BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Landasan Hukum Renja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Kota Blitar tahun 2016 berdasarkan pada :

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Landasan Hukum Renja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Kota Blitar tahun 2016 berdasarkan pada :"

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mengacu pada Undang Undang Nomor 25 Tahun 2005 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional pasal 2 ayat (2), diamanatkan bahwa setiap daerah harus menyusun rencana pembangunan daerah secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan tanggap terhadap perubahan dengan jenjang perencanaan yaitu perencanaan jangka panjang, perencanaan jangka menengah dan perencanaan tahunan. Sejalan dengan ketentuan dimaksud, sebagai petunjuk operasionalnya diterbitkan Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2008 yang dijabarkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah, dimana dalam Pasal 137 dijelaskan bahwa SKPD menyusun Renja SKPD. Sebagai dokumen perencanaan SKPD, maka Renja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan 2016 mengacu pada Tahun 2016, Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Tahun , hasil evaluasi pelaksanaan progam dan kegiatan periode sebelumnya, masalah yang dihadapi, dan usulan program serta kegiatan yang berasala dari masyarakat. Dengan demikian, Renja mempunyai fungsi sebagai berikut : 1. Menjabarkan rencana strategis ke dalam rencana operasional 2. Memelihara konsistensi antara capaian tujuan perencanaan strategis jangka menengah dengan tujuan perencanaan dan penganggaran tahunan pembangunan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan 3. Instrumen bagi pemerintah daerah untuk mengukur Kinerja Penyelenggaraan Fungsi dan Urusan Wajib Daerah 4. Instrumen bagi pemerintah daerah sebagai acuan penyusunan LPPD kepada Pemerintah, LKPJ kepada DPRD dan ILPPD kepada masyarakat. 1.2 Landasan Hukum Renja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan tahun 2016 berdasarkan pada : 1

2 1. Undang Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 2. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 104 Tahun 2004, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 3. Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548); 4. Undang Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan Negara / Daerah; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah; 9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Daerah; 10.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana dirubah dalam Peraturan Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah 2

3 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah ; 11.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah 12.Peraturan Daerah Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Lembaga Teknis Daerah ; 13.Peraturan Daerah Nomor 2 tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun ; 14.Peraturan Walikota Nomor 42 Tahun 2008 tentang Tugas Pokok Fungsi dan Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan ; 15.Peraturan Walikota Nomor 17 Tahun 2014 tentang Penetapan Rencana Kerja Pembangunan Daerah () Tahun 2016 ; 16.Keputusan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Daerah Nomor : 188/ / /2011 Tahun 2011 tentang Rencana Strategis Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Tahun Maksud dan Tujuan Rencana Kerja (Renja) adalah dokumen perencanaan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan untuk periode 1 (satu) tahun yang disusun dengan maksud untuk mensinergikan program regional dan sektoral, memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Tujuan disusunnya Rencana Kerja adalah sebagai berikut : Merumuskan program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan yang dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2016; Agar program dan kegiatan yang disusun terfokus dan tepat sasaran; Sebagai bahan masukan/landasan guna menyusun kegiatan tahun anggaran

4 1.4 Sistematika Penulisan Sistematika pembahasan Rencana Kerja Bappeda sebagai berikut : BAB I Pendahuluan, menguraikan tentang latar belakang, maksud dan tujuan, landasan hukum, hukuman dengan dokumen perencanaan lainnya serta sistematika. BAB II Evaluasi Pelaksanaan RENJA Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Tahun lalu, berisikan evaluasi pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Tahun lalu dan capaian Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, review terhadap rancangan awal Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, dan penelaahan usulan program masyarakat. BAB III Tujuan, Sasaran dan Kegiatan, menguraikan mengenai telaah terhadap kebijakan nasional, tujuan dan sasaran Renja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, program dan kegiatan dari Dinas Pekerjaan Umum Daerah. BAB IV Penutup, menguraikan kaidah kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut penyusunan Rencana Kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan tahun

5 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN KOTA BLITAR TAHUN LALU 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Tahun Lalu dan Capaian Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Tercapai tidaknya pelaksanaan kegiatan kegiatan atau program yang telah disusun dapat dilihat berdasarkan Laporan Kinerja dan Laporan Keuangan. Laporan kinerja adalah ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas dan lengkap tentang capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan APBD. Kinerja sendiri merupakan keluaran/hasil dari kegiatan/program yang hendak atau telah dicapai sehubungan dengan penggunaan anggaran dengan kuantitas dan kualitas terukur. Pengukuran laporan Kinerja dilakukan dengan menggunakan konsep Value for Money. Penggunaan konsep dimaksud memerlukan indikator-indikator sebagai berikut : - Indikator Masukan (Input), untuk mengukur jumlah sumberdaya seperti anggaran (dana), SDM, peralatan, material, dan masukan lainnya untuk melakukan suatu kegiatan. Dengan meninjau distribusi sumberdaya dapat di analisis apakah alokasi sumberdaya yang dimiliki telah sesuai dengan rencana strategis yang ditetapkan. - Indikator Keluaran (output), merupakan indikator yang diharapkan langsung dicapai dari suatu kegiatan, baik berupa fisik maupun berupa non fisik. - Indikator Hasil (Outcome), merupakan indikator yang menunjukkan telah dicapainya maksud dan tujuan dari kegiatan kegiatan yang telah selesai dilaksanakan atau indikator yang mencerminan berfungsinya keluaran pada jangka menengah. Sedangkan laporan Keuangan merupakan laporan pertanggung jawaban keuangan yang berbentuk laporan realisasi anggaran,neraca, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan. Ketentuan mengenai bentuk laporan keuangan tersebut telah diatur dalam PP No.24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. 5

6 Berikut disampaikan evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan sampai dengan Tahun 2015 dengan rincian sebagai berikut : 6

7 Tabel Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan sampai dengan Tahun 2015 KODE Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target Renstra SKPD pada s/d Tahun 2015 Realisasi Capaian Kinerja Renja SKPD sampai dengan Renja SKPD Tahun lalu Target Kinerja dan Anggaran Renja SKPD Tahun Berjalan (Tahun 2014) Realisasi Kinerja Pada Triwulan (Tahun 2014) I II III IV Realisasi Capaian Kinerja dan Anggaran Renja SKPD yang Dievaluasi Tingkat Capaian Kinerja dan Realisasi Anggaran Renja yang dievaluasi (%) Realisasi Kinerja dan Anggaran Renstra SKPD s/d Tahun 2014 Tingkat Capaian Kinerja dan Realisasi Anggaran Renstra SKPD s/d Tahun 2014 (%) SKPD Penan ggung Jawab K URUSAN PEKERJAAN UMUM PROGRAM PEMBANGUNAN Jumlah plat duiker Duiker SALURAN penutup saluran = 10 bh DRAINASE/GORONG- drainase terbangun GORONG Pembangunan saluran drainase / gorong-gorong PROGRAM PEMBANGUNAN TURAP/TALUD/BRONJONG Pembangunan turap/talud/bronjong PROGRAM REHABILITASI/ PEMELIHARAAN JALAN DAN JEMBATAN Jumlah saluran drainase/goronggorong terbangun Panjang Turap/talud terbangun Panjang Turap/talud terbangun Prosentase Panjang jalan, jembatan, dan trotoar ter rehabilitasi Pemeliharaan Jalan ( DAK ) Panjang Jalan, Rehabilitasi Plat Duiker, Jembatan dan Trotoar yang dipelihara Pemeliharaan Jalan dan Trotoar Rehabilitasi Jalan dan Jembatan Peningkatan Jalan dan Jembatan Peningkatan Jalan dan Jembatan (Bantuan Propinsi) Panjang Jalan dan Trotoar yang dipelihara Duiker = 10 bh Talud = 130 m = Rp. K Rp. K Rp. K Rp. K Rp K Rp K Rp K Rp. K Rp. K % = 13/8 x = paket pekerjaan 16 = 15/6 x 100% , ,59 Dinas Talud = paket , ,01 Dinas 130 m pekerjaan 100% Jalan : m, trotoar : 1510 m, jemb : 20 bh Jalan : 5000 m2, Trotoar : 5000 m Jalan = 4 lokasi ; Jembatan = 2 lokasi Jalan : 7 Lokasi; Trotoar : 7 Lokasi , ,21 Dinas , ,21 Dinas Rehabilitasi Jalan dan Jembatan , ,00 Dinas Peningkatan Jalan paket , ,00 Dinas pekerjaan Peningkatan Jalan , ,00 Dinas 17 7

