BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN"

Transkripsi

1 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dijelaskan tentang implementasi dari perangkat lunak mikrokontroler dan komputer, kemudian akan dilakukan proses pengujian terhadap perangkat lunak dengan beberapa pengujian. 4.1 Implementasi Berikut ini adalah peralatan yang penulis gunakan untuk sistem monitoring debit air adapun beberapa komponen perangkat keras dan perangkat lunak yang di butuhkan Komponen Perangkat Keras Komponen perangkat keras yang penulis gunakan dalam pembangunan monitoring debit air adalah sebagai berikut : Tabel 4.1 Alat Atau Komponen Yang Dibutuhkan No Nama Komponen Mikrokontroler Sensor Ldr Motor Printer Bejana (Aquarium) Led Jari-Jari Sepeda Kabel Dku 45 Kabel Power Jumlah 1 buah 4 buah 1 buah 1 buah 4 buah 2 buah 1 buah 1 buah Semua komponen tersebut terdiri dari beberapa modul secara terpisah dan dirangkai sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah sistem yang dapat digunakan untuk monitoring debit air. Aplikasi yang digunakan yaitu visual basic 6 untuk kebutuhan tampilan antarmuka atau interface. 64

2 4.1.1 Komponen Perangkat Lunak Komponen perangkat lunak yang penulis gunakan sebagai pendukung monitoring debit air adalah sebagai berikut : 1. Visual Basic 6 Program yang dibuat dengan menggunakan visual basic 6 berfungsi sebagai tampilan antar muka atau interface pada PC 2. MIDE 51 Program tersebut digunakan untuk mengisi pada mokrokontroler. 4.2 Cara Kerja Aplikasi Cara kerja aplikasi yang telah dibuat dengan visual basic 6 dibagi menjadi 3 form, form login, form setting dan form main. Berikut adalah tahapan kerja program aplikasi tersebut. A. Cara Kerja Form Login Halaman login merupakan tampilan halaman yang bisa digunakan untuk akses ke form setting dan form main, akan tetapi sebelum dapat masuk form lainya terlebih dahulu mengisi user name dan password. Untuk lebih jelasnya dari form login dapat dilihat pada gambar 4.1 berikut. Gambar 4.1. Tampilan Form Login 65

3 Ada tiga buah tombol button. Button login untuk akses ke form main dan form setting, button cancel digunakan untuk menghapus text box username dan password dan button logout digunakan untuk keluar dari form login. B. Cara Kerja Form Setting Halaman form setting dibuat untuk melakukan proses setting port agar PC terkoneksi dengan alat. Untuk lebih jelasnya dari form setting dapat dilihat pada gambar 4.2 berikut. Gambar 4.2. Tampilan Form Setting Pada form setting terdapat 6 combo dimana. Pada combo1 hanya memasukan port yang berada pada PC agar terkoneksi dengan alat. Sedangan pada combo lainya inputan sudah disimpan pada visual basic. Jika sudah mengisi port langkah selanjutnaya klick button OK untuk memproses data yang telah dimasukan. Sedangkan button cancel digunakan untuk keluar dari form setting. 66

4 C. Cara Kerja Form Main Halaman form main dibuat untuk melakukan monitoring deabit air pada aquarium. Untuk lebih jelasnya dari form main dapat dilihat pada gambar 4.3 berikut. Gambar 4.3 Tampilan Form Main 4.3 Pengujian Pengujian dilakukan untuk mendapatkan kesesuaian antara teori, perancangan, dan hasil yang telah dibuat. Sehingga dalam hal ini akan dilakukan beberapa tahapan pengujian pada masing-masing blok rangkaian yang ada pada sistem, adapun tahapan-tahapan pengujian tersebut akan terlihat pada sub bab berikut Skenario Pengujian Pada proses skenario pengujian menggunakan metode black box testing, ini bertujuan untuk menunjukkan fungsi perangkat lunak tentang cara berjalannya aplikasi sistem yang dibuat, apakah data keluaran telah berjalan sebagaimana 67

5 yang diharapkan sesuai dengan perancangan. Metode pengujian black box ini merupakan metode pengujian dengan program kasus pengujian yang berbasis spesifikasi, dan pengujian dapat dilakukan pada saat proses pengembangan sistem. Dalam proses pengujian terhadap sebuah perangkat lunak harus ditetapkan kategori keberhasilan dalam setiap kasus yang diuji. Dapat dilihat pada Tabel 4.4 Tabel 4.2 Skenario Pengujian No Antarmuka yang diuji Sifat Pengujian Cara Pengujian Hasil yang diharapkan Jika memasukan username dan password yang True Menampilkan halaman Setting Tidak Jika masukan username dan password yang False Tetap menampilkan Halaman Login Input Port yang True Menampilkan Halaman Form Main Input Port yang False Tetap menampilkan Halaman Form Setting Jika sensor aktif Dapat memonitoring debit air Tidak Jika sensor tidak aktif Tidak dapat memonitoring debit air Halaman Login Halaman Setting Halaman main Pengujian Rangkaian Pada pengujian rangkaian merupakan tahapan yang sangat menentukan untuk dapat melakukan komunikasi antara komputer dengan perangkat komponen mikrokontroler. Komunikasi yang dilakukan adalah bagaimana komponen mikrokontroler dapat menerima data yang dikirimkan oleh komputer ataupun laptop dan dapat dikirimkan kembali oleh mikrokontroler ke komputer sesuai dengan apa yang dikirimkan oleh komputer tersebut. 68

