ANALISIS PENDAPATAN BURUH LEPAS WANITA PADA PT. GADING MAS INDONESIAN TOBACCO DI KABUPATEN JEMBER

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS PENDAPATAN BURUH LEPAS WANITA PADA PT. GADING MAS INDONESIAN TOBACCO DI KABUPATEN JEMBER"

Transkripsi

1 Jurnal Ilmu Ekonomi, Volume 8 Nomor 1, Januari 2013 ANALISIS PENDAPATAN BURUH LEPAS WANITA PADA PT. GADING MAS INDONESIAN TOBACCO DI KABUPATEN JEMBER Soeyono Staf pengajar jurusan IESP Fakultas Ekonomi Universitas Jember Jl. Kalimantan No. 37 Jember telp /Fax /HP Dony Aditya Yunawan Alumni jurusan IESP Fakultas Ekonomi Universitas Jember Abstract Factor X1 (outpouring hours) has b = at Warehouse Kebon Court then declared significant. While at the orphanage Warehouse revealed significant b = This situation shows that the influence of factors X1 and real positive impact, as evidenced by a smaller probability value of 5%. X2 factor (number of dependents) have b = at Warehouse General Kebon insignificant and the t value of and sig-t of While at the orphanage Warehouse b = and insignificant. This situation shows that the influence of factors X2 and no real positive impact, as evidenced by the probability value greater than 5%. X3 factors (education level) have b = at Warehouse Kebon Court were not significant and the t value of and sig-t value of While at the orphanage Warehouse b = and otherwise insignificant. This situation shows that the influence of factors X3 and no real positive impact, as evidenced by the probability value greater than 5%. Factor X4 (old work) has b = and otherwise insignificant t value of and sig-t value of While at the orphanage Warehouse b = declared significant. This situation shows that the influence of positive and tangible X4 factor to earnings for Warehouse in Panti, as evidenced by a smaller probability value of 5%. As for the cellar Kebon Agung factor X4 does not have a positive effect, but not real, because the probability value greater than 5%. Most dominant variable effects on labor income women off Kebon Warehouse Great was the outpouring of hours worked (X1. While in nursing at PT Gudang. Gading Mas Indonesian Tobacco Jember are dependents (X2). Keywords: outpouring of hours of work, earnings, produktivtas 1. Pendahuluan Meningkatnya keterlibatan wanita dalam berbagai kegiatan ekonomi ditandai oleh dua proses. Pertama, peningkatan jumlah wanita yang terlibat dalam pekerjaan diluar rumah tangga (out door activities). Kedua, peningkatan jumlah bidang pekerjaan yang dapat dimasuki oleh wanita. Kedua proses tersebut menunjukkan perkembangan kuantitatif yang penting dalam kehidupan wanita. Bukan hanya kesempatan yang semakin terbuka bagi wanita, tetapi juga karena penting artinya bagi analisis tentang makna perkembangan tersebut, baik bagi wanita, laki-laki maupun masyarakat secara umum (Abdullah, 1995:14). Peranan wanita yang sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat yang sedang membangun, sesungguhnya adalah kemampuan wanita dalam mengisi peran sebagai istri dan ibu rumah 121

2 Soeyono dan Dony A, Pendapatan Buruh Lepas Wanita pada PT. Gading Mas Jember tangga serta sebagai wanita yang dapat bekerja di berbagai bidang sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan serta kebutuhannya. Wanita biasanya bekerja untuk mencari nafkah sesuai dengan macam pekerjaan yang tersedia pada masyarakat setempat, dimana pekerjaan di desa pada umumnya tidak dituntut pendidikan yang tinggi dan sesuai dengan kesediaan wanita untuk bekerja, sedangkan pekerjaan di kota biasanya menuntut tingkat pendidikan yang tinggi. Di daerah pedesaan, wanita yang bekerja mempunyai peranan terhadap pendapatan keluarga yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Pekerja wanita dari rumah tangga yang berpenghasilan rendah cenderung lebih banyak menggunakan waktunya untuk aktivitas produksi dibandingkan dengan wanita pekerja dari rumah tangga yang berpenghasilan tinggi. Dengan bekerja maka wanita telah membantu meringankan beban dalam memenuhi kebutuhan keluarga. Meskipun rokok dapat menyebabkan penyakit, baik bagi penggunanya (perokok aktif) dan orang yang menerima asap rokok (perokok pasif) tetapi keberadaannya tidak dapat dihilangkan. Hal ini disebabkan karena sumbangan pajak dan cukai yang diberikan terhadap negara cukup besar. Dengan makin besarnya permintaan barang maka akan meningkatkan produksi serta memacu munculnya industri rokok baru untuk ikut bersaing dalam pasar. PT Gading Mas Indonesian Tobacco terletak di Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember. Perusahaan ini mengolah hasil perkebunan yaitu tembakau. Tembakau merupakan salah satu komoditas perkebunan penghasil devisa dan menyerap tenaga kerja relatif besar karena kegiatan produksi dan pemasaran melibatkan sejumlah Sumber Daya Manusia untuk mendapatkan pendapatan dan pekerjaan. Secara garis besar tembakau di Kabupaten Jember dapat dibedakan menjadi 2 jenis, antara lain : (1) tembakau Vor Oogst yaitu jenis tembakau untuk bahan membuat rokok putih maupun kretek (2) tembakau Na Oogst yaitu jenis tembakau untuk bahan dasar membuat cerutu maupun cigarillo disamping tembakau hisap dan kunyah. Para pekerja dari PT Gading Mas Indonesian Tobacco sebagian besar adalah tenaga kerja wanita dengan jumlah hampir 90% karena tenaga kerja wanita dipandang cukup teliti selain ada kemauan keras dari diri tenaga kerja wanita untuk mencapai kesejahteraannya. Ikut sertanya wanita dalam kegiatan ekonomi bukanlah sesuatu yang baru. PT Gading Mas Indonesian Tobacco menggunakan sistem kerja harian lepas, dimana tenaga kerja wanita tidak terikat pada perusahaan. Keterlibatan tenaga kerja wanita pada perusahaan tembakau akan memberikan dukungan terhadap perkembangan usaha pada sektor pertanian karena potensi tenaga kerja wanita yang besar akan dapat meningkatkan pendapatan tenaga kerja. Dengan terpilihnya tenaga kerja wanita dalam penelitian ini, maka tenaga kerja wanita lebih berpotensi bekerja di sektor pertanian khususnya perusahaan tembakau dan mempunyai peranan dalam pembentukan pendapatan ekonomi keluarga (Household Company). Tenaga kerja harian atau buruh lepas wanita PT Gading Mas Indonesian Tobacco di Kabupaten Jember pada Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti sebagian besar adalah wanita. Sistem upah buruh lepas wanita pada PT Gading Mas Indonesian Tobacco adalah harian. Jumlah pendapatan bersih yang mereka miliki tidak sama dikarenakan adanya faktor kondisi geografis pada Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti yang berbeda. 122

3 Jurnal Ilmu Ekonomi, Volume 8 Nomor 1, Januari Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : a) Perbandingan besarnya pengaruh curahan jam kerja, jumlah tanggungan keluarga, tingkat pendidikan dan lama bekerja terhadap pendapatan buruh lepas wanita pada Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti di PT Gading Mas Indonesian Tobacc Jember. b) Faktor mana yang dominan berpengaruh terhadap pendapatan buruh lepas wanita pada Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti di PT. Gading Mas Indonesian Tobacco Jember. 3. Metode Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksplanatori, yaitu jenis penelitian yang mencari pengaruh antara curahan jam kerja, jumlah tanggungan keluarga, tingkat pendidikan dan lama bekerja terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. Gading Mas Indonesian Tobacco di Kabupaten Jember. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja yaitu menentukan lokasi penelitian tertentu yang sesuai dengan tujuan penelitian. Lokasi yang ditetapkan adalah PT Gading Mas Indonesian Tobacco di Kabupaten Jember yang mempunyai tiga tempat gudang, antara lain : Gudang Klompangan berada di Desa Klompangan Kecamatan Jenggawah, Gudang Kebon Agung di Kelurahan Gebang Kecamatan Kaliwates dan Gudang Panti di Desa Panti Kecamatan Sukorambi. Penelitian hanya dilakukan pada dua gudang yaitu pada Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti karena pada saat penelitian dilakukan tidak musim tembakau sehingga Gudang Klompangan sebagai gudang pusat tidak melakukan proses produksi melainkan hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan tembakau yang sudah dipress sebelum dikirim ke kantor pusat, maka di Gudang Klompangan tidak ada buruh lepas wanita yang bekerja. Unit analisis adalah unit yang akan diteliti atau dianalisis. Unit analisis dari penelitian ini adalah buruh lepas wanita bagian produksi pada PT Gading Mas Indonesian Tobacco di Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember pada Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti berdasarkan faktor yang mempengaruhi pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi yaitu curahan jam kerja, jumlah tanggungan keluarga, tingkat pendidikan serta lama bekerja. Populasi dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu buruh lepas wanita bagian produksi pada PT Gading Mas Indonesian Tobacco di Kabupaten Jember pada Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti. Untuk mempermudah penelitian yang dilakukan, maka dalam mengambil sampel menggunakan metode simple random sampling yaitu metode pemilihan sampel secara acak dengan memberikan kesempatan yang sama terhadap masingmasing responden untuk menjadi sampel. Penentuan besarnya jumlah sampel dilakukan sebesar 10% dari jumlah populasi sebesar 600 responden pada Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti Jadi sampel yang diambil sebanyak 10% x 600 = 60 responden. Sehingga jumlah sampel yang diambil untuk penelitian ini sebanyak 60 responden, dengan rincian 30 responden pada Gudang Kebon Agung dan 30 responden pada Gudang Panti. Jumlah sampel tersebut sudah dianggap mewakili dari jumlah populasi yang ada (Arikunto, 1998:107). 123