8 Peningkatan Jalan dan Jembatan (Banprop 2011) Peningkatan Jalan dan Jembatan (DPPID) PROGRAM PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN Sosialisasi Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Perkotaan PROGRAM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PEDESAAN Fasilitasi pelaksanaan program PNPM/P2KP(Pendamping P2KP) PROGRAM PENINGKATAN SARANA & PRASARANA KEBINAMARGAAN Rehabilitasi / Pemeliharaan Alat-Alat Berat PROGRAM PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN JARINGAN IRIGASI, RAWA DAN JARINGAN PENGAIRAN LAINNYA Pembangunan Jaringan air bersih/air minum(dak Air Minum) Rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi Pemeliharaan Jaringan Irigasi ( DAK Irigasi ) Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi Pertanian (DPID) Pemeliharaan Jaringan Irigasi ( DP2D2 ) Rehabilitasi drainase dan Trotoar Perkotaan (Banprop) Pembangunan Saluran Drainase dan Duiker di Jl. Masjid Utara Peningkatan Jalan dan Jembatan Pelaksanaan Sosialisasi Kegiatan Pembangunan Infrastruktur Prosentase pendampingan program PNPM P2KP Prosentase Pendampingan PNPM P2KP Jumlah sarana prasarana kebinamargaan yang terpelihara Jumlah alat-alat berat yang terpelihara Prosentase pengembangan jaringan irigasi dan air bersih Jumlah jaringan penyediaan air bersih Sambungan Rumah (SR) yang terbangun Panjang Jaringan Irigasi yang terpelihara Panjang Jaringan Irigasi yang terpelihara Jumlah Jaringan Irigasi Pertanian yang terpelihara Jumlah Jaringan Irigasi Pertanian yang terpelihara Rehabilitasi drainase dan Trotoar Perkotaan (Banprop) , ,00 Dinas , ,00 Dinas ,00 0 0,00 Dinas 100% % ,00 0 0,00 Dinas 16 unit unit jenis , ,17 Dinas 100% SPAM = 12 unit Pipa = 1800 SR Salura n dan talud = 1900 m Salura n dan Talud = m Salura n dan talud = 80 paket paket kegiatan lokasi kegiatan lokasi kegiatan , ,68 Dinas , ,48 Dinas , ,17 Dinas , ,62 Dinas , ,00 Dinas , ,00 Dinas 8

9 Pembangunan Saluran Air untuk Pengembangan Ekonomi Produktif (BKIEP) Jumlah Saluran Air dan Duiker yang terbangun Sal : 86 m Duik : 1 bh , ,89 Dinas Rehabilitasi / Pemeliharaan Jaringan Irigasi (DPPID) Jumlah Jaringan Irigasi Pertanian yang terpelihara , ,00 Dinas PROGRAM PENGEMBANGAN KINERJA PENGELOLAAN AIR MINUM DAN AIR LIMBAH Pembangunan Sarana Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat (DAK Sanitasi) PROGRAM PEMBANGUNAN SARANA PRASARANA KOTA Pra Desain Rehabilitasi/Pemeliharaan dan Pembangunan Sarana Prasarana Verifikasi Hasil Perencanaan Teknis Pembangunan Fisik Jumlah prasarana IPAL komunal yang terbangun Jumlah prasarana IPAL komunal yang terbangun Prosentase pembangunan sarana prasarana kota Jumlah pradesain sarana-prasarana kota yang tersusun Jumlah DED hasil perencanaan teknis yang tersusun 10 unit unit Paket , ,03 Dinas 100% paket 600 DED pradesain Kegiatan , ,36 Dinas , ,06 Dinas Pembinaan teknis pelaksanaan fisik pembangunan infrastruktur Pembinaan teknis pelaksanaan fisik rehabilitasi / pemeliharaan infrastruktur Pembangunan gedung fasilitas umum Pembangunan Pagar Pengaman Sarana Prasarana Perencanaan Teknis Pemanfaatan Aset Daerah Pembangunan Gedung Sanggar Pramuka Fasilitasi Jasa Konstruksi dan Konsultansi Jumlah pembinaan dan bantuan teknis pengawasan pembangunan fisik Jumlah pembinaan dan bantuan teknis pengawasan rehabilitasi/ pemeliharaan fisik Prosentase Gedung fasilitas umum yang terbangun Jumlah Asset Pemerintah Daerah yang terpelihara Jumlah dokumen perencanaan gedung aset daerah Pembangunan Gedung Sanggar Pramuka Terlaksananya fasilitasi bagi pengembangan jasa konstruksi di Pembangunan Sirkuit Terlaksananya pembangunan sirkuit Revitalisasi ISTANA GEBANG Terlaksananya revitalisasi ISTANA GEBANG 200 paket 400 paket paket , ,77 Dinas ,00 0 0,00 Dinas 80% paket pekerjaan ,00 0 0,00 Dinas 1 asset , ,24 Dinas 4 dok , ,51 Dinas , ,00 Dinas paket , ,00 Dinas 0 3 paket , ,00 Dinas 0 2 kegiatan ,00 0 0,00 Dinas 9

10 Monitoring, Evaluasi dan pelaporan Pembangunan Sarana prasarana kota PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA OLAHRAGA Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Olahraga Rehabilitasi Berat/Sedang Sarana dan Prasarana Olahraga PROGRAM KEMITRAAN PENGEMBANGAN WAWASAN KEBANGSAAN Fasilitasi Keperansertaan pada even daerah dan Hari Besar nasional PROGRAM STANDARISASI BIDANG PEKERJAAN UMUM Penyusunan Standar Harga Barang dan Jasa Konstruksi (SNI) Penyusunan Standartarisasi Bangunan Gedung Negara PROGRAM PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN Pembangunan Jalan Infrastruktur Ekonomi Produktif PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA Pembangunan balai latihan kerja Monitoring, Evaluasi dan pelaporan Pembangunan Sarana prasarana kota Peningkatan jalan di halaman Parkir Stadion Supriyadi, pemasangan lampu penerangan stadion sesuai standart Liga Indonesia, perencanaan dan pembangunan sirkuit tahap I, serta pembangunan tribun VVIP Stadion Supriadi Terlaksananya pembangunan lapangan olah raga Dimoro dan Ngadirejo Frekuensi keperansertaan Dinas pada event Jumlah HSBU setiap triwulan dan analisa standart bangunan gedung yang tersusun Jumlah desain ptotipe bangunan gedung negara yang tersusun Panjang Jalan dan Talud Pengaman Jalan yang terbangun Jumlah Bangunan Gedung terbangun 0 20 kegiatan , ,00 Dinas Lanjutan Pelaksana an Pembangu nan Sirkuit paket pekerjaan , ,00 Dinas , ,00 Dinas event , ,00 Dinas buku buku , ,31 Dinas 4 paket ,00 0 0,00 Dinas Jalan : 127 m, Talud : 62 m ,00 0,00 0,00 0, , , ,50 Dinas ,00 0,00 0,00 0,00 0,00 1 unit ,00 0 0,00 Dinas 10

11 URUSAN PENATAAN RUANG PROGRAM PERENCANAAN TATA RUANG Sosialisasi peraturan perundang-undangan tentang rencana tata ruang Penyusunan rencana tata bangunan dan lingkungan Penetapan Kebijakan RDTRK, RTRK dan RTBL Prosentase penyusunan dan sosialisasi Perencanaan Tata Ruang Frekuensi pelaksanaan sosialisasi peraturan penataan ruang Jumlah dokumen RTBL yang tersusun Jumlah dokumen Perda Kebijakan RDTRK Revisi rencana tata ruang Jumlah revisi rencana tata ruang yang tersusun Penyusunan rencana peraturan daerah tentang Bangunan Gedung dan IMB Pembuatan Sistem Informasi Tata Ruang PROGRAM PENGENDALIAN PEMANFAATAN RUANG Penyusunan prosedur dan manual pengendalian pemanfaatan ruang Prosentase pelaksanaan sosialisasi peraturan penataan ruang kepada masyarakat Prosentase sistem informasi tata ruang yang tersusun Prosentase pengendalian pemanfaatan ruang Jumlah leaflet panduan mengenai pengendalian pemanfaatan ruang % kali ,00 0 0,00 Dinas 4 dok dokumen , ,20 Dinas dokumen , ,00 Dinas 2 revisi ,00 0 0,00 Dinas 1 unit , ,59 Dinas 100% ,00 0 0,00 Dinas 70% lembar , ,44 Dinas Pelatihan aparat dalam pengendalian pemanfaatan ruang Monitoring evaluasi dan pelaporan PROGRAM PEMANFAATAN RUANG Penyusunan kebijakan perizinan pemanfaatan ruang Prosentase pelaksanaan bimtek tentang pengendalian ruang Prosentase pelaksanaan pengawasan izin untuk bangunan baru dan perubahan bangunan Jumlah gakin penerima program IMB gratis Jumlah dokumen pengendalian pemanfaatan ruang Prosentase pemahaman masyarakat tentang IMB jumlah sasaran program Pilot Project IMB Gakin 100% , ,63 Dinas 100% % , ,65 Dinas 504 Gakin dok 0 0,00 0 0,00 100% 0 0,00 0 0, berkas , ,07 Dinas 11