6 Untuk menguji coba pada rangkaian ini dilakukan dengan menggunakan aplikasi visual basic 6 sebagai interface pada komputer, Adapun tahapan-tahapan dalam melakukan pengujian menggunakan adalah sebagai berikut: 1. Langkah pertama, adalah pasangkan kabel port serial to USB pada rangkaian perangkat keras ke PC. Gambar 4.4 Pemasangan Port Serial USB 2. Langkah kedua, buka aplikasi visual basic 6. sebelumnya program tidak dapat langsung digunakan, untuk itu terlebih dahulu harus login dengan memasukan username dan password. Berikut gambar 4.5 form login Gambar 4.5 Proses Login 69

7 Untuk membaca proses login dinyatakan berhasil atau diterima terlihat dari penggalan bahasa program visual basic 6 yang ada dibawah ini : Private Sub cmdlogout_click() Unload Me End Sub Private Sub cmdlogin_click() program melakukan proses verifikasi password dan username apakah verifikasi yang di berikan sesuai dengan yang sudah di deklarasikan If Me.txtuser = "teguh" And Me.txtpass = "teguh" Then MsgBox ("Welcome " + Me.txtuser.Text) Form_Main.Show Unload Me Dari penggalan di atas diterangkan jika username dan password yang di Input adalah "teguh". Maka akan memberikan pesan "Welcome " dan akan menampilkan form main. 3. Langkah ketiga, melakukan setting pada Port yang akan digunakan. Yaitu dengan memberikan menginput pada masing-masing combo box yang disesuaikan dengan mikrokontroler agar kecepatan bisa (Baud terjalin Rate) koneksi yang antara digunakan komputer oleh dengan mikrokontroler. Dalam ujicoba ini diberikan nilai sebagai berikut : pada bagian Port : COM1, Bits per second : 9600, Data bits : 8, Parity : None, Stop bits : 1, dan Flow control : None. Setting seperti inilah yang di berikan oleh penulis dalam melakukan uji coba koneksi. Untuk tampilan setting tersebut dapat dilihat pada gambar

8 Gambar 4.6 Proses Setting Properties COM Port Untuk membaca proses setting dinyatakan berhasil atau diterima terlihat dari penggalan bahasa program visual basic 6 yang ada dibawah ini : Private Sub Form_Load() Dim i As Integer, Settings As String, Offset As Integer ' Load Port Settings For i = 1 To 10 cbport.additem "COM" & Trim$(Str$(i)) Next i ' Load Speed Settings cbbitspersecond.additem "600" cbbitspersecond.additem "1200" cbbitspersecond.additem "2400" cbbitspersecond.additem "4800" cbbitspersecond.additem "9600" cbbitspersecond.additem "14400" cbbitspersecond.additem "19200" cbbitspersecond.additem "28800" Dari penggalan di atas pada load port setting difungsikan sebagai pemilihan jenis com yang digunakan sebagai media koneksi antara mikrokontroler dengan komputer melalui serial usb, sedangkkan pada load speed setting di fungsikan 71

9 sebagai pemilihan terhadap kecepatan transfer maupun pembacaan terhadap mikrokontroler dalam melakukan proses interupsi. 4. Langkah keempat, monitoring debit air dapat berjalan sehingga dapat memberikan informasi mengenai jumlah debit air yang ada pada bejanah. Pada pengujian ini level air masih berada dalam kondisi Untuk tampilan monitoring dapat terlihat pada gambar 4.7 Gambar 4.7 Tampilan Dalam Kondisi Untuk membaca proses monitoring dinyatakan dalam kondisi terlihat dari penggalan bahasa program visual basic 6 yang ada dibawah ini : If Text1.Text = "OK0p0" Then Me.Shape1.Visible = False Me.Shape2.Visible = False Me.Shape3.Visible = False Me.Shape4.Visible = False 'Me.Label1.Visible = True Me.Label2.Visible = False Me.Label3.Visible = False Me.Label4.Visible = False Me.Label5.Visible = False 72

10 Dari penggalan diatas dapat diketahui kondisi pada Shape ke limanya dalam kondisi false sedangkan pada Label 1 diketahui dalam kondisi True maka akan memberikan informasin kondisi air pada bejada dalam keadaan normal. 5. Langkah lima, monitoring debit air pada kondisi Level 2, dimana debit air yang ada pada bejanah baru 25 %, untuk tampilan monitoring dapat berlihat pada gambar 4. 8 Gambar 4.8 Tampilan Dalam Kondisi Level 1 73

11 Gambar 4.9 Tampilan Aguarium Kondisi 25% Untuk membaca proses monitoring dinyatakan dalam kondisi Level 1 terlihat dari penggalan bahasa program visual basic 6 yang ada dibawah ini : ElseIf Text1.Text = "OK0n0" Then Me.Shape1.Visible = True Me.Shape1.FillColor = vbblue Me.Shape1.FillStyle = 0 Me.Shape2.Visible = False Me.Shape3.Visible = False Me.Shape4.Visible = False 'Me.Label1.Visible = False Me.Label2.Visible = True Me.Label3.Visible = False Me.Label4.Visible = False Me.Label5.Visible = False Dari penggalan diatas dapat diketahui kondisi pada Shape 1 dalam kondisi True dan Label 2 diketahui dalam kondisi True maka akan memberikan informasin kondisi air pada bejada dalam keadaan level 1. 74

