Latar Belakang PTN-BLU PTN - BH 2014, 2015, Peraturan Pemerintah No 83 Tahun Surat Keputusan Menkeu No 363/KMK 05/2008
|
|
- Ivan Kartawijaya
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1
2 Latar Belakang PTN-BLU 2008 Surat Keputusan Menkeu No 363/KMK 05/2008 PTN - BH 2014, 2015, 2017 Peraturan Pemerintah No 83 Tahun /11/2017 Workshop Penyusunan SOP 2
3 ITS PTN-BH ITS ditetapkan sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN- BH) berdasarkan Peraturan Pemerintah No 83 Tahun 2014, yang mengemban amanah baru, yaitu mampu melakukan pengelolaan secara otonom di bidang akademik, norma dan kebijaksanaan operasional, serta pelaksanaan organisasi, keuangan, kemahasiswaan, ketenagaan serta sarana prasarana. 16/11/2017 Workshop Penyusunan SOP 3
4 Proses Transformasi Dinamika pendidikan dan tuntutan globalisasi Restrukturisasi Transformasi Perangkat Manajemen dan Bisnis Renstra ITS SOTK 16/11/2017 Workshop Penyusunan SOP Peta Bisnis Proses SOP Sistem IT Manajemen Aset QA Documents 4
5 Proses Transformasi (2) Tuntutan Perubahan Lingkungan Peta Proses Bisnis Baru RENSTRA Proses Bisnis Lama Alfred Chandler s structure follows strategy concept assumes the necessity for organizational structural design changes to meet the demands of strategic goals. 16/11/2017 Workshop Penyusunan SOP 5
6 Logical Framework Business objectives Untuk dapat mencapai business objective perusahaan/institusi harus menjalankan proses bisnis Proses bisnis Struktur organisasi Agar proses bisnis dapat dijalankan dengan baik, maka proses bisnis harus diorganisasikan Workload Agar organisasi efektif-efisien maka workload orang atau unit harus tepat 16/11/2017 Workshop Penyusunan SOP 6
7 Proses Bisnis Business Process adalah serangkaian aktivitas lintas fungsi (cross function) untuk melaksanakan bagian dari kegiatan bisnis. Selama kegiatan bisnis perusahaan tidak berubah, maka proses bisnisnya tidak berubah 16/11/2017 Workshop Penyusunan SOP 7
8 Siklus Manajemen Proses Bisnis Business Process Design Business Process Improvement Business Process Implementation Business Process Measurement 16/11/2017 Workshop Penyusunan SOP 8
9 Aktivitas Operasional dan Manajemen dalam Organisasi untuk Mewujudkan Visi Controlling Sumber Daya Organisasi Sumber Daya Fisik/Alam Informasi Sumber Daya Manusia Modal Fungsi-fungsi Manajemen Planning & decision making Aktivitas Operasi Organizing Leading Dituangkan dalam Prosedur yang dibakukan melalui SOP Tujuan Organisasi Efektif Efisien Mewujudkan Visi Menjalankan Misi
10 Logical Framework Business objectives Untuk dapat mencapai business objective perusahaan harus menjalankan proses bisnis Proses bisnis Struktur organisasi Agar proses bisnis dapat dijalankan dengan baik, maka proses bisnis harus diorganisasikan Agar stakeholders internal perusahaan/institusi dapat menjalankan peran dan fungsinya dengan tepat dan cepat. Panduan Kerja Workload Agar organisasi efektif-efisien maka workload orang atau unit harus tepat 16/11/2017 Workshop Penyusunan SOP 10
11 Standar Operasional Prosedur (SOP) The US Environmental Protection Agency (2001) Serangkaian instruksi yang menggambarkan pendokumentasian dari kegiatan yang dilakukan secara berulang pada sebuah organisasi. Wildland Fire Management (2003) Serangkaian instruksi yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah. SOP merupakan panduan yang dikemukakan secara jelas tentang apa yang diharapkan dan disyaratkan dari semua pimpinan dalam menjalankan kegiatan sehari-hari 16/11/2017 Workshop Penyusunan SOP 11
12 SOP ISO 9001 Quality policy Quality Manual Standard Operating Procedures (SOPs) SOP mendefinisikan aktivitas kunci dari sebuah bisnis, dan siapa yang bertanggung jawab dengan aktivitas tersebut. Work Instructions Forms, Lists, Records SOP adalah serangkaian instruksi tertulis yang dibakukan tentang proses penyelenggaraan aktivitas perusahan/institusi, bagaimana dan kapan harus dilakukan, dimana dan oleh siapa dilakukan.
