BAB II TINJAUAN TEORITIS TENTANG FRONT OFFICE DEPARTEMENT. Front office departement merupakan suatu bagian paling depan dari suatu hotel yang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II URAIAN TEORITIS

Hotel adalah bentuk bangunan yang menyediakan kamar-kamar untuk. menginap para tamu, makanan dan minuman, serta fasilitas-fasilitas lain yang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pariwisata di Indonesia saat ini berkembang pesat.

TINJAUAN TENTANG PERANAN GUEST RELATION OFFICER (GRO) DI BAGIAN KANTOR DEPAN HOTEL HYATT REGENCY YOGYAKARTA

BAB III TINJAUAN UMUM HOTEL XYZ. didaerah Jakarta Timur, hotel ini dibangun sejak Maret 1993 dan mulai

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat meningkat di berbagai negara belahan dunia. Terutama

BAB III TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB CONCIERGE DALAM MELAYANI TAMU UNTUK MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN DI HOTEL LOR IN SURAKARTA

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB II URAIAN TEORITIS TENTANG RESERVASI HOTEL

BAB II URAIAN TEORITIS TENTANG FRONT OFFICE DAN OPERASIONAL FRONT OFFICE

BAB II URAIAN TEORITIS

KURIKULUM SMK EDISI 2004

KUESIONER PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM HOTEL BEST WESTERN PREMIER SOLO BARU

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. dikembangkan. Sektor ini akan menciptakan banyak peluang kerja terkait

BAB I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan orang untuk sementara

BAB II URAIAN TEORITIS. dalam keseharian sebuah operasional hotel. Istilah concierge berasal dari perancis, yang

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. PERNYATAAN.. ii. LEMBAR PERSETUJUAN... iii. LEMBAR PENGESAHAN... iv. INTISARI... v. ABSTRACT.. vi

BAB 1 PENDAHULUAN. Bali sebagai salah satu daerah tujuan wisata, memiliki kekayaan alam dan seni budaya

BAB II URAIAN TEORITIS. 2.1 Pengertian Houseekeping Department Secara Umum. Housekeeping berasal dari kata house yang berarti rumah,wisma,hotel dan to

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata adalah sektor yang dapat menunjang kemajuan suatu daerah

USULAN STRUKTUR ORGANISASI MARINA VILLAGE HOTEL & RESORT

BAB III OBJEK PENELITIAN. 1.1 Sejarah Singkat Hotel Puri Khatulistiwa Jatinangor

Mata Pelajaran : FRONT OFFICE. Semester : Ganjil Waktu ` : 60 Menit

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2008/2009 LEMBAR PENILAIAN PRAKTIK KEJURUAN

BAB II URAIAN TEORITIS. Menurut Bagyono (2012) front office berasal dari bahasa inggris Front

BAB I PENDAHULUAN. Bandung merupakan salah satu kota pariwisata karena memiliki asset

Mata Pelajaran : FRONT OFFICE. Semester : Ganjil Waktu ` : 60 Menit

BAB I PENDAHULUAN. khususnya bagianfront office yang menawarkan fasiltas Hotel.Front

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI HASIL PENELITIAN. Pada bab V ini penulis menguraikan kesimpulan dan implikasi yang akan

PELAYANAN KEPARIWISATAAN OLEH CUSTOMER SERVICE OFFICER (CSO) KEPADA CUSTOMER DI PT ANGKASA PURA I BANDAR UDARA INTERNASIONAL I GUSTI NGURAH RAI BALI

BAB V PENUTUP. 5.1 Simpulan Berdasarkan pembahasan yang mengacu pada pertanyaan penelitian dalam

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. dikembangkan untuk meningkatkan devisa Negara di luar minyak dan gas bumi.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. kota Solo. Ketersediaan banyaknya hotel membuat tingkat kunjungan tamu

ANALISIS PENGARUH STRATEGI PENGELOLAAN PELAYANAN TAMU VIP TERHADAP TINGKAT KEPUASAN TAMU DI HOTEL NOVOTEL SOLO. Oleh ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI BAHASA JEPANG

BAB II URAIAN TEORITIS. and Beverage Division Hotel, yakni bagian yang juga menyelenggarakan penjualan

PERAN DAN TANGGUNG JAWAB FRONT OFFICE DALAM MENINGKATKAN KENYAMANAN DAN KEPUASAAN TAMU DI RUMAH TURI ECO BOUTIQUE HOTEL SOLO

BAB I PENDAHULUAN. Homestay The Rumah Kita merupakan city hotel di kota Lumajang, strategis dan berada pada pusat kota, Homestay The Rumah Kita sering

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan sektor pariwisata khususnya industri perhotelan di

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. pemerintah telah memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada seluruh

PROPOSAL PENAWARAN SISTEM MANAJEMEN HOTEL HOTELPRO 2007

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh Adi Sopian pada tahun 2004 yang berjudul Analisis Tingkat Kepuasan

PERANAN RESEPSIONIS DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN DI THE SUNAN HOTEL SOLO. Oleh ABSTRAK

Presiden Direktur STRUKTUR ORGANISASI HOTEL SANTIKA PUSAT. Internal Control. Direktur Eksekutif. GM Hotel Santika Bali. GM Hotel Santika Jakarta

