Bagian 7. Jawab. Uji Hipotesis. Beberapa Uji Hipotesis pada Statistika Parametrik. Beberapa Uji Hipotesis pada Statistika Nonparametrik

dokumen-dokumen yang mirip
Statistika Inferensi Tentang Ratarata Dua Populasi Independen

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGUJIAN HIPOTESIS. pernyataan atau dugaan mengenai satu atau lebih populasi.

TINGKAT KEBUGARAN JASMANI KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 DONOROJO TAHUN PELAJARAN 2014/ 2015 SKRIPSI. Oleh:

Muhammad Firdaus, Ph.D

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimental Design dengan

UJI BREDENKAMP, HILDEBRAND, KUBINGER DAN FRIEDMAN

PENGARUH KOMPOSISI FLY ASH TERHADAP KUAT TEKAN DAN RESAPAN PADA PEMBUATAN PAVING BLOK

BAB III RUNTUN WAKTU MUSIMAN MULTIPLIKATIF

USULAN PENERAPAN METODE KOEFISIEN MANAJEMEN (BOWMAN S) SEBAGAI ALTERNATIF MODEL PERENCANAAN PRODUKSI PRINTER TIPE LX400 PADA PT X

Analisis Model dan Contoh Numerik

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

IDENTIFIKASI POLA DATA TIME SERIES

Metode Regresi Linier

BAB 2 URAIAN TEORI. waktu yang akan datang, sedangkan rencana merupakan penentuan apa yang akan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Peramalan Penjualan Sepeda Motor di Jawa Timur dengan Menggunakan Model Dinamis

ANALISIS CRITICAL ROOT VALUE PADA DATA NONSTATIONER

BAB 2 LANDASAN TEORI. Peramalan adalah kegiatan untuk memperkirakan apa yang akan terjadi di masa yang

Estimasi Fungsi Tahan Hidup Virus Hepatitis di Kabupaten Jember (Estimating of Survival Function of Hepatitis Virus in Jember)

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN GENIUS LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA

Pemodelan Data Runtun Waktu : Kasus Data Tingkat Pengangguran di Amerika Serikat pada Tahun

Volume 1, Nomor 1, Juni 2007 ISSN

Kadek Bayu Wibawa*, I Ketut Sumerta**, I Made Dharmawan***

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

III. METODE PENELITIAN. Data yang digunakan adalah data sekunder runtun waktu (time series) bulanan

BAB II PERTIDAKSAMAAN CHERNOFF

ESTIMASI MODEL UNTUK DATA DEPENDEN DENGAN METODE CROSS VALIDATION. Oleh: Tarno Program Studi Statistika FMIPA UNDIP Semarang

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Kegiatan untuk memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang

PEMBELAJARAN 5 STATISTIK NON PARAMETRIK

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB II TINJAUAN TEORITIS

BAB 2 LANDASAN TEORI. Metode Peramalan merupakan bagian dari ilmu Statistika. Salah satu metode

Jurnal EKSPONENSIAL Volume 5, Nomor 2, Nopember 2014 ISSN

PEMODELAN PRODUKSI SEKTOR PERTANIAN

1999 sampai bulan September Data ini diperoleh dari yahoo!finance.

BAB 2 LANDASAN TEORI. Produksi padi merupakan suatu hasil bercocok tanam yang dilakukan dengan

Bab 5 Penaksiran Fungsi Permintaan. Ekonomi Manajerial Manajemen

Lampiran 1. Form pengukuran indeks glikemik Tanggal pengukuran : Jenis sampel : Kadar Glukosa darah 0 Jam 30 Jam 60 Jam 90 Jam 120 Jam

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. universal, disemua negara tanpa memandang ukuran dan tingkat. kompleks karena pendekatan pembangunan sangat menekankan pada