13 Terima Kasih 2017
REPUBLIK INDONESIA, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038);
KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.06.02.2.23.2.11.00903 TAHUN 2011 TENTANG OPERASIONALISASI PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN MUTU (QUALITY MANAGEMENT SYSTEM) BADAN
Lebih terperinciAKREDITASI INSTITUSI PERGURUAN TINGGI (AIPT)
KRITERIA PENILAIAN AIPT > 2.1.1 TINGGI MEMILIKI TATA PAMONG YANG MEMUNGKINKAN TERLAKSANANYA SECARA KONSISTEN PRINSIP-PRINSIP TATA PAMONG, TERUTAMA YANG TERKAIT DENGAN PELAKU TATA PAMONG (AKTOR)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Seiring dengan berjalannya era globalisasi, sumber daya manusia Indonesia semakin dituntut untuk memiliki keunggulan dan daya saing. Dunia pendidikan, sebagai institusi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk yang bertugas melakukan infrastructure
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Telkom MSC (Maintenance Service Center) merupakan salah satu divisi dari PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk yang bertugas melakukan infrastructure maintenance
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Continuity Management (ITSCM) akan membahas semua aktivitas yang
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada Bab III dalam Perencanaan Information Technology Service Continuity Management (ITSCM) akan membahas semua aktivitas yang dilakukan dari awal kegiatan sampai akhir. Gambar
Lebih terperinciUNDERSTANDING SNI ISO 9001:2008 REQUIREMENTS. Syamsir Abduh
UNDERSTANDING SNI ISO 9001:2008 REQUIREMENTS Syamsir Abduh Sistem untuk mengarahkan dan mengendalikan suatu organisasi melalui penetapan kebijakan dan sasaran mutu dan untuk mencapai sasaran-sasaran tersebut.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi merupakan salah satu teknologi yang sedang berkembang dengan pesat pada saat ini. Dengan kemajuan teknologi informasi, pengaksesan terhadap data
Lebih terperinciMemahami Standar Operasional Prosedur. Kementerian Pedayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Memahami Standar Operasional Prosedur Kementerian Pedayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi PENDAHULUAN Latar Belakang Salah satu unsur perbaikan kinerja institusi/organisasi pemerintah adalah
Lebih terperinciBab I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang
Bab I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang CV. XYZ merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur yang memproduksi spareparts. Perusahaan ini menghasilkan produk seperti dies, mould,
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
No.113, 2013 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERTAHANAN. Tata Laksana. Penataan. Pedoman. PERATURAN MENTERI PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PENATAAN TATALAKSANA
Lebih terperinciMenjadi Institusi yang Excellent
Menjadi Institusi yang Excellent Melalui penerapan Sistem Manajemen Mutu Berbasis Standar National & Internasional oleh: Nosa P Kurniawan 2 3 PIHAK YANG TERKAIT INVESTOR INVESTMENT BAGI HASIL KOMUNITAS
Lebih terperinciPEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA
PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA 2 0 1 5 1 KATA PENGANTAR Bismillâhirahmânirrahîm, Ketika didirikan pada tahun 1973, UIN SUmatera
Lebih terperinciStandart Operating Procedure
Standart Operating Procedure Pengertian SOP : Instruksi sederhana, untuk menyelesaikan tugas rutin dengan cara yang paling efektiv dalam rangka memenuhi persyaratan operasional. (EMS departement, 1998)
Lebih terperinciRENCANA TINDAK LANJUT PENINGKATAN KOMPETENSI TIM QUALITY ASSURANCE (QA) QUALITY MANAGEMENT SYSTEM BPOM JAKARTA, 19 MEI 2016
RENCANA TINDAK LANJUT PENINGKATAN KOMPETENSI TIM QUALITY ASSURANCE (QA) QUALITY MANAGEMENT SYSTEM BPOM JAKARTA, 19 MEI 2016 1 TUJUAN Peningkatan dan pemeliharaan sistem manajemen mutu BPOM melalui kegiatan
Lebih terperinciRANCANGAN IMPLEMENTASI PENJAMINAN MUTU UNTUK PENINGKATAN MUTU LULUSAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
JURNAL TEKNIK MESIN, TAHUN 23, NO. 1, APRIL 2015 35 RANCANGAN IMPLEMENTASI PENJAMINAN MUTU UNTUK PENINGKATAN MUTU LULUSAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN Oleh: Purnomo Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciABSTRACT. Key words: standard operating procedure, procedure, form, ISO 9001:2000, quality management system, quality manual, ISO 9001:2000 clause 4
ABSTRACT Faculty of Information Technology (FTI) is one of the newest faculties of Maranatha Christian University (UKM). It has been well accepted by the community to this moment and has 3 (three) main
Lebih terperinciMODUL KULIAH MANAJEMEN INDUSTRI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9000
MODUL KULIAH MANAJEMEN INDUSTRI SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9000 Oleh : Muhamad Ali, M.T JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2011 MODUL IX SISTEM MANAJEMEN
Lebih terperinciKRITERIA PENILAIAN STANDAR 2 : Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu
KRITERIA PENILAIAN STANDAR 2 : Tata pamong, kepemimpinan, BAN-PT sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu M. Budi Djatmiko Ketua Umum APTISI Pusat Ketua Umum HPT Kes Indonesia Pengaggas Akreditasi Mandiri
Lebih terperinciBAB II VISI, MISI DAN TUJUAN KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS...
