BAB I PENDAHULUAN. Dengan demikian berdasarkan pasal tersebut lahirlah apa yang disebut dengan Peradilan Satu Atap.

dokumen-dokumen yang mirip
KATA PENGANTAR. Semoga laporan ini ada manfaat bagi semua pihak yang terkait. Kediri, 03 Pebruari 2011 Ketua Pengadilan Agama Kab Kediri,

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN TINGGI AGAMA MANADO TAHUN

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN TINGGI AGAMA MANADO TAHUN

RENC AN A KERJ A P E NG ADI L AN AG AM A K AB. KEDI RI T AH U N Sasaran Rencana Target

BAB I PENDAHULUAN A. KEBIJAKAN UMUM PERADILAN

PENETAPAN KINERJA PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA TAHUN 2013

INDIKATOR KINERJA UTAMA Pada Pengadilan Agama Tulungagung Tahun 2011

PENETAPAN KINERJA. Pengadilan Agama Tulungagung Tahun c. Prosentase pendaftaran perkara permohonan kasasi 100%

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA CIBADAK TAHUN Visi : Terwujudnya Pengadilan Agama Cibadak Yang Agung

RENCANA KINERJA TAHUNAN

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PENGADILAN AGAMA SUKOHARJO PENETAPAN KINERJA TAHUN 2012

PENGADILAN NEGERI MEDAN (NIAGA, HAM, PHI, PERIKANAN DAN TIPIKOR) JL. PENGADILAN NO.8 MEDAN

PROGRAM KERJA PENGADILAN MILITER III-14 DENPASAR TAHUN ANGGARAN 2012 KANTOR PENGADILAN MILITER III-14 DENPASAR JL. YOS SUDARSO NO.

BAB I PENDAHULUAN. Reformasi sistem peradilan membawa perubahan yang mendasar bagi

DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA KAB. MALANG TAHUN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH PENGADILAN TINGGI AGAMA SEMARANG TAHUN 2011

Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN A. KEBIJAKAN UMUM PERADILAN. Laporan Tahunan Pengadilan Agama Kotabumi

C. Pengelolaan Keuangan BAB IV PENUTUP Kesimpulan... 73

LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2012 PENGADILAN AGAMA BANJARNEGARA KLAS IA JL. LETJEN SUPRAPTO BANJARNEGARA

DRAFT RANCANGAN PROGRAM KERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG DAN PENGADILAN AGAMA SE JAWA BARAT TAHUN 2016

RIVIU DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA LAMONGAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN PENGADILAN AGAMA DEMAK TAHUN 2014 PROGRAM. Targe Uraian Indikator Target

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN NEGERI MUARA TEWEH

DOKUMEN RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA KAB. MALANG TAHUN

mkn Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pengadilan Tinggi Agama Ambon Tahun

Sheet1 PROGRAM KERJA UNTUK TAHUN 2009

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN PENGADILAN AGAMA SUBANG

PENGADILAN AGAMA BANGLI

BAB VI KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

PROGRAM KERJA TAHUN 2012 PENGADILAN AGAMA MUARA TEBO Komplek Perkantoran Seentak Galah Serengkuh Dayung Kabupaten Tebo

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia Tahun 1945 yang telah diamandemen dinyatakan bahwa Kekuasaan

Pengadilan Agama Lebong Kelas II 1

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan Pasal 24 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik

[LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAHAN (LAKIP) 2012] (LAKIP) PENGADILAN AGAMA SUKOHARJO TAHUN 2012

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH PENGADILAN AGAMA DEMAK TAHUN 2011

PROGRAM KERJA TAHUNAN PENGDILAN AGAMA TUAL TAHUN 2012

BAB I PENDAHULUAN. Tugas pokok Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin adalah:

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

B A B P E N D A H U L U A N

KATA PENGANTAR. Madiun, 13 Pebruari 2013 Ketua Pengadilan Agama Kab. Madiun, TTD. Drs. H. AMAM FAKHRUR, SH.,MH. NIP

BIDANG PENGAWASAN MELEKAT

EVALUASI PENETAPAN KINERJA 2016

PENGADILAN TATA USAHA NEGARA BENGKULU

BAB IV P E N U T U P

BAB III AKU TABILITAS KI ERJA TAHU 2011

RENCANA STRATEGIS TAHUN PENGADILAN AGAMA SAROLANGUN

BAB.I PENDAHULUAN. A. Kebijakan Umum Peradilan

A. RENCANA STRATEGIS

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Kinerja Pengadilan Agama Banyuwangi Tahun 2016 Halaman 1

BAB IV PENGAWASAN. Apel/upacara bendera setiap hari senin pagi setiap bulannya. Mengadakan arisan Dharma Yukti Karini cabang Kotabumi.

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA BLITAR TAHUN 2015

Kata Pengantar. Kerja dan Rencana Kerja Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta Tahun 2012 ini. Program

PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG

KATA PENGANTAR. Dengan mengacu pada peraturan menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Bab I Pendahuluan. Pembangunan Nasional dan Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 menetapkan

DRAFT RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA JEPARA TAHUN

L A K I P TAHUN 2013

PROGRAM KERJA TAHUN 2017 PENGADILAN AGAMA SANGGAU

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA BLITAR TAHUN 2014

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2011

JALAN MERDEKA LINGKUNGAN I NOMOR 497, SEKAYU. : : WEBSITE TELEPON/ FAKSIMILI : /

RENCANA STRATEGIS ( R E N S T R A ) Tahun 2015 s.d. 2019

RENCANA STRATEGIK TAHUN

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

BAB I PENDAHULUAN. menyelesaikan perkara di lingkungan peradilan agama, khususnya di pengadilan

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN

PENGADILAN AGAMA SERUI

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

SOP WAKIL SEKERTARIS

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii

RENCANA KINERJA TAHUNAN PENGADILAN AGAMA MAJALENGKA TAHUN 2014

PENGADILAN AGAMA KLAS 1B

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

Rencana Strategik Tahun 2010 s/d 2014

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. KONDISI UMUM

KETUA PENGADILAN AGAMA JAKARTA PUSAT

Reviuw Renstra Pengadilan Agama Tebing Tinggi BAB I PENDAHULUAN

BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KERJA

PENGADILAN AGAMA JAKARTA BARAT Jl. Pesanggrahan Raya No.32 Kembangan Jakarta Barat Telp./Fax. (021) sd. 95

PA. CILACAP RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN KATA PENGANTAR

Masing-masing Sub Bagian sebagaimana dimaksud dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris.

