IDENTIFIKASI UPAYA UNTUK MEMINIMALISIR KECELAKAAN KERJA PADA KEGIATAN KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG THE MANHATTAN MEDAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "IDENTIFIKASI UPAYA UNTUK MEMINIMALISIR KECELAKAAN KERJA PADA KEGIATAN KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG THE MANHATTAN MEDAN"

Transkripsi

1 IDENTIFIKASI UPAYA UNTUK MEMINIMALISIR KECELAKAAN KERJA PADA KEGIATAN KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG THE MANHATTAN MEDAN Benny Wirawan 1), Ir. Syahrizal, M.T. 2) 1) Mahasiswa Departemen Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara bennywirawan02@gmail.com 2) Staf Pengajar Departemen Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara rizal_ar@ymail.com Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara Jalan Perpustakaan No. 1 Kampus USU,Medan Abstrak Dalam suatu proyek konstruksi, kecelakaan adalah salah satu faktor penting. Apabila risiko tentang kecelakaan yang berupa manajemen dipahami dan dijalankan dengan disiplin dan merata. Maka kecelakaan bisa diminimalisir agar tidak mengakibatkan kerugian proyek. Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui manajemen pihak kontraktor dalam usaha pencegahan kecelakaan kerja di lapangan, mengetahui dampak penyelenggaraan manajemen K3 kepada para pekerja, serta mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pencegahan kecelakaan kerja pada proyek The Manhattan Medan. Data yang diperoleh nantinya akan diolah dalam program SPSS. Dari hasil perhitungan SPSS didapati dampak penyelenggaraan manajemen K3 kontraktor terhadap pekerja pada proyek The Manhattan Medan mencapai 64.1%. Nilai ini ditunjukkan oleh R Square sebesar Kemudian ditemukan sebanyak 7 faktor yang menurut peneliti merupakan faktor yang paling mempengaruhi secara signifikan terhadap minimnya kecelakaan pada proyek The Manhattan Medan. Kata Kunci : Manajemen Kontraktor, K3, SPSS Abstract In a case of construction project, accident is considered as one of the most crucial factor. If the risk of accident such as management is read and applied equally and with discipline. Thus accident can be minimized and there will not be any project losses. The purpose of this thesis is to find out the contractor s management on the effort of preventing accident in field, find out the impact of occupational health and safety management for workers, find out which management s factor has the impact for preventing accident in The Manhattan Medan project as well. The data collected will be processed with SPSS Program. The SPSS calculation shows that the impact of occupational health and safety management excecution against workers at The Manhattan Medan project reaches 64,1%. This value is showed by R Square which is 0,641. Also, there are 7 factors found as well according to the writers which have the most significance impact that cause accident at The Manhattan Medan is minimized. Keywords : Contractor Management, Occupational Health and Safety, SPSS

2 1. Pendahuluan Pada pelaksanaan proyek terkhusus konstruksi gedung bertingkat dan bangunan besar, tingkat kecelakaan kerja sangat perlu diperhatikan. Pihak kontraktor harus menpunyai manajemen yang terstruktur agar nilai kecelakaan dapat dikurangi dan dapat dihindari semaksimal mungkin. Tentunya pada pekerjaan konstruksi gedung membutuhkan beberapa sumber daya, salah satunya adalah tenaga kerja. Tenaga kerja dalam jumlah tertentu ditempatkan pada lapangan berdasarkan kemampuan masing-masing. Dalam konstruksi khususnya konstruksi gedung bertingkat, kecelakaan kerja merupakan sesuatu yang hampir tidak dapat terelakkan. Kecelakaan kerja dapat diakibatkan oleh beberapa faktor, seperti sistem manajemen, faktor manusia (Human Error), lingkungan, teknologi, dan lainlain. Kecelakaan pada lapangan sering kali terjadi dewasa ini pada proyek-proyek gedung bertingkat. Namun, pada proyek The Cambridge Medan yang diselesaikan oleh pihak kontraktor Pembangunan Perumahan (PP) tingkat kecelakaan yang dialami sangat minim. Bahkan saat ini pihak kontraktor PP sedang membangun The Manhattan Medan, yang sejauh ini tingkat kecelakaan juga minim. Maka dari itu penulis hendak mengidentifikasi kinerja manajemen yang digunakan oleh pihak kontraktor sehingga bisa meminimalisir kecelakaan. Penulis akan melakukan wawancara secara langsung kepada sejumlah pekerja di lapangan, mengetahui sejauh mana manajemen K3 telah diterapkan dan dilaksanakan oleh pekerja,lalu penulis akan menginput data yang telah diwawancara langsung dilapangan kedalam program SPSS agar mengetahui nilai uji validitas, uji reabilitas, uji normalitas data. 2. Tinjauan Pustaka 2.1 Pengertian Kecelakaan Kerja Pengertian kecelakaan kerja berdasarkan Frank Bird Jr adalah kejadian yang tidak diinginkan yang terjadi dan menyebabkan kerugian pada manusia dan harta benda. Ada tiga jenis tingkat kecelakaan berdasarkan efek yang ditimbulkan (Frank Bird Jr and George L Germain, Practical Loss Control Leadership, Institute Publishing, USA 1990) : a. Accident : adalah kejadian yang tidak diinginkan yang menimbulkan kerugian baik bagi manusia maupun terhadap harta benda. b. Incident : adalah kejadian yang tidak diinginkan yang belum menimbulkan kerugian. c. Near miss: adalah kejadian hampir celaka dengan kata lain kejadian ini hampir menimbulkan kejadian incident ataupun accident. Sedangkan berdasarkan sumber UU No 1 Tahun 1970 kecelakaan kerja adalah suatu kejadian yang tidak diduga semula dan tidak dikehendaki, yang mengacaukan proses yang telah diatur dari suatu aktivitas dan dapat menimbulkankerugian baik korban manusia atau harta benda Sistem Manajemen K3 Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2012 Pasal 1, Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) adalah bagian dari sistem manajemen perusahaan secara keseluruhan dalam rangka pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien, dan produktif, dengan penilaian sebagai berikut: a. Penilaian 0-59% termasuk tingkat penerapan kurang, b. Penilaian 60-84% termasuk tingkat penerapan baik, c. Penilaian % termasuk tingkat penerapan memuaskan. Untuk mewujudkan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjadi suatu budaya yang melekat didalam organisasi sehingga angka kecelakaan dan penyakit akibat kerja dapat ditekan secara signifikan, salah satunya merupakan upaya pemerintah ndonesia dalam mewajibkan semua bidang organisasi untuk menerapkan sistem Manajemen Keselamatan Kerja (SMK3) disemua proses yang ada dalam suatu organisasi yang diatur did dalam Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun Sama halnya dengan sistem manajemen lainny, dimana sistem manajemen ini dapat diintegrasikan ke dalam sistem manajemen operasional yang ada di organisasi atau perusahaan. Syarat K3 ini harus ada di dalam setiap perencanaan, pembuatan, pengangkutan, peredaran, perdagangan, pemasangan, pemakaian, penggunaan, pemeliharaan, penyimpanan bahan, barang, produk teknis, aparat prod, yang dapat menimbulkan bahaya kecelakaan di tempat kerja. Sistem manajemen ini merupakan standar yang dibuat dalam skala nasional. 3. Metode Penelitan Penelitian ini menggunakan metode penelitian jenis metode asosiatif. Metode asosiatif kualitatif dimana peneliti akan menyebarkan kuesioner dan memperoleh data yang akan diolah menjadi bentuk angka.