KATA PENGANTAR Rencana Strategis (Renstra) Kementerian PPN/Bappenas periode 2010-2014 adalah panduan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kementerian PPN/Bappenas untuk 5 (lima) tahun ke depan, yang disusun
Lebih terperinciPenyusunan Standard Operating Procedure
Penyusunan Standard Operating Procedure LEMBAGA ][ PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PENJAMINAN MUTU PUSAT JAMINAN MUTU 2 Dokumen SPMI Permendikbud N0 50 Tahun 2014, Pasal 11 ayat (3) 3 Struktur dan Klasifikasi
Lebih terperinciPENGALAMAN KONSULTAN MANAJEMEN MUTU DALAM MENINGKATKAN MUTU SARANA PELAYANAN KESEHATAN
PENGALAMAN KONSULTAN MANAJEMEN MUTU DALAM MENINGKATKAN MUTU SARANA PELAYANAN KESEHATAN Outline Bahasan Pendahuluan Akreditasi RS & ISO 9000 Penerapan Continual Improvement Penutup PENDAHULUAN Bagian 1
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan mengakibatkan persaingan yang sangat berat bagi organisasi. Peranan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) telah banyak mengalami perubahan,
Lebih terperinciDOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)
DOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKADEMI KEPERAWATAN BETHESDA TOMOHON 2017 I. Visi, Misi dan Tujuan VISI Menjadi Program Studi DIII Keperawatan Yang Berdaya Saing Nasional, berlandaskan
Lebih terperinciM. AMAN YAMAN Kepala Pusat Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu LP3M-Universitas Syiah Kuala
M. AMAN YAMAN Kepala Pusat Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu LP3M-Universitas Syiah Kuala Materi Workshop PAUPA 2018 Balai Senat Unsyiah, Senin 26 Maret 2018 Target SMPI Unsyiah Quality Culture Quality
Lebih terperinciISO Sistem Manajemen Lingkungan. MRY, Departemen Teknologi Industri Pertanian, IPB
ISO 14001 Sistem Manajemen Lingkungan Apa itu SML? Suatu sistem untuk mengevaluasi resiko lingkungan sehingga dapat dikelola dengan cara yang konsisten. Prosesnya sistematis dan komprehensif, meliputi
Lebih terperinciSTANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PENJAMINAN MUTU PENELITIAN DAN SDM
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PENJAMINAN MUTU PENELITIAN DAN SDM PUSAT JAMINAN MUTU UNIVERSITAS BOJONEGORO 2015 i ii STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PENJAMINAN MUTU PENELITIAN DAN SDM UNIVERSITAS
Lebih terperinciSistem Penjaminan Mutu Internal Program Studi di Lingkungan KOPERTIS VII Jawa Timur di Surabaya
Sistem Penjaminan Mutu Internal Program Studi di Lingkungan KOPERTIS VII Jawa Timur di Surabaya NOOR HARINI Ka. BKMA UMM (no.hp. 08123533671) (e-mail : noorhumm@yahoo.co.id) Workshop SPMI KOPERTIS Wil.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bisnis dan industri yang bergantung pada kepuasan pelanggan atau konsumen,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Konsep mutu telah menjadi suatu kenyataan dan fenomena dalam seluruh aspek dan dinamika masyarakat global memasuki persaingan pasar bebas dewasa ini. Jika sebelumnya
Lebih terperinciKONSEP PERANCANGAN PTPN VII INTEGRATED management system
KONSEP PERANCANGAN PTPN VII INTEGRATED management system Integrated Management System Berbagai Standar Sistem Manajemen ISO a.l: ISO 9001:2008 Manajemen Mutu, ISO 14001:2004 Manajemen Lingkungan, OHSAS
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR LAMPIRAN... vi
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... v DAFTAR LAMPIRAN... vi I. PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Rumusan Masalah... 6 1.3. Tujuan Penelitian...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perguruan Tinggi (PT) merupakan institusi yang memberikan pelayanan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perguruan Tinggi (PT) merupakan institusi yang memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) masa depan yang bermutu dan berdayaguna.