12 Penyusunan kebijakan pengendalian pemanfaaatan ruang Jumlah dokumen kajian mengenai pemanfaatan lahan kosong, penataan tempat makam, dan penataan papan reklame yang tersusun Survey dan pemetaan Prosentase pelaksanaan survey dan pemetaan bangunan Pelatihan aparat dalam pemanfaatan ruang Sosialisasi kebijakan, norma standar, procedur dan manual pemanfaatan ruang PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-undangan PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Penyediaan Jasa Kebersihan Prosentase pelaksanaan bimtek tentang perencanaan dan pemanfaatan ruang Frekuensi pelaksanaan sosialisasi tentang IMB dan tata ruang Terlaksananya Peningkatan Sumber Daya Aparatur Frekuensi pelaksanaan sosialisasi peraturan bidang infrastruktur Terlaksananya Pelayanan Administrasi Perkantoran Prosentase pembayaran rekening telepon, air dan listrik Prosentase penyediaan jasa kebersihan dan keamanan kantor Penyediaan Alat Tulis Jumlah pemenuhan alat tulis kantor Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan Jumlah penyediaan komponen instalasi Listrik / penerangan kantor Prosentase pemenuhan peralatan rumah tangga 3 kajian ,00 0 0,00 Dinas 100% paket , ,95 Dinas 100% ,00 0 0,00 Dinas 10 kali bulan, 375 orang , ,99 Dinas kali ,00 0 0,00 Dinas 100% bulan Bulan , ,42 Dinas 100% , ,61 Dinas 100% jenis , ,29 Dinas 100% jenis , ,01 Dinas 100% jenis , jenis jenis , ,25 Dinas ,17 Dinas Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang- Undangan Jumlah pemenuhan bahan bacaan dan perundangundangan 1825 exp jenis , ,38 Dinas 12

13 Penyediaan Makanan dan Minuman Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar Daerah PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASANA APARATUR Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional Pemeliharaan Rutin / Berkala Perlengkapan Gedung Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan dan Perlengkapan Pemeliharaan Rutin / Berkala Taman Pembangunan Sarana dan Prasarana Gedung Pemerintah Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Prosentase penyediaan makanan dan minuman rapat, penjaga malam dan tamu vip Frekuensi perjalanan dinas eselon II, III, IV dan staf Terlaksananya Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Jumlah pemenuhan kebutuhan perlengkapan dan peralatan kantor Frekuensi pemeliharaan kendaraan dinas Frekuensi pemeliharaan perlengkapan gedung kantor Frekuensi pemeliharan Peralatan dan Perlengkapan Frekuensi pemeliharaan taman kantor Pembangunan Gedung Pemerintah Volume pengecatan gedung kantor, pelitur daun pintu dan jendela, penggantian slot lengkap pintu Jumlah Gedung yang direhabilitasi Terlaksananya Pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Jumlah dokumen perencanaan dan pelaporan yang tersusun 100% bulan , ,68 Dinas LD 60 kali, DD 100 kali LD 25 kali DD 18 Kali , ,30 Dinas 80% , ,00 Dinas 28 unit jenis , ,61 Dinas 76 kali unit , ,68 Dinas 18 kali ,00 0 0,00 Dinas 62 kali PC 15 unit, AC 15 unit, Meja 10 buah , ,31 Dinas 4 kali m , ,67 Dinas Paket Kegiatan Pengecata n = m2 ; Pelitur = 560 m paket pekerjaan , ,00 Dinas , ,00 Dinas , ,00 Dinas dok Dokumen , ,78 Dinas 13

14 PROGRAM PENGEMBANGAN DATA/INFORMASI Terlaksananya Pengembangan Data/Informasi Pengelolaan Data Elektronik Update data inventarisasi kondisi dan penanganan infrastruktur jalan jembatan dan drainase kota Penyusunan norma, standar, pedoaman dan manual (NSPM) PPROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN APARATUR Fasilitasi Pembinaan Jasa Konstruksi dan Konsultasi URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS KELEMBANGAAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Jumlah HSBU setiap triwulan dan tersusunya harga analisa standart bangunan gedung yang tersusun Prosentase peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah 50 paket Paket , ,2 0 4 buku , ,64 Dinas , ,00 Dinas % Dinas Pembinaan Teknis Perencanaan dan Pengawasan Pembangunan Daerah PROGRAM PERENCANAAN PENGEMBANGAN KOTA KOTA MENENGAH DAN BESAR Koordinasi Perencanaan Air Minum, Drainase dan Sanitasi Perkotaan Perencanaan Sarana Sanitasi Perkotaan PROGRAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Verifikasi Hasil Perencanaan Pembangunan Fisik Jumlah bantuan teknis pengawasan pembangunan infrastruktur Prosentase pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah Prosentase pelaksanaan koordinasi dan sosialisasi sanitasi perkotaan Prosentase pelaksanaan Koordinasi dan Rekonsiliasi Strategi Sanitasi Prosentase pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah Prosentase perencanaan pembangunan fisik yang terverifikasi 100 keg , ,96 Dinas 85% % Orang ; 5 kali , ,60 Dinas 8 DED , ,44 Dinas 85% % , ,48 Dinas 14

15 PROGRAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI Prosentase peningkatan pembangunan ekonomi Pendamping P2KP Prosentase pendampingan program P2KP 80% % kelurahan , ,51 Dinas URUSAN PERUMAHAN PROGRAM LINGKUNGAN SEHAT PERUMAHAN Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dasar permukiman Sosialisasi sarana prasaran lingkungan sehat perumahan Fasilitasi dan Pendampingan Perencanaan Sanitasi Perkotaan dan Infrstruktur Pedesaan (USRI) PROGRAM PENGEMBANGAN PERUMAHAN Sosialisasi Penyelenggaraan Rusunawa Pembangunan Sarana Penunjang Rusunawa PROGRAM PEMBERDAYAAN KOMUNITAS PERUMAHAN Pembangunan Sarana dan Prasarana Lingkungan Perumahan dan Permukiman Faktor pendorong keberhasilan kinerja : Faktor penghambat pencapaian kinerja : Prosentase penyediaan air bersih dan sanitasi dasar permukiman Prosentase pelaksanaan Koordinasi dan Rekonsiliasi Strategi Sanitasi Pelaksanaan tatap muka masyarakat kelurahan sosialisasi lingkungan sehat Fasilitasi dan Pendampingan Perencanaan Sanitasi Perkotaan dan Infrstruktur Pedesaan (USRI) Sosialisasi Penyelenggaraan Rusunawa Rusunawa Pembangunan tanah Urug tahap I, II dan Pembangunan Pos pengamanan Prosentase penyediaan infrastruktur permukiman % % , ,50 Dinas Sosialisasi , ,00 Dinas , ,00 Dinas calon penghuni rusunawa , ,00 Dinas 90% Paket , ,82 Dinas % , ,86 Dinas Rata - rata capaian kinerja (%) Predikat kinerja Tindak lanjut yang perlu diperlakukan dalam triwulan berikutnya : *(diisi oleh Bappeda) Tindak lanjut yang perlu diperlakukan dalam Renja berikutnya : *(diisi oleh Bappeda) 15

16 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Ada beberapa faktor yang merupakan pendorong keberhasilan dan beberapa faktor penghambat / kendala dalam pelaksanaan atau perwujudan dari misi organisasi. Faktor faktor dimaksud antara lain sebagai berikut : 1. Faktor Pendorong : a. Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan yang telah sesuai dengan Peraturan Walikota Nomor 28 Tahun 2008 sehingga menjadi lebih ramping dan kaya fungsi dengan diisi oleh staf yang mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya. b. Mekanisme kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan yang berorientasi kepada pencapaian kinerja dari pada pembangunan sektoral. c. Adanya hubungan kerja yang baik dan komitmen yang kuat antara pimpinan dan staf Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan, dalam menciptakan suasana kerja yang kondusif sehingga menimbulkan motivasi kerja yang tinggi. d. Adanya dukungan SKPD terhadap upaya peningkatan kualitas perencanaan pembangunan. e. Pola kerja yang sistemik dan terjadwal sehingga mampu memberikan hasil yang optimal, efektif dan efisien. 2. Faktor Penghambat : a. Belum memadainya jumlah tenaga yang menguasai perencanaan dan penelitian serta pengkajian. b. Belum tersedianya data data pembangunan yang tersusun secara sistematis dan akurat sehingga menimbulkan kendala dalam proses perencanaan pembangunan yang komprehensif dan berkelanjutan. c. Belum memadainya kemampuan untuk menyusun suatu kerangka pembangunan strategis yang benar benar mencerminkan kondisi, potensi dan kebutuhan masyarakat. d. Belum optimalnya kegiatan penelitian dan pengkajian sebagai dasar pengambilan keputusan dalam proses perencanaan pembangunan. e. Masih terdapatnya kebijakan pembangunan daerah yang seringkali tidak berpihak pada kepentingan masyarakat. Dari analisis diatas, dapat dilihat bahwa secara keseluruhan keterkaitan dalam pencapaian kinerja kegiatan dengan program dan kebijakan dalam 16

