RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FARMAKOLOGI II. Kode Mata Kuliah PAF (2.1 sks) Semester 5

Transkripsi

1 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FARMAKOLOGI II Kode Mata Kuliah PAF 53 - (.1 sks) Semester 5 Pengampu Mata Kuliah 1. Prof. Dr. Armenia, MS, Apt.. Prof. Dr. Helmi Arifin, MS. Apt. 3. Yori Yuliandra, M.Farm, Apt. 4. Dian Ayu Juwita, M.Farm, Apt. Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Andalas Padang, Tahun 016 Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 1

2 A. LATAR BELAKANG Mata kuliah Farmakologi II merupakan lanjutan mata kuliah Farmakologi I dan Farmakologi Dasar, yakni salah satu mata kuliah kelompok inti keilmuan (wajib keahlian). Sebelum mengambil mata kuliah farmakologi, maka mahasiswa diharuskan mengambil matakuliah Fisiologi Manusia dan Biokimia. Dengan mempelajari Farmakologi maka mahasiswa mampu memilihkan obat yang sesuai untuk penyakit tertentu dengan mempertimbangkan keamanan dan memprediksikan efek samping yang bisa terjadi pada penggunaannya, seperti yang akan diperolehnya pada mata kuliah lanjutkan, yakni Farmakoterapi. Selain itu MK Farmakologi II merupakan MK penunjang untuk MK Kimia Medisinal. B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN 1. Deskripsi Singkat Matakuliah Matakuliah Farmakologi II berisi pokok-pokok bahasan konsep dasar farmakologitoksikologi yang meliputi kimia, mekanisme kerja, efek-efek farmakologi, efek samping/efek yang tidak diinginkan, kegunaan dalam terapi dengan contoh-contoh sediaan dari obat-obat sistem saraf pusat, obat yang bekerja pada darah, obat-obat untuk gangguan sistem respirasi, farmakologi sistim hormon dan antagonisnya, obatantiinfeksi seperti anti mibakteri, anti jamur, anti mikobakteri, dan vitamin.. Tujuan a. Tujuan pembelajaran Umum Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan menguasai klasifikasi dan dasar penggolongan setiap kelompok obat yang dibahas. diharapkan memahami bagaimana mekanisme kerja obat-obat dalam memberikan efek terhadap tubuh, sehingga indikasi dan kegunaan obat tersebut dapat dipahami. Selain manfaatnya, mahasiswa juga diharapkan mengetahui efek-efek yang tidak diinginkan dari masing-masing obat. Tidak kalah penting, mahasiswa juga diharapkan untuk mengetahui jenis-jenis sediaan obat yang digunakan di dalam pengobatan beserta kekuatan dosis yang tersedia. b. Tujuan pembelajaran khusus Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa diharapkan mampu: - Menjelaskan tentang struktur, mekanisme kerja, reseptor, efek farmakologi, kegunaan obat-obat sistem saraf pusat (anestesi local. Anestesi umum, anti epilepsi, anti depresi, anti Parkinson, anti ansietas, anti schizophrenia) dan menyebutkan contoh sediaan yang beredar. - Menjelaskan tentang struktur, mekanisme kerja, reseptor, efek farmakologi, kegunaan obat-obat yang mempengaruhi darah dan menyebutkan contoh sediaan yangb eredar. - Menjelaskan tentang struktur, mekanisme kerja, reseptor, efek farmakologi, kegunaan obat-obat vitamin dan menyebutkan contoh sediaan yang beredar. - Menjelaskan tentang struktur, mekanisme kerja, reseptor, efek farmakologi, kegunaan obat-obat sistem hormon dan antagoninya dan menyebutkan contoh sediaan yang beredar. - Menjelaskan tentang struktur, mekanisme kerja, reseptor, efek farmakologi, kegunaan obat-obat antibiotika dan menyebutkan contoh sediaan yang beredar - Menjelaskan tentang struktur, mekanisme kerja, reseptor, efek farmakologi, Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016