3 3.1 Jenis dan Sumber Data Berikut adalah 2 jenis data penelitian yang digunakan : Data Primer : Meliputi informasi yang diperoleh langsung dari lapangan berupa wawancara, data hasil kuesioner dan data dari pengamatan secara langsung dilapangan. Data Sekunder : Data Sekunder merupakan data yang diperoleh dari pihak kontraktor yaitu berupa jumlah pekerja, dan jumlah kontraktor itu sendiri. 3.2 Diagram Alir Penelitian didapatkan skor dari setiap faktor faktor yang dijadikan sebagai variabel penelitian. Hasil skoring dari variabel variabel penelitian yang didapatkan selanjutnya dilakukan analisa faktor dengan program SPSS. Adapun analisa faktor dengan program SPSS adalah sebagai berikut : Uji Validitas Uji Reliabilitas Uji Normalitas Analisa Regresi Linier Analisa Regresi Eksponensial Analisa Regresi Parabola Data Primer -Observasi di Lapangan - Penyebaran Kuesioner kepada Kontraktor dan pekerja Judul : Identifikasi Upaya untuk Meminimalisir Kecelakaan Kerja pada Kegiatan Konstruksi Bangunan Gedung The Manhattan Medan Studi Literatur Pengumpulan Data Penelitian Analisis Data dan Pembahasan Input data SPSS Uji Realibilitas, Validitas, Normalitas, Analisa Regresi Linear, Regresi Eksponensial, dan Regresi Parabola. Kesimpulan dan Saran Data Sekunder - UUD No 1 Tahun 1970 tentang K3. - Peraturan yang diterapkan di lapangan. Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian Untuk menganalisa identifikasi pencegahan kecelakaan maka diolah dari hasil skoring kuesioner. Teknik skoring yang digunakan adalah skala likert yaitu memberikan pertanyaan pertanyaan dengan 5 alternatif jawaban yang diberi skor 1, 2, 3, 4, 5. Dari hasil penilaian tersebut akan 3.3 TEMPAT PENELITIAN Obyek yang digunakan untuk studi kasus penelitian ini adalah Proyek Pembangunan The Manhattan Mall and Condominium Medan, dan berikut adalah data umum proyek tersebut: a. Nama proyek: The Manhattan Mall & Condominium Medan b. Lokasi Proyek: Jln. Gagak Hitam Simp. Gatot Subroto, Medan, Sumatera Utara c. Pemilik Proyek : PT Greenland Garden Realty d. Konsultan Perencana: Struktur : PT. Davy Sukamta & Partners Arsitektur : PT. Megatika International e. Kontraktor : Pembangunan Perumahan (PP) f. Spesifikasi Bangunan : Keterangan Jumlah (Lantai) Basement 3 Mall 8 Condominium 29 Tabel 3.1 Tabel Spesifikasi Bangunan 3.4 POPULASI DAN SAMPEL Populasi Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kontraktor berjumlah 61 orang, dengan 12 orang sub kontraktor dan seluruh pekerja berjumlah 372 orang Sampel Sampel pada penelitian ini adalah kontraktor dan pekerja yang masing-masing berjumlah 21 dan 19 orang.

