LAPORAN KEMAJUAN IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN KEMAJUAN IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM)"

Transkripsi

1 LAPORAN KEMAJUAN IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) Tahun Kesatu dari Rencana Satu Tahun IbM GERAKAN MASYARAKAT SADAR ASI (AIR SUSU IBU) DI KECAMATAN SUKARAME KABUPATEN TASIKMALAYA OLEH : Siti Novianti NIDN Sri Maywati NIDN UNIVERSITAS SILIWANGI Juli 2017

2 RINGKASAN Memberikan ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan dan pemberian ASI pada bayi hingga usia 2 tahun termasuk ke dalam Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di tatanan rumah tangga. Tetapi berdasarkan data Puskesmas Sukarame, pengkajian dan pembinaan PHBS di tatanan rumah tangga baru 34,21%. Hasil pendataan juga menunjukkan bahwa cakupan ASI esksklusif baru 58,36% padahal target pemerintah adalah 90%. Berdasarkan hasil temuan tersebut maka akan dilakukan Gerakan Masyarakat Sadar Air Susu Ibu (ASI) yang meliputi kegiatan penyuluhan tentang pemberian ASI dan pelatihan manajemen laktasi serta pembentukan kader masyarakat pendukung gerakan ibu menyusui. Penyuluhan dilakukan pada kedua mitra dengan jumlah total peserta sebanyak 62 ibu. Penilaian hasil penyuluhan dilakukan pre test dan post tes. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatkan skor pengetahuan setelah dilakukan penyuluhan. Kata kunci : kader, pendukung, menyusui i

3 PRAKATA Alhamdulillahi rabbil alamin, segala puji kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan laporan kemajuan pengabdian kepada masyarakat skema Iptek bagi Masyarakat (IbM) yang berjudul Gerakan Masyarakat Sadar Air Susu Ibu (ASI). Pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada : 1. Drs. Edi Hernawan, M.Pd sebagai Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan yang telah mendorong penyelesaian pembuatan laporan penelitian 2. Ibu Ecin selaku ketua Posyandu Dahlia Kampung Muara Desa Sukarame Kec. Sukarame Tasikmalaya 3. Ibu Darmayanti selaku ketua Posyandu Edelweis Kampung Cantilan Desa Sukaame Kec. Sukarame Tasikmalaya 4. Sri Maywati, S.KM., M.Kes sebagai anggota pelaksana yang berkejasama dalam kegiatan pengabdian 5. Rekan-rekan dosen Fakultas Ilmu Kesehatan yang telah banyak membantu 6. Staf kesekretariatan yang telah mendukung dan membantu administrasi 7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang turut membantu terselesaikannya laporan penelitian ini. Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan dengan pahala yang berlipat ganda. Terakhir, kami berharap semoga laporan kemajuan penelitian ini bisa diterima dengan baik. Tasikmalaya, 20 Juli 2017 Tim Penyusun ii

4 DAFTAR ISI Hal Pengesahan i Ringkasan ii Prakata Daftar Isi iii iv Bab I Pendahuluan A. Analisis Situasi 1 B. Permasalahan dan Solusi yang Ditawarkan 2 Bab II Target dan Luaran A. Target 2 B. Luaran 2 Bab III Metode Pelaksanaan A. Metode Pendekatan 2 B. Tahapan Pemecahan Masalah 3 C. Tahapan Rencana Kegiatan 4 Bab IV Kelayakan Perguruan Tinggi A. Kinerja LPPM 5 B. Kepakaran Pengusul 6 Bab V Hasil dan Luaran yang Dicapai 7 A. Hasil Kegiatan 7 B. Luaran yang Dicapai 8 Bab VI Rencana Tahapan Berikutnya 8 Bab VII Simpulan 8 Daftar Pustaka Lampiran iii

5 DAFTAR TABEL Hal Tabel 1.1 Permasalahan Mitra dan Solusi 2 Tabel 3.1 Tahapan Rencana Kegiatan 4 Tabel 4.1 Kinerja LPPM-PMP Unsil 5 Tabel 4.2 Uraian Tugas 6 iv

6 BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi Pemerintah sepakat bahwa gizi 1000 hari kehidupan merupakan salah satu upaya untuk meningkatan kesehatan bayi dan balita serta mengurangi angka kematian, yang terdiri dari gizi yang diberikan selama 9 bulan ibu hamil serta 2 tahun pertama pertumbuhan anak. Pemberian ASI eksklusif 0-6 bulan juga merupakan salah satu indikator kekurangan gizi di Indonesia. Kecenderungan ibu di Indonesia lebih senang memberikan susu formula dibandingkan memberikan ASI eksklusif karena alasan kesibukan sebagai wanita karier maupun kurangnya pemahaman mengenai manfaat pemberian ASI. Data riskesdas menunjuukan bahwa 60% wanita di Indonesia yang memberikan ASI pada enam bulan pertama, dan jumlahnya semakin berkurang, hingga sekitar 40% saja yang masih menyusui anaknya hingga dua tahun. Menyusui merupakan kegiatan alamiah. Secara teori, sebanyak 95% perempuan mampu menyusui anaknya secara normal. Hanya 5 % saja perempuan yang mengalami kesuliatan dalam menyusui dan mengalami gangguan pada payudaranya. Tetapi kurangnya pemahaman tentang proses fisiologis menyusui, manfaat pemberian ASI, keunggulan ASI dibandingkan susu formula menjadikan banyak dari para wanita yang kurang memiliki komitmen untuk memberikan ASI. Hal ini salah satunya bisa disebabkan karena kurangnya pendampingan dari petugas kesehatan maupun masih terbatasnya gerakan masyarakat peduli ASI. Memberikan ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan dan pemberian ASI pada bayi hingga usia 2 tahun termasuk ke dalam Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di tatanan rumah tangga. Tetapi berdasarkan data Puskesmas Sukarame, pengkajian dan pembinaan PHBS di tatanan rumah tangga baru 34,21%. Hasil pendataan juga menunjukkan bahwa cakupan ASI esksklusif baru 58,36% padahal target pemerintah adalah 90%. 1

7 Berdasarkan hasil wawancara dengan ketua kader kelurahan Setiawargi, menyatakan bahwa perilaku pemberian ASI eksklusif terutama di Posyandu Edelweiss dan Posyandu Dahlia masih terbatas meskipun sebagian besar ibu tidak bekerja. Berdasarkan hasil survey, masih adanya rasa kurang percaya diri apabila bayi hanya diberikan ASI tanpa tambahan susu formula. Masih ditemukan juga kesulitan pemberian ASI pada ibu baru melahirkan karena kurangnya informasi dan pendampingan. Hasil survey awal menunjukkan bahwa hampir semua ibu balita di wilayah kecamatan Sukarame belum pernah mendapatkan pengetahuan dan pelatihan khusus mengenai ASI. Dengan pendekatan masyarakat khususnya ibu balita yang diberikan pelatihan dan pemahaman mengenai manajemen pemberian ASI, diharapkan hal tersebut bisa menjadi suatu gerakan masyarakat yang efektif dalam upaya mendorong kesadaran masyarakat di sekitarnya dalam dukungan pemberian ASI. Kegiatan ini dinamakan sebagai Gerakan Masyarkat Sadar ASI dimana sejumlah ibu balita diberikan pelatihan dan selanjutnya para ibu balita tersebut akan membagi pengetahuan yang telah diperoleh kepada ibu-ibu lainnya serta melakukan support grup dan pendampingan kepada ibu menyusui yang ada di wilayah kecamatan Sukarame. B. Permasalahan Mitra dan Solusi yang Ditawarkan Tabel 1.1 Permasalahan Mitra dan Solusi No Permasalahan Akar Masalah Solusi yang disepakati 1. Masih rendahnya Terbatasnya pengetahuan dan Pendidikan kesehatan mengenai cakupan ASI keterampilan mengenai pentingnya ASI bagi ibu balitga eksklusif manajemen ASI Pelatihan manajemen laktasi 2. Masih rendahnya Belum terbentuknya kelompok Membentuk kader masyarakat perilaku menyusui di masyarakat pendukung ibu pendukung ibu menyusui kalangan ibu balita menyusui BAB II TARGET DAN LUARAN A. Target Target yang ditetapkan dalam Ipteks bagi Masyarakat (IbM) Gerakan Masyarakat Sadar Air Susu Ibu (ASI) 2

8 1. Mitra mampu memahami pentingnya memberikan Air Susu Ibu (ASI) 2. Mitra mampu melakukan praktek menyusui dan memerah ASI yang baik 3. Mitra mampu menjadi kader masyarakat pendukung gerakan menyusui B. Luaran Jenis Luaran yang dihasilkan adalah sebagai berikut : 1. Terbentuknya pemahaman yang baik mengenai pentingnya ASI pada ibu balita di Posyandu Edelweis dan Posyandu Dahlia 2. Terbentuknya kelompok pendukung gerakan menyusui 3. Tersedianya media promosi BAB III METODE PELAKSANAAN A. Metode Pendekatan Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan pada 90 ibu balita dari Posyandu Edelweis dan Posyandu Dahlia dengan menggunakan metode ceramah, pendampingan, instruksional, tanya jawab, diskusi dan praktik. Praktik yang dimaksud adalah antara lain praktik perawatan payudara, cara memerah ASI, cara memberikan ASI perah, cara menyimpan dan menghangatkan ASI perah. B. Langkah Pemecahan Masalah 1. Mengadakan pertemuan dengan kelompok masyarakat untuk penilaian awal pemahaman mengenai manajemen pemberian ASI dan permasalahan yang ditemukan 2. Memberikan pemahaman (Pendidikan ) akan pentingnya pemberian ASI, anatomi dan fisiologi payudara, risiko pemberian formula, persiapan menyusui 3. Melatih keterampilan dalam perawatan payudara, teknik memerah, menyimpan dan memberi ASI, penyiapan MP-ASI 3

