- Penjualan BUMI diperkirakan naik 27%. - KIJA tidak akan tunda akuisisi. - PLN Enjiniring IPO kuartl I GRAFIK IHSG

Transkripsi

1 RISET HARIAN Selasa, 27 September 2011 HIGHLIGHT BEI STATISTIC - Penjualan BUMI diperkirakan naik 27%. - KIJA tidak akan tunda akuisisi. - PLN Enjiniring IPO kuartl I GRAFIK IHSG TOP GAINERS/LOSERS, VOLUME/VALUE MARKET PREVIEW Tekanan jual kembali mendominasi perdagangan saham kemarin, melampaui ekspektasi para pelaku pasar. Namun IHSG berhasil ditutup membaik, terkoreksi 3,2%, setelah sempat anjlok hingga 6% pada pembukaan sesi kedua. Nilai transaksi di Pasar Reguler meningkat mencapai Rp.5,19 triliun, di atas rata-rata nilai transaksi pekan kemarin sebesar Rp.4,41 triliun. Tekanan jual atas sejumlah saham sektoral kemarin diluar kewajaran mengingat persoalan perekonomian terutama dialami oleh negara-negara kawasan sebelah utara. Sedangkan perekonomian nasional Indonesia sejauh ini memperlihatkan kinerja positif. Di pasar Asia tekanan jual yang masif kemarin juga terjadi di bursa Thailand dan Pihilipina dimana indeks sahamnya maisng-masing terkoreksi tajam 5,6% dan 4,2%. Semenetara aksi jual investor asing kemarin terlihat mulai berkurang, dengan nilai penjualan bersih mencapai Rp.115 miliar. Saat ini harga saham sektoral di Indonesia ditransaksikan dengan PE pasar rata-rata 11x, jauh lebih murah bila dibandingkan sebelumnya yang pernah mencapai PE pasar sekitar 17x. Pelaku pasar disarankan mulai mengakumulasi sejumlah saham sektoral, terutama saham unggulan. Sektor usaha yang bisa menjadi pilihan adalah sektor perbankan, otomotif, barang konsumi, pertambangan batubara, infrastruktur dan utilitas, dan industri dasar. Kondisi pasar yang saat ini tidak menentu diperkirakan akan berlangsung temporer. Hari ini diperkirakan IHSG akan berpotensi mengalami rebound setelah dalam beberapa sesi perdagangan terakhir dilanda aksi panic selling. Membaiknya kondisi bursa global tadi malam bisa memberikan sentimen positif di pasar saham Indonesia hari ini. Indeks DJIA dan S&P 500 di AS masing-masing menguat 2,5% dan 2,3%. Indeks utama di zona Euro seperti indeks utama bursa Jerman dan Prancis ditutup naik di atas 2%. Indeks FTSE London naik tipis 0,45%. Penguatan bursa saham global tersebut dipicu keyakinan pasar terhadap Bank Sentral Eropa (ECB) yang akan segera mengambil langkah konkrit untuk meredam contagion effect dari krisis utang di zona Euro. ECB diperkirakan akan menurunkan tingkat bunga acuannya untuk meningkatkan pasokan dana di pasar. Hari ini IHSG berpeluang bergerak dalam rentang yang lebar dengan support ada di 3212 dan resisten di IHSG GLOBAL MARKET COMMODITIES DUAL LISTED STOCK EXCHANGE MARKET