4 4. Hasil Dan Pembahasan 4.1 Deskripsi Data Penelitian Pada bab ini akan diuraikan analisis dan intepretasi hasil berdasarkan data yang diperoleh. Pembahasan akan diawali dengan mendeskripsikan data penelitian, hasil utama, dan hasil tambahan yang turut memperkaya hasil penelitian. Penelitian dilakukan di lokasi proyek pembangunan The Manhattan Medan yang terletak di Ringroad Medan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terhadap 40 sampel dimana 21 merupakan kontraktor, dan 19 lainnya adalah pekerja. Masing-masing kontraktor diberikan 14 pertanyaan yang meliputi tentang manajemen yang diterapkan kontraktor, lokasi kerja lapangan, dan alat-alat kerja yang tersedia di lapangan. Sedangkan, pekerja diberi 12 pertanyaan yang meliputi tentang pemakaian alat-alat kerja dilapangan, sanksi-sanksi jika melanggar peraturan, dan manajemen yang diterapkan oleh kontraktor Uji Validitas Analisa data penelitian akan dimulai dengan menguji nilai Validitas pertanyaanpertanyaan yang ada didalam kuesioner menggunakan program SPSS Uji Validitas digunakan agar peneliti mengetahui apakah pertanyaan yang diajukan oleh peneliti Valid untuk digunakan. Dalam pengujian ini akan dibantu oleh Metode Korelasi Pearson. Teknik uji validitas item dengan korelasi Pearson, yaitu dengan cara mengorelasikan skor item dengan skor totalnya. Skor total adalah penjumlahan seluruh item pada satu variable. Kemudian pengujian singfikansi dilakukan dengan criteria menggunakan r tabel pada tingkat signifikansi 0,05 dengan uji 2 sisi. Jika nilai positif dan r hitung >= tabel maka item dapat dinyatakan valid, jika r hitung < r tabel maka item dinyatakan tidak valid Uji Validitas Kontraktor Sampel untuk kontraktor diambil sebanyak 21 orang, dengan nilai Signifikansi 5% maka didapat r untuk Validitas adalah sebesar 0,433. Maka jika nilai uji Validitas r didapati nilai dibawah 0,433 maka pertanyaan yang diajukan dianggap tidak Valid atau harus diubah. Setelah data diolah dalam program SPSS maka didapat nilai sebagai berikut : Tabel Validitas Kontraktor Maka bisa disimpulkan bahwa ke 14 pertanyaan yang disajikan kepada pihak kontraktor merupakan Valid dan bisa digunakan Uji Validitas Pekerja Selanjutnya sampel pekerja yang diambil sebanyak 19 orang, dengan nilai Signifikansi 5%, maka didapat nilai r untuk Validitas adalah sebesar 0,456. Maka jika nilai uji Validitas r didapati nilai dibawah 0,456 maka pertanyaan yang diajukan dianggap tidak Valid atau harus diubah. Setelah data diolah dalam program SPSS maka didapat nilai sebagai berikut: Tabel Validitas Pekerja Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah pengukuran tentang stabilitas dan konsistensi dari alat pengukuran.reliabilitas menunjukkan bahwa sesuatu instrument cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai pengumpul data karena instrument tersebut sudah baik.instrumen reliabel mengandung arti bahwa instrumen tersebut cukup

5 baiksehingga mampu mengungkapkan data yang bisa dipercaya Uji Reliabilitas Kontraktor Berikut adalah hasil pengujian reliabilitas terhadap pertanyaan yang diajukan ke kontraktor: Tabel Reliabilitas Kontraktor Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Dari tabel di atas didapat bahwa nilai Reliabilitas dari 14 pertanyaan terhadap 21 responden adalah 0,833. Dimana nilai ini lebih besar daripada nilai Reliabilitas 21 orang responden yaitu 0,506 (didapat dari metoda interpolasi). Maka bisa disimpulkan bahwa seluruh pertanyaan penelitian kepada kontraktor dinyatakan reliabel Uji Reliabilitas Pekerja Berikut adalah hasil pengujian reliabilitas terhadap pertanyaan yang diajukan ke kontraktor: Tabel Reliabilitas Pekerja Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Dari tabel di atas didapat bahwa nilai Reliabilitas dari 12 pertanyaan terhadap 19 responden adalah 0,900. Dimana nilai ini lebih besar daripada nilai Reliabilitas 21 orang responden yaitu 0,483 (didapat dari metoda interpolasi). Maka bisa disimpulkan bahwa seluruh pertanyaan penelitian kepada pekerja dinyatakan reliabel Uji Normalitas Uji normalitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji Kolmogorov Smirnov dan Shapiro-Wilk. Untuk metoda Kolmogorov Smirnov diperlukan untuk membaca Signifikansi (Sig) dimana nilai Sig harus lebih besar daripada 0,05. Hasil perhitungan SPSS sebagai berikut : Tabel Uji Normalitas Uji Regresi Linier akan mengetahui pengaruh atau hubungan secara linier antara variabel independen (bebas) yaitu kontraktor dengan variabel dependen (kontrol) yaitu pekerja. Didapat hasil perhitungan input SPSS sebagai berikut : Tabel Regresi Linier Didapat nilai R yang dimana adalah korelasi sederhana (korelasi Pearson) antara variabel X dan Y. Angka R yang didapat adalah 0,560 artinya korelasi antara variabel Kontraktor dan Pekerja sebesar 0,560. Hal ini menunjukkan adanya hubungan erat karena nilai yang didapat diantara 0,5 1. Kemudian didapat nilai R Square dimana adalah Kuadrat dari R, yaitu menunjukkan koefisien determinasi. Angka ini akan diubah ke dalam bentuk persen, yang artinya persentase sumbangan pengaruh variabel bebas terhadap kontrol. Maka pengaruh variabel kontraktor dengan pekerja sebesar 31,4% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti lebih lanjut. Standard Error of the Estimate, didapat nilai 2,417. Artinya kesalahan dalam memprediksi isi kuesioner oleh kontraktor/pekerja sebesar 2,417. Tabel Tabel hasil regresi linier Pada tabel Kolmogorov-Smirnov dapat dilihat bahwa nilai Sig. (Signifikan) untuk kontraktor dan pekerja masing-masing 0,064 dan 0,062 dimana lebih besar daripada 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa data terdistribusi normal Uji Regresi Linier : Maka didapati persamaan dari tabel di atas y = 0,341x + 32,808 Keterangan :