SIMULASI PERGERAKAN TINGKAT BUNGA BERDASARKAN MODEL VASICEK

BAB III METODE PEMULUSAN EKSPONENSIAL TRIPEL DARI WINTER. Metode pemulusan eksponensial telah digunakan selama beberapa tahun

BAB III DATA DAN METODOLOGI PENELITIAN

REGRESI LINIER SEDERHANA (PERKIRAAN INTERVAL DAN PENGUJIAN HIPOTESIS)

PENGARUH GAJI, UPAH, DAN TUNJANGAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. XYZ

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB III. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai tahapan perhitungan untuk menilai

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. dari bahasa Yunani yang berarti Demos adalah rakyat atau penduduk,dan Grafein

Abstrak Hampir seluruh aktivitas manusia di berbagai belahan bumi sangat bergantung terhadap ketersediaan air bersih.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS DIRECT SELLING COST DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN Studi kasus pada CV Cita Nasional.

Diagram Kendali Robust untuk Monitoring Dispersi

BAB II MATERI PENUNJANG. 2.1 Keuangan Opsi

BAB III METODE DEKOMPOSISI CENSUS II. Data deret waktu adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu

III. METODE PENELITIAN

ADOPSI REGRESI BEDA UNTUK MENGATASI BIAS VARIABEL TEROMISI DALAM REGRESI DERET WAKTU: MODEL KEHILANGAN AIR DISTRIBUSI DI PDAM SUKABUMI

Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Hukum Newton pada Siswa Kelas X SMA Negeri 4 Palu

LIMIT FUNGSI. 0,9 2,9 0,95 2,95 0,99 2,99 1 Tidak terdefinisi 1,01 3,01 1,05 3,05 1,1 3,1 Gambar 1

1.1 Konsep Distribusi

BAB III METODE PENELITIAN

Oleh: TANTI MEGASARI Dosen Pembimbing : Dra. Nuri Wahyuningsih, MKes

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III ARFIMA-FIGARCH. pendek (short memory) karena fungsi autokorelasi antara dan turun

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Pemodelan Indeks Harga Konsumen Kelompok Bahan Makanan menggunakan Metode Intervensi dan Regresi Spline ABSTRAK

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH SISWA MELALUI PEMBELAJARAN PEMBERIAN TUGAS LEMBARAN KERJA SECARA KELOMPOK. Oleh: Yoyo Zakaria Ansori

KOINTEGRASI DAN ESTIMASI ECM PADA DATA TIME SERIES. Abstrak

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

HUMAN CAPITAL. Minggu 16

Analisis Survival dengan Model Accelerated Failure Time Berdistribusi Log-normal

BAB 1 PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu ukuran dari hasil pembangunan yang

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN

Peramalan Volume Penjualan Semen di PT.Semen Gresik Persero Tbk

JURNAL SAINS DAN SENI ITS Vol. 4, No.2, (2015) ( X Print) D-299

BAB 3 GAMBARAN UMUM BADAN PUSAT STATISTIK Sejarah Singkat BPS (Badan Pusat Statistik) A. Masa Pemerintahan Hindia Belanda

LILIK SULISTYO Fakultas Sains dan Teknologi UNISNU Jepara ABSTRACT

BAB 2 LANDASAN TEORI

Pemodelan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Menggunakan Data Panel Dinamis dengan Pendekatan Generalized Method of Moment Arellano-Bond

I. PENDAHULUAN II. LANDASAN TEORI

Proyeksi Penduduk Provinsi Riau Menggunakan Metode Campuran

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian dunia telah menjadi semakin saling tergantung pada

BAB II LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan dibahas dasar-dasar teori yang akan digunakan

III METODE PENELITIAN

KARAKTERISTIK UMUR PRODUK PADA MODEL WEIBULL. Sudarno Staf Pengajar Program Studi Statistika FMIPA UNDIP