9 4. Melakukan pendampingan kepada ibu menyusui melalui kader masyarakat pendukung ibu menyusui C. Tahapan Rencana Kegiatan Rencana kegiatan yang disusun sebagai upaya peningkatan kesadaran masyarakat tentang pemberian Air Susu Ibu (ASI) Sukarame meliputi tiga (3) tahapan, yaitu : pada ibu balita di 1. TAHAP PERTAMA : merupakan upaya yang dilakukan dengan tujuan untuk memberikan kesadaran kepada mitra Kegiatan yang dilakukan adalah penyuluhan tentang pentingnya memberikan Air Susu Ibu (ASI) 2. TAHAP KEDUA : merupakan upaya yang dilakukan dengan tujuan untuk membuat mitra mampu melakukan manajemen pemberian ASI yang baik Kegiatan melalui pelatihan teknik menyusui, manajemen penyimpanan ASI 3. TAHAP KETIGA : merupakan upaya yang dilakukan dengan tujuan untuk memastikan mitra mengadopsi konsep secara mandiri Kegiatan yang dilakukan melalui pembentukan kader masyarakat (support grup) pendukung ibu menyusui Tabel 3.1 Tahapan Rencana Kegiatan Kegiatan Partisipasi Mitra Luaran Group assesment Menilai pemahaman awal mitra mengenai pentingnya memberikan Air Susu Ibu (ASI) mitra diminta mengisi kuesioner pre test Mendapatkan baseline pengetahuan dan keterampilam mitra dalam manajemen pemberian ASI Workshop I Mitra diminta mengulang Mitra memiliki pengetahuan Ceramah mengenai kembali anatomi payudara, dan keterampilan mengenai anatomi payudara, posisi posisi dan mempraktekkan perlekatan menyusui yang dan perlekatan menyusui perlekatan menyusui yang efektif yang efektif efektif Workshop 2 Mitra diminta mengulang Mitra memiliki pengetahuan 4

10 Praktik mengenai manajemen laktasi (memerah ASI, menyimpan ASI dan memberikan ASI perah) Evaluasi Mitra diberikan kuesioner yang berisi evaluasi hasil kegiatan Action plan berkaitan dengan keterampilan baru kembali manfaat menyusui bagi ibu dan balita serta risiko pemberian formula Mitra diminta mengisi kuesioner post test Setiap mitra mempunyai rencana tugasnya sebagai kader pendukung ibu menyusui mengenai manfaat menyusui dan risiko pemberian formula Mitra diberikan kuesioner yang berisi evaluasi terhadap pelaksanaan program Action plan untuk setiap mitra berkaitan dengan keterampilan baru yang mereka miliki BAB IV KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI 4.1 Kinerja LPPM Universitas Siliwangi dalam Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat Kegiatan pengabdian pada masyarakat yang telah dilakukan oleh Universitas Siliwangi melalui LPPM-PMP antara lain PPM yang dilakukan oleh unit kerja dan dosen dengan sumber dana internal Universitas Siliwangi, DIKTI, maupun PPM KKN tematik dengan sumber dana dari Provinsi Jawa Barat. Kinerja PPM yang dilakukan oleh LPPM UNSIL terjadi peningkatan dari tahun ke tahun dilihat dari penambahan jumlah PPM. Berikut disampaikan PPM Universitas Siliwangi dalam 1 (satu) tahun terakhir : Tabel 4.1. Kinerja PPM Universitas Siliwangi No Judul PPM Sumber dana 1. Revitalisasi posyandu dalam upaya meningkatkan UNSIL kemitraan dan pemberdayaan masyarakat 2. Pemberdayaan masyarakat desa melalui KKN tematik untuk mendukung peningkatan IPM UNSIL & prov. Jabar 3. Pemberdayaan masyarakat desa melallui KKN tematik untuk mendukung peningkatan IPM UNSIL & prov. Jabar 4. KKN kebangsaan (UNHAS) 5. Pemberdayaan masyarakat desa melallui KKN tematik untuk mendukung peningkatan IPM UNSIL & prov. Jabar 6. Ib-IKK Agribisnis Tanaman Hias Ib-IKK DIKTI 7. Pelatihan Kesenian Kampung Naga Ds. Neglasari Kecamatan Salawu Kab. Tasikmalaya IbM DIKTI 5

11 8. IbM Perangkat Pembelajaran Berbasis Budaya Sunda untuk Guru-guru MIPA SMP Kec. Karangnunggal Tasikmalaya 9. IbM Untuk Pengrajin Kelom Geulis di Kec. Tamansari Kota Tasikmalaya IbM DIKTI IbM DIKTI 4.2 Kepakaran Pengusul Kualifikasi tim pengusul (ketua maupun anggota) dalam melaksanakan kegiatan IbP ini sangat baik, karena memiliki kemampuan yang tepat terkait dengan bidang IbP yang akan dilaksanakan. Ketua tim pengusul adalah dosen dengan keahlian di bidang Epidemiologi dan mengajar mata kuliah Epidemiologi Kesehatan Reproduksi Anggota tim pengusul adalah dosen yang memiliki keahlian di bidang promosi kesehatan dan mengajar mata kuliah Pendidikan dan Pelatihan Kesehatan (Diklat Kes). Ketua dan anggota tim pernah ikut serta dalam tim Pengabdian Masyarakat FIK UNSIL, konselor gizi dan menjadi narasumber gizi di berbagai instansi pemerintah. Tim pengusul merupakan dosen pada Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Siliwangi yang memiliki kemampuan menganalisis masalah kesehatan termasuk di pesantren. Dalam melaksanakan kegiatan IbM Gerakan Masyarakat Sadar Air Susu Ibu (ASI), tim pengusul membagi tugas antara ketua dan anggota berdasarkan kemampuan dan kualifikasi masing-masing. Tabel 4.2 Uraian Tugas Tim IbM No Kedudukan dalam Tim Bidang Keahlian 1. Siti Novianti, SKM., Epidemiologi M.KM (KetuaTim ) 2. Sri Maywati, S.KM., M.Kes (Anggota Tim ) Promosi Kesehatan Uraian Tugas Pelatihan manajemen laktasi Pelatihan peran kelompok masyarakat pendukung gerakan menyusui 6

12 BAB V HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI A. Hasil Kegiatan 1. Penyuluhan mengenai Pentingnya Memberikan Air Susu Ibu (ASI). Pemberian penyuluhan tentang pentingnya memberikan ASI pada mitra 1 dan mitra 2 yang dilaksanakan pada : a. Posyandu Dahlia (Mitra 1) Hari/Tanggal : Sabtu, 15 Juli 2017 Waktu : Pukul sd selesai Tempat : Rumah ketua Posyandu Dahlia Peserta : 40 ibu b. Posyandu Edelwais (Mitra 2) Hari/Tanggal : Minggu, 16 Juli 2017 Waktu : Pukul sd selesai Tempat : Rumah salah satu ibu di desa Cantilan Peserta : 22 ibu 2. Pelatihan Praktek Manajemen Laktasi Peserta yang berasal dari mitra 1 dan 2 juga diberikan pelatihan tentang manajemen laktasi yang meliputi bagaimana teknik perlekatan dalam menyusui yang benar, bagaimana posisi menyusui, cara memerah, menyimpan dan memberikan ASI perah. 3. Pembentukan Kader Masyarakat Pendukung Gerakan Menyusui Setelah diberikan penyuluhan kesehatan mengenai pentingnya ASI dan dilatih mengenai manajemen laktasi, otomatis peserta menjadi kader kesehatan pendukung gerakan ibu menyusui. Disampaikan bahwa tugas dari kader adalah mendukung ibu balita di wilayah kecamatan Sukarame dalam gerakan pemberian ASI, memberikan bantuan bagi ibu balita yang mengalami kesulitan dalam pemberian ASI di lingkungannya. 7

13 B. Luaran yang Dicapai Untuk menilai bagaimana pengetahuan dan pemahaman ibu mengenai pemberian Air Susu Ibu (ASI) dilakukan pre test dan post test. Hasilnya menunjukkan adanya perubahan pengetahuan dimana rata-rata skor pre tesnya adalah 53 dan setelah penyuluhan, rata-rata post test santriwati meningkat menjadi 74. Hal ini menjadi indikator bahwa pemahaman ibu menjadi lebih baik setelah diberikan penyuluhan. Selain pemberian materi, juga diberikan leaflet mengenai pentingnya memberikan ASI untuk menguatkan pemahaman dan juga menyebarkan informasi tersebut pada ibu di lingkungannya. BAB VI RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA Adapun tahapan selanjutnya adalah sebagai berikut : 1. Melakukan analisis dan pembahasan dari hasil temuan 2. Melakukan evaluasi mengenai hasil kegiatan yang telah dilakukan dan menentukan rencana tindak lanjut BAB VII SIMPULAN 1. Telah dilaksanakan kegiatan penyuluhan pemberian Air Susu Ibu (ASI) pada 62 ibu 2. Terdapat peningkatan pengetahuan ibu mengenai pemberian Air Susu Ibu (ASI) setelah penyuluhan 3. Telah dibentuk 62 ibu kader masyarakat pendukung gerakan ibu menyusui 8

14 DAFTAR PUSTAKA Departemen Kesehatan. Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat. Pedoman penyelenggaraan pelatihan konseling menyusui dan pelatihan fasilitator konseling menyusui. Jakarta: Departemen Kesehatan, Susenas. Distribusi pemberian air susu ibu (ASI) eksklusif pada bayi 0-6 bulan (online). Baby Centre Medical Advisory Board. Expressing breastmilk (online). baby/breastfeeding/pumpingexpressing/expressingbreastmilk/?printfriendly=yes. Baby Centre Medical Advisory Board. Expressing and the working mum (online). work/?printfriendly=yes.

