SILABUS ALOKASI WAKTU TM PS PI SUMBER BELAJAR KEGIATAN MATERI PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR PENILAIAN INDIKATOR

dokumen-dokumen yang mirip
SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

KOMPETENSI KEAHLIAN: SILABUS SENI BUDAYA SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN Halaman 1

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS. Kegiatan Pembelajaran Teknik

SILABUS PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP No. 1.1) : SMP Negeri 2 Gerokgak

SILABUS PEMBELAJARAN

Indikator Pencapaian Kompetensi. Kegiatan Pembelajaran. Mencari definisi dan kecenderunga n gagasan dalam berbagai karya

56. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

SILABUS PEMBELAJARAN. Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif. Kegiatan Pembelajaran. Sumber Belajar 1.1 Mengidentifikasi

76. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kompetensi Materi Kegiatan. Dasar Pembelajaran Pembelajaran Teknik Bentuk Contoh Instrumen Waktu Belajar. Indikator SILABUS. Penilaian Alokasi Sumber

Kompetensi Materi Kegiatan. Dasar Pembelajaran Pembelajaran Teknik Bentuk Contoh Instrumen Waktu Belajar. Indikator SILABUS. Penilaian Alokasi Sumber

KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI. Mata Pelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN (RPP) II. Langkah-langkah Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN

12. Mata Pelajaran Seni Budaya A. Latar Belakang Muatan seni budaya sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor

SOAL UAS SENI BUDAYA KLS XI TH Kegiatan seseorang atau sekelompok dalam upaya mempertunjukan suatu hasil karya atau produknya kepada

56. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SILABUS PEMBELAJARAN

KOMPETENSI DASAR SENI BUDAYA DAN PRAKARYA SEKOLAH DASAR KELAS I - VI

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS V SEMESTER 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kompetensi Materi Kegiatan. Dasar Pembelajaran Pembelajaran Teknik Bentuk Contoh Instrumen Waktu Belajar. Indikator SILABUS. Penilaian Alokasi Sumber

59. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunarungu (SMPLB B)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

SILABUS PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SILABUS PEMBELAJARAN

MODEL SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA/MADRASAH TSANAWIYAH (SMP/MTs) MATA PELAJARAN SENI BUDAYA

3. Karakteristik tari

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sehari-hari, kita ketahui terdapat beberapa jenis seni yang di

MATA PELAJARAN : Seni Teater JENJANG PENDIDIKAN : Sekolah Menengah Kejuruan

KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI. Mata Pelajaran

SILABUS PEMBELAJARAN

78. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunarungu (SMALB B)

48. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SENI BUDAYA SMA/MA/SMK/MAK

Pert Kompetensi Dasar Indikator Hasil Belajar Kegiatan Pembelajaran Rujukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

61. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E)

BAB I DEFINISI OPERASIONAL. Seni merupakan salah satu pemanfaatan budi dan akal untuk menghasilkan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

80. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunalaras (SMALB E)

PANDUAN PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS I - SEMESTER 1

53. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunanetra (SDLB A)

79. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunadaksa (SMALB D)

SILABUS PEMBELAJARAN

INDIKATOR ESENSIAL Menjelaskan karakteristik peserta. didik yang berkaitan dengan aspek fisik,

58. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunanetra (SMPLB-A)

Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) Mata Pelajaran Seni Musik Sumber: KTSP 2006

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS IV SEMESTER 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

60. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunadaksa (SMPLB D)

Kegiatan Pembelajaran. Sumber Belajar 9.1 Mengidentifikasi. Kewirausahaan/ Ekonomi Kreatif. Pengertian seni Fungsi seni

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS III SEMESTER 1

Standar Kompetensi Guru SI/SK Kompetensi Guru Mapel KD Indikator Esensial

BAB I PENDAHULUAN. umum musik yang meliputi pitch, dinamika, kualitas sonik dari timbre dan

BAB I PENDAHULUAN. pendukung berupa gagasan, sifat dan warna bunyi. Kendati demikian, dalam

SILABUS MATA PELAJARAN SMP NEGERI 2 BANJAR MATA PELAJARAN SENI BUDAYA

SILABUS PEMBELAJARAN


BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Proses realisasi karya seni bersumber pada perasaan yang

SILABUS PEMBELAJARAN

Indikator Pencapaian Kompetensi. Pembelajaran. kecenderungan karakteristik dan. a. Mencari. informasi dan. contoh seni kriya.

