How To Develop Game Labyrinth Shooter
|
|
- Veronika Kusuma
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 How To Develop Game Labyrinth Shooter 1
2 I. Pengenalan unity A. Install + Setup Unity Klik 2x pada file installer Unity. Klik Next untuk melanjutkan. Klik I Agree untuk menyetujui persetujuan ketika menginstall Unity. 2
3 Centang checkbox MonoDevelop lalu klik Next. MonoDevelop digunakan sebagai default text editor code pada Unity. Pilih folder tujuan untuk meletakkan file-file Unity dengan klik Browse. Setelah itu klik Intall. 3
4 Tunggu hingga selesai. Centang Run Unity 5 untuk membuka Untiy Catatan : Ketika pertama kali menginstall akan muncul dialog untuk memasukkan username dan password akun unity. 4
5 Splash Screen Unity 5. Tampilan awal Unity 5. Klik New Project untuk membuat project baru. 5
6 Masukkan nama project baru yang akan dibuat dan pilih lokasi penyimpanan project. Setelah selesai klik Create project. B. Interface Unity Gambar dibawah ini adalah tampilan default Unity. Keterangan : - Toolbar : Kumpulan tools yang di gunakan untuk editing objek di dalam game - Hieararchy : Jendela yang menampung semua objek yang dipakai di dalam game - Game : Jendela yang menampilkan hasil visual game dari kamera yang aktif - Scene : Jendela yang menammpilkan lingkungan game secara keseluruhan - Project : Jendela yang merupakan file explorer untuk memanajemen file-file - Inspector : Jendela yang menampilkan properti yang dimiliki oleh objek yang dipilih 6
7 II. GUI Game GUI Splash Screen Siapkan gambar untuk splash screen. Kita akan memanfaatkan fasilitas UI yang diberikan Unity. Buat scene baru. Simpan scene baru tersebut. Beri nama SplashScreen. Ganti warna latar belakang dari game. Klik Main Camera pada jendela Hierarchy. 7
8 Pada jendela Inspector, klik kotak property Background pada komponen Camera. Pilih warna putih. Buat objek Image melalui menu GameObject UI. 8
9 Akan muncul kotak putih di layar. Perlu diperhatikan objek UI hanya bisa tampil di area Canvas (kotak dengan garis tepi berwarna putih). Lihat ke jendela Inspector dan cari komponen Image. Pada property Source Image, klik lingkaran kecil di sebelah kanan. Cari gambar yang akan dijadikan logo pada splash screen. 9
10 Atur ukuran gambar sesuai keinginan dengan klik T dan drag n drop titik di sudut-sudut objek. Buat script baru. Pada jendela Project, klik Create C# Script. Beri nama SplashScreenTimer. 10
11 Buka script baru tersebut. Masukkan kode berikut. using UnityEngine; using System.Collections; public class SplashScreenTimer : MonoBehaviour public float splashscreentimer = 2f; // Use this for initialization void Update () splashscreentimer -= Time.deltaTime; if (splashscreentimer < 0) Application.LoadLevel("Home"); Drag script ke dalam objek Canvas pada jendela Hierarchy. Buat Scene baru. Simpan dan beri nama Home. Klik File Build Settings. 11
12 Drag dua scene yang baru saja kita buat ke dalam bagian Scenes In Build. Letakkan scene SplashScreen di urutan paling atas (index 0). Jalankan Game. GUI Home and Scene Transtition Buka scene Home. Buat objek Image untuk UI background. Pilih gambar yang diinginkan. Buat ukurannya sesuai dengan ukuran Canvas. 12
13 Buat objek Text untuk judul. Ganti isi tulisan, ukuran, dan jenis font dari Text tersebut melalui komponen Text di Inspector. Buat lagi objek Text untuk tombol Play dan Help. 13
14 Buat script baru. Beri nama GUIButtons. Masukkan script berikut. using UnityEngine; using System.Collections; public class GUIButtons : MonoBehaviour public void GoToPlay() Application.LoadLevel("Main"); public void GoToHelp() Application.LoadLevel("Help"); public void BackToHome() Application.LoadLevel("Home"); Drag script yang baru dibuat ke dalam objek Canvas. Klik objek Text untuk tombol Play. Klik Component-Event-Event Trigger. Pada jendela Inspector, klik Add New Event Type pada komponen Event Trigger. Pilih PointerClick. 14
15 Akan muncul event baru pada komponen tersebut. Klik tanda (+) di pojok bawah event tersebut. Drag objek Canvas untuk tombol Play ke dalam kotak di bawah menu drop-down Runtime Only. Klik drop-down No Function. Pilih GUIButtons, dan pilih GoToPlay(). 15
16 Lakukan kembali langkah 7 hingga 11 untuk tombol Help. Ganti fungsinya dengan GoToHelp(). Buat 2 scene baru. Beri nama Main dan Help. Masukkan 2 scene tersebut ke dalam ScenesInBuild. Jalankan. Masuk ke dalam scene Help. Tambahkan background, judul, dan tombol Back. Drag script GUIButtons ke objek Canvas. Tambahkan Event Trigger pada tombol dan masukkan fungsi BackToHome(). 16
17 III. Environment (Labyrinth) Untuk persiapan, buat beberapa folder untuk menampung assets (Gambar, Musik, Suara, Code dan lain-lain) yang akan digunakan dalam game. Untuk membuat folder, Klik Kanan pada jendela project pilih Create lalu Folder pada Project. Buat beberapa folder seperti di bawah. 17
18 Import beberapa package pada Unity, pada menu bar pilih Assets Import Package Custom Package. Pilih file SkyBox+Particles.unitypackage lalu klik open. 18
19 Setelah itu akan muncul kotak dialog seperti ini. Centang semuanya lalu klik Import. Untuk Assets senapan, lakukan import package kembali seperti langkah sebelumnya pilih file Gun.unitypackage lalu klik open. 19
20 Setelah itu akan muncul kotak dialog seperti ini. Centang semuanya lalu klik Import. Setelah import selesai, makaakanmuncul folder baru CustomizableGun_FreeED 20
