PERANCANGAN LANSKAP AGROWISATA IKAN HIAS AIR TAWAR DI BALAI PENGEMBANGAN BENIH IKAN CIHERANG KABUPATEN CIANJUR JAWA BARAT Oleh: GIN GIN GINANJAR A34201029 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR LANSKAP FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
RINGKASAN GIN GIN GINANJAR. Perancangan Lanskap Agrowisata Ikan Hias Air Tawar Di Balai Pengembangan Benih Ikan Ciherang, Kabupaten Cianjur Jawa Barat. Dibimbing oleh HADI SUSILO ARIFIN. Balai Pengembangan Benih Ikan (BPBI) Ciherang-Cianjur merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Perikanan di Jawa Barat. BPBI Ciherang dikembangkan sebagai pusat pengembangan berbagai benih ikan hias air tawar. Studi ini dilakukan atas dasar pemikiran bahwa BPBI Ciherang merupakan pusat pengembangan pembenihan ikan hias air tawar di Jawa Barat, namun kondisi tapaknya potensial untuk dikembangkan menjadi suatu obyek agrowisata. Dengan adanya penambahan fungsi pada tapak akan menyebabkan terjadinya konflik antar kedua fungsi tersebut yang akan menyebabkan terjadinya penyimpangan fungsi utama BPBI Ciherang dan menurunkan kemampuan tapak untuk mendukung keberlanjutan fungsi utama tersebut. Oleh karena itu diperlukan suatu perencanaan dan perancangan yang dapat mengakomodasi dua fungsi yang berbeda tersebut dan menjadikannya suatu kesatuan fungsi tapak yang sinergi. Studi perencanaan dan perancangan dilakukan di BPBI Ciherang, jalan raya Cipanas KM 12, kampung Ciherang, Desa Ciputri RT 01 RW 02, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur. Luas tapak adalah 22.685 m 2, terletak di sebelah utara Kota Cianjur, dengan jarak tempuh 13 km dari ibu kota kabupaten tersebut. Kegiatan pengambilan data studi ini dimulai pada bulan Februari 2005 sampai dengan Juni 2005 dan dilanjutkan dengan kegiatan penyusunan laporan. Perencanaan dan perancangan dilakukan dengan menggunakan metode survei deskriptif dengan mengacu pada proses perencanaan dan perancangan Gold (1980) dengan pendekatan sumberdaya dan aktivitas. Tahapan-tahapannya meliputi Persiapan, Inventarisasi, Analisis dan Sintesis, Perencanaan dan Perancangan. Kondisi lahan cukup putensial dengan luas 22.685 m 2 dan lokasi yang strategis serta mudah dijangkau oleh semua kendaraan. Luasan lahan yang belum dimanfaatkan berupa lahan terbuka adalah 9800 m 2 (43,2%), tetapi luasan tersebut menyebar, tidak pada satu area. Elevasi tapak adalah 953-968 mdpl dengan topografi yang bervariasi. Sumberair yang digunakan berasal dari saluran irigasi non-teknis dari sungai citarum dan air tanah dari sumur artesisi. Air tersebut didistribusikan secara paralel. Kondisi iklim pada tapak cukup nyaman, dengan nilai THI rata-rata tiap bulan (Temperature Humidity Indeks) 20.18 (<27). Keragaman jenis vegetasi pada tapak rendah dan tidak tertata. Persebarannya paling banyak di area pagar pembatas berupa pagar BRC. Kebutuhan listrik dipasok dari PLN dan sudah terdapat jaringan telekomunikasi pada tapak. Penduduk disekitar tapak berjumlah 62 orang dan bermukim di luar pagar tapak. Jumlah kunjungan tiap tahun tidak terlalu banyak dengan tujuan kunjungan dinas, studi/penelitian, observasi dan studi banding, wisata, transaksi jual beli ikan hias, dan lainnya. Konsep dasar pengembangan BPBI Ciherang adalah pusat pengembangan benih ikan hias air tawar yang mendukung kegiatan wisata sehingga dapat menjadi obyek agrowisata berbasis perikanan air tawar. Dengan konsep tersebut diharapkan BPBI Ciherang menjadi suatu tapak yang mampu mengakomodir kebutuhan ruang untuk kegiatan budidaya ikan hias air tawar dan pengunjung, dengan menonjolkan karakter lanskap atau nilai-nilai ekologis pada