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS V SEMESTER

55. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunadaksa (SDLB D) A. Latar Belakang

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMA/MA/SMK/MAK)

52. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)

SILABUS PEMBELAJARAN

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN /MADRASAH ALIYAH/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN (SMA/SMK/MA/MAK)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS VI SEMESTER 2

untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)

77. Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunanetra (SMALB A)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

SILABUS PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

S I L A B U S MATA KULIAH SENI ANAK USIA DINI II. Oleh : INDRA YENI, S.Pd., M.Pd. NIP

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS II SEMESTER 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

2015 PEMBELAJARAN TARI TRANG-TRANG KOLENTRANG PADA KEGIATAN EKSTRAKULIKULER DI SD GRIBA 5 ANTAPANI BANDUNG

54. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunarungu (SDLB B) A. Latar Belakang

56. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar Luar Biasa Tunalaras (SDLB E)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1

PROGRAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETRAMPILAN SEKOLAH DASAR KELAS III SEMESTER 2

HASIL DAN PEMBAHASAN Menyikapi Kompetensi Dasar tentang Drama pada Kurikulum 2013

SENI BUDAYA. : X (sepuluh) Kompetensi Inti

1. PENDAHULUAN. pembelajaran sastra berlangsung. Banyak siswa yang mengeluh apabila disuruh

Transkripsi:

SILABUS MATA PELAJARAN : Seni Budaya (SENI RUPA) KELAS/SEMESTER : X / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni rupa KODE KOMPETENSI : 1. : 32 X 45 menit KOMPETENSI DASAR 1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan Gagasan dan teknik seni rupa terapan djelaskani berdasarkan sejarah perkembangan Gagasan dan teknik seni rupa terapan diidentifikasi berdasarkan proses penciptaan Komposisi warna dibuat berdasarkan corak dan teknik seni rupa modern Periodisasi Seni Rupa Mancanegara - Pra sejarah - Klasik - Moderen Aliran aliran seni rupa Lingkaran warna, Harmoni warna, Kontras,Monokromatik dan Anologus Menjelaskan seni rupa jaman prasejarah Menjelaskan seni rupa jaman klasik Menjelaskan seni rupa jaman moderen Menjelaskan aliran aliran seni lukis Menggambar Lingkaran Warna Membuat harmoni warna Kontras, Monokromatik dan Analogus Tes tertulis Tes lisan Tes perbuatan 8 4 20 (40) Dharsono Sony Kartika (2004)Seni Modern,Rekayasa Sains Bandung Dharsono Sony Kartika,Nanang Ganda perwira,(2004) Pengantar Estetika,Rekayasa Sains Bandung Agus Sachari,Dr.Budaya Rupa,Desain, Arsitektur, Seni Rupa dan Kriya.

MATA PELAJARAN : Seni Budaya (SENI RUPA) KELAS/SEMESTER : X / 2 STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni rupa KODE KOMPETENSI : 1. : 32 X 45 menit KOMPETENSI DASAR 1.1. Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan di wilayah Nusantara Gagasan dan teknik seni rupa terapan dijelaskan berdasarkan sejarah perkembangan seni rupa indonesia Gagasan seni rupa terapan diapresiasi berdasarkan sejarah perkembangan seni rupa indonesia Gmbar nirmana dibuat berdasarkan pertimbangan hasil identifikasi teknik dan corak Periodisasi Seni Rupa Indonesia Pra sejarah Hindu dan Budha Islam Periodisasi seni lukis indonesia Gambar nirmana Menjelaskan seni rupa indonesia jaman Prasejarah Menjelaskan seni rupa indonesia periode Hindu Budha Menjelaskan seni rupa indonesia periodeislam Menjelaskan periodisasi seni lukis indonesia Membuat gambar Nirmana Tertulis Praktek 8 4 20 (40) Yudoseputro Wiyoso,1986 Pengantar Seni Rupa Islam Indonesia,Angkasa Bandung Soekmono, 1981, $Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia, jilid 1,2,3, Kanisius, Jogjakarta

