MONITORING GIZI BURUK (Berat Badan, Lemak, dan Karbohidrat)
|
|
- Lanny Salim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 MONITORING GIZI BURUK (Berat Badan, Lemak, dan Karbohidrat) Galuh Lailatus Annisya, Hj. Her Gumiwang Ariswati, I Dewa Gede Hari Wisana Jurusan Teknik Elektromedik POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN SURABAYA ABSTRAK Timbangan bayi merupakan alat penunjang medis yang dapat membantu memperlancar kinerja perawat atau dokter dalam menentukan perkembangan tumbuh kembang bayi.. Mengingat tumbuh kembang bayi sangat penting untuk dipantau secara bertahap dan berkelanjutan, maka diperlukan alat bantu untuk memonitoring perkembangan bayi. Alat ini digunakan untuk mengukur gizi buruk pada bayi dengan melihat dari berat bedan, lemak, dan karbohidrat. Untuk mengetahui berat badan bayi digunakan sensor load cell. Output load cell akan di proses oleh mikrokontroller, kemudian akan ditampilkan pada Personal Computer. Pada Personal Computer akan di masukkan data dari pasien tersebut, salah satunya adalah usia. Usia digunakan untuk mengetahui lemak dan karbohidrat sesuai dengan perhitungan menurut Indeks Body Weight (IBW). Rancangan penelitian ini menggunakan metode pre-eksperimental dengan jenis penelitian After Only Design. Berdasarlan hasil pengukuran berat sebanyak kali per cm diperoleh hasil eror sebesar % pada pengukuran kg sehingga dapat disimpulkan bahwa alat ini dapat digunakan sesuai fungsinya, karena% errornya masih dibawah standar ±%. Kata Kunci : Timbangan, Load Cell, Lemak, dan Karbohidrat serta muka pucat. Jika terjadi secara terus-menerus akan mengakibatkan gizi buruk. I. PENDAHULUAN. Latar Belakang Masalah Timbangan bayi merupakan alat penunjang medis yang dapat membantu memperlancar kinerja perawat atau dokter dalam menentukan perkembangan tumbuh kembang bayi. Mengingat tumbuh kembang bayi sangat penting untuk dipantau secara bertahap dan berkelanjutan, maka diperlukan alat bantu untuk memonitoring perkembangan bayi. Salah satu program pemerintah untuk melakukan kegiatan memonitoring perkembangan bayi melalui pemberdayaan posyandu. Salah satu kegiatan yang dilakukan posyandu adalah mendeteksi gizi buruk balita secara dini melalui penimbangan bayi secara rutin. Tujuan kegiatan tersebut untuk mengetahui pertumbuhan balita terjadi ketidaksesuaian pertumbuhannya. Ketidak sesuaian pertumbuhan bayi terjadi dikarenakan tubuh kekurangan satu atau beberapa zat gizi yang dibutuhkan. Pada tingkat dini, hal ini ditandai dengan berat badan bayi yang tetap dalam jangka waktu tertentu, kemudian menurun. Pada tingkat selanjutnya, berat badan makin rendah diabanding dengan umurnya, mudah kena penyakit terutama penyakit infeksi, kulit kering dan kusam Gizi buruk merupakan salah satu klasifikasi status gizi berdasarkan pengukuran antropometri (Gibson,). Pengukuran antropometri dapat menentukan apakah balita tersebut terdapat tandatanda gizi buruk atau tidak Menurut perkiraan WHO, sebanyak % penyebab kematian bayi dan balita disebabkan oleh keadaan gizi anak yang buruk. Risiko meninggal dari anak yang bergizi buruk kali lebih besar dibandingkan anak yang normal (World Bank, ). Sementara di Indonesia berdasarkan data Susenas tahun prevalensi balita gizi buruk masih sebesar.%. Posyandu adalah salah satu ujung tombak masyarakat untuk mendeteksi gizi buruk balita secara dini. Posyandu untuk mengetahui pertumbuhan balita apakah terdapat penyimpangan atau tidak dengan cara menimbang anak setiap bulannya. Status gizi adalah ekspresi dari keadaan keseimbangan dalam bentuk variable tertentu atau perwujudan nutriture dalam bentuk variable tertentu (Supriasa, dkk., ). Status gizi adalah keadaan tubuh yang diakibatkan oleh konsumsi, penyerapan, dan penggunaan makanan. Susunan makanan yang memenuhi kebutuhan gizi tubuh pada umumnya dapat menciptakan status gizi yang memuaskan
2 (Suhardjo,9). Adapun kebutuhan nutrisi pada bayi adalah, kebutuhan energi, kebutuhan protein, kebutuhan lemak dan kebutuhan karbohidrat. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Brian Prayoga bahwa, permasalahan yang sering terjadi di posyandu dalam proses penimbangan bayi aadalah menggunakan timbangan manual yang dinamakan Dacin. Sedangkan pengukur panjang badan di posyandu menggunakan alat yang dinamakan infantometer. Kedua alat tersebut, dalam kenyataannya masih banyak terdapat kendala, diantaranya dalam hal pengoperasian alat yang tidak praktis dan dalam pembacaan hasil pengukuran masih terdapat kesalahan baik dari alat itu sendiri ataupun kurangnya keterampilan petugas posyandu. Untuk penentuan status gizi buruk, posyandu menggunakan metode antropemetri dimana melakukan pengukuran tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala. Sedangkan di dalam ilmu gizi, status gizi tidak hanya diketahui dengan mengukur tinggi badan dan berat badan, namun juga dari kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh balita adalah air, energi, protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral setiap harinya. Sebelumnya alat ini pernah dibuat oleh Brian Prayoga Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Jurusan Teknik Elektronika dengan judul Rancang Bangun Sistem Deteksi Gizi Buruk Pada Balita Usia Dini Di Posyandu Berdasar Berat Badan Dan Tinggi Badan Yang Terhubung Dengan PC Berbasis Internet Gateway. Kekurangan pada alat ini adalah hanya mengukur tinggi badan dan berat badan. Berdasarkan identifikasi pada alat tersebut, penulis akan membuat alat Monitoring Gizi Buruk Berbasis PC dimana pada alat tersebut tidak hanya mengukur berat badan, tetapi juga menambahakan angka kebutuhan lemak dan karbohidrat... Batasan Masalah.. Menggunakan mikrokontroller Atmega sebagai pengolah data dan pengontrol kinerja sistem... Pengukuran berat badan pada hanya pada bayi berumur - tahun... Sensor berat yang digunakan untuk mengukur berat adalah load cell... Range berat badan yang digunakan yaitu kg kg... Hasil akan di tampilkan pada PC (Personal Computer)... Hasil pengukuran dapat disimpan dalam PC dan dicetak.. Rumusan Masalah Dapatkah dikembangkan Monitoring Gizi Buruk Berbasis PC?. Tujuan Penelitian.. Tujuan Umum... Dikembangkannya Monitoting Gizi Buruk Berbasis PC... Tujuan Khusus... Membuat rangkaian dan program mikrokontroller Atmega.... Menggunakan load cell sebagai sensor pendeteksi berat badan bayi.... Menggunakan modul Bluetooth HC.... Membuat program pada PC (Personal Computer) untuk menampilkan dan mencetak data berat badan bayi, angka kebutuhan lemak, dan karbohidrat... Menampilkan berat badan dalam bentuk grafik pada PC (Personal Computer). Manfaat Penelitian.. Manfaat Teoritis... Untuk menambah pengetahuan mahasiswa Teknik Elektromedik di bidang life support... Sebagai referensi untuk penelitian selanjutnya....
3 .. Manfaat Praktis... Memudahkan pemantauan hasil pengukuran yang ditampilkan pada PC.... Memudahkan petugas posyandu dalam melakukan pemantauan gizi buruk.... Hasil pengukuran dapat disimpan dalam PC. II. METODE PENELITIAN. Blok Diagram INPUT PEMROSESAN OUTPUT. Diagram Alir Diagram alir sistem Begin Inisialisasi Sensor Bekerja Mikrokontroller Mengolah Data Bluetooth Pair Device Tidak Sensor Berat PSA Program Bluetooth Connected Kirim Data Dari tx Sensor Jarak Mikrokontroller HC- PC Print End Gambar. Diagram Alir Transmitter Begin Tombol Reset Program Terima Data Di rx Gambar. Blok Diagram Tampil PC Cetak End Gambar. Diagram Alir PC
4 III. PEMBAHASAN. Hasil Pengukuran Test Point.. Rangkaian Pengondisi Sinyal Analog -V R9 D LED D LED J R usb to loadcell J supply mikro tp TP R R J J R K TP J OUTPUT + TP R AD R U U R AD -V TL -V supply J OUTPUT - D v TP J TP TL out gain J in -V R R J ref R VAR U R + - -V J OUTPUT TL J CON J9 CON of f set J CON R J CON J out J. Rangkaian Minimum Sistem CON J HC C PF C PF PD RX TX MOSI MISO SCK XTAL Y.9Mhz XTAL SW Self Test Port B J9 J Port D IC PB(XCK/T) PA(ADC) 9 PB(T) PA(ADC) PB(INT/AIN) PA(ADC) PB(OC/AIN) PA(ADC) MOSI PB(SS) PA(ADC) MISO PB(MOSI) PA(ADC) SCK PB[MISO) PA(ADC) 9 PB[SCK) PA(ADC) AREF AGND XTAL GND A 9 XTAL XTAL PC(TOSC) RX XTAL PC(TOSC) TX PD(RXD) PC PD PD(TXD) PC PD(INT) PC PD(INT) PC 9 PD(OCB) PC(SDA) PD(OCA) PC(SCL) PD(ICP) PD(OC) R k R k C CAP ATMEGA-DIL J power out SW D LED R R J AREF DO DO DO DO EN RW RS POWER SUPPLY J CON J J CON J CON J Port A J Port C J berat J panjang R k R POT AREF CON Pada sensor terdapat empat kabel sebagai input (+), input(-), output(+) dan output(-), output(+) terhubung dengan kaki IC AD dan output(-) terhubung dengan kaki IC AD. Output dari AD berupa tegangan negatif (-). Besarnya resistansi output sensor dipengaruhi oleh tekanan yang diterima oleh sensor. Multiturn R berfungsi untuk mengatur penguatan output sensor. Ouput sensor akan dikuatkan oleh IC AD sebanyak kali, hal ini dikarenakan output tegangan dari sensor sangat kecil hingga kurang dari satu millivolt. Kemudian, referensi tegangan akan di nolkan melalui inverting adder. Output dari IC AD adalah negatif (-), selanjutnya output dari IC AD akan di kuatkan kali oleh rangkaian inverting. Sehhingga, tegangan yang bernilai negatif (-) akan bernilai positif (+). Gambar..9 Rangkaian Minimum Sistem a) Listing program pengiriman data ADC : while () { } printf("a%fb",berat); delay_ms(); printf("c%fd",panjang); delay_ms(); Program diatas merupakan program yang digunakan untuk mengirim data dari hasil pembacaan ADC ke PC.