2 BERITA TERKINI 2012, PLN Engineering Bisa IPO. PT PLN (Persero) menyatakan jika anak usahanya PLN Engineering bisa melakukan penawaran saham perdana (Intial Public Offering/IPO) pada 2012 dengan saham dilepas 20 persen. Dana hasil IPO sebesar Rp. 250 miliar tersebut salah satunya akan digunakan untuk membantu PLN dalam mengembangkan usaha. Perusahaan tersebut yang diajukan untuk IPO dikarenakan PLN Engineering adalah yang paling sehat. (Okezone) Penawaran Saham Perdana Anak Usaha KRAS Kembali Tertunda. Rencana PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) melepas saham perdana alias initial public offering(ipo) anak usahanya yaitu PT Krakatau Wajatama kemungkinan kembali tertunda. Semula, IPO Wajatama direncanakan pada kuartal pertama tahun Namun, karena kondisi ekonomi global yang tidak menentu, KRAS kemungkinan akan memundurkan pelaksanaan IPO tersebut. KRAS tidak mempunyai opsi selain menawarkan saham perdana untuk memenuhi kebutuhan ekspansi Krakatau Wajatama. KRAS lantas lebih memilih menunda IPO Krakatau Wajatama ketimbang mencari skema lain guna mendanai ekspansi anak usahanya itu. Proses IPO Krakatau Wajatama sendiri baru akan dilakukan jika kondisi pasar sudah membaik. (Kontan Online) BWPT Bagi Dividen Rp36,33 M. Sesuai dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), PT BW Plantation Tbk (BWPT), akan membagikan dividen tunai final tahun buku 2010 sebesar Rp36,333 miliar atau setara Rp9 per lembar saham. Berikut adalah jadwal pembagian dividen tunai. Cum Dividen pasar reguler dan negosiasi, pada 13 Oktober. Selain itu, recording date yang berhak atas dividen akan dibayarkan pada 18 Oktober 2011, dan pembayaran dividen tunai akan dilakukan pada 1 November (Okezone) Matahari Department Store Raup Laba Rp 258 Miliar, Naik 99%. PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) cetak peningkatan laba 99,07% menjadi Rp 258,98 miliar di semester I-2011, dibandingkan pendapatan tahun lalu pada periode yang sama Rp 130,092 miliar. Perseroan juga mencatat pendapatan naik dari Rp 1,647 miliar di semester pertama tahun lalu menjadi Rp 1,856 triliun di tahun ini. Sehingga laba usaha perseroan naik cukup tinggi menjadi Rp 324,158 miliar di semester I tahun ini dari perolehan laba usaha tahun sebelumnya Rp 179,007 miliar. Naiknya laba usaha ini mendorong tumbuhnya laba bersih. Laba LPPF terkerek ke Rp 89 per lembar saham, dari sebelumnya Rp 45 per lembar saham pada paruh pertama tahun lalu. (Detikcom) Penjualan BUMI USD 1,5 Miliar. PT. Bumi Resources Tbk (BUMI) memperkirakan penjualan pada kuartal III naik 27% menjadi 16,5 juta ton dibandingkan periode tahun lalu 13 juta ton. Dengan harga jual rata-rata batubara sekitar USD 92 per ton, nilai penjualan BUMI mencapai USD 1,5 miliar. BUMI berada di jalur yang tepat untuk mengejar target produksi 66 juta ton dengan ASP USD 92 per ton. Tahun lalu BUMI produksi mencapai 60 juta ton dengan ASP USD 77 per ton. (Investor Daily) KIJA Tak Akan Tunda Akuisisi. PT. Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) tidak akan menunda rencana akuisisi PT. Banten West Java (BWJ) dan PT. Tanjung Lesung Leisure Indonesia (LTTI) meskipun RUPS LB ditunda. RUPS LB yang diadakan kemarin belum mencapai kuorum sehingga akan dilaksanakan kembali 10 hari kedepan. Bapepam LK telah memberi pernyataan efektif kepada Jababeka untuk menggelar penawaran umum terbatas. (Investor Daily) Jasa Marga: Tarif Tol Naik Sekitar 11%. PT Jasa Marga Tbk memperkirakan kenaikan tarif tol akan mencapai sekitar 11%. Dari 14 ruas tol yang rencananya naik, 11 ruas tol di antaranya merupakan milik Jasa Marga. 11 tol milik Jasa Marga akan dinaikkan tarifnya. Ruas tol Cikampek dan Sedyatmo (bandara Soekarno-Hatta) tidak naik karena sudah dinaikkan tarifnya tahun lalu. (Detikcom) Charoen Pokphand Raih Pinjaman US$250 Juta. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk mendapatkan fasilitas pinjaman sindikasi senilai US$250 juta dari 13 bank yang akan digunakan untuk membiayai kembali hutang, mendanai belanja modal, dan sebagai kebutuhan modal kerja. Adapun sebanyak 13 yang menandatangani persetujuan fasilitas pinjaman adalah Citi, PT Bank Central Asia Tbk, DBS Bank Ltd/PT Bank DBS Indonesia, PT Bank Mandiri Tbk, dan Sumitomo Mitsui Banking Corporation cabang Singapura, PT Bank ICBC Indonesia, PT Bank Mizuho Indonesia, PT ANZ Panin Bank, PT Bank Rabobank Internationak Indonesia, PT Bank Commonwealth Chang Hwa Commercial Bank Ltd cabang Singapura, Mega International Commercial Bank Co Ltd cabang Offshore Banking, dan Cathay United Bank cabang Labuan. (Bisniscom)