4 Soeyono dan Dony A, Pendapatan Buruh Lepas Wanita pada PT. Gading Mas Jember Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif responden dan analisis inferensial. Analisis deskriptif responden digunakan untuk menggambarkan keadaan responden secara deskriptif dengan menginterpretasikan hasil data dengan harapan akan dapat mendukung hasil analisis penelitian, sehingga dapat menggambarkan secara lebih rinci mengenai hasil penelitian. Analisis inferensial merupakan analisis statistik dengan menggunakan rumus statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis yang diajukan oleh peneliti. Adapun langkahlangkah dalam analisis ini meliputi : analisis regresi linier berganda, Uji F (pengujian serentak), uji t (pengujian parsial), koefisien determinasi berganda (r²) dan analisis koefisien korelasi parsial (r partial ). 4. Hasil Analisis dan Pembahasan 4.1 Analisis Regresi Linier Berganda Hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap 60 responden buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember dengan menggunakan software SPSS 17.0 yang diharapkan akan mampu menunjukkan pengaruh atau kekuatan dari variabel independen terhadap variabel dependen. Faktor-faktor yang diidentifikasi sebagai variabel dalam penelitian ini yaitu : Variabel yang dijelaskan adalah pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T (Y) dan variabel yang menjelaskan atau independen adalah curahan jam kerja (X 1 ), jumlah tanggungan keluarga (X 2 ), tingkat pendidikan (X 3 ) dan lama bekerja (X 4 ). Dalam penelitian ini pengujian dilakukan dua bagian, yaitu pengujian pertama dilakukan terhadap gudang Kebon Agung dan pengujian kedua dilakukan terhadap gudang Panti. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan diperoleh hasil yang dapat dinyatakan sebagai berikut : a) Analisis Regresi Linier Berganda untuk Gudang Kebon Agung Tabel 1 : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Buruh Lepas Wanita Bagian Produksi Pada PT. Gading Mas Indonesian Tobaco Di Kabupaten Jember No Variabel Koefisien Regresi r Independen Dependen 1 X ,785 0,673 2 X 2 106,318 0,030 Y 3 X 3 149,873 0,118 4 X 4 120,015 0,217 Konstanta = 38588,718 Fhit = 9,531 R = 0,777 R² = 0,541 Sig = 0,000 Sumber: data primer diolah

5 Jurnal Ilmu Ekonomi, Volume 8 Nomor 1, Januari 2013 b) Analisis Regresi Linier Berganda untuk Gudang Panti Tabel 2 : Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Buruh Lepas Wanita Bagian Produksi Pada PT. Gading Mas Indonesian Tobaco di Kabupaten Jember No Variabel Independen Dependen Koefisien Regresi 1 X1 191,238 0,517 2 X 2 251,739 0,215 Y 3 X 3 50,746 0,103 4 X 4 92,673 0,561 Konstanta = 86203,414 Fhit = 15,473 R = 0,844 R² = 0,666 Sig = 0,000 Sumber: data primer diolah 2012 r Berdasarkan hasil perhitungan pada Tabel 1 persamaan regresi linier berganda sebagai berikut : dan Tabel 2 tersebut diatas, maka 1) Model Persamaan Regresi Model persamaan regresi untuk Gudang Kebon Agung berbentuk sebagai berikut : Y = , ,785 X ,318 X ,873 X ,015 X 4 Model persamaan regresi untuk Gudang Panti berbentuk sebagai berikut : Y = , ,238 X ,739 X ,746 X ,673 X 4 Keterangan : Y = pendapatan buruh lepas wanita X 1 = curahan jam kerja buruh lepas wanita (jam/minggu) X 2 = jumlah tanggungan keluarga buruh lepas wanita (orang) X 3 = tingkat pendidikan buruh lepas wanita (tahun sukses) X 4 = lama bekerja buruh lepas wanita (tahun) 2) Koefisien Regresi Yaitu angka yang menunjukkan besarnya pengaruh masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen. Besarnya pengaruh masing-masing variabel dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Nilai konstanta sebesar ,718 untuk Gudang Kebon Agung dan ,414 untuk Gudang Panti Konstanta bernilai positif berarti jika tidak berubah/konstan, maka faktor X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja), maka nilai Y (pendapatan buruh lepas wanita) adalah sebesar untuk Gudang Kebon 125

6 Soeyono dan Dony A, Pendapatan Buruh Lepas Wanita pada PT. Gading Mas Jember Agung dan untuk Gudang Panti. Hal ini berarti jika faktor curahan jam kerja, jumlah anggota keluarga, tingkat pendidikan dan lama bekerja konstan maka pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung sebesar Rp ,00 per minggu dan di Gudang Panti sebesar Rp ,- per minggu disebabkan oleh faktor lain. b. Nilai Koefisien X 1 (curahan jam kerja) sebesar 1253,785 untuk Gudang Kebon Agung dan 191,238 untuk Gudang Panti Koefisien X 1 (Curahan Jam Kerja) menunjukkan adanya pengaruh positif, berarti apabila terjadi perubahan kenaikan X 1 (curahan jam kerja) selama 1 jam, maka akan mengakibatkan kenaikan pendapatan sebesar Rp 1.254,- di Gudang Kebon Agung dan Rp 191,- di Gudang Panti dengan asumsi faktor X 2 (jumlah anggota keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) dianggap tidak berubah (tetap atau konstan). Hasil ini dapat menegaskan bahwa dengan adanya penambahan curahan jam kerja maka akan diikuti pula peningkatan pendapatan yang diterima oleh buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti. c. Nilai Koefisien X 2 (jumlah tanggungan keluarga) sebesar 106,318 untuk Gudang Kebon Agung dan 251,739 untuk Gudang Panti Koefisien X 2 (jumlah tanggungan keluarga) menunjukkan adanya pengaruh positif, berarti apabila terjadi perbedaan jumlah tanggungan keluarga maka akan mengakibatkan kenaikan pendapatan sebesar Rp 106,- di Gudang Kebon Agung dan Rp 252,- di Gudang Panti dengan asumsi faktor X 2 (jumlah anggota keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) dianggap tidak berubah (tetap atau konstan). Hasil ini dapat menegaskan bahwa dengan adanya perbedaan jumlah tanggungan keluarga maka akan diikuti pula perbedaan jumlah pendapatan yang diterima oleh buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti. d. Nilai Koefisien X 3 (tingkat pendidikan) sebesar 149,873 untuk Gudang Kebon Agung dan 50,746 untuk Gudang Panti Koefisien X 3 (pendidikan) menunjukkan adanya pengaruh positif, berarti apabila terjadi selisih tingkat pendidikan yang ditempuh X 3 (pendidikan) selama 1 tahun, maka akan mengakibatkan perbedaan pendapatan sebesar Rp 150,- untuk Gudang Kebon Agung dan Rp 51,- untuk Gudang Panti dengan asumsi faktor X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga) dan X 4 (lama bekerja) dianggap tidak berubah (tetap atau konstan). Hasil ini dapat menegaskan bahwa semakin tinggi pendidikan yang didapat maka akan semakin meningkatkan pendapatan yang diterima oleh buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti. e. Nilai Koefisien X 4 (lama bekerja) sebesar 120,105 untuk Gudang Kebon Agung dan 92,673 untuk Gudang Panti Koefisien X 4 (lama bekerja) menunjukkan adanya pengaruh positif, berarti apabila terjadi selisih X 4 (lama bekerja) selama 1 tahun, maka akan mengakibatkan perbedaan pendapatan sebesar Rp 120,- untuk Gudang Kebon Agung dan Rp 93,- untuk Gudang Panti dengan asumsi faktor X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga) dan X 3 (tingkat pendidikan) dianggap tidak berubah (tetap atau konstan). 126