21 Untuk Assets senapan, lakukan import package kembali seperti langkah sebelumnya pilih file Gun.unitypackage lalu klik open. Setelah itu akan muncul kotak dialog seperti ini. Centang semuanya lalu klik Import. 21
22 Langkah berikutnya adalah membuat environment labirin. Untuk membuatlabirin, buat ObjekCube dengan memilih GameObject 3D Object Cube. Setelah itu muncul Objek kubus seperti di bawah ini. 22
23 Lalu jadikan Objek kubus sebagai Objektanah untuk labirin. Atur ukuran kubus menjadi pipih seperti di bawah ini. Untuk lebih mudah, dapat langsung mengatur Transform dari kubus tersebut dan mengubah nama menjadi Ground seperti pada gambar di bawah. Tambahkan Component Rigidbody pada kubus tersebut dengan cara Add Component dan cari Rigidbody. 23
24 Lalu centang Is Kinematic pada komponen Rigidbody. Lalu tambahkan tekstur rumput pada Ground. Sebelum itu tambahkan gambar tekstur ke proyek Unity dengan cara drag n drop ke proyeknya dan arahkan ke folder Texture. Lalu drag n drop tekstur rumput tersebut ke Objekkubus Ground. Setelah selesai, maka ObjekGround akan memiliki tekstur seperti gambar di bawah. 24
25 Objek Ground sudah terbentuk. Setelah itu buat Objek kubus lagi untuk membuat dindingnya dan ubah nama kubus tersebut menjadi Wall. Jangan lupa tambahkan komponen Rigidbody juga pada Objek Wall dan centang Is Kinematic. Lalu tambahkan tekstur batu bata pada Wall. Sebelum itu tambahkan gambar tekstur batu bata ke proyek Unity dengan cara drag n drop ke proyeknya lalu arahkan ke folder Texture. 25
26 Setelah selesai, maka ObjekWall akan nampak seperti gambar di bawah. Lalu setting ukuran kubus Wall sehingga menyerupai dinding pada labirin. Gunakan icon untuk melakukan rotasi, pergeseran dan perbesaran. Lalu atur dinding labirin hingga nampak seperti gambar di bawah ini. 26
27 Untuk membuat tampilan tidak gelap, maka tambahkan lampu dengan cara klik GameObject pilih Light Directional Light Lalu akan muncul lampu pada tampilan permainan. Atur lampu agar berada di atas labirin sehingga tampilan permainan nampak terang. 27
28 Untuk mempercantik tampilan, tambahkan skybox dengan cara pilih Windiw Lighting. Pada kolom Skybox pilih material Sunny. Lalu tambahkan skybox sehingga tampilan ketika dijalankan seperti ini. 28
29 Untuk memperingkas struktur hierarchy, buat sebuah gameobject empty baru dengan cara GameObject Create Empty. Lalu muncul Objek baru seperti di bawah. Ubah nama gameobject tersebut menjadi Labyrinth dan atur transformnya. 29
30 Lalu letakkan semua Objekyang sudah dibuat sebelumnya menjadi child dari gameobject Labyrinth dengan cara drag n drop. 30
31 IV. Character A. Input Character + Target Buat gameobject empty baru dengan nama Player. Tambahkan komponen Character Controller pada gameobject Player dan atur transform playernya (sesuaikan dengan ukuran Ground). 31
32 Buat gameobject Main Camera menjadi child dari gameobject Player. Lalu tambahkan Kursor pada proyek dengan cara drag n drop file lalu arahkan ke folder Texture. UbahTexture Type menjadi Sprite (2D and UI) dan klik Apply 32
33 Setelah itu, jadikan Objekkursor menjadi child dari Main Camera dengan cara drag n drop ke Hierarchy. Setelah itu buat skrip FirstPersonController pada folder Script dengan Klik Kanan Create C# Script. 33
34 Berikut adalah isi dari skrip FirstPersonScript. Masukkan ke objek Player. using UnityEngine; using System.Collections; public class FirstPersonController : MonoBehaviour public float movementspeed = 5.0f; public float mousesensitivity = 5.0f; public float jumpspeed = 20.0f; float verticalrotation = 0; public float updownrange = 60.0f; float verticalvelocity = 0; CharacterController charactercontroller; // Use this for initialization void Start () Screen.lockCursor = true; charactercontroller = GetComponent<CharacterController>(); // Update is called once per frame void Update () // Rotation float rotleftright = Input.GetAxis("Mouse X") * mousesensitivity; transform.rotate(0, rotleftright, 0); verticalrotation -= Input.GetAxis("Mouse Y") * mousesensitivity; verticalrotation = Mathf.Clamp(verticalRotation, -updownrange, updownrange); Camera.main.transform.localRotation = Quaternion.Euler(verticalRotation, 0, 0); // Movement float forwardspeed = Input.GetAxis("Vertical") * movementspeed; float sidespeed = Input.GetAxis("Horizontal") * movementspeed; verticalvelocity += Physics.gravity.y * Time.deltaTime; if( charactercontroller.isgrounded && Input.GetButton("Jump") ) verticalvelocity = jumpspeed; Vector3 speed = new Vector3( sidespeed, verticalvelocity, forwardspeed ); speed = transform.rotation * speed; charactercontroller.move(speed * Time.deltaTime); 34
35 Setelah itu buka folder CustomizableGun_FreeED Prefab dan pilih senapan yang diinginkan. Pilih salah satu senapan dan jadikan child gameobject Main Camera. Atur letak senapan sehingga tampilan permainan menjadi seperti ini. 35
36 B. Shooting Lalu buat skrip FP_Shooting. Masukkan ke objek Player Berikut adalah isi dari skrip FP_Shooting. using UnityEngine; using System.Collections; public class FP_Shooting : MonoBehaviour public GameObject bullet_prefab; float bulletimpulse = 50f; // Use this for initialization void Start () // Update is called once per frame void Update () if( Input.GetButtonDown("Fire1")) //SoundManager.Fire(); Camera cam = Camera.main; GameObject thebullet = (GameObject)Instantiate(bullet_prefab, cam.transform.position + cam.transform.forward, cam.transform.rotation); thebullet.rigidbody.addforce( cam.transform.forward * bulletimpulse, ForceMode.Impulse); 36