MATA PELAJARAN : Seni Budaya (SENI RUPA) KELAS/SEMESTER : XI / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupa KODE KOMPETENSI : 2. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 2.1 Mendiskusikan karya seni rupa terapan yang memanfaatkan berbagai teknik dan corak Karya seni rupa terapan dalam berbagai teknik dan corak dijelaskan berdasarkan prinsip, azas,fungsi dan unsurseni rupa Gambar desain dibuat berdasarkan pertimbangan prinsip,azas dan fungsi seni rupa Prinsip-prinsip seni rupa Unsur-unsur seni rupa Azas seni rupa Fungsi seni rupa Gambar desain Menjelaskan prinsip prinsip seni rupa meliputi paduan harmoni, kontras, irama, dan gradasi Menjelaskan unsur unsur seni rupa meliputi garis tekstur, warna dan ruang Menjelaskan azas seni rupa meliputi kesatuan, keseimbangan, kesederhanaan,aksentuasi dan proporsi Lisan Tertulis Praktek 8 Menjelaskan fungsi seni rupa meliputi fungsi pakai dan terapan Gambar desain seni terapan 4 20 (40)

MATA PELAJARAN : Seni Budaya (SENI RUPA) KELAS/SEMESTER : XI / 2 STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupa KODE KOMPETENSI : 2. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 2.1 Melaporkan pengamatan terhadap karya seni rupa terapan yang memanfaatkan teknik dan corak di wilayah Nusantara Pengamatan terhadap seni rupa terapan dan dilaporkan berdasarkan pemanfaatan teknik dan corak wilayah nusantara Gambardesain dibuat berdasarkan pertimbangan pemanfaatan teknik dan corak wilayah nusantara Macam macam teknik dan corak seni rupa terapan Kunjungan pameran seni rupa Gambar ornamen Menjelaskan macam macam teknik dan corak seni rupa terapan di indonesisa Mengamati karya seni di pameran Membuat laporan hasil pengamatan Menggambar ornamen dengan menggunakan motif daerah Tertulis Praktek 8 4 20 (40)

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI MUSIK) KELAS/SEMESTER : X / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni musik KODE KOMPETENSI : 1. : 32 X 45 menit KOMPETENSI DASAR 1.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik Fungsi musik dijelaskan berdasarkan latar belakang sejarah perkembangannya Fungsi musik dibedakan berdasarkan pada tujuan pementasannya Musik dijelaskan manfaatnya dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari Fungsi musik dari zaman purba hingga modern Tujuan pementasan musik Manfaat musik dalam kehidupan sehari-hari Menjelaskan fungsi musik zaman Prasejarah Menjelaskan fungsi musik zaman klasik Memutarkan contoh rekaman musik pada zaman klasik dan latar belakang penciptaanya Menjelaskan fungsi musik zaman modern Memutarkan rekaman musik pada zaman modern dan latar belakang penciptaanya Menjelaskan tujuan pementasan musik sebagai hiburan, bisnis, dan amal Memutarkan contoh-contoh rekaman pementasan musik sesuai dengan tujuannya. Manfaat musik dalam perkembangan kecerdasan emosional Menjelaskan musik sebagai terapi Memutarkan rekaman musik karya Mozart dan mengalisis lompatan-lompatan melodi yang berpengaruh pada kecerdasan manusia. Tes tertulis Tes lisan Tes praktek 12 10 10 Banu, Pono. (1994), Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta. Mack, Dieter. (1995), Sejarah Musik, PML, Yogyakarta. Rekaman musik audio/audio visual : Klasik, Modern. Rekaman musik: hiburan, bisnis, dan amal. Koran, majalah, media elektronik, dll.!

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI MUSIK) KELAS/SEMESTER : X / 2 STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni musik KODE KOMPETENSI : 1. : 32 X 45 menit KOMPETENSI DASAR 1.1 Menunjukkan nilainilai musikal dari hasil pengalaman musikal yang didapatkan melalui pertunjukan musik Musikalitas dijelaskan berdasarkan unsurunsurnya. Unsur-unsur musik ditirukan berdasarkan ritme dan melodi yang terdapat pada suatu lagu. Unsur-unsur musik Menirukan unsur-unsur musik yang terdapat pada suatu lagu Menjelaskan unsur unsur musik terdiri dari ritme dan nada Memutarkan salah satu jenis musik dan diidentifikasi unsurunsurnya Mengidentifikasi ketukan dan tanda birama pada suatu lagu Mendengarkan lagu dan menganalisis unsur-unsur musiknya Menirukan ritme Menirukan melodi Menganalisis bentuk musik Tes tertulis Tes lisan Praktek 12 12 Banu, Pono. (1994), Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta. Mack, Dieter. (1995), Sejarah Musik, PML, Yogyakarta. Rekaman musik audio/audio visual : Klasik, Modern. Rekaman musik: hiburan, bisnis, dan amal. Koran, majalah, media elektronik, dll Nilai-nilai musikal diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan jenis musiknya. Penerapan nilai-nilai musikal dalam kehidupan sehari-hari Menjelaskan manfaat musik dalam kehidupan sehari-hari Melihat pertunjukan musik atau memutar rekaman pertunjukan musik dan mengamati pentingnya kerjasama antar pemain dan sikap saling menghormati yang ditunjukkan dalam permainanan musiknya. 8 "

