Adri Priadana ilkomadri.com. Relasi

dokumen-dokumen yang mirip
Relasi Adalah hubungan antara elemen himpunan dengan elemen himpunan yang lain. Cara paling mudah untuk menyatakan hubungan antara elemen 2 himpunan

2. Matrix, Relation and Function. Discrete Mathematics 1

Mata Kuliah : Matematika Diskrit Program Studi : Teknik Informatika Minggu ke : 2

Relasi dan Fungsi. Program Studi Teknik Informatika FTI-ITP

Matriks, Relasi, dan Fungsi

Matriks. Matriks adalah adalah susunan skalar elemen-elemen dalam bentuk baris dan kolom.

Matematika Diskret (Relasi dan Fungsi) Instruktur : Ferry Wahyu Wibowo, S.Si., M.Cs.

Matriks, Relasi, dan Fungsi Teknik Neurofuzzy

R = {(Amir, IF251), (Amir, IF323), (Budi, IF221), (Budi, IF251), (Cecep, IF323) }

MATEMATIKA DISKRIT RELASI

DEFINISI. Relasi biner R antara himpunan A dan B adalah himpunan bagian dari A B. Notasi: R (A B).

Relasi. Relasi biner R antara himpunan A dan B adalah himpunan bagian dari A B. Notasi: R (A B).

Relasi. Oleh Cipta Wahyudi

BAB II RELASI & FUNGSI

BAB II RELASI. 2. Relasi Definisi 2 Relasi antara A dan B disebut relasi biner. Relasi biner R antara A dan B adalah himpunan bagian dari A x B

RELASI PERTEMUAN 2. Dosen : Ir. Hasanuddin Sirait, MT

RELASI DAN FUNGSI. Nur Hasanah, M.Cs

MATEMATIKA DISKRIT BAB 2 RELASI

DIAGRAM RELASI ANTAR TABEL (DbRental)

KALKULUS (Relasi) Instruktur : Ferry Wahyu Wibowo, S.Si., M.Cs.

Matematika Komputasi RELASI. Gembong Edhi Setyawan

Matriks. Contoh matriks simetri. Matriks zero-one (0/1) adalah matriks yang setiap elemennya hanya bernilai 0 atau 1. Contoh matriks 0/1:

MATEMATIKA DASAR PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

Relasi dan Fungsi Matematika Diskret (TKE132107) Program Studi Teknik Elektro, Unsoed

RELASI DAN FUNGSI. /Nurain Suryadinata, M.Pd

BAB 2 RELASI. 1. Produk Cartesian

Diketahui : A = {1,2,3,4,5,6,7} B = {1,2,3,5,6,12} C = {2,4,8,12,20} (A B) C = {1,3,5,6} {x x ϵ A dan x ϵ B} (B C) = {2,12}

Matematika Diskret. Mahmud Imrona Rian Febrian Umbara RELASI. Pemodelan dan Simulasi

MATEMATIKA SISTEM INFORMASI 1

Materi 3: Relasi dan Fungsi

Definisi 1. Relasi biner R antara A dan B adalah himpunan bagian dari A x B. A x B = {(a, b) a A dan b B}.

Matriks. Contoh matriks simetri. Matriks zero-one (0/1) adalah matriks yang setiap elemennya hanya bernilai 0 atau 1. Contoh matriks 0/1:

Relasi & Fungsi. Kuliah Matematika Diskrit 20 April Pusat Pengembangan Pendidikan - Universitas Gadjah Mada

Kode MK/ Nama MK. Cakupan 8/29/2014. Himpunan, Relasi dan fungsi Kombinatorial. Teori graf. Pohon (Tree) dan pewarnaan graf. Matematika Diskrit

Relasi. Learning is not child's play, we cannot learn without pain. - Aristotle. Matema(ka Komputasi - Relasi dan Fungsi. Agi Putra Kharisma, ST., MT.