15 Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim PPM dan Pembagian Tugas NO Nama/NIDN Siti Novianti, SKM., MKM Sri Maywati, S.KM, M.Kes Instansi Asal Universitas Siliwangi Universitas Siliwangi Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat/Epide miologi K3 Alokasi Waktu (jam/mgg) 8 jam/mgg 8jam/mgg Uraian Tugas Pengumpulan data Survey lapangan Pemateri Pengumpulan data Survey lapangan Pemateri

16 Lampiran 3 BIODATA KETUA PENELITIAN A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap Siti Novianti, SKM., MKM 2 Jenis Kelamin Perempuan 3 Jabatan Fungsional Lektor 4 NIK NIDN Tempat dan Tanggal Lahir Ciamis, 31 Mei sitinovianti@unsil.ac.id 8 Nomor Hp Alamat Kantor Jl. Siliwangi Nomor 24 Tasikmalaya Mata Kuliah yang Diampu 1. Epidemiologi Kesehatan Reproduksi 2. Surveilans 3. Dasar Epidemiologi A. Riwayat Pendidikan S1 S2 Nama Perguruan Universitas Siliwangi Universitas Padjadjaran Tinggi Tasikmalaya Bandung Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat/Epidemiologi Kesehatan Masyarakat/Epidemiologi Tahun Masuk-Lulus Judul Skripsi/Disertasi Nama Pembimbing Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Perilaku Seksual Remaja di Pesantren Darussalam Ciamis drg. Henry Setiawan, M.Sc Nur Lina, SKM., M.Kes Faktor Perilaku Kesehatan yang Berhubungan dengan Kejadian Filariasis di Kabupaten Tasikmalaya Prof. Syarif Suwondo, drg.,skm Dr. Hadyana Sukandar, M.Sc

17 B. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir Tahun Judul Penelitian Ketua/ Anggota Tim 2008 Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Difteri di Kecamatan Taraju Kab. Tasikmalaya 2010 Perbedaan Karakteristik Wanita yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti Follow Up Pemeriksaan Kanker Leher Rahim di Tasikmalaya 2011 Hubungan Pengetahuan dan Praktek Pencegahan Filariasis dengan Kejadian Filariasis di Desa Bantarkalong Kecamatan Cipatujah Kab. Tasikmalaya 2013 PHBS Tingkat Rumah Tangga di Kecamatan Ciawi Kab. Tasikmalaya 2013 Dampak Industri Mebel Sektor Informal Terhadap Kesehatan Balita 2014 Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi Pria dalam Kesehatan Reproduksi 2014 Persepsi dan Dukungan Istri dengan Partisipasi KB Pria Pendanaan Sumber Jml (juta Rp) Ketua UNSIL 2 Anggota UNSIL 2,5 Ketua Mandiri 3 Ketua LPPM UNSIL 4,5 Anggota LPPM 4,5 UNSIL Ketua LPPM 3 Ketua Simlitab mas Dikti 2015 Faktor Determinan Vasektomi Anggota Simlitab mas Dikti 2015 Korelasi Kecemasan Maternal dan BBLR 2016 Analisis Kadar Asam Urat dan Risiko Menderita Hipertensi pada Dosen dan Tenaga Kependidikan Ketua LPPM 7,5 Anggota Simlitab mas Dikti 11,5

18 C. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir Tahun Judul Pengabdian Pendanaan 2012 Pembinaan dan sosialisasi cara kerja yang aman dan sehat pekerja sektor informal mebel di Kel.Gobras Tasikmalaya 2013 Pelatihan Kader Jumantik pada Guru SMP di Kota Tasikmalaya 2014 Revitalisasi Posyandu dalam Upaya Meningkatkan Kemitraan dan Pemberdayaan Masyarakat Sumber UNSIL 1,9 UNSIL 5 UNSIL Awareness Asam Urat di Kecamatan Tamansari UNSIL 10 Jml (juta Rp) D. Publikasi Artikel Ilmiah dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir No Karya Ilmiah Volume 1 Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian ISPA pada Anak Balita di Kec. Gununghalu Kab. Bandung Tahun Faktor-Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah pada Pasien Rawat Jalan Usia Tahun (Studi Kasus di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD Majalengka) 3. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Difteri di Kecamatan Taraju Kab. Tasikmalaya 4. Perbedaan Karakteristik Wanita yang Mengikuti dan Tidak Mengikuti Follow Up Pemeriksaan Kanker Leher Rahim di Tasikmalaya 5. Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Pnemonia pada Anak Umur 1-5 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Cilembang Kota Tasikmalaya Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Vol 5 No.1 Maret 2009 Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Vol 5 No.2 November 2009 Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Vol 6 No.1 Maret 2010 Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Vol 6 No.2 September 2010 Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Vol 7 No.1 Maret 2011

19

20

21 BIODATA PENELITI Biodata Anggota Peneliti A. Identitas Diri 1. Nama Lengkap (dengan Sri Maywati, SKM.,M.Kes gelar ) 2. Jenis Kelamin Perempuan 3. Jabatan fungsional Lektor 4. NIP/NIK - 5. NIDN Tempat dan Tanggal Lahir Bogor, 2 Juli Srimaywati@unsil.ac.id 8. Nomor Telepon /HP Alamat Kantor Jl Siliwangi no 24 Tasikmalaya 10. Nomor telepon/faks Lulusan yang telah S-1 = 40 orang dihasilkan 12. Mata Kuliah yang di ampu 1. Higiene Lingkungan Kerja 2. Diklat K3 3. Teknik Survei Kesehatan B. Riwayat Pendidikan Nama Perguruan tinggi S -1 S -2 S -3 Universitas Diponegoro Universitas Diponegoro Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat Magister Promosi Kesehatan (kajian promosi K3) Tahun Masuk Lulus Judul skripsi /tesis Nama Pembimbing Hubungan lama pemaparan benzena terhadap kadar Hb darah pekerja SPBU di Semarang dr. Ari Suwondo, MPH dr. Baju Widjasena, Merg Hubungan Faktor Pemajanan Benzena Dan Faktor Individu Terhadap Kadar Fenol Urin Pekerja Bagian Pengeleman Pada Home Industri Sandal Di Kota Tasikmalaya Dr. dr. Ari Suwondo, MPH dr. Daru Lestantyo, MSi C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir No Tahun Judul Penelitian Pendanaan Sumber Jml(juta Rp)

22 Analisis Asupan Zat Gizi Makronutrien Dan Mikronutrien Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Wanita (ketua) Model Matematis Hubungan Berbagai Faktor Terhadap Keluhan Otot Dan Sendi Pengrajin Bordir (anggota) Ketahanan Pangan Keluarga Miskin yang memiliki balita Gizi Kurang di Wilayah Pedesaan dan Perkotaan Peranan Edukasi Terhadap Praktek Angkat Angkut Yang Ergonomis Di Pt Asih Tunggal Tasikmalaya Upaya Meningkatkan Ketahanan Pangan (Food Security) Keluarga Yang Memiliki Balita Kekurangan Gizi Dengan Promosi Konsumsi Makanan Beragam Berbasis Sumber Daya Lokal Melalui Konseling Gizi Peranan Persepsi Dan Motivasi Keselamatan Kerja Dalam Mewujudkan Perilaku Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (Studi Pada Pekerja Bagian Produksi Pt X Bandung, Indonesia) Dampak aktivitas home industri meubel terhadap kesehatan balita di sekitar industri meubel sektor informal kel. Kahuripan Kec. Tawang Kota Tasikmalaya Hubungan lama paparan getaran dengan kejadian CTS pada pekerja bagian penjahitan tikar mendong kel. Purbaratu Kec. Cibeureum kota Tasikmalaya Internal UNSIL Internal UNSIL 12,5 16,5 PDP- DIKTI 14 Internal UNSIL 7,5 PDP-DIKTI 13,5 Internal UNSIL Internal UNSIL 4,5 3,5 Mandiri 1.5 D. Pengabdian pada Masyarakat No Tahun Judul Pengabdian pada Pendanaan Masyarakat Sumber Jml(juta Rp) IbP Bina Santri Sehat UNSIL Pelatihan pembuatan MP ASI dari UNSIL 10 bahan pangan lokal Revitalisasi posyandu dalam UNSIL 12 upaya meningkatkan kemitraan dan pemberdayaan masyarakat Penyuluhan pengelolaan sampah FIK 1,2 Penyuluhan PHBS Lokasi : kec. Bungursari Kota Tasikmalaya Pendampingan dan sosialisasi cara kerja yang aman dan sehat pekerja UNSIL 1.9

23 sektor informal meubel Pembinaan pada pedagang kaki Lima di sekitar UNSIL mengenai BTM dan Higiene sanitasi Makanan Jajanan Pemateri pada penyuluhan KADARZI UNSIL 1,5 Mandiri 0,5 E. Publikasi Karya Ilmiah No Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/ Nomor/tahun 1. Hubungan lama paparan getaran dengan kejadian CTS pada pekerja bagian penjahitan tikar mendong kel. Purbaratu Kec. Cibeureum kota Tasikmly Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Vol. 7 No. 1, Maret Kajian Faktor individu Terhadap kadar Fenol Urin Pekerja Bagian Pengeleman sandal 3. Studi komparasi Dampak Penggunaan AC (Air Conditioning) pada Bus Terhadap Tingkat Kelelahan Pengemudi 4. Kontribusi penggunaan alat perlindungan diri terhadap kejadian infeksi nematoda usus 5. Dampak aktivitas home industri meubel terhadap kesehatan balita di sekitar industri meubel sektor informal kel. Kahuripan Kec. Tawang Kota Tasikmalaya (Sri Maywati, siti Novianti) 6. Dampak konseling gizi pada peningkatan ketahanan pangan keluarga balita gizi kurang 7. Peranan Persepsi Keselamatan Kerja Dalam Mewujudkan Perilaku Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (Studi Pada Pekerja Bagian Produksi Pt X Bandung, Indonesia) 8. Peranan Edukasi Terhadap Praktek Angkat Angkut Yang Ergonomis Di Pt Asih Tunggal Tasikmalaya Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Semarang ISSN : Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia ISSN vol 7 no 2 Januari 2012 Vol. 8, no 1 Maret 2012 Vol. 9, no 1 Maret 2013 Vol. 10, no 1 Maret 2014 Vol. 10, no 2 September 2014 Vol. 11, no 1 Maret 2015 Vol. 11, No 2 September 2015

