LAPORAN KEIKUTSERTAAN SEMINAR NASIONAL INDUSTRI KREATIF, INFORMATIKA, TEKNOLOGI DAN HUMANIORA 2017 (SEMNAS-IKRAITH) DI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA

dokumen-dokumen yang mirip
Kata Kunci : Information Economics, Teknologi Informasi, Sistem Informasi Pemasaran, Domain Bisnis, Domain Teknologi. DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN. melakukan investasi sistem informasi, banyak hal-hal yang harus

IDENTIFIKASI NILAI BISNIS INVESTASI JARINGAN KOMPUTER (STUDI KASUS UNIVERSITAS XYZ JAKARTA) ABSTRAK

BAB IV EVALUASI DAN PEMBAHASAN. 4.1 Langkah-langkah Evaluasi Investasi Sistem dan Teknologi Informasi. dengan menggunakan Metode Information Economics

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi-teknologi baru yang muncul kian pesat belakangan ini menunjukkan

BAB 1 PENDAHULUAN. kehidupan sehari hari. Teknologi Informasi (TI) menjadi sangat penting dalam

BAB 4 ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Langkah Langkah Evaluasi Investasi SI / TI dengan Metode IE

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. berbagai organisasi. Namun masih banyak manager bisnis yang belum yakin akan

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab 1. Pendahuluan. Dengan semakin berkembangnya kondisi perekonomian saat ini, semakin

BAB IV ANALISA RETURN ON INVESTMENT

BAB 6 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN. (TI) sebagai sebuah investasi untuk mendukung tujuan perusahaan.

Analisa Biaya Manfaat Penerapan Power Management System Pada PT Petrokimia Gresik. Awang Djohan Bachtiar

PENERAPAN METODOLOGI INFORMATION ECONOMICS DALAM IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI FRS (Form Registrasi Studi) DI UNIVERSITAS XYZ SURABAYA

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Manajemen Investasi SI/TI

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 4. Helpdesk, dimana investasi ini meliputi pembeliaan hardware dan software yang

ANALISIS SISTEM APLIKASI SAP-CRM DENGAN METODE INFORMATION ECONOMICS PADA PT XL AXIATA TBK

ANALISIS INVESTASI IMPLEMENTASI APLIKASI SAP MODUL SALES DISTRIBUTION DENGAN PENDEKATAN INFORMATION ECONOMIC STUDI KASUS PT EXCELCOMINDO PRATAMA

LAMPIRAN. LAMPIRAN - Kuesioner Domain Keuangan. informasi. Investasi teknologi informasi termasuk jaringan LAN dan komputer core 2

LAPORAN HIBAH INTERNAL IDENTIFIKASI NILAI BISNIS INVESTASI JARINGAN KOMPUTER (STUDI KASUS UNIVERSITAS XYZ JAKARTA)

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2007/2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA EVALUASI INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. FEMALINDO MEDIA SEJAHTERA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS

BAB 1 PENDAHULUAN. antar perusahaan. Untuk dapat bertahan dalam persaingan, maka perusahaan

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. mencakup pengadaan peralatan teknologi informasi seperti hardware dan software yang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Revolusi dunia bisnis dari Abad Industri menuju Abad Informasi telah menggeser

ANALISIS INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI PADA PT. SATYA DJAYA RAYA TRADING DENGAN MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. diidentifikasi, hal ini karena pengembangan teknologi informasi yang biasanya menyita

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI DSLAM PADA TELKOM MSC (MAINTENANCE SERVICE CENTER)

KONTRADIKSI PRODUKTIVITAS TEKNOLOGI INFORMASI: SEBUAH ANALISIS EKSISTENSI MOBILE BRANCH PADA BANK MUAMALAT KOTA SURABAYA

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

ANALISA PEMILIHAN SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS STUDI KASUS PADA RUMAH SAKIT TNI AL DR. RAMELAN - SURABAYA

BAB III METODOLOGI PENGEMBANGAN

ANALISIS SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERHOTELAN BERBASIS WEB PADA PT XYZ

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Analisis investasi TI dengan menggunakan metode Information Economics