3 kegunaan obat-obat anti jamur dan menyebutkan contoh sediaan yang beredar - Menjelaskan tentang struktur, mekanisme kerja, reseptor, efek farmakologi, kegunaan obat-obat anti mikobakteri dan menyebutkan contoh sediaan yang beredar 3. Capaian (Learning Outcomes) dan Kemampuan Akhir yang (1) Sikap, a. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika. b. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila; c. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri () Keterampilan Umum, a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya b. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data c. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya (3) Ketrampilan Khusus, a. Mampu menilai kerasionalan penggunaan obat oleh konsumen di dalam upaya kesehatan b. Mampu memberikan informasi tentang tujuan penggunaan obat dan potensi efek yang merugikan dari obat tersebut. (4) Pengetahuan a. Dasar-dasar konsep teoritis tentang klasifikasi obat dan mekanisme kerjanya. b. Memahami konsep pra-klinis dan klinis aspek farmakokinetik dan farmakodinamik sediaan farmasi untuk mencapai terapi yang rasional. c. Pengetahuan prosedural dalam penetapan standar terapi untuk berbagai penyakit 4. dan Daftar Referensi Bahan kajian Anti koagulan & koagulan; anti anemia; vitamin larut air; vitamin larut lemak; farmakologi antibiotic; farmakologi antimikobakterium; farmakologi anti virus; antikanker; konsep dasar farmakologi hormon pituitari dan faktor pembebas nya di hipotalamus; hormon tiroid dan anti tiroid; hormon paratiroid, kalsitonin dan obat-obat yang bekerja pada tulang; hormon korteks ginjal; hormon reproduksi dan OKS Referensi yang diguanakan adalah 1. Knollman, Bjorn, B. Chabner, and L. Brunton. "Goodman & Gilman's The pharmacological basis of therapeutics." (011). Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 3

4 . Katzung, B. G., Masters, S. B., & Trevor, A. J. (011). Basic & clinical pharmacology. New York: McGraw-Hill Medical. 3. Boarder, M., D. Newby and P. Navty, Pharmacology for Pharmacy, A Patient-Centred Approach. Oxford University Press, Laurence L. Brunton, Keith L. Parker, Goodman & Gilmann Manual of Pharmacology and Therapeutics, Mc Grow Hill Medical, New York, Greig C.R dan R.E Stitzel, Modern Pharmacology with Application, 5th ed, 005, 6. Mycek, M.J, R.A. Harney and P.C. Champe, Pharmacology, nd ed, Lippincot William & Wikins, Rang, H.P., M.M. Dale, J.M. Ritter and P.K. Moore, Pharmacology, 5th Edition, Churchil Livingstone Elsevier, India, Metoda pembelajaran yang dilakukan untuk matakuliah Farmakologi II adalah kombinasi dari Contextual Instruction, Small group discussion, dan Problem based learning. pembelajaran yang dimaksud dilakukan dengan tatap muka di kelas dengan dosen menerangkan dengan alat bantu buku ajar, Whiteboard, Laptop dan LCD Projector dilanjutkan tanya jawab antara dosen dan mahasiswa. Bentuk kegiatan lain, yaitu dan pemberian tugas mandiri/kelompok. Pemberian tugas mandiri/kelompok bersifat wajib, dilakukan total sebanyak 3 kali. Pelaksanaan kelompok adalah sebagai berikut: dosen menyiapkan bahan yang diambil dari tugas yang diberikan dan mahasiswa menyajikan tugas yang telah diberikan per kelompok untuk dibahas di kelas. ini bagi mahasiswa akan mampu menganalisis bahan yang diberikan secara kelompok, bekerja sama dengan teman satu kelompok, aktif mengemukakan pendapat sesuai dengan pokok bahasan sehingga akan berjalan lancar, sehingga terjadi satu pemahaman mengenai satu pokok bahasan. Pada akhir, masing-masing mahasiswa diminta untuk merangkum hasil tentang pokok bahasan. Pada bagian akhir pembelajaran, mahasiswa akan diberikan kasus penyakit dan obatnya, kemudian mahasiswa diminta untuk membahas terkait dnegan obat yang diberikan dari sisi farmakologinya). 6. yang mengikuti kuliah Framakologi II diharapkan memiliki kemampuan bekerja secara mandiri maupun berkelompok dalam mengatasi terapi pasien terkait dengan pemilihan obat yang efektif, rasional aman dan efisien. belajar mahasiswa diwujudkan dalam bentuk tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa baik mandiri atau kelompok selama satu semester. Bentuk kegiatan belajar mahasiswa ini dipilih agar mahasiswa mampu mencapai kemampuan yang diharapkan di setiap tahapan pembelajaran. 7. Kriteria (Indikator) mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang dilakukan secara terintegrasi. Kriteria menunjuk pada standar keberhasilan mahasiswa dalam sebuah tahapan pembelajaran, sedangkan unsur-unsur yang menunjukkan kualitas kinerja mahasiswa. Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 4