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN

Bab II Dasar Teori Kelayakan Investasi

BAB II LANDASAN TEORI. Peramalan (Forecasting) adalah suatu kegiatan yang mengestimasi apa yang akan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENERAPAN PROGRAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DISKRIT BERBASIS AKTIVITAS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS MAHASISWA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII DI SMPN 5 LINGSAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PERAMALAN KLAIM ASURANSI KENDARAAN BERMOTOR DENGAN CREDIBILITY SHRINKAGE

Analisis Peramalan Jumlah Permintaan Kerudung di Industri Kecil Kerudung Arin di Surabaya dengan Metode Variasi Kalender

PENGUJIAN HIPOTESIS. Hipotesis Statistik : pernyataan atau dugaan mengenai satu atau lebih populasi.

III KERANGKA PEMIKIRAN

IV. METODE PENELITIAN

Model Koreksi Kesalahan pada Data Runtun Waktu Indeks Harga Konsumen Kota-kota di Papua

Transkripsi:

Jawab p = proporsi sekrearis di seluruh perkanoran di Bandung yang diperlengkapi dengan kompuer di ruang kerjanya Karena p idak dikeahui, asumsikan nilainya.5 q = 1 p =.5 Tingka keyakinan 95% =.5 dan / =.5, sehingga z / = z.5 = 1.96 E =.5 Ukuran sampel minimum z pq 1.96 *.5*.5 n = / = = 384.16 385 E.5 = Bagian 7 Uji Hipoesa unuk Populasi Tunggal Uji Hipoesis Hipoesis ise: menyaakan hubungan Hipoesa nol (H ) vs Hipoesa alernaif ( = H a ) Gala (error) ipe I, gala ipe II, dan power Perahank an H Tolak H H benar Kepuusan benar Gala Tipe I () H salah Gala Tipe II (β) Kepuusan benar (power) = ejecion egion. Apabila saisik uji (es saisic) adadidaerahini, makaolakh. Bila idak, maka perahankan H. Beberapa Uji Hipoesis pada Saisika Paramerik Uji z 1 sampel: mengesimasi raa-raa populasi dengan menggunakan sampel besar Uji 1 sampel: mengesimasi raa-raa populasi dengan menggunakan sampel kecil pada populasi yang erdisribusi normal Uji sampel: mengesimasi perbedaan raa-raa populasi independen dengan menggunakan sampel kecil pada populasi yang erdisribusi normal Anova 1 arah (compleely randomized design): mempelajari apakah raa-raa c populasi semuanya sama, aau ada yang berbeda Anova arah (facorial design): mempelajari apakah raa-raa c populasi semuanya sama, aau ada yang berbeda mempelajari apakah raa-raa r populasi semuanya sama, aau ada yang berbeda mempelajari apakah efek ineraksi ada aau idak ada Beberapa Uji Hipoesis pada Saisika Nonparamerik Uji U Mann-Whiney: membandingkan dua populasi independen Uji peringka beranda Wilcoxon: membandingkan dua populasi yang relaed Uji K Kruskal-Wallis: menguji apakah c populasi idenik aau berbeda pada compleely random design Uji Friedman: menguji apakah c populasi idenik aau berbeda, pada randomized block design Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi z 1 sampel X µ Saisik uji = σ n H : µ = µ vs : µ > µ 1- Disribusi Normal Sandar : > 18

Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi z 1 sampel (lanjuan) H : µ = µ vs : µ < µ Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi z 1 sampel (lanjuan) H : µ = µ vs : µ µ Disribusi Normal Sandar : < - Disribusi Normal Sandar 1-1- > : Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi z 1 sampel (lanjuan) Cara lain: dengan menggunakan nilai p (p-value), berlaku unuk keiga hipoesa alernaif: Tolak H jika p < Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi z 1 sampel (lanjuan) Disribusi Normal Sandar Unuk kasus: : µ < µ Disribusi Normal Sandar Disribusi Normal Sandar Unuk kasus: H a : µ > µ - Unuk kasus: : µ µ Jumlahnya = nilai p Conoh Aplikasi Uji 1 sampel Sebuah laporan menyebukan bahwa raaraa penjualan harian di resoran A idak melebihi 1 jua rupiah. Unuk menguji apakah hal ini benar, maka dikumpulkanlah daa penjualan di resoran A selama 3 hari (dalam jua rupiah). Gunakanlah araf keerandalan = 5%. Kesimpulan apakah yang dapa diarik? Daa 9.7 8.5 9.8 11. 11.5 13. 8.7 7.9 8.4 7.6 1.6 1.9 11. 9.1 1. 1.5 1. 5.5 7. 7. 8. 8. 9.5 9.5 7.8 1.5 11. 1. 9.8 7. MINITAB: Sa -> Basic Saisics -> 1-sample Noe: Hiung dahulu deviasi sandar sampel, S 19

Oupu MINITAB -Tes Tes of mu = 1. vs mu < 1. The assumed sigma = 1.71 Variable N Mean SDev SE Mean P Masuk 3 9.373 1.715.313 -..3 Dengan meode nilai p: erliha bahwa nilai p =.3 < =.5. Jadi, olak H. Arinya: raa-raa penjualan di resoran A idak melebihi 1 jua rupiah. Dengan meode nilai kriis: = -. berada di, yaiu < - 1.645. Kesimpulan: olak H. Arinya: raa-raa penjualan di resoran A idak melebihi 1 jua rupiah. Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi dengan menggunakan Sampel Kecil, Uji 1 sampel. Asumsi: Populasi Terdisribusi Normal X µ Saisik uji = s n H : µ = µ vs : µ > µ Disribusi dengan deraja bebas = n-1 : > Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi dengan menggunakan Sampel Kecil, Uji 1 sampel. Asumsi: Populasi Terdisribusi Normal (lanjuan) H : µ = µ vs : µ < µ : < - 1- Disribusi dengan deraja bebas = n-1 1-, n 1 Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi dengan menggunakan Sampel Kecil, Uji 1 sampel. Asumsi: Populasi Terdisribusi Normal (lanjuan) H : µ = µ vs : µ µ Disribusi dengan deraja bebas = n-1 Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi dengan menggunakan Sampel Kecil, Uji 1 sampel. Asumsi: Populasi Terdisribusi Normal (lanjuan) Cara lain: dengan menggunakan nilai p (p-value), berlaku unuk keiga hipoesa alernaif: Tolak H jika p < Disribusi dengan deraja bebas = n-1 : > 1- Unuk kasus: : µ > µ

Uji Hipoesis enang aa-raa Populasi dengan menggunakan Sampel Kecil, Uji 1 sampel. Asumsi: Populasi Terdisribusi Normal (lanjuan) - Disribusi dengan deraja bebas = n-1 Disribusi dengan deraja bebas = n-1 Unuk kasus: : µ < µ Unuk kasus: : µ µ Conoh Aplikasi Uji 1 sampel Majalah A menyebukan bahwa raa-raa usia direkur uama bank di sebuah koa 41 ahun. Unuk menguji apakah hal ini benar, maka dikumpulkanlah daa acak dari 11 direkur uama bank di koa ersebu. Asumsikan bahwa usia direkur uama bank di koa ersebu erdisribusi normal. Gunakanlah araf keerandalan = 5%. Kesimpulan apakah yang dapa diarik? Daa: 4, 43, 44, 5, 39, 38, 51, 37, 55, 57, 41 MINITAB: Sa -> Basic Saisics -> 1 Sample Jumlahnya = nilai p Oupu MINITAB T-Tes of he Mean Tes of mu = 41. vs mu no = 41. Variable N Mean SDev SE Mean T P Usia 11 45. 7.7.13 1.88.9 Dengan meode nilai p: erliha bahwa nilai p =.9 > =.5. Jadi, perahankan H. Arinya: daa yang ada mendukung pernyaaan bahwa raa-raa usia direkur bank di koa ersebu 41 ahun. Dengan meode nilai kriis: = 1.88 berada di luar, yaiu <.81. Kesimpulan: perahankan H (sama dengan kesimpulan di aas). Uji Hipoesis enang Proporsi Populasi. np>5 dan nq>5 Saisik uji = pˆ P P Q n Uji Hipoesis enang Proporsi Populasi. np>5 dan nq>5 (lanjuan) H : P = P vs : P < P H : P = P vs : P > P Disribusi Normal Sandar : < - Disribusi Normal Sandar : > 1-1- 1