5 . Pengukuran dan Pengujian Tabel. Data Pengukuran Berat Badan Berat Hasil Pengukuran (Kg) Me an X X X X X (Kg) Kelemahan/kekurangan sistem. Untuk pembacaan pengukuran berat badan bayi memiliki hasil rata-rata error yang sedikit lebih besar.. Nilai pembacaan dapat berubah jika bayi terus bergerak karena hasil pengukuran data yang ditampilkan berupa rata-rata pengambilan data dari alat. Dan saat pengukuran telah terkirim ke PC harus ditekan stop pada PC agar tidak terjadi perubahan pengukuran. PENUTUP Kesimpulan : Berdasarkan hasil pembahasan dan tujuan pembuatan modul dapat disimpulkan bahwa : Saran :. Software mikrokontroler menggunakan setting XTAL.9 MHz sehingga baud rate error menjadi % dan tidak mengurangi besarnya data ADC yang dikirim. Secara umum dapat disimpulkan bahwa sensor jarak pada alat MONITORING GIZI BURUK bisa untuk digunakan Karena berbagai faktor alat yang penulis buat ini masih jauh dari sempurna, baik dari segi perencanaan bentuk fisik ataupun kinerjanya. Adapun analisa kekurangan dari alat yang penulis buat ini adalah:. Mengurangi nilai eror pada sensor berat dengan membuat modul yang lebih baik.. Mekanik untuk tempat sensor didesain lebih minimalis, karena desain mekanik yang telah dibuat oleh peneliti masih sedikit goyang.. Dapat ditambah dengan perkembangan otak pada bayi.. Rangkaian minimum system Atmega dapat mengontrol system dengan baik sehingga alat dapat bekerja sesuai keinginan.. Software delphi menggunakan setting baud sebesar 9.
6 DAFTAR PUSTAKA Ardi Winoto, (). Mikrokontroller AVR Atmega/// dan Pemrogramannya dengan Bahasa C pada WinAVR. Informatika. Bandung Ardhanang Gumilang Megantara,. Monitoring Timbangan Bayi Berbasis PC Dengan Komunikasi Via Serial. RS (Dilengkapi Dengan Data Pasien). Tugas Akhir Jurusan Teknik Elektromedik Poltekkes Surabaya. Brian Prayoga,, Rancang Bangun Sistem Deteksi Gizi Buruk Pada Balita Dini Di Posyandu Berdasar Berat Badan dan Tinggi Badan Yang Terhubung Dengan PC Berbasis Internet Gateway. Tugas Akhir Jurusan Teknik Elektronika, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Dewi Laelatul Badriah,. Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. Bandung: PT Refika Aditama Merryana Adriani, Bambang Wirjatmadi,. Gizi dan Kesehatan Balita Peranan Mikro Zinc pada Petumbuhan Balita. Jakarta: KENCANA. Splash Tronic. (). HC- Bluetooth To Serial Module + Level Converter. Diakses pada Desember, pukul :. Kitoma Indonesia, (). Load Cell dan Timbangan. Diakses pada Sabtu, Desember pukul : WIB BIODATA PENULIS Nama : Galuh Lailatus Annisya NIM : P TTL : Surabaya, Januari 99 Alamat : Rumdis TNI-AL Wonosari A/ Pendidikan : SMA HANG TUAH SURABAYA Dewi Nofitasari A,. Faktor Faktor Risiko Kejadian Gizi Buruk Pada Balita Yang Dirawat Di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Tugas Akhir Hasil Akhir Penelitian, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro. Dian Handayani, Olivia Anggraeny,dkk,. Nutrition Care Process (NCP). Yogyakarta: Graha Ilmu. F.G. Winarno, 99. Gizi Dan Makanan Bagi Bayi dan Anak Sapihan Pengadahan dan Pengolahannya. Jakarta: Pustaka Sinar. Fyke, Mary K, and Rebbeca J. Frey. Malnutrition The Gale Encyclopedia of Medicine, rd ed. Vol., Gale.
Seminar Tugas Akhir Juni 2017
Seminar Tugas Akhir Juni 0 Monitoring Gizi Buruk (Panjang Badan, Angka Kebutuhan Energi dan Protein) Ris Fuziah Pitaloka, Hj Her Gumiwang, I Dewa Gede Hari Wisana Jurusan Teknik Elektromedik Politeknik
Lebih terperinciKata Kunci : Panjang Badan, Lingkar Kepala, Variabel Resistor
Alat Pengukur Berat Badan, Panjang Badan dan Lingkar Kepala Bayi dengan Tampilan Grafik (Panjang Badan dan Lingkar Kepala Bayi) Retno Dyah Kinanthi, Priyambada Cahya Nugraha ST.MT, Hj.Her Gumiwang Ariswati,ST.MT.