Definisi 1. Relasi biner R antara A dan B adalah himpunan bagian dari A x B. A x B = {(a, b) a A dan b B}.

BAHAN KULIAH LOGIKA MATEMATIKA

Pengantar Matematika Diskrit

HIMPUNAN Adri Priadana ilkomadri.com

BAB II RELASI DAN FUNGSI

PERKALIAN CARTESIAN DAN RELASI

Hasil kali kartesian antara himpunan A dan himpunan B, ditulis AxB adalah semua pasangan terurut (a, b) untuk a A dan b B.

BAB 4 ALJABAR RELASIONAL

SISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

PERTEMUAN Relasi dan Fungsi

SISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

RELASI. Cece Kustiawan, FPMIPA, UPI

Oleh : Winda Aprianti

Relasi dan Fungsi. Panca Mudjirahardjo, ST.MT. Relasi dan fungsi

Fungsi. Adri Priadana ilkomadri.com

Basis Data. Bahasa Kueri. Basis Data.

BAB II KERANGKA TEORITIS. komposisi biner atau lebih dan bersifat tertutup. A = {x / x bilangan asli} dengan operasi +

Aplikasi Relasi dalam Pengelolaan Basis Data

Model Relasional. Basis Data. Pengertian

Modul Praktikum Basis Data 4 Relasi Table

Logika Proposisi. Adri Priadana ilkomadri.com

Pemodelan Database. Model Data Relational. Adri Priadana ilkomadri.com

BAB 1 OPERASI PADA HIMPUNAN BAHAN AJAR STRUKTUR ALJABAR, BY FADLI

DESAIN DATABASE. Pertemuan 06 3 SKS

Ruang Vektor. Adri Priadana. ilkomadri.com

9.1 RELATIONS AND THEIR PROPERTIES

Model dan Aljabar Relasional. Rima Dias Ramadhani, S.Kom., M.Kom Wa:

Model Relasional Basis Data

Pertemuan ke-4 ALJABAR BOOLEAN I

I. LAMPIRAN TUGAS. Mata kuliah : Matematika Diskrit Program Studi : Sistem Informasi PA-31 Dosen Pengasuh : Ir. Bahder Djohan, MSc

Metode Analisis Relasi Pemasukan dan Pengeluaran dalam Bisnis dan Ekonomi dengan Matriks Teknologi

BAB I MATRIKS DEFINISI : NOTASI MATRIKS :

PEMROSESAN QUERY. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDONESIA TANJUNG PINANG

03-Pemecahan Persamaan Linier (2)

KALKULUS (Relasi Ekivalen) Instruktur : Ferry Wahyu Wibowo, S.Si., M.Cs.

Kata Pengantar... Daftar Isi... Apakah Matematika Diskrit Itu? Logika... 1

FUNGSI. setiap elemen di dalam himpunan A mempunyai pasangan tepat satu elemen di himpunan B.

HIMPUNAN Adri Priadana ilkomadri.com

LATAR BELAKANG IBM San Jose Research Laboratory.

Himpunan dan Fungsi. Modul 1 PENDAHULUAN

MATRIKS. Notasi yang digunakan NOTASI MATRIKS

2.4 Relasi dan Fungsi

LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS

BASIS DATA I/2011-GANJIL MODEL DATA. Oleh Team Teaching Database. 26 September 2011 BASIS DATA I/2011-GANJIL 1

METODE MATRIKS (MATRIKS) Mekanika Rekayasa IV. Norma Puspita, ST. MT. a 11 a 12 a 13 a 1n a 21 a 22 a 23 a 2n

G a a = e = a a. b. Berdasarkan Contoh 1.2 bagian b diperoleh himpunan semua bilangan bulat Z. merupakan grup terhadap penjumlahan bilangan.

