Pengelolaan Keluhan Pelanggan/E-Complaint Dalam Perspektif Manajemen Mutu

dokumen-dokumen yang mirip
IMPLEMENTASI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI UNIVERSITAS BRAWIJAYA

OLEH : PROF. DR. IR. MOHAMMAD BISRI, MS. REKTOR UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Manual Mutu PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010

BAB I PENDAHULUAN. penelitian, 2) fokus penelitian, 3) tujuan penelitian, 4) kegunaan penelitian, 5)

Checklist AIM UKPA Siklus 11 Tahun 2012

Manual Mutu. Jurusan Keperawatan. Jurusan S1 Keperawatan

Tujuan Pendidikan Tinggi

I. PENDAHULUAN. manusia menjadi semakin beragam dan kompleks sifatnya. Berbagai hal sebisa

Disajikan pada pelatihan sistem penjaminan mutu akademik Agustus 2008 KOPERTIS WILAYAH III 1

II. KAJIAN PUSTAKA AUDIT OPERASIONAL DAN KEPUASAN PELANGGAN

BAB I PENDAHULUAN. namun juga karena kualitas yang lebih baik (Gisella H.G Bella, 2010)

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA BADAN PENJAMINAN MUTU

Daftar Periksa Audit SMM ISO 9001:2008. Memeriksa Ada struktur organisasi

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 5 PENUTUP. Mutu ISO 9001:2008 pada PT Metabisulphite Nusantara. maka dapat diambil

RANCANGAN IMPLEMENTASI PENJAMINAN MUTU UNTUK PENINGKATAN MUTU LULUSAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

Definisi Taufiqur Rachman 1

Tonggak-tonggak Capaian (Milestones)

Laporan Rapat Tinjauan Manajemen 20 Juni 2012

Checklist AIM UKPA Siklus 11 Tahun 2012

Tinjauan Manajemen. Desember 2012

Tinjauan Manajemen. Oktober 2011

AIM ( Audit Internal Mutu ) BAAK

TINJAUAN MANAJEMEN Pendahuluan II. Lingkup Bahasan

PEDOMAN MUTU TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN

BAB II KAJIAN PUSTAKA. oleh pelanggan atau tidak. Lovelock (2008:5) mendefinisikan jasa (service) adalah

ISO 9001:2000. Persyaratan-persyaratan Sistem Manajemen Mutu

Checklist AIM UKPA Siklus 11 Tahun 2012

IMPLEMENTASI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2015 Di PPID LAPAN

bpmp.stikesaisyiyah.ac.id

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan telah semakin besar. Semakin banyak pihak yang menaruh perhatian

PROSES PERUBAHAN DAN PENGOPERASIAN TQM

Checklist AIM UKPA Siklus 11 Tahun 2012

MODUL KULIAH MANAJEMEN INDUSTRI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9000

TL-4103 Manajemen Teknik Lingkungan AUDIT LINGKUNGAN

KRITERIA PENILAIAN SNI AWARD 2018

Borang Laporan Audit dan Daftar Ketidaksesuaian (Corrective Action Requirement CAR)

Lembar Klarifikasi dan Rencana Tindakan Koreksi

KOMUNIKASI. Customer Service Excellence

PERAN SPMI BAGI PENINGKATAN KUALITAS PT

1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Implementasi kebijakan mutu di SMKTI Bandar Lampung dilaksanakan

TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM)

IMPLEMENTASI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI UNIVERSITAS BRAWIJAYA. Pusat Jaminan Mutu Universitas Brawijaya, Malang Tahun 2016

Borang Klarifikasi dan Rencana Tindakan Koreksi

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KUALITAS PELAYANAN DENGAN KEPUASAN KONSUMEN

UNSUR KEGIATAN PENGEVALUASIAN PENGELOLAAN LABORATORIUM BESERTA JENIS PEKERJAANYA

BAB I PENDAHULUAN. kualitas produk dan jasa pada perusahaan bertambah. Satu hal yang sangat berarti dalam