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pariwisata merupakan sebuah industri yang bergerak di bidang jasa dan

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN. dijadikan sebagai model untuk mengembangkan industri pariwisata yang merupakan salah satu

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Jurnal Bisnis & Teknologi Politeknik NSC Surabaya ISSN : & E - ISSN :

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam memenuhi kebutuhan pokok tamu yang menginap dihotel.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. hotel, dan pemesanan paket tour. Pembentukan Prima Vacation didirikan oleh

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. wisata, seperti pacu jalur, wisata alam, dan wisata budaya lainnya sangat potensial

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Bab II. Landasan Teori

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Bab 5 Reception (Penerima Tamu)

BAB I PENDAHULUAN. yang semakin ketat. Karena persaingan dunia usaha yang semakin tinggi saat ini,

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Masalah

LAMPIRAN. Lampiran 1. Jadwal Kegiatan Magang. 09 September 2013

ABSTRAK MANFAAT HASIL BELAJAR MENYEDIAKAN LAYANAN AKOMODASI RECEPTION

DESKRIPSI PEMELAJARAN

TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN

BAB 3 OBYEK PENELITIAN. jumlah lebih dari hotel yang tersebar di 80 negara, dengan kantor pusat

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Tinjauan Teori Definisi Sistem Akuntansi, Prosedur dan Penjualan

BAB II URAIAN TEORITIS TENTANG HOUSEKEEPING. Housekeeping berasal dari kata house yang berarti rumah dan keeping ( to

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Untuk menjadi bagian dalam pembangunan Kecamatan Kandis, maka

BAB II URAIAN TEORITIS. lain yang disertai keramah-tamahan dan kemudahan-kemudahan dalam memenuhi

BAB II URAIAN TEORITIS

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BASISDATA

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan. bisa memberikan kesan pertama yang menyenangkan kepada tamu. Di The

Bisma, Vol 1, No. 6, Oktober 2016 SERVICE PERFORMANCE PADA HOTEL GRAND MAHKOTA PONTIANAK

DAFTAR ISI... i TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN...1 STANDAR KOMPETENSI KEAHLIAN...2 PROFIL KOMPETENSI LULUSAN...4 RUANG LINGKUP PEKERJAAN...

Pendidikan Nasional merupakan sarana yang efektif untuk memajukan. bangsa, sebagaimana tercantum pada Undang-Undang No 20 Tahun 2003 Tentang

BAB I PENDAHULUAN. dinamis. Perkembangan pariwisata diindonesia tidak bisa dilepaskan dari peran

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. kearah pemenuhan kebutuhan lainnya seperti makan, minum, rekreasi, olahraga,

Front Office Administration

BAB V PEMBAHASAN. tamu sangatlah ditentukan oleh siapakah yang melayani tamu tersebut. Penampilan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR CHECK- IN DI VERONA PALACE HOTEL BANDUNG STANDARD OPERATING PROCEDURE CHECK- IN AT VERONA PALACE HOTEL BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. selling, (Anderassen et al, 1997) dengan tujuan membangun citra yang kuat

Praktikum Penyusunan Satuan Pengajaran. TOT untuk Penyelenggaraan Pelatihan Karyawan di Hotel dan Café Jakarta, 20 November 2009

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Receptionist Terhadap Kepuasan Tamu Di Pacific Palace Hotel Batam.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

OPTIMALISASI PERANAN FRONT OFFICE DALAM MELAYANI TAMU CHECK IN DAN CHECK OUT DI GRAND KARTINI HOTEL BUKITTINGGI

BAB I PENDAHULUAN. investor berniat berbisnis dan berinvestasi di Indonesia. Jumlah penduduk

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II URAIAN TIORITIS

Transkripsi:

BAB II TINJAUAN TEORITIS TENTANG FRONT OFFICE DEPARTEMENT 2.1 Pengertian, Fungsi dan Peranan Front Office Front office departement merupakan suatu bagian paling depan dari suatu hotel yang berfungsi sebagai penjual kamar dan sering disebut selling room. Dalam tugas penjualan, front office harus dibantu oleh bagian tata graha. Dalam hubungan kerja bagian tata graha bertindak sebagai pengemasan kamar (Balai Pendidikan dan Latihan Pariwisata Bandung. 1982 : 5) Front office adalah cermin dari kualitas hotel yang akan pertama kali dinilai tamu saat memasuki suatu hotel, untuk itu kesiapan, kesigapan, ketepatan serta kemampuan semua karyawan di front office department dalam menjalankan fungsi tugas dan tanggung jawabnya sangatlah menentukan dalam memberikan kesan baik maupun kurang baik atau buruk pada para tamu hotel sebelum para tamu tersebut mendapatkan pelayanan dan pengalaman yang lainnya saat mereka datang untuk menginap maupun sekedar berkunjung di suatu hotel. Dorongan motivasi berupa slogan bagi karyawan kantor depan yang sangat dikenal adalah sebagai berikut: WE DO NOT HAVE A SECOND CHANCE TO GIVE GOOD IMPRESSION TO OUR GUESTS (Kita tidak pernah mendapatkan kesempatan kedua untuk memberikan impresi yang baik kepada para tamu kita). Kantor depan hotel(front office) secara operasional berhubungan dengan tamu dan area kerjanya tidak jauh dari lobby, daerah yang paling ramai hilir mudik tamunya, oleh sebab itu bagian ini disebut dengan bagian front office. Kantor depan hotel merupakan salah satu bagian dari hotel yang paling penting dalam hal mewujudkan tujuan yang akan dicapai oleh hotel. Menurut Richard Sihite (2000) tujuan dari front office hotel adalah sebagai berikut: 14