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR : 33 TAHUN 2015

PENGADILAN AGAMA GIRI MENANG

MAHKAMAH SYAR IYAH IDI

RENCANA STRATEGIS TAHUN MAHKAMAH SYAR IYAH LANGSA

RENCANA KINERJA TAHUNAN UNIT KERJA : PENGADILAN NEGERI SIBOLGA TAHUN ANGGARAN 2016

RENCANA STRATEGIS PENGADILAN AGAMA KOTABUMI BAB 1 PENDAHULUAN

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA MASOHI TAHUN 2013

A. RENCANA STRATEGIS

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

[REVIU RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)] PTUN SEMARANG P F

EXECUTIVE SUMMARY ( IKHTISAR EKSEKUTIF )

KATA PENGANTAR. Laporan Hasil Pengawasan (LHP) Hakim Pengawas Bidang Caturwulan I Tahun 2016 pada

PROGRAM KERJA PENGADILAN AGAMA PURWOKERTO TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2016

PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG JL. BY PASS KM 24 ANAK AIR PADANG

Organisasi, Perencanaan dan Keuangan. Pengadilan Negeri Gorontalo merupakan

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN Berdasarkan Pasal 24 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang telah diamandemen dikatakan bahwa "Kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan badan peradilan yang berada dibawahnya dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan tata usaha negara, dan oleh sebuah Mahkamah Konstitusi". Dengan amandemen Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 tersebut, khususnya Bab IX tentang Kekuasaan Kehakiman Pasal 24 telah membawa perubahan penting terhadap penyelenggaraan kekuasaan kehakiman Sebagai respon terhadap penyesuaian tersebut, lahirlah Undangundang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman dan Undangundang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Mahkamah Agung. Berdasarkan Pasal 13 Undang-Undang No.4 Tahun 2004 dinyatakan bahwa "Organisasi, administrasi, dan finansial Mahkamah Agung dan badan peradilan yang berada dibawahnya berada di bawah kekuasaan Mahkamah Agung". Dengan demikian berdasarkan pasal tersebut lahirlah apa yang disebut dengan Peradilan Satu Atap. Sementara itu dalam Pasal 13 ayat (3) Undang undang Nomor 4 Tahun 2004 disebutkan bahwa "Ketentuan mengenai organisasi, administrasi, dan finansial badan peradilan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk masing-masing lingkungan peradilan diatur dalam undangundang sesuai denga kekhususan lingkungan peradilan masingmasing" Sebagai realisasi dari pasal tersebut lahirlah Undang-undang Nomor 8 Tahun 2004 tentang Peradilan Umum sebagai penyempurnaan dari Undang-undang Nomor 2 Tahun 1986, Undangundang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagai penyempurnaan dari Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Peradilan Agama sebagai penyempurnaan dari Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989. Secara rinci pelaksanaan tugas Pengadilan Agama Kab. Kediri selama tahun 2010 sebagaimana terurai dalam diskripsi di bawah ini. A. KEDUDUKAN PERADILAN AGAMA LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 1

Peradilan Agama merupakan salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman bagi rakyat pencari keadilan yang beragama islam mengenai Perkara tertentu yang diatur dalam Undang-Undang nomor 3 tahun 2006 tentang perubahan atas Undang-Undang nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama. Kekuasaan kehakiman di lingkungan Peradilan Agama dilaksanakan oleh Pengadilan Agama dan Pengadilan Tinggi Agama yang berpuncak pada Mahkamah Agung R.I. sebagai Pengadilan Negara Tertinggi. Sejak berlakunya Undang-Undang nomor 7 tahun 1989 (tanggal 31 Desember 1989), di Jawa Timur telah ada 36 Pengadilan Agama, termasuk di dalamnya Pengadilan Agama Kab. Kediri dan 1 Pengadilan Tinggi Agama. Kemudian sejak tanggal 1 Nopember 1996 bertambah satu Pengadilan Agama, yakni Pengadilan Agama Kabupaten Malang yang dibentuk berdasarkan Keputusan Presiden R.I. nomor 85 tahun 1996 Sehingga seluruhnya berjumlah 37 Pengadilan Agama dan 1 Pengadilan Tinggi Agama. B. FUNGSI DAN TUGAS POKOK 1. PENGADILAN AGAMA KAB. KEDIRI Pengadilan Agama Kab. Kediri, yang merupakan Pengadilan Tingkat Pertama bertugas dan berwenang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan perkara-perkara di tingkat pertama antara orangorang yang beragama Islam dibidang perkawinan, kewarisan, wasiat dan hibah yang dilakukan berdasarkan hukum Islam, serta wakaf, zakat, infaq dan shadaqah serta ekonomi syari'ah, sebagaimana diatur dalam pasal 49 Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 tentang Peradilan Agama. Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, Pengadilan Agama mempunyai fungsi sebagai berikut : a. Memberikan pelayanan teknis yustisial dan administrasi kepaniteraan bagi perkara tingkat pertama sertapenyitaan dan eksekusi; b. Memberikan pelayanan dibidang administrasi perkara banding, kasasi dan paninjauan kembali serta administrasi peradilan lainnya; c. Memberikan pelayanan administrasi umum kepada semua unsur di lingkungan Pengadilan Agama (umum, kepegawaian dan keuangan LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 2