17 mewujudkan sasaran, tujuan, visi dan misi yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah ( Renja SKPD ) tahun 2016 dapat dikatakan sangat berhasil walaupun masih banyak dijumpai hambatan dalam pelaksanaannya. Akan tetapi dalam pelaksanaannya dimasa mendatang perlu ditingkatkan lagi sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik. Hal tersebut dapat dijelaskan secara lebih rinci dalam tabel 2.2. sebagai berikut : 17

18 Tabel Pencapaian Pelayanan Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan No. Indikator SPM / Standart Nasional IKK Tahun 2012 Target Renstra SKPD Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Realisasi Capaian (%) Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Proyeksi Tahun 2015 Catatan Analisis I II SUMBER DAYA AIR 1 Tersedianya air baku untuk memenuhi kebutuhan pokok minimal sehari hari. 2 Tersedianya air irigasi untuk pertanian rakyat pada sistem irigasi yang sudah ada. JALAN 3 Tersedianya jalan yang menghubungkan pusat-pusat kegiatan dalam wilayah kabupaten/kota. 4 Tersedianya jalan yang memudahkan masyarakat perindividu melakukan perjalanan. 5 Tersedianya jalan yang menjamin pengguna jalan berkendara dengan selamat 100% 58% 59,67% 80% 100% 100% 70% 84% 91,00% 90% 100% 100% 100% 100% 113% 100% 100% 100% 100% 73% 100% 100% 100% 100% 60% 99,30% 98,87% 100% 100% 100% 18

19 III 6 Tersedianya jalan yang menjamin kendaraan dapat berjalan dengan selamat dan nyaman. 7 Tersedianya jalan yang menjamin perjalanan dapat dilakukan sesuai dengan kecepatan rencana AIR MINUM 8 Tersedianya akses air minum yang aman melalui Sistem Penyediaan Air Minum dengan jaringan perpipaan dan bukan jaringan perpipaan terlindungi dengan kebutuhan pokok minimal 60 liter/orang/ hari 60% 99,30% 98,87% 100% 100% 100% 60% tidak ada data 98,87% 100% 100% 100% 40% Sangat Buruk: 40% ; Buruk: 50% ; Sedang:70% ; Baik : 80% ; Sangat Baik: 100% 96,85% 100% 100% 100% IV PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN 9 Tersedianya sistem air limbah setempat yang memadai. 10 Tersedianya sistem air limbah skala komunitas/kawasan/kota 11 Tersedianya sistem jaringan drainase skala kawasan dan skala kota 60% 81,72% 55,30% 60% 60% 60% 5% 3% 51,74% 4% 5% 5% 50% jumlah inrastruktur 400, tapi tidak ada perencanaan mengenai jumlah infrastruktur yang harus dibangun 63,42% 50% 50% 50% 19

20 V 12 Tersedianya sistem jaringan drainase skala kawasan dan skala kota sehingga tidak terjadi genangan (lebih dari 30 cm, selama 2 jam) dan tidak lebih dari 2 kali setahun PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN 13 Berkurangnya luasan permukiman kumuh di kawasan perkotaan. 50% tidak memiliki daerah yang tergenang (lebih dari 30 cm, selama 2 jam) 10% belum menetapkan kawasan yang termasuk permukiman kumuh 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% VI VII PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN 14 Terlayaninya masyarakat dalam pengurusan IMB di kabupaten/kota. 15 Tersedianya pedoman Harga Standar Bangunan Gedung Negara di Kabupaten /kota JASA KONSTRUKSI 16 Penerbitan IUJK dalam waktu 10 (sepuluh) hari kerja setelah persyaratan lengkap. 100% 100% 464,9% 20% 25% 30% 100% ada 100% 100% 100% 100% 100% 97,10% 100% 100% 100% 100% 20

21 VIII 17 Tersedianya Sistem Informasi Jasa Konstruksi setiap tahun PENATAAN RUANG 18 Tersedianya informasi mengenai Rencana Tata Ruang (RTR) wilayah kabupaten/kota beserta rencana rincinya melalui peta analog dan peta digital 19 Terlaksananya penjaringan aspirasi masyarakat melalui forum konsultasi publik yang memenuhi syarat inklusif dalam proses penyusunan RTR dan program pemanfaatan ruang, yang dilakukan minimal 2 (dua) kali setiap disusunnya RTR dan program pemanfaatan ruang. 100% Tidak tersedia sistem informasi jasa kontruksi setiap tahun 60% 80% 100% 100% 100% 0% 100% 100% 100% 100% 100% 50% 0% 100% 100% 100% 20 Terlayaninya masyarakat dalam pengurusan izin pemanfaatan ruang sesuai dengan Peraturan Daerah tentang RTR wilayah kabupaten/kota beserta rencana rincinya 100% 25% 100% 100% 100% 100% 21

22 21 Terlaksanakannya tindakan awal terhadap pengaduan masyarakat tentang pelanggaran di bidang penataan ruang, dalam waktu 5 (lima) hari kerja 22 Tersedianya luasan RTH publik sebesar 20% dari luas wilayah kota/kawasan perkotaan. 100% 0% 100% 100% 100% 100% 25% 70% 11,73% 15% 25% 25% 22

23 2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan tidak dapat terlepas dari isu isu strategis yang melingkupinya. Isu isu strategis dimaksud antara lain : 1. Sumberdaya manusia yang terbatas, yang belum sepenuhnya diarahkan pada pencapaian tujuan dan sasaran organisasi sehingga belum optimal; 2. Pengelolaan anggaran yang belum sepenuhnya mengarah kepada peningkatan kinerja; 3. Belum tersedianya data data pembangunan yang tersusun secara sistematis dan akurat sehingga menimbulkan kendala dalam perencanaan pembangunan yang komprehensif dan berkelanjutan; 4. Belum optimalnya pelaksanaan monitoring dan evaluasi program program pembangunan yang dikaitkan dengan dokumen dokumen perencanaan; 5. Pengaruh Globalisasi yang membuat semakin pesatnya perkembangan teknologi dan diberlakukannya perdagangan bebas; 6. Perubahan peraturan perundang undangan sehingga belum sepenuhnya dapat terintegrasi secara baik sehingga dapat menghambat pencapaian tujuan pembangunan nasional dan daerah; 7. Belum meratanya kualitas SDM Perencana; 8. Masih belum optimalnya kapasitas kelembagaan untuk mendukung peningkatan kinerja Dinas Pekerjaan Umum Daerah Review terhadap Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2016 Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2015 telah menentukan 25 (dua puluh lima) Prioritas Pembangunan Daerah, yaitu : 1). Peningkatan dan Pengembangan Wawasan Kebangsaan; 2). Peningkatan Pemahaman dan Pengamalan nilai Nilai Sejarah, budaya serta kearifan local; 3). Peningkatan Pemahaman dan Pengamalan Nilai Nilai Keagamaan; 4). Peningkatan Fasilitasi Sarana Ibadah dan Kegiatan Keagamaan; 5). Peningkatan Kualitas Sarana Prasarana dan Tata Kelola Pendidikan; 6). Peningkatan Kualitas Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan; 23

24 7). Peningkatan Aksesibilitas Pendidikan Masyarakat melalui Wajib Belajar 12 Tahun; 8). Peningkatan Mutu dan Relevansi Pendidikan untuk Meningkatkan Mutu serta Daya Saing Lulusan; 9). Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan, Kompetensi dan Profesionalisme Tenaga Kesehatan serta Peningkatan Kualitas Sarana dan Prasarana Kesehatan Dasar dan Lanjutan; 10). Peningkatan Keterjangkauan Layanan terutama bagi Masyarakat Miskin dengan Optimalisasi dan Pengembangan Sistem Jaminan Kesehatan; 11). Peningkatan Peran Kelompok Masyarakat dalam Pembangunan Kesehatan; 12). Peningkatan Kemandirian Masyarakat untuk Hidup Sehat; 13). Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Infrastruktur Perekonomian terutama yang mendukung Pariwisata, Perdagangan dan jasa daerah; 14). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat untuk meningkatkan Pendapatan Masyarakat; 15). Perluasan Akses Ekonomi dan Fasilitasi Permodalanuntuk Pengembangan Sektor Koperasi, UKM serta Pelaku Usaha Informal; 16). Peningkatan Sinergi Penanggulangan Kemiskinan antar sector dan antar Program; 17). Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat Miskin; 18). Peningkatan Kualitas dan Pemerataan Layanan serta Bantuan Dasar bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial; 19). Peningkatan Kualitas Pemberdayaan Masyarakat; 20). Peningkatan Pengarustamaan Gender dalam Pembangunan; 21). Pengembangan Sinergi Peran, Fungsi dan kerjasama antar Stakeholder dalam Pembangunan; 22). Peningkatan Kualitas Reformasi Birokrasi; 23). Peningkatan Manajemen Pengelolaan Air Limbah, Persampahan dan Lingkungan Hidup melalui Proses Pembelajaran dan Pembangunan yang Partisipatif; 24). Pengendalian Tata Ruang yang Berwawasan Lingkungan Hidup; 25). Peningkatan Konservasi Lingkungan Hidup. 24

