BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
|
|
- Budi Hermawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 28 BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3.1. Blok Diagram Rangkaian Untuk merealisasikan alat pengukur suhu ruangan berbasis Arduino Uno dengan ditampilkan pada windows Visual Basic 6.0 ini, maka langkah yang pertama kali dilakukan adalah dengan membuat blok diagram alat seperti pada Gambar 3.1 Sensor suhu DHT 11 Arduino Uno Windows Visual Basic 6.0 Gambar 3.1 Diagram Blok Rangkaian Kontrol suhu 3.2. Realisasi Rangkaian Langkah berikutnya adalah merealisasikan rangkaian setiap blok, Rangkaian rangkaian yang akan dibuat yaitu : - Rangkaian Sensor dengan Arduino Uno - Aplikasi Program Arduino IDE ( Integrated Development Enviroment ) - Aplikasi Program Visual Basic 6.0
2 Rangkaian Sensor DHT 11 Sensor suhu DHT 11 berfungsi sebagai masukan pada system rangkaian Arduino Uno. Pin V+ dari DHT dihubungkan ke catu daya pada pin power 5 volt yang terdapat pada Arduino Uno, pin GND dihubungkan ke pin GND power Arduino Uno dan pin Vout yang menghasilkan tegangan analog hasil pengindera suhu dihubungkan ke pin A0 Analog In pada Arduino Uno. Gambar 3.2 Fisik sensor suhu DHT 11 DHT11 adalah modul sensor suhu dan kelembaban udara relatif dalam satu paket. Modul ini memerlukan konsumsi daya yang rendah sehingga cocok digunakan untuk aplikasi data logger dengan catu daya batere. Modul ini memiliki stabilitas yang dijamin dalam jangka waktu yang lama serta output yang terkalibrasi, sehingga cocok digunakan sebagai sensor untuk data logger suhu dan kelembaban udara. DHT11 dapat mengukur suhu antara 0-50 derajad Celcius dan kelembaban udara antara 20-90% dengan resolusi masing-masing sebesar 0,1 derajad Celcius dan 1% RH (Relative Humidity). Akurasi untuk pengukuran suhu dan kelembaban adalah (+/- )2 derajad Celcius dan (+/-)4% RH. Keluaran modul sensor DHT11 telah dikalibrasi dalam tabung kalibrasi secara akurat, dan nilai koefisien kalibrasinya disimpan dalam memori OTP. DHT11 menggunakan teknologi sensor kelembaban yang baik dan menggunakan teknik akuisisi data
3 30 ekslusif dengan memanfaatkan mikrokontroler 8-bit untuk menghasilkan data dalam format single-bus. Dengan ukuran yang relatif kecil, konsumsi daya yang rendah, dan dapat mengirimkan data sejauh 20m, maka DHT11 sangat cocok untuk digunakan dalam sistem akuisisi data suhu dan kelembaban udara pada aplikasi shelter, weatherstation, green-house, gudang, data center environment monitoring, dan lain-lain. Dalam pembuatan rangkaian sensor suhu sederhana dengan Arduino dan DHT 11. Langkah yang kita lakukan buatlah rangkaian seperti pada Gambar 3.3. Gambar 3.3. Menghubungkan DHT 11 dengan Arduino Uno Aplikasi Program Arduino IDE (Integrated Development Enviroment) Setelah proses rangkaian selesai dibuat langkah selanjutnya adalah membuat program pada aplikasi Program Arduino IDE ( Integrated Development Enviroment ). Buka program aplikasi Arduino IDE kemudian bentuk tampilan kerja aplikasi Arduino IDE Sketch terlihat seperti gambar 3.4.
4 31 Gambar 3.4. Program Arduino IDE ( Integrated Development Enviroment )
5 Bahasa Program Arduino IDE yang digunakan Float Float-point numbers sering digunakan untuk memperkirakan nilai analog dan berkelanjutan karena nilai tersebut memiliki resolusi yang lebih besar dari pada integers. Floating point numbers dapat sebesar E + 38 dan dapat serendah E Angka tersebut disimpan sebanyak 32 bits (4 bytes) dari informasi. Float hanya memiliki 6 7 digit decimal. Pada Arduino, double sama nilainya dengan Float. Examples float myfloat; float sensorcalbrate = 1.117; Syntax float var = val; var - your float variable name val - the value you assign to that variable Example Code int x; int y; float z; x = 1; y = x / 2; // y now contains 0, ints can't hold fractions z = (float)x / 2.0; // z now contains.5 (you have to use 2.0, not 2)
6 33 Int Integers adalah datatype dasar untuk menyimpan angka dengan nilai 2 byte. Integers menyimpan angka-angka negative dengan teknik yang disebut 2 s complement Math. Arduino dapat menjaga dan mengatur angka angka negative, jadi operasi aritmatika dapat berkerja secara transparansi. Example int ledpin = 13; Syntax Coding Tip Void (Setup) int var = val; var - your int variable name val - the value you assign to that variable int x x = -32,768; x = x - 1; // x now contains 32,767 rolls over in neg. direction x = 32,767; x = x + 1;// x now contains -32,768 rolls over Fungsi Setup muncul ketika memulai lembar kerja/sketc. Kita dapat menggunakannya untuk mengartikan Variables, pin modes, Start using libraries, dan lain-lain. Fungsi Setup ini hanya akan berkerja sekali, setelah power up or reset pada Arduino.
