ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

dokumen-dokumen yang mirip
ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Penelitian Identifikasi Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian Kerangka Pemikiran 6

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL. 1.1 Latar Belakang Penelitian Identifikasi Masalah Tujuan Penelitian 05

ABSTRAKSI. i Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Sebuah perusahaan dalam bentuk apapun akan berorientasi pada pencarian laba

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRAK ABSTRAK. Kata Kunci : Pengendalian Kualitas, Peta kendali P, Histogram, Pareto, diagram sebab- akibat. vii. Universitas Kristen Maranatha

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. PT. Citra Tunas Baru Gramindo adalah sebuah perusahaan garmen yang

ABSTRAK UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini perekonomian di dunia telah memasuki era globalisasi. Semua

BAB III METODE PENELITIAN. dan juga produk jadi Crude Palm Oil (CPO) PT Kalimantan Sanggar Pusaka

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan teknologi, pertumbuhan industri berkembang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SKRIPSI ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DENGAN MENGGUNAKAN STATISTICAL PROCESS CONTROL (SPC) PADA PT. NGK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3. BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH

BAB 3 METODE PENELITIAN

ABSTRAK. aktivitas pengendalian kualitas, biaya kualitas, diagram pareto dan diagram sebab akibat. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan perekonomian Indonesia berada pada tingkat

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di PT. Agronesia Divisi Industri Plastik

BAB I PENDAHULUAN. (Herawati,2008). Sedangkan output yang dihasilkan pada kegiatan operasi

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ABSTRAK. Kata-kata kunci: Pengendalian kualitas, peta kendali c, diagram sebab akibat, jam tangan kayu. vii

BAB 2 LANDASAN TEORI

Prosiding Manajemen ISSN:

BAB I PENDAHULUAN. persaingan ketat antar industri khususnya industri rumahan atau home industry.

METODE PENELITIAN. Penelitian mengenai Pengendalian Mutu Industri Gula Kelapa (Kasus UD.

BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1

ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK SEPATU DAN SANDAL WANITA DENGAN METODE SPC (STATISTICAL PROCESS CONTROL) PADA PT.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pengendalian Kualitas Produk Dengan Metode Statistical Process Control (SPC)

BAB I PENDAHULUAN. baik itu perusahaan jasa, perusahaan dagang maupun perusahaan industri. Pada

ABSTRAK. Kata kunci: Pengendalian Kualitas, Peta Kendali C, Pareto Diagram, Fishbone Diagram

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pasar nasional negara lain. Dalam menjaga konsistensinya perusahaan

DAFTAR ISI. HALAMAN PENGAKUAN... ii. SURAT PENGAMBILAN DATA DARI PERUSAHAAN... iii. HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING... iv. HALAMAN PERSEMBAHAN...

ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK AKHIR KAIN GREY DENGAN METODE X-BAR CHART PADA PT. ISKANDAR INDAH PRINTING TEXTILE SURAKARTA

STATISTICAL PROCESS CONTROL

7 Basic Quality Tools. 14 Oktober 2016

BAB I PENDAHULUAN. Sistem kualitas begitu penting dan diperlukan dalam dunia usaha untuk dapat

III. METODE PENELITIAN

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN. Dalam perkembangan ekonomi saat ini usaha tumbuh dengan pesat di

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DENGAN METODE SPC PADA PT. TOP UNION WIDYA BOX INDUSTRIES

BAB III. PETA KENDALI KUALITAS MULTIVARIAT Z-chart UNTUK PROSES AUTOKORELASI. Salah satu fungsi dari pengendalian kualitas statistik adalah mengurangi

DAFTAR ISI. 1.3 Tujuan dan Kegunaan Penelitian... Error! Bookmark not defined Tujuan Penelitian... Error! Bookmark not defined.

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu peranan manajemen operasi bagi suatu perusahaan adalah membantu

BAB I PENDAHULUAN. Sebuah perusahaan, baik perusahaan besar maupun kecil, pasti. membutuhkan manajemen operasi. Teknik manajemen operasi diterapkan di

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB V ANALISA PEMBAHASAN. metode peta kendali P di atas, maka diperoleh hasil dari data yang telah diproses

Bab I. Pendahuluan. Dalam era globalisasi, pesaingan perusahaan sejenis sangatlah ketat

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam suatu perusahaan manufaktur, sistem manajemen harus

BAB II LANDASAN TEORI

METODOLOGI 3.1 Kerangka Pemikiran 3.2 Metode Pengumpulan Data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PENGSAHAN... ii. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR TABEL...