Apa yang akan dibahas? Pengertian SQL Penggolongan Statement SQL Aturan Gramatika SQL Struktur Dasar SQL Query Satu (1) Tabel

SOAL PERSIAPAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017

(Departemen Matematika FMIPA-IPB) Matriks Bogor, / 66

MATRIKS. LA - WB (Lembar Aktivitas Warga Belajar) MATEMATIKA PAKET C TINGKAT VI DERAJAT MAHIR 2 SETARA KELAS XII. Oleh: Hj. ITA YULIANA, S.Pd, M.

Makalah Himpunan dan Logika Matematika Poset dan Lattice

LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS

Materi Ke_2 (dua) Himpunan

Teori Bahasa & Otomata

LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS

Pengenalan Algoritma & Struktur Data. Pertemuan ke-1

Modul 3 : Query Penggabungan Tabel

SQL Server merupakan program yang dirancang khusus untuk berkomunikasi dengan database relasional guna mendukung aplikasi dengan arsitektur

Projeksi (Project) S (E1)

Praktikum Basis Data 2017 TE UM

MENAMPILKAN DATA DARI BANYAK TABEL

Relasi dan Fungsi. Ira Prasetyaningrum

MATRIKS. 3. Matriks Persegi Matriks persegi adalah matriks yang mempunyai baris dan kolom yang sama.

Transkripsi:

Adri Priadana ilkomadri.com Relasi

Relasi Hubungan antara elemen himpunan dengan elemen himpunan lain dinyatakan dengan struktur yang disebut relasi. Relasi antara himpunan A dan B disebut relasi biner, didefinisikan sebagai berikut : Relasi biner R antara A dan B adalah himpunan bagian dari A x B. Notasi : R (A x B)

Relasi Contoh : A = {2, 3, 4} dan B = {2, 4, 8, 9, 5} Didefinisikan relasi R dari A ke B dengan syarat (a, b) R jika a habis membagi b Maka diperoleh : R = { (2, 2), (2, 4), (2, 8), (3, 9), (3, 5), (4, 4), (4, 8) } A merupakan daerah asal (domain) B merupakan daerah hasil (kodomain)

Representasi Relasi. Dengan Tabel R = { (2, 2), (2, 4), (2, 8), (3, 9), (3, 5), (4, 4), (4, 8) } A B 2 2 2 4 2 8 3 9 3 5 4 4 4 8

Representasi Relasi 2. Dengan Matriks A = {2, 3, 4} dan B = {2, 4, 8, 9, 5} (a, b) R jika a habis membagi b R = { (2, 2), (2, 4), (2, 8), (3, 9), (3, 5), (4, 4), (4, 8) } 2 4 8 9 5 2 3 4

Representasi Relasi 3. Dengan Graf Relasi R = { (2, 2), (2, 4), (2, 8), (3, 3), (3, 9) } 3 2 4 9 8

Relasi Inversi Jika diberikan relasi R pada himpunan A ke himpunan B, kita bisa mendefinisikan relasi baru dari B ke A dengan cara membalik urutan dari setiap pasangan terurut di dalam R. Relasi baru tersebut dinamakan inversi dari relasi semula.

Contoh Relasi Inversi Misalkan P 2,3,4 dan Q 2,4,8,9,5 Jika kita definisikan relasi R dari P ke Q dengan p, qr jika p habis membagi q Maka kita peroleh R 2,2, 2,4, 4,4, 2,8, 4,8, 3,9, 3,5 R - adalah invers dari relasi R, yaitu dari Q ke P dengan q, p R jika q adalah kelipatan dari p Maka kita peroleh R 2,2, 4,2, 4,4, 8,2, 8,4, 9,3, 5,3

Contoh Relasi Inversi Jika M adalah matriks yang merepresentasikan relasi R, M Maka matriks yang merepresentasikan relasi R -, misalkan N M N

Mengkombinasikan Relasi Apabila sebuah relasi direpresentasikan dengan matriks maka untuk mengkombinasikan relasi tersebut bisa menggunakan notasi : R R2 R R2 R R2 R2 R R R2