kecuali biaya perkara); d. Memberikan keterangan, pertimbangan dan nasehat tentang Hukum Islam pada Instansi Pemerintah di daerah hukumnya, apabila diminta sebagaimana diatur dalam pasal 52 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama; e. Memberikan pelayanan penyelesaian permohonan pertolongan pembagian harta peninggalan diluar sengketa antara orang-orang yang beragama Islam yang dilakukan berdasarkan hukum Islam,Sebagaimana diatur dalam pasal 107 ayat (2) Undangundang Nomor 3 Tahun 2006 tentang perubahan atas Undangundang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama; f. Waarmerking Akta Keahliwarisan dibawah tangan untuk pengambilan deposito / tabungan, pensiunan dan sebagainya; g. Melaksanakan tugas-tugas pelayanan lainnya seperti penyuluhan hukum memberikan pertimbangan hukum agama, pelayanan riset / penelitian, pengawasan terhadap advokat / penasehat hukum dan sebagainya. h. Memberikan pelayanan kepada masyarakat yang menginginkan informasi dari Pengadilan. i. Menyediakan sarana agar masyarakat dapat mengakses dengan mudah tentang informasi pengadilan berkaitan hukum dan keadilan. j. Mensosialisasikan Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung No. 144 tahun 2008 kepada masyarakat, sehingga masyarakat faham akan isi KMA dimaksud. k. Memberikan pelayanan berupa dukungan baik moral material kepada setiap hakim dan pegawai untuk menuju pada peningkatankinerja pengadilan. LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 3

BAB II RENCANA STRATEGIK A. RENCANA STRATEGIK 1. VISI DAN MISI PENGADILAN AGAMA KAB. KEDIRI Visi Pengadilan Agama Kab. Kediri mengacu pada visi Mahkamah Agung RI sebagai puncak kekuasaan kehakiman di negara Indonesia, yaitu, Terwujudnya Pengadilan Kab. Kediri yang Agung (didalamnya terkandung maksud terwujudnya Pengadilan yang Modern, Independen, bertanggung jawab, kredibel serta menjunjung tinggi hukum dan keadilan). Untuk mencapai visi tersebut, ditetapkan misi-misi sebagai berikut : 1. Menjaga kemandirian Pengadilan Agama Kab. Kediri ; 2. Memberikan pelayanan hukum yang berkeadilan; 3. Meningkatkan kwalitas kepemimpinan Pengadilan Agama Kab. Kediri; 4. Meningkatkan kredibiltas dan trasparansi Pengadilan Agama Kab. Kediri; 5. Mewujudkan Pengadilan moderen yang didukung teknologi yang memadahi; 6. Mewujudkan sumber daya manusia yang profesional dan mempunyai kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan spiritual ; 7. Memperbaiki kualitas input internal pada proses peradilan ; 8. Mewujudkan institusi peradilan yang efektif, efisien, bermartabat, dan dihormati ; 9. Mewujudkan peradilan yang mandiri dan independen ; 10. Memperbaiki akses pelayanan dibidang peradilan bagi masyarakat ; 11. Mewujudkan rasa keadilan sesuai dengan undang-undang dan peraturan serta keadilan masyarakat ; Dalam Blue Print Pembaharuan Peradilan Mahkamah Agung Republik Indonesia, ada 7 (tujuh) area hasil analisa Organizational Diagnostic Asssesment (ODA) tentang Peradilan yang Agung didalam merumuskan visi dan misi Peradilan 2010-2035 yang dikelompokkan kedalam 3 (tiga) kelompok yang terdiri dari : Driver (pengarah/pengendali) yaitu : Kepemimpinan dan Manajemen Pengadilan. System anabler (sistem dan LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 4

penggerak) yaitu : Kebijakan-kebijakan Pengadilan, Sumber daya manusia, Sarana Prasarana dan keuangan proses (acara dan administrasi) di Pengadilan. Result (hasil) yaitu : kebutuhan dan kepuasan pengguna Pengadilan (khususnya pencari keadilan),pelayanan Pengadilan yang mudah dan terjangkau. 2. TUJUAN : a. Mewujudkan manajemen peradilan yang baik untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas pokok; b. Meningkatkan pelayanan penerimaan perkara; c. Mewujudkan proses pemeriksaan perkara yang sederhana, cepat dan biaya ringan; d. Mewujudkan putusan / penetapan yang memenuhi rasa keadilan, kepastian hukum dan eksekutable; e. Meningkatkan penyelesaian urusan kepegawaian, urusan keuangan dan urusan umum yakni surat-menyurat, perlengkapan, rumah tangga dan perpustakaan; f. Meningkatkan Keterbukaan Informasi di Pengadilan Agama Kediri dalam mewujudkan pelayanan prima; 3. SASARAN : a. Terwujudnya manajemen peradilan yang baik untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas pokok; b. Terdaftarnya perkara permohonan / gugatan yang diajukan oleh Para pencari keadilan secara tertib dan lancar ; c. Terwujudnya persidangan perkara secara sederhana; d. Terbitnya putusan /penetapan yang cepat, tepat, dan memenuhi rasa keadilan dan eksekutable; e. Terlaksananya eksekusi yang memberikan pengayoman kepada masyarakat; f. Meningkatnya jumlah dankualitas pegawai, kesejahteraan pegawai, dan penyelesaian administrasi kepegawaian; g. Meningkatnya plafon anggaran DIPA dan terealisasinya anggaran DIPA beserta administrasi keuangannya; h. Meningkatnya tertib administrasi persuratan, pendayagunaan barang, perpustakaan, inventaris kantor, serta rumah tangga kantor; i. Mempermudah masyakat pencari keadilan untuk memperoleh informasi dengan memanfaatkan Teknologi Informasi; j. Meningkatkan sarana dan LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 5