KATA PENGANTAR. Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006

ANALISIS INVESTASI SISTEM INFORMASI DENGAN MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS (STUDI KASUS : PT. MEGA CIPTA MANDIRI)

IMPLEMENTASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PENILAIAN RENCANA INVESTASI TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN METODE INFORMATION ECONOMICS

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi perusahaan-perusahaan asing dapat melakukan kegiatan

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI APLIKASI NAVISION BAGIAN PRODUKSI MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS PADA PT. FRINA LESTARI NUSANTARA

ANALISIS INVESTASI MODUL FINANCE PADA SISTEM MULTIFINANCE PT SUZUKI FINANCE INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS SKRIPSI.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS COST BENEFIT DENGAN METODE INFORMATION ECONOMICS DALAM PENGEMBANGAN TEKNOLOGI JARINGAN PADA PT. INDO SUPER KENCANA

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis saat ini, banyak sekali terjadi persaingan yang sangat ketat

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II LANDASAN TEORI

Daftar Pertanyaan Wawancara. 2. Bagaimana struktur organisasi instansi, beserta tugas dan tanggung jawab tiap

Kuisioner Domain Bisnis

Piranti Bantu Pendukung Pengambilan Keputusan Kelayakan Investasi e-government

BAB 2 LANDASAN TEORI Pengertian Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

LAMPIRAN 1. Kuesioner Portfolio Domain Bisnis

PENERAPAN INFORMATION ECONOMICS (IE) UNTUK PENGKAJIAN INVESTASI SI/TI STUDI KASUS: PROYEK SIM PT ABCD

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

2.1 Konsep Sistem Informasi dan Teknologi Informasi.

LAMPIRAN I KUESIONER PENELITIAN UNTUK DOMAIN BISNIS

III. LANDASAN TEORI 3.1 Electronic Commerce 3.2 Transaksi dalam E-Commerce

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI APLIKASI SISTEM INFORMASI FINANSIAL MENGGUNAKAN METODE INFORMATION ECONOMICS (IE) PADA CV. RINJANI AGRO SENTOSA

ANALISIS BIAYA DAN MANFAAT INVESTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PADA BAGIAN SDM PT. BANK RAKYAT INDONESIA CABANG A RIVAI PALEMBANG

Natalia Berdhi Santoso. Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia. dan. Irene Cahyani. Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia

STMIK MDP ANALISIS BIAYA DAN MANFAAT PENGGUNAAN SMS PADA PT. WAHANA SEMESTA PALEMBANG (STUDI KASUS PADA BAGIAN IKLAN)

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2005/2006

BAB 1 PENDAHULUAN. tujuan (uneffective, tidak efektif) dan tidak hemat (inefficient, tidak efisien)

BAB 4 EVALUASI INVESTASI SISTEM MESIN BAGIAN PRODUKSI PT. INTERWORLDSTEELMILLSDENGAN MENGGUNAKAN METODE CBA (COST BENEFIT ANALYSIS)

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan. Setiap perusahaan selalu berusaha untuk meningkatkan keunggulan dalam

BAB I PENDAHULUAN. manusia tidak akan lepas dari kegiatan tersebut. Sejak dulu alat transportasi

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN 1. Kuesioner. Domain Bisnis. untuk penyusunan skripsi dengan judul Analisis Investasi Sistem Informasi dengan

MENGUKUR MANFAAT EKONOMIS SISTEM APLIKASI MONITORING ATM DENGAN METODE INFORMATION ECONOMICS: STUDI KASUS PT BANK XYZ TBK.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Kajian Manajemen Investasi Proyek E-Learning Dengan Pendekatan Generic Is/It Business Values (Studi Kasus : Sekolah Tinggi ABC)

OLEH : YULIAN FINDAWATI PEMBIMBING : Ir. ACHMAD HOLIL NOOR ALI, M.Kom

BAB III DATA DAN ANALISIS. pada tanggal 10 Januari 1894 di Batavia.