Contoh A = {a,b,c} dan B = {a,b,c,d}. Relasi R = {(a,a),(b,b),(c,c)} dan Relasi R 2 = {(a,a),(a,b),(a,c),(a,d)} adalah relasi dari A ke B R R2 = {(a,a)} R R2 = {(a,a),(b,b),(c,c),(a,b),(a,c),(a,d)} R R2 = {(b,b),(c,c)} R2 R = {(a,b),(a,c),(a,d)} R R2 = {(b,b),(c,c),(a,b),(a,c),(a,d)}

Komposisi Relasi Definisi : Misalkan R adalah relasi dari himpunan A ke himpunan B, dan S adalah relasi dari himpunan B ke himpunan C. Komposisi R dan S, dinotasikan dengan S o R = { (a, c) a A, c C, dan untuk beberapa b B, (a, b) R, dan (b, c) S

Contoh R 2 4 S s 2 t 3 6 u 8

Contoh Apabila direpresentasikan dengan matriks : R 2 dan R Maka matriks yang menyatakan R 2 o R adalah 2 2 R R R R M M M

Sifat-sifat Relasi Biner Relasi biner yang didefinisikan pada sebuah himpunan mempunyai beberapa sifat, yaitu : Refleksif Setangkup dan Tolak Setangkup (Symmetric & Anti Symmetric) Menghantar / Transitive

Graf berarah dari relasi yang bersifat refleksif dicirikan adanya gelang pada setiap simpulnya. Refleksif Relasi R pada himpunan A disebut refleksif jika (a, a) R untuk setiap a A Jika direpresentasikan dengan matriks maka elemen pada diagonalnya semua bernilai. Relasi yang bersifat refleksif mempunyai matriks yang Jika elemen di representasikan diagonal utamanya dalam semua bernilai bentuk, graf atau berarah, m ii =, maka untuk i =, 2,, n, dicirikan adanya gelang pada setiap simpulnya. 2 4 3

Contoh : Misalkan A={,2,3,4} dan relasi R dibawah ini didefinisikan pada himpunan A, maka a. Relasi R = {(,),(,3),(2,),(2,2),(3,3),(4,2),(4,3),(4,4)} bersifat reflektif karena terdapat elemen yang berbentuk (a,a), yaitu (,),(2,2),(3,3) dan (4,4). b. Relasi R = {(,),(2,2),(2,3),(4,2),(4,3),(4,4)} tidak bersifat reflektif karena (3,3) R.

Setangkup Definisi : Relasi R pada himpunan A disebut setangkup jika untuk semua a,b A, jika (a, b) R, maka (b, a) R. Contoh : Misalkan A={,2,3,4} dan relasi R dibawah ini didefinisikan pada himpunan A, maka a. Relasi R = { (, ), (, 2), (2, ), (2, 2), (2, 4), (4, 2), (4, 4) } bersifat setangkup karena jika (a, b) R maka (b, a) juga R. Disini (, 2) dan (2, ) R begitu juga (2, 4) dan (4, 2) R b. Relasi R = { (, ), (2, 3), (2, 4), (4, 2) } tidak setangkup karena (2, 3) R, tetapi (3, 2) R

Tolak Setangkup Relasi R pada himpunan A disebut tolak setangkup jika untuk semua a, b A, (a, b) R dan (b, a) R hanya jika a = b Contoh : Relasi R { (, ), (2, 2), (3, 3) } tolak setangkup karena (,) R dan =, (2,2) R dan 2=2, (3,3) R dan 3=3. Perhatikan bahwa R juga setangkup. Relasi R {(,),(,2),(2,2),(2,3)} tolak setangkup karena (,) R dan =, dan (2,2) R dan 2=2. Perhatikan bahwa R tidak setangkup.