5 8. Kriteria penilaian terdiri atas penilaian hasil dan proses sesuai dengan capaian pembelajaran, dengan contoh sebagai berikut: No. Komponen 1. hasil a. UTS 0 b. UAS 0 c. Praktikum 30. proses a. Dimensi intrapersonal skill 10 b. Atribut interpersonal softskill 10 c. Dimensi sikap dan tatanilai 10 Total Norma Akademik Norma yang diberlakukan dalam perkuliahan: - diwajibkan hadir 75% darai total pertemuan - Kegiatan perkuliahan sesuai dengan jadwal resmi yang telah ditetapkan, kecuali dalam hal memaksa, maka perubahan atau penggantian jadwal akan ditetapkan sesuai dnegan kesepakatan antara dosen pengampu matakuliah dan mahasiswa - Toleransi keterlambatan adalah Selama proses pembelajaran berlangsung HP harus dimatikan, baik dosen maupun mahasiswa - Tugas-tugas yang sudah diberikan dosen dikumoukan pada waktu yang telah disepakati - Bagi mahasiswa yang erhalangan hadir karena sakit atau keperluan khusus lainnya harus megirimkan surat sakit dari dokter atau surat izin khusus dari institusi. - Selama perkuliahan dan menemui dosen pengampu untuk, mahasiswa dkehendahi berpakaian rapid dan sopan serta mengenakan sepatu - Setiap ujian tengah semester dan ujian akhir semester, mahasiswa diwajibkan memakai pakaian kemeja putih dengan bagian bawah berwarna hitam. - yang didapati melakukan kecurangan dalam ujian akan diberi sanksi berupa nilai 0 (nol) untuk mata kuliah Farmakologi II 10. Rancangan Tugas Rancangan Tugas terdiri dari: - Membuat ringkasan bab yang akan dibahas pada setiap pertemuan - tugas untuk setiap sub bab oleh kelompok mahasiswa - Menkan tugas - Kriteria penilaian berupa keaktifan, kemampuan mengajukan dan menjawab pertanyaan dan peran serta dalam kelompok. - Setiap ringkasan bab bahasan harus ditulis dengan tulisan tangan, mudah dibaca, sistematis dengan mencantumkan sumber bacaan yang relevan. Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 5

6 Tabel RPS Teori Mata Farmakologi II (3 SKS) Mg Ke- (1) () (3) (4) (5) (6) (7) 1 mampu untuk: - Menjelaskan definisi dan Farmakologi Vitamin dan Mineral: Kontrak perkuliahan: 10 Kriteria penilaian/ indikator: perbedaan antara vitamin dengan mineral - Mendeskripsikan klasifikasi vitamin berdasarkan - Vitamin larut air - Vitamin larut lemak - Makromineral dan Pretest: 10 Mengikuti test Diskusi Ketepatan jawaban post-test Keaktifan dalam kelarutannya mikromineral Sikap - Menguasai konsep Ceramah dan penggunaan vitamin, rute pemberian/bentuk sediaan, - Goodman & x35 serta kekuatan dosisnya Gilmann: Chapter - Menguasai dasar klasifikasi 53. Hematopoietic Post-test: 10 mineral beserta contoh, Agents: Growth kegunaan dan posologinya - Bertanggung jawab atas hasil kerja pribadi Factors, Minerals, And Vitamins - WebMD: Vitamins & Supplements mampu untuk: dan mekanisme kerja dari masing-masing golongan obat gangguan pembekuan darah Center Farmakologi obat yang bekerja pada darah: - Obat Koagulan dan Antikoagulan Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Kriteria : Ketajaman analisis Keaktifan dan komunikasi Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 6

7 - Mendeskripsikan indikasi dari masing-masing golongan obat beserta preparat dan dosisnya - Farmakologi Obat hemostatika: - Goodman & Gilmann: Chapter 54. Blood coagulation and anticoagulant, thrombolytic, and antiplatelet drugs Kejelasan dan kreativitas dalam presentasi 3 mampu untuk: - Menjelaskan dasar penggunaan obat-obat anemia - Menjelaskan mekanisme kerja obat haemotinik dalam mengobati anemia - Mendeskripsikan contoh preparat antianemia beserta kekuatan dosisnya Farmakologi obat yang bekerja pada darah: - Obat Koagulan dan Antikoagulan - Farmakologi Obat hemostatika: - Farmakologi Obat Anti Anemia (Haematinic) Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Kriteria : Ketajaman analisis Keaktifan dan komunikasi Kejelasan dan kreativitas dalam presentasi - Goodman & Gilmann: Chapter 54. Blood coagulation and Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 7