1. Meningkatkan tingkat hunian kamar serta pendapatan hotel dari tahun ke tahun 2. Meningkatkan jumlah tamu langganan 3. Memenuhi kebutuhan dan kepuasan tamu secara baik, tepat dan cepat kepada tamu 4. Membentuk citra hotel yang positif front office memiliki fungsi dalam mewujudkan tujuan dari hotel 5. Fungsi tersebut dilakukan oleh petugas front office sehari-hari, adapun fungsi-fungsi tersebut adalah: a. Menjual kamar, kegiatan yang dilakukan antara lain: menerima pemesanan kamar, melakukan pendaftaran tamu, memblok kamar b. Memberikan informasi tentang hotel c. Mengkoordinasikan kepada bagian lain untuk memenuhi keinginan tamu d. Melaporkan status kamar yang terkini e. Mencatat, memeriksa pembayaran tamu serta menangani rekening tamu f. Membuat laporan yang dibutuhan oleh hotel g. Memberikan pelayanan telekomunikasi untuk tamu h. Memberikan pelayanan barang bawaan tamu i. Menyelesaikan keluhan tamu Selain mempunyai fungsi yang penting, front office juga berperan penting dalam hal pelayanan dan pencapaian tujuan hotel, yakni memberikan pelayanan yang diharapkan oleh tamu, membentuk citra hotel dan pendapatan yang maksimal. Peranan itu antara lain: 15

a. Pemberi informasi Petugas front office diharapkan mampu memberikan informasi yang jelas, benar dan cepat tentang produk, fasilitas, aktivitas, pelayanan yang ada di hotel maupun di luar hotel, informasi yang diberikan tidak hanya terbatas untuk tamu tetapi informasi yang dibutuhkan oleh kolega/teman sejawat lainnya. b. Penjual(sales person) Petugas kantor depan diharuskan mempunyai jiwa menjual, selain dikarenakan fungsi utama menjual produk hotel, bagian ini adalah bagian yang sering berhubungan langsung dengan tamu hotel. c. Wakil manajemen Petugas kantor depan dalam keadaan tertentu dapat berperan sebagai wakil manajemen untuk mengatasi/menyelesaikan masalah yang timbul di luar jam kerja manajemen. d. Penyimpan data Sumber data kegiatan hotel banyak berasal dari laporan yang dibuat oleh petugas kantor depan dan penyimpanan data tersebut juga di bagian kantor depan, oleh sebab itu data yang dibuat dan disimpan harus selalu terkini, sehingga manajemen dapat membuat keputusan dan kebijakan yang tepat untuk masa yang akan datang e. Diplomatis Petugas kantor depan pada situasi dan kondisi tertentu diharapkan mampu melakukan tindakan secara diplomatis sehingga dapat menjaga hubungan yang baik dengan tamu dan pihak lain. 16

f. Pemecah masalah Petugas kantor depan diharapkan dapat memecahkan masalah yang dialami oleh tamu, tak terkecuali masalah yang berasal dari bagian lain. g. Hubungan Masyarakat (Humas) Petugas kantor depan berperan secara baik, aktif dalam berhubungan dengan tamu dan masyarakat sekitar agar terjadi hubungan yang harmonis dan berdampak pada pembentukan citra hotel yang baik 2.2 Struktur Organisasi dan Deskripsi Pekerjaan di Departemen Front Office 2.2.1 Struktur Organisasi Front Office Struktur organisasi di kantor depan / front Office hotel dipengaruhi oleh besar atau kecilnya hotel, banyak atau sedikitnya jumlah karyawan serta sistem operasional yang digunakan di hotel. Semakin besar hotel semakin rumit pula struktur yang digunakan, begitu pula sebaliknya jika hotel itu kecil, maka strukturnya organisasinya pun sederhana. 2.2.2 Deskripsi Pekerjaan di Departemen Front Office Berikut ini adalah deskripsi pekerjaan di bagian kantor depan menurut Baker Sue(1995:56) pada bukunya Principle of Hotel Front Office Operation, yaitu : 1. Deskripsi pekerjaan Front Office Manager Area kerja Front Office Manager : front office area, executive floor, business center Ringkasan pekerjaan Front Office Manager : menciptakan kepuasan tamu dan memberi kesan positif bagi tamu di area kerjanya Melapor kepada : General Manager 17