37 Lihat pada gameobject player, maka akan ada komponen yang belum terisi. Isi dengan prefab peluru. Maka peluru sudah dapat dilontarkan dari senapan. Tambahkan target yang ada pada folder Model. Letakkan pada sudut sudut. 37
38 Buat skrip BULLET_ ThermalDetonator. using UnityEngine; using System.Collections; public class BULLET_ThermalDetonator : MonoBehaviour float lifespan = 3.0f; public GameObject fireeffect; // Use this for initialization void Start () // Update is called once per frame void Update () lifespan -= Time.deltaTime; if(lifespan <= 0) Explode(); void OnCollisionEnter(Collision collision) if(collision.gameobject.tag == "Enemy") collision.gameobject.tag = "Untagged"; collision.transform.getchild(0).gameobject.setactive(true); //Scoring.Target++; Destroy(gameObject); void Explode() Destroy(gameObject); 38
39 Setelah itu, masukkan objek peluru. Pada Fire Effect pilih Fire1 C. Score + Time Tambahkan Objekcanvas, pilih GameObject UI Canvas 39
40 Tambahkan text sebagai child dari gameobject Canvas dan beri nama seperti di bawah ini. (GameObject UI - Text) Buat Skrip Scoring. Lalu masukkan skrip Scoring kedalam objek Canvas. using UnityEngine; using UnityEngine.UI; using System.Collections; public class Scoring : MonoBehaviour private static int target; private static float limit; private string condition; private Text targettext; private Text limittext; private Text conditiontext; private bool isgameover; // Use this for initialization void Start () limit = 60f; target = 0; targettext = this.transform.getchild(0).getcomponent<text>(); limittext = this.transform.getchild(1).getcomponent<text>(); conditiontext = this.transform.getchild(2).getcomponent<text>(); //conditiontext.active = false; isgameover = false; // Update is called once per frame void Update () if (!isgameover) if (limit >= 0f) limit -= Time.deltaTime; int limitcast = (int) limit; targettext.text = "Target: " + target + "/5"; limittext.text = "Time: " + limitcast; conditiontext.text = condition; ConditionMethod(); 40
41 public static int Target get return Scoring.target; set Scoring.target = value; public static float Limit get return Scoring.limit; set Scoring.limit = value; private void ConditionMethod() if(target == 5) condition = "WIN"; // conditiontext.active = true; isgameover = true; else if(limit <= 0f) condition = "LOSE"; // conditiontext.active = true; isgameover = true; Jangan lupa menghapus komentar skrip Scoring pada skrip BULLET_ThermalDetonator 41
42 V. Sound Masukkan file-file suara yang dibutuhkan pada folder Sound. Masukkan ambience_planetscape_forest pada Main Camera lalu atur pengulangannya dengan centang Loop. Buat objek baru lalu masukkan pada main camera. Setelah itu, masukkan skrip SoundManager dan fire_gun1_rank1 pada objek SoundManager. using UnityEngine; using System.Collections; public class SoundManager : MonoBehaviour private static AudioSource gun; // Use this for initialization void Start () gun = this.getcomponent<audiosource>(); // Update is called once per frame void Update () public static void Fire() gun.play(); 42
43 Hilangkan komentar SoundManager.Fire(); pada FP_Shooting. 43
44 VI. Export to Android Pada objek Player, nonaktifkan komponen FirstPersonController dan FP_Shooting. Siapkan asset yang digunakan sebagai joystick control dan tombol untuk menembak. Buat beberapa objek UI Image. Objek UI ini akan digunakan sebagai touch control. Susun seperti pada gambar di bawah. Bagian kiri untuk movement, bagian kanan untuk menembak dan look around. Buat script baru. Beri nama JoystickControl. Masukkan script berikut. using UnityEngine; using System.Collections; public class JoystickControl : MonoBehaviour public enum JoystickType Movement, LookRotation; public JoystickType joysticktype; public Transform player = null; public float playerspeed = 2f, maxjoydelta = 0.05f, rotatespeed = 100.0f; private Vector3 orijoypos, joydelta; private RectTransform joytrans = null; public CharacterController troller; private float pitch = 0.0f, yaw = 0.0f; private Vector3 orotation; private bool isrotating; void Start() joytrans = this.getcomponent<recttransform>(); orijoypos = joytrans.position; orotation = player.eulerangles; pitch = orotation.x; yaw = orotation.y; 44
45 void Update() ApplyDeltaJoy(); public void Dragging() isrotating = true; joytrans.position = MoveJoystick(); ApplyDeltaJoy(); public void OnEnded() isrotating = false; joytrans.position = orijoypos; joydelta = new Vector3(0, 0, 0); void ApplyDeltaJoy() switch (joysticktype) case JoystickType.Movement: troller.move((player.forward * joydelta.y + player.right * joydelta.x) * playerspeed * Time.deltaTime); break; case JoystickType.LookRotation: if (isrotating) pitch -= joydelta.y * rotatespeed * Time.deltaTime; yaw += joydelta.x * rotatespeed * Time.deltaTime; else pitch = 0; yaw = 0; pitch = Mathf.Clamp(pitch, -80, 80); player.eulerangles += new Vector3(pitch, yaw, 0.0f); break; Vector3 MoveJoystick() Debug.Log(Input.touchCount); float x = Input.GetTouch(Input.touchCount-1).position.x; float y = Input.GetTouch(Input.touchCount - 1).position.y; Vector3 position = new Vector3(Mathf.Clamp(x, orijoypos.x - maxjoydelta, orijoypos.x + maxjoydelta), Mathf.Clamp(y, orijoypos.y - maxjoydelta, orijoypos.y + maxjoydelta), 0); joydelta = new Vector3(position.x - orijoypos.x, position.y - orijoypos.y, 0); return position; 45