prasarana Peradilan Agama 4. KEBIJAKAN : a. Terlaksananya manajemen peradilan yang baik; B. RENCANA KINERJA a.program Kelembagaan Penataan b. Mewujudkan pelayanan prima dalam rangka menerima pendaftaran perkara; c. Menyidangkan perkara selambat - lambatnya 1 (satu) bulan; d. Menjatuhkan putusan dalam waktu selambat-lambatnya 6 (enam) bulan sejak perkara didaftarkan; e. Mengelola data kepegawa secara efektif dan efisien; f. Menyelenggarakan urusan kepegawaian secara benar tertib dan akurat; g. Menyelenggarakan urusan keuangan secara efisien dan efektif; h. Menyelenggarakan tata persuratan, perlengkapan, rumah tangga kantor dan perpustakaan secara tertib; i. Meningkatkan pelatihan tanaga teknis yustisial dan tenaga teknis administrasi j. Memanfaatkan Teknologi Informasi untuk menunjang kinerja dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat; Kegiatan 1. Membuat bagan struktur organisasi; 2. Membuat uraian pekerjaan dan pembagian tugas; 3. Mengatur tata ruang kantor / sidang; b. Program Pengendalian Manajemen Kegiatan 1. Menyusun rencana dan program kerja; 2. Pencatatan hasil kerja; 3. Menyusun pedoman kerja; 4. Melakukan pembinaan SDM; 5. Melakukan evaluasi program kerja; 6. Membuat laporan berkala; Indikator keberhasilan Prosentase peningkatan prosedur dan kualitas kerja. LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 6

c. Program Peningkatan mutu pelayanan; Kegiatan 1. Menerima pendaftaran perkara dan mencatat dalam buku register perkara tingkat pertama ; 2. Menyampaikan relaas panggilan kepada Penggugat/ Tergugat /Pemohon/Termohon ; 3. Melakukan tahapan persiapan persidangan perkara tingkat pertama 4. Menggunakan Teknologi Informasi dalam pelayanan kepada masyarakat pencari keadilan. Indikator keberhasilan Prosentase peningkatan pelayanan penerimaan perkara d. Program peningkatan mutu pelayanan dalam persidangan; Kegiatan 1. Menyelesaikan sisa penerimaan perkara tahun 2009; 2. Menyidangkan perkara melalui tahapan persidangan; 3. Memutus perkara-perkara secara cepat dan sederhana biaya ringan Indikator keberhasilan Prosentase peningkatan persidangan perkara yang cepat, sederhana dan biaya ringan. e. Program peningkatan mutu pelayanan dalam mengadili / memutus perkara; Kegiatan 1. Memutus sisa perkara tahun 2009; 2. Memutus perkara baru tahun 2010; 3. Membuat salinan putusan / penetapan yang telah diucapkan dalam persidangan ; 4. Menyampaikan pemberitahuan isi putusan / penetapan bagi pihak berperkara yang tidak hadir pada saat putusan / penetapan diucapkan dalam persidangan ; 5. Menyampaikan salinan putusan / penetapan ; 6. Memanfaatkan Teknologi LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 7

Informasi untuk mempermudah masyarakat mendapatkan informasi tentang perkara; 7. Melakukan penataan arsip perkara Indikator keberhasilan Prosentase peningkatan kualitas dan kuantitas putusan / penetapan. f. Program peningkatan mutu pelayanan dan kesejahteraan pegawai; Kegiatan 1. Mengusulkan / Membuat Nota Usul Pegawai yang sudah memenuhi syarat untuk Kenaikan Pangkat; 2. Membuat Surat Keputusan Gaji Berkala; 3. Mengusulkan peserta ujian Dinas Tk. I dan Tk. II 4. Melakukan sidang Tim Promosi dan Mutasi; 5. Membuat SPMT dan SPMJ terhadap pejabat Pengadilan Agama 6. Mengadakan pembinaan SDM 7. Mengadakan absensi pegawai; 8. Menerbitkan Surat Izin Cuti bagi pegawai; 9. Mengusulkan KARIS/KARSU pegawai; 10. Mengusulkan KARPEG 11. Mengusulkan ASKES Pegawai; 12. Mengusulkan pensiun bagi pegawai yang memenuhi syarat; 13. Melakukan penataan, pengelolaan dan verifikasi file kepegawaian; 14. Mengolah dan mengirim laporan tahunan kepegawaian; 15. Membuat statistik pegawai; 16. Membuat DP3; Indikator keberhasilan Prosentase peningkatan kualitas pegawai, kesejahteraan pegawai, dan penyelesaian administrasi kepegawaian g. Program peningkatan efisiensi dan efektifitas pengelolaan keuangan; Kegiatan 1. Membuat / menyusun dan mengirimkan RKA-KL; 2. Membuat POK; 3. Merealisasikan DIPA Satker Pengadilan Agama Kab. Kediri ; LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 8

4. Mengirimkan laporan realisasi DIPA; 5. Membuat pembukuan dan pertanggung jawaban administrasi keuangan DIPA; Indikator keberhasilan Prosentase peningkatan plafon anggaran DIPA beserta realisasinya. h. Program peningkatan tertib administrasi tata persuratan; Kegiatan 1. Menerima, mencatat dan mendistribusikan surat; 2. Mengarsipkan surat; 3. Melakukan retensi arsip; i. Program peningkatan mutu pengelolaan administrasi sarana dan prasarana Kegiatan 1. Mengadakan sarana prasarana kantor; 2. Menyelenggarakan Sistem Informasi Managemen Aplikasi Keuangan Barang Milik Negara (SIMAK BMN); 3. Mendistribusikan Barang Milik Negara (membuat DIR, KIB, DIL dan BIB); 4. Mengadakan dan menata usahakan keperluan rumah tangga kantor; 5. Menghapus barang milik Negara (non kendaraan) yang rusak berat; 6. Menghapus barang milik Negara (kendaraan) yang rusak berat; 7. Mengirimkan laporan Barang Milik Negara dari dan mengirim laporan BMN intra & ekstrakomptabel kepada UAPPBW, UAPPB E-I; 8. Menerbitkan Surat Ijin Pemakaian Kendaraan Dinas dan Laptop; j. Program peningkatan mutu pengelolaan pelayananrumah Tangga Kantor; Kegiatan 1. Memelihara gedung kantor; 2. Memelihara kendaraan bermotor; 3. Memelihara barang rumah tangga lainnya; 4. Memelihara kebersihan lingkungan kantor; 5. Memelihara keamanan kantor; LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 9