Tidak Tolak Setangkup Relasi R {(,),(,2),(2,2),(2,)} tidak tolak setangkup karena (,2) R dan (2,) R, tetapi 2. Perhatikan bahwa R setangkup

Menghantar / Transitive Relasi R pada himpunan A disebut menghantar jika (a, b) R dan (b, c) R, maka (a, c) R, untuk a, b, c A Misalkan A={, 2, 3, 4} dan relasi R dibawah ini didefinisikan pada himpunan A, maka Relasi R { (2, ), (3, ), (3, 2), (4, ), (4, 2), (4, 3) } bersifat menghantar. Periksa dengan membuat tabel berikut : Pasangan berbentuk (a,b) (b,c) (a,c) (3,2) (2,) (3,) (4,2) (2,) (4,) (4,3) (3,) (4,) (4,3) (3,2) (4,2)

Contoh lain R = { (, ), (2, 3), (2, 4), (4, 2) } tidak menghantar karena (2, 4) dan (4, 2) R, tetapi (2, 2) R, begitu juga (4, 2) dan (2, 3) R, tetapi (4, 3) R Pasangan berbentuk (a,b) (b,c) (a,c) (2,4) (4,2) (2,2) (4,2) (2,3) (4,3)

Relasi Kesetaraan Relasi R pada himpunan A disebut relasi kesetaraan (equivalence relation) jika ia refleksif, setangkup dan menghantar.

Klosur Relasi Bagaimana membentuk sebuah relasi yang reflexive, symmetric, atau transitive. Klosur : menentukan/membuat relasi baru yang mengandung R (relasi lama) sedemikian sehingga relasi baru tersebut menjadi bentuk reflexive/symmetric/transitive. Klosur reflexive, klosur symmetric, klosur transitive.

Klosur Reflexive Klosur reflexive dari suatu relasi R pada himpunan A adalah R dimana = {(a,a) a A} Misal : A = {,2,3}, dan R = {(,), (,3), (2,3), (3,2)} Maka R adalah? Cukup menambahkan = (2, 2) dan (3, 3) R = {(,), (,3), (2, 2), (2,3), (3,2), (3, 3)}

Klosur Symmetric Klosur symmetric dari suatu relasi R pada himpunan A adalah R R - dimana R - = {(b,a) (a,b) R} Misal : A = {,2,3}, dan R = {(,3), (,2), (2,), (3,2), (3,3)} Maka R R - adalah? Cukup menambahkan R - = { (3, ), (2, 3) } R R - = {(,3),(3,),(,2),(2,),(2,3)(3,2),(3,3)}

Klosur Transitive Pembentukan klosur menghantar lebih sulit daripada dua buah klosur sebelumnya. Klosur menghantar dari R adalah R * = R 2 R 3 R n Jika M R adalah matriks yang merepresentasikan R pada sebuah himpunan dengan n elemen, maka matriks klosur menghantar R * adalah M M R * R [2] M R [3] M R [n] M R

Misalkan R = {(, ), (, 3), (2, 2), (3, ), (3, 2)} adalah relasi pada himpunan A = {, 2, 3}. Tentukan klosur menghantar dari R. Penyelesaian: Matriks yang merepresentasikan relasi R adalah M R =

Maka, matriks klosur menghantar dari R adalah * R M M R ] [2 R M ] [3 R M Karena [2] R R R M M M dan [2] [3] R R R M M M maka * R M = Dengan demikian, R * = {(, ), (, 2), (, 3), (2, 2), (3, ), (3, 2), (3, 3) }

Catatan Untuk M R M R2 yang dalam hal ini operator. sama seperti pada perkalian matriks biasa, tetapi dengan mengganti tanda kali dengan dan tanda tambah dengan.

Relasi n-ary Relasi n-ary adalah relasi yang menghubungkan lebih dari dua himpunan.

