LAMPIRAN VII : PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : TANGGAL : STANDAR KOMPETENSI ASESOR BIDANG PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK

dokumen-dokumen yang mirip
LAMPIRAN X : PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : TANGGAL : STANDAR KOMPETENSI ASESOR BIDANG PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK

DAFTAR ISI. Memodifikasi Metode Perencanaan dan Pengevaluasian (KONSULTANSI) Instalasi Gardu Induk, Lengkap Dengan Sarana Bantunya

DAFTAR ISI. Membangun Gedung Kontrol Gardu Induk 4 Kode unit KTL.TST peralatan SCADA dan TELKOM

- 4 - Pasal 2 Memberlakukan Standar Kompetensi Tenaga Teknik

SUB BIDANG PEMELIHARAAN

LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : 30 Tahun 2009 TANGGAL : 30 September

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMBANGUNAN DAN PEMASANGAN

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG MENGELOLA PEKERJAAN PEMELIHARAAN

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMELIHARAAN

SUB BIDANG PERANCANGAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.326, 2010 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL. Standar Kompetensi. Manajer Energi Bidang Industri.

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMBANGUNAN DAN PEMASANGAN

LAMPIRAN I : PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : TANGGAL :

TUGAS PELATIHAN ASESOR

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMELIHARAAN

DAFTAR STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN OPERASI PLTA

BIDANG JASA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TENAGA LISTRIK

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMELIHARAAN

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INDUSTRI PEMANFAAT TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PENUNJANG

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMELIHARAAN

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

SUB BIDANG PERANCANGAN

DAFTAR STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN OPERASI PLTD

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG DISTRIBSU TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PEMBANGUNAN DAN PEMASANGAN

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI POLITEKNIK ATI PADANG

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

FORM APL-02 ASESMEN MANDIRI

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI POLITEKNIK ATI PADANG

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG TRANSMISI TENAGA LISTRIK

MENGEMBANGKAN PERANGKAT ASESMEN

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

SUB BIDANG PEMELIHARAAN

PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : TANGGAL :

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN OPERASI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

FORMULIR PENDAFTARAN

FORM APL-01 FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

1. Menyiapkan perlengkapan pemasangan instalasi kelistrikan PLTS tipeterpusat (komunal) on-grid

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA,

SKEMA SERTIFIKASI AHLI KESELAMATAN JALAN

SKEMA SERTIFIKASI AHLI TEKNIK JALAN

JUDUL UNIT : Menggunakan Peralatan Sesuai Prosedur

TENTANG PEDOMAN PENGAWASAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG TRANSMISI SUB-BIDANG OPERASI

DAFTAR STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN PEMELIHARAAN PLTGU

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2012 tentang Kegiatan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

Daftar Pertanyaan (Asesmen Mandiri/Self Assessment)

SOP (STANDARD OPERATING PROCEDURE)

FORMULIR PENDAFTARAN

SUB BIDANG KONSTRUKSI

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI HIMPUNAN AHLI KONSERVASI ENERGI

SKEMA SERTIFIKASI AHLI TEKNIK TEROWONGAN

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM NEGOSIASI BISNIS

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI HIMPUNAN AHLI KONSERVASI ENERGI

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BUKU PENILAIAN

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

BAB V PEDOMAN UMUM PENGUJIAN DAN SERTIFIKASI

1. Melakukan pendekatan terhadap peluang pendanaan dari donatur potensial. 2. Menyerahkan proposal pendanaan. 3. Memenuhi persyaratan kontrak

DAFTAR STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN PEMELIHARAAN PLTD

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.327, 2010 KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL. Standar Kompetensi. Menajer Energi Bidang Bangunan Gedung.

