Lampiran 1. Perhitungan Pembuatan Tablet Asam Folat. Sebagai contoh F1 (Formula dengan penambahan Pharmacoat 615 1%).

dokumen-dokumen yang mirip
Zubaidi, J. (1981). Farmakologi dan Terapi. Editor Sulistiawati. Jakarta: UI Press. Halaman 172 Lampiran 1. Gambar Alat Pencetak Kaplet

Kentang. Dikupas, dicuci bersih, dipotong-potong. Diblender hingga halus. Residu. Filtrat. Endapan. Dibuang airnya. Pati

Lampiran 1. Contoh Perhitungan Pembuatan Tablet Isoniazid

Gambar Selulosa Mikrokristal dari Nata de Coco

Lampiran 1. Hasil identifikasi sampel

Lampiran 1. Surat Hasil Identifikasi Buah Stroberi

Lampiran 1. Gambar Berbagai Jenis Kentang. Kentang Putih. Kentang Kuning. Kentang Merah. Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Data Hasil Uji Kekerasan, Uji Friabilitas, dan Uji Waktu

LAMPIRAN. Lampiran 1 Data kalibrasi piroksikam dalam medium lambung ph 1,2. NO C (mcg/ml) =X A (nm) = Y X.Y X 2 Y 2

BAB 3 PERCOBAAN. 3.3 Pemeriksaan Bahan Baku Pemeriksaan bahan baku ibuprofen, HPMC, dilakukan menurut Farmakope Indonesia IV dan USP XXIV.

BAB III METODE PENELITIAN. ketoprofen (Kalbe Farma), gelatin (Brataco chemical), laktosa (Brataco

BAB 4 HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Pemeriksaan Bahan Baku Ibuprofen

Spektrum serapan derivat kedua deksklorfeniramin 20 mcg/ml

BAB III BAHAN DAN CARA KERJA. Bahan-bahan yang digunakan adalah verapamil HCl (Recordati, Italia),

FORMULASI SEDIAAN TABLET PARASETAMOL DENGAN PATI BUAH SUKUN (Artocarpus communis) SEBAGAI PENGISI

LAMPIRAN. Lampiran 1. Flowsheet Pembuatan ODF Antalgin

10); Pengayak granul ukuran 12 dan 14 mesh; Almari pengenng; Stopwatch;

BAB III BAHAN DAN CARA KERJA. Timbangan analitik EB-330 (Shimadzu, Jepang), spektrofotometer UV

No Nama RT Area k Asym N (USP)

kurang dari 135 mg. Juga tidak boleh ada satu tablet pun yang bobotnya lebih dari180 mg dan kurang dari 120 mg.

Lampiran 1. Gambar alat KCKT dan syringe 100 µl

Lampiran 1. Sampel Pulna Forte Tablet

LAMPIRAN. Lampiran 1. Perhitungan viskositas larutan alginat. Pengukuran viskositas menggunakan viskosimeter Broookfield

Lampiran 1. Perhitungan Pembuatan Larutan Natrium Tetraboraks 500 ppm. Untuk pembuatan larutan natrium tetraboraks 500 ppm (LIB I)

Lampiran 1. Data Bilangan Gelombang Spektrum IR Pseudoefedrin HCl BPFI

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Dari penelitian yang dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut:

Lampiran 1. Data Pengukuran Waktu Kerja Larutan Kuning Metanil

Lampiran 1. Krim Klorfeson dan Chloramfecort-H

LAMPIRAN A HASIL DETERMINASI TANAMAN PISANG AGUNG

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Pembuatan Amilum Biji Nangka. natrium metabisulfit agar tidak terjadi browning non enzymatic.

DITOLAK BAGIAN PENGAWASAN MUTU PHARMACEUTICAL INDUSTRIES MEDAN

Lampiran 1. Perhitungan Pembakuan Natrium Hidroksida 1 N. No. Berat K-Biftalat (mg) Volume NaOH (ml) , ,14 3.

DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran 1. Skema pembuatan ODF metoklopramid. Sorbitol + Sukralosa + As.askorbat

LAMPIRAN A HASIL UJI MUTU FISIK GRANUL PEMBAWA

Gambar 2. Perbedaan Sampel Brokoli (A. Brokoli yang disimpan selama 2 hari pada suhu kamar; B. Brokoli Segar).