12 6. Langkah keenam, monitoring debit air pada kondisi Level 2, dimana debit air yang ada pada bejanah baru 50 %, untuk tampilan monitoring dapat berlihat pada gambar Gambar 4.10 Tampilan Dalam Kondisi Level 2 Gambar 4.11 Tampilan Aquarium Kondisi 50% 75

13 Untuk membaca proses monitoring dinyatakan dalam kondisi Level 2 terlihat dari penggalan bahasa program visual basic 6 yang ada dibawah ini : ElseIf Text1.Text = "OK0n0" Then Me.Shape1.Visible = True Me.Shape1.FillColor = vbblue Me.Shape1.FillStyle = 0 Me.Shape2.Visible = False Me.Shape3.Visible = False Me.Shape4.Visible = False 'Me.Label1.Visible = False Me.Label2.Visible = True Me.Label3.Visible = False Me.Label4.Visible = False Me.Label5.Visible = False Dari penggalan diatas dapat diketahui kondisi pada Shape 2 dalam kondisi True dan Label 3 diketahui dalam kondisi True maka akan memberikan informasin kondisi air pada bejada dalam keadaan level Langkah keenam, monitoring debit air pada kondisi Level 3, dimana debit air yang ada pada bejanah baru 75 %, untuk tampilan monitoring dapat berlihat pada gambar Gambar 4.12 Tampilan Dalam Kondisi Level 3 76

14 Gambar 4.13 Tampilan Aquarium Kondisi 75 % Untuk membaca proses monitoring dinyatakan dalam kondisi Level 3 terlihat dari penggalan bahasa program visual basic 6 yang ada dibawah ini : ElseIf Text1.Text = "OK0h0" Then Me.Shape3.Visible = True Me.Shape3.FillColor = vbblue Me.Shape3.FillStyle = 0 Me.Shape1.Visible = False Me.Shape2.Visible = False Me.Shape4.Visible = False 'Me.Label1.Visible = False Me.Label4.Visible = True Me.Label2.Visible = False Me.Label3.Visible = False Me.Label5.Visible = False 77

15 Dari penggalan diatas dapat diketahui kondisi pada Shape 3 dalam kondisi True dan Label 4 diketahui dalam kondisi True maka akan memberikan informasin kondisi air pada bejada dalam keadaan level Langkah keenam,, monitoring debit air pada kondisi Level 4, dimana debit air yang ada pada bejanah full atau 100 %, untuk tampilan monitoring dapat berlihat pada gambar Gambar 4.14 Tampilan Dalam Kondisi Level 4 Gambar 4.15 Tampilan Aquarium Kondisi 100% 78

16 Untuk membaca proses monitoring dinyatakan dalam kondisi Level 4 terlihat dari penggalan bahasa program visual basic 6 yang ada dibawah ini : ElseIf Text1.Text = "OK0l0" Then Me.Shape4.Visible = True Me.Shape4.FillColor = vbblue Me.Shape4.FillStyle = 0 Me.Shape1.Visible = False Me.Shape2.Visible = False Me.Shape3.Visible = False 'Me.Label1.Visible = False Me.Label5.Visible = True Me.Label4.Visible = False Me.Label3.Visible = False Me.Label2.Visible = False Dari penggalan diatas dapat diketahui kondisi pada Shape 4 dalam kondisi True dan Label 5 diketahui dalam kondisi True maka akan memberikan informasin kondisi air pada bejada dalam keadaan level 4 menunjukan level ketinggian air sudah dalam kondisi full/maksimal sehingga akan muncul perintah WARNING yang nantinya akan memberi perintah untuk membuka pintu motor DC secara otomatis dan membuang air yang ada didalam aquarium. 4.4 Hasil Pengujian Setelah melakukan serangakaian proses pengujian yang sesuai dengan skenario pengujian, maka penulis melakukan proses pengisian pada tabel 4.2 yang sebelumnya pada proses skenario pengujian belum terisi status atau hasil dari pengujian tersebut. Langkah ini adalah penting untuk mengetahui seberapa besar penyimpangan dan kesalahan yang disebabkan oleh programmer dalam 79

17 menuliskan syntaks dalam membuat aplikasi, dan dapat diketahui prosesntasi kesesuaian antara perencanaan yang dibuat dan hasil yang didapat pada proses pengujian sistem. Pada tabel 4.2 merupakan tabel hasil pengujian sistem. Tabel 4.3. Hasil Pengujian No Antarmuka yang diuji Halaman Login Cara Pengujian Jika memasukan username dan password yang True Menampilkan halaman Setting Sesuai Tidak Jika masukan username dan password yang False Tetap menampilkan Halaman Login Sesuai Input Port yang True Input Port yang False Jika sensor aktif Dapat memonitoring debit air Sesuai Tidak Jika sensor tidak aktif Tidak memonitoring air Sesuai Halaman Setting Halaman main Hasil Pengujian Sifat Pengujian 80 Hasil yang diharapkan Menampilkan Halaman Form Main Tetap menampilkan Halaman Form Setting dapat debit Sesuai Sesuai