Lebih terperinciAGENDA. Pendahuluan MBNQA Pelaksanaan Hasil Penelitian Kesimpulan
1 Malcolm Baldrige AGENDA Pendahuluan MBNQA Pelaksanaan Hasil Penelitian Kesimpulan 2 Pendahuluan Pasar /Dunia kerja Mahasiswa Proses Belajar- Mengajar; Riset& PPM Sarjana Apresiasi Masyarakat Luas Pemerintah,
Lebih terperinciMENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA - 9 - Melaksanakan pengelolaan urusan organisasi, ketatalaksanaan, dan pelaporan direktorat jenderal.
1. NAMA JABATAN : Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana 2. lkhtisar JABATAN : - 9 - Melaksanakan pengelolaan urusan organisasi, ketatalaksanaan, dan pelaporan direktorat jenderal. 3. TUJUAN JABATAN
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
DAFTAR ISI LEMBAR PERNYATAAN... ii LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... iii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v MOTTO... vi KATA PENGANTAR... vii ABSTRAK... ix DAFTAR ISI... xi DAFTAR TABEL...
Lebih terperinciKEAMANAN SISTEM INFORMASI
KEAMANAN SISTEM INFORMASI 3 SKS Semester 8 S1 Sistem Informasi Pertemuan 3 Nizar Rabbi Radliya nizar.radliya@yahoo.com Universitas Komputer Indonesia 2015 Kebijakan Keamanan Sistem Informasi Setiap organisasi
Lebih terperinciGambar I-1 Proses Pembuatan Batik
Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Batik Komar merupakan salah satu contoh perusahaan yang bergerak dalam bidang industri batik di Indonesia. Batik Komar didirikan pada tahun 1998 di Bandung. Batik Komar
Lebih terperinciHARMONISASI SISTEM MANAJEMEN ISO 9001 DAN ISO DI TAHUN 2015
Selama bertahun-tahun, ISO menerbitkan banyak standar sistem manajemen dengan bentuk dan struktur yang berbeda. Beberapa standar sistem manajemen dengan struktur yang berbeda terkadang sulit bagi Organisasi
Lebih terperinciPedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED
Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED.02-001 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 033/REK/KEP-UIB/VII/I2016 Tentang PENGESAHAN PEDOMAN BUDAYA MUTU UNIVERSITAS INTERNASIONAL
Lebih terperincipedoman penataan tatalaksana (business process)
buku 6 pedoman penataan tatalaksana (business process) Peraturan menteri negara pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi nomor 12 tahun 2011 kementerian pendayagunaan aparatur negara dan reformasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Di era globalisasi ini, disadari ataupun tidak, persaingan dunia pendidikan ke depan akan semakin berat. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin
Lebih terperinciSISTEM PENJAMINAN MUTU STMIK EL RAHMA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS INSTITUSI
SISTEM PENJAMINAN MUTU STMIK EL RAHMA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS INSTITUSI Dedy Ardiansyah,S.Sos Jurusan Manajemen Informatika STMIK EL RAHMA Jl. Sisingamangaraja No.76. Yogyakarta Abstract Competition
Lebih terperinciKEBIJAKAN SPMI-PT LEMBAGA PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN DAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO 2016
KEBIJAKAN SPMI-PT LEMBAGA PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN DAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO 2016 Sejarah SPMI Sebelum th 1998: regulasi pemerintah sangat kuat thd penyelenggaraan
Lebih terperinciSTRUKTUR DAN KLASIFIKASI DOKUMEN SPMI
STRUKTUR DAN KLASIFIKASI DOKUMEN SPMI No Dokumen Induk UKPA Jur. Prodi 1 Visi, Misi dan Tujuan 2 Statuta 3 Organisasi dan Tata Kerja (OTK) 4 Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) - - - - 5 Rencana
Lebih terperinciSILABUS MATA KULIAH. 1. Nama mata kuliah : Manajemen Strategik Pariwisata
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI MANAJEMEN PEMASARAN PARIWISATA GD. FPIPS JL. DR. SETIABUDHI NO.229 TLP. 2014179 BANDUNG
Lebih terperinciPEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA JAKARTA 2007 KATA PENGANTAR Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya ( ) sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi di Indonesia,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan tahapan yang dibutuhkan dalam Tugas Akhir ini, agar dalam pengerjaan yang dilakukan dapat terarah dan sistematis. Penelitian ini dilakukan melalui
Lebih terperinciIntegrasi Sistem Manajemen. Ihda Taftazani