Staf bawahan : semua staf front office Tugas pokok Front Office Manager : Menyeleksi, menempatkan, melatih dan mengevaluasi karyawan front office Memastikan bahwa semua staf di front office menguasai system komputer hotel, etika menerima telepon dan standard operasional yang ada di hotel. Menjaga keharmonisan kerja dengan penjualan dan pemasaran tentang harga kamar Menyambut tamu VIP Menangani keluhan tamu yang tidak bisa diselesaikan oleh bawahannya Membuat laporan bulanan tentang daftar tamu, tingkat hunian maupun untung/rugi di bagian kantor depan Membuat budget tahunan, menganalisis operasi dan pendapatan hotel secara harian dari sisi pendapatan, rata-rata harga kamar 2. Deskripsi pekerjaan Assistant Front Office Manager Area kerja Assistant Front Office Manager : front office, executive floor, business center. Ringkasan pekerjaan Assistant Front Office Manager : membantu kelancaran tugas di front office dan menggantikan front office manager ketika berhalangan dan mengkordinir beberapa tugas sesuai dengan deskripsi pekerjaannya Atasan langsung Assistant Front Office Manager : Front Office Manager Staf bawahan Assistant Front Office Manager : Duty Manager, Front Office Supervisor, Supervisor level lainnya di departemen Front Office Tugas pokok Assistant Front Office Manager : Membantu pekerjaan Front Office Manager dalam hal kontrol dan administrasi. 18

Membuat jadwal kerja Duty Manager,Receptionist, Telephone Operator, GRO dan concierge. Memantau operasional di front office Mengarahkan dan mengawasi terhadap pekerjaan reception dan concierge Memimpin briefing pada waktu shift malam Terjun ke operasional hotel pada saat ramai tamu 3. Deskripsi pekerjaan Duty Manager Area kerja Duty Manager : front office dan seluruh hotel yang ada hubungannya dengan tamu di hotel.ringkasan pekerjaan Duty Manager : mendukung pekerjaan operasional kantor depan secara menyeluruh dan mengontrol operasional lintas departemen untuk shift tertentu. Atasan langsung Duty Manager : Front Office Manager Staff bawahan Duty Manager : Front Office Supervisor, Front Office Staff, Guest Relation Officer Tugas pokok Duty Manager : Membantu tugas Front Office Manager dan Asssistant FOM dalam melakukan tugas operasional di front office. Mendukung kelancaran proses check-in dan check-out di front office. Menangani kesulitan tamu dan staf di front desk Mengontrol operasional di seputar front office antara lain lobby, restoran, bar, lounge koridor dan kamar tamu. Membuat laporan setiap shift tentang temuan dan kejadian selama jam kerjanya Menyambut tamu VIP bersama dengan Front Office Manager. 19

4. Deskripsi pekerjaan Executive Lounge Manager Area kerja Executive Lounge Manager : executive lounge, executive rooms Ringkasan pekerjaan Executive Lounge Manager : menjamin kepuasan tertinggi tamu dan staf menurut standar pelayanan sesuai dengan ketentuan di lantai eksekutif serta bertanggungjawab atas segala aspek perasional di lantai eksekutif. Atasan langsung Executive Lounge Manager : Assistant FOM Tugas pokok Executive Lounge Manager : Memastikan bahwa laporan dan korespondensi untuk departemen telah terpenuhi dengan tepat dan teliti. Memastikan bahwa jadual telah ditetapkan dengan baik. Memastikan bahwa data tamu selalu diperbaharui. Mengawasi dan memesan barang kebutuhan di lantai eksekutif. Membantu dalam membangun efisien tim dengan memperhatikan kesejahteraan, keselamatan, training dan pengembangan staf. Melaksanakan evaluasi karyawan dan meninjau penampilan keseluruhan, mendiskusikan penampillan dan bidang untuk perbaikan. Mengawasi para staf selalu melakukan metode dan standar yang telah ditetapkan. 5. Deskripsi pekerjaan Front Desk Supervisor Area kerja Front Desk Supervisor : front office Ringkasan pekerjaan Front Desk Supervisor : memberikan layanan penerimaan dan keberangkatan tamu di hotel dengan memberikan petunjuk kepada staf front desk serta mengontrol kode akses komputer di front desk. Atasan langsung Front Desk Supervisor : Duty Manager 20

Staf bawahan Front Desk Supervisor : Front Desk Agent Tugas pokok Front Desk Supervisor : Mengarahkan tugas operasional penerimaan tamu di front office Menangani keluhan tamu yang tidak bisa diatasi oleh Front Desk Agent Memberi persetujuan transaksi paid out tamu untuk jumlah tertentu Mengatur jadwal setiap staf front desk 6. Deskripsi pekerjaan Chief Concierge Area kerja Chief Concierge : pintu masuk hotel, lobby, bell desk, counter Ringkasan pekerjaan Chief Concierge : memastikan bahwa semua tamu mendapatkan pengalaman yang menyenangkan di area pintu masuk hotel, lobby, bell desk. Atasan langsung Chief Concierge : Front Office Manager Staff bawahan Chief Concierge : Bellman, Doorman, Airport Representative Tugas pokok Chief Concierge : Memastikan bahwa semua staf di bagian concierge mendapatkan training tentang sistem hotel, etiket bertelepon, standar penampilan serta filosofi hotel. Memberikan training ke staf tentang: prosedur penanganan barang bawaan untuk tamu VIP dan rombongan,serta penanganan keluhan tamu Mengimplementasikan visi dan misi perusahaan Menyediakan peta kota, pengaturan reservasi tiket pesawat dan angkutan darat serta laut, sebagai penyedia informasi tentang aktivitas rekreasi, sosial dan keagamaan. 7. Deskripsi pekerjaan Business Centre Supervisor Area kerja Business Centre Supervisor : area pusat bisnis 21