MATA PELAJARAN : Seni Budaya (SENI MUSIK) KELAS/SEMESTER : XI / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musik KODE KOMPETENSI : 2. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 2.1. Memainkan musik Musik dimainkan dengan mengggunakan vokal dan alat yang ada disekitarnya secara individual maupun kelompok Musik dimainkan dengan menggunakan prinsip kebersamaan dan sikap saling menghormati antar pemainnya. Musik dimainkan dengan penghayatan sesuai dengan makna yang terdapat pada syair lagu. Praktek bermain musik/vokal: - Individual - Kelompok (unisono, paduan suara) Mendengarkan lagu yang baru populer atau lagu-lagu standar yang dikenal siswa dalam berbagai jenis irama (pop, rock, dangdut, jazz, dll.). Menirukan lagu dengan minus one atau diiringi dengan alat musik secara individu atau kelompok. Menyanyikan lagu yang sudah diaransemen secara sederhana dalam bentuk paduan suara atau vocal group Menganalisis harmonisasi yang terdapat pada melodi maupun iringan Menjelaskan teknik sederhana dan mudah dalam menyanyi atau bermain musik yang dikuasai siswa. Memainkan musik/menyanyi secara individu atau kelompok dengan mempertimbangkan ekspresi (penghayatan) sesuai makna lagu yang terdapat pada syair. Lisan Praktek 10 22 (44) Banu, Pono. (1994), Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta. Mack, Dieter. (1995), Sejarah Musik, PML, Yogyakarta. Rekaman musik audio/audio visual : Klasik, Modern. Rekaman musik: hiburan, bisnis, dan amal. Koran, majalah, media elektronik, dll Contoh beberapa hasil

aransemen musik #

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI MUSIK) KELAS/SEMESTER : XI / 2 STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musik KODE KOMPETENSI : 2. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 2.1 Mendiskusikan persiapan pertunjukan musik yang diselenggarakan di sekolah Persiapan pertunjukan musik di sekolah didiskusikan berdasarkan jenis lagu dan waktu yang diperlukan untuk pementasan. Persiapan pertunjukan musik didiskusikan manajemen pementasannya Persiapan pertunjukan musik didiskusikan manfaatnya bagi siswa dalam kaitannya dengan kerjasama dan nilai-nilai sosial. Menyusun urutan lagu dan waktu dalam pementasan. Manajemen pementasan musik di sekolah Manfaat bermain musik secara kelompok Menjelaskan pengertian pertunjukan musik Memutar rekaman pementasan musik Mendiskusikan urutan lagu yang dipentaskan Mendiskusikan durasi waktu yang ideal untuk pementasan musik Menjelaskan pengertian manajemen pementasan dengan prinsip POAC Membuat contoh rencana pementasan musik di sekolah dengan mempertimbangkan jenis lagu, urutan, dan durasi waktunya. Menjelaskan pengertian bermain musik kelompok (bersama) Menjelaskan jenis-jenis permainan musik kelompok Memutar beberapa contoh permainan musik secara kelompok Lisan Tertulis Praktek 12 Banu, Pono. (1994), Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta. Mack, Dieter. (1995), Sejarah Musik, PML, Yogyakarta. Rekaman musik audio/audio visual : Klasik, Modern. Rekaman musik: hiburan, bisnis, dan amal. Koran, majalah, media elektronik, dll $

