Modul ke: BAHASA INDONESIA MEMBACA UNTUK MENULIS. Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Drs. SUMARDI, M. Pd. Program Studi MANAJEMEN

dokumen-dokumen yang mirip
Bahasa Indonesia UMB MEMBACA UNTUK MENULIS. Kundari, S.Pd, M.Pd. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Sistem Informasi

Bahasa Indonesia. Membaca untuk Menulis. Koko Rustamaji, SE, MM. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Program Studi?

MATA KULIAH BAHASA INDONESIA

MEMBACA UNTUK MENULIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

II. LANDASAN TEORI. untuk memperoleh kesan-kesan yang dikehendaki, yang disampaikan penulis

Pezi Awram

PENGARUH KEEFEKTIFAN MEMBACA CEPAT TERHADAP KEMAMPUAN MENEMUKAN IDE POKOK PARAGRAF

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN METODE SQ3R PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 2 GATAK, SUKOHARJO

BAB II KAJIAN TEORETIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN. perbandingan. Adapun kajian-kajian yang relevan diantaranya adalah sebagai berikut.

Tampubolon menyebutnya sebagai Kemampuan Efektif Membaca. Walaupun keduanya

BAB 1 PENDAHULUAN. Kegiatan membaca erat kaitannya dengan proses belajar, seperti kita

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SQ3R. Baiq Corlina Mahdawati 1 Revised: 08/03/2017

2015 PENERAPAN METODE PQ4R (PREVIEW QUESTION READ REFLECT RECITE REVIEW) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA MEMINDAI SISWA SEKOLAH DASAR

BAB II LANDASAN TEORI. Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran Bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan siswa

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan temuan-temuan selama penelitian, peneliti membuat beberapa

BAB I PENDAHULUAN. Pengajaran Bahasa Indonesia haruslah berisi usaha-usaha yang dapat

BAB II KAJIAN TEORI. Hakikat pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia di Madrasah Ibtidaiyah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Yeyen Yeni Aminah, 2014

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN GURU KELAS SD

MEMBELAJARKAN PESERTA DIDIK UNTUK MEMBACA CEPAT. Syamsul Alam. Widyaiswara LPMP Sulawesi Selatan. Kata Kunci: membaca cepat, memahami makna bacaan,

Silabus. Bahasa Indonesia 4 SD/MI 19. Kompetensi Dasar. Pengumuman Mendengarkan pengumuman. Pembelajaran. Materi Pokok/ Mampu mengembangkan

BAHASA INDONESIA. Membaca untuk Menulis. Sri Rahayu Handayani, S.Pd. MM. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi

BAB II LANDASAN TEORI. Membaca pada hakikatnya adalah suatu yang rumit yang melibatkan banyak hal,

BAB II LANDASAN TEORI. Metode PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review) pada Siswa Kelas

BAB II LANDASAN TEORI. dengan menggerakkan sejumlah besar tindakan yang terpisah pisah.aktivitas yang

MEMBACA INTENSIF. Menentukan

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS IV SEMESTER 2

TEKNIK MEMBACA DAN PEMBELAJARANNYA

BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS. dimaksud ialah variabel independen (bebas) pembelajaran yaitu metode Directed

Tentunya Anda dapat membaca bacaan di atas dengan cukup mudah, bukan? Akan tetapi, bagaimana dengan bacaan berikut ini

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan maka diperolah data kecepatan. Rumus kecepatan membaca

MATA PELAJARAN MULOK BAHASA JAWA

MATA PELAJARAN MULOK BAHASA JAWA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

KEEFEKTIFAN TEKNIK KHUSUS DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA CEPAT PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 BANGUNTAPAN BANTUL SKRIPSI

SEKOLAH DASAR (SD) / MADRASAH IBTIDAIYAH (MI)

Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Membaca Cepat

BAB II KAJIAN TEORI. A. Deskripsi Teoretis. Membaca merupakan keterampilan yang sangat penting untuk dikuasai oleh

BAHASA INDONESIA BERBICARA UNTUK KEPERLUAN AKADEMIK. Drs. SUMARDI, M. Pd. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS

BAB II KAJIAN TEORI. pemahaman tentang sesuatu dapat saja diperoleh dari kata-kata atau dari

BAB I PENDAHULUAN. dalam undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan

KECEPATAN EFEKTIF MEMBACA SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI SE KECAMATAN CANGKRINGAN, SLEMAN, YOGYAKARTA SKRIPSI

Transkrip Video Modul 2.2. Kursus Membaca Cepat Online

BAB I PENDAHULUAN. yang lainnya. Melalui bahasa seseorang dapat menyampaikan pesan,

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS TINDAKAN. melakukan sesuatu. Secara keseluruhan kemampuan berarti kesanggupan, kecakapan atau

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

MEMAHAMI HAKEKAT DAN ASPEK-ASPEK DALAM READING (MEMBACA)

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS III SEMESTER 2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. informasi melalui lambang-lambang tertulis kemudian menalarkannya. Menurut