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN. lebih terfokus pada kelayakan teknis dan kelayakan ekonomi. Adapun bobot prioritas dari kedua aspek tersebut adalah :

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Abstrak

Model Group Advanced Information Economic (G AIE) Financial Approach Non Financial Approach

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan dengan cepat yang terjadi dalam lingkungan bisnis pada era informasi

KUESIONER EVALUASI PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI PEMASARAN BAGI PERUSAHAAN

Panduan Non-Financial Cost Benefit Analysis

Bab 1 PENDAHULUAN. persaingan global (lintas batas antar negara) dan dengan besaran skala usaha yang

BAB I PENDAHULUAN. dalam persaingan (memiliki keunggulan bersaing/competitive advantage). Untuk

Information Economics System untuk Mengkaji Kelayakan Investasi Proyek Teknologi Informasi

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2009/2010

BAB 4 ANALISA DAN EVALUASI. besar investasi yang dikeluarkan untuk pengadaan hardware, software, dan biaya

ANALISA DAMPAK EKONOMIS RENCANA PEMBANGUNAN JARINGAN VOIP PADA PERUSAHAAN JASA INTERNET

Transkripsi:

LAPORAN KEIKUTSERTAAN SEMINAR NASIONAL INDUSTRI KREATIF, INFORMATIKA, TEKNOLOGI DAN HUMANIORA 2017 (SEMNAS-IKRAITH) DI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA OLEH DEVI ANGELINA (NIDN 0310038902 ) FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2017

I. Pendahuluan Perkembangan teknologi telah mengubah perilaku bisnis dan perilaku konsumen. Pelaku bisnis harus mulai memperhitungkan penggunaan teknologi dalam pengembangan bisnisnya. Internet telah menjembatani praktek bisnis sehingga pelaku bisnis harus mengantisipasi, menganalisis, mengenali, mengevaluasi dan mengadopsi teknologi. Dengan semakin mudahnya konsumen mengakses bisnis melalui internet, Teknologi memiliki lebih dari satu definisi. Salah satunya adalah pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material, dan proses yang menolong manusia menyelesaikan masalahnya. Teknologi di buat atas dasar ilmu pengetahuan dengan tujuan untuk mempermudah pekerjaan manusia. Untuk membatasi pengertian teknologi yang luas, maka pengertian teknologi dapat di kelompoka sebagai berikut : Teknologi sebagai barang buatan Teknologi sebagai kegiatan manusia Teknologi sebagai kumpulan ilmu pengetahuan Teknologi sebagai kebulatan system Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif. Contoh yang sangat menonjol adalah kemajuan teknologi internet. seperti kita ketahui dunia internet sekarang dengan sangat mudah dapat kita akses karna banyaknya penyedia layanan internet (ISP) yang memberikan layanan internet acces kepada konsumennya dengan tarif yang murah sekalipun. beragamnya ISP diindonesia untuk memberikan layanan dan meraup keuntungan tentunya, mereka berlomba lomba merebut pasar dan konsumen dengan menyediakan layanan murah untuk konsumennya.

Kini akses internet mungkin sudah menjadi keseharian tiap orang. hal ini dapat kita buktikan dengan hanya melirik isi warnet yang penuh atau ramai dikunjungi orang. hal ini juga berarti budaya konsumerisme untuk internet di indonesia semakin tinggi. Perkembangan internet sangat membantu manusia dalam menyelesaikan masalahnya, tetapi jangan salah di samping itu pula internet mempunyai dampak buruk dari berbagai sisi. 2. Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan seminar ilmiah nasional ini diselenggarakana pada tanggal 25-26 Oktober 2017 bertempat di Universitas Persada Indonesia di Jl. Imam Bonjol, Jakarta pusat. Pada presentasi makalah ini saya sebagai pemakalah mengangkat judul Identifikasi Nilai Binis Investasi Jaringan Komputer (Studi Kasus di Universitas XYZ ). Dalam penulisan laporan ini penulis juga akan membahas masalah yang berhubungan dengan analisis cost benefit dalam pembangunan jaringan komputer yaitu: 1. Bagaimana memberikan masukan untuk pihak manajemen dalam perhitungan cost benefit dalam pengembangan teknologi jaringan? 2. Bagaiaman menentukan biaya investasi yang akan dikeluarkan untuk pengembangan jaringan komputer tersebut? 3. Bagaimana prospek pengembangan perusahaan dalam membangun pengembangan jaringan komputer yang terkoneksi dengan baik? Mengingat aktivitas yang ada pada Universitas XYZ cukup luas, maka ruang lingkup penelitian perlu dibatasi agar penyusun dapat lebih terarah dalam melakukan penelitian. Adapun ruang lingkup yang perlu dibahas adalah perhitungan cost benefit dalam pengembangan jarin Universitas XYZ. Mengenai ruang lingkup yang akan dibahas dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Analisis Cost Benefit investasi teknologi jaringan ini akan menggunakan beberapa metode pendekatan yaitu Net Present Value (NPV) dan Return On Investment (ROI) sebagai latar belakang pengimplementasian teknologi Jaringan dalam perusahaan. 2. Penelitian ini menggunakan metodologi Information Economics dan difokuskan juga menggunakan pendekatan Return On Investment (ROI) dengan penambahan unsur manfaat value linking, value Acceleration dan value restructuring.