7 34 Example: Serial begin() // actions are performed in the functions "setup" and "loop" // but no information is reported to the larger program void setup() { //... } void loop() { //... } Untuk komunikasi dengan komputer, digunakan satu dari angka berikut ini : 300, 1200, 2400, 4800, 9600, 14400, 19200, 28800, 38400, 57600, atau Kita juga dapat menggunakan angka spesifikasi yang lain, contohnya untuk berkomunikasi melewati pin 0 dan pin 1 dapat digunakan particular boud rate yang memenuhi syarat. Syntax Serial.begin(speed) Arduino Mega only: Serial1.begin(speed) Serial2.begin(speed) Serial3.begin(speed) Example: void setup() { Serial.begin(9600); // opens serial port, sets data rate to 9600 bps }
8 35 void loop() {} Arduino Mega example: // Arduino Mega using all four of its Serial ports // (Serial, Serial1, Serial2, Serial3), // with different baud rates: void setup(){ Serial.begin(9600); Serial1.begin(38400); Serial2.begin(19200); Serial3.begin(4800); Serial.println("Hello Computer"); Serial1.println("Hello Serial 1"); Serial2.println("Hello Serial 2"); Serial3.println("Hello Serial 3"); } void loop() {} loop() Setelah mengaplikasikan fungsi Setup yang dapat menganalisa dan mengatur Values/nilai, fungsi Loop dapat merubah dan merespon program yang kita buat. Kita dapat menggunakan untuk mengaktifkan kontrol pada papan Arduino. Example int buttonpin = 3; // setup initializes serial and the button pin void setup() { beginserial(9600); pinmode(buttonpin, INPUT); }
9 36 AnalogRead() // loop checks the button pin each time, // and will send serial if it is pressed void loop() { if (digitalread(buttonpin) == HIGH) serialwrite('h'); else serialwrite('l'); delay(1000); } Papan Arduino memiliki 6 chanel, 10 bit analog ke digital, artinya kita dapat memasukan tegangan antara 0 dan 5 volts pada nilai integer antara 0 dan Kisaran input/masukan dan resolusi dapat dirubah menggunakan analog reference. Untuk membaca analog input, dibutuhkan sekitar 100 microsecond ( s). Jadi rata rata membaca maksimumnya sekitar kali dalam satu detik. Catatan : Jika pin analog input tidak dapat berkoneksi pada apapun, nilainya akan kembali dengan analogread. Syntax Example analogread(pin) int analogpin = 3;// potentiometer wiper middle terminal) connected to analog pin 3 //outside leads to ground and +5Vint val= 0; //variable to store the value read void setup() { Serial.begin(9600); // setup serial
10 37 } print() void loop() { val = analogread(analogpin); // read the input pin Serial.println(val);// debug value } Angka angka akan dicetak menggunakan karakter ASCII pada setiap digit. Floats juga tercetak dengan digit ASCII kedua angka decimal. Bytes akan terkirim sebagai karakter tunggal. Serial.print(78) gives "78" Serial.print( ) gives "1.23" Serial.print(byte(78)) gives "N" (whose ASCII value is 78) Serial.print('N') gives "N" Serial.print("Hello world.") gives "Hello world." Opsi kedua parameter dispeksifikasi menggunakan BYTE, BIN, OCT, DEC, HEX. Serial.print(78, BYTE) gives "N" Serial.print(78, BIN) gives " " Serial.print(78, OCT) gives "116" Serial.print(78, DEC) gives "78" Serial.print(78, HEX) gives "4E" Serial.println( , 0) gives "1" Serial.println( , 2) gives "1.23" Serial.println( , 4) gives "1.2346" Syntax Serial.print(val) Serial.print(val, format)
11 38 Example: /* Uses a FOR loop for data and prints a number in various formats. */ int x = 0; // variable void setup() { Serial.begin(9600); } // open the serial port at 9600 bps: void loop() { // print labels Serial.print("NO FORMAT"); // prints a label Serial.print("\t"); // prints a tab Serial.print("DEC"); Serial.print("\t"); Serial.print("HEX"); Serial.print("\t"); Serial.print("OCT"); Serial.print("\t"); Serial.print("BIN"); Serial.print("\t"); Serial.println("BYTE");
12 39 for(x=0; x< 64; x++){ // only part of the ASCII chart, change to suit // print it out in many formats: Serial.print(x); // print as an ASCII-encoded decimal - same as "DEC" Serial.print("\t"); // prints a tab Serial.print(x, DEC); // print as an ASCII-encoded decimal Serial.print("\t"); // prints a tab Serial.print(x, HEX); // print as an ASCII-encoded hexadecimal Serial.print("\t"); // prints a tab Serial.print(x, OCT); // print as an ASCII-encoded octal Serial.print("\t"); // prints a tab Serial.print(x, BIN); // print as an ASCII-encoded binary Serial.print("\t"); // prints a tab Serial.println(x, BYTE); // prints as a raw byte value, //then adds the carriage return with "println" delay(200); // delay 200 milliseconds } Serial.println(""); // prints another carriage return }
13 40 delay() Hentikan program sementara untuk mengukur waktu (dalam milliseconds) yang terspesifikasi pada parameter (ada 1000 miliseconds dalam setiap detik). Pada saat mudahnya membuat LED berkedip dengan fungsi Delay, beberapa Sketch/lembar kerja mengalami Delay. Membaca sensor, penghitungan matematika, atau memanipulasi pin dapat berkerja pada saat fungsi Delay berkerja. Beberapa program berbasis sepengetahuan biasanya menghindari menggunakan fungsi Delay untuk kegiatan yang membutuhkan waktu lebih dari 10 miliseconds. Syntax delay(ms) Example int ledpin = 13;// LED connected to digital pin 13 void setup() { pinmode(ledpin, OUTPUT);// sets the digital pin as output } void loop() { digitalwrite(ledpin, HIGH);// sets the LED on
14 41 delay(1000); // waits for a second digitalwrite(ledpin, LOW);// sets the LED off delay(1000);// waits for a second } Selanjutnya hubungkan Arduino Uno ke komputer dengan menggunakan kabel USB ( Universal Serial Bus ). Lalu kita dapat mengetikan program pada lembar kerja Sketch dan compile untuk mengecek atau memeriksa apakah kode sudah benar sebelum di kirim kepapan Arduino, program tersebut dapat di ketik seperti dibawah ini : // deklarasi variabel float tempc; int temppin = 0; void setup() { // buka serial port, set baud rate 9600 bps Serial.begin(9600); } void loop() { // baca data dari sensor tempc = analogread(temppin); // konversi analog ke suhu tempc = (5.0 * tempc * 100.0)/1024.0; // kirim data via serial berupa nilai biner
15 42 Serial.print((int)tempC,BYTE); // waktu tunda delay(1000); } Aplikasi Program Visual Basic 6.0 Salah satu kemudahan yang ada pada Arduino adalah adanya fungsi komunikasi serial yang sudah dikemas pada software Arduino. Dengan adanya fungsi serial, maka Arduino dapat berkomunikasi dua arah dengan PC atau laptop menggunakan program yang dibuat menggunakan Delphi, Visual C atau Visual Basic. Hasil pengukuran yang didapat tentunya dapat kita tampilkan pada program Visual Basiv 6.0 namun dengan itu kita harus membuat program pada Visual Basic 6.0 dengan objek objek yang digunakan antara lain yaitu : 2 Form 3 Label 1 Mscomm (diperoleh dari Project / Components / Controls / Microsoft Comm Control 6.0) Komponen Program Dalam membuat suatu proyek (Project) tentu tidak lepas dari pemakaian komponen-komponen program. Selain berbentuk tampilan pada form, beberapa komponen program bisa terdiri dari kode-kode program. Komponen program yang ditempatkan pada form biasanya berbentuk file (.Frm), sedangkan komponen program yang berisi kodekode program bisa terdiri dari file (.Bas, >Cls, dan lain-lain) baik yang dibuat lewat Module, Class Module, User Control, Property Page, dan masih banyak lainnya.