SKEMA SERTIFIKASI RUANG LINGKUP PEREKAM MEDIS LSP BIDANG KETEKNISIAN MEDIK SNI ISO/IEC : 2012

REKOGNISI PEMBELAJARAN LAMPAU IMPLEMENTASI

PERATURAN BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI NOMOR : 4/ BNSP / VII / 2014 TENTANG PEDOMAN PENGEMBANGAN DAN PEMELIHARAAN SKEMA SERTIFIKASI PROFESI

FORM APL-02 ASESMEN MANDIRI

DAFTAR STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN PEMELIHARAAN PLTP

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR MEKANIKAL EDISI 2012 OPERATOR MESIN PENGGELAR ASPAL PEMINDAHAN MESIN PENGGELAR ASPAL

BAB I STANDAR KOMPETENSI. mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.

STRUKTUR DAN FORMAT PENULISAN STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA (SKKNI)

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

Tata Cara Penyelenggaraan Rekognisi Pembelajaran Lampau(RPL) Bagian IV: Prosedur Asesmen & Rekognisi

KODE UNIT KOMPETENSI INA

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN MUTU

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PROSES SERTIFIKASI

SKEMA SERTIFIKASI AHLI TEKNIK LANSEKAP

S O P PEMBERIAN SERTIFIKAT KOMPETENSI

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MEMPROSES BUKU BESAR M

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI UNTUK PENYESUAIAN/INPASSING JABATAN FUNGSIONAL POL. PP TINGKAT TERAMPIL

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI UNTUK PENYESUAIAN/INPASSING JABATAN FUNGSIONAL POL. PP TINGKAT AHLI

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

Badan Nasional Sertifikasi Profesi =================================== PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI OLEH PANITIA TEKNIS BNSP PEDOMAN BNSP 304

DAFTAR STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN OPERASI PLTG

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM HUBUNGAN MASYARAKAT

PANDUAN UJI KOMPETENSI

MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENERAPKAN KERJASAMA DI TEMPAT KERJA H

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

SKEMA SERTIFIKASI UNIT KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SUPERVISI KONSTRUKSI PEMBANGKIT

2. Pelaksanaan Unit Kompetensi ini berpedoman pada Kode Etik Humas/Public Relations Indonesia yang berlaku.

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

LAMPIRAN III : PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : TANGGAL :

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i Daftar Isi... 1

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN UMUM

Transkripsi:

LAMPIRAN VII : PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : TANGGAL : STANDAR KOMPETENSI ASESOR BIDANG PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN PLTA DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL TAHUN 2008

DAFTAR ISI Hal. Kode Unit : ASS.KAA.REN.001(2).A Judul Unit : Melaksanakan Asesmen terhadap Asesor Perencanaan Operasi... 1 Kode Unit : ASS.KAA.REN.002(3).A Judul Unit : Melaksanakan Asesmen terhadap Asesor Perencanaan Pemeliharaan Pusat Listrik... 5 i

STANDAR KOMPETENSI ASESOR BIDANG PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN Kode Unit : ASS.KAA.REN.001(2).A Judul Unit : Melaksanakan Asesmen terhadap Asesor Perencanaan Operasi Deskripsi Unit : Unit ini berkaitan dengan kegiatan asesmen Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap Kerja yang terintegrasi dalam melaksanakan suatu tugas di Bidang Ketenagalistrikan secara menyeluruh, sesuai Standar dan batasan yang ditetapkan dalam Standar Kompetensi Perencanaan Operasi. ELEMEN KOMPETENSI 1. Mengidentifikasi dan menjelaskan konteks penilaian 2. Merencanakan dan mempersiapkan pola asesmen 3. Melaksanakan asesmen KRITERIA UNJUK KERJA 1.1 Unit Kompetensi yang akan digunakan diidentifikasi dan diinformasikan dengan jelas kepada para asesi sesuai dengan Standar Kompetensi 1.2 Konteks serta tujuan penilaian didiskusikan serta disepakati bersama 1.3 Prosedur penilaian dijelaskan sesuai dengan sistem penilaian 2.1 Sumber daya yang diperlukan untuk asesmen diidentifikasi sesuai spesifikasi tugas/pekerjaan 2.2 Soal uji tertulis dibuat sesuai dengan level 2.3 Soal uji lisan dibuat sesuai dengan level 2.4 Cek lis uji praktik dibuat sesuai level 2.5 Formulir asesmen dipersiapkan 2.6 Rancangan asesmen ditempat kerja disiapkan sesuai format standar yang berlaku 2.7 Perlengkapan kerja untuk asesmen (data,sop, Instruksi kerja) diinterprestasikan sesuai dengan unjuk kerja yang diharapkan dalam standar 3.1 Formulir asesmen digunakan 3.2 Perlengkapan kerja untuk asesmen digunakan 1