7 Jurnal Ilmu Ekonomi, Volume 8 Nomor 1, Januari 2013 Hasil ini dapat menegaskan bahwa semakin lama seseorang bekerja maka akan semakin meningkatkan pula pendapatan yang diterima oleh buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti. 4.2 Pengujian Hipotesis a) Hasil Uji Simultan Variabel Bebas Terhadap Variabel Terikat Perhitungan F-tes dari pengaruh faktor X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) secara bersama-sama terhadap pendapatan (Y) ditunjukkan Tabel 4.5 dan 4.6. Perhitungan F-test ini digunakan untuk melihat apakah koefisien variabel bebas secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Apabila nilai probabilitas F lebih besar dari level of significance (α), maka Ho diterima dan Hi ditolak artinya bahwa seluruh variabel bebas/prediktor secara serentak atau simultan tidak berpengaruh nyata (significance) terhadap variabel terikat (Y) atau dengan kata lain bahwa model analisis yang digunakan adalah sesuai hipotesa. Sebaliknya, apabila nilai probabilitas F lebih kecil sama dengan dari level of significance (α) maka Ho ditolak dan Hi diterima artinya bahwa seluruh variabel bebas/prediktor secara serentak atau simultan berpengaruh nyata (significance) terhadap variabel terikat (Y) atau dengan kata lain bahwa model analisis yang digunakan adalah sesuai hipotesa. Berdasarkan pengujian diperoleh nilai F-Hitung sebesar 9,531 untuk Gudang Kebon Agung dan 15,473 untuk Gudang Panti dan nilai probabilitas sebesar 0,000 untuk kedua gudang maka dinyatakan signifikan. Hasil analisis menunjukkan besarnya nilai R² adalah 0,541 untuk Gudang Kebon Agung dan 0,666 untuk Gudang Panti. Hal ini menunjukkan bahwa secara bersama-sama besarnya proporsi yang diberikan oleh variabel X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) terhadap pendapatan (Y) responden di Gudang Kebon Agung adalah sebesar 54,1 % dan sisanya 45,9 % dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti. Sedangkan untuk Gudang Panti proporsi yang diberikan oleh variabel X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) terhadap pendapatan (Y) responden adalah sebesar 66,6 persen dan sisanya 33,4 persen dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti Berdasarkan penjelasan di atas dapat diketahui bahwa secara simultan atau bersamasama faktor X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) mempunyai andil yang sangat besar dalam mempengaruhi pendapatan (Y) buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember. b) Hasil Uji Partial Variabel Bebas Terhadap Variabel Terikat Perhitungan t-test dari masing-masing pengaruh faktor X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) terhadap pendapatan (Y) ditunjukkan pada Tabel 4.7 dan 4.8. Perhitungan t-test ini dipergunakan untuk melihat apakah koefisien dari masing-masing variabel bebas mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Apabila nilai probabilitas t lebih besar dari level of significance (α), maka Ho diterima dan Hi ditolak artinya variabel bebas tidak berpengaruh nyata terhadap variabel terikat. Sebaliknya, apabila nilai probabilitas t lebih kecil dari level of significance (α), maka Ho ditolak dan Hi diterima artinya variabel bebas berpengaruh nyata terhadap variabel terikat. Hasil dari perhitungan t-test untuk masing-masing faktor ditunjukkan pada Tabel 3 dan Tabel

8 Soeyono dan Dony A, Pendapatan Buruh Lepas Wanita pada PT. Gading Mas Jember Tabel 3 : Hasil Perhitungan t-test Pada Gudang Kebon Agung No Variabel Perhitungan Koefisien Regresi r Independen Dependen t-hitung Sig-t X 1 X 2 X 3 X 4 Y 1253, , , ,015 0,673 0,030 0,118 0,217 4,547 0,148 0,593 1,110 0,000 0,884 0,559 0,278 Konstanta = ,718 Fhit = 9,531 R = 0,777 R² = 0,541 Signifikansi = 0,000 Sumber: data primer diolah 2012 Tabel 4 : Hasil Perhitungan t-test Pada Gudang Panti No Variabel Perhitungan Koefisien Regresi r Independen Dependen t-hitung Sig-t X 1 X 2 X 3 X 4 Y 191, ,739 50,746 92,673 0,5170,215 0,103 0,561 3,018 1,100 0,520 3,392 0,006 0,282 0,607 0,002 Konstanta = ,414 Fhit = 15,473 R = 0,844 R² = 0,666 Signifikansi = 0,000 Sumber: data primer diolah 2012 Tabel 3 dan 4 menunjukkan bahwa ada pengaruh dari masing-masing faktor X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) terhadap pendapatan (Y) yang dapat dijelaskan sebagai berikut : a) Faktor X 1 (curahan jam kerja) mempunyai nilai t hitung sebesar 4,547 dan nilai sig-t sebesar 0,000 untuk Gudang Kebon Agung maka dinyatakan signifikan dan nilai t hitung sebesar 3,018 dan nilai sig-t sebesar 0,006 untuk Gudang Panti maka dinyatakan signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa pengaruh faktor X 1 positif dan nyata terhadap pendapatan, yang dibuktikan dengan nilai probabilitas yang lebih kecil dari 5%. b) Faktor X 2 (jumlah tanggungan keluarga) mempunyai nilai t hitung sebesar 0,148 dan nilai sig-t sebesar 0,884 untuk Gudang Kebon Agung maka dinyatakan tidak signifikan dan nilai t hitung sebesar 1,100 dan nilai sig-t sebesar 0,282 untuk Gudang Panti maka dinyatakan tidak signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa pengaruh faktor X 2 positif dan tidak nyata terhadap pendapatan, yang dibuktikan dengan nilai probabilitas yang lebih besar dari 5%. c) Faktor X 3 (tingkat pendidikan) mempunyai nilai t hitung sebesar 0,593 dan nilai sig-t sebesar 0,559 untuk Gudang Kebon Agung maka dinyatakan tidak signifikan dan nilai t hitung sebesar 0,520 dan nilai sig-t sebesar 0,607 untuk Gudang Panti maka dinyatakan tidak signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa pengaruh faktor X 3 positif dan tidak nyata terhadap pendapatan, yang dibuktikan dengan nilai probabilitas yang lebih besar dari 5%. 128

9 Jurnal Ilmu Ekonomi, Volume 8 Nomor 1, Januari 2013 d) Faktor X 4 (lama bekerja) mempunyai nilai t hitung sebesar 1,110 dan nilai sig-t sebesar 0,278 untuk Gudang Kebon Agung maka dinyatakan tidak signifikan dan nilai t hitung sebesar 3,392 dan nilai sig-t sebesar 0,002 untuk Gudang Panti maka dinyatakan signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa pengaruh faktor X 4 positif dan nyata terhadap pendapatan dalam ini untuk Gudang Panti, yang dibuktikan dengan nilai probabilitas yang lebih kecil dari 5%. Sedangkan untuk gudang Kebon Agung faktor X 4 tidak memiliki pengaruh yang positif namun tidak nyata, karena nilai probabilitasnya lebih besar dari 5%. 4.3 Analisis Koefisien Korelasi Parsial (r parsial ) Analisis ini digunakan untuk mengetahui besarnya sumbangan atau proporsi variabelvariabel independen terhadap variabel dependen secara parsial (Supranto, 1993:300). Berdasarkan hasil analisis regresi dapat diketahui bahwa besarnya koefisien korelasi parsial masing-masing variabel adalah sebagai berikut: Tabel 5. Koefisien Korelasi Parsial (r parsial ) Variabel Curahan Jam Kerja Jumlah Tanggungan Keluarga Tingkat Pendidikan Lama Bekerja Sumber: data primer diolah 2012 Koefisien Korelasi Parsial (r parsial ) Kebon Agung Panti 0,673 0,517 0,030 0,215 0,118 0,103 0,217 0,561 Berdasarkan koefisien korelasi parsial seperti yang terlihat pada tabel tersebut, maka dapat diketahui bahwa dari keempat variabel yaitu X 1 (curahan jam kerja), X 2 (jumlah tanggungan keluarga), X 3 (tingkat pendidikan) dan X 4 (lama bekerja) yang memiliki hubungan dominan cukup kuat terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung adalah curahan jam kerja (X 1 ) sebesar 67,3% dan di Gudang Panti adalah lama bekerja (X 4 ) sebesar 56,1%. 4.4 Pembahasan Hasil Penelitian Curahan jam kerja adalah jumlah lamanya responden yang bekerja pada PT. Gading Mas Indonesian Tobacco di Kabupaten Jember dan dinyatakan dalam jam per minggu. Curahan jam kerja dari buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung berkisar antara jam per minggu dan Gudang Panti jam per minggu. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa curahan jam kerja buruh lepas wanita bagian produksi pada Gudang Kebon Agung lebih besar daripada di Gudang Panti karena buruh lepas wanita bagian produksi pada Gudang Kebon Agung sebagian besar mempunyai usia yang lebih muda sehingga kemampuan fisik dan daya pikirnya masih kuat. Hasil dari data primer menunjukkan bahwa untuk Gudang Kebon Agung dan Gudang Panti sebagian besar curahan jam kerjanya sama-sama 42 jam per minggu, pada Gudang Kebon Agung sebanyak 12 orang atau 40% dan Gudang Panti sebanyak 13 orang atau 43%. Jumlah curahan jam kerja yang paling sedikit pada Gudang Kebon Agung adalah 35 jam per minggu sebanyak 2 orang atau 7% dan pada Gudang Panti adalah 32 jam per minggu sebanyak 5 orang atau 17%. Curahan jam kerja berpengaruh positif sebesar 1253,785 terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di 129