16 Kode Program Kode program adalah serangkaian tulisan perintah yang akan dilaksanakan jika suatu objyek dijalankan. Kode kode program ini akan mengontrol dan menentukan jalannya suatu obyek. Perhatikan contoh kode program berikut ini : Private Sub Form_Load() Set DBS = OpenDatabase(App.Path & \GL97.MDB ) Set RST = DBS.OpenRecordset(_ Account.dbopenDynase ) Cbo_status.AddItem Debet Cbo_ status.additem Kredit End Sub Sub ISI_OFF() For A = 0 to 2 TXT_ISI (A).Enabled = False Next Cbo_status.Enabled = False CMD_OK.Enabled = False CMB_CANCEL.Enabled = False End Sub Event Event adalah peristiwa atau kejadian yang diterima oleh suatu obyek, misalnya click, dblclick, keypress, dan sebagainya. Sebuah program yang baik harus mampuh mengakomodasi seluruh kemampuan event yang akan dilakukan oleh pemakainya. Tetapi tentu saja untuk menyediakan puluhan kemungkinan event pada sebuah
17 44 program tidaklah mudah. Berikut ini beberapa event yang sering digunakan oleh pemakai program yaitu : Event untuk mouse - Click Event ini terjadi bila tombol kiri mouse ditekan dan dilepas dengan cepat saat posisi pointer berada diatas obyek. - DblClick Event ini terjadi bila tombol kiri mouse ditekan dan dilepas dengan cepat sebanyak dua kali saat posisi pointer berada diatas obyek. - DragDrop Event ini terjadi bila tombol kiri mouse ditekan dan ditahan kemudian menyeret/menggeser obyek dari suatu tempat ke tempat lain, kemudian melepas tombol kiri mouse tersebut. - DragOver Hampir sama dengan DragDrop tetapi DragOver ini biasanya digunakan untuk mengubah bentuk tampilan pointer mouse saat obyek diseret. - MouseDown Event ini terjadi tombol kiri mouse ditekan dan ditahan. - MouseUp Event ini terjadi bila tombol kiri mouse dilepas sehabis ditekan.
18 45 - MouseMove Event ini terjadi bila mouse dipindah posisinya ketempat lain tanpa menekan tombol mouse tersebut. Event untuk Keyboard - KeyPress Event ini terjadi bila sebuah tombol keyboard ditekan. Nilai parameter dari KeyPress adalah kode ASCII untuk menyatakan jenis tombol keyboard yang ditekan. - KeyDown Event ini terjadi bila kita menekan dan menahan sebuah tombol keyboard. - KeyUp Event ini terjadi bila kita melepaskan sebuah tombol keyboard. Event untuk Perubahan - Active Event ini terjadi bila sebuah form menjadi window yang aktif. - Deactive Event ini terjadi ketika kita berpindah dari suatu form ke form yang lain. - GotFocus Event ini terjadi bila sebuah obyek menjadi satusatunya focus. Sebuah form dapat membuat membuat obyek focus bila form tersebut menjadi window aktif. - LostFocus
19 46 Event ini terjadi bila sebuah obyek kehilangan focus karena ada obyek lain yang mendapatkan focus. - Load Event ini terjadi bila sebuah form dibuka atau dipanggil. - Unload Event ini terjadi bila sebuah form ditutup. - Initialize Event ini terjadi bila semua referensi untuk form atau class dihapus dari memori computer. Pada obyek form, event ini terjadi setelah event Unload. - Paint Event ini terjadi bila sebuah form perlu digambar ulang. Biasanya dilakukan saat sebuah form dipindahkan dari form lain yang menutupinya. - Resize Event ini terjadi bila sebuah form dubah ukurannya. - Change Event ini terjadi bila isi sebuah control diubah. - QueryUnload Event ini terjadi apabila suatu aplikasi ditutup. Biasanya digunakan untuk memastikan bahwa semua yang berhubungan dengan aplikasi juga telah ditutup, atau memastikan bahwa data telah disimpan sebelum aplikasi ditutup.
20 47 Event event lainnya - Timer Event ini terjadi ketika event lain dijalankan sebelum event timer ini. Event ini hanya berhubungan dengan control timer. - Scroll Event ini terjadi saat kita menyeret kotak kecil pada scroll bar. Event ini hanya berhubungan dengan control scroll bar. - PathChange Event ini terjadi saat standar path untuk mencari suatu file diubah. Event ini hanya ada pada control File list box. - PatternChange Event ini terjadi apabila kode pencarian daftar file diubah, misalnya *.* dubah menjadi *.jpg. - Validate Event ini hanya digunakan untuk memastikan data telah ditangani dengan baik. - SelChange Event ini terjadi saat control Grid sedang digunakan Metode Metode ( Method ) adalah suatu set perintah seperti halnya fungsi dan prosedur, tetapi sudah tersedia didalam suatu obyek. Metode biasanya akan mengerjakan suatu tugas khusus pada suatu obyek. Contoh : Private Sub Form Active ( )
21 48 Print Belajar Visual Basic 6.0 End Sub Module Module dapat disejajarkan dengan form, tetapi tidak terdapat obyek. Module hanya berisi kode kode program atau prosedur yang dapat digunakan dalam program aplikasi. Contoh potongan program dalam modul ; Sub OpenQuery (rname As String, btemp As Boolean) On Error Goto OpenQueryErr Dim stmp As String Dim rstmp As Recordset Dim qdftmp As QueryDef Dim squerytype As String Dim frmtmp As Form Dim ndoit As Integer Dim breturnsrows As Boolean End Sub Memasang Kontrol pada Form Suatu program aplikasi yang dibuat oleh Visual Basic 6.0 bisa dikatakan tidak pernah lepas dari pemakaian control pada form. Sebenarnya control Visual Basic 6.0 tidak hanya yang ada pada toolbox saja masih banyak lagi yang tersimpan sebagai komponen tambahan. Sekarang kita dapat memulai mendesain form dengan mengikuti langkah langkah berikut :
22 49 1. Lakukan dobel klik control Label yang ada di toolbox dan bentuk label dengan ukuran standar langsung berada di form aktif ( Form1). Cara lain untuk memasukan control Label pada form adalah dengan melakukan klik tunggal pada control tersebut dan lakukan Drag pada form sampai luasnya sesuai dengan keinginan serta lepas tombol mousenya bila telah sesuai. Gambar 3.5. Menempatkan kontrol Label pada Form 2. Buat tiga buah kontrol Label, untuk itu kita bisa melakukan seperti pada langkah 1 atau mengcopy control Label yang sudah dibuat. Jika ingin menggandakan control label dengan perintah Copy, pastikan kontrol label tersebut sudah di-klik sehingga muncul garis-garis pembatas di sekeliling kontrol/obyek. Klik toolbar Copy atau tekan secara bersama-sama tombol Ctrl dengan tombol C ( Control
23 50 + C ). Selanjutnya klik toolbar Paste atau tekan secara bersama-sama tombol Ctrl dengan tombol V ( Ctrl + C ).Visual Basic 6.0 akan menampilkan pesan Apakah ingin dibuat kontrol Array?. Untuk sementara tidak perlu dibuat kontrol array yaitu dengan melakukan klik tombol No. Gambar 3.6. Hasil proses copy kontrol Label 3. Lakukan dobel klik kontrol Mscomm (diperoleh dari Project/Components/Controls/Microsoft Comm Control 6.0 yang ada di toolbox dan bentuk Mscomm dengan ukuran standar langsung berada di form aktif ( Form1).