Ringkasan pekerjaan Business Centre Supervisor : mengatur dan mengarahkan segala aspek fungsi dari pusat bisnis untuk mencapai kepuasan yang tertinggi dari tamu. Atasan langsung Business Centre Supervisor : assistant FOM Staf bawahan Business Centre Supervisor : Bussiness Centre Secretary Tugas pokok Business Centre Supervisor : Mengawasi staf untuk menjamin kepuasan tamu yang maksimal melalui penghargaan diri dan perhatian yang hangat dan tepat Mengatur dan menyediakan arahan yang baik untuk keseluruhan maupun pelaksanaan sehari-hari dan administrasi untuk semua bagian dalam pusat bisnis Memberikan penilaian terhadap penampilan, kedisiplinan dan efesiensi semua karyawan di bawah pengawasannya serta berinisatif untuk mengambil tindakan bila diperlukan Mengontrol dan menganalisa secara berkelanjutan, biaya pengeluaran departemen seharihari untuk menjamin bahwa pengeluaran tidak melebihi anggaran. 8. Deskripsi pekerjaan Bell Captain Area kerja Bell Captain : front office, lobby, kamar tamu Ringkasan pekerjaan Bell Captain : mengurus barang bawaan tamu pada saat datang, selama menginap di hotel maupun akan pergi meninggalkan hotel. Atasan langsung Bell Captain : Chief Concierge Tugas pokok Bell Captain : Mengatur tugas setiap Bellboy Menerima dan menyimpan barang tamu yang dititipkan di concierge Mencatat dan membukukan setiap barang tamu yang telah disimpan di luggage room. 22

Memastikan luggage room bersih dan teratur Mengontrol setiap barang yang disimpan atau masih berada di lobby mempunyai tanda pengenal/ pass nomor barang yang jelas. Mengatur Bellboy untuk menyiapkan trolley atau kendaraan barang dalam menjemput bus rombongan yang akan ke hotel. Mengarahkan semua Bellboy di setiap shift kerja. 9. Deskripsi pekerjaan Bellboy Area kerja Bellboy : lobby, front office, kamar hotel Ringkasan pekerjaan Bellboy : membantu tamu dalam hal menangani barang bawaan mereka luggage delivery dan luggage down Atasan langsung Bellboy : Bell Captain Tugas pokok Bellboy : Menurunkan barang tamu dari mobil Membawakan barang tamu yang akan check-in Mengantar barang tamu ke kamar tamu sesuai nomor kamarnya. Membantu membawakan barang tamu pada saat check-out dari kamar ke lobby hotel untuk selanjutnya ke kendaraan tamu. Menyimpan barang tamu dengan tanda khusus (luggage tag) untuk tamu yang belum datang ke hotel atau tamu yang menitipkan barangnya di bell desk. 10. Deskripsi pekerjaan Door Man/Door Girl Area kerja Door Man/Door Girl : lobby, area depan lobby. 23

Ringkasan pekerjaan Door Man/Door Girl : menyambut tamu dengan membukakan pintu kendaraan atau pintu lobby hotel. Atasan langsung Door Man/Door Girl : Bell Captain Tugas pokok Door Man/Door Girl : Menyambut dan membukakan pintu mobil tamu Memberikan salam untuk setiap tamu yang datang dengan ramah dan senyum. Menyapa dan membukakan pintu lobby hotel untuk tamu yang memasuki atau ke luar lobby. 11. Deskripsi pekerjaan Receptionist/ Front Desk Agent (FDA) Area kerja Receptionist/ Front Desk Agent (FDA) : front desk Ringkasan pekerjaan Receptionist/ Front Desk Agent (FDA) : menangani registrasi tamu, memberikan pelayanan sebelum tamu menginap serta menangani check-out tamu beserta pembayarannya. Atasan langsung Receptionist/ Front Desk Agent (FDA) : FO Supervisor Tugas pokok Receptionist/ Front Desk Agent (FDA) : Menyambut tamu yang datang di front desk dengan ramah dan sopan. Melakukan pendaftaran tamu Mencatat uang deposit tamu untuk menginap Menangani tamu check-out Melayani penukaran mata uang asing ke mata uang lokal Memasukkan tamu yang sudah check-in dalam satu laporan harian. Menghitung dan bertanggung jawab atas uang transaksi selama staff tersebut bertugas pada hari tersebut. 24