6 y = Nilai prediksi variabel dependen b = konstanta regresi, yaitu nilai Y jika X = 0 a = koefisien regresi, yaitu nilai peningkatan atau penurunan variabel Y yang didasarkan oleh variabel X. x = variabel independen Uji Regresi Eksponensial (Exponential) Peneliti akan membandingkan nilai R Square dari regresi Linier, Parabola, dan Eksponensial guna mendapatkan nilai R Square yang maksimal. Berikut hasil input data ke dalam program SPSS: Tabel Regresi Eksponensial Didapat nilai R yang dimana adalah korelasi sederhana (korelasi Pearson) antara variabel X dan Y. Angka R yang didapat adalah 0,611 artinya korelasi antara variabel Kontraktor dan Pekerja sebesar 0,611. Hal ini menunjukkan adanya hubungan erat karena nilai yang didapat diantara 0,5 1. Kemudian didapat nilai R Square dimana adalah Kuadrat dari R, yaitu menunjukkan koefisien determinasi. Angka ini akan diubah ke dalam bentuk persen, yang artinya persentase sumbangan pengaruh variabel bebas terhadap kontrol. Maka pengaruh variabel kontraktor dengan pekerja sebesar 37,3% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti lebih lanjut. Standard Error of the Estimate, didapat nilai 0,05 Artinya kesalahan dalam memprediksi isi kuesioner oleh kontraktor/pekerja sebesar 0,05. Berikut data yang diperoleh dari SPSS: Maka didapat persamaan sesuai dengan tabel di atas y = a(b)^x y = 32,869. 0,008^x y = Nilai prediksi variabel independen a = konstanta, yaitu nilai Y jika X = 0 b = koefisien regresi, yaitu nilai peningkatan atau penurunan variabel Y yang didasarkan oleh variabel X x = variabel independen Uji Regresi Parabola (Quadratic) Dikarenakan hasil R Square uji Linier dan eksponensial diatas hanya berkisar 30-40%. Maka peneliti mencoba membandingkan hubungan manajemen kontraktor dan pekerja dengan menggunakan persamaan parabola (kuadrat). Berikut perhitungan yang didapat dari SPSS: Tabel Uji Regresi Parabola (kuadrat) Didapat nilai R yang dimana adalah korelasi sederhana (korelasi Pearson) antara variabel X dan Y. Angka R yang didapat adalah 0,801 artinya korelasi antara variabel Kontraktor dan Pekerja sebesar 0,801. Hal ini menunjukkan adanya hubungan erat karena nilai yang didapat diantara 0,5 1. Kemudian didapat nilai R Square dimana adalah Kuadrat dari R, yaitu menunjukkan koefisien determinasi. Angka ini akan diubah ke

7 dalam bentuk persen, yang artinya persentase sumbangan pengaruh variabel bebas terhadap kontrol. Maka pengaruh variabel kontraktor dengan pekerja sebesar 64,1% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti lebih lanjut. Standard Error of the Estimate, didapat nilai 2,351. Artinya kesalahan dalam memprediksi isi kuesioner oleh kontraktor/pekerja sebesar 2,351. R Square yang didapat dari persamaan parabola mencapai 0,641. Maka bisa disimpulkan pendekatan Kontraktor dan Pekerja pada persamaan kali ini lebih condong ke bentuk Parabola. Tabel Tabel Persamaan Kuadrat Berdasarkan tabel di atas maka persamaan kuadrat dengan bentuk y = ax² + bx + c seperti berikut : y = 0,07x² - 8,129x + 287,060 Keterangan: y = Nilai prediksi variabel dependen c = Konstanta, yaitu nilai Y jika X = 0 a,b = Koefisien regresi, yaitu nilai peningkatan atau penurunan variabel Y yang didasarkan oleh variabel X x = variabel independen Maka bisa disimpulkan bahwa nilai konstanta (c) adalah 287,060; pada persamaan parabola ini nilai Y akan meningkat jika X lebih besar atau sama dengan 118 atau X dibawah 0. Tetapi tidak mungkin pihak kontraktor mengurangi manajemen yang telah diterapkan. Sehingga manajemen yang diterapkan harus dinaikan sebesar 118 nilai agar nilai keamanan bisa semakin tinggi. 4.3 Pembahasan Hasil Penelitian Hasil perhitungan Regresi linier mendapati nilai R Square sebesar 0.314; yang berarti memiliki tingkat pengaruh hanya 31,4%. Dimana nilai ini belum cukup signifikan karena masih dibawah 0.5 atau 50%. Sedangkan pada persamaan regresi eksponensial didapati nilai R Square sebesar 0.373; yakni memiliki pengaruh sebesar 37,3%. Dimana nilai ini masih belum cukup signifikan karena masih dibawa 0.5 atau 50%. Namun pada persamaan regresi kuadratik (parabola) didapati nilai R Square 0.641; maka hubungan antara manajemen kontraktor dengan pekerja cenderung berbentuk parabola. Nilai pengaruh sebesar 64,1% dianggap sudah cukup signifikan karena berada di atas 0.5 atau 50%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang cukup signifikan antara manajemen yang diberikan oleh pihak kontraktor terhadap pekerja yang secara tidak langsung mencegah terjadinya kecelakaan. Hal tersebut ditunjukkan oleh nilai R Square persamaan parabola sebesar 0,641; yaitu sebesar 64,1%. Tinggi nya pengaruh manajemen di proyek The Manhattan Medan terbukti dengan sangat minimnya kecelakaan yang terjadi di dalam proyek. Sisa dari persentase diatas terletak pada faktor pribadi setiap pekerja, seperti kondisi fisik, tekanan antar pekerja, maupun mental pekerja. Berdasarkan pengamatan lapangan yang dilakukan peneliti diketahui para pekerja sangat rapi dalam mengerjakan pekerjaan mereka masingmasing. Mereka jarang ditemukan bersenda gurau ataupun dalam kondisi tidak serius lainnya. Kondisi lapangan yang juga tidak berantakan, selain itu juga tersedia tempat istirahat didalam lokasi proyek, seperti tenda-tenda khusus yang disediakan untuk istirahat sambil merokok, dan hampir jarang ditemukan sampah berserakan didalam lapangan.