secara menyeluruh 4. Membuat keputusan penilaian 5. Mencatat hasil penilaian 6. Memberikan umpan balik kepada peserta asesi 7. Membuat Laporan pelaksanaan dan keputusan asesmen 3.3 Tempat uji dipersiapkan sesuai dengan keperluan dan prosedur asesmen 3.4 Bukti uji dikumpulkan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan sebelumnya 3.5 Bukti uji hasil asesmen dibandingkan dengan standar 4.1 Bukti dievaluasi berdasarkan validitas, otentik, kekinian dan kecukupan 4.2 Bukti dievaluasi berdasarkan Keterampilan melaksanakan tugas, Keterampilan mengelola sejumlah tugas, Keterampilan menangani masalah, Keterampilan memelihara lingkungan dan kemampuan mengadaptasi pengetahuan 4.3 Hasil evaluasi disepakati tim asesor untuk diputuskan 5.1 Hasil penilaian dicatat dengan akurat 5.2 Hasil penilaian dijaga kerahasiannya 6.1 Umpan balik yang jelas dan membangun disampaikan kepada peserta asesi dengan menggunakan bahasa dan cara yang tepat 6.2 Kesenjangan yang dimiliki asesi diinformasikan 6.3 Penjelasan untuk mengulang asesmen terhadap kesenjangan diinformasikan kepada peserta asesi 6.4 Peninjauan terhadap mekanisme proses banding diinformasikan kepada peserta asesi 7.1 Laporan pelaksanaan dan keputusan asesmen dibuat sesuai dengan format dan prosedur yang ditetapkan 7.2 Setiap penolakan atas keputusan harus dicatat 7.3 Saran untuk perbaikan aspek dalam proses penilaian diusulkan 1. Batasan Variabel Pelaksanaan asesmen asesor harus didukung oleh ketersediaan : 1.1 Sistem Penilaian 1.2 Alat Penilaian 1.3 Kesesuaian calon asesor dengan fungsional 2

dan teknis (Unit Kompetensi) 1.4 Standing Operation Procedure (SOP) Perencanaan Operasi yang berlaku 1.5 Log sheet atau report sheet Perencanaan Operasi yang ditetapkan 1.6 Peralatan dan instrument Perencanaan Operasi yang terkait dengan pelaksanaan asesmen 1.7 Tempat uji untuk asesmen 2. Kompetensi yang diketahui sebelumnya : a. KAA.ROK.001 (1) A Membuat Rencana Operasi Unit PLTA 3. Panduan Penilaian Kompetensi harus diases ditempat kerja atau di tempat lain secara simulasi dengan kondisi kerja sesuai dengan keadaan sebenarnya. Dengan memperhatikan : 3.1 Persyaratan Dasar Pendidikan formal D3 Teknik 3.2 Aspek Kritis Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan mengikuti kebijakan Lembaga Sertifikasi Kompetensi yang diberlakukan dengan hasil kerja yang sesuai dengan standar pelaksanaan asesmen dan memperoleh persetujuan dari pihak yang berwenang (Ketua Lembaga Sertifikasi Kompetensi) dengan : a. Menunjukan unjuk kerja yang konsisten pada setiap elemen b. Memenuhi kriteria unjuk kerja pada setiap elemen dengan menggunakan metode asesmen yang telah ada di Lembaga Sertifikasi Kompetensi c. Menunjukan pemahaman terhadap pengetahuan dan keterampilan pendukung yang tertera pada bagian keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan (pada sub 3.2 dan 3.3) 3.3 Keterampilan yang dibutuhkan : a. Mengoperasikan komputer dengan menggunakan sistem operasi dan perangkat lunak yang relevan untuk membuat laporan asesmen b. Berkomunikasi dengan pihak asesi atau pihak lain c. Menjelaskan sistem penilaian d. Membuat soal ujian e. Mengisi formulir cek lis uji praktek f. Melaksanakan prosedur uji g. Teknik mengevaluasi hasil uji h. Merencanakan Asesmen Berbasis Kompetensi Bidang 3