3 SAHAM PILIHAN BUMI Pergerakan harga saham BUMI kemarin kembali meluncur ke bawah, sempat menyentuh level Rp.1830, level terendahnya sejak akhir September 2010 lalu. Namun aksi beli balik pelaku pasar berhasil membuat sahamnya ditutup di Rp.2000, atau terkoreksi 8% dari harga penutupan sehari sebelumnya di Rp Koreksi ini sama sekali diluar faktor kinerjanya. Sebagaimana diketahui BUMI sepanjang paruh pertama 2011 masih membukukan pertumbuhan laba bersih Laba bersih PT Bumi Resources Tbk (BUMI) sepanjang semester I 2011 (1H11) tumbuh tipis 2,78% mencapai USD278,57 juta dibandingkan periode yang sama 2010 sebesar USD271,05 juta. Pendapatan usahanya tumbuh 24,40% mencapai USD1,79 miliar dibandingkan periode yang sama 2010 sebesar USD1,44 miliar. Pertumbuhan pendapatan BUMI sepanjang paruh pertama tahun ini terutama disebabkan kenaikan harga jual ratarata (ASP) batubara miliknya sebesar 36% dari USD67,10/ton (1H10) menjadi USD91,30/ton (1H11). Sementara perseroan juga berencana melakukan aksi buy-back atas sahamnya di pasar dan melepas kepemilikannya sebanyak 75% di Bumi Resources Minerrals Tbk (BRMS). Pada harga saat ini, saham BUMI hanya ditransaksikan sebesar PE 9,2x proyeksi laba 2011 dan PE 7,4x proyeksi laba Secara historis tahun lalu harga saham BUMI ditransaksikan rata-rata 13x. Berdasarkan asumsi tersebut, harga saham BUMI berpeluang mencapai Rp.3500 dengan menggunakan proyeksi laba Maintain Buy.

4 SAHAM PILIHAN BMRI Harga saham Bank Mandiri Tbk (BMRI) kemarin kembali bergerak fluktuatif setelah tekanan jual meningkat seiring dengan memburuknya sentimen pasar. Harga sahamnya gagal menembus level resisten di Rp Sedangkan tekanan jual tertahan di level support di Rp Hari ini harga sahamnya berusaha kembali menembus level Rp Apabila berhasil akan berpeluang mencapai target terdekat di Rp.6350, level retracement 38%. Setahun terakhir harga sahamnya mencapai tertinggi di Rp.8150 (27/7) atau ditransaksikan dengan PBV 3x. Pada harga penutupan kemarin di Rp.5500, sahamnya ditransaksikan dengan PBV hanya 2x proyeksi nilai buku 2011, jauh di bawah PBV historisnya yang rata-rata mencapai 2,9x tahun lalu. Untuk setahun ke depan, dengan asumsi PBV sebesar 3x dan nilai buku tumbuh mencapai Rp.3100, harga saham BMRI berpeluang mencapai Rp.9300, atau ada potensi penguatan hingga 69% dari harga saat ini. Maintain Buy. Pilihan saham : Otomotive : ASII, GJTL Banking : BMRI, BBNI, BBRI Mining : BUMI, ADRO, ITMG, HRUM Energy : MEDC, ENRG Consumer Goods : INDF, CPIN, GGRM, KLBF, UNVR Retail Industries : MAPI, RALS Agriculture : AALI, SIMP, UNSP Infrastructure :JSMR Utilities : PGAS Telecommunication: TLKM Heavy Industries : UNTR, INTA Cement Industries : INTP, SMGR Manufacturing : KRAS, ADMG Property : ASRI, BKSL, LPCK, CTRP

5 TECHNICAL VIEW

6 FUNDAMENTAL VIEW

7 CORPORATE ACTION

8 JADWAL RUPS

9 PT. First Asia Capital Panin Bank Centre 3 rd Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta Telp : (H) Fax : Web : cs@firstasiacapital.com BRANCH OFFICE Jakarta: Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05 Jl. M. H. Thamrin No. 12 Jakarta Telp : Fax : Ruko Mall Taman Palem No.32 Jl. Kamal Raya, Outer Ring Road Cengkareng Jakarta Telp Fax Jl. The Centro Metro Broadway Blok A No. 28 Lt. 2 Jakarta Utara Telp : (+62 21) Yogyakarta: Ruko Gajah Mada Square Kav. E Jl. Juminahan No 26 Yogyakarta Tlp Fax Makasar : Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makasar Telp : Fax : Pontianak : Jl. Jend Urip No. 7 Pontianak Telp : Fax : Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.