8 Pekerja juga diawasi oleh mandor yang bertugas diarea masing-masing, serta dilengkapi dengan APD sesuai dengan pekerjaan masingmasing. Tidak ada pekerja yang tidak memakai helm didalam lapangan, dan mereka selalu memakai helm sesuai dengan pekerjaan dan tugas masing-masing. Terdapat pula rambu-rambu kerja disetiap sudut lapangan, marka-marka bahaya, sampai peta jalur evakuasi. Tersedia juga papan peraturan yang berisikan peraturan serta sanksi yang diberikan oleh pihak kontraktor untuk dipatuhi dan dilaksanakan oleh setiap pekerja maupun mandor yang bertugas di lapangan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa salah satu pencegah utama kecelakaan kerja pada proyek The Manhattan Medan adalah manajemen yang dilaksanakan begitu ketat oleh pihak kontraktor. 5. Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Pengaruh manajemen yang diterapkan oleh pihak Kontraktor pada proyek The Manhattan Medan sebesar 64,1% yang merupakan hasil persamaan kuadratik (parabola). 2. Persamaan linier dan eksponensial tidak memenuhi karena memiliki nilai R Square yang rendah. 3. Manajemen yang diterapkan dilapangan dipatuhi sepenuhnya oleh pekerja dan mandor tanpa terkecuali. 4. Faktor-faktor yang mempengaruhi pencegahan kecelakaan di proyek The Manhattan Medan tergolong banyak, sesuai dengan kuesioner yang disajikan. Namun ada beberapa faktor yang dianggap paling penting karena memiliki nilai responden yang lebih tinggi dibanding dengan faktor lain, yaitu : 1. Kontraktor melakukan pengontrolan terhadap kecelakaan kerja. 2. Tersedia alat pengaman dilapangan seperti penutup lubang, jaring pengaman, dsb. 3. Pekerja selalu memakai helm proyek berwarna sesuai dengan jenis pekerjaan. 4. Pekerja selalu memakai safety belt. 5. Tempat bekerja yang rapi, bersih dan teratur. 6. Pekerja selalu diawasi oleh mandor secara langsung ketika sedang bekerja. 7. Pekerja diberi sanksi jika terlambat menyelesaikan progress harian. 5.2 Saran 1. Perlu diperketat lagi peraturan dan manajemen yang diterapkan di lapangan agar nilai kecelakaan selalu minim. 2. Para pekerja harus tetap ekstra hatihati saat bekerja dan tidak boleh lengah. 3. Perlunya penelitian lebih dalam tentang pencegahan risiko kecelakaan di kegiatan konstruksi lainnya. 4. Perlunya penelitian lebih dalam tentang manajemen kecelakaan agar bisa lebih efisien lagi. 6. Daftar Pustaka Bird, Frank dan George L Germain Practical Loss Control Leadership. Institute Publishing, USA. Heinrich, H.W Domino Effect. America. Priyatno, Duwi SPSS 22 Pengolah Data Terpraktis. Yogyakarta : ANDI. Ronald, Manlian Identifikasi Penyebab Risiko Kecelakaan Kerja Pada Kegiatan Konstruksi Bangunan Gedung di DKI Jakarta. Jakarta : Universitas Pelita Harapan. Sugiyono, Prof., Dr Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah field research dimana studi lapangan digunakan sebagai bahan laporan (Azwar,1998: 21). Hal ini dilakukan karena

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Ruang Lingkup Penelitian 1. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan selama satu bulan, yaitu selama bulan Oktober 2016. Tempat penelitian di PT. Polichem Indonesia

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Ruang Lingkup Penelitian Lokasi penelitian bertempat di PT. Pelabuhan Tanjung Priok (Pelindo II) Jl. Pasoso No.1 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Ruang lingkup penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3. 1 Objek Penelitian Objek dari penelitian ini menggunakan pendekatan manajemen pemasaran khususnya mengenai citra merek sebagai variabel (X) sebagai variabel independent (bebas)

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Metode penelitian ini adalah penelitian asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan menggunakan minimal dua variabel yang dihubungkan. Metode asosiatif merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. Akhir karena pada bab ini akan diperoleh kesimpulan yang merupakan jawaban dari

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. Akhir karena pada bab ini akan diperoleh kesimpulan yang merupakan jawaban dari BAB IV HASIL DAN ANALISIS Dalam bab ini dibahas proses pengumpulan dan pengolahan data yang berlangsung selama penelitian. Analisis data merupakan bagian terpenting dalam penyusunan Tugas Akhir karena

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Penelitian lapangan adalah suatu penyelidikan atau penelitian dimana peneliti

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Pada bab ini akan membahas semua data yang dikumpulkan dari responden dalam penelitian, sehingga dapat diketahui bagaimana

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang desebarkan kepada pengguna website Kreavi.com melalui email admin. Dari kuesioner diperoleh data

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. primer dan data sekunder. Data dipeoleh dengan meneliti 16 tenaga kerja

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. primer dan data sekunder. Data dipeoleh dengan meneliti 16 tenaga kerja BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Uraian Umum Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif yaitu penelitian dengan mengumpulkan data primer dan data sekunder.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif melalui analisis regresi linier berganda. Menurut. menguji hipotesis yang akan ditetapkan.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian kuantitatif melalui analisis regresi linier berganda. Menurut. menguji hipotesis yang akan ditetapkan. BAB III METODE PENELITIAN Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif melalui analisis regresi linier berganda. Menurut sugiyono (2008:8) metode kuantitatif diartikan

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN 56 BAB 3 METODE PENELITIAN Bab ini akan menyajikan metode yang dipergunakan dalam penelitian ini, dengan cakupan uraian meliputi pendekatan penelitian, jenis penelitian, teknik pengumpulan data, populasi

Lebih terperinci

Herwi Suryani, et al.pengaruh Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Pekerja...