1. Penetapan panjang gelombang serapan maksimum Pembuatan kurva baku... 35

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Bahan dan Alat

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR.. vii. DAFTAR ISI.. viii. DAFTAR GAMBAR. xi. DAFTAR TABEL. xiii. DAFTAR LAMPIRAN. xiv. INTISARI.. xv. ABSTRAC.

Ditimbang 25 gram Ditambahkan HNO 3 65% b/v sebanyak 25 ml Didiamkan selama 24 jam. Didinginkan

Lampiran 1. Gambar Krim yang Mengandung Hidrokortison Asetat dan Kloramfenikol

Lampiran 1. Daftar Spesifikasi Sediaan tablet Celestamin, Ocuson, dan Polacel : DKL A1. Expire Date : September 2015

Lampiran 1. Gambar Sediaan Tablet

Lampiran 1. Sampel Neo Antidorin Kapsul. Gambar 1. Kotak Kemasan Sampel Neo Antidorin Kapsul. Gambar 2. Sampel Neo Antidorin Kapsul

FORMULASI TABLET PARASETAMOL MENGGUNAKAN TEPUNG BONGGOL PISANG KEPOK (Musa paradisiaca cv. Kepok) SEBAGAI BAHAN PENGIKAT

Lampiran 1. Tumbuhan dandang gendis dan simplisia

Lampiran 1. Hasil identifikasi teripang Holothuria atra Jaeger

Lampiran 1. Flowsheet Rancangan Percobaan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah kentang merah dan

LAMPIRAN A. Hasil Uji Mutu Fisik Granul

Pembuatan Tablet Parasetamol Untuk Anak-Anak Secara Granulasi Basah Dengan Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcumae Domestica Valeton Rhizoma) Sebagai Pewarna

massa = 2,296 gram Volume = gram BE Lampiran 1. Perhitungan Pembuatan Pereaksi ml Natrium Fosfat 28 mm massa 1 M = massa 0,028 =

LAMPIRAN A HASIL UJI MUTU FISIK GRANUL PEMBAWA. Pengujian Formula 1 Formula 2 Formula 3 Formula 4 32,67 ± 0,37

LAMPIRAN 1 DATA PERCOBAAN

Lampiran 1. Data Penentuan Operating Time Senyawa Kompleks Fosfor Molibdat pada λ = 708 nm

Gambar sekam padi setelah dihaluskan

DAFTAR ISI. Kata Pengantar. Daftar Gambar. Daftar Lampiran. Intisari... BAB I. PENDAHULUAN..1. A. Latar Belakang.1. B. Perumusan Masalah.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Pembuatan Tablet Effervescent Tepung Lidah Buaya. Tablet dibuat dalam lima formula, seperti terlihat pada Tabel 1,

Lampiran 1. Hasil Identifikasi Cibet

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Berdasarkan hasil uji formula pendahuluan (Lampiran 9), maka dipilih

METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi USU

Gambar 2. Sampel B Sirup Kering

BAB III BAHAN DAN CARA KERJA. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekstrak. kering akar kucing dengan kadar 20% (Phytochemindo), laktosa

BAB III BAHAN, ALAT DAN CARA KERJA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. atau lebih dengan atau zat tambahan. Zat tambahan yang digunakan dapat

Lampiran 1. Lokasi Pengambilan Sampel. Mata air yang terletak di Gunung Sitember. Tempat penampungan air minum sebelum dialirkan ke masyarakat

Lampiran 1. Perhitungan Pembuatan Larutan Baku Profenofos. Konsentrasi 1665,5 mcg/ml sebagai Larutan Baku I (LB1)

LAPORAN PRAKTIKUM. ISOLASI DNA, Isolasi Protein dan PCR (Elektroforesis agarose dan Acrylamic)

Pot III : Pot plastik tertutup tanpa diberi silika gel. Pot IV : Pot plastik tertutup dengan diberi silika gel

BAB III METODOLOGI. Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Perhitungan Pembuatan Pelarut HCl 0,1 N

BAB III METODE PENELITIAN. Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana. Untuk sampel

a = r = Y = 0,3538 X =2 Y = a X + b Lampiran 1. Perhitungan Persamaan Regresi Besi No. X Y XY X 2 Y 2 0,0 0,00 0,0000 0,0000 0,000 0,0992 0,5670 0,315

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Pragel pati singkong yang dibuat menghasilkan serbuk agak kasar