46 void LateUpdate() if (!troller.isgrounded) troller.move(vector3.down * 2); Drag script tersebut ke kedua objek Image bergambar lingkaran biru. Klik Image lingkaran biru bagian kiri. Pada bagian Inspector, lihat komponen Joystick Control. Pilih Movement untuk Joystick Type. Drag objek Player ke property Player dan Property Troller. Selanjutnya isikan property lainnya seperti pada gambar di bawah. Lakukan hal yang sama untuk lingkaran biru bagian kanan. Namun, pada pilihan Joystick Type, pilih LookRotation. Tambahkan Komponen EventTrigger untuk masing-masing objek Image lingkaran biru. Tambahkan Event Drag dan PointerUp. Klik tanda (+) pada Event Drag. Drag objek Image lingkaran biru ke Event tersebut. Selanjutnya pilih fungsi Dragging. Lakukan hal yang sama untuk Event PointerUp dan tambahkan fungsi OnEnded. 46
47 Selanjutnya, buat script untuk menembakkan peluru. using UnityEngine; using System.Collections; public class FireButton : MonoBehaviour public GameObject bullet_prefab; float bulletimpulse = 50f; public void Fire() SoundManager.Fire(); Camera cam = Camera.main; GameObject thebullet = (GameObject)Instantiate(bullet_prefab, cam.transform.position + cam.transform.forward, cam.transform.rotation); thebullet.getcomponent<rigidbody>().addforce(cam.transform.forward * bulletimpulse, ForceMode.Impulse); Drag script tersebut ke objek Image untuk menembak. Tambahkan EventTrigger dan tambahkan Event PointerClick. 47
Mudah Membuat Game & Potensi Finansialnya Dengan Unity 3D + Dvd Menyusul
7/28/2015 http://www.gramedia.com/mudah-membuat-game-potensi-finansialnya-dengan-unity-3d-dvd-menyusul.html Kategori Mudah Membuat Game & Potensi Finansialnya Dengan Unity 3D + Dvd Menyusul Customer Also
Lebih terperinciTutorial : Membuat Permainan Flappy Bird menggunakan Unity3D
Tutorial : Membuat Permainan Flappy Bird menggunakan Unity3D Langkah 1 : Install Unity3D Unity3D adalah sebuah game engine free. Meskipun terdapat tulisan 3D namun versi versi terbaru dari Unity mampu
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISIS
BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISIS 4.1 Implementasi Aset Dan Seni 4.1.1 Implementasi Konsep Seni Konsep dari menggunakan konsep 2 dimensi, dimana dalam ini adalah game ini ingin memberikan hiburan kepada
Lebih terperinciMembuat Game Kuis Menggunakan Unity3D 2017 untuk Android
Membuat Game Kuis Menggunakan Unity3D 2017 untuk Android Indrabayurizki.com - Pada kesempatan kali ini saya akan membuat sebuah game kuis sederhana menggunakan Unity3D 2017 untuk platform Android. Dengan
Lebih terperinciBAB III ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN PROGRAM
BAB III ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Tahapan analisis permasalahan terhadap suatu sistem dapat dilakukan, sebelum tahapan permasalahan dilakukan. Tujuan diterapkannya
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 DESAIN LAYOUT 3D MODEL Proses desain layout 3D Model dilakukan menggunakan aplikasi Blender 2.77. Dalam Blender 3D, proses desain dilakukan pada sebuah jendela yang bernama
Lebih terperinciBab 4 Hasil dan Pembahasan
Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab ini berisikan tentang implementasi aplikasi dari desain sistem yang dibuat dan proses informasi visual yang dirancang agar menjadi media informasi yang menarik, sehingga
Lebih terperinciAplikasi Augmented Reality Keadaan Geografis Negara di Asia Tenggara
Aplikasi Augmented Reality Keadaan Geografis Negara di Asia Tenggara Nama : Yeremia Ayunda Christine NPM : 17112805 Jurusan : Sistem Informasi Pembimbing : Dr. Fenni Agustina, SKom., MMSI. PENDAHULUAN
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Bab ini akan membahas tentang implementasi dan pengujian, setelah sebelumnya dilakukan analisa dan perancangan terhadap aplikasi pembelajaran bahasa inggris menggunakan
Lebih terperinciLISTING PROGRAM. A. Halaman Splash Screen using UnityEngine; using System.Collections;
1 LISTING PROGRAM A. Halaman Splash Screen public class SplashScreen : MonoBehaviour public float timer = 7; // lama waktu splashscreen sebelum berpindah ke Main Menu public void Update () timer -= Time.deltaTime;
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
4.1 Impleentasi Aset Dan Seni 4.1.1 Implementasi Konsep Seni BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI untuk mengalahkan para bandit serta membawa pulang Surya dari tangan para bandit, pemain harus mangalahkan
Lebih terperinciGambar 4.1. Script Menu Utama
BAB IV HASIL DAN ANALISA 1.1. Implementasi Permainan Game Colour Resistor ini dibuat dengan menu-menu dan konsep program yang telah dijelaskan pada bab tiga dan hasil dari program game yang telah dibuat
Lebih terperinciWorkshop Singkat Membuat Game Shooter
Workshop Singkat Membuat Game Shooter Membuat project baru Dari start menu, aktifkan Construct 2 Buatlah sebuah project baru dengan memilih menu New Pilih New empty project, kemudian klik Open 1 Pada bagian
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI KARYA. Laporan tugas akhir pada BAB V dijelaskan mengenai proses atau jalan cerita
BAB V IMPLEMENTASI KARYA Laporan tugas akhir pada BAB V dijelaskan mengenai proses atau jalan cerita dalam desain dan pembuatan game bergenre vehicular combat untuk anak-anak. Sebelum memulai mendesain,
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA
BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA 4.1 IMPLEMENTASI Pada bab ini membahas tentang implementasi dari konsep yang dibuat, serta melakukan demo hasil aplikasi yang dibuat, apakah sudah sesuai dengan yang diharapkan.