MEMBACA DAN PEMBELAJARANNYA 5. MODEL PEMBELAJARAN INTEGRATIF DNGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) B. KOMPETENSI DASAR 5.1 Menyampaikan kembali isi pengumuman yang dibacakan

34. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunadaksa(SMPLB D)

MENGANALISIS ASPEK-ASPEK DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAMPUAN MEMBACA. Sumarni. Jurusan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Sederhana Siswa Kelas IV SDN Mire Melalui Penggunaan Media Gambar Seri

MODEL PEMBELAJARAN MEMBACA PARAGRAF DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK SCANNING DI KELAS V SDN CIKANDANG 1 KABUPATEN GARUT TAHUN AJARAN 2011/2012 MAKALAH

BAB I PENDAHULUAN. sampai ke perguruan tinggi, oleh karena itu semestinya diadakan penelitian dalam

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penelitian Risca Olistiani, 2013

\ Kecepatan Efektif Membaca (KEM) dan Pengukurannya

Media Relations. Wawancara Media. Anindita, S.Pd, M.Ikom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Public Relations

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA CEPAT MELALUI PENDEKATAN LATIHAN PERSEPSI. Hesty Nurhayati

SILABUS. Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Medan Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : XII / 1 Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit

MATA PELAJARAN MULOK BAHASA JAWA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Globalisasi saat ini telah melanda dunia. Dunia yang luas seolah-olah

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa memegang peranan penting dalam kehidupan sehari-hari karena

MODEL PEMBELAJARAN MENULIS PARAGRAF INDUKTIF MENGGUNAKAN METODE KONTEKSTUAL. ( DESKRIPTIF PADA Siswa Kelas X SMA Darmayanti

HUBUNGAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN NASKAH DRAMA DENGAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 13 PADANG

BAB I PENDAHULUAN. Proses membaca merupakan proses penerimaan symbol dan

BAB I PENDAHULUAN. menjadi keterampilan berbahasa yang meliputi menyimak, berbicara, membaca dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Pelaksanaan pendidikan bahasa dan sastra Indonesia di SMA kini

BAB II KAJIAN TEORI. komunikasi tulisan. Dalam komunikasi tulisan, lambang-lambang bunyi

KISI UJI KOMPETENSI 2014 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

Kelas Tema Materi Waktu P1 Diri sendiri Mendengarkan

BAB I PENDAHULUAN. peran penting dalam kehidupan. Pendidikan bahasa sastra Indonesia yang menitikberatkan

Bunga Lestari Dr. Wisman Hadi, M.Hum. ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS VI SEMESTER 1

BAB I PENDAHULUAN. informasi, pengetahuan, dan pengalaman yang dapat diperoleh siswa.

BAB I PENDAHULUAN. sangat berguna dalam kehidupan sehari hari pada peserta didik dan. Madrasah Ibtidaiyah sudah terpetakan menjadi empat SK yaitu :

BAB II KAJIAN TEORI. atau dapat diartikan sebagai implikasi dari aktivitas. pengembangan dari hasil training dan pengalaman yang didapat.

Peristiwa di Sekitarku

BAB I PENDAHULUAN. berkaitan dengan keterampilan lainnya. Keempat keterampilan tersebut

I. PENDAHULUAN. komunikasi, baik komunikasi secara lisan, maupun komunikasi secara tertulis.

IAIN SYEKH NURJATI CIREBON 2013

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS V SEMESTER

TATA TULIS DALAM RAGAM ILMIAH

MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENEMUKAN KALIMAT UTAMA PARAGRAF MELALUI MEMBACA INTENSIF DI KELAS IV SD INPRES 1 PADENGO KABUPATEN POHUWATO MIKYA NAKI

BAB I PENDAHULUAN. Suatu karangan terdiri dari beberapa kalimat yang kemudian disusun

BAB II KAJIAN PUSTAKA

KETERBACAAN Kunci Sukses Membaca Kritis

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PROGRAM SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2016/ 2017

BAB PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Nita Ernawati Setiawan, 2013

Membaca Cepat. Oleh. Usep Kuswari

BAB I PENDAHULUAN. merupakan upaya penguasaan yang menggunakan bahasa lisan, sementara

BAB I PENDAHULUAN. empat aspek, yakni mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis. Dalam

Transkripsi:

Modul ke: BAHASA INDONESIA Fakultas EKONOMI DAN BISNIS MEMBACA UNTUK MENULIS Drs. SUMARDI, M. Pd. Program Studi MANAJEMEN www.mercubuana.ac.id

Definisi Membaca 1.Menurut Kamus Bahasa Indonesia, definisi membaca yaitu melihat dan paham isinya, bisa dengan melisankan atau dalam hati saja. 2.Menurut Mr.Gorys, definisi membaca yaitu proses yang lengkap antara lain kegiatan yang mengandung unsur fisik dan mental. Oleh karena itu, membaca dapat diartikan juga sebagai proses memberikan makna dari simbol-simbol yang visual.