BABl PENDAHULUAN. terlepaskan dari perkembangan serupa di dunia industri yang didorong oleh

INTEGRASI ISO 9001:2015 DAN STANDAR AKREDITASI BAN-PT UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI DI ERA MASYARAKAT EKONOMI ASEAN

-1- DOKUMEN STANDAR MANAJEMEN MUTU

BAB I PENDAHULUAN. bisnis yang ingin memenangkan persaingan akan memberikan perhatian penuh

BAB I PENDAHULUAN. perubahan di segala bidang. Hal ini juga berdampak pada kondisi lingkungan bisnis

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan deskripsi hasil penelitian dan pembahasan mengenai implementasi

PAPARAN SEMNAS PMPT & FPMPTI DIES NATALIS UNILA -50 IMPLEMENTASI PENJAMINAN MUTU UNIMED

Standar Kualitas Internasional

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini akan membahas tentang: 1) latar belakang penelitian, 2) fokus

TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) PERTEMUAN # TAUFIQUR RACHMAN EBM503 MANAJEMEN KUALITAS

BAB I PENDAHULUAN. bisnis dan industri yang bergantung pada kepuasan pelanggan atau konsumen,

BAB I PENDAHULUAN. dalam dunia bisnis. Banyak perusahaan yang saling berlomba untuk

PPMI ( Pusat Penjaminan Mutu )

LAMPIRAN LEMBAR OBSERVASI PADA PDAM TIRTANADI MEDAN : JALAN SISINGAMANGARAJA NO. 1 MEDAN. Kode Klausul Terlaksana Tidak

Bab II Model Dasar Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT)

DOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)

SPMI Politeknik Negeri Jakarta

Q # Pertanyaan Audit Bukti Audit 4 Konteks Organisasi 4.1 Memahami Organisasi dan Konteksnya

PEDOMAN MUTU PUSKESMAS DAN KESELAMATAN PASIEN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pembelajaran Di SMK Negeri 13 dan SMK Negeri 8 Bandung. Dengan

TINJAUAN MANAJEMEN AGUSTUS 2013

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SERVICE EXCELLENT -CRP GROUP-

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK

BAB I P E N D A H U L U A N. pengetahuan dan keahlian ( skill and knowledge ) yang dibutuhkan untuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. mempunyai peran penting dalam era globalisasi saat ini. Pada era ini diperlukan

BAB I PENDAHULUAN. kendaraan tersebut harus masuk bengkel untuk di service dan tidak bisa digunakan

Indikator Contoh Dokumen Narasi Dokumen

PENGANTAR. h t t p : / / t a u f i q u r r a c h m a n. w e b l o g. e s a u n g g u l. a c. i d. Nama Mata Kuliah : Sistem Manajemen Kualitas

PROSES PENERAPAN PENJAMINAN MUTU PADA UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA BADAN PENJAMINAN MUTU

KRITERIA PENILAIAN SNI AWARD 2018

Kebijakan Nasional Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi Berdasarkan Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sekilas AUTO2000 Body Paint

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN RANCANGAN HIPOTESIS

E- Complaint. Petunjuk Penggunaan Aplikasi. (untuk admin fakultas) Unit Teknologi Informasi dan Komunikasi. Universitas Brawijaya

BAB II KAJIAN TEORITIS

PROFIL LEMBAGA PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM NEGERI TAHUN

Pengelolaan Mutu Berbasis Akreditasi

BAB 1 PENDAHULUAN. tujuan untuk memuaskan pelanggan. Pemasaran yang tidak efektif (ineffective

Sistem Penjaminan Mutu Internal sebagai Enabler Tercapainya Kampus Unggul di STIE Perbanas Surabayaq

KRITERIA PENILAIAN SNI AWARD 2017

Borang Laporan Audit dan Daftar Ketidaksesuaian (Corrective Action Requirement CAR) PS S1 Teknik Sipil