12. Deskripsi pekerjaan Guest Relations Officer Area kerja Guest Relations Officer : lobby, front office, executive lounge, kamar tamu Ringkasan pekerjaan Guest Relations Officer : mengantarkan tamu dan memberikan layanan informasi dan bantuan keperluan tamu selama tinggal di hotel. Atasan langsung Guest Relations Officer : GR Supervisor Tugas pokok Guest Relations Officer : Memantau tamu VIP yang menginap, datang dan berangkat Memberikan informasi tentang hotel kepada tamu dan pengunjung Beramah tamah dengan tamu langganan, tamu yang menginap di lantai eksekutif dan VIP pada saat kedatangan Beramah tamah dengan tamu yang baru pertama kali datang & tamu yang menginap untuk jangka waktu yang lama(long staying guest) 13.Deskripsi pekerjaan Telephone Operator Area kerja telephone Operator : Front Office Ringkasan pekerjaan telepon Operator : Melaksanakan pengelolaan pelayanaan telepon/faxcimille dengan berpedoman kepada kebijakan teknis yang telah ditetapkan oleh manajemen Atasan langsung telephone Operator : Front Office Supervisor Tugas Pokok telephone Operator : Menjawab telepon yang masuk baik dari internal maupun external mentransfer langsung ke setiap extension yang dituju Melayani menyambungkan telepon baik dari tamu atau dari departemen Memeriksa bill telepon dan menyerahkannya langsung ke Front Office Cashier 25

Menangani pelayanan Incoming dan Outgoing faxcimille dan langsung membuat bill tersebut Menerima dan mendistribusikan pesan untuk tamu dan departemen lain Mengetahui lay out hotel dan fasilitasnya Menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan Event Activities dan fasilitas hotel Menjaga privacy tamu kamar dalam hal memberikan informasi terhadap tamu luar Mencocokan print out rekening telepon tamu dengan front office cashier pada setiap akhir shift Menangani permintaan tamu kamar untuk mem-blokir line teleponnya (incognito) Selalu tanggap dan cepat memperbaiki keluhan-keluhan atas layanan telepon Melaksanakan tugas lain sesuai arahan dan perintah atasan 14. Deskripsi pekerjaan Executive Lounge Assistant Manager Area kerja Executive Lounge Assistant Manager : Executive lounge, Executive rooms Ringkasan pekerjaan Executive Lounge Assistant Manager : menangani semua keperluan tamu di lantai Eksekutif Atasan langsung Executive Lounge Assistant Manager : Executive Lounge Manager Tugas pokok Executive Lounge Assistant Manager : Melayani minuman selamat datang dan oshibori (handuk dingin) pada saat kedatangan Melayani pesanan makanan dan minuman di executive lounge Mengambil dan mengantarkan pakaian cucian dari kamar tamu Membuka, melipat dan membungkus baju tamu Memeriksa semua kamar tamu yang akan datang dan menyiapkan alat tulis Mengantar tamu ke kamar dan menerangkan fasilitas hotel 26

Mengirim koran, fax masuk dan pesan untuk tamu yang menginap serta tamu yang akan datang 15. Deskripsi pekerjaan Airport Representative Area kerja Airport Representative : bandar udara/airport, lobby hotel Ringkasan pekerjaan Airport Representative : menjemput dan mengantar tamu dari dan ke bandara sesuai standar di hotel. Atasan langsung Airport Representative : Chief Concierge Tugas pokok Airport Representative : Mengantar tamu dari hotel ke bandara Menyiapkan daftar tamu dan jam kedatangannya di bandara (expected time of arrival) Menyiapkan kendaraan yang sesuai dengan jumlah tamu dan bagasi yang diperlukan. Menyiapkan kendaraan alternatif jika tidak ada kendaraan hotel yang tersedia. Menyiapkan papan penyambutan sesuai dengan nama tamu 16. Deskripsi pekerjaan Business Center Secretary Attendant Area kerja Business Center Secretary Attendant : business center Ringkasan pekerjaan Business Center Secretary Attendant : melayani tamu yang memerlukan jasa di business center Atasan langsung Business Center Secretary Attendant : Chief Business Centre Tugas pokok Business Center Secretary Attendant : Memberikan layanan pengaturan pertemuan dengan para usahawan Memberikan layanan penerjemahan, photo copy, pengiriman faximile Membantu dan mengkonfirmasikan tiket pesanan pesawat 27

Bertanggungjawab dalam menjalankan tugas administrasi yang berhubungan dengan pusat bisnis Memberikan pelayanan pemakaian internet 2.3 Syarat-syarat Front Office Maksudnya adalah kualifikasi yang dimiliki dan dikembangkan oleh staf front office, yaitu persyaratan pengetahuan (ketrampilan), kemampuan berkomunikasi dan sikap. Menurut Sihite (2000), kualifikasi yang perlu dimiliki oleh setiap staf front office hotel adalah sebagai berikut (p.2-4) 1. Pengetahuan Pengetahuan tantang hotel merupakan landasan untuk melayani tamu secara baik dan benar agar tercapai hasil yang efektif dan efisien. Disamping pengertian teori, staf front office juga memiliki pengetahuan informatif mengenai kondisi dan fasilitas tempat tugasnya dan juga informasi kegiatan hotel untuk diberitahukan kepada tamu hotel sehingga bisa dijadikan promosi. 2. Ramah dan Sopan Sifat ramah dan sopan dalam memberikan pelayanan kepada tamu akan memberikan suasana yang menyenangkan dan membuat tamu betah tinggal di hotel. 3. Murah Senyum 4. Penampilan 5. Loyalitas dan Dedikasi 6. Disiplin 7. Efisien 8. Jujur 28