Uji Hipoesis enang Proporsi Populasi. np>5 dan nq>5 (lanjuan) Uji Hipoesis enang Proporsi Populasi. np>5 dan nq>5 (lanjuan) H : P = P vs : P P Disribusi Normal Sandar Cara lain: dengan menggunakan nilai p (p-value), berlaku unuk keiga hipoesa alernaif: Tolak H jika p < Disribusi Normal Sandar > : 1- Unuk kasus: : P > P Uji Hipoesis enang Proporsi Populasi. np>5 dan nq>5 (lanjuan) Disribusi Normal Sandar Disribusi Normal Sandar - Unuk kasus: : P < P Unuk kasus: : P P Conoh Uji Hipoesis Tenang Proporsi Populasi Unuk menyelidiki kebenaran apakah manajer resoran yang wania di sebuah koa kurang dari 3%, seseorang mengumpulkan daa dari resoran di koa ersebu yang diambil secara acak. Hasilnya: ada 5 resoran yang manajernya wania, sisanya mempunyai manajer pria. Apa kesimpulan dari daa ersebu, apabila yang digunakan 5%? Jumlahnya = nilai p Jawab H : P =.3 vs : P <.3 5 pˆ = =.5.5.3 = =.488.3*.7 di luar, jadi erima H. Arinya, idak benar bahwa manajer resoran yang wania di koa esrsebu kurang dari 3% : < -1.645.5-1.645 -.488 Disribusi Normal Sandar Uji Hipoesis enang Varians Populasi. Asumsi: Populasi Terdisribusi Normal ( n 1) S Saisik uji χ = σ H : σ = σ vs : σ < σ f ( χ ) : χ < χ1 1- χ χ dengan deraja 1 bebas = n-1

Uji Hipoesis enang Varians Populasi. Asumsi: Populasi Terdisribusi Normal (lanjuan) H : σ = σ vs : σ > σ f ( χ ) Uji Hipoesis enang Varians Populasi. Asumsi: Populasi Terdisribusi Normal (lanjuan) H : σ = σ vs : σ σ f ( χ ) 1- : χ > χ χ χ dengan deraja bebas = n-1 : χ < χ 1 1- : χ > χ χ χ χ dengan deraja 1 bebas = n-1 Conoh Uji Hipoesis Tenang Varians Populasi Spesifikasi mesin pemoong menyebukan bahwa deviasi sandar hasil poongan kurang dari 6 mm. Unuk menguji hal ini, dikumpulkan 3 hasil poongan mesin ersebu. Dengan menggunakan = 1%, kesimpulan apakah yang dapa diarik dari daa ersebu. Daa 15 11 16 111 11 1 11 11 1 95 97 18 1 1 11 1 13 1 13 98 98 94 1 1 11 1 Jawab N = 3 S = 3.8 (Sa -> Basic Saisic -> Descripive Saisics) H : σ = 36 vs : σ < 36 Unuk df = 9 dan =.1, χ.9,9 = 19.7677 (Calc -> Probabiliy Disribuion -> Chisquare) : χ < χ.9,9 = 19.7677 Saisik uji: (3 1)3.8 χ = 6 = 11.755 Karena 11.755 < 19.7677, maka olak H. Arinya, benar bahwa deviasi sandar hasil poong mesin ersebu kurang dari 6 mm. Bagian 8 Saisika Inferensi unuk Dua Populasi 3