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN. pangsa pasar dunia tekstil dan penggunaan mesin-mesin atau alat-alat industri

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. PT. Citra Tunas Baru Gramindo adalah perusahaan yang bergerak di industry

PETA PENGENDALI UNTUK UNIT INDIVIDU PRESENTASI PENGENDALIAN KUALITAS

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS PRODUKSI KAYU LAPIS MENGGUNAKAN STATISTICAL QUALITY CONTROL

3 METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian 3.2 Metode Penelitian 3.3 Pengumpulan Data Pengumpulan data primer

Bab I. Pendahuluan. menghasilkan barang dan jasa dengan biaya yang serendah-rendahnya untuk

Analisis Kualitas Tenun Sarung Menggunakan Metode Statistical Quality Control Di PT. PTI Pekalongan

BAB I PENDAHULUAN. maksimal guna kelangsungan hidup perusahaan. Dalam mempertahankan

ABSTRAK. Dengan seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini. mengakibatkan permintaan konsumen akan suatu produk mulai berubah.

BAB III METODE CONTROL CHART. sebagai metode grafik yang di gunakan untuk mengevaluasi apakah suatu proses

ABSTRAK. dan mampu untuk menghadapi persaingan di era globalisasi dan perdagangan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam sebuah kegiatan usaha peranan manajemen sangatlah penting, karena

BAB 3 METODE PENELITIAN

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I F A K U L T A S T E K N I K UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2015

Oleh : Dewi Taurusyanti 1) dan Anida Ovalia Kurniadewi 2) ABSTRAK

ABSTRAK. Kata Kunci: Pengendalian Kualitas, Produk Cacat, Peta Kendali u, Diagram Sebab Akibat. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. terlihat pada cepatnya perubahan selera konsumen terhadap suatu produk. Oleh sebab

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB V ANALISA PEMECAHAN MASALAH

BAB V ANALISA HASIL. PT. XYZ selama ini belum pernah menerapkan metode Statistical Process

ABSTRAK. Dengan semakin ketatnya persaingan antar bank, maka setiap bank. dituntut untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan kepada

BAB I PENDAHULUAN. Manajemen operasi merupakan salah satu dari tiga fungsi utama pada

BAB II LANDASAN TEORI

BAB V HASIL DAN ANALISA DATA

ANALISIS PENGENDALIAN PROSES PRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN MUTU PRODUK PADA PT. SHARP ELECTRONICS INDONESIA

BAB 3 METODE PENELITIAN. Tabel 3.1 Desain Penelitian. Jenis dan Metode. Penelitian. kasus. kasus. kasus

ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DENGAN METODE SPC PADA PT. AUTUM ELECTRONIC JAKARTA

Transkripsi:

ABSTRAK Ketatnya persaingan dalam usaha textil akhir-akhir ini membuat banyak perusahaan textil bekerja keras untuk bertahan dalam persaingan. Faktor kualitas menjadi point yang paling diperhatikan agar produk mereka dapat diterima di pasar. Pentingnya kualitas produk sangat dirasakan oleh setiap perusahaan textil. Mereka menciptakan keunggulan bersaing mereka sendiri dengan cara meningkatkan kinerja kegiatan pengendalian kualitas untuk produk mereka. Pengendalian kualitas yang dilakukan bertujuan untuk menyempurnakan proses produksi dimana kesalahan-kesalahan yang muncul akan dapat ditanggulangi dengan benar dan tepat. Selain itu juga pengendalian kualitas dapat mengurangi pemborosan pemakaian sumber-sumber daya seperti manusia, bahan baku, mesin, uang, dan metode sehingga perusahaan dapat menggunakan sumber-sumber daya yang dimilikinya dengan efisien. Pada penelitian ini penulis akan menjabarkan mengenai pengendalian kualitas yang dilakukan di PT X yang bergerak dalam usaha pembuatan kain sarung jadi. PT X dalam proses produksinya sering terjadi ketidaksesuaian. Cacat pada kain sarung yang dihasilkan sering melebihi standar yang ditetapkan perusahaan dan juga menghambat proses produksi sehingga menjadikan sumber daya menjadi tidak efisien. Penulis melakukan penelitian pada bagian tertentu dari proses produksi PT X yang menghasilkan cacat terbanyak yaitu bagian weaving dimana bagian ini memproduksi benang sampai menjadi kain mentah. Pada proses weaving tersebut sering terjadi ketidaksesuaian dimana salah satunya yang paling banyak adalah benang yang tidak teranyam oleh mesin tenun. Sehingga proses produksi menjadi terhambat dan standar perusahaan tidak terpenuhi dengan banyaknya produk cacat yang dihasilkan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif analisis, dimana pemecahan masalah dilakukan dengan cara mengumpulkan, menyajikan, serta menganalisis data sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas untuk kemudian ditarik kesimpulan serta diajukan saran yang diperlukan. Data yang dipilih oleh penulis adalah data bulan Juni yang menghasilkan persentase cacat yang terbesar dari ketiga data yang ada, yaitu sebesar 4.78%. Dari data tersebut dicari persentase kecacatan dari setiap produksi untuk selanjutnya akan dicari % Cental Line, % Upper Control Limit, dan % Lower Control Limit. Diketahui bahwa jumlah kecacatan kain sarung masih belum terkendali, dilihat dari titik-titik yang berada diluar UCL dan LCL yaitu pada tanggal 6,9,15,23,29, dan 30. Karena itu dilakukan analisis data dengan menggunakan peta kendali p dengan menghilangkan titik-titik yang berada diluar batas tersebut senhingga akan menghasilkan peta kendali baru dimana titiktitiknya sudah berada di antara kedua batas kendali. Tetapi ternyata masih terdapat penyimpangan dimana terdapat 5 titik berturut-turut pada sisi atas garis pusat sehingga harus dicari jenis cacat yang paling dominan dengan menggunakan diagram pareto. Setelah didapatkan hasilnya, sumber-sumber penyebab cacat tersebut dihitung menggunakan diagram pareto dan muncul 4 jenis kegagalan utama yang mencapai 80% setelah itu jenis-jenis kegagalan yang paling dominan tersebut dicari penyebabnya dengan menggunakan diagram fish bone chart sehingga ditemukan bahwa penyebabpenyebab utama kegagalan proses produksi di PT X adalah faktor manusia,mesin dan bahan baku. ii