Lebih terperinciBAB V Membuat Game Fly Bird
BAB V Membuat Game Fly Bird Modul kali ini akan membahas bagaimana membuat game sederhana tanpa melakukan programming namun menggunakan program yang telah disediakan oleh beberapa developer game. Game
Lebih terperinciINSTRUKSI PENCABANGAN
INSTRUKSI PENCABANGAN Sebagai pengembang (programmer) sudah pasti mengetahui jenis operasi instruksi. Salah satu yang perlu dipelajari atau dimengerti adalah operasi instruksi pencabangan. 3.1 Pencabangan
Lebih terperinci1. MENGENAL VISUAL BASIC
1. MENGENAL VISUAL BASIC 1.1 Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh
Lebih terperinciPENGENALAN INTERFACE MACROMEDIA DITECTOR MX
PENGENALAN INTERFACE MACROMEDIA DITECTOR MX Sebelum kita mempraktekkan tutorial singkat ini, sebaiknya software Macromedia Director di-install terlebih dahulu. Untuk menjalankan program Macromedia Director
Lebih terperinciTeknologi Game Pengembangan Game 2D dengan Unity 3D dan Orthello Framework
2012 Teknologi Game Pengembangan Game 2D dengan Unity 3D dan Orthello Framework Jurusan D3 Teknik Informatika Ratno STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 9/15/2012 Intro Unity Unity adalah software pengembangan yang
Lebih terperinciMODUL 1 SWISHMAX ANIMASI TEKS & ANIMASI GAMBAR
MODUL 1 SWISHMAX ANIMASI TEKS & ANIMASI GAMBAR 1.1 SwishMax merupakan aplikasi untuk membuat animasi flash seperti halnya Macromedia Flash MX. Namun perbedaannya, SwishMax lebih mudah dalam penerapannya
Lebih terperinciPEMROGRAMAN LANJUTAN JAVA. Dasar-Dasar Netbeans
PEMROGRAMAN LANJUTAN JAVA Dasar-Dasar Netbeans OLEH ONDRA EKA PUTRA, S.KOM FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS PUTRA INDONESI YPTK PADANG DASAR-DASAR NETBEANS Dalam pembahasan ini akan belajar dasar-dasar
Lebih terperinciMODUL 1 INSTALASI PAKET JAVA DAN PROGRAM SEDERHANA
MODUL 1 INSTALASI PAKET JAVA DAN PROGRAM SEDERHANA A. Target Pembelajaran 1. Siswa mampu menginstal JDK 2. Siswa mampu menjalankan eclipse 3. Siswa mampu membuat program sederhana B. Materi 1. Pengenalan
Lebih terperinciLISTING PROGRAM. public class SplashScreen : MonoBehaviour { public float waktumuncul = 5;
47 LISTING PROGRAM 1. Splash screen public class SplashScreen : MonoBehaviour public float waktumuncul = 5; void Update () waktumuncul -= Time.deltaTime; if(waktumuncul > 0) Debug.Log(waktumuncul); else
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Produksi Produksi aplikasi ini meliputi pembuatan antarmuka (interface), pembuatan desain grafis, dan marker katalog. 4.1.1 Pembuatan Antarmuka (Interface) Pembuatan
Lebih terperinciPEMANFAATAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY UNTUK PEMBELAJARAN CANDI CANDI DI INDONESIA PADA PLATFORM ANDROID
PEMANFAATAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY UNTUK PEMBELAJARAN CANDI CANDI DI INDONESIA PADA PLATFORM ANDROID Yuliatif Rachman 41812120042 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS
Lebih terperinciBab I Pengenalan Visual BASIC
Bab I Pengenalan Visual BASIC 1. Pendahuluan Visual BASIC (Beginners All-Purpose Symbolic Instruction Code) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membuat suatu aplikasi dalam Microsoft
Lebih terperinciMODUL I. A. Instalasi Borland Delphi Buka file instalasi Borland Delphi Klik Run Program. 3. Klik Next
MODUL I A. Instalasi Borland Delphi 7.0 1. Buka file instalasi Borland Delphi 7.0 *) Run As Administrator Jika Menggunakan Windows Vista / 7 / 8 2. Klik Run Program 3. Klik Next 4. Isikan serial Number
Lebih terperinciTUTORIAL PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN AUTOPLAY OLEH KELOMPOK 1. gunakan start menu untuk menampilkan program autoplay media studio.
TUTORIAL PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN AUTOPLAY OLEH KELOMPOK 1 MEMULAI PROYEK BARU 1. buka autoplay, dengan cara : gunakan start menu untuk menampilkan program autoplay media studio.
Lebih terperinciBerikut ini adalah prosedur cara instalasi untuk menginstall aplikasi Bali Turbin ke dalam PC desktop.
4.1.2 Prosedur Instalasi Aplikasi Berikut ini adalah prosedur cara instalasi untuk menginstall aplikasi Bali Turbin ke dalam PC desktop. Gambar 4.1 Ikon Setup Aplikasi Sebelum pemain memulai membuka setup
Lebih terperinciChapter 1 Buat aplikasi kita menggunakan VisualMidlet
Chapter 1 Buat aplikasi kita menggunakan VisualMidlet 1. Buatlah project J2ME baru di Netbeans, beri nama SimpleGame dan tentukan tempat penyimpanan project 2. Ganti CLDC dan MIDP sehingga sesuai dengan
Lebih terperinciDASAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0
DASAR MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 Apa itu Visual Basic? Kata Visual menunjukkan cara yang digunakan untuk membuat Graphical User Interface (GUI). Dengan cara ini Anda tidak lagi menuliskan instruksi pemrograman
Lebih terperinciLAMPIRAN I. LIST PROGRAM GAME MOMOKA
LAMPIRAN I. LIST PROGRAM GAME 1.Menu 1. using UnityEngine; 2. using UnityEngine.UI; 3. using System.Collections; 4. 5. public class UIManagerScript : MonoBehaviour { 6. public Object button_option; 7.
Lebih terperinciDAFTAR ISI BAB I INSTALLASI
Penggunaan LMS Humatik DAFTAR ISI BAB I INSTALLASI ------------------------------------------------------------------- 1 BAB II REGISTRASI -----------------------------------------------------------------
Lebih terperinciPENGENALAN DAN INSTALASI RPGMAKER XP
PENGENALAN DAN INSTALASI RPGMAKER XP SOUTHEAST ASIAN MINISTERS OF EDUCATION ORGANIZATION REGIONAL OPEN LEARNING CENTER 2010 Pengenalan dan instalasi RPG Maker XP 1 1. Instalasi RPG Maker XP 1. Download
Lebih terperinciTeknologi Game Pengembangan Game 2D dengan Unity 3D dan Orthello Framework
2012 Teknologi Game Pengembangan Game 2D dengan Unity 3D dan Orthello Framework Jurusan D3 Teknik Informatika Ratno STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 9/15/2012 Intro Unity Unity adalah software pengembangan yang
Lebih terperinci3.5.1 Use Case Diagram Activity Diagram Unity 3D Pengenalan Unity 3D Komponen (Component)...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... iii PERNYATAAN... iv MOTTO DAN PERKATAAN... v PRAKATA... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR TABEL... xvii INTISARI... xviii ABSTRACT...