24 F. Pemakalah seminar ilmiah (oral presentation) Tahun Judul Penerbit/ Jurnal 2010 Pengaruh Pemberian larutan elektrolit terhadap Produktifitas pekerja pembuat Katel di Ciamis (seminar nasional kesehatan UNSIL) Prosiding Seminar Nasional FKM UNSIL Tasikmalaya ISBN : Hubungan Beberapa Faktor Pekerjaan Dengan Kadar Merkuri (Hg) Dalam Darah Pekerja Penambang Emas Di Dusun Karangpaningal Desa Karanglayung Kecamatan Karangjaya Kabupaten Tasikmalaya (seminar nasional kesehatan UNSIL) 2011 Hubungan faktor pemajanan (masa kerja dan ventilasi) dengan kadar fenol urin pekerja bagian pengeleman pada industri sandal kota Tasikmalaya (seminar nasional kesehatan UNSOED) 2012 Teknik Angkat Beban Dan Keluhan Nyeri Pinggang (Low Back Pain) Pada Pekerja Bongkar Muat Gudang Bulog Sub Divisi Regional Ciamis/ Tasikmalaya (Seminar Nasional Ergonomi. Universitas Widyatama) 2015 Ketahanan pangan (food security) dan status gizi balita keluarga miskin di kabupaten tasikmalaya (seminar internasioanl UNNES semarang) 19 Mei 2010 Prosiding Seminar Nasional Peran Kesehatan Masyarakat dalam Pencapaian MDG s di Indonesia ISBN : April 2011 Prosiding Seminar Nasional Kesehatan (UNSOED) sept 2011 ISBN : Prosiding Seminar Nasional Ergonomi. Universitas Widyatama Bandung November 2012 Oral prentation dan prosiding the 2nd International seminar on public health and education (ISPHE) di UNNES, 23 april 2015

25

26 Draft jurnal GERAKAN MASYARAKAT SADAR AIR SUSU IBU (ASI) Siti Novianti, Sri Maywati Ringkasan Memberikan ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan dan pemberian ASI pada bayi hingga usia 2 tahun termasuk ke dalam Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di tatanan rumah tangga. Tetapi berdasarkan data Puskesmas Sukarame, pengkajian dan pembinaan PHBS di tatanan rumah tangga baru 34,21%. Hasil pendataan juga menunjukkan bahwa cakupan ASI esksklusif baru 58,36% padahal target pemerintah adalah 90%. Berdasarkan hasil temuan tersebut maka akan dilakukan Gerakan Masyarakat Sadar Air Susu Ibu (ASI) yang meliputi kegiatan penyuluhan tentang pemberian ASI dan pelatihan manajemen laktasi serta pembentukan kader masyarakat pendukung gerakan ibu menyusui. Penyuluhan dilakukan pada kedua mitra dengan jumlah total peserta sebanyak 62 ibu. Penilaian hasil penyuluhan dilakukan pre test dan post tes. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatkan skor pengetahuan setelah dilakukan penyuluhan. Kata kunci : kader, pendukung, menyusui PENDAHULUAN Menyusui merupakan kegiatan alamiah. Secara teori, sebanyak 95% perempuan mampu menyusui anaknya secara normal. Hanya 5 % saja perempuan yang mengalami kesuliatan dalam menyusui dan mengalami gangguan pada payudaranya. Tetapi kurangnya pemahaman tentang proses fisiologis menyusui, manfaat pemberian ASI, keunggulan ASI dibandingkan susu formula menjadikan banyak dari para wanita yang kurang memiliki komitmen untuk memberikan ASI. Hal ini salah satunya bisa disebabkan karena kurangnya pendampingan dari petugas kesehatan maupun masih terbatasnya gerakan masyarakat peduli ASI. Memberikan ASI eksklusif pada bayi 0-6 bulan dan pemberian ASI pada bayi hingga usia 2 tahun termasuk ke dalam Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di tatanan rumah tangga. Tetapi berdasarkan data Puskesmas Sukarame, pengkajian dan pembinaan PHBS di tatanan rumah tangga baru 34,21%. Hasil

27 pendataan juga menunjukkan bahwa cakupan ASI esksklusif baru 58,36% padahal target pemerintah adalah 90%. Berdasarkan hasil wawancara dengan ketua kader kelurahan Setiawargi, menyatakan bahwa perilaku pemberian ASI eksklusif terutama di Posyandu Edelweiss dan Posyandu Dahlia masih terbatas meskipun sebagian besar ibu tidak bekerja. Berdasarkan hasil survey, masih adanya rasa kurang percaya diri apabila bayi hanya diberikan ASI tanpa tambahan susu formula. Masih ditemukan juga kesulitan pemberian ASI pada ibu baru melahirkan karena kurangnya informasi dan pendampingan. Hasil survey awal menunjukkan bahwa hampir semua ibu balita di wilayah kecamatan Sukarame belum pernah mendapatkan pengetahuan dan pelatihan khusus mengenai ASI. Dengan pendekatan masyarakat khususnya ibu balita yang diberikan pelatihan dan pemahaman mengenai manajemen pemberian ASI, diharapkan hal tersebut bisa menjadi suatu gerakan masyarakat yang efektif dalam upaya mendorong kesadaran masyarakat di sekitarnya dalam dukungan pemberian ASI. Kegiatan ini dinamakan sebagai Gerakan Masyarkat Sadar ASI dimana sejumlah ibu balita diberikan pelatihan dan selanjutnya para ibu balita tersebut akan membagi pengetahuan yang telah diperoleh kepada ibu-ibu lainnya serta melakukan support grup dan pendampingan kepada ibu menyusui yang ada di wilayah kecamatan Sukarame. METODE Bentuk kegiatan yang dilakukan meliputi penyuluhan mengenai pentingnya menyusui bagi ibu dan balita dan pelatihan manajemen laktasi yang meliputi teknik perlekatan yang benar dalam menyusui, cara memerah dan menimpan ASI serta cara memberikan ASI perah. Kegiatan dilakukan terhadap 62 ibu di Posyandu Dahlia dan Posyandu Edelwais sebagai mitra. Pengkuran pengetahuan dilakukan melalui pre test dan post test untuk menilai pengaruh penyuluhan terhadap pemahaman ibu mengenai manfaat ASI.

28 HASIL KEGIATAN Peserta yang berasal dari mitra 1 dan 2 juga diberikan penyuluhan dan pelatihan tentang manajemen laktasi yang meliputi bagaimana teknik perlekatan dalam menyusui yang benar, bagaimana posisi menyusui, cara memerah, menyimpan dan memberikan ASI perah. Setelah diberikan penyuluhan kesehatan mengenai pentingnya ASI dan dilatih mengenai manajemen laktasi, otomatis peserta menjadi kader kesehatan pendukung gerakan ibu menyusui. Disampaikan bahwa tugas dari kader adalah mendukung ibu balita di wilayah kecamatan Sukarame dalam gerakan pemberian ASI, memberikan bantuan bagi ibu balita yang mengalami kesulitan dalam pemberian ASI di lingkungannya. Untuk menilai bagaimana pengetahuan dan pemahaman ibu mengenai pemberian Air Susu Ibu (ASI) dilakukan pre test dan post test. Hasilnya menunjukkan adanya perubahan pengetahuan dimana rata-rata skor pre tesnya adalah 53 dan setelah penyuluhan, rata-rata post test santriwati meningkat menjadi 74. Hal ini menjadi indikator bahwa pemahaman ibu menjadi lebih baik setelah diberikan penyuluhan. Selain pemberian materi, juga diberikan leaflet mengenai pentingnya memberikan ASI untuk menguatkan pemahaman dan juga menyebarkan informasi tersebut pada ibu di lingkungannya. SIMPULAN 1. Telah dilaksanakan kegiatan penyuluhan pemberian Air Susu Ibu (ASI) pada 62 ibu 2. Terdapat peningkatan pengetahuan ibu mengenai pemberian Air Susu Ibu (ASI) setelah penyuluhan 3. Telah dibentuk 62 ibu kader masyarakat pendukung gerakan ibu menyusui

29 PUSTAKA Departemen Kesehatan. Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat. Pedoman penyelenggaraan pelatihan konseling menyusui dan pelatihan fasilitator konseling menyusui. Jakarta: Departemen Kesehatan, Susenas. Distribusi pemberian air susu ibu (ASI) eksklusif pada bayi 0-6 bulan (online). Baby Centre Medical Advisory Board. Expressing breastmilk (online). baby/breastfeeding/pumpingexpressing/expressingbreastmilk/?printfriendly= yes. Baby Centre Medical Advisory Board. Expressing and the working mum (online). ingmilkatwork/?printfriendly=yes.

USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP)

USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP) USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP) IbP PROMOSI KONSUMSI PANGAN KAYA BESI HEM UNTUK MENCEGAH ANEMI PADA SANTRIWATI Oleh : Sri Maywati, SKM., M. Kes / NIDN 0402077701 Lilik Hidayanti,

Lebih terperinci

LAPORANKEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP)

LAPORANKEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP) LAPORANKEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP) IbP PROMOSI KONSUMSI PANGAN KAYA BESI HEM UNTUK MENCEGAH ANEMI PADA SANTRIWATI Oleh : Sri Maywati, SKM., M. Kes / NIDN 0402077701

Lebih terperinci

USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP)

USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP) USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP) IbP BINA KELOMPOK SANTRIWATI SADAR GIZI Oleh : Dian Saraswati, S.Pd., M. Kes / NIDN 0029056902 Siti Novianti, SKM., M.KM / NIDN 0431058102

Lebih terperinci

TAKSIRAN VISUAL COMSTOCK UNTUK MENILAI ASUPAN MP ASI IKAN MUJAIR PADA BADUTA

TAKSIRAN VISUAL COMSTOCK UNTUK MENILAI ASUPAN MP ASI IKAN MUJAIR PADA BADUTA TAKSIRAN VISUAL COMSTOCK UNTUK MENILAI ASUPAN MP ASI IKAN MUJAIR PADA BADUTA Lilik Hidayanti 1), Sri Maywati 2) 1,2) Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Siliwangi email: lilikhidayanti@unsil.ac.id email:

Lebih terperinci

LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHAP I (70%) SKIM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT INTERNAL

LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHAP I (70%) SKIM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT INTERNAL LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHAP I (70%) SKIM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT INTERNAL IPTEK TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITGBM) PEMBENTUKAN DOKTER CILIK SEBAGAI BAGIAN DARI UNIT KESEHATAN

Lebih terperinci

PROGRAM. Ketua. Anggota Tim

PROGRAM. Ketua. Anggota Tim PETUNJUK TEKNIS SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAPORAN KEMAJUAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PROGRAM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN a. Sampul Muka LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN

Lebih terperinci

LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SKIM IPTEK BAGI PESANTREN

LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SKIM IPTEK BAGI PESANTREN LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SKIM IPTEK BAGI PESANTREN IPTEK BAGI PESANTREN (IbP) BINA SANTRIWATI SADAR GIZI Tahun ke-1 dari rencana 1 Tahun Dian Saraswati NIDN 00-2905-6902 Siti Novianti

Lebih terperinci

LAPORAN AKHIR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN TAHUN ANGGARAN 2014

LAPORAN AKHIR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN TAHUN ANGGARAN 2014 LAPORAN AKHIR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN TAHUN ANGGARAN 2014 PEMBENTUKAN SRIKANDI ASI KADER POSYANDU WILAYAH KECAMATAN NGAMPILAN SEBAGAI UPAYA PROMOSI ASI DI MASYARAKAT

Lebih terperinci

MENARA Ilmu Vol. X Jilid 2 No.70 September 2016

MENARA Ilmu Vol. X Jilid 2 No.70 September 2016 MENARA Ilmu Vol. X Jilid 2 No.70 September 2016 PEMBERDAYAAN POTENSI DAN KEMANDIRIAN MASYARAKAT DALAM RANGKA MENCAPAI DERAJAT KESEHATAN BAYI DENGAN MENGGALAKKAN ASI EKSLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS

Lebih terperinci

USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ITGBM

USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ITGBM USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ITGBM ITGBM PENCEGAHAN AIR BORN DESEASE PADA BALITA MELALUI EDUKASI RUMAH SEHAT Oleh : Dr. ASEP SURYANA ABDURRAHMAT, S.Pd.,M.Kes (NIDN 0023046905) LILIK HIDAYANTI, SKM.,

Lebih terperinci

Universitas WirarajA PEDOMAN USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TIM PENYUSUN

Universitas WirarajA PEDOMAN USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TIM PENYUSUN PEDOMAN USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Universitas WirarajA TIM PENYUSUN Alamat Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Wiraraja Sumenep Jl. Raya Sumenep-Pamekasan KM.5

Lebih terperinci

USULAN PENGABDIAN MASYARAKAT. IPTEK TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITGbM) PEMBENTUKAN DOKTER CILIK SEBAGAI BAGIAN DARI UNIT KESEHATAN SEKOLAH (UKS)

USULAN PENGABDIAN MASYARAKAT. IPTEK TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITGbM) PEMBENTUKAN DOKTER CILIK SEBAGAI BAGIAN DARI UNIT KESEHATAN SEKOLAH (UKS) USULAN PENGABDIAN MASYARAKAT IPTEK TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITGbM) PEMBENTUKAN DOKTER CILIK SEBAGAI BAGIAN DARI UNIT KESEHATAN SEKOLAH (UKS) Pengusul : 1. H. Kamiel Roesman Bachtiar, dr., M.Si NIDN

Lebih terperinci

LAPORAN AKHIR HIBAH KKN-PPM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN KETERAMPILAN DAN PRODUKTIVITAS USAHA PETERNAKAN BERBASIS IPTEK

LAPORAN AKHIR HIBAH KKN-PPM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN KETERAMPILAN DAN PRODUKTIVITAS USAHA PETERNAKAN BERBASIS IPTEK LAPORAN AKHIR HIBAH KKN-PPM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN KETERAMPILAN DAN PRODUKTIVITAS USAHA PETERNAKAN BERBASIS IPTEK Periode ke satu dari rencana tiga periode Suranto Aw, MPd. MSi. NIDN

Lebih terperinci

LAPORAN KEMAJUAN 70% KEGIATAN IPTEKS TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITG b M)

LAPORAN KEMAJUAN 70% KEGIATAN IPTEKS TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITG b M) LAPORAN KEMAJUAN 70% KEGIATAN IPTEKS TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITG b M) WORKSHOP PERANCANGAN DAN APLIKASI ALAT PERAGA MATEMATIKA SEKOLAH DASAR Oleh: Drs. A.A. Gde Somatanaya, M.Pd (0026115602) UNIVERSITAS

Lebih terperinci

RIWAYAT HIDUP DOSEN. A. Identitas Diri

RIWAYAT HIDUP DOSEN. A. Identitas Diri RIWAYAT HIDUP DOSEN A. Identitas Diri Nama Lengkap (dengan gelar) Drs. ASEP SYARIF HIDAYAT, M.S Jenis Kelamin Laki-laki Jabatan Fungsional lektor NIP 00000 NIDN 0000 Tempat, Tanggal Lahir Garut, 0 April

Lebih terperinci

LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (70%) IPTEKS TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITGbM)

LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (70%) IPTEKS TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITGbM) LAPORAN KEMAJUAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (70%) IPTEKS TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITGbM) ITGbM PELATIHAN PEMBUATAN BAHAN AJAR DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK Oleh: Dr. Hj. Nani Ratnaningsih,

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Tasikmalaya, 28 Juli Penulis. iii

KATA PENGANTAR. Tasikmalaya, 28 Juli Penulis. iii ii KATA PENGANTAR Bismillaahirohmanirrohiim, Puji syukur penulis panjatkan ke khadirat Alloh SWT, yang telah memberikan taufik dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan 70% Ipteks Tepat

Lebih terperinci

PINTAR BANANA SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI KUALITAS BALITA DI RW 04 DAN RW 05 DESA ROWOSARI KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG

PINTAR BANANA SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI KUALITAS BALITA DI RW 04 DAN RW 05 DESA ROWOSARI KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) TAMAN PINTAR BANANA SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI KUALITAS BALITA DI RW 04 DAN RW 05 DESA ROWOSARI KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG Dera Alfiyanti 1), Mariyam 2), Desi Ariyana

Lebih terperinci

LAPORAN PENELITIAN HIBAH BERSAING PERGURUAN TINGGI TAHUN KEDUA

LAPORAN PENELITIAN HIBAH BERSAING PERGURUAN TINGGI TAHUN KEDUA PENDIDIKAN LAPORAN PENELITIAN HIBAH BERSAING PERGURUAN TINGGI TAHUN KEDUA PENERAPAN PENDEKATAN SELF-REGULATED LEARNING DALAM PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI Ketua Peneliti: Yusup Hidayat,

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN INTERVENSI MP-ASI DENGAN METODE DEMONSTRASI PADA KADER POSYANDU DI DESA BATUR KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG

PENGEMBANGAN INTERVENSI MP-ASI DENGAN METODE DEMONSTRASI PADA KADER POSYANDU DI DESA BATUR KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG PENGEMBANGAN INTERVENSI MP-ASI DENGAN METODE DEMONSTRASI PADA KADER POSYANDU DI DESA BATUR KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG Noveri Aisyaroh 1), Is Susiloningtyas 2), Mubarok 3) Universitas Islam Sultan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kualitas dalam pemeliharaan status kesehatan holistik manusia telah dimulai sejak janin, bayi, anak, remaja, dewasa, sampai usia lanjut. Dalam setiap tahapan dari siklus

Lebih terperinci

PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS. p3m.ppns.ac.id

PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS.   p3m.ppns.ac.id PANDUAN PROPOSAL PENELITIAN DANA DIPA PPNS Email : p3m@ppns.ac.id p3m.ppns.ac.id PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA 2017 1. Umum Program ini dimaksudkan sebagai

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Daftar Masalah di Puskesmas Pauh No Program Masalah Target / Indikator

BAB IV PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Daftar Masalah di Puskesmas Pauh No Program Masalah Target / Indikator BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Identifikasi Masalah Proses identifikasi masalah dilakukan melalui kegiatan observasi dan wawancara dengan pimpinan puskesmas, pemegang program, dan orang orang yang menjalankan program

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. (International Conference on Population and Development) tanggal 5 sampai

BAB I PENDAHULUAN. (International Conference on Population and Development) tanggal 5 sampai BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Konferensi Internasional tentang Kependudukan dan Pembangunan (International Conference on Population and Development) tanggal 5 sampai 13 September 1994 di

Lebih terperinci

Lampiran 1. Format Justifikasi Anggaran

Lampiran 1. Format Justifikasi Anggaran Lampiran. Format Justifikasi Anggaran Lampiran. Justifikasi Anggaran. Honor Pelaksana Jumlah Honor (Rp.). Ketua. Anggot a Sub total. Peralatan Penunjang dan bahan habis pakai ATK, dll Nama Barang Justifikasi

Lebih terperinci

1 SD SD Negeri Podosari Kendal. 2 SMP SMP Negeri 1 Cepiring Kendal. 3 SMA SMA Negeri Kendal Biologi 1990 Kendal

1 SD SD Negeri Podosari Kendal. 2 SMP SMP Negeri 1 Cepiring Kendal. 3 SMA SMA Negeri Kendal Biologi 1990 Kendal DAFTAR RIWAYAT HIDUP 1 Nama Lengkap Krisdiana Wijayanti,M.Mid 2 Pekerjaan Dosen PNS 3 NIP 197108151994032002 4 NIDN 4015087101 5 Institusi Poltekkes Kemenkes 6 Pangkat dan golongan ruang Penata Tk I /

Lebih terperinci

PEDOMAN. PELAKSANAAN PENGABDIAN kepada MASYARAKAT DOSEN STMIK AKAKOM

PEDOMAN. PELAKSANAAN PENGABDIAN kepada MASYARAKAT DOSEN STMIK AKAKOM PEDOMAN PELAKSANAAN PENGABDIAN kepada MASYARAKAT DOSEN STMIK AKAKOM PUSLITBANG DAN PPM SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AKAKOM YOGYAKARTA 2014 i KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan

Lebih terperinci

PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I

PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I PENGARUH PENYULUHAN MP ASI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN IBU DALAM PEMBERIAN MP ASI DI PUSKESMAS SAMIGALUH I NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh: Eka Fitriana 1610104422 PROGRAM STUDI BIDAN PENDIDIK JENJANG DIPLOMA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan kesehatan termasuk dalam hal gizi. Hal ini terbukti dari

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan kesehatan termasuk dalam hal gizi. Hal ini terbukti dari BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komitmen pemerintah untuk mensejahterakan rakyat nyata dalam peningkatan kesehatan termasuk dalam hal gizi. Hal ini terbukti dari penetapan perbaikan status gizi yang

