KARAKTERISASI MORFOLOGI DAN PERSEBARAN UBI JALAR (Ipomoea batatas L) DI KECAMATAN MATESIH, KABUPATEN KARANGANYAR SKRIPSI

Transkripsi

1 KARAKTERISASI MORFOLOGI DAN PERSEBARAN UBI JALAR (Ipomoea batatas L) DI KECAMATAN MATESIH, KABUPATEN KARANGANYAR SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh derajat Sarjana Pertanian di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta Oleh Dani Rizky Putra Pratama H PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 i

2 ii

3 iii

4 KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah SWT atas segala rizki, rahmat, nikmat dan karunia- Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul Karakterisasi Morfologi dan Persebaran Ubi Jalar (Ipomoea batatas L) di Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar. Skripsi ini disusun dan diajukan sebagai salah satu kelengkapan untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis tidak lepas dari bantuan, bimbingan dan dukungan berbagai pihak, sehingga tak lupa bagi penulis untuk mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS. selakudekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Prof. Dr. Ir. Hadiwiyono, M.Si. selaku Ketua Program Studi Agroteknologi. 3. Prof. Dr.Ir Nandariyah M.S. selaku Pembimbing Akademik 4. Ir. Endang Setia Muliawati, M.Si. selaku Pembimbing Utama. 5. Prof. Dr. Ir. Djoko Purnomo selaku Pembimbing Pendamping. 6. Keluarga tercinta: Alm Bapak Darmawan, Ibu Ninik Suwarni, Kakak Danik Meitasari, Sigit Purwanto, Naryono yang selalu memberi dukungan materi, semangat dan doa. 7. Sahabat seperjuangan Rudi Antoro, Luksmi Tiara Dewantari, Novita Rahman, Nina Virginia, Latip Munawar, Indy Armareza Lora Pratama, Marshalia Anandya Pratiwi, Robi Abraham, Agus Dwi Prasetyo, teman-teman Atlas 2011, Format, Barokah FC dan Sahabat-sahabat penulis yang lain yang tidak bisa disebutkan satu per satu. 8. Semua pihak yang telah membantu dalam kelancaran penyusunan skripsi ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca. Surakarta, Januari 2016 Penulis iv

5 PERNYATAAN Dengan ini saya Nama: Dani Rizky Putra Pratama NIM: H Program Studi:Agroteknologi menyatakan bahwa dalam skripsi saya yang berjudul KARAKTERISASI MORFOLOGI DAN PERSEBARAN UBI JALAR (Ipomoea batatas L)DI KECAMATAN MATESIH, KABUPATEN KARANGANYAR ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak ada unsur plagiarisme, falsifikasi, fabrikasi karya, data, atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh penulis lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Surakarta, Januari 2016 Yang menyatakan Dani Rizky Putra Pratama NIM.H v

6 DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN.. x RINGKASAN... xi SUMMARY... xii I. PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang B. Perumusan Masalah C. Tujuan dan Manfaat Penelitian II. TINJAUAN PUSTAKA A. Karakter Morfologi Ubi Jalar... 4 B. Syarat Tumbuh Ubi Jalar C. Kandungan Nutrisi Ubi Jalar...,... 7 III. METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian B. Perancangan Penelitian C. Teknik Penentuan Sampel D. Jenis dan Sumber Data E. Teknik Pengumpulan Data F. Variabel Pengamatan Pengamatan Kondisi Lingkungan 2. Pengamatan Morfologi Tanaman vi

7 DAFTAR ISI (Lanjutan) IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... Halaman A. Deskripsi Wilayah dan Kondisi Lingkungan Aksesi Ubi Jalar Kondisi Lingkungan pada Elevasi <400 mdpl Kondisi Lingkungan pada Elevasi mdpl Kondisi Lingkungan pada Elevasi >600 mdpl. 26 B. Keragaman Ubi Jalar Keragaman Ubi Jalar berdasarkan Morfologi Batang, Bunga, Daun, dan Umbi pada Elevasi <400 mdpl Keragaman Ubi Jalar berdasarkan Morfologi Batang, Bunga, Daun, dan Umbi pada Elevasi mdpl Keragaman Ubi Jalar berdasarkan Morfologi Batang, Bunga, Daun, dan Umbi pada Elevasi >600 mdpl.. 42 C. Persebaran Ubi Jalar Persebaran Klon Ubi Jalar pada Elevasi <400 mdpl Persebaran Klon Ubi Jalar pada Elevasi mdpl Persebaran Klon Ubi Jalar pada Elevasi >600 mdpl.... D. Budidaya Ubi Jalar.. V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN vii