Persiapan pertunjukan musik disusun berdasarkan tujuan, urutan lagu, dan waktu yang dibutuhkan. Penyusunan persiapan pertunjukan musik di sekolah Menganalis beberapa hal yang harus diperhatikan dalam bermain musik bersama -buku Manajemen Seni Pertunjukan Mendiskusikan manfaat bermain musik bersama Menjelaskan cara menyusun persiapan pertunjukan musik di sekolah Menentukan kerangka rencana kegiatan terdiri: tujuan, urutan lagu, waktu yang dibutuhkan, dan nama-nama pemain yang mendukung acara pertunjukan 2.2 Mendiskusikan suatu pertunjukan musik Pertunjukan musik didiskusikan berdasarkan unsur-unsur pendukungnya. Aspek-aspek pendukung pertunjukan musik Memutarkan rekaman suatu pertunjukan musik Menjelaskan unsur-unsur pendukung pertunjukan musik Mendiskusikan unsur-unsur pertunjukan musik Lisan Tertulis Praktek 20 Pertunjukan musik didiskusikan faktor pendukung dn penghambatnya. Faktor pendukung dan penghambat pertunjukan musik Mendiskusikan faktor pendukung pertunjukan musik Mendiskusikan faktor penghambat pertunjukan musik Mendiskusikan pemecahan masalah yang dihadapi dan tindakan antisipasi terjadinya hambatan dlam pertunjukan musik. Menjelaskan manfaat pementasan musik bagi pemain dan penonton %

Pertunjukan musik didiskusikan manfaatnya bagi pemain dan penonton Manfaat pertunjukan musik Mendiskusikan manfaat pertunjukan musik bagi siswa

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI TARI) KELAS/SEMESTER : X / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni tari KODE KOMPETENSI : 1. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 1.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari Tari diidentifikasi sesuai dengan jenis, peran dan perkembangannya Jenis, peran dan perkembangan tari Menjelaskan jenis tari: Jenis tari jaman primtif Tari upacara Tari hiburan Tari pertunjukan Tes tertulis 4 pengetahuan tari Sejarah tari indonesia Jenis tari jaman feodal: Tari upacara Tari hiburan Tari pertunjukan Jenis tari jaman modern: Tari hiburan Tari pertunjukan Menjelaskan peran tari: Tari primitif Tari kerakyatan Tari klasik Tari kreasi baru Menjelaskan perkembangan tari: Sejarah tari pada jaman primitif Sejarah tari pada jaman feodal Sejarah tari pada jaman modern

Jenis dan bentuk pertunjukan tari: jaman primitif jaman feodal jaman modern Hasil identifikasi diaplikasikan dalam bentuk tari dan diperagakan Hasil identifikasi jenis,peran tari Memperagakan hasil identifikasi tari Gerak kepala Gerak badan Gerak tangan Gerak kaki Tes praktek 8 15 (30) komposisi tari Hasil identifikasi tari ditampilkan dengan sikap yang benar Penampilan tari Menampilkan tari: Gerak tari Pola lantai Irama Tes praktek 5 (10) komposisi tari

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI TARI) KELAS/SEMESTER : X / 2 STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni tari KODE KOMPETENSI : 1. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni tari di wilayah Nusantara Gagasan tari dijelaskan berdasarkan bentuknya Teknik karya seni tari dijelaskan berdasarkan unsur unsur pendukung Gagasan tari nusantara Teknik karya tari Menjelaskan gagasan (tema) tari nusantara: Cerita rakyak Kehidupan sehari hari Dongeng Legenda Menjelaskan teknik karya tari nusantara melalui pengamatan video tari: o Gerak : Ruang Waktu Tenaga o Pola lantai Tes tertulis Tes tertulis 5 6 koreografi komposisi tari koreografi komposisi tari Kaset video tari nusantara komposisi tari Teknik karya tari daerah setempat (nusantara ) dikembangkan kedalam bentuk kreasi tari Karya tari Menyusun karya tari sederhana berdasar moif gerak tari nusantara: Tema tari Gerak Irama Tes praktek 4 17 (34)

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI TARI) KELAS/SEMESTER : XI / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tari KODE KOMPETENSI : 2. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 2.1. Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari kreasi dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/kelo mpok Gagasan tari dijelaskan berdasarkan konsep garapan Gagasan dieksplorasi ke dalam bentuk kraesi tari tunggal, berpasangan atau kelompok Gagasan tari Koreografi Menjelaskan gagasan (tema) tari: Cerita rakyak Kehidupan sehari hari Dongeng Legenda Naskah tari Sinopsis Skenario Menemukan gagasan dasar tari Mengeksplorasi gerak Menyusun gerak Ruang Waktu Tenaga Menyusun pola lantai Menyusun karya tari tunggal, berpasangan atau kelompok sederhana Tes tertulis Tes tertulis 6 4 18 (36) koreografi cerita rakyat koreografi komposisi tari Komposisi tari Kreasi tari tunggal, berpasangan atau kelompok ditampilkan dengan penghayatan Pergelaran tari Mempergelarkan karya tari tunggal, berpasangan atau kelompok secara sederhana di sekolah Tes Parktek 4!

