The Basic of Site Selection

dokumen-dokumen yang mirip
FASILITAS. Definisi Fasilitas:...??? Fasilitas perlu dikelola dengan benar untuk memenuhi beberapa tujuan, yaitu:...

Supply Chain Management. Tita Talitha,MT

Introduction to. Chapter 9. Production Management. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

Tata Letak Fasilitas

Perencanaan Fasilitas

23/05/17 Perancangan Produk - Genap 2016/ DESIGN FOR X. Chapter 13

Perencanaan Kebutuhan Material (MRP)

Pengendalian Proses Produksi dalam Agribisnis. Manajemen Agrobisnis

BEBERAPA PERTIMBANGAN DI DALAM PENENTUAN LOKASI

IS Role in The Enterprises DS 2004

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN LANJUTAN. Dea Arri Rajasa, SE., S.Kom

Week 11 SIA SIKLUS PRODUKSI. Awalludiyah Ambarwati

Heri Rustamaji Jurusan Teknik Kimia Universitas Lampung

KAWASAN PEMUKIMAN SEKITAR PABRIK

Pemilihan Lokasi Diskrit (1)

Rahasia besar kesuksesan adalah menjalani hidup sebagai seseorang yang tidak pernah merasa kehabisan. Topik 6 Sistem Rantai Pasok (TIA 304) 2 SKS 1

Sekolah Tinggi Manajemen Bandung LOGISTICS MANAGEMENT

Manajemen Rantai Pasok -Strategi SCM (2) TIP FTP UB 2015

B A B 5. Ir.Bb.INDRAYADI,M.T. JUR TEK INDUSTRI FT UB MALANG 1

PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS PERTEMUAN #2 TKT TAUFIQUR RACHMAN PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS

INDUSTRIAL ENGINEERING

Supply Chain Management Systems

Bab 2 Keputusan Perencanaan Strategi

BAB II BAHAN RUJUKAN

Bab 3 Faktor Pengendali Supply Chain

ABSTRACT. Keywords: Traditional Methods, Cost Centre, Just In Time methods, Inventory. Universitas Kristen Maranatha

Perancangan Tata Letak

PENDAHULUAN DEFINISI, RUANG LINGKUP, TUJUAN, DAN PROSEDUR PERANCANGAN FASILITAS

Tinjauan Umum Functional Strategy Riri Satria

Sistem Informasi

MATERIAL REQUIREMENT PLANNING (MRP)

Bab 2 Strategi Supply Chain

IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

Sistem Produksi. Produksi. Sistem Produksi. Sistem Produksi

: Yan Ardiansyah NIM : STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

MANAJEMEN PRODUKSI Dalam AGRIBISNIS

SISTEM MANUFAKTUR FLEKSIBEL (SISMANFLEX) MODUL 01 PENGANTAR SISTEM MANUFAKTUR FLEKSIBEL

What is your Target????

Anggaran Komprehensif

Teori Produksi. Course: Pengantar Ekonomi.

PENGANTAR PROSES MANUFAKTUR

STRATEGI LOKASI Suhada, ST, MBA

ABSTRAK. Kata Kunci: Proyeksi Permintaan, Optimasi, Integer Linear Programming.

BAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan saat ini dituntut untuk dapat meningkatkan produktivitas dan

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP)

Akuntansi Biaya. Modul ke: 04FEB JOB ORDER COSTING. Fakultas. Diah Iskandar SE., M.Si dan Nurul Hidayah,SE,Ak,MSi. Program Studi Akuntansi

PENGENDALIAN PERSEDIAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY DAN SILVER MEAL ALGORITHM (STUDI KASUS PT SAI)

STRATEGI DAN PELUANG YANG KOMPETITIF. Pertemuan 03 3 SKS

Pembahasan Materi #2

ABSTRACT. Key Words : Raw Materials, Material Requirement Planning, Lot for Lot. Universitas Kristen Maranatha

Supply Chain. Management. an overview. MUSTHOFA HADI, SE mister-ebiz.blogspot.com