Pembangkitan Sub Bidang Perencanaan i. Menyelenggarakan Asesmen Berbasis Kompetensi Bidang Pembangkitan Sub Bidang Perencanaan j. Membuat Laporan Asesmen Bidang Pembangkitan Sub Bidang Perencanaan 3.4 Pengetahuan Pendukung yang dibutuhkan : a. Regulasi Teknik Ketenagalistrikan b. Standar Kompetensi Nasional c. Standar Latih Kompetensi d. Komunikasi efektif e. Metodologi asesmen 4. Kompetensi Kunci Kompetensi kunci A B C D E F G L e v e l 2 2 2 2 2 2 2 4

STANDAR KOMPETENSI ASESOR BIDANG PEMBANGKITAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG PERENCANAAN Kode Unit : ASS.KAA.REN.002(3).A Judul Unit : Melaksanakan Asesmen terhadap Asesor Perencanaan Pemeliharaan Pusat Listrik Deskripsi Unit : Unit ini berkaitan dengan kegiatan asesmen Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap Kerja yang terintegrasi dalam melaksanakan suatu tugas di Bidang Ketenagalistrikan secara menyeluruh, sesuai Standar dan batasan yang ditetapkan dalam Standar Kompetensi Perencanaan Pemeliharaan Pusat Listrik ELEMEN KOMPETENSI 1. Mengidentifikasi dan menjelaskan konteks penilaian 2. Merencanakan dan mempersiapkan pola asesmen 3. Melaksanakan asesmen KRITERIA UNJUK KERJA 1.1 Unit Kompetensi yang akan digunakan diinformasikan dengan jelas kepada para asesi sesuai dengan Standar Kompetensi 1.2 Konteks serta tujuan penilaian didiskusikan serta disepakati bersama 1.3 Prosedur penilaian dijelaskan sesuai dengan sistem penilaian 2.1 Sumber daya yang diperlukan untuk asesmen diidentifikasi sesuai spesifikasi tugas/pekerjaan 2.2 Soal uji tertulis dibuat sesuai dengan level 2.3 Soal uji lisan dibuat sesuai dengan level 2.4 Cek lis uji praktik dibuat sesuai level 2.5 Formulir asesmen dipersiapkan 2.6 Rancangan asesmen ditempat kerja disiapkan sesuai format standar yang berlaku 2.7 Perlengkapan kerja untuk asesmen (data, SOP, Instruksi kerja) diinterprestasikan sesuai dengan unjuk kerja yang diharapkan dalam standar 3.1 Formulir asesmen digunakan 3.2 Perlengkapan kerja untuk asesmen digunakan 5