8 anticoagulant, thrombolytic, and antiplatelet drugs 4 mampu untuk: - Menjelaskan karekteristik khusus obat antibiotika dan mekanisme kerjanya obat antibiotika - Menjelaskan prinsip penggunaan antibiotika dalam penyakit infeksi - Mendeskripsikan contoh obat antibiotika, sediaan obat, dan kekuatan dosisnya 5 mampu untuk: - Mendeskripsikan obat-obat antivirus untuk penyakit herpes beserta bentuk sediaan dan kekuatan dosisnya Farmakologi Antibiotika : - Klasifikasi - Cara kerja dan efek/spektrum berbagai jenis antibiotika - Preparat, kegunaan dan penggunaannya secara klinis Chapter 4. General principles of antimicrobial therapy Farmakologi Anti Virus: -Klasifikasi -Mekanisme kerja -Preparat dan Pretest: 10 Ceramah dan x 35 Post-test: 5 Diskusi tentang post test: 15 Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 Mengikuti test Diskusi Kriteria penilaian/ indikator: Ketepatan jawaban post-test Keaktifan dalam Kriteria : Ketajaman analisis, Inovasi solusi, Tingkat komunikatif, Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 8

9 obat-obat HIV - Mendeskripsikan contohcontoh obat retrovirus untuk pengobatan HIV beserta kekuatan dosisnya 6 mampu untuk: obat antijamur untuk infeksi jamur sistemik - Mendeskripsikan contoh obat yang digunakan untuk candidiasis dan aspergillosis - Mendeskripsikan contoh obat infeksi jamur kulit (mikosis), beserta preparat dan kekuatan dosisnya -Kegunaan -Penggunaan Antiretroviral drugs used in the treatment of HIV infection, FDA, Farmakologi Antijamur: - Obat-obat infeksi jamur sistemik (aspergillosis dan candidiasis) - Obat-obat infeksi jamur kulit (mikosis) Goodman & Gilmann: Chapter 48. Antimicrobial agents: Antifungal agents 50 Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Kriteria : Ketajamananalisis, Inovasi solusi, Tingkat komunikatif, 7 mampu untuk: - Menjelaskan prinsip kerja obat-obat antikanker dan Farmakologi Anti Kanker: Kerja kelompok dengan metode Jigsaw Mendengar dan menyimak instruksi kerja Kriteria : Ketajaman analisis Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 9

10 kaitannya dengan patologi penyakit kanker obat-obat antikanker - Mendeskripsikan contohcontoh obat antikanker dari masing-masing golongan beserta bentuk sediaan dan kekuatan dosisnya - Menjelaskan indikasi obatobat kanker - Menjelaskan potensi efek samping dari obat-obat anti kanker - Klasifikasi obat antikanker beserta contohnya - Prinsip penggunana obat antikanker - Posologi dan preparat antikanker Section VIII Chemotherapeutic Drugs Cooperative Learning: mahasiswa dibagi 5 kelompok sesuai dengan jumlah golongan obat kemoterapi Ceramah pengantar 1 x 30 Kerja kelompok pakar 1 x 30 Diskusi dan pembahasan 5 x 15 Kesimpulan 1 x 15 Menkan tugas kelompok Menulis notulen Menyajikan hasil kerja kelompok pakar Menanggapi hasil Tingkat partisipasi dan komunikasi Leadership 8 Ujian Tengah Semester (UTS) 0 9 mampu untuk: - Menjelaskan mekanisme kerja obat antimalaria - Mendeskripsikan contoh obat antimalaria beserta efektivitasnya Farmakologi Antiparasit: - Obat-obat antimalaria beserta efektivitasnya - obat-obat penyakit kecacingan Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Menyajikan hasil, menjawab dan menyanggah pertanyaan Indikator: Kejelasan dan kreativitas dalam presentasi Inisiatif dan kontribusi dalam kegiatan kelompok Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M