Lampiran 1. Perhitungan Konsentrasi Pengukuran. Konsentrasi untuk pengukuran panjang gelombang digunakan 12 µg/ml

Lampiran 1. Gambar Sampel Sayur Sawi

BAB III BAHAN DAN CARA KERJA. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah tepung daging lidah

BAB IV METODE PENELITIAN

PEMANFAATAN PEKTIN KULIT PISANG AGUNG SEBAGAI PENGIKAT TABLET IBUPROFEN

Bab III Metodologi III.1 Waktu dan Tempat Penelitian III.2. Alat dan Bahan III.2.1. Alat III.2.2 Bahan

LAMPIRAN 1 DATA PERCOBAAN

Pembuatan Tablet Asetosal dengan Metode Granulasi Kering

Beberapa hal yang menentukan mutu tablet adalah kekerasan tablet dan waktu hancur tablet. Tablet yang diinginkan adalah tablet yang tidak rapuh dan

LAMPIRAN. Larutan dapar fosfat ph 7,4 isotonis

LAMPIRAN A HASIL UJI KERAGAMAN BOBOT TABLET LIKUISOLID IBUPROFEN

KETOKONAZOL TABLET PREFORMULASI DISUSUN OLEH KELOMPOK 1 (SATU) C S1 FARMASI 2013

Lampiran 1 Pembuatan Larutan Methylene Blue

LAMPIRAN A HASIL UJI KERAGAMAN BOBOT TABLET LIKUISOLID IBUPROFEN

BAB I PENDAHULUAN. Pati merupakan homopolimer glukosa dengan ikatan α-glikosidik. Pati

LAMPIRAN. Lampiran I Langkah kerja percobaan adsorpsi logam Cadmium (Cd 2+ ) Mempersiapkan lumpur PDAM

PEMBUATAN KAPLET ASAM MEFENAMAT SECARA GRANULASI BASAH DENGAN PATI KENTANG MERAH (Solanum tuberosum L.) SEBAGAI DISINTEGRAN SKRIPSI

PENGUJIAN MUTU SEDIAAN TABLET PARASETAMOL GENERIK TAK BERLOGO DIBANDINGKAN DENGAN GENERIK BERLOGO DAN MEREK DAGANG SECARA IN VITRO SKRIPSI OLEH:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Berdasarkan hasil percobaan pendahuluan, ditentukan lima formula

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada bab ini akan dibahas mengenai latar belakang dan tujuan penelitian.

BUKU PETUNJUK PRAKTIKUM TEKNOLOGI FARMASI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Asetaminofen. Kandungan : tidak kurang dari 98,0 % dan tidak lebih dari 101,0 %

Lampiran 1.Gambar alat pencetak kapsul dan pengering kapsul. Gambar alat pencetak kapsul

LAMPIRAN A HASIL UJI MUTU FISIK MASSA TABLET. Formula Tablet Likuisolid Ibuprofen F A F B F C F D

Lampiran 1. Gambar Air Mineral dalam Kemasan dan Air Minum Isi Ulang. Gambar 4. Air Mineral dalam Kemasan. Gambar 5. Air Minum Isi Ulang

III. METODOLOGI PERCOBAAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2015 sampai Juni 2015 di

Lampiran 1. Hasil identifikasi tumbuhan

Transkripsi:

Lampiran 1. Perhitungan Pembuatan Tablet Asam Folat Sebagai contoh F1 (Formula dengan penambahan Pharmacoat 615 1%). Dibuat formula untuk 100 tablet, berat pertablet 00 mg dan penampang tablet 9 mm. Berat 100 tablet Asam Folat Pharmacoat 615 = 100 tablet x 0, gram = 0 gram = 100 tablet x 0,005 gram = 0,5 gram 1% x 6,6 gram = 0,066 gram Amilum manihot 10% Pengembang dalam 5% x 0 gram = 1 gram Pengembang luar 5% x 0 gram = 1gram Talkum : 1% x 0 gram = 0, gram Magnesium stearat : 1% x 0 gram = 0, gram Laktosa = 0 gram ( 0,5 + 0,066 + 1 + 1 + 0, + 0, ) gram = 17,034 gram Pembuatan Tablet Asam Folat Cara kerja : Granulasi basah 1. Dimasukkan 0,066 g Pharmacoat 615 ke dalam cawan porselin dan dilarutkan dengan Air suling pada suhu ± 60 o C sampai bobot 6,6 g.. Dalam lumpang dimasukkan asam folat, pengembang dalam (amilum manihot) dan pengisi (laktosa). 3. Kemudian ditambahkan Pharmacoat 615 sedikit demi sedikit sambil digerus hingga diperoleh massa yang kompak.