Integrasi Sistem Manajemen Ihda Taftazani Agenda Sistem Manajemen Perbandingan Aplikasi +/- Sistem Manajemen Contoh Sistem Manajemen SMK3 SMKP OHSAS 18000 ISRS version 7 API Q1 Sistem Manajemen yang dirilis
Lebih terperinciPERBAIKAN STANDARD OPERATING PROCEDURE
PERBAIKAN STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) SESUAI DENGAN REQUIREMENT ISO 9001:2008 KLAUSUL 4.2.3 DAN KLAUSUL 4.2.4 PADA PT. ADETEX FILAMENT MENGGUNAKAN METODE BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT IMPROVEMENT
Lebih terperinciTOPIK 4 MODEL MANAJEMEN MUTU
TOPIK 4 MODEL MANAJEMEN MUTU LD/SEM II-04/05 1 QUALITY FRAMEWORK Sistem Evaluasi Diri Sasaran dan Visi Organisasi Analisa Pengukuran Kinerja Umpan Balik Misi Benchmarking Faktor Kritis untuk Sukses ISO
Lebih terperinciMembentuk Organisasi Yang Efektif dan Efisien: Beberapa Pemikiran untuk Pengembangan Universitas
Membentuk Organisasi Yang Efektif dan Efisien: Beberapa Pemikiran untuk Pengembangan Universitas Wahyudi Kumorotomo www.kumoro.staff.ugm.ac.id kumoro@ugm.ac.id Magister Administrasi Publik Universitas
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: COBIT, DSS01, mengelola operasional, PT.POS. vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Pengelolaan perencanaan operasional dibutuhkan agar tujuan perusahaan dapat terlaksana dengan baik, laporan ini berisi hasil analisis yang dilakukan dengan framework COBIT 5 yang tepatnya pada
Lebih terperinciIMPLEMENTASI MANAJEMEN RISIKO BAGI SPI PTN
IMPLEMENTASI MANAJEMEN BAGI SPI PTN Dalam menghadapi risiko atas Peraturan yang berubahubah dan Peraturan antar Kementerian yang tidak sinkron Disampaikan oleh: Ernadhi Sudarmanto Deputi Kepala BPKP Bidang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Pada bagian pendahuluan membahas mengenai latar belakang masalah dari penelitian yang dilakukan, rumusan masalah, tujuan, manfaat, ruang lingkup, batasan masalah dan sistematika penulisan.
Lebih terperinciHandojo Hendra Triyanto
Personal Information: Name: Panggilan: Handojo Hendra Triyanto Handojo Education Background: S1, Teknik Industri,, ITS, Surabaya Working Experiences: * QA & Process Engineer di MKPI * ISO 9000/14000 Officer
Lebih terperinciSPMI Politeknik Negeri Jakarta
Politeknik Negeri Jakarta SATUAN PENJAMINAN MUTU Jln. Prof. Dr.G.A. Siwabessy, Kampus UI Depok 16425 Telephone : (021) 7270036, Hunting, Fax (021) 7270034 No: KM/PNJ//111 Halaman: 1 dari 15 1. Visi, Misi
Lebih terperinciANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PT. SURVEYOR INDONESIA MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT (STUDI KASUS : PROSES DS 13 - MENGELOLA OPERASI)
ANALISIS TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PT. SURVEYOR INDONESIA MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT (STUDI KASUS : PROSES DS 13 - MENGELOLA OPERASI) TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Untuk memenuhi persyaratan akademik dalam menyelesaikan pendidikan pada Jurusan S1 Sistem Informasi Universitas Kristen Maranatha Bandung, maka topik tugas akhir yang diambil oleh penulis
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: Bank Perkreditan Rakyat, kontrol manajemen tingkat atas, perencanaan, pengaturan, kepemimpinan, pengawasan.
ABSTRAK Perusahan Perseroan PT.Bank Perkreditan Rakyat Central Niaga Abadi (BPR) merupakan Lembaga Keuangan yang menyediakan dana dan kredit bagi nasabahnya berdasarkan prinsip bagi hasil sesuai dengan
Lebih terperinciEsensi Jabatan Fungsional Pengawas Radiasi
Esensi Jabatan Fungsional Pengawas Radiasi Hendriyanto Hadi Tjahyono Rakor Jabatan Fungsional Pengawas Radiasi Jakarta, 26 November 2016 UU No. 5 Tahun 2014 Aparatur Sipil Negara Jabatan ASN Administrasi
Lebih terperinciPERFORMA YAYASAN PENDIDIKAN INTERNAL AUDIT PUSAT PENDIDIKAN & PENGEMBANGAN AUDIT DAN MANAJEMEN YPIA
PERFORMA YAYASAN PENDIDIKAN INTERNAL AUDIT PUSAT PENDIDIKAN & PENGEMBANGAN AUDIT DAN MANAJEMEN 1 PENGERTIAN MANAJEMEN KINERJA Penggunaan informasi pengukuran kinerja untuk memberikan pengaruh positif pada
Lebih terperinciBUKTI MELAKUKAN PENELITIAN...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii HALAMAN PERNYATAAN... iv HALAMAN BUKTI MELAKUKAN PENELITIAN... v HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR...