Lebih terperinciMODUL I. A. Landasan Teori. Modul Praktimum Pemrograman Visual II D3 Manajemen Informatika UNIJOYO
MODUL I A. Landasan Teori 1. Pengantar Pemrograman Delphi Bahasa Pemrograman Delphi merupakan pemrograman Visual (berbasis windows)yang dibuat oleh sebuah Perusahaan Software Borland.Inc, Fungsi dari aplikasi
Lebih terperinciModul Praktikum Ke-1
Bahasa Pemrograman Dasar Fathurrohman 1 Modul Praktikum Ke-1 (Tampilan VB, Event, Property, Objek Kontrol : form, text, label, command) Mengenal Visual Basic (VB) Visual Basic adalah salah satu perangkat
Lebih terperinciBab 5. Dasar-dasar Action Script
Bab 5. Dasar-dasar Action Script Pada animasi yang telah Anda pelajari pada bab sebelumnya, dijalankan secara berurutan dari frame ke frame. Berikutnya dengan adanya Behaviors dan Action Script, animasi
Lebih terperinciLISTING PROGRAM. 1. Splash Screen. using UnityEngine; using System.Collections;
A1 LISTING PROGRAM 1. Splash Screen public class splashscreen : MonoBehaviour public float timer = 7; // lama waktu yang dibutuhkan splashscreen sebelum berpindah ke Main Menu secara otomatis public void
Lebih terperinci3.1.3 Target Pemain Target pemain pada game Cari Kata Indonesia ini adalah semua umur, sehingga segala usia dapat memainkan game ini.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN GAME 3.1 Konsep Dasar Proyek Pengembangan Game 3.1.1 Konsep Dasar Game Game Cari Kata Indonesia ini bergenre puzzle kata. Pada game ini pemain ditugaskan untuk mencari
Lebih terperinciLAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1. Surat Permohonan Validasi Kuesioner
LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1. Surat Permohonan Validasi Kuesioner 85 86 87 88 89 90 Lampiran 2. Surat Keterangan Validasi Kuesioner 91 Lampiran 3. Surat Permohonan Validasi Media 92 93 94 Lampiran 4. Surat
Lebih terperinciKata Pengantar... vii Daftar Isi... ix
DAFTAR ISI Kata Pengantar... vii Daftar Isi... ix Modul 1 Mengenal Video... 1 1.1 Video Digital vs Analog...1 1.2 Format Video Broadcast...3 1.3 Perbedaan PAL, NTSC, dan SECAM...4 1.4 Aspect Ratio...5
Lebih terperinciMODUL III. VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title
MODUL III VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title B. TEORI dan PRAKTEK Animasi Motion/grafics 1. Animasi Position Animasi position disebut
Lebih terperinci1. Prosedur Instalasi Aplikasi Berikut ini adalah panduan untuk melakukan install aplikasi game Winter Solstice di smartphone :
PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM 1. Prosedur Instalasi Aplikasi Berikut ini adalah panduan untuk melakukan install aplikasi game Winter Solstice di smartphone : 1. Download installer Winter Solstice.apk ke
Lebih terperincivisit : www.marisharingilmu.wordpress.com
Lisensi Pocket Book Pocket Book ini dapat anda copy dan distribusikan dengan gratis untuk kegiatan pembelajaran. Selamat datang di Pocket Book edisi selanjutnya yaitu Pocket Book : Membuat Aplikasi Java
Lebih terperinciOtodidak VBA MS Excel untuk Pemula
Otodidak VBA MS Excel untuk Pemula Otodidak VBA MS Excel untuk Pemula Jubilee Enterprise PENERBIT PT ELEX MEDIA KOMPUTINDO Otodidak VBA MS Excel untuk Pemula Jubilee Enterprise 2017, PT Elex Media Komputindo,
Lebih terperinciWorkshop Gamekita Basic Logic Game with Construct 2
Game Pilah Sampah Pada game ini, pemain diperintahkan untuk memilah sampah mana yang kering dan basah. Jika memasukkan jenis sampah yang benar, nilai pemain akan bertambah. Jika salah memasukkan jenis
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi dan pengujian, setelah sebelumnya dilakukan analisa dan perancangan terhadap Aplikasi Game Labirin. Implementasi merupakan
Lebih terperinciPenggunaan Netbeans IDE, Hello World, variable dan Operator aritmetika.