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM 3. Perancangan Perangkat Keras Setelah mempelajari teori yang menunjang dalam merealisasikan alat maka langkah berikutnya adalah membuat suatu rancangan perangkat
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Load Cell, Berat Badan, PC
Alat Pengukur Berat Badan, Panjang Badan dan Lingkar Kepala Bayi dengan Tampilan PC (Berat Badan Bayi) Rinda Nurhasanah, Priyambada Cahya Nugraha,ST, MT, Her Gumiwang Ariswati,ST, MT. Jurusan Teknik Elektromedik
Lebih terperinciPEMBUATAN RANGKAIAN LAMPU OTOMATIS DENGAN KONTROL JAM MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA 8535
PEMBUATAN RANGKAIAN LAMPU OTOMATIS DENGAN KONTROL JAM MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ATMEGA 855 Disusun oleh : Nama : Hotman panjaitan NPM : 6409576 Jurusan : Teknik Elektro Dosen Pembimbing : Erma Triawati
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perencanaan pembuatan alat telemetri suhu tubuh.perencanaan dilakukan dengan menentukan spesfikasi system secara umum,membuat system blok
Lebih terperinciBAB III RANCANG BANGUN ALAT
BAB III RANCANG BANGUN ALAT. Umum Rancang bangun peralatan merupakan hal yang sangat pokok dalam pembuatan proyek laporan akhir ini. Tahap perencanaan merupakan perwujudan awal dari pembuatan proyek akhir
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Perancangan Perangkat Keras 3.1.1 Blok Diagram Diagram blok pengembangan breastpump elektrik berbasis mikrokontroler ATMega8535 dilengkapi dengan pengatur waktu dan tekanan
Lebih terperinciPEMBUATAN TRAKSI BERBASIS MIKROKONTROLLER ATMEGA8535 DENGAN DUA MODE LUMBAL DAN LEHER
PEMBUATAN TRAKSI BERBASIS MIKROKONTROLLER ATMEGA DENGAN DUA MODE LUMBAL DAN LEHER Setyo Dwi Hariyono, sumber, SST, MT,H.ENDANG DIAN SETYONINGSIH,ST,MT) Jurusan Teknik Elektromedik Politeknik Kesehatan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM. dari pembuatan alat yang meliputi perancangan hardware dan perancangan
BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini penulis akan membahas perancangan yang merupakan proses dari pembuatan alat yang meliputi perancangan hardware dan perancangan software. Dimana perancangan software
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3. 1. Blok Diagram Hot Plate Program LCD TOMBOL SUHU MIKROKON TROLER DRIVER HEATER HEATER START/ RESET AVR ATMega 8535 Gambar 3.1. Blok Diagram Hot Plate Fungsi masing-masing
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Instrumentasi jurusan Fisika
28 III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Instrumentasi jurusan Fisika Universitas Lampung. Penelitian dimulai pada tanggal Juni 2012 sampai dengan
Lebih terperinciModifikasi Perimetri dengan 2 Kontrol (Personal Komputer)
Modifikasi Perimetri dengan Kontrol (Personal Komputer) Izza Fahma K, Priyambada Cahya Nugraha, Tri Bowo Indrato, Jurusan Teknik Elektromedik POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SURABAYA Perimetri
Lebih terperinciPerancangan PENGKODEAN NRZ-L DAN MANCHESTER BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535. SKRIPSI (Resume)
Perancangan PENGKODEAN NRZ-L DAN MANCHESTER BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535 SKRIPSI (Resume) Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Teknik Elektro Disusun oleh:
Lebih terperinciSeminar Tugas Akhir Juni 2017
Seminar Tugas Akhir Juni 07 Alat Ukur Maloklusi Overbite pada Gigi ( Fahrul Fadli H.B, Bambang Guruh Irianto, Tribowo Indrato) Jurusan Teknik Elektromedik Politeknik Kesehatan Surabaya Jl. Pucang Jajar
Lebih terperinciJEMBATAN TIMBANG UNTUK PENGGUNA KURSI RODA
45 JEMBATAN TIMBANG UNTUK PENGGUNA KURSI RODA Elisabeth Widyarini 1), Ferry A.V. Toar 2), Lanny Agustine 2) E-mail: eli_wm04@yahoo.com ABSTRAK Perkembangan teknologi bertujuan untuk memberikan kemudahan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ALAT
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ALAT Pada bab ini akan dijelaskan perancangan skripsi yang dibuat yang terdiri dari perancangan perangkat keras dan perancangan perangkat lunak. Perancangan perangkat
Lebih terperinciTachometer Berbasis Mikrokontroler AT Mega 8 Dilengkapi dengan Mode Hold
Seminar Tugas Akhir Juni 06 Tachometer Berbasis Mikrokontroler AT Mega 8 Dilengkapi dengan Mode Hold (Tera Hanifah Al Islami, Andjar Pudji, Triana Rahmawati ) ABSTRAK Tachometer adalah suatu alat ukur
Lebih terperinciFluid and Blanket Warming Cabinet Naliendra reksa alam, Tribowo indrato, ST, MT, Dyah Titisari, ST, M.Eng
Fluid and Blanket Warming Cabinet Naliendra reksa alam, Tribowo indrato, ST, MT, Dyah Titisari, ST, M.Eng Jurusan Teknik Elektromedik POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SURABAYA ABSTRAK Blanket
Lebih terperinciGambar 3.1 Blok Diagram Timbangan Bayi
34 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Perancangan Perangkat Keras 3.1.1 Diagram Blok Sistem Diagram blok sistem merupakan salah satu bagian terpenting dalam perancangan dan pembuatan alat ini, karena dari diagram
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: Sensor LM35,ATmega 8535