Sistem Informasi Akuntansi I. Modul ke: 13Feb. Pengantar ERP (Enterprise Resource Planning) Fakultas. Afrizon, SE, M.Si, Ak. Program Studi Akuntansi

Konsep Dasar Persediaan

Bab 5-6. Perencanaan Kapasitas

ABSTRACT. Keyword: Cost report, job order costing, cost of production orders, compare, weaknesses and strengths, analytical calculation

Pengenalan Program Studi Teknik Industri

Systematic Layout Planning

BAB I PENDAHULUAN. Agar perusahaan dapat mempertahankan eksistensinya dan kelangsungan hidupnya maka

Perancangan Tata Letak

TATA LETAK PABRIK KULIAH 1: INTRODUCTION

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MANAJEMEN PRODUKSI DAN OPERASI

MRP. Master Production. Bill of. Lead. Inventory. planning programs. Purchasing MODUL 11 JIT DAN MRP

AKUNTANSI BIAYA MODUL 3 HARGA POKOK PENJUALAN & IKHTISAR RUGI LABA

BAB. IX INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI. yang siap beroperasi termasuk untuk start up dan modal kerja. Suatu pabrik yang

TINJAUAN MENYELURUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

BAB IX INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI. yang siap beroperasi termasuk untuk start up dan modal kerja. Suatu pabrik yang

Marketing Channels and Supply Chain Management

Lokasi Pabrik ditentukan

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN PROGRAM STUDI : S1 KOMPUTERISASI AKUNTANSI

Information Systems. Sistem Informasi untuk Keuntungan Kompetitif 16/10/2012 8:56

Teknik Industri. Universitas Indonesia. i/ndustrial e/ngineering ui - where the science of engineering and management blends

Prime Costs. Prime Costs. Direct Materials. Direct Labor + = 2003 Prentice Hall Business Publishing, Cost Accounting 11/e, Horngren/Datar/Foster 2-1

Produk Domestik Regional Bruto BAB X PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan antar perusahaan akhir-akhir ini tidak lagi terbatas secara lokal,

Factory Overhead is generally defined as indirect materials, indirect labor, and all other factory costs that cannot be conveniently identified with

USAHA PENINGKATAN DAYA SAING PERUSAHAAN MELALUI PENGGUNAAN ACTIVITY-BASED COSTING DALAM PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI

Peran & Karakteristik AKUNTANSI MANAJEMEN. Agus Widarsono, SE.,M.Si, Ak

ABSTRACT. Keywords: Selling Price, Target Costing, Production Costs.

[Summary] Sistem Informasi Perusahaan Chapter 3

IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

BAB II LANDASAN TEORI

SCM dalam E-Business. 1. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang SCM pada e-business


APLIKASI MANAJEMEN PERKANTORAN E */**

SI403 Riset Operasi Suryo Widiantoro, MMSI, M.Com(IS)

DUKUNGAN SISTEM LOGISTIK DALAM MENUNJANG TUMBUH KEMBANG INDUSTRI KREATIF

ABSTRACT. Universitas Kristen Maranatha

ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 2

Introduction to. Chapter12. Hiring, Training, and Evaluating Employees. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

ABSTRAK. Kata kunci : tata tetak (layout), penataan mesin, meminimumkan jarak perpindahan, load distance. viii. Universitas Kristen Maranatha

IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan yang dapat meningkatkan nilai tambah (value added) produk (barang dan

SIKLUS PRODUKSI. Tiga fungsi SIA dasar dalam siklus produksi, yaitu:

ABSTRACT. Keywords: Control cost, standard cost, actual costs of productions, variance, favorable, unfavorable. Universitas Kristen Maranatha

KEWIRAUSAHAAN III. Power Point ini membahas mata kuliah Kewirausahaan III. Endang Duparman. Modul ke: Arissetyanto. Fakultas SISTIM INFORMASI

qcost 2

IX. INVESTASI DAN EVALUASI EKONOMI. keamanan terjamin dan dapat mendatangkan keuntungan. Investasi pabrik

Transkripsi:

The Basic of Site Selection - Dasar Pemilihan Lokasi - 3 Oleh : Debrina Puspita Andriani Teknik Industri, Universitas Brawijaya e-mail : debrina@ub.ac.id

Facilities design for Manufacturing Systems Is the activities that make major contribution to the firm s short and longrun economic profitability Variety of Production Value of Each Product Volume of Production The differences of manufacturing facilities Introduction The objectives: 1. Make an environment to produce high quality products. 2. Provide planned and orderly flows of material, equipment, people and information. 3. Reduce WIP. 4. Reduce material handlings at/ between workstations. 5. Utilize space most effectively and considering overhead space. 2

Plant, factory, production & manufacturing activities. Proses fabrikasi & perakitan (assembly) Plant & Factory? 3

Berdasarkan Output / Proses: 1. Raw Material/Primary Industries 2. Manufacturing Industries (Producer/Consumer Goods) 3. Distribution/Transportation Industries 4. Service Industries Macam-macam Pabrik/Industri 4

Macam-macam Pabrik/Industri 5

Facilities Location Facilities Location Supply Chain Management Logistics Management Raw material(s) Supplier Manufacturing plant Assembly plant Transportation and Distribution of Goods (raw materials, subassemblies and finished goods) Supplier Manufacturing plant Central distribution center(s) Retail outlets Regional distribution center(s) Retail outlets Regional distribution center(s) 6

Persamaan : Keduanya menyangkut pengelolaan arus barang & jasa Keduanya menyangkut pengelolaan mengenai pembelian, pergerakan, penyimpanan, pengangkutan, administrasi, dan penyaluran barang Keduanya menyangkut usaha utk meningkatkan efisiensi dan efektifitas pengelolaan barang Perbedaan : Manajemen Logistik Mengutamakan*pengelolaan,*termasuk* arus*barang*dalam*perusahaan** Berorientasi*pada*perencanaan*dan* kerangka*kerja*yang*menghasilkan* rencana*arus*barang*dan*informasi*di* seluruh*perusahaan** SCM Mengutamakan*arus*barang*antar* perusahaan,*sejak*paling*hulu*sampai* paling*hilir.** Atas*dasar*kerangka*kerja,*mengusahakan* hubungan*dan*koordinasi*antar*proses* dari*perusahaan<perusahaan*lain*dalam* business*pipelines,*mulai*dari*suppliers* sampai*kepada*pelanggan.** ManLog VS SCM 7

Location problems! Determining the location of one or more new facilities in one or more of several potential sites Allocation problems! Determine how much each facility is to supply each customer center Location-Allocation problems! Determining how much each customer is to receive from each facility, number, locations, and capacities of facilities Manajemen Logistik: Klasifikasi 8

Persoalan dimana suatu pabrik akan didirikan bukanlah suatu hal yang mudah untuk dipecahkan Penentuan lokasi pabrik: 1. Perluasan pabrik (Ekspansi) 2. Pemecahan pabrik kedalam sentral-sentral unit kerja (Desentralisasi) 3. Kekurangan/tidak adanya bahan baku 4. Faktor-faktor ekonomis (perubahan pasar, penyediaan tenaga kerja, dll) PENENTUAN LOKASI PRODUKSI (1)

Ekspansi Faktor-faktor yang menyebabkan industri untuk memperluas usaha: Fasilitas-fasilitas produksi sudah jauh tertinggal Kebutuhan pasar tumbuh dan berkembang diluar kemampuan kapasitas produksi Pelayanan kepada pelanggan yang tidak mencukupi dan kurang memuaskan Desentralisasi adalah suatu proses dimana pabrik membagi-bagi lokasinya pada beberapa tempat dengan fungsi dan tanggung jawab yang sama. Lokasi pabrik terbaik terletak pada tempat yang mampu memberikan total biaya produksi yang rendah dan keuntungan yang maksimum. PENENTUAN LOKASI PRODUKSI 10