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( SENI TARI) KELAS/SEMESTER : XI / 2 STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tari KODE KOMPETENSI : 2. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 2.1 Mendiskusikan tari kreasi yang berbentuk tari tunggal atau berpasangan/kelo mpok Gagasan didiskusikan berdasarkan konsep garapan Gagasan konsep garapan Mendiskusikan gagasan konsep garapan: Tema Naskas Gerak Iringan Tata busana Tes tertulis 4 koreografi Manajemen pertunjukan Bentuk tari kreasi ditampilkan berdasarkan unsur unsur yang mendukung garapan tari Bentuk tari Menampilkan bentuk karya tari: Gerak Tema Iringan Kreativitas Tata busana Tes praktek 18 5 (10) koreografi komposisi tari Penampilan tari didiskusikan berdasarkan bentuk garapannya Bentuk garapan tari Mendiskusikan bentuk garapan tari: Tema garapan Gerak tari Kreativitas Iringan Tata busana 5 koreografi komposisi tari "

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( TEATER) KELAS/SEMESTER : X / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni teater KODE KOMPETENSI : 1. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 1.1 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis pertunjukan teater Estetika pertunjukan teater dijelaskan sesuai dengan unsur-unsur pembentuk seni teater Unsur-unsur pembentuk seni teater Menjelaskan definisi seni teater Menjelaskan unsur-unsur pembentuk seni teater yang terdiri dari: Unsur pokok (elemen dasar): Naskah/Cerita Sutradara Pemain Penonton Unsur pendukung (elemen artistik): Tata panggung Tata Rias Tata Busana Tata Cahaya Tata Suara Musik ilustrasi Menjelaskan fungsi masing-masing unsur dalam pertunjukan teater Menjelaskan aspek kerjasama antar unsur dalam pertunjukan teater Menjelaskan keterkaitan estetis antar unsur dalam pertunjukan teater untuk mencapai harmonisasi Tes tertulis 6 - - Seni Teater (A. Kasim Achmad) Dramaturgi (RMA. Harymawan) VCD Pentas seni teater

Unsur-unsur teater dipadukan secara estetis dan dicobakan dalam pertunjukan teater kelas Role play (bermain peran) Menyajikan contoh pertunjukan teater melalui VCD atau obervasi langsung Menjelaskan langkahlangkah berkarya seni teater secara sederhana; o Membuat/menyediakan cerita o Membagi peran o Melakukan latihan di bawah arahan sutradara o Melaksanakan pentas Menjelaskan kedudukan cerita, sutradara, pemain, dan penonton dalam karya teater Menjelaskan struktur cerita yang terdiri dari; o Pemaparan o Penanjakan o Konflik o Klimaks o Penurunan o Penyelesaian Membuat cerita sederhana dengan memenuhi kaidah dasar struktur cerita/lakon teater yang terdiri dari; Pemaparan/adegan awal Konflik Penyelesaian/ending Membagi peran sesuai tokoh dalam cerita Menjelaskan unsur artistik untuk mendukung peran: Tata panggung Tata rias Tata busana Tata cahaya Tata suara Praktek 6 16 (32) - Seni Peran (Japi Tambajong) cerita #

Musik ilustrasi Melatihkan peran (role play) Melengkapi latihan peran dengan unsur artistik yang ada (tersedia) Menampilkan karya teater sederhana di depan kelas - Sikap apresiatif ditunjukkan dengan menyaksikan contoh pertunjukan teater secara tertib dan memberikan tanggapan setelah pertunjukan selesai Pertunjukan teater Menyaksikan contoh pertunjukan teater melalui VCD Memberikan tanggapan lisan berkaitan dengan estetika unsur-unsur teater setelah pertunjukan selesai Tes lisan 4 - VCD pemetasan teater $