Lebih terperinci

INISIASI MENYUSU DINI & PEMBERIAN ASI SECARA EKSKLUSIF

INISIASI MENYUSU DINI & PEMBERIAN ASI SECARA EKSKLUSIF INISIASI MENYUSU DINI & PEMBERIAN ASI SECARA EKSKLUSIF MENURUNKAN RESIKO KEMATIAN BAYI & MENINGKATKAN KESEHATAN IBU Oleh : Dr. Limawan B, M.Kes Kabid Kesmas Dinkes Kab.Klaten PENDAHULUAN Laporan WHO/Unicef

Lebih terperinci

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 24 TAHUN 2006 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DI KOTA TASIKMALAYA WALIKOTA TASIKMALAYA Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENELITIAN DIPA

BUKU PANDUAN PENELITIAN DIPA BUKU PANDUAN PENELITIAN DIPA PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA 2016 1. Umum Program ini dimaksudkan sebagai kegiatan pembinaan penelitian yang mengarahkan

Lebih terperinci

KEPALA DESA KALIBENING KABUPATEN MAGELANG PERATURAN DESA KALIBENING KECAMATAN DUKUN NOMOR 07 TAHUN 2017 TENTANG

KEPALA DESA KALIBENING KABUPATEN MAGELANG PERATURAN DESA KALIBENING KECAMATAN DUKUN NOMOR 07 TAHUN 2017 TENTANG KEPALA DESA KALIBENING KABUPATEN MAGELANG PERATURAN DESA KALIBENING KECAMATAN DUKUN NOMOR 07 TAHUN 2017 TENTANG PEMENUHAN HAK KESEHATAN REPRODUKSI DAN GIZI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penting yaitu memberikan air susu ibu kepada bayi segera dalam waktu 30

BAB I PENDAHULUAN. penting yaitu memberikan air susu ibu kepada bayi segera dalam waktu 30 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tumbuh kembang anak dapat dicapai secara optimal melalui empat hal penting yaitu memberikan air susu ibu kepada bayi segera dalam waktu 30 menit setelah bayi

Lebih terperinci

PANDUAN HIBAH PENELITIAN PENGEMBANGAN DOSEN STIKI (PPDS)

PANDUAN HIBAH PENELITIAN PENGEMBANGAN DOSEN STIKI (PPDS) PANDUAN HIBAH PENELITIAN PENGEMBANGAN DOSEN STIKI (PPDS) LPPM STMIK STIKOM INDONESIA Copyright 2017 Tim LPPM STMIK STIKOM Indonesia 1 KATA PENGANTAR Sejalan dengan kebijakan STMIK STIKOM INDONESIA (STIKI)

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI HASIL PENELITIAN. Kesimpulan penelitian Manfaat Penyuluhan Gizi dalam Upaya Peningkatan

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI HASIL PENELITIAN. Kesimpulan penelitian Manfaat Penyuluhan Gizi dalam Upaya Peningkatan 112 A. Kesimpulan BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI HASIL PENELITIAN Kesimpulan penelitian Manfaat Penyuluhan Gizi dalam Upaya Peningkatan Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Menyusui di Posyandu

Lebih terperinci

BIODATA. Identitas Diri

BIODATA. Identitas Diri BIODATA Identitas Diri 1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dra. Sri Hartini, M.Pd. 2 Jenis Kelamin P 3 Jabatan Fungsional/ Gol. Lektor/ IIId 4 NIP/NIK/Identitas lainnya 0185.0058 5 NIDN 0612126301 6 Tempat dan

Lebih terperinci

SURATTUGAS Nomor: ~. Dari. Kepada. Demikian penugasan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab.

SURATTUGAS Nomor: ~. Dari. Kepada. Demikian penugasan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. KEMENTERIAN RISET,TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS SILIW ANGI LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN Jalan Siliwangi Nomor 24 Kota Tasikmalaya Kode

Lebih terperinci

SISTEMATIKA LAPORAN PPM

SISTEMATIKA LAPORAN PPM HALAMAN PENGESAHAN ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I. BAB II. BAB III. BAB IV. BAB V. PENDAHULUAN SISTEMATIKA LAPORAN PPM TARGET DAN LUARAN METODE PELAKSANAAN

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. termasuk air putih, selain menyusui selama 6 bulan sejak dilahirkan. 3 Cara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. termasuk air putih, selain menyusui selama 6 bulan sejak dilahirkan. 3 Cara BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Air Susu Ibu 2.1.1 Definisi ASI Eksklusif ASI eksklusif adalah tidak memberi bayi makanan atau minuman lain, termasuk air putih, selain menyusui selama 6 bulan sejak dilahirkan.

Lebih terperinci

USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP)

USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP) USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS BAGI PESANTREN (IbP) IbP BAHAYA NAPZA UNTUK FISIOLOGI OTAK DAN SISTEM SYARAF Oleh : Dr. Asep Suryana Abdurrahmat, S.Pd, M.Kes/NIP 196904231994031003 Nur Lina,

Lebih terperinci

NO JUDUL PENGABDIAN KETUA PENGUSUL KETERANGAN

NO JUDUL PENGABDIAN KETUA PENGUSUL KETERANGAN NO JUDUL PENGABDIAN KETUA PENGUSUL KETERANGAN 1 Pelatihan Sadari Sebagai Upaya menurunkan Angka Mortalitas Ca Payudara 2 Pelatihan Guru PAUD tentang Pemantauan Pertumbuhan Dan Perkembangan Balita Dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mencerminkan keadaan derajat kesehatan di suatu masyarakat. Data. Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007

BAB I PENDAHULUAN. mencerminkan keadaan derajat kesehatan di suatu masyarakat. Data. Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Angka kematian bayi merupakan indikator yang penting untuk mencerminkan keadaan derajat kesehatan di suatu masyarakat. Data Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Bab ini terdiri dari kesimpulan yang mencerminkan hasil yang didapatkan dari penelitian

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Bab ini terdiri dari kesimpulan yang mencerminkan hasil yang didapatkan dari penelitian 188 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini terdiri dari kesimpulan yang mencerminkan hasil yang didapatkan dari penelitian dan saran yang merupakan rekomendasi untuk tindak lanjut. A. Kesimpulan 1. Keluarga

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2012 TENTANG PEMBERIAN AIR SUSU IBU EKSKLUSIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2012 TENTANG PEMBERIAN AIR SUSU IBU EKSKLUSIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2012 TENTANG PEMBERIAN AIR SUSU IBU EKSKLUSIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan

Lebih terperinci

USULAN PENELITIAN. SEARCH and SHARE RESEARCH GRANT

USULAN PENELITIAN. SEARCH and SHARE RESEARCH GRANT Kode/Nama Rumpun Ilmu* :.../... Bidang Fokus :... USULAN PENELITIAN SEARCH and SHARE RESEARCH GRANT JUDUL PENELITIAN TIM PENGUSUL (Nama ketua dan anggota tim, lengkap dengan gelar, dan NIDN) UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PROGRAM PERBAIKAN GIZI MAKRO

PROGRAM PERBAIKAN GIZI MAKRO PROGRAM PERBAIKAN GIZI MAKRO RINGKASAN Keadaan gizi meliputi proses penyediaan dan penggunaan gizi untuk pertumbuhan, perkembangan, dan pemeliharaan serta aktifitas. Keadaan kurang gizi dapat terjadi dari

Lebih terperinci

ITGbM WORKSHOP PENELITIAN TINDAKAN SEKOLAH BAGI PENGAWAS SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN TASIKMALAYA

ITGbM WORKSHOP PENELITIAN TINDAKAN SEKOLAH BAGI PENGAWAS SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN TASIKMALAYA LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT IPTEKS TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT (ITGbM) ITGbM WORKSHOP PENELITIAN TINDAKAN SEKOLAH BAGI PENGAWAS SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN TASIKMALAYA Oleh: Dr. H. Ebih AR. Arhasy,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pembangunan kesehatan mempunyai visi mewujudkan masyarakat mandiri untuk

I. PENDAHULUAN. Pembangunan kesehatan mempunyai visi mewujudkan masyarakat mandiri untuk I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembangunan kesehatan mempunyai visi mewujudkan masyarakat mandiri untuk hidup sehat. Visi ini dicapai dengan dukungan masyarakat dan pemerintah, oleh karena itu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. target Millenium Depelopment Goals (MDGs) Dimana angka kematian bayi

BAB I PENDAHULUAN. target Millenium Depelopment Goals (MDGs) Dimana angka kematian bayi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Angka kematian bayi di Indonesia pada tahun 2013 belum dapat memenuhi target Millenium Depelopment Goals (MDGs) 2015. Dimana angka kematian bayi (AKB) di Indonesia

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA PENYULUHAN CINTA PRODUK LOKAL UNTUK PENGUATAN EKONOMI NASIONAL DALAM MENGHADAPI MEA BIDANG KEGIATAN :

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA PENYULUHAN CINTA PRODUK LOKAL UNTUK PENGUATAN EKONOMI NASIONAL DALAM MENGHADAPI MEA BIDANG KEGIATAN : PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA PENYULUHAN CINTA PRODUK LOKAL UNTUK PENGUATAN EKONOMI NASIONAL DALAM MENGHADAPI MEA BIDANG KEGIATAN : PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIUSULKAN OLEH : 1. PRAPLIYATI

Lebih terperinci

PEDOMAN USUL PENELITIAN SISTEMATIKA USULAN PENELITIAN

PEDOMAN USUL PENELITIAN SISTEMATIKA USULAN PENELITIAN SISTEMATIKA USULAN PENELITIAN Usulan Penelitian Internal Univ Mercu Buana maksimum berjumlah 0 halaman (tidak termasuk halaman sampul, halaman pengesahan, dan lampiran), yang ditulis menggunakan font Times

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengetahuan ibu tentang kebutuhan gizi yang diberikan pada bayi sangat

BAB I PENDAHULUAN. Pengetahuan ibu tentang kebutuhan gizi yang diberikan pada bayi sangat 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Pengetahuan ibu tentang kebutuhan gizi yang diberikan pada bayi sangat penting, karena apabila gizi yang diterima oleh bayi cukup maka pertumbuhan dan perkembangan

Lebih terperinci

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Air Susu Ibu (ASI) adalah cairan hasil sekresi kelenjar payudara ibu.