25 Dari 25 (dua puluh lima) prioritas pembangunan dimaksud, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan ditunjuk sebagai penanggung jawab atau pelaksana 5 (lima) prioritas yang dijabarkan dalam 23 (dua puluh tiga) Program kegiatan. Sehubungan dengan hal dimaksud, dalam rangka meningkatkan kualitas pembangunan daerah, program dan kegiatan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan dilaksanakan penyesuaian sebagaimana dalam tabel dibawah ; 25

26 Tabel 2.3 Review terhadap Rancangan Awal tahun 2016 No. Rancangan Awal Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target Capaian Pagu Indikatif (Rp.) Hasil Analisis Kebutuhan Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target Capaian Pagu Indikatif (Rp.) Catatan Penting I PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN Tercapainya Pelayanan Administrasi Perkantoran 1: ,00 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN Tercapainya Pelayanan Administrasi Perkantoran 1: ,00 1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Dinas Prosentase pembayaran rekening telepon, air dan listrik 12 bln ,00 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Dinas Prosentase pembayaran rekening telepon, air dan listrik 100% ,00 2 Penyediaan Jasa Kebersihan Dinas 3 Penyediaan Alat Tulis Dinas 4 Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan Dinas Prosentase penyediaan jasa kebersihan dan keamanan kantor Jumlah pemenuhan alat tulis kantor Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan 100% ,00 100% ,00 Penyediaan Alat Tulis Dinas 100% ,00 Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan Dinas Jumlah pemenuhan alat tulis kantor Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan 38 jenis ,00 16 jenis ,00 5 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Dinas Jumlah penyediaan komponen instalasi Listrik / penerangan kantor 22% ,00 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Dinas Jumlah penyediaan komponen instalasi Listrik / penerangan kantor 10 jenis ,00 6 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Dinas Prosentase pemenuhan peralatan rumah tangga 24 jenis ,00 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Dinas Prosentase pemenuhan peralatan rumah tangga 100% ,00 26

27 7 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan Dinas Jumlah pemenuhan bahan bacaan dan perundangundangan 365 exp ,00 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangundangan Dinas Jumlah pemenuhan bahan bacaan dan perundang-undangan 4 jenis ,00 8 Penyediaan Makanan dan Minuman 9 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar daerah II PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASANA APARATUR 10 Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan Dinas Dalam dan Luar Propinsi Jawa Timur Dinas Prosentase penyediaan makanan dan minuman rapat, penjaga malam dan tamu vip Frekuensi perjalanan dinas eselon II, III, IV dan staf Tercapainya Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Jumlah pemenuhan kebutuhan perlengkapan dan peralatan kantor 100% ,00 Penyediaan Makanan dan Minuman LD 12 kali DD 20 kali ,00 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar daerah 1: ,00 PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASANA APARATUR 7 unit ,00 Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan Dinas Dalam dan Luar Propinsi Jawa Timur Dinas Prosentase penyediaan makanan dan minuman rapat, penjaga malam dan tamu vip Frekuensi perjalanan dinas eselon II, III, IV dan staf Tercapainya Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Jumlah pemenuhan kebutuhan perlengkapan dan peralatan kantor 100% ,00 DL 25 kali DD 18 kali ,00 1: ,00 14 jenis ,00 11 Pembangunan Sarana dan Prasarana Gedung Pemerintah 12 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung 13 Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan Dinas/Operasional 14 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Dinas Dinas Jumlah kendaraan dinas yang terpelihara Frekuensi perlengkapan gedung kantor yang terpelihara 20 kali ,00 Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan Dinas/Operasional 6 kali ,00 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Dinas Dinas Dinas Pembangunan Gedung Pemerintah Volume pengecatan gedung kantor, pelitur daun pintu dan jendela, penggantian slot lengkap pintu Jumlah kendaraan dinas yang terpelihara Frekuensi perlengkapan gedung kantor yang terpelihara 2 Gedung 1464 m2, 70 m2, 20 set , ,00 4 unit ,00 5 kali ,00 27

28 15 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan dan Perlengkapan Dinas Jumlah peralatan dan perlengkapan kantor yang terpelihara 17 kali ,00 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan dan Perlengkapan Dinas Jumlah peralatan dan perlengkapan kantor yang terpelihara PC = 15 unit, AC = 15 unit, Meja = 10 unit ,00 16 Pemeliharaan Rutin/Berkala Taman Dinas Volume taman kantor yang terpelihara 1 kali ,00 Pemeliharaan Rutin/Berkala Taman 17 Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung III PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR 18 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundangundangan IV PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN Dinas Dinas Prosentase peningkatan kapasitas Sumber Daya Aparatur Frekuensi pelaksanaan sosialisasi peraturan bidang infrastruktur Meningkatnya Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 25% ,00 3 kali ,00 1: ,00 PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN Dinas Kel. Volume taman kantor yang terpelihara Jumlah Gedung yang direhabilitasi Meningkatnya Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 35 m ,00 1 unit ,00 1: ,00 19 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD V PROGRAM PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN Dinas Jumlah dokumen perencanaan dan pelaporan yang tersusun Panjang jalan dan jembatan terbangun 9 dok ,00 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 0,00 Dinas Jumlah dokumen perencanaan dan pelaporan yang tersusun 9 dokumen ,00 20 Pembangunan Jalan Infrastruktur Ekonomi Produktif Panjang Jalan dan Talud Pengaman Jalan yang terbangun VI PROGRAM PEMBANGUNAN SALURAN DRAINASE/GORONG- GORONG Tercapainya Pembangunan Saluran Drainase / Gorong-Gorong 1: ,00 PROGRAM PEMBANGUNAN SALURAN DRAINASE/GORONG- GORONG Tercapainya Pembangunan Saluran Drainase / Gorong-Gorong 1: ,00 28

29 21 Pembangunan saluran drainase / gorong-gorong VII PROGRAM PEMBANGUNAN TURAP/TALUD/BRONJONG Kec. Sananw etan, Kec. Kepanje nkidul, Kec. Sananw etan Jumlah saluran drainase/gorong-gorong terbangun Tercapainya Pembangunan Turap/Talud/Bronjong Duiker = 2 bh ,00 Pembangunan saluran drainase / gorong-gorong 1: ,00 PROGRAM PEMBANGUNAN TURAP/TALUD/BRONJONG Kec. Sananw etan, Kec. Kepanje nkidul, Kec. Sananw etan Pembangunan Saluran di Jl. Musi di Kel. Kauman, Jl. Sulawesi di Kel. Plosokerep, Jl. Sambas Kel. Kauman, Jl. Cimandiri Kel. Tanggung, Jl. Mastrip Kel. Kepanjenkidul, Jl. Bali Timur Kel. Karangtengah, Jl. Moyo Kel. Karangtengah, Jl. Mahakam Barat Kel. Tanjungsari Tercapainya Pembangunan Turap/Talud/Bronjong Saluran Panjang 723 meter, Ukuran 6.6 x 8.8 meter ,00 1: ,00 29

30 22 Pembangunan turap/talud/bronjong VIII PROGRAM REHABILITASI/PEMELIHARA AN JALAN DAN JEMBATAN Kec. Sananw etan, Kec. Kepanje nkidul, Kec. Sukorej o Panjang Turap/talud terbangun Tercapainya Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Talud = 26 m ,00 Pembangunan turap/talud/bronjong 1: ,00 PROGRAM REHABILITASI/PEMELIHAR AAN JALAN DAN JEMBATAN Kec. Sananw etan, Kec. Kepanje nkidul, Kec. Sukorej o Pembangunan Talud di Jl. Sulabesi Kel. Plosokerep, Jl. Nias Lanjutan Kel. Sananwetan, Jl. Cipemali Kel. Ngadirejo, Jl. Agus Salim Kel. Ngadirejo, Jl. Mahoni Kel. Rembang, Jl. Sumba Gg SDI Al-Ghifari Kel. Karangtengah, Jl. Biak Kel. Plosokerep, Jl. DI. Panjaitan Kel. Ngadirejo, Jl. Tengger Kel. Kepanjen Lor, Jl. Kali Porong Kel. Pakunden, Jl. Kepulauan Seribu Kel. Sananwetan, Jl. Asahan Gg. XII Kel. Tanjungsari, Jl. Singodongso Kel. Gedog, Jl. Jambe Kel. Tlumpu, Jl. Palem Kel. Rembang, Jl. Mojopahit Kel. Sananwetan, Jl. CR. Soekandar Kel. Sananwetan, Jl. Aryo Kel. Tercapainya Rehabilitasi/Pemeliha raan Jalan dan Jembatan Talud Panjang 2400 meter, Tinggi 44 meter ,00 1: ,00 30

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mengacu pada Undang Undang Nomor 25 Tahun 2005 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional pasal 2 ayat (2), diamanatkan bahwa setiap daerah harus menyusun rencana

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejalan diterbitkan Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2008 yang dijabarkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Sejalan diterbitkan Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2008 yang dijabarkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 54 Tahun 200 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA DAN PSDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA DAN PSDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA DAN PSDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017 1 PERENCANAAN KINERJA A. RENCANA SKPD Dinas Bina Marga dan PSDA Kota Salatiga

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2018 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KOTA BLITAR

RENCANA KERJA TAHUN 2018 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KOTA BLITAR RENCANA KERJA TAHUN 2018 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KOTA BLITAR KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT yang tetap melimpahkan berkah, rahmat, taufik dan hidayahnya sehingga Dinas Pekerjaan

Lebih terperinci

Formulir Hasil Renja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan Kabupaten Bandung Triwulan IV Tahun 2017

Formulir Hasil Renja Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan Kabupaten Bandung Triwulan IV Tahun 2017 ormulir Hasil Renja Pertanahan Kabupaten Bandung Triwulan IV Tahun 2017 Kode Sasaran Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output)

Lebih terperinci

BekerjaKeras,BergerakCepat, BertindakTepat Menuju Lombok Barat Bangkit

BekerjaKeras,BergerakCepat, BertindakTepat Menuju Lombok Barat Bangkit PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT DINASPEKERJAANUMUM DAN PENATAAN RUANG KOMPLEK KANTOR PEMDA. KABUPATEN LOMBOK BARAT Jl. SoekarnoHattaGiriMenang GerungKode Pos 83363 email : dpu@lombokbaratkab.go.id BekerjaKeras,BergerakCepat,

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 14 /PRT/M/2010 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 14 /PRT/M/2010 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG MENTERI PEKERJAAN UMUM PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 14 /PRT/M/2010 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PEKERJAAN

Lebih terperinci

RENCANA AKSI PENCAPAIAN KINERJA TAHUN 2017

RENCANA AKSI PENCAPAIAN KINERJA TAHUN 2017 RENCANA AKSI PENCAPAIAN KINERJA TAHUN SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KINERJA TAHUN Meningkatnya kualitas pemanfaatan ruang sesuai perencanaan tata ruang Persentase kesesuaian pemanfaatan ruang 91,59%

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Blitar, 17 Juni 2015 KEPALA DINAS KOPERASI DAN UKM DAERAH KOTA BLITAR

KATA PENGANTAR. Blitar, 17 Juni 2015 KEPALA DINAS KOPERASI DAN UKM DAERAH KOTA BLITAR KATA PENGANTAR Dalam upaya pencapaian tujuan yang telah ditetapkan, maka diperlukan suatu perencanaan secara bertahap. Demikian pula dengan visi Dinas Koperasi dan UKM Daerah Kota Blitar yang tertuang

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Urusan Pemerintahan : Organisasi : RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG TAHUN ANGGARAN 2015 1.03. - PEKERJAAN UMUM 1.03.03. - DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA

Lebih terperinci

STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG Lampiran I : Peraturan Menteri Nomor : 14/PRT/M/2010 Tanggal : 25 Oktober 2010 (SPM) BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG No 1. Tersedianya air baku untuk memenuhi kebutuhan pokok minimal sehari hari.

Lebih terperinci

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 74 TAHUN 2012

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 74 TAHUN 2012 jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 74 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA PENCAPAIAN DAN PENERAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KOTA TASIKMALAYA DENGAN

Lebih terperinci

PROGRAM, DAN KEGIATAN

PROGRAM, DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM, DAN KEGIATAN 3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Seiring dengan diberlakukannya Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN REMBANG Tahun Anggaran 2017

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN REMBANG Tahun Anggaran 2017 DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPA SKPD 2.2 PEMERINTAH KABUPATEN REMBANG Tahun Anggaran 207 Urusan Pemerintahan :. 0 Urusan Wajib Pelayanan Dasar Pekerjaan Umum dan

Lebih terperinci

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF BADAN PELAYANAN TERPADU DAN PENANAMAN MODAL RENCANA STRATEGIS (RENSTRA 214-218) BAB 1 : PENDAHULUAN BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF 1.1.

Lebih terperinci

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan BAB I PENDAHULUAN

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanahkan Pemerintah Daerah untuk menyusun perencanaan pembangunan sesuai dengan

Lebih terperinci

POHON KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM TAHUN 2016

POHON KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM TAHUN 2016 POHON KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM TAHUN 2016 ESELON II ESELON III ESELON IV INPUT SASARAN STRATEGIS (SARGIS) IK SARGIS SASARAN PROGRAM IK PROGRAM SASARAN KEGIATAN IK KEGIATAN Persentase prasarana aparatur

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA PARE PARE RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH,ORGANISASI, PENDAPATAN,BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2012

PEMERINTAH KOTA PARE PARE RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH,ORGANISASI, PENDAPATAN,BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2012 PEMERINTAH KOTA PARE PARE RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH,ORGANISASI, PENDAPATAN,BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2012 URUSAN PEMERINTAHAN ORGANISASI : 1.03. - PEKERJAAN UMUM : 1.03.01.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 merupakan gambaran program pembangunan di Kecamatan Nanggalo yang direncanakan mengacu pada Rencana Pembangunan

Lebih terperinci

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN Bappeda Kabupaten Lahat dalam mewujudkan pencapaian tata pemerintahan yang baik (good gavernance) dan memenuhi tuntutan serta harapan masyarakat atas

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG RENCANA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN 2018

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG RENCANA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN 2018 PEMERINTAH KABUPATEN MALANG RENCANA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN 2018 TAHUN 2017 KATA PENGANTAR Puji dan Syukur kehadirat Allah Yang Maha Esa atas tersusunnya dokumen Rencana

Lebih terperinci

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2015

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2015 RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2015 PEMERINTAH KOTA BLITAR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Jalan Mastrip no. 83, Kota Blitar KATA PENGANTAR Rencana Kerja Tahunan atau RENJA merupakan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Blitar, 19 Juni 2017 KEPALA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR. WIKANDRIO, SH Pembina Utama Muda NIP

KATA PENGANTAR. Blitar, 19 Juni 2017 KEPALA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR. WIKANDRIO, SH Pembina Utama Muda NIP KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya, sehingga kami dapat menyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah dari Satuan Polisi Pamong

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Anggaran : 205 Formulir RKA SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan :. 03 Urusan Wajib Pekerjaan Umum Organisasi :. 03. 0 Dinas

Lebih terperinci

RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN LAMPIRAN KEPUTUSAN SEKRETARIS DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG NOMOR : 88.4/ /KEP/35.07.04/20 TENTANG PENETAPAN RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG

Lebih terperinci

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG PEMERINTAH KOTA PADANG SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG BAGIAN PEMBANGUNAN TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Sebagai tindak lanjut instruksi

Lebih terperinci

POHON KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG TAHUN 2017 ESELON II ESELON III ESELON IV

POHON KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG TAHUN 2017 ESELON II ESELON III ESELON IV POHON KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG TAHUN 2017 ESELON II ESELON III ESELON IV INPUT (Rp) SASARAN STRATEGIS (SARGIS) IK SARGIS SASARAN PROGRAM IK PROGRAM SASARAN KEGIATAN IK KEGIATAN Meningkatnya

Lebih terperinci

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 3.1 KERANGKA PENGUKURAN DAN EVALUASI KINERJA Evaluasi kinerja dimulai dengan pengukuran kinerja berdasarkan dokumen penetapan kinerja Badan Pembangunan Daerah Kota Bandung

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 23 31 Desember 2012 PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016 DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN GIANYAR Jalan Raya Bona Gianyar KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa

Lebih terperinci

PROFILE DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KAB. BARITO KUALA

PROFILE DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KAB. BARITO KUALA PROFILE DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KAB. BARITO KUALA 1. Sejarah Singkat Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Kuala merupakan salah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mengacu pada Undang Undang Nomor 25 Tahun 2005 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional pasal 2 ayat (2), diamanatkan bahwa setiap daerah harus menyusun rencana

Lebih terperinci

Program/Kegiatan. I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. 1 Penyediaan jasa surat menyurat

Program/Kegiatan. I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. 1 Penyediaan jasa surat menyurat No Program/Kegiatan I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1 Penyediaan jasa surat menyurat 2 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 3 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan

Lebih terperinci

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1 Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1 Dengan berlakunya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 yang disempurnakan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2017

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2017 RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 217 PEMERINTAH KOTA BLITAR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Jalan Mastrip No. 83, DAFTAR ISI DAFTAR ISI DAFTAR TABEL i ii BAB I PENDAHULUAN 1 1.1. Latar

Lebih terperinci

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017 RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017 PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU KECAMATAN ANGSANA DAFTAR ISI Halaman Daftar Isi... ii Daftar Tabel... iii Daftar Bagan... iv Daftar Singkatan... v BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA PAREPARE PENJABARAN APBD TAHUN ANGGARAN 2016 ORGANISASI : DINAS PEKERJAAN UMUM

PEMERINTAH KOTA PAREPARE PENJABARAN APBD TAHUN ANGGARAN 2016 ORGANISASI : DINAS PEKERJAAN UMUM PEMERINTAH KOTA PENJABARAN APBD TAHUN ANGGARAN 2016 URUSAN PEMERINTAHAN : 1.03. - PEKERJAAN UMUM ORGANISASI : 1.03.01. - DINAS PEKERJAAN UMUM Halaman : 65 1.03.1.03.01.00.00.4. PENDAPATAN DAERAH 226.500.000,00

Lebih terperinci

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2016 dan Prakiraan Maju Tahun 2017 Jawa Tengah/Kebumen. Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017 Urusan

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2016 dan Prakiraan Maju Tahun 2017 Jawa Tengah/Kebumen. Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017 Urusan Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2016 dan Prakiraan Maju Tahun 2017 Jawa Tengah/ Kode (1) Rencana Tahun 2016 Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017 Urusan Indikator Kinerja Catatan Target Capaian

Lebih terperinci

Tabel 3.3 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Kotabaru. Target Capaian Kinerja.

Tabel 3.3 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Kotabaru. Target Capaian Kinerja. Tabel 3.3 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Kelumpang Lembar dari.. Rencana Tahun 2015 Perkiraan Maju Rencana Tahun 2016 Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan

Lebih terperinci

: PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG URAIAN

: PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG URAIAN URUSAN PEMERINTAHAN : 10103 - PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG ORGANISASI : 1010301 - DINAS PEKERJAAN UMUM KODE REKENING URAIAN JUMLAH DASAR HUKUM 1 2 3 4 1010310103010000 PENDAPATAN DAERAH 970827000,00 4

Lebih terperinci

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016 RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016 PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU KECAMATAN ANGSANA DAFTAR ISI Halaman Daftar Isi... ii Daftar Tabel... iii Daftar Bagan... iv Daftar Singkatan... v BAB I PENDAHULUAN...

Lebih terperinci

RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN

RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN 2015 PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN 2014 PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN TEGAL TIMUR Jl. Wisanggeni No. 14 Telp. (0283) 353737 Tegal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Renja SKPD Bappeda Tahun Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. 1.

BAB I PENDAHULUAN. Renja SKPD Bappeda Tahun Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. 1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanahkan Pemerintah Daerah untuk menyusun perencanaan pembangunan sesuai dengan

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KOTA PARIAMAN Tahun Anggaran 2016

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KOTA PARIAMAN Tahun Anggaran 2016 DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPA SKPD 2.2 PEMERINTAH KOTA PARIAMAN Tahun Anggaran 206 Urusan Pemerintahan :. 03 Urusan Wajib Pekerjaan Umum Organisasi :. 03. 0 DINAS

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF 5.1 Rencana Program Dan Kegiatan Peran strategis Kecamatan di Kota Bandung menuntut adanya peningkatan pelayanan

Lebih terperinci

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra Proses penyusunan suatu perencanaan berkaitan erat dengan proses evaluasi, dari hasil

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF 5.1 Rencana Program Dan Kegiatan Peran strategis Kecamatan di Kota Bandung menuntut adanya peningkatan pelayanan

Lebih terperinci

KELURAHAN DEBONG TENGAH

KELURAHAN DEBONG TENGAH PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN TEGAL SELATAN KELURAHAN DEBONG TENGAH Jl. Abdul Muis no. 82 A Telp. (0283)-342439 Tegal Kode Pos 52132 KEPUTUSAN LURAH DEBONG TENGAH KECAMATAN TEGAL SELATAN KOTA TEGAL NOMOR

Lebih terperinci

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016 Lampiran Tahun 2016 Badan Pelayanan Perijinan Terpadu dan Penanaman Modal Kota Bontang BAB I P E N D A H U L U A N I.1. LATAR BELAKANG Dengan ditetapkannya UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG Hal 1 dari 5 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir RKA - SKPD 2.2 TAHUN ANGGARAN 2016 Urusan Pemerintahan : Organisasi : 1.04. - Perumahan 1.04.03. - Dinas Cipta Karya dan Penataan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Rencana Kerja (Renj a) Kecamatan Nanggalo Tahun 2015 merupakan gambaran program pembangunan di Kecamatan Nanggalo yang direncanakan mengacu pada Rencana Pembangunan

Lebih terperinci

RANCANGAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN 2014 BAB I PENDAHULUAN

RANCANGAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN 2014 BAB I PENDAHULUAN LAMPIRAN 1 KEPUTUSAN BUPATI MALANG NOMOR : 180/ /KEP/421.013/2013 TENTANG PENGESAHAN RANCANGAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN 2014 RANCANGAN RENCANA KERJA DINAS BINA MARGA KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB I I TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB I I TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN Rencana Kinerja (Renja) BPPTPM Prov.Kep.Babel TA.2016 BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi Visi BKPM dalam periode 2015-2019 adalah sebagai

Lebih terperinci

MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014

MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014 MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014 NAMA SKPD : Dinas Pekerjaan Umum NO KODE USULAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH PROGRAM/KEGIATAN SASARAN PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KELUARAN

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : Tahun 2017 27 Januari 2017 PEMERINTAH KOTA MEDAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLITAR RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLITAR RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2015 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLITAR RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 25 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Jl. Semeru No. 4 Telp./Fax

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKj IP ) Tahun 2016

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKj IP ) Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Mekanisme evaluasi dan pembinaan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah sebagaimana dimaksud Perpres Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah,

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN ANGGARAN 2017 TRIWULAN IV

LAPORAN KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN ANGGARAN 2017 TRIWULAN IV LAPORAN KINERJA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN ANGGARAN 2017 TRIWULAN IV BELANJA 1.03 DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA 1.03.02 DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA 1.03.1.03.02.01.01

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM

RENCANA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM PEMERINTAH KABUPATEN SOLOK DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN SOLOK Jl. Lintas Sumatera Km 20 Telp. (0755) 31566,Email:pukabsolok@gmail.com RENCANA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN SOLOK TAHUN 2015 AROSUKA

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN

RENCANA UMUM PENGADAAN RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I SATUAN KERJA : KABUPATEN KENDAL : DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG TAHUN ANGGARAN : 2016 1 Lanjutan pembangunan Hutan kota 1 paket Rp. 82.103.000,00 APBD

Lebih terperinci

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan. Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan. Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output)

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan. Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan. Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output) Tabel 5.1. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif Kantor Pelayanan Perijinan dan Penanaman Modal Kabupaten Provinsi Sulawesi Selatan Tujuan Sasaran Indikator

Lebih terperinci

RENCANA UMUM PENGADAAN

RENCANA UMUM PENGADAAN RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I SATUAN KERJA : KABUPATEN KENDAL : DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG TAHUN ANGGARAN : 2016 1 Lanjutan pembangunan Hutan kota 1 paket Rp. 82.103.000,00 APBD

Lebih terperinci

BAB V RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB V RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF BAB V RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Peran strategis kecamatan di Kota Badnung menuntut adanya peningkatan pelayanan publik ditandai dengan ekspektasi

Lebih terperinci

Rencana Kerja Tahunan Bappeda Klungkung 2017 BAB I PENDAHULUAN

Rencana Kerja Tahunan Bappeda Klungkung 2017 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengembangan system penyelenggaraan pemerintahan yang terukur dan legitimate merupakan sebuah syarat terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good Governance).

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 1/2015 28 January 2015 PEMERINTAH KOTA PALEMBANG RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

BAB.III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB.III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN BAB.III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi Berdasarkan mandat yang diemban oleh Kementerian Pekerjaan Umum sebagaimana yang tercantum dalam Peraturan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses

BAB I PENDAHULUAN. Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses kegiatan yang ditujukan untuk menjamin agar Pemerintah Daerah berjalan secara efisien dan efektif

Lebih terperinci

EVALUASI PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) PELAYANAN BIDANG SARANA DAN PRASARANA DASAR KABUPATEN KUTAI TIMUR. Arif Mudianto.

EVALUASI PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) PELAYANAN BIDANG SARANA DAN PRASARANA DASAR KABUPATEN KUTAI TIMUR. Arif Mudianto. EVALUASI PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) PELAYANAN BIDANG SARANA DAN PRASARANA DASAR KABUPATEN KUTAI TIMUR Oleh : Arif Mudianto Abstrak Standar Pelayanan Minimal (SPM) adalah ketentuan tentang

Lebih terperinci

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG. Nomor 1 Tahun 2009 LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG Nomor 1 Tahun 2009 PERATURAN DAERAH KOTA TANGERANG NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN 2009-2013 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN INSPEKTORAT KABUPATEN TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejak diundangkannya Peraturan Daerah Kabupaten Banyuasin Nomor 30 Tahun 2005 tanggal 16 Nopember 2005, maka Nomenklatur Badan Pengawas Daerah Kabupaten Banyuasin

Lebih terperinci

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 15 29 December 2016 PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJIP) TAHUN 2016 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Lamongan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJIP) TAHUN 2016 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Lamongan BAB II RENCANA STRATEGIS DAN PENETAPAN KINERJA A. Rencana Strategis Perencanaan strategis disusun sebagai pedoman bagi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun secara sistematis,

Lebih terperinci

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2016

RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2016 RENCANA KERJA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KOTA BLITAR TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA BLITAR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA Jalan Mastrip No. 83 Kota Blitar DAFTAR ISI DAFTAR ISI DAFTAR TABEL i ii BAB I PENDAHULUAN

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52143

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52143 PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) 358773 Kode Pos 52143 KEPUTUSAN LURAH MARGADANA KOTA TEGAL NOMOR : 140 / 010A / 2014 T E N T

Lebih terperinci

MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2015

MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2015 MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2015 NAMA SKPD : Dinas Pekerjaan Umum NO KODE USULAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH PROGRAM/KEGIATAN SASARAN PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KELUARAN

Lebih terperinci

PENGUKURAN KINERJA (FISIK) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PRABUMULIH TAHUN 2015

PENGUKURAN KINERJA (FISIK) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PRABUMULIH TAHUN 2015 PENGUKURAN KINERJA (FISIK) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA PRABUMULIH TAHUN 01 NO 1 3 6 I Meningkatnya Kualitas dan Kuantitas Dokumen 93.00 Perencanaan Pembangunan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BLITAR I N S P E K T O R A T Jl. Merdeka No. 105 Blitar Telp (0342) Pesawat 156 &

PEMERINTAH KOTA BLITAR I N S P E K T O R A T Jl. Merdeka No. 105 Blitar Telp (0342) Pesawat 156 & PEMERINTAH KOTA BLITAR I N S P E K T O R A T Jl. Merdeka No. 105 Blitar Telp (0342) 801171 Pesawat 156 & 157 Email: inspektorat@blitarkota.go.id B L I T A R KEPUTUSAN INSPEKTUR KOTA BLITAR NOMOR : 188/883/410.203/2015

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang Tahun Anggaran 2016

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang Tahun Anggaran 2016 Urusan Pemerintahan Organisasi RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang Tahun Anggaran 2016 1.03 Pekerjaan Umum 1.03.01 Dinas Pekerjaan Umum FORMULIR

Lebih terperinci

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional Rencana program dan kegiatan pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pemalang mendasarkan pada pencapaian Prioritas

Lebih terperinci

DINAS DINAS PENDIDIKAN KOTA BLITAR JL. A. YANI NO. 100 KOTA BLITAR PERUBAHAN RENCANA KERJA TAHUN 2016

DINAS DINAS PENDIDIKAN KOTA BLITAR JL. A. YANI NO. 100 KOTA BLITAR PERUBAHAN RENCANA KERJA TAHUN 2016 DINAS DINAS PENDIDIKAN KOTA BLITAR JL. A. YANI NO. 1 KOTA BLITAR PERUBAHAN RENCANA KERJA TAHUN 216 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT yang tetap melimpahkan berkah, rahmat, taufik dan hidayahnya

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KABUPATEN BOGOR TAHUN

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KABUPATEN BOGOR TAHUN RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, KINERJA, KELOMPOK DAN PENDANAAN INDIKATIF DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KABUPATEN BOGOR TAHUN 2008-2013 Visi : Terwujudnya lingkungan yang bersih, indah dan tertib serta sehat

Lebih terperinci

REKAPITULASI BELANJA LANGSUNG BERDASARKAN PROGRAM DAN KEGIATAN

REKAPITULASI BELANJA LANGSUNG BERDASARKAN PROGRAM DAN KEGIATAN KABUPATEN TEBO TAHUN ANGGARAN 2016 FORMULIR RKA-SKPD 2.2 Urusan Pemerintah : 1.06. PERENCANAAN PEMBANGUNAN Organisasi : 1.06.01. BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Kode Program / Kegiatan REKAPITULASI

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2016 DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN OKU TIMUR

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2016 DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN OKU TIMUR LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 06 DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN OKU TIMUR Martapura, Januari 07 IKHTISAR EKSEKUTIF i. Uraian Singkat Kabupaten

Lebih terperinci

RENCANA PROGRAM KEGIATAN

RENCANA PROGRAM KEGIATAN RENCANA PROGRAM KEGIATAN Peran strategis kecamatan di Kota Bandung menuntut adanya peningkatan pelayanan publik ditandai dengan ekspektasi masyarakat terhadap kualitas pelayanan pada semua aspek kehidupan,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI PERATURAN DAERAH TENTANG APBD TAHUN 2017 LAMPIRAN PERATURAN DAERAH TENTANG APBD TAHUN 2017

DAFTAR ISI PERATURAN DAERAH TENTANG APBD TAHUN 2017 LAMPIRAN PERATURAN DAERAH TENTANG APBD TAHUN 2017 DAFTAR ISI A B PERATURAN DAERAH TENTANG APBD TAHUN 7 LAMPIRAN PERATURAN DAERAH TENTANG APBD TAHUN 7 I II III RINGKASAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN

Lebih terperinci

Formulir Evaluasi Hasil Renja Kecamatan Banjaran Kabupaten Bandung Triwulan I Tahun 2016

Formulir Evaluasi Hasil Renja Kecamatan Banjaran Kabupaten Bandung Triwulan I Tahun 2016 Formulir Evaluasi Hasil Renja Kabupaten Bandung Triwulan I Tahun 216 Target Kinerja dan Realisasi Capaian Realisasi Kinerja dan Urusan/Bidang Urusan Anggaran Renja SKPD Realisasi Kinerja Pada Tingkat Capaian

Lebih terperinci

RENCANA KERJA SKPD TAHUN 2017

RENCANA KERJA SKPD TAHUN 2017 RENCANA KERJA SKPD TAHUN 2017 BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH PROVINSI BALI TAHUN 2017 0 A. PENDAHULUAN Rencana Kerja (RENJA ) BPKAD Provinsi Bali Tahun 2017 Penyusunan Rencana Kerja (RENJA) merupakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Page 1

BAB I PENDAHULUAN. Page 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Rencana Kerja (Renja) SKPD merupakan dokumen perencanaan dan pendanaan yang berisi program dan kegiatan SKPD sebagai penjabaran dari RKPD dan Renstra SKPD dalam satu

Lebih terperinci

Rencana Kerja Sekretariat Daerah Tahun 2015

Rencana Kerja Sekretariat Daerah Tahun 2015 BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2015 3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan nasional Kebijakan prioritas Pembangunan Nasional sesuai dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2015 adalah

Lebih terperinci

Tabel Program dan Kegiatan SKPD Kabupaten Kotabaru Tahun 2015 SKPD : Kecamatan Pulau Laut Timur

Tabel Program dan Kegiatan SKPD Kabupaten Kotabaru Tahun 2015 SKPD : Kecamatan Pulau Laut Timur Tabel Program dan Kegiatan SKPD Kabupaten Kotabaru Tahun 2015 SKPD : Kecamatan Pulau Laut Timur Indikator Target Plafon Anggaran Prakiraan Maju No Kode Program dan Kegiatan kinerja Capaian Sementara Target

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN TEGAL BARAT KELURAHAN MUARAREJA. Jalan Brawijaya Nomor 121 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52117

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN TEGAL BARAT KELURAHAN MUARAREJA. Jalan Brawijaya Nomor 121 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52117 PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN TEGAL BARAT KELURAHAN MUARAREJA Jalan Brawijaya Nomor 121 Tegal Telp. (0283) 322160 Kode Pos 52117 KEPUTUSAN LURAH MUARAREJA KECAMATAN TEGAL BARAT KOTA TEGAL NOMOR 050/

Lebih terperinci

Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun Berjalan (Tahun 2016) Kabupaten Lahat

Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun Berjalan (Tahun 2016) Kabupaten Lahat Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun Berjalan (Tahun 2016) Kabupaten Lahat Nama SKPD : KODE Bappeda Kabupaten Lahat Urusan / Bidang Urusan

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Tahun Anggaran 2017

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Tahun Anggaran 2017 DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Formulir DPPA SKPD 2.2 PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL Tahun Anggaran 2017 Urusan Pemerintahan : 4 Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang Bidang Pemerintahan

Lebih terperinci

RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2015

RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2015 RENCANA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2015 REVISI KE II BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN 1 KATA PENGANTAR Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA BLITAR

PEMERINTAH KOTA BLITAR 1 RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA BLITAR NOMOR TAHUN 2012 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2012 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA BLITAR, Menimbang : a. bahwa untuk

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA MATARAM RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2016 KANTOR CAMAT SELAPARANG

PEMERINTAH KOTA MATARAM RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2016 KANTOR CAMAT SELAPARANG PEMERINTAH KOTA MATARAM RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2016 KANTOR CAMAT SELAPARANG KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadiran Allah SWT, karena atas limpahan rahmat

Lebih terperinci

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA TANGERANG 1. LATAR BELAKANG Ringkasan Renja 2015 Seiring dengan ditetapkannya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Lebih terperinci

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF Adanya peningkatan pelayanan publik ditandai dengan ekspektasi masyarakat terhadap kualitas pelayanan pada

Lebih terperinci

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. Program Utama Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya sesuai visi misi Kantor Pelayanan Perizinan dan Penanaman Modal maka ditentukan oleh ketersedian anggaran

Lebih terperinci