ABSTRAK THERMOMETER SUHU BADAN DIGITAL DENGAN OUTPUT SUARA Oleh DANI CANDRA W NIM.08506131014 Tujuan pembuatan proyek akhir ini yang pertama adalah merancang dan membuat suatu sistem pengendalian berbasis
Lebih terperinciPRAKTIKUM III Robot Line Follower Sederhana
PRAKTIKUM III Robot Line Follower Sederhana A. Tujuan 1. Mahasiswa dapat mengkombinasikan antara pengontrolan motor dengan PWM, dengan sensor proximity dengan ADC. 2. Mahasiswa dapat membuat program robot
Lebih terperinciSistem Alarm dan Informasi Suara pada Indikator Volume Bahan Bakar Sepeda Motor
Sistem Alarm dan Informasi Suara pada Indikator Volume Bahan Bakar Sepeda Motor Aditya Cahya Try Prasetya #1, Eru Puspita #, Hary Oktavianto # #1 Penulis, Mahasiswa Jurusan Teknik Elektronika PENS - ITS
Lebih terperinciSISTEM MONITORING SUHUINKUBATOR DAN BERAT BADAN PADA BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI DALAM INKUBATOR BERBASIS PERSONAL COMPUTER(PC)
SISTEM MONITORING SUHUINKUBATOR DAN BERAT BADAN PADA BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI DALAM INKUBATOR BERBASIS PERSONAL COMPUTER(PC) Dida Permadani Septiningrum,Samsul Hidayatdan Heriyanto Jurusan Fisika
Lebih terperinciPORTABLE DENSITOMETER BERBASIS PC VIA BLUETOOTH
PORTABLE DENSITOMETER BERBASIS PC VIA BLUETOOTH (Galih Eki Maulana, Tri Bowo Indrato, Syaifudin) Jurusan Teknik Elektromedik Politeknik Kesehatan Surabaya Jln. Pucang Jajar Timur No. Surabaya ABSTRAK Densitometer
Lebih terperinciFINGERSTIP PULSE OXYMETER TAMPIL PC (BPM)
FINGERSTIP PULSE OXYMETER TAMPIL PC (BPM) Elita Kartini, Torib Hamzah M.Pd., Moch. Prastawa Assalim T.P.,ST.M.Si. Jurusan Teknik Elektromedik POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN SURABAYA ABSTRAK
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Nama : Timbangan Bayi. 2. Jenis : Timbangan Bayi Digital. 4. Display : LCD Character 16x2. 5. Dimensi : 30cmx20cmx7cm
49 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Alat 1. Nama : Timbangan Bayi 2. Jenis : Timbangan Bayi Digital 3. Berat : 5 Kg 4. Display : LCD Character 16x2 5. Dimensi : 30cmx20cmx7cm 6. Sensor : Loadcell
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metodologi penelitian yang digunakan dalam perancangan sistem ini antara lain : studi kepustakaan, meninjau tempat pembuatan tahu untuk mendapatkan dan mengumpulkan sumber informasi
Lebih terperinciKata Kunci : Turbidimeter, NTU
Turbidimeter Berbasis Mikrokontroller dengan Penyimpanan Internal Wahyu Guretno, DR.Ir.H.B. Guruh Irianto AIM. MM., Abd. Kholiq, SST. Jurusan Teknik Elektromedik POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran sistem Gambaran cara kerja sistem dari penelitian ini adalah, terdapat sebuah sistem. Yang didalamnya terdapat suatu sistem yang mengatur suhu dan kelembaban pada
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. ketepatan masing-masing bagian komponen dari rangkaian modul tugas akhir
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengujian Dan Pengukuran Setelah pembuatan modul tugas akhir maka perlu diadakan pengujian dan pengukuran. Tujuan dari pengujian dan pengukuran adalah untuk mengetahui ketepatan
Lebih terperinciSISTEM MONITORING DAN PERINGATAN DINI TANAH LONGSOR
Simposium Nasional RAPI IX 00 ISSN: - SISTEM MONITORING DAN PERINGATAN DINI TANAH LONGSOR Iswanto, Nia Maharani Raharja Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Jl.
Lebih terperinciLUX METER BERBASIS MIKROKONTROLER
Seminar Tugas Akhir Juni 0 LUX METER BERBASIS MIKROKONTROLER (Ainul Fitroh Istiadzah, Andjar Pudji, Priyambada Cahya Nugraha ) ABSTRAK Alat Lux Meter Berbasis Mikrokontroler merupakan alat Kalibrator yang
Lebih terperinciRANCANG BANGUN MODUL ALAT UKUR MEDICAL CHECK-UP BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535
RANCANG BANGUN MODUL ALAT UKUR MEDICAL CHECK-UP BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8 Faizatul Fitri, Wildian Jurusan Fisika FMIPA Universitas Andalas, Padang Kampus Unand Limau Manis, Pauh, Padang e-mail: faizatulfitri99@gmail.com
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. down untuk memberikan tegangan ke seluruh rangkaian. Timer ditentukan dengan
22 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Diagram Blok Sistem Tegangan PLN AC 220 akan diturunkan dengan menggunakan trafo step down untuk memberikan tegangan ke seluruh rangkaian. Timer ditentukan dengan menggunakan
Lebih terperinciPATIENT MONITOR TAMPIL PC (SPO2 dan BPM)
PATIENT MONITOR TAMPIL PC (SPO dan BPM) Muhammad Alimul Husni, Dr.Endro Yulianto., ST., MT. Hj Endang Dian Srtioningsih., ST., MT., Jurusan Teknik Elektromedik POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
27 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Perangkat Keras Gambar 3.1 Blok Diagram Perangkat Keras Keterangan blok diagram : Sensor Ultrasonik berguna untuk mendeteksi penuh atau tidaknya karung dengan
Lebih terperinciSeminar Tugas Akhir Juni 2017 ABSTRAK
Seminar Tugas Akhir Juni 07 Monitoring Suhu, Kelembaban, Itensitas Cahaya dan Kebisingan pada Ruang Operasi Tampil PC (Melalui Transmitter Dan Receiver) Umdatul Khoirot, H. Bambang Guruh Irianto, Priyambada
Lebih terperinciAutomatic Processing Film (APF) berbasis mikrokontroller ATMEGA 8535 (Kontrol Suhu)