10 Soeyono dan Dony A, Pendapatan Buruh Lepas Wanita pada PT. Gading Mas Jember Gudang Kebon Agung dan berpengaruh positif sebesar 191,238 terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Panti dan dinyatakan signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa semakin banyak curahan jam kerja yang dipergunakan untuk bekerja maka akan meningkatkan jumlah pendapatan. Hal tersebut diperkuat oleh Sudarman (1990:66), yang menyatakan bahwa besarnya penghasilan dilain pihak tergantung pada sedikit banyaknya waktu yang digunakan atau dicurahkan untuk bekerja. Tetapi konsekuensinya semakin lama seseorang bekerja, maka semakin sedikit waktu yang tersedia untuk bersenang-senang. Jumlah tanggungan keluarga adalah jumlah sekelompok orang yang terdiri atas dua orang atau lebih yang menjadi tanggungan responden sampai penelitian dilakukan. Dari data hasil penelitian dapat diketahui bahwa buruh lepas wanita bagian produksi yang paling banyak mempunyai jumlah tanggungan keluarga berjumlah 4 orang sebanyak 13 responden atau 43% pada Gudang Kebon Agung dan pada Gudang Panti yang paling banyak mempunyai jumlah tanggungan keluarga berjumlah 3 orang sebanyak 11 responden atau 37%. Jumlah tanggungan keluarga yang paling sedikit berjumlah 2 orang sebanyak 3 responden atau 10% pada Gudang Kebon Agung dan berjumlah 2 orang sebanyak 3 responden atau 10%. Jumlah tanggungan keluarga berpengaruh positif sebesar 106,318 terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung dan berpengaruh positif sebesar 251,739 terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Panti, keduanya dinyatakan tidak signifikan. Jumlah tanggungan keluarga tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T yang diperkuat oleh penelitian yang dilakukan oleh Widianto (2002) yang berjudul Pengaruh Curahan Jam Kerja, Tanggungan Keluarga dan Tingkat Pendidikan Terhadap Pendapatan Tenaga Kerja Wanita Pada Koperasi Karyawan Kertanegara PTPN X Di Desa Candijati Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember, Jawa Timur yang berpendapat bahwa hubungan factor tanggungan keluarga terhadap pendapatan terjadi secara kebetulan. Tingkat Pendidikan yaitu pendidikan formal yang pernah diperoleh responden dan diukur dari tahun sukses tingkat pendidikan yang diselesaikan olehnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buruh lepas wanita bagian produksi yang pernah menyelesaikan pendidikan paling tinggi yaitu pada tingkat 3 SMA/Sederajat sebanyak 1 orang atau 3% pada Gudang Kebon Agung dan tingkat 3 SMP/Sederajat sebanyak 4 orang atau 13%. Sedangkan pendidikan paling rendah yang pernah ditempuh yaitu sama-sama pada tingkat 1 SD/Sederajat sebanyak 2 orang atau 7% pada Gudang Kebon Agung dan sebanyak 4 orang atau 13% pada Gudang Panti. Tingkat pendidikan berpengaruh positif sebesar 149,873 terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung dan berpengaruh positif sebesar 50,746 terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Panti, keduanya dinyatakan tidak signifikan. Pendidikan yang rendah akan menghambat kemajuan, pekerja sulit untuk diajak maju dan menyebabkan pekerja tidak mudah menerima inovasi dan sulit diajak bertindak rasional dalam usaha produksi. Dalam hal ini, tingkat pendidikan sangat dibutuhkan karena akan menunjukkan bahwa seseorang mempunyai suatu kemampuan sehingga akan mempengaruhi besarnya pendapatan yang akan diperoleh. Menurut Simanjuntak (1995) pendidikan dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan seseorang, sehingga tenaga kerja tersebut akan mampu bertindak secara rasional dalam meningkatkan produktivitas kerja sehingga akan menaikkan pendapatan buruh lepas wanita tersebut. 130

11 Jurnal Ilmu Ekonomi, Volume 8 Nomor 1, Januari 2013 Lama Bekerja yaitu lamanya responden bekerja sebagai buruh pada PT. Gading Mas Indonesian Tobacco di Kabupaten Jember, dihitung sejak pertama kali ia bekerja yang dinyatakan dalam tahun. Dari hasil penelitian dapat diketahui lama bekerja buruh lepas wanita bagian produksi paling lama adalah selama 27 tahun sebanyak 1 orang atau 3% untuk Gudang kebon Agung dan untuk Gudang Panti adalah selama 35 tahun sebanyak 2 orang atau 7%. Sedangkan lama bekerja paling sedikit adalah sama-sama selama 1 tahun, untuk Gudang Kebon Agung sebanyak 1 orang atau 3% dan untuk Gudang Panti sebanyak 2 orang atau 7%. Lama bekerja berpengaruh positif sebesar 120,015 terhadap pendapatan buruh lepas wanita bagian produksi pada PT. G.M.I.T Cabang Jember di Gudang Kebon Agung dan tidak signifikan. Sedangkan untuk Gudang Panti, lama bekerja berpengaruh positif sebesar 92,673 dan signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa semakin lama orang bekerja maka akan semakin meningkatkan pendapatan yang diterimanya. Lama Bekerja yaitu lamanya buruh lepas wanita bekerja sebagai buruh pada perusahaan tembakau, dihitung sejak pertama kali ia bekerja yang dinyatakan dalam tahun. Sesuai dengan teori tentang lama bekerja yang telah dikemukakan oleh Munir (1998:41) bahwa semakin lama seseorang dalam pekerjaan maka ia semakin berpengalaman, matang dan mahir dalam pekerjaan yang dipertanggungjawabkan kepadanya. Sehingga dengan pengalaman yang lebih banyak memungkinkan buruh tersebut memiliki kemampuan menghasilkan output yang lebih banyak pula. 5. Kesimpulan a) Faktor X 1 (curahan jam kerja) mempunyai b= 1253,79 pada Gudang Kebon Agung maka dinyatakan signifikan. Sedangkan pada Gudang Panti maka b= 191,24 dinyatakan signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa pengaruh faktor X 1 positif dan nyata terhadap pendapatan, yang dibuktikan dengan nilai probabilitas yang lebih kecil dari 5%. Faktor X 2 (jumlah tanggungan keluarga) mempunyai b=106,32 pada Gudang Kebon Agung tidak signifikan dan nilai t hitung sebesar 1,100 dan nilai sig-t sebesar 0,282. Sedangkan pada Gudang Panti b=251,739 dan tidak signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa pengaruh faktor X 2 positif dan tidak nyata terhadap pendapatan, yang dibuktikan dengan nilai probabilitas yang lebih besar dari 5%. Faktor X 3 (tingkat pendidikan) mempunyai b=149,87 pada Gudang Kebon Agung tidak signifikan dan nilai t hitung sebesar 0,520 dan nilai sig-t sebesar 0,607. Sedangkan pada Gudang Panti b=50,75 dan dinyatakan tidak signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa pengaruh faktor X 3 positif dan tidak nyata terhadap pendapatan, yang dibuktikan dengan nilai probabilitas yang lebih besar dari 5%. Faktor X 4 (lama bekerja) mempunyai b= 120,02 dinyatakan tidak signifikan dan nilai t hitung sebesar 3,392 dan nilai sig-t sebesar 0,002. Sedangkan pada Gudang Panti b= 92,67 dinyatakan signifikan. Keadaan ini menunjukkan bahwa pengaruh faktor X 4 positif dan nyata terhadap pendapatan dalam ini untuk Gudang Panti, yang dibuktikan dengan nilai probabilitas yang lebih kecil dari 5%. Sedangkan untuk gudang Kebon Agung faktor X 4 tidak memiliki pengaruh yang positif namun tidak nyata, karena nilai probabilitasnya lebih besar dari 5%. b) Variabel yang paling dominan pengaruhnya terhadap pendapatan buruh lepas wanita pada Gudang Kebon Agung adalah curahan jam kerja (X 1 ),. Sedangkan pada Gudang Panti di PT. Gading Mas Indonesian Tobacco Jember adalah tanggungan keluarga (X 2 ) 131

12 Soeyono dan Dony A, Pendapatan Buruh Lepas Wanita pada PT. Gading Mas Jember Daftar Pustaka Abdullah, I, dkk Sangkan Paran Gender. Yogyakarta : PT. Pustaka Pelajar Offset Arsyad, L Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta : STIE-YKPN Bintarto Tenaga Kerja Dalam Pembangunan. Universitas Indonesia. Jakarta : LP3ES Ernawati, N Pengaruh Curahan Jam Kerja, Lama Bekerja, Pendidikan, serta Umur terhadap Pendapatan Karyawan Wanita Bagian Produksi Pada Industri Rokok Kretek di Desa Sumurragung Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro. Skripsi Tidak Dipublikasikan. Jember : FE-UNEJ Gujarati, D Ekonometrika Dasar. Jakarta : Erlangga Kamaluddin, Rustian Pengantar Ekonomi Pembangunan; Dilengkapi Analisis Beberapa Aspek Pembangunan Ekonomi Nasional. Jakarta : Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi UI Dengan Mubyarto Peluang Kerja Dan Berusaha Di Pedesaan. Yogyakarta : BPFE- UGM Munir, Rozy Migrasi, Dasar-Dasar Demografi. Jakarta : LPFE-UI Pardoko, R. H Mobilitas Migrasi dan Urbanisasi. Bandung : Angkasa Rosyidah, K Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Tenaga Kerja Wanita pada Industri Kerajinan Alat-Alat Rumah Tangga dari Kayu di Desa Balungtutul Jember. Skripsi Tidak Dipublikasikan. Jember : FE-UNEJ Simanjuntak, Payaman J Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta : LPFE-UI Subagiarta, I Wayan Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jember : FE-UNEJ Suroto Strategi Pembangunan dan Perencanaan Kerja. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press Widianto Pengaruh Curahan Jam Kerja, Tanggungan Keluarga dan Tingkat Pendidikan Terhadap Pendapatan Tenaga Kerja Wanita pada Koperasi Karyawan Kertanegara PTPN X Di Desa Candijati Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember Jawa Timur. Skripsi Tidak Dipublikasikan. Jember : FE-UNEJ 132

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN TOTAL PENGUSAHA PADA INDUSTRI KECIL GENTENG DI KABUPATEN SITUBONDO SKRIPSI

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN TOTAL PENGUSAHA PADA INDUSTRI KECIL GENTENG DI KABUPATEN SITUBONDO SKRIPSI FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN TOTAL PENGUSAHA PADA INDUSTRI KECIL GENTENG DI KABUPATEN SITUBONDO SKRIPSI oleh : GHAITSUR RAMADHAN 030810101068 ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER

Lebih terperinci

TRANSFORMASI TENAGA KERJA WANITA DI SEKTOR AGROINDUSTRI TEMBAKAU

TRANSFORMASI TENAGA KERJA WANITA DI SEKTOR AGROINDUSTRI TEMBAKAU TRANSFORMASI TENAGA KERJA WANITA DI SEKTOR AGROINDUSTRI TEMBAKAU Julian Adam Ridjal Staf Pengajar Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Agribisnis email : adam.faperta@unej.ac.id ABSTRACT This research was

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN IBU RUMAH TANGGA YANG BEKERJA PADA SEKTOR INFORMAL DI KELURAHAN DAUH PURI KAUH, DENPASAR BARAT

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN IBU RUMAH TANGGA YANG BEKERJA PADA SEKTOR INFORMAL DI KELURAHAN DAUH PURI KAUH, DENPASAR BARAT E-Jurnal EP Unud, 2 [5] :269-276 ISSN: 2303-0178 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN IBU RUMAH TANGGA YANG BEKERJA PADA SEKTOR INFORMAL DI KELURAHAN DAUH PURI KAUH, DENPASAR BARAT I Made Adi Wijaya

Lebih terperinci

PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA, DAN LAMA USAHA TERHADAP PENDAPATAN PENGUSAHA TEMPE KEDELAI DI DESA JATIGUWI KECAMATAN SUMBERPUCUNG KABUPATEN MALANG

PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA, DAN LAMA USAHA TERHADAP PENDAPATAN PENGUSAHA TEMPE KEDELAI DI DESA JATIGUWI KECAMATAN SUMBERPUCUNG KABUPATEN MALANG PENGARUH MODAL, TENAGA KERJA, DAN LAMA USAHA TERHADAP PENDAPATAN PENGUSAHA TEMPE KEDELAI DI DESA JATIGUWI KECAMATAN SUMBERPUCUNG KABUPATEN MALANG S K R I P S I Oleh : ENNY YOURIYAH NIM. 010810101316 FAKULTAS

Lebih terperinci

Rizky Wishudawati et al, Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Pekerja Pengangkut Belerang Kawah Ijen...

Rizky Wishudawati et al, Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Pekerja Pengangkut Belerang Kawah Ijen... 1 Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Pekerja Pengangkut Belerang Kawah Ijen (Studi Empiris pada PT. Candi Ngrimbi Unit 1 Belerang di Desa Tamansari Kecamatan Licin Kabupaten Banyuwangi) Factors Affecting

Lebih terperinci

Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Masyarakat Sekitar Pusat Penelitian Kopi dan Kakao

Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Masyarakat Sekitar Pusat Penelitian Kopi dan Kakao 1 Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Masyarakat Sekitar Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Bagian Pasca Panen Desa Nogosari Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember Galih Rizaldy, M. Saleh, Herman Cahyo Diartho

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN DI KECAMATAN JELBUK KABUPATEN JEMBER

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN DI KECAMATAN JELBUK KABUPATEN JEMBER ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN DI KECAMATAN JELBUK KABUPATEN JEMBER SKRIPSI diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan studi di Fakultas

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG WARUNG KOPI DI KECAMATAN AMBULU KABUPATEN JEMBER

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG WARUNG KOPI DI KECAMATAN AMBULU KABUPATEN JEMBER 1 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG WARUNG KOPI DI KECAMATAN AMBULU KABUPATEN JEMBER Factors affecting Income of Traditional Coffee Shops in The Sub-District Ambulu, District Jember M.

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keyword : Age, Year Of Service, Education, Productivity

ABSTRACT. Keyword : Age, Year Of Service, Education, Productivity FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA BAGIAN PENYORTIRAN PADA KOPERASI AGROBISNIS TARUTAMA NUSANTARA (KOPA TTN) DI KABUPATEN JEMBER SKRIPSI Oleh : AKHMAD NASRUL HAQ NIM : 020810101076

Lebih terperinci

Andri et al., Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Bagian Percetakan Pada Industri Kecil...

Andri et al., Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Bagian Percetakan Pada Industri Kecil... 1 Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Bagian Percetakan Pada Industri Kecil Genteng di Desa Taman Sari Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember The Affecting Factors of Manpower Productivity

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Berdirinya Perusahaan CV. Unggul Jaya Blora berdiri pada tanggal 10 Juni 1999, didirikan oleh bapak H. Chaer. Beliau telah

Lebih terperinci

Contoh Kasus Regresi sederhana

Contoh Kasus Regresi sederhana Contoh Kasus Regresi sederhana Kasus : Seorang mahasiswa akan meneliti apakah terdapat pengaruh promosi terhadap volume penjualan pada perusahaan-perusahaan di Kabupaten Malang, untuk kepentingan penelitian

Lebih terperinci

Nasrul Hidayat et al., Determinasi Analisis Pengaruh Tenaga Kerja Modal dan Wilayah Pemasran Terhadap... ABSTRAK

Nasrul Hidayat et al., Determinasi Analisis Pengaruh Tenaga Kerja Modal dan Wilayah Pemasran Terhadap... ABSTRAK Analisis Pengaruh Tenaga Kerja, Modal dan Wilayah Pemasaran Terhadap Keuntungan Pedagang Komoditas Pertanian di Kecamatan Randuagung Kabupaten Lumajang (Analysis Of The Influence of Labor Capital and Marketing

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA KONSUMSI RUMAH TANGGA KARYAWAN BKKBN KABUPATEN BLITAR

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA KONSUMSI RUMAH TANGGA KARYAWAN BKKBN KABUPATEN BLITAR ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA KONSUMSI RUMAH TANGGA KARYAWAN BKKBN KABUPATEN BLITAR SKRIPSI Oleh ANDRYAN BAGUS RESTU WINARSO NIM.050810101192 ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER

Lebih terperinci

PENGARUH UPAH INSENTIF TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN PRODUKSI PADA PT. GADING MAS INDONESIAN TOBACCO JEMBER

PENGARUH UPAH INSENTIF TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN PRODUKSI PADA PT. GADING MAS INDONESIAN TOBACCO JEMBER PENGARUH UPAH INSENTIF TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN PRODUKSI PADA PT. GADING MAS INDONESIAN TOBACCO JEMBER SKRIPSI diajukan guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan

Lebih terperinci

DEDDY INDRA HERMAWAN NIM : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER

DEDDY INDRA HERMAWAN NIM : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER Pengaruh Modal, Lingkungan, Pengalaman Serta Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Keberhasilan Wirausaha Industri Kecil Sale Pisang Di Kabupaten Banyuwangi Skripsi Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Guna

Lebih terperinci

PENGARUH PENDAPATAN SUAMI, TINGKAT PENDIDIKAN, UMUR DAN KESEMPATAN KERJA TERHADAP JUMLAH JAM KERJA BURUH WANITA PADA GUDANG TEMBAKAU GMIT JEMBER

PENGARUH PENDAPATAN SUAMI, TINGKAT PENDIDIKAN, UMUR DAN KESEMPATAN KERJA TERHADAP JUMLAH JAM KERJA BURUH WANITA PADA GUDANG TEMBAKAU GMIT JEMBER PENGARUH PENDAPATAN SUAMI, TINGKAT PENDIDIKAN, UMUR DAN KESEMPATAN KERJA TERHADAP JUMLAH JAM KERJA BURUH WANITA PADA GUDANG TEMBAKAU GMIT JEMBER SOVIA ANGGRAINI SETIONO* ACHADYAH PRABAWATI Program Studi

Lebih terperinci

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Pengusaha Industri Kecil Mebel Di Kecamatan Bondowoso Kabupaten Bondowoso

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Pengusaha Industri Kecil Mebel Di Kecamatan Bondowoso Kabupaten Bondowoso 1 Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Pengusaha Industri Kecil Mebel Di Kecamatan Bondowoso Kabupaten Bondowoso Analysis of Factors That Effect Income of Small Furniture Industry Entrepreneur

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN ANGGOTA KP-RI UNIVERSITAS JEMBER UNIT KERJA FKIP TAHUN 2013

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN ANGGOTA KP-RI UNIVERSITAS JEMBER UNIT KERJA FKIP TAHUN 2013 1 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN ANGGOTA KP-RI UNIVERSITAS JEMBER UNIT KERJA FKIP TAHUN 2013 Galan Ihsan Suci, Umar HMS, Retna Ngesti S Program Studi Pendidikan Ekonomi Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Pemilihan lokasi penelitian adalah di Kecamatan Tempursari Kabupaten

BAB III METODE PENELITIAN. Pemilihan lokasi penelitian adalah di Kecamatan Tempursari Kabupaten BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Pemilihan lokasi penelitian adalah di Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang. Penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan bahwa,

Lebih terperinci

III METODE PENELITIAN. usahaternak domba bagi hasil. Adapun yang menjadi subjek dari penelitian ini

III METODE PENELITIAN. usahaternak domba bagi hasil. Adapun yang menjadi subjek dari penelitian ini III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah usahaternak domba sistem mandiri dan usahaternak domba bagi hasil. Adapun yang menjadi subjek dari penelitian ini adalah para peternak

Lebih terperinci

Abstrak. Tanti Ayuk Zunita et al., Pengaruh krredit... Keywords: Micro Credit and Income

Abstrak. Tanti Ayuk Zunita et al., Pengaruh krredit... Keywords: Micro Credit and Income 1 Pengaruh Kredit Mikro Terhadap Peningkatan Pendapatan Anggota Koperasi Wanita Kartika Candra di Pandaan, Pasuruan Tahun 2012 ( The Effect of Micro Credit to The Increasing of Member's Income Koperasi

Lebih terperinci

Abstrak. Kata Kunci :Curahan Jam Kerja, Umur, Pendidikan, Pendapatan Suami, Jumlah Tanggungan.