tapak tersebut. Dalam konsep dasar tersebut dikembangkan beberapa fungsi, yaitu fungsi budidaya, wisata, pendidikan, dan ekonomi. Konsep pengembangan BPBI Ciherang dilakukan berdasarkan kondisi sumberdaya wisata (resources based tourism). Sumberdaya wisata ini secara garis besar terdiri dari potensi alam dan potensi budidaya perikanan. Sumberdaya wisata ini selanjutnya dikelola menjadi suplai wisata (tourism supply) dengan cara pengembangan aktivitas wisata dan menyusun waktu kunjungan optimal. Pengembangan konsep untuk penataan lanskap BPBI Ciherang diwujudkan melalui rencana pengembangan ruang, sirkulasi, tata hijau, dan fasilitas. Dalam rencana ruang dikembangkan ruang budidaya yang terbagi menjadi ruang budidaya intensif dan non-intensif, ruang wisata yang terdiri dari ruang wisata penerimaan dan pelayanan, dan ruang penyangga. Rencana sirkulasi dikembangkan menjadi sirkulasi pejalan kendaraan dan pejalan kaki. Dalam rencana tata hijau dikembangkan konsep tata hijau estetis, pengarah, peneduh, dan konservasi. Fasilitas yang mendukung kegiatan agrowisata yang sudah ada dalam tapak dan dilakukan perbaikan dan dirancang ulang antara lain; tempat parkir, aula pertemuan, tempat penginapan/asrama, guest house, musholla, gedung bursa ikan hias (showroom), dan kolam pemancingan. Dalam rancangan ulang beberapa fasilitas dilakukan perluasan bangunan dan fasilitas untuk menambah kapasitas. Perluasan dilakukan pada area parkir dari 489 m 2 menjadi 620 m 2 ; aula pertemuan dari 270 m 2 menjadi 330 m 2 ; tempat penginapan/asrama dari 200 m 2 menjadi 358 m 2 ; dan guest house dari 180 m 2 menjadi 443 m 2. Fasilitas yang merupakan tambahan antara lain: gerbang masuk dengan volume 40,7 m 3 ; kantor pengelola dan pusat informasi berupa bangunan satu tingkat yang memiliki balkon dek dan plaza dengan luas keseluruhan 241 m 2 ; restoran/tempat makan yang memiliki dek kayu dan plaza dengan luas 342,5 m 2 ; viewing deck dengan luas 110 m 2 ; shelter dengan volume tiap unit 6.76 m 3, tempat sampah dengan volume 0,15 m 3 ; tempat pembuangan sampah sementara dan pembuatan kompos dengal luas 36,75 m 2 ; fasilitas penerangan berupa lampu bollard dan lampu pedestrian dengan volume masing-masing 0,45 m 3 dan 0;013 m 3. Fasilitas lainnya adalah papan informasi (signage wall) dengan volume 1,7 m 3 dan pagar pembatas dengan luas 175 m 2. Perancangan lanskap BPBI Ciherang sebagai obyek agrowisata dilakukan untuk mendapatkan manfaat dan fungsi lebih dari tapak, selain sebagai pusat pengembangan benih ikan hias. Hal tersebut tercapai dengan mengelola sumberdaya tapak menjadi suplai wisata (tourism supply). Hasil studi ini merupakan alternatif pengembangan tapak sebagai obyek agrowisata dengan mengoptimalkan potensi sumberdaya alam dan perikanan yang ada serta menciptakan keharmonisan antara manusia dengan alam lingkungannya. Studi perancangan ulang lanskap BPBI Ciherang ini hanya dilakukan sampai tahapan desain konsep (concept design) yang memberikan gambaran rencana pengembangan yang peruntukannya adalah untuk menarik klien dan investor sehingga dapat dilanjutkan dengan tahap design development, production documentation, dan budgeting apabila desain konsep tersebut dapat direalisasikan nantinya.