Automatic Processing Film (APF) berbasis mikrokontroller ATMEGA (Kontrol Suhu) (Elf Dhian Oktafianti Dewi, Tribowo Indrato., Lamidi ) Jurusan Teknik Elektromedik POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTEIAN KESEHATAN
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM PEMANTAUAN POSISI DAN TINGKAT PENCEMARAN UDARA BEGERAK
36 BAB 3 PERANCANGAN SISTEM PEMANTAUAN POSISI DAN TINGKAT PENCEMARAN UDARA BEGERAK 3.1 PRINSIP KERJA SISTEM Sistem pemantauan posisi dan tingkat pencemaran udara bergerak, merupakan sebuah sistem yang
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan mulai pada November 2011 hingga Mei Adapun tempat
III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan mulai pada November 2011 hingga Mei 2012. Adapun tempat pelaksanaan penelitian ini adalah di Laboratorium Elektronika Dasar
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini membahas tentang perancangan sistem yang mencakup perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras ini meliputi sensor
Lebih terperinciRancang Bangun Alat Ukur dan Indikator Kadar Air Gabah Siap Giling Berbasis Mikrokontroler dengan Sensor Fotodioda
ISSN 0-849 Jurnal Fisika Unand Vol. 5, No., Januari 06 94 Rancang Bangun Alat Ukur dan Indikator Kadar Air Gabah Siap Giling Berbasis Mikrokontroler dengan Sensor Fotodioda Novia Ulfa Oktavianty*, Wildian
Lebih terperinciINSTRUMENTASI PENGUKURAN BERAT BADAN DAN LINGKAR KEPALA BAYI BERBASIS ATMEGA16 KARYA ILMIAH
INSTRUMENTASI PENGUKURAN BERAT BADAN DAN LINGKAR KEPALA BAYI BERBASIS ATMEGA16 KARYA ILMIAH Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi S-1 Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciKotak Surat Pintar Berbasis Mikrokontroler ATMEGA8535
Kotak Surat Pintar Berbasis Mikrokontroler ATMEGA8535 Parulian Sepriadi, Agus Wahyudi, Iman Fahruzi, Siti Aisyah Politeknik Batam Parkway Street Batam Centre, Batam 24961, Kepri, Indonesia E-mail: paru0509@yahoo.com;
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. DESKRIPSI KERJA SISTEM Gambar 3.1. Blok diagram sistem Satelit-satelit GPS akan mengirimkan sinyal-sinyal secara kontinyu setiap detiknya. GPS receiver akan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN. Diagram Blok Sistem. Reset Enter Pilihan Sensor Tetesan Program Mikrokontroler Segment Driver Motor DC Motor DC Gambar, Diagram Blok a. Setting volume/waktu tetesan cairan: pengaturan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1. Identifikasi Kebutuhan Proses pembuatan alat penghitung benih ikan ini diperlukan identifikasi kebutuhan terhadap sistem yang akan dibuat, diantaranya: 1. Perlunya rangkaian
Lebih terperinciSeminar Tugas Akhir Mei 2016
Seminar Tugas Akhir Mei Automatic Processing Film Berbasis Mikrokontroller ATMEGA 855 (Kecepatan Motor dan Sensor Film)) Putri Laras Sari, Tri Bowo Indrarto, Lamidi Jurusan Teknik Elektromedik Politeknik
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Dasar Perancangan Sistem Perangkat keras yang akan dibangun adalah suatu aplikasi mikrokontroler untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input
Lebih terperinciSISTEM PERINGATAN DINI TANAH LONGSOR BERBASIS ATMEGA8535
Seminar Nasional Informatika 00 (semnasif 00) ISSN: - UPN Veteran Yogyakarta, Mei 00 SISTEM PERINGATAN DINI TANAH LONGSOR BERBASIS ATMEGA Iswanto ), Nia Maharani Raharja ), Alif Subardono ) Diploma Teknik
Lebih terperinciPERANCANGAN ALAT PEMBERI MAKAN IKAN OTOMATIS DAN PEMANTAU KEADAAN AKUARIUM BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535
SINGUDA ENSIKOM VOL. NO. /April 0 PERANCANGAN ALAT PEMBERI MAKAN IKAN OTOMATIS DAN PEMANTAU KEADAAN AKUARIUM BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA Recky Suharmon, T. Ahri Bahriun Konsentrasi Teknik Komputer,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Rangkaian. Instrumen
3.1 Perancangan Modul BAB III METODOLOGI PENELITIAN Elektroda 1 Rangkaian Instrumen FILTER (HPF LPF-) Adder Elektroda 2 VISUAL INTERFACE Modul Bluetooth ATMega328 Gambar 3.1 Blok Diagram Sistem Elektroda
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
60 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada Bab ini akan dilakukan hasil dan pembahasan dari tugas kerja praktik yang dilakukan pada PT. INKA. 4.1 Metode Penelitian Studi Literatur Pengumpulan Data Evaluasi Proses
Lebih terperinciANALISIS SINYAL PHOTOPLETHYSMOGRAM DENGAN METODE TRANSMITTAN DAN REFLEKTAN ROICHATUN NASHICHA P
ANALISIS SINYAL PHOTOPLETHYSMOGRAM DENGAN METODE TRANSMITTAN DAN REFLEKTAN PEMBIMBING I Dr. Ir. Bambang G.I. AIM, MM M. PEMBIMBING II Ridha Mak ruf ST, MSi ROICHATUN NASHICHA P7838306 LISTING PROGRAM LATAR
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. proses secara garis besar. Perancangan keseluruhan adalah acuan untuk. Gambar 3.1 Diagram blok pengukur tinggi digital
20 BAB III PERANCANGAN 3.1 Garis Besar Perancangan Garis besar perancangan memuat keseluruhan bagian alat dan perjalanan proses secara garis besar. Perancangan keseluruhan adalah acuan untuk diturunkan
Lebih terperinciGambar 3.1 Diagram Alur Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Diagram Alur Penelitian Diagram alur penelitian merupakan runtutan lajur yang ditempuh dalam menyeselaikan alat PENITI s yang digambarkan pada gambar : Mulai Perancangan Studi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan dengan merancang beberapa node yang akan