24 51 Gambar 3.7. Menempatkan kontrol Mscomm pada Form 4. Dari tiga kontrol Label yang ada pada Form posisinya tidak teratur dan ukurannya masih standar. Untuk itu kita bisa merapihkan dengan dengan cara mendrag/menggeser Label sesuai dengan posisi yang kita inginkan dan untuk memperbesar ukuran label kita dapat klik label lalu drag titik kotak warna biru sebesar yang kita inginkan. Pengaturan Label dapat kita olah sesuai yang kita inginkan ada pada Properties. Pada Label1 kita dapat mengganti Captionnya menjadi Suhu ruang saat ini 5. Ketikan program pada masing kontrol seperti dibawah ini : Dim temp As String, strdata As String Dim cnt As Integer
25 52 Dim flag As Integer Dim strout As String Private Sub Command1_Click() Command1.Enabled = False Command2.Enabled = True If cmm = "" Or setb = "" Then MsgBox "Periksa pengaturan komunikasi (E:1)", vbexclamation, "Komunikasi RS232" Call settings_click Exit Sub End If On Error GoTo err MSComm1.CommPort = cmm MSComm1.settings = setb If MSComm1.PortOpen = False Then MSComm1.PortOpen = True Do Call waitscan Call showinput Loop Until MSComm1.PortOpen = False End If err: 'error trap If Command1.Enabled = False Then
26 53 MsgBox "Periksa pengaturan komunikasi (E:2)", vbexclamation, "ERROR" Command1.Enabled = True Command2.Enabled = False Form2.Show vbmodal End If Exit Sub End Sub Private Sub Command2_Click() If MSComm1.PortOpen = True Then MSComm1.PortOpen = False Command1.Enabled = True Command2.Enabled = False End Sub Private Sub Command3_Click() cnt = 0 Label1.Caption = 0 Text1.Text = "" End Sub Private Sub exit_click() If MSComm1.PortOpen = True Then MSComm1.PortOpen = False
27 54 End If End End Sub Private Sub Form_Load() flag = 0 Label1.FontSize = 40 Label3.Caption = "Nama : Sri Widodo" & vbcrlf & "NIM: " & vbcrlf & vbcrlf & "PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO" & vbcrlf & "FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI" & vbcrlf & "UNIVERSITAS MERCU BUANA" & vbcrlf & "JAKARTA" & vbcrlf & "2012" Label6.Caption = Chr(176) & "C" Text1.MaxLength = Command2.Enabled = False Command1.Enabled = True If MSComm1.PortOpen = True Then MSComm1.PortOpen = False cmm = GetSetting(App.EXEName, "Comm", "Port", "") setb = GetSetting(App.EXEName, "Comm", "Setting", "") End Sub
28 55 Public Sub waitscan() Do While MSComm1.InBufferCount = 0 And MSComm1.PortOpen = True 'tunggu buffer terisi DoEvents Loop End Sub Public Sub showinput() If MSComm1.PortOpen = False Then Exit Sub MSComm1.InputLen = 1 strdata = MSComm1.Input If strdata <> Chr(13) Then 'baca buffer satu karakter untuk setiap waktu If strdata = "T" Then flag = 1 Label1.Caption = "" strout = Now & " T:" ElseIf strdata = "R" Then flag = 2 Label5.Caption = ""
29 56 Text1.SelStart = Len(Text1.Text) strout = strout & " C " & "R:" ElseIf strdata = "S" Then flag = 0 Text1.SelStart = Len(Text1.Text) strout = strout & " %" & vbcrlf Text1.SelText = strout Dim intfilehandle As Integer Dim mystr As String mystr = strout intfilehandle = FreeFile Open ("Suhu." & Format$(Now, "m.d.yy") & ".txt") For Append As #intfilehandle Print #intfilehandle, mystr Close #intfilehandle ElseIf flag = 1 Then Label1.Caption = Label1.Caption + strdata strout = strout & strdata ElseIf flag = 2 Then Label5.Caption = Label5.Caption + strdata strout = strout & strdata End If End If End Sub
30 57 Private Sub Form_QueryUnload(Cancel As Integer, UnloadMode As Integer) If MSComm1.PortOpen = True Then Cancel = True MsgBox "Harap Port ditutup dulu", vbexclamation, "PORT MASIH TERBUKA" End If End Sub Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer) Dim Frm As Form For Each Frm In Forms Unload Frm Next End Sub Private Sub send_click() If MSComm1.PortOpen = False Then MSComm1.PortOpen = True End If a = InputBox("Masukkan perintah ke device ", "Output") MSComm1.Output = a End Sub
31 58 Private Sub settings_click() If MSComm1.PortOpen = True Then MSComm1.PortOpen = False End If Command1.Enabled = True Command2.Enabled = False Form2.Show vbmodal End Sub Setelah kode program dibuat sambungkan Arduino uno pada komputer dengan menggunakan kabel Usb ( Universal Serial Bus ), perlu kita perhatikan jangan sampai lupa menyesuaikan nomor port pada program Visual Basic 6.0 dengan port yang dipakai Arduino pada tugas ini menggunakan port 6, lalu kita dapat menjalankan program ini dengan klik menu Run lalu Start bila tidak terjadi kegagalan akan terlihat seperti Gambar 3.8. Bila kita ingin menjalankan program ini, kita tidak bisa bersamaan meng upload Program Arduino IDE karena masing-masing menggunakan port yang sama.