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA yustisial dan administrasi peradilan; 9. Membuat laporan berkala; A. PENGUKURAN KINERJA 1. Pengukuran Kinerja Kegiatan Berdasarkan formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan tahun 2010 maka dapat dilaporkan sebagai berikut : a. Program Penataan Kelembagaan dengan kegiatan: 1. Membuat bagan struktur organisasi; 2. Membuat uraian pekerjaan dan pembagian tugas; 3. Mengatur tata ruang kantor / sidang; Kegiatan tersebut di atas telah dilaksanakan dengan nilai capaiannya rata-rata sebesar 95 % ; b. Program Pengendalian manajemen dengan kegiatan: 1. Menyusun rencana dan program kerja; 2. Pencatatan hasil kerja; 3. Menyusun pedoman kerja; 4. Melakukan koordinasi intern ; 5. Melakukan pembinaan SDM; 6. Melakukan evaluasi program kerja; 7. Pembentukan Hakim Pengawas; Kegiatan tersebut di atas telah dilaksanakan dengan nilai capaiannya rata-rata sebesar 95% c. Program Peningkatan mutu pelayanan dalam hal menerima perkara dengan kegiatan 1. Menerima pendaftaran perkara dan mencatat dalam buku register perkara ; 2. Menyampaikan relaas panggilan 3. Melakukan tahapan persiapan persidangan perkara ; Kegiatan tersebut di atas telah dilaksanakan dengan nilai capaiannya rata-rata sebesar 100% ; d. Program peningkatan mutu pelayanan dalam persidangan dengan kegiatan : 1. Menyelesaikan sisa perkara tahun 2009; 2. Menyidangkan perkara melalui tahapan persidangan; Kegiatan tersebut di atas telah dilaksanakan dengan nilai capaiannya rata-rata sebesar 81.00 % ; 8. Melakukan pengawasan teknis LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 10

e. Program peningkatan mutu pelayanan dalam mengadili / memutus perkara dengan kegiatan : 1. Memutus sisa perkara tahun 2009; 2. Memutus perkara baru tahun 2010 3. Membuat salinan putusan / penetapan yang telah diucapkan dalam persidangan ; 4. Menyampaikan peberitahuan isi putusan / penetapan bagi pihak berperkara yang tidak hadir pada saat diputus; 5. Menyampaikan salinan putusan / penetapan ; Kegiatan tersebut di atas telah dilaksanakan dengan nilai capaiannya rata-rata sebesar 88,7 % ; f. Program peningkatan mutu pelayanan dan kesejahteraan pegawai dengan kegiatan 1. Mengirimkan Pegawai Negeri Sipil untuk mengikuti diklat struktural kepemimpinan (Diklatpim Tk.I, Tk. II, ); 2. Mengirimkan Pegawai Negeri Sipil untuk mengikuti diklat fungsional (Hakim, PP, Jurusita,Pustalawan, rsiparis,pranata Komputer dan Penataranpenataran administrasi); 3. Membuat Surat keputusan Gaji Berkala; 4. Mengusulkan kenaikan angkat pegawai tepat waktu; 5. Mengusulkan peserta ujian Dinas Tk. I dan Tk. II; 6. Melakukan sidang Tim Promosi dan Mutasi; 7. Mebuat SPMT dan SPMJ terhadap pejabat 8. Melakukan pembinaan kepada Pansek, Hakim dan Panitera Pengganti, seluruh pejabat struktural dan seluruh pegawai Pengadilan Agama Kediri; 9. Mengadakan pembinaan SDM 10. Merekap absensi pegawai; 11. Mengusulkan KARIS/KARSU pegawai; 12. Mengusulkan KARPEG; 13. Mengusulkan ASKES Pegawai; 14. Mengusulkan pensiun bagi pegawai yang memenuhi syarat; 15. Melakukan penataan file kepegawaian; 16. Mengolah dan mengirim Laporan tahunan kepegawaian; 17. Membuat statistik pegawai; 18. Membuat DP3, WAS 1 dan WAS 2; Kegiatan tersebut di atas telah dilaksanakan dengan nilai capaiannya rata-rata sebesar 96 % LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 11

j. Program peningkatan efisiensi dan efektifitas pengelolaan keuangan dengan kegiatan : 1. Membuat / menyusun dan mengirimkan RKA-KL; 2. Membuat POK; 3. Merealisasikan DIPA; 4. Mengirimkan laporan realisasi DIPA; 5. Membuat pembukuan dan pertanggung jawaban administrasi keuangan DIPA; Kegiatan tersebut di atas telah dilaksanakan dengan nilai capaiannya rata -rata sebesar 99,78% ; k. Program peningkatan tertib administrasi tata persuratan dengan kegiatan : 1. Menerima, mencatat dan mendistribusikan surat; 2. Mengarsipkan surat; 3. Melakukan retensi arsip; l. Program peningkatan mutu pengelolaan administrasi sarana dan prasaran dengan kegiatan : 1. Mengadakan sarana prasarana kantor; 2. Menyelenggarakan administrasi Sistem Informasi; 3. Membuat DIR, KIB, DIL ); 4. Mengadakan dan menata usahakan keperluan rumah tangga kantor; 5. Menghapus barang milik Negara (non kendaraan) yang rusat berat; 6. Menghapus barang milik Negara (kendaraan) yang rusat berat; 7. Membuat SK ijin Pemakaian Kendaraan Dinas; m. Program peningkatan mutu pengelolaan pelayanan Rumah Tangga Kantor dengan kegiatan: 1. Memelihara gedung kantor; 2. Memelihara kendaraan bermotor; 3. Memelihara barang rumah tangga lainnya; 4. Memelihara kebersihan lingkungan kantor; 5. Memelihara keamanan kantor Kegiatan tersebut di atas telah dilaksanakan dengan nilai capaiannya rata -rata sebesar 100% ; 2. Pengukuran Pencapaian Sasaran Berdasarkan formulir Pengukuran Pencapaian Sasaran yang telah ditetapkan tahun 2010 maka dapat dilaporkan sebagai berikut : a. Terwujudnya manajemen peradilan yang baik untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas pokok LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 12