Herwi Suryani, et al.pengaruh Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Pekerja... 1 PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA PEKERJA PROYEK KONSTRUKSI PEMBANGUNAN FAVE HOTEL PROJECT SURABAYA (PT.ARCHIKON WIRATAMA) THE EFFECT OF OCCUPATIONAL SAFETY AND HEALTH WORKERS

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL PENGUMPULAN DATA

BAB 5 HASIL PENGUMPULAN DATA BAB 5 HASIL PENGUMPULAN DATA Bab ini memberikan penjelasan mengenai pengujian model dan hasil penelitian tentang pengukuran tingkat kepuasan mahasiswa teknik informatika Universitas Pasundan terhadap e-learning,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB III METODA PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner dimana data diolah dalam bentuk kata-kata yang memiliki

BAB III METODA PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner dimana data diolah dalam bentuk kata-kata yang memiliki BAB III METODA PENELITIAN III.1 Jenis dan Sumber Data III.1.1 Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif, yaitu data berupa angka-angka secara tertulis yang meliputi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian, Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis Penelitian ini adalah asosiatif. Menurut Sugiono (2005:11) penelitian asosiatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 9 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode dan Variabel Penelitian 3.1.1 Metode Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi literasi informasi terhadap hasil belajar siswa kelas XI mata

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek Penelitian aaaaaaapenelitian ini dilakukan pada Wajib Pajak kendaraan bermotor di kantor SAMSAT Kota Magelang. Populasi menurut Sugiyono (2013) merupakan obyek/subyek

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT Sincere Music Yamaha Jakarta,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya

BAB III METODE PENELITIAN. menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya 18 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling Sebelum penelitian dilaksanakan, terlebih dahulu peneliti harus menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 70 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 5.1 Hasil Penelitian 5.1.1. Karakteristik Responden Penelitian Jumlah responden dalam penelitian ini 130 orang guru dari lima sekolah, yaitu SMA Negeri 57 Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 53 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisa Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Frekuensi Analisis frekuensi dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitian bersifat asosiatif. Dengan penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitian bersifat asosiatif. Dengan penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Yang Digunakan Dalam penelitian ini, jenis penelitian bersifat asosiatif. Dengan penelitian asosiatif ini dapat diketahui hubungan antara variable dan bagaimana

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), disiplin belajar (X 2 ) dan Hasil belajar Pengukuran Dasar Survey.(Y). berdasarkan pengelohan data, maka

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Responden yang diteliti dalam penelitian ini adalah konsumen pengguna PT. Mega Auto Finance cabang Kedoya. Penjelasan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu bank syariah di Yogyakarta dengan sampel bank syariah bentuk BUS (Badan Usaha Syariah) dan UUS (Unit

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian. ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

BAB III METODE PENELITIAN. A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian. ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik 34 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi pada penelitian ini adalah di Universitas Pendidikan Indonesia Bandung. 2. Populasi Penelitian Populasi

Lebih terperinci

BAB II METODE PENELITIAN. karyawan. Data yang digunakan berupa jawaban responden yang pada dasarnya

BAB II METODE PENELITIAN. karyawan. Data yang digunakan berupa jawaban responden yang pada dasarnya BAB II METODE PENELITIAN 2.1 Bentuk Penelitian Bentuk penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan regresi linier dengan maksud mencari pengaruh antara variabel independent (X) yaitu gaya kepemimpinan

Lebih terperinci

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj.

BAB V ANALISA. Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. BAB V ANALISA Pada penelitian yang dilakukan di restoran Nasi Uduk Kebon Kacang Hj. Ellya, penulis mengajukan seperangkat kuesioner kepada responden yang berjumlah 100 orang, kuesioner ini terdiri dari

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random,

BAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random, BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Penelitian yang akan dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Pendekatan kuantitatif merupakan pendekatan yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata rata (Mean), standar deviasi, maksimum, minimum,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. kausal. Sugiyono (2010, hal.13) mengatakan bahwa metode penelitian kuantitatif

BAB III METODE PENELITIAN. kausal. Sugiyono (2010, hal.13) mengatakan bahwa metode penelitian kuantitatif 32 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis, Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini dapat digolongkan penelitian kuantitatif asosiatif kausal. Sugiyono (2010, hal.13) mengatakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau beberapa

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, responden yang diambil dalam

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, responden yang diambil dalam BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Variabel Penelitian Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, responden yang diambil dalam penelitian ini adalah di Dept. Food And Beverage Service Café

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. bebas terhadap variabel terikat, maka dalam hal ini penulis menggunakan metode

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. bebas terhadap variabel terikat, maka dalam hal ini penulis menggunakan metode BAB II METODOLOGI PENELITIAN A. Bentuk Penelitian Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, maka dalam hal ini penulis menggunakan metode

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan. Penelitian ini dilakukan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan. Penelitian ini dilakukan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian merupakan tempat dimana peneliti melakukan penelitian untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan. Penelitian ini dilakukan pada rumah makan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis, Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai jenis penelitian yang berlandaskan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil uji itas dan Reliabilitas Untuk menguji apakah alat ukur (instrument) yang digunakan memenuhi syarat-syarat alat ukur yang baik, sehingga mengahasilkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pengamatan dilakukan terhadap karyawan khususnya PT. Utama Jaya Perkasa Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui pengumpulan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Semen Tonasa Pangkep. Penulis akan melakukan penelitian dengan mendatangi langsung lokasi obyek penelitian untuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Penyajian gambaran data dari masing - masing variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Adapun variabel dalam