4. Kemudian digranulasi dengan ayakan mesh 14, granulat dikeringkan pada suhu 40 60 o C pada lemari pengering setelah kering diayak dengan mesh 16. ditimbang dan ditambahkan magnesium stearat, talkum dan amilum manihot ( pengembang luar ). Berat granul kering = 18 gram Berat teoritis = bahan obat + pengikat + pengembang dalam + pengisi = 0,5 gram + 0,01 gram + 1gram + 17,034 gram. = 18,6 gram Berat teoritis Persentase berat = x 100% Berat seluruhnya 18,6 gram = x 100% 0 gram = 93% Maka jumlah granul seluruhnya = 100% x berat granulkering 93% 100% = x18 gram 93% = 19,35 gram Maka jumlah Magnesium stearat,talkum dan amilum manihot ( pengembang luar) yang ditambahkan adalah : Amilum manihot = 5% x 19,35 gram = 0,967 gram Talkum Magnesium stearat = 1% x 19,35 gram = 0,193 gram = 1% x 19,35 gram = 0,193 gram Setelah bahan tersebut ditimbang lalu ditambahkan pada granul kering kemudian diuji preformulasi dan dicetak menjadi tablet dengan diameter 9 mm.

Lampiran. Hasil Penentuan Persamaan Regresi dari Kurva Kalibrasi Asam Folat BPFI pada Panjang Gelombang = 56 nm dalam Pelarut NaOH 0,1 N..

Lampiran. (Lanjutan) Tabel 7. Data Kurva Kalibrasi C (mcg/ml) (X) A (Y) XY X Y 0,0 4,0 6,0 8,0 10,0 1,0 0.000 0,01 0,318 0,47 0,530 0,67 0,000 0,804 1,908 3,416 5,300 7,54 0 16 36 64 100 144 0,0000 0,0404 0,1011 0,183 0,809 0,3931 ΣX = 40 ΣY =,103 ΣXY = 18,95 ΣX = 360 ΣY = 0,9978 X = 6.6667 Y = 0,3505 a n XY X. n X ( X ) = Y 6 (18,95) (40)(,103) = 6(360) (40) = 0,058 Y = a X + b b = Y a X = 0,3505 (0,058 x 6.6667) = 0,0016 Persamaan regresi diperoleh dengan mensubsitusikan nilai a dan b, sehingga persamaan regresi adalah: Y = 0,058 X+0,0016

Lampiran. (Lanjutan) Dengan nilai r sebagai berikut : r = ( X ( XY X ) n X )( n Y Y ( Y ) n ) r = 18,95 (40)(,103) 6 (360 40 )(0,9978,103 6 ) 6 = 0,9994

Lampiran 3. Perhitungan Kadar Tablet Asam Folat Misalnya untuk F1 (Formula dengan penambahan Pharmacoat 615 1%) Berat 0 tablet = 410 mg Berat asam folat dalam 0 tablet = 0 x 5 mg = 100 mg Berat setara 800 mcg asam folat = 800 mcg 100 mg x 4090 mg = 3,90 mg - Pengujian 1 Serbuk ditimbang seksama sebanyak 33 mg kemudian dilarutkan sesuai prosedur yang telah disebutkan sebelumnya dan diukur serapan pada panjang gelombang maksimum. Misalnya A(Y) = 0,400 dengan menggunakan persamaan regresi : Y = 0,058 X + 0,0016 Diperoleh konsentrasi (X) larutan = 0,400 0,0016 0,058 = 7,94 mcg/ml Diketahui konsentrasi teoritisnya = Berat yang ditimbang X Konsentrasi tengah Berat setara 800 mcg 33mg Diketahui konsentrasi teoritisnya= 8 mcg/ml = 8,043 mcg/ml 3,90mg Kadar = 7,94 mcg / ml 8,043 mcg / ml x 100% = 99,05% - Pengujian II Kadar asam folat = 98,46% - Pengujian III Kadar asam folat = 98,36%

- Pengujian IV Kadar asam folat = 101,04% - Pengujian V Kadar asam folat = 98,36% - Pengujian VI Kadar asam folat = 101,5% SD = ( X X ) n 1 = (99,05 99,5) + (98,46 99,5) 6 1 +... + (101,5 99,5) = 1,17 Dengan cara yang sama dihitung kadar pada formula tablet lainnya.