Abstrak. Kata Kunci :Curahan Jam Kerja, Umur, Pendidikan, Pendapatan Suami, Jumlah Tanggungan. Judul Nama : Pengaruh Umur, Tingkat Pendidikan, Pendapatan Suami, dan Jumlah Tanggungan Keluarga Terhadap Curahan Jam Kerja Pedagang Wanita di Pasar Kumbasari : Made Puspita Mega Swari NIM : 1306105063

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PRODUKTIVITAS PEGAWAI PADA KANTOR CAMAT TENGGARONG KOTA KABUPATEN KUTAI KERTANEGARA

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PRODUKTIVITAS PEGAWAI PADA KANTOR CAMAT TENGGARONG KOTA KABUPATEN KUTAI KERTANEGARA PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PRODUKTIVITAS PEGAWAI PADA KANTOR CAMAT TENGGARONG KOTA KABUPATEN KUTAI KERTANEGARA Hendro Eriyanto 1 1 Fakultas Ekonomi, Manajemen Universitas 17

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN FAKTOR PRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI GARAM

PENGEMBANGAN FAKTOR PRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI GARAM PENGEMBANGAN FAKTOR PRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI GARAM Nurul Komaryatin, SE, M.Si STIE Nahdlatul Ulama Jepara Jl. Taman Siswa (Pekeng) Tahunan Jepara Email: nurulq.stienu@gmail.com Abstract

Lebih terperinci

I. Pendahuluan. Yunilas 1

I. Pendahuluan. Yunilas 1 Yunilas: Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Curahan Waktu Tenaga Kerja Wanita... Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Curahan Waktu Tenaga Kerja Wanita dalam Pemeliharaan Ternak Sapi di Kecamatan Hamparan Perak

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER

ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER [FACTOR ANALYSIS OF RUBBER PRODUCTION PERFORMANCE OF EMPLOYEES PART PT. PLANTATION NUSANTARA XII JEMBER] Oleh:

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tentang analisis penyerapan tenaga kerja pada sektor industri

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tentang analisis penyerapan tenaga kerja pada sektor industri BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian tentang analisis penyerapan tenaga kerja pada sektor industri manufaktur (besar dan sedang) di jawa timur ini dilakukan di provinsi jawa timur

Lebih terperinci

USAHA PENGOLAHAN IKAN TAWES PRESTO DI PESISIR WADUK GAJAH MUNGKUR KABUPATEN WONOGIRI

USAHA PENGOLAHAN IKAN TAWES PRESTO DI PESISIR WADUK GAJAH MUNGKUR KABUPATEN WONOGIRI 117 Buana Sains Vol 8 No 2: 117-122, 2008 USAHA PENGOLAHAN IKAN TAWES PRESTO DI PESISIR WADUK GAJAH MUNGKUR KABUPATEN WONOGIRI Eri Yusnita Arvianti 1,2) dan Pandoyo 2,3) 1) PS Agribisnis, Fak. Pertanian,

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagain Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Pada Jurusan Manajenen OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagain Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Pada Jurusan Manajenen OLEH : Artikel Skripsi PENGARUH KUANTITAS KREDIT TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN MASYARAKAT PETANI DI DESA PUNCU (Studi Kasus Pada Koperasi Simpan Pinjam Tani Jaya Kecamatan Puncu ) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di Desa Sukoharjo 1 Kecamatan Sukoharjo

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di Desa Sukoharjo 1 Kecamatan Sukoharjo III. METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Penelitian dilakukan di Desa Sukoharjo 1 Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Pringsewu. Desa Sukoharjo 1 sejak tahun 2012 dicanangkan sebagai lokasi pengembangan

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGALAMAN KERJA DAN PEMBERIAN INSENTIF KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA (KASUS PADA CV

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGALAMAN KERJA DAN PEMBERIAN INSENTIF KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA (KASUS PADA CV PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGALAMAN KERJA DAN PEMBERIAN INSENTIF KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA (KASUS PADA CV. YUGATAMA PRIMA MANDIRI KAB. JEMBER) JURNAL ILMIAH Disusun Oleh: Ganjar Mulya

Lebih terperinci

Abstrak. Abstract. Feri Susanto et al., Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja...

Abstrak. Abstract. Feri Susanto et al., Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja... 1 Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Petik Kopi Afdeling Plalangan Di Kabupaten Bondowoso (Analisis Of Faktor Affecting Productivity Of Coffe Picking Labor At Plalangan Region

Lebih terperinci

: Putri Noviawati NPM : Pembimbing : Rofi ah,se.,mm

: Putri Noviawati NPM : Pembimbing : Rofi ah,se.,mm PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KAMERA DIGITAL SLR MEREK CANON (STUDI PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA DEPOK FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN ANGKATAN 2013) Nama :

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. PT. Charoen Pokphand Unit 7 Jombang yang terletak di Desa Penggaron,

BAB III METODE PENELITIAN. PT. Charoen Pokphand Unit 7 Jombang yang terletak di Desa Penggaron, BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian Dalam penulisan proposal skripsi ini penulis melakukan penelitian PT. Charoen Pokphand Unit 7 Jombang yang terletak di Desa Penggaron, Kecamatan Mojowarno,

Lebih terperinci

KARYA ILMIAH FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEDISIPLINAN KARYAWAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

KARYA ILMIAH FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEDISIPLINAN KARYAWAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA KARYA ILMIAH FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEDISIPLINAN KARYAWAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Oleh: MUHAMMAD FERY PASIFIK B10010048 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Abstrak. Abstract. Pendahuluan. Murti et al., Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Keluarga Miskin di

Abstrak. Abstract. Pendahuluan. Murti et al., Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Keluarga Miskin di Murti et al., Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Keluarga Miskin di... 182 Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Keluarga Miskin di Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso (Factors that Affecting Income of

Lebih terperinci

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini mengungkapkan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini mengungkapkan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi 45 BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Penelitian ini mengungkapkan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan absolute. Dalam penelitiuan ini variable yang akan diteliti terdiri

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata-kata kunci: sistem pengendalian manajemen, perencanaan strategis, dan kinerja karyawan

ABSTRAK. Kata-kata kunci: sistem pengendalian manajemen, perencanaan strategis, dan kinerja karyawan ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh sistem pengendalian manajemen dan perencanaan strategis terhadap kinerja karyawan PT Global Transeducation.. Penelitian ini menggunakan

Lebih terperinci

Pengaruh Upah Minimum Kabupaten, Angkatan Kerja dan PDRB Terhadap Kesempatan Kerja di Kabupaten Jember

Pengaruh Upah Minimum Kabupaten, Angkatan Kerja dan PDRB Terhadap Kesempatan Kerja di Kabupaten Jember Icha Dianawaty Martasari et al, Pengaruh Upah Minimum Kabupaten, Angkatan Kerja dan PDRB Terhadap Pengaruh Upah Minimum Kabupaten, Angkatan Kerja dan PDRB Terhadap 1 The Effect Of Regional Minimum Wages,

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MENENTUKAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA (Kasus Pada Tenaga Kerja Giling Bagian Produksi PR Djagung Prima Malang)

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MENENTUKAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA (Kasus Pada Tenaga Kerja Giling Bagian Produksi PR Djagung Prima Malang) ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MENENTUKAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA (Kasus Pada Tenaga Kerja Giling Bagian Produksi PR Djagung Prima Malang) JURNAL ILMIAH Disusun Oleh: Aga Putra DE 0910213059 JURUSAN ILMU

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Pada bab ini akan membahas semua data yang dikumpulkan dari responden dalam penelitian, sehingga dapat diketahui bagaimana

Lebih terperinci

kelancaran operasional perusahaan. Untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh tersebut digunakan angket yang berisi pertanyaan dengan jumlah

kelancaran operasional perusahaan. Untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh tersebut digunakan angket yang berisi pertanyaan dengan jumlah BAB IV ANALISIS DATA Analisis data dilakukan untuk mengetahui adanya pengaruh terhadap kelancaran operasional perusahaan. Untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh tersebut digunakan angket yang berisi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menganalisis bagaimana pengaruh Pengetahuan, Objek Fisik Bank, pelayanan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menganalisis bagaimana pengaruh Pengetahuan, Objek Fisik Bank, pelayanan BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Objek dan Subyek Penelitian Penelitian menggunakan data yang diperoleh dengan cara survey lapangan kepada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis di lingkungan Kampus Terpadu

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian Assosiatif kausal, penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian Assosiatif kausal, penelitian BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian Assosiatif kausal, penelitian Asosiatif kausal adalah penelitian yang bertujuan untuk menganalisis hubungan

Lebih terperinci

ANALISIS MODAL KERJA DAN EFISIENSI BIAYA SERTA PENGARUHNYA TERHADAP RENTABILITAS PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) BANDUNG.