Penerapan Total Quality Management (TQM) Dalam Perusahaan

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Borang Klarifikasi dan Rencana Tindakan Koreksi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui. Kotler, 2000) dalam bukunya (Tjiptono, 2007:2)

MARKETING MANAGEMENT OF HOSPITAL

PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI. Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi

PROSEDUR SISTEM MUTU Tanggal Revisi : SISTEM MUTU Tanggal Berlaku : 01 Oktober 2009 Kode Dokumen : PM-UII-02

Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Kristen Indoneisa

Transkripsi:

Pengelolaan Keluhan Pelanggan/E-Complaint Dalam Perspektif Manajemen Mutu Milestone Pencapaian Visi-Misi UB VISI UB Menjadi universitas unggul yang berstandar internasional dan mampu berperan aktif dalam pembangunan bangsamelalui proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat 2006-2010 Tahap Transisi Kelembagaan dan PemantapanDaya Saing Tingkat Nasional TAHAPAN SASARAN 2011-2015 Pencapaian Daya Saing ASEAN 2015-2020 Pencapaian Daya Saing Asia 2020-2025 Pencapaian Daya Saing Global 1 Organisasi Harus Sehat, Efisien, dan Efektif (Continuous Quality Improvement) 2 1

Model Proses SMM ISO 9001:2008 Tujuan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2008 di Organisasi 1. Mencapai visi-misi melalui pemenuhan standar mutu dengan cara perbaikan berkelanjutan/continous improvement (PDCA = Plan Do Check Act), menggunakan manajemen berbasis proses. INPUT Kontrol PROSES Sumber Daya 2. Kepuasan pelanggan (customer satisfaction) 3. Kepuasan pelanggan terpelihara (customer care) OUTPUT 4 2

Bagaimana Langkah untuk Menjalankan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008? 1. Menyusun organisasi (O) 2. Menyusun sistem (Kebijakan, Sistem Dokumen (standar mutu, manual mutu, manual prosedur dsb)) (S) 3. Menjalankan sistem (sosialisasi dan menjadi acuan kerja) (D) 4. Melakukan Audit Internal. (satu siklus penjaminan mutu) (A) 5. Tindak Lanjut (T) satu siklus penjaminan mutu OSDAT 5 Visi Misi 1. Evaluasi Diri 2. Benchmarking 3. Stakeholders 1,2 dan 3 utk menetapkan RENSTRA Dokumen Induk & mutu Bisnis proses Standar mutu Sasaran mutu Organisasi dan tupoksinya Perbaikan, tindak lanjut dan Peningkatan mutu Siklus SMM untuk Mencapai Visi Misi dan Kepuasan Pengguna Jasa Layanan S (Sistem) O (Organisasi) Sistem Dokumen T (TindakLanjut) Dilaksanakan: Sosialisasi & acuan kerja 1. Pencapaian Visi Misi 2. Kepuasan Pengguna Jasa Layanan D (Do) Audit Internal Pimpinan Manajemen 1. Ada tidak peningkatan kinerja terhadap tahun lalu. 2. Ada Keluhan Pelanggan 3. Apa upaya-upaya yang telah dilakukan?. A (Audit) Audit (eksternal: Akreditasi BAN-PT; ISO 9001:2008, AUN-QA) Tinjauan Manajemen (Management Review/ Permintaan Tindakan Koreksi = PTK) 6 6 3

First Step: Fokus pada Pelanggan Delapan (8) Prinsip Sistem Manajemen Mutu 1. Fokus pada pelanggan. 2. Kepemimpinan. 3. Keterlibatan karyawan. 4. Pendekatan pada proses (ikhtiar), bukan lebih kepada produk (hasil). 5. Pendekatan sistem untuk pengelolaan. 6. Pengambilan keputusan berdasarkan fakta. 7. Perbaikan berkelanjutan. 8. Hubungan yang saling menguntungkan dengan pihak lain. 7 APA YANG DIMAKSUD FOKUS KEPADA PELANGGAN? UPAYA UNTUK MEMAHAMI, MENJALIN HUBUNGAN YANG ERAT DAN MENCARI MASUKAN- MASUKAN DARI PELANGGAN SECARA TERATUR (MORROW, 1997) 4

