa november) Utang Lain-lain - sanksi PPh Pasal 25 Klien Dibuat Oleh : PT. PETA Skedul : Tanggal : Rekonsiliasi Fiskal 16

40,000 31 108,000 40,000 108,000 Diperiksa Oleh : Indeks PL5 Tanggal : Periode 12/31/2012 16