ANALISIS MODAL KERJA DAN EFISIENSI BIAYA SERTA PENGARUHNYA TERHADAP RENTABILITAS PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) BANDUNG. ANALISIS MODAL KERJA DAN EFISIENSI BIAYA SERTA PENGARUHNYA TERHADAP RENTABILITAS PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) BANDUNG Benazir Walida Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Komputer

Lebih terperinci

Sriyoto Andi Irawan Kianditara. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu PENDAHULUAN

Sriyoto Andi Irawan Kianditara. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu PENDAHULUAN ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS PEMANEN KELAPA SAWIT (Kasus Pada PT Socfin Indonesia Perkebunan Aek Loba Kecamatan Aek Kwasan dan Kecamatan Pulau Rakyat Kabupaten Asahan Provinsi

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI ORANG TUA TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 TOROH TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI ORANG TUA TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 TOROH TAHUN AJARAN 2014/2015 PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DAN MOTIVASI ORANG TUA TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 TOROH TAHUN AJARAN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagai persyaratan

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA SERTIFIKAT BANK INDONESIA (SBI) DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP KINERJA PERBANKAN INDONESIA TAHUN 2001.

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA SERTIFIKAT BANK INDONESIA (SBI) DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP KINERJA PERBANKAN INDONESIA TAHUN 2001. PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA SERTIFIKAT BANK INDONESIA (SBI) DAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP KINERJA PERBANKAN INDONESIA TAHUN 2001. IV SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Lebih terperinci

JURNAL. Oleh : YULISA NPM

JURNAL. Oleh : YULISA NPM PENGARUH UPAH TENAGA KERJA, HARGA JUAL, LUAS KEBUN, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT DI KECAMATAN KOTO BARU KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL Oleh : YULISA NPM.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Obyek Penelitian Obyek penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu data laporan keuangan pada Indonesian Capital Market Directory (ICMD) yang dipublikasikan perusahan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu. Dalam penelitian ini penentuan tempat penelitian secara purpose

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu. Dalam penelitian ini penentuan tempat penelitian secara purpose digilib.uns.ac.id BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu 1. Tempat Penelitian Dalam penelitian ini penentuan tempat penelitian secara purpose (sengaja) yaitu Kabupaten Ngawi, dengan pertimbangan

Lebih terperinci

ABSTRACT. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT This Final Exam titled "EFFECT TRAINING EMPLOYEE PRODUCTIVITY IN PD ANUGERAH JAYA, CIMAHI". Problems are going to be solved by this study are: 1. How is the response employees regarding training

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA Artikel Publikasi Usulan Penelitian Diajukan Untuk Memperoleh

Lebih terperinci

Dimas Prasetia et al., Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Tenaga Kerja Wanita...

Dimas Prasetia et al., Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Tenaga Kerja Wanita... 1 Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Tenaga Kerja Wanita Pada Industri Manik-Manik Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember ( Analysis of Factors Affecting Income Labor Women In Industry

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Kudus. Dipilihnya Koperasi karyawan tersebut sebagai obyek penelitian karena

BAB III METODE PENELITIAN. Kudus. Dipilihnya Koperasi karyawan tersebut sebagai obyek penelitian karena BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Sebagaimana diketahui bahwa koperasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah Koperasi karyawan PT. Nojorono Tobacco International Tbk di Kudus. Dipilihnya

Lebih terperinci

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEKERJA ANAK PADA INDUSTRI TEMBAKAU DI KABUPATEN JEMBER SKRIPSI

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEKERJA ANAK PADA INDUSTRI TEMBAKAU DI KABUPATEN JEMBER SKRIPSI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEKERJA ANAK PADA INDUSTRI TEMBAKAU DI KABUPATEN JEMBER SKRIPSI Oleh Mahesa Mantik Bhirawa NIM 050810101112 PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN ILMU EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA Dwi Haryanto Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Promosi Jabatan dan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Promosi Jabatan dan 43 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Promosi Jabatan dan Rekan Sekerja terhadap Kinerja Pegawai di Dinas Sosial Provinsi Riau. Yaitu untuk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam penelitian

Lebih terperinci

Vol. 4, Nomor 1, Oct 2016 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KARYAWAN PADA PT PKS SEUMANTOH KABUPATEN ACEH TAMIANG

Vol. 4, Nomor 1, Oct 2016 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KARYAWAN PADA PT PKS SEUMANTOH KABUPATEN ACEH TAMIANG ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS KARYAWAN PADA PT PKS SEUMANTOH KABUPATEN ACEH TAMIANG Tengku Putri Lindung Bulan Manajemen, Universitas Samudra, Langsa email: tengkuputrilindungbulan@yahoo.co.id

Lebih terperinci

BAB III METODELOGI PENELITIAN. juga terdapat data-data yang berasal dari pihak Solo Grand Mall dan

BAB III METODELOGI PENELITIAN. juga terdapat data-data yang berasal dari pihak Solo Grand Mall dan BAB III METODELOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif, dimana perhitungan dengan angka-angka diperkirakan lebih obyektif karena untuk menentukan kesimpulan

Lebih terperinci

PENGARUH PENERAPAN MUTU LABORATORIUM ISO DAN BUDAYA KUALITAS PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN

PENGARUH PENERAPAN MUTU LABORATORIUM ISO DAN BUDAYA KUALITAS PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PENGARUH PENERAPAN MUTU LABORATORIUM ISO 17025 DAN BUDAYA KUALITAS PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN Dadang Kurnia *, Jang di ** *) Dosen Fakultas Teknik Program Studi Teknik Industri Universitas Pamulang

Lebih terperinci

ANALISIS PENDAPATAN PEDAGANG DI PASAR JIMBARAN, KELURAHAN JIMBARAN

ANALISIS PENDAPATAN PEDAGANG DI PASAR JIMBARAN, KELURAHAN JIMBARAN E-Jurnal EP Unud, 2 [6] : 277-283 ISSN: 2303-0178 ANALISIS PENDAPATAN PEDAGANG DI PASAR JIMBARAN, KELURAHAN JIMBARAN Wuri Ajeng Chintya Ida Bagus Darsana Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

Volume 11 Nomor 1 Maret 2014

Volume 11 Nomor 1 Maret 2014 Volume 11 Nomor 1 Maret 2014 ISSN 0216-8537 9 7 7 0 2 1 6 8 5 3 7 2 1 11 1 Hal. 1-102 Tabanan Maret 2014 Kampus : Jl. Wagimin No.8 Kediri - Tabanan - Bali 82171 Telp./Fax. : (0361) 9311605 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR

Lebih terperinci

Disusun Oleh: NURUL FAJRINA B

Disusun Oleh: NURUL FAJRINA B ANALISIS RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2012-2015) Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata 1 Pada Jurusan

Lebih terperinci

PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN PENGARUH PERUBAHAN IKLIM, UPAH TENAGA KERJA, DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI KECAMATAN SUTERA KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL Oleh: JELLY SASTRA PIKA 12090038 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

ANALISIS PENDAPATAN PENGUSAHA JUAL BELI MOTOR BEKAS DI KOTA MANNA KAB. BENGKULU SELATAN

ANALISIS PENDAPATAN PENGUSAHA JUAL BELI MOTOR BEKAS DI KOTA MANNA KAB. BENGKULU SELATAN ANALISIS PENDAPATAN PENGUSAHA JUAL BELI MOTOR BEKAS DI KOTA MANNA KAB. BENGKULU SELATAN Budiman Sakti Fak. Ekonomi Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH. ABSTRAKS Dalam menjalankan usahanya, seorang pengusaha

Lebih terperinci

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN BUBUR AYAM CIKINI

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN BUBUR AYAM CIKINI PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN BUBUR AYAM CIKINI Nama : FITRI WULANDHARI NPM : 13212013 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Sulastri, SE.MM Latar Belakang Perkembangan dunia

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. penelitian yang dilakukan terhadap 50 orang karyawan pada perusahaan Filter PT.

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. penelitian yang dilakukan terhadap 50 orang karyawan pada perusahaan Filter PT. BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisis Kualitatif Analisis kualitatif dilakukan berdasarkan hasil jawaban responden kemudian ditabulasi dan dapat ditarik suatu kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI Darsono Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen ABSTRAKSI ;, Penelitian tentang

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. JAMU AIR MANCUR WONOGIRI

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. JAMU AIR MANCUR WONOGIRI NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. JAMU AIR MANCUR WONOGIRI S K R I P S I Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Syarat-syarat Guna Mencapai

Lebih terperinci

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGHASILAN KELUARGA BURUH TETAP DI PERUSAHAAN PERKEBUNAN NUSANTARA XII UNIT GLANTANGAN JEMBER SKRIPSI

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGHASILAN KELUARGA BURUH TETAP DI PERUSAHAAN PERKEBUNAN NUSANTARA XII UNIT GLANTANGAN JEMBER SKRIPSI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGHASILAN KELUARGA BURUH TETAP DI PERUSAHAAN PERKEBUNAN NUSANTARA XII UNIT GLANTANGAN JEMBER SKRIPSI Oleh : AGUNG PRIYAMBODO NIM 070810101132 ILMU EKONOMI STUDI PEMBANGUNAN FAKULTAS

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi ( mixed

METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi ( mixed III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi ( mixed methods). Metode penelitian kombinasi adalah metode penelitian yang menggabungkan antara metode

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam dalam penelitian

Lebih terperinci

FAKTOR PRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS HOME INDUSTRI KRUPUK TERUNG & BLUNYO DI DESA JUNGANYAR KECAMATAN SOCAH KABUPATEN BANGKALAN

FAKTOR PRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS HOME INDUSTRI KRUPUK TERUNG & BLUNYO DI DESA JUNGANYAR KECAMATAN SOCAH KABUPATEN BANGKALAN FAKTOR PRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS HOME INDUSTRI KRUPUK TERUNG & BLUNYO DI DESA JUNGANYAR KECAMATAN SOCAH KABUPATEN BANGKALAN Ika Lis Mariatun STKIP PGRI Bangkalan Abstrak Faktor produksi

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN. Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik

BAB 4 PEMBAHASAN. Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini menguji pengaruh perputaran persediaan dan perputaran piutang baik secara individual maupun secara bersama-sama terhadap likuiditas perusahaan.