Lampiran 4. Data Kadar Asam Folat Dalam Tablet No Formula Absorbansi (A) Konsentrasi (mcg/ml) Kadar (%) 0.400 7,9840 99,05 0.4175 7.9355 98,46 1 F1 0.4171 7.985 98,36 0.44 8,065 101,04 0.4171 7,985 98,36 0.493 8,1595 101,5 0.4 8,055 99,57 0.410 8,004 99,8 F 0.400 7.9840 99.05 0.40 7.9863 98.10 0.4197 7.9770 98,98 0.4196 7,9747 98,95 0.4561 7.8761 98.34 0.459 7.994 99.00 3 0.4598 7.9398 99.13 F3 0.450 7.8055 97.46 0.4580 7.9088 98.75 0.4561 7.8761 98.34 0.453 8.0833 100,30 0.461 8,0994 100,49 4 0.417 8,1179 100,73 F4 0.480 8,1341 100,94 0.494 8,1618 101,7 0.4308 8,187 101,66 0.468 8,1110 100,66 0.438 8,0556 99,95 5 0.4374 8,3119 103,17 F5 0.468 8,1110 100,66 0.4391 8,3443 103,57 0.459 8,0948 100,44 KadarRata-rata (%) 99,5±1,17 99,15±0,3 98.50±0.61 100,88±0,48 101,40±1,54 6 F6 0.4353 0.4371 0.4343 0.4365 0.4376 0.461 8,77 8,3073 8,54 8,958 8,3166 8,0994 10,67 103,10 10,43 10,95 103,1 100,49 10,47±1,01

Lampiran 5. Perhitungan Keseragaman Kandungan Tablet Asam Folat Misalnya untuk F1 (Formula dengan penambahan Pharmacoat 615 1%). Timbang 10 tablet satu per satu masing-masing berat tablet : 1. 0 mg 6. 09 mg. 1 mg 7. 05 mg 3. 10 mg 8. 01 mg 4. 07 mg 9. 03 mg 5. 13 mg 10. 15 mg - Pengujian I Ditimbang serbuk seksama dan dilakukan pengujian seperti pada penetapan kadar. Maka diperoleh serapan ( Y ) = 0,4189 Konsentrasi asam folat dapat dihitung dengan memasukkan nilai absorbansi ke persamaan regresi berikut : Y = 0,058 X + 0,0016 X = 0,4189 0,0016 0,058 = 7,9034 mcg/ml 33mg Diketahui konsentrasi teoritisnya= 8 mcg/ml = 8,1683 mcg/ml 3,3mg 7,9034mcg/ml Maka kadar asam folat = x100% 8,1683mcg/ml = 98,79% - Pengujian II Kadar asam folat = 98,48% - Pengujian III Kadar asam folat = 98,46%

Lampiran 5. (Lanjutan) - Pengujian IV Kadar asam folat = 98,69% - Pengujian V Kadar asam folat = 99,79% - Pengujian VI Kadar asam folat = 98,46% Rata rata hasil penetapan kadar = 98,6116% x 5 mg = 4,9305 mg zat berkhasiat/tablet SD = ( X X ) n 1 SD = ( 98,61 98,74) + ( 98,6 98,74) +... + ( 99,69 98,74) 10 1 = 0,7369 SD SBR = x100% X 0,7369 SBR = x 100% = 0,74 98,74 Perlakuan perhitungan keseragaman kandungan asam folat dalam sediaan tablet ini dilakukan sebanyak 6 (enam) kali. Perhitungan kadar asam folat dalam formula tablet lainnya dilakukan dengan cara yang sama.