DAFTAR PUSTAKA. Paulus Andi Nalwan. Teknik Antarmuka Dan Pemrograman Mikrokontroler AT89C51, Jakarta:

DAFTAR PUSTAKA. Paulus Andi Nalwan. Teknik Antarmuka Dan Pemrograman Mikrokontroler AT89C51, Jakarta: DAFTAR PUSTAKA Paulus Andi Nalwan. Teknik Antarmuka Dan Pemrograman Mikrokontroler AT89C51, Jakarta: Elex Media Komputindo, 2003 www.atmel.com/dyn/resources/prod_documents/doc3390.pdf Arif Rahman. Seri

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK

BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN PERANGKAT LUNAK Bab ini membahas tentang perancangan perangkat lunak yang meliputi interface PC dengan mikrokontroller, design, database menggunakan Microsoft access untuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 54 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melakukan analisis dan perancangan terhadap aplikasi yang akan dibangun, tahapan selanjutnya adalah implementasi dan pengujian. Untuk mengimplementasikan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN SISTEM

BAB IV PENGUJIAN SISTEM BAB IV PENGUJIAN SISTEM Pengujian sistem yang dilakukan penulis merupakan pengujian terhadap perangkat keras dan perangkat lunak dari sistem secara keseluruhan yang telah selesai dibuat untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Software arduino merupakan software yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler arduino menggunakan software

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Sistem Sistem Pendukung Keputusan Jumlah Produksi Sarung tangan Karet Pada PT. Intan Hevea

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. dan pengujian merupakan langkah yang dilakukan setelah melakukan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. dan pengujian merupakan langkah yang dilakukan setelah melakukan 75 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Berdasarkan perancangan software pada bab sebelumnya, maka dihasilkan sebuah aplikasi fingerscan untuk keamanan ruang kelas. Implementasi dan pengujian merupakan langkah

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap Aplikasi Power Control. Tahapan ini dilakukan setelah analisa dan perancangan selesai dilakukan dan akan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Implementasi merupakan penerapan desain (perancangan) aplikasi agar dapat dimengerti oleh mesin dengan spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan pada pembuatan perangkat keras dan perangkat lunak yaitu dengan studi kepustakaan. Dengan cara ini penulis berusaha untuk mendapatkan dan mengumpulkan

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT BAB III PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT 1.1 Skema Alat Pengukur Laju Kendaraan Sumber Tegangan Power Supply Arduino ATMega8 Proses Modul Bluetooth Output Bluetooth S1 S2 Komputer Lampu Indikator Input 2

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk membantu dalam proses pemantauan jaringan switch backbone

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk membantu dalam proses pemantauan jaringan switch backbone BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rancangan Layar Untuk membantu dalam proses pemantauan jaringan switch backbone dibutuhkan sebuah aplikasi yang memiliki user interface agar mudah digunakan. Rancangan

Lebih terperinci

Praktekum VB 6.0 I. KOTAK PESAN. Contoh syntax kotak pesan

Praktekum VB 6.0 I. KOTAK PESAN. Contoh syntax kotak pesan Praktekum VB 6.0 Oleh : Bohal K. Simorangkir, S.Kom STMIK Parna Raya, Manado ========================== I. KOTAK PESAN Contoh syntax kotak pesan Private Sub Command2_Click() Dim pesan As String pesan =

Lebih terperinci

Sistem Keamanan Pintu Gerbang Berbasis AT89C51 Teroptimasi Basisdata Melalui Antarmuka Port Serial

Sistem Keamanan Pintu Gerbang Berbasis AT89C51 Teroptimasi Basisdata Melalui Antarmuka Port Serial Rustam Asnawi, Octa Heriana, Sistem Keamanan Pintu Gerbang Berbasis AT89C51 Teroptimasi Sistem Keamanan Pintu Gerbang Berbasis AT89C51 Teroptimasi Basisdata Melalui Antarmuka Port Serial Rustam Asnawi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. Gambar diatas adalah tampilang awal ketika ingin memulai project baru. Pilih Standart EXE untuk memulai project.

BAB IV PERANCANGAN. Gambar diatas adalah tampilang awal ketika ingin memulai project baru. Pilih Standart EXE untuk memulai project. BAB IV PERANCANGAN 4.1 Perancangan Visual Basic 6.0 Dalam perancangan aplikasi perancangan data menggunakan visual basic 6.0 langkah pertama adalah dengan membuat Form Home Gambar 4.1 New Project Gambar

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA DATA BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA DATA Pada bab ini dilakukan pengujian alat dari seluruh rangkaian yang telah dibuat. Proses pengujian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja dari alat yang telah dibuat dan

Lebih terperinci

MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case

MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case 1. variabel suatu tempat dalam memori yang diberi nama (sebagai pengenal) dan dialokasikan untuk menampung data. Sintax : Dim_namavariabel_As_typedata

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 63 BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Implementasi adalah tahapan yang dilakukan oleh penulis setelah perancangan, implementasi merupakan pengkodean dari hasil perancangan. aplikasi Bantu untuk mengukur