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( TEATER) KELAS/SEMESTER : X / 2 STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni teater KODE KOMPETENSI : 1. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 1.1 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan moral (kearifan lokal) pertunjukan teater Pesan moral dalam pertunjukan teater dijelaskan berdasarkan cerita/lakon yang disajikan Analisis lakon teater: 1. Tema 2. Plot/Alur 3. Penokohan 4. Latar/setting 5. Sinopsis 6. Pesan Moral Menjelaskan bagian-bagian lakon yang terdiri dari; Tema Plot/alur Struktur Penokohan Latar/setting Pesan moral Menjelaskan kedudukan pesan moral dalam cerita Membacakan/menyampaikan salah satu lakon teater sederhana dan berdurasi pendek Mengkaji tema, plot, sturktur, penokohan, latar, dan menemukan pesan moral cerita. Menuliskan pesan moral dari cerita yang telah ditentukan Tes Tertulis 4 - - Seni Teater(A. Kasim Achmad) Dramaturgi, (RMA. Harymawan) cerita Naskah cerita/la-kon teater Pesan moral dituliskan secara implisit ke dalam cerita sederhana dan dipraktekkan di depan kelas dalam bentuk pentas teater sederhana Mengarang cerita Role playing (bermain peran) Menentukan pesan moral yang akan disampaikan dalam sebuah cerita Membagi kelompok disesuaikan dengan pesan moral yang ditentukan Membuat cerita sederhana berdasar pesan moral dalam kelompok yang telah ditentukan dengan mempertimbangkan struktur Praktek 2 22 (44) - Seni Peran (Japi Tambajong Naskah lakon %

Pesan moral dalam teater diapresiasi dan dikaitkan dalam kehidupan seharihari atau pengalaman pribadi secara lisan Pertunjukan teater dasar lakon teater yaitu; o Pemaparan/adegan awal o Konflik o Penyelesaian/ending Membagi peran sesuai tokoh dalam cerita Melatihkan peran (role play) secara improvisasi; o Gerak o Ekspresi o Dialog o Penyampaian pesan moral Melengkapi latihan peran dengan unsur artistik yang ada (tersedia), di antaranya; o Tata panggung o Tata busana o Tata rias o Tata cahaya o Tata suara o Musik ilustrasi Menampilkan karya teater improvisasi sederhana di depan kelas dengan menitikberatkan ketersampaian pesan moral Menyaksikan contoh pertunjukan teater melalui VCD Menemukan pesan moral dalam pertunjukan teater Mengkaitkan pesan moral pertunjukan teater ke dalam cerita/peristiwa keseharian atau pengalaman pribadi dan disampaikan secara lisan Tes lisan 4 - - VCD pementasan teater

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( TEATER) KELAS/SEMESTER : XI / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teater KODE : 2. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 2.1. Merancang persiapan pergelaran teater Unsur-unsur pergelaran teater dijelaskan sesuai bidang dan fungsinya Manajemen Pergelaran (Produksi) Teater 1. Bidang Produksi 2. Bidang Artistik Menjelaskan manajemen (produksi) pergelaran teater Menjelaskan fungsi manajemen (produksi) pergelaran teater Menjelaskan bagian/bidang dalam manajemen (produksi) pergelaran teater yang terdiri dari bidang produksi dan bidang artistik Menjelaskan bagian dan fungsi bagian dalam bidang produksi yang terdiri dari; o Ketua produksi o Sekretaris o Bendahara o Sie. Dokumentasi o Sie. Publikasi o Sie. Perlengkapan, dll. Menjelaskan bagian dan fungsi bagian dalam bidang artistik; o Sutradara o Pemain o Penata musik o Penata busana o Penata rias Tes tertulis 6 - - Manajemen Produksi Teater Tata Teknik Pentas (Pramana Padmodarmaya)

Pergelaran teater dirancang berdasar kerja dan fungsi bidang dalam manajemen pergelaran (produksi) teater Rancangan pergelaran teater dilaksanakan dengan mematuhi prinsip kerja bidang dalam manajemen pergelaran (produksi) teater Perancangan produksi/pergelaran Teater 1. Bidang Produksi 2. Bidang Artistik Praktek manajemen pergelaran (produksi) teater o Penata panggung o Penata cahaya o Penata suara Menjelaskan metode perancangan pergelaran (produksi) teater sesuai kebutuhan/event Menentukan lakon/cerita yang akan dipergelarkan Membagi tugas ke dalam bidang produksi dan artistik Menentukan tugas dan peran sesuai bagian dalam bidang organisasi pergelaran Membuat rancangan produksi pergelaran sesuai dengan tugas dan peran bagian yang telah ditentukan Mencobakan rancangan yang telah dibuat sesuai dengan peran dan tugasnya masingmasing: o Bidang produksi: bekerja sesuai dengan tugas yang telah diberikan (ketua produksi, sekretaris, bendahara, sie. Dokumentasi, dll) o Bidang artistik: bekerja untuk merancang dan mencobakan rancangan tata artistik (tata panggung, busana, rias, cahaya, suara, dan musik ilustrasi) o Bidang artistik khusus Praktek Praktek 2-6 (12) 18 (36) - - Manajemen Produksi Teater Naskah/lakon teater cerita Rancangan produksi Naskah/lakon teater