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Air Susu Ibu (ASI) adalah cairan hasil sekresi kelenjar payudara ibu. BAB 1 : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Air Susu Ibu (ASI) adalah cairan hasil sekresi kelenjar payudara ibu. Sedangkan Air Susu Ibu Eksklusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi sejak dilahirkan selama

Lebih terperinci

HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN FREKUENSI DIARE DAN STATUS GIZI PADA BALITA DI DESA SEGIRI KECAMATAN PABELAN KABUPATEN SEMARANG

HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN FREKUENSI DIARE DAN STATUS GIZI PADA BALITA DI DESA SEGIRI KECAMATAN PABELAN KABUPATEN SEMARANG HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN FREKUENSI DIARE DAN STATUS GIZI PADA BALITA DI DESA SEGIRI KECAMATAN PABELAN KABUPATEN SEMARANG KARYA TULIS ILMIAH Diajukan sebagai salah satu syarat untuk

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN KKNM PPMD INTEGRATIF. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan Laporan Akhir :

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN KKNM PPMD INTEGRATIF. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan Laporan Akhir : PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN KKNM PPMD INTEGRATIF Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan Laporan Akhir : I. Ketentuan Umum Penulisan Laporan Akhir PPMD Integratif a.

Lebih terperinci

DUKUNGAN SUAMI TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KORIPAN KECAMATAN SUSUKAN

DUKUNGAN SUAMI TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KORIPAN KECAMATAN SUSUKAN DUKUNGAN SUAMI TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA KORIPAN KECAMATAN SUSUKAN Wahyu Setya Ningsih 1), Ari Andayani 2) 1 Akademi Kebidanan Ngudi Waluyo email: wahyusetya14@yahoo.co.id 2 Akademi Kebidanan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. merupakan pola menyusui yang dianjurkan (Suradi, 1995).

BAB I PENDAHULUAN. merupakan pola menyusui yang dianjurkan (Suradi, 1995). 39 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Mempersiapkan generasi yang tangguh dan cerdas di masa depan adalah tanggung jawab bersama semua pihak. Selain sebagai pewaris keluarga, nilai khusus anak bagi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. Indonesia masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. Indonesia masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Penurunan AKB (Angka Kematian Bayi) di Indonesia memang mengalami kemajuan yang cukup bermakna, namun demikian tingkat kematian bayi di Indonesia masih tergolong

Lebih terperinci

PENGARUH KONSELING GIZI TERHADAP

PENGARUH KONSELING GIZI TERHADAP ARTI KEL 23 22 21 PENELI 20PENGARUH TI AN KONSELING GIZI TERHADAP PERUBAHAN POLA MAKAN DAN BERAT BADAN ANAK YANG MENGALAMI MASALAH GIZI (DI TAMAN KANAK-KANAK WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI BESAR BANJARBARU

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 5 TAHUN 2014

PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 5 TAHUN 2014 PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 5 TAHUN 2014 TENTANG PELAKSANAAN PROGRAM INISIASI MENYUSU DINI DAN AIR SUSU IBU EKSKLUSIF DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARAWANG, Menimbang : bahwa dalam rangka

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata,

BAB I PENDAHULUAN. untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan adalah masyarakat, bangsa, dan negara yang ditandai oleh lingkungan sehat,

Lebih terperinci

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PELAYANAN PROMOTIF DAN PREVENTIF DI PUSKESMAS TELADAN KOTA MEDAN TAHUN 2016

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PELAYANAN PROMOTIF DAN PREVENTIF DI PUSKESMAS TELADAN KOTA MEDAN TAHUN 2016 PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS PELAKSANAAN PELAYANAN PROMOTIF DAN PREVENTIF DI PUSKESMAS TELADAN KOTA MEDAN TAHUN 2016 A. Daftar Pertanyaan untuk Kepala Puskesmas Teladan I. Data Umum 1. Nama : 2. Pendidikan

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. memberikan kesimpulan dan saran sebagai berikut: intervensi selama 18 minggu dibandingkan dengan 0,1 minggu di daerah

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. memberikan kesimpulan dan saran sebagai berikut: intervensi selama 18 minggu dibandingkan dengan 0,1 minggu di daerah 174 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Mengingat keterbatasan yang telah disampaikan, penelitian ini dapat memberikan kesimpulan dan saran sebagai berikut: A. Kesimpulan 1. Promosi multilevel ASI eksklusif telah

Lebih terperinci

Siapa Pengusul Program I b X

Siapa Pengusul Program I b X Oleh Wurlina Meles Hp. 0823008090 E-mail wurlina_made@yahoo.co.id Disampaikan pada Workshop Penyusunan Karya Tulis Ilmiah Bagi Pendidikan D-III Keperawatan. Diselenggarakan oleh AIPDIKI Hotel Ibis Style

Lebih terperinci

TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA

TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA Sistematika Usulan Penelitian Hibah Penelitian Dosen Universitas Sahid Jakarta Maksimum berjumlah 20 halaman (tidak termasuk halaman sampul, halaman

Lebih terperinci

Laporan Pengabdian Kepada Masyarakat Skim Pengabdian Kepada Masyarakat Internal

Laporan Pengabdian Kepada Masyarakat Skim Pengabdian Kepada Masyarakat Internal Kode/rumpun Ilmu: 722/Pendidikan Matematika Laporan Pengabdian Kepada Masyarakat Skim Pengabdian Kepada Masyarakat Internal SOSIALISASI MICRO SISTEM DATA KEPENDUDUKAN UNTUK MEMBANTU KELURAHAN SUKAMANAH

Lebih terperinci

Laporan Kemajuan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahap I (70%) Skim Pengabdian Kepada Masyarakat Internal

Laporan Kemajuan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahap I (70%) Skim Pengabdian Kepada Masyarakat Internal Laporan Kemajuan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahap I (70%) Skim Pengabdian Kepada Masyarakat Internal IPTEKS TEPAT GUNA BAGI MASYARAKAT PELAKU USAHA OLAHAN PISANG KELOMPOK WANITA TANI PITALOKA DESA BOJONGGEDANG

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal serta melindungi anak dari

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal serta melindungi anak dari BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik untuk bayi yang mengandung sel darah putih, protein dan zat kekebalan yang cocok untuk bayi. ASI membantu pertumbuhan dan

Lebih terperinci

CURRICULUM VITAE. A. Identitas Diri

CURRICULUM VITAE. A. Identitas Diri CURRICULUM VITAE A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Santoso Tri Raharjo, S.Sos., M.Si 2 Jenis Kelamin Laki-laki 3 Jabatan Fungsional Lektor Kepala 4 NIP/NIK 19710205 199802 1 001 5 NIDN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. gizi pada ibu hamil dapat menyebabkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan

BAB I PENDAHULUAN. gizi pada ibu hamil dapat menyebabkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Gizi memegang peranan penting dalam siklus hidup manusia. Kekurangan gizi pada ibu hamil dapat menyebabkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan dapat pula menyebababkan

Lebih terperinci

PENGARUH PELATIHAN PEMBERIAN MAKAN PADA BAYI DAN ANAK TERHADAP PENGETAHUAN KADER DI WILAYAH PUSKESMAS KLATEN TENGAH KABUPATEN KLATEN

PENGARUH PELATIHAN PEMBERIAN MAKAN PADA BAYI DAN ANAK TERHADAP PENGETAHUAN KADER DI WILAYAH PUSKESMAS KLATEN TENGAH KABUPATEN KLATEN PENGARUH PELATIHAN PEMBERIAN MAKAN PADA BAYI DAN ANAK TERHADAP PENGETAHUAN KADER DI WILAYAH PUSKESMAS KLATEN TENGAH KABUPATEN KLATEN Endang Wahyuningsih, Sri Handayani ABSTRAK Latar Belakang Penelitian,

Lebih terperinci

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS)

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) I. Pendahuluan II. III. IV. Pangan dan Gizi Sebagai Investasi Pembangunan Analisis Situasi Pangan dan Gizi

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN PPM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN PPM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN PPM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan Laporan Akhir : I. Ketentuan Umum Penulisan Laporan Akhir:

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR dr. Hj. Rosmawati

KATA PENGANTAR dr. Hj. Rosmawati KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena kami dapat menyelesaikan Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka ini dengan baik. Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka merupakan salah

Lebih terperinci

Jln. Arjuna Utara Tol Tomang Kebun Jeruk, Jakarta

Jln. Arjuna Utara Tol Tomang Kebun Jeruk, Jakarta UPAYA KOMUNIKASI, INFORMASI, DAN EDUKASI (KIE) DALAM PENINGKATAN PENGETAHUAN MENGENAI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) TATANAN RUMAH TANGGA PADA IBU NELAYAN DI MUARA ANGKE, JAKARTA Intan Silviana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masih tergolong tinggi, meskipun terjadi penurunan signifikan di beberapa

BAB I PENDAHULUAN. masih tergolong tinggi, meskipun terjadi penurunan signifikan di beberapa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persentase perempuan menikah sebelum usia 18 tahun di dunia masih tergolong tinggi, meskipun terjadi penurunan signifikan di beberapa negara. Negara dengan persentase

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Kolaka, Maret 2012 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, dr. Hj. Rosmawati NIP Pembina Tk. I Gol.

KATA PENGANTAR. Kolaka, Maret 2012 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, dr. Hj. Rosmawati NIP Pembina Tk. I Gol. KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat, hidayah dan nayah-nya atas tersusunnya Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka Tahun. Profil Kesehatan Kabupaten Kolaka merupakan salah

Lebih terperinci

IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) PHBS KELOMPOK SANTRI POSKESTREN

IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) PHBS KELOMPOK SANTRI POSKESTREN IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) PHBS KELOMPOK SANTRI POSKESTREN Tantut Susanto 1), Lantin Sulistyorini 2) 1 Program Studi Ilmu Keperawatan, Universitas Jember (penulis 1) email: susanto_unej@yahoo.com 2 Program

Lebih terperinci

Banyaknya masalah yang ditemukan dalam program Puskesmas Pauh. dilakukan penentuan prioritas masalah yang merupakan masalah terbesar.