9. Rasa Percaya Diri 10. Penguasaan Bahasa Asing Penguasaan bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya sangat di perlukan oleh staf front office. Hal ini mutlak diperlukan untuk menunjang kelancaran pelayanan terutama bagi tamutamu asing. 2.4 Peralatan dan Formulir yang Sering Digunakan di Front Office Pada dasarnya penggunaan peralatan dan jenis formulir di hotel berbeda-beda tergantung pada sistem operasional yang digunakan, kebutuhan/kegunaan dan kebijakan hotel tersebut. Semakin canggih sistem operasional hotel, semakin canggih pula alat yang digunakannya, pada sistem operasional semi otomatis, tidak digunakannya komputer, tetapi menggunakan alat bantu sederhana berupa rak. a. Peralatan yang digunakan untuk sistem hotel semi otomatis. Front office counter Counter adalah meja panjang yang digunakan untuk menerima kedatangan tamu dan tempat menyimpan sebagian peralatan dan perlengkapan kantor depan. Room rack/rak status kamar Dalam sistem operasional hotel semi otomatis, room rack berfungsi untuk mengetahui setiap saat status kamar, room rack ini disusun berdasarkan no kamar & lantai kamar, untuk mengetahui status kamar maka digunakan kode warna merah untuk kamar yang occupied (dihuni), serta diberi tanda kertas kecil (room rack slip/guest slip) yang akan diselipkan pada room rack untuk mengetahui data tamu yang menginap. Warna kuning menunjukkan kamar yang vacant dirty yang artinya kamar tersebut kosong dan masih kotor sehinga 29

belum bisa dijual, warna bening untuk kamar yang bisa dijual atau available room. Status kamar lainnya seperti sleep out, out of order, occupied no luggage akan diberi tanda dengan menyelipkan slip/kertas kecil yang bertuliskan status SO(Sleep out), OOO(Out Of Order),OOS (Out of Service) atau ONL (Occupied No Luggage) Information rack Rak informasi berguna untuk mengetahui nama tamu yang menginap di hotel, penyusunan rak ini berdasarkan alpabet nama tamu. Ketika ada tamu yang check in maka akan dibuatkan guest slip yang diselipkan pada room rack dan information rack. Rak ini biasanya terdapat di bagian telepon operator dan housekeeping/tata graha. Reservation rack/rak pemesanan kamar Rak pemesanan kamar berada di bagian reservasi, rak ini adalah tempat untuk menempatkan reservation slip, penyusunan rak ini berdasarkan tanggal kedatangan tamu menginap dihotel serta jenis tamu. Key and Mail rack/rak kunci kamar dan surat Rak ini berfungsi untuk menyimpan kunci kamar dan pesan untuk tamu. Key & mail rack ini sudah jarang ditemukan pada hotel yang besar dan hotel yang menggunakan sistem komputer. Hal ini dikarenakan jarang digunakannya kunci pintu kamar manual, tetapi menggunakan kunci yang berbentuk kartu (key card/ving card) sehingga tidak memerlukan tempat khusus untuk menyimpannya. Begitu juga untuk penyimpanan surat atau pesan untuk tamu tidak memerlukan tempat khusus karena setiap ada pesan/surat untuk tamu akan dihubungi ke kamar atau diantar ke kamar. 30

b. Peralatan yang digunakan untuk sistem hotel otomatis/komputer KOMPUTER Di jaman yang sudah canggih ini, penggunaan komputer sangat penting karena komputer mempunyai kelebihan dibandingkan dengan sistem manual atau semi otomatis, kelebihannya antara lain data yang ada lebih akurat, waktu penyimpanan data yang lebih lama dan pengaksesan data yang lebih cepat. Sistem operasional hotel komputer yang digunakan banyak jenis nya tergantung pada kebutuhan hotel, seperti contoh banyak hotel yang menggunakan sistem Maxial,Fidelio/Micros, Hotel Pro, Realta, HIS dsb. BILL RACK Rak untuk menyimpan tagihan tamu beserta supporting bill (bon pendukung)nya, rak ini disusun berdasarkan nomor kamar tamu. SAFE DEPOSIT BOX Safe deposit box/kotak tempat menyimpan barang berharga milik tamu seperti: passpor, dokumen, perhiasan, uang dll. Fasilitas penyimpanan ini tidak dikenakan biaya jika tamu tersebut menginap dihotel, apabila tidak menginap dihotel maka akan dikenakan biaya penyewaan yang besarnya tergantung dari lamanya penyewaan safe deposit box. PAGING BOARD Paging board adalah papan yang digunakan untuk mendapatkan tamu di sekitar lobby atau di restoran, apabila ada tamu yang mencarinya atau ada sambungan telepon untuknya, perlengkapan pendukung paging board yaitu bel yang berfungsi untuk menarik perhatian tamu. 31