DAFTAR ISI Abstrak Kata pengantar Daftar isi.. Daftar tabel.. Daftar gambar.. iii iv vii x xi BAB 1 PENDAHULUAN.. 1 1.1 Latar belakang penelitian.. 1 1.2 Identifikasi masalah... 3 1.3 Maksud dan tujuan penelitian 5 1.4 Kegunaan penelitian.. 5 1.5 Kerangka pemikiran... 6 1.6 Metode penelitian.. 11 1.7 Lokasi dan waktu penelitian.. 13 1.8 Sistematika pembahasan 13 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. 15 2.1 Manajemen operasi 15 2.1.1 Pengertian manajemen operasi 15 2.2 Pengendalian kualitas. 17 2.2.1 Pengertian pengendalian. 17 2.2.2 Pengertian kualitas.. 17 vi

2.2.3 Pengertian pengendalian kualitas 19 2.3 Tujuan pengendalian kualitas. 20 2.4 Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas 21 2.5 Langkah-langkah pengendalian kualitas. 23 2.6 Teknik pengendalian kualitas. 24 2.7 Alat bantu pengendalian kualitas. 27 2.8 Peta kendali proporsi kerusakan (p-chart)... 29 2.9 Diagram pareto 34 2.10 Diagram sebab akibat (cause and effect diagram). 35 BAB 3 OBYEK PENELITIAN. 39 3.1 Sejarah dan perkembangan perusahaan 39 3.2 Struktur organisasi perusahaan. 41 3.3 Kegiatan produksi. 45 3.3.1 Bahan baku 45 3.3.2 Proses produksi. 47 3.3.3 Produk jadi 52 3.4 Kegiatan lain perusahaan. 52 3.4.1 Kegiatan SDM.. 52 3.4.2 Kegiatan pemasaran.. 53 BAB 4 PEMBAHASAN 54 4.1 Kegiatan pengendalian kualitas di perusahaan. 54 4.2 Penerapan pengendalian kualitas dalam perusahaan. 57 4.2.1 Pengumpulan dan pengolahan data 57 vii

4.2.2 Analisis data 60 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN... 70 5.1 Kesimpulan. 70 5.2 Saran... 71 Daftar pustaka.. 72 Riwayat hidup pustaka. 74 viii

DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Data produk cacat pada PT X bulan Juni, Juli, dan Agustus 2005... 3 Tabel 3.1 Komposisi kanji per 35.000 meter benang 46 Tabel 4.1 Jumlah produksi kain sarung selama bulan Juni 2005.. 58 Tabel 4.2 Perhitungan batas-batas kendali baru 62 Tabel 4.3 Jenis kegagalan sarung bulan Juni 2005 65 ix

DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Bagan kerangka pemikiran 10 Gambar 2.1 Operation System..... 16 Gambar 2.2 Pembagian SQC 25 Gambar 2.3 Diagram sebab akibat. 37 Gambar 3.1 Struktur organisasi PT X 41 Gambar 3.2 Peta proses operasi pembuatan kain sarung.. 51 Gambar 4.1 Peta kendali sarung cacat bulan Juni 2005 60 Gambar 4.2 Peta kendali yang direvisi sarung cacat bulan Juni 2005. 63 Gambar 4.3 Diagram pareto sarung cacat pada bulan Juni 2005. 66 Gambar 4.4 Diagram sebab akibat sarung cacat bulan Juni 2005 yang disebabkan faktor manusia dan bahan baku... 68 Gambar 4.5 Diagram sebab akibat sarung cacat bulan Juni 2005 yang disebabkan faktor mesin dabn bahan baku 69 x