3. Business Domain dan Technology Domain merupakan latar belakang terjadinya peningkatan pada pendapatan, baik mempunyai manfaat yang bisa dihitung maupun manfaat yang sulit dihitung. 4. Analisis manfaat hanya akan dibatasi pada hal-hal yang berdampak langsung terhadap Universitas XYZ dalam pengimplementasian teknologi jarinagan. Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Melakukan analisis manfaat-manfaat yang terkandung dalam investasi yang dilakukan, baik manfaat yang berwujud maupun tidak berwujud serta yang mudah diukur maupun yang sukar diukur, yang mempunyai dampak peningkatan pada kinerja Sumber Daya Manusia (SDM) dan pendapatan institusi. 2. Mengevaluasi dampak ekonomis implementasi Jaringan dengan cara mengukur manfaat yang didapat dengan metode Information Economics. 3. Memberikan kemudahan-kemudahan kepada pihak manajemen perusahaan dalam pengambilan keputusan dalam implementasi jaringan. Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Memberikan informasi kepada manajemen Universitas XYZ dengan adanya perhitungan dari manfaat-manfaat yang mudah dihitung maupun sulit dihitung serta yang mudah diukur maupun yang sukar diukur, yang diperoleh pada pengembangan teknologi jaringan untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat. 2. Membantu para eksekutif untuk memutuskan teknologi jaringan yang mana yang perlu diimplementasikan terlebih dahulu. 3. Memberikan gambaran mengenai evaluasi implementasi teknologi sejenis lainnya yang akan dibangun dimasa mendatang. 4. Memberikan gambaran tentang sangat ketergantungannya sebuah teknologi jaringan untuk mendapatkan informasi dan menjalankan Sistem Informasi pada suatu institusi.

KESIMPULAN Berdasarkan hasil penerapan metodologi Information Economics pada studi kasus Universitas XYZ Jakarta, Jakarta dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut : 1. Dengan penerapan metodologi Information Economics memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan metodologi cost-benefit traditional. Metodologi ini tidak saja menghitung manfaat langsung (tangible benefit), tetapi juga manfaat yang sulit dihitung (intangible benefit). 1. Jika ditinjau dari Domain Bisnis, proyek Sistem Penjualan Online di Universitas XYZ Jakarta, Jakarta ternyata cukup mendukung Competitive Advantage dan Competitive Response. Hal ini karena selain tujuan utama dari proyek ini adalah untuk efisiensi dan otomatisasi institusi, proyek ini juga sebagai ajang dalam kompetitif dengan para kompetitornya. Proyek sistem informasi ini mendukung Management Information Support yang menghasilkan manfaat ekonomis terhadap Value Linking. 2. Dari sisi Domain Teknologi pada faktor Technical Uncertainty dan faktor IS Infrastructure Risk mendapat hasil 4 yang artinya resiko yang dihadapi relatif cukup tinggi sehingga hasil ini terkait dengan penggunaan jaringan komputer yang belum ada, dan baru akan diadakan dalam proyek ini. 3. Pada ROI terjadi penambahan manfaat sebesar 38%, Value Linking sebesar 50% dan Value Acceleration sebesar 45% dan Value Restructuring sebesar 46%. 4. Metodologi Information Economics lebih bermanfaat bila proyek yang dianalisis lebih dari satu sehingga bisa membandingkan scoring proyek satu dengan yang lainnya.