BAB III METODE PENELITIAN Penelitian dilakukan dengan merancang beberapa node yang akan dipasang seperti pada gambar 3.1 berikut. Gambar 3.1. Pemasangan Node Dari gambar 3.1 dapat dilihat bahwa penelitian
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Perangkat Keras Pada bab ini menjelaskan perangkat keras yang digunakan dalam membuat tugas akhir ini. Perangkat keras yang digunakan terdiri dari modul Arduino
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT SIMULASI PEGENDALI LAMPU JARAK JAUH DAN DEKAT PADA KENDARAAN SECARA OTOMATIS
BAB III PERANCANGAN ALAT SIMULASI PEGENDALI LAMPU JARAK JAUH DAN DEKAT PADA KENDARAAN SECARA OTOMATIS Pada bab ini menjelaskan tentang perancangan dan pembuatan alat simulasi Sistem pengendali lampu jarak
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metodologi penelitian yang digunakan dalam perancangan sistem ini antara lain studi kepustakaan, meninjau tempat pembuatan tahu untuk mendapatkan dan mengumpulkan sumber informasi
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Diagram Blok Sistem Secara Umum Perancangan sistem yang dilakukan dengan membuat diagram blok yang menjelaskan alur dari sistem yang dibuat pada perancangan dan pembuatan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan Adapun alat dan bahan yang digunakan oleh penulis dalam merancang alat ini adalah sebagai berikut: 3.1.1 Alat Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan
Lebih terperinciJEMURAN PAKAIAN OTOMATIS DENGAN MENGGUNAKAN. SENSOR CAHAYA (LDR) dan SENSOR HUJAN. Naskah Publikasi
JEMURAN PAKAIAN OTOMATIS DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR CAHAYA (LDR) dan SENSOR HUJAN Naskah Publikasi Diajukan oleh : Ma ful Wahyu Nurhadi 07.01.2208 Paulinus Yunawan Widiantoro 07.01.2259 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
3 BAB III PERANCANGAN SISTEM Alat yang dibuat ini berfungsi untuk memberikan informasi mengenai pengaturan suhu pada pesawat infant warmer dengan suhu antara 34 C - 37 C. Pada bab ini akan dijelaskan tentang
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
34 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Dalam bab IV ini akan dibahas tentang analisis data dan pembahasan berdasarkan perencanaan dari sistem yang dibuat. Rancangan alat indikator alarm ini digunakan untuk
Lebih terperinciSeminar Tugas Akhir Juni 2016
Seminar Tugas Akhir Juni 06 Ultrasonic Cleaner Berbasis Mikrokontroler ATMEGA Rudi setiawan i, Hj.Andjar pudji,st,mt. dan Tri bowo indrato. ST,MT ABSTRAK Pada umumnya tenaga paramedis di rumah sakit melakukan
Lebih terperinciELEKTROKARDIOGRAF (EKG) 12 LEAD TAMPIL PC (BIDANG FRONTAL)
ELEKTROKARDIOGRAF (EKG) LEAD TAMPIL PC (BIDANG FRONTAL) Dwiky Wicaksono, Bambang Guruh Irianto, Syaifudin Lutfi ABSTRAK Tes noninvasif yang digunakan untuk mencerminkan kondisi jantung yang mendasarinya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang dilakukan pada tugas akhir ini adalah dengan metode eksperimen murni. Pada penelitian ini dilakukan perancangan alat ukur untuk mengukur
Lebih terperinciRancangan Dan Pembuatan Storage Logic Analyzer
Rancangan Dan Pembuatan Storage Logic Analyzer M. Ulinuha Puja D. S.,Pembimbing 1:Waru Djuriatno, Pembimbing 2:Moch. Rif an Abstrak Teknologi yang berkembang pesat saat ini telah mendorong percepatan di
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pengerjaan penelitian. Tahapan penelitian secara umum dijelaskan dalam skema
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian dilakukan berdasarkan tahapan yang telah disusun. Tahapan umum penelitian dibuat dalam sebuah skema kerja yang menggambarkan alur pengerjaan penelitian.
Lebih terperinciSeminar Tugas Akhir Mei 2015
Seminar Tugas Akhir Mei 0 Alat Automatic Blood Bag Shaker Santi Lailatus Solichah, M.Ridha Mak'ruf, Dyah Titisari ABSTRAK Alat automatic blood bag shaker merupakan suatu alat yang digunakan untuk menimbang
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA
BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA 4.1 Tujuan Tujuan dari pengujian alat pada tugas akhir ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kinerja sistem yang telah dibuat dan untuk mengetahui penyebabpenyebab ketidaksempurnaan
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA
BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA 4.1 Tujuan Tujuan dari pengujian alat pada tugas akhir ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kinerja sistem yang telah dibuat dan untuk mengetahui penyebabpenyebab ketidaksempurnaan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA Dalam Bab ini akan dibahas tentang pengujian berdasarkan perencanaan dari sistem yang dibuat. Program pengujian disimulasikan di suatu sistem yang sesuai. Pengujian ini dilaksanakan
Lebih terperinciPERANCANGAN TIMBANGAN DIGITAL DENGAN PC SEBAGAI MEDIA DATABASE INFORMASI INVENTORI BUAH
PERANCANGAN TIMBANGAN DIGITAL DENGAN PC SEBAGAI MEDIA DATABASE INFORMASI INVENTORI BUAH ARRAHMAN SEPUTRA A. 2207 030 068 OLEH : ANGGA DWI AMIRIL 2207 030 073 DOSEN PEMBIMBING Rachmad Setiawan, ST, MT NIP.