Topik Penggunaan Netbeans IDE, Hello World, variable dan Operator aritmetika. Tujuan Setelah menyelesaikan praktikum ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Menggunakan Netbeans IDE untuk membuat program Java
Lebih terperinciBAB 5 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB 5 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1. Lingkkungan Implementasi Tahapan implementasi bertujuan untuk memastikan apakah aplikasi game yang dibuat dapat bekerja secara efektif dan efisien sesuai dengan yang
Lebih terperinciModul Pelatihan : Pembuatan Game Animasi Menggunakan Greenfoot
Modul Pelatihan : Pembuatan Game Animasi Menggunakan Greenfoot 1 Bab 1 PENDAHULUAN Greenfoot adalah perangkat lunak yang didesain untuk pemula agar dapat terbiasa dengan Pemrograman Berorientasi Objek(Object-Oriented
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN 2 PENGENALAN GAMBAS
BAHASA PEMROGRAMAN 2 PENGENALAN GAMBAS 1. LATAR BELAKANG Gambas (Gambas Almost Means BASic) adalah sebuah bahasa pemrograman visual berbasis objek yang menyerupai visual basic yang berjalan di platform
Lebih terperinciTutorial Jasper Report with JDBC Prerequisites: Jasper Report, ireport installed, MySQL installed, and NetBeans IDE
Tutorial Jasper Report with JDBC Prerequisites: Jasper Report, ireport installed, MySQL installed, and NetBeans IDE 1. Buka XAMPP control panel, start MySQL dan Apache server. 2. Import file electicalgoods.sql
Lebih terperinciPersiapan. 2.1 Hardware
Persiapan Selanjutnya, pertama kali Anda perlu mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk pemrograman Android, baik dari segi hardware dan software. Persiapan ini gunanya menyediakan IDE dan platform
Lebih terperinciPengolahan dan Publikasi Video Digital
Panduan Guru Membuat Video Pembelajaran Pengolahan dan Publikasi Video Digital Dikembangkan oleh Winastwan Gora (winastwangora@gmail.com) dengan pendanaan DESP (Dutch Education Support Program) dari Pemerintah
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN Pada bagian ini berisi analisis aplikasi Augmented Rality sebagai media penjualan rumah dengan pendekatan markerless. Hasil analisis tersebut kemudian akan digunakan untuk
Lebih terperincii L i f e & M A C O S
PERTEMUAN 2 i L i f e & M A C O S Semakin majunya teknologi komputasi membuat komputer mampu berinteraksi dengan penggunannya dengan lebih interaktif. Kemampuan processing yang semakin cepat membuat komputer
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0
MODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0 Setelah melaksanakan praktikum pada bab ini diharapkan mahasiswa dapat: Mengetahui konsep properti, event, methode dalam VB 6 Mengetahui lingkungan kerja IDE VB
Lebih terperinciMICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan
MICROSOFT POWERPOINT Pendahuluan Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu
Lebih terperinciMODUL PENGABDIAN MASYARAKAT PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA SMA INSTITUT INDONESIA DENGAN PENGENALAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY 3D MENGGUNAKAN ANDROID
MODUL PENGABDIAN MASYARAKAT PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA SMA INSTITUT INDONESIA DENGAN PENGENALAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY 3D MENGGUNAKAN ANDROID DI SUSUN OLEH : Basworo Ardi Pramono, S.T., M.T., NIDN
Lebih terperinciPRAKTIKUM 6 SPINNER. 1. Aktifkanlah project baru, File New Project Android Application Project. Modul 6 Spinner Page 1
PRAKTIKUM 6 SPINNER Spinner adalah aplikasi sederhana untuk menyusun pilihan ketika akan memilih sebuah jawaban berupa option, dan menampilkan jawaban terpilih di textbox. Spinner merupakan view yang memiliki
Lebih terperinciPercobaan 9 Basic Widget
Percobaan 9 Basic Widget 9.1 Pokok Bahasan XML Layout Basic Widget 9.2 Tujuan Dengan praktikum ini mahasiswa diharapkan dapat: Memahami pembuatan user interfaces dengan menggunakan XML layout Memahami
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Gambar 1.1. GameMaker dari YoyoGames
PENDAHULUAN GameMaker adalah alat bantu pembuatan game yang diciptakan oleh yoyogames.com. Software ini lebih luas pemakaiannya dibanding dengan FPS Creator yang hanya menghasilkan permainan tembak-menembak
Lebih terperinciSILABUS MATAKULIAH. Pendahuluan Mengenal Tools Air for Android. - Menu bar - Component Inspektor - Tool Box - Libraries - Stage
SILABUS MATAKULIAH Revisi : 1 Tanggal Berlaku : 2 September 2013 A. Identitas 1. Nama Matakuliah : A2 53413 / Pemrograman Mobile I Program Studi : Teknik Informatika D3 3. Fakultas : Ilmu Komputer 4. Bobot
Lebih terperinciDewanto Harjunowibowo
Training Target: Pemula Trainer : Dewanto Harjunowibowo Pendidikan Fisika PMIPA Universitas Sebelas Maret 2014 PENGANTAR Modul ini dibuat sedemikian rupa sehingga diharapkan para pengguna (user) bisa dengan
Lebih terperinciGioBox Android Application Manual
GioBox Android Application Manual Aplikasi Mobile GioBox (Android) Installasi Aplikasi Mobile Anda dapat mendownload Aplikasi Mobile GioBox dari halaman download GioBox atau di halaman pribadi GioBox.
Lebih terperinciSebelum membahas mengenai pemrograman LabVIEW, sebaiknya pembaca mengenal istilah istilah penting berikut ini.
Pemrograman LabVIEW 6.1 Istilah-Istilah Penting Sebelum membahas mengenai pemrograman LabVIEW, sebaiknya pembaca mengenal istilah istilah penting berikut ini. 1. G: dari kata graphical, merupakan sebutan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman A
Algoritma Pemrograman A Memahami Proyek Proyek dan Dasar Dasar Delphi Code Memahami proyek Delphi Komponen Proyek Project Explorer Windows Dasar-Dasar Delphi Code Procedures IDE (Intregated Development
Lebih terperinciFM-UDINUS-BM-08-05/R0
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : A22. 53413 / Pemrograman Mobile 1 Revisi 1 Satuan Kredit Semester : 4 SKS Tgl Revisi : 2 Juni 2013 Jml Jam kuliah dalam seminggu
Lebih terperinciBOUNCE NAHKODA CLASSIC GAME. Pertemuan 1. Oleh Mohammad Habibulloh
BOUNCE CLASSIC GAME NAHKODA Pertemuan 1 Oleh Mohammad Habibulloh OBJECT OBJECT NAME TYPE BEHAVIORS INSTANCE VARIABLES Player Sprite Platform, Scroll To - Life Extra Sprite - - Bigger Smaller Nail + Checkpoint
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS
IMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS I. Tujuan : 1. Mahasiswa dapat memahami tentang komponen pada Visual Basic yang digunakan untuk membuat koneksi aplikasi Visual Basic dengan
Lebih terperinciLatihan Animasi Flash
Latihan Animasi Flash Dalam latihan kali ini kita akan membuat animasi Flash pergerakan objek mobil dengan metode tweening motion yang disertai dengan action script untuk mengendalikan animasi. Berikut
Lebih terperinciMODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Maimunah, S.Si,M.Kom
MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Maimunah, S.Si,M.Kom PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ISLAM 45 BEKASI 2014 1 Peraturan : 1. Mahasiswa harus berpakaian rapi dalam
Lebih terperinciGinanjar Utama Workbench Tempat Bekerja
Tutorial Eclipse Ginanjar Utama ginanjar_utama@yahoo.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),
Lebih terperinciPENGOPERASIAN SISTEM OPERASI
APLIKASI KOMPUTER Modul ke: PENGOPERASIAN SISTEM OPERASI Fakultas Psikologi I b r a h i m, S.T, M.T. Program Studi Psikologi www.mercubuana.ac.id Pengertian Sistem Operasi yang dikembangkan oleh Microsoft
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Game
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Game Setelah menganalisa permasalahan serta didukungnya data dari hasil studi literature dan survei pre-test yang membuktikan bahwa masyarakat kurang mengenal tradisi
Lebih terperinciTeam project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP
Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Setelah melakukan analisa dan perancangan aplikasi game penjumlahan matematika, maka langkah selanjutnya adalah implementasi dan pengujian. Implementasi
Lebih terperinciBAHASA PEMROGRAMAN JAVA
MI1274 Algoritma & Pemrograman Lanjut Genap 2015-2016 BAHASA PEMROGRAMAN JAVA Disusun Oleh: Reza Budiawan Untuk: Tim Dosen Algoritma & Pemrograman Lanjut Hanya dipergunakan untuk kepentingan pengajaran
Lebih terperinciMembuat Webservice Pada Visual Studio 2012 (C#.NET ver.4.5)
Membuat Webservice Pada Visual Studio 2012 (C#.NET ver.4.5) Mohammad Rizal Ghani Ghani.rizal.m@gmail.com :: http://infotemenn.blogspot.com Abstrak ASP.NET adalah bahasa pemrograman yang bertujuan untuk
Lebih terperinciMICROSOFT POWERPOINT
MICROSOFT POWERPOINT Pendahuluan Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point akan membantu
Lebih terperinciRekomendasi Min Perangkat Keras. Prosesor dual core 1.5 GHz RAM 2 GB Monitor 10 " VGA Onboard Keyboard PS2 Mouse PS2
Netbeans IDE Netbeans merupakan IDE (Integreted Development Environment) yang powerfull untuk membangun sebuah aplikasi berbasis Java, PHP, C/C++, Ruby dan lainnya. Netbeans awalnya diciptakan hanya untuk
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA.