Lebih terperinciRANCANGAN PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH SYEKH MUHAMMAD NAFIS TABALONG
RANCANGAN PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH SYEKH MUHAMMAD NAFIS TABALONG TABALONG 2017 i RANCANGAN PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STIT SYEKH MUHAMMAD NAFIS
Lebih terperinciSalah satu alat evaluasi Adalah pemeriksaan menyeluruh terhadap manajemen proyek: metodologi, prosedur, anggaran, pengeluaran dan progress pekerjaan
Salah satu alat evaluasi Adalah pemeriksaan menyeluruh terhadap manajemen proyek: metodologi, prosedur, anggaran, pengeluaran dan progress pekerjaan Tujuan: jika ada masalah cepat diketahui, dan jika ada
Lebih terperinciOleh: Tim Pengembang SPMI. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Kebijakan Nasional Sistem Penjaminan Mutu Internal Berdasarkan Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi Permendikbud No. 50 Tahun 2014 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi
Lebih terperinciSTRATEGIC PLANNING Dindin Abdul Muiz Lidinillah
STRATEGIC PLANNING Dindin Abdul Muiz Lidinillah Latihan Kepemimpinan Mahasiswa (LKM) Universitas Pendidikan Mahasiswa Kampus Tasikmalaya 09 November 2013 WHAT IS STRATEGY? Strategy is an internal response
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. natural gas/lng) terbesar di dunia. Berdasarkan artikel pada Harian Kompas,
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Indonesia saat ini adalah negara sebagai pengekspor gas alam cair (liquefied natural gas/lng) terbesar di dunia. Berdasarkan artikel pada Harian Kompas,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Bisnis proses merupakan komponen penting dalam dunia bisnis masa kini. Proses bisnis bukan hanya sebagai alat dalam perusahaan untuk menjadi standar perusahaan tersebut
Lebih terperinciABSTRACT. Faculty of Information Technology (FTI) is a academic organization which part of Maranatha Christian University.
ABSTRACT Faculty of Information Technology (FTI) is a academic organization which part of Maranatha Christian University. With many operational activities, FTI needs SOP (Standard Operating Procedure)
Lebih terperinciKeberadaan ED dalam AIPT
BAN-PT Evaluasi Diri: Berupa dokumen khusus yang disusun sebagai analisis kondisi dan kesimpulan capaian PT sampai saat ini Borang: Berupa dokumen yang mengandung isian, data, dan informasi lengkap tentang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Era globalisasi saat ini, sistem informasi dan teknologi mengalami perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut berkembang penting dalam menentukan
Lebih terperinciOleh : Titiek Widyastuti Disampaikan Pada Acara : Workshop SPMI Bagi Pengelola SPMI Di PTS Kopertis Wilayah V April 2017
PENYUSUNAN KEBIJAKAN SPMI PERGURUAN TINGGI Oleh : Titiek Widyastuti Disampaikan Pada Acara : Workshop SPMI Bagi Pengelola SPMI Di PTS Kopertis Wilayah V 18-19 April 2017 Dokumen SPMI PERMENRISTEKDIKTI
Lebih terperinciManajemen SDM. 1 st Week
Manajemen SDM 1 st Week DEFINISI Manajemen sumber daya manusia adalah proses memperoleh, melatih, menilai dan memberikan kompensasi kepada karyawan,memperhatikan hubungan kerja mereka, kesehatan dan keamanan,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penerapan teknologi informasi yang sangat pesat membawa dampak secara global dimana hampir semua perusahaan baik yang bergerak di bidang perdagangan ataupun di bidang
Lebih terperinciPERANCANGAN DOKUMENTASI SISTEM MANAJEMEN LABORATORIUM PADA LABORATORIUM MEKATRONIKA UNS BERDASARKAN SNI ISO/IEC : 2008
PERANCANGAN DOKUMENTASI SISTEM MANAJEMEN LABORATORIUM PADA LABORATORIUM MEKATRONIKA UNS BERDASARKAN SNI ISO/IEC 17025 : 2008 Skripsi ADITHA CAPRYANI I0312003 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK
Lebih terperinciKATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN
2017 i KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN Secara umum, penjaminan mutu dapat didefinisikan sebagai proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten, berkelanjutan, dan
Lebih terperinciKONSEP DAN KEBIJAKAN PENYUSUNAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) ADMINISTRASI PEMERINTAHAN KEMENTERIAN PAN DAN RB 2015
KONSEP DAN KEBIJAKAN PENYUSUNAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) ADMINISTRASI PEMERINTAHAN KEMENTERIAN PAN DAN RB 2015 KONSEP SOP PENDAHULUAN PERISTILAHAN PENGANTAR KE SOP PERBEDAAN SOP DAN SOGs KARAKTERISTIK
Lebih terperinciPengenalan ISO 9001:2015. Pusat Jaminan Mutu Universitas Brawijaya, Malang Tahun 2016
Pengenalan ISO 9001:2015 Pusat Jaminan Mutu Universitas Brawijaya, Malang Tahun 2016 1 Implementasi ISO 9001:2008 di UB Sejak tanggal 14 November 2011, secara resmi UB mendapatkan Sertifikat ISO 9001:2008
Lebih terperinciProgram Studi Teknik Industri, Fakultas Rekayasa Industri, Telkom University 1
PERANCANGAN STANDARD OPERATING PROCEDURE UNTUK MENYUSUN KABUPATEN BANDUNG DENGAN MEMENUHI PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI DAN ISO 9001:2008 KLAUSUL 7.3 BERDASARKAN METODE BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT 1
Lebih terperinciSilvi Rushanti Widodo, 2 Yati Rohayati, 3 Atya Nur Aisha. Program Studi Teknik Industri, Fakultas Rekayasa Industri, Universitas Telkom, Bandung
Perbaikan Proses Bisnis Penyusunan Rencana Kerja DISKOPERINDAG Menggunakan Metode Business Process Improvement Berdasarkan PERMENDAGRI Nomor 54 Tahun 2010 Serta Klausul 7.3 ISO 9001:2008 1 Silvi Rushanti
Lebih terperinciBab II Model Dasar Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT)
Bab II Model Dasar Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT) 2.1. Keterkaitan SPM-PT dengan Sistem-sistem Lain yang Terkait Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi merupakan konsep multi stakeholders sebagaimana
Lebih terperinciPembuatan Indeks Penilaian Manajemen Keamanan Layanan Teknologi Informasi. Farroh Sakinah
Pembuatan Indeks Penilaian Manajemen Keamanan Layanan Teknologi Informasi Farroh Sakinah - 5210100060 Latar Belakang LAYANAN Organisasi Proses Bisnis Di dukung oleh : TEKNOLOGI INFORMASI STANDAR INTERNASIONAL
Lebih terperinciPENERAPAN TATA KELOLA TI PADA PERENCANAAN PROYEK-PROYEK / KEGIATAN TI STUDI KASUS: UNIVERSITAS PARAMADINA KARYA AKHIR MEIKHAL FIRMANSYAH
PENERAPAN TATA KELOLA TI PADA PERENCANAAN PROYEK-PROYEK / KEGIATAN TI STUDI KASUS: UNIVERSITAS PARAMADINA KARYA AKHIR MEIKHAL FIRMANSYAH 0706193782 UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS ILMU KOMPUTER PROGRAM
Lebih terperinciDESAIN STRATEGI PENYEMPURNAAN PENGELOLAAN DATA DI POLITEKNIK TELKOM MENGGUNAKAN IT BALANCED SCORECARD DAN COBIT
DESAIN STRATEGI PENYEMPURNAAN PENGELOLAAN DATA DI POLITEKNIK TELKOM MENGGUNAKAN IT BALANCED SCORECARD DAN COBIT Dimas Pridinaryana Putra 1, *) dan Arif Djunaidy 2) Program Studi Magister Manajemen Teknologi
Lebih terperinciBAB 2 TELAAH PUSTAKA 2.1 Manajemen Kinerja
BAB 2 TELAAH PUSTAKA 2.1 Manajemen Kinerja Manajemen kinerja adalah sebuah proses komunikasi yang berkesinambungan dan dilakukan dalam kemitraan antara seorang karyawan dan perusahaan (Bacal,1999). Sebuah
Lebih terperinciDAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... i ii iv vi BAB I PENDAHULUAN... 1 BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN STMIK PRABUMULIH... 4 2.1 Visi STMIK
Lebih terperinciABSTRAK. vii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Analisis dilakukan pada Sistem Informasi Manajemen Ritel PT. Pos Indonesia, bertujuan untuk mengetahui kondisi keseluruhan divisi ritel sesuai dengan aspek yang tercantum pada modul Service Management
Lebih terperinciKonsep Sistem Informasi Team Dosen KSI
Konsep Sistem Informasi Team Dosen KSI Tujuan Perkuliahan Memberikan pemahaman kepada mahasiswa secara global, keterkaitan materi perkuliahan interlink dengan materi perkuliahan lain Memberikan gambaran