32 59 Gambar 3.8. Hasil akhir program suhu & kelembaban dapat ditampilkan Membuat File Exe Program yang telah dibuat biasanya harus dijalankan dengan cara membuka sistem Visual Basic terlebih dahulu, hal ini memerlukan banyak waktu dan tenaga. Untuk melakukan efisiensi maka sebaiknya dibuat sebuah file EXE dari program yang telah lengkap tersebut, tujuannya adalah agar pada saat kita menjalankan program yang sudah kita buat, kita tidak perlu menjalankan program Visual Basic. Untuk membuat kompilasi program lakukan langkah langkah di bawah ini : 1. Buka program yang akan dikompilasi (misalnya Suhu & Kelembaban)
33 60 2. Klik menu File, pilih Make Suhu.exe 3. Tulis nama file EXE (misalnya Suhu & Kelembaban) 4. Tentukan posisi penyimpanan file tersebut (misalnya pada direktori D:\) 5. Kemudian pilih OK Gambar 3.9. Membuka program yang akan di kompilasi kedalam file exe Setelah terbentuk file EXE dengan langkah-langkah di atas, maka sebaiknya kita pun membuat shortcut-nya di desktop dengan tujuan agar pada saat program tersebut dijalankan kita cukup dengan melakukan double-click pada shortcut tersebut tanpa harus membuka sistem Visual Basic. Untuk membuat shortcut di desktop lakukan langkah-langkah di bawah ini: 1. Tampilkan Desktop 2. Klik kanan mouse
34 61 3. Pilih New 4. Pilih Shortcut 5. Klik Browse 6. Pilih direktori D:\ 7. Klik Open 8. Pilih file Monitor Suhu dan Kelembaban 9. Klik Open, maka akan muncul menu seperti gambar berikut 10. Klik Next 11. Jika perlu, ubahlah dengan nama shortcut yang baru 12. Klik Finish Gambar Shortcut pada desktop Dengan cara ini maka akan terbentuk sebuah shortcut baru di desktop, jika kita melakukan Double-Click pada shortcut tersebut maka akan tampil program aplikasi kontrol suhu yang telah dikompilasi dengan nama Monitor Suhu dan Kelembaban.
BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
28 BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3.1. Blok Diagram Rangkaian Untuk merealisasikan alat pendeteksi gerakan manusia berbasis Arduino Uno dengan ditampilkan pada windows Visual Basic 6.0 ini, maka
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3.1. Blok Diagram Rangkaian Untuk merealisasikan alat pengukur suhu ruangan berbasis Arduino Uno dengan ditampilkan pada windows Visual Basic 6.0 ini, maka langkah
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3.1 Blok Diagram Rangkaian Untuk merealisasikan sistem monitoring dan kontrol inkubator bayi berbasis Arduino Uno dengan ditampilkan pada windows Visual Basic 6.0,
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3.1 Blok Diagram Rangkaian Untuk merealisasikan alat pengukur suhu ruangan berbasis Arduino Uno dengan ditampilkan pada windows Visual Basic 6.0 ini, maka langkah yang
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada Bab ini penulis akan menjelaskan mengenai perancangan perangkat keras (hardware) dan perancangan perangkat lunak (software) pada rangkaian Alarm Kebakaran Otomatis ini. 3.1.
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. 3.1 Perancangan Hardware. Untuk merealisasikan alat pemancar fm digital berbasis Arduino Uno,
BAB III PERANCANGAN 3.1 Perancangan Hardware Untuk merealisasikan alat pemancar fm digital berbasis Arduino Uno, maka langkah yang pertama kali dilakukan adalah dengan membuat blok diagram alat seperti
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
38 BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan tentang perancangan Alat pendeteksi dini kerusakan pada sistem pengkondisian udara secara umum alat ini terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama yaitu
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT
37 BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT 4.1 Tujuan Pengukuran dan Pengujian Pengukuran dan pengujian alat bertujuan agar dapat diketahui sifat dan karakteristik tiap blok rangkaian dan fungsi serta cara kerja
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3.1 Blok Diagram Rangkaian Untuk merealisasikan perancangan dan pembuatan alat sistem pengamatan cuaca berbasis Arduino Mega 2560, perlu adanya LCD agar dapat memonitor
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 DESKRIPSI KERJA SISTEM GPS Mikro kontroler HP GSM GSM-CSD HP GSM PC Bagian Objek Bagian Navigasi Gambar 3.1. Blok diagram sistem Sistem bagian navigasi terdiri
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Bab ini menjelaskan tentang perancangan sistem IOT dari proyek yang sudah dijelaskan sebelumnya. 3.1. Diagram Blok Sistem Perancangan diagram blok sistem alat ini ditunjukkan pada
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan hasil dari pengujian rancangan alat yang dibuat beserta pembahasan tentang sistem dan cara kerja perancangan
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM Dalam bab ini penulis akan mengungkapkan dan menguraikan mengenai persiapan komponen komponen dan peralatan yang digunakan serta langkahlangkah praktek, kemudian menyiapkan
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. 27
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Kendali Back Gauge Berbasis Arduino Sistem yang akan dirancang akan terbagi menjadi dua bagian, yaitu perancangan perangkat keras ( Hardware ) dan perancangan perangkat
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Software arduino merupakan software yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler arduino menggunakan software
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK
BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK Bab ini membahas tentang perancangan perangkat lunak yang meliputi interface PC dengan mikrokontroller, design, database menggunakan Microsoft access untuk
Lebih terperinciModul Praktikum Ke-1
Bahasa Pemrograman Dasar Fathurrohman 1 Modul Praktikum Ke-1 (Tampilan VB, Event, Property, Objek Kontrol : form, text, label, command) Mengenal Visual Basic (VB) Visual Basic adalah salah satu perangkat
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 LISTING PROGRAM SECARA KESELURUHAN PADA ARDUINO. #define dht_dpin A0 //no ; here. Set equal to channel sensor is on
DAFTAR PUSTAKA [1.] Bengkel dan Laboratorium Elektronik PLN Pusat Pengatur Beban Sistem Tenaga Listrik Se Jawa da Bali ; Jaringan Informasi PLN P2B, Jakarta, 1990. [2.] http://arduino.cc, di akses pada
Lebih terperinciPemrograman serial port pada Arduino
Artikel ini ditujukan untuk Anda yang ingin menghubungkan mikrokontroler Arduino dengan aplikasi desktop menggunakan Visual Basic (.NET), melalui komunikasi serial (serial port communication). Perangkat
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN
62 BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN Dalam bab ini penulis akan mengungkapkan dan menguraikan mengenai persiapan komponen komponen dan peralatan yang dipergunakan serta langkahlangkah praktek, kemudian
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Software Arduino merupakan software yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler Arduino menggunakan Arduino
Lebih terperinci4.1.2 Implementasi Sistem Setelah melakukan analisis dan perancangan sistem yang telah dibahas, maka untuk tahap selanjutnya adalah implementasi siste
BAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL PENGUJIAN Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi pengembangan aplikasi sensor untuk memantau suhu ruang server dengan pemberitahuan SMS. 4.1 Implementasi Setelah
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN. Rectifier. Mobile Phone / Remote Computer. Team Viewer. Gambar 3.1 Blok Rangkaian Sistem
BAB III PERANCANGAN Bab ini membahas perancangan sistem telemetri monitoring tegangan PLN berbasis platform Mikrocontroller Open Source Arduino Uno. Microcontroller tersebut digunakan untuk mengolah informasi
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3. 1 Perancangan Alat Pada tugas akhir ini penulis merancang alat untuk mengukur ph dengan menggunakan mikroprosesor Arduino dan dapat dibawa dengan perangkat handphone
Lebih terperinciPengenalan Komunikasi Data pada Processing
Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom 1 Modul 11 : Pengenalan Komunikasi Data Processing 11.1 Tujuan Mahasiswa mampu melakukan komunikasi data Processing dengan Arduino. 11.2 Alat & Bahan 1. Komputer/Laptop
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
24 BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Diagram Blok Rangkaian Perancangan system monitoring Thermometer data logger menggunakan Arduino uno, yang berfungsi untuk mengontrol atau memonitor semua aktifitas yang
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengenalan Visual Basic 6.0 Visual Basic 6.0 merupakan salah satu tool untuk pengembangan aplikasi yang banyak diminati oleh orang. Visual Basic merupakan bahasa pemrograman
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. ANALISIS 3.1.1 Analisis Masalah Berdasarkan permasalahan yang dijelaskan oleh penulis sebelumnya, bahwa dengan perkembangan kemajuan kehidupan manusia di tuntut untuk
Lebih terperinciLogika pemrograman sederhana
Logika pemrograman sederhana Setelah belajar materi 1, 2 dan 3 sekarang saatnya mengenal logika pemrograman sederhana, di materi 1 sudah di bahas sedikit apa itu algoritma pemrograman, sekarang saatnya
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan aplikasi Traffic Light Control System berbasis jaringan dan pengawasan traffic dengan kamera berdasarkan jam kantor sampai
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. pengujian perangkat lunak (software) dan kinerja keseluruhan sistem, serta analisa
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN Dalam bab ini penulis akan menguraikan dan menjelaskan beberapa hasil pengujian dari hasil penelitian tugas akhir ini. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian
Lebih terperinciPercobaan 2 PENGENALAN INTERFACE SERIAL DAN UART
Percobaan 2 PENGENALAN INTERFACE SERIAL DAN UART I. Tujuan 1. Untuk Mengenal Modul Serial port dan Mempelajari Konfigurasi Input dan Output dari serial port 2. Dapat membuat program untuk pengiriman dan
Lebih terperinciBab I Pengenalan Visual BASIC
Bab I Pengenalan Visual BASIC 1. Pendahuluan Visual BASIC (Beginners All-Purpose Symbolic Instruction Code) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membuat suatu aplikasi dalam Microsoft
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Aplikasi Aplikasi dapat diartikan sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi komputer adalah suatu pekerjaan
Lebih terperinciPANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO
BBROBOTINDONESIA PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO www.belajarbikinrobot.weebly.com Praktikum 3 Belajar Arduino analogread() dan Komunikasi Serial Setelah sebelumnya kita belajar tentang penggunaan pin digital
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1 Tujuan Setelah perancangan software dan alat telah selesai, untuk tahap selanjutnya yaitu pengujian dan analisa alat, tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dijelaskan tentang implementasi dari perangkat lunak mikrokontroler dan komputer, kemudian akan dilakukan proses pengujian terhadap perangkat lunak dengan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Software arduino merupakan software yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler arduino menggunakan software
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
BAB 3 PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM Sistem akuisisi data ekonomis berbasis komputer atau personal computer (PC) yang dibuat terdiri dari beberapa elemen-elemen sebagai berikut : Sensor, yang merupakan komponen
Lebih terperinciMENGELOLA FILE. - Untuk menampilkan file, perlu membuka direktori penyimpanannya.
MENGELOLA FILE Menampilkan File - Untuk menampilkan file, perlu membuka direktori penyimpanannya. - File disimpan pada susunan bertingkat-tingkat dan akan lebih mudah apabila organisasi file menggunakan
Lebih terperinciMODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0
MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0 Visual Basic (VB) pada dasarnya adalah sebuah bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Lampu Lalu Lintas 2.1.1 Pengertian Lampu Lalu Lintas Menurut Penjelasan UU Lalu Lintas No. 14 tahun 1992 pasal 8 ayat 1 huruf c menyebutkan bahwa Pengertian alat pemberi isyarat
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK MIKROPROSESSOR & INTERFACE
LAPORAN PRAKTIK MIKROPROSESSOR & INTERFACE PERCOBAAN 7: SERIAL ASINKRON (UART) OLEH : Rina Dwi Yunita Sari TK-2A/18 PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT
BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT Dalam bab empat ini akan diuraikan dan dibuktikan mengenai persiapan komponen dan peralatan yang dipergunakan, serta langkah-langkah praktek, kemudian menyiapkan data
Lebih terperinciMenuntun Anda membuat sketch HelloWorld. Menjelaskan diagram alir pemrograman HelloWorld. Menjelaskan cara memprogram Arduino
Bab 5 Program Arduino Anda Yang Pertama Bab ini : Menuntun Anda membuat sketch HelloWorld Menjelaskan diagram alir pemrograman HelloWorld Menjelaskan cara memprogram Arduino Menjalankan sketch HelloWorld
Lebih terperinci1. MENGENAL VISUAL BASIC
1. MENGENAL VISUAL BASIC 1.1 Mengenal Visual Basic 6.0 Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan bagaimana hasil dari pengujian rancangan alat yang dibuat beserta pembahasan tentang hasil sensor berat dan
Lebih terperinciPengenalan Visual Basic
Pengenalan Visual Basic KETERANGAN : 1. Baris Menu, digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project, dll. 2. Main Toolbar, digunakan untuk melakukan tugastugas tertentu
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1. Pendahuluan Setelah perancangan alat selesai, selanjutnya yang perlu dilakukan adalah pengujian dan analisa alat yang bertujuan untuk melihat tingkat keberhasilan
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM Bab ini akan membahas pengujian dan analisa sistem yang telah dibuat sebelumnya. Pengujian dilaksanakan secara berulang untuk mendapatkan data yang valid, data yang
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM TEKNIK KENDALI DIGITAL PERCOBAAN 1 PERANGKAT MASUKKAN DAN KELUARAN ARDUINO UNO. DOSEN : DR. Satria Gunawan Zain, M.