DAFTAR PUSTAKA Barmin, Wijono Eko. 2015. Seni Budaya dan Keterampilan 5. Solo: PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. B.C. Malatu. 2014. Seni Musik 1 untuk Kelas VII SMP dan MTs. Surakarta: PT. Tiga Serangkai
Lebih terperinci1. Tentang Ms Power Point
Tutorial Microsoft Power Point 1. Tentang Ms Power Point Microsoft Power Point adalah aplikasi untuk keperluan presentasi, khususnya untuk presentasi bisnis dan perkantoran. Namun Power Point kuga dapat
Lebih terperinciModul Pelatihan Penggunaan Inkscape untuk Membuat Logo SME Service Center
Modul Pelatihan Penggunaan Inkscape untuk Membuat Logo SME Service Center DAFTAR ISI 1. Membuat Dokumen Baru... 2 2. Import File... 2 3. Membuat Teks "SME" dan Propertinya... 3 4. Membuat Teks "Indonesian"
Lebih terperinciMembuat Kalender Meja dengan Photoshop
Membuat Kalender Meja dengan Photoshop Di bab sebelumnya kita telah menyelesaikan satu kalender meja menggunakan CorelDRAW X5. Pada bab ini saya akan membahas pembuatan kalender meja dengan Photoshop.
Lebih terperinciBAB I Pengenalan Microsoft Visual Basic 6.0
BAB I Pengenalan Microsoft Visual Basic 6.0 Pembuatan program dalam Visual Basic berbeda dengan pembuatan program-program DOS atau pemrograman yang bersifat konvensional. Dalam Visual Basic, pembuatan
Lebih terperinci-Aplikasi Backend 1. Install dot NET framework 4 dr link berikut
Instalasi -Aplikasi Game 1. Pindahkan MerdekaGame-android.apk ke device Android 2. Izinkan instalasi program selain dari Google-Play, yang berada di settings 3. Jalankan MerdekaGame-android.apk dari device
Lebih terperinciPEMROGRAMAN DASAR XI TKJ SMK NEGERI 1 KUPANG
Pengenalan Bagian Utama Delphi 7 Gambar 1.1 IDE (Integrated Development Environment) Delphi 7 atau lingkungan pengembangan terpadu merupakan lingkungan kerja Delphi 7 yang terbagi menjadi delapan bagian
Lebih terperinciEditing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro
Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB IX. MEMBUAT TITLE Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini dapat digunakan,
Lebih terperinciA. Memulai dan Struktur Visual Basic
BAB II PEMOGRAMAN VISUAL BASIC A. Memulai dan Struktur Visual Basic Jika program visual basic terinstalasi pada sistem operasi Microsoft Windows XP, maka Microsoft Visual Basic dapat dimulai dengan langkah
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA
BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI COBA 4.1 IMPLEMENTASI Pada bab ini akan membahas tentang implementasi dari konsep yang dibuat, serta melakukan demo hasil aplikasi yang dibuat apakah sudah sesuai dengan yang
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian-bagian komponen tersebut
Lebih terperinciMengelola File, Folder, dan Album
BAB 2 Mengelola File, Folder, dan Album Pada bagian ini akan dipelajari bagaimana Google Picasa memberikan kemudahan pengguna untuk mengoleksi dan mengelola data-data, baik foto maupun video yang ada dalam
Lebih terperinciPengenalan Visual Basic
Pengenalan Visual Basic KETERANGAN : 1. Baris Menu, digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project, dll. 2. Main Toolbar, digunakan untuk melakukan tugastugas tertentu
Lebih terperinciProgram Kalkulator Sederhana Menggunakan Java Netbeans
Program Kalkulator Sederhana Menggunakan Java Netbeans Membuat kalkulator sederhana menggunakan Java Netbeans cukup mudah. Karena program yang di tulis tidak terlalu rumit, tapi memang perlu sedikit kesabaran
Lebih terperinci4.1.1 Implementasi Rigging kedalam Objek 3D
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Aplikasi pengenalan tokoh wayang Pandawa lima dengan teknologi Augmented Reality dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman C#. Pada
Lebih terperinciBAB VII. Pengenalan Menu Editor Dan Proses Pembuatan Serta Penggunaan Multi Form
BAB VII Pengenalan Menu Editor Dan Proses Pembuatan Serta Penggunaan Multi Form I. Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa memahami pembuatan menu dengan menu editor pada VB 2. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang
Lebih terperinci