PERANCANGAN LANSKAP AGROWISATA IKAN HIAS AIR TAWAR DI BALAI PENGEMBANGAN BENIH IKAN CIHERANG KABUPATEN CIANJUR JAWA BARAT Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Departemen Arsitektur Lanskap Fakultas Pertanian Institut Petanian Bogor Oleh: Gin gin Ginanjar A34201029 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR LANSKAP FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
Judul Nama NRP : PERANCANGAN LANSKAP AGROWISATA IKAN HIAS AIR TAWAR DI BALAI PENGEMBANGAN BENIH IKAN CIHERANG, KABUPATEN CIANJUR JAWA BARAT : GIN GIN GINANJAR : A34201029 Menyetujui, Dosen Pembimbing Prof. Dr. Ir. Hadi Susilo Arifin, MS. NIP. 131 430 805 Mengetahui, Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M.Agr. NIP. 131 124 019 Tanggal Lulus :...
RIWAYAT HIDUP Gin gin Ginanjar dilahirkan di Garut pada tanggal 28 Februari 1983 sebagai putra kelima dari lima bersaudara pasangan Undang Suhendar dan Euis Rohanah (Alm). Penulis menempuh pendidikan dasar di SDN Wanamekar Garut dan lulus tahun 1995. Tahun 1998 penulis menyelesaikan pendidikan menengah di SMPN 1 Wanaraja Garut, kemudian penulis melanjutkan pendidikan di SMUN 1 Tarogong Garut dan lulus tahun 2001. Pada tahun yang sama penulis diterima menjadi mahasiswa Institut Pertanian Bogor melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI) pada Program Studi Arsitektur Lanskap, Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian. Selama menjadi mahasiswa penulis aktif dalam kegiatan Studio Pro Arsitektur Lanskap, organisasi kemahasiswaan Himpunan Mahasiswa Arsitektur Lanskap (HIMASKAP) tahun 2004-2005, asisten Mata Kuliah Konstruksi Bangunan Taman (AGR 364) tahun 2004-2005, dan menjadi asisten dalam kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan agrowisata dan ekowisata.
KATA PENGANTAR Puji serta syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-nya sehingga studi penulis dapat terselesaikan dengan skripsi yang berjudul Perancangan Lanskap Agrowisata Ikan Hias Air Tawar di Balai Pengembangan Benih Ikan Ciherang, Kabupaten Cianjur Jawa Barat. Skripsi tersebut disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Departemen Arsitektur Lanskap, Fakultas Pertanian IPB. Keberhasilan studi ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, dan pada kesempatan kali ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Prof. Dr. Ir. Hadi Susilo Arifin, MS sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah membimbing penulis selama penyusunan skripsi. 2. Ir. Indung Siti Fatimah, Msi sebagai dosen pembimbing akademik. 3. Dr. Ir. Andi Gunawan MSc dan Dr. Ir. Aris Munandar, MS sebagai dosen penguji. 4. Kasie Aplikasi Kelompok Ikan Mas dan Hias BPBI Ciherang, Ir. Deden Daelami AS, MM. 5. Staf dan pegawai BPBI Ciherang. 6. Semua dosen, staf administrasi dan pegawai Departemen Arsitektur Lanskap IPB. 7. Rekan-rekan mahasiswa dan alumni angkatan 35, 36, 37, 38, 39, 40, dan 41 Departemen Arsitektur Lanskap. 8. Kedua orang tua, ayahanda, almarhumah Ibunda, dan kakak-kakak atas dukungan moril maupun materil. 9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan yang telah membantu penulis menyelesaikan studi. Semoga hasil studi ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang terkait dan membutuhkannya. Bogor, Mei 2008 Penulis