Lampiran 6. Contoh Perhitungan Friabilitas Tablet Asam Folat Rumus : F = (a-b)/a x 100% Keterangan : F = Friabilitas a = Bobot tablet sebelum diputar dalam alat Friabilitas Tester selama 4 menit (100 putaran) b = Bobot tablet setelah diputar dalam alat Friabilitas Tester selama 4 menit (100 putaran) Syarat friabilitas tablet : Kehilangan bobot tidak boleh lebih dari 0,8 % (x 0,8 %), sebagai contoh diambil Tablet formula F1 Bobot 0 tablet sebelum diputar = 3,975 g Bobot 0 tablet setelah diputar = 3,914 g Friabilitas Tablet = 3,975 3,914/3,975 x 100% = 1,53% Perhitungan yang sama dilakukan terhadap formula F sampai formula F6

Lampiran 7. Hasil Penentuan Kurva Serapan Asam Folat BPFI pada C = 8 mcg/ml dalam Pelarut Akuades.

Lampiran 8. Hasil Penentuan Persamaan Regresi dari Kurva Kalibrasi Asam Folat Baku Pembanding pada Panjang Gelombang = 56 nm dalam Pelarut Akuades.

Lampiran 8. (Lanjutan) Tabel 8. Data Kurva Kalibrasi C (mcg/ml) (X) 0,0 4,0 6,0 8.0 10,0 1.0 A (Y) XY X Y 0.000 0,7 0,334 0,437 0,55 0,648 0,000 0,908,004 3,496 5,50 7,776 0,00 16 36 64 100 144 0,0000 0,0515 0,1115 0,1909 0,3047 0,4199 ΣX = 40 ΣY =,1980 ΣXY = 19,704 ΣX = 360 ΣY = 1,0785 X = 6,6700 Y = 0,3663 a n XY X. n X ( X ) = Y 6 (19,704) (40)(,1980) = 6(360) (40) = 0,0541 Y = a X + b b = Y a X = 0,3663 (0,0541 x 6,67) = 0,0055 Persamaan regresi diperoleh dengan mensubsitusikan nilai a dan b, sehingga persamaan regresi adalah: Y = 0,0541 X + 0,0055

Lampiran 8. (Lanjutan) Dengan nilai r sebagai berikut r = ( X ( XY X ) n X )( n Y Y ( Y ) n ) r = 19,704 (40)(,198) 6 (360 40 )(1,0785,198 6 ) 6 = 0,9995

Lampiran 9. Perhitungan Disolusi Tablet Asam Folat Misalnya pada tablet asam folat dengan Pharmacoat 615 1% (F1) - Pengujian I Diambil aliquat 0 ml pada t = 10 menit, kemudian diencerkan dengan NaOH 0,1 N sampai 5 ml. Serapan diukur pada panjang gelombang 56 nm, Serapan (Y) = 0,491 Dengan persamaan regresi, konsentrasi asam folat pada t = 10 menit dalam kuvet adalah : Y = 0,0541 X + 0,0055 X = 0,491 0,0055 0,0541 = 4,507 mcg/ml Konsentrasi asam folat dalam medium = 4,507 mcg/ml x 5ml/ 0ml = 5,683 mcg/ml Bobot zat dalam 0 ml larutan (faktor penambah) = 4,119 mcg/ml x 0 ml = 8,438 mcg = 0,084 mg Bobot zat dalam 500 ml medium = 11,566 mcg/ml x 500ml/ 0 ml = 814,15 mcg =,81 mg Kadar zat berkhasiat terlepas = kadar zat terlepas + faktor penambah =,81 mg + 0,084 mg =,894 mg Persen kumulatif asam folat terlepas = bobot hasil/ bobot teoretis x 100% =,894 mg / 5 mg x 100% = 56,6%

Lampiran 9. (Lanjutan) - Pengujian II Persen kumulatif = 55,55% - Pengujian III Persen kumulatif = 54,88% - Pengujian IV Persen kumulatif = 55,7% - Pengujian V Persen kumulatif = 55,.10% - Pengujian VI Persen kumulatif = 54,45% SD = ( X X ) n 1 = (56,6 55,5) + (55,55 55,5) 6 1 +... + (54,45 55,5) = 1,143 Perlakuan perhitungan % kumulatif asam folat yang terlepas untuk menit ke-5, 15, 0, 5, 30, 35, 40, dan 45 dilakukan sebanyak 6 kali terhadap 6 tablet. Perhitungan dalam formula tablet lainnya dilakukan dengan cara yang sama.

Lampiran 10. Sertifikat Analisis Bahan Baku Asam Folat

Lampiran 11. Sertifikat Analisis Baku Pembanding Asam Folat

Lampiran 1. Sertifikat Analisis Pharmacoat 615