PIGEON HOLE Berguna untuk menyimpan surat/memo untuk internal hotel, segala surat yang didistribusikan ke bagian kantor depan akan disimpan di rak ini yang kemudian akan di baca oleh seluruh petugas kantor depan sebagai informasi terkini TELEPHONE Telepon berfungsi sebagai alat komunikasi bagi seluruh staf dalam hal berkoordinasi untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan tamu. FAX MACHINE/MESIN FAX Fax merupakan salah satu alat komunikasi yang penting digunakan dihotel. Fax ini akan menerima salinan surat yang dikirim oleh si pengirim persis sama dengan surat yang dibuatnya. KEY DROP BOX Ketika tamu tidak berada di kamarnya sebaiknya ia menitipkan kunci kamar di bagian reception untuk menghindari kehilangan serta diketemukannya kunci oleh orang lain. Key drop box ini berupa kotak yang berada di counter. PABX PABX (Private Automatic Branch Exchange) adalah alat utama yang digunakan di bagian operator telepon, alat ini berupa telepon dilengkapi dengan head set dan pengeras suara untuk menerima sambungan telepon masuk atau melakukan sambungan keluar hotel. 32

LUGGAGE TROLLEY Lugagge troley digunakan oleh porter/bellboy yang berfungsi untuk membawa barang bawaan tamu yang jumlahnya relatif banyak, ada beberapa macam trolley yang dikenal dengan bellhop, president, gemini. KEY ENCODER MACHINE Alat ini berguna untuk memprogram kunci kamar, cara penggunaan alat ini dengan memasukan nomor kamar dan masa berlakunya kunci yang biasanya diprogram sampai dengan tanggal keberangkatannya. Alat ini dapat membuat kunci kamar duplikat jika tamu yang berada di kamar lebih dari satu orang, jenis kunci yang dipergunakannya adalah unci yang berbentuk kartu yang juga bisa di program beberapa kali untuk tamu yang berbeda. CREDIT CARD IMPRINTER Adalah alat untuk mencetak data yang ada di kartu kredit seperti nama tamu, nomor kartu dan masa berlakunya kartu. Pada era sekarang ini penggunaan alat ini sudah jarang karena digunakannya Electronic Data Capture (EDC) machine sebagai pengganti fungsi credit imprinter ini, namun alat ini digunakan jika jalur/line EDC machine mengalami kerusakan. EDC (ELECTRONIC DATA CAPTURE) MACHINE Berfungsi untuk mencetak kartu kredit tamu, jika pembayaran yang digunakan kartu kredit. Apabila dana yang diminta hotel disetujui oleh pihak bank dan bank akan memberikan nomor persetujuan yang akan tertera pada slip/kertas kartu kredit. Jika bank tidak menyetujui maka akan terlihat tulisan pada display EDC seperti expired card/kartu sudah tidak berlaku atau do not honour yang disebabkan tagihan kartunya melebihi batas yang ditentukan oleh bank. 33

c. Formulir Penggunakan formulir dibagian kantor depan hotel tidak harus sama bentuknya di hotel, namun kolom atau data yang ada di dalam formulir tidak terlalu berbeda, ada formulir yang digunakan di hotel satu namun tidak digunakan dihotel lainnya, dengan kata lain penggunaan formulir tergantung kebutuhan hotel masing-masing. 2.5 Kualitas Pelayanan Menurut Tjiptono (2002) apabila jasa yang diterima atau yang dirasakan sesuai dengan yang diharapkan, maka kualitas pelayanan dipersepsikan baik dan memuaskan. Jika jasa yang diterima melampaui harapan pelanggan, maka kualitas pelayanan dipersepsikan sebagai kualitas yang ideal. Sebaliknya jika jasa yang diterima lebih rendah dari yang diharapkan, maka kualitas jasa dipersepsikan buruk (p. 60). Kualitas pelayanan yang baik bukanlah berdasarkan sudut pandang atau persepsi pihak penyedia layanan, melainkan berdasarkan sudut pandang atau persepsi tamu. Tamulah yang mengkonsumsi dan menikmati jasa hotel, sehingga tamu juga yang seharusnya menentukan kualitas pelayanan. Kualitas pelayanan berpusat pada upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan tamu. 2.5.1 Pengertian Kualitas Pelayanan Menurut Payne (1993), kualitas pelayanan adalah permulaan dari kepuasan konsumen dan dari kepuasan konsumen, baik mutu dan pelayanan kepuasan konsumen ini berpengaruh intensitas pembelian konsumen (p. 221). Beradasarkan hal ini maka peningkatan kualitas jasa 34

harus berorientasi pada konsumen. Hal ini dibuktikan dengan kegagalan banyak perusahaan jasa karena pengukuran kualitasnya hanya berdasarkan pada penyesuaian standar badan usaha saja. Adapun juga menurut Parasuraman, Zeithaml dan Berry (1990) definisi kualitas pelayanan sebagai berikut, service quality as perceive by customer, can be defined as the extend of discrepancy between costumer expectations or desire and their perception (p. 16). Definisi diatas memiliki pengertian bahwakualitas pelayanan dapat ditinjau dengan mengukur tingkat perbedaan antara harapan atau keinginan tamu dengan persepsinya. Bila jasa yang diterima tamu ternyatatidak sesuai dengan harapan, maka tamu tidak akan puas. Para pemberi perlu mengidentifikasikan keinginan tamu dalam mutu jasa. Berpedoman pada pengertian pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa kepuasan pelayanan dapat di peroleh konsumen (tamu) berdasarkan persepsi yang diterima tamu setelah tamu tersebut mendapatkan pelayanan. Dengan demikian baik tidaknya kualitas pelayanan tergantung kepada penyedia pelayanandalam memenuhi harapan tamunya secara konsisten. BAB III 35