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian ini mencakup lingkup wilayah penelitian dan jenis

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian ini mencakup lingkup wilayah penelitian dan jenis BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian ini mencakup lingkup wilayah penelitian dan jenis penelitian. Lingkup wilayah penelitian adalah semua pihak yang dapat dijadikan objek

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai data-data deskriptif yang diperoleh dari responden. Data deskriptif yang menggambarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui hipotesapenelitian sebagai

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sejak Maret 2017 sampai dengan Agustus Semesta Jl. Kemanggisan raya no 19 Jakarta Barat.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sejak Maret 2017 sampai dengan Agustus Semesta Jl. Kemanggisan raya no 19 Jakarta Barat. BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Waktu Penelitian Proses penelitian ini diawali dengan pencarian dan pengumpulan data, pengelolaan data dan penulisan hasil laporan, sampai

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penanggulangan Bencana Daerah Kota Gorontalo. antara Kompetensi Pegawai dengan Kinerja Pelayanan Publik pada Badan

BAB III METODE PENELITIAN. Penanggulangan Bencana Daerah Kota Gorontalo. antara Kompetensi Pegawai dengan Kinerja Pelayanan Publik pada Badan 28 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian Adapun lokasi yang dijadikan sebagai objek Penelitian adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Gorontalo. Penelitian ini di rencanakan

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1 1 BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakterisitik Responden Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar sebanyak 100 orang yang penulis temui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian. dilakukan adalah persiapan penelitian sebagai berikut:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian. dilakukan adalah persiapan penelitian sebagai berikut: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian Sebelum mengadakan studi penelitian, langkah awal yang perlu dilakukan adalah persiapan penelitian sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari :

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari : BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Subyek Penelitian Sebelum melakukan pengujian statistik terlebih dahulu penelitit melihat profil remaja sebagai responden. Peneliti menyertakan

Lebih terperinci

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1 Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1 Nama :Farah Npm :122100606 Jurusan :Manajemen Pembimbing :Rooswhan Budhi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013 28 III. METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013 bulan Januari 2013 di SMA Negeri 1 Banyumas Kabupaten Pringsewu. 3.2 Populasi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. dengan Teknik Analisis Regresi Linier (Cornelius Trihendradi, 2006). Analisis

BAB III METODE PENELITIAN. dengan Teknik Analisis Regresi Linier (Cornelius Trihendradi, 2006). Analisis BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan Teknik Analisis Regresi Linier (Cornelius Trihendradi, 2006). Analisis regresi

Lebih terperinci

ANALISA PENGARUH PENGENDALIAN KINERJA PROYEK TERHADAP MUTU PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MENGGUNAKAN UJI STATISTIKA

ANALISA PENGARUH PENGENDALIAN KINERJA PROYEK TERHADAP MUTU PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MENGGUNAKAN UJI STATISTIKA ANALISA PENGARUH PENGENDALIAN KINERJA PROYEK TERHADAP MUTU PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MENGGUNAKAN UJI STATISTIKA Fatchur Rochman *), Hana Catur Wahyuni Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas

Lebih terperinci

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner 1. Sebaran Data Stress Kerja Hasil Skoring Kuesioner 2. Jumlah Skor Setiap

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif. Menurut Sugiyono (2013:11) penelitian deskriptif adalah suatu

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian deskriptif. Menurut Sugiyono (2013:11) penelitian deskriptif adalah suatu BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis, Tempat dan Waktu Penelitian No 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah menggunakan penelitian deskriptif. Menurut Sugiyono (2013:11)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENGARUH PENGASUHAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEMANDIRIAN ANAK DALAM PERSPEKTIF

BAB IV ANALISIS PENGARUH PENGASUHAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEMANDIRIAN ANAK DALAM PERSPEKTIF BAB IV ANALISIS PENGARUH PENGASUHAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEMANDIRIAN ANAK DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM DI DESA TEGALSARI KANDEMAN BATANG A. Analisis Pendahuluan Pada analisis pendahuluan,

Lebih terperinci

PENGARUH GAJI DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA GURU SDIT AL IKHLAS 86

PENGARUH GAJI DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA GURU SDIT AL IKHLAS 86 PENGARUH GAJI DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA GURU SDIT AL IKHLAS 86 Nama : Muhammad Rizal NPM : 14210800 Kelas : 3 EA 16 Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen Dosen Pemb : Sri Kurniasih Agustin, SE.,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang digunakan untuk mengetahui nilai variabel X yakni keunggulan asosiasi merek,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempat hiburan yang dinamakan QYU-QYU Karaoke ini terbentuk berkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempat hiburan yang dinamakan QYU-QYU Karaoke ini terbentuk berkat 58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penetian 4.1.1 Sejarah Perusahaan Perusahaan yang bergerak dibidang jasa hiburan ini bukanlah satusatunya peusahaan peneyedia jasa hiburan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Grogol Petamburan Jakarta Barat merupakan salah satu kecamatan di wilayah Jakarta Barat, wilayah ini tidak hanya digunakan sebagai kawasan tempat tinggal namun

Lebih terperinci

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total %

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total % BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Karakteristik demografi responden pada penelitian ini dibedakan menurut jenis kelamin, usia, dan pekerjaan. a. Berdasarkan jenis kelamin

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional. Variabel dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu:

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional. Variabel dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu: BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional 3.1.1 Variabel Penelitian Variabel dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu: 1. Variabel Bebas Variabel bebas (X) dalam

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Hasil dari analisis data yang telah peneliti lakukan, akan diuraikan pada bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media

Lebih terperinci

Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah. Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks

Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah. Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks BAB III. METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Tulang Bawang yang beralamat di Jalan Cemara Kompleks Perkantoran

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. informasi-informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan

BAB III METODE PENELITIAN. informasi-informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan BAB III METODE PENELITIAN A. Variabel penelitian dan definisi operasional 1. Variabel Pengertian dari variabel penelitian adalah sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini digolongkan sebagai penelitian lapangan (Field Research) keterangan mengenai apa yang ingin diketahui.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini digolongkan sebagai penelitian lapangan (Field Research) keterangan mengenai apa yang ingin diketahui. BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini digolongkan sebagai penelitian lapangan (Field Research) dengan pendekatan kuantitatif, yakni suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Menurut Sugiyono (2010:13) objek penelitian adalah sasaran ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang sesuatu hal objektif,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014 adalah penelitian inferensial. Analisis

BAB III METODE PENELITIAN. Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014 adalah penelitian inferensial. Analisis BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian pengaruh kegiatan olahraga terhadap prokrastinasi akademik siswa kelas XI Teknik Permesinan SMK Muhammadyah Kota Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Menurut Sekaran (2011), penelitian bisnis didefinisikan sebagai penyelidikan

III. METODE PENELITIAN. Menurut Sekaran (2011), penelitian bisnis didefinisikan sebagai penyelidikan 46 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Menurut Sekaran (2011), penelitian bisnis didefinisikan sebagai penyelidikan atau investigasi yang terkelola, sistematis, berdasarkan data, kritis, objektif

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini membahas hasil data yang telah dikumpulkan dari para responden yaitu karyawan Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang di Tangerang. Data hasil kuesioner yang telah

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. ini dapat diketahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Unit

BAB III METODE PENELITIAN. ini dapat diketahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Unit BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif. Dengan penelitian asosiatif ini dapat diketahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.

Lebih terperinci

MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG. Reva Maria Valianti *) Abstrak

MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG. Reva Maria Valianti *) Abstrak MOTIVASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SIGMA UTAMA PALEMBANG Reva Maria Valianti *) Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap efektivitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. berlokasi di Jl. Kimaja no.2 Way Halim Bandar Lampung. dan dapat memberikan gambaran yang menyeluruh. Maka jenis data yang

BAB III METODE PENELITIAN. berlokasi di Jl. Kimaja no.2 Way Halim Bandar Lampung. dan dapat memberikan gambaran yang menyeluruh. Maka jenis data yang BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Rumah Makan Ayam Bakar Pak Gendut yang berlokasi di Jl. Kimaja no.2 Way Halim Bandar Lampung. 3.2 Jenis dan Sumber Data

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Karakteristik Responden Karakteristik responden dapat dilihat melalui data deskriptif tentang responden yang terdapat pada kuesioner yang disebar.

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Pengertian metode penelitian menurut Sudiyono (2012) adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan, dan

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kuantitatif, melalui penyebaran kuesioner (angket) kepada responden. Teknik penggunaan angket adalah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. beralamat di Jalan Balam No. 13 Sukajadi Pekanbaru. Wika Pekanbaru, data-data tersebut menyangkut : 1.

BAB III METODE PENELITIAN. beralamat di Jalan Balam No. 13 Sukajadi Pekanbaru. Wika Pekanbaru, data-data tersebut menyangkut : 1. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian dilakukan pada PT. Fitra Wika Pekanbaru yang beralamat di Jalan Balam No. 13 Sukajadi Pekanbaru. 3.2 Jenis Data dan Sumber Data Adapun

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yang bersifat deskriptif dan asosiatif. Menurut (Sugiyono2007, p11), penelitian deskriptif

Lebih terperinci

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN BAB 3 METODELOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitiian Berdasarkan pendapat Sugiyono (2007,p10), jenis penelitian menurut tingkat eksplanasinya ada 3 yaitu penelitian deskriptif, komparatif, dan asosiatif.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menguji hipotesis yang telah ditetapkan kemudian menginterprestasikan hasil

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menguji hipotesis yang telah ditetapkan kemudian menginterprestasikan hasil 43 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yakni penelitian yang menganalisis data-data secara kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk menguji

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109;

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109; BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Validitas dan Realiabilitas Hasil uji coba instrumen dilakukan pada 25 responden. Suatu instrument/angket atau bahan test dinyatakan valid atau dianggap memenuhi syarat,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Pengamatan dilakukan terhadap karyawan PT. Inhutani I Kantor Direksi Jakarta. Jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif. Dengan penelitian asosiatif

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Responden Penelitian Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini seluruhnya berjumlah 100 orang.

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. benda. Ada tiga jenis tingkat kecelakaan berdasarkan efek yang ditimbulkan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. benda. Ada tiga jenis tingkat kecelakaan berdasarkan efek yang ditimbulkan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kecelakaan Kerja Pengertian kecelakaan kerja berdasarkan Frank Bird Jr adalah kejadian yang tidak diinginkan yang terjadi dan menyebabkan kerugian pada manusia dan harta benda.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah,

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari warga Alam Indah Rt001/07. Data-data tersebut

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam rangka penulisan skripsi ini penulis mengambil lokasi pada Hotel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam rangka penulisan skripsi ini penulis mengambil lokasi pada Hotel BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian Dalam rangka penulisan skripsi ini penulis mengambil lokasi pada Hotel Oase Pekanbaru yang terletak di jalan Jendral Sudirman No.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Kerangka Konsep Pada penelitian ini tidak semua variabel pada kerangka teori akan diteliti. Karena peneliti ingin lebih fokus terhadap variabel Sikap, pengetahuan, motivasi,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kampar Timur dan waktu

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kampar Timur dan waktu BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Lokasi Penelitian dan Waktu Peneltian Lokasi Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kampar Timur dan waktu penelitian ini direncanakan selama 3 bulan terhitung sejak proposal

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODELOGI PENELITIAN BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Jenis, Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif merupakan penelitian yang dilakukan untuk

Lebih terperinci