Fokus Pada Pelanggan Pihak yang menerima pelayanan. a. Langsung : Mahasiswa b. Tidak langsung : Orang tua, Pengguna Jasa Alumni a. Eksternal : Pemerintah, Pengguna Jasa Alumni b. Internal : Mhs, Dosen dan Karyawan Layanan: Sesuatu Sesuatu yg diterima pelanggan. a. Barang b. Jasa? Mahasiswa adalah Utama Obyek? Customer? Valuable asset? 10 5

Apa hakekat tujuan bisnis? Menciptakan PELANGGAN Mempertahankan PELANGGAN Kelangsungan hidup suatu organisasi/perusahaan tergantung pada pelanggan Pelanggan menurut Manajemen Mutu Pelanggan adalah hal yang paling penting dalam bisnis apapun Pelanggan tidak tergantung kepada kita tapi kita butuh pelanggan Pelangganbukanhanyapenghasiluanguntukkita, tapi mereka juga memiliki perasaan yang perlu diperlakukan dengan baik dan penuh hormat Pelanggan datang dengan kebutuhan dan keinginan mereka, dan tugas kita adalah melayaninya. 6

Beberapa fakta tentang pelanggan Pelanggan adalah asset terbesar dalam bisnis Pelangganyang membayargajidan bonus kita Pelangganakanmencarisesuatuyang menarik perhatiannya Tidak akan ada pekerjaan, perkembangan dan tidakakanadakeuntungan(profit) tanpa pelanggan UB harus menjadi pilihan terbaik pelanggan Beberapa fakta tentang pelanggan Customer yang tidak puas akan menceritakan pengalamannya kepada 8-10 orang tentang ketidakpuasannya 7 dari10 customer yang komplain, akankembalimenjalinkerjasama dengan anda jika anda mampu menjawab komplain mereka. Jika anda dapat mengatasi komplainmerekasaatitujuga, maka 95% mereka akan menjalin kerjasama kembali dengan anda. 7

Mengapa Pelanggan meninggalkan perusahaan? BUDAYA ORGANISASI UNTUK FOKUS PADA PELANGGAN Dissatisfaction Product 11% Better Price Elsewhere 7% Other 7% Poor service 75% 1. Visi, komitmen dan suasana Manajemen menunjukkan baik dengan kata2 atau tindakan kalau pelanggan itu penting. 2. Penyejajaran dengan pelanggan Masukan dari pelanggan untuk pengembangan produk; menjanjikan sesuatu kepada pelanggan tidak melebihi apa yang dapat diberikan oleh produk 3. Kemauan untuk mengidentifikasi dan mengatasi permasalahan pelanggan Keluhan pelanggan dipantau dan dianalisis; adanya umpan balik dari pelanggan 8

BUDAYA ORGANISASI UNTUK FOKUS PADA PELANGGAN 4. Memanfaatkan informasi dari pelanggan Menggunakan dan menyampaikan informasi ke semua pihak untuk adanya perbaikan 5. Mendekati para pelanggan Berusaha untuk mengatasi keluhan pelanggan; memudahkan pelanggan menyampaikan keluhannya. 6. Kemampuan, kesanggupan dan pemberdayaan karyawan Memahami betul produk yang dihasilkan dan kebutuhan pelanggan. 7. Penyempurnaan produk dan proses secara terus menerus Era globalisasi, setiap perusahaan harus memuaskan pelanggan bila ingin memenangkan persaingan Kotler (2000), Kepuasan adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja (atau hasil) sesuatu produk yang ia rasakan dibandingkan dengan harapannya 18 9