Membaca merupakan suatu proses memahami dan mengambil makna dari suatu kata-kata, gagasan, ide, konsep, dan informasi yang telah dikemukakan oleh pengarang pada bentuk tulisan

PENGERTIAN MEMBACA Membaca adalah suatu proses yang dilakukan dan digunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media tulisan Membaca pada hakekatnya adalah suatu proses yang dilakukan oleh pembaca untuk membangun makna dari suatu pesan yang disampaikan melalui tulisan.

Tujuan Membaca Menurut Anderson dalam Alex dan Achmad HP 1. Membaca untuk menemukan atau mengetahui penemuan-penemuan yang telah dilakukan oleh sang tokoh 2. Membaca untuk mengetahui mengapa hal itu merupakan topic yang baik dan menarik, 3. Membaca untuk menemukan atau mengetahui apa yang terjadi pada setiap bagian cerita 4. Membaca untuk menemukan serta mengetahui mengapa para tokoh merasakan seperti cara mereka itu, 5. Membaca untuk menemukan serta mengetahui apa-apa yang tidak biasa, tidak wajar mengenai seorang tokoh, apa yang lucu dalam cerita, 6. Membaca untuk menemukan apakah sang tokoh berhasil atau hidup dengan ukuran-ukuran tertentu, 7. Membaca untuk menemukan bagaimana cara sang tokoh berubah, bagaimana hidupnya berbeda dari kehidupan yang kita kenal,

Tujuan Membaca Menurut Waples dalam Nurhadi mendapat alat atau cara praktis mengatasi masalah; mendapat hasil yang berupa prestise yaitu agar mendapat rasa lebih; bila dibandingkan dengan orang lain dalam lingkungan pergaulannya; memperkuat nilai pribadi atau keyakinan; mengganti pengalaman estetika yang sudah usang; menghindarkan diri dari kesulitan, ketakutan, atau penyakit tertentu. Nurhadi, Membaca Cepat, 18.

Jenis Membaca ditinjau dari Aspek Kegiatan Membaca Keras Membaca dalam Hati Membaca Cepat Membaca Rekreatif Membaca Analitik

Jenis Membaca Menurut Tarigan membaca nyaring Membaca nyaring sering kali disebut membaca bersuara atau membaca teknik. membaca dalam hati. membaca ekstensif membaca intensif

Aspek Membaca Kritis Membaca Menurut Nurhadi Kemampuan mengingat dan mengenali Kemampuan menginterpretasi makna tersirat Kemampuan mengaplikasikan konsep-konsep Kemampuan menganalisis Kemampuan membuat sintesis Kemampuan menilai isi bacaan

Periode Membaca Prabaca Saat-baca Pasca-baca Teknik Membaca Cepat Membaca Scanning Membaca Skimming

Langkah Membaca Scanning Perhatikan penggunaan urutan seperti angka, huruf, langkah, pertama, kedua, atau selanjutnya. Carilah kata yang dicetak tebal, miring atau yang dicetak berbeda dengan teks lainnya. Terkadang penulis menempatkan kata kunci di batas paragraf

Tujuan Membaca Scanning Mencari informasi dalam buku secara cepat, Scanning merupakan teknik membaca cepat untuk menemukan informasi yang telah ditentukan pembaca, Pembaca telah menentukan kata yang dicari sebelum kegiatan scanning dilakukan, pembaca tidak membaca bagian lain dari teks kecuali informasi yang dicari. Mendapatkan informasi spesifik dari sebuah teks

Langkah Membaca Skimming Baca judul, sub judul dan subheading untuk mencari tahu apa yang dibicarakan teks tersebut. Perhatikan ilustrasi (gambar atau foto) agar Anda mendapatkan informasi lebih jauh tentang topik tersebut. Baca awal dan akhir kalimat setiap paragraph. Jangan membaca kata per kata. Biarkan mata Anda melakukan skimming kulit luar sebuah teks.

Tujuan Membaca Skimming Untuk mengenali topik bacaan. Untuk mengetahui pendapat orang (opini). Untuk mendapatkan bagian penting yang kita perlukan tanpa membaca seluruhnya.

Rumus Menghitung Kecepatan Efektif Membaca K B a. =...Kpm Wm SI K B b. =...Kpm Wd : 60 SI K B c. ( 60 ) =...Kpm Wd SI Keterangan : K = Jumlah kata yang dibaca Wm = Waktu tempuh baca dalam satuan menit Wd = waktu tempuh baca dalam satuan detik B = Skor dari jawaban yang benar SI = Skor ideal/skor maksimal Kpm = Kata permenit Bahasa Indonesia Edisi 2

Hambatan Membaca Cepat Rendahnya Motivasi Sulit berkonsentrasi Hambatan dalam Membaca Cepat dan Cara Mengatasinya: Vokalisasi ( Membaca dengan bersuara) Gerakan Bibir Gerakan Kepala Menunjuk Dengan Jari Regresi Subvokalisasi Bahasa Indonesia Edisi 2

Terima Kasih Drs. SUMARDI, M. Pd