8 DAFTAR TABEL Nomor Judul dalam Teks Halaman 1. Matriks koefisien kemiripan 23 aksesi Ubi Jalar pada Elevasi <400 mdpl Matriks koefisien kemiripan 41 aksesi Ubi Jalar pada Elevasi mdpl Matriks koefisien kemiripan 26 aksesi Ubi Jalar pada Elevasi >600 mdpl Frekuensi Relatif Klon Ubi Jalar pada Elevasi <400 mdpl. 5. Frekuensi Relatif Klon Ubi Jalar pada Elevasi mdpl Frekuensi Relatif Klon Ubi Jalar pada Elevasi >600 mdpl... 7 Hasil Produktivitas 11 Klon Ubi Jalar.. 62 Judul dalam Lampiran 8 Curah hujan di Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar 72 9 Produktivitas Ubi Jalar pada Elevasi Rendah (<400 mdpl) Produktivitas Ubi Jalar pada Elevasi Sedang ( mdpl). 11 Produktivitas Ubi Jalar pada Elevasi Tinggi (>600 mdpl). 12 Budidaya Ubi Jalar pada Elevasi Rendah (<400 mdpl) Budidaya Ubi Jalar pada Elevasi Sedang ( mdpl) Budidaya Ubi Jalar pada Elevasi Tinggi (>600 mdpl) viii

9 DAFTAR GAMBAR Nomor Judul dalam Teks Halaman 1 Bentuk Umbi (Huaman 1991) Kerusakan Permukaan Umbi (Huaman 1991) Persebaran Warna Sekunder Umbi (Huaman 1991) Formasi Umbi (Huaman 1991) Bentuk Kerangka Daun (Huaman 1991) Tipe Lekuk Daun (Huaman 1991) 17 7 Jumlah Lekuk Daun (Huaman 1991) 18 8 Bentuk Lekuk Tengah Daun (Huaman 1991) Ukuran Daun (Huaman 1991) Panjang Tangkai (Huaman 1991) Ukuran Bunga (Huaman 1991) Bentuk Mahkota Bunga (Huaman 1991) Betuk Kelopak Bunga (Huaman 1991) Bentuk Ujung Kelopak Bunga (Huaman 1991) Dendogram Pengelompokan 23 Aksesi Ubi Jalar pada Elevasi Rendah (<400 mdpl)... Dendogram Pengelompokan 41 Aksesi Ubi Jalar pada Elevasi Sedang ( mdpl)... Dendogram Pengelompokan 26 Aksesi Ubi Jalar pada Elevasi Tinggi (>600 mdpl)... Tipe Lekuk Daun No lateral lobes (a), Moderate (b), Very deep (c), Slight (d), Deep (e)... Bentuk Umbi Panjang seperti ular (a), Bulat elip (b), bulat (c), bulat dengan ujung kentang (d), bulat dengan pangkal kentang (e), bulat pendek (f), long eliptic (g), elip (h) Warna Kulit Umbi ungu (a), Ungu gelap (b), Kuning (c), Putih (d), Merah muda (e), Ungu merah (f).. Warna Daging Umbi Sangat Ungu (a), Kuning (b), Kuning dan Ungu (c), Putih (d), Orange (e) ix

10 22 Bentuk Mahkota Bunga Membulat (a), Segilima (b), Semi steliate (c) Morfologi Daun Ubi Jalar Pada Klon Manohara (a), Madu (b), Rami (c), Remis (d), Ungu Daun Pecah Sempit (e), Ungu Daun Pecah Lebar (f), Remis Bogor (g), Waluh (h), Korea (i), Ungu Hati (j), Cilembu (k). 57 Morfologi Umbi Ubi Jalar Pada Klon Manohara (a), Madu (b), Korea (c), Rami (d), Remis (e), Ungu Daun Pecah Sempit (f), Ungu Daun Pecah Lebar (g), Ungu Hati (i), Cilembu (j), Waluh (k), Remis Bogor (k) Morfologi Mahkota Bunga Ubi Jalar Pada Klon Manohara (a), Madu (b), Korea (c), Rami (d), Ungu Daun Pecah Sempit (f), Ungu Daun Pecah Lebar (g), Ungu Daun Hati (h), Cilembu (i) 59 Morfologi Batang Ubi Jalar Pada Klon Manohara (a), Madu (b), Korea (c), Rami (d), Remis (e), Ungu Daun Pecah Sempit (f), Ungu Daun Pecah Lebar (g), Cilembu (h), Waluh (i), Remis Bogor (j).. 61 Warna Daging Umbi Ubi Jalar Klon Manohara (a), Madu (b), Rami (c), Remis (d), Ungu Daun Pecah Sempit (e), Ungu Daun Pecah Lebar (f), Remis Bogor (g), Korea (h), Waluh (i), Ungu Daun Hati (j), Cilembu (k) 62 Judul dalam Lampiran 28 Peta Administrasi Kecamatan Matatesih x