Contoh NIM = {3598, 35984, 35985, 35989, 35982, 359825} Nama = {Amir, Santi, Irwan, Ahmad, Cecep, Hamdan } MatKul = {Matematika Diskrit, Algoritma, Struktur Data, Arsitektur Komputer} Nilai = {A, B, C, D, E} MHS = {(3598, Amir, Matematika Diskrit, A), (3598, Amir, Arsitektur Komputer, B),.} NIM Nama MatKul Nilai 3598 Amir Matematika Diskrit A 3598 Amir Arsitektur Komputer B 35984 Santi Algoritma D 35985 Irwan Algoritma C 35985 Irwan Struktur Data C 35985 Irwan Arsitektur Komputer B 35989 Ahmad Algoritma E 35982 Cecep Algoritma B 35982 Cecep Arsitektur Komputer B 359825 Hamdan Matematika Diskrit B 359825 Hamdan Algoritma A 359825 Hamdan Struktur Data C 359825 Hamdan Arsitektur Komputer B

file NIM Nama JK 3598 Hananto L 35982 Guntur L 35984 Heidi W 35986 Harman L 35987 Karim L record atribut Basisdata (database) adalah kumpulan tabel. Setiap kolom pada tabel disebut atribut. Setiap tabel pada basisdata di implementasikan secara fisik sebagai sebuah file. Satu baris data pada tabel menyatakan sebuah record, dan setiap atribut menyatakan field. Dengan kata lain, secara fisik basisdata adalah kumpulan file, sedangkan file adalah kumpulan record, setiap record terdiri atas sejumlah field.

Operasi yang dilakukan terhadap basisdata biasanya dilakukan dengan perintah pertanyaan yang disebut query. Contoh query : Tampilkan semua mahasiswa yang mengambil mata kuliah Matematika Diskrit

Seleksi Operasi seleksi : MatKul " MatematikaDiskrit " MHS Yang menghasilkan tupel (3598, Amir, Matematika Diskrit, A) dan (359825, Hamdan, Matematika Diskrit, B)

Proyeksi Operasi proyeksi : Nama MatKul Nilai Amir Matematika Diskrit A Nama ( MHS), MatKul, Nilai Amir Arsitektur Komputer B Santi Algoritma D Irwan Algoritma C Irwan Struktur Data C Irwan Arsitektur Komputer B Ahmad Algoritma E Cecep Algoritma B Cecep Arsitektur Komputer B Hamdan Matematika Diskrit B Hamdan Algoritma A Hamdan Struktur Data C Hamdan Arsitektur Komputer B

Operasi proyeksi : NIM Nama NIM ( MHS), Nama 3598 Amir 3598 Amir 35984 Santi 35985 Irwan 35985 Irwan 35985 Irwan 35989 Ahmad 35982 Cecep 35982 Cecep 359825 Hamdan 359825 Hamdan 359825 Hamdan 359825 Hamdan

Join Operasi Join : NIM ( MHS, MHS 2), Nama NIM Nama JK 3598 Hananto L 35982 Guntur L 35984 Heidi W 35986 Harman L 35987 Karim L NIM Nama MatKul Nilai 3598 Hananto Algoritma A 3598 Hananto Basisdata B 35984 Heidi Kalkulus B 35986 Harman Teori Bahasa C 35986 Harman Agama A 35989 Junaidi Statistik B 3598 Farizka Otomata C NIM Nama JK MatKul Nilai 3598 Hananto L Algoritma A 35982 Guntur L Basisdata B 35984 Heidi W Kalkulus B 35986 Harman L Teori Bahasa C 35987 Karim L Agama A

SQL (Structured Query Language) Bahasa khusus untuk query di dalam basisdata disebut SQL SELECT NIM, Nama, MatKul, Nilai FROM MHS WHERE MatKul = Matematika Diskrit Adalah bahasa SQL yang bersesuaian untuk query abstrak MatKul "( MHS) " MatematikaDiskrit Yang menghasilkan tupel (3598, Amir, Matematika Diskrit, A) dan (359825, Hamdan, Matematika Diskrit, B)

Matur Nuwun