11 - Menjelaskan klasifikasi obat kecacingan - Mendeksripsikan contoh obat kecacingan, preparat serta kekuatan dosisnya. 10 mampu untuk: obat-obat hormon pituitari - Menjelaskan mekanisme kerja obat-obat hormon, baik analog maupun antagonisnya - Menjelaskan indikasi dan penggunaan obat-obat hormon pituitari - Mendeskripsikan contoh dan kekuatan dosis obat-obat hormon pituitari Chapter 39: Chemotherapy of protozoal infections: malaria; Chapter 41: Chemotherapy of helminth infections Farmakologi hormon pituitari - Hormon pituitari dan faktor pembebas nya di hipotalamus: - Kegunaan dan penggunaannya secara klinis Section VII Endocrine Drugs Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Keaktifan dalam Kriteria : Ketajamananalisis, Inovasi solusi, Tingkat komunikatif, Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M

12 11 mampu untuk: obat-obat hormon tiroid dan antitiroid - Menjelaskan mekanisme kerja obat-obat hormon tiroid dan antitiroid - Menjelaskan indikasi dan penggunaan obat-obat hormon tiroid dan antitiroid - Mendeskripsikan contoh dan kekuatan dosis obat-obat hormon tiroid dan antitiroid 1 mampu untuk: obat-obat hormon paratiroid - Menjelaskan mekanisme kerja obat-obat hormon paratiroid, baik analog maupun antagonisnya Farmakologi Hormon Tiroid dan Anti Tiroid: - Cara kerja dan efek berbagai hormon, analog dan antagonis hormon tiroid - Preparat, kegunaan dan penggunaannya secara klinis Section VII Endocrine Drugs Farmakologi hormon paratiroid: - Hormon paratiroid, kalsitonin dan obat-obat yang bekerja pada tulang Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Kriteria : Ketajamananalisis, Inovasi solusi, Tingkat komunikatif, Kriteria : Ketajamananalisis, Inovasi solusi, Tingkat komunikatif, Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M 016 1

13 - Menjelaskan indikasi dan penggunaan obat-obat hormon paratiroid - Mendeskripsikan contoh dan kekuatan dosis obat-obat hormon paratiroid - Cara kerja dan efek berbagai hormon, analog dan antagonis berbagai hormon tiroid - Preparat, kegunaan dan penggunaannya secara klinis 13 mampu untuk: obat-obat hormon korteks ginjal - Menjelaskan mekanisme kerja obat-obat hormon korteks ginjal, baik analog maupun antagonisnya - Menjelaskan indikasi dan penggunaan obat-obat hormon korteks ginjal Section VII Endocrine Drugs - Hormon Korteks Ginjal: Cara kerja dan efek - Analog dan antagonis hormon steroid ginjal - Preparat, kegunaan dan penggunaannya secara klinis Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Kriteria : Ketajamananalisis, Inovasi solusi, Tingkat komunikatif, Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M

14 - Mendeskripsikan contoh dan kekuatan dosis obat-obat hormon korteks ginjal 14 mampu untuk: obat-obat hormon reproduksi - Menjelaskan mekanisme kerja obat-obat hormon reproduksi, baik analog maupun antagonisnya - Menjelaskan indikasi dan penggunaan obat-obat hormon reproduksi - Mendeskripsikan contoh dan kekuatan dosis obat-obat hormon reproduksi 15 mampu untuk: - Menjelaskan peranan dan mekanisme kerja insulin Section VII Endocrine Drugs - Hormon Reproduksi: Cara kerja dan efek - Analog dan antagonis hormon steroid sex wanita dan pria - Preparat, kegunaan dan penggunaannya secara klinis Section VII Endocrine Drugs - Hormon insulin dan obat diabetes oral hipoglikemik: Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 50 Ceramah 1x5 Diskusi 1 x 5 Kriteria : Ketajaman analisis, Inovasi solusi, Tingkat komunikatif, Indikator: Ketepatan jawaban post-test Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M

15 dalam pengobatan diabetes melitus obat antidiabetik oral dan mekanisme kerjanya - Menjelaskan klasifikasi obatobat hormon steroid - Mendeskripsikan jenis preparat insulin dan dosisnya - Mendeskripsikan contoh obat antidiabetika oral beserta kekuatan dosisnya - Mendeksripsikan contoh obat hormon steroid beserta preparat dan kekuatan dosisnya - Preparat, kegunaan dan penggunaannya secara klinis Section VII Endocrine Drugs 50 Menjawab pertanyaan Keaktifan dalam 16 Ujian Akhir Semester (UAS) 0 Panduan Penyusunan Rencana Semester (RPS) - LP3M