yang berindikator prosentase peningkatan kualitas kerja dengan rencana tingkat capaian peningkatan kualitas manajemen peradilalan sebesar 10% setelah diukur realisasi tingkat capaian tersebut sebesar 9,6 % ; b. Terwujudnya penerimaan perkara secara tertib dan cepat yang berindikator prosentase peningkatan pelayanan penerimaan perkara dengan rencana tingkat capaian peningkatan tertib dan kecepatan penerimaan perkara sebesar 10% setelah diukur realisasi tingkat capaian tersebut sebesar 10%; c. Terwujudnya persidangan perkara secara sederhana yang berindikator prosentase peningkatan persidangan perkara secara cepat dan sederhana dengan rencana tingkat capaian peningkatan persidangan dan penyelesaiakan perkara sebesar 10% setelah diukur realisasi tingkat capaian tersebut sebesar 10 %; d. Terbitnya putusan / penetapan yang cepat, tepat, dan memenuhi rasa keadilan dan eksekutable yang berindikator prosentase peningkatan kualitas putusan /penetapan dengan rencana tingkat capaian peningkatan kualitas putusan / penetapan sebesar 10% setelah diukur realisasi tingkat capaian tersebut sebesar 9,7 %; e. Meningkatnya jumlah dan kualitas pegawai, kesejahteraan pegawai, dan penyelesaian administrasi kepegawaian yang berindikator prosentase peningkatan kualitas pegawai, kesejahteraan pegawai dan penyelesaian administrasi kepegawaian dengan rencana tingkat capaian peningkatan kualitas pegawai, kesejahteraan pegawai dan penyelesaian administrasi kepegawaian sebesar 10 % setelah diukur realisasi tingkat capaian tersebut sebesar 9,6 %; f. Meningkatnya plafon anggaran DIPA serta terealisasinya anggaran DIPA beserta administrasi keuangannya yang berindikator prosentase peningkatan plafon anggaran DIPA beserta realisasinya dengan rencana tingkat capaian peningkatan plafon anggaran DIPA beserta realisasinya sebesar 10 % setelah diukur realisasi tingkat capaian tersebut sebesar 10 %; g. Meningkatnya tertib administrasi persuratan, pendayagunaan barang,perpustakaan, inventaris kantor, serta rumah tangga kantor yang berindikator prosentase peningkatan administrasi persuratan, pendayagunaan barang perpustakaan, inventaris kantor dan rumah tangga kantor dengan rencana tingkat capaian peningkatan LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 13

tertib administrasi persuratan, pendayagunaan barang perpustakaan, inventaris kantor, serta rumah tangga kantor sebesar 10 % setelah dukur realisasi tingkat apaian tersebut sebesar 10%; B. EVALUASI DAN ANALISIS PENCAPAIAN KINERJA Berdasarkan pengukuran kinerja kegiatan dan pengukuran pencapaian sasaran dapat dievaluasi sebagai berikut : 1. Program peningkatan mutu dalam hal penerimaan perkara Perkara yang diterima Pengadilan Agama Kab. Kediri selama tahun 2010 sebanyak 3.848 perkara, dibandingkan dengan tahun 2009 sebanyak 3.340 perkara, berarti ada kenaikan 508 perkara (15,20%). 2. Program peningkatan mutu pelayanan persidangan Perkara yang ditangani pada Pengadilan Agama Kab. Kediri selama tahun 2010 sebanyak 3.848 ditambah sisa perkara tahun 2009 sebanyak 634 perkara, sehingga perkara yang ditangani pada tahun 2010 sebanyak 4.482 perkara. Apabila dibandingkan dengan prestasi penerimaan perkara pada tahun 2009, sebanyak 4.011 perkara, berarti terjadi kenaikan sebesar 11,74 %. 3. Program peningkat mengadili / memutus perkara Dari jumlah tersebut, yang diputus sebanyak 3.610 perkara atau 80,5 %, sehingga sisa akhir tahun 2010 sebanyak 872 perkara atau 19.5 %. Dengan demikian,prestasi penyelesaian perkara telah mencapai target yang ditentukan, yakni sisa perkara kurang dari 20%. Apabila dibandingkan dengan prestasi penyelesaian perkara pada tahun 2009, yang mencapai 84,92. %, berarti ada kenaikan prestasi. Dilihat adanya kenaikan prosentase perkara yang diterima selama tahun 2010 yang berbanding lurus dengan jumlah perkara yang diselesaikan. 4. Program peningkatan mutu pelayanan dalam penyelesaian perkara Dari perkara yang diputus oleh Pengadilan Agama Kab. Kediri tahun 2010 sebanyak 3.610 perkara dan sisa minutasi tahun 2009 adalah 65 perkara, yang telah selesai diminutasi sebanyak 3.544 perkara berarti mencapai 91,04 %. LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 14