Banyaknya masalah yang ditemukan dalam program Puskesmas Pauh. dilakukan penentuan prioritas masalah yang merupakan masalah terbesar. 4.2 Prioritas Masalah Banyaknya masalah yang ditemukan dalam program Puskesmas Pauh tidak memungkinkan untuk diselesaikan sekaligus atau seluruhnya, sehingga perlu dilakukan penentuan prioritas masalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN menjadi 228 kasus pada Angka kematian bayi menurun dari 70

BAB I PENDAHULUAN menjadi 228 kasus pada Angka kematian bayi menurun dari 70 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Survei demografi dan kesehatan Indonesia (SDKI) 2007 menunjukkan angka kematian ibu melahirkan menurun dari 390 kematian per 100.000 kelahiran pada 1990 menjadi 228

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS PERAN KELOMPOK PENDUKUNG IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI 0-6 BULAN DI PUSKESMAS PANDAK I BANTUL YOGYAKARTA 2011

EFEKTIFITAS PERAN KELOMPOK PENDUKUNG IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI 0-6 BULAN DI PUSKESMAS PANDAK I BANTUL YOGYAKARTA 2011 EFEKTIFITAS PERAN KELOMPOK PENDUKUNG IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI 0-6 BULAN DI PUSKESMAS PANDAK I BANTUL YOGYAKARTA 2011 NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh : NILA TITIS PAWESTRI NIM : 201010104147

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI PROGRAM JAMINAN PERSALINAN OLEH BIDAN PRAKTIK DI DESA TENGGULUNAN KABUPATEN SIDOARJO SKRIPSI

IMPLEMENTASI PROGRAM JAMINAN PERSALINAN OLEH BIDAN PRAKTIK DI DESA TENGGULUNAN KABUPATEN SIDOARJO SKRIPSI IMPLEMENTASI PROGRAM JAMINAN PERSALINAN OLEH BIDAN PRAKTIK DI DESA TENGGULUNAN KABUPATEN SIDOARJO SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Administrasi Negara Pada

Lebih terperinci

BIODATA DOSEN. A. Identitas Diri

BIODATA DOSEN. A. Identitas Diri A. Identitas Diri BIODATA DOSEN 1. Nama Lengkap Silvia Kristanti Tri Febriana M.Psi., Psikolog 2. Jenis Kelamin Perempuan 3. Jabatan Fungsional Lektor 4. NIP 19830217 200812 2 001 5. NIDN 0017028304 6.

Lebih terperinci

BULAN BAKTI IKATAN SENAT MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA 2014 KESEHATAN IBU DAN ANAK

BULAN BAKTI IKATAN SENAT MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA 2014 KESEHATAN IBU DAN ANAK BULAN BAKTI IKATAN SENAT MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA 2014 KESEHATAN IBU DAN ANAK I. Latar belakang Sebagai Mahasiswa Kedokteran, isu mengenai Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) tentu tidak asing lagi. Isu

Lebih terperinci

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PEMBENTUKAN SUPPORT GROUP IBU MENYUSUI DI KABUPATEN PEKALONGAN DAN KUDUS

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PEMBENTUKAN SUPPORT GROUP IBU MENYUSUI DI KABUPATEN PEKALONGAN DAN KUDUS KERANGKA ACUAN KEGIATAN PEMBENTUKAN SUPPORT GROUP IBU MENYUSUI DI KABUPATEN PEKALONGAN DAN KUDUS A. PENDAHULUAN ASI atau Air Susu Ibu adalah susu yang diproduksi oleh manusia untuk konsumsi bayi dan merupakan

Lebih terperinci

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT/ SASARAN PROGRAM No.

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT/ SASARAN PROGRAM No. PUSKESMA IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT/ SASARAN PROGRAM Revisi Halaman 1. Pengertian Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat / sasaran program adalah Kegiatan mencari, menemukan,

Lebih terperinci

BIODATA. 3. Konseling Industri Dst. B. Riwayat Pendidikan. Nama Perguruan Tinggi

BIODATA. 3. Konseling Industri Dst. B. Riwayat Pendidikan. Nama Perguruan Tinggi BIODATA A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ulul Azam, S.Pd.M.Pd 2 Jenis Kelamin Laki-laki 3 Jabatan Fungsional Tenaga Pengajar 4 NIP/NIK/Identitas lainnya 0414.0094 5 NIDN - 6 Tempat dan Tanggal

Lebih terperinci

Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu Tentang Gizi Balita Melalui Pemberian Pendidikan dan Buku Gizi

Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu Tentang Gizi Balita Melalui Pemberian Pendidikan dan Buku Gizi Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu Tentang Gizi Balita Melalui Pemberian Pendidikan dan Buku Gizi Dewi Pertiwi Dyah Kusudaryati 1*, Ida Untari 2, Ratih Prananingrum 3 1 Prodi S1 Gizi, Stikes PKU Muhammadiyah

Lebih terperinci

HUBUNGAN ANTARA UMUR PERTAMA PEMBERIAN MP ASI DENGAN STATUS GIZI BAYI USIA 6 12 BULAN DI DESA JATIMULYO KECAMATAN PEDAN KABUPATEN KLATEN

HUBUNGAN ANTARA UMUR PERTAMA PEMBERIAN MP ASI DENGAN STATUS GIZI BAYI USIA 6 12 BULAN DI DESA JATIMULYO KECAMATAN PEDAN KABUPATEN KLATEN HUBUNGAN ANTARA UMUR PERTAMA PEMBERIAN MP ASI DENGAN STATUS GIZI BAYI USIA 6 12 BULAN DI DESA JATIMULYO KECAMATAN PEDAN KABUPATEN KLATEN SKRIPSI Skripsi ini Disusun untuk memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

Lebih terperinci

AMENORE LAKTASI SEBAGAI METODE BER KB SERTA URGENSINYA TERHADAP PP 33 TAHUN 2012 Oleh : Andang Muryanta

AMENORE LAKTASI SEBAGAI METODE BER KB SERTA URGENSINYA TERHADAP PP 33 TAHUN 2012 Oleh : Andang Muryanta AMENORE LAKTASI SEBAGAI METODE BER KB SERTA URGENSINYA TERHADAP PP 33 TAHUN 2012 Oleh : Andang Muryanta Berbagai metode atau cara ber KB secara modern sudah kita kenal melalui penggunaan alat kontrasepsi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sempurna bagi bayi selama bulan-bulan pertama kehidupannya (Margaret

BAB 1 PENDAHULUAN. sempurna bagi bayi selama bulan-bulan pertama kehidupannya (Margaret BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan dan minuman yang paling sempurna bagi bayi selama bulan-bulan pertama kehidupannya (Margaret Lowson, 2003). Sejak awal kelahirannya

Lebih terperinci

RANI SURAYA NIM

RANI SURAYA NIM PENGARUH PENYULUHAN DENGAN METODE CERAMAH DAN LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG POLA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI (MP ASI) PADA ANAK 6-24 BULAN DI DESA PANTAI GEMI KECAMATAN STABAT

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM RANSEL CONSERVATION (RANCO) dengan Berbagai Warna dan Desain Menarik Sebagai Inovasi Pembuatan Tas Ransel Ramah Lingkungan Di Kampus Konservasi UNNES

Lebih terperinci

IbM PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN MASYARAKAT DESA JARING HALUS MELALUI PROGRAM GAZI (Warga Sadar Gizi)

IbM PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN MASYARAKAT DESA JARING HALUS MELALUI PROGRAM GAZI (Warga Sadar Gizi) IbM PENINGKATAN KUALITAS KESEHATAN MASYARAKAT DESA JARING HALUS MELALUI PROGRAM GAZI (Warga Sadar Gizi) Emni Purwoningsih Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Email: emnipurwoningsih@umsu.ac.id

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terbit tahun Sumber detikhealth.com, hasil penelitian WBTI (World Breastfeeding Trends Initiative), ditulis

BAB I PENDAHULUAN. terbit tahun Sumber detikhealth.com, hasil penelitian WBTI (World Breastfeeding Trends Initiative), ditulis BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Menyusui merupakan sebuah hal yang berkelanjutan pasca melahirkan atau disebut masa post-partum. Adapun yang dimaksud dengan post-partum merupakan masa-masa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. suplemen,vitamin, mineral, dan atau obat obatan untuk keperluan medis

BAB I PENDAHULUAN. suplemen,vitamin, mineral, dan atau obat obatan untuk keperluan medis BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan terbaik bagi bayi. Menurut World Health Organization (WHO) cara pemberian makanan pada bayi yaitu menyusui secara eksklusif sejak lahir

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berlangsung dengan baik, bayi tumbuh sehat sesuai yang diharapkan dan

BAB I PENDAHULUAN. berlangsung dengan baik, bayi tumbuh sehat sesuai yang diharapkan dan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kehamilan merupakan suatu keadaan fisiologis yang diharapkan setiap pasangan suami istri. Setiap pasangan menginginkan kehamilan berlangsung dengan baik, bayi

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Setiap manusia mengalami siklus kehidupan mulai dari dalam. kandungan (janin), berkembang menjadi bayi, tumbuh menjadi anak,

PENDAHULUAN. Setiap manusia mengalami siklus kehidupan mulai dari dalam. kandungan (janin), berkembang menjadi bayi, tumbuh menjadi anak, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap manusia mengalami siklus kehidupan mulai dari dalam kandungan (janin), berkembang menjadi bayi, tumbuh menjadi anak, kemudian menjadi dewasa, dan pada siklus

Lebih terperinci

BIODATA. 1. Nama Lengkap (dengan gelar) Dr.Ernawati Syahruddin Kaseng, S.Pi,M.Si (P) 6. Tempat dan Tanggal Lahir Ujung Pandang

BIODATA. 1. Nama Lengkap (dengan gelar) Dr.Ernawati Syahruddin Kaseng, S.Pi,M.Si (P) 6. Tempat dan Tanggal Lahir Ujung Pandang BIODATA A. Identitas Diri 1. Nama Lengkap (dengan gelar) Dr.Ernawati Syahruddin Kaseng, S.Pi,M.Si (P) 2 Jabatan Fungsional Lektor 3. Jabatan Struktural - 4. NIP 19711011199602 2001 5. NIDN 0011107104 6.

Lebih terperinci