secara menyeluruh 4. Membuat keputusan penilaian 5. Mencatat hasil penilaian 6. Memberikan umpan balik kepada peserta asesi 7. Membuat Laporan pelaksanaan dan keputusan asesmen 3.3 Tempat uji dipersiapkan sesuai dengan keperluan dan prosedur asesmen 3.4 Bukti uji dikumpulkan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan sebelumnya 3.5 Bukti uji hasil asesmen dibandingkan dengan standar 4.1 Bukti dievaluasi berdasarkan validitas, otentik, kekinian dan kecukupan 4.2 Bukti dievaluasi berdasarkan Keterampilan melaksanakan tugas, Keterampilan mengelola sejumlah tugas, Keterampilan menangani masalah, Keterampilan memelihara lingkungan dan kemampuan mengadaptasi pengetahuan 4.3 Hasil evaluasi disepakati tim asesor untuk diputuskan 5.1 Hasil penilaian dicatat dengan akurat 5.2 Hasil penilaian dijaga kerahasiannya 6.1 Umpan balik yang jelas dan membangun disampaikan kepada peserta asesi dengan menggunakan bahasa dan cara yang tepat 6.2 Kesenjangan yang dimiliki asesi diinformasikan 6.3 Penjelasan untuk mengulang asesmen terhadap kesenjangan diinformasikan kepada peserta asesi 6.4 Peninjauan terhadap mekanisme proses banding diinformasikan kepada peserta asesi 7.1 Laporan pelaksanaan dan keputusan asesmen dibuat sesuai dengan format dan prosedur yang ditetapkan 7.2 Setiap penolakan atas keputusan harus dicatat 7.3 Saran untuk perbaikan aspek dalam proses penilaian diusulkan 1. Batasan Variabel Pelaksanaan asesmen asesor harus didukung oleh ketersediaan : 1.1 Sistem Penilaian 1.2 Alat Penilaian 1.3 Kesesuaian calon asesor dengan fungsional dan teknis (Unit Kompetensi) 6

1.4 Standing Operation Procedure (SOP) Perencanaan pemeliharaan pusat listrik yang berlaku 1.5 Log sheet atau report sheet Perencanaan pemeliharaan pusat listrik yang ditetapkan 1.6 Peralatan dan instrument Perencanaan pemeliharaan pusat listrik yang terkait dengan pelaksanaan asesmen 1.7 Tempat uji untuk asesmen 2. Kompetensi yang diketahui sebelumnya : a. b. c. KAA.RHM.001 (2) A : Merencanakan Pemeliharaan Peralatan Mesin KAA.RHM.001 (2) A : Merencanakan Pemeliharaan Peralatan Listrik KAA.RHM.001(2) A : Merencanakan Pemeliharaan Peralatan Instrumentasi 3. Panduan Penilaian Kompetensi harus diases ditempat kerja atau di tempat lain secara simulasi dengan kondisi kerja sesuai dengan keadaan sebenarnya. Dengan memperhatikan : 3.1 Persyaratan Dasar Pendidikan formal D3 Teknik 3.2 Aspek Kritis Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan mengikuti kebijakan Lembaga Sertifikasi Kompetensi yang diberlakukan dengan hasil kerja yang sesuai dengan standar pelaksanaan asesmen dan memperoleh persetujuan dari pihak yang berwenang (Ketua Lembaga Sertifikasi Kompetensi) dengan : a. Menunjukan unjuk kerja yang konsisten pada setiap elemen b. Memenuhi kriteria unjuk kerja pada setiap elemen dengan menggunakan metode asesmen yang telah ada di Lembaga Sertifikasi Kompetensi c. Menunjukan pemahaman terhadap pengetahuan dan keterampilan pendukung yang tertera pada bagian keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhakan (pada sub 3.2 dan 3.3) 3.3 Keterampilan yang dibutuhkan : a. Mengoperasikan komputer dengan menggunakan sistem operasi dan perangkat lunak yang relevan untuk membuat laporan asesmen b. Berkomunikasi dengan pihak asesi atau pihak lain c. Menjelaskan sistem penilaian d. Membuat soal ujian 7

e. Mengisi formulir cek lis uji praktek f. Melaksanakan prosedur uji g. Teknik mengevaluasi hasil uji h. Merencanakan Asesmen Berbasis Kompetensi Bidang Pembangkitan Sub Bidang Perencanaan i. Menyelenggarakan Asesmen Berbasis Kompetensi Bidang Pembangkitan Sub Bidang Perencanaan j. Membuat Laporan Asesmen Bidang Pembangkitan Sub Bidang Perencanaan 3.4 Pengetahuan Pendukung yang dibutuhkan : a. Regulasi Teknik Ketenagalistrikan b. Standar Kompetensi Nasional c. Standar Latih Kompetensi d. Komunikasi efektif e. Metodologi asesmen 4. Kompetensi Kunci Kompetensi kunci A B C D E F G L e v e l 3 3 3 3 3 3 3 8