DAFTAR ISI Halaman DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR LAMPIRAN... vii I. PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Tujuan Studi... 2 1.3. Kegunaan Studi... 2 1.4. Kerangka Pikir Studi... 2 II. TINJAUAN PUSTAKA... 4 2.1. Lanskap... 4 2.1.1. Pengertian Lanskap dan Tapak... 4 2.1.2. Perencanaan Lanskap... 5 2.1.3. Perancangan Lanskap... 7 2.2. Rekreasi... 9 2.2.1. Pengertian Rekreasi... 9 2.2.2. Perencanaan Kawasan Rekreasi... 9 2.3. Wisata... 10 2.3.1. Pengertian Wisata... 10 2.3.2. Produk Wisata... 11 2.3.3. Permintaan dan Penawaran Wisata... 11 2.4. Agrowisata... 14 2.4.1. Pengertian dan Manfaat Agrowisata... 14 2.4.2. Lanskap Agrowisata... 15 2.4.3. Ruang Lingkup Agrowisata... 15 2.4.4. Perencanaan dan Pengembangan Agrowisata... 16 2.4.5. Sarana dan Prasarana Pendukung Agrowisata... 17 2.5. Ikan Hias Air Tawar... 17 2.5.1. Pembenihan Ikan Hias Air tawar... 17 2.5.2. Perencanaan Pembangunan Pembenihan Ikan Hias Air Tawar... 18 2.5.3. Pengaturan Tata Letak... 19 2.5.4. Fasilitas Bangunan Pembenihan Ikan Hias Air Tawar... 20 III. METODOLOGI... 21 3.1. Tempat dan Waktu... 21 3.2. Batasan Studi... 21 3.3. Proses Perencanaan dan Perancangan Tapak... 21 3.3.1. Persiapan... 21 3.3.2. Konsep Dasar... 24 3.3.3. Pengumpulan Data... 24 3.3.4. Analisis... 26 3.3.5. Sintesis... 27 3.3.6. Pengembangan Konsep... 27 3.3.7. Perencanaan... 27 3.3.8. Perancangan... 27
iii IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 28 4.1. Kondisi Umum... 28 4.1.1. Sejarah Perkembangan BPBI Ciherang... 28 4.1.2. Organisasi BPBI Ciherang... 29 4.1.3. Jenis Produksi BPBI Ciherang... 30 4.1.4. Fasilitas Produksi BPBI Ciherang... 30 4.1.5. Sumberdaya Manusia... 31 4.1.6. Sumber Dana... 31 4.2. Analisis... 31 4.2.1. Aspek Biofisik... 31 4.2.1.1. Luas, Letak dan Aksesibilitas... 32 4.2.1.2. Tata Guna Lahan... 36 4.2.1.3. Tanah... 40 4.2.1.4. Topografi... 41 4.2.1.5. Hidrologi dan Hidrografi... 43 4.2.1.6. Iklim dan Kenyamanan... 48 4.2.1.7. Vegetasi... 51 4.2.1.8. Kualitas Visual dan Akustik... 54 4.2.1.9. Utilitas... 56 4.2.2. Aspek Sosial... 58 4.2.2.1. Kependudukan... 58 4.2.2.2. Pola Pemukiman... 59 4.2.2.3. Pengunjung... 59 4.3. Sintesis... 60 4.4. Konsep Perencanaan Pengembangan BPBI Ciherang... 63 4.4.1. Konsep Dasar... 63 4.4.2. Pengembangan Konsep... 65 4.4.2.1. Suplai Wisata... 65 4.4.2.2. Pengembangan Aktifitas... 66 4.4.2.3. Waktu Kunjungan... 68 4.4.2.4. Penataan Lanskap... 70 4.4.2.4.1. Rencana Ruang... 70 4.4.2.4.2. Rencana Sirkulasi... 71 4.4.2.4.3. Rencana Tata Hijau... 75 4.4.2.4.4. Rencana Fasilitas... 79 4.5. Perancangan... 86 V. SIMPULAN DAN SARAN... 105 5.1. Simpulan... 105 5.2. Saran... 106 DAFTAR PUSTAKA... 107 LAMPIRAN... 110
DAFTAR TABEL No Halaman 1. Kesesuaian kualitas air beberapa jenis ikan hias... 18 2. Jenis, satuan, bentuk, kegunaan dan sumber data... 24 3. Objek wisata disekitar BPBI Ciherang... 34 4. Jenis penggunaan lahan di BPBI Ciherang... 37 5. Kualitas air permukaan BPBI Ciherang... 44 6. Kualitas air tanah BPBI Ciherang... 46 7. Kondisi Iklim Kecamatan Pacet tahun 2000-2004... 48 8. Nilai THI Kecamatan Pacet... 51 9. Jenis, jumlah dan fungsi vegetasi di BPBI Ciherang... 53 10. Kunjungan tamu ke BPBI Ciherang tahun 2005... 60 11. Hasil analisis dan sintesis... 60 12. Jenis dan bentuk aktivitas berdasarkan potensi BPBI Ciherang... 67 13. Waktu dan motivasi kunjungan berdasarkan bentuk aktivitas yang dikembangkan di BPBI Ciherang... 69 14. Alternatif tanaman yang digunakan untuk perencanaan pengembangan BPBI Ciherang... 77 15. Fasilitas dan utilitas yang direncanakan... 85