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Gambaran Umum Sistem Perancangan kendali kelistrikan rumah menggunakan web dimulai dari perancangan hardware yaitu rangkaian pengendali dan rangkaian pemantau seperti rangkaian

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bagian ini, penulis melakukan bagian implementasi dan pengujian dimana bagian ini mengacu pada analisa dan perancangan pada bagian sebelumnya. 4.1 Lingkungan Implementasi

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Multimedia Control, Steven Holzner. Diakses pada tanggal 14/09/2011 Dari

DAFTAR PUSTAKA. Multimedia Control, Steven Holzner. Diakses pada tanggal 14/09/2011 Dari DAFTAR PUSTAKA CommonDialog Control, 2011.Visual Basic 6.0. Diakses pada tanggal 14/09/2011 http://msdn.microsoft.com/en-us/library/aa259661%28v=vs.60%29.aspx Forrest Moon Production, 2010. The Birth Of

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak sistem pendukung keputusan analisis pola pembelian produk dengan metode algoritma apriori.

Lebih terperinci

Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface

Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface PERCOBAAN 9 Dasar Pemograman Visual A. Tujuan Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface B. Teori 1. Mengenal Visual Basic Visual Basic

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Perancangan

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. ruangan yang menggunakan led matrix dan sensor PING))). Led matrix berfungsi

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. ruangan yang menggunakan led matrix dan sensor PING))). Led matrix berfungsi BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Pengertian Umum Perancangan Media Penyampaian Informasi Otomatis Dengan LED Matrix Berbasis Arduino adalah suatu sistem media penyampaian informasi di dalam ruangan yang menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN. meliputi pembahasan mengenai proses perekaman gambar berdasarkan interval

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN. meliputi pembahasan mengenai proses perekaman gambar berdasarkan interval BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Sistem Pada sub bab ini akan dibahas mengenai implementasi sistem yang perancangannya telah dibahas pada bab sebelumnya. Implementasi sistem ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Kualitas Beras Terbaik Menggunakan Metode Profile Matching

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Bonus Berdasarkan Kinerja Pegawai dengan Menggunakan Metode Naive

Lebih terperinci

BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III DESKRIPSI DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 DESKRIPSI KERJA SISTEM GPS Mikro kontroler HP GSM GSM-CSD HP GSM PC Bagian Objek Bagian Navigasi Gambar 3.1. Blok diagram sistem Sistem bagian navigasi terdiri

Lebih terperinci

DISUSUN OLEH : : Friska Rosalina NIM :

DISUSUN OLEH : : Friska Rosalina NIM : DISUSUN OLEH : Nama : Friska Rosalina NIM : 061130500419 2013 PROGRAM BILLING WARNET MICROSOFT VISUAL BASIC Program billing merupakan sistem yang membantu para usahawan untuk mengatur dan mencatat segala

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai implementasi dari sistem yang dibuat. Pembahasan implementasi sistem akan meliputi tampilan koding beserta penjelasannya dan perancangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada dasarnya perancangan sistem yang dibuat oleh peneliti adalah

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN. Pada dasarnya perancangan sistem yang dibuat oleh peneliti adalah BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Pada dasarnya perancangan sistem yang dibuat oleh peneliti adalah mengenai perancangan software. Software yang dimaksud adalah aplikasi database yang digunakan untuk menyimpan

Lebih terperinci

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI 3.1 Deskripsi Sistem Nama Sistem :Simulasi Monitoring Downtime Mesin Dengan Visual Basic 6.0 Fungsi :Pencatatan Downtime Mesin. Keunggulan : Mencatat Downtime Mesin Secara

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM 4.1 Pengujian Perangkat Yang Digunakan Sebelum melakukan pengujian sistem secara keseluruhan, terlebih dahulu harus dilakukan pengujian perangkat-perangkat yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan aplikasi Traffic Light Control System berbasis jaringan dan pengawasan traffic dengan kamera berdasarkan jam kantor sampai

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Permasalahan Perkembangan teknologi dan informasi yang sangat cepat dan maju, telah membuat teknologi tidak dapat dipungkiri dapat mempermudah pekerjaan dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Perancangan dan pembuatan Sistem Informasi Produksi Barang Pada PT. Kedaung Group Medan dengan sistem yang dibangun

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. dirancang sebelumnya akan dibahas pada bab ini. Tahap implementasi merupakan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. dirancang sebelumnya akan dibahas pada bab ini. Tahap implementasi merupakan BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pembahasan mengenai proses implementasi dan pengujian alat yang telah dirancang sebelumnya akan dibahas pada bab ini. Tahap implementasi merupakan penerapan perancangan

Lebih terperinci

Visual Basic 6.0 For Beginners

Visual Basic 6.0 For Beginners Visual Basic 6.0 For Beginners Febryan Hari Purwanto fharipurwanto@gmail.com Chapter 6 Alur Program Kondisi Percabangan Sebuah aplikasi harus memiliki alur program yang baik sehingga tidak akan terjadi

Lebih terperinci

SPC Application Note. SPC Blue-Link (J2) Tabel 1 Hubungan SPC Blue-Link Dengan Komputer

SPC Application Note. SPC Blue-Link (J2) Tabel 1 Hubungan SPC Blue-Link Dengan Komputer SPC SPC Application Note AN183 SPC Blue-Link Config Tool Oleh: Tim IE Artikel berikut ini membahas aplikasi Graphical User Interface (GUI) / Config Tool untuk SPC Blue-Link dengan menggunakan bantuan program