11 RINGKASAN KARAKTERISASI MORFOLOGI DAN PERSEBARAN UBI JALAR (Ipomoea batatas L) DI KECAMATAN MATESIH, KABUPATEN KARANGANYAR. Skripsi: Dani Rizky Putra Pratama (h ). Pembimbing: Endang Setia Muliawati, Djoko Purnomo. Program Studi: Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Ubi jalar merupakan tanaman pangan yang potensial untuk dikembangkan karena mempunyai tingkat keragaman genetik yang tinggi. Masih banyaknya klon ubi jalar yang belum teridentifikasi menjadi kendala dalam pemuliaan ubi jalar. Identifikasi dan karakterisasi ubi jalar secara lengkap sangat diperlukan bagi upaya konservasi plasma nutfah dan pengembangan varietas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman aksesi dan persebaran ubi jalar pada elevasi <400 mdpl, mdpl, >600 mdpl di Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini dilaksanakan di lahan budidaya di Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar dengan tiga Elevasi yang berbeda yaitu Elevasi <400 mdpl ( Desa Gantiwarno, Ngadiluwih, dan Dawung), mdpl ( Desa Plosorejo, Matesih, Pablengan, Karangbangun, dan Matesih), >600 mdpl (Desa Girilayu). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2014 Oktober Penelitian ini bersifat eksploratif deskriptif menggunakan metode survei dan wawancara. Penentuan sampel dilakukan secara sengaja (purposive sampling). Diperoleh sampel 23 aksesi pada elevasi <400 mdpl, 41 aksesi pada elevasi mdpl, dan 26 aksesi pada elevasi >600 mdpl. Data karakter morfologi diidentifikasi dan diolah mengikuti standar International Plant Genetic Resources Institute (IPGRI). Variabel yang diidentifikasi meliputi karakter morfologi batang, bunga, daun, dan umbi. Analisis kemiripan antar aksesi ubi jalar menggunakan modul Similiarity for Qualitative Data (SimQual) dengan koefisien Simple Matching (SM), kemudian dilakukan analisis pengelompokan aksesi menggunakan modul Sequential, Aglomerative, Hirearchical and Nested (SAHN). Hasil analisis pengelompokan disajikan dalam bentuk dendogram. Frekuensi relatif tiap-tiap kultivar dihitung berdasarkan persentase jumlah individu tiap kultivar per jumlah keseluruhan aksesi yang ada pada tiap elevasi. Hasil penelitian diperoleh 11 variasi klon ubi jalar yaitu klon Rami, Madu, Cilembu, Ungu daun pecah lebar, Ungu daun pecah sempit, Ungu daun hati, Waluh, Korea, Manohara, Remis, dan Remis bogor. Keragaman morfologi ubi jalar tampak pada karakter panjang sulur, ground cover, panjang internoda, diameter internoda, warna dominan tanaman, warna sekunder tanaman, warna bunga, bentuk kelopak bunga, bentuk ujung kelopak, persebaran kelopak, warna bunga, bentuk mahkota bunga, bentuk daun, warna daun, lapisan pigmen daun, panjang tangkai daun, bentuk umbi, warna umbi, warna daging umbi, formasi tandan umbi. xi

12 SUMMARY MORPHOLOGICAL CHARACTER AND DISTRIBUTION OF SWEET POTATO (Ipomoea batatas L) ON MATESIH DISTRICT KARANGANYAR REGENCY. Thesis: Dani Rizky Putra Pratama (H ). Supervisor Endang Setia Muliawati, Djoko Purnomo. Study program: Agrotechnology, Faculty of Agriculture, University of March (UNS) Surakarta. Sweet potato is a crop that has the potential to be developed as a high level of genetic diversity. There are still many clones of sweet potato are not yet identified an obstacle in sweet potato breeding. Identification and characterization of sweet potato in full is necessary for the conservation of germplasm and development of varieties. This study aims to determine the diversity and spread of sweet potato accessions at elevations <400 mdpl, mdpl, >600 mdpl in the District Matesih, Karanganyar. This research was conducted in the cultivation of land in District Matesih Karanganyar with three different heights, namely altitude <400 mdpl (village Gantiwarno, Ngadiluwih, and Dawung), mdpl (Village Plosorejo, Matesih, Pablengan, Karangbangun, and Matesih), >600 mdpl (Village Girilayu). This research was conducted in September October This study is a descriptive exploratory survey method and interview. The samples were done intentionally (purposive sampling). 23 samples obtained accession to the elevation of <400 mdpl, 41 accessions at an elevation of mdpl, and the 26 accession at an elevation of > 600 mdpl. Morphological character data is identified and processed following the standards of the International Plant Genetic Resources Institute (IPGRI). The variables identified include morphological characters stems, flowers, leaves, and tubers. Analysis of similarity between accessions of sweet potato using Similiarity module for Qualitative Data (SimQual) with coefficients Simple Matching (SM), and then analyzed using the module Sequential grouping accession, Aglomerative, Hirearchical and Nested (Sahn). Results of the analysis presented in the form dendogram grouping. The relative frequency of each cultivar was calculated based on the percentage of the number of individuals of each cultivar per total number of accessions that exist at each elevation. The results were obtained 11 clones of sweet potato variety that is a clone of Rami, Madu, Cilembu, Ungu daun pecah lebar, Ungu daun pecah sempit, Ungu daun hati, Waluh, Korea, Manohara, Remis, dan Remis bogor. Morphological diversity of sweet potato looks at characters long vines, ground cover, length internoda, diameter internoda, the dominant color of the plant, the secondary colors of plants, flower color, shape of petals, the shape of the tip of the petals, spread petals, flower color, the shape of a crown of flowers, leaf shape, leaf color, the pigment layer of the leaf, petiole length, tuber shape, color bulb, tuber flesh color, the formation of bunches of tubers. xii