Timbulnya Keluhan Pelanggan Harapan Pelanggan merupakan perkiraan atau keyakinan pelanggan tentang apa yang akan diterimanya bila ia membeli suatu produk (barang/jasa). Kinerja(Performance) adalah persepsi pelanggan terhadap apa yang dia terima setelah menggunakan/mendapatkan produk (barang/jasa) yang dibelinya. 19 Harapan Kecewa Kenyataan 20 10

KEPUASAN PELANGGAN TINGKAT PERASAAN SESEORANG SETELAH MEMBANDINGKAN ANTARA HARAPAN ATAS PELAYANAN DENGAN KENYATAAN YANG DIRASAKAN ATAU, KENYATAAN KEPUASAN = -------------------- HARAPAN Pertanyaan terkait Fokus kepada Pelanggan Pertanyaan Dasar 1. Bagaimana anda mendapatkan informasi dari pelanggan? 2. Bagaimana anda melibatkan pelanggan guna memenuhi kebutuhannya? 3. Bagaimana anda membina hubungan dengan pelanggan? Tindak Lanjut Jelaskan bagaimana anda mendengarkan keinginan pelanggan Jelaskan pengukuran kepuasan dan keterlibatan pelanggan. Jelaskan bagaimana anda membina hubungan dengan pelanggan 11

Mendengarkan Suara Pelanggan Menetapkan Kepuasan dan Keterlibatan Pelanggan Mendengar Pelanggan saat ini Mendengarkan, berinteraksi dengan, dan mengamati PELANGGAN Mendapatkan informasi yang dapat ditindak lanjuti Kepuasan & Keterlibatan Pelanggan Menentukan KEPUASAN dan KETERLIBATAN Pelanggan metoda berbeda diantara Pelanggan, kelompok Pelanggan dan segmen pasar yg berbeda MenggunakanMEDIA SOSIAL & E-Complaint Metoda mendengar bervariasi/ berbeda Mendapatkan umpan balik penting dari pelanggan yang segera dapat ditindaklanjuti u/ Pelanggan, Kelompok Pelanggan, dan segmen pasar yg berbeda sepanjang Siklus-hidup pelanggan Kualitas Produk Dukungan Pelanggan Metode Layanan Mendengar Pelanggan Potensial Mendengarkan mantan Pelanggan, Pelanggan Potensial dan Pelanggan kompetitor untuk mendapatkan feedback atas Produk, Dukungan pelanggan, dan metode layanan 23 Pengukuran dapat menangkap informasi yang dapat ditindak lanjuti utk dpt melebihi harapan, dan mengamankan kerekatan Pelanggan Kepuasan Relatif thd Pesaing Mendapatkan informasi kepuasan Pelanggan anda relatif dibandingkan dg Ketidak Puasan Pelanggan Menentukan KETIDAK-PUASAN Pelanggan Pengukuran menangkap info Tingkat kepuasan terhadap kompetitor atas Tingkat kepuasan terhadap organisasi se-level Tingkat kepuasan Pelanggan terhadap Standar Industri ditindaklanjuti u/ memenuhi / melebihi persyaratan & harapan Pelanggan ke depan 24 12

Membina Hubungan dengan Pelanggan (Building Customer Relationships) Mendapatkan Pelanggan baru dan membangun Market share Hubungan dengan Pelanggan Mempertahankan Pelanggan, Memasarkan, Membangun dan dengan memenuhi mengelola hubungan dengan persyaratannya, dan melampaui PELANGGAN harapannya di tiap tahapan siklus pelanggan Menggunakan media sosial untuk meningkatkan keterlibatan Pelanggan Manajemen Komplain Mengelola Komplain PELANGGAN memastikan Komplain diselesaikan dgn tepat dan efektif Proses Manajemen Komplain Mengembalikan kepercayaan, meningkatkan kepuasan, dan Keterikatan Pelanggan 25 13