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Perancangan Sistem Informasi Geografis Letak Lokasi Studio Musik di Kota Medan Secara Online dapat dilihat sebagai

Lebih terperinci

RANCANGAN SISTEM INFORMASI PERINGATAN DINI BENCANA BANJIR

RANCANGAN SISTEM INFORMASI PERINGATAN DINI BENCANA BANJIR RANCANGAN SISTEM INFORMASI PERINGATAN DINI BENCANA BANJIR Safitri Juanita 1, Windarto 2 1,2 Program StudiSistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur Jl. Ciledug Raya, Petukangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA Dalam Bab ini akan dibahas tentang pengujian berdasarkan perencanaan dari sistem yang dibuat. Program pengujian disimulasikan di suatu sistem yang sesuai. Pengujian ini dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Geografis Lokasi Sekolah Dasar Negeri Di Kota Binjai Berbasis Web dapat dilihat sebagai berikut

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS SISTEM DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS SISTEM DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Simulasi Remote control ini memanfaatkan koneksi USB data handphone nexian dengan mengecek terkoneksi ke komputer melalui perintah

Lebih terperinci

MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM

MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM TUJUAN : Mahasiswa mampu menguasai dan memahami penggunaan logika selection dan looping di Visual Basic.Net dengan implementasi pada Form dan object. Materi : Selection

Lebih terperinci

How2Use DT-51 AT89C51XXX BMS. Oleh: Tim IE. Gambar 1 Tata Letak DT-51 AT89C51XXX BMS

How2Use DT-51 AT89C51XXX BMS. Oleh: Tim IE. Gambar 1 Tata Letak DT-51 AT89C51XXX BMS DT-51 AT89C51XXX BMS Application Note Oleh: Tim IE Application Note (AN) ini disusun untuk memberikan penjelasan tentang cara penggunaan DT-51 AT89C51XXX Bootloader Micro System beserta software pendukungnya.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada Bab ini akan membahas perancangan hardware dan software sistem pengendali dan monitoring lampu rumah berbasis arduino uno dan visual basic. Arduino uno akan mengolah

Lebih terperinci

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan

BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM. Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM 5.1. Pengujian Pengujian merupakan bagian yang penting dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Dalam menyajikan hasil dan uji coba pada bab ini, penulis akan menyajikan beberapa tampilan dari aplikasi yang telah dibangun. Tampilan halaman aplikasi ini dibuat

Lebih terperinci

STRUKTUR KENDALI PERCABANGAN

STRUKTUR KENDALI PERCABANGAN STRUKTUR KENDALI PERCABANGAN Tujuan Instruksi Khusus : 1. Mengetahui dan memahami tentang percabangan (seleksi) 2. Mengerti dan memahami perbedaan jenis struktur kendali percabangan Visual Basic 3. Mampu

Lebih terperinci

BAB IV PENERAPAN DAN ANALISA

BAB IV PENERAPAN DAN ANALISA BAB IV PENERAPAN DAN ANALISA 4.1 Cara Kerja Sistem Sistem yang telah dibangun, secara garis besar terdiri dari blok rangkaian seperti terlihat pada gambar dibawah ini : PC via Visual Basic Microcontroller

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Diagram Blok Sistem Pada bab perancangan ini penulis menggunakan arsitektur jaringan client/server yang saling terhubung dengan jaringan LAN melalui ethernet. Pengiriman

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Perancangan Aplikasi Untuk Mengidentifikasi Kerusakan Smartphone Samsung Dengan Metode Certainty Factor dapat

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Sistem Spesifikasi yang ada pada sistem dapat diuraikan menjadi dua bagian, yaitu spesifikasi perangkat keras dan spesifikasi perangkat lunak yang akan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Software Software arduino merupakan software yang sangat penting karena merupakan proses penginputan data dari komputer ke dalam mikrokontroler arduino menggunakan software

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. Implementasi Dalam melakukan implementasi sistem penjadwalan pembayaran premi asuransi berbasis Sms Gateway ini, program akan di install di komputer server yang terhubung

Lebih terperinci

Implementasi Perancangan Table User Account Gambar Implementasi Perancangan Table User Account Implementasi Perancangan Table M

Implementasi Perancangan Table User Account Gambar Implementasi Perancangan Table User Account Implementasi Perancangan Table M BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM 4.1 Implementasi Sistem Setelah melakukan kegiatan analisa dan perancangan, tahap selanjutnya adalah tahap implementasi dan pengujian. Tahap implementasi merupakan tahap menerjemahkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Permasalahan Setiap makhluk hidup pasti membutuhkan air. Sungai adalah salah satu pemasok air terbesar untuk kebutuhan makhluk hidup. Itulah sebabnya banyak

Lebih terperinci

(Label, Textbox, Command, Message Box, Validasi)

(Label, Textbox, Command, Message Box, Validasi) (Label, Textbox, Command, Message Box, Validasi) Kategori : PEMROGRAMAN Nama : Arief Susanto,S.Kom SHEETS Tanggal Terbit : 19 Mei 2013 E-mail : arief_csp@yahoo.co.id Revisi : 0 (Nol) Website : www.kandaarief.com