pemain dan sutradra: melaksanakan latihan improvisasi sesuai dengan tokoh dalam cerita yang akan dimainkan (gerak, ekspresi, dialog, pesan moral, penghayatan) Mempergelarkan teater secara sederhana berdasar racangan yang telah dibuat di depan kelas dengan mematuhi prinsip kerja bidang dalam manajemen pergerlaran (produksi) teater

MATA PELAJARAN : Seni Budaya ( TEATER) KELAS/SEMESTER : XI / 2 STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teater KODE : 2. : 32 x 45 menit KOMPETENSI DASAR 2.1 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater Prinsip kerjasama dijelaskan sesuai dengan keterkaitan peran dan fungsi antar unsur pokok teater dalam pertunjukan Peran dan fungsi unsurunsur pembentuk teater Menjelaskan peran dan fungsi unsur pokok pembentuk teater yang terdiri dari; o Cerita o Naskah o Sutradara o Pemain o Penonton Menjelaskan keterkaitan unsur pokok pembentuk teater dalam menyampaikan pesan melalui sebuah pertunjukan Menjelaskan kerjasama antar unsur penyampai pesan (cerita, sutradara, pemain) agar makna pesan dapat diterima dengan baik oleh penerima pesan (penonton) Menjelaskan kerjasama unsur pokok dan pendukung (tata panggung, busana, rias, cahaya, suara, dan Tes tertulis 4 - - Dramaturgi (RMA. Harymawan!

Prinsip kerjasama antar unsur teater dilaksanakan dalam pelatihan teater Pelatihan Teater musik ilustrasi) dalam mempertegas makna pesan yang akan disampaikan. Menentukan cerita/naskah yang akan ditampilkan Membagi peran sesuai karakter tokoh dalam cerita Membagi peran unsur pendukung (tata panggung, busana, rias, cahaya, suara, dan musik ilustrasi) Mengerjakan latihanlatihan teater berdasar naskah yang telah ditentukan dengan mempertimbangkan prinsip kerjasama antar unsur pokok (sutradara dan pemain): o Sutradara: mengarahkan pemain sesuai dengan tuntutan naskah lakon/cerita o Pemain: dengan bimbingan sutradara melatihkan peran (gerak, ekspresi, dialog, karakter, penghayatan) sesuai dengan tokoh dalam cerita Merancang dan mencobakan rancangan tata artistik secara bersama antar unusr pendukung teater (tata panggung, rias, busana, cahaya, suara, dan musik ilustrasi) Praktek 2 18 (36) - Naskah lakon teater Rancangan artistik (tata pangung, rias, busana, cahaya, suara) Seni Peran (Japi Tambajong) "

Prinsip kerjasama antar unsur teater diaplikasikan dengan sungguh-sungguh dalam pergelaran teater di sekolah Pergelaran Teater Mengerjakan latihan bersama (gabungan antar unsur pokok dan pendukung) Mengevaluasi hasil latihan dengan pertimbangan harmoni pementasan Melaksanakan gladi kotor, dengan menggabungkan semua unsur sebelum pementasan (simulasi pentas) Melakukan evaluasi hasil gladi kotor Melakukan pembenahan hasil evaluasi Melaksanakan gladi bersih atau latihan terakhir sebelum pementasan (simulasi pentas akhir) Melaksanakan pergelaran teater di sekolah dengan menerapkan prinsip kerjasama antar unsur. Praktek - 8 (16) - Naskah lakon teater Rancangan artistik (tata panggung, rias, busana, cahaya, suara, musik ilustrasi) Keterangan: TM : Tatap muka PS : Praktik di Sekolah (2 jam praktik di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka) PI : Praktek di Industri (4 jam praktik di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)