5. Program Peningkatan mutu pelayanan dan kesejahteraan pegawai Pengajuan kenaikan pangkat tahun 2010 sebanyak 4 orang, sedangkan pengajuan kenaikan pangkat pada tahun 2009 sebanyak 5 orang. 6. Program Peningkatan efisiensi dan efektifitas pengelolaan keuangan Pembahasan Rencana Kerja Anggaran Kementrian Lembaga ( R K A - K L ) dilakukan dengan baik dan terprogram walaupun masih ada sedikit kendala, yakni terbitnya DIPA sedikit terlambat yang berakibat terhdap pelaksanaan anggaran tidak sesuai dengan jadual yang diprogramkan. Petunjuk Operasional (PO) Penggunaan Anggaran telah dibuat dengan memperhatikan skala prioritas kebutuhan dan telah sesuai pula dengan aturan-aturan keuangan yang berlaku. Realisasi anggaran belanja Pegawai menyerap dana sebesar Rp. 1.779.830.748 dari pagu dana yang tersedia sebesar Rp.1.608.432.000,- terdapat kelebihan sebesar Rp. 171.398.748,- dan atau realisasi anggaran mencapai 110,66 % Realisasi anggaran belanja barang menyerap dana sebesar Rp 337.252.169,- dari pagu yang tersedia sebesar Rp 340.633.000,- terdapat sisa sebesar Rp. 3.380,83 realisasi anggaran mencapai 99,01% Realisasi anggaran belanja modal menyerap dana sebesar Rp. 94.109.000,- dari pagu yang tersedia sebesar Rp. 95.505.000,- atau realisasi mencapai 98,54 %. Pembuatan rekap laporan bulanan, triwulan dan semester dari Pengadilan Agama Kab. Kediri telah dikirimkan ke Pengadilan Tinggi Agama Surabaya dan Mahkamah Agung seluruhnya atau 100%. 7. Program Peningkatan tertib administrasi persuratan, administrasi sarana dan prasarana, administrasi pengelolaan rumah tangga kantor dan pelayanan perpustakaan Pengurusan surat masuk tahun 2009 berjumlah 3.192 pucuk surat sedangkan tahun 2010 berjumlah 3.645 pucuk surat atau mengalami kenaikan sebesar 14,14% sehingga rata-rata setiap hari menangani lebih kurang 15 Pucuk surat masuk Pengurusan surat keluar tahun 2009 berjumlah 4002 nomor surat sedangkan tahun 2010 berjumlah 7256 nomor surat atau mengalami peningkatan sebesar 88,06 %, sehingga rata-rata setiap hari mengeluarkan lebih kurang 31 nomor surat keluar. LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 15

C. HAMBATAN DAN PEMECAHAN 1. Proses persidangan Hambatan Masih terdapat pemanggilan ke wilayah hukum pengadilan Agama lain dalam penyampaian hasil pemanggilan terlambat, sehingga proses persidangan harus ditunda untuk pemanggilan berikutnya. Pemecahan Mengadakan koordinasi dan konsulidasi dengan Pengadilan Agama Wilayah Hukum yang terkait, agar diutamakan penyampaian relas panggilan disampaikan sebelum hari sidang berikutnya, indikatornya untuk kelancaran proses persidangan dan sebagai pelayanan publik yang prima. 2. Penyelesaian putusan Hambatan Dalam penyelesaian putusan tidak mengalami hambatan. Pemecahan Perlu dipertahankan. 3. Penyampaian / pengambilan akta cerai Hambatan : Masih ada pihak yang dalam pengambilan akta cerai terlambat bahkan kadang -kadang menyuruh orang lain untuk mengambil akta cerai tersebut. Pemecahan : Diberitahukan kepada Para pihak bahwa apabila berhalangan untuk mengambil akta cerainya untuk memenuhi syarat- syarat aturan yang ada. 4. Urusan Kepegawaian Hambatan : Kurangnya jumlah pegawai dilingkungan Pengadilan Agama Kab. Kediri, sehingga terjadi perangkapan jabatan/pekerjaan yang berakibat pada terbengkalainya pekerjaan yang diemban dan juga beberapa pegawai yang tidak mengeasai pekerjaan. Pemecahan : - Mengoptimalkan kinerja pegawai. - Mengusulkan penambahan pegawai baru kepada pusat dalam hal ini Pengadilan Tinggi Agama Surabaya. - Memberikan bimbingan kepada pegawai yang dinilai belum menguasai pekerjaannya dengan cara memberikan pedoman pekerjaan, serta mengadakan Diklat ditempat kerja (DDTK) 5. Bidang Pembangunan Hambatan : LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 16

Pengadilan Agama Kab. Kediri memiliki luas tanah 3.450 m 2 sedangkan luas bangunan keseluruhan 1380 m 2 dengan jumlah ruangan 21, hal ini sudah bisa di kategorikan memenuhi standard gedung layak, dalam melayani perkara berkisar 3.500/tahun. Akan tetapi melihat ruangan sidang dan ruang tunggu belum memenuhi standar kelayakan sebagai Pengadilan Agama Klas 1A. Pemecahan : Pengadilan Agama Kab. Kediri untuk tahun 2012 yang akan datang mengajukan anggaran renovasi ruang sidang dan ruang tunggu melalui Pengadilan Tinggi Agama Surabaya. Surabaya untuk tahun anggaran 2010. 2. Pelaksanaan pembiayaan kegiatan Sumber keuangan yang dipergunakan untuk membiayai kegiatan berasal dari Anggaran DIPA. Adapun pelaksanaan sumber anggaran tersebut adalah sebagai berikut : A. Anggaran rutin Pengadilan Agama Kab. Kediri : a). Membuat Petunjuk Operasional DIPA tahun anggaran 2010 untuk Pengadilan Agama Kab. Kediri. b). Membuat Rencana realisasi Penggunaan Anggaran DIPA tahun anggaran 2010. D. ASPEK KEUANGAN Salah satu faktor utama yang mendukung terlaksananya program / kegiatan adalahkeuangan. Berikut ini diuraikan tentang akuntabilitas aspek keuangan Pengadilan Agama Kab. Kediri tahun 2010, yang meliputi proses ketaatan peraturan perundang-undangan, sebagaimana terurai dibawah ini : B. Memonitor realisasi Anggaran DIPA Pengadilan Agama Kab. Kediri dengan keadaan sebagai berikut : 1. Penyusunan Anggaran Membuat dan mengirimkan usulan Rencana Kerja Anggaran mentrian / Lembaga ( RKA -KL ) ke Pengadilan Tinggi Agama LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 17