Lebih terperinciUniversitas Riau. Universitas Riau. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal
REFERENSI Universitas Riau Jl. HR. Soebrantas Km 12,5 Panam Kampus Bina Widya Pekanbaru 28293 Telp. 0761 63266; Fax.0761 63279;http://unri.ac.id Kebijakan SPMI Kode/Nomor : KBJK/SPMI/001 Tanggal : 20 Agustus
Lebih terperinciStrategic Governance Policy. Pendahuluan. Bab 1 PENDAHULUAN. Kebijakan Strategik Tata Kelola Perusahaan Perum LKBN ANTARA Hal. 1
Bab 1 PENDAHULUAN Kebijakan Strategik Tata Kelola Perusahaan Perum LKBN ANTARA Hal. 1 Bagian Kesatu PENDAHULUAN I.1. I.1.a. Latar Belakang dan Tujuan Penyusunan Strategic Governance Policy Latar Belakang
Lebih terperinciPERANCANGAN TATA KELOLA SERVICE OPERATION TEKNOLOGI INFORMASI PADA INFORMATIONAL CAPITAL READINESS PT PJB UPHT GRESIK
PERANCANGAN TATA KELOLA SERVICE OPERATION TEKNOLOGI INFORMASI PADA INFORMATIONAL CAPITAL READINESS PT PJB UPHT GRESIK 1) Rachmad Sukma P. 2) Tutut Wurijanto, M.Kom. 3) Erwin Sutomo, S.Kom., M.Eng. 1)Program
Lebih terperinciKA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun
KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI Tahun 2016-2020 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI TAHUN 2016-2020 KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Lebih terperinciSISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH
SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH PENDAHULUAN Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan mempunyai Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) yang terstruktur dan independen
Lebih terperinciBAB I PENGANTAR. 1.1 Latar Belakang. kancah internasional. Kemajuan PT berimbas pada kemajuan dunia ekonomi,
BAB I PENGANTAR 1.1 Latar Belakang Pendidikan Tinggi (PT) merupakan elemen penting dalam pendidikan di sebuah negara dan menjadi tolak ukur kemajuan pendidikan suatu negara di kancah internasional. Kemajuan
Lebih terperinciLampiran 1. Kisi-Kisi Instrumen Penelitian
MASALAH Bagaimanakah Evaluasi Pelaksanaan Sistem Mutu ISO 9001: 2008 pada SMK Negeri 2 Salatiga? PERTANYAAN PENELITIAN a. Perencanaan penyiapan program/ prosedur SMK Negeri 2 Salatiga sampai memperoleh
Lebih terperinciMANAJEMEN SEKOLAH. Rahmania Utari
MANAJEMEN SEKOLAH Rahmania Utari MANAJEMEN Process of working with and through others to accomplish organizational goals efficiently (Sergiovanni dkk, 1987) Metode yang digunakan administrator dalam melaksanakan
Lebih terperinciPEDOMAN PEMBUATAN STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOPs)
Kementerian Perhubungan RI Sekretariat Jenderal Pusat Data dan Informasi Jakarta 10110 TKD/021/B-05/E001 PEDOMAN PEMBUATAN STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOPs) TENTANG TATA KELOLA DATA (PDT-PS/SOP-1) KATA
Lebih terperinciLAMPIRAN UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
LAMPIRAN LAMPIRAN STRUKTUR ORGANISASI DAN URAIAN TUGAS PT. CISANGKAN 1. Commisaris Fungsi : Merencanakan dan menentukan visi dan misi serta mengawasi kegiatan perusahaan maupun kinerja serta jalannya
Lebih terperinciDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ REPUBLIK INDONESIA,
PERATURAN MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN TATALAKSANA DAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1.
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pada zaman sekarang ini, penggunaan TI (Teknologi Informasi) sudah tidak dapat dipisahkan dengan proses bisnis suatu perusahaan sehingga TI menjadi penggerak bagi
Lebih terperinciARSITEKTUR SISTEM INFORMASI UNTUK PENYUSUNAN STRUKTUR ORGANISASI TI BERDASARKAN COBIT 4.1 DI JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UPN VETERAN JAWA TIMUR
ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI UNTUK PENYUSUNAN STRUKTUR ORGANISASI TI BERDASARKAN COBIT 4.1 DI JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UPN VETERAN JAWA TIMUR Budi Nugroho 1), Lukman Junaedi 2) 1) Jurusan Teknik Informatika,
Lebih terperinci