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PEMANEN SAWIT PADA PT. BIO NUSANTARA TEKNOLOGI, BENGKULU

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PEMANEN SAWIT PADA PT. BIO NUSANTARA TEKNOLOGI, BENGKULU FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PEMANEN SAWIT PADA PT. BIO NUSANTARA TEKNOLOGI, BENGKULU (FACTORS - FACTORS AFFECTING PALM HARVESTERS PRODUCTIVITY IN PT BIO NUSANTARA TECHNOLOGY,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengantisipasi masalah dalam bidang bisnis (sugiyono, 2008 : 5).

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengantisipasi masalah dalam bidang bisnis (sugiyono, 2008 : 5). BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode Penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan dan dibuktikan, suatu pengetahuan sehingga

Lebih terperinci

MODEL PERSAMAAN REGRESI PERILAKU PARKIR PENGENDARA WANITA DAN PRIA DI PALEMBANG INDAH MALL (PIM)

MODEL PERSAMAAN REGRESI PERILAKU PARKIR PENGENDARA WANITA DAN PRIA DI PALEMBANG INDAH MALL (PIM) MODEL PERSAMAAN REGRESI PERILAKU PARKIR PENGENDARA WANITA DAN PRIA DI PALEMBANG INDAH MALL (PIM) Ramadhani Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Sipil, Universitas IBA, Palembang Tlp:(0711) 351364, Email:

Lebih terperinci

PENGARUH KINERJA PENGURUS DAN MOTIVASI ANGGOTA TERHADAP PERKEMBANGAN KPRI EKA

PENGARUH KINERJA PENGURUS DAN MOTIVASI ANGGOTA TERHADAP PERKEMBANGAN KPRI EKA Pengaruh Kinerja Pengurus (Billy Widoera Kharisma) 464 PENGARUH KINERJA PENGURUS DAN MOTIVASI ANGGOTA TERHADAP PERKEMBANGAN KPRI EKA THE EFFECTS OF MANAGERIAL PERSONNEL S PERFORMANCE AND MEMBERS MOTIVATION

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian kuantitatif, yaitu penelitian berupa angka-angka dan analisis. dan variabel dependen (variabel

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian kuantitatif, yaitu penelitian berupa angka-angka dan analisis. dan variabel dependen (variabel 46 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Dan Sumber Data Mengetahui adanya pengaruh sistem bagi hasil dan pendapatan terhadap keputusan anggota untuk menabung di Koperasi BMT Ki Ageng Pandanaran Semarang,

Lebih terperinci

ILMU EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER

ILMU EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS JEMBER ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN PERKAPITA, SUKU BUNGA DEPOSITO, DAN JUMLAH KANTOR BANK UMUM TERHADAP JUMLAH DEPOSITO PADA BANK UMUM DI KABUPATEN JEMBER TAHUN 1990-2005 SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah

Lebih terperinci

Pengaruh Rekrutmen Dan Pelatihan Terhadap Kompetensi Karyawan (Studi pada PT Perkebunan Nusantara III Cabang Kantor Direksi, Medan)

Pengaruh Rekrutmen Dan Pelatihan Terhadap Kompetensi Karyawan (Studi pada PT Perkebunan Nusantara III Cabang Kantor Direksi, Medan) Pengaruh Rekrutmen Dan Pelatihan Terhadap Kompetensi Karyawan (Studi pada PT Perkebunan Nusantara III Cabang Kantor Direksi, Medan) SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KARAKTERISTIK PEKERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KUALITAS KEHIDUPAN KERJA DI PT. DELTA MERLIN SURAKARTA

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KARAKTERISTIK PEKERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KUALITAS KEHIDUPAN KERJA DI PT. DELTA MERLIN SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KARAKTERISTIK PEKERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KUALITAS KEHIDUPAN KERJA DI PT. DELTA MERLIN SURAKARTA Oleh : YUDHA WIJAYA B 100 090 246 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS

Lebih terperinci

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA DI PT EASTERN SUMATERA INDONESIA, KEBUN BUKIT MARADJA ESTATE (Kabupaten Simalungun)

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA DI PT EASTERN SUMATERA INDONESIA, KEBUN BUKIT MARADJA ESTATE (Kabupaten Simalungun) FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA DI PT EASTERN SUMATERA INDONESIA, KEBUN BUKIT MARADJA ESTATE (Kabupaten Simalungun) Hermanto William 1), HM Mozart B Darus 2) dan Emalisa 3) 1)

Lebih terperinci

Disusun oleh: VENNY PRADANA B

Disusun oleh: VENNY PRADANA B ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK, DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Pada Pembeli Produk Minuman Fremilk Thai Tea di Surakarta) Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA KARYAWAN (Studi pada karyawan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur Area Pelayanan dan Jaringan Malang) Ni Luh Bakti Mesha Murti Kusdi Rahardjo

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive). Daerah

III. METODE PENELITIAN. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive). Daerah 25 III. METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive). Daerah yang dipilih sebagai tempat penelitian mengenai Analisis Sistem Integrasi

Lebih terperinci

PENGARUH MASA KERJA, TINGKAT ABSENSI DAN PERPUTARAN TUGAS KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI KANTOR DISTRIK NAVIGASI KELAS III CILACAP

PENGARUH MASA KERJA, TINGKAT ABSENSI DAN PERPUTARAN TUGAS KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI KANTOR DISTRIK NAVIGASI KELAS III CILACAP PENGARUH MASA KERJA, TINGKAT ABSENSI DAN PERPUTARAN TUGAS KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI KANTOR DISTRIK NAVIGASI KELAS III CILACAP Susanti Dewi Mutiasari STIE Satria Purwokerto E-mail: mutiasari@yahoo.co.id

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata-kata kunci: beban pajak kini, aktiva pajak tangguhan, beban pajak tangguhan, manajemen laba. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata-kata kunci: beban pajak kini, aktiva pajak tangguhan, beban pajak tangguhan, manajemen laba. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban pajak kini, aktiva pajak tangguhan dan beban pajak tangguhan terhadap manajemen laba yang diukur dengan modified jones model pada perusahaan

Lebih terperinci

Disusun Oleh : Nama : KASTOWO NIM : Q

Disusun Oleh : Nama : KASTOWO NIM : Q KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN SUPERVISI TERHADAP KINERJA GURU DI SD NEGERI SE-GUGUS SULTAN AGUNG UPT DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN PUCAKWANGI PATI TESIS Diajukan Kepada Program Pascasarjana Universitas

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA

UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA PENGARUH PAJAK HOTEL DAN PAJAK RESTORAN TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) PADA PENERIMAAN DINAS PENDAPATAN DAERAH (DISPENDA) KOTA BEKASI SKRIPSI Diajukan sebagai

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015 ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015 Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pengumpulan Data 3.2.1 Obyek Penelitian Penelitian dilakukan terhadap karyawan PT PGN (Persero) Tbk penjualan dan Layanan Area Banten. 3.2.2 Sumber Data 1) Data Primer

Lebih terperinci

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PENGARUH LABEL HALAL DAN LABEL KEMASAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK MIE SEDAAP DI 4 KECAMATAN KOTA KABUPATEN SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

ANALISIS INPUT OUTPUT PENGOLAHAN TEMBAKAU DI PROVINSI JAWA TIMUR. Input Output Analysis of Tobacco Proccessing in Jawa Timur Regency

ANALISIS INPUT OUTPUT PENGOLAHAN TEMBAKAU DI PROVINSI JAWA TIMUR. Input Output Analysis of Tobacco Proccessing in Jawa Timur Regency ANALISIS INPUT OUTPUT PENGOLAHAN TEMBAKAU DI PROVINSI JAWA TIMUR Input Output Analysis of Tobacco Proccessing in Jawa Timur Regency Iswin Raka Agung Wijaya 1), Masyhuri 2), Irham 2), Slamet Hartono 2)

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Objek dan Lokasi Penelitian Obyek yang digunakan dalam penelitian ini di PT. Nasmoco Pemuda Semarang jalan Pemuda No. 72 Semarang, sedangkan lokasi penelitian ini dilaksanakan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH BIAYA INPUT DAN TENAGA KERJA TERHADAP KONVERSI LUAS LAHAN KARET MENJADI LAHAN KELAPA SAWIT

ANALISIS PENGARUH BIAYA INPUT DAN TENAGA KERJA TERHADAP KONVERSI LUAS LAHAN KARET MENJADI LAHAN KELAPA SAWIT ANALISIS PENGARUH BIAYA INPUT DAN TENAGA KERJA TERHADAP KONVERSI LUAS LAHAN KARET MENJADI LAHAN KELAPA SAWIT ( Studi Kasus : Desa Kampung Dalam, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu ) Cindi Melani

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian ini di lakukan dikantor Dinas Pendapatan Pengelolaan

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian ini di lakukan dikantor Dinas Pendapatan Pengelolaan 26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian ini di lakukan dikantor Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah Kota Gorontalo. Penelitian ini dimulai dengan

Lebih terperinci