Lebih terperinci

PROTOTYPE SISTEM BUKA TUTUP PINTU AIR BERBASIS WEB SECARA ONLINE DAN REALTIME

PROTOTYPE SISTEM BUKA TUTUP PINTU AIR BERBASIS WEB SECARA ONLINE DAN REALTIME PROTOTYPE SISTEM BUKA TUTUP PINTU AIR BERBASIS WEB SECARA ONLINE DAN REALTIME Disusun oleh : Moch. Anang NurChambali 0534010120/FTI/SI Kepada FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Sistem Informasi Akuntansi Inventory Control Buku-Buku Perpustakaan Menggunakan Metode

Lebih terperinci

DQI-03 DELTA ADC. Dilengkapi LCD untuk menampilkan hasil konversi ADC. Dilengkapi Zero offset kalibrasi dan gain kalibrasi

DQI-03 DELTA ADC. Dilengkapi LCD untuk menampilkan hasil konversi ADC. Dilengkapi Zero offset kalibrasi dan gain kalibrasi DQI-03 DELTA ADC Spesifikasi : Resolusi 10 bit 12 Ch ADC USB/RS232 Interface Dilengkapi LCD untuk menampilkan hasil konversi ADC Dilengkapi Zero offset kalibrasi dan gain kalibrasi Delta subsystem protokol

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. ANALISIS 3.1.1 Analisis Masalah Berdasarkan permasalahan yang dijelaskan oleh penulis sebelumnya, bahwa dengan perkembangan kemajuan kehidupan manusia di tuntut untuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan ditampilkan hasil dari perancangan program yang terdiri dari form-form sistem pendukung keputusan pemilihan makanan bayi yang terdiri dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari sistem Informasi Penerrapan Metode Variable Costing Dalam Pengolahan Data produksi Kerajinan Pada Dinas Tenaga Kerja

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. b. Microprocessor minimal Pentium IV. c. VGA dengan resolusi 1280 x 600 dan mendukung Microsoft Windows

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. b. Microprocessor minimal Pentium IV. c. VGA dengan resolusi 1280 x 600 dan mendukung Microsoft Windows BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengujian RFID dengan Database Online Pengujian RFID dengan database online dilakukan dengan menguji kinerja dari program kelayakan sebagai user interface. 4.1.1 Tujuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari sistem informasi Penerapan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berdasarkan hasil dari perancangan yang telah dirancang oleh penulis dapat dilihat pada gambar-gambar berikut ini. IV.1.1. Tampilan Awal Tampilan ini adalah tampilan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN DESAIN SISTEM

BAB IV HASIL DAN DESAIN SISTEM BAB IV HASIL DAN DESAIN SISTEM IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Onderdil Sepeda Motor di PT. Alfa Scorpii dapat dilihat sebagai

Lebih terperinci

PC-Link. Gambar 1 Blok Diagram AN201. AGND (J3 pin 1) Pin 1 VCC (J3 pin 2) Pin 3 Dapat dipilih salah satu dari A0 s.d. A7 (J3 pin 3 s.d.

PC-Link. Gambar 1 Blok Diagram AN201. AGND (J3 pin 1) Pin 1 VCC (J3 pin 2) Pin 3 Dapat dipilih salah satu dari A0 s.d. A7 (J3 pin 3 s.d. PC-Link PC-Link Application Note AN201 GUI Analog Input PC-Link USB Smart I/O Oleh: Tim IE Aplikasi ini akan membahas software GUI (Grapic User Interface) yang digunakan untuk membaca Input Analog pada

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Aplikasi Implementasi merupakan suatu penerapan perancangan aplikasi yang dapat dimengerti oleh mesin dengan spesifikasi perangkat lunak (software) dan

Lebih terperinci

Basic Programing Visual Basic

Basic Programing Visual Basic Basic Programing Visual Basic Oleh : Aririk Japik, 1 Mengenal Visual Basic Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer. Bahasa pemrograman adalah perintahperintah yang dimengerti oleh komputer

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 LINGKUNGAN IMPLEMENTASI Setelah melakukan analisa dan perancangan pada aplikasi ini maka akan dilakukan tahapan implementasi. Implementasi adalah tahap membuat aplikasi

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Diagram Blok Sistem Secara Umum Perancangan sistem yang dilakukan dengan membuat diagram blok yang menjelaskan alur dari sistem yang dibuat pada perancangan dan pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari pembuatan Sistem Informasi Geografis Lokasi Yang Terkena Dampak Bencana Gunung Sinabung Berbasis Web

Lebih terperinci

Kapita Selekta (KBKI82127, 2 sks) Materi : Penanganan Form

Kapita Selekta (KBKI82127, 2 sks) Materi : Penanganan Form Kapita Selekta (KBKI82127, 2 sks) Materi : Penanganan Form Form inputan dibuat dengan tag-tag HTML. Halaman yang mengandung form murni (tidak ada script php) tidak harus disimpan dalam bentuk php, bisa

Lebih terperinci

Struktur kontrol terbagi dalam dua jenis yaitu : Struktur pengambilan keputusan Struktur pengulangan (Loooping)