Lebih terperinciPEMODELAN DAN PENGUJIAN SENSOR THERMOPILE UNTUK APLIKASI SISTEM MONITORING SUHU NON CONTACT
# setiaone.iwan@gmail.com PEMODELAN DAN PENGUJIAN SENSOR THERMOPILE UNTUK APLIKASI SISTEM MONITORING SUHU NON CONTACT Nangkok M.P. Lumban Tobing #, Iwan Setiawan,ST,MT #, Sumardi,ST,MT # # Jurusan Teknik
Lebih terperinciGambar 3.1 Diagram Blok Alat
BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen (uji coba). Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah membuat suatu alat yang dapat menghitung biaya pemakaian
Lebih terperinciMenampilkan nilai dari 8 kanal ADC ke Port Serial PC oleh Modul ST-51 dan AD-0809 V2.0
Menampilkan nilai dari 8 kanal ADC ke Port Serial PC oleh Modul ST-51 dan AD-0809 V2.0 Seringkali dalam suatu system elektronik dibutuhkan komunikasi antara system tersebut dengan PC. Pada art ikel kali
Lebih terperinciSeminar Tugas Akhir Juni 2015 AUTOMATIC TISSUE PROCESSOR TAHAP CLEARING
Seminar Tugas Akhir Juni 0 AUTOMATIC TISSUE PROCESSOR TAHAP CLEARING Tedi Rukmawan, Her Gumiwang Ariswati, I Dewa Gede Hari Wisanaf Jurusan Teknik Elektromedik Politeknik Kesehatan Surabaya Jln. Pucang
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. Alat pemantau tekanan dan konsentrasi oksigen udara pernafasan ini terdiri dari
BAB III PERANCANGAN Alat pemantau tekanan dan konsentrasi oksigen udara pernafasan ini terdiri dari rangkaianrangkaian sebagai berikut :. Rangkaian pengkondisi sensor tekanan. Rangkaian pengkondisi sensor
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. baik pada perangkat keras maupun pada komputer. Buffer. Latch
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan perangkat keras adalah studi kepustakaan berupa data-data literatur dari masing-masing komponen, informasi dari internet dan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem deteksi keberhasilan software QuickMark untuk mendeteksi QRCode pada objek yang bergerak di conveyor. Garis besar pengukuran
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. trafo step down untuk menyuplay rangkaian. Timer dan suhu ditentukan
BAB III METODE PENELITIAN 3. Diagram Blok Sistem Tegangan PLN AC 0 akan di turunkan dengan menggunakan trafo step down untuk menyuplay rangkaian. Timer dan suhu ditentukan dengan menggunakan tombol UP
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Oksigen merupakan gas yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Manusia membutuhkan kadar oksigen yang cukup dalam tubuh untuk dapat bertahan hidup. Sehingga perlu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
1 BAB III METODE PENELITIAN Penyusunan naskah tugas akhir ini berdasarkan pada masalah yang bersifat aplikatif, yaitu perencanaan dan realisasi alat agar dapat bekerja sesuai dengan perancangan dengan
Lebih terperinciPERANCANGAN ALAT UKUR SATURASI OKSIGEN DALAM DARAH TAMPIL LCD GRAFIK
PERANCANGAN ALAT UKUR SATURASI OKSIGEN DALAM DARAH TAMPIL LCD GRAFIK Pramitha Galuh Ajeng Pradana, Hj. Endang Dian S., ST, MT, M. Ridha Ma ruf, ST, M.Si Jurusan Teknik Elektromedik POLITEKNIK KESEHATAN
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN REALISASI PERANGKAT KERAS DAN PERANGKAT LUNAK SISTEM. Dari diagram sistem dapat diuraikan metode kerja sistem secara global.
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI PERANGKAT KERAS DAN PERANGKAT LUNAK SISTEM 3.1 Perancangan Perangkat Keras 3.1.1 Blok Diagram Dari diagram sistem dapat diuraikan metode kerja sistem secara global. Gambar
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem pada timbangan digital sebagai penentuan pengangkatan beban oleh lengan robot berbasiskan sensor tekanan (Strain Gauge) dibagi menjadi dua bagian yaitu perancangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jantung merupakan sebuah organ tubuh yang terdiri dari sekumpulan otot.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jantung merupakan sebuah organ tubuh yang terdiri dari sekumpulan otot. Otot jantung merupakan jaringan istimewa karena kalau dilihat dari bentuk dan susunannya sama
Lebih terperinciPengaturan suhu dan kelembaban dilakukan dengan memasang satu buah sensor SHT11, kipas dan hairdryer dengan program bahasa C berbasis mikrokontroler A
SISTEM INKUBATOR BAYI PORTABLE Deny Abdul Basit. Jl. Jati Raya RT 004 Rw 006 No.17 Ps.Minggu Jakarta Selatan (denny.abdul.basit@gmail.com) Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi,
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA
83 BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA 4.1. Tujuan Pengujian Pengujian yang akan dilakukan untuk mengetahui apakah sistem sudah berjalan sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat. Pengujian dilakukan pada beberapa
Lebih terperinciBAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan sistem, yang meliputi perangkat keras dan perangkat lunak, dimana kedua bagian dari sistem ini saling menunjang dalam
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengukuran resistivitas dikhususkan pada bahan yang bebentuk silinder. Rancangan alat ukur ini dibuat untuk mengukur tegangan dan arus
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUKURAN DAN PENGUJIAN ALAT SISTEM PENGONTROL BEBAN DAYA LISTRIK
BAB IV HASIL PENGUKURAN DAN PENGUJIAN ALAT SISTEM PENGONTROL BEBAN DAYA LISTRIK 4.1 Pengukuran Alat Pengukuran dilakukan untuk melihat apakah rangkaian dalam sistem yang diukur sesuai dengan spesifikasi
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Computer. Parallel Port ICSP. Microcontroller. Motor Driver Encoder. DC Motor. Gambar 3.1: Blok Diagram Perangkat Keras
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Blok Diagram Perangkat Keras Sistem perangkat keras yang digunakan dalam penelitian ini ditunjukkan oleh blok diagram berikut: Computer Parallel Port Serial Port ICSP Level
Lebih terperinciIV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menggunakan sensor optik berbasis mikrokontroler ATMega 8535 dengan
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Telah direalisasikan alat ukur massa jenis minyak kelapa sawit menggunakan sensor optik berbasis mikrokontroler ATMega 8535 dengan tampilan ke komputer.
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT KERAS
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT KERAS 3.1. Pendahuluan Perangkat pengolah sinyal yang dikembangkan pada tugas sarjana ini dirancang dengan tiga kanal masukan. Pada perangkat pengolah sinyal
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI Arduino Mega 2560
BAB II DASAR TEORI Pada bab ini akan dijelaskan teori-teori penunjang yang diperlukan dalam merancang dan merealisasikan skripsi ini. Bab ini dimulai dari pengenalan singkat dari komponen elektronik utama
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan dan realisasi dari perangkat keras maupun perangkat lunak dari setiap modul yang dipakai pada skripsi ini. 3.1. Perancangan dan
Lebih terperinci