1) Belanja Pegawai Pagu DIPA Pengadilan Agama Kab. Kediri Rp. 1.608.432.000,- Realisasi DIPA Pengadilan Agama Kab.Kediri Rp. 1.779.830.748,- Sisa dana DIPA Rp. 171.308.748,- Prosentase Realisasi DIPA 110.66 % 2) Belanja Barang Pagu DIPA Pengadilan Agama Kab. Kediri Rp. 340.633.000,- Realisasi DIPA Pengadilan Agama Kab. Kediri Rp. 337.252.169,- Sisa dana DIPA Rp. 3.380.831,- Prosentase Realisasi DIPA 99.09 % 3) Belanja Modal Pagu DIPA Pengadilan Agama Kediri Rp. 95.505.000,- Realisasi DIPA Pengadilan Agama Kediri Rp. 94.109.000,- Sisa dana DIPA Rp. 1.396.000,- Prosentase Realisasi DIPA 98.54 % 3. Pelaporan Keuangan Kegiatan pelaporan keuangan di lingkungan Pengadilan Agama Kab. Kediri sebagai berikut : a) Membuat Laporan Realisasi anggaran rutin Pengadilan Agama Kab. Kediri setiap bulan, triwulan dan semester serta rekapitulasi laporan bulanan Pengadilan Agama Kab. Kediri b). Membuat Laporan Masa Pajak tiap bulan (PPN, PPh pasal 21, 22 dan 23) dan Tahunan (SPT-PPh pasal 21) semua pegawai Pengadilan Agama Kab. Kediri kepada Kantor Pelayanan Pajak. LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 18

BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN 1. Penyelesaian perkara tahun 2010 pada Pengadilan Agama Kab. Kediri telah memenuhi target yang diharapkan, dari sisa tahun 2009 sebanyak 634 perkara ditambah yang diterima tahun 2010 sebanyak 3.848 perkara, telah berhasil diselesaikan sebanyak 3.610 perkara (80,5%), sisanya sebanyak 872 perkara (19,5%). Sedang pada tahun 2009 telah diselesaikan sebanyak 3.371 perkara (84,2%). Dengan demikian penyelesaian pekara pada tahun ini secara riil terjadi penurunan, prosentase sebesar 4.3% 2. Dari segi kwantitas perkara yang diterima mengalami kenaikan. Tahun 2010 perkara yang diterima dan ditambah sisa tahun 2009 sebanyak 4.482 perkara, sedang pada tahun 2009 ditambah sisa tahun 2008 sebanyak 4.011 perkara naik 471 perkara (10.5 %). 3. Pelaksanaan tugas administrasi Peradilan di lingkungan Pengadilan Agama Kab. Kediri dilaksanakan dengan tertib sesuai dengan Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor: KMA/001/SK/I/1991 tentang pola bindalmin walaupun masih ada kesalahan-kesalahan kecil atau kekurangan-kekurangan yang diperlu diperbaiki / disempurnakan. 4. Pelaksaan tugas dibidang administrasi umum dilingkungan Pengadilan Agama Kab. Kediri telah dilaksanakan dengan tertib sesuai dengan pedoman pelaksanaan walaupun dalam beberapa hal masih perlu ditingkatkan lagi 5. Kekuatan pegawai menurut Jenis pekerjaan dan fungsinya belum seimbang dengan volume pekerjaan yang harus dilaksanakan, begitu pula bila dilihat dari pejabat dan staf, seluruh pegawai yang ada seluruhnya pejabat dan tidak memiliki staf sedangkan volume pekerjaan semakin meningkat. LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 19

B. SARAN-SARAN 1. Kepada pimpinan Mahkamah Agung RI cq. pimpinan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya dimohon mengupayakan penambahan pegawai. 2. Kepada pimpinan Mahkamah Agung RI dimohon mempertahankan anggaran rutin yang telah ada manakala dimungkinkan ditingkatkan. 3. Proyek pengembangan gedung dan pengadaan sarana dan pra sarana perlu secara terus menerus ditingkatkan sesuai standar ideal masing-masing Pengadilan Agama demi kelancaran pelaksanaan tugas dan meningkatkan kewibawaan Peradilan Agama sebagai salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman. 4. Kepada pimpinan Mahkamah Agung RI cq. pimpinan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya untuk senantiasa memperhatikan keberadaan sumber daya manusia ditingkat paling bawah sebagai pelaksana kekuasaan kehakiman Didalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. 5. Pembinaan dan pelatihan kepada Hakim dan pegawai perlu terus menerus ditingkatkan guna mewujudkan aparat Hakim dan pegawai yang prosefional, berwawasan luas, terampil menjalankan bidang tugasnya dan berhati bersih. C. PENUTUP Demikian Laporan Akuntabilitas Pengadilan Agama Kab. Kediri sebagai realisasi dari Program Kerja Tahun 2010.Realisasi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Pengadilan Agama Kab. Kediri yang diuraikan dalam laporan ini adalah merupakan hasil kerja keras dari semua unsur yang terkait, mulai dari Pimpinan, para Hakim, Pejabat Struktural dan Fungsional serta seluruh Staf, yang telah berupaya seoptimal mungkin untuk mencapai target sesuai program kerja yang telah tersusun. Namun demikian kami menyadari masih ada beberapa program kerja yang belum dapat diselesaikan sesuai dengan target yang diprogramkan. Akan tetapi secara umum pelaksanaan tugas pokok Pengadilan Agama Kab. Kediri menunjukkan angka cukup memuaskan, sebagaimana diuraikan diatas. LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 20

Demikian akuntabilitas kinerja Pengadilan Agama Kab. Kediri ini semoga hasil kerja kinerja sesuai dengan harapan. Amin! Kediri : 03 Pebruari 2011 Ketua Pengadilan Agama Kab. Kediri Drs. SAHERUDIN NIP. 1959 0811198503 1 001 LAKIP Pengadilan Agama Kab. Kdr th. 2010 21