Struktur kontrol terbagi dalam dua jenis yaitu : Struktur pengambilan keputusan Struktur pengulangan (Loooping) BAB III STRUKTUR KONTROL Struktur kontrol yang dimiliki oleh visual basic hampir sama dengan bahasa pemograman lainnya. Struktur kontrol merupakan pengaturan aliran program, berbentuk rangkaian perintah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak sistem pendukung keputusan seleksi pemilihan team leader dengan metode Electre pada PT.KAO

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS 4.1. Pengujian dan Analisis Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan terdiri dari satu unit komputer dilengkapi dengan modem dan jaringan paralel telepon. Pada jaringan

Lebih terperinci

Form dan Kontrol. 5.1 Form

Form dan Kontrol. 5.1 Form Form dan Kontrol Pada bab-bab sebelumnya kita telah sering menggunakan form maupun kontrol. Kita menggunakan form sebagai cara untuk berinteraksi dengan pengguna/user. Dengan form, kita bisa menciptakan

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menggunakan sensor optik berbasis mikrokontroler ATMega 8535 dengan

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menggunakan sensor optik berbasis mikrokontroler ATMega 8535 dengan IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Telah direalisasikan alat ukur massa jenis minyak kelapa sawit menggunakan sensor optik berbasis mikrokontroler ATMega 8535 dengan tampilan ke komputer.

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Susunan hardware

Gambar 4.1 Susunan hardware BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI PROGRAM APLIKASI BERBASIS SMS SEBAGAI INFORMASI PERFORMANSI CENTRAL PROCESSOR MOBILE SWITCHING CENTER ERICSSON 4.1 Implementasi Hardware Implementasi Hardware merupakan

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT 44 BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1 Deskripsi Alat Pada bab ini penulis akan menjelaskan spesifikasi alat, menjelaskan beberapa blok rangkaian masing-masing bloknya memiliki karakteristik yang berbeda-beda,dan

Lebih terperinci

BAB II Unit Control pada Visual Basic

BAB II Unit Control pada Visual Basic BAB II Unit Control pada Visual Basic Control merupakan objek hubungan dengan pemakai (user Interface Object). Objekobjek ini tujuannya untuk interaksi antara pemakai program dengan program. Objek ini

Lebih terperinci

BAB IV. adalah tahap implementasi dan penyempurnaan. Berikut ini akan dijelaskan. implementasi dari aplikasi permainan komputer game knight s tour

BAB IV. adalah tahap implementasi dan penyempurnaan. Berikut ini akan dijelaskan. implementasi dari aplikasi permainan komputer game knight s tour BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1 Implementasi Se tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan, maka tahap selanjutnya adalah tahap implementasi dan penyempurnaan. Berikut ini akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Instalasi Software Dalam pembuatan program ini penulis menggunakan Microsoft Visual Basic 2010 sebagai software aplikasi pemrograman, Microsoft Acess 2007 sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil dari penelitan yang telah dilakukan adalah sebuah perangkat lunak yang diberi nama Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerimaan Petugas Sensus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Penerapan Program Sistem Informasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Dana Bantuan Operasional

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak sistem pendukung keputusan seleksi pegawai kecamatan baru di kecamatan medan timur dengan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA DATA

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA DATA BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA DATA 4.1. Pengujian Sistem Pada bab ini dilakukan pengujian alat dari seluruh rangkaian yang telah dibuat. Proses pengujian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja dari alat

Lebih terperinci

4.1.2 Implementasi Sistem Setelah melakukan analisis dan perancangan sistem yang telah dibahas, maka untuk tahap selanjutnya adalah implementasi siste

4.1.2 Implementasi Sistem Setelah melakukan analisis dan perancangan sistem yang telah dibahas, maka untuk tahap selanjutnya adalah implementasi siste BAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL PENGUJIAN Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi pengembangan aplikasi sensor untuk memantau suhu ruang server dengan pemberitahuan SMS. 4.1 Implementasi Setelah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Implementasi Metode FP-Growth Pada Aplikasi Prediksi Persediaan Sepeda Motor Pada PT.

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. SMS Blast, modul database (MySQL), modul SMS Gateway dan modul GSM modem.

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. SMS Blast, modul database (MySQL), modul SMS Gateway dan modul GSM modem. BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Sistem Secara Umum Perancangan sistem ini secara umum terbagi menjadi 4 modul yaitu modul aplikasi SMS Blast, modul database (MySQL), modul SMS Gateway dan modul

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Masalah Dalam perancangan alat pendeteksi kadar alkohol pada buah-buahan untuk dikonsumsi ibu hamil menggunakan beberapa metode rancang bangun yang pembuatannya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Akuntansi Penyusutan Mesin Produksi dengan Metode Hasil Produksi Pada PT. Mentari Books

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4.1 Blok diagram program

BAB IV PERANCANGAN.  Gambar 4.1 Blok diagram program BAB IV PERANCANGAN 4.1 Blok Diagram dan Fungsinya Secara keseluruhan sistem terdiri atas beberapa bagian yang dapat digambarkan menjadi blok diagram pada gambar. Gambar 4.1 Blok diagram program Secara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 72 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Hasil Hasil dari Sistem Informasi Akuntansi Pamasukan Kas Pada Top Diesel yang dibangun dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini. IV.1.1 Tampilan Form Koneksi Server

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan

Lebih terperinci