Permasalahan Lokasi Klasifikasi 11

Pertimbangan dalam Permasalahan Lokasi Pengaruh pada tingkat permintaan Pengaruh pada jalur distribusi permintaan Biaya dan kualitas input proses produksi (raw material, tenaga kerja, energi, dll) Pengaruh peningkatan nilai bangunan dan pajak Keamanan dari kebakaran dan banjir, dan terkait dengan prestise lokasi sebagai salah satu nilai dalam public relations Lokasi Fasilitas (1) 12

Pertimbangan Alternatif Lokasi Baru Peningkatan kapasitas dengan penambahan shift atau lembur Penambahan inventori sebagai antisipasi peningkatan kapasitas pada masa ramai Penggunaan subkontrak Pembelian peralatan baru Lokasi Fasilitas (2) 13

Keuntungan Dapat secara tepat menentukan perubahan-perubahan yang perlu dilakukan sesuai dengan proses produksi atau desain baru Pembiayaan riil dapat ditentukan dengan tepat Kerugian Kemungkinan menimbulkan pembiayaan yang tidak ekonomis karena adanya pembatasan ukuran dan bentuk bangunan Sulit untuk mengadakan perluasan pabrik di masa mendatang Bangunan Lama

Keuntungan Tata letak bisa disesuaikan dengan tepat sesuai dengan proses produksi dan produk-produk baru Pembiayaan ekonomis karena mempunyai life time yang panjang Mudah untuk mengadakan ekspansi di masa mendatang Kerugian Banyak digunakan cara yang hanya berdasarkan estimasi yang mana hal ini kan memberikan biaya yang tidak ekonomis Bangunan Baru

Faktor - Faktor Pertimbangan dalam Analisa & Pemilihan Lokasi Pabrik 1. Projected Requirement in Production Inputs Human resources (skills, amounts, quality, etc) Raw materials, parts, components, etc Energy, water & other utilities/services Transportation/distribution & communication facilities Physical space for planned facilities & future expansion 2. Objective Factors Factors will affect the cost and profits of new installation Projected levels of annual demand Projected annual operating costs (transportation, wages, energy, water, taxes, etc Costs of construction of new facilities Other economic factors 3. Subjective Factors Factors will influence the community and site selection Existing laws that will affect the firm s activities Labor market characteristics, transportation & distribution networks, supporting infra-structure (power, water, waste treatment, telephone, etc.) Community characteristics (demography/population make-up; cultural background, attitudes & tradition; quality of life (noise, congestion); housing, recreation & education facilities; financial services; and other services 16

1. Kota Besar (City) Tenaga terampil sangat banyak dan labor cost tinggi Fasilitas, sarana komunikasi & Transportasi tersedia secara layak Supplier dekat dan komunikasi cepat Pajak tinggi 2. Pinggiran Kota (Sub Urban) Semi skilled labor/ female labor mudah diperoleh, labor cost cukup tinggi Pajak lebih rendah dibanding kota besar Expansi pabrik lebih dimungkinkan Adanya kemungkinan timbulnya masalah lingkungan 3. Luar Kota (Country) Lahan masih sangat murah Tenaga kerja terampil sulit diperoleh, labor cost rendah Pajak rendah Jarak yg jauh dengan supplier, mempengaruhi pemenuhan material, baik untuk produksi yang dapat menggangu lingkungan Kondisi Umum Beberapa Tipe Lokasi

Kurangnya analisa/ pertimbangan faktor terkait Besarnya pengaruh manajemen yang bersifat subyektif Pemilihan kampung halaman atau lokasi sekitar tempat tinggal Kejenuhan suatu wilayah Sudah tersedianya lahan Kekeliruan Yang Terjadi Dalam Penentuan Lokasi

Tompkins, White, Bozer and Tanchoco. (2010). Facilities Planning (4th Ed.). New York: Wiley. REFERENCES 19