LAPORAN PRAKTIKUM KELAS PTIK 05 2014 TEKNIK KENDALI DIGITAL PERCOBAAN 1 PERANGKAT MASUKKAN DAN KELUARAN ARDUINO UNO DOSEN : DR. Satria Gunawan Zain, M.T NAMA NIM TANGGAL KUMPUL TANDA TANGAN PRAKTIKAN ASISTEN
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. transmisi data dari Arduino ke Raspberry Pi 2 dan Arduino ke PC pembanding.
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN Dalam bab ini penulis akan menguraikan dan menjelaskan beberapa hasil pengujian dari hasil penelitian tugas akhir ini. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian
Lebih terperinciBAB I Pengenalan Microsoft Visual Basic 6.0
BAB I Pengenalan Microsoft Visual Basic 6.0 Pembuatan program dalam Visual Basic berbeda dengan pembuatan program-program DOS atau pemrograman yang bersifat konvensional. Dalam Visual Basic, pembuatan
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA 4.1 Analisa dan Pengujian Alat lunak. Pada bab pengujian dan analisa dilakukan pada perangkat keras dan perangkat 4.2 Perangkat Keras Adapun perangkat keras yang akan dianalisi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. pengujian perangkat lunak (software) dan kinerja keseluruhan sistem, serta analisa
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN Dalam bab ini penulis akan menguraikan dan menjelaskan beberapa hasil pengujian dari hasil penelitian tugas akhir ini. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian
Lebih terperinciDHT11 Temperature and Humidity Sensor Board Gambar 1 Blok Diagram AN196. 5V (Power) GND (Power)
DT-AVR DT-AVR Application Note AN196 Pemantuan Suhu dan Kelembaban Relatif Berbasis DT-AVR Inoduino dan Modul Sensor DHT11 Oleh : Tim IE Terdapat berbagai macam pilihan jenis sensor suhu, dari berbagai
Lebih terperinciHow2Use DT-51 AT89C51XXX BMS. Oleh: Tim IE. Gambar 1 Tata Letak DT-51 AT89C51XXX BMS
DT-51 AT89C51XXX BMS Application Note Oleh: Tim IE Application Note (AN) ini disusun untuk memberikan penjelasan tentang cara penggunaan DT-51 AT89C51XXX Bootloader Micro System beserta software pendukungnya.
Lebih terperinciMODUL IV PROCEDURE. [Private public static]sub namaprosedur (daftarargumen) End Sub
MODUL IV PROCEDURE Untuk dapat mengendalikan sebuah program, anda dapat membuat suatu blok perintah yang diberi nama. Dan ketika anda ingin menjalankan program tersebut anda tinggal memanggil nama bloknya
Lebih terperinci[Tutorial VB6] Bab 4 Penggunaan Data dan Variabel
[Tutorial VB6] Bab 4 Penggunaan Data dan Variabel 1. Buka Microsoft Visual Basic 6.0. 2. Pada jendela New Project, klik Existing Pilih file Latihan.vbp klik Open 3. Tambahkan form baru ke dalam Project,
Lebih terperinciMODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case
MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case 1. variabel suatu tempat dalam memori yang diberi nama (sebagai pengenal) dan dialokasikan untuk menampung data. Sintax : Dim_namavariabel_As_typedata
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM
BAB III PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM 3.1. Gambaran Umum Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Pembahasan ini meliputi pembahasan perangkat
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Proses instalasi aplikasi merupakan tahapan yang harus dilalui sebelum
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 IMPLEMENTASI Proses instalasi aplikasi merupakan tahapan yang harus dilalui sebelum memulai penggunaan Sistem Kontrol Pendeteksian Kebakaran. Berikut beberapa kebutuhan
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai implementasi dari sistem yang dibuat. Pembahasan implementasi sistem akan meliputi tampilan koding beserta penjelasannya dan perancangan
Lebih terperinciMENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI
MENGOPERASIKAN SISTEM OPERASI software system operasi generasi terakhir yang dikeluarkan Microsoft adalah Windows 95 Windows 98 Windows XP dan Vista Windows 7 Windows Me Sofware yang dirancangan khusus
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan tentang perancangan Sistem Monitoring Pada Trafo Tenaga Dengan Visual Basic 6.0 Berbasis Arduino secara umum alat ini terdiri dari 2 bagian. Bagian
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN. Gambar diatas adalah tampilang awal ketika ingin memulai project baru. Pilih Standart EXE untuk memulai project.
BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Visual Basic 6.0 Dalam perancangan aplikasi perancangan data menggunakan visual basic 6.0 langkah pertama adalah dengan membuat Form Home Gambar 4.1 New Project Gambar
Lebih terperinciSesi/Perkuliahan ke: XII
Sesi/Perkuliahan ke: XII Tujuan Instruksional Khusus : 1. Mahasiswa mengerti dan memahami penggunaan Database dalam Visual Basic 2. Mahasiswa mengerti cara menampilkan file 3. Mahasiswa mengerti cara menyaring
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT. Pada bab III ini menjelaskan mengenai konsep perancangan alat Monitoring Arus dan
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1 Deskripsi dan Spesifikasi Alat Pada bab III ini menjelaskan mengenai konsep perancangan alat Monitoring Arus dan Tegangan Pada Sistem Tenaga Listrik 3 fasa berbasis
Lebih terperinciPRAKTIKUM 9 Penulisan dan Pembacaan ADC pada Mikrokontroler
PRAKTIKUM 9 Penulisan dan Pembacaan ADC pada Mikrokontroler 1. TUJUAN Mahasiswa dapat memahami pola pemrograman ADC pada Arduino Memahami pembacaan dan penulisan ADC pada mikrokontroler. 2. DASAR TEORI
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA Pembahasan dalam Bab ini meliputi pengujian dari setiap bagian kemudian dilakukan pengujian secara keseluruhan. Ada beberapa tahapan pengujian untuk yang harus dilakukan untuk
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Alat dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan pada tugas akhir ini yaitu berupa hardware dan software. Table 3.1. merupakan alat dan bahan yang digunakan. Tabel 3.1. Alat dan
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ALAT 4.1. Pendahuluan Setelah perancangan alat selesai, selanjutnya yang perlu dilakukan adalah pengujian dan analisa alat yang bertujuan untuk melihat tingkat keberhasilan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Instalasi merupakan hal yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler. Sebelum melakukan instalasi, hubungkan
Lebih terperinciAlgoritma Pemrograman A
Algoritma Pemrograman A Memahami Proyek Proyek dan Dasar Dasar Delphi Code Memahami proyek Delphi Komponen Proyek Project Explorer Windows Dasar-Dasar Delphi Code Procedures IDE (Intregated Development
Lebih terperinciKUPAS TUNTAS PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0. Dilengkapi penjelasan Coding. Oleh: Didin Muhidin. Copyright 2016 by DiesAlfatih.
KUPAS TUNTAS PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 Dilengkapi penjelasan Coding Oleh: Didin Muhidin Copyright 2016 by DiesAlfatih Penerbit DiesAlfatih_1453 diesalfatih.blogspot.com diesalfatih@gmail.com Desain
Lebih terperinciEmbedded Visual Basic
2 Objektif : Mengenal Mengetahui Cara Menggunakan Mengetahui Cara Membuat Aplikasi Mengenal Kontrol-Kontrol & Object-Object Pada bab ini, anda akan memulai menjalankan 3.0. Selain dibahas mengenai dasar-dasar
Lebih terperinci1.1 Mengenal Visual Basic (VB) 1.2 Mengenal Integrated Development Environment (IDE) VB 6
1.1 Mengenal Visual Basic (VB) Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintahperintah yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 PENDAHULUAN Pengukuran tinggi badan menggunakan ARDUINO adalah alat yang digunakan untuk mengukur tinggi badan seseorang dengan cara digital. Alat ini menggunakan sebuah IC yang
Lebih terperinciPEMROGRAMAN DASAR. Visual Basic 6
PEMROGRAMAN DASAR Visual Basic 6 TUJUAN Memahami solusi studi kasus menggunakan konsep berorientasi objek dalam visual basic (VB) Materi Konsep Objek Dalam Visual basic Objek in form and control Implementation
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap aplikasi yang akan dibangun, tahapan selanjutnya adalah implementasi dan pengujian. Untuk mengimplementasikan
Lebih terperinciBAB-2 : TIPE DATA, VARIABEL DAN OPERATOR
BAB-2 : TIPE DATA, VARIABEL DAN OPERATOR Setelah selesai pembahasan pada bab ini, diharapkan Anda dapat : Mengenal dan dapat menggunakan tipe data Mengenal dan menggunakan variable Mengenal dan menggunakan
Lebih terperinciKrisna D. Octovhiana
Cepat Mahir Visual Basic 6.0 mail4krisna@yahoo.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),
Lebih terperinciForm dan Kontrol. 5.1 Form
Form dan Kontrol Pada bab-bab sebelumnya kita telah sering menggunakan form maupun kontrol. Kita menggunakan form sebagai cara untuk berinteraksi dengan pengguna/user. Dengan form, kita bisa menciptakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN. pengujian perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) dan kinerja
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN Dalam bab ini penulis akan menguraikan dan menjelaskan beberapa hasil pengujian dari hasil penelitian tugas akhir ini. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM Pada bab ini penulis akan menguraikan mengenai persiapan komponenkomponen dan peralatan yang digunakan serta langkah-langkah praktek, kemudian menampilkan data hasil
Lebih terperinciPANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO
BBROBOTINDONESIA PANDUAN PRAKTIKUM DASAR ARDUINO www.belajarbikinrobot.weebly.com Praktikum 2 Belajar Arduino digitalread () dan Komunikasi Serial Pada praktikum kali ini, kita akan mencoba menggunakan
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA
BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA Bab ini membahas tentang pengujian dan analisa sistem yang telah dirancang. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui respon kerja dan sistem secara keseluruhan.
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT SIMULASI
BAB III PERANCANGAN ALAT SIMULASI 3.1. Perencanaan Alat Simulasi Simulasi digunakan untuk mendiskripsikan cara kerja system pengendalian escalator otomatis menggunakan programmable logic controller (PLC).
Lebih terperinciE-Trick Visual Basic 6.0
DISCLAIMER Seluruh dokumen E-Trik di dalam CD ini dapat digunakan dan disebarkan secara bebas untuk tujuan belajar bukan komersial (non-profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Simulasi 2.1.1 Pengertian Simulasi Simulasi merupakan salah satu cara untuk memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi di dunia nyata (real world). Banyak metode yang dibangun
Lebih terperinciLembar Kegiatan 8 Arduino Wireless Controlling
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 CIMAHI Bidang Studi Keahlian : 1. Teknologi & Rekayasa 2. Teknologi & Komunikasi Jl. Mahar Martanegara No. 48 Leuwigajah, Kota Cimahi 40533 Telp. (022) 6629683, Fax.
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. muka yang bersifat grafis Graphical User Interface (GUI). Daripada menulis
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Visual Basic 6.0 Visual Basic merupakan cara termudah dan tercepat untuk membuat aplikasi yang dijalankan di sistem operasi Microsoft Windows. Apakah Anda seorang profesional
Lebih terperinciIV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menggunakan sensor optik berbasis mikrokontroler ATMega 8535 dengan
IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Telah direalisasikan alat ukur massa jenis minyak kelapa sawit menggunakan sensor optik berbasis mikrokontroler ATMega 8535 dengan tampilan ke komputer.
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
44 BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Deskripsi Alat Pada bab ini penulis akan menjelaskan spesifikasi alat, menjelaskan beberapa blok rangkaian masing-masing bloknya memiliki karakteristik yang berbeda-beda,dan
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN ALAT
BAB 3 PERANCANGAN ALAT 3.1 Deskripsi Alat Pada bab ini penulis akan menjelaskan spesifikasi alat pemodelan sterilisasi ruangan yang akan dibuat dan menjelaskan beberapa blok diagram dan rangkaian yang
Lebih terperinciPROJECT LED SINYAL MORSE SOS
PROJECT LED SINYAL MORSE SOS Agustus 2015 Tingkat: Oleh : Feri Djuandi Pemula Menengah Mahir Platform: Arduino Uno IDE Arduino versi 1.6.5 Objektif: Tujuan projek ini adalah menghasilkan sebuah program
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM. ruangan yang menggunakan led matrix dan sensor PING))). Led matrix berfungsi
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Pengertian Umum Perancangan Media Penyampaian Informasi Otomatis Dengan LED Matrix Berbasis Arduino adalah suatu sistem media penyampaian informasi di dalam ruangan yang menggunakan
Lebih terperinciMengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface
PERCOBAAN 9 Dasar Pemograman Visual A. Tujuan Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface B. Teori 1. Mengenal Visual Basic Visual Basic
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Instalasi merupakan hal yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler. Sebelum melakukan instalasi, hubungkan
Lebih terperinciBAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. DESKRIPSI KERJA SISTEM Gambar 3.1. Blok diagram sistem Satelit-satelit GPS akan mengirimkan sinyal-sinyal secara kontinyu